10 Kebiasaan Pribadi Sukses - Tentang Pendidikan - WordPress.com

83 downloads 407 Views 2MB Size Report
guru utama, orang yang paling sukses, teladan bagi para pengikutnya, serta imam ... Sa'ud maupun bersifat pengabdian kepada Islam yaitu sebagai. Ketua.
Judul Asli

: Al-Aadât al-‘Asyru li asy-Syahsyiyah an-

Naajihah Judul Terjemah : 10 KEBIASAAN PRIBADI SUKSES Penulis

: Dr. Ibrahim bin Hamd Al-Qu’ayyid

Penerbit Asli

: Dâr al-Ma’rifah Li al-Tanmiyyah al-

Basyariyyah - Riyadh Penerjemah

: Fatkhurozi, Lc.

Convert to pdf By Daud Hadid {http://perpuspdf.wordpress.com}

1

http://perpuspdf.wordpress.com

KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah SWT karena dengan taufik-Nya lah semua tujuan besar akan terealisasikan. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, Sang guru utama, orang yang paling sukses, teladan bagi para pengikutnya, terakhir.

serta

Shalawat

imam dan

kepada seluruh kerabat serta

orang-orang

bagi

salam

generasi

semoga

dan shahabat

yang

menjadi

pertama

dan

terlimpahkan

juga

Nabi Muhammad

SAW

pengikutnya

hingga

datangnya Hari Pembalasan nanti. Dengan hasil

buku

studi,

terhadap pembaca

ini,

saya

pengalaman,

kehidupan sekalian.

ini

ingin

menyajikan

eksperimen,

kepada

Proses

dan

sejumlah

renunganku

saudara-saudaraku,

penulisan

buku

ini

para

hampir

memakan sebagian besar dari waktu kerjaku. Ide-ide dan pemikiran-pemikiran yang ada didalamnya terus mengalami proses

perkembangan

sejak

28

tahun

yang

lalu.

Selama

tenggang waktu tersebut, saya telah mengemban sejumlah tanggung jawab dalam

kehidupan

ini

akademis yaitu sebagai

guru

Sa’ud

pengabdian

maupun

sebagai

bersifat

Ketua

Umum

besar

baik

yang

bersifat

di Universitas kepada

Organisasi

Islam

Pemuda

King yaitu

Muslim

Internasional, kemudian sejak beberapa tahun terakhir ini saya

menjabat

Tanmiyyah

sebagai

pimpinan

al-Basyariyyah,

Dâr

sebuah

al-Ma’rifah Li

lembaga

swasta

alyang

bergerak di bidang konseling dan pelatihan. Perhatianku untuk menulis buku ini telah ada sejak lama. Ketika masih duduk di bangku kuliah di Universitas King

Sa’ud,

tepatnya

pada

awal

dekade

90-an

(1390)

Hijriah (dekade 70-an atau 1970 Masehi), saya memiliki dua buah buku karya seorang penulis Amerika bernama Deill Carneigi, buku pertama berjudul “Bagaimana Anda Mencari Teman Dan Mendapat Simpatik Orang Lain” dan buku kedua berjudul “Tinggalkan Kerisauan Dan Mulailah Hidup Baru”. 2

http://perpuspdf.wordpress.com

Seperti

kaum

kebahagiaan

muda

dan

pada

umumnya

kesuksesan

dalam

yang

sedang

hidup

ini,

mencari saya

pun

membaca kedua buku tersebut dan berusaha memahami maknamakna yang terkandung didalamnya, hingga pada akhirnya saya pun kagum dengan kedua buku tersebut. Akan tetapi, saya tidak yakin kedua buku itu dapat mengantarkan saya ke gerbang kebahagiaan dan kesuksesan. Untungnya, pada saat

itu

Syeikh

juga

saya

Abdurrahman

menemukan bin

sebuah

Sa’di

buku

kecil

–rahimahullahu-,

karya beliau

adalah salah seorang ulama Najed yang berasal dari kota ‘Anizah

(w.

1377

H).

Buku

tersebut

berjudul

“Sarana-

sarana Penting Untuk Menggapai Hidup Bahagia”. Meskipun kecil, akan tetapi buku tersebut termasuk buku terbaik dalam

bidangnya

yang

ditulis

dalam

bahasa

Arab.

Saya

membaca buku tersebut berulang-ulang, dan saya pun sangat tertarik dengannya. Seiring

dengan

berjalannya

waktu,

konsep-konsep

Carneigi dan prinsip-prinsip Ibnu Sa’di mulai menyelimuti benakku, perbedaan

dan

saya

antara

pun

mulai

keduanya.

mencoba

Keseriusan

untuk yang

mencari

ada

dalam

diriku telah mendorongku untuk memperhatikan dan memahami metode yang digunakan oleh kedua penulis tersebut dalam mengatasi masalah kebahagiaan dan kesuksesan. Perhatian Carneigi lebih terfokus pada mekanisme, metode atau cara yang dapat mengantarkan seseorang kepada kesuksesan dan menjadikan hidup serta interaksinya dengan sesama manusia lebih

efektif.

Sedangkan

perhatian

Syeikh

Ibnu

Sa’di

lebih terfokus pada tujuan-tujuan besar dalam hidup ini, lalu beliau mengaitkan hal itu dengan masalah keimanan kepada Allah SWT dan ‘ubudiyyah (penghambaan diri kepadaNya) yang sejati. Beliau menjelaskan bahwa tujuan utama dari

kehidupan

manusia

di

muka

bumi

ini

adalah

untuk

merealisasikan dua macam kebahagiaan, yaitu kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat. 3

http://perpuspdf.wordpress.com

Dengan bertambahnya pemahaman saya tentang peradaban Barat

yang

diperoleh

ketika

saya

melanjutkan

program

pasca sarjana di Amerika Serikat –saya tinggal di Amerika selama 6 tahun-, saya semakin mengetahui bahwa perbedaan antara Sa’di

konsep-konsep itu

bukan

Carneigi

hanya

dan

sekedar

prinsip-prinsip

perbedaan

antara

Ibnu kedua

penulis saja, tetapi juga merupakan perbedaan antara dua konsep, dua peradaban, dan dua teori dalam memahami alam semesta, manusia dan kehidupan ini. Dalam hal ini, Syeikh Ibnu Sa’di mewakili peradaban Islam, beliau menghubungkan antara akhirat,

usaha lalu

manusia

di

beliau

juga

dunia

dengan

kehidupan

mengaitkannya

dengan

di

tujuan

dari kehidupan manusia itu sendiri. Sedangkan Carneigi mewakili

peradaban

Barat

yang

materialis,

ia

hanya

mengaitkan antara usaha manusia di dunia dengan sejumlah hal, baik berupa perkataan maupun perbuatan, yang dapat mewujudkan tujuan-tujuannya. Sebagai contoh, perhatikanlah penjelasan Syeikh Ibnu Sa’di mengenai kebahagiaan dan kesuksesan yang tercantum dalam buku “Sarana-sarana Penting Untuk Menggapai Hidup Bahagia”, terbitan Dâr Ibn al-Jauzi, dimana dalam buku tersebut manusia

beliau dalam

berkata,

kehidupan

“Sesungguhnya

ini

bersandar

kebahagiaan

pada

prinsip-

prinsip sebagai berikut: 1. Faktor terpenting dan paling utama bagi kebahagiaan dan kesuksesan manusia adalah iman kepada Allah SWT dan

amal

shaleh,

sebagaimana

firman

Allah

SWT:

“Barangsiapa yang mengerjakan amal shaleh, baik lakilaki

dan

perempuan

sesungguhnya yang

baik

akan

dan

dalam

Kami

keadaan

berikan

sesungguhnya

akan

beriman,

kepadanya Kami

maka

kehidupan

beri

balasan

kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (An-Nahl: 97).

4

http://perpuspdf.wordpress.com

2. Berbuat

baik

kepada

sesama

makhluk,

baik

dengan

perkataan maupun perbuatan serta dengan berbagai macam kebaikan. 3. Menekuni satu pekerjaan tertentu atau ilmu tertentu yang bermanfaat, membiasakan diri untuk melakukan halhal

yang

bermanfaat

dan

berusaha

untuk

mewujudkan

kebahagiaan atau kesuksesan yang diinginkan. 4. Memusatkan konsentrasi pada pekerjaan yang dilakukan hari ini dan memalingkannya dari pekerjaan yang akan dilakukan di hari-hari mendatang, serta membersihkan pikiran dari kesedihan atas perbuatan yang dilakukan pada masa lalu. 5. Memperbanyak dzikir kepada Allah SWT. 6. Mengingat-ingat seluruh nikmat yang telah dikaruniakan Allah baik yang nampak maupun tidak. 7. Berusaha

menghilangkan

mendatangkan

faktor-faktor

kesedihan

dan

yang

berusaha

dapat

mendapatkan

faktor-faktor yang dapat mendatangkan kebahagiaan. 8. Berusaha meningkatkan kekuatan hati dan menjauhkannya dari

hayalan

atau

angan-angan

yang

disebabkan

oleh

pikiran yang kotor. 9. Memprioritaskan

pekerjaan

yang

terpenting

dan

bermanfaat. (Lihat al-Wasâ’il al-Mufîdah Fi al-Hayât al-Sa’îdah

karya

Syeikh

Abdurrahman

bin

Nashir

al-

Sa’di). Tidak Syeikh

diragukan

Ibn

Sa’di

tujuan-tujuan

lagi

bahwa

tersebut

besar

dan

inti

adalah

mulia,

dari

pembicaraan

nilai-nilai

serta

utama,

petunjuk-petunjuk

yang dapat mengarahkan kehidupan manusia. Sedangkan manusia,

dalam

Carneigi

rangka

berinteraksi

memaparkan

dengan

sesama

prinsip-prinsip

sebagai

mengingkari,

ataupun

berikut: 1. Janganlah

Anda

mengkritik,

meragukan kemampuan orang lain. 5

http://perpuspdf.wordpress.com

2. Berilah tanggapan yang baik dan meyakinkan. 3. Berilah dorongan atau dukungan kepada orang lain. Kemudian metode

Carneigi

atau

cara

juga

yang

dengan orang banyak

memperkenalkan

dapat

mempererat

dan dapat

menarik

sejumlah

hubungan

simpatik

Anda

mereka

sehingga mereka mau mendengarkan pendapat-pendapat Anda. Ia

berkata,

“Perhatikanlah

tersenyumlah, perdebatan, Anda,

jadilah

pendengar

hormatilah

berusahalah

lontarkanlah

perkataan

orang

untuk

ide-ide

yang

lain,

orang

baik,

Anda

dengan

hindarilah

akuilah

menyayangi

lain,

kesalahan

orang

jelas,

lain,

lontarkanlah

sejumlah pertanyaan, dan lain sebagainya.” Tidak tersebut

diragukan sangat

lagi

kering

bahwa dari

pembicaraan

nilai-nilai

Carneigi

dan

hanya

terfokus pada sejumlah sarana atau mekanisme yang dapat membantu

Anda

kesuksesan. sejumlah

dalam

Sebenarnya

sarana

mewujudkan pembicaraan

atau

mekanisme

kebahagiaan yang

terfokus

tersebut

tidak

dan pada hanya

terdapat dalam buku Carneigi yang sangat terkenal itu, tetapi

pembicaraan

semacam

itu

juga

terdapat

dalam

berbagai buku yang diterbitkan di Barat yang menjanjikan kebahagiaan dan kesuksesan kepada manusia. Beberapa mengakui

penulis

akan

merealisasikan pendahuluan berjudul

filosof

kelemahan

bukunya

Kebiasaan

Barat

sendiri

telah

Barat

dalam

kesuksesan.

Dalam

teori-teori

kebahagiaan

dari

“7

dan

dan yang

Pribadi

sangat Yang

terkenal

Lebih

dan

Dinamis”,

cetakan tahun 1989, Stephan Koufi menjelaskan, “Analisaku terhadap tulisan-tulisan yang ada di dunia Barat sejak 50 tahun yang lalu mengindikasikan bahwa sebagian besar dari tulisan-tulisan tersebut masih pada tahap ketidakmatangan karena

hanya

sederhana

memberikan

dan

permasalahan

instan

yang

solusi-solusi

dalam

besar.

menghadapi

Padahal 6

yang

bersifat

permasalahan-

solusi-solusi

semacam

http://perpuspdf.wordpress.com

itu

hanya

dapat

tersebut

untuk

memecahkan

permasalahan-permasalahan

sementara

waktu

permasalahan-permasalahan

itu

pun

saja,

akan

sehingga

muncul

lagi

ke

permukaan”. Setelah dikatakan

berakhirnya

oleh

Koufi,

Perang

Dunia

I,

tulisan-tulisan

sebagaimana

yang

ada

telah

berubah haluan, yang pada mulanya memfokuskan pada aspekaspek

yang

kepatuhan,

berkaitan

dengan

keberanian,

akhlak

keteguhan

(moral) hati,

seperti

kesabaran,

keadilan, dan tawadhu, kini hanya memfokuskan pada aspekaspek yang berkaitan dengan perasaan dan jauh dari aspekaspek akhlak. Pada saat itu muncul berbagai buku, pusatpusat kajian, pusat-pusat pelatihan dan sekolah-sekolah pemikiran baru

yang

itu

dan

berusaha mencari

memperkenalkan

cara

atau

pemikiran

strategi

yang

yang

efektif

seperti dengan memperkenalkan slogan-slogan “Memfokuskan pada hubungan antar sesama manusia”, “Dengan senyum, Anda dapat memperoleh teman lebih banyak”, dan “Segala sesuatu yang

dapat

dibayangkan,

tulisan-tulisan mengerahkan kamuflase

dapat

tersebut

kepandaian seperti

diwujudkan”.

lebih

dan

diarahkan

cara-cara

“Gunakan

cara

Kemudian

yang

tertentu

untuk bersifat

yang

dapat

menyebabkan orang lain tertarik kepada Anda yaitu dengan melakukan

kebiasaan-kebiasaan

yang

dapat

menarik

kekaguman orang lain kepada Anda, memperhatikan pakaian dan penampilan Anda

sehingga orang

lain

akan

tertarik

kepada Anda, dan lain sebagainya.” (hal. 18-19, terbitan Inggris). Kemudian Koufi menjelaskan lebih lanjut, “Meskipun sebagian

buku

pentingnya kesuksesan hanya

yang

aspek

seseorang,

landasan

di

akhlak

menganggapnya

sebagai

ada

Barat (moral)

akan

sebagai

dasar

telah

dari 7

dalam

tetapi suatu

mengakui

menentukan

buku-buku bagian

sebuah

akan

tersebut

saja,

bangunan.

bukan Dengan

http://perpuspdf.wordpress.com

demikian,

pembicaraan

mengenai

aspek

akhlak

ini

hanya

sebagai bumbu saja, sedangkan fokus pembicaraan justru terletak

pada

meningkatkan

cara-cara

instan

kepribadian,

yang

menarik

bertujuan

simpatik

untuk

orang

lain,

kepandaian berkomunikasi, cara-cara berfikir positif, dan lain sebagainya” (hal. 19). Dari

uraian

di

atas,

terlihat

jelas

bahwa

kedua

konsep tersebut (konsep Islam dan Barat) memiliki konteks dan fokus yang berbeda dalam kaitannya dengan upaya untuk menggapai kebahagiaan dan kesuksesan. Konsep Islam lebih menekankan mengarahkan

aspek

akhlak

kehidupan

dan

nilai-nilai

manusia,

sedangkan

yang

dapat

konsep

Barat

hanya menekankan aspek mekanisme dalam menjalin hubungan antar

sesama

manusia

melaksanakannya.

Meskipun

dan demikian,

kepandaian

untuk

konsep

masih

Islam

tetap memperhatikan aspek mekanisme dan kepandaian dalam melaksanakannya, hanya saja kedua aspek tersebut tidak menjadi titik sentral dari buku-buku kontemporer ketika sedang membicarakan masalah kebahagiaan dan kesuksesan. Berdasarkan satu

studi

kemungkinan

tersebut

dalam

dan

untuk

satu

pengalaman,

saya

menggabungkan

kerangka

filosofi

menemukan

kedua yang

konsep

sempurna,

yaitu bahwa mekanisme yang diperkenalkan secara baik oleh peradaban

Barat

dapat

kebahagiaan

dan

mendasarkan

kehidupan

difungsikan

kesuksesan

bagi

dan

untuk

seorang

pandangannya

mewujudkan muslim

yang

terhadap

alam

semesta, manusia dan kehidupan itu sendiri pada sebuah tujuan yaitu untuk (dunia

dan

akhirat)

mewujudkan kebahagiaan di

di

dua

bawah

naungan

manhaj

tidak

berarti

peradaban

alam

(sistem)

Allah SWT. Tentunya, tidak

memiliki

hal

ini

mekanisme

khusus

dalam

Islam

mewujudkan

kebahagiaan dan kesuksesan. Sebab, sebenarnya banyak di antara

mekanisme-mekanisme

tersebut 8

telah

ada,

bahkan

http://perpuspdf.wordpress.com

nampak jelas, dalam petunjuk-petunjuk Tuhan (al-Qur’an), hadits-hadits Nabi SAW, dan kajian-kajian sebagian ulama Salaf semisal Ibnu Al-Qayyim, Ibnu Al-Jauzi, Abu Hamid Al-Ghazali serta ulama-ulama masa kini seperti Muhammad Quthub, Muhammad Al-Ghazali, dan lain sebagainya. Hanya saja mekanisme-mekanisme tersebut masih berupa simpanansimpanan mahal yang harus digali, diolah, dan disajikan dengan

metode

penyampaian

modern

yang

sesuai

dengan

perkembangan zaman. Berpijak memadukan

dari

kerangka

antara konsep

filosofi

Timur,

dalam

yang

berusaha

hal ini

diwakili

oleh konsep Islam, dengan mekanisme Barat yang diwakili oleh

sejumlah

berpijak

buku

dari

yang membahas

keyakinan

Saya

tema

akan

tersebut,

serta

pentingnya

upaya

penggabungan ini guna merealisasikan manfaat yang besar, maka

sejak

beberapa

tahun

ceramah,

melakukan

menyampaikan

yang

lalu

Saya

berbagai

mencoba

kajian,

dan

menerbitkan buku-buku yang berkaitan dengan bidang ini. Dalam

hal

ini,

buku

saya

yang

berjudul

“Buku

Pedoman

Pribadi Dalam Mewujudkan Kebahagiaan Dan Kesuksesan” yang diterbitkan

untuk

pertama

kalinya

pada

tahun

1415

H.

sangat terkait erat dengan konteks tersebut. Allah

SWT

telah

menggariskan

buku

tersebut

bisa

diterima oleh masyarakat dan tersebar luas, bahkan telah dicetak ulang hingga 4 kali hanya dalam waktu 5 tahun dan telah

diterjemahkan

bahasa Inggris dan gaya

bahasa

yang

ke

dalam

Urdu. Buku mudah,

serta

dua

bahasa

asing

tersebut ditulis konsep-konsep

yaitu dengan

yang

ada

didalamnya disampaikan dalam bentuk dialog sehingga mudah difahami sasaran dari

oleh

sejumlah

utama, yaitu

kalangan

meluncurkan

kalangan

kalangan pemuda

masyarakat

buku

yang

kedua

awam.

yang

memang

menjadi

dan para

pembaca

Setelah

berjudul

itu,

saya

“Tujuan-tujuan

Pribadi Anda Dalam Kehidupan: Antara Mimpi Dan Kenyataan” 9

http://perpuspdf.wordpress.com

yang dicetak untuk pertama kalinya pada tahun 1419 H. Buku tersebut disajikan dengan maksud agar dapat menjadi landasan

ilmiah

yang

mendalam

bagi

konsep-konsep

yang

terdapat dalam tulisan-tulisan Saya dan menjadi pijakan bagi

filsafat

atau

pandanganku

dalam

merealisasikan

kebahagiaan dan kesuksesan. Sedangkan

dalam

buku

yang

berjudul

“10

Kebiasaan

Pribadi Sukses” ini, Saya memperkenalkan sejumlah konsep, trik-trik,

dan

hal-hal

yang

diperlukan

dalam

upaya

merealisasikan kebahagiaan dan kesuksesan. Buku ini lebih terperinci, lebih matang, lebih jelas, lebih sistematis, dan

terkesan

lebih

profesional

daripada

buku-buku

sebelumnya. Mungkin sebagian orang akan bertanya, “Apa yang membedakan antara buku yang diterbitkan pada tahun 1419 H. dengan buku yang diterbitkan pada tahun 1422 H? Apakah waktu yang singkat itu cukup untuk menghasilkan pemikiran-pemikiran baru? Dan apa yang dimaksud dengan ungkapan

lebih

terperinci,

lebih

matang,

dan

lebih

profesional? Pada

hakekatnya,

terdapat

perbedaan

yang

sangat

menonjol antara dua buku pertama dengan buku ini, karena dua

buku

yang

pertama

itu

ditulis

ketika

saya

masih

menjadi guru besar di Universitas King Sa’ud, sehingga kedua

buku

tersebut

dipenuhi

dengan

sedangkan

buku

menekuni

sangat

bernuansa

konsep-konsep yang

pekerjaan

ketiga

sebagai

yang

ini

akademis

bersifat

ditulis

seorang

dan

teoritis,

setelah

profesional.

Saya Perlu

diketahui, Saya telah non-aktif dari universitas sejak beberapa tahun silam, setelah itu Saya menekuni pekerjaan sebagai

seorang

profesional

dalam

bidang

yang

sangat

menarik, yaitu bidang konseling dan pelatihan. Lalu Saya mendirikan

“Dâr

Basyariyyah” bimbingan

yaitu

kepada

al-Ma’rifah sebuah masyarakat 10

Li

al-Tanmiyyah

lembaga mengenai

yang

al-

memberikan

manajemen

dan

http://perpuspdf.wordpress.com

pendidikan, menyelenggarakan pelatihan-pelatihan khusus, dan

menerbitkan

buku-buku

yang

terkait

dengan

bidang

tersebut. Dalam

menjalankan

pekerjaan

baru

ini,

saya

harus

memiliki persiapan baru karena saya harus merubah peran dari seorang guru besar universitas ke sebuah peran baru yang lebih saya sukai yaitu menjadi seorang konselor yang terlatih

dan

menemukan

profesional.

kesulitan

Pada

dalam

mulanya,

menjalankan

saya

peran

memang

baru

itu,

akan tetapi –dengan karunia Allah- saya berusaha keras untuk menggeluti bidang tersebut guna meraih kesuksesan yang Saya harapkan. Selama 5 tahun, Saya selalu menelaah, mengkaji dan menghadiri berbagai seminar, lokakarya, dan pelatihan baik di Amerika Serikat maupun wilayah-wilayah lainnya.

Selama

itu,

Saya

selalu

eksperimen-eksperimen

yang

eksperimen-eksperimen

tersebut,

diri

untuk

saya

sendiri

menarik.

bergelut

Sebagai

Saya

dengan

hasil

mewajibkan

menyelenggarakan

dari

kepada

berbagai

pelatihan, bahkan tugas tersebut telah menjadi prioritas utama Saya. Dengan peran yang baru ini, Saya berharap filsafat (pandangan)

Saya

mengenai

upaya

merealisasikan

kebahagiaan dan kesuksesan dapat berpengaruh. Maka, Saya pun

mulai

berfikir

untuk

bersifat teoritis dan

membawa

telah

Saya

konsep-konsep

tulis sejak

yang

beberapa

tahun silam itu ke wilayah aplikasi praktis. Karena itu, Saya

pun

pelatihan

mencoba dengan

menyelenggarakan

tema

“10

Kebiasaan

sebuah

kegiatan

Pribadi

Sukses”.

Pelatihan tersebut dilakukan secara intensif dalam waktu 12 jam dan diselenggarakan atas kerja sama antara Dâr alMa’rifah

dengan

sejumlah

lembaga

dan

perusahaan.

Pada

tahun pertama saja (1420 H.), program pelatihan ini telah dilakukan

sebanyak

ceramah-ceramah

5

dengan

kali,

itu

tema 11

pun yang

belum sama.

termasuk Selama

http://perpuspdf.wordpress.com

melaksanakan untuk

pelatihan

mengembangkan

tersebut,

konsep-konsep

saya

selalu

yang

ada.

berusaha Lalu

saya

menjadikan bentuk dan materi dari pelatihan tersebut bisa dirubah,

didiskusikan

hasil-hasil diskusi,

ataupun

ditambah

pendapat-pendapat

sesuai

yang

dengan

dilontarkan

serta masukan-masukan dari para peserta pelatihan. Dan saya selalu berusaha mencari hal-hal baru yang berfungsi untuk

mengembangkan

dan

menyajikan

pelatihan

tersebut

dengan metode terbaik yang bisa dilakukan. Lalu,

bukankah

perkembangan-perkembangan

ini

bisa

menggambarkan adanya perubahan dari segi metode dan cara penyampaian?

Dan

bukankah

perkembangan-perkembangan

tersebut bisa membuktikan adanya perbedaan antara kedua buku pertama dengan buku ini? Memang, waktu yang sangat singkat

itu

memiliki

pengaruh

cukup

besar

terhadap

perkembangan metode yang Saya gunakan dalam penulisan. Dua

buku

pertama

ditulis

ketika

Saya

masih

berperan

sebagai guru besar di Universitas King Sa’ud, sehingga buku-buku

tersebut

pun

bernuansa

akademis

dan

konsep-

konsepnya masih bersifat teoritis. Sedangkan buku ketiga ini merupakan bentuk aplikasi praktis dari filsafat Saya mengenai Dalam

upaya

mewujudkan

pengulasannya,

daripada

dua

buku

buku

kebahagiaan ketiga

sebelumnya,

ini

lebih

dan

kesuksesan.

lebih

terperinci

matang

dan

lebih

sistematis dalam cara penyampaiannya, sebagaimana ia juga terlihat lebih profesional dalam merangkai tema-tema yang ada serta mengaitkan antara tema yang satu dengan tema lainnya. Sejak beberapa tahun

yang

lalu

yaitu ketika

Saya

mulai menulis bagian-bagian dari buku ini, Saya selalu mengaplikasikan tersebut

dan

konsep-konsep

berusaha

untuk

yang

ada

memperhatikan

dalam

buku

dampak

dari

kebiasaan-kebiasaan itu terhadap diri dan kehidupan Saya, kemudian Saya juga menerapkannya pada diri orang-orang 12

http://perpuspdf.wordpress.com

terdekat dan orang-orang yang ikut serta dalam program pelatihan

yang

Saya

adakan.

Setelah

itu,

Saya

mulai

melakukan aktifitas penulisan, pencarian referensi, dan menemukan bentuk-bentuk pelatihan yang sesuai, sehingga setiap

kebiasaan

dari

10

kebiasaan

tersebut

dapat

dirumuskan dengan baik dan benar. Mungkin

sebagian

orang

akan

heran

ketika

ia

mengetahui bahwa sejumlah blangko (formulir) dan berbagai latihan yang terdapat dalam buku ini telah dipersiapkan selama beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan. Dengan demikian,

blangko-blangko

dan

latihan-latihan

tersebut

telah beberapa kali mengalami proses penelitian ulang, perbaikan, atau bahkan perubahan. Demikian pula dengan konsep-konsep dan pemikiran-pemikiran yang termuat dalam buku

ini.

Mungkin,

konsep-konsep

dan

sangatlah

mudah

untuk

pemikiran-pemikiran

mengemukakan

tersebut

secara

teoritis, akan tetapi ketika kita hendak merubahnya ke dalam bentuk mekanisme-mekanisme aplikatif dan kegiatankegiatan praktis, kita pasti akan menemukan kesulitan. Karena

itu,

untuk

melakukan

hal

tersebut

dibutuhkan

adanya pengalaman yang hebat, daya khayal tinggi dan jiwa yang inovatif. Hal-hal inilah yang selalu Saya cari. Saya selalu memperhatikan masalah kesuksesan dalam kehidupan manusia dan Saya telah mengumpulkan berbagai data yang berkaitan dengan tema ini. Pada saat itu, Saya menemukan konsep,

indikasi prinsip,

pelajari kesuksesan

atau

bahwa ataupun

kita

adalah

kesuksesan

bukanlah

pendapat-pendapat

dengar

dari

orang

sebuah

proses

sekedar

yang

lain,

perjalanan

kita tetapi dari

pengalaman dan keahlian seorang manusia yang berlangsung terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama. Jadi, perjuangan

yang seorang

dimaksud

dengan

manusia

dalam

kesuksesan melakukan

adalah

interaksi

aktif dengan data-data yang ada pada berbagai zaman dan 13

http://perpuspdf.wordpress.com

tempat

sesuai

dimilikinya.

dengan

potensi

Kesuksesan

adalah

dan

kemampuan

membiasakan

diri

yang untuk

hidup dengan cara tertentu, menghadapi berbagai persoalan dengan

langkah

yang

efektif,

membiasakan

berinteraksi

dengan sesama manusia dengan metode tertentu, membiasakan diri

berinteraksi

dengan

waktu,

dan

membiasakan

diri

untuk menjalankan sebuah profesi, pekerjaan atau tugas secara

profesional

kesuksesan

dan

adalah

tepat,

sejumlah

atau

dengan

kebiasaan

kata

dimana

lain,

tingkat

intensitas pelaksanakan kebiasaan-kebiasaan tersebut akan menentukan

keberhasilan

seseorang

baik

dalam

kaitannya

dengan status sosial, kedudukan, maupun keahliannya dalam melakukan tugas. Apakah hal ini bisa dibenarkan? Apakah yang dimaksud dengan kesuksesan hanyalah terbatas pada kebiasaan-kebiasaan saja? Ya,

kesuksesan

kebiasaan-kebiasaan

adalah yang

sejumlah

agung

dan

kebiasaan, mulia

yang

yaitu dalam

pelaksanaannya dibutuhkan adanya usaha dan alokasi waktu yang besar serta dibutuhkan adanya kesabaran, tekad dan pengorbanan. Sedangkan hasil-hasilnya –sebagaimana dapat kita

lihat

dalam

buku ini-

merupakan hasil-hasil

yang

bersifat pasti dan dapat merubah kehidupan manusia serta menjadikan

masa

depannya

menjadi

masa

depan

yang

menjanjikan, istimewa dan berbeda. Untuk kebiasaan telah

melakukan yang

melakukan

pembatasan

berkaitan

dengan

pengkajian,

terhadap kesuksesan

pengamatan

dan

kebiasaanini,

Saya

penelaahan

ulang dalam waktu yang cukup lama. Sejak beberapa tahun lalu, Saya telah berusaha mengumpulkan setiap kebiasaan yang Saya yakini akan dapat mengantarkan seseorang kepada kesuksesan,

atau

paling

tidak

dapat

membantunya

dalam

menggapai kesuksesan tersebut. Dalam hal ini, Saya telah menemukan

kebiasaan-kebiasaan

yang

cukup

banyak,

lalu

Saya mulai mengkaji dan menelaahnya, lalu Saya melakukan 14

http://perpuspdf.wordpress.com

pembatasan

dengan

memilih

sejumlah

kebiasaan

saja.

Setelah itu, kebiasaan-kebiasaan yang telah Saya pilih ini

Saya

kaji

prioritas

dan

dan

telaah

urutan.

ulang,

Setelah

lalu itu

Saya Saya

membuat mencoba

mensinergikan antara sebagian kebiasaan dengan sebagian lainnya, hingga pada akhirnya Saya pun berhasil memilih 10 kebiasaan yang Saya yakini sebagai kebiasaan-kebiasaan manusia yang paling utama dan paling penting. Kebiasaankebiasaan

tersebut

sangat

efektifitas

kegiatan

kehidupannya

lebih

menentukan

keistimewaan

seseorang,

serta

dapat

menjanjikan,

lebih

produktif,

dan

menjadikan lebih

sukses, dan lebih bahagia. 10 kebiasaan ini merupakan kebiasaan-kebiasaan yang agung dan mulia serta merupakan gabungan antara aspekaspek

keimanan,

etika

dalam

bekerja

atau

menjalankan

profesi, serta aspek manajemen, psikologis, dan sosial. Konsep-konsep, berkaitan

latihan-latihan

dengan

dan

contoh-contoh

kebiasaan-kebiaasan

tersebut

yang

diilhami

oleh filsafat Saya mengenai kebahagiaan dan kesuksesan. Lalu

aspek-aspek

digabungkan

teoritis

dengan

dari

aspek-aspek

kebiasaan-kebiasaan praktis

dan

itu

pengalaman

lapangan. Sebagian

besar

pertanyaan

yang

sering

dilontarkan

kepada Saya ketika Saya memberikan ceramah-ceramah dan pelatihan-pelatihan adalah tentang hubungan antara buku “7 Kebiasaan” yang ditulis oleh seorang penulis Amerika bernama Stephan Koufi dengan buku “10 Kebiasaan Pribadi Sukses” ini. Maka Saya pun menjelaskan bahwa Saya memang mengambil metode yang digunakan oleh Koufi dalam meraih kesuksesan

dan

Saya

mekanisme-mekanisme Akan

tetapi,

yang

filsafat

pun

banyak

disebutkan sosiologis

terpengaruh di yang

dalam Saya

oleh

bukunya. jadikan

pijakan sangat berbeda dengan filsafat Koufi, sebagaimana 10 kebiasaan yang Saya lontarkan dalam buku ini bukanlah 15

http://perpuspdf.wordpress.com

7 kebiasaan yang diperkenalkan oleh Koufi, meskipun ada sedikit persamaan atau keserupaan pada 3 kebiasaan. Tidak diragukan lagi bahwa selama beberapa tahun silam, pola pikir Saya telah terpengaruh oleh berbagai tulisan dan pemikiran,

sehingga

ketika

menulis

buku

ini

sangatlah

mungkin Saya terpengaruh oleh pemikiran-pemikiran orang lain.

Sebab

belajar

kita

dari

adalah

sebagian

manusia,

yang

lain,

sebagian dan

dari

kita

pun

kita

banyak

mengambil pelajaran dari segudang pengalaman yang kita peroleh, yang

lalu

kita

terkadang

juga

memiliki

melakukan hasil

berbagai

yang

sama.

eksperimen Jika

upaya

pencapaian ilmu dan pengetahuan tidak dilakukan dengan metode semacam ini, niscaya kita tidak dapat membangun peradaban

manusia

dan

tidak

dapat

memindahkannya

dari

satu generasi ke generasi lainnya. Karena sebuah

itu,

filsafat

membangun

dan

buku

ini

datang

yang

orisinil

mengembangkan

untuk

dan

mengungkapkan

bertujuan

kepribadian

untuk

manusia,

yaitu

filsafat yang didasarkan pada nilai-nilai Islami serta pada sejumlah mekanisme dan keahlian yang dapat membantu dalam

menerapkan

nilai-nilai

tersebut

dalam

kehidupan

manusia. Hal ini merupakan satu tuntutan yang prinsipil, sebab

kita

tidak

dapat

membayangkan

kebahagiaan

dan

kesuksesan dalam kehidupan ini tanpa adanya nilai-nilai yang

agung

dan

prinsip-prinsip

yang

permanen.

Sebab,

Allah SWT telah menciptakan manusia untuk tujuan tertentu sebgaimana dijelaskan dalam firman-Nya, “Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah-Ku” (alDzâriyât: 56), kemudian Allah memberikan kebebasan yang sempurna tetapi dalam batas-batas yang telah ditentukan oleh syari’at dengan tujuan untuk memakmurkan bumi ini dan

merealisasikan

sebagaimana

hasil-hasil

dijelaskan

dalam

yang

firman-Nya,

dapat

dicapai

“Dan

ingatlah

ketika Tuhanmu berkata kepada para malaikat: Sesungguhnya 16

http://perpuspdf.wordpress.com

Aku akan menjadikan di muka bumi ini seorang khalifah.” (al-Baqarah: 30). Jadi kebahagiaan dan kesuksesan akan datang dalam konteks pengabdian yang sebenarnya kepada Allah SWT dan pemakmuran

bumi

yang

dilakukan

dengan

cara

membangun

peradaban manusia yang benar. Dan inilah prinsip utama yang

menjadi

landasan

bagi

isi

buku

ini

secara

keseluruhan. Prinsip ini menjadi pijakan bagi kesepuluh kebiasaan

yang

disebutkan

dalam

buku

ini,

dimana

kebiasaan-kebiasaan tersebut harus dilakukan oleh manusia jika mereka ingin mewujudkan kebahagiaan dan kesuksesan. Buku ini tidak hanya memberikan kepada Anda sejumlah mekanisme

saja

dan

membiarkan

Anda

dalam

kebingungan

ketika menghadapi hal-hal yang berkaitan dengan kandungan kesuksesan itu sendiri serta nilai-nilai yang mengarahkan Anda kepada kesuksesan, tetapi buku ini juga memberikan landasan untuk berpijak dan menggambarkan kerangka dari kebahagiaan dan kesuksesan itu kepada Anda, setelah itu buku ini membekali Anda dengan mekanisme-mekanisme yang sesuai sehingga Anda dapat mewujudkan tujuan-tujuan besar Anda dalam kehidupan ini. Oleh karena itu, tidaklah aneh jika

dua

kebiasaan

pertama dari

10

kebiasaan

tersebut

mengambil porsi yang cukup besar dari buku ini. Hal ini disebabkan karena kedua kebiasaan tersebut sangat penting dan terkait erat dengan tujuan-tujuan besar. Agar dari

kita

buku

ini,

dapat

mengambil

perlu

manfaat

ditekankan

lagi

secara bahwa

optimal

kesepuluh

kebiasaan pribadi sukses tersebut tidak memiliki level yang sama dalam hal urgensi dan prioritasnya. Kebiasaan yang pertama merupakan kebiasaan yang paling penting dan utama, demikian pula dengan kebiasaan kedua, ketiga dan keempat, urgensinya.

masing-masing Kemudian

disusun

dilanjutkan

berdasarkan dengan

enam

urutan kebiasaan

lainnya. Keenam kebiasaan ini memiliki tingkat urgensi 17

http://perpuspdf.wordpress.com

yang

sama,

tidak

ada

maksud

tertentu dalam

penempatan

urutannya melainkan hanya untuk tujuan pengkajian saja. Meskipun untuk

Saya

telah

membicarakan

seimbang,

kesepuluh

dimana

latihan-latihan

berusaha

Saya

kebiasaan

telah

sesuai

semaksimal tersebut

memberikan

kebutuhan,

mungkin

akan

secara

uraian

dan

tetapi

ada

sebagian kebiasaan yang memiliki sekala besar, bercabangcabang,

dan

banyak

keahlian

yang

tercakup

didalamnya,

sehingga Saya pun terpaksa harus memberikan porsi yang lebih besar daripada kebiasaan-kebiasaan lainnya. Sebagai contoh, kecakapan berkomunikasi merupakan kebiasaan besar yang

mencakup

berbagai

seperti

kepandaian

membaca,

dan

lain

keahlian

berbicara, sebagainya.

khusus

di

mendengar,

Oleh

karena

dalamnya menulis,

itu,

dalam

mengulas masalah kecakapan berkomunikasi itu, Saya harus memberikan lainnya

porsi

seperti

yang

lebih

kebiasaan

besar

daripada

berkonsentrasi

kebiasaan

(fokus).

Akan

tetapi, hal ini sama sekali tidak berarti bahwa kecakapan berkomunikasi itu lebih penting dan lebih utama daripada fokus,

karena

pada

hakekatnya

kedua

point

tersebut

memiliki tingkat urgensi yang sama. Buku

berjudul

“10

Kebiasaan

Pribadi

Sukses”

ini

berusaha menjelaskan masalah kebahagiaan dan kesuksesan dalam kehidupan manusia secara komprehensif. Oleh karena itu, buku ini mencakup semua aspek kehidupan manusia baik ketika ia sedang menjalin hubungan dengan sang Khaliq, bekerja atau menekuni profesinya, maupun ketika sedang berinteraksi dengan keluarga dan masyarakatnya. Buku ini bertujuan untuk merealisasikan kebahagiaan dan kesuksesan manusia dalam semua aspek kehidupannya secara seimbang sehingga tidak ada satu aspek pun yang lebih diunggulkan dari aspek-aspek lainnya atau tidak ada satu aspek pun yang ditinggalkan hanya karena ingin mendahulukan aspek yang lain. 18

http://perpuspdf.wordpress.com

Dasar Pijakan Buku ini Buku ini ditulis berdasarkan pada sejumlah pijakan, yaitu: Dasar Pertama: Allah SWT telah menciptakan manusia dan

melengkapinya

menakjubkan,

dengan

sumber

daya

yang

sangat

serta potensi

sejumlah yang

kemampuan

terkandung

luas.

yang

didalamnya,

Sehingga jika

manusia

berusaha untuk menaklukkan hal-hal tersebut maka ia akan mampu untuk menggali seluruh sumber daya yang dimilikinya dan

ia

akan

sampai

pada

tingkatan

tertinggi

dari

keimanan, akhlak, sosial, politik, ekonomi dan inovasi. Tetapi

jika

ia

melupakan

dimilikinya itu, maka

kemampuan-kemampuan

ia akan

hidup dalam

yang

kelumpuhan,

tidak produktif dan stagnan. Dasar Kedua: Manusia adalah makhluk yang diarahkan oleh

nilai-nilai,

harinya,

ia

kebiasaan menjadi

akan

lebih

sering

tertentu.

tiga

tetapi

macam,

dalam

kehidupan

digerakkan

oleh

Kebiasaan-kebiasaan yaitu:

kebiasaan

kebiasaan-

ini

yang

sehari-

terbagi

bermanfaat,

kebiasaan yang membahayakan, serta kebiasaan yang tidak bermanfaat

dan

melakukan

tidak

perubahan

pula yang

membahayakan. positif

dan

Dalam

rangka

mencapai

suatu

perkembangan dalam hidupnya, baik yang berkaitan dengan urusan

pekerjaan

manusia

harus

maupun

kehidupan

melakukan

yang

kebiasaan-kebiasaan

yang

meninggalkan

membahayakan,

dan

waktu)

kebiasaan-kebiasaan

dalam

maka

kebiasaan-kebiasaan

bermanfaat,

tidak

bermasyarakat,

berlarut-larut yang

(membuang-buang tidak

bermanfaat

dan tidak pula membahayakan, tetapi hendaknya ia berusaha keras

untuk

melakukan

kebiasaan-kebiasaan

yang

bermanfaat. Dasar Ketiga: Ada 10 kebiasaan utama dalam kehidupan manusia

dimana

apabila

ia 19

mau

mengenal,

membangun,

http://perpuspdf.wordpress.com

memperkokoh, dan membiasakan diri untuk melakukannya maka kehidupannya akan berubah ke arah yang lebih baik, lalu ia dapat menggali potensi-potensi atau sumber daya-sumber daya

yang

tertanam

dalam

dirinya

serta

–dengan

izin

Allah- dapat menggapai kebahagiaan dan kesuksesan yang diharapkannya dalam

baik

kehidupan

dalam

berhubungan

pribadi

dan

dengan

kehidupan

Tuhannya,

bermasyarakat,

dalam pekerjaan, serta dalam seluruh aspek kehidupannya. Dasar

Keempat:

Kesuksesan

dalam

kehidupan

manusia

hanya dapat dicapai jika ada proses perubahan internal, maksudnya kesuksesan itu dapat Anda peroleh jika Anda mau merubah sikap, mulai melakukan langkah-langkah perubahan sendiri,

dan

melakukan

perubahan

tersebut

secepatnya.

Buku ini tidak akan memberikan kesuksesan kepada Anda, melainkan

hanya

menjelaskan

metode

untuk

mencapai

kesuksesan tersebut. Oleh karena itu, 10 kebiasaan yang dimaksud

dalam

buku

ini

merupakan

sebuah

evaluasi

terhadap kemampuan Anda dalam melakukan perubahan serta kesiapan Anda untuk menggali sumber daya-sumber daya yang tersimpan dalam diri Anda. Ia merupakan kunci yang berada di

hadapan

meninggalkannya

Anda.

Anda

begitu

dapat

saja,

mengenalnya

dan

Anda

lalu

pun

dapat

mengenalnya lalu menjadikannya sebagai bagian dari harta Anda yang sangat mahal yang akan selalu Anda pergunakan untuk membuka “pintu-pintu” kehidupan sehingga Anda dapat berjalan menuju kesuksesan. Ketahuilah bahwa pemain utama dan orang yang paling berperan dalam kehidupan Anda adalah diri Anda sendiri. Perkenankanlah Saya membantu Anda untuk menemukan diri Anda

sehingga

Anda

dapat

mengenalinya:

Apakah

Anda

memiliki kemampuan untuk memegang tekad, menundukkan diri Anda

sendiri serta

menggerakkan kedua

kaki

Anda

untuk

melakukan langkah-langkah pertama dari proses perubahan yang

positif?

Sebagian

orang 20

mungkin

memiliki

tingkat

http://perpuspdf.wordpress.com

kecerdasan

yang

rendah,

kemudian

ia

memilih

untuk

bersikap malas, suka menyepelekan, dan menyerah begitu saja

dalam

menghadapi

tantangan-tantangan

kehidupan.

Tetapi ada pula sebagian orang yang berjiwa rajin dan aktif, percaya pada Tuhannya dan selalu berusaha untuk memanfaatkan

seluruh

termasuk

tipe

awalnya,

mungkin

kemampuan

manusia Anda

yang

dimilikinya.

yang

manakah

diri

akan

mengalami

Lalu,

Anda?

Pada

kesulitan,

akan

tetapi Anda pasti akan mengetahui dan mengenali diri Anda sendiri jika Anda telah membaca buku ini. Jika Anda termasuk tipe yang pertama, kemudian Anda mau berinteraksi dengan buku ini secara serius, maka 10 kebiasaan

tersebut

sempurna

sehingga

kehidupan

baru

internal

dan

akan

merubah

Anda

dimana

akan

kehidupan mulai

didalamnya

perkembangan

Anda

secara

memasuki

tahap

terjadi

kepribadian.

perubahan

Lalu

Anda

akan

mengetahui titik-titik kekuatan dan kelemahan dalam diri Anda,

sehingga

kekuatan

Anda

tersebut

dapat

dalam

memanfaatkan

rangka

aspek-aspek

merealisasikan

tujuan-

tujuan Anda, kemudian Anda akan membersihkan diri dari titik-titik kelemahan yang ada, atau paling tidak Anda dapat

mengetahuinya

sehingga

titik-titik

kelemahan

tersebut tidak akan menjadi “batu” yang menghalangi jalan Anda. Tetapi jika Anda termasuk tipe yang kedua, maka Anda

akan

mengetahui

bahwa

sebagian

kesuksesan

dan

prestasi yang Anda peroleh, selain atas izin Allah SWT, juga

memiliki

kaitan

erat

dengan

salah satu

kebiasaan

(atau bahkan lebih) dari 10 kebiasaan tersebut. Buku ini juga

akan

tentang

membantu

diri

Anda

Anda

untuk

sendiri

mengenal

dan

lebih

membantu

banyak

mewujudkan

kesuksesan-kesuksesan baru selain kesuksesan yang telah Anda peroleh. Apakah Anda mampu menjawab tantangan yang diberikan oleh

buku

“10

Kebiasaan”

ini? 21

Jika

Anda

seorang

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

percaya

kepada

Tuhan,

percaya

diri,

mengharapkan

masa

depan yang baik dan menginginkan perubahan yang positif, maka peganglah erat 10 kebiasaan ini, kenalilah dengan baik

dan

praktekkanlah

secara

perlahan-lahan

dalam

kehidupan Anda. Tetapi jika rasa percaya diri Anda lemah dan

Anda

sendiri

terjadinya membaca bagi

tidak

perubahan

buku “10

Anda,

yakin

dalam

diri

Anda,

ini

tidak

Kebiasaan”

karena

Anda

dengan

hanya

kemungkinan

maka akan

terkadang bermanfaat

akan berputar-putar

pada

sebuah lingkaran kosong. Di

antara

beberapa

hal

tahun

memperkenalkan

yang

silam

membuat

Saya

–tepatnya

pelatihan

mengenai

senang

selama

Saya

mulai

sejak 10

kebiasaan

pribadi

sukses ini— adalah ketika Saya mendengar respon dari para peserta pelatihan beberapa jam setelah mereka mengikuti pelatihan mereka

tersebut.

mulai

disampaikan aktifitas

Sebab,

terpengaruh pada

evaluasi

ternyata dengan

pelatihan, personal

konsep-konsep

lalu dan

pikiran-pikiran

mereka

mulai

yang

melakukan

bercakap-cakap

dengan diri mereka sendiri. Pada saat itu, Saya mendengar jawaban-jawaban dari pertanyaan yang biasa Saya lontarkan kepada mereka pada hari kedua dari pelatihan tersebut, pertanyaan lakukan

itu

dalam

adalah, jangka

“Apa waktu

langkah

yang

24

yang

jam

telah

Anda

lalu

yang

berkaitan dengan program pelatihan ini?” Sebagian besar komentar mereka

yang

sudah

sampai mulai

kepada melakukan

Saya

mengisyaratkan

perubahan

bahwa

internal,

dan

inilah yang menjadi tujuan dari pelatihan tersebut. Di antara komentar-komentar tersebut adalah: 

Saya mulai memikirkan tujuan-tujuan hidup Saya.



Saya menentukan tujuan-tujuan terpenting dalam hidup

ini. 

Saya berusaha mempraktekkan kebiasaan membuat urutan

prioritas dalam pekerjaan Saya. 22

http://perpuspdf.wordpress.com



Ternyata kondisi-kondisi yang berada di sekitar Saya

lebih sulit dari yang Saya duga. 

Pelatihan ini telah menggerakkan “air tenang” yang

ada dalam diri Saya. 

Saya

telah

berdiskusi

dengan

istri

Saya

tentang

sebagian konsep yang berkaitan dengan pelatihan ini. 

Selama 24 jam yang lalu, Saya tidak melakukan apa-apa

selain berfikir. 

Saya membaca semua materi pelatihan.



Mengenal 10 kebiasaan ini merupakan hal yang mudah,

tetapi untuk mempraktekkannya dibutuhkan keseriusan dan waktu. 

Saya berusaha mengamalkan kebiasaan “merencanakan”.



Mengapa Saya tidak mengikuti pelatihan dari dulu? Serta

masih

banyak

lagi

komentar-komentar

menarik

lainnya yang menunjukkan adanya keterpengaruhan mereka oleh konsep-konsep yang disampaikan pada pelatihan, dan hal ini mengisyaratkan adanya perubahan positif yang menjadi tujuan dari pelatihan tersebut. Buku Anda

ini

dalam

melalui

memang

sengaja

menemukan

berbagai

dan

sarana

dirancang

mengenal dan

untuk

diri

membantu

Anda

mekanisme

sendiri

yang

dapat

menunjang kesuksesan. Buku ini juga melatih Anda untuk merealisasikan perubahan-perubahan internal dengan caracara sebagai berikut: 1. Mengenalkan

Anda

dengan

konsep-konsep,

azas-azas,

prinsip-prinsip, dan dasar-dasar yang menjadi landasan pijakan bagi kebahagiaan dan kesuksesan dalam kehidupan manusia. 2. Mengenalkan membantu

Anda

Anda

dengan

dalam

10

kebiasaan

merealisasikan

yang

kebahagiaan

dapat dan

kesuksesan. 3. Menyuguhkan mekanisme-mekanisme dan cara-cara untuk membangun dan memperkokoh 10 kebiasaan tersebut. 23

http://perpuspdf.wordpress.com

4. Mengenalkan

Anda

dengan

diri

Anda

sendiri

dan

mengungkap titik-titik kekuatan dan kelemahan yang Anda miliki.

Bagaimana Dapat Memanfaatkan Buku Ini? Upaya memanfaatkan buku ini dapat dilakukan dengan beberapa

cara,

dimana

masing-masing

cara

dapat

disesuaikan dengan kondisi masing-masing orang. Cara-cara tersebut adalah: Cara

Pertama:

Mengkaji

secara

individual

(perorangan), di sini Saya tidak mengistilahkannya dengan “membaca” adalah

tetapi

dengan

mengkhususkan

membaca

buku

istilah

sebagian

ini,

mengomentari

berusaha benar

untuk

atau

waktu

yang

maksudnya

tertentu

memahami

menyelesaikan latihan-latihan serta

“mengkaji”,

konsep-konsepnya, terdapat

didalamnya,

pemikiran-pemikirannya,

mengaplikasikan

mengaplikasikan

untuk

setiap

kemudian

kebiasaan

keahlian-keahlian

dengan

tertentu

yang terdapat dalam satu macam kebiasaan. Cara Kedua: Mengkaji secara kolektif (bersama-sama), hal ini dapat rekan

kerjanya

dengan

cara

mendiskusikan

dilakukan oleh atau

seseorang bersama

anggota-anggota

mengkhususkan satu

bagian

keluarganya

yaitu

tertentu

untuk

waktu dari

rekan-

buku

ini

atau

satu

kebiasaan dari 10 kebiasaan tersebut. Sebagai persiapan, setiap orang hendaknya membaca satu tema tertentu untuk kemudian

didiskusikan,

dikomentari,

dan

latihan-

latihannya diisi secara bersama-sama. Cara tertentu

Ketiga: yang

Menyelenggarakan

berkaitan

dengan

pelatihan-pelatihan

tema

buku

ini.

Untuk

melakukan ini sebaiknya dikoordinasikan dengan pihak Dâr al-Ma’rifah

li

al-Tanmiyyah

al-Basyariyyah,

sebab

ada

sejumlah materi yang perlu ditambahkan serta beberapa hal

24

http://perpuspdf.wordpress.com

yang

berkaitan dengan

buku ini

dan

proses

pelaksanaan

pelatihan yang dilakukan selama 12 jam itu. Cara Keempat: Menghadiri ceramah-ceramah umum yang berkaitan

dengan tema

sebaiknya

dikonfirmasikan

Ma’rifah untuk

li

buku ini. juga

al-Tanmiyyah

mengetahui

Sebelum dengan

melakukan pihak

al-Basyariyyah

tempat-tempat

Dâr

dengan

dan

ini al-

tujuan

waktu-waktu

diadakannya ceramah-ceramah tersebut. Buku ini datang pada saat sedang terjadi pergeseran atau perubahan besar pada pandangan masyarakat terhadap kebudayaan

Arab

(Islam)

yang

disebabkan

karena

adanya

proses globalisasi dunia. Di satu sisi, globalisasi dunia memang

merupakan

tantangan

kebudayaan,

politik

dan

ekonomi bagi masyarakat Arab (Islam) yang dapat mengancam eksistensi sistem perpolitikan tradisional serta nilainilai kebudayaan dan

sosial, di

samping

juga

memiliki

dampak-dampak negatif dan pengaruh-pengaruh yang bersifat menghancurkan. Tetapi

di

sisi

peluang-peluang perekonomian

lain,

baik

globalisasi

bagi

sebuah

sistem

negara,

juga

memberikan

perpolitikan

dapat

membantu

dan

proses

penyebaran risalah Islam, serta dapat meningkatkan upaya perdamaian,

saling

memahami,

dan

kerja

sama

antar

berbagai bangsa dan masyarakat manusia. Untuk itu, maka perlu dilakukan upaya pembangunan kepribadian seorang muslim dengan metode yang orisinil sehingga dapat menjadikannya sebagai seorang yang selalu berpegang

teguh

prinsip-prinsip membekalinya

pada yang

dengan

nilai-nilai, dianutnya.

berbagai

norma-norma

Hal

ini

keahlian

juga

dan

dan dapat

mekanisme

pelaksanaannya sehingga ia akan tetap eksis di tengahtengah peradaban dunia modern. Saya berharap semoga buku ini

dapat

menjadi

pondasi

atau

landasan

dalam

proses

pembangunan kepribadian tersebut. 25

http://perpuspdf.wordpress.com

Saya telah menulis buku ini dan Saya berharap semoga semua orang dapat memanfaatkannya. Dengan buku ini –Insya Allah- setiap orang baik bisnisman, profesional, pegawai, guru, instruktur, pencari

ilmu, ibu

rumah tangga,

dan

kepala keluarga, serta setiap orang yang ingin mewujudkan kesuksesan di dalam pekerjaannya, akan menemukan teman yang sangat berharga, dapat membantu perkembangannya, dan dapat membukakan pintu cita-cita dan kebaikan baginya. Saya berharap semoga Anda menemukan waktu yang tepat untuk berinteraksi dengan buku ini, hidup Anda dipenuhi dengan

kebahagiaan,

dan

semoga

kesuksesan

yang

Anda

mimpikan dapat terwujud.

Penulis

Dr. Ibrahim bin Hamd al-Qu’ayyid Pimpinan Dâr al-Ma’rifah Li al-Tanmiyyah al-Basyariyyah

26

http://perpuspdf.wordpress.com

BAB SATU PENDAHULUAN BAGIAN PERTAMA KEBIASAAN DAN PENGARUHNYA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri” (al-Ra’d: 11). “Jiwa manusia adalah seperti anak kecil, jika Anda membiarkannya, maka ia tumbuh dewasa # dalam keadaan suka menyusu, tetapi jika Anda menyapihnya, maka ia pun akan tersapih”.

“Tanamlah suatu perbuatan… dan tuailah suatu kebiasaan. Tanamlah suatu kebiasaan… dan tuailah suatu tabi’at. Tanamlah suatu tabi’at… dan tuailah satu keberuntungan.”

KEBIASAAN DAN PENGARUHNYA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

Dalam kehidupan manusia, kebiasaan memiliki pengaruh yang besar. Tahukah Anda bahwa setiap orang dari kita selalu digerakkan oleh kebiasaan? Jika Anda ragu dengan hal tersebut, ambillah sebuah contoh

dalam

kehidupan

Anda

yang

Anda

ketahui

dengan

baik: Biasanya, seorang

muslim

ketika

datang

mengalami

bulan

Ramadhan,

perubahan

baik

kehidupan

dilihat

dari

kebiasaan makannya maupun kebiasaan shalatnya di malam hari. Puasa yang

diwajibkan

pada

bulan Ramadhan

hanya

datang sekali dalam setahun, maka setiap orang dari kita telah terbiasa dengan rutinitas keseharian yang dilakukan dalam hidupnya yaitu dengan melakukan kebiasaan-kebiasaan tertentu baik yang berkaitan dengan makan, minum, tidur

27

http://perpuspdf.wordpress.com

maupun shalat. Tetapi dengan datangnya bulan Ramadhan, kebiasaan-kebiasaan tersebut dirubah dan diganti dengan kebiasaan-kebiasaan kebiasaan

baru

yang

merupakan

baru.

Melakukan

kebiasaan-

suatu

hal

sulit

yang

dan

dibutuhkan kesabaran, maka tidaklah heran jika hari-hari pertama

dari bulan

tersebut

dianggap

paling sulit

dan

berat oleh mayoritas orang. Setelah

berlalunya

hari-hari

pertama,

kita

mulai

terbiasa melakukan shalat malam, dan rutinitas keseharian kita

pun

tidak

berubah.

lagi

bulan

merasa

Ramadhan.

Ramadhan,

Kita

dapat

berat

untuk

Bahkan

mungkin

salah

merasakan

kemudahan

melakukan

ketika seorang

rutinitas

datang di

dan

akhir

antara

di

bulan

kita

telah

terbiasa untuk menjalani kehidupan yang berbeda dengan kehidupan sebelumnya. Ia tidak lagi merasa berat untuk menjalani puasa dan memperpanjang shalat malamnya, bahkan mungkin

dirinya

kehidupannya

telah

siap

dengan cara

untuk

semacam

terus

itu.

menjalani

Mengapa hal

ini

bisa terjadi? Hal ini tidak lain karena ia telah terbiasa untuk

melakukannya

dan

ia

telah

merubah

kebiasaan-

kebiasaan lamanya dengan kebiasaan-kebiasaan yang baru. Apa

yang

kita

peroleh

di

bulan

Ramadhan

itu

merupakan pelajaran penting dari Tuhan yang mengajarkan kepada

kita

bahwa

merubah

kebiasaan

merupakan

sesuatu

yang mudah dan dapat dilakukan oleh setiap manusia baik laki-laki

maupun

sekalipun. Oleh

perempuan, karena

itu,

bahkan maka

oleh

puasa pun

anak

kecil

diwajibkan

kepada setiap orang dewasa dengan syarat puasa itu tidak akan membahayakan kesehatannya baik karena sakit, faktor usia,

maupun

sebab-sebab

lainnya

yang

dibenarkan

oleh

syariat. Dari

sini

dapat

disimpulkan

bahwa

sebenarnya

kehidupan kita ini diatur oleh berbagai macam kebiasaan. Di antara kebiasaan-kebiasaan itu ada yang bermanfaat dan 28

http://perpuspdf.wordpress.com

ada

pula

yang

memperkokoh

membahayakan.

Dalam

hal

kebiasaan-kebiasaan

sebagaimana

kita

juga

bisa

ini,

yang

kita

bisa

bermanfaat,

menjauhkan

diri

dari

kebiasaan-kebiasaan yang membahayakan.

Apa Yang Dimaksud Dengan Kebiasaan? Yang dimaksud dengan kebiasaan adalah sesuatu yang biasa kita lakukan. Kebiasaan ini dapat berupa sesuatu yang

dapat

diindera

seperti

pergi

ke

suatu

tempat

tertentu, duduk di wilayah tertentu, atau makan makanan tertentu, tetapi dapat juga berupa sikap atau perasaan seperti menghormati orang lain, memuliakan tamu dan lain sebagainya. Para ahli ilmu jiwa menjelaskan bahwa kebiasaan itu terdiri dari 3 unsur yang saling berkaitan erat, ketiga unsur tersebut adalah: Unsur

Pertama:

bersifat

Pengetahuan

teoritis

(maksudnya

mengenai

pengetahuan

sesuatu

yang

adanya

motivasi

yang ingin

dikerjakan). Unsur

Kedua:

Keinginan

(yaitu

atau

kecenderungan untuk melakukan sesuatu tersebut). Unsur

Ketiga:

Keahlian

(maksudnya

kemampuan

untuk

melakukannya). Jika

ketiga

perbuatan,

maka

unsur

tersebut

perbuatan

bertemu

tersebut

dapat

pada

suatu

dikatagorikan

sebagai kebiasaan. Tetapi jika kurang salah satunya, maka perbuatan

itu

tidak

dapat

dikatagorikan

sebagai

kebiasaan. Sebagai contoh, kebiasaan membaca secara bebas terdiri

dari

pengetahuan

3

yang

unsur

yang

bersifat

saling

teoritis

terkait

mengenai

yaitu:

perbuatan

“membaca” dan meyakini urgensinya (apa yang harus Anda lakukan), (mengapa

motivasi membaca),

atau dan

kecenderungan keahlian

atau

untuk

membaca

kemampuan

untuk

membaca dengan baik (teknis atau cara membaca). 29

http://perpuspdf.wordpress.com

Apabila seseorang,

ketiga maka

unsur

ini

perbuatan

terkumpul

membaca

secara

dalam

diri

bebas

yang

dilakukannya telah menjadi suatu kebiasaan, tetapi jika kurang salah satunya, maka perbuatan membaca itu belum menjadi kebiasaan. Oleh karena itu, pada saat kita sedang memikirkan

ketiga

menggabungkan

unsur

ataupun

tersebut,

memisahkannya

baik

(dengan

untuk merubah,

memperbaiki, atau merusaknya), maka kita dapat membentuk kebiasaan-kebiasaan

baru

dan

menghilangkan

kebiasaan-

kebiasaan lama.

Gambar 1 Unsur-unsur Kebiasaan

Pengetahua n Kebi asaa Kein gina

Membentuk

Kebiasaan

Kea hli

Yang

Bermanfaat

Dan

Menghindari

Kebiasaan Yang Membahayakan: Berdasarkan

gambar

mengenai

unsur-unsur

kebiasaan

tersebut, kita dapat membentuk kebiasaan-kebiasaan baru yang

bermanfaat,

pengetahuan kemudian

yaitu

tentang

melatih

dengan

sesuatu

diri

cara

yang

sehingga

berusaha

akan kita

mencari

kita

lakukan,

akan

memiliki

kemampuan untuk melakukannya, dan diteruskan dengan upaya membangkitkan motivasi atau keinginan untuk melakukannya. 30

http://perpuspdf.wordpress.com

Sebagai

contoh,

“mengatur

jika

waktu

dan

kita

ingin

membentuk

memanfaatkannya”,

maka

kebiasaan kita

harus

mengetahui terlebih dulu apa arti waktu dan pentingnya dalam kehidupan kita, kemudian kita harus mengenal caracara

mengatur

melakukannya,

waktu

dan

setelah

melatih

itu

diri

kita

kita

untuk

dituntut

untuk

membangkitkan semangat dan keinginan kita untuk mengatur waktu dengan terus mengingatkan kepada diri sendiri bahwa mengatur waktu memiliki

peran yang

sangat besar

dalam

menentukan kesuksesan dan keunggulan dalam kehidupan ini. Kita

harus

berusaha

untuk

mendapatkan

ketiga

hal

itu

sehingga akan mudah bagi kita untuk membentuk kebiasaan tersebut. Jika kita gagal dalam mendapatkan ketiga unsur itu,

maka

tidak

diragukan

lagi

bahwa

kita

tidak

akan

dapat membentuk kebiasaan yang dimaksud. Sebagai contoh, jika

telah

memperoleh

urgensinya

dalam

pengetahuan

kehidupan

kita,

mengenai

waktu

kemudian

kita

dan juga

memiliki keinginan yang besar untuk mengatur waktu, akan tetapi

kita

tidak

mengetahui

bagaimana

cara

mengatur

waktu dan kita tidak mau melatih diri untuk melakukannya, maka tidaklah mungkin bagi kita untuk membentuk kebiasaan “mengatur tentang

waktu”.

Demikian

pentingnya

waktu

pula

dan

jika

kita

kita

telah

mengetahui

melatih

diri

untuk mengatur waktu, tetapi kita bukan termasuk orangorang yang memiliki semangat tinggi untuk hidup teratur dan

tidak

memiliki

keinginan

untuk

berkorban

dengan

membuang sebagian perilaku kita, atau kita lebih condong pada

kemalasan,

tidak

akan

maka

mungkin

tidak

diragukan

membentuk

lagi

bahwa

kita

kebiasaan

yang

sangat

membahayakan

juga

terdiri

berharga itu. Kebiasaan-kebiasaan dari

3

unsur,

yang

yaitu:

pengetahuan,

keahlian,

dan

keinginan. Oleh karena itu, jika kita ingin menghindarkan diri

dari

kebiasaan

yang

negatif, 31

maka

kita

harus

http://perpuspdf.wordpress.com

memerangi

dua

unsur

yaitu

pengetahuan

dan

keinginan.

Untuk memerangi unsur pengetahuan, kita harus memikirkan tentang

segi-segi

yang

tidak

baik

atau

dampak-dampak

negatif dari kebiasaan tersebut, dan kita harus menambah pengetahuan Setelah

kita

itu

keinginan. pendorong

mengenai

kita Kita

dan

dampak-dampak

lanjutkan mulai

dengan

dengan

negatifnya.

memerangi

merubah

unsur

faktor-faktor

kecenderungan-kecenderungan

yang

mengarah

kepada kebiasaan negatif itu, lalu secara perlahan-lahan kita mulai untuk meninggalkan kebiasaan tersebut. Satu hal

yang

terpenting

dan

harus

diingat

dalam

merubah

kebiasaan yang membahayakan adalah keyakinan kita akan dampak-dampak

negatif

dari

kebiasaan

tersebut

dan

keinginan kita untuk merubahnya. Perlu ditekankan di sini bahwa kebiasaan-kebiasaan yang

ada

dalam

kehidupan

kita

terbentuk

dan

dibangun

dalam waktu yang lama, sehingga kita merasa mudah untuk melakukan

dan

mengulanginya,

bahkan

dalam

melakukannya

terkadang kita tidak perlu lagi berfikir panjang. Karena itu, dalam membentuk kebiasaan-kebiasaan baru, terkadang kita

menjumpai

disebabkan merupakan

berbagai

karena satu

pengorbanan

macam

membentuk

pekerjaan

dan

suatu

yang

konsentrasi,

kesulitan.

Hal

kebiasaan

membutuhkan sebagaimana

ini baru

kesungguhan, menghancurkan

kebiasaan yang lama juga membutuhkan adanya keseriusan. Tetapi

perlu

diingat

kebiasaan-kebiasaan dianjurkan,

bahwa

baru

sedangkan

kepandaian

merupakan kepandaian

untuk

sesuatu untuk

membentuk

yang

sangat

menghancurkan

kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak bermanfaat dianggap sebagai

kepandaian

yang

paling

berharga

dan

paling

penting dalam kehidupan manusia. Sebab, dengan kepandaian tersebut, atas yang

seseorang

kehidupannya sesuai,

akan

dan

jauh

mampu

dapat dari

untuk

menentukan aspek-aspek

32

memegang

kendali

pilihan-pilihan kemalasan

dan

http://perpuspdf.wordpress.com

kelemahan, serta dapat menjauhkan diri dari benih-benih kegagalan. Apakah merupakan

ada

keraguan

makhluk

dalam

yang

diri

Anda

digerakkan

bahwa

oleh

Anda

sejumlah

kebiasaan, baik ketika berada di rumah, di tempat kerja maupun di masyarakat? Sungguh tidak ada keraguan sedikit pun. Sesungguhnya tantangan besar yang berada di hadapan Anda ketika Anda sedang berusaha untuk menggapai keadaan yang lebih baik dan berusaha menjadikan kehidupan Anda lebih

berarti

menghilangkan tidak

adalah

kebiasaan-kebiasaan

bermanfaat

kebiasaan

mengetahui

yang

dan

bagaimana

yang

menggantinya

bermanfaat.

Hal

berbahaya

dengan

ini

cara atau

kebiasaan-

menuntut

adanya

pengetahuan yang benar, kondisi akal dan kejiwaan yang sehat,

keahlian

serta

adanya

untuk

menerapkan

keinginan,

pengetahuan

kecenderungan,

tersebut,

semangat

dan

motivasi untuk melakukan atau menerapkannya. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT telah menjelaskan sebuah konsep

tentang

mengaitkan sendiri,

perubahan

dalam

kehidupan

antara

perubahan

dengan

usaha

maksudnya

bahwa

perubahan

manusia.

Dia

manusia

itu

merupakan

suatu

perbuatan yang harus dilakukan oleh manusia dan perubahan itu

akan

datang

dari

dalam

diri

manusia

itu

sendiri.

Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri” (al-Ra’d: 11). Jadi langkah pertama

yang

kembali

harus

kepada

dilakukan

dirinya

adalah:

sendiri

manusia

guna

harus

menganalisa

kebiasaan-kebiasaan yang dimilikinya, baik yang berkaitan dengan

dirinya

menemukan harus

ada

maupun satu

memasukkan

mungkin.

Hal

ini

dengan

perilaku

perubahan

masyarakat.

yang

menyimpang,

Jika maka

ke

dalam

dirinya

menunjukkan

bahwa

perubahan

33

ia ia

secepat dalam

http://perpuspdf.wordpress.com

kehidupan manusia -baik berkaitan dengan dirinya maupun dengan masyarakat- akan datang dari dalam, maksudnya dari dalam

diri

manusia

itu

sendiri.

Memang

benar

bahwa

faktor-faktor eksternal juga memiliki peran yang besar dalam

membantu

hakekatnya,

terjadinya

perubahan

perubahan,

yang

hakiki

akan

tetapi

merupakan

pada

aktifitas

internal. Dalam

bukunya

Pendidikan

yang

Islam”,

“Kebiasaan

memegang

sangat

Muhammad peran

terkenal

Quthub

yang

sangat

“Sistem

menjelaskan, penting

dalam

kehidupan manusia. Ia mengambil porsi yang cukup besar dari usaha manusia, yaitu dengan merubah usaha tersebut menjadi sesuatu yang mudah, dimana usaha itu akan dipakai dalam berbagai bidang baru dari pekerjaan, produksi dan inovasi. Jika bukan karena potensi yang telah ditanamkan Allah SWT dalam diri manusia ini, niscaya manusia akan menghabiskan berbicara

hidupnya

atau

hanya

untuk

berhitung.”

belajar

(Manhaj

berjalan,

al-Tarbiyyah

al-

Islâmiyyah, jilid 1, hal. 100, penerbit Dâr al-SyurûqMesir) Ketika berbicara tentang 10 kebiasaan, kita tidak berbicara rutin

tentang

yang

kebiasaan

dapat

Anda

sebagai

lakukan

sebuah

tanpa

pekerjaan

harus

berfikir

terlebih dahulu, tetapi kita berbicara tentang kebiasaan sebagai

sesuatu

yang

dibentuk

dalam

jangka

waktu

tertentu. Anda dapat mengulang-ulangnya, hingga menjadi salah satu faktor pembentuk kepribadian Anda dan telah mengambil Tetapi

bagian dalam

ketika

Anda

akal

batin

melakukan

(alam

perbuatan

bawah

sadar).

tersebut,

Anda

akan berpindah dari alam bawah sadar ke alam sadar, alam perhatian dan alam konsentrasi. Sebagai

contoh,

ambillah

beberapa

kebiasaan

yang

telah menjadi bagian dari hidup Anda, seperti menyetir mobil atau berenang. Apakah Anda masih ingat saat-saat 34

http://perpuspdf.wordpress.com

pertama

dimana

Anda

baru

mempelajari

kebiasaan

“menyetir”? Mungkin Anda tidak ingat secara terperinci tetapi paling tidak Anda masih ingat sebagiannya. Tidak diragukan

lagi

bahwa

pada

saat-saat

itu

Anda

masih

merasakan kesulitan dalam menyetir dan Anda sendiri tidak yakin dapat memegang setir dengan baik. Anda juga belum dapat mengira-ngira jarak dengan baik. Anda masih takut dengan kendaraan-kendaraan lain yang ada di sekitar Anda. Anda

juga

masih

mengalami

kesulitan

untuk

merubah

kecepatan dan menghentikan mobil. Terkadang tangan dan kaki

Anda

masih

bergetar

ketika

Anda

dikagetkan

oleh

sesuatu yang berada di luar dugaan. Bahkan terkadang Anda melakukan sejumlah kesalahan yang dapat membahayakan diri Anda atau orang lain. Dengan bergantinya waktu dan Anda pun

terus

berusaha,

maka

perbuatan

“menyetir”

telah

berubah menjadi sebuah keahlian, padahal sebelumnya hanya berupa pengetahuan teoritis saja. Dan karena Anda selalu melakukan perbuatan “menyetir” secara terus menerus, maka menyetir mobil pun

telah menjadi

pekerjaan

rutin

yang

dapat Anda lakukan dengan mudah, tanpa berfikir terlebih dahulu, atau tanpa mengalami kesulitan. Maksudnya bahwa Anda

telah

membentuk

satu

tersebut telah menjadi telah menempati

akal

ketika

Anda

sedang

sedang

mengangkat

kebiasaan

bagian dari

batin (alam menyetir,

kebiasaan

dimana

kebiasaan

kehidupan

Anda

bawah sadar).

maka

Tetapi

sesungguhnya

tersebut

dari

dan

alam

Anda bawah

sadar ke alam sadar. Maksudnya Anda harus memberikan roh ke

dalamnya

yaitu

berupa

perhatian

dan

kosentrasi

sehingga tujuan dari kebiasaan ini pun dapat tercapai. Demikian

pula

dengan

kebiasaan-kebiasaan

lainnya

seperti berenang. Seorang anak kecil yang masih berusia 4 tahun, ketika melihat saudara-saudaranya yang sudah besar sedang

berenang

berteriak

di

memanggil

kolam ibunya

renang, agar

35

ia

mungkin diberi

ia

akan

izin

untuk

http://perpuspdf.wordpress.com

berenang. anakku,

Mungkin,

kamu

sang

tidak

keselamatanmu.”

ibu

bisa

Tetapi

pun

akan

berenang,

mungkin,

berkata,

aku

anak

“Wahai

mengkhawatirkan itu

tidak

akan

mendengarkan perkataan ibunya. Bahkan ia akan berteriak lebih kencang. Di sini, kita melihat bahwa anak kecil itu telah

memiliki

sedikit

pengetahuan

tentang

berenang,

yaitu bahwa berenang adalah menggerakkan kedua tangan dan kedua kaki di dalam air, ia juga memiliki keinginan yang kuat

untuk

telah

berenang.

memiliki

dua

Jadi,

sebenarnya

unsur

yang

ada

anak dalam

kecil

itu

kebiasaan

“berenang”, yaitu unsur pengetahuan secara teoritis dan unsur keinginan, tetapi ia tidak memiliki unsur ketiga. Ketika ia mulai turun ke kolam renang, ia akan tahu bahwa ia

juga

harus

belajar

mengenai

tekhnik

(keahlian)

berenang jika ia benar-benar ingin membentuk kebiasaan berenang. Demikian pula halnya dengan setiap kebiasaan yang ada dalam kehidupan manusia. Dari sini, maka kita dapat mengatakan bahwa manusia adalah makhluk Allah SWT yang digerakkan oleh sejumlah kebiasaan, dimana sebagian dari kebiasaan itu bermanfaat, sebagian

lainnya

membahayakan,

dan

sebagian

yang

lain

berada di antara keduanya. Adapun tantangan yang hendak disuguhkan kepada

oleh

Anda

merupakan

buku

tentang

kunci

ini

adalah

upaya

kebiasaan-kebiasaan

kesuksesan

atau

memperkenalkan penting

keberhasilan

yang Anda,

kemudian membantu Anda untuk mengenal diri Anda sendiri dan mengetahui kebiasaan-kebiasaan buruk dan membahayakan serta mengetahui cara menghindarkan diri dari kebiasaankebiasaan

buruk

tersebut

untuk

kemudian

menggantinya

dengan kebiasaan-kebiasaan yang bermanfaat. Ketika menjelaskan tentang pandangan agama kita yang agung (Islam) mengenai kebiasaan, Ustadz Muhammad Quthub berkata, “Islam menggunakan kebiasaan sebagai salah satu sarana pendidikan. Islam merubah semua kebaikan menjadi 36

http://perpuspdf.wordpress.com

kebiasaan-kebiasaan yang bisa dilakukan oleh semua orang tanpa harus bersusah payah ataupun merasa berat. Islam juga selalu mengingatkan tentang tujuan yang akan dicapai dari

kebiasaan-kebiasaan

tersebut.”(Manhaj

al-Tarbiyyah

al-Islâmiyyah, hal. 200) Kita dapat mengambil teladan yang baik dan sejumlah pelajaran

yang

bermanfaat

pandangan

Islam

tentang

jika

upaya

kita

memperhatikan

merubah

kebiasaan

dan

sarana-sarana yang terbaik dalam masalah tersebut. Dalam hal ini, Ustadz Muhammad Quthub menjelaskan: “Pada

masa

menghilangkan

Jahiliyyah,

Islam

kebiasaan-kebiasaan

sudah

mulai

yang

sedang

jelek

berkembang di lingkungan masyarakat Arab. Untuk melakukan misi tersebut, Islam menggunakan dua cara: cara pertama adalah

menghentikannya

sedangkan

cara

kedua

secara

tegas

dan

sekaligus,

adalah

menghentikannya

secara

bertahap. Kedua cara tersebut dipilih sesuai dengan jenis kebiasaan yang hendak dihilangkan. Setiap kebiasaan yang berkaitan dengan akidah atau berkaitan langsung dengan Allah

SWT,

maka

sejak

dini

Islam

akan

menghentikan

kebiasaan tersebut secara tegas seperti kebiasaan syirik kepada

Allah

kebiasaan

SWT

dengan

mengubur

berbagai

hidup-hidup

macam

anak

bentuknya,

perempuan,

serta

kebiasaan-kebiasaan psikologis lainnya seperti berbohong, mengumpat, mengadu domba dan lain sebagainya. Sedangkan kebiasaan-kebiasaan perasaan dengan

yang

individual kondisi

tidak

saja

sosial

tetapi

dan

hanya

terkait

juga

ekonomi,

berkaitan maka

Islam

dengan erat akan

menghentikan kebiasaan tersebut secara bertahap seperti yang dilakukan terhadap kebiasaan meminum khamar, zina, riba

dan

mencuri.”

(Manhaj

al-Tarbiyyah

al-Islâmiyyah,

hal. 201-202) Oleh

karena

memperhatikan

itulah,

masalah

maka

kebiasaan 37

buku

ini

tersebut

pun dan

sangat akan

http://perpuspdf.wordpress.com

membahasnya dari berbagai segi dengan memfokuskan pada 3 point penting, yaitu: Point

pertama:

yaitu

dengan

Membangun cara

10

kebiasaan

mengenal

pribadi

masing-masing

sukses,

kebiasaan,

mengetahui ketiga unsurnya (pengetahuan, keinginan, dan keahlian),

serta

melatih

diri

untuk

melakukan

dan

membiasakannya. Point

kedua:

membahayakan

Menemukan

yang merasuk

kebiasaan-kebiasaan ke dalam

kehidupan

yang

Anda

dan

memiliki andil dalam terbuangnya waktu Anda. Setelah itu dilanjutkan

dengan

upaya

menghancurkan

dan

menjauhkan

diri dari kebiasaan-kebiasaan tersebut dengan menggunakan dua

cara:

sekaligus sesuai

Anda dan

bisa

dapat

dengan

melakukannya pula

tingkat

secara

melakukannya kesulitan

tegas

secara

dan

atau

bertahap

urgensi

dari

kebiasaan-kebiasaan tersebut. Masalah penentuan cara ini merupakan satu hal yang bersifat individual, maksudnya dikembalikan kepada penilaian dan pandangan Anda sendiri. Point Ketiga: Menemukan kebiasaan-kebiasaan yang bersifat netral,

tidak

dengan

tujuan

tersebut

bermanfaat untuk

dalam

dan

tidak

menggunakan

melakukan

bermanfaat sehingga

pula

membahayakan,

kebiasaan-kebiasaan

pekerjaan-pekerjaan

diharapkan

yang

kebiasaan-kebiasaan

yang

netral itu akan berubah menjadi kebiasaan-kebiasaan yang bermanfaat. Adapun tujuan point

tersebut

utama

adalah

dari buku membantu

ini melalui Anda

untuk

ketiga merubah

kebiasaan-kebiasaan yang ada pada diri Anda agar menjadi kebiasaan-kebiasaan yang bermanfaat, sehingga diharapkan dapat dapat

menjadikan

kepribadian

mengarahkan

mewujudkan

Anda

usaha-usaha

kesuksesan,

lebih Anda

keunggulan,

dinamis dalam

dan

serta rangka

tercapainya

tujuan-tujuan kehidupan Anda.

38

http://perpuspdf.wordpress.com

Kenalilah Kebiasaan-kebiasaan Anda Dalam Bekerja!

Sekarang

perhatikanlah

kebiasaan-kebiasaan

yang

menggerakkan Anda ketika sedang bekerja atau di kantor, lalu

perhatikan

pula

pengaruh-pengaruhnya!

Bertanyalah

kepada diri Anda sendiri: “Apa 4 kebiasaan terbaik yang saya lakukan ketika sedang bekerja?” Pengaruhnya Terhadap Pekerjaan Kebiasaan Saya 1-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

2-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

3-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

4-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

“Apa 4 kebiasaan terjelek yang saya lakukan ketika sedang bekerja?” Pengaruhnya Terhadap Pekerjaan Kebiasaan Saya 1-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

2-

1-………………………………………………………………………… 2-…………………………………………………………………………

39

http://perpuspdf.wordpress.com

3-………………………………………………………………………… 3-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

4-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

“Apa 4 kebiasaan terpenting yang tidak Saya lakukan dalam kerja Saya, padahal jika Saya lakukan niscaya Saya dapat memperoleh hasil yang baik?” Pengaruhnya Terhadap Pekerjaan Kebiasaan Saya 1-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

2-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

3-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

4-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

40

http://perpuspdf.wordpress.com

Kenalilah Kebiasaan-kebiasaan Anda Dalam Kehidupan Pribadi Anda!

Sekarang menggerakkan pribadi

Anda,

perhatikanlah Anda

ketika

tidak

kebiasaan-kebiasaan sedang

diragukan

menjalani

lagi

bahwa

yang

kehidupan kebiasaan-

kebiasaan tersebut sangat banyak! Bertanyalah kepada diri Anda sendiri: “Apa 4 kebiasaan terbaik yang Saya lakukan ketika sedang menjalani kehidupan pribadi Saya?” Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Kebiasaan Saya 1-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

2-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

3-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

4-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

“Apa 4 kebiasaan terjelek yang Saya lakukan ketika sedang menjalani kehidupan pribadi Saya?” Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Kebiasaan Saya 1-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

2-

1-…………………………………………………………………………

41

http://perpuspdf.wordpress.com

2-………………………………………………………………………… 3-………………………………………………………………………… 3-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

4-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

“Apa 4 kebiasaan terpenting yang tidak Saya lakukan dalam kehidupan pribadi Saya, padahal jika Saya lakukan niscaya saya dapat memperoleh hasil yang memuaskan?” Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Kebiasaan Saya 1-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

2-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

3-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

4-

1-………………………………………………………………………… 2-………………………………………………………………………… 3-…………………………………………………………………………

42

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana Menilai Kebiasaan-kebiasaan Anda Dalam Bekerja?

Jawablah

pertanyaan-pertanyaan

berikut

ini

dengan

memberikan tanda ( √ ) pada kolom yang sesuai! Kebiasaan-kebiasaan Dalam

KadangSering

Bekerja 1. Apakah

Saya

gambaran yang

sudah

memiliki

tentang

tekhnis

saya

gunakan

akan

sebelum

Jarang kadang

saya

melakukan

Saya

melakukan

pekerjaan? 2. Apakah

pekerjaan-pekerjaan harus

Saya

yang

lakukan

padahal

pekerjaan-pekerjaan

itu

tidak saya sukai? 3. Apakah Saya

dalam

setiap

memiliki

waktu

untuk

hari khusus

melakukan

korespondensi? 4. Apakah Saya mengetahui kapan waktu

yang

paling

bagi

Saya

lalu

Saya

untuk

melakukan

pekerjaan

untuk

optimal bekerja,

memanfaatkannya

yang

pekerjaanmembutuhkan

usaha lebih besar? 5. Apakah teratur

kondisi dimana

berkas-berkas

kantor

Saya

tidak

ada

lain

berkas-berkas

kecuali yang

berhubungan dengan pekerjaan yang

akan

Saya

lakukan 43

http://perpuspdf.wordpress.com

sekarang? 6. Apakah

Saya

menghabiskan

sebagian

besar

waktu

untuk

membaca

surat

yang

masuk

pada hari itu? 7. Sebelum

Saya

pembicaraan dengan Saya

lewat

telepon

seseorang,

apakah

pernah

Saya

melakukan

berfikir

harus

jika

memutuskan

pembicaraan dengan seseorang karena

takut

mengganggu

waktunya? 8. Apakah

dalam

agenda

harian

Saya, Saya menyisihkan waktu tertentu

untuk

melakukan

pembicaraan lewat telepon? 9. Apakah

sebelum

pembicaraan

melakukan

lewat

telepon,

Saya menulis terlebih dahulu point-point

yang

ingin

dibicarakan, dengan demikian saya tidak akan menggunakan waktu

lebih

dari

yang

sewajarnya? 10. Apakah Saya memiliki sistem yang baik untuk mengingatkan diri Saya? 11. Apakah

Saya

telah

mempersiapkan

jadwal

pekerjaan harian? 12. Apakah

tempat

dalam

keadaan

dimana

semua

kerja

Saya

teratur, berkas

dan 44

http://perpuspdf.wordpress.com

alat-alat

yang

diperlukan

ada di hadapan Saya? 13. Apakah

sistem

digunakan

arsip

sesuai

yang dengan

kebutuhan-kebutuhan saya? 14. Sebelum

menulis

surat,

apakah saya selalu bertanya: a. Apakah

surat

tersebut

memang penting? b. Apakah

ada

menggunakan yang

kemungkinan sarana

lebih

lain

cepat

dan

murah? 15. Apakah saya pernah belajar mengenai seni menulis agenda dengan

cara

singkat

dan

yang lebih

lebih sedikit

pengulangannya? 16. Apakah

pada

(percobaan)

usaha

yang

pertama

Saya selalu berhasil? 17. Apakah Saya selalu berusaha untuk

memiliki

kebiasaan

yang

kebiasaanbaik

dalam

bekerja?

Catatan: Jawaban yang paling ideal adalah dengan menjawab “sering” pada setiap point.

45

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana Menilai Kebiasaan-kebiasaan Anda Dalam Menjalani Kehidupan Pribadi Anda?

Jawablah

pertanyaan-pertanyaan

berikut

ini

dengan

memberikan tanda ( √ ) pada kolom yang sesuai! Kebiasaan-kebiasaan Dalam

KadangSering

Bekerja

Jarang kadang

1. Apakah Saya memiliki gambaran umum

tentang

rencana

yang

akan Saya kerjakan hari ini? 2. Apakah

Saya

melakukan

pekerjaan-pekerjaan harus

Saya

yang

lakukan,

pekerjaan-pekerjaan

padahal tersebut

tidak Saya sukai? 3. Apakah

Saya

waktu

yang

bersama

merasa Saya

bahwa

habiskan

anggota-anggota

keluarga Saya setiap harinya sudah cukup? 4. Apakah dalam rencana-rencana kerja

Saya

pekerjaan

ada

pekerjaan-

yang

berkaitan

dengan silaturrahim? 5.

Apakah

Saya

mengerjakan

shalat lima waktu setiap hari tepat pada waktunya? 6.

Apakah Saya memiliki sistem arsip pribadi, sehingga saya tidak

akan

waktu

untuk

membuang-buang mencari

berkas-

berkas pribadi Saya? 7.

Apakah gunakan

waktu untuk

yang

Saya

menonton 46

http://perpuspdf.wordpress.com

televisi

cukup

masuk

akal,

karena saya tidak menontonnya dalam waktu yang lama? 8.

Apakah

begadang

teman-teman waktu

bersama

Saya

yang

memakan

banyak

untuk

setiap harinya? 9.

Apakah

mengikuti

kegiatan-

kegiatan sosial memakan waktu yang

banyak

untuk

setiap

selalu

merasa

harinya? 10. Apakah bahwa

Saya

waktu

tetapi

telah

berlalu,

Saya

tidak

memanfaatkannya dengan baik? 11. Apakah tidak

Saya

pernah

nyaman

karena

merasa lamanya

waktu kosong, oleh karena itu saya

pun

mengisinya

hal-hal

dengan

yang

tidak

bermanfaat? 12. Apakah lewat

pembicaraan

telepon

Saya

memakan

waktu

yang lama? 13. Apakah di

luar

kunjungan-kunjungan rencana

yang

dilakukan oleh sebagian orang memiliki

andil

dalam

mempersempit waktu Saya? 14. Apakah komputer

duduk

di

untuk

melakukan

pekerjaan-pekerjaan tidak

bermanfaat

membuang

waktu

depan

yang juga

Saya

ikut setiap 47

http://perpuspdf.wordpress.com

harinya? 15. Apakah setiap

bermain hari

internet

menghabiskan

banyak waktu Saya? 16. Apakah

waktu

bertamasya, maupun di

untuk

baik

bersama

sendirian

kawan-kawan,

tempat-tempat

menghabiskan

keramaian

banyak

waktu

Saya? 17. Apakah

waktu

berbelanja

Saya

pada

melebihi

suatu

batas

untuk hari yang

semestinya? 18. Apakah

waktu

melebihi

tidur

batas

sewajarnya

(lebih

Saya yang

dari

8

jam)? 19. Apakah

kegiatan

bersantai

ria sambil menikmati hidangan memakan

cukup

banyak

waktu

Saya? 20. Apakah

membaca

koran

dan

majalah telah mengambil porsi yang banyak dari waktu Saya?

Catatan: Jawaban yang paling ideal adalah dengan menjawab “sering” pada point 1-7 dan menjawab “jarang” pada point 8-20.

48

http://perpuspdf.wordpress.com

BAGIAN KEDUA KERANGKA UMUM KESUKSESAN “Dan katakanlah, ‘Bekerjalah kamu, maka Allah dan RasulNya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu.’” (al-Taubah: 105). Rasulullah SAW bersabda, “Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah orang yang paling baik budi pekertinya.” (HR. Bukhari).

KERANGKA UMUM KESUKSESAN Kesuksesan

seorang

maupun

kehidupan

aspek

utama

manusia,

pribadinya,

yang

Sebenarnya, ketiga

baik

sangat

terdapat aspek

dalam

pekerjaan

tergantung

dalam

ini saling

pada

3

kepribadiannya.

terkait dan

tidak

dapat dipisahkan. Akan tetapi, untuk tujuan pengkajian, ketiga

aspek

tersebut

bisa

dipisahkan.

Ketiga

aspek

tersebut adalah: aspek pandangan hidup, aspek keahlian, dan aspek hubungan dengan sesama manusia. Aspek pertama: Aspek pandangan (Visi) hidup. Aspek ini

sangat

terkait

dengan

daya

rasa

manusia

terhadap

jalan hidupnya, serta terkait dengan kemampuannya untuk memindahkan daya rasa tersebut ke wilayah aplikasi. Aspek ini terkait dengan pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut: Apa

tujuan-tujuan

tujuan-tujuannya apakah

yang

besar dalam

yang

hendak

kehidupan

digunakannya

guna

dicapainya?

ini?

Standar

mencapai

Apa moral

tujuan-tujuan

tersebut? Aspek pandangan hidup ini (visi) memiliki peran yang

sangat

untuk

besar

mencapai

dan

menentukan

keunggulan,

dalam

kebahagiaan

usaha dan

manusia

kesuksesan

yang dicita-citakannya. Aspek kedua: Aspek keahlian. Aspek ini berhubungan dengan

kemahiran,

Dalam

hal

ini,

mekanisme, ada

dan

sejumlah

49

pengetahuan

pertanyaan

tertentu.

yang

perlu

http://perpuspdf.wordpress.com

dilontarkan: Keahlian apa yang dimilikinya, bidang apa yang dikuasainya, profesi apa yang ditekuninya, pekerjaan apa yang selalu dilakukannya, serta kemahiran-kemahiran apa

yang

berhasil

diperoleh

dalam

waktu

yang

cukup

panjang dalam hidupnya dan sangat berperan dalam mencari penghidupan?

Aspek

dalam

manusia

usaha

ini

juga

memiliki

untuk

peran

mewujudkan

yang

besar

kebahagiaan

dan

kesuksesannya. Aspek ketiga: Aspek hubungan dengan sesama manusia. Aspek

ini

berkaitan

dengan

sifat

manusia

dalam

berinteraksi dengan masyarakat: Apakah ia seorang yang bersifat terbuka, keras, elastis, ataukah selalu berhatihati? Apakah ia memiliki kemampuan dan pengalaman yang tinggi

untuk

memahami

permasalahan

dan

kemampuannya

dalam

memiliki seorang tidak

sifat

berbagai

macam

hal-hal

toleran

yang sulit

penyabar?

kejadian-kejadian, tipe

tersebut

dan

pandai

manusia,

rendah? bergaul

berinteraksi dengan

Aspek

ini

juga

berbagai

Apakah

ia

ataukah

ia

orang

mempunyai

ataukah

lain

peran

dan yang

sangat penting dan menentukan dalam usaha manusia untuk mewujudkan

kebahagiaan

dan

kesuksesannya

(Lihat

gambar

2).

Gambar 2 Kerangka Umum Kesuksesan Pandanga n Hidup

Hubung an Dengan Orang

Keahli an

50

http://perpuspdf.wordpress.com

Dari ketiga aspek tersebut, lahirlah 10 kebiasaan pribadi

sukses.

Setiap

aspek

melahirkan

beberapa

kebiasaan (Lihat gambar 3, 4, dan 5). Dari

aspek

pandangan

hidup (visi),

lahir 4

macam

kebiasaan, yaitu: 1- Berusaha untuk mencapai keunggulan 2- Menentukan tujuan 3- Membuat rencana 4- Menyusun prioritas Dari aspek keahlian, lahir 3 macam kebiasaan, yaitu: 1- Kosentrasi (fokus) 2- Manajemen waktu 3- Berjuang melawan diri sendiri Sedangkan dari aspek hubungan dengan sesama manusia, muncul beberapa kebiasaan, yaitu: 1- Keahlian berkomunikasi 2- Berfikir positif (positive thinking) 3- Moderat (seimbang) Gambar 3 Aspek Pandangan (Visi) Hidup

Berusaha Untuk Mencapai Keunggulan

Meny usun Prio rita

Pandang an Hidup

Menen tukan Tujua n

Membuat Rencana

Gambar 4 Aspek Keahlian 51

http://perpuspdf.wordpress.com

Kosentrasi

Keahlia n

Berjua Manajem ng en Melawa n Diri Gambar 5 Aspek Hubungan Dengan Sesama Manusia

Pandai Berkomunikas

Hubunga n

Moderat

Berfiki r Positif

Pada dasarnya terdapat keterkaitan yang sangat besar antara

aspek-aspek

keterkaitan sengaja

antara

ini, 10

kebiasaan

mengelompokkannya

mempermudah

proses

sebagaimana

juga

tersebut.

demikian

dengan

pengkajian,

terdapat

Tetapi tujuan

sehingga

saya untuk

kesepuluh

kebiasaan tersebut mudah difahami dan diingat oleh semua orang. Berdasarkan kelompok memperkuat

pengelompokkan

kebiasaan salah

difokuskan satu

aspek 52

di

atas,

untuk

masing-masing membangun

kepribadian

dan

manusia.

http://perpuspdf.wordpress.com

Kelompok-kelompok

kebiasaan

tersebut

bertanggung

jawab

atas kesuksesan dan keberhasilan masing-masing aspek yang menjadi

induknya.

4

kebiasaan

pertama

bertujuan

untuk

membangun kepribadian manusia dari aspek pandangan hidup. 3

kebiasaan

lainnya

(kosentrasi,

manajemen

waktu,

dan

berjuang melawan diri sendiri) bertujuan untuk membangun kepribadian

manusia

kebiasaan

terakhir

positif,

dan

dari

aspek

(keahlian

moderat)

keahlian.

Sedangkan

berkomunikasi,

dilakukan

3

berfikir

guna

membangun

kepribadian dari aspek hubungan dengan sesama manusia. Ketiga aspek yang

terakhir ini

bertanggung

jawab

atas

keunggulan dan kesuksesan yang biasa kita peroleh dalam berinteraksi dengan sesama manusia (Lihat gambar 6).

Gambar 6 10 Kebiasaan Pribadi Sukses 2

3

Menentuka n Tujuan 1

Membuat Rencana

4 Menyusu n

Berusaha Mencapai Keunggul

Pandangan Hidup 5

10 Moderat

9

Hubun gan Denga n Sesam a

10 Kebiasa an Pribadi

Konsen trasi

Keahlia

6 Manajem en Waktu

Berfiki r 7

8 Pandai Berkomuni kasi 53

Berjuang Melawan Diri http://perpuspdf.wordpress.com

Pada

hakekatnya,

ketiga

aspek

utama

tersebut

terdapat dalam diri setiap orang, akan tetapi –terkadangada

perbedaan

dimiliki. luar

kadar

Terkadang

biasa

dalam

untuk

masing-masing

seseorang

memiliki

berinteraksi

dengan

aspek

yang

kepandaian sesama

yang

manusia,

tetapi ia mengeluh karena aspek pandangan hidupnya (visi) tidak kuat atau ia tidak memiliki tingkat keahlian yang tinggi

yang

dibutuhkan

guna

mencapai

kesuksesan

dalam

pekerjaannya. Ada pula seseorang yang memiliki tingkat keahlian tinggi dan pengetahuan tertentu yang berkaitan dengan profesinya, tetapi ia tidak pandai berinteraksi dengan sesama manusia serta memiliki pandangan hidup yang lemah. Tidak

diragukan

lagi

bahwa

keseimbangan

antara

ketiga aspek tersebut merupakan sesuatu yang harus ada jika

kita

ingin

membangun

kepribadian

yang

sempurna.

Keseimbangan ini dapat diwujudkan dengan mengikat setiap aspek dengan kebiasaan-kebiasaan yang berada di bawahnya. Dari sini, maka dapat dikatakan bahwa ketika 10 kebiasaan pribadi sukses itu telah dipelajari, difahami, dilatih dan

dibiasakan,

implementasi

maka

dari

10

kebiasaan

aspek

tersebut

keseimbangan

merupakan

yang

sangat

dibutuhkan oleh manusia dalam mewujudkan kesuksesan dan kebahagiaan baik dalam pekerjaan maupun dalam kehidupan pribadinya. Lalu dimanakah posisi Anda sekarang? Tidak diragukan lagi bahwa kesuksesan yang telah Anda raih pada masa-masa lalu pasti tidak lepas dari salah satu aspek atau lebih dari ketiga aspek tersebut. Apakah kesuksesan Anda itu lebih dengan

berkaitan aspek

dengan

keahlian,

pandangan ataukah

hidup

dengan

Anda, aspek

ataukah hubungan

antar sesama manusia, ataukah berkaitan dengan beberapa 54

http://perpuspdf.wordpress.com

kebiasaan yang berasal dari ketiga aspek tersebut secara keseluruhan? Jika yang benar adalah kemungkinan terakhir, lalu apakah kadar untuk masing-masing aspek tersebut sama ataukah berbeda? Bisa misalnya-

jadi

seorang

menganggap

dengan

tingkat

bidang

yang

insinyur,

bahwa

keahlian

dokter

atau

kesuksesannya

atau

ditekuninya.

guru

lebih

pengetahuannya

Seorang

ahli



terkait mengenai

administrasi

menganggap bahwa kesuksesannya lebih terkait dengan aspek pandangan hidupnya. seorang politikus berpendapat bahwa kesuksesannya itu lebih disebabkan karena kepandaiannya dalam

berinteraksi

dengan

orang

lain,

dan

seorang

bisnisman berpendapat bahwa kesuksesannya terkait dengan ketiga aspek tersebut secara keseluruhan meskipun dengan kadar yang

berbeda

sesuai

dengan

situasi dan

kondisi.

Tidak diragukan lagi bahwa setiap aspek dari ketiga aspek tersebut memiliki pengaruh terhadap kesuksesan manusia, sehingga

salah

seorang

dari

kita

mungkin

dapat

merealisasikan kesuksesannya dengan memiliki salah satu aspek

saja,

akan

tetapi

kesuksesan

yang

sempurna

dan

seimbang yang dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan seorang manusia,

baik

sosialnya

sehingga

adalah

kebutuhan-kebutuhan

kesuksesan

ia yang

dapat

pribadi

diterima

mencakup

di

ketiga

maupun

masyarakat, aspek

secara

keseluruhan. Yang dimaksud dengan keseimbangan di sini bukan berarti kadar untuk masing-masing aspek selalu sama atau setara, tetapi yang dimaksud dengan keseimbangan itu adalah

mewujudkan

suatu

perimbangan

yang

bersifat

personal dengan tidak melupakan salah satu aspek ataupun menjadikan

aspek

aspek-aspek

yang

lainnya.

satu

jauh

Perimbangan

lebih di

besar

sini

daripada

–sebagaimana

saya sebutkan di atas- adalah perimbangan yang bersifat personal,

dengan

demikian

tidak

ada

seorang

pun

yang

dapat memberitahukan kepada Anda bahwa yang Anda butuhkan 55

http://perpuspdf.wordpress.com

adalah keseriusan dan ketekunan dalam hal berinteraksi dengan

orang

lain,

sebagaimana

tingkat

keahlian

dan

kemampuan Anda dalam bidang yang Anda tekuni merupakan sesuatu

yang penting

dan menentukan,

akan tetapi

pada

salah satu fase dari perjalanan karir Anda, hal tersebut terkadang tidak menjadi satu-satunya jalan untuk menuju kesuksesan. Oleh karena itu, pada kondisi-kondisi tertentu dalam salah satu fase kehidupannya, seorang manusia terkadang harus lebih memfokuskan pada salah satu aspek dari ketiga aspek

tersebut.

pascasarjana masalah

Sebagai

memandang

penelitian,

spesialisasinya politikus

adalah

Sedangkan globalisasi

dan

memperoleh hubungan

penting

daripada

bidang

diri

dengan

dari

aspek-aspek

ekonomi

Seorang

sesama

dengan dan

pada

mendalami

utama.

dukungan

bisnisman,

dalam

mahasiswa

upaya

prioritas

aspek

seorang

seorang

memfokuskan

studi

ingin

bahwa

lebih

bahwa

merupakan

yang

menganggap

contoh,

rakyat manusia

lainnya.

adanya

arus

politik

yang

dihadapi oleh dunia, ia memandang perlu untuk memfokuskan diri pada aspek pandangan hidup dimana ia harus menelaah ulang tujuan-tujuan hidupnya, menyusun ulang prioritasprioritasnya

dan

membuat

perencanaan-perencanaan

dengan

metode yang berbeda. Meskipun dalam beberapa kondisi terlihat tidak ada keseimbangan,

akan

kesuksesan

yang

menampakkan

adanya

antara

ketiga

hidup,

keahlian

tetapi

sempurna

dalam dan

perimbangan

aspek dan

jangka

seimbang

yang

panjang, itu

akan

bersifat

personal

tersebut,

yaitu

aspek

pandangan

hubungan

dengan

sesama

manusia.

Perimbangan semacam ini dapat diterima oleh seseorang dan dapat dirubahnya sesuai dengan situasi dan kondisi yang dihadapi, perimbangan

dimana

orang

tersebut

itu

sudah

akan

cukup 56

meyakini

untuk

bahwa

merealisasikan

http://perpuspdf.wordpress.com

kesuksesan

yang

diharapkannya,

baik

kesuksesan

dalam

pekerjaan maupun dalam kehidupan pribadinya. Dari kerangka pemikiran semacam itu, maka buku “10 Kebiasaan

Pribadi

memberikan seimbang

pandangan

tentang

ini

yang

Anda,

sebagaimana

buku

dan

Anda,

juga

dan

mencoba

yang

dan

terhadap

kegagalan

menyuguhkan

kepandaian

untuk

menyeluruh

penilaian

sebab-sebab

ini

mekanisme

pun

bersifat

kepribadian

kesuksesan

sejumlah

Sukses”

Anda,

kepada dapat

Anda

membantu

Anda dalam membentuk aspek-aspek yang sangat menentukan kesuksesan Anda. Buku suatu

penilaian

kelemahan

ini

juga

tentang

yang ada

menyajikan kepada

titik-titik

dalam diri

Anda

kekuatan

Anda, kemudian

dan

membantu

Anda dalam memilih titik-titik yang menjadi fokus dalam kehidupan

Anda.

Jika

Anda

–misalkan-

melihat

bahwa

di

antara titik-titik kelemahan Anda adalah tingkat keahlian yang

Anda

perhatian

miliki, Anda

maka

pada

Anda

dapat

mengkosentrasikan

kebiasaan-kebiasaan

yang

dapat

meningkatkan aspek keahlian dan lebih memprioritaskannya daripada kebiasaan-kebiasaan lainnya. Jika Anda memandang perlu

untuk

memperkuat

dalam

kehidupan

Anda,

semua maka

aspek Anda

secara harus

keseluruhan

melakukan

10

kebiasaan tersebut seluruhnya. Anda harus mempelajari dan memahaminya serta melatih diri untuk melakukannya. Sejumlah

kajian

psikologis

mengindikasikan

bahwa

manusia membutuhkan waktu 3 minggu untuk merubah suatu kebiasaan kecil (sederhana) guna membiasakan diri dengan kebiasaan yang baru. Jika demikian halnya, maka berapakah waktu yang dibutuhkan untuk membentuk kebiasaan-kebiasaan yang

besar

seperti

Sebagai

contoh,

berilah

perhatian

dibutuhkan

untuk

10

ambillah khusus

kebiasaan

pribadi

masing-masing dan

melakukannya.

sukses

ini?

kebiasaan,

lalu

alokasikanlah Mungkin

waktu

sebagian

yang orang

dari kita akan membutuhkan sekitar beberapa minggu atau 57

http://perpuspdf.wordpress.com

bahkan beberapa bulan untuk melakukannya, dimana dengan waktu

tersebut

mereka

mulai

membiasakan

diri

untuk

melakukan satu kebiasaan secara rutin. Ingatlah apa yang pernah kami sebutkan pada penjelasan mengenai pembentukan kebiasaan, dimana suatu kebiasaan dibentuk oleh 3 unsur yang saling terkait, ketiga unsur tersebut adalah: unsur pengetahuan (bagaimana

(apa

yang

harus

melakukannya),

dan

dilakukan),

keinginan

keahlian

(motivasi

atau

dorongan untuk melakukan). Tanpa adanya ketiga unsur ini secara

keseluruhan,

maka

kita

tidak

dapat

mengatakan

bahwa kita telah terbiasa dengan suatu kebiasaan.

Latihan Berfikir dan Memperhatikan Pada halaman-halaman sebelumnya, Anda telah membaca tentang

kerangka umum

dari kesuksesan,

dan

Anda

telah

mengetahui bahwa kerangka tersebut terdiri dari 3 aspek. Tulislah

secara

singkat

definisi

dari

ketiga

aspek

tersebut! Aspek pandangan hidup: ... Aspek keahlian: ... Aspek hubungan dengan sesama manusia: ...

Evaluasi Diri Lakukanlah evaluasi terhadap diri Anda sendiri dalam kaitannya sukses.

dengan Bacalah

pengaplikasian

10

kebiasaan

pernyataan-pernyataan

di

pribadi

bawah

ini,

kemudian berilah tanda (X) pada angka yang Anda yakini dapat

menggambarkan

sendiri.

Setiap

penilaian

pernyataan

Anda

atas

menggambarkan

diri

Anda

salah

satu

kebiasaan dari 10 kebiasaan tersebut. Angka 1 merupakan nilai yang rendah sekali, sedangkan nilai 10 merupakan nilai yang tertinggi. Pernyataan 1.

Saya

berusaha

untuk

Nilai selalu 58

unggul 1 2 3 4 5 6 7 8 http://perpuspdf.wordpress.com

baik

dalam

dengan

hal

menjalin

Tuhan,

maupun

dalam

dalam

hubungan 9 10 pekerjaan

berinteraksi

dengan

orang lain. 2.

Saya

memiliki

jelas

dan

kehidupan

tujuan-tujuan

tertentu, pribadi

yang 1 2 3 4 5 6 7 8

baik

dalam 9 10

maupun

dalam

pekerjaan. 3.

Saya

memiliki

kerja

rencana

yang

dan

saya

program 1 2 3 4 5 6 7 8 guna 9 10

buat

mewujudkan tujuan-tujuan saya. 4.

Susunan

prioritas

pekerjaan

dari

pekerjaan- 1 2 3 4 5 6 7 8

saya sangat jelas, baik 9 10

pekerjaan-pekerjaan

harian,

mingguan maupun bulanan. 5. Saya memiliki kemampuan tinggi untuk 1 2 3 4 5 6 7 8 berkosentrasi baik dalam menjalani 9 10 pekerjaan,

profesi

maupun

tugas-

tugas. 6. Saya mengatur waktu dengan efektif, 1 2 3 4 5 6 7 8 baik

dalam

menjalani

kehidupan 9 10

pribadi maupun pekerjaan. 7.

Saya

berhasil

menguasai

diri, 1 2 3 4 5 6 7 8

memegang kendalinya dan memaksanya 9 10 untuk

melakukan

tugas-tugas

yang

sulit. 8. Saya dapat memberikan pengaruh dan 1 2 3 4 5 6 7 8 meyakinkan orang lain. 9.

Saya

selalu

9 10

berfikir

menghargai orang lain

positif, 1 2 3 4 5 6 7 8

dan

berbaik 9 10

sangka kepada mereka. 10.

Saya

berfikir

secara

seimbang, 1 2 3 4 5 6 7 8

bekerja secara seimbang, dan hidup 9 10

59

http://perpuspdf.wordpress.com

secara seimbang.

BAGIAN KETIGA DASAR PIJAKAN

“Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang shaleh dan berkata, ‘Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (Fushshilat: 33). “Katakanlah, ‘Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?’ Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjuangan dengan Dia, maka hapuslah amalanamalan mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari kiamat.” (al-Kahfi: 103105). “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (al-Dzâriyât: 56).

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya setiap amal itu tergantung

niatnya,

dan

setiap

orang

akan

menerima

(balasan) sesuai dengan niatnya.” (HR.Bukhari Muslim).

DASAR PIJAKAN

Sebelum setiap

kita

kebiasaan

mengkaji

secara

dari

kebiasaan

10

terperinci pribadi

mengenai sukses,

alangkah baiknya jika kita menjelaskan terlebih dahulu tentang dasar-dasar, nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang menjadi pijakan bagi kebiasaan-kebiasaan tersebut. Karena kesepuluh kebiasaan tersebut bertolak dari dasar-dasar,

60

http://perpuspdf.wordpress.com

nilai-nilai

dan

prinsip-prinsip

Islam,

serta

berangkat

dari pandangan Islam terhadap manusia, alam semesta, dan kehidupan, pandangan

maka

kita

Islam

pun

perlu

terhadap

mengetahui

manusia?

Apa

bagaimana

tujuan

dari

keberadaan dan kehidupan manusia? Dan apa standar utama yang harus menjadi kendali bagi semua usaha, prestasi dan keinginan manusia? Dalam kajian-kajiannya yang inovatif dan renunganrenungannya yang teliti dalam bukunya “Sistem Pendidikan Islam”, Ustadz Muhammad Quthub telah memaparkan tentang perbedaan antara pandangan Islam terhadap manusia dengan pandangan filsafat-filasat kemasyarakatan lainnya seperti filsafat liberal Barat. Ia menjelaskan, “Di

saat

memiliki

semua

tujuan

yang

sarana

yang

adanya

perbedaan

sistem

pendidikan

serupa,

meskipun

digunakan

untuk

konvensional ada

perbedaan

merealisasikannya

lingkungan,

faktor

historis,

karena sosial,

politik dan lain sebagainya, kita menemukan bahwa sejak awal

munculnya,

pendidikan

yang

Islam

telah

berbeda.

memiliki

tujuan dan

corak

Sebagaimana

diketahui,

semua

sistem pendidikan konvensional tersebut bertemu pada satu titik tujuan yaitu menciptakan seorang “warga negara yang baik”, meskipun kemudian terjadi perbedaan pandangan di antara berbagai bangsa mengenai kriteria dan sifat-sifat warga

negara

mungkin

yang

yang

baik

dimaksud

itu.

Menurut

dengan

warga

sebagian negara

bangsa,

yang

baik

adalah seorang tentara yang siap dan selalu bersemangat setiap

saat,

maupun

ketika

baik

ketika

mengusir

hendak

musuh.

melakukan Sementara

penyerangan bangsa

lain

mungkin berpendapat bahwa warga negara yang baik adalah seorang

yang baik,

suka berdamai,

tidak

suka

memusuhi

siapapun dan tidak suka dimusuhi. Terkadang ada pula yang berpendapat bahwa warga negara yang baik adalah seorang ahli

ibadah

yang

meninggalkan 61

kehidupan

duniawi

dan

http://perpuspdf.wordpress.com

menjauhkan diri dari permusuhan yang terjadi di muka bumi ini.

Di

samping

itu,

ada

pula

yang

berpendapat

bahwa

warga negara yang baik adalah orang yang cinta kepada tanah airnya dan bangga dengan kewarganegaraannya, serta masih

banyak

lagi

penafsiran-penafsiran

lain

mengenai

warga negara yang baik. Berbeda

halnya

dengan

Islam,

ia

tidak

membatasi

tujuan pendidikan pada sekup yang sempit, karena ia tidak berusaha menciptakan “warga negara yang baik” tetapi ia berusaha merealisasikan tujuan yang lebih besar dan lebih menyeluruh yaitu menciptakan “manusia yang baik (shaleh)” secara

muthlak.”

(Manhaj

al-Tarbiyyah

al-Islâmiyyah,

jilid 1, hal. 13, penerbit Dâr al-Syurûq, Mesir) Lalu, bagaimana dengan pandangan agama yang agung ini

mengenai

“manusia

yang

baik”

itu?

Apa

kriteria-

kriterianya, dan apa aturan-aturan penting yang mengatur keselarasan

hidupnya?

membiarkan

kita

penjelasan

mengenai

Dalam

dalam

hal

ini,

kebingungan

sosok

manusia

Islam

tanpa yang

tidak

memberikan baik.

Dalam

konteks ini, Ustadz Muhammad Quthub menjelaskan, “Dalam merealisasikan programnya yaitu menciptakan manusia yang baik, Islam tidak membiarkan manusia dalam kebingungan, dimana

setiap

dengan

hawa

orang

akan

nafsunya,

memberikan

tetapi

Islam

persepsi telah

sesuai

menjelaskan

kepada mereka tentang karakteristik-karakteristik manusia yang baik tersebut. Lalu Islam juga memberikan gambaran tentang

manhaj

(metode)

yang

bisa

mengantarkan

mereka

kepada tujuan tersebut. Yang dimaksud dengan manusia yang baik itu adalah manusia yang paling bertakwa sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah SWT, “Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara

kamu.”

(al-Hujurât:

13). Ia

adalah

manusia yang menyembah Allah dan mengamalkan firman-Nya 62

http://perpuspdf.wordpress.com

yang

berbunyi,

manusia

“Dan

melainkan

Dzâriyât:

56)

Aku

tidak

supaya

dan

ia

menciptakan

mereka

adalah

jin

menyembah-Ku.”

manusia

yang

dan (al-

mengikuti

petunjuk-Nya sebagaimana firman Allah SWT, “Kemudian jika datang

petunjuk-Ku

mengikuti

kepadamu,

petunjuk-Ku,

maka

niscaya

barangsiapa

tidak

ada

yang

kekhawatiran

atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (alBaqarah:

38).

Lalu,

ia

menjadikan

petunjuk

Allah

ini

sebagai manhaj hidupnya, manhaj perasaannya, dan manhaj perilakunya. lain.

Ia

Secara

syarat-syarat

tidak

umum,

mau

ia

sebagai

mengambil

adalah

dari

manusia

khalifah

Allah

sumber

yang di

yang

memenuhi

muka

bumi

sebagaimana yang tersirat dalam firman Allah, “Ingatlah ketika

Tuhanmu

berfirman

kepada

para

malaikat,

‘Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.’” (al-Baqarah: 30). “Sistem-sistem

lain

selain

Islam

merupakan

salah

satu dari 2 kelompok: Kelompok pertama adalah sistem yang menghubungkan manusia dengan Tuhan dengan tujuan agar ia meninggalkan

bumi,

yang

dalamnya. Sedangkan

ada

sistem

di

yang

kesenangan-kesenangan

menghubungkan

dan

perjuangan

kelompok kedua

manusia

dengan

bumi

adalah dengan

tujuan agar ia dapat menikmati kesenangan-kesenangan yang ada di dalamnya, berjuang untuk mendapatkan kesenangankesenangan Allah

tersebut,

SWT.

sistem

Dalam

yang

memakmurkan

hal

ini,

menghubungkan

bumi

Islam

manusia

dan

meninggalkan

adalah

satu-satunya

dengan

Allah

dengan

tujuan agar ia dapat memperbaiki keadaannya di muka bumi serta dapat mengatur hidupnya, sehingga ia dapat berjalan di

muka

bumi

dengan

jasmaninya

guna

menuju

ke

langit

dengan rohaninya”, (ibid, hal. 16-17). Dari sini muncul satu pertanyaan: “Di bawah naungan dasar-dasar yang agung, nilai-nilai dan prinsip-prinsip Islam serta makna ‘ubudiyyah (penghambaan diri), hidayah, 63

http://perpuspdf.wordpress.com

takwa,

dan

bagaimana

istiqamah

kita

dapat

yang

terkandung

memindahkan

didalamnya,

konsep-konsep

ini

ke

dalam perilaku kita sehari-hari?” Saya yakin bahwa jawaban atas pertanyaan tersebut dapat terjawab jika kita memahami dan mengaplikasikan 2 konsep

besar

mengenai

kehidupan

seorang

muslim.

Kedua

konsep tersebut adalah: Pertama: Membangun risalah (tujuan) hidup yang jelas. Kedua

: Berinteraksi secara aktif dengan kondisi-kondisi zaman

dan

tempat

guna

merealisasikan

tujuan

tersebut. Yang

saya

maksud

dengan

risalah

di

sini

adalah

nilai-nilai penting yang Anda harapkan dapat mengarahkan kehidupan dimaksud

Anda

(apa

interaksi

yang aktif

seharusnya), adalah

sedangkan

upaya

untuk

yang

mengubah

nilai-nilai tersebut menjadi amalan-amalan praktis serta upaya untuk menghadapi tantangan-tantangan zaman, tempat, dan kondisi (apa yang terjadi di dunia realita). Pada hakekatnya, upaya untuk membangun visi dan misi yang jelas dan benar merupakan permulaan yang hakiki bagi usaha

untuk

merealisasikan

dalam

kehidupan

membutuhkan

manusia.

adanya

mengoptimalkan

dan

memindahkannya

dari

kebahagiaan Akan

dan

tetapi,

permulaan

ini

lain

guna

kebiasaan-kebiasaan merealisasikan alam

konsep

kesuksesan

tujuannya

atau

alam

serta

nilai-nilai

teoritis ke alam realitas. Anda

mungkin

konsentrasi

guna

dapat

berfikir

memikirkan

kemudian

Anda

dapat

kalimat

yang

berfungsi

untuk

mulanya,

mungkin

tersebut.

Pada

menulis

apa

sejenak

dengan

penuh

risalah

hidup

Anda,

sejumlah

ungkapan

menjelaskan Anda

akan

atau

risalah mengalami

kesulitan, akan tetapi lambat laun Anda dapat keluar dari latihan

ini

dengan

membawa

sejumlah

pemikiran

yang

menarik dimana Anda dapat mengembangkannya sesuai dengan 64

http://perpuspdf.wordpress.com

perkembangan

zaman,

sampai pada sebuah dalam

kehidupan

hingga bentuk

Anda.

pada

akhirnya

risalah

Risalah

Anda

yang dapat

(tujuan

dapat

diterima

utama)

hidup

seseorang mungkin akan berbeda dengan risalah hidup orang lain,

hal

ini

diantaranya:

disebabkan

tingkat

oleh

keilmuan

beberapa

faktor

(pendidikan),

usia,

pengalaman kerja, lingkungan, kondisi-kondisi yang ada di sekitarnya, dan lain sebagainya. Anda dapat menulis risalah hidup Anda dengan satu kalimat saja yang tidak lebih dari satu baris. Anda juga dapat membuatnya dalam beberapa kalimat atau pernyataanpernyataan yang tidak lebih dari setengah halaman.

Contoh-contoh Motto Hidup Motto hidup Saya (seorang profesor) adalah: -

Ikhlas dalam beribadah kepada Allah SWT dan berusaha mengimplementasikannya dalam setiap pekerjaan.

-

Memperhatikan keluarga serta mengalokasikan waktu dan usaha yang banyak untuk keperluan tersebut.

-

Berprestasi

dalam

pekerjaan,

menghormati

teman-teman

Saya, serta ikhlas dalam mengajar dan mendidik muridmurid Saya. -

Menghiasi

diri

berinteraksi Saya

dengan

dengan

harapkan

akhlak

sesama

mereka

yang

manusia

juga

mulia

dengan

serta

cara

menggunakannya

yang

ketika

berinteraksi dengan Saya.

Motto hidup Saya (seorang bisnisman) adalah: -

Ikhlas dalam beribadah kepada Allah SWT dan berusaha untuk

selalu

menerapkan

nilai

tersebut

dalam

setiap

pekerjaan. -

Menggunakan

manajemen

usaha

dan

Saya

yang

benar

membangkitkan

65

guna

semangat

mengembangkan para

pegawai,

http://perpuspdf.wordpress.com

sehingga

tujuan-tujuan

yang

dicita-citakan

dapat

terwujud. -

Sabar dalam berjuang dan melakukan pekerjaan rutin, hal ini dimaksudkan untuk merealisasikan kesuksesan dengan tetap menjaga kesehatan.

-

Mengalokasikan

waktu

secukupnya

dan

perhatian

yang

semestinya kepada istri dan anak-anak Saya. -

Mengeluarkan sebagian keuntungan Saya untuk membangun masjid-masjid, membantu orang-orang yang membutuhkan, menginfakkan

sebagian

harta

Saya

untuk

hal-hal

yang

baik dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Motto hidup Saya (seorang siswa di Sekolah Menengah Umum) adalah: -

Ikhlas dalam beribadah kepada Allah SWT dan menjaga shalat tepat pada waktunya secara berjama’ah.

-

Berbakti

kepada

orang

tua,

taat

dan

memperlakukan

mereka dengan baik, serta memberikan pelayanan kepada mereka. -

Giat dan bersungguh-sungguh dalam belajar.

-

Menyalurkan hobi-hobi Saya baik dalam bidang olahraga maupun

permainan

dengan

syarat

tidak

akan

menganggu

tugas-tugas Saya yang lain.

Motto hidup Saya (seorang pegawai di sebuah perusahaan) adalah: -

Memperoleh ridha Allah SWT, ridha para pimpinan, dan ridha para karyawan lainnya.

-

Berprestasi

dalam

pekerjaan,

menghormati

rekan-rekan

kerja, serta bekerja sama dengan mereka dalam rangka menjaga citra perusahaan dan memperoleh keuntungan. -

Mewujudkan kebahagiaan bagi istri dan kesuksesan bagi anggota-anggota keluarga Saya.

66

http://perpuspdf.wordpress.com

Motto hidup Saya (seorang ibu rumah tangga) adalah: -

Ikhlas dalam beribadah kepada Allah SWT dan berusaha mengimplementasikannya

dalam

setiap

urusan

kehidupan

Saya. -

Memperoleh

ridha

suami,

mewujudkan

kebahagiaannya,

memperhatikan anak-anak Kami dan menciptakan suasana rumah

tangga

yang

penuh

dengan

rasa

cinta,

saling

tanah

air

melalui

memahami dan penuh ketentraman. -

Memberikan

pengabdian

kepada

organisasi-organisasi kewanitaan yang Saya ikuti.

Inilah sejumlah motto hidup dari berbagai kalangan masyarakat. Dari motto-motto tersebut, Anda dapat melihat adanya

perbedaan

antara

motto

seseorang

dengan

motto

orang lainnya sesuai dengan perbedaan usia, perhatian dan kondisi masing-masing. Tetapi titik temu dari semua motto tersebut

adalah

perhatian

dan

adanya

hal

kesamaan

terpenting

Sebagaimana telah Saya

dalam

sebutkan di

dalam

mengungkapkan

kehidupan

manusia.

atas, sebuah

motto

dapat terdiri dari beberapa ungkapan atau kalimat, dan dapat juga terdiri dari satu ungkapan saja yang tidak lebih dari satu baris, seperti: -

Mewujudkan kebahagiaan di dunia dan akhirat.

-

Memberikan

hak-hak

Allah,

manusia

lain,

kepada

Allah

dan

diri

sendiri. -

Mewujudkan

penghambaan

mewujudkan

kebahagiaan

pekerjaan,

dalam

diri dan

keluarga,

kesuksesan maupun

SWT baik

dalam

serta dalam

kehidupan

bermasyarakat. Berfikir

secara

risalah hidup Anda

mendalam

mengenai

mungkin sebuah

bentuk

latihan yang

dari sangat

mengsyikkan. Akan tetapi, ketika Anda mulai menggoreskan pena untuk menulis risalah tersebut, maka akan tertumpah 67

http://perpuspdf.wordpress.com

semua

pikiran

dan

perhatian

Anda,

sehingga

Anda

akan

masuk ke dalam sebuah perjalanan pemikiran yang menarik. Tidak diragukan

lagi

bahwa yang

pertama

kali

terdetik

dalam benak Anda adalah tujuan dari keberadaan Anda dalam kehidupan ini. Saya tidak yakin bahwa seorang muslim yang berakal akan mengalami kesulitan dalam menentukan tujuan tersebut,

sebab

sejak

kecil

ia

telah mengetahui

bahwa

tujuan dari hidupnya adalah mewujudkan penghambaan diri kepada

Allah

SWT.

Ia

mengetahui

bahwa

Allah

telah

menciptakan kita untuk sebuah tujuan. Ia juga mengetahui bahwa Allah telah

menjadikan kita

sebagai khalifah

di

muka bumi dengan tujuan agar kita dapat memakmurkannya dan dapat mewujudkan tujuan-tujuan semua makhluk melalui pemakmuran bumi tersebut. Tidak diragukan lagi bahwa akan terdetik dalam benak seorang muslim sebuah ayat suci yang berbunyi, kecuali

“Dan untuk

adalah

tidaklah

Aku

ciptakan

menyembah-Ku”

konsep-konsep

yang

jin

dan

(al-Dzâriyât:

bersifat

manusia

56)”.

aksiomatis

Ini

tetapi

sangat mendalam dan dapat mempengaruhi alur pikiran Anda dalam membuat motto hidup Anda sendiri. Apakah Anda dapat membayangkan

motto

hidup

Anda

tanpa

meletakkan

konsep

‘ubudiyyah dan ikhlas dalam beribadah kepada Allah dalam benak Anda motto

terlebih

hidup

mengenai

Anda

kematian

dahulu? tanpa

dan

Apakah

Anda

membayangkan

fase

kehidupan

dapat

menulis

terlebih setelah

dahulu kematian

tersebut? Saya yakin Anda tidak dapat melakukannya. Dari studi dan pengamatan Saya terhadap nilai-nilai agama kita yang agung ini, saya menemukan bahwa arahan terbesar

yang

bertujuan

untuk

membantu

manusia

dalam

menulis motto hidupnya adalah sebuah riwayat yang sangat populer yaitu, “Bekerjalah untuk duniamu seakan-akan kamu akan

hidup

selamanya,

dan

bekerjalah

untuk

akhiratmu

seakan-akan kamu akan mati besok.”

68

http://perpuspdf.wordpress.com

Ciri-ciri Motto Yang Bagus Ketika Anda menulis

motto

hidup,

maka

Anda

harus

memperhatikan beberapa hal berikut: -

Motto Anda harus mencerminkan nilai-nilai Islam yang terpenting.

-

Motto

tersebut

prioritas tangga,

harus

Anda,

baik

kehidupan

mencerminkan

dalam

perhatian

kehidupan

bermasyarakat,

pribadi,

pekerjaan

dan rumah

maupun

tugas-tugas Anda. -

Motto tersebut harus singkat sehingga mudah difahami dan diingat, yaitu dengan ditulis dalam satu kalimat atau beberapa kalimat.

-

Motto

tersebut

harus

dibuat

oleh

Anda

sendiri,

dan

usahakan tidak meminta bantuan kepada orang lain. -

Motto

Anda

kebiasaan

harus

yang

menjadi

sangat

dasar

pijakan

dibutuhkan

dalam

bagi

10

mewujudkan

kebahagiaan dan kesuksesan. Ketika

Anda

menulis

motto

hidup

untuk

pertama

kalinya, mungkin Anda akan mengalami sejumlah kesulitan, karena hal tersebut memang membutuhkan daya fikir yang mendalam atau mungkin membutuhkan adanya beberapa kali perbaikan

untuk

sampai

pada

hasil

akhir.

Jika

Anda

merasakan hal semacam itu, maka jangan gelisah. Sebab, sebagian orang terkadang perlu waktu beberapa minggu atau bahkan lebih untuk mendapatkan motto hidup yang bagus. Bisa jadi ketika Anda menulis sebuah motto hidup, Anda sangat tertarik dengan motto tersebut, tetapi beberapa hari

atau

pikiran.

beberapa Motto

latihan-latihan

yang akal

untuk

mendapatkannya

beluk

jiwa

prioritas

minggu

secara

bagus lainnya

serius

yang

guna

juga

upaya

yang 69

akan

berubah

berbeda

dengan

bagus,

dimana

menyelami

seluk

mengenali

nilai-nilai

terpenting

Anda

tidaklah

dibutuhkan

terpenting,

prinsip-prinsip

kemudian

prioritas-

terpenting,

dapat

dan

menggambarkan

http://perpuspdf.wordpress.com

sejumlah acuan bagi perilaku kita dalam kehidupan ini dan dapat mengarahkan kita ke arah yang benar.

Apa manfaat menyusun motto hidup? Pada dasarnya, ada beberapa manfaat yang dapat Anda peroleh

ketika

Anda

menyusun

sebuah

motto

hidup,

diantaranya adalah: -

Motto

tersebut

dapat

nilai-nilai,

membantu

Anda

prinsip-prinsip

dalam

dan

menentukan

konsentrasi-

konsentrasi penting yang Anda harapkan dapat menjadi payung bagi kehidupan Anda. -

Dapat membantu Anda dalam mengkosentrasikan perhatian Anda untuk melakukan hal-hal yang menjadi prioritasprioritas utama dalam kehidupan Anda.

-

Dapat

membantu

Anda

dalam

menentukan

tujuan-tujuan

kehidupan Anda dan memberikan gambaran tentang metodemetode

yang

bisa

digunakan

untuk

mewujudkan

tujuan-

tujuan tersebut. -

Dapat

membantu

Anda

dalam

menyeimbangkan

berbagai

prioritas tersebut. Mungkin “Apakah

salah

tidak

seorang

cukup

dari

bagi

saya

kita

akan

untuk

bertanya,

mengetahui

dan

membayangkan motto saya dalam pikiran saja, ataukah saya harus menyusun dan menulisnya?” Pada

dasarnya,

sangat

penting

selalu

berhadapan

tulisan

karena

ia

dengan

merupakan

dapat sebuah

satu

menjadikan dokumen

hal

yang

Anda

akan

tertulis

dan

sejumlah ide atau konsep yang tersusun rapi, karena itu ia

akan

selalu

mengingatkan

Anda

pada

ide-ide

atau

konsep-konsep tersebut.

70

http://perpuspdf.wordpress.com

Motto Keluarga Selain

perorangan,

motto

juga

dapat

dibuat

oleh

keluarga, yaitu dengan cara mendiskusikannya dengan semua anggota keluarga guna mencapai sebuah bentuk motto yang dianggap

sebagai

motto

khusus

bagi

keluarga

tersebut.

Ketika saya masih mengajar di Universitas King Sa’ud, ada salah

seorang

teman

saya

yang

berhasil

membuat

motto

keluarga yang sangat bagus bersama dengan para anggota keluarga

lainnya,

membuat

motto

tetapi

menurutnya,

tersebut

mereka

setelah

baru

beberapa

bisa

bulan.

Sebenarnya, lamanya waktu yang dibutuhkan teman saya itu untuk membuat sebuah motto keluarga bukanlah disebabkan karena tetapi

sedikitnya lebih

keluarganya

pengetahuan

disebabkan

tidak

atau

kurangnya

karena

menyetujui

semangat,

sebagian

pembuatan

motto

anggota tersebut,

terutama sang istri yang belum memahami pentingnya motto keluarga dan hanya menganggapnya sebagai sebuah latihan pikiran

yang

tidak

bermanfaat.

Tetapi

akhirnya,

teman

saya itu berhasil meyakinkan isterinya. Dan meskipun sang isteri

belum

menerima

sepenuhnya,

akan

tetapi

pada

akhirnya ia dapat merasakan manfaat dari motto tersebut terutama bagi anak-anaknya. Karena itulah, maka ia pun mau

mempelajari

bersama

dan

mendiskusikan

anggota-anggota

keluarga

motto

yang

lainnya.

dibuat

Akhirnya,

keluarga itu pun berhasil mendapatkan sebuah motto yang layak untuk dibaca dan dipelajari. Motto

tersebut

berbunyi:

“Insya

Allah,

motto

keluarga kami dalam kehidupan ini adalah sebagai berikut: -

Kami akan menjadi keluarga yang taat kepada perintahperintah

agama,

menjauhi

larangan-larangannya

dan

beribadah secara ikhlas kepada Tuhan. -

Kami

akan

bekerja

sama

dan

tolong

menolong

dalam

kebaikan, ketakwaan, dan menciptakan rumah tangga yang

71

http://perpuspdf.wordpress.com

saling

mencintai,

saling

memahami

dan

penuh

dengan

kedamaian. -

Orang yang kecil di antara kami akan menghormati yang besar (lebih tua), sedangkan yang besar di antara kami akan menyayangi yang kecil.

-

Kami akan menjaga perabot-perabot dan harta milik kami serta menjaga kebersihan rumah kami.

-

Kami

akan

berusaha

untuk

mencapai

keunggulan

dalam

studi dan pekerjaan kami. -

Kami

akan

menghormati

semua

anggota

keluarga,

dan

sebagian dari kami tidak akan mengangkat suara ataupun tangannya untuk melawan sebagian yang lain. Motto semacam ini merupakan motto yang menarik dan mencerminkan

kepentingan-kepentingan

dan

sejumlah

prioritas terpenting bagi semua anggota keluarga. Satu hal yang paling menarik dari motto tersebut adalah proses pembuatannya yang dilakukan dengan melakukan musyawarah antar anggota keluarga. Dalam hal ini, terdapat pelajaran yang

besar

perempuan, bekerja

bagi dimana

dalam

anak-anak, mereka

satu

baik

dapat

team

atau

laki-laki

belajar

maupun

mengenai

bekerja

sama

cara dalam

melaksanakan sebuah proyek bersama. Melalui latihan ini, mereka

juga

dapat

belajar

mengenai

cara-cara

membuat

motto pribadi sehingga mereka dapat membuatnya sendiri di waktu-waktu mendatang.

Motto Perusahaan atau Yayasan Sebuah

perusahaan,

yayasan,

lembaga,

organisasi,

atau apapun bentuknya, dapat juga membuat motto khusus dengan

tujuan

agar

dapat

dijadikan

sebagai

pedoman,

prinsip-prinsip, dan nilai-nilai yang dapat mengarahkan usaha dan aktifitas para pegawai dalam rangka mewujudkan tujuan-tujuan perusahaan. Selain itu, motto tersebut juga dapat menjadi konsensus bersama di antara para pegawai. 72

http://perpuspdf.wordpress.com

Sejumlah

penelitian

membuktikan

bahwa

adanya

motto

perusahaan atau team kerja dapat meningkatkan produksi, kepuasaan positif

jiwa, lainnya.

perusahaan untuk

semangat

atau

membuat

Oleh

prioritas-prioritas nilai

dan

memberikan

yang

khusus

contoh

yang

sini,

dibuat

kuat

menggambarkan

menampakkan Di

sedikit

keinginan

dapat

serta

hasil-hasil

tidak

memiliki

utamanya.

motto

dan

itu,

yang

utamanya

perhatian

sama,

karena

yayasan motto

kerja

berbagai

saya

oleh

akan

sejumlah

perusahaan atau yayasan. Motto Perusahaan Penerbangan Arab Saudi: “Menjadikan Penerbangan

Arab

Saudi

sebagai

tansportasi

udara

yang

bertaraf internasional dan bercirikan Arab Saudi. Memberi kepuasan perusahaan

kepada

para

pengguna

yang

memiliki

dan

perhatian

menjadi

tinggi

sebuah

kepada

para

pegawainya.” Motto

Lembaga

Terjemah

sebuah lembaga yang

“al-Qu’ayyid”:

istimewa di

tingkat

“Menjadi

nasional

yang

memberikan pelayanan dalam bidang terjemah baik melalui tulisan maupun lisan, dan dapat memberikan pengalamanpengalamannya kepada instansi-instansi pemerintah maupun swasta secara profesional dan dapat dipercaya. Motto

Dâr

Basyariyyah: bergerak

di

memberikan

al-Ma’rifah

“Menjadi bidang

sebuah

Li

lembaga

bimbingan

pelayanan

al-Tanmiyyah

dan

istimewa,

al-

nasional

yang

pelatihan

yang

berpengalaman

internasional, merupakan perpaduan antara tradisional dan kontemporer,

serta

dapat

memberikan

pelayanan

secara

optimal, profesional dan ilmiah.”

Langkah-langkah Mempersiapkan Motto Meskipun pada mulanya motto kehidupan Anda terlihat sangat

jelas,

akan

tetapi

upaya

untuk

membatasi

dan

menulisnya dalam satu kalimat atau lebih merupakan sebuah 73

http://perpuspdf.wordpress.com

pekerjaan

besar

dan

prestasi

individual

yang

sangat

menarik. Di sini, saya akan memberikan langkah-langkah yang dapat membantu Anda dalam mempersiapkan motto hidup Anda. Langkah pertama: Berfikir 1-

Fikirkanlah masalah pembuatan motto ini selama 2 atau 3 hari.

2-

Alokasikanlah sebagian waktu Anda untuk memahami dan memikirkannya.

3-

Lakukanlah

negosiasi

antara

Anda

dengan

diri

Anda

metode

yang

sekarang,

dan

rintangan

dan

sendiri. 4-

Janganlah Anda

berfikir

pakai

hendaknya

dalam

dengan

menggunakan

kehidupan

segala

macam

Anda

kondisi,

tantangan yang Anda hadapi dalam kehidupan ini tidak mengacaukan pikiran Anda. 5-

Jangan berfikir banyak tentang apa yang terjadi pada Anda sekarang, tetapi fokuskanlah perhatian pada apa yang

seharusnya

terjadi

dan

apa

yang

ingin

Anda

peroleh. 6-

Fikirkanlah

dengan

prinsip-prinsip

baik

penting

tentang serta

nilai-nilai

dan

prioritas-prioritas

utama yang akan menggerakkan dan mengarahkan kehidupan Anda. 7-

Berusahalah untuk

menampakkan nilai-nilai,

prinsip-

prinsip dan prioritas-prioritas tersebut sehingga akan nampak jelas di hadapan Anda dan hadir dalam pikiran Anda. Langkah kedua: Menulis 1-

Carilah waktu yang tepat dan duduklah seorang diri di tempat yang sepi sehingga tidak akan ada orang yang dapat

mengganggu

Anda

selama

–kira-kira-

2

jam,

kemudian tulislah motto Anda.

74

http://perpuspdf.wordpress.com

2-

Pada tahap pertama, tulislah ide-ide yang ada dalam pikiran

Anda

tersusun

dalam

rapi,

bentuk

kemudian

point-point

tulislah

yang

ide-ide

belum

tersebut

tanpa harus memikirkan urutan prioritas masing-masing. 3-

Jika

Anda

berhenti

mendapatkan

menulis.

Anda

sejumlah

dapat

ide,

menulis

10

janganlah point,

20

point, atau bahkan jika Anda membutuhkan halaman baru untuk

menulisnya,

maka

hal

itu

tidaklah

menjadi

masalah. 4-

Terkadang lain

Anda

sebagai

membutuhkan bahan

pendapat-pendapat

pertimbangan,

akan

orang tetapi

usahakanlah agar Anda tidak mengikuti atau memindahkan pendapat-pendapat mereka ke dalam motto Anda. 5-

Motto Anda harus benar-benar merupakan pandangan Anda dalam kehidupan ini.

6-

Jika Anda menemukan kesulitan dalam menentukan motto Anda,

maka

cobalah

menjawab

pertanyaan-pertanyaan

sebagai berikut: 

Nilai-nilai dan prinsip-prinsip apa yang harus Saya

jadikan sebagai pedoman dalam hidup ini? 

Siapa yang menentukannya?



Mengapa

nilai-nilai

dan

prinsip-prinsip

tersebut

penting bagi Saya? 

Bagaimana Saya dapat menjadikannya sebagai pedoman

hidup? 

Apa manfaatnya dalam kehidupan ini?



Apa dampak-dampak yang akan muncul jika Saya tidak

menjadikannya sebagai pedoman hidup? Langkah ketiga: Menyusun 1- Lihatlah point-point yang telah Anda tulis. 2- Berusahalah

untuk

menyusunnya

dari

mulai

yang

terpenting, penting dan seterusnya. 3- Jika

Anda

menemukan

adanya

pengulangan,

maka

Anda

boleh membuangnya. 75

http://perpuspdf.wordpress.com

Langkah keempat: Meringkas 1- Lihatlah

daftar

yang

telah

Anda

tulis

dan

susun,

mungkin susunan tersebut terlalu panjang. 2- Jika

lebih

dari

10

point,

maka

susunan

tersebut

dianggap sangat panjang sehingga Anda akan mengalami kesulitan untuk mengingatnya di hari-hari mendatang. 3- Pelajarilah

kembali

ringkaslah kurang

hingga

dari

point-point menjadi

setengahnya,

tersebut,

setengahnya kemudian

kemudian

atau

bersiaplah

bahkan untuk

membuat motto. Langkah kelima: Bentuk Akhir Pada

langkah

terakhir

ini,

Anda

dapat

meringkas

motto Anda dalam satu kalimat yang dapat mewakili pointpoint tersebut. Semakin singkat, padat, dan jelas dalam pengungkapannya, maka motto Anda akan semakin mudah untuk diingat, difahami dan dicermati.

Contoh Mempersiapkan Motto Langkah pertama: Berfikir (perenungan) Langkah kedua : Menulis (point-point ditulis secara acak, tanpa disusun). Motto hidupku adalah sebagai berikut: 1- Melaksanakan shalat lima waktu secara teratur. 2- Mendidik

anak-anak

dengan

baik

sesuai

dengan

pendidikan Islami. 3- Menyambung tali silaturahim. 4- Melakukan hal-hal yang baik dan menjauhi hal-hal yang buruk. 5- Berinteraksi dengan sesama manusia dengan cara yang baik, adil dan dengan akhlak yang mulia. 6- Memperlakukan istri Saya secara hormat, penuh kasih sayang dan ikhlas. 7- Tampil unggul dalam pekerjaan. 8- Melakukan pengabdian kepada agama dan umat. 76

http://perpuspdf.wordpress.com

9- Menjadi

seorang

muslim

yang

patuh

kepada

perintah-

perintah agama dan menjauhi larangan-larangannya. Langkah

ketiga:

Menyusun

point-point

tersebut

(sesuai

dengan urutan kepentingan dan prioritas). 1- Menjadi

seorang

muslim

yang

patuh

kepada

perintah-

perintah agama dan menjauhi larangan-larangannya. 2- Melaksanakan shalat lima waktu secara teratur. 3- Melakukan hal-hal yang baik dan menjauhi hal-hal yang buruk. 4- Berinteraksi dengan sesama manusia dengan cara yang baik, adil dan dengan akhlak yang mulia. 5- Memperlakukan isteri secara hormat, penuh kasih sayang dan ikhlas. 6- Mendidik

anak-anak

dengan

baik

sesuai

dengan

pendidikan Islami. 7- Menyambung tali silaturahim. 8- Berprestasi dalam pekerjaan. 9- Melakukan pengabdian kepada agama dan umat. Langkah keempat: Meringkas Anda

dapat

meringkas

point-point

tersebut

dengan

menjadikannya sebagai berikut: 1- Menjadi

seorang

muslim

yang

patuh

kepada

perintah-

perintah agama dan menjauhi larangan-larangannya. 2- Menjalin tali silaturahim, memberikan pendidikan yang baik kepada keluarga, dan memperlakukan isteri secara hormat dan ikhlas. 3- Berprestasi dalam pekerjaan. Sebenarnya, point pertama sudah mencakup point-point lainnya yaitu (2,3,4 dan 9). Sebab, tidak diragukan lagi bahwa

manusia

yang

patuh

melakukan

hal-hal lain

Sedangkan

point

yaitu

5,6

dan

kedua 7,

kepada

agamanya,

yang

tercakup

sudah

mencakup

sebab

point-point

77

dalam

ia

akan

point

ini.

point-point

lain

tersebut

sangat

http://perpuspdf.wordpress.com

terkait

erat

dengan

silaturahim,

pendidikan

anak,

dan

cara memperlakukan istri. Langkah kelima: Bentuk akhir Pada langkah ini, Anda dapat meringkas dan membuat motto

Anda

“Menjadi

dengan

seorang

memperhatikan

satu

kalimat

muslim

keluarga

yang

dan

yang

singkat,

yaitu:

patuh

kepada

agama,

kerabat,

serta

berprestasi

dalam pekerjaan.” Demikianlah, mempersiapkan dan menulis motto hidup Anda merupakan sesuatu yang mudah dan dapat dibiasakan dalam waktu yang singkat. Ingatlah bahwa motto hidup Anda merupakan Anda,

nilai-nilai

atau

dengan

dasar

kata

dan

lain,

prinsip-prinsip

ia

adalah

moral

undang-undang

dasar dalam kehidupan Anda. Ketika sedang menulis motto ini

dengan

baik

dan

dengan

metode

yang

dapat

menggambarkan harapan-harapan Anda, maka ingatlah bahwa Anda sedang melakukan pekerjaan yang besar, karena pada saat itu Anda telah menentukan sikap dan keinginan Anda akan hal-hal yang harus terjadi, atau dengan kata lain, Anda

telah

menjadi

menentukan

ukuran

bagi

standar-standar pertumbuhan

utama dan

yang

akan

perkembangan

kepribadian Anda. Apakah

yang

menjadikan

adanya

perbedaan

yang

mencolok antar individu, baik dalam hasil maupun usaha yang mereka lakukan guna mencapai prestasi? Apakah yang menyebabkan terjadinya perbedaan yang sangat jelas antara sejumlah yayasan atau lembaga? Mengapa terkadang sebagian lembaga terlihat loyo, malas, tidak memiliki visi yang jelas, lembaga

dan

memiliki

yang

lain

semangat

sebaliknya?

yang

lemah,

Pernahkah

sedangkan

Anda

melihat

sebuah yayasan atau lembaga, baik di kota maupun tempat tinggal

Anda,

dengan

yayasan

memiliki

yang

memiliki

atau

semangat

keistimewaan

lembaga

tinggi,

lainnya.

hubungan 78

dan

berbeda

Lembaga

antar

yang

pegawainya

http://perpuspdf.wordpress.com

sangat

baik,

prestasi,

tingkat

dan

spiritual

kerja

yang

produktif,

kepuasaan

kerja,

sama sangat

tinggi.

tinggi;

dan

para

lingkungan

pegawainya

sensitifitas, memiliki

kerjanya

selalu

jiwa

sangat

siap

untuk

melaksanakan tugas dan pekerjaannya meskipun di luar jam kerja resmi? Jika

Anda

menemukan

lembaga

semacam

ini,

maka

carilah informasi mengenai mottonya. Sebab, motto yang jelas

dapat

membangkitkan

meningkatkan

produksi,

baik. Motto dalam tertulis,

dan

lembaga

melainkan

semangat

dan

menciptakan semacam

hanya

ini

etos

kerja,

hubungan

yang

terkadang

merupakan

tidak

hal-hal

dan

kebiasaan-kebiasaan yang telah mereka sepakati dan telah menjadi konsensus di antara para pegawai.

Bagaimana motto semacam ini dapat terwujud? Faktor penyebab terpenting dari adanya motto yang jelas

adalah

kepribadian

pimpinan

sebuah

lembaga.

Terkadang seorang pimpinan atau direktur baru dari sebuah lembaga dapat merubah kondisi lembaga tersebut karena ia telah

menghembuskan

semangat

dengan

mengarahkan

pandangan

baru

ke

para

dalamnya,

pegawainya

yaitu kepada

tujuan-tujuan tertentu atau nilai-nilai yang luhur. Ia kemudian

membuat

sejumlah

rencana

secara

cermat

guna

mewujudkan tujuan-tujuan dan nilai-nilai tersebut, lalu merubah suasana kerja dengan memberikan berbagai macam dorongan, pengawasan, dan hubungan yang positif, serta memfokuskan diri pada upaya untuk merealisasikan hasilhasil

yang dikehendaki.

Meskipun ada sejumlah lembaga yang telah berhasil mencapai yang

kesuksesan

baik,

menjamin

akan

karena

tetapi

adanya

keberlangsungan

memperpanjang

masanya,

adanya

faktor

penulisan

kesuksesan

dan

dapat 79

kepemimpinan motto

dapat

tersebut,

dapat

meminimalisir

hasil-

http://perpuspdf.wordpress.com

hasil

negatif

yang

muncul

karena

adanya

pergantian

kepemimpinan. Motto yang tertulis dapat mengarahkan semua komponen yang

ada

dalam sebuah

lembaga untuk

mematuhi

standar-standar produksi dan menjaga hubungan baik, dapat memperjelas visi lembaga sehingga dapat dimengerti oleh semua pegawai, serta dapat mewujudkan sebuah konsensus di antara para pegawainya yang dapat mengarahkan perkataan dan perbuatan mereka.

Motto Pribadi Seorang manusia tidak dapat hidup di dunia ini tanpa memiliki sebuah motto yang dapat mengarahkan pikiran dan perilakunya.

Apa Motto Hidup Anda? Yang saya maksud dengan motto di sini adalah nilainilai, idealita-idealita, dan prinsip-prinsip utama yang Anda harapkan dapat mengarahkan kehidupan Anda. Nilainilai apa yang Anda miliki? Aturan-aturan dan standarstandar moral apakah yang ingin Anda terapkan dan menjadi payung

dalam

terhadap dapat

kehidupan

kehidupan

memberikan

di

Anda?

Bagaimana

sekitar

nilai

Anda?

lebih

pandangan

Hal-hal

dalam

apa

kehidupan

Anda yang Anda?

Menurut Anda, nilai-nilai apa yang sangat berarti bagi Anda, sehingga tanpa nilai-nilai tersebut kehidupan Anda tidak akan berarti? Sebenarnya, motto

tertentu

setiap dalam

yakini sebagai motto. muncul

dari

motto

orang

di

kehidupan Ia juga

tersebut.

antara

ini

kita

atau

apa

memiliki yang

memiliki pandangan Mottonya

itu

bisa

ia

yang jadi

diambil dari orang lain atau diperoleh dari eksperimen dan dapat

pengalamannya. ia

lontarkan

Apapun

sumbernya,

kepada

dirinya

pertanyaan sendiri

yang

berkaitan

dengan mottonya itu adalah: Apakah motto yang Anda buat 80

http://perpuspdf.wordpress.com

itu merupakan motto yang jelas dan benar? Jika termasuk motto

yang

jelas

dan

benar,

apakah

Anda

membuatnya

berdasarkan kesadaran Anda sendiri, ataukah Anda hanya mengikuti

orang

lain

saja?

Jika

memang

berdasarkan

kesadaran Anda sendiri, lalu apakah kesadaran itu dapat mengarahkan dalam

Anda

kehidupan

untuk Anda?

mengaplikasikan Ataukah

hal

itu

motto

tersebut

hanya

sebatas

teori-teori semata yang sangat jauh dari kehidupan nyata? Berdasarkan konsep ‘ubudiyyah yang telah kami jelaskan di atas, melontarkan pertanyaan-pertanyaan semacam ini dan memberikan jawaban-jawaban terhadapnya merupakan satu hal yang sangat penting, karena dapat memposisikan seseorang pada sebuah permulaan yang benar.

Latihan Mengkaji Dan Mengamati Sekarang, motto

gunakanlah

pribadi

Anda.

lembaran

Ikutilah

5

ini

untuk

langkah

yang

menulis telah

dijelaskan di atas! Langkah

Tema

Pertama

Berfikir

Perbuatan (Point-point)

1-……………………………………………………………………

Kedua

Menulis

2-……………………………………………………………………

(tanpa

3-……………………………………………………………………

menyusun)

4-…………………………………………………………………… 5-…………………………………………………………………… 1-…………………………………………………………………… 2-……………………………………………………………………

Menyusun Ketiga

3-…………………………………………………………………… point-point 4-…………………………………………………………………… 5-…………………………………………………………………… Menggabungkan 1-…………………………………………………………………… point-point

2-……………………………………………………………………

yang sejenis

3-……………………………………………………………………

Keempat (Meringkas) 81

http://perpuspdf.wordpress.com

Kelima

Bentuk Akhir

…………………………………………………………………………

Teruskan Latihan Mengkaji Dan Mengamati Ketika

Anda

sedang

berfikir

untuk

membuat

motto

kehidupan Anda, ingatlah segitiga berikut ini:

Gambar 7 Segitiga Motto

Iman

Motto

Hubungan Dengan Sesama manusia

Pekerjaan

Maksudnya bahwa motto Anda merupakan cerminan dari nilai-nilai

keimanan

dan

pandangan-pandangan

Anda

mengenai pekerjaan dan hubungan dengan sesama manusia. Tulislah motto hidup Anda!: ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Apa hubungan antara motto hidup Anda dengan ketiga sisi segitiga tersebut? Iman :……………………………………………………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Pekerjaan: ……………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. 82

http://perpuspdf.wordpress.com

Hubungan dengan sesama manusia: …………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………….. Motto Hidup Anda dan Konsep Aplikasi Setelah Anda menulis motto hidup Anda, maka sekarang Anda telah memiliki semacam undang-undang atau kerangka teoritis yang menggambarkan tentang apa yang seharusnya terjadi

(idealita).

aspek

yang

Setelah

juga

mengaplikasikan

itu,

penting

motto

Anda

yaitu

tersebut,

dihadapkan tantangan

atau

Saya

pada untuk

menyebutnya

dengan konsep interaksi aktif dengan kondisi zaman dan tempat guna merealisasikan motto tersebut, atau dengan kata

lain

memindahkan

ketiga

sisi

motto

ini

(iman,

pekerjaan, dan hubungan dengan sesama manusia) ke dunia realita.

Motto

merupakan

sekumpulan

teori

yang

mengarahkan perilaku manusia, sedangkan aplikasi adalah usaha manusia dibatasi

yang

oleh

dilakukan secara

waktu,

tempat,

terus menerus

dan

kondisi

dan guna

merealisasikan motto tersebut. Aplikasi motto. harus

Dalam

adalah

perjuangan

pelaksanaannya

ditanggung

manusia

untuk

terdapat

dalam

merealisasikan

penderitaan

kehidupan

nyata.

yang Jauh

dekatnya dari pencapaian yang sempurna tergantung dari kualitas

pemanfaatan

waktu,

potensi

dan

kesempatannya

dalam hidup. 10 kebiasaan pribadi sukses merupakan sarana efektif yang dapat membantu manusia dalam merealisasikan motto hidupnya. kesenjangan

Ia

merupakan

(gap)

antara

mekanisme apa

yang

yang

dapat

menutup

seharusnya

terjadi

(idealita) dengan apa yang benar-benar terjadi (realita). Lihat gambar 8!

83

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 8

10 Kebiasaan Pribadi Sukses

Risalah Hidup Anda (Idealita)

Kondisi Sekarang (Tataran Aplikasi)

BAB DUA 10 KEBIASAAN PRIBADI SUKSES BAGIAN PERTAMA KEBIASAAN PERTAMA: BERUSAHA MENCAPAI KEUNGGULAN

“Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik.” (al-Anbiyâ’: 90). Rasulullah SAW bersabda, “Iman memiliki 70 cabang lebih. Cabang yang tertinggi adalah bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan cabang yang terendah adalah menyingkirkan sesuatu yang berbahaya dari jalan. Dan malu merupakan cabang iman.” (HR. Bukhari Muslim). “Orang yang paling dekat di antara kalian denganku di hari Kiamat adalah orang yang paling baik akhlaknya.” (HR. Turmudzi).

84

http://perpuspdf.wordpress.com

“Sesungguhnya Allah suka jika salah seorang di antara kalian melakukan suatu pekerjaan, maka hendaknya ia menyempurnakannya.” (HR. Baihaqi).

KEBIASAAN PERTAMA: BERUSAHA MENCAPAI KEUNGGULAN

Kebiasaan ini merupakan salah satu dari 10 kebiasaan pribadi

sukses

dengan

yang

kebiasaan

berusaha dengan keunggulan selalu

terpenting.

berusaha tekun

dalam

berusaha

mencapai

dan

hidup. untuk

Adapun

terus

Hal

dimaksud

keunggulan

menerus

ini

menjaga

yang

guna

mengandung

adalah mencapai

pengertian

perkembangan

diri

yaitu

dengan meningkatkan kualitas keimanan, akhlak, hubungan dengan

sesama

manusia,

merealisasikan

motto

dan

hidup

memanfaatkannya Anda.

Dari

sini,

untuk maka

kebiasaan “berusaha mencapai keunggulan” dalam hidup Anda terdiri dari 3 aspek penting, yaitu: Pertama:

Selalu

berusaha

untuk

meningkatkan

keimanan

Anda. Kedua:

Selalu

pengetahuan optimalisasi,

berusaha

dalam dan

untuk

bidang

meningkatkan

tertentu,

efektifitas

dalam

keahlian,

produktifitas, pekerjaan

atau

profesi Anda. Ketiga: Selalu berusaha untuk meningkatkan hubungan yang positif dengan orang lain.

Di mana posisi Anda dalam kaitannya dengan ketiga aspek tersebut? Aspek pertama: (Iman): Iman merupakan faktor yang sangat menentukan. Faktor ini diperoleh dengan menjalin hubungan dengan Allah SWT secara terus menerus. Jika Anda memiliki hubungan yang kuat dengan Allah SWT dan tingkat keimanan

yang

tinggi,

maka 85

Anda

dapat

merealisasikan

http://perpuspdf.wordpress.com

motto hidup Anda secara efektif. Sebagaimana diketahui, iman

merupakan sebuah

aspek

dalam

kehidupan kita

yang

bersifat sensitif, maksudnya pada suatu ketika ia dapat meningkat

karena

bertambahnya

adanya

ilmu,

adanya usaha untuk

beberapa

faktor,

keikhlasan

dalam

mendekatkan

diri

seperti

beribadah, kepada

serta

Allah

SWT.

Tapi pada saat yang lain ia akan menurun karena adanya sejumlah malas

faktor,

dan

mencapai

seperti

lalai.

sibuk

Adapun

keunggulan”

dengan

tujuan

ini

urusan

inti

adalah

dari

menjaga

duniawi,

“kebiasaan agar

aspek

keimanan tersebut tetap bergerak terus menuju ke tingkat yang lebih tinggi serta mencari sarana-sarana dan metodemetode yang dapat menjaga gerak keimanan dari bawah ke atas. Sebagaimana diketahui pula, agama kita yang agung ini

telah

memberikan

menyeluruh berusaha

dan

sebuah

bertujuan

mencapai

kerangka

untuk

keunggulan

yang

membantu

dalam

aspek

bersifat

kita

dalam

ini

(aspek

keimanan). Dalam beragama, ada batas-batas tertentu yang dianggap

sebagai

batas

terendah

ibadah-ibadah

fardhu

(wajib).

terendah

ini,

seorang

muslim

bangunan

keunggulan

dan

Di

akan

tingkat

yaitu atas

melaksanakan batas-batas

membangun

keimanan

bangunan-

yang

tinggi.

Adapun sarana yang digunakan untuk sampai pada tingkat tersebut adalah segala sesuatu baik perkataan, perbuatan, maupun

niat,

Allah SWT. seseorang bertambah

yang

Kita dapat dengan

dapat

mendekatkan

semua telah bertambah

mengetahui bahwa

ataupun

ketaatan

seseorang

dan

berkurang, ibadah,

kepada

keimanan ia

serta

akan akan

berkurang dengan kelalaian dan kealpaan. Berusaha untuk mencapai keunggulan dalam aspek keimanan ini diibaratkan seperti gerak naik melalui tangga yang dilakukan secara terus menerus hingga sampai pada tingkat yang tertinggi. Sebab dilihat dari aspek keimanan, kehidupan ini adalah 86

http://perpuspdf.wordpress.com

seperti sebuah tangga, dimana Anda dapat naik ke atas dan dapat pula turun ke bawah. Imam

Ibnu

“Seorang tidak

al-Qayyim

hamba

adalah

berhenti.

Ia

rahimahullah

selalu

dapat

dalam

bergerak

menjelaskan:

keadaan

ke

atas

bergerak, ataupun

ke

bawah, ke depan ataupun ke belakang. Dalam syariat, tidak dikenal

istilah

“berhenti

total”,

yang

ada

hanyalah

perbedaan kecepatan dalam menempuh jalan ke surga atau neraka, ada yang cepat dan ada yang lambat, ada yang bergerak maju dan ada yang mundur. Dalam menempuh jalan tersebut, tidak ada seorang pun di antara manusia yang berhenti sama tingkat

sekali,

kecepatan.

mereka hanya Sebagaimana

berbeda firman

tujuan Allah

dan SWT,

“Sesungguhnya Saqar itu adalah salah satu bencana yang amat besar, sebagai ancaman bagi manusia, (yaitu) bagi siapa

di

mundur.”

antaramu

yang

berkehendak

(al-Muddatstsir:

35-37).

akan

maju

Pada

atau

ayat-ayat

tersebut, tidak diisyaratkan adanya orang yang berhenti. Hal ini disebabkan karena tidak ada satu tempat pun yang berada di antara surga dan neraka, serta tidak satu jalan pun yang menuju ke sebuah tempat selain surga dan neraka. Oleh

karena itu,

barangsiapa yang

tidak

bergerak

maju

dengan melakukan perbuatan-perbuatan yang shaleh (baik), maka

berarti ia

bergerak ke

perbuatan-perbuatan

yang

belakang dengan

buruk.”

(Madârij

melakukan

al-Sâlikîn),

hal. 292). Kebiasaan menyebabkan

berusaha

seseorang

mencari

memperoleh

keunggulan kebaikan

ini dan

dapat hidayah

yang lebih daripada hari-hari sebelumnya. Allah SWT telah mengisyaratkan hasil yang akan diperoleh seseorang jika ia

berusaha

untuk

mencapai

keunggulan

dalam

aspek

keimanan ini. Allah SWT berfirman, “Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami

tunjukkan

kepada

mereka 87

jalan-jalan

Kami.”

(al-

http://perpuspdf.wordpress.com

Ankabût:

69).

berfirman,

Pada

ayat

"Perumpamaan

orang-orang

yang

yang

lain,

(nafkah

menafkahkan

yang

Allah

SWT

juga

dikeluarkan

hartanya

di

jalan

oleh) adalah

serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas

(karunia-Nya)

lagi

Maha

Mengetahui.”

(al-Baqarah:

261). Rasulullah SAW telah mengisyaratkan hal tersebut dalam yang

sebuah

hadits

mendekat

mendekat

Qudsi

kepada-Ku

kepadanya

mendekat kepada-Ku

satu satu

yang

satu

jengkal,

hasta. hasta,

berbunyi,

Dan maka

“Barangsiapa

maka

Aku

akan

barangsiapa

yang

Aku

akan

mendekat

kepadanya satu depa. Barangsiapa yang datang kepada-Ku dengan berjalan kaki, maka Aku akan mendatanginya dengan cepat (bergegas). Dan barangsiapa yang menyebut-Ku dalam sekelompok

orang,

maka

Aku

akan

menyebutnya

dalam

sekelompok orang yang lebih baik dari kelompok mereka.” (HR. Bukhari Muslim). Rasulullah SAW juga bersabda dalam hadits Qudsi yang lain, “Hamba-Ku selalu mendekat kepada-Ku dengan ibadahibadah

sunah

hingga

Aku

mencintainya.

Jika

Aku

telah

mencintainya, maka Aku akan menjadi pendengarannya yang dia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang dia

gunakan

untuk

melihat,

menjadi

kakinya

yang

dia

gunakan untuk berjalan, dan menjadi tangannya yang dia gunakan untuk menangkap. Jika dia meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya, dan jika dia meminta perlindungan kepada-Ku, maka Aku akan melindunginya.” (HR. Bukhari). Berusaha

untuk

mencapai

keunggulan

dalam

aspek

keimanan terkadang dapat dilakukan dengan melakukan halhal

atau

perbuatan-perbuatan

yang

besar,

seperti

mengerahkan jiwa dan raga untuk berjuang fi Sabilillah (di jalan Allah) dalam medan pertempuran, dan terkadang dilakukan

dengan

hal-hal

atau 88

perbuatan-perbuatan

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

kecil seperti memberikan dana bantuan, menanggung anak yatim

yang

ditinggal

salah

satu

bidang

bermanfaat, menghafal

kedua

agama,

tuanya,

mencetak

melaksanakan

ayat-ayat

orang

shalat

Al-Qur’an,

mempelajari

sebuah

atau

dan

buku

yang

puasa

sunah,

memberikan

teladan

yang baik kepada anak. Berusaha keimanan dalam baik

untuk

ini

upaya

mencapai

merupakan mewujudkan

dalam

kehidupan

keunggulan

faktor

yang

kebahagiaan

manusia

di

dalam

sangat dan

aspek

menentukan

kepuasaan

dunia

ini

jiwa

maupun

di

akhirat nanti. Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya orangorang yang mengatakan, “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka

tetap

istiqamah,

terhadap mereka Mereka

itulah

dan

maka

tidak

mereka tiada

penghuni-penghuni

ada

kekhawatiran

(pula)

berduka

cita.

surga,

mereka

kekal

didalamnya; sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.”

(al-Ahqâf:

13-14).

Kemudian

pada

ayat

yang

lain, Allah SWT juga berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka meneguhkan

pendirian

mereka,

maka

malaikat

akan

turun

kepada mereka (dengan mengatakan), ‘Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu

dengan

Allah

(memperoleh)

kepadamu.’

Kamilah

surga

yang

telah

dijanjikan

Pelindung-pelindungmu

dalam

kehidupan dunia dan di akhirat.’” (Fushshilat: 30-31). Pada

dasarnya,

perjalanan

hidup

seorang

manusia

sangat terkait dengan aspek keimanan ini. Jika kehidupan manusia

tidak

dibangun

di

atas

aspek

ini,

maka

kehidupannya tidak akan berarti. Tanpa aspek ini pula, manusia tidak dapat memanfaatkan segudang pengetahuan dan kepandaian menggambarkan

yang

dimilikinya.

kondisi

orang-orang

Allah yang

SWT tidak

telah memenuhi

kehidupannya dengan aspek keimanan ini dalam firman-Nya, “Katakanlah,

‘Apakah

akan

Kami 89

beritahukan

kepadamu

http://perpuspdf.wordpress.com

tentang

orang-orang

yang

paling

merugi

perbuatannya?”

Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan mereka yang

dunia

berbuat

kufur

ini,

sedangkan

mereka

menyangka

sebaik-baiknya.

Mereka

itu

terhadap

ayat-ayat Tuhan

bahwa

orang-orang

mereka

dan

(kufur

terhadap) perjumpaan dengan Dia, maka hapuslah amalanamalan mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari kiamat.” (al-Kahfi: 103105). Hilangnya iman dapat merobohkan semua pengetahuan, kemahiran, kemampuan dan keinginan. Pada saat itu, suatu pengetahuan berharga

tidak

dan

keinginan

dianggap

bermanfaat.

atau

tujuan

faktor-faktor

penting,

Pada

tidak

pendorongnya

meskipun

saat

akan baik

itu

pula,

bermanfaat, dan

sangat suatu

meskipun

niatnya

benar.

Seorang kafir yang sedang menjalani suatu usaha, kemudian ia memiliki ilmu, pengetahuan, potensi dan kemampuan yang luar biasa, dan ia juga memiliki keinginan untuk membantu orang lain dan memiliki niat yang baik, maka apakah halhal

tersebut

dapat

menjadikannya

sebagai

orang

yang

sukses dan berbahagia dalam kehidupan ini? Aspek

keimanan

merupakan

aspek

yang

sangat

agung

dalam kehidupan kita, sedangkan berusaha untuk mencapai keunggulan dalam aspek tersebut memiliki pengaruh yang besar dan sangat menentukan dalam upaya yang kita lakukan guna merealisasikan kebahagiaan dan kesuksesan di dunia dan

akhirat.

Tetapi

meskipun

aspek

keimanan

tersebut

sangat penting, usaha untuk mewujudkan kebahagiaan dan kesuksesan juga harus didukung oleh usaha untuk mencapai keunggulan dalam dua aspek lainnya yaitu aspek keahlian dan hubungan dengan sesama manusia.

Aspek aspek

Kedua:

penting

Keahlian: dalam

Aspek

kebiasaan 90

ini

juga

merupakan

berusaha

mencapai

http://perpuspdf.wordpress.com

keunggulan. Yang saya sini

adalah

pekerjaan,

membantu Anda yang

maksud dengan

dan

berkaitan

tugas

dan

orang lain.

dengan

aspek keahlian profesi

yang

Ada sejumlah

aspek

keahlian

di

dapat

pertanyaan

ini,

yaitu:

Bagaimana tingkat kesempurnaan pekerjaan Anda, bagaimana tingkat produktifitas Anda, bagaimana tingkat pengetahuan Anda terhadap bidang yang Anda tekuni dan seberapa besar kemampuan Anda untuk mengetahui hal-hal yang baru. Seorang mencapai

manusia

keunggulan

yang di

tidak

dalam

mau

berusaha

pekerjaannya,

untuk

tidak

mau

merubah etos kerja dan produktifitasnya, dan tidak mau berusaha

untuk

mengembangkan

dan

meningkatkan

potensi

yang ada di dalam dirinya, maka ia akan tetap berada pada posisi tertentu, tidak akan mengalami kenaikan jabatan, dan

tidak

dapat

meningkatkan

penghasilannya.

Sedangkan

seorang yang memiliki jiwa fleksibel, gesit dan selalu berusaha untuk memperoleh yang lebih baik, maka ia akan selalu belajar, berusaha untuk menyempurnakan pekerjaan dan

meraih

memperkuat

prestasi,

selalu

faktor-faktor

yang

mencari

peluang,

dapat

dan

meningkatkan

produktifitasnya. Kemudian ia juga selalu berusaha untuk berpindah dari satu posisi ke posisi yang lebih maju. Keunggulan yang berhasil dicapai oleh seseorang baik dalam pekerjaan, profesi maupun tugasnya, dapat bermacammacam bentuknya. Keunggulan tersebut terkadang terletak pada hal-hal yang besar dan terkadang pada hal-hal yang kecil. Bisa jadi keunggulan yang diperolehnya itu adalah dalam hal memilih spesialisasi atau bidang yang ditekuni, memusatkan kosentrasi pada bidang tersebut, melakukannya secara sempurna, serta kemampuan untuk mengetahui hal-hal yang baru. Terkadang pula keunggulannya itu adalah dalam mengganti

bidang

yang

ditekuni

atau

dalam

mempelajari

profesi baru setelah bertahun-tahun ia menjalani profesi lamanya. Terkadang keunggulannya adalah dalam menyelami 91

http://perpuspdf.wordpress.com

eksperimen

atau

pengalaman

baru.

Tetapi

terkadang

keunggulannya itu adalah dalam mencoba metode-metode atau cara-cara

baru

penjualan,

yang

kepuasan

dapat

meningkatkan

kerja,

ataupun

produktifitas,

hubungan

yang

baik

dengan orang lain. Selain itu, keunggulan tersebut terkadang terletak pada

hal-hal

ketepatan lelucon,

yang

kecil

memilih

kata-kata

memperbarui

motivasi-motivasi tersebut

adalah

seperti atau

suasana

tertentu. dalam

pada

cara

ungkapan,

kantor,

Dan

membuat

dan

terkadang

membiasakan

bergaul,

hal-hal

memberi

keunggulan yang

kecil

tetapi sangat menentukan dalam memberikan kesan yang baik dalam benak orang

lain

seperti

menjaga senyum,

datang

tepat waktu atau beberapa saat sebelum waktu yang telah ditentukan,

pulang

beberapa

saat

setelah

habisnya

jam

kerja resmi serta tidak meninggalkan kantor sebelum semua tugas yang harus dikerjakan selesai. Saya

teringat

Universitas

King

salah

Sa’ud.

seorang

Ia

adalah

teman seorang

saya dosen

di yang

rajin dan aktif dalam mengajar, dalam menjalin hubungan dengan

orang

lain,

serta

dalam

melakukan

penelitian.

Tetapi, ia memiliki satu titik keunggulan yang –menurut keyakinan saya- telah menjadikannya lebih sukses daripada dosen-dosen lainnya. Selain mengajar pada waktu pagi, ia juga

selalu

menyisakan

pertemuan-pertemuan lainnya

baik

yang

waktunya

Dewan berada

untuk

menghadiri

dan

dewan-dewan

Fakultas di

tingkat

fakultas

maupun

jurusan. Di samping itu, ia selalu memanfaatkan waktuwaktu yang bagi teman-temannya mungkin dianggap sebagai waktu-waktu yang mati (tidak bisa dimanfaatkan), dimana ia selalu mewajibkan kepada dirinya untuk menyendiri guna melakukan penelitian dan menulis buku, dan hal itu selalu dilakukannya

setiap

hari

setiap

jam

13.00

hingga

jam

15.00. Kebiasaan ini telah memberinya waktu 10 jam dalam 92

http://perpuspdf.wordpress.com

seminggu.

Karena

itu,

tidaklah

heran

jika

ia

pernah

mengabarkan kepadaku bahwa hanya dalam beberapa tahun, ia telah berhasil menulis

dan menyusun

sejumlah

buku

dan

melakukan sejumlah penelitian. Semua itu adalah berkat kebiasaan

yang

selalu

dikembangkan

dan

dipraktekkan

secara terus menerus dalam menjalani pekerjaannya. Suasana kerja yang elastis dan selalu diperbaharui sehingga

memungkinkan

tercapainya

keunggulan

dapat

mewujudkan hasil-hasil yang tidak dapat diperoleh orang lain.

Perusahaan-perusahaan

bonafide

yang

bertaraf

internasional juga menerapkan konsep ini, yaitu dengan memberikan

pelayanan

yang

istimewa

dan

berbeda

dengan

perusahaan-perusahaan lain, bahkan untuk tujuan tersebut, perusahaan-perusahaan itu mengerahkan seluruh usaha dan potensi luasnya

yang

dimilikinya.

pemasaran,

Hal

besarnya

ini

disebabkan

keuntungan,

dan

karena citra

perusahaan terkadang didapatkan dengan melakukan hal-hal kecil yang berbeda dengan perusahaan-perusahaan lainnya. Sejak pertama kali saya menekuni profesi baru, saya melontarkan pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut kepada rekan-rekan kerja Saya: Hal apa yang bisa menjadi ciri khas kita, atau hal apa yang bisa menjadikan kita berbeda dengan orang-orang lain yang juga memberikan pelayanan yang sama? Apa yang dikehendaki oleh agen? Pada umumnya, pihak agen menginginkan produk yang bagus, pelayanan yang khusus, profesional dan cepat, hubungan yang baik, serta harga yang sesuai. Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa menghadapi

tantangan

yang

muncul

pada

point-point

tersebut, kemudian kita bisa memberikan hal istimewa yang tidak diberikan oleh orang lain? Selain itu, jika sesuatu yang baru dan istimewa dapat diperoleh melalui 3 hal – sebagaimana dikatakan oleh para pakar manajemen- yaitu: ide-ide, produksi, dan pemasaran, maka apa yang bisa kita lakukan pada ketiga hal tersebut? 93

http://perpuspdf.wordpress.com

Kebiasaan berusaha mencapai keunggulan dalam bekerja merupakan kebiasaan yang mahal. Dalam tataran individu, kebiasaan

tersebut

kepuasaan

kerja,

dapat

meningkatkan

pemasukan,

dan

etos

kerja,

meningkatkan

potensi

untuk berkembang. Sedangkan dalam tataran lembaga atau perusahaan, dalam

kebiasaan

memperbarui

meningkatkan

tersebut

semangat

daya

faham

dapat

dan

memberikan

efektifitas

perusahaan

andil

perusahaan,

terhadap

kekuatan

pasar, memberikan pelayanan yang baik, serta memperoleh citra yang baik dan keuntungan yang diinginkan.

Bagaimana dengan

Anda

aspek

menilai

ini?

Apakah

diri

Anda

Anda

telah

dalam

kaitannya

berusaha

untuk

mencapai keunggulan dalam pekerjaan Anda dalam bentuk apa saja? Apakah Anda memiliki hal-hal tertentu atau ide-ide tertentu yang berbeda dengan orang lain dan dapat Anda praktekkan dalam pekerjaan Anda pada minggu-minggu yang akan datang? Dalam sering

beberapa

menjumpai

pelatihan

sejumlah

yang

orang

Saya

ikuti,

yang

tidak

Saya merasa

memiliki kemampuan untuk tampil unggul. Mereka meyakini bahwa

lingkungan

kerja

melakukan

pembaharuan

inovatif.

Pada

mereka

dan

dasarnya,

tidak

tidak hal

akan

memiliki ini

mampu ide-ide

memang

untuk yang

benar-benar

terjadi di negara-negara Arab. Dalam salah satu seminar yang

diadakan

Negara-negara

oleh Arab

Organisasi pada

Pengembangan

beberapa

bulan

Manajemen

yang

lalu

di

Kairo, yaitu sebuah seminar yang membahas masalah inovasi dan

pembaharuan

manajemen

di

negara-negara

Arab

dalam

rangka menghadapi berbagai tantangan pada awal abad 21 ini, para ilmuwan dan pakar manajemen Arab sepakat bahwa kondisi manajemen yang ada di dunia Arab sangat tidak kondusif, tidak mendukung, tidak inovatif, serta tidak ada perhatian yang sesuai. Tentunya, hal ini sangatlah 94

http://perpuspdf.wordpress.com

bertentangan dengan konsep efektifitas kerja, bahkan hal tersebut merupakan sebab utama bagi rendahnya semangat kerja

dan

rendahnya

menyebabkan

produktifitas,

hancurnya

lembaga

bersangkutan. Dalam hal

atau

ini, nasehat

serta

dapat

perusahaan

yang

yang selalu

saya

berikan kepada orang-orang yang bekerja pada lingkungan kerja

yang

tidak

mendukung

adanya

pembaharuan

atau

inovasi adalah bahwa mereka memiliki 3 alternatif: Alternatif

pertama:

Menerima

begitu

saja

kondisi

yang diciptakan oleh lingkungan kerja tanpa mau berusaha untuk

mencapai

perusahaan Dengan

dalam

begitu

keunggulan

dan

usahanya

untuk

mencapai

berperan

dalam

Anda

ikut

tidak

mau

membantu

keunggulan. menghancurkan

efektifitas pribadi Anda dan membiarkan peran perusahaan Anda. Alternatif kedua: Berusaha untuk mencapai keunggulan dengan perlahan-lahan dan sabar, hingga orang-orang yang berada di sekitar Anda menyadari akan pentingnya usaha semacam ini dan sadar bahwa usaha tersebut dapat menjamin kemashlahatan

bersama

dan

mewujudkan

tujuan-tujuan

perusahaan. Alternatif ketiga: Ketika menghadapi kegagalan, Anda dapat meninggalkan lingkungan yang lama dan berpindah ke lingkungan kerja yang baru dimana Anda dapat menemukan diri

jati

diri

Anda,

menyalurkan

potensi-potensi

yang

dimiliki, serta dapat berusaha untuk mencapai keunggulan baik keunggulan pribadi maupun perusahaan. Ketiga dilakukan,

alternatif akan

tetapi

tersebut ingatlah

memang bahwa

sulit

untuk

kesuksesan

itu

sangat mahal harganya. Butuh kerja keras, inisiatif dan mengandung resiko.

Aspek ketiga: Hubungan dengan sesama manusia: Aspek ini

juga

merupakan

salah

satu 95

aspek

penting

dalam

http://perpuspdf.wordpress.com

kebiasaan

berusaha

mencapai

keunggulan.

Aspek

ini

merupakan permasalahan penting dalam kehidupan manusia, bahkan kita tidak dapat membayangkan kehidupan ini tanpa adanya hubungan dengan sesama manusia, baik di rumah, di tempat kerja maupun tidak

lain

di

hanyalah

masyarakat.

sejumlah

Kehidupan

hubungan

kita

antara

ini

sesama

manusia, dimana sebagian dari hubungan-hubungan tersebut disengaja Jika

sedangkan

sebagian

hubungan-hubungan

menyenangkan,

maka

lainnya

ini

kehidupan

tidak

disengaja.

positif, kita

akan

aktif

dan

menjadi

lebih

produktif dan lebih memuaskan. Maka tidaklah heran jika hubungan-hubungan dengan sesama manusia itu merupakan hal terpenting dalam agama kita yang agung ini, bahkan ia merupakan dalam

substansi

sebuah

sesama.”

dari

riwayat,

Tidaklah

agama.

“Agama

heran

jika

Sebagaimana adalah

akhlak

disebutkan

hubungan yang

dengan

mulia

dalam

berinteraksi dengan orang lain merupakan satu sifat yang dapat

menyebabkan

seorang

manusia

akan

mendapatkan

kedudukan yang tinggi, yaitu bersama dengan orang-orang yang

jujur

kiamat dalam

dan

nanti, sabda

dekat

dengan

sebagaimana

beliau,

Rasulullah

dijelaskan

“Orang

yang

SAW

oleh

paling

pada

hari

Rasulullah

dekat

tempat

duduknya di antara kalian dengan tempat dudukku pada hari kiamat adalah

orang

yang paling

baik akhlaknya.”

(HR.

Turmudzi). Hal-hal yang dibicarakan pada usaha untuk mencari keunggulan dalam aspek keimanan dan keahlian juga dapat diterapkan

pada

aspek

hubungan

ini.

Pada

dasarnya,

kehidupan kita ini adalah sebuah jaringan yang terdiri dari

aspek-aspek

keunggulan dengan

dalam

keluarga,

yang

ada

dalam

berinteraksi kerabat,

usaha

dengan

teman,

untuk

orang maupun

mencari

lain,

baik

orang-orang

lainnya. Menurut saya, segala daya upaya yang dikerahkan untuk memperkuat aspek hubungan dengan sesama manusia ini 96

http://perpuspdf.wordpress.com

memiliki

pengaruh

sedangkan

yang

kegagalan

positif

dalam

kehidupan

dalam

mengokohkannya

kita, dapat

mendatangkan dampak-dampak negatif. Jika Anda menghadapi sejumlah kesulitan yang berkaitan dengan aspek ini, maka sangat sulit bagi Anda untuk menentukan alternatif lain, tidak seperti

yang

Saya jelaskan

pada

aspek

keahlian.

Sebab, suatu pekerjaan dapat dirubah atau diganti dengan pekerjaan dapat

lain,

diganti.

tetapi

keluarga

dan

Dalam

kaitannya

kerabat

dengan

tidaklah

usaha

untuk

mencapai keunggulan dalam aspek hubungan dengan sesama manusia ini, ada sebuah hadits Rasulullah SAW yang dapat dijadikan

sebagai

dasar

pijakan,

yaitu,

“Bergaullah

dengan manusia dengan cara yang kamu harapkan mereka juga menggunakannya

ketika

bergaul

denganmu.”

Dari

dasar

pijakan ini, Anda dapat mencari cara-cara atau metodemetode yang dapat menjadikan Anda tampil unggul ketika sedang

berhubungan

dengan

orang

lain.

Dalam

hal

ini,

wajah yang selalu tersenyum dan berseri-seri merupakan cara

yang

baik

untuk

memperkuat

hubungan

Anda

dengan

orang lain sebagaimana dijelaskan oleh baginda Rasulullah SAW,

“Janganlah

Anda

menganggap

remeh

suatu

kebajikan

sekecil apapun, meskipun dengan wajah yang berseri-seri ketika kamu bertemu dengan saudaramu.” (HR. Muslim). Usaha untuk mencapai keunggulan dalam aspek hubungan dengan

sesama

dengan

menambah

manusia

ini

terkadang

perbuatan-perbuatan

dapat

yang

dilakukan

dikatagorikan

sebagai perbuatan berbakti kepada kedua orang tua serta mempererat

tali

silaturahim,

terkadang

dapat

juga

dilakukan dengan mengunjungi teman lama yang sudah lama tidak

Anda

jumpai,

dan

terkadang

dapat

pula

dengan

mengatakan kepada salah seorang teman Anda ketika sedang berbicara melalui telepon, “Segala puji bagi Allah yang telah memberikan keselamatan kepada Anda.” Atau bisa juga dengan memberikan pelayanan yang diinginkan orang lain 97

http://perpuspdf.wordpress.com

secepatnya, atau dengan meminta maaf ketika Anda telah melakukan

kesalahan

karena

tidak

memberikan

hak

salah

seorang anggota keluarga Anda, atau dengan hal-hal lain baik hal-hal yang besar maupun kecil. Dalam hal berinteraksi dengan sesama manusia, ada hak-hak

yang

bersifat

umum

dan

telah

ditentukan

oleh

agama kita yang agung ini. Selain itu, ada pula hak-hak yang bersifat khusus seperti hak-hak istri, anak-anak, kerabat dan teman. Kebiasaan berusaha mencapai keunggulan dalam

berhubungan

untuk

mengetahui

tersebut, berusaha

dengan

sesama

batas-batas

kemudian

dari

manusia terendah

pengetahuan

menuntut dari

kita

hak-hak

tersebut

kita

untuk menambah perilaku-perilaku dan tata krama

yang dapat memperkuat rasa hormat, saling mencintai, dan saling memahami ketika sedang berinteraksi dengan orang lain, serta dapat menyenangkan dan membahagiakan mereka. Lalu, aspek

yang

dimana ada

posisi

dalam

suatu

dalam

kehidupan

dapat memikirkan hal-hal mewujudkan

Anda

Anda

yang dapat

keunggulan

dalam

kaitannya itu?

dengan

Apakah

Anda

Anda lakukan

guna

berinteraksi

dengan

orang lain, baik dengan orang tua, istri, anak terkecil, anak

terbesar,

kerabat,

teman,

maupun

dengan

para

karyawan Anda? Tidak diragukan lagi bahwa banyak hal yang dapat

dilakukan

oleh

seseorang

untuk

memperkuat

aspek

ketiga tersebut.

98

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 9 3 Unsur Kebiasaan “Berusaha Mencapai Keunggulan” Iman

Kebiasaan Mencapai Keunggula

Keahlian Hubungan

Bagaimana pendapat Anda mengenai kebiasaan “berusaha mencapai iman,

keunggulan”

keahlian,

beserta

dan

dengan

hubungan

ketiga

dengan

aspeknya:

sesama

manusia?

Bukankah kebiasaan tersebut dapat mendatangkan kebaikan dan dapat menjadikannya berada di hadapan kita? Sungguh, kebiasaan ini merupakan kebiasaan yang paling penting di antara 10 kebiasaan pribadi sukses. Jika kita berusaha untuk membentuk, melakukan dan melatihnya, maka kehidupan kita

akan

berputar

haluan

180

derajat

dan

kita

dapat

mewujudkan kebahagiaan dan kesuksesan yang kita harapkan. Bahkan, dengan yakin, Saya dapat mengatakan bahwa substansi terdapat

yang pada

kebiasaan

sebenarnya upaya

tersebut

dan

untuk

dari

kebahagiaan

membiasakan

memfungsikannya

adalah

diri

dengan

secara

benar.

Pernahkah pada suatu hari Anda memikirkan kebahagiaan, dan apakah

Anda

sedang

mencarinya? 99

Ketahuilah bahwa



http://perpuspdf.wordpress.com

seperti

yang

kebahagiaan

dikatakan

itu

oleh

memiliki

3

orang-orang

sumber

yang

bijak-

ada

dalam

kehidupan manusia, ketiga sumber tersebut adalah: 1- Ridha Allah SWT (Berusaha untuk mencapai keunggulan dalam aspek iman). 2- Melakukan pekerjaan secara sempurna dan menyelesaikan segala urusan satu persatu (Berusaha untuk mencapai keunggulan dalam aspek pekerjaan atau keahlian). 3- Membantu orang lain, yaitu dengan cara menjaga etika dalam

bergaul

dengan

orang

lain,

berbuat

baik

kepadanya dan mengorbankan sebagian waktu, usaha, dan harta

untuk

keunggulan

kepentingannya

dalam

aspek

(Berusaha

hubungan

dengan

mencapai sesama

manusia). Oleh karena itu, bukankah kebiasaan “berusaha untuk mencapai

keunggulan”

merupakan

kebiasaan

yang

sangat

berharga dan agung dalam kehidupan kita?

Gambar 10 Segitiga Sumber Kebahagiaan

Ridha Allah

Keba hagi aan

Memb ahag iaka n oran

Menyempurnaka n Pekerjaan

100

http://perpuspdf.wordpress.com

Indikasi-Indikasi “Berusaha Mencapai Keunggulan”

Lingkarilah

nomor

yang

Anda

yakini

sesuai

dengan

tingkat keimanan Anda sekarang, serta lingkarilah nomor yang sesuai dengan tingkat kinerja dan efektifitas kerja Anda! Lakukanlah hal serupa pada aspek hubungan dengan sesama manusia! Penilaian ini bersifat fleksibel, karena bisa jadi sekarang Anda memiliki suatu penilaian, tetapi pada

hari

berubah telah juga

yang

lain,

hasil

menjadi

lebih

baik

Anda dapat

kerahkan. berubah

penilaian sesuai

Sebaliknya,

menjadi

Anda

dengan

hasil

lebih

jelek

itu

dapat

usaha

yang

penilaian

Anda

karena

faktor

kemalasan dan kelalaian yang ada pada diri Anda. Rendah

Sedang

Tinggi

Iman

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Pekerjaan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Hubungan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Latihan

Mengembangkan

Kebiasaan

“Berusaha

Mencapai

Keunggulan” Setelah membaca dan memahami kebiasaan yang pertama itu,

mungkin

sekarang

Anda

sedang

berfikir

mengenai

metode yang dapat Anda gunakan dalam membentuk kebiasaan yang

agung

ini.

Sekarang,

berfikirlah

untuk

menjawab

latihan di bawah ini. Untuk setiap aspek dari kebiasaan “berusaha mencapai keunggulan” yang terdapat pada masingmasing kolom di bawah ini, isilah dengan hal-hal yang dapat Anda lakukan secara istimewa atau luar biasa dalam waktu satu minggu ke depan! Aspek Iman

Aspek Pekerjaan

Aspek Hubungan

1-………………………………………

1-………………………………………

1-………………………………………

2-………………………………………

2-………………………………………

2-………………………………………

101

http://perpuspdf.wordpress.com

3-…………………………………….

3-…………………………………….

3-…………………………………….

4-………………………………………

4-………………………………………

4-………………………………………

5-…………………………………………

5-…………………………………………

5-…………………………………………

Anda mungkin dapat berfikir untuk membuat blangko semacam ini dalam waktu yang lebih lama, seperti satu bulan,

tiga

bulan,

atau

bahkan

satu

tahun.

Anda

juga

dapat menggambarkan atau memindahkan blangko tersebut ke agenda harian Anda.

Langkah-langkah

Mengembangkan

Kebiasaan

“Berusaha

Mencapai Keunggulan”: Ada 4 langkah penting yang dapat membantu Anda dalam mengembangkan kebiasaan

“berusaha

mencapai

keunggulan”.

Keempat langkah tersebut adalah: Langkah pertama: Mengenal diri sendiri Langkah kedua: Menentukan standar-standar tertinggi Langkah ketiga: Membangun prinsip “itqan” (profesional) Langkah keempat: Menemukan hal baru (inovasi)

Langkah Pertama: Mengenal Diri Sendiri Anda kebiasaan berusaha

telah

mengetahui

“berusaha untuk

bahwa

mencapai

mencapai

yang

dimaksud

keunggulan”

keunggulan

adalah

serta

dengan selalu

meningkatkan

kinerja dan produktifitas pada tiga aspek penting dalam kehidupan manusia, yaitu: iman, pekerjaan dan hubungan dengan sesama manusia. Berilah penilaian pada diri Anda sendiri, carilah titik-titik kekuatan Anda

(cara

untuk

dan

kelemahan yang

melakukan

hal

ini

ada pada

dijelaskan

diri

secara

terperinci pada pembahasan mengenai kebiasaan “berjuang melawan

diri

sendiri”).

Di

mana

posisi

Anda

sekarang

dalam kaitannya dengan tingkat keimanan, bagaimana Anda menilai

tingkat

produktifitas 102

kerja

Anda,

bagaimana

http://perpuspdf.wordpress.com

karakter hubungan Anda dengan orang lain? Ambillah setiap aspek

dari

ketiga

aspek

tersebut,

lalu

analisa

dan

pelajari secara terperinci. Kemudian tentukan titik-titik kekuatan dan kelemahan yang dapat Anda jadikan sebagai titik tolak. Upaya pekerjaan upaya

mengenal yang

untuk

“berusaha

diri

sendiri

sangat

penting

membentuk

dan

mencapai

dalam

merupakan

suatu

kaitannya

dengan

mengembangkan

keunggulan”.

Seorang

kebiasaan

manusia

tidak

akan mampu mencapai suatu keunggulan dalam hidupnya tanpa memiliki

pengetahuan

yang

cukup

mengenai

kondisi,

potensi-potensi, serta titik-titik kekuatan dan kelemahan yang untuk

ada

pada

dirinya.

mengenal

bersifat

diri

realistis,

Perlu

Anda

diperhatikan bahwa

harus

transparan

merupakan dan

dapat

upaya

upaya

yang

dipercaya.

Dimana Anda harus menentukan hal-hal yang menurut Anda menjadi sisi-sisi kelemahan dan kekuatan pada diri Anda sekarang,

bukan

menentukan

hal-hal

yang

semestinya

terjadi (idealita).

Latihan Mengenal Diri Sendiri Aspek Keimanan Titik-titik Kelemahan

Titik-titik Kekuatan

1-…………………………………………………………………

1-…………………………………………………………………

2-……………………………………………………………….

2-……………………………………………………………….

3-……………………………………………………………….

3-……………………………………………………………….

4-……………………………………………………………….

4-……………………………………………………………….

5-……………………………………………………………..

5-……………………………………………………………..

6-……………………………………………………………..

6-……………………………………………………………..

7-……………………………………………………………..

7-……………………………………………………………..

8-……………………………………………………………..

8-……………………………………………………………..

9-……………………………………………………………..

9-……………………………………………………………..

10-…………………………………………………………..

10-…………………………………………………………..

103

http://perpuspdf.wordpress.com

Latihan Mengenal Diri Sendiri Aspek Keahlian Titik-titik Kelemahan

Titik-titik Kekuatan

1-…………………………………………………………………

1-…………………………………………………………………

2-……………………………………………………………….

2-……………………………………………………………….

3-……………………………………………………………….

3-……………………………………………………………….

4-……………………………………………………………….

4-……………………………………………………………….

5-……………………………………………………………..

5-……………………………………………………………..

6-……………………………………………………………..

6-……………………………………………………………..

7-……………………………………………………………..

7-……………………………………………………………..

8-……………………………………………………………..

8-……………………………………………………………..

9-……………………………………………………………..

9-……………………………………………………………..

10-…………………………………………………………..

10-…………………………………………………………..

Latihan Mengenal Diri Sendiri Aspek Hubungan Titik-titik Kelemahan

Titik-titik Kekuatan

1-…………………………………………………………………

1-…………………………………………………………………

2-……………………………………………………………….

2-……………………………………………………………….

3-……………………………………………………………….

3-……………………………………………………………….

4-……………………………………………………………….

4-……………………………………………………………….

5-……………………………………………………………..

5-……………………………………………………………..

6-……………………………………………………………..

6-……………………………………………………………..

7-……………………………………………………………..

7-……………………………………………………………..

8-……………………………………………………………..

8-……………………………………………………………..

9-……………………………………………………………..

9-……………………………………………………………..

10-…………………………………………………………..

10-…………………………………………………………..

Setelah

melakukan

latihan-latihan

mengenal

diri

dalam ketiga aspek yang terdapat pada kebiasaan “berusaha mencapai keunggulan” tersebut, tidak diragukan lagi bahwa sekarang Anda telah mengetahui bumi tempat Anda berpijak dan mengetahui kondisi Anda sendiri. Sekarang, Anda harus melakukan

langkah

kedua,

yaitu 104

memulai

untuk

membuat

http://perpuspdf.wordpress.com

standar-standar harapkan

tertinggi

keberadaannya

dalam

pada

hal-hal

masing-masing

yang

Anda

aspek

dari

ketiga aspek tersebut.

Langkah Kedua: Menentukan Standar-standar Tertinggi Setelah Anda menentukan posisi Anda sekarang –tempat dimana Anda berpijak-, maka buatlah gambaran mengenai apa yang

Anda

inginkan.

Maksudnya

tentukan

standar-standar

yang paling utama dan akan menjadi patokan bagi ketiga aspek

tersebut:

(iman,

pekerjaan,

dan

hubungan

dengan

sesama manusia) (permasalahan ini akan dijelaskan secara terperinci pada pembahasan tentang kebiasaan menentukan tujuan).

Setelah

itu,

mulailah

secara

langsung

untuk

bekerja secara kontinyu dengan berpatokan pada standarstandar

tersebut.

Kemudian

carilah

segala

cara

atau

metode yang dapat mendekatkan Anda pada standar-standar tersebut. Dengan tindakan semacam ini –menentukan posisi Anda sekarang dan menggambarkan standar-standar yang akan Anda jadikan sebagai patokan-, maka Anda akan mengetahui adanya gap (kesenjangan), yaitu perbedaan antara apa yang berhasil dicapai sekarang atau realita (wilayah A) dengan apa yang seharusnya dicapai atau idealita (wilayah B). Ketika Anda telah mengetahui adanya kesenjangan tersebut, maka sekarang Anda ditantang untuk berusaha dan berjuang melawan

diri

sendiri

guna

mewujudkan

suatu

keunggulan

dalam kehidupan Anda. (Lihat gambar 11)

105

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 11 Gap (Kesenjangan) Apa yang seharusnya dicapai (idealita)

Wilayah A

Gap

Wilayah B

Apa yang telah dicapai (realita)

Latihan Menentukan Standar-standar Sekarang,

tentukanlah

hal-hal

yang

ingin

Anda

realisasikan dalam waktu satu bulan ke depan pada setiap aspek

dari

ketiga

dapat

menjadikan

aspek Anda

tersebut,

mendapatkan

yaitu

hal-hal

kepuasaan

yang

diri

dan

dapat merealisasikan keunggulan yang Anda harapkan.

Tujuan-tujuan Saya dalam “Berusaha Mencapai Keunggulan” selama satu bulan (Dalam aspek keimanan dan hubunganku dengan Tuhan) No

Tujuan

1-

________________________________________________

2-

________________________________________________

3-

________________________________________________

4-

________________________________________________

5-

________________________________________________

6-

________________________________________________

7-

_______________________________________________

8-

________________________________________________

106

http://perpuspdf.wordpress.com

Tujuan-tujuan Saya dalam “Berusaha Mencapai Keunggulan” selama satu bulan (Dalam pekerjaan) No

Tujuan

1-

________________________________________________

2-

________________________________________________

3-

________________________________________________

4-

________________________________________________

5-

________________________________________________

6-

________________________________________________

7-

_______________________________________________

8-

________________________________________________

Tujuan-tujuan Saya dalam “Berusaha Mencapai Keunggulan” selama satu bulan (Dalam berhubungan dengan orang lain) No

Tujuan

1-

________________________________________________

2-

________________________________________________

3-

________________________________________________

4-

________________________________________________

5-

________________________________________________

6-

________________________________________________

7-

_______________________________________________

8-

________________________________________________

Langkah Ketiga: Membangun Prinsip “Itqan” (Profesional) Langkah ketiga ini dapat membantu Anda dalam menutup gap atau kesenjangan dan berpindah secara perlahan-lahan dari wilayah A ke wilayah B. Ingatlah bahwa ketika Anda melakukan langkah pertama yaitu ketika Anda menentukan 107

http://perpuspdf.wordpress.com

titik-titik kelemahan dan Anda

berarti

Anda

terhadap

diri

sekarang,

serta

kekuatan yang

telah

Anda

mulai

sendiri,

menentukan

ada pada

memberikan mengenal

wilayah

A.

diri

penilaian

posisi

Anda

Sedangkan

pada

langkah kedua, Anda mulai menggambarkan tentang apa yang Anda inginkan, apa yang seharusnya dicapai (idealita), serta

menentukan

harapan-harapan

yang

ingin

Anda

dapatkan, dengan demikian Anda telah menentukan wilayah B. Sekarang Anda membutuhkan sesuatu yang dapat membantu Anda

untuk

berpindah

dari

wilayah

A

ke

wilayah

B.

Membangun prinsip “itqan” (profesional) merupakan langkah kedua

yang

diharapkan

dapat

membantu

Anda

dalam

meningkatkan keimanan, produktifitas kerja, dan hubungan dengan orang lain. Untuk lebih memudahkan pemahaman, Saya akan menganggap langkah ini sebagai salah satu langkah dalam berusaha untuk mencapai keunggulan meskipun Saya mengetahui

bahwa

langkah

tersebut

lebih

menyerupai

aktifitas-aktifitas yang dilakukan secara terus menerus seperti

aktifitas

bersungguh-sungguh

mengerahkan dan

segala

bersabar,

kemampuan,

yang

merupakan

aktifitas-aktifitas yang tidak pernah berhenti. Profesional yang kita bicarakan di sini bukan hanya terbatas pada mengerjakan hal-hal yang telah disepakati atau

menyelesaikannya

saja.

Tapi

yang

dimaksud

dengan

profesional adalah mengerjakan dan menyelesaikan hal-hal tersebut

secara

sempurna

dan

sesuai

dengan

standar-

standar tertinggi yang telah ditentukan. Masih ingatkah Anda dengan suatu tugas yang Anda kerjakan biasa-biasa saja dan tugas lain yang Anda kerjakan secara sempurna? Bisakah Anda merasakan perbedaan antara keduanya? Sesungguhnya perbedaan antara kedua tugas atau sikap tersebut adalah

terletak

pada “ada

atau

tidak

adanya”

prinsip profesionalitas didalamnya. Yang dimaksud dengan prinsip

profesionalitas

bukan 108

berarti

Anda

harus

http://perpuspdf.wordpress.com

mengerjakan

suatu

perbuatan,

kemudian

Anda

mewujudkan

kesempurnaan didalamnya. Tetapi yang Saya maksud dengan prinsip

profesionalitas

seluruh

kemampuan,

di

sini

adalah

kosentrasi,

dan

mengerahkan

perhatian

guna

merealisasikan tujuan yang dikehendaki. Prinsip profesionalitas ini dapat diringkas dalam 3 hal,

yaitu:

ketelitian,

menyeluruh,

dan

ketelitian

perhatian

pengawasan.

adalah

pada

Yang

mengerjakan

obyek

secara

dimaksud

suatu

dengan

tugas

dengan

konsentrasi penuh dan secara profesional. Sedangkan yang dimaksud dengan perhatian pada obyek secara menyeluruh adalah sesuatu

mengetahui yang

maupun

apa

menjadi

saja

yang

bisa

fokus,

baik

mengenai

hambatan-hambatannya,

bagiannya

baik

yang

kecil

diketahui

serta

maupun

dari

unsur-unsur

mendata

besar.

semua

Adapun

yang

dimaksud dengan pengawasan adalah mengikuti perkembangan dari pelaksanaan tugas tersebut hingga selesain. Ketiga hal ini harus sinergis dan saling mendukung antara yang satu dengan yang lain, serta harus ada dalam pikiran sang pelaku

ketika

ia

sedang

melaksanakan

tugas

atau

pekerjaannya, (Lihat gambar 12). Jadi, ketelitian atau perhatian cukup,

pada

akan

obyek

secara

menyeluruh

tetapi

harus

dilengkapi

saja

tidaklah

juga

dengan

pengawasan. Demikian pula, ketelitian saja tanpa adanya perhatian pada obyek secara menyeluruh atau tanpa adanya pengawasan

tidak

dikehendaki, tanpa

akan

sebagaimana

adanya

pengawasan

dapat

mewujudkan

ketelitian juga

dan

tidak

tujuan

perhatian

dapat

yang saja

mewujudkan

tujuan. Sebagai contoh, jika Anda menghadapi suatu masalah dalam

melakukan

pekerjaan,

kemudian

Anda

menerapkan

prinsip profesionalitas yaitu dengan memikirkan masalah tersebut secara serius, dan Anda berusaha menganalisanya secara

teliti

dan

mengumpulkan 109

semua

informasi

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

berkaitan secara

dengannya,

terperinci

lalu

baik

Anda

juga

mengenai

memperhatikannya

sebab,

hasil

maupun

solusi yang ditawarkan, maka apakah hal tersebut sudah cukup untuk menyelesaikan masalah yang Anda hadapi? Tentu tidak.

Karena

Anda

masih

membutuhkan

langkah-langkah

kongkrit yang akan dilakukan guna menyelesaikan masalah tersebut, yaitu dengan mengawasi jalannya tugas Anda dari awal hingga akhir. Pada kasus yang sama, jika Anda sangat bersemangat untuk mengawasi proses penyelesaian masalah, tetapi Anda tidak mengenali masalah tersebut secara detil dan tidak mau mendata hal-hal yang berkaitan dengannya secara terperinci, baik mengenai sebab maupun hasilnya, maka

apa

memecahkan

yang

Anda

lakukan

masalah,

bahkan

itu

juga

terkadang

tidak

dapat

justru

dapat

memperumit permasalahan.

Gambar 12 Lingkaran Prinsip Profesionalitas

Ketelitian

Profesio nalitas

Perhatian Secara Menyeluruh

Pengawasan

Langkah Keempat: Menemukan Hal Baru (Inovatif) 110

http://perpuspdf.wordpress.com

Langkah ini merupakan puncak dari keunggulan. Orangorang

yang telah menemukan hal baru, sudah pasti ia

telah mencapai suatu keunggulan, karena ia telah sampai pada suatu tingkat dimana ia dapat mengeksploitasi semua kemampuan dan potensi yang dimilikinya guna mewujudkan tujuan-tujuannya, baik dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadinya.

Langkah

menemukan

hal

baru

(inovasi)

ini

adalah seperti langkah sebelumnya yaitu langkah membangun prinsip

profesionalitas,

aktifitas

yang

bersifat

dimana

keduanya

kontinyu

dan

merupakan

tidak

pernah

berhenti. Dalam rangka menyelami masalah inovasi ini, dan untuk

mengetahui

seorang

inovator,

bagaimana serta

seseorang

apa

dapat

pengaruh

menjadi

keturunan

dan

lingkungan dalam hal tersebut, maka saya ingin meringkas proses ini dengan menjelaskan karakteristik utama seorang inovator.

Apakah

Anda

termasuk

seorang

inovator?

Berusahalah untuk mengetahuinya sendiri. Sejumlah studi dan penelitian yang dilakukan membuktikan bahwa seorang inovator memiliki karakter-karakter sebagai berikut: 1- Memiliki

keinginan

berusaha

mengenali

untuk

sebab-sebab

Biasanya ia tidak mau dihadapinya

menambah

begitu

dari

menerima saja

pengetahuan segala

sesuatu.

segala sesuatu

tanpa

dan

berusaha

yang untuk

mengetahui sebab-sebabnya. Ia memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, keinginan untuk menambah pengetahuan dan keinginan segala

untuk

sesuatu

mengetahui atau

hakekat

kejadian.

Ia

(substansi) selalu

dari

bertanya,

“Mengapa?” 2- Ia selalu menulis setiap ide baru yang mungkin dapat mempermudah pekerjaannya atau memecahkan permasalahan yang

dihadapinya.

tertentu

baik

di

Biasanya, kantor

ia

memiliki

ataupun

satu

dirumahnya

map yang

digunakan untuk menulis semua ide baru. Lalu ia akan menulis

ide

tersebut

setiap 111

kali

ide

itu

datang

http://perpuspdf.wordpress.com

kepadanya, baik di kantor maupun di luar. Kemudian ia meletakkan tulisan yang berisi ide tersebut di dalam map yang telah disediakan, dan ia akan membuka kembali map

itu

ketika

ia

menghadapi

suatu

masalah

dalam

pekerjaannya. Untuk merekam ide tersebut, ada beberapa cara yang dapat digunakan oleh seseorang diantaranya adalah

dengan

menggunakan

kertas-kertas

kecil,

tape

recorder, menelpon ke kantornya sendiri guna menitip pesan pada mailbox yang dapat dibuka ketika ia sampai di

kantor,

menggunakan

e-mail,

serta

sarana-sarana

lainnya. Langkah semacam ini perlu dilakukan karena antara

satu

waktu

dengan

waktu

lainnya,

terkadang

banyak ide yang muncul. Upaya untuk merekam ide-ide yang muncul tersebut dapat mengefisienkan waktu kita dan

memudahkan

kita

dalam

menemukan

solusi

dari

masalah-masalah yang Kita hadapi dalam pekerjaan. 3-

Membuka berusaha

kembali

ide-ide

mempelajari

yang

ide-ide

telah yang

ditulis

disimpan

dan dalam

sebuah map tertentu. Hal itu dimaksudkan agar ia tidak lupa atau agar ide-ide tersebut tidak sia-sia karena hanya tersimpan di laci tanpa dibaca. 4- Melontarkan

ide-ide

atau pendapat-pendapatnya

kepada

orang lain untuk didiskusikan bersama. Ide-ide seorang inovator tidak hanya berada di kepalanya saja, tetapi ia akan menjelaskannya kepada orang lain sehingga ia dapat mendiskusikannya dengan mereka. Kemudian ia akan melihat respon mereka guna mengembangkan ide tersebut. Dalam hal ini, ia tidak berbeda dengan seorang petani yang sedang merawat benih-benih padinya. Ketika datang kepadanya sebuah ide (diibaratkan sebagai benih), ia akan

menulisnya,

kemudian

ia

akan

mendiskusikannya

dengan orang lain (diibaratkan seperti menyiram dan merawat

benih),

memfungsikan

atau

hingga

akhirnya

memanfaatkannya 112

ia jika

pun

bisa

hasil

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

diperolehnya

itu

bagus

(diibaratkan

seperti

menuai

padi). 5- Berfikir Ketika

dengan ia

tertentu, satu

menggunakan

menghadapi

suatu

maka ia tidak

solusi

saja

berbagai

atau

cara

masalah

akan

(metode).

atau

kondisi

berfikir hanya

memberikan

respon

dengan

yang

sama

dengan waktu-waktu sebelumnya. Akan tetapi, ia akan mencari solusi-solusi atau alternatif-alternatif baru, lalu ia akan memilih sejumlah solusi yang dimungkinkan dapat memecahkan masalah yang dihadapinya tersebut. Ia akan mempelajari masalah tersebut dengan seksama lalu mendiskusikan sehingga

ia

solusi-solusinya dapat

Sesungguhnya

dengan

mendapatkan

permasalahan

solusi

terbesar

orang yang

yang

lain,

terbaik.

sering

kita

hadapi dalam kehidupan ini adalah sikap konservatif, upaya-upaya

untuk

solusi-solusi

mematikan

yang

jiwa

lama,

inovasi,

dan

tidak

mengikuti memberikan

kesempatan kepada akal untuk berfikir guna mendapatkan solusi-solusi inovatif.

yang

Oleh

cemerlang

karena

itu,

dan

ide-ide

seorang

yang

yang

berjiwa

inovator suka berfikir secara bebas, suka berdiskusi dengan

dirinya

utamanya

sendiri

adalah

metode-metode

dan

dapat

yang

orang

berfikir

baru

dan

lain, dengan

berbeda,

dan

target

menggunakan serta

dapat

memperoleh solusi-solusi yang inovatif dengan cepat. 6- Seorang yang berjiwa inovator tidak akan terpengaruh oleh

ejekan,

dari

orang

hinaan

lain,

ataupun

sehingga

rintangan

ia

akan

yang

terus

berasal

melakukan

percobaan untuk temuan-temuan barunya, ia juga akan mengamatinya dan terus berusaha untuk mewujudkannya. 7- Seorang rutinitas

yang atau

solusi-solusi

berjiwa

inovator

hal-hal lama

yang

yang

tidak

berbau biasa

mau

menerima

tradisional digunakan

dan oleh

masyarakat, akan tetapi ia akan selalu berusaha untuk 113

http://perpuspdf.wordpress.com

memberikan yang terbaru. Ia tidak menerima begitu saja setiap kondisi yang –menurutnya- tidak dapat mendukung tercapainya tujuan-tujuan dari pekerjaannya, tetapi ia akan

berusaha

untuk

berfikir,

memperbarui,

dan

mencoba. Jika ia telah memperoleh solusi-solusi yang baik,

ia

tidak

akan

terpaku

pada

solusi-solusi

tersebut saja, tetapi ia akan mencari solusi-solusi atau ide-ide yang lebih baik. 8- Seorang

yang

berjiwa

inovator

tidak

pernah

merasa

bosan untuk berusaha. Ia akan berusaha terus hingga dapat

mewujudkan

tujuan-tujuan

yang

dikehendakinya.

Sebab, ide-ide yang cemerlang dan inovatif, tidak akan datang

dengan

adanya

usaha

alternatif

mudah yang

yang

dan

cepat,

serius, mungkin,

tetapi

diperlukan

upaya

menyelami

serta

upaya

berbagai

menggunakan

kertas, pena dan alat hitung untuk melahirkan ide-ide yang dapat membantu proses pencapaian tujuan. Seorang inovator

juga

tidak

takut

melakukan

kesalahan

dan

tidak takut pada tanggapan-tanggapan orang yang akan muncul

seandainya

dianggap

aneh,

ide-ide

karena

yang

ia

dilontarkannya

telah

mengetahui

itu bahwa

solusi-solusi yang inovatif dan orisinil memang harus melalui sejumlah usaha dan kesalahan. 9- Seorang inovator akan selalu memikirkan, mengamati dan mengkaji

ulang

semua

pekerjaan,

tugas

dan

tanggung

jawabnya, baik ketika sedang berada di kantor maupun di luar kantor. Ia tidak membatasi kerjanya hanya pada jam-jam kerja saja, tetapi ia akan terus memikirkan pekerjaannya meskipun di luar jam kerja resmi. Hal ini disebabkan karena terkadang suasana kantor tidak dapat memberikan

suasana

yang

cocok

untuk

berfikir

dan

melakukan pengamatan. Oleh karena itu, tidaklah heran jika

sebagian

proyek-proyek

besar baru

orang

dan

yang

berhasil 114

berhasil

menyajikan

memecahkan

masalah-

http://perpuspdf.wordpress.com

masalah yang dihadapi dalam pekerjaan mereka adalah orang-orang yang melakukan pengamatan dan memikirkan pekerjaannya di luar kantor. Selain itu, kesuksesan sebagian

besar

pegawai

dan

direktur

juga

terkait

dengan karakter ini.

Gambar 13 4 Langkah Untuk Mencapai Keunggulan

Menemukan hal baru (inovasi)

Langkah keempat

Menerapkan prinsip profesionalitas s Menentukan standar-standar tertinggi

Langkah ketiga

Langkah kedua

Mengenal diri sendiri

Langkah pertama

BAGIAN KEDUA KEBIASAAN KEDUA: MENENTUKAN TUJUAN “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula”, (alZalzalah: 7-8). Orang Bijak berkata, “Kesuksesan, dalam berbagai bentuk dan tingkatannya, dipusatkan pada dua hal, yaitu tujuan dan sarana (cara).” “Orang yang sukses adalah orang yang berjalan menuju tujuannya melalui tujuan-tujuan kecil.”

115

http://perpuspdf.wordpress.com

“Tidak ada harapan terhadap kesuksesan sekecil apapun bagi orang yang hidup tanpa satu tujuan yang dipandangnya dan tanpa mimpi-mimpi yang ingin diwujudkannya.”

Menentukan Tujuan Pada kebiasaan

pembahasan pribadi

mengenai

sukses,

dasar

kita

pijakan

telah

bagi

membahas

10

tentang

motto hidup dan pentingnya sebuah motto yang jelas. Pada pembahasan tersebut, kita telah menyebutkan bahwa ada 3 aspek penting dalam motto hidup, yaitu aspek keimanan dan hubungan seorang manusia dengan Tuhannya, aspek keahlian, dan aspek hubungan dengan sesama manusia. Kebiasaan kedua ini

(“Menentukan

memahami

ketiga

tujuan”) aspek

dapat

tersebut

membantu secara

kita

dalam

terperinci

dan

dalam merealisasikan motto hidup kita. Mengembangkan kebiasaan ini merupakan suatu keahlian yang

sangat mahal

selalu

berada

kewajiban

di

yang

dan dapat hadapan

menjadikan seseorang

sejumlah

dipilihnya

sendiri

tanggung dengan

akan

jawab

maksud

dan

untuk

direalisasikan. Dengan kebiasaan ini, kita dapat memegang kendali

kehidupan

mengendalikan

kehidupan

menggambarkan peta tingkat

pribadi

usaha

dari

yang

kita, kita

dimana

dapat

dan

dapat

sesuai

dengan

sekarang

masa depan

kita

kita

lakukan,

kita

tentunya

setelah

bersandar dan bertawakkal kepada Allah SWT. Pada

hakekatnya,

manusia

–sebagaimana

diciptakan

Allah- merupakan makhluk yang digerakkan oleh sejumlah tujuan,

dimana

ia

tidak

dapat

menjalani

kehidupannya

tanpa adanya tujuan-tujuan tertentu. Lalu, apa tujuantujuan

yang

dapat

menggerakkan

kehidupannya

tersebut?

Pernahkah ia memikirkannya? Bisakah ia menentukan sendiri tujuan-tujuan

tersebut

ataukah

orang

lain

yang

menentukannya? Apakah ia benar-benar memahami dampak dari tujuan-tujuan

yang

telah

ditentukannya? 116

Apakah

tujuan-

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan tersebut sejalan dengan motto hidupnya? Ke arah mana

ia

akan

dibawa

oleh

tujuan-tujuan

tersebut?

Apa

dampak positif dan negatif terhadap kehidupannya? Serta masih banyak lagi pertanyaan-pertanyaan lainnya. Sebelum

membahas

lebih

lanjut

mengenai

kebiasaan

yang sangat berharga ini, alangkah baiknya jika memulai pembahasan ini dengan definisi dari kata “tujuan”.

Apa yang dimaksud “tujuan”? Tujuan

adalah

sesuatu

yang

ingin

diwujudkan

atau

dicapai oleh manusia. Tujuan ini terkadang bersifat umum dan

tidak

dijelaskan

spesifikasinya,

tetapi

terkadang

bersifat khusus dan tertentu. Ada yang bersifat immateri dan tidak bisa diindera, dan ada yang bersifat materi dan bisa diindera. Ada yang besar, dan ada yang kecil. Ada yang

bermanfaat,

ada

berada di antara

yang

membahayakan

keduanya

(tidak

dan

ada

bermanfaat dan

yang tidak

membahayakan). Tujuan-tujuan yang ingin diwujudkan oleh setiap

manusia

kemampuan,

ditentukan

perhatian

oleh

dan

individu,

serta

oleh

memikirkan

tujuan-tujuan

kedudukan,

pendidikan

metode

yang

tersebut.

keinginan,

masing-masing

gunakannya Adapun

dalam

contoh

dari

tujuan-tujuan tersebut adalah sebagai berikut: 1. Mencapai peningkatan

8. Memperoleh uang 500 ribu

2. Membangun rumah pribadi

Riyal

3. Membeli mobil

9. Menjaga

4. Mempelajari

ilmu

kedokteran 5. Memperkuat

5

waktu

tepat pada waktunya 10. Berpuasa

hubungan

dengan Allah SWT

shalat

setiap

hari

Kamis setiap minggu 11. Membaca satu buku dalam

6. Menghafal Al-Qur’an

sebulan

7. Memperoleh gelar magister 12. Menunaikan ibadah umrah pada bulan Ramadhan 13. Berlibur 117

bersama

http://perpuspdf.wordpress.com

keluarga

Dari tujuan-tujuan di atas, sangat jelas bahwa ada sebagian

tujuan

yang

bersifat

hubungan

dengan

Allah

SWT,

umum

ada

seperti

yang

memperkuat

bersifat

khusus

seperti berpuasa pada hari Kamis setiap minggu, ada yang bersifat

immateri

seperti

menjaga

shalat

waktu,

seperti

membeli

mobil

antara

tujuan-tujuan

dan dan

mencapai

peningkatan

ada

bersifat

yang

membangun

tersebut,

ada

dan

materi

rumah pribadi. hal-hal

yang

Di

besar

seperti mempelajari ilmu kedokteran dan memperoleh gelar magister,

dan

ada

hal-hal

yang

kecil seperti

berlibur

bersama keluarga. Terkadang suatu tujuan dapat memiliki lebih dari satu sifat. Sebab tujuan tersebut bisa berupa hal yang besar dan bersifat umum, atau bisa pula berupa hal yang kecil dan bersifat khusus. Lalu

apakah

tujuan-tujuan mengetahuinya

yang

tujuan-tujuan jelas?

sendiri

Dalam

dengan

hidup hal

Anda ini,

menjawab

merupakan Anda

dapat

pertanyaan-

pertanyaan yang ada pada halaman berikut.

118

http://perpuspdf.wordpress.com

Kenalilah Tujuan-tujuan Hidup Anda! Berilah tanda ( √ ) pada jawaban yang sesuai! Ya 1- Apakah

Anda

telah

menentukan

Tidak

tujuan-

tujuan dan visi-visi Anda untuk masamasa yang akan datang? 2- Apakah tujuan-tujuan Anda mencerminkan nilai-nilai yang Anda yakini? 3- Apakah

Anda

seandainya

pernah

Anda

membayangkan

dapat

mewujudkan

tujuan-tujuan tersebut? 4- Apakah

Anda

langkah

telah

untuk

menentukan

langkah-

merealisasikan

tujuan-

tujuan Anda? 5- Apakah Anda telah merekam tujuan-tujuan Anda dalam bentuk tulisan? 6- Apakah Anda telah menentukan waktu yang tepat

untuk

mewujudkan

tujuan-tujuan

Anda? 7- Jika

Anda

tidak

dapat

suatu

tujuan

tepat

telah

ditentukan,

menentukan

merealisasikan

pada

waktu

yang

apakah

Anda

akan

waktu

lain

untuk

mewujudkannya? 8- Apakah Anda telah memfokuskan perhatian pada

kemampuan-kemampuan

pribadi

dan

kelebihan-kelebihan Anda? 9- Apakah Anda menggunakan rencana-rencana yang

tertulis

sebagai

acuan

dalam

mewujudkan tujuan-tujuan Anda? 10-Apakah kerja

Anda

pernah

kolektif

guna

menggunakan mewujudkan

sistem suatu

Macam-macam Tujuan Dilihat Sumbernya tujuan yang tidak dapat Anda Dari wujudkan sendiri? 119

http://perpuspdf.wordpress.com

Macam-Macam Tujuan Dilihat dari Sumbernya Saya kehidupan selama

telah

mengkaji

manusia sejak

masa

masalah

beberapa

pengkajian

tema

tujuan

tahun

tersebut

dalam

yang lalu,

saya

telah

dan

membaca

sejumlah buku yang dapat mempermudah proses pengkajian, pembatasan

dan

penjelasan

mengenai

tujuan

tersebut,

sebagaimana buku-buku tersebut juga membantu saya dalam menjelaskan

perbedaan

antara

sejumlah

tujuan

serta

pentingnya suatu tujuan bila dibandingkan dengan tujuantujuan lain. Dilihat dari sumber yang mendatangkan suatu tujuan, ada 3 macam sumber penting: 1. Sang

Pencipta Alam

sumber

yang

Maha

tujuan

yang

Semesta Agung

telah

dan

ini,

Tuhan

telah

ditentukan

manusia.

datang

dengan

Dari

sejumlah

tujuan

agar

manusia mau menghambarkan diri kepada-Nya dan menjadi khalifah-Nya di muka bumi. Allah SWT telah menentukan tujuan-tujuan

yang

sebagaimana

Dia

penciptaan,

akan

mengatur

juga

kehidupan

menentukan

standar-standar

ini,

tujuan

dari

kepemimpinan

dan

pemakmuran bumi ini. Kemudian Dia menjelaskan berbagai sistem, metode dan cara yang dapat membimbing manusia dalam mewujudkan tujuan-tujuan tersebut. Tujuan-tujuan dan cara-cara tersebut dijelaskan Allah SWT melalui wahyu yang diturunkan-Nya, yaitu melalui kitab-kitab samawi yang diturunkan Allah kepada manusia. Kemudian Al-Qur’an

dan

hadits-hadits

Nabi

menyempurnakan

tujuan-tujuan

tersebut,

baru

yang

meluruskan

belum apa

ada yang

dalam

SAW

datang membawa

kitab-kitab

telah

untuk hal

sebelumnya,

diselewengkan,

dan

mengembalikan apa yang telah hilang. Oleh karena itu, tidak ada satu agama atau kitab samawi pun, baik pada masa

sekarang

datangnya

hari

maupun Kiamat

masa

yang

nanti,

120

akan

yang

datang

membawa

hingga tujuan-

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan, sistem-sistem, dan metode-metode seperti yang dibawa oleh Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi SAW. 2. Masyarakat Dari

sumber

dibuat,

ini,

muncul

ditentukan

komunitas

dan

masyarakat

tujuan-tujuan

ingin

dalam

sosial

diwujudkan

setiap

tempat

yang

oleh

suatu

dan

zaman

dengan tujuan untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan dan

tuntutan

hidupnya,

baik

politik,

ekonomi,

kebudayaan dan sosial. Pada masyarakat Islam, tujuantujuan

sosial

yang

ditentukannya

harus

mencerminkan

dan menjelaskan tujuan-tujuan ketuhanan, dan hendaknya tidak ada pertentangan antara kedua jenis tersebut, tetapi

tujuan-tujuan

sosial

harus

diarahkan

untuk

merealisasikan nilai-nilai agama dan tujuan pemakmuran bumi. Membicarakan tentang masyarakat tak lepas dari satuansatuannya,

seperti

negara,

keluarga,

perusahaan,

yayasan, teman, rekan-rekan kerja dan seterusnya atau lingkungan yang mengelilingi seseorang. Tujuan-tujuan dari

setiap

satuan

ini

bisa

kita

namakan

tujuan

sosial. 3- Individu Dari sumber ini, lahirlah sejumlah tujuan individual yang diinginkan, ditentukan, dan direalisasikan oleh seseorang

dengan

kebutuhan

dan

tujuan

untuk

tuntutan-tuntutan

memenuhi

kebutuhan-

hidupnya,

baik

yang

berkaitan dengan masalah sosial, ekonomi, kebudayaan, dan politik. Untuk itu, harus ada keharmonisan dalam kehidupan seorang muslim antara ketiga tujuan tersebut dan hendaknya tidak ada pertentangan dan kontradiksi.

121

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 14 Macam-macam Tujuan Dilihat Dari Sumbernya Tujuan-tujuan Ketuhanan

Tujuan-tujuan Sosial

Tujuan-tujuan Individual Agar

nampak

jelas

perbedaan

antara

ketiga

jenis

tujuan tersebut, maka ingatlah selalu bahwa jenis pertama mengandung Pencipta

tujuan-tujuan manusia

kebahagiaan Sedangkan

mereka jenis

yang

ditentukan

dengan

maksud

baik

dunia

kedua

di

oleh

untuk maupun

merupakan

Sang

mewujudkan di

akhirat.

tujuan-tujuan

yang

ditentukan oleh lingkungan sosial agar menjadi cerminan dan

perpanjangan

Tujuan-tujuan aplikatif,

tangan

jenis

serta

dari

kedua

tujuan

ini

ditentukan

jenis

bersifat

dengan

pertama.

praktis

dan

tuntutan-tuntutan

zaman, tempat dan lingkungan sosial. Adapun tujuan jenis ketiga

merupakan

tujuan-tujuan

yang

ditentukan

oleh

seseorang untuk dirinya sendiri. Tujuan-tujuan ini banyak dipengaruhi

oleh

kepribadian,

latar

belakang

sosial,

tingkat pendidikan, tingkat ambisi serta komitmennya pada akhlak dan nilai-nilai yang dianutnya. Di tujuan

bawah

ini,

ketuhanan

akan kami serta

paparkan

beberapa

tujuan-tujuan

sosial

contoh dan

individual yang lahir dari atau terkait dengannya. Untuk masing-masing contoh, saya cukup memaparkan satu tujuan saja untuk masing-masing jenis tujuan. Pada dasarnya, apa 122

http://perpuspdf.wordpress.com

yang Saya lakukan ini sangatlah berbeda dengan realitas yang

terjadi

pada

kehidupan

praktis,

sebab

dalam

kehidupan praktis, satu tujuan ketuhanan akan melahirkan sekumpulan

tujuan

sosial

yang

pada

akhirnya

akan

memunculkan juga sekumpulan tujuan individual. Tetapi di sini,

Saya

hanya

masing-masing

menyebutkan

jenis

satu

dengan

tujuan

maksud

saja

untuk

untuk

lebih

sebagian

harta

memperingkas. Contoh pertama: Tujuan

Ketuhanan:

“Ambillah

zakat

dari

mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan mendo’alah untuk mereka. Sesungguhnya do’a kamu

itu

(menjadi)

ketentraman

jiwa

bagi

mereka.

Dan

Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (al-Taubah: 103). Tujuan Sosial: Membangun sistem dan mendirikan lembaga yang

berfungsi

untuk

mengumpulkan

zakat

dari

sumber-

sumber yang telah ditentukan oleh syariat. Tujuan

Individual:

Membayar

zakat

kepada

lembaga

yang

bertanggung jawab dalam pengumpulan zakat. Contoh kedua: Tujuan Ketuhanan: ”Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu

turuti

langkah-langkah

syaithan.

Sesungguhnya

syaithan itu musuh yang nyata bagimu.” (al-Baqarah: 208). Tujuan

Sosial:

kehidupan naungan

Menyebarkan

sosial

dan

nilai-nilai

syiar

Islam,

institusi-institusinya Islam,

serta

membangun di

mengamalkan

bawah ajaran-

ajarannya. Tujuan

Individual:

Komitmen

kepada

agama

Islam

dalam

setiap aspek kehidupan. Contoh ketiga: Tujuan

Ketuhanan:

”Hai

orang-orang

yang

beriman,

bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang 123

http://perpuspdf.wordpress.com

belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman”, (alBaqarah: 278). Tujuan Sosial: Membangun sistem ekonomi dengan berbagai institusinya yang jauh dari unsur riba. Tujuan Individual: Menjauhi dan meninggalkan riba dalam melakukan kegiatan-kegiatan perekonomian. Contoh keempat: Tujuan Ketuhanan: “Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).” (al-Anfâl: 60). Tujuan

Sosial:

Memanfaatkan

sumber

daya

manusia

dan

sumber daya alam guna mendapatkan kekuatan dan pengaruh yang

kuat.

membutuhkan

Hal

ini

adanya

kelompok-kelompok

merupakan

sejumlah sosial

tujuan

organisasi,

yang

membuat

besar

yang

lembaga,

dan

program-program

tertentu untuk dilaksanakan. Tujuan

Individual:

senjata

untuk

(masyarakat)

Menggunakan mewujudkan

yaitu

iman

dan

ilmu

tujuan-tujuan

tercapainya

kekuatan,

sebagai bersama

kejayaan,

dan

pertahanan yang kuat. Contoh kelima: Tujuan Ketuhanan: ”Hai Anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang ‘Siapakah telah

yang

yang

berlebih-lebihan.

mengharamkan

dikeluarkan-Nya

untuk

perhiasan

dari

hamba-hamba-Nya

Katakanlah, Allah dan

yang

(siapa

pulakah yang mengharamkan) rezeki yang baik?” Katakanlah, “Semuanya itu (disediakan bagi orang-orang yang beriman 124

http://perpuspdf.wordpress.com

dalam kehidupan dunia, khusus (untuk mereka saja) di hari Kiamat. Demikianlah Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi orang-orang yang mengetahui.” (al-A’râf: 31-32). Tujuan Sosial: Menentukan dan mengatur pola hidup dengan menjauhi gaya hidup yang berlebih-lebihan dan boros. Tujuan Individual: Makan, minum dan menikmati kesenangankesenangan duniawi tanpa berlebihan. Di sini, perlu ditegaskan satu permasalahan penting yaitu

bahwa

ketiga

tujuan

tersebut

saling

berurutan

tingkatannya dan saling terkait antara yang satu dengan lainnya.

Oleh

merealisasikan

karena

itu,

tujuan-tujuan

suatu

masyarakat

ketuhanan

melalui

dapat tujuan-

tujuan sosial yang ditentukannya. Akan tetapi, hal ini tidak

menafikan

adanya

tujuan-tujuan individual

keterkaitan dengan

langsung

tujuan-tujuan

antara

ketuhanan

tanpa melalui jembatan tujuan-tujuan sosial, dimana pada lingkungan-lingkungan

sosial

tertentu,

seorang

muslim

terpaksa harus mengabaikan sebagian tujuan sosial yang tidak dibangun atas tujuan-tujuan ketuhanan. Sebab pada saat-saat tertentu, tujuan-tujuan sosial terkadang sama sekali

tidak

terkait

dengan

tujuan-tujuan

ketuhanan.

Dalam kondisi semacam ini, tujuan-tujuan individual harus dikaitkan secara langsung dengan tujuan-tujuan ketuhanan, sehingga hubungan seorang muslim dengan proses pengamalan petunjuk-petunjuk

Tuhannya

merupakan

hubungan

yang

bersifat langsung dimana ia dapat menerima nilai-nilai, petunjuk-petunjuk

dan

langsung

kemudian

untuk

perintah-perintah diamalkan

Tuhan

secara

sendiri

dalam

kehidupannya. Gambar sumbernya) tentang kolom tujuan

14

(Macam-macam

–sebagaimana

keterkaitan ini.

“Tujuan-tujuan Sosial”

tujuan

tersebut

di

Anak panah

Ketuhanan”

menjelaskan 125

dilihat atas-

segi

menjelaskan

yang berasal

menuju

adanya

dari

kolom

keterkaitan

dari

“Tujuanantara

http://perpuspdf.wordpress.com

kedua hal tersebut, serta menjelaskan bahwa tujuan jenis kedua

merupakan

penjelasan

dari

tujuan

jenis

pertama,

sebagaimana anak panah yang meluncur dari kolom “Tujuantujuan

Sosial”

menuju

kolom

“Tujuan-tujuan

Individual”

menjelaskan adanya keterkaitan antara keduanya. Sedangkan anak

panah

yang

meluncur

dari

kolom

pertama

ke

kolom

ketiga tanpa melalui kolom kedua menerangkan kemungkinan adanya keterkaitan secara langsung antara tujuan-tujuan ketuhanan dengan tujuan-tujuan individual.

Tujuan-Tujuan Individual dan Peran Manusia Pada

halaman-halaman

sebelumnya,

kita

telah

menjelaskan tujuan utama (primer) dari kehidupan manusia (yaitu menyembah Allah dan memakmurkan bumi), sebagaimana kita

juga

tersebut serta

telah

dapat

bagaimana

menjelaskan

berubah

bagaimana

menjadi

tujuan-tujuan

tujuan

tujuan-tujuan

ketuhanan

primer sekunder

dapat

berubah

menjadi tujuan-tujuan sosial dan individual. Sekarang, tujuan

saatnya

individual,

kita

memfokuskan

kemudian

kita

pada

melontarkan

tujuansejumlah

pertanyaan: 1- Apa

saja

yang

menjadi

sumber

dari

tujuan-tujuan

individual dalam kehidupan manusia? 2- Bagaimana cara menentukan tujuan-tujuan tersebut? Sumber-sumber peran

yang

tujuan

dimiliki

oleh

serta sejumlah tanggung

individual manusia

jawab yang

adalah

dalam

sejumlah

kehidupan

muncul dari

ini

peran-

peran tersebut (lahir dari tujuan-tujuan ketuhanan dan sosial). Selain tujuan

itu,

individual

yang

adalah

menjadi

sumber dari

kebutuhan-kebutuhan

tujuanpribadi

seseorang serta berbagai keinginan dan kecenderungannya. Adapun cara yang bisa digunakan untuk menentukan tujuantujuan individual adalah dengan mempelajari peran-peran

126

http://perpuspdf.wordpress.com

dan tanggung jawab-tanggung jawab manusia dalam kehidupan ini. Satu orang

hal

dari

yang

kita

tidak

diragukan

memiliki

lagi

peran-peran

bahwa

tertentu

setiap dalam

kehidupan ini serta sejumlah tanggung jawab yang lahir dari dan terkait dengan peran-peran tersebut. Peran-peran yang

dimiliki

oleh

setiap

orang

berbeda-beda

sesuai

dengan usia, kedudukan sosial, pendidikan dan kondisikondisi

yang

ada

di

dalam

kehidupannya.

Anda

mungkin

berperan sebagai ayah, suami dan pegawai negeri. Teman Anda

mungkin

berperan

sebagai

mahasiswa,

bujangan

dan

sebagai pedagang di sore harinya. Sedangkan orang lain selain

Anda

mungkin

berperan

sebagai

tukang

bangunan,

ayah dan suami. Demikian pula dengan seorang wanita, ia mungkin berperan sebagai ibu dari anak-anaknya, ibu rumah tangga dan karyawati, dan demikian pula dengan wanitawanita lainnya. Dari peran-peran ini, akan lahir sejumlah tanggung jawab, perhatian dan kebutuhan yang merupakan substansi dari tujuan-tujuan individual. Sebagian besar dari kita mungkin telah diposisikan dalam sejumlah peran tertentu oleh faktor-faktor yang ada dalam

kehidupan

ini.

Salah

seorang

dari

kita

mungkin

telah mengetahui peran-peran yang ada dalam kehidupannya dengan baik, tetapi terkadang ada pula salah seorang dari kita

yang

perannya.

benar-benar Sebab, mungkin

tidak ia

menyadari

harus

akan

berada dalam

peranperan-

peran tersebut karena faktor kondisi sosial, sedangkan ia tidak pernah berusaha untuk mengenal peran-peran tersebut dan

tanggung

jawab-tanggung

jawab

yang

dilahirkannya,

sebagaimana ia tidak pernah berfikir secara sistematis untuk

menentukan

guna

melayani

tujuan-tujuan peran-peran

individual tersebut.

yang

dibuat

Upaya

untuk

mengetahui peran-peran ini dan keahlian untuk merubahnya menjadi tujuan-tujuan individual yang dapat ditentukan, 127

http://perpuspdf.wordpress.com

diawasi

dan

penting,

direalisasikan,

mengapa?

Hal

ini

merupakan

suatu

dikarenakan

hal

yang

melakukan

hal

jawab

dan

tersebut dapat membantu kita dalam: 1- Menentukan

tanggung

jawab-tanggung

kewajiban-kewajiban kita dalam kehidupan ini. 2- Melakukan tanggung jawab-tanggung jawab dan kewajibankewajiban tersebut dengan cara yang paling sempurna. 3- Menentukan hal-hal

sejumlah

yang

prioritas,

bersifat

hal-hal

mendesak

penting

(harus

dan

dipenuhi

secepatnya). 4- Mencapai keunggulan dan kesempurnaan dalam kehidupan kita. 5- Menggapai kebahagiaan dan kesuksesan dalam kehidupan kita, tentunya atas izin Allah SWT. Untuk

memahami

peran-peran

tersebut

serta

hubungannya dengan tujuan-tujuan individual, bayangkanlah seakan-akan Anda telah membuat satu lingkaran peran untuk kehidupan pribadi Anda seperti berikut ini:

128

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 15 Lingkaran Peran Individual Pua sa

Zak at

Haji

Sha lat

Tau hid

Dan lainlain

Hak-hak Allah Dan lainlain

Pekerjaan

Penghambaan Diri Kepada Allah

Kepemili kan

Masya rakat

Teman Hak Diri Sendiri

Kesehat an

Istirahat & bersenangsenang

Hak-hak Orang lain

Kelu arga

Dan lain-

Iste ri

lain

Pusat

lingkaran

Kera bat

merupakan

tujuan

utama

dari

kehidupan ini (yaitu penghambaan diri kepada Allah SWT). Dari tujuan utama tersebut, muncul 3 bidang besar yaitu hak-hak Allah SWT, hak-hak orang lain, dan hak-hak diri sendiri.

Ketiga

hak

tanggung jawab dan seorang

manusia.

tersebut

menggambarkan

kewajiban yang

Dan

dari

ketiga

muncul

sejumlah

peran

dalam

peran

inilah,

kita

dapat

ada

dalam

macam

hak

kehidupannya. menentukan

sejumlah kehidupan tersebut,

Dari

peran-

tujuan-tujuan

individual kita, seperti yang dijelaskan berikut ini: - Semua peran harus bertolak dari pusat lingkaran atau harmonis dengannya. 129

http://perpuspdf.wordpress.com

- Dalam lingkaran tersebut selalu ada kestabilan dalam dua daerah: yaitu pusat lingkaran dan daerah hak-hak yang menyeluruh, namun dengan peran yang berbeda-beda. -

Peran-peran

yang

dibuat

disini

sifatnya

relatif,

berbeda dari satu orang dengan orang yang lain. - Meletakkan “dan

lain-lain” sebagai

memberikan

tempat

orang

menjelaskan

dan

untuk

berbedanya sifat

salah

satu

perhatian

fleksibelitas

peran

tiap-tiap

peran-peran

tersebut. -

Peran-peran

terletak

pada

daerah

yang

terpisah

dan

dalam kolom yang terbatas, namun realitanya peran-peran tersebut saling terkait dan sulit dipisahkan antara yang satu dengan lainnya. Peran: Tauhid (Sebagai orang yang mengesakan Allah) Tujuan-tujuan Individual di dalamnya: -

Mengimani Allah SWT sebagai Dzat Yang Maha Esa, tempat bergantung, tidak ada sesuatu pun yang menyamai-Nya, serta Maha Mendengar dan Maha Melihat.

-

Tidak Menyekutukan Allah SWT.

-

Tidak melakukan satu ibadah pun kepada selain Allah SWT.

Peran: Shalat (Sebagai orang yang menunaikan shalat) Tujuan-tujuan Individual di dalamnya: -

Menjaga

shalat

5

waktu

tepat

pada

waktunya

secara

berjama’ah. -

Menunaikan shalat sunah yang bisa dikerjakan.

-

Mengajak anak-anak menunaikan shalat berjama’ah.

Peran: Sebagai Suami Tujuan-tujuan individual di dalamnya: -

Menjaga tanggung jawab sebagai pemimpin dalam kehidupan rumah tangga.

-

Menghormati dan menghargai istri serta memperlakukannya dengan baik.

130

http://perpuspdf.wordpress.com

-

Membantu istri dalam mempelajari agama dan meningkatkan keimanan.

-

Memberi hadiah kepada istri setiap tahun.

Peran: Pekerjaan (Sebagai pekerja di sebuah perusahaan) Tujuan-tujuan Individual di dalamnya: -

Ikhlas dalam melaksanakan pekerjaan.

-

Melakukan sejumlah tanggung jawab dan kewajiban yang dibebankan kepada Saya dengan hati yang lapang.

-

Melaksanakan kewajiban-kewajiban Saya dengan teliti dan sempurna.

-

Menghormati para atasan dan bawahan (anak buah) Saya.

-

Memberikan ide-ide bagus guna mengembangkan pekerjaan.

Peran:

Kepemilikan

(Dapat

memiliki

apa

yang

Saya

butuhkan) Tujuan-tujuan individual di dalamnya: -

Memiliki rumah pribadi.

-

Memiliki kendaraan pribadi.

-

Memiliki sejumlah saham.

Peran: Kesehatan Tujuan-tujuan individual di dalamnya: -

Memperhatikan pola makan.

-

Melakukan olahraga.

-

Beristirahat cukup, baik untuk jasmani maupun rohani. Lakukan hal serupa pada peran-peran lainnya yang ada

dalam kehidupan Anda dengan menentukan tujuan-tujuan yang muncul

dari

atau

terkait

dengan

peran-peran

tersebut.

Ingatlah bahwa upaya untuk menganalisa peran-peran Anda dan menentukan tujuan-tujuan yang sesuai merupakan hal penting yang sering dilupakan orang. Ingatlah bahwa suatu peran dalam kehidupan manusia merupakan mengandung Anda

sesuatu sejumlah

mungkin

yang hal,

berperan

bersifat baik

positif

sebagai 131

nisbi

(relatif) maupun

suami,

akan

dan

negatif. tetapi

http://perpuspdf.wordpress.com

terkadang Anda tidak menjalankan kewajiban-kewajiban Anda sebagai suami. Anda mungkin berperan sebagai ayah, tetapi terkadang Anda tidak mengemban kewajiban-kewajiban Anda sebagai ayah karena Anda melalaikan anak-anak Anda. Dan Anda mungkin memiliki keinginan yang kuat untuk menjaga kesehatan,

tetapi

terkadang

Anda

malas

berolah

raga,

makan secara berlebih-lebihan, dan memanjakan diri dengan berbagai kenikmatan, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, ingatlah bahwa ada perbedaan antara cita-cita dan tujuan. Cita-cita adalah suatu tujuan yang ingin diwujudkan oleh tidak

memiliki

seorang manusia,

program

kerja

yang

akan tetapi

akan

ia

dikerjakannya.

Sedangkan yang dimaksud dengan tujuan adalah sesuatu yang telah direncanakan, dimana rencana tersebut dibuat dalam sebuah program kerja yang akan dilaksanakan dan diawasi pelaksanaannya sampai apa yang diinginkan itu terwujud. Perlu

diingat

pula

bahwa

sebagian

manusia

–sadar

atau tidak sadar- terkadang menentukan tujuan-tujuan yang dapat

membahayakan

dirinya

sendiri,

atau

terkadang

ia

berada dalam tujuan-tujuan tersebut karena faktor campur tangan orang lain atau karena dipaksa oleh keadaan di sekitarnya. Tujuan-tujuan yang membahayakan semacam ini akan mengantarkan seseorang kepada kerugian baik di dunia maupun di akhirat. Ada tujuan

pula

sebagian

individual

orang

untuk

yang

dirinya

menentukan

sendiri,

tujuan-

akan

tetapi

terkadang tujuan-tujuan tersebut tidak jelas atau tidak berarti. Yang

dimaksud

adalah tujuan

yang

dengan tujuan

menjadikan Anda

yang tidak

berputar pada

jelas satu

lingkaran kosong dan Anda tidak merasa telah mewujudkan sesuatu apapun, hingga pada akhirnya usaha dan waktu yang Anda

kerahkan

berarti

akan

sia-sia.

adalah tujuan

mewujudkannya

itu

Adapun

yang bisa

terkadang 132

yang

tidak

diwujudkan, dan

dalam

Anda

tujuan

merasakan

suatu

http://perpuspdf.wordpress.com

kenikmatan, akan tetapi sebenarnya tujuan tersebut tidak sebanding dengan waktu dan usaha yang telah Anda kerahkan serta potensi-potensi yang telah Anda curahkan. Oleh

karena

tujuan-tujuan

itu,

dalam

individual

berusaha

kita,

untuk

kita

mewujudkan

harus

memiliki

tingkat kesadaran, pengetahuan dan perhatian yang tinggi, serta

kita

harus

memiliki

tujuan-tujuan

yang

luhur,

bermanfaat dan jelas.

Macam-macam Tujuan Dilihat Dari Segi Waktunya Dalam hal ini, ada tiga macam tujuan, yaitu: tujuan umum, tujuan berkala dan tujuan praktis. Sebagai contoh: Marilah kita perhatikan tujuan “tidak memalingkan satu ibadah pun kepada selain Allah”, apa yang bisa katakan mengenai tujuan ini? Tidak diragukan lagi bahwa tujuan tersebut aspek jawab,

merupakan

dan

tuntutan

kewajiban

tersebut

tujuan

yang

serta

dan

mencakup

tugas.

dikatagorikan

terdiri

Oleh

sebagai

dari

berbagai

berbagai

tanggung

karena tujuan

itu,

tujuan

umum.

Untuk

berinteraski dengan tujuan umum yang membutuhkan waktu panjang

dalam

merealisasikannya,

maka

kita

harus

merubahnya ke dalam sejumlah tujuan yang lebih terbatas sifatnya seperti tujuan “tidak bertawassul kepada orangorang shaleh”, “tidak meminta berkah kepada kuburan”, dan “tidak

bersumpah

tujuan

praktis

dengan

lainnya

selain yang

Allah”,

bisa

serta

merubah

tujuan-

tujuan

umum

menjadi sejumlah perilaku tertentu. Contoh lain adalah tujuan “Menjaga shalat 5 tepat pada waktunya secara berjama’ah”. Tujuan ini merupakan tujuan umum yang dapat dirubah menjadi beberapa tujuan praktis seperti tujuan “pergi ke masjid ketika mendengar adzan”, adzan”,

“meninggalkan “berwudhu

semua

sebelum

pekerjaan waktu

ketika

adzan

mendengar

tiba”,

dan

seterusnya. 133

http://perpuspdf.wordpress.com

Mari kita ambil tujuan lain sebagai contoh, yaitu tujuan

“Menghormati

memperlakukannya

dan

dengan

menghargai

baik”.

Tujuan

istri ini

serta

merupakan

tujuan umum yang dapat dirubah menjadi beberapa tujuan praktis

seperti

tujuan

“menggunakan

kata-kata

atau

ungkapan-ungkapan yang baik ketika berbicara dengannya”, “memberikan

pujian

ketika

melihat

ia

telah

melakukan

sesuatu yang menggembirakan”, “menghindari marah dan diam ketika

sedang

menghadapi

kesulitan”,

dan

etika-etika

berumah tangga lainnya. “Memiliki rumah pribadi” juga merupakan tujuan umum yang

harus

seperti

dirubah

tujuan

menjadi

“menyisihkan

beberapa setengah

tujuan dari

praktis,

penghasilan

selama 2 tahun”, “ikut program kredit pemilikan rumah”, “menjual semua saham yang Saya miliki”, dan tujuan-tujuan prosedural lainnya. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai ketiga

jenis

tujuan

ini,

terlebih

dahulu

kita

harus

mengenal tujuan jenis ketiga yaitu tujuan berkala. Apa yang dimaksud dengan tujuan berkala? Yang dimaksud dengan tujuan berkala adalah tujuan yang berada di antara tujuan umum

dan

tujuan

praktis. Biasanya,

tujuan berkala

ini

memiliki hubungan dengan aspek waktu, sejumlah prioritas dan langkah penting yang harus dilakukan. Marilah kita ambil salah satu contoh di atas guna menjelaskan

tujuan

jenis

ketiga

ini.

Tujuan

“memiliki

rumah pribadi” terkadang membutuhkan beberapa tahun untuk mewujudkannya.

Selama

beberapa

tahun

tersebut,

ada

sejumlah tujuan praktis yang dapat mewujudkan tujuan umum tersebut. Namun tujuan-tujuan ini harus diletakkan dalam sebuah jadwal periodik. Karena “menyisihkan setengah gaji selama dua tahun” adalah tujuan yang memakan waktu lama untuk

merealisasikannya,

dan

tidak

langsung

mewujudkan

tujuan untuk memiliki rumah. Karena uang yang ada tidak 134

http://perpuspdf.wordpress.com

mencukupi.

Ini

adalah

tujuan

periodik.

Demikian

pula

tujuan “menjual semua saham yang dimiliki” akan menambah uang yang ada, namun ini adalah tujuan yang tergantung dengan tujuan

sebelum

dan

sesudahnya.

Oleh

karena

itu

termasuk tujuan sementara. Dengan kata lain tujuan-tujuan umum yang besar dan cita-cita membutuhkan tujuan-tujuan periodik.

Tujuan

akhir

pada

gilirannya

tidak

mungkin

diwujudkan tanpa tujuan-tujuan prosedural. DR. Norman peale memberikan beberapa nasehat yang sangat penting kepada kita yang membantu dalam meletakkan dan menentukan tujuan-tujuan: 1.

Ketika

akan

membuat

dan

menentukan

tujuan-tujuan,

hendaknya Anda belajar untuk membedakan antara tujuantujuan umum dan samar yang membuat Anda berjalan dalam lingkaran

kosong

dengan

tujuan-tujuan

yang

jelas

dan

sepesifik yang bisa Anda wujudkan. 2. Buatlah tujuan yang tinggi untuk diri Anda dalam hidup ini dan berusahalah untuk mencapainya. 3. Belajarlah untuk membedakan antara tujuan dan anganangan.

Tujuan

berusaha

adalah

untuk

program-program

suatu

hal

menjalankannya, nyata

untuknya

merealisasikannya. Sedangkan

yang

Anda

membuat serta

tentukan,

rencana

fase-fase

angan-angan

sangat

dan untuk

berbeda

dengan hal itu. 4.

Wujudkan

tujuan-tujuan

Anda

yang

tinggi

dan

besar

dengan cara merubahnya ke dalam tujuan-tujan berkala yang lebih kecil. Berusahalah untuk mewujudkan tujuan akhir setelahnya. 5. Pilihlah tujuan-tujuan yang memberikan manfaat untuk diri Anda dan orang lain.

Menentukan Tujuan-tujuan Individual Sesuai dijelaskan

dengan di

atas-,

tabi’atnya manusia 135

-sebagaimana adalah

makhluk

telah yang

http://perpuspdf.wordpress.com

diarahkan

oleh

tujuan-tujuan

tertentu.

Ketika

tujuan-

tujuan tersebut hilang (tidak ada), maka hidupnya menjadi tidak bermakna. Ketika seseorang mengabarkan kepada Anda bahwa

hidupnya

mengisyaratkan

tidak bahwa

berarti ia

lagi,

tidak

maka

memiliki

hal

tersebut

masalah-masalah

yang ingin dipecahkannya, atau rintangan-rintangan yang ingin disingkirkannya, dan bahkan tidak memiliki tujuantujuan yang ingin direalisasikannya. Proses pengembangan sebuah rencana yang bagus guna mewujudkan

tingkat

kinerja

diharapkan

dalam

menentukan

tujuan-tujuan

pengamatan

kehidupan

dan ini

harus

pribadi.

mengindikasikan

efektifitas dimulai

Sejumlah

bahwa

yang dengan

kajian

jumlah

orang

dan yang

menderita sakit dan meninggal dunia setelah memasuki masa pensiun semakin meningkat. Hal ini sangatlah alami, sebab setelah

seseorang

bekerja

selama

40

atau

50

tahun,

kemudian ia memasuki masa pensiun, maka ia akan merasa seakan-akan

tidak

ada

lagi

tujuan

dan

nilai

dalam

hidupnya. Dan nampaknya, sebagian besar dari kita tidak mempersiapkan tersebut.

diri

Oleh

dengan

karena

dalam diri

seseorang

tetapi

belum

ia

baik

itu, yang

guna

akan

terjadi

telah

menentukan

menghadapi

fase

krisis

memasuki masa

tujuan-tujuan

besar

pensiun

yang

akan

diwujudkannya. Saya pensiun dari Universitas King Sa’ud dalam masa yang lebih cepat yaitu pada usia 45 tahun. Akan tetapi masa pensiunku itu datang setelah 8 tahun saya

melakukan

mewujudkan

perencanaan.

3

tujuan,

merealisasikannya

maka

Rencana

dimana

saya

Saya

jika

telah

siap

adalah

saya memasuki

dapat masa

pensiun. Ketiga tujuan tersebut adalah pertama: Membangun rumah untuk keluarga, kedua: Memperoleh kenaikan pangkat, dan

tujuan

membantu

ketiga:

dalam

Memperoleh

memenuhi

pemasukan

kebutuhan

hidup.

yang Ketika,

dapat Saya

telah mewujudkan ketiga tujuan tersebut, maka saya pun 136

http://perpuspdf.wordpress.com

langsung

mengambil

mengatakan,

pensiun,

“Keputusan

sehingga

untuk

saya

mengambil

dapat

pensiun

dini

merupakan salah satu keputusan terpenting yang saya ambil dalam hidup Saya. Tentunya karena karunia dari Allah SWT. Dengan

pensiun

sebagai

dini

pegawai

pelatihan,

ini,

swasta

yaitu

saya dalam

sebuah

memulai

kehidupan

baru

bidang

konsultasi

dan

bidang

yang

paling

banyak

tantangan dan kenikmatannya.”

Dari Mana Anda Memulai? Supaya

Anda

dapat

menentukan

tujuan-tujuan

yang

ingin Anda wujudkan, Anda harus menentukan peran-peran yang

Anda

mainkan

dalam

kehidupan

ini,

kemudian

Anda

membaginya dalam beberapa kelompok. Anda dapat melakukan hal itu dengan menggunakan 8 kartu atau lembaran-lembaran yang ada di kelas Anda, kemudian Anda memberinya juduljudul sebagai berikut: 1- Tujuan-tujuan

khusus

yang

berkaitan

dengan

hubungan

Anda dengan Tuhan. 2- Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan rumah tangga. 3- Tujuan-tujuan

khusus

yang

berkaitan

dengan

profesi

hubungan

dengan

atau pekerjaan. 4- Tujuan-tujuan

yang

berkaitan

dengan

orang lain. 5- Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan hiburan. 6- Tujuan-tujuan

yang

berkaitan

dengan

perkembangan

kepribadian. 7- Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan materi. 8- Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan kedudukan Anda di masyarakat. Setelah kemudian

itu,

tulislah

ambillah

semua

didalamnya

kartu

satu

tujuan-tujuan

persatu,

yang

ingin

Anda wujudkan.

137

http://perpuspdf.wordpress.com

Di sini, Anda harus memastikan bahwa tujuan-tujuan tersebut adalah tujuan-tujuan yang Anda tentukan sendiri. Inilah point yang sangat penting, bahkan point terpenting yang

ada

sebagian yang

dalam besar

buku dari

ditentukan

sekitarnya

ini. kita

oleh

adalah

Hal

ini

meyakini

orang-orang

disebabkan

karena

bahwa

tujuan-tujuan

lain

yang

tujuan-tujuannya

ada

sendiri.

di

Memang,

mengambil manfaat dari pendapat-pendapat dan pengalamanpengalaman

orang

lain

tidaklah

menjadi

masalah,

akan

tetapi tujuan-tujuan yang sebenarnya dan yang dapat Anda wujudkan adalah tujuan-tujuan yang Anda buat sendiri, dan Anda

memang

mengakui

akan

pentingnya

tujuan-tujuan

tersebut. Karena dalam kondisi seperti ini akan sangat sulit jika tujuan-tujuan Anda di tentukan oleh orang lain dan pada saat yang sama Anda tetap menjaga kemerdekaan dan unsur-unsur kepribadian Anda. Menentukan mewujudkannya

tujuan

sendiri

merupakan

langkah

dan

berusaha

terbesar

dalam

untuk rangka

menjadikan kehidupan Anda lebih berarti. Akan tetapi, hal ini

sama

sekali

tidak

berarti

bahwa

Anda

tidak

boleh

mengambil pendapat dan memanfaatkan pengalaman orang lain dalam

menentukan

sejumlah

berbincang-bincang

dengan

tujuan.

Anda

teman-teman

mungkin atau

dapat

kerabat-

kerabat Anda guna menampakkan tujuan-tujuan yang belum terfikirkan

oleh

Anda

sendiri,

akan

tetapi

keputusan

terakhir dalam menentukan tujuan-tujuan tersebut berada di

tangan

Anda

sendiri.

Maka,

hadapilah

tujuan-tujuan

sejati Anda dan janganlah Anda menjauhinya hanya karena Anda

merasa

tidak

mampu

untuk

mewujudkannya.

Sebagian

besar dari kita sering melalaikan tujuan-tujuan sejatinya dengan alasan ia telah tua, atau karena tujuan tersebut merupakan adalah

sesuatu

seorang

yang

kepala

baru

baginya,

rumah

tangga

atau yang

karena tidak

ia

bisa

bertindak sembarangan. Sebenarnya, alasan-alasan tersebut 138

http://perpuspdf.wordpress.com

hanyalah

bentuk

kekhawatiran

terhadap

kegagalan

dan

bentuk kepasrahan terhadap apa yang terjadi. Jika menentukan tertentu,

Anda

menemukan

kesulitan

tujuan-tujuan maka

Anda

bayangkanlah

dalam

dalam

membuat

sejumlah

seakan-akan

Anda

dan

peran sedang

berada pada 5 tahun mendatang, lalu bertanyalah kepada diri Anda sendiri: Apa visi Anda setelah beberapa tahun tersebut?

Apa

yang

ingin

Anda

wujudkan?

Anda

ingin

menjadi apa? Lalukanlah hal tersebut pada setiap peran yang ada pada diri Anda, dan hendaklah Anda tidak lupa untuk mengaitkan latihan Motto

tersebut

ini dengan

hendaklah

berada

motto hidup dalam

benak

Anda. Anda,

sehingga dapat membantu Anda dalam mengarahkan tujuantujuan Anda dalam setiap peran yang ada dalam kehidupan pribadi Anda. Di bawah ini, kami akan memaparkan sejumlah contoh untuk tujuan-tujuan

yang ada

pada setiap

peran

yang telah kami jelaskan di atas, yaitu: Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan hubungan Anda dengan Tuhan: -

Saya membaca satu halaman Al-Qur’an setiap hari.

-

Saya menghafal satu ayat setiap hari.

-

Saya melakukan shalat witir dan saya menjaga dzikirdzikir harian.

-

Saya menunaikan umrah pada bulan Ramadhan.

-

Saya menjaga shalat 5 waktu tepat pada waktunya.

Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan rumah tangga: -

Saya mengkhususkan waktu 2 jam setiap hari untuk duduk bersama anak-anak, sehingga saya dapat mengarahkan dan membantu

mereka

dalam

mengerjakan

tugas-tugas

dari

sekolah. -

Saya

membeli

hadiah

untuk

isteri

setiap

tanggal

10

Sya’ban setiap tahun. -

Saya mengadakan pertemuan keluarga yang diisi dengan kegiatan-kegiatan yang mendidik setiap hari Jum’at. 139

http://perpuspdf.wordpress.com

-

Saya membaca beberapa halaman buku bersama istri setiap hari Kamis.

-

Saya mengadakan wisata bersama keluarga setiap bulan.

Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan tugas atau profesi: -

Saya menjadi pemimpin perusahaan pada usia 40 tahun.

-

Saya memperoleh kenaikan pangkat pada tahun ini.

-

Saya mencari pekerjaan lain yang lebih sesuai dengan keinginan dan kemampuan.

-

Saya pindah ke kantor yang dekat dengan tempat tinggal saya.

-

Saya menjadi saudagar pertama di wilayah Saya.

-

Saya

mengambil

pensiun

dini

dari

pekerjaan

sekarang

sehingga saya dapat menjadi seorang dosen universitas. Tujuan-tujuan

khusus

yang

berkaitan

dengan

hubungan

dengan orang lain: -

Dalam setiap hari, saya bertemu dengan orang baru.

-

Dalam setiap bulan, saya memperbaiki hubungan dengan orang yang bermusuhan atau berselisih dengan saya.

-

Setiap minggu, saya mengunjungi salah seorang pencari ilmu

sehingga

saya

dapat

mengambil

manfaat

dari

ilmunya. -

Setiap dua minggu, saya mengadakan jamuan makan bagi kerabat-kerabat saya.

-

Saya

mengadakan

pertemuan

dengan

tetangga-tetangga

setiap bulan. -

Setiap bulan, saya memperoleh teman baru.

-

Saya mempelajari cara mengingat nama.

Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan hiburan: -

Saya pergi memancing ke laut sebulan sekali.

-

Saya

memperoleh

surat

izin

untuk

menyalurkan

hobi

memancing. -

Saya membeli mobil Jip untuk mengadakan wisata-wisata di darat. 140

http://perpuspdf.wordpress.com

-

Saya menulis cerita.

-

Saya menikmati indahnya sunset (tenggelamnya matahari) seminggu sekali.

Tujuan-tujuan

yang

berkaitan

dengan

perkembangan

kepribadian: -

Saya mempelajari satu kata baru dalam bahasa Inggris setiap hari.

-

Saya mengikuti pelatihan membaca dengan cepat.

-

Saya mempelajari cara-cara efektif dalam menggunakan waktu dan potensi diri.

-

Saya menghadiri ceramah-ceramah tentang hal-hal yang belum banyak Saya ketahui.

-

Saya mempelajari cara-cara memanage dan mengatur waktu.

-

Saya belajar mengontrol pembicaraan.

-

Saya mengikuti pelatihan komputer.

-

Saya mengenal 10 kebiasaan pribadi sukses.

Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan materi: -

Saya berusaha untuk mencapai kemapanan dalam waktu 5 tahun.

-

Saya membeli rumah baru setelah 2 tahun.

-

Saya memiliki sebuah mobil pada bulan pertama di tahun yang akan datang.

-

Saya membeli sepeda motor.

-

Setelah 3 tahun, saya membeli tanah di kawasan bisnis untuk dibangun sebuah apartemen.

Tujuan-tujuan kemasyarakatan: -

Saya bergabung dengan lembaga-lembaga sosial di daerah Saya.

-

Saya lulus dengan yudisium Summa Cumlaude.

-

Saya bergabung dalam misi nasional untuk pemberantasan budaya merokok.

-

Saya

muncul

di

layar

televisi

untuk

memberikan

pengajaran kepada masyarakat. 141

http://perpuspdf.wordpress.com

Jika

Anda

menemukan

kesulitan

dalam

menentukan

tujuan-tujuan Anda, maka Anda bisa menggunakan latihanlatihan

pengenalan

membantu

Anda

diri,

dalam

karena

menentukan

hal

tersebut

tujuan-tujuan

dapat

Anda

dan

mengetahui urgensinya. Pentingnya penulisan tujuan-tujuan Anda karena 2 sebab berikut: Pertama:

Penulisan

tersebut

dapat

membantu

Anda

dalam

menentukan apa yang Anda inginkan dalam bentuk yang lebih jelas. Sebab, jika Anda hanya memikirkannya saja tanpa mau menulisnya, maka dikhawatirkan ide-ide Anda itu hanya sekedar juga

mimpi

belaka.

dapat

dilupakannya

Penulisan

memperkecil ide-ide

tujuan-tujuan

kemungkinan

Anda,

apalagi

tersebut

hilangnya di

dan

tengah-tengah

kesibukan Anda sehari-hari. Kedua: Penulisan tujuan-tujuan itu juga dapat membantu dalam menambah tingkat komitmen Anda pada tujuan-tujuan tersebut

yang

kemudian

diteruskan

dengan

merealisasikannya.

Ketika

Anda

telah

latihan

tujuan,

maka

pada

menentukan

upaya

untuk

menyelesaikan saat

itu

Anda

seperti seorang yang telah menyelesaikan penulisan sebuah makalah atau keputusan. Karena Anda memulai proses ini dengan mengeluarkan sejumlah ide, kemudian Anda memilah dan

membentuknya

dalam

sebuah

susunan

yang

saling

terkait. Di

antara

bukti

yang

menunjukkan

akan

pentingnya

penulisan tujuan-tujuan tersebut adalah sebuah eksperimen yang

dilakukan

oleh

sejumlah

Fakultas

Manajemen

Universitas

peneliti

mewancarai

100

orang

peneliti Harvard, mahasiswa

Amerika

pada

dimana

para

pascasarjana.

Kepada setiap mahasiswa tersebut, mereka bertanya, “Apa tujuan-tujuan

Anda

dalam

hidup

ini?”

Dari

hasil

wawancara, diperoleh data bahwa setiap mahasiswa memiliki sejumlah tujuan yang masih tergambar dalam pikirannya, mereka

semua

berusaha

untuk 142

mewujudkan

kesuksesan,

http://perpuspdf.wordpress.com

pekerjaan yang bagus, memperoleh posisi di masyarakat, dan mendapatkan kekayaan. Di antara 100 mahasiswa, hanya 10 orang mahasiswa saja yang memiliki tujuan-tujuan yang tertulis. Setelah sepuluh tahun kemudian, para peneliti berhasil menemukan indikasi bahwa prosentase kesuksesan yang dicapai oleh orang-orang yang memiliki tujuan-tujuan tertulis mencapai 96%. Di

bawah

ini,

yang

harus

penting

kami

akan

memaparkan

diperhatikan

sejumlah

hal

ketika

Anda

menulis

membuat

anda

merasa

yakin

dapat

tujuan-tujuan dalam hidup Anda: 1- Buatlah

tujuan-tujuan

tertantang,

tetapi

yang Anda

merasa

mewujudkannya! Anda

harus

wujudkan.

menentukan

Dan

pada

satu

saat

tujuan

yang

yang

sama

Anda

dapat

Anda

dipaksa

untuk

mengerahkan semua kemampuan dan potensi yang Anda miliki agar Anda dapat sampai pada tujuan-tujuan tersebut. Oleh karena

itu,

diwujudkan,

jauhilah atau

tujuan-tujuan

tujuan-tujuan

yang

yang

tidak

telah

bisa

diketahui

sebelumnya bahwa Anda tidak mungkin dapat mewujudkannya. 2- Tentukan batas-batas tujuan dengan syarat bisa diukur atau dikatagorikan! Sebagai contoh, jika tujuan Anda adalah membeli rumah, maka

Anda

tersebut,

dapat

menentukan

seperti:

Berapa

sejumlah ukuran

sifat

bagi

rumahnya,

di

rumah mana

letaknya, seberapa luas halamannya, berapa jumlah kamar tidurnya dan lain sebagainya. Akan tetapi, kita harus mengetahui bahwa tidak mudah bagi

kita untuk

seperti

yang

mengukur atau

telah

kita

mensifati

lakukan

pada

setiap

contoh

di

tujuan atas.

Sebagai contoh, kita tidak dapat menentukan secara pasti apa ukuran untuk menjadi seorang ayah yang sukses atau seorang warga yang baik. Meskipun demikian, kita dapat mengukurnya

dengan

menggunakan 143

perkiraan

yaitu

dengan

http://perpuspdf.wordpress.com

menggunakan

angka

dari

1

sampai

10,

dimana

angka

merupakan

tingkat

yang

paling

rendah,

sedangkan

merupakan

tingkat

yang

paling

tinggi.

Melalui

dapat

mengetahui

semacam

itu,

Anda

di

tingkat

1 10

cara berapa

posisi Anda sekarang, dan tingkat berapa yang ingin Anda capai?

Jika

dalam

kondisi-kondisi

tertentu

ukuran

tersebut tidak sesuai dengan kenyataan, maka Anda dapat memberikan batasan-batasan tujuan yang ingin Anda capai. Sebagai

contoh,

jika

tujuan

Anda

adalah

meningkatkan

keimanan, maka Anda harus menjawab sejumlah pertanyaan yang

terkait

dengan

pelaksanaan

shalat

wajib,

ibadah-

ibadah sunah, perbuatan-perbuatan baik, dan amar ma’ruf nahi munkar. 3- Jadikanlah

tujuan-tujuan

Anda

saling

terkait

antara

yang satu dengan yang lain! Ketika kemungkinan

Anda

menentukan

pencapaian

satu

sejumlah tujuan

tujuan,

akan

ada

bertentangan

dengan tujuan yang lain. Sebagai contoh, jika Anda ingin menjadi

seorang

direktur

keuangan

di

perusahaan

Anda,

maka Anda harus rela melepas kebebasan pribadi yang dapat Anda nikmati ketika Anda masih menjadi seorang karyawan di bagian marketing. Demikian pula, mungkin Anda ingin pergi berlibur ke luar negeri pada tahun ini, akan tetapi karena adanya renovasi rumah yang sedang Anda lakukan, maka keinginan Anda itu tidak dapat terwujud. Bisa jadi, ketika Anda telah mengerahkan semua kemampuan dan waktu Anda

untuk

jangka

melakukan

waktu

sejumlah

tertentu,

proyek,

ternyata

tetapi

Anda

tidak

setelah dapat

menyelesaikan satu proyek pun. Adanya pertentangan antara sejumlah

tujuan

dapat

menyebabkan

Anda

tidak

mampu

membuat keputusan dalam mengawasi proses pencapaian semua tujuan atau –bahkan- salah satunya. Sehingga hasil akhir yang Anda peroleh adalah Anda tidak dapat mewujudkan satu tujuan pun. Oleh karena itu, Anda harus memastikan sejak 144

http://perpuspdf.wordpress.com

awal bahwa tidak ada pertentangan antara tujuan-tujuan, karena

dengan

adanya

pertentangan

semacam

itu,

akan

banyak menguras waktu dan usaha Anda. 4- Letakkanlah

tujuan-tujuan

Anda

pada

sebuah

cetakan

yang elastis! Sebagian besar dari kita tidak tertarik untuk menulis tujuan-tujuannya,

karena

ia

menganggap

bahwa

pekerjaan

semacam itu adalah seperti memahat tujuan-tujuan tersebut pada sebuah batu besar sehingga tujuan-tujuan tidak akan mengalami perubahan. Asumsi

semacam

ini

tidak

selamanya

benar,

karena

kebutuhan-kebutuhan dan nilai-nilai Anda sebagai manusia terus berkembang. Oleh kembali

tujuan-tujuan

karena itu, Anda,

Anda

harus

memperbaiki,

menilai

membuang

atau

bahkan menggantinya. Jika Anda tidak melakukan hal itu, maka berarti Anda tidak memberikan perhatian yang cukup kepada

masa

depan

Anda,

atau

mungkin

Anda

menganggap

tujuan-tujuan tersebut sebagai benda-benda yang keras dan tidak

dapat

berubah?

Oleh

karena

itu,

Anda

harus

memperhatikan hal ini ketika Anda ingin menentukan atau menilai tujuan-tujuan Anda. 5- Tentukanlah

tanggal

tertentu

yang

menjadi

batas

pencapaian tujuan Anda! Ada satu kaidah yang selalu Saya jelaskan berulangulang dan harus Anda fahami, yaitu bahwa suatu tujuan tidak akan menjadi tujuan yang berarti kecuali setelah diberi

tanggal

pencapaiannya. yang

sangat

tertentu

Penentuan menentukan

yang

tanggal dalam

menjadi ini

batas

merupakan

menambah

bagi

langkah

semangat

dan

komitmen Anda. Ketika Anda memiliki suatu tujuan besar yang

ingin

diwujudkan,

maka

pecahlah

tujuan

tersebut

menjadi tujuan-tujuan kecil, setelah itu berilah tanggal tertentu untuk masing-masing tujuan. Ketika Anda berhasil mencapai

tujuan-tujuan

tersebut 145

pada

waktu

yang

telah

http://perpuspdf.wordpress.com

ditentukan, maka Anda akan merasa puas dan bangga, dan hal ini dapat melahirkan semangat yang lebih kuat dalam merealisasikan

tujuan

yang

lebih

besar.

Tetapi

perlu

ditekankan di sini bahwa tanggal-tanggal yang ditentukan sebagai

batas

pencapaian

tujuan-tujuan

tersebut

harus

realistis. Agar kita dapat menentukan batas pencapaian tujuantujuan tersebut setiap

tujuan

dengan

tepat, maka

berdasarkan

tipenya

kita

harus

melihat

masing-masing.

Untuk

menyederhanakan pembahasan ini, saya akan membagi tujuan menjadi tiga tipe, yaitu: -

Tujuan jangka panjang (yaitu tujuan yang ingin dicapai dalam waktu yang sangat panjang).

-

Tujuan jangka menengah (yaitu tujuan yang ingin dicapai dalam waktu beberapa tahun).

-

Tujuan jangka pendek (yaitu tujuan yang ingin dicapai dalam waktu satu bulan, satu minggu atau –bahkan- satu hari). Masalah ini akan dijelaskan secara terperinci pada

pembahasan

mengenai

kebiasaan

keempat

(Membuat

Rencana

Dengan Baik).

146

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 16 Kriteria Tujuan Yang Baik

Jelas dan Spesifik

Bisa Diukur

Realistis

Ambisi

Dead line Ditentukan

Tentukan Tujuan-tujuan Anda Sesuai dengan Peran-peran Anda dalam Hidup Ini! Sekarang tentukanlah

tujuan-tujuan

jangka

menengah

Anda (dari 3 sampai 5 tahun). Ambillah waktu yang tepat untuk melakukan latihan ini. Janganlah Anda tergesa-gesa dalam menulis, tetapi fikirkanlah secara mendalam setiap 147

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan

yang

ingin

Anda

wujudkan.

Latihan

semacam

ini

dapat menjadi latihan terpenting yang Anda hadapi dalam kehidupan Anda, bahkan sampai sekarang. Terkadang latihan tersebut dapat menjadi titik tolak yang tidak akan pernah Anda

lupakan.

Gunakanlah

pensil!

dan

Anda

dapat

mempelajari kembali tujuan-tujuan yang Anda tulis secara berulang-ulang tujuan-tujuan

sehingga tersebut

Anda memang

akan

merasa

penting

yakin

dalam

bahwa

kehidupan

Anda. Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan aspek ibadah: 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan keluarga: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

3-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

4-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

5-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

Tujuan-tujuan khusus yang berkaitan dengan pekerjaan: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2-

……………………………………………………………………………………………………………………………………….

3-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

4-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

5-

……………………………………………………………………………………………………………………………………..

Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan hubungan pribadi: 1-

……………………………………………………………………………………………………………………………………

2-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

3-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

4-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

5-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Tujuan-tujuan yang berkaitan dengan hiburan: 148

http://perpuspdf.wordpress.com

1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- .………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- .………………………………………………………………………………………………………………………………….. Tujuan-tujuan

yang

berkaitan

dengan

perkembangan

kepribadian: 1-.…………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

5-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Tujuan-tujuan yang berhubungan dengan materi (finansial): 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. Tujuan-tujuan

yang

berkaitan

dengan

kedudukan

Saya

di

masyarakat: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

3-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

4-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

5-

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

149

http://perpuspdf.wordpress.com

Berlatihlah Untuk Menentukan dan Merencanakan Tujuan-tujuan Pribadi Anda!

Jika Anda telah mengerjakan latihan-latihan di atas dengan

kosentrasi

penuh

dan

Anda

telah

mengisi

semua

point, maka sekarang Anda telah memiliki 40 tujuan. Sekarang

pilihlah

salah

satu

dari

tujuan-tujuan

jangka menengah tersebut seperti yang telah Anda tentukan pada latihan di atas! Kemudian rubahlah tujuan umum itu menjadi tujuan-tujuan berkala dan tujuan-tujuan praktis! No

Tujuan Umum

Tanggal Pencapaian

1-

……………………………………………………………………………………………….

………………………………

No

Tujuan Berkala

Tanggal Pencapaian

1-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………….

2-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

3-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

4-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………….

5-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

No

Tujuan Prosedural

Tanggal Pencapaian

1-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………….

2-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

3-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

4-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………….

5-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

6-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

7-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

8-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………….

9-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

10-

……………………………………………………………………………………………..

…………………………..

150

http://perpuspdf.wordpress.com

Latihan Pribadi Pada lembaran ini, terdapat sejumlah tujuan, dimana sebagian tujuan

dari

yang

tujuan-tujuan baik

tersebut

sedangkan

memenuhi

sebagian

yang

kriteria

lain

tidak

memenuhinya. Berilah tanda (√ )pada jawaban yang sesuai untuk setiap pernyataan. Jika tujuan tersebut baik maka pilihlah

jawaban

“Ya”,

tetapi

jika

tidak

baik

maka

pilihlah jawaban “Tidak”. No

Tujuan Menambah

jumlah

Ya

pesawat

telepon

Tidak

baru

yang dipasang dari rata-rata 50 pesawat 1

per

minggu

minggu

menjadi

sampai

batas

100

pesawat

waktu

15

per

Sya’ban

tahun ini. Mewujudkan

kepuasan

pelanggan

yang

2 berhubungan dengan departemen. Biaya 3

wisata

yang

akan

dilaksanakan

pada akhir pekan depan tidak lebih dari 500 Riyal bagi setiap peserta. Tidak

berlebih-lebihan

menggunakan

listrik

di

dalam

rumah

sehingga

4 biaya pembayaran listrik akan tetap di bawah 300 Riyal. Menyelesaikan penulisan laporan tentang sebab-sebab 5

ketidaktepatan

penerbangan lambat

pesawat

tanggal

30

jadwal

‘Arubah Rajab

paling

yang

akan

datang. Mempercepat

penyelesaian

visa

orang-orang

bagi

pengurusan yang

ingin

6 menunaikan

umrah

terhitung

mulai

awal

tahun depan. Dapat

memastikan

kota

‘Arubah

bahwa

semua

penduduk

7 telah

disuntik 151

dengan http://perpuspdf.wordpress.com

suntikan

anti

penyakit

kolera

paling

lambat sampai tanggal 15 Shafar. Melipatgandakan jumlah sekolah di kota 8 Najran dalam waktu 4 tahun. Dapat

memastikan

bahwa

semua

pegawai

baru telah mendapatkan pelatihan khusus 9 tentang keamanan dan keselamatan kerja dalam waktu secepat mungkin.

10

Menambah

prosentase

murid

Taman

di

guru

dibanding

Kanak-kanak

sehingga

satu orang guru hanya akan membimbing 10

murid,

paling

lambat

awal

bulan

Shafar yang akan datang.

Jawaban dan Komentar Terhadap Tujuan-tujuan Di Atas Sebab keputusan tersebut memuat suatu hasil yang dapat diwujudkan, ada standar yang bisa 1

Ya dijadikan sebagai ukuran, serta ada tanggal batas akhir penyempurnaannya. Kepuasaan para pegawai memang penting, tetapi keputusan

2

Tidak

tersebut

tidak

jelas,

tidak

ada

standar yang dapat dijadikan ukuran bagi hasil yang diperoleh, serta tidak ada tanggal batas akhir penyempurnaannya. Ada standar yang dapat dijadikan ukuran bagi

3

Ya

hasil

yang

diperoleh,

serta

ada

tanggal

pelaksanaan (akhir pekan depan). Di

sini,

keputusan 4

tujuannya tersebut

sangat berisi

lemah,

permohonan

karena untuk

Tidak menjaga suatu kondisi yang sedang berlangsung, serta tidak ada deadline.

152

http://perpuspdf.wordpress.com

Tujuan 5

tersebut

bagus,

dan

ada

tanggal

Ya deadline. Tingkat kecepatan harus ditentukan (misalnya 5

6

Tidak

menit

atau

10

menit

untuk

penyelesaian

pengurusan visa). Ada 7

standar

ukuran

dan

ada

tanggal

batas

Ya akhir. Jumlah sekolah yang ada sekarang di Najran dan tahun ditetapkannya keputusan tersebut harus

8

Tidak

diketahui

sehingga

bernilai,

misalnya:

keputusan

itu

“Pelipatgandaan

akan jumlah

sekolah di Najran dari 30 sekolah menjadi 60 sekolah dalam waktu 4 tahun yang akan datang, terhitung mulai akhir 1425 H. Memang benar bahwa melatih para karyawan baru dengan memberikan pembekalan mengenai keamanan dan 9

Tidak

keselamatan

kerja

memang

tetapi

keputusan

tersebut

batas

maksimal

untuk

penting,

tidak waktu

akan

menentukan pelaksanaan

pelatihan. Selain itu, tujuan yang dikemukakan di sini sudah merupakan kegiatan rutin. Sebab keputusan tersebut memuat suatu hasil yang dapat diwujudkan, ada standar yang bisa 10

Ya dijadikan sebagai ukuran, serta ada tanggal batas akhir penyempurnaannya.

Tujuan Individual dan Proses Pengenalan Diri Kebiasaan

“menentukan

kebiasaan

yang

mahal

dan

kehidupan

kita.

Kebiasaan

tujuan”

merupakan

suatu

sangat

menentukan

dalam

ini

harus

didasarkan

pada

pengetahuan yang hakiki terhadap apa yang kita inginkan. Agar proses penentuan tujuan-tujuan tersebut tidak hanya sekedar rutinitas sehingga tidak dapat menggambarkan diri 153

http://perpuspdf.wordpress.com

kita yang sebenarnya, atau agar tidak terpengaruh oleh kondisi-kondisi

yang

ada

di

sekitar

kita

atau

oleh

penilaian kita yang sederhana mengenai kehidupan, atau agar dalam menentukan tujuan-tujuan tersebut kita tidak terpengaruh

pendapat

menyelami

dan

berusaha

untuk

orang

mengenali

lain,

seluk

mengenali

maka

beluk

diri

kita kita

motivasi-motivasi

harus serta kita,

kebutuhan-kebutuhan dan potensi yang ada dalam diri kita. Untuk membantu Anda dalam menentukan tujuan-tujuan yang

ingin

sejumlah

Anda

latihan

wujudkan, yang

maka

dapat

saya

akan

menjadikan

memberikan Anda

mulai

berdialog dengan diri Anda sendiri, hingga pada akhirnya Anda dapat menemukan tujuan-tujuan Anda yang sebenarnya, atau paling tidak Anda menemukan hal-hal yang seharusnya menjadi

tujuan-tujuan

hakiki

Anda.

Latihan-latihan

ini

terdiri dari 4 macam, yaitu: Latihan pertama: Menemukan sisi-sisi kekuatan dalam diri Anda. Latihan kedua: Menentukan sisi-sisi kelemahan dalam diri Anda. Latihan ketiga: Kesempatan-kesempatan yang ada di hadapan Anda. Latihan

keempat:

Bahaya-bahaya

atau

resiko-resiko

yang

menghadang jalan kehidupan Anda.

154

http://perpuspdf.wordpress.com

Latihan Mengenal Diri Tentukanlah Titik-titik Kekuatan Dalam Diri Anda! Titik-titik kekuatan adalah hal-hal yang ada pada diri Anda sekarang, dimana Anda dapat melakukannya dengan baik,

Anda

dapat

menikmatinya

ketika

Anda

sedang

melakukan hal-hal tersebut, serta Anda yakin bahwa halhal tersebut merupakan faktor penyebab kesuksesan yang telah Anda peroleh. (Fikirkanlah mengenai beberapa hal seperti: latar belakang pendidikan, pengalaman, hubungan kemasyarakatan,

dan

ciri-ciri

kepribadian

Anda,

serta

kebiasaan-kebiasaan Anda dalam melakukan pekerjaan atau menjalani kehidupan ini. Tulislah titik-titik kekuatan tersebut sesuai yang ada di pikiran Anda! Anda tidak perlu mengurutkannya atau membuat susunan prioritas.

-

Hal-hal yang ada pada diri saya, di mana saya dapat mengerjakannya dengan baik dan sempurna (saya memiliki pengetahuan

atau

keahlian

dalam

hal-hal

tersebut)

adalah:

Dalam Bekerja

Dalam Menjalani Kehidupan Pribadi Saya

1-…………………………………………………………………. 1- ……………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………… 2-

………………………………………………………..

3- ………………………………………………………………… 3-

………………………………………………………….

4- ………………………………………………………………. 4-

………………………………………………………….

5-

……………………………………………………………. 5-

………………………………………………………….

6-

……………………………………………………………. 6-

………………………………………………………….

7- ………………………………………………………………. 7-

………………………………………………………….

- Sedangkan hal-hal yang ketika Saya kerjakan, Saya dapat menikmatinya

(Saya

suka

melakukannya

karena

terasa

ringan) adalah: 155

http://perpuspdf.wordpress.com

Dalam Bekerja

Dalam Menjalani Kehidupan Pribadi Saya

1- ………………………………………………………………. 1- ……………………………………………………………. 2-

………………………………………………………….. 2-

…………………………………………………………….

3-

………………………………………………………….. 3-

…………………………………………………………..

4-

………………………………………………………….. 4-

…………………………………………………………….

5-

………………………………………………………….. 5-

…………………………………………………………..

6-

………………………………………………………….. 6-

…………………………………………………………….

7-

………………………………………………………….. 7-

…………………………………………………………..

156

http://perpuspdf.wordpress.com

Latihan Mengenal Diri Tentukanlah Titik-titik Kelemahan Dalam Diri Anda!

Titik-titik kelemahan adalah hal-hal yang Anda tidak dapat

mengerjakannya

menikmatinya, tersebut

dan

dengan

Anda

bertanggung

merasa jawab

ketidaksuksesan Anda, baik yang

akan

datang.

baik,

Anda

Anda

yakin atas

pada masa

juga

tidak bahwa

dapat hal-hal

kegagalan

atau

lalu maupun

masa

menganggap

bahwa

hal-hal

tersebut sering menganggu dan mendatangkan kesulitan bagi Anda. -

Hal-hal

yang

tidak

dapat

saya

kerjakan

dengan

baik

(Saya tidak memiliki pengetahuan atau keahlian untuk melakukannya) adalah:

Dalam Bekerja

Dalam Menjalani Kehidupan Pribadi Saya

1- ………………………………………………………………… 1- ………………………………………………………………. 2-

……………………………………………………………. 2- ……………………………………………………………..

3-

………………………………………………………….. 3- ……………………………………………………………..

4- ………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………. 5- ………………………………………………………………. 5- ………………………………………………………………… 6- …………………………………………………………….. 6- …………………………………………………………….. 7- …………………………………………………………….. 7- ……………………………………………………………..

-

Hal-hal yang ketika saya kerjakan, saya tidak dapat menikmatinya

(hal-hal

yang

terasa

berat

bagi

Saya)

adalah:

Dalam Bekerja

Dalam Menjalani Kehidupan Pribadi Saya

1- ………………………………………………………………… 1- ………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………. 2- ……………………………………………………………..

157

http://perpuspdf.wordpress.com

3- …………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………… 4- …………………………………………………………….. 4- …………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………. 5- ………………………………………………………………. 6- …………………………………………………………….. 6- ………………………………………………………………. 7- …………………………………………………………….. 7- ……………………………………………………………..

Sekarang pusatkan kosentrasi Anda pada titik-titik kekuatan

yang

ada

pada

diri

Anda

secara

umum.

Perhatikanlah titik-titik kekuatan yang Anda miliki baik dalam bekerja maupun dalam menjalani kehidupan pribadi Anda, seperti yang telah Anda tulis pada halaman-halaman sebelumnya, tersebut

kemudian

sesuai

dengan

urutkan tingkat

titik-titik urgensi,

kekuatan

prioritas

dan

kekuatan masing-masing.

Titik Kekuatan Terpenting - Apa 5 titik kekuatan terpenting yang ada pada diri saya? (yaitu hal-hal yang ada pada diri saya, dimana saya

dapat

mengerjakannya

dengan

baik

dan

dapat

seperti

latar

menikmatinya): Berfikirlah

tentang

sejumlah

hal

belakang pendidikan, pengalaman, hubungan sosial, ciriciri

kepribadian,

kebiasaan-kebiasaan,

dan

kondisi

pekerjaan Anda, serta tempat dan waktu dimana Anda hidup: 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………..

-

Berdasarkan

titik-titik

kekuatan

tersebut,

peluang-

peluang kesuksesan apa saja yang ada di hadapan Saya dalam kehidupan ini?: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………………. 158

http://perpuspdf.wordpress.com

2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………… 3- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- ……………………………………………………………………………………………………………………………………..

Sekarang, pusatkanlah konsentrasi Anda pada titiktitik lemah dalam kehidupan Anda secara umum. Perhatikan kembali

titik-titik

kelemahan

sebagaimana terdapat

pada

yang

telah

lembaran-lembaran

Anda

tulis

sebelumnya.

Kemudian susunlah titik-titik kelemahan ini sesuai urutan urgensi, prioritas dan bahaya masing-masing!

Titik Kelemahan Terpenting -

Apa 5 titik kelemahan terpenting yang ada pada diri Saya? (Hal-hal yang tidak saya sukai, saya tidak dapat mengerjakannya

dengan

baik,

dan

saya

tidak

dapat

menikmatinya ketika saya mengerjakan hal-hal tersebut): 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………..

-

Bahaya-bahaya menghadang

atau

kehidupan

resiko-resiko saya

dengan

apa adanya

yang

akan

titik-titik

kelemahan tersebut?: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….

-Bagaimana saya menghindari bahaya atau resiko pertama?: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………………… 159

http://perpuspdf.wordpress.com

2- …………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………….

- Bagaimana saya menghindari bahaya atau resiko kedua?: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- …………………………………………………………………………………………………………………………………………… 3- …………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Sekarang,

tulislah

peluang-peluang

terpenting

Anda

pada kolom-kolom di bawah ini, yaitu peluang-peluang yang menambah

kemungkinan

tercapainya

Ambillah

peluang-peluang

tersebut

kesuksesan dari

Anda.

titik-titik

kekuatan dan kelemahan Anda, kemudian fikirkanlah tentang beberapa

hal

berikut

ini

seperti:

kecakapan

akademis,

ciri-ciri diri, hubungan dengan keluarga, latar belakang sosial dan kondisi di sekitar Anda. Setelah itu, tulislah hal-hal yang dapat merugikan Anda, baik berupa bahaya, resiko,

maupun

kesulitan

yang

menghalangi

jalan

kesuksesan Anda.

Analisa Peluang Dan Bahaya Peluang-peluang Terpenting

Bahaya-bahaya Terbesar Yang

Pada Diri Saya

Saya Hadapi

1- ………………………………………………………………

1- …………………………………………………………….

2- ………………………………………………………………. 2- ……………………………………………………………. 3- ………………………………………………………………

3- ……………………………………………………………….

4- …………………………………………………………….

4- ……………………………………………………………..

5- …………………………………………………………….

5- ……………………………………………………………….

6- ………………………………………………………………. 6- ………………………………………………………………. 7- …………………………………………………………….. 7- …………………………………………………………….. 160

http://perpuspdf.wordpress.com

8- …………………………………………………………….. 8- …………………………………………………………….. 9- ………………………………………………………………. 9- ……………………………………………………………. 10-………………………………………………………….

10-………………………………………………………

Sekarang Anda telah memiliki sejumlah daftar, yaitu: - Daftar

titik

kekekuatan

(hal-hal

yang

dapat

Anda

lakukan dengan baik dan Anda dapat merasakan kenikmatan ketika melakukannya). - Daftar titik kelemahan (hal-hal yang tidak dapat Anda lakukan

dengan

baik

dan

Anda

tidak

dapat

merasakan

kenikmatan ketika melakukannya). - Daftar peluang yang ada di hadapan Anda guna mencapai kesuksesan dalam hidup. - Daftar bahaya yang Anda hadapi dalam kehidupan Anda. Sekarang daftar

berusahalah

tersebut:

untuk

Apakah

ada

mensinergikan

hal-hal

yang

keempat

bagi

Anda

merupakan titik kekuatan dalam diri Anda, dan Anda dapat melakukannya semangat

tinggi,

kenikmatan menemukan

dengan

kemudian

ketika hal

baik

atau

mengerjakannya

Anda

juga

sedang

semacam

dapat

mengerjakannya.

ini,

maka

Anda

dengan

merasakan Jika

telah

Anda

menemukan

harta simpanan yang sangat mahal yang mungkin merupakan rahasia

kesuksesan

Anda

di

masa

mendatang.

Kemudian

berusahalah untuk mengetahui peluang-peluang yang dapat Anda ambil dari titik-titik kekuatan ini. Mungkin salah seorang dari kita memiliki titik-titik kekuatan, dengan

akan

baik

tetapi

atau

tidak

ia

tidak

dapat

memfungsikannya

memanfaatkannya secara

tepat,

sebagaimana ia juga memiliki titik-titik kelemahan yang merintangi usahanya dalam merealisasikan tujuan-tujuannya dan melumpuhkan etos kerjanya. Perjalanan menuju sebuah perubahan

yang positif

mengenal diri

kita

dalam hidup

sendiri.

Dan

ini dimulai

setelah

dengan

mengenal

diri

kita sendiri, maka kita akan masuk ke tahap berikutnya 161

http://perpuspdf.wordpress.com

yaitu

tahap

menundukkan,

memimpin,

mensiasati,

dan

mengarahkan diri kita ke arah yang baik dan benar. Dalam konteks ini, kita harus memahami bahwa banyak hal dalam kehidupan

kita

yang

dianggap

sebagai

hal-hal

penting,

prinsipil, dan harus kita kerjakan meskipun kita tidak tidak

dapat

merasakan

kenikmatan

ketika

kita

mengerjakannya. Sebab, seorang manusia yang berakal akan selalu

berusaha

dikerjakannya,

untuk

baik

menikmati

diwajibkan

segala

oleh

sesuatu

pihak

lain

yang maupun

diharuskan oleh dirinya sendiri. Berdasarkan daftar-daftar yang Anda buat di atas, tidak diragukan lagi bahwa sekarang Anda dapat menentukan peluang-peluang sebagaimana

terpenting

Anda

juga

dalam

dapat

kehidupan

menentukan

Anda,

bahaya-bahaya

terbesar. Mencampurkan antara titik-titik kekuatan dengan hal-hal yang dapat Anda lakukan dengan baik serta Anda dapat menikmatinya merupakan peluang-peluang yang ada di hadapan Anda, sebagaimana mencampurkan antara titik-titik kelemahan dengan hal-hal yang tidak dapat Anda kerjakan dengan baik serta Anda tidak dapat menikmatinya merupakan bahaya atau ancaman yang akan menghadang Anda di masamasa mendatang. Ketika Anda memberikan perhatian yang cukup kepada latihan-latihan ini, Anda menjawabnya dengan tenang dan Anda telah bersikap transparan kepada diri Anda sendiri, maka

berarti

Anda

telah

menentukan

tujuan-tujuan

yang

sebenarnya dalam kehidupan Anda dan Anda telah menemukan hal-hal terpenting yang memiliki pengaruh besar terhadap masa depan Anda. Dalam hal ini, Anda dapat melatih diri guna mengetahui titik-titik kekuatan dan kelemahan Anda dalam

setiap

peran

yang

hubungan Anda

dengan

ayah,

pegawai

teman,

berdasarkan

Anda

Allah,

titik-titik

dan

mainkan,

peran lain

kekuatan 162

seperti

Anda sebagai sebagainya. dan

dalam suami,

Kemudian

kelemahan

itu,

http://perpuspdf.wordpress.com

tentukanlah tujuan-tujuan yang Anda anggap penting dalam setiap peran. Setelah

Anda

menulis

daftar-daftar

tersebut,

Anda

harus ingat beberapa hal berikut ini: 1- Peluang-peluang yang ada di hadapan Anda, terkadang merupakan

hal-hal

potensi-potensi

yang

yang

tidak

tidak

Anda

Anda

kerjakan,

atau

berdayakan,

atau

kondisi-kondisi yang Anda belum manfaatkan sekarang. Akan

tetapi,

jika

Anda

mulai

memanfaatkannya,

maka

hal-hal tersebut akan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap masa depan Anda serta dapat memberikan dorongan

kepada

Anda

kemampuan, kelebihan,

untuk

memanfaatkan

perhatian, dan

semua

kondisi-kondisi

yang ada pada diri Anda. 2- Sebagian hal

yang tidak

dapat kita

baik

terkadang penting bagi

kita

pun

harus

mengerjakannya mewujudkan

kita,

mempelajarinya

dengan

besar

dengan

oleh karena

dan

sempurna.

tujuan-tujuan

kerjakan

berusaha

Sebab kita

untuk

upaya

sangat

itu,

untuk terkait

dengan hal-hal tersebut. 3- Jika

kita

tidak

dapat

merasakan

kenikmatan

ketika

mengerjakan sesuatu padahal ia merupakan bagian dari kehidupan kita dan sangat penting bagi kita, maka kita harus

merubah

metode

atau

sikap cara

menikmatinya

terhadapnya

yang

atau

bisa

-paling

serta

mengembangkan

menjadikan tidak-

kita kita

dapat dapat

mengerjakannya dengan senang hati dan penuh kesabaran. 4- Sebagian hal yang kita kerjakan, kemudian kita dapat menemukan

kenikmatan

ketika

mengerjakannya,

tetapi

hal-hal tersebut tidak masuk dalam kolom tujuan-tujuan penting

atau

tidak

berpengaruh

besar

terhadap

kehidupan kita jika kita meninggalkannya, maka kita harus besar

melihatnya manusia

dari

sudut

yang

menyia-nyiakan 163

berbeda. waktunya

Sebagian untuk

http://perpuspdf.wordpress.com

mengerjakan hal-hal semacam itu. Tidak diragukan lagi bahwa mengerjakan hal-hal tersebut akan menyia-nyiakan tujuan-tujuan besar serta bertentangan dengan filosofi 10 kebiasaan pribadi sukses. Meskipun demikian, kita tidak boleh melupakan unsur kenikmatan atau kepuasan batin

yang

berkaitan

dengan

pelaksanaan

hal-hal

tersebut. Tentukanlah hal-hal semacam itu –seperti yang telah kita jelaskan-, kemudian letakkanlah pada tempat yang tepat,

maksudnya

lakukanlah

pada

saat-saat

Anda

membutuhkan refreshing atau ingin memperbarui semangat. Maka, Anda pun akan dapat melakukan refreshing, akan mendapatkan

ketenangan,

serta

dapat

memperbarui

semangat setelah berusaha keras untuk mencapai tujuantujuan besar. Sebagai contoh: Dengan bermain bersama anak

perempuan

Anda,

melakukan

rekreasi,

mengikuti

kegiatan-kegiatan sosial, membaca buku-buku umum yang tidak

berkaitan

dengan

profesi

Anda,

melihat

acara-

acara televisi yang mendidik, atau menghabiskan waktu bersama

teman-teman,

maka

Anda

akan

merasakan

kenyamanan setelah sebelumnya Anda mengalami tekanantekanan pekerjaan.

Latihan Menyambut Masa Depan Berdasarkan hal-hal yang telah Anda tentukan, yaitu hal-hal yang berhubungan dengan: 1- Segi-segi kekuatan dalam diri Anda, 2- Segi-segi kelemahan dalam diri Anda, 3- Peluang-peluang yang ada di hadapan Anda, 4- Berbagai bahaya dan hambatan yang menghalangi jalan kesuksesan Anda, maka tentukanlah 5 tujuan utama yang ingin Anda wujudkan dalam jangka waktu 1 tahun, dimana setiap tujuan mewakili

164

http://perpuspdf.wordpress.com

satu peran yang ada dalam kehidupan Anda (yaitu sebagai ahli ibadah, pegawai, ayah, suami dan anak): 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. Kemudian

susunlah

tujuan-tujuan

tersebut

sesuai

dengan urutan prioritas:

No.

Tujuan

Tanggal Pencapaian

1.

…………………………………………………………………………………………………….

………………………….

2.

…………………………………………………………………………………………………..

………………………..

3.

…………………………………………………………………………………………………….

………………………….

4.

…………………………………………………………………………………………………..

……………………………

5.

…………………………………………………………………………………………………..

………………………….

BAGIAN KETIGA KEBIASAAN KETIGA: MENYUSUN PRIORITAS “Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (al-Nisâ’: 103). “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.” (al-Tahrîm: 6). “Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan.” (al-Baqarah: 148). “Ketahuilah, sesungguhnya Allah memiliki pekerjaan di siang hari yang tidak Dia terima di malam hari dan pekerjaan di malam hari yang tidak Dia terima di siang hari.” (Wasiat Abu Bakar kepada Umar).

165

http://perpuspdf.wordpress.com

MENYUSUN PRIORITAS Kebiasan

ketiga

dari

10

kebiasaan

pribadi

sukses

adalah kebiasaan “menyusun prioritas”. Yang saya maksud dengan

kebiasaan

ini

adalah

suatu

kegiatan

menyusun

sejumlah tujuan, tugas dan pekerjaan, dimulai dari yang paling utama atau paling penting, sehingga seseorang akan dapat mewujudkan tujuan-tujuannya itu dalam waktu yang diberikan kepadanya. Ingatlah bahwa waktu merupakan suatu materi yang sangat mahal, ia berjalan dengan kecepatan tinggi, ia berjalan dengan kecepatan 24 jam dalam sehari, 168 jam dalam seminggu, dan 720 jam dalam sebulan. Maka, apa

yang

tersedia

akan sangat

diwujudkan ini,

Anda

tidak

lakukan

sedikit

sedangkan

(tujuan-tujuan) ada

pilihan

jika

jumlah

waktu

hal-hal

yang

sangatlah

lagi

bagi

banyak?

Anda

yang harus

Dalam

kecuali

hal

dengan

membentuk kebiasaan menyusun prioritas. Ketahuilah bahwa manusia yang dianggap sukses dan berhasil dalam kehidupan ini

bukanlah

orang

yang

produktif

atau

orang

yang

menghasilkan berbagai hal saja, tetapi ia adalah orang yang berhasil mewujudkan tujuan-tujuan yang diinginkannya dalam batas waktu yang disediakan. Perhatikanlah gambar berikut ini, kemudian kenalilah cara

yang

Anda

gunakan

dalam

mengisi

waktu

atau

melaksanakan tugas-tugas Anda!

Jenis Pekerjaan Prioritas

Penting

Tidak Penting

Sekali

Penting

Tidak Bisa 1

3

5

2

4

6

Ditunda Bisa Ditunda

Tugas-tugas dan tanggung jawab-tanggung jawab yang kita

emban

setiap

hari

dapat 166

dikelompokkan

menjadi

http://perpuspdf.wordpress.com

beberapa jenis sebagaimana dijelaskan oleh 6 kotak (segi empat) yang terdapat pada gambar di atas.

Kotak No. 1: Penting Sekali dan Tidak Bisa Ditunda Jenis pertama adalah hal-hal yang diwajibkan kepada kita, penting sekali, dan harus segera dikerjakan atau tidak boleh ditangguhkan

ke

lain

waktu.

Yang

termasuk

dalam katagori ini adalah segala macam ibadah, kewajiban atau

tanggung

jawab

mengerjakannya, dianggap

yang

sedangkan

sebagai

telah

tiba

perbuatan

pelanggaran

saat

untuk

mengakhirkannya

terhadap

syariat,

dapat

mendatangkan bahaya atau dianggap tidak menepati janji. Di antara hal-hal dalam kehidupan kita yang bisa dianggap sangat penting dan tidak bisa ditunda adalah hal-hal yang harus kita lakukan dalam keadaan darurat seperti membawa anak kita ke dokter karena tiba-tiba suhu badannya naik, memberikan pertolongan pertama kepada orang yang luka dan mengobatinya

seketika

itu

pula,

memadamkan

kebakaran,

serta tugas-tugas atau pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan

upaya

bencana. termasuk sebab

merespon

Pekerjaan-pekerjaan dalam

kotak

melalaikan

negatif

berbagai

dan

ini

dan

harus

hal-hal

dapat

keadaan

atau

tugas-tugas

dilakukan

semacam

menyebabkan

darurat

itu

secepatnya,

dapat

terjadinya

yang

berdampak

hal-hal

yang

tidak diinginkan.

Kotak No. 2: Penting Sekali dan Bisa Ditunda Kotak kedua ini penting

dan

harus

terdiri dari dilakukan

hal-hal yang

atau

sangat

dikerjakan

secara

berturut-turut, tetapi tidak harus dilakukan segera. Oleh karena

itu,

diakhirkan termasuk

hal-hal

tersebut

pelaksanaannya.

dalam

katagori

ini

boleh

Di

ditangguhkan

antara

adalah

hal-hal

menentukan

atau yang

tujuan-

tujuan Anda dalam kehidupan ini, membuat sejumlah rencana 167

http://perpuspdf.wordpress.com

untuk masa-masa mencapai

yang

peningkatan

akan

datang,

taraf

sukses dalam

hidup,

melakukan

ujian,

olahraga,

manyambung tali silaturrahim, menunaikan sejumlah ibadah tertentu,

mulai

penghasilan,

melakukan

merawat

suatu

mobil,

proyek

serta

guna

menambah

tujuan-tujuan

dan

tugas-tugas yang dianggap sangat penting dalam kehidupan kita tetapi tidak harus dilakukan secepatnya. Lalu, apa yang akan terjadi jika tugas-tugas yang masuk dalam kotak ini tidak dikerjakan? Pada umumnya, meninggalkan tugastugas

semacam

mewujudkan

itu

akan

tujuan-tujuan

mengakibatkan

kegagalan

dalam

penting

kegagalan

dalam

dan

mengemban tanggung jawab-tanggung jawab penting. Hal ini disebabkan karena kotak kedua merupakan daerah kesuksesan yang

ada

dalam

kehidupan

memfokuskan perhatian pada

kita. kotak

Jika

ini,

kita

maka

tidak

hidup

kita

tidak akan berarti dan usaha kita tidak akan bermanfaat.

Kotak No. 3: Penting Dan Tidak Bisa Ditunda Yang termasuk dalam kotak ini adalah tugas-tugas dan tanggung sepenting tetapi

jawab-tanggung hal-hal

harus

jawab

yang

penting,

termasuk

dilakukan

segera.

dalam Oleh

meskipun kotak

karena

tidak

pertama, itu,

kita

dituntut untuk melaksanakannya. Di antara hal-hal yang termasuk dalam katagori ini adalah mempertinggi tingkat pendidikan anak-anak, menyambut dan melayani tamu, duduk di

rumah

guna

menunggu

orang

lain,

serta

kegiatan-

kegiatan sosial lainnya yang dianggap penting dan harus dilaksanakan

pada saat

itu juga.

Pada

umumnya,

tugas-

tugas yang masuk dalam kotak ini merupakan tugas-tugas yang diwajibkan kepada kita dan bukan tugas-tugas yang kita

rencanakan.

Oleh

karena

itu,

kita

tidak

punya

pilihan untuk menghindarinya.

Kotak No. 4: Penting Tetapi Bisa Ditunda 168

http://perpuspdf.wordpress.com

Yang termasuk dalam kotak ini adalah tugas-tugas dan tanggung

jawab-tanggung

tetapi tidak harus

jawab

yang

dianggap

dilakukan segera.

penting

Oleh karena

itu,

seperti halnya pada kotak no. 2, tugas-tugas ini boleh diakhirkan adalah:

atau

tidak

membuat

neraca

membersihkan

gigi,

dikerjakan keuangan

merencanakan

langsung,

bulan

contohnya

depan,

liburan,

membaca,

mendiskusikan

cara-cara mengembangkan usaha dengan direktur, mengikuti kursus-kursus pelatihan, serta tujuan-tujuan dan tugastugas penting

lainnya

dalam

kehidupan

kita

yang

tidak

harus dikerjakan secepatnya. Dalam hal ini, ada kemiripan yang

cukup

besar

antara

yang

masuk

dalam

kotak

tujuan-tujuan ini

dengan

dan

tugas-tugas

tujuan-tujuan

dan

tugas-tugas yang masuk dalam kotak kedua. Sebab, kedua kotak

tersebut

sama-sama

merupakan

daerah

kesuksesan,

perbedaan hanya terletak pada tingkat urgensinya.

Kotak No. 5: Tidak Penting Dan Tidak Bisa Ditunda Sebagian besar hal yang dapat membuang-buang waktu kita dan sering kita jumpai dalam kehidupan ini masuk dalam

kotak

kelima.

Dalam

kehidupan

ini,

kita

sering

berhadapan dengan sejumlah tujuan dan tugas yang tidak penting

dan

tidak

bermanfaat

dalam

mewujudkan

tujuan-

tujuan kita. Meskipun tidak penting, akan tetapi karena faktor kondisi pada saat terjadinya, maka hal-hal ini pun biasanya dilakukan pada saat itu juga. Anehnya, hal-hal yang termasuk dalam kotak ini telah banyak menelan waktu kita. Di antara hal-hal yang dimaksud adalah: Ketika Anda sedang Anda

mengunjungi

tertuju

pada

seorang sebuah

pasien, acara

tiba-tiba

televisi

perhatian

yang

menarik

sehingga terkadang Anda berada di hadapan televisi selama 1

jam.

Selain

itu,

yang

termasuk

dalam

katagori

ini

adalah datangnya seorang tamu pada saat yang tidak tepat,

169

http://perpuspdf.wordpress.com

atau percakapan melalui telepon yang tidak bertujuan, dan lain sebagainya.

Kotak No. 6: Tidak Penting Dan Bisa Ditunda Yang

masuk

dalam

kotak

ini

merupakan

hal-hal

terjelek yang telah membuang-buang waktu kita, seperti menonton televisi dalam waktu yang lama, berlarut-larut dalam membaca koran dan majalah, berlebih-lebihan dalam menggunakan internet, berlebih-lebihan dalam beristirahat dan tidur, bermain kartu, berlama-lama di kafe, bermain game

yang

tidak

bermanfaat,

berlarut-larut

di

tempat-

tempat ramai, dan lain sebagainya. Secara ringkas, dapat dikatakan bahwa keenam kotak dalam gambar di atas dapat mewakili semua tujuan, tugas, dan tanggung jawab –dalam semua tingkatannya- yang ada dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, jika kita ingin membentuk

kebiasaan

mengamalkannya,

maka

“menyusun kita

harus

prioritas”

memperhatikan

dan hal-hal

berikut: 1- Menaruh perhatian pada kotak kedua dan keempat, karena kedua

kotak

tersebut

memuat

hal-hal

yang

sangat

penting dan hal-hal yang penting serta dapat ditunda. Oleh karena itu, kedua kotak tersebut merupakan kotak yang terpenting dan paling berpengaruh dalam kehidupan kita, keduanya merupakan daerah kesuksesan. Dan karena hal-hal

yang

masuk

dalam

kotak

ini

tidak

harus

dilakukan secepatnya atau bisa ditunda, maka kita pun harus membuat rencana dan jadwal untuk tujuan-tujuan dan

tugas-tugas

tersebut

sehingga

kita

dapat

merealisasikan semuanya. 2- Memberikan perhatian secukupnya kepada kotak pertama dan

ketiga,

sebab

didalamnya

terdapat

hal-hal

yang

sangat penting dan hal-hal yang penting serta mendesak untuk

dilakukan

segera. 170

Tetapi

kita

harus

http://perpuspdf.wordpress.com

memposisikannya

dengan

benar,

sehingga

hidup

kita

tidak hanya untuk memenuhi tuntutan-tuntutan yang ada pada

kedua

kotak

tersebut.

Hal

ini

dapat

dilakukan

dengan cara membuat rencana atau jadwal untuk setiap tujuan

dan

tugas

sebelum

tiba

saatnya,

sebagaimana

yang kita lakukan terhadap hal-hal yang masuk dalam kotak

kedua

dan

keempat.

Jika

kita

telah

memposisikannya dengan benar, kita juga dituntut untuk tidak menghadapi hal-hal yang bersifat mendadak dan darurat itu dalam kondisi

panik, tetapi

kita

harus

menghadapinya dengan tenang dan penuh perhitungan. 3- Menjauhkan diri dari hal-hal yang masuk dalam kotak kelima dan keenam, karena keduanya akan membuang-buang waktu

dan

akan

memalingkan

kita

dari

tujuan-tujuan

kita. Hal-hal yang ada di dalam kedua kotak tersebut, baik yang bisa ditunda ataupun tidak, merupakan halhal yang tidak penting. Sayangnya, kebanyakan orang telah yang

menghabiskan masuk

dalam

waktunya kedua

untuk

kotak

melakukan

hal-hal

ini, terutama

hal-hal

yang tidak penting dan tidak bisa ditunda. Jika Anda dapat memfokuskan kosentrasi pada kotak kedua dan keempat, dan Anda menjadikannya sebagai patokan dalam hidup Anda, kemudian Anda juga memperhatikan kotak pertama dan ketiga secukupnya, lalu Anda menjauhkan diri dari kotak kelima dan keenam sehingga Anda tidak lagi membuang-buang

waktu,

maka

tugas-tugas

dan

kegiatan-

kegiatan yang Anda lakukan dapat diringkas menjadi tiga macam: Pertama: Tugas-tugas atau kegiatan-kegiatan penting dan sangat mendesak yang harus dilakukan dan tidak mungkin ditinggalkan.

171

Tingkat Urgensi Tinggi

http://perpuspdf.wordpress.com

Kedua:

Tugas-tugas

atau

kegiatan-kegiatan

yang

dilakukan tetapi sebenarnya tidak penting.

harus Tingkat Urgensi Menengah

Ketiga: Tugas-tugas dan kegiatan-kegiatan yang baik untuk dilakukan,

tetapi

bisa

ditinggalkan

ditunda.

Lihatlah tugas-tugas

Tingkat Urgensi Rendah

daftar dan

atau

di

bawah

ini,

kegiatan-kegiatan

kemudian yang

tulislah

ingin

Anda

laksanakan dalam waktu satu minggu ke depan, setelah itu letakkanlah tanda ( √ ) di bawah kolom prioritas yang sesuai! Jenis Prioritas No.

Tugas Atau Kegiatan Tinggi

Menengah

Rendah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

172

http://perpuspdf.wordpress.com

Petunjuk-petunjuk Penting Dalam Menyusun Prioritas 1- Ketika

Anda

memikirkan

tentang

sejumlah

prioritas,

membatasi dan berinteraksi dengannya, ingatlah bahwa prioritas-prioritas tersebut tidak datang dari sesuatu yang kosong, tetapi prioritas-prioritas tersebut harus didasarkan

pada

kebiasaan-kebiasaan

pribadi

sukses

yang telah kami jelaskan di atas, yaitu berusaha untuk mencapai keunggulan melalui motto hidup dan kebiasaan menentukan tujuan. Seseorang yang tidak memiliki motto yang jelas dalam hidupnya, tidak menentukan tujuantujuan besar dalam hidupnya dan tidak merubah tujuantujuan besar itu menjadi tujuan-tujuan dan tugas-tugas yang lebih kecil, maka ia tidak akan dapat menentukan sejumlah prioritas. Jika Anda bertanya tentang suatu rahasia yang menyebabkan terjadinya kerancuan sejumlah prioritas

dalam

diri

kebanyakan

orang

sehingga

menyebabkan waktu-waktu mereka dipadati dengan urusanurusan yang tidak penting dan tidak bisa ditunda, maka ketahuilah bahwa hal tersebut disebabkan karena mereka tidak memiliki tujuan-tujuan yang jelas dalam hidup mereka, atau mereka memiliki tujuan-tujuan yang jelas tetapi

mereka

pelaksanaannya.

mengakhirkan Yang

dimaksud

atau

menunda

dengan

sejumlah

prioritas adalah hal-hal penting yang terkadang tidak bisa ditunda tetapi bisa direncanakan dengan membuat program yang jelas. 2- Ketika Anda akan menyusun sejumlah prioritas, ingatlah bahwa kebiasaan ini harus dilakukan pada semua jenis tujuan,

maksudnya

bahwa

dalam

tujuan-tujuan

jangka

panjang ada prioritas-prioritas tertentu (yaitu dalam bentuk tujuan-tujuan yang lebih kecil atau tugas-tugas yang bersifat tahunan dan periodik). Demikian pula, dalam tujuan-tujuan jangka menengah dan jangka pendek 173

http://perpuspdf.wordpress.com

juga

ada

bentuk

prioritas-prioritas

langkah-langkah

tertentu

praktis

yang

yaitu

dalam

dilakukan

dalam

satu bulan, satu minggu atau satu hari. Oleh karena itu, kebiasaan menyusun prioritas ini harus dilakukan setiap hari dan secara kontinyu. Sebentar lagi akan kami paparkan tentang salah satu dari sekian banyak metode yang dapat digunakan untuk menentukan prioritas yang dilakukan setiap hari. 3- Ingatlah bahwa yang dimaksud dengan efektifitas dan optimalisasi bukanlah kemampuan untuk melakukan suatu pekerjaan dalam waktu yang lebih lama, kemampuan untuk melakukan

banyak

menghadapi

dan

hal,

ataupun

merespon

kemampuan

hal-hal

yang

untuk

tidak

bisa

ditunda, tetapi yang dimaksud di sini adalah kemampuan untuk memanfaatkan waktu yang tersedia guna mewujudkan sejumlah

prioritas

sesuai

sering

dengan

Apakah

Anda

merasa

dengan

berbagai

urusan,

sampai

bengkak,

tetapi ketika

bahkan

bertanya kepada

diri Anda

Saya

hasilkan?”

Anda

pun

yang

memuaskan.

Hal

ini

disibukkan

dengan

bahwa

kemampuan Anda

sangat

terkadang

sibuk

kaki

Anda

tiba waktu sore

Anda

sendiri, “Apa tidak

yang

mendapatkan

tidak

urusan-urusan

kita.

lain yang

jawaban

karena

tidak

telah

Anda

penting,

yaitu urusan-urusan yang telah menyita waktu Anda dan telah menjauhkan Anda dari sejumlah prioritas utama. 4- Ingatlah

bahwa

orang

yang

paling

utama

dalam

menentukan prioritas-prioritas Anda adalah diri Anda sendiri. Meskipun demikian, Anda boleh meminta bantuan dan petunjuk kepada orang lain serta memanfaatkan ideide

dan

fasilitas-fasilitas

yang

telah

diberikannya

kepada Anda. Semangat dan keseriusan yang telah Anda tanamkan sejak awal dapat menjauhkan diri Anda dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti menjadi korban pendapat-pendapat orang lain, atau Anda melakukan hal174

http://perpuspdf.wordpress.com

hal tertentu tetapi Anda tidak merasa puas, atau Anda akan jauh dari tujuan-tujuan Anda sendiri. 5- Ingatlah ada dua macam prioritas: Prioritas pertama adalah prioritas yang bersifat tetap yaitu prioritasprioritas

yang

berkaitan

dengan

aspek

ibadah.

Prioritas jenis pertama ini merupakan prioritas bagi semua orang muslim dengan latar belakang kemampuan, kondisi

dan

potensi

yang

berbeda-beda.

Sedangkan

prioritas kedua adalah prioritas yang bersifat tidak tetap

dan

dapat

yang

berkaitan

berubah, dengan

yaitu

prioritas-prioritas

pekerjaan,

kondisi-kondisi

sosial maupun kondisi-kondisi yang ada pada diri Anda sendiri.

Prioritas

jenis

pertama

memiliki

standar-

standar yang jelas, dan semua orang saling berlombalomba untuk mendapatkan point yang terbesar. Adapun prioritas jenis kedua tidak memiliki standar-standar yang jelas dan sangat tergantung pada penilaian Anda sendiri. Oleh karena itu, tidak ada seorang pun yang dapat

memberikan

angka-angka

tertentu

guna

mengukur

kemajuan Anda, karena hanya Anda sendirilah yang dapat melakukan hal tersebut. 6- Bersiaplah

selalu

untuk

prioritas-prioritas

merubah

Anda.

jenis

Suatu

dan

urusan

tingkat mungkin

memiliki tingkat urgensi yang rendah untuk saat ini, tetapi setelah satu minggu, urusan tersebut berubah menjadi sesuatu yang memiliki tingkat urgensi tinggi. Hal

ini

bisa

disebabkan

penyelesainnya perkembangan

sudah

lain.

karena

dekat

Dan

batas

atau

terkadang

akhir

karena

ada

waktu faktor

sesuatu

yang

sangat mendesak sehingga harus dikerjakan secepatnya, tetapi

setelah

dua

jam

kemudian

sifat

“mendesak”

tersebut telah berakhir. Dengan membuat perencanaan, maka ketika menjalankan prioritas-prioritas tersebut, pikiran Anda akan terhindar dari kerancuan. Dalam hal 175

http://perpuspdf.wordpress.com

ini, ada sebuah kaidah umum yang berbunyi, “Janganlah Anda

mengakhirkan

prioritas

hari

ini

ke

hari

berikutnya, dan janganlah Anda menunda sesuatu yang harus

dikerjakan

sekarang

(jika

memang

penting)

ke

waktu lainnya.” 7- Jika pada suatu waktu, Anda dalam suatu kondisi atau aktifitas

yang

tidak

produktif

(menghasilkan),

maka

bertanyalah langsung kepada diri Anda, “Apa yang bisa Saya

kerjakan

sekarang

dan

dapat

mendekatkan

Saya

kepada tujuan-tujuan Saya?” Jika Anda telah berhasil menentukan apa yang bisa Anda lakukan, maka lakukanlah secepatnya.

Kemudian

jika

Anda

berada

pada

suatu

kondisi atau keadaan yang dapat menyia-nyiakan waktu Anda, maka bertanyalah kepada diri Anda sendiri, “Hal apa yang bermanfaat bagi waktu Saya sekarang ini?” Jika Anda telah menemukan jawabannya, maka kerjakanlah apa

yang

sesuai

dapat Anda seperti

menurut

lakukan

di

di

kantor,

Anda.

berbagai di

Latihan

semacam

tempat dan

rumah,

pada

ini

kondisi,

waktu-waktu

senggang, dan pada saat Anda sedang menunggu (seperti di klinik atau bandara). 8- Belajarlah untuk mengatakan “tidak”, yang Saya maksud di

sana

adalah

pekerjaan bermanfaat yakin

dan

untuk

tugas-tugas

atau

bahwa

belajar

Anda

dalam

yang

tidak

kondisi

menolak

pekerjaan-

menurut

dapat

Anda

tidak

memenuhinya.

semacam

ini,

Saya

penolakan

tersebut merupakan perbuatan yang penting dan sangat mulia

bagi

seseorang

yang

ingin

memfokuskan

perhatiannya pada sejumlah prioritas yang ada dalam kehidupannya. Ironisnya, ketidakmauan untuk mengatakan “tidak” sering menyia-nyiakan waktu sebagian orang dan menjauhkan mereka dari keseriusan dalam usaha. Pada dasarnya,

yang

“berbasa-basi”

saya secara

maksud

di

sini

berlebih-lebihan 176

adalah

budaya

yang

sering

http://perpuspdf.wordpress.com

muncul

dalam

masyarakat

hubungan

kita.

Saya

antar

sesama

berharap

agar

manusia

hal

ini

di

tidak

difahami bahwa Saya menentang budaya membantu orang lain,

memenuhi

kebutuhan

ataupun

menawarkan

bantuan

kepada mereka. Sebab, penolakan yang Saya maksud itu harus dilakukan ketika Anda diminta untuk melakukan sesuatu yang berada di luar kemampuan Anda, atau jika Anda tidak memiliki pengaruh didalamnya sedangkan hal itu masih bisa dikerjakan oleh orang lain. Selain itu, penolakan ini juga harus dilakukan dengan sopan dan dengan

cara

yang

tidak

akan

menyinggung

perasaan

mereka. 9- Biasakanlah untuk membawa agenda atau jadwal aktifitas harian

yang

dapat

membantu

prioritas-prioritas

Anda.

Anda

Dalam

dalam

hal

menentukan

ini,

Anda

bisa

menggunakan formulir yang mirip dengan gambar di atas, yaitu

gambar

seminggu,

yang

memuat

tetapi

Anda

aktifitas-aktifitas harus

merubahnya

dalam

menjadi

formulir yang memuat aktifitas-aktifitas dalam sehari. Dalam formulir tersebut harus dijelaskan tugas-tugas atau

aktifitas-aktifitas

pada

hari

ini

serta

yang

jenis

ingin

Anda

prioritas

laksanakan

untuk

masing-

masing aktifitas (yang terdiri dari tingkat urgensi tinggi, menengah dan rendah). Waktu yang paling tepat untuk menentukan yang

tugas-tugas

akan Anda kerjakan

(pagi

hari)

atau

sebelumnya.

Ketika

tugas-tugas

dan

lakukan, adanya

prioritas. jangan

Anda

aktifitas-aktifitas pada permulaan

Anda

tidur

sedang

Ketika

yang

aktifitas-aktifitas menyusunnya

sedang dengan

pada

berfikir

aktifitas-aktifitas

harus

dikacaukan

adalah

sebelum

tulislah tanpa

dan

keinginan

hari

mengenai akan

tersebut

berdasarkan

menulisnya,

pikiran

untuk

hari

Anda apa

urutan Anda

mengetahui

tingkat masing-masing prioritas. Sebab, setelah Anda 177

http://perpuspdf.wordpress.com

selesai

menulisnya,

menentukan

dan

Anda

menyusun

dapat

berfikir

prioritas.

Kemudian

untuk berilah

tanda “A” (tingkat urgensi tinggi), atau “B” (tingkat urgensi menengah), atau “C” (tingkat urgensi rendah) pada kolom yang sesuai dengan jenis prioritas masingmasing.

Ketika

Anda

sedang

melakukan

pekerjaan,

letakkanlah daftar tersebut di hadapan Anda atau di saku baju Anda. Lalu mulailah untuk mengerjakan tugastugas

dan

sesuai

aktifitas-aktifitas

dengan

tingkat

tersebut

urgensinya,

satu

persatu

tentunya

sesuai

dengan kemampuan Anda dan harus bersifat fleksibel. Dalam tataran realitas, memulai pekerjaan dengan cara semacam

ini

dapat

meningkatkan

kesuksesan

dan

keberhasilan Anda, seperti yang dijelaskan oleh teori “80/20” yang diperkenalkan oleh seorang ilmuwan Italia bernama Parieto.

Teori “80/20” Ketika dalam

Anda

berbagai

mulai

menentukan

tingkatannya

tujuan-tujuan

(baik

harian,

Anda

mingguan,

maupun bulanan), mungkin Anda tidak akan mengalami suatu kesulitan

pun

dalam

karena

setiap

dalam

menentukan

menuliskannya.

manusia

cenderung

Hal

untuk

tujuan-tujuannya.

ini

disebabkan

berlebih-lebihan

Bahkan,

terkadang

seseorang akan menentukan sejumlah tujuan yang berada di luar kemampuannya dan harus dikerjakan dalam waktu yang lama. banyak

Oleh itu

karena harus

itu,

tujuan-tujuan

disusun

sesuai

yang dengan

jumlahnya tingkat

urgensinya. Teori 80/20 atau yang biasa dikenal dengan prinsip

“Parieto”

memadai

mengenai

telah

memberikan

pentingnya

penjelasan

menyusun

prioritas

yang dan

bagaimana mengaplikasikannya. Parieto adalah seorang pakar ekonomi berkebangsaan Italia

yang

hidup

pada

abad 178

19

Masehi.

Prinsip

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

diperkenalkan bahwa

80%

lakukan

oleh

dari

hanya

pakar

tujuan, terfokus

ekonomi tugas pada

tersebut

dan 20%

menjelaskan

kegiatan -nya

yang

saja.

kita

Sebagai

contoh: 80% percakapan kita melalui telepon baik di rumah maupun

di

kantor

adalah

berasal

dari

20%

dari

jumlah

orang yang menelepon kita, dan 80% makanan yang dipesan di

restoran

disediakan.

hanyalah Demikian

20%

pula,

dari 80%

daftar

dari

menu

waktu

yang

yang

kita

gunakan untuk menonton televisi hanya terfokus pada 20% acara yang ada. Prinsip

tersebut

juga

dapat

kita

terapkan

pada

tujuan-tujuan kita. Secara ringkas dapat dijelaskan bahwa Anda

dapat

prosentase

dikatakan 80%

tujuan-tujuan

jika yang

telah Anda

Anda

bertindak

telah

efektif

melaksanakan

tentukan

sendiri.

dengan

20%

dari

Jika

Anda

memiliki agenda harian yang terdiri dari 10 tujuan, maka Anda dapat dikatakan efektif dengan prosentase 80% jika Anda telah melaksanakan 2 tujuan terpenting saja. Maka, seseorang dapat dikatakan telah bertindak secara efektif dan

memiliki

kecakapan

tinggi

jika

ia

lebih

dulu

memfokuskan perhatian pada hal-hal yang lebih penting.

Aplikasi Prinsip atau Teori Parieto Pada Prioritas-prioritas Jangka Panjang Tulislah secara acak 5 tujuan besar yang ingin Anda wujudkan dalam jangka waktu 5 tahun ke depan, kemudian tentukanlah prioritas untuk tujuan-tujuan tersebut dengan meletakkan tanda ( √ ) pada prioritas yang sesuai!

179

http://perpuspdf.wordpress.com

Jenis Prioritas No.

Tujuan Tinggi

Menengah

Rendah

1 2 3 4 5

Aplikasi Prinsip atau Teori Parieto Pada Prioritas-prioritas Jangka Menengah Tulislah

secara

acak

8

tujuan

yang

ingin

Anda

wujudkan dalam jangka 1 bulan ke depan, kemudian berilah tanda ( √ ) pada jenis prioritas yang sesuai!

Jenis Prioritas No.

Tujuan Tinggi

Menengah

Rendah

1 2 3 4 5 6 7 8

Aplikasi Prinsip atau Teori Parieto Pada Prioritas-prioritas Jangka Pendek Tulislah secara acak 10 tugas atau aktifitas yang ingin Anda wujudkan pada hari ini, kemudian berilah tanda ( √ ) pada jenis prioritas yang sesuai!

180

http://perpuspdf.wordpress.com

Jenis Prioritas No.

Tugas atau Aktifitas Tinggi

Menengah

Rendah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Latihan Berfikir Dan Mengamati Apakah peroleh

dari

Anda

masih

latihan

ingat

hasil

“mengenal

diri”

yang yang

telah

Anda

telah

Anda

lakukan ketika sedang membahas tentang kebiasaan kedua, yaitu

ketika

kelemahan

Anda

dalam

menentukan

diri

Anda?

titik-titik

Ulangilah

kekuatan

latihan

dan

tersebut

sekali lagi?

10 Titik Kekuatan

10 Titik Kelemahan

Terpenting dalam Diri Saya

Terbesar dalam Diri Saya

1-……………………………………………………………….. 1-……………………………………………………………….. 2-……………………………………………………………….. 2-……………………………………………………………….. 3-……………………………………………………………….. 3-……………………………………………………………….. 4-……………………………………………………………….. 4-……………………………………………………………….. 5-……………………………………………………………….. 5-……………………………………………………………….. 6-……………………………………………………………….. 6-………………………………………………………………… 7-……………………………………………………………….. 7-……………………………………………………………….. 8-……………………………………………………………….. 8-……………………………………………………………….. 9-…………………………………………………………………… 9-………………………………………………………………..

181

http://perpuspdf.wordpress.com

10-…………………………………………………………….. 10-……………………………………………………………..

Sekarang, “menyusun

lakukanlah

prioritas”,

dan

kebiasaan berusahalah

ketiga untuk

yaitu

menentukan

dua titik kekuatan terpenting dalam diri Anda, kemudian fikirkanlah titik

bagaimana

kekuatan

Anda

tersebut

bisa

sehingga

mengefektifkan Anda

dapat

kedua

mengambil

manfaat darinya secara optimal. Ingatlah tentang prinsip Parieto yang telah kami jelaskan, sebab konsentrasi Anda pada kedua titik kekuatan itu dapat mewujudkan 80% dari kesuksesan

tujuan-tujuan

terhadap dua titik

Anda.

Lakukan

kelemahan terbesar

pada

hal

serupa

diri

Anda,

kemudian berusahalah untuk memfokuskan perhatian pada dua titik tersebut dan berusahalah secara terus menerus untuk menaklukkannya.

Sebab,

memperingan hingga

80%

hal

tersebut

beban yang

terkadang

dapat

berasal dari

titik-

titik kelemahan yang ada pada diri Anda. Ingatlah bahwa dengan

memfokuskan

terpenting

yang

perhatian

ada

dalam

pada diri

titik-titik dan

kekuatan

kehidupan

kita,

memfungsikannya dengan benar, dan menaklukkan titik-titik kelemahan terbesar yang ada didalamnya, maka kita dapat menundukkan diri kita serta memanfaatkan semua potensi dan kelebihan yang ada didalamnya dengan maksimal.

Dua Titik Kekuatan

Dua Titik Kelemahan

Terpenting dalam Diri Saya

Terbesar dalam Diri Saya

1-……………………………………………………………….. 1-……………………………………………………………. 2-…………………………………………………………………. 2-…………………………………………………………..

182

http://perpuspdf.wordpress.com

Cara Terbaik Untuk

Cara Terbaik Untuk

Memanfaatkan Dua Titik

Menaklukkan Dua Titik

Kekuatan Tersebut

Kelemahan Tersebut

1-……………………………………………………………….. 1-……………………………………………………………….. 2-…………………………………………………………………. 2-……………………………………………………………….. 3-……………………………………………………………….. 3-……………………………………………………………….. 4-……………………………………………………………….. 4-……………………………………………………………….. 5-…………………………………………………………………. 5-………………………………………………………………….

Dalam konteks ini, perlu juga dijelaskan mengenai perhatian agama

yang

kita

pengutamaan

sangat

yang

besar

agung

prioritas,

ajaran-ajarannya

dengan

dan

telah

ini

(Islam)

dimana

Islam

sesuatu

diberikan

terhadap mulai

yang

oleh

masalah

menyampaikan

paling

penting,

paling utama dan merupakan dasar pijakan bagi semua jenis ibadah ataupun muamalat (hubungan dengan sesama manusia). Pertama

yang

dilakukan

Islam

adalah

memfokuskan

perhatiannya pada konsep ke-Esaan Allah SWT dan berusaha menanamkannya dalam hati orang-orang mukmin. Untuk itu, Islam

pun

mendebat

orang-orang

munafik

dan

musyrik,

terkadang dengan cara yang lembut tetapi terkadang dengan cara yang keras (tegas), guna menetapkan ke-Esaan Allah SWT. Islam juga mengingatkan bahwa yang dimaksud dengan meng-Esakan Allah tidak hanya mengimani-Nya sebagai Tuhan Pencipta

alam,

Sang

Pemberi

rezeki,

Dzat

Yang

menghidupkan, dan Dzat Yang mematikan, tetapi juga dengan mengimani-Nya sebagai Tuhan yang harus disembah dan Sang Pembuat

aturan dalam

semua aspek

kehidupan

kita,

baik

dalam bidang politik, ekonomi, maupun sosial. Prioritas utama

ini

(ke-Esaan

Allah)

telah

mendapat

porsi

yang

besar dalam al-Qur’an dan telah memakan waktu yang cukup panjang

dalam

penyampaian-Nya,

yaitu

selama

Nabi

SAW

masih berada di Mekkah. 183

http://perpuspdf.wordpress.com

Menyusun prioritas juga terlihat jelas dalam aspek terbesar

dalam

kehidupan

kita

-sebagai

kaum

muslimin-

yaitu aspek ke-Islaman. Rasulullah SAW bersabda, “Islam dibangun di atas 5 perkara, yaitu bersaksi bahwa tiada Tuhan

selain

Allah

dan

Muhammad

adalah

utusan

Allah,

mendirikan shalat, membayar zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan,

dan

menunaikan

haji bagi

orang yang

mampu.”

(HR. Bukhari Muslim). Sesuai dengan hadis tersebut, yang menjadi prioritas utama adalah mengimani ke-Esaan Allah SWT dan kerasulan Muhammad SAW. Prioritas ini merupakan tiang utama bagi seluruh jenis bangunan atau -sebut sajasebagai permadani luas yang menjadi pijakan bagi semua nilai, konsep dan perilaku. Iman pada rukun pertama ini merupakan suatu kondisi pikiran dan kejiwaan yang harus selalu

memimpin

kehidupan

kita

dalam

setiap

kondisi,

keadaan, dan setiap saat. Rukun kedua adalah shalat, hal ini

disebabkan

karena

tingkat

urgensinya

berada

di

tingkatan kedua. Sebab tanpa shalat, syahadat (kesaksian) seseorang

tidak

akan

berarti.

Karena

zakat

dan

puasa

hanya sekali dalam setahun, maka tingkatan kedua rukun ini

berada

di

bawah

tingkatan

shalat.

Demikian

pula

dengan haji, ia merupakan rukun Islam yang paling rendah prioritasnya, karena ia hanya diwajibkan sekali seumur hidup. Selain itu, haji hanya diwajibkan bagi orang yang mampu saja. Meskipun

ada

tingkatan

dan

perbedaan

antara

prioritas-prioritas tersebut, kita tidak boleh melupakan satu hal penting yaitu bahwa rukun-rukun Islam ini serta perilaku-perilaku darinya

merupakan

lakukan

dalam

dan

nilai-nilai

moral

perbuatan-perbuatan

rangka

menyembah

Allah

yang

besar

muncul

yang

SWT. Oleh

kita

karena

itu, jika waktu untuk masing-masing rukun tersebut telah tiba,

maka

rukun-rukun

tersebut

pun

menjadi

prioritas

utama. Sebagai contoh, jika telah datang waktu shalat, 184

http://perpuspdf.wordpress.com

maka shalat menjadi prioritas utama bagi seorang muslim yang harus dilakukan sebagai pengamalan terhadap perintah Allah SWT yang dijelaskan dalam firman-Nya, “Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”, (al-Nisâ’: 103). Jika telah tiba

waktu

mengeluarkan

prioritas

utama

yang

zakat, harus

maka

zakat pun

dilakukan,

menjadi

demikian

pula

halnya dengan puasa Ramadhan dan haji. Hal serupa juga diisyaratkan dalam sebuah kisah yang memuat dialog antara Rasulullah SAW dengan seorang badui yang

masih

perhatian

belum agama

Dikisahkan

memahami Islam

bahwa

Rasulullah

SAW,

terhadap

seorang lalu

masalah

masalah

badui

bertanya

prioritas

pernah

tentang

serta

tersebut. mendatangi

Islam.

Maka,

Rasulullah SAW pun menjawab, “Shalat 5 waktu dalam sehari semalam,” orang itu bertanya lagi, “Apakah ada kewajiban lain bagi saya?” Rasulullah SAW menjawab, “Tidak, kecuali jika

kamu

mau

melakukan

ibadah

sunah.”

Kemudian

Rasulullah SAW bersabda, “Dan puasa pada bulan Ramadhan.” Orang itu bertanya lagi, “Apakah ada kewajiban lain bagi Saya?” Rasulullah menjawab, “Tidak, kecuali jika kamu mau melakukan

ibadah

sunah.”

Lalu,

orang

itu

meninggalkan

Rasulullah sambil berkata, “Demi Allah, saya tidak akan menambah

atas

hal

itu

dan

tidak

akan

menguranginya.”

Rasulullah SAW pun bersabda, “Sungguh ia beruntung jika ia

benar

hadits

(melakukannya).”

yang

agung

ini,

(HR. kita

Bukhari dapat

Muslim).

melihat

Dalam

gambaran

sejumlah prioritas dalam kehidupan seorang muslim serta kesuksesan dan keberkahan yang akan diperolehnya jika ia mau mengamalkan prioritas-prioritas tersebut. Seseorang

yang

memperhatikan

aturan-aturan

dan

petunjuk-petunjuk yang terdapat pada ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi SAW, ia akan melihat dengan jelas adanya

sejumlah

prioritas,

baik

185

yang

berkaitan

dengan

http://perpuspdf.wordpress.com

tempat,

waktu,

perbuatan

maupun

perkataan.

Dijelaskan

bahwa tempat yang paling utama adalah masjid, dan masjid yang paling utama adalah Masjidil Haram, kemudian Masjid Nabawi,

dan

selanjutnya

Masjidil

Aqsha.

Dalam

masalah

waktu, juga ada prioritas yang jelas, dimana sebaik-baik waktu dalam sehari semalam adalah sepertiga malam yang terakhir,

sedangkan

sebaik-baik

hari

dalam

seminggu

adalah hari Jum’at. Demikian pula dengan hari Senin dan Kamis, kedua hari tersebut lebih utama daripada hari-hari lainnya. Dalam setahun, bulan yang paling utama adalah bulan

Ramadhan,

Ramadhan

adalah

malam 10

yang

malam

paling

utama

terakhir,

malam

pada yang

bulan paling

utama dari 10 malam itu adalah malam-malam yang ganjil, sedangkan malam yang paling utama dari malam-malam yang ganjil itu adalah malam datangnya Lailatul Qadar. Dalam hadits juga dijelaskan

bahwa di

antara hari-hari

yang

paling utama adalah: 10 hari pertama bulan Ramadhan, hari Arafah, hari ‘Asyura (10 Muharram), dan lain sebagainya. Sedangkan amal yang paling utama, sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah SAW adalah: Iman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya. Ketika Rasulullah ditanya, “Lalu, apa lagi?” beliau

menjawab,

ditanya

lagi,

“Jihad

“Lalu,

fi

apa

sabilillah.”

lagi?”

beliau

pun

Rasulullah menjawab,

“Haji yang mabrur.” (HR. Bukhari Muslim). Adapun

perkataan

atau

ucapan

yang

paling

utama

adalah membaca Al-Qur’an, kemudian di tingkat selanjutnya adalah dzikir. Selain

itu,

makhluk

yang

paling

utama

adalah

junjungan anak keturunan Adam yaitu Nabi Muhammad SAW, sedangkan wanita yang paling utama adalah Fatimah binti Muhammad SAW, serta masih banyak lagi prioritas-prioritas lainnya dalam semua aspek kehidupan manusia yang telah diajarkan oleh agama Islam.

186

http://perpuspdf.wordpress.com

Di

sisi

lain,

kaidah-kaidah

fikih

Islam

yang

difokuskan untuk menjaga kemashlahatan umat juga memiliki kaitan

yang

sangat

erat

dengan

konsep

prioritas

ini.

Karena itulah, maka kita menemukan sejumlah kaidah yang berbunyi: -

Syariat Islam tidak memerintahkan sesuatu kecuali jika unsur

kemashlahatan

(kebaikan)

didalamnya

lebih

dominan, dan tidak akan melarang sesuatu kecuali jika kerusakan

atau

mudharat

(bahaya)

didalamnya

lebih

dominan. -

Meninggalkan

kerusakan

harus

didahulukan

daripada

mendatangkan kemashlahatan. -

Kesulitan dapat mendatangkan kemudahan.

-

Jika

terdapat

banyak

kemashalahatan,

maka

kemashalahatan yang paling tinggi tingkatannya harus didahulukan. Oleh karena itu, sesuatu yang wajib harus didahulukan daripada yang sunnah, dan sesuatu yang kuat (rajih) harus didahulukan daripada yang lemah (marjuh), dan jika terdapat banyak kerusakan, maka harus dipilih yang paling ringan. -

Janganlah

membahayakan

diri

sendiri

dan

janganlah

membahayakan orang lain. Pada dasarnya, agama kita telah memberikan pandangan kepada

kita

memberikan

tentang dorongan

masalah

prioritas

kepada

kita

ini

untuk

dan

telah

memanfaatkan

peluang-peluang yang ditawarkan oleh prioritas-prioritas tersebut. Dari penjelasan di atas, kita dapat mengambil sejumlah pelajaran penting yang berguna untuk memperkaya kepribadian kita dan mewujudkan tujuan-tujuan kita dalam kehidupan ini: 1- Kehidupan ini merupakan sebuah medan untuk berlomba dan mewujudkan prestasi baik di dunia maupun akhirat. 2- Orang-orang tersebut

yang

adalah

menang

orang-orang 187

dalam yang

medan dapat

perlombaan memanfaatkan

http://perpuspdf.wordpress.com

peluang-peluang prioritas

yang

ditawarkan

tersebut,

baik

oleh

dalam

prioritas-

aspek

keimanan,

pekerjaan, maupun kehidupan pribadi mereka. 3- Di samping ada sejumlah prioritas dalam hal ibadah, ada

juga

prioritas-prioritas

(interaksi)

serta

dalam

dalam

kehidupan

hal

muammalah

pribadi

seorang

muslim. 4- Prioritas-prioritas dalam hal ibadah merupakan sesuatu yang telah dijelaskan Allah SWT dalam ayat-ayat-Nya yang

mulia

dan

hadits-hadits

prioritas-prioritas merupakan

hal-hal

dalam yang

Rasul-Nya,

kehidupan

ditentukan

sedangkan

pribadi oleh

Anda

diri

Anda

sendiri. 5- Prioritas-prioritas

seorang

muslim

dalam

kehidupan

pribadinya harus sejalan dan tidak boleh bertentangan sedikit pun dengan tujuan utama dari penciptaannya.

Latihan Menggunakan Kebiasaan “Menyusun Prioritas” Bagaimana Anda Menolong Orang Lain dalam Menyusun Prioritas

Kasus Pertama: Hasan adalah seorang pemuda yang sangat pemalas. Ia tidak memiliki sedikit pun gairah untuk maju. Hubungannya dengan

anggota

perguruan bersama

keluarga

tinggi

tidak

keluarganya

tidak

berjalan

yang

ketiga orang adiknya. karena ia selalu

juga

terdiri

lancar. dari

Ia dibelikan

mengancam dan

baik.

Studinya Ia

ayah,

di

tinggal ibu

dan

mobil oleh

ayahnya

meminta kepada

ibunya.

Setelah memiliki mobil, keluarganya hampir tidak pernah melihat

batang

hidungnya,

karena

ia

selalu

begadang

dengan kawan-kawannya hingga larut malam, dan setiap hari ia

selalu

bangun

dikumandangkannya

di adzan

akhir

siang

Zhuhur. 188

Ia

bertepatan sering

tidak

dengan hadir

http://perpuspdf.wordpress.com

pada perkuliahan yang diadakan pagi hari. Sang ayah juga telah

mengetahui

bahwa

anaknya

itu

sudah

tidak

mau

menjaga shalatnya seperti yang ia lakukan pada masa-masa lalu. Hampir tiap dengan

ayahnya,

bagaimana

hari, ia karena

kuliahmu,

selalu terlibat

sang

bagaimana

ayah

selalu

shalatmu,

di

perdebatan bertanya, mana

kamu

semalam, kapan kamu memberikan waktu untuk keluargamu, kami

membutuhkan bantuanmu,

hidup model

apa yang

kamu

jalani dan kamu inginkan, serta masa depan seperti apa yang kamu cita-citakan? Prioritas-prioritas

apakah

yang

harus

menggerakkan

kehidupan Hasan? Sebutkan 10 prioritas: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 6- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 7- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 8- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 9- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 10-…………………………………………………………………………………………………………………………………….. Terapkanlah teori Hasan

tersebut,

Parieto

kemudian

pada

prioritas-prioritas

tentukanlah

dua

prioritas

terpenting baginya: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Kasus Kedua: Munirah adalah seorang ibu rumah tangga. Ia telah meninggalkan

pekerjaannya

sebagai

guru

setelah

ia

menikah. Ia hidup bersama suami dan ketiga anaknya yang masih kecil. Suaminya adalah seorang yang sangat sibuk dan sedang berusaha keras untuk mempertahankan yayasannya 189

http://perpuspdf.wordpress.com

supaya bisa tetap hampir

tidak

survive. Karena

memperhatikan

saking sibuknya,

dirinya

kecuali

pada

ia

akhir

pekan. Meskipun demikian, suami Munirah itu menjadikan kehidupan Munirah menjadi serba mewah. Munirah memiliki seorang pembantu, baby sitter, dan seorang supir. Ia juga memiliki kondisi

mobil

pribadi

semacam

ini

khusus

untuk

mendorong

dirinya.

Munirah

untuk

Kondisimelakukan

kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik. Sekarang, ia selalu mengandalkan

baby

sitternya

dalam

menjaga

dan

merawat

anak-anaknya, dan ia hampir tidak mengetahui sedikit pun tentang

urusan

berkunjung,

dapur.

mengikuti

menghabiskan

waktunya

Waktunya

habis

kegiatan-kegiatan bersama

digunakan

untuk

sosial,

serta

kawan-kawan

dan

para

kerabatnya, sebagaimana ia juga sering begadang sampai malam. Pada akhirnya, Munirah melihat adanya penurunan semangat belajar anak laki-lakinya, sebagaimana ia juga sering

mendapat

teguran

mengenai gaya

hidup

Suami

Munirah

berusaha

yang

terjadi

perhatiannya jika

di

pada

menemukan

dan

keluhan

yang diciptakan untuk

pekerjaan, waktu

itu

suaminya

oleh keadaan

melupakan

rumahnya

dari

masalah-masalah

dengan

selalu

pulang

senggang

itu.

maka

memfokuskan malam, ia

dan akan

menghabiskannya bersama kawan-kawannya. Prioritas-prioritas

apakah

yang

harus

menggerakkan

kehidupan Munirah? Sebutkan 10 kebiasaan: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 6- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 7- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 8- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 9- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 190

http://perpuspdf.wordpress.com

10-………………………………………………………………………………………………………………………………………… Terapkanlah teori

Parieto

pada

prioritas-prioritas

Munirah tersebut dan tentukanlah dua prioritas terpenting baginya!: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. Apakah membutuhkan

Anda

yakin

seseorang

bahwa

yang

suami

dapat

menyusun prioritas-prioritasnya?

Ya

Munirah

membantunya

itu dalam

Tidak

Jika jawabannya adalah “Ya”, maka sebutkan 5 hal yang menjadi prioritasnya itu! 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Terapkanlah teori

Parieto

pada

prioritas-prioritas

tersebut! 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………………..

191

http://perpuspdf.wordpress.com

BAGIAN KEEMPAT KEBIASAAN KEEMPAT: MEMBUAT RENCANA “Yusuf berkata, “Supaya kamu bertanam tujuh tahun (lamanya) sebagaimana biasa; maka apa yang kamu tuai hendaklah kamu biarkan dibulirnya kecuali sedikit untuk kamu makan.” (Yûsuf: 48). “Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi.” (al-Anfâl: 60). “Dan Ya’qub berkata, “Hai anak-anakku janganlah kamu (bersama-sama) masuk dari satu pintu gerbang, dan masuklah dari pintu-pintu gerbang yang berlain-lain.” (Yûsuf: 67). “Ikatlah, lalu bertawakkallah!” (HR. Turmudzi). “Orang-orang yang lemah mengimani nasib # Sedangkan orang-orang yang kuat mengimani sebab dan hasil” (perkataan orang bijak).

MEMBUAT RENCANA Membuat rencana merupakan kebiasaan keempat dari 10 kebiasaan pribadi sukses. Secara singkat, yang dimaksud dengan

membuat

rencana

adalah

meletakkan

tujuan-tujuan

Anda dalam sebuah program kerja yang dapat dilaksanakan, atau

dengan

kata

lain

memberikan

gambaran

yang

jelas

mengenai masa depan Anda dan menentukan langkah-langkah yang

efektif

Maksudnya

untuk

adalah

sampai

meletakkan

pada

gambaran

tujuan-tujuan

tersebut. Anda

dalam

sebuah program yang bersifat periodik serta menentukan langkah-langkah

yang

dapat

membantu

Anda

dalam

merealisasikan tujuan-tujuan tersebut. Pada dasarnya, dengan definisi semacam itu, menyusun rencana

merupakan

segelintir

orang

sesuatu dari

yang

kita.

hanya

Meskipun

dilakukan demikian,

oleh bukan

berarti kita tidak pernah membuat rencana dengan suatu 192

http://perpuspdf.wordpress.com

metode

ataupun

dengan

metode-metode

lainnya.

Sebab,

setiap tindakan, pekerjaan dan tugas yang kita lakukan dalam kehidupan ini harus masuk dalam suatu perencanaan, akan tetapi perencanaan tersebut biasanya tidak tersusun rapi dan bukan merupakan suatu program kerja, melainkan hanya sekumpulan niat, tekad dan ide-ide yang kita anggap penting, harus

harus

kita

semacam

kita

lakukan

laksanakan.

itu,

kita

secara

terus

Terkadang

dapat

dengan

merealisasikan

menerus

dan

perencanaan tujuan-tujuan

kita, tetapi terkadang karena adanya berbagai kesibukan dalam

kehidupan

ini

atau

karena

faktor-faktor

lainnya

seperti malas, ragu-ragu dan menunda-nunda, maka kita pun tidak dapat mewujudkannya. Dengan demikian, kita hidup dengan sejumlah sebuah

tujuan

metode

dan ambisi untuk

yang tidak

memiliki

merealisasikan

atau

mengimplementasikannya. Menyusun rencana yang kita bicarakan di sini adalah suatu aktifitas

yang

tersusun dari

berbagai hal

yaitu

memegang kendali diri, menaklukkan diri dan mendidiknya agar mau hidup teratur, teliti dan berusaha secara terus menerus dengan tujuan agar Anda dapat mewujudkan tujuantujuan yang Anda cita-citakan dalam kehidupan ini. Oleh karena

itu,

di

sini

kita

akan

membicarakan

kebiasaan

menyusun rencana dengan sifat-sifat sebagai berikut: 1- Suatu atau

aktifitas gambaran

yang masa

menjelaskan depan

yang

tentang Anda

pandangan

inginkan.

Ia

merupakan suatu keputusan yang Anda buat di awal yang berkaitan dengan tujuan-tujuan penting yang ingin Anda wujudkan dalam kehidupan Anda. 2- Suatu aktifitas yang disandarkan pada interaksi Anda dengan

waktu

memanfaatkan

serta waktu

dengan

tersebut

metode guna

terbaik

mewujudkan

dalam tujuan-

tujuan Anda dalam kehidupan ini.

193

http://perpuspdf.wordpress.com

3- Suatu

aktifitas

memilih

yang

disandarkan

prioritas-prioritas

pada

upaya

tertentu

untuk serta

mengaitkannya dengan tujuan-tujuan Anda. 4- Suatu aktifitas yang disandarkan pada kemampuan Anda dalam

memahami

realitas

atau

kondisi

Anda

sekarang

(apa yang ada sekarang) serta menghubungkannya dengan gambaran

masa

depan

(apa

yang

seharusnya

ada),

kemudian dilanjutkan dengan upaya untuk menggambarkan langkah-langkah yang dapat mengantarkan Anda dari segi empat pertama menuju segi empat kedua. (Lihat gambar No. 17). 5- Suatu aktifitas yang tidak lepas dari berbagai bahaya atau

resiko,

karena

ia

merupakan

aktifitas

yang

mengantarkan Anda dari sesuatu yang sudah diketahui (segi

empat

diketahui

pertama)

(segi

menuju

empat

ke

kedua).

sesuatu Oleh

yang

belum

karena

itu,

aktifitas ini menuntut adanya kesiapan dalam berbagai hal baik rohaniah, pengetahuan, materi, pengorbanan, kesabaran, keberanian, maupun kecakapan-kecakapan yang dibutuhkan. 6- Suatu aktifitas yang bertujuan untuk menentukan waktu kesuksesan Anda melalui perkiraan Anda sendiri: Berapa jauh jarak tujuan yang ingin Anda wujudkan, dan berapa kecepatan

yang

diperlukan

untuk

sampai

pada

tujuan

tersebut? Aktifitas ini juga menentukan bahaya-bahaya (resiko-resiko) yang akan Anda hadapi serta membantu Anda dalam mengatasi bahaya-bahaya tersebut. 7- Suatu

aktifitas

yang

bersifat

terbuka,

elastis

dan

dapat diperbarui (up date). Hal ini disebabkan karena pada suatu waktu, terkadang tujuan-tujuan Anda dapat berubah

sesuai

dengan

kecenderungan

Anda

sendiri,

sebagaimana langkah-langkah yang telah Anda tentukan terkadang tidak dapat mewujudkan tujuan-tujuan seperti yang Anda inginkan. 194

http://perpuspdf.wordpress.com

8- Suatu aktifitas yang mendorong Anda untuk mempelajari, merubah

dan

dituntut

untuk

berkaitan tujuan

memperbaiki selalu

dengan

agar

perilaku

mengetahui

kebiasaan

dapat

Anda.

Anda

baru

yang

hal-hal

menyusun

membantu

Jadi,

Anda

rencana

dalam

dengan

mewujudkan

tujuan-tujuan Anda.

Aktifitas Penyusunan Rencana Gambar No. 17 Cara Untuk Sampai

Kondisi Anda Sekarang

Gambaran Masa Depan

Tidak diragukan lagi bahwa pengkajian dan pemahaman Anda terhadap ketiga kebiasaan sebelumnya telah membentuk sebagian dalam

ide

dan

kehidupan

(menyusun

gambaran ini.

rencana)

tentang

Sedangkan

akan

tujuan-tujuan

kebiasaan

banyak

Anda

keempat

membantu

Anda

ini

dalam

mengatur diri Anda dan –Insya Allah- dapat melapangkan jalan

Anda

dalam

mewujudkan

tujuan-tujuan

Anda

dan

mengimplementasikannya dalam dunia nyata. Tidak diragukan lagi bahwa Anda masih ingat apa yang pernah kita jelaskan di awal buku ini yaitu penjelasan mengenai unsur-unsur kebiasaan.

Di

sana

dijelaskan

bahwa

suatu

kebiasaan

terdiri dari 3 unsur, yaitu: pengetahuan, keinginan dan keahlian. Yang dimaksud dengan unsur pengetahuan adalah kemampuan Anda dalam mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan tema atau permasalahan, mengetahui urgensinya, dan membekali

diri

dengan

pengetahuan

yang

cukup

mengenai

permasalahan tersebut. Buku ini berusaha membantu Anda dalam menggapai unsur pengetahuan tersebut, yaitu dengan menyajikan kepada Anda sejumlah informasi yang berkaitan 195

http://perpuspdf.wordpress.com

dengan

tema

“menyusun

rencana”.

Adapun

kedua

unsur

lainnya yaitu keinginan dan keahlian, akan Saya serahkan seluruhnya kepada diri

Anda

sendiri.

Sebab, tidak

ada

seorang pun yang dapat memberikan “suntikan” keinginan kepada Anda, sebagaimana ia juga tidak dapat membentuk keahlian menyusun rencana dalam diri Anda. Keinginan dan kecenderungan

untuk

melakukan

merupakan

sesuatu yang

sendiri.

Karena

“keinginan” dimaksud

itu,

itu

dari

dengan

unsur

penyusunan

hanya terkait Anda dalam

harus diri

keahlian

rencana

dengan diri menyalakan

Anda.

di

sini

Anda lampu

Adapun adalah

yang suatu

latihan praktis yang berkaitan dengan penyusunan rencana yang dilakukan sekali, dua kali, tiga kali, empat kali dan seterusnya hingga Anda benar-benar memiliki kemampuan untuk

melakukan

penyusunan

rencana

dan

Anda

mulai

menaklukkannya untuk mewujudkan tujuan-tujuan Anda dalam kehidupan ini. Jika Anda belum bisa membentuk kebiasaan menyusun

rencana

dan

belum

bisa

menjadikannya

sebagai

bagian dari kehidupan Anda, maka Anda harus melakukannya terus setiap hari selama 10 sampai 15 menit. Hal ini disebabkan karena segudang pengetahuan tentang kegiatan menyusun rencana tidak

akan

dapat

membantu

Anda

dalam

membentuk kebiasaan menyusun rencana tersebut. Apakah pada suatu hari Anda pernah merasa bahwa di hadapan Anda terdapat sejumlah tujuan penting, hal-hal yang bermanfaat, dan sejumlah tugas yang harus dikerjakan segera,

lalu

semangat,

Anda

tetapi

segera

mengerjakannya

ketika

Anda

dengan

telah

penuh

mengerjakan

sebagiannya, Anda merasa kehilangan semangat dan kembali lagi pada rutinitas harian? Apakah di saat-saat senggang, Anda pernah merasakan memiliki sejumlah tujuan besar dan keinginan

yang

tinggi

yang

ingin

Anda

wujudkan

dalam

kehidupan Anda, tetapi tidak lama kemudian tujuan-tujuan dan keinginan-keinginan tersebut melemah dan menghilang 196

http://perpuspdf.wordpress.com

dari pikiran Anda sehingga Anda pun kembali ke kondisi semula?

Jika Anda

ketahuilah

dengan

merasakan baik

hal-hal

bahwa

seperti itu,

sesungguhnya

Anda

maka

sangat

membutuhkan adanya upaya penyusunan rencana. Pada bagian

dasarnya,

yang

tidak

penyusunan dapat

rencana

merupakan

dipisahkan

dari

suatu

kehidupan

manusia, karena manusia adalah makhluk yang digerakkan oleh

sejumlah

kebutuhan

berusaha untuk mencari untuk

memenuhi

dan

keinginan,

metode dan

dan

ia

cara yang

kebutuhan-kebutuhan

dan

selalu

digunakan keinginan-

keinginan tersebut. Akan tetapi, pada umumnya penyusunan rencana itu tidak tersusun secara rapi. Dalam kitab-Nya yang

mulia,

Allah

SWT

telah

menjelaskan

tentang

kebutuhan-kebutuhan pokok manusia baik sebagai individu maupun

sebagai

tentang

anggota

keharusan

kebutuhan

tersebut.

masyarakat

manusia Allah

untuk SWT

serta

menjelaskan

memenuhi

kebutuhan-

telah

berfirman,

“Yang

telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan.” (Quraisy: 4). Makanan dan keamanan merupakan dua kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia di muka bumi ini. Oleh karena itu, ia harus berusaha dengan giat dan sungguh-sungguh untuk mendapatkannya,

dan

untuk

tujuan

itu

ia

juga

harus

membuat perencanaan. Dalam hal ini, kita dapat mengambil pelajaran dari bagan yang dibuat oleh Maslow, seorang ahli ilmu jiwa berkebangsaan

Amerika,

yaitu

sebuah

bagan

yang

menggambarkan tentang kebutuhan-kebutuhan manusia. Bagan ini merupakan sebuah bagan yang menarik karena mengaitkan antara

kebutuhan-kebutuhan

rencana.

Maslow

manusia

menjelaskan:

dengan “Kehidupan

penyusunan manusia

didasarkan pada upaya untuk menjawab sejumlah kebutuhan. Berdasarkan

urutan

prioritasnya,

kebutuhan-kebutuhan

tersebut adalah sebagai berikut: 197

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar No. 18 Piramida Maslow

Aktualit as diri

Kebutuhan “Mendapatkan Penghormatan” Kebutuhan “Berafiliasi” Kebutuhan “Mendapatkan Keamanan

Kebutuhan Fisik Dasar



Kebutuhan-kebutuhan fisik dasar seperti makan, seks, tidur, dan lain sebagainya.



Kebutuhan untuk mendapatkan keamanan.



Kebutuhan untuk mencintai dan bergabung dengan orang lain.



Kebutuhan

untuk

mendapatkan

penghormatan

dan

penghargaan. •

Kebutuhan untuk mengekspresikan diri sendiri dengan baik

dan

meletakkannya

pada

tempat

yang

sesuai

(aktualisasi diri). (Lihat gambar no. 18). Teori Maslow tersebut menggambarkan bahwa terdapat sejumlah

kebutuhan

dasar

yang

harus

dipenuhi

oleh

manusia, yaitu kebutuhan-kebutuhan fisik. Jika kebutuhankebutuhan fisik tersebut tidak terpenuhi, maka seseorang tidak akan mengejar kebutuhan-kebutuhan yang lebih tinggi tingkatannya seperti yang digambarkan dalam piramida di atas. Sebaliknya, jika ia bisa memenuhi setiap kebutuhan fisik, maka ia akan berpindah ke kebutuhan yang lebih 198

http://perpuspdf.wordpress.com

tinggi tingkatannya. Dalam hal ini, tidak diragukan lagi bahwa

upaya

menyusun

rencana

merupakan

bagian

dari

kebutuhan-kebutuhan yang berada di tingkatan paling atas dari

piramida

kebutuhan

tersebut.

Ia juga

mengekspresikan

diri

sangat terkait dan

dengan

meletakkannya

pada

tempat yang sesuai.

Manfaat Menyusun Rencana Menyusun

rencana

memiliki

beberapa

manfaat,

di

antaranya adalah: 1-

Menyusun

orientasi.

rencana Hal

itu

mambantu karena

Anda

dalam

perencanaan

menentukan

berasal

dari

tujuan-tujuan yang telah Anda tentukan sebelumnya. Ketika Anda meletakkan tujuan dalam sebuah rencana dan program kerja,

tanggal-tanggal

pelaksanaan

melaksanakan

langkah-langkah

nyata,

latihan

maka

yang

berpikir

Anda

yang

atau

telah

inginkan

menarik

secara

ini

akan

selesai dalam situasi tujuan yang telah jelas. Tidaklah mungkin akal akan menentukan tujuan-tujuan dan mencari langkah-langkah untuk pelaksanaannya dan tanggal-tanggal selesainya, selama tujuan yang diinginkan tidak jelas. Bahkan

orientasi

akan

mulai

jelas

ketika

Anda

telah

menjalankan kebiasaan kedua “menentukan tujuan”. Tujuan-tujuan yang jelas dan harmonis akan membawa kepada orientasi. Orientasi yang jelas tentu akan membawa kepada munculnya menambah

tujuan-tujuan orientasi

yang

semakin

spesifik.

jelas

dan

Perencanaan

menjadikan

Anda

berada di depan tantangan-tantangan, waktu dan usaha yang harus diperhatikan ketika merealisasikan tujuan tersebut. Karena itu, pertanyaan pertama yang segera muncul dalam benak Anda, “Apakah tujuan akan membawa kepada orientasi yang Saya inginkan dan bisa berjalan serasi dengannya? Apakah pengorbanan, usaha dan waktu yang akan dikerahkan layak

mendapatkan

hasil

yang 199

Saya

inginkan?

Apakah

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan-tujuan

sesuai

dengan

misi-misi

besar

yang

Saya

jalani? 2- Menyusun rencana dapat membantu Anda dalam menertibkan usaha-usaha

Anda

dan

antara

satu

dengan

yang

menjadikannya yang

saling

lain.

terkait

Mayoritas

kita

sering berada di belakang sejumlah tujuan yang tidak saling

terkait

bahkan

antara

terkadang

yang

satu

dengan

tujuan-tujuan

yang

tersebut

lain, saling

bertentangan dan menuju pada dua arah yang berlawanan. Sebagai contoh, seorang pegawai yang telah menentukan suatu

tujuan

yaitu

pekerjaannya,

mencapai

tetapi

keunggulan

semangatnya

dalam

yang

tinggi

mendorongnya untuk bertindak secara berlebih-lebihan, sehingga

ia

pun

mengalokasikan

waktu

yang

sangat

banyak untuk bekerja, dan lebih mementingkan pekerjaan daripada

kehidupan

kesehatannya. menyusun

Bagi

rencana

keseimbangan

rumah pegawai

dapat

antara

tangganya semacam

membantunya

ataupun

ini,

dalam

tujuan-tujuan

yang

kegiatan mewujudkan

dianggapnya

penting, sehingga ia akan mencurahkan waktu, usaha, dan

perhatiannya

untuk

bekerja

sesuai

dengan

kebutuhan, kemudian ia juga akan mencurahkan waktu, usaha dan perhatiannya itu untuk mewujudkan tujuantujuan

lainnya

seperti

menjaga kesehatannya. antara

sejumlah

dalam

kehidupan

menyusun

memperhatikan

Sebab,

tujuan

rencana

mewujudkan

merupakan

manusia.

keluarga

Dalam

memainkan

hal hal

keseimbangan yang

ini,

peran

dan

penting kegiatan

yang

sangat

menentukan dalam mewujudkan keseimbangan tersebut. 3- Kegiatan standar

menyusun yang

perkembangan tujuan.

rencana

jelas

dan

usaha

Anda

Langkah-langkah

dapat

memberikan

ukuran-ukuran dalam yang

tertentu

mewujudkan

telah

standarbagi

sejumlah

dilakukan

dapat

memberikan gambaran kepada Anda mengenai perkembangan 200

http://perpuspdf.wordpress.com

usaha Hal

Anda

ini

dalam

mewujudkan

disebabkan

dilakukan

secara

karena

berurutan

tujuan-tujuan

tersebut.

langkah-langkah

tersebut

dan

dilaksanakan

sesuai

dengan urutan prioritasnya masing-masing. Oleh karena itu, ia benar-benar menjadi standar-standar yang jelas dan ukuran-ukuran tertentu bagi perkembangan kemajuan usaha Anda. 4- Menyusun

rencana

dapat

menjadikan

Anda

siap

untuk

melakukan langkah-langkah berikutnya. Langkah-langkah yang sudah dilakukan merupakan bagian dari sistem yang digunakan untuk mewujudkan suatu tujuan. Oleh karena itu, ketika Anda telah melakukan satu langkah, maka secara otomatis langkah tersebut akan membimbing Anda ke langkah berikutnya. Sebab, langkah-langkah tersebut sudah

diperkirakan

memikirkannya

sebelumnya,

terlebih

dimana

dahulu

Anda

telah

dan

telah

mempertimbangkan hasil-hasilnya. Dengan demikian, Anda pun akan siap untuk melakukan suatu langkah dan siap menanggung hasilnya. Tanpa adanya penyusunan rencana semacam itu, bagaimana Anda dapat menggambarkan adanya berbagai

langkah,

dan

meskipun

Anda

dapat

menemukannya, maka tidak diragukan lagi bahwa langkahlangkah tersebut tidak tersusun rapi dan belum dikaji. 5- Menyusun tentang

rencana berbagai

dapat

memberitahukan

realita

sejumlah

permasalahan.

disusun

berdasarkan

serta

Adanya urutan

kepada

menjelaskan program waktu

tentang

kerja dan

Anda

yang

tingkat

prioritas, serta adanya langkah-langkah tertentu yang ditentukan

pada

memberitahukan dari Anda

tanggal-tanggal kepada

tujuan-tujuan gunakan

Anda

Anda

untuk

tertentu

tentang

serta

sampai

pula,

sejumlah

realita

langkah-langkah kepada

akan

yang

tujuan-tujuan

tersebut. Realita-realita tersebut dapat diambil dari sejumlah pertanyaan seperti: Apakah tujuan-tujuan itu 201

http://perpuspdf.wordpress.com

sesuai, apakah langkah-langkah tersebut dapat membawa Anda sampai kepada tujuan-tujuan Anda, apakah terdapat suatu

kesulitan

dalam

melakukan

langkah-langkah

tertentu, dan jika memang ada, apakah langkah-langkah tersebut apakah

dapat

hal

memperbaiki

diganti

dengan

dapat

dianggap

itu

tujuan,

langkah-langkah waktu yang

ataukah

saja,

lebih

dan

lama

langkah-langkah sebagai

lain,

upaya

untuk

hanya

untuk

memperbaiki

apakah

Anda

membutuhkan

untuk sampai

kepada

beberapa

tujuan? 6- Menyusun rencana dapat memberikan motivasi kepada Anda serta

dapat

Proses

membangkitkan

penentuan

rasa

percaya

tujuan-tujuan

Anda

diri dan

Anda. adanya

perasaan bahwa Anda telah melaksanakan tujuan-tujuan tersebut

satu

persatu,

dapat

memberikan

dorongan

kepada Anda untuk meningkatkan kinerja, prestasi dan perencanaan, sebagaimana ia juga dapat menambah rasa percaya diri Anda sehingga Anda menjadi lebih optimis akan

mendapatkan

kesuksesan.

Sejumlah

studi

dalam

bidang ilmu psikologi telah membuktikan bahwa perasaan seseorang bahwa ia sedang berjalan ke arah tujuannya atau

ia

sudah

dekat

dengan

tujuan

tersebut,

dapat

meniupkan semangat yang kuat ke dalam dirinya sehingga ia pun dapat menikmati arti sebuah kesuksesan dan ia akan

berpindah

dari

satu

kesuksesan

menuju

ke

kesuksesan yang lain.

Faktor-faktor Apa Saja Yang Menyebabkan Kita Tidak Mau Menyusun Rencana Pada

hakekatnya,

menyebabkan

kita

sering

ada

sejumlah

melalaikan

faktor

kegiatan

yang

menyusun

rencana atau kita tidak bersemangat untuk mengerjakannya, sehingga

kehidupan

kita

akan

202

jauh

dari

kegiatan

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

terencana dan teratur. Di antara faktor-faktor tersebut adalah: 1- Ketidaktahuan

akan

kegiatan

menyusun

rencana

serta

urgensinya dalam kehidupan ini. Sebagian besar dari kita tidak memiliki kesempatan untuk mempelajari dan membekali diri dengan pengetahuan tentang penyusunan rencana serta urgensinya dalam kehidupan mereka. Oleh karena itu, kehidupan pribadi dan pekerjaan mereka pun akan jauh dari upaya menyusun rencana secara teratur. Orang-orang

semacam

ini

biasanya

akan

membuat

keputusan-keputusan hanya didasarkan pada naluri untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tertentu saja, sedangkan sebagian hanya

yang

lain

didasarkan

sesaat

dan

akan

pada

membuat

keputusan-keputusan

kemashalahatan-kemashalahatan

kebutuhan-kebutuhan

materi

yang

selalu

berubah. 2- Di antara faktor penyebab yang menjadikan kita tidak mau menyusun rencana adalah tidak adanya pengetahuan mengenai

mekanisme

(cara)

penyusunan

rencana,

atau

tidak memiliki keahlian yang dapat membantu kita dalam menyusun memiliki

rencana. ide

Sebagian

untuk

dari

menyusun

kita

mungkin

rencana

dan

telah dapat

merasakan akan pentingnya kegiatan penyusunan rencana tersebut,

akan

tetapi

ia

tidak

memiliki

sejumlah

mekanisme untuk melaksanakannya. Faktor ini merupakan faktor yang dapat ditaklukkan dengan cepat dan mudah, karena menyusun rencana merupakan keahlian yang mahal yang dapat dipelajari, dilatih dan dipraktekkan setiap hari. 3- Di antara sebab yang dapat menjadikan kita tidak mau menyusun

rencana

adalah

karena

kita

merasa

bahwa

kegiatan tersebut hanya akan membuang-buang waktu dan tidak

bermanfaat.

Biasanya,

muncul

dalam

seseorang

diri

203

anggapan karena

semacam

adanya

ini

sejumlah

http://perpuspdf.wordpress.com

kegagalan dalam eksperimen yang dilakukannya. Selama hidup Saya, Saya yang

merasakan

“Sebenarnya kehidupan

telah

hal

Anda

bertemu

semacam

dapat

Anda,

dengan banyak

itu.

Mereka

mewujudkan

sedangkan

mengatakan:

banyak

kegiatan

orang

hal

menyusun

dalam

rencana

merupakan ikatan-ikatan yang Anda buat sendiri. Oleh karena itu, lebih baik Anda melakukan pekerjaan secara langsung

tanpa

melalui

terlebih

dahulu”.

proses

Meskipun

penyusunan

Saya

rencana

mengetahui

akan

pentingnya pekerjaan dan perlunya melakukan pekerjaan tersebut dengan segera, akan tetapi kegiatan menyusun rencana merupakan sesuatu yang harus dilakukan jika kita menginginkan pekerjaan-pekerjaan kita berada pada arah

yang

kita

langkah-langkah

inginkan yang

serta

telah

kita

dilakukan pelajari

dengan

dan

kita

dihadapi

oleh

tentukan. Nampaknya,

permasalahan

utama

yang

orang-orang semacam itu adalah terletak pada pandangan mereka yang tidak benar mengenai kegiatan penyusunan rencana. rencana

Mereka, dengan

biasanya,

semangat

melakukan

yang

penyusunan

berlebih-lebihan

atau

dengan semangat yang lemah. Dalam hal ini, semangat yang

berlebih-lebihan

dalam

menyusun

rencana

akan

mengantarkan seseorang pada kegagalan, karena biasanya ia akan menentukan tujuan-tujuan dan langkah-langkah yang sangat banyak untuk diwujudkan dalam waktu yang singkat, sehingga

ia akan

merasa tidak mampu

untuk

mewujudkan tujuan-tujuan ynag telah ditentukannya, dan –pada

akhirnya-

penyusunan yang

lemah

ia

rencana juga

pun

akan

tersebut

merupakan

meninggalkan secara

masalah

total. yang

kegiatan Semangat

besar

bagi

seseorang. Sebab, meskipun seseorang telah menentukan sejumlah lemah,

tujuan

yang

maka ia tidak

baik, akan 204

tetapi mampu

jika

untuk

semangatnya melaksanakan

http://perpuspdf.wordpress.com

atau mewujudkannya, dan ia akan bergerak maju dengan langkah yang sangat lambat hingga pada akhirnya ia pun akan meninggalkan kegiatan menyusun rencana tersebut. 4- Di antara sebab yang juga menjadikan kita tidak mau untuk menyusun rencana adalah tidak adanya ambisi atau keinginan untuk memperoleh sesuatu yang lebih baik, hal

ini

disebabkan

karena

kita

sudah

merasa

puas

dengan kondisi atau keadaan sekarang. 5-

Di

antara

menyusun

faktor

yang

rencana

menyebabkan

kita

optimisme

yang

adalah

tidak

mau

berlebih-

lebihan. Contoh yang paling tepat untuk masalah ini adalah

seorang pemuda

yang

tumbuh

dewasa di

sebuah

keluarga yang kaya dan mewah, semua kebutuhannya serba tercukupi, dan ia tidak

perlu bersusah payah

untuk

mendapatkan apa yang diinginkannya. Pemuda semacam ini terkadang

tumbuh

dewasa

dengan

optimisme

yang

berlebihan, dan terkadang ia menganggap bahwa kegiatan menyusun rencana merupakan perbuatan yang sia-sia dan tidak bermanfaat, atau ia menganggap bahwa kegiatan tersebut telah menyulitkan dan merepotkan. Perasaanperasaan semacam ini telah menyebabkan seseorang tidak dapat merasakan nikmatnya rasa percaya diri, nikmatnya melaksanakan

sesuatu

perbuatan,

dan

nikmatnya

usaha

untuk aktualisasi diri. Dalam

menyusun

optimis,

karena

rencana sifat

memang

optimis

dibutuhkan

merupakan

sifat

bekal

yang

sangat penting demi keberlangsungan kegiatan menyusun rencana. lebihan

Akan

tetapi,

terkadang

sifat

dapat

optimis

menyebabkan

yang

berlebih-

seseorang

tidak

dapat merasakan nikmatnya kegiatan menyusun rencana. Selain optimis,

itu,

di

samping

kegiatan

membutuhkan

adanya

membutuhkan

menyusun sikap

205

rencana tawakkal

adanya

sifat

juga

sangat

kepada

Allah,

http://perpuspdf.wordpress.com

bergantung kepada-Nya, dan percaya akan pertolonganNya. 6- Salah

satu

menyusun

sebab

rencana

yang adalah

menjadikan hilangnya

kita

tidak

orientasi.

mau

Jutaan

manusia di dunia ini telah menjalani hidupnya tanpa tujuan-tujuan yang jelas. Mereka tidak mempunyai arah tujuan yang menentukan gerak langkah mereka. Orangorang

semacam

ini

hanya

berputar

kosong. Mereka telah menjadi

dalam

korban

lingkaran

hawa nafsu

dan

kenikmatan-kenikmatan sesaat. Bagaimana mungkin orangorang semacam itu akan melakukan kegiatan penyusunan rencana? Pada dasarnya, merasa kehilangan arah tujuan merupakan rencana, sangat

musuh karena

terkait

terbesar kebiasaan erat

bagi

kebiasaan

menyusun

dengan

menyusun

rencana

perasaan

tersebut

memiliki

arah

tujuan dan keinginan untuk sampai pada tujuan-tujuan tertentu. Dalam hal ini, tidak ada satu nasehat pun yang

pantas

diberikan

kepada

orang

yang

merasa

kehilangan arah tujuan kecuali dengan mengingatkannya bahwa

manusia

ini

diciptakan

untuk

sejumlah

tujuan

besar dan sejumlah tujuan akhir yang luhur. 7- Di antara faktor yang juga menyebabkan kita tidak mau menyusun rencana adalah melakukan hal-hal yang muncul mendadak,

tenggelam

dalam

hal-hal

tersebut,

menjadikannya sebagai point terpenting dalam kehidupan ini, serta adanya keengganan untuk membedakan antara sesuatu yang penting, lebih penting, dan yang harus dilaksanakan

segera.

Dalam

kehidupan

kita

terdapat

sejumlah tujuan dan hal-hal yang besar, dimana kesemua hal tersebut mungkin penting bagi kita. Akan tetapi, di antara hal-hal yang penting itu pasti ada beberapa prioritas yang lebih penting dan harus kita kedepankan daripada hal-hal lainnya. Ketika kita telah membangun kehidupan kita di atas prinsip “mengutamakan hal yang 206

http://perpuspdf.wordpress.com

lebih penting, lalu baru mengerjakan yang penting”, maka kita mampu merencanakan dan mewujudkan kesuksesan yang kita cita-citakan. Akan tetapi, permasalahan utama yang sering dihadapi oleh

sebagian

besar

manusia

adalah

tidak

adanya

keseimbangan antara sesuatu yang lebih penting dengan sesuatu yang penting dalam kehidupan mereka. Waktu dan usaha

mereka

–biasanya-

dicurahkan

untuk

melakukan

hal-hal yang muncul secara spontan (di luar rencana), sehingga

mereka

akan

selalu

di

bawah

pengaruh

dan

prioritas-prioritas orang lain. Bahkan, hal-hal yang muncul secara spontan dan di luar rencana itu telah menjadi

jalur

kehidupan

mereka.

Hal

ini

disebabkan

karena hal-hal yang muncul secara spontan itu memang selalu menekan dan memaksa manusia untuk melakukan dan menghadapinya. Ini merupakan satu hal yang alami dan harus

diakui

tersebut harus

keberadaannya,

harus

ada

diposisikan

keseimbangan

akan

tetapi

secara

antara

hal-hal

proporsional

hal-hal

yang

dan

penting

dengan hal-hal yang lebih penting. 8- Selain itu, di antara faktor yang sering menyebabkan kita

tidak

mau

menyusun

rencana

adalah

adanya

ketakutan terhadap hal-hal yang belum diketahui dan keinginan untuk hanya bersandar kepada hal-hal yang telah

diketahui

kegiatan

saja.

menyusun

Tidak

rencana

diragukan

merupakan

lagi

suatu

bahwa

keahlian

yang mahal dan membutuhkan adanya daya imajinasi atau kemampuan untuk menggambarkan masa depan. Keahlian ini terkait erat dengan masa depan, gambaran masa depan dan apa yang seharusnya terjadi (idealita). Padahal hal-hal

tersebut

diketahui

sehingga

menyelaminya muncul.

Pada

dan

merupakan sebagian takut

hal-hal orang

terhadap

hakekatnya, 207

masih resiko

kegiatan

yang

belum

ragu yang

menyusun

untuk akan

rencana

http://perpuspdf.wordpress.com

memang tidak bisa lepas dari unsur resiko, akan tetapi manusia

dapat

mengkonsentrasikan

usahanya

guna

memperkecil tingkat resiko tersebut, sehingga tidaklah heran jika ada sebagian orang yang lebih senang untuk melakukan

hal-hal

yang

beresiko.

mungkin tidak masuk akal, pekerjaan

yang

bagus

jika

Sebagai

contoh,

Anda sudah

memiliki

sehingga

Anda

memperoleh

penghasilan yang besar dan status sosial yang tinggi, tetapi kemudian Anda merencanakan untuk meninggalkan pekerjaan

tersebut

pekerjaan

yang jelas.

merasa siap

sebelum

puas dengan untuk

Akan

Anda

alternatif

tetapi, jika

keputusan

menghadapi

memiliki

Anda, maka

resiko-resiko

Anda

sudah

Anda

harus

yang

telah

diperkirakan sebelumnya (yaitu dengan melakukan aksiaksi

yang

dapat

mendatangkan

keuntungan

yang

lebih

banyak dan meminimalisir kerugian). Oleh karena itu, meskipun

menyusun

rencana

merupakan

kegiatan

yang

bersifat fiktif dan belum diketahui secara jelas, akan tetapi ia sangat penting dan tidak ada sesuatu pun yang dapat menggantikan posisinya. Hal ini disebabkan karena suatu kesuksesan selalu terkait dengan langkah berikutnya,

jika

Anda

tidak

mau

mengambil

langkah

tersebut –meskipun terkadang belum jelas-, maka Anda tidak dapat melangkahkan kaki untuk maju.

Latihan Mengenal Diri Mengapa Anda Tidak Menyusun Rencana? Setelah Anda membaca faktor-faktor yang menyebabkan seseorang tidak mau menyusun rencana, apakah Anda dapat melakukan analisa terhadap keadaan diri Anda sekarang? Faktor-faktor yang menyebabkan Saya tidak mau menyusun rencana adalah: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 208

http://perpuspdf.wordpress.com

3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Saya terkadang menyusun rencana, tetapi Saya menghadapi sejumlah kendala, di antaranya: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………..

209

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana Anda Menyusun Rencana?

Setelah

Anda

mengetahui

tentang

konsep

“menyusun

rencana”, urgensi dan manfaat-manfaatnya, serta hambatanhambatan

yang

penyusunan

muncul

rencana,

di

hadapan

sekarang

Anda

dalam

izinkanlah

proses

Saya

untuk

bertanya langsung kepada Anda, “Pernahkah Anda menyusun rencana untuk hidup Anda? Jika Anda menjawab “ya”, maka hal itu sangatlah baik bagi Anda. Sebab membaca tema ini secara

terus

menerus

dapat

memperkaya

pengetahuan

dan

meningkatkan keahlian Anda yang berkaitan dengan kegiatan penyusunan rencana. Tetapi, jika Anda menjawab “tidak”, maka

mengapa Anda

faktor

apa

tidak mau

saja

yang

menyusun rencana?

menyebabkan

Anda

Faktor-

tidak

mau

melakukannya? Tidak diragukan lagi bahwa sebab-sebab yang telah

memisahkan

rencana

diri

ini sangat

Anda

dengan

jelas dalam

kegiatan

menyusun

pikiran Anda

sekarang,

tentunya setelah Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada latihan di atas. Pada dasarnya, menyusun rencana merupakan keahlian yang sangat berharga. Ketika seseorang telah benar-benar menguasai keahlian tersebut, telah mempraktekkannya dalam kehidupannya,

dan

menemukan

dirinya

penyusunan

rencana

telah

merasakan

telah dan

manfaatnya,

terkait

ia

akan

dengan

menjadikan

maka

ia

kegiatan kegiatan

tersebut sebagai bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupannya.

Ada

sejumlah

tingkatan

berjenjang

dalam

kegiatan menyusun rencana ini yang saling terkait antara yang

satu

dengan

yang

lainnya.

Di

sini,

saya

akan

memaparkan semua tingkatan tersebut secara sederhana. Tingkatan pertama: Rencana seumur hidup Tingkatan kedua

: Rencana 3 sampai 5 tahunan

Tingkatan ketiga : Rencana tahunan Tingkatan keempat: Rencana bulanan 210

http://perpuspdf.wordpress.com

Tingkatan kelima : Rencana mingguan Tingkatan keenam : Rencana harian

Rencana Seumur Hidup Yang Saya maksud di sini adalah hendaknya seseorang menentukan

sejumlah

tujuan

untuk

dirinya

sendiri

yang

ingin diwujudkan sepanjang usianya, baik dalam pekerjaan maupun dalam kehidupan pribadinya. Hal ini telah dibahas secara rinci di awal buku ini, yaitu ketika kita membahas tentang motto hidup Anda dan juga ketika membahas tentang kebiasaan kedua yaitu kebiasaan menentukan tujuan. Dalam konteks

ini,

pada

umumnya

tujuan-tujuan

tersebut

merupakan tujuan-tujuan yang bersifat umum dan terkait dengan

seluruh

fase

kehidupan

Anda.

Tingkat

keimanan

seperti apakah yang ingin Anda capai dan ingin dijadikan sebagai landasan hidup Anda, baik di rumah, masyarakat maupun

ketika

apakah

yang

kehidupan yang

Anda

bekerja? ingin

Anda?

Standar-standar

Anda

sebagai

seperti

payung

bagi

Pekerjaan

atau

profesi

semacam

apakah

sehingga

Anda

selalu

berusaha

untuk

sukai

mendapatkannya?

Kondisi

Anda

sehingga

inginkan

jadikan

moral

kehidupan Anda

seperti

selalu

apakah

berusaha

yang untuk

mencapainya? Penghasilan seperti apakah yang cocok bagi Anda sehingga Anda selalu berusaha untuk mendapatkannya? Hal-hal apakah yang ingin Anda miliki dan status sosial seperti apa yang Anda harapkan? Tidak merupakan

diragukan hal-hal

lagi

besar

bahwa

dalam

hal-hal

kehidupan

tersebut

Anda,

dimana

upaya untuk mewujudkannya memakan waktu yang cukup lama. Tanpa adanya kegiatan meyusun rencana dan tanpa adanya usaha yang dilakukan secara terus menerus, maka hal-hal tersebut akan tetap menjadi sejumlah mimpi dan harapan. Tetapi,

jika

mimpi-mimpi

dan

harapan-harapan

tersebut

dibarengi dengan kegiatan penyusunan rencana, maka Anda 211

http://perpuspdf.wordpress.com

akan menemukan jalan menuju kesuksesan, dan pada suatu saat nanti, mimpi-mimpi tersebut akan menjadi kenyataan dalam hidup Anda. Ketika Anda akan menyusun rencana seumur hidup, maka Anda

harus

terkadang

mengetahui akan

bahwa

mengalami

beberapa

perubahan

tujuan seiring

besar dengan

berputarnya waktu. Hal ini disebabkan karena setiap orang akan merasakan adanya perubahan dalam dirinya, perubahan keinginan dan perhatiannya, serta bertambahnya pengalaman yang diperolehnya. Oleh karena itu, Anda harus mengkaji ulang rencana sekali.

seumur

Sebab,

hidup Anda

terkadang

setiap beberapa

sebagian

tujuan

tahun

Anda

tidak

bersifat praktis atau terkadang tidak bermanfaat sehingga Anda tidak perlu berusaha keras untuk mewujudkannya. Bisa jadi Anda menemukan sejumlah tujuan yang lebih penting dan

pantas

perhatian

untuk

Anda

terpenting di

diprioritaskan,

pun

harus

sini,

oleh

difokuskan

buatlah

rencana

karena

itu

kepadanya.

Yang

seumur

hidup

Anda

serta berusahalah untuk mewujudkan dan melaksanakannya. Akan

tetapi,

bersikaplah

fleksibel

dan

janganlah

ragu

untuk meninggalkan ataupun mengganti tujuan-tujuan yang – menurut Anda- tidak relevan lagi. Ingatlah bahwa tujuantujuan

umum

yang

Anda

tulis

dalam

rencana

ini

adalah

merupakan petunjuk utama yang dapat membantu Anda dalam menentukan tujuan-tujuan yang lebih terperinci di masamasa mendatang. Anggaplah bahwa yang telah Anda tentukan pada tingkatan ini merupakan sejumlah tujuan besar yang harus Anda rubah menjadi tujuan-tujuan yang lebih kecil seperti yang terdapat dalam tingkatan-tingkatan di bawah ini.

Rencana 3 Sampai 5 Tahunan Tujuan-tujuan didasarkan

pada

yang

sejumlah

ada

pada

tujuan 212

rencana

besar

yang

jenis

ini

ada

pada

http://perpuspdf.wordpress.com

tingkatan

sebelumnya.

Sebagai

contoh,

terkadang

status

sosial yang ingin Anda peroleh (suatu tujuan besar pada rencana sebelumnya) harus dilakukan dalam bentuk tujuantujuan

kecil

pekerjaan,

seperti

memperoleh

memperoleh sertifikat

peningkatan

atau

dapat

dalam

berpindah

dari satu profesi ke profesi lain, serta tujuan-tujuan yang

lebih

kecil

lainnya.

Terkadang

Anda

ingin

memfokuskan rencana 5 tahunan atau 3 tahunan Anda pada dua

atau

menjadi

tiga

tujuan

sejumlah

berusaha

untuk

mewujudkan

saja,

tujuan

kemudian

yang

mewujudkannya.

tujuan-tujuan

Anda

lebih

kecil

Setelah

tersebut,

merubahnya dan

Anda

Anda

Anda

berhasil

lalu

kembali

memfokuskan rencana 5 tahunan berikutnya pada satu atau dua tujuan besar, dan demikian seterusnya. Dalam hal ini, Anda harus menekankan akan pentingnya upaya

untuk

mewujudkan

keseimbangan

dalam

menentukan

sejumlah tujuan sehingga tidak akan ada satu sisi pun yang lebih besar dari sisi lainnya kecuali pada tempat yang tepat. Sebagai contoh: Dalam jangka waktu 5 tahun, terkadang Anda memfokuskan diri pada upaya pencarian dan pengumpulan ilmu, kemudian pada rencana berikutnya Anda memfokuskan

diri

pada

upaya

untuk

mewujudkan

prestasi

dalam profesi Anda. Dalam hal ini, ada sejumlah tujuan dalam rencana seumur hidup dan rencana 5 tahunan Anda yang berkaitan dengan hubungan Anda dengan Tuhan, tingkat keimanan

dan

tingkat

pengamalan

terhadap

kewajiban-

kewajiban Anda. Di sini, Anda dituntut untuk berusaha dan memfokuskan

perhatian

mewujudkan

tujuan-tujuan

status

sosial

Anda

secara tersebut

telah

terus

menerus

meskipun

berubah.

Hal

guna

profesi

ini

dan

disebabkan

karena waktu tidak dapat merubah tujuan-tujuan semacam ini, tetapi waktu justru harus dapat menambah kesadaran kita

sehingga

tujuan-tujuan

kita

akan

tersebut.

selalu Maksudnya 213

terkait bahwa

erat

dengan

tujuan-tujuan

http://perpuspdf.wordpress.com

yang

memiliki

(penghambaan Sedangkan

hubungan

diri

kepada

tujuan-tujuan

pemakmuran bumi

selalu

dengan Allah)

yang

aspek

harus

diprioritaskan.

berkaitan

berubah

dan

‘ubudiyyah

dengan

aspek

tunduk pada

faktor

waktu, tempat dan kondisi-kondisi sosial. Di sini, saya akan menekankan bahwa tujuan-tujuan yang masuk dalam tingkatan ini memiliki hubungan langsung dengan peran-peran manusia. Apa yang ingin Anda wujudkan dalam peran Anda sebagai ayah, sebagai suami, pegawai, teman, kerabat, warga negara dan lain sebagainya? Peranperan ini memberikan kunci-kunci yang sesuai bagi tujuantujuan

yang

kita

tujuan-tujuan

bicarakan

besar

yang

pada

tingkatan

dianggap

ini.

sebagai

Dari

petunjuk-

petunjuk utama tersebut, Anda dapat mengambil sejumlah tujuan kecil dalam setiap peran yang Anda mainkan dalam kehidupan Anda. Sekali lagi saya katakan: Tujuan-tujuan yang ada pada tingkatan ini adalah seperti tujuan-tujuan yang

ada

pada

tingkatan

pertama

yaitu

dapat

berubah,

diperbaiki, diganti dan ditambah, sesuai dengan kondisi masing-masing individu.

Rencana Tahunan Rencana karena

Anda

ini

didasarkan

akan

pada

mengambil

rencana

tujuan-tujuan

sebelumnya, yang

Anda

tentukan untuk jangka waktu 5 tahun ke depan kemudian diletakkan

pada

sebuah

program

kerja

tahunan.

Sebagai

contoh: salah satu tujuan Anda untuk 5 tahun mendatang adalah memiliki rumah yang sesuai bagi Anda dan keluarga Anda. Maka, pada tahun pertama, kedua dan ketiga, Anda harus

mengumpulkan

Terkadang

untuk

sejumlah

tujuan

uang

tersebut,

yang waktu

dibutuhkan. tiga

tahun

tidaklah cukup, maka Anda pun harus merencanakan untuk mengumpulkan

uang

separohnya

saja,

kemudian

untuk

menutupi separohnya lagi, Anda bisa meminjam kepada orang 214

http://perpuspdf.wordpress.com

lain.

Setelah

membeli

tanah,

Anda

harus

merencanakan

untuk membangun rumah di atas tanah tersebut pada tahun keempat dan kelima. Anda bisa juga memiliki rencana yang berbeda yaitu dengan membeli apartemen yang sudah siap atau

dengan

menggunakan

jasa

kredit

yang

memungkinkan

Anda untuk mewujudkan tujuan tersebut. Yang terpenting di sini adalah bahwa Anda harus bisa meletakkan tujuan besar Anda

(memiliki rumah)

dalam

sebuah

program

kerja

yang

sesuai dengan kemampuan Anda sendiri. Kemudian menentukan langkah-langkah dilakukan

dan

dalam

tindakan-tindakan

setiap

tahun

hingga

yang

Anda

harus

benar-benar

dapat mewujudkan keinginan tersebut. Mungkin

di

antara

tujuan

Anda

untuk

5

tahun

mendatang adalah menghafal Al-Qur’an. Ini berarti bahwa Anda harus menghafal 6 juz dalam setahun. Hal seperti ini juga bisa Anda lakukan dalam setiap tujuan besar yang dapat

dipecah

menjadi

tujuan-tujuan

kecil

dan

dapat

ditentukan langkah-langkah yang sesuai dengannya sehingga dapat dijalankan secara terus menerus sampai tujuan besar Anda dapat terealisasi secara sempurna.

Apa yang

kita

lakukan dalam

menyusun rencana

tahunan?

Dalam hal ini, yang harus kita lakukan adalah sebagai berikut: 1- Kita

mulai

memikirkan

sebuah

program

kerja

guna

mewujudkan tujuan-tujuan akhir dan tujuan-tujuan besar kita. 2- Kita mulai memecah tujuan-tujuan besar kita menjadi sejumlah tujuan yang lebih kecil, dimana tujuan-tujuan yang

lebih

kecil

itu

harus mengarah kepada

tujuan-

tujuan besar. 3- Kita mulai memikirkan waktu serta hubungannya dengan rencana tersebut.

215

http://perpuspdf.wordpress.com

4- Kita

mulai

memikirkan

langkah-langkah

tindakan-tindakan yang

mengarah

praktis

kepada

dan

tujuan-tujuan

kita. 5- Kita mulai menentukan waktu dan tanggal pencapaian. 6- Kita

mulai

sejumlah

merasakan

tujuan

bahwa

usaha

bukanlah

untuk

sesuatu

mewujudkan

yang

bersifat

teoritis, melainkan sesuatu yang terkait dengan dunia nyata

(realita),

perhatian,

potensi,

kemampuan

untuk

berbagai

bersabar

kemampuan,

dan

menanggung

beban, serta kemampuan untuk melakukannya secara terus menerus. 7- Kita

mulai

melontarkan

sejumlah

pertanyaan

penting

kepada diri kita sendiri, kemudian kita berusaha untuk menjawabnya. Di antara pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah: Siapa yang membantu Saya dalam merealisasikan tujuan-tujuan Saya, siapa yang Saya butuhkan pendapat dan nasehatnya, bagaimana caranya, bagaimana caranya agar saya sampai kepada tujuan-tujuan saya, bagaimana caranya

saya

menghadapi

sejumlah

hambatan

dan

tantangan, bagaimana caranya saya menghadapi langkah kedua, bagaimana caranya saya merubah, memperbaiki dan membentuk saya

sejumlah

menjaga

langkah,

sebuah

serta

tujuan?

Dan

bagaimana masih

pertanyaan-pertanyaan

lain

seperti:

dan

itu,

maka

mengapa.

Ketika

di

kita

caranya

banyak mana,

mulai

lagi

kapan, merubah

tujuan-tujuan tahunan kita menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.

Rencana Bulanan Setelah

kita

menyelesaikan

rencana

tahunan,

maka

kita harus berpindah langsung ke rencana bulanan, yaitu dengan menentukan langkah-langkah praktis yang dibutuhkan guna mewujudkan tujuan tahunan kita. Pada contoh di atas, Anda

telah

merencanakan

untuk 216

memiliki

rumah

pribadi

http://perpuspdf.wordpress.com

dalam jangka waktu 5 tahun ke depan. Kemudian pada tahun pertama,

Anda

telah

menentukan

untuk

mengumpulkan

sejumlah uang. Maka pada tahap ini, Anda harus membuat perincian untuk setiap bulannya. Dan karena Anda telah memutuskan dalam

untuk

waktu

3

memenuhi tahun,

jumlah

maka

uang

dalam

yang

setahun

dibutuhkan Anda

harus

mengumpulkan sepertiga dari jumlah keseluruhan. Rencana bulanan ini akan membantu Anda untuk membagi sepertiga dari jumlah uang yang dibutuhkan itu ke dalam 12 bulan. Demikian pula pada tujuan menghafal Al-Qur’an, di mana Anda butuh waktu 5 tahun untuk mewujudkan tujuan yang besar

itu,

berarti

Anda

harus

menghafal

6

juz

dalam

setahun, atau setengah juz dalam sebulan, dan demikian pula seterusnya.

Rencana Mingguan Rencana sebelumnya

ini dan

sangat tidak

terkait dapat

erat

dengan

dipisahkan

rencana

darinya.

Ia

merupakan perincian dari rencana bulanan, dan ia terdiri dari sejumlah mekanisme dan langkah yang dapat membimbing seseorang

dalam

bulanannya.

usahanya

Dalam

rencana

mewujudkan ini,

kita

tujuan-tujuan

akan

berhubungan

dengan hal-hal yang dilakukan dalam satu minggu. Tentunya pada

tingkatan

ini,

jenis dan karakter

kita

akan

tujuan

kita.

bergerak Sebab

sesuai

dalam

dengan

seminggu,

terkadang Anda dihadapkan pada sejumlah tujuan yang tidak membutuhkan

adanya

tugas-tugas

atau

langkah-langkah

tertentu. Sebagai contoh: dalam upaya mewujudkan tujuan “memiliki

rumah

melaksanakan

pribadi”,

tugas

terkadang

tertentu

yang

Anda

tidak

bersifat

perlu

mingguan,

karena langkah yang diperlukan guna mewujudkan tujuan ini adalah

langkah

mengumpulkan

yang

sejumlah

bersifat uang

yang

bulanan harus

yaitu dipenuhi

dengan setiap

bulan. Tetapi dalam beberapa tujuan yang lain, terkadang 217

http://perpuspdf.wordpress.com

Anda

harus

melakukan

tujuan-tujuan

tertentu.

Sebagai

contoh, ketika Anda telah menentukan tujuan “menghafal Al-Qur’an”,

sudah

tentu

dalam

setiap

minggunya,

Anda

berada di hadapan sebuah tugas yaitu menghafal 1/8 juz. Dalam menyusun rencana mingguan, ada 2 cara: Pertama adalah

dengan

membuat

jadwal

pekerjaan

yang

akan

dikerjakan dalam satu bulan penuh dalam sebuah formulir (pelajari kembali tentang rencana bulanan yang dijelaskan pada akhir bagian ini), lalu Anda harus menjelaskan halhal yang akan dikerjakan dalam satu minggu. Cara kedua adalah

dengan

setiap

awal

langkah

Aktifitas

pekan,

dan

perantara

mengambil

sejumlah

kemudian

Anda

mekanisme-mekanisme

dalam

mewujudkan

semacam ini

dapat

tujuan

bulanan

menentukan yang

membawa

langkah-

dapat

tujuan-tujuan kita ke

pada

menjadi tersebut. tingkatan

terakhir dalam kegiatan penyusunan rencana.

Rencana Harian Rencana harian merupakan tindak lanjut dari rencana mingguan. Hal-hal yang ingin Anda wujudkan dalam seminggu harus diberikan porsi waktu tertentu untuk pelaksanaannya dalam setiap hari. Secara umum, hari-hari Anda merupakan saat-saat terpenting dalam usia Anda. Hari-hari tersebut merupakan

medan

dan

halaman

bagi

perbuatan

Anda.

Oleh

karena itu, meskipun rencana-rencana Anda telah tersusun rapi dan teliti, akan tetapi sesuatu yang paling penting bagi Anda adalah hari yang sedang Anda hadapi: Apa yang ingin Anda kerjakan pada hari ini? Imam “Hindarilah

Hasan

Al-Bashri

perbuatan

–rahimahullah-

menunda-nunda

pekerjaan,

berkata, karena

Anda berada pada hari sekarang Anda, dan bukan pada hari esok Anda. Jika Anda memiliki hari Esok, maka jadilah Anda pada hari esok itu seperti Anda pada hari ini. Jika Anda tidak memiliki hari esok, maka niscaya Anda tidak 218

http://perpuspdf.wordpress.com

akan

menyesal

atas

apa

yang

tidak

Anda

kerjakan

hari

ini.” Imam

Abu

Hamid

al-Ghazali

juga

menjelaskan

dalam

kitabnya “Ihyâ’ ‘Ulûmuddin”, “Waktu terbagi menjadi tiga: Waktu

yang

(maksudnya

seorang waktu

hamba

yang

tidak

telah

sengsara ataupun bahagia;

lagi

lalu),

merasa

apapun

waktu yang

capai

kondisinya:

akan datang

atau

belum datang dimana seorang hamba tidak mengetahui apakah ia akan hidup atau tidak pada waktu tersebut, dan ia tidak mengetahui apa yang akan Allah tentukan; dan waktu sekarang dimana seorang hamba harus berjuang keras dan berada di bawah

pengawasan Tuhannya.

(waktu yang akan

datang) tidak

Jika waktu

datang, maka

kedua

seseorang

tidak akan menyesal atas hilangnya waktu sekarang ini, tetapi jika waktu yang kedua itu datang, maka seseorang harus

memberikan

hak

waktu

kedua

sebagaimana

ia

memberikan hak waktu pertama.” Secara difahami

bahwa

seorang karena kita

waktu

kita.

kepada tidak

tersebut

dalam

melakukan

yang

adalah

merupakan

Jika

ungkapan-ungkapan

saat

manusia

dan

hadapi

ringkas,

seorang

waktu

akan

memiliki

yang

untuk

manusia

yang

dihadapi

sekarang,

dari

pembicaraan

tantangan yang

tidak

mau

tertentu

yang

kesempatan

dapat

kehidupan

mewujudkan

telah

atas

dalam

inti

substansi dari

langkah-langkah

tujuan-tujuan

terpenting

merupakan

berusaha

di

tujuan-tujuan berusaha

untuk

mengantarkannya

dibayangkan, lagi,

kita

dan

maka

ia

meskipun

ia

memiliki kesempatan lain, maka kesempatan tersebut sudah terlambat dan sulit untuk dimanfaatkan.

Bagaimana Anda Menyusun Rencana Hari Ini? Mohonlah pertolongan kepada Allah SWT dan hadapilah hari ini dengan penuh semangat dan optimis, lalu lihatlah rencana mingguan Anda secara keseluruhan karena terkadang 219

http://perpuspdf.wordpress.com

Anda

memiliki

dikerjakan untuk

sejumlah

pada

tugas

tertentu

tanggal-tanggal

mengerjakannya

secara

yang

tertentu.

terus

harus

Berusahalah

menerus

dan

teliti.

Anda juga dapat memilih cara lain yaitu dengan melihat tujuan-tujuan yang ingin Anda wujudkan dalam seminggu, kemudian

mintalah

pertolongan

kepada

Allah

SWT,

lalu

tulislah pada setiap pagi (atau pada akhir hari menjelang hari berikutnya) sejumlah tugas dan langkah-langkah yang harus

Anda

lakukan.

Pertama

tulislah

hal–hal

yang

terlintas dalam pikiran Anda, seperti melakukan berbagai kunjungan, pertemuan, pembicaraan melalui telepon, waktuwaktu untuk membalas surat, waktu-waktu untuk membaca dan menulis,

serta

langkah-langkah

lainnya

yang

dapat

mengarahkan Anda kepada tujuan-tujuan mingguan yang telah Anda tentukan sebelumnya. Ketika Anda telah menulis sebuah daftar yang terdiri dari

10 point,

Anda

itu.

Kemudian

terpenting

atau

terpenting

di

tanda-tanda tersebut,

maka perhatikanlah berusahalah

menentukan

antara

10

tertentu

seperti

tanda

untuk

tulisan

memilih

yang

prioritas-prioritas

yang

point

di

sekali lagi

tersebut.

depan

bintang

Lalu

berilah

prioritas-prioritas atau

kata

“penting”.

Setelah itu, perhatikanlah untuk ketiga kalinya daftar tersebut dan berilah nomor urut pada hal-hal yang penting itu sesuai dengan tingkat urgensinya masing-masing. Lalu mulailah untuk

mengerjakan

prioritas-prioritas

tersebut

sesuai dengan urutan yang tertera dalam daftar dan sesuai dengan

kemampuan

Anda

dalam

melaksanakannya.

Ingatlah

bahwa ketika Anda telah berhasil melaksanakan dua point terpenting dari 10 point yang ada pada daftar tersebut, maka sesungguhnya Anda telah mewujudkan sebuah prestasi besar. Mengapa bisa demikian? Hal ini disebabkan karena nilai

prestasi

Anda

telah

220

mencapai

80%

seperti

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

dijelaskan

dalam

prinsip

Parieto

pada

pembahasan

yang

lalu. Apakah Anda masih ingat prinsip tersebut? Prinsip tersebut berbunyi: Sesungguhnya Anda dapat dikatakan telah bertindak efektif dengan nilai 80% jika Anda telah melaksanakan 20% dari tujuan-tujuan yang telah Anda tentukan. Jika Anda memiliki sebuah daftar harian yang terdiri dari 10 tujuan, maka Anda dapat dikatakan telah bertindak efektif dengan nilai 80% jika Anda telah melaksanakan

2

tujuan

terpenting

saja.

Jadi,

pikiran

utama dari prinsip tersebut adalah bahwa seseorang dapat dikatakan telah bertindak efektif dan memiliki kemampuan tinggi

jika

ia

memfokuskan

perhatiannya

pada

tujuan-

gambaran

tentang

tujuan yang lebih penting terlebih dahulu. Sekarang,

Anda

telah

memiliki

metode yang dapat Anda ikuti dalam melakukan penyusunan rencana, karena kami telah menjelaskan secara sederhana tentang

berbagai

tingkatan

dalam

proses

penyusunan

rencana, yaitu dimulai dengan tingkatan yang paling umum (rencana seumur hidup), kemudian secara berurutan kami membagi rencana umum itu menjadi sejumlah rencana yang lebih khusus (rencana 3 tahunan, rencana tahunan, rencana bulanan, rencana mingguan dan rencana harian). Sepintas, mungkin hal tersebut terlihat sangat rumit. Akan tetapi sebenarnya hal tersebut sangatlah sederhana, karena yang kita perlukan di sini adalah sikap fleksibel, mau mencoba dan

berusaha,

kebiasaan

serta

yang

membiasakan

sangat

berharga

diri

untuk

melakukan

itu

yaitu

kebiasaan

Membentuk

Kebiasaan

menyusun rencana.

Indikasi-indikasi

Penting

dalam

Menyusun Rencana Ada

sejumlah

indikasi

penting

yang

harus

diperhatikan secara cermat ketika Anda sedang mempelajari

221

http://perpuspdf.wordpress.com

dan mempraktekkan kebiasaan menyusun rencana. Di antara indikasi-indikasi tersebut adalah sebagai berikut: 1- Menghindari

semangat

semangat

lemah

yang

yang dalam

berlebih-lebihan

menyusun

rencana.

dan Sebab,

semangat yang berlebih-lebihan –terutama ketika baru mulai

membentuk

kebiasaan

ini-

dapat

menyebabkan

seseorang memiliki keinginan untuk mewujudkan sejumlah tujuan

sekaligus dalam waktu

terkadang

dapat

menyebabkan

yang

singkat. Hal

kegagalan,

ini

sehingga

ia

akan meninggalkan kebiasaan menyusun rencana tersebut secara total atau ia akan memiliki kesan-kesan yang jelek terhadap kebiasaan tersebut. Sedangkan semangat yang

lemah

meninggalkan sekaligus yang

dapat

menyebabkan

kebiasaan

menyusun

atau ia akan

sangat

sedikit,

seseorang

memilih

atau

rencana

tersebut

tujuan dalam

lebih

akan

sedikit

jumlah

dari

yang

seharusnya, kemudian ia akan meletakkan tujuan-tujuan tersebut dalam sebuah program kerja jangka panjang, sehingga tidak

upaya

lagi

mewujudkan

bernilai.

tujuan-tujuan

Dalam

hal

semacam

ini,

Anda

itu

harus

mewujudkan suatu keseimbangan yaitu dengan menentukan tujuan pada

dalam sebuah

jumlah

yang

program

sedikit

kerja

dan

yang

meletakkannya

sesuai.

Hal

ini

merupakan sesuatu yang sangat penting, dan tidak ada seorang kepada

pun Anda,

dapat

memberikan

karena

yang

keseimbangan

bisa

tersebut

mewujudkannya

adalah

diri Anda sendiri. Di sini, Anda dapat belajar dari pengalaman,

latihan,

usaha,

dan

kesalahan-kesalahan

Anda sendiri. Oleh karena itu, janganlah heran jika hal tersebut

dapat

memakan

banyak

waktu

dan

tenaga

Anda. Ketika Anda berusaha untuk membentuk kebiasaan menyusun

rencana,

maka

secara

perlahan-lahan

Anda

dapat mengenal diri Anda sendiri –yaitu tentang titiktitik kekuatan dan kelemahan Anda-, sehingga bersamaan 222

http://perpuspdf.wordpress.com

dengan

berputarnya

memilih

waktu,

tujuan-tujuan

langkah

praktis

keseimbangan kualitas.

yang

yang

memiliki

Kuantitas

di

Anda

akan

masuk

akal

sesuai.

mampu dan

untuk

langkah-

Ingatlah

bahwa

dua

sisi:

kuantitas

sini

adalah

jumlah

dan

tujuan-

tujuan yang ingin dicapai, sedangkan kualitas adalah urgensinya

untuk

menutupi

seluruh

peran

Anda

dalam

tujuan-tujuan,

Saya

hidup ini. Dalam

membangun

keseimbangan

menghabiskan waktu beberapa tahun, semoga Anda bisa melakukannya lebih cepat. Saya masih ingat perasaan frustasi

yang

Saya

alami

di

awal-awal

membangun

kebiasaan membuat rencana. Ketika Saya membuat rencana tahunan

dalam

hidup

Saya,

Saya

hanya

mampu

merealisasikan 30 % saja dari rencana di akhir tahun. Dengan

hasil

yang

rendah

ini,

akhirnya

kebiasaan

membuat rencana Saya tinggalkan selama beberapa bulan. Namun

Saya

berpikir

untuk

mencoba

lagi.

Maka

Saya

membuat rencana untuk satu tahun ke depan dan hasilnya lebih bagus. Tapi masih merupakan hasil yang rendah, karena hanya berhasil merealisasikan 50 % saja dari tujuan-tujuan

yang

Saya

rencanakan.

Pengalaman

dua

tahun tersebut hampir membuat Saya hilang keyakinan terhadap

pentingnya

membuat

rencana.

Namun

Saya

belajar banyak dari pengalaman ini. Karena dulu Saya sangat

semangat

dan

tidak

seimbang

dalam

membuat

tujuan-tujuan. Banyak sekali tujuan yang ingin Saya capai. Pada tahun ketiga Saya belajar untuk realistis dan seimbang. Pada akhir tahun ketiga hasil yang Saya peroleh

meningkat,

terealisasikan.

Sejak

hampir saat

80 itu,

% Saya

rencana terus

dapat menjaga

kebiasaan membuat rencana tahunan dengan realistis dan seimbang sesuai dengan kemampuan, potensi dan kondisi Saya. 223

http://perpuspdf.wordpress.com

2- Ingatlah

apa

yang

Saya

jelaskan

pada

pembahasan

mengenai kebiasaan kedua: yaitu bahwa sebuah tujuan harus bersifat jelas, spesifik, praktis, bisa diukur, dan ditentukan tanggal pencapaiannya. Sebab, kegagalan seseorang

dalam

berfikir

dengan

metode

semacam

ini

dapat menyebabkan ia akan berinteraksi dengan sejumlah tujuan yang tidak bisa diwujudkan dalam dunia nyata. Ini berarti bahwa setiap tujuan harus memiliki sifatsifat tersebut. Kita telah mengetahui bahwa sebagian tujuan

kita

tidak

jelas,

dalam

tujuan-tujuan

tujuan-tujuan spesifik. hadapan

kehidupan

akhir

Oleh kita

yang

karena sekarang

ini

bersifat

tersebut sangat

itu,

hanya

luas

tantangan

adalah

umum

bagaimana

berupa

dan

yang

dan

tidak ada

kita

di

bisa

menerjemahkan tujuan-tujuan akhir kita itu ke dalam sejumlah tujuan besar, dan bagaimana kita menjelaskan tujuan-tujuan yang besar dan bersifat umum tersebut serta

merubahnya

menjadi

tujuan-tujuan

yang

lebih

kecil, lalu bagaimana kita bisa menentukan langkahlangkah dan tindakan-tindakan yang tepat. 3- Ingatlah bahwa dalam membuat rencana jangka panjang (rencana

seumur

hidup,

rencana

beberapa

tahun,

dan

rencana tahunan), Anda mungkin akan mengalami berbagai kesulitan, karena Anda masih berhadapan dengan sesuatu yang fiktif. Selain itu, untuk memikirkan dan menulis rencana-rencana

tersebut

mungkin

terlihat

sangat

sederhana, akan tetapi untuk mewujudkannya dalam dunia nyata, mungkin Anda akan menghadapi berbagai kesulitan dan kegagalan. Sedangkan waktu antara tahap penentuan tujuan yang

dengan sangat

tahap

terealisasinya

panjang,

dimana

merupakan

dalam

jangka

tersebut, Anda akan menemui sejumlah hal seperti turunnya

semangat,

jelas

tidaknya

visi

waktu waktu naik hidup,

kesuksesan dan kegagalan, jiwa spiritual yang tinggi 224

http://perpuspdf.wordpress.com

dan

keputusasaan,

dan

lain

sebagainya.

Oleh

karena

itu, janganlah Anda mundur atau meninggalkan tujuantujuan penting Anda walau bagaimana pun kondisi yang Anda

hadapi

atau

walau

bagaimana

pun

tingkat

visi

Anda. Meskipun demikian, Anda bisa merubah sejumlah cara

atau

metode

meninggalkan

yang

satu

Anda

metode

gunakan,

untuk

yaitu

berpindah

dengan

ke

metode

yang lain. 4- Ingatlah bahwa mungkin ada sejumlah tujuan yang telah Anda tentukan dalam sebagian waktu, kondisi, ataupun fase kehidupan Anda, tetapi dengan bergesernya waktu, Anda

dapat

mengetahui

bahwa

tidak penting. Jika pada

tujuan-tujuan

suatu

saat Anda

tersebut menemukan

kondisi semacam ini, maka janganlah ragu-ragu untuk mengorbankan fleksibel

tujuan-tujuan

dalam

masalah

tersebut.

ini,

sebab

Bersikaplah faktor

usia,

eskperimen yang terus dilakukan dan pengalaman yang telah

diperoleh

dalam

merubah

Berusahalah Anda

memiliki dan

selalu

pengaruh

memperbarui

yang

tujuan-tujuan

untuk menghubungkan

dengan motto hidup

sangat

Anda. Jika

kuat kita.

tujuan-tujuan

hubungan

antara

tujuan-tujuan Anda dengan motto hidup Anda kuat, maka hal

itu

dapat

meminimalisir

kemungkinan

masuknya

tujuan-tujuan yang tidak penting dalam kehidupan Anda. 5- Ingatlah selalu bahwa upaya untuk mewujudkan tujuantujuan

Anda

sangat

terkait

dengan

orang-orang

yang

hidup di sekitar Anda, baik keluarga, kerabat, teman, rekan kerja, ataupun masyarakat umum. Oleh karena itu, kita harus bisa memanfaatkan potensi-potensi yang ada pada orang lain serta kita harus memiliki sikap-sikap kejiwaan orang

yang

lain

dibutuhkan dan

dalam

dalam

berinteraksi

meminta

bantuan

dengan ataupun

memberikannya kepada mereka. Selain itu, kita tidak bisa

memisahkan

tujuan-tujuan 225

pribadi

kita

dari

http://perpuspdf.wordpress.com

kepentingan

masyarakat

umum

dan

kepentingan

semua

orang. 6- Ingatlah bahwa kesalahan-kesalahan yang Anda lakukan dalam perjalanan usaha Anda untuk mewujudkan sejumlah tujuan-tujuan

merupakan

sesuatu

yang

wajar

(alami).

Oleh karena itu, janganlah Anda takut untuk melakukan kesalahan,

dan

meminimalisir

berusahalah

semampu

kesalahan-kesalahan

mungkin

tersebut

serta

pengaruh-pengaruhnya terhadap kehidupan Anda dan orang lain. Sebab, orang yang dianggap salah adalah orang yang takut

tidak

pernah

berbuat

berusaha

salah

atau

merupakan

mencoba.

penyakit

Perasaan

yang

dapat

melumpuhkan kinerja seseorang dan dapat mengosongkan kehidupannya

dari

semangat

untuk

berinovasi

dan

memberikan sesuatu yang bermanfaat. 7- Ingatlah bahwa dengan menentukan tujuan-tujuan Anda, – Insya

Allah-

perjalanan

Anda

telah

kesuksesaan

menempuh

Anda

setengah

menuju

dari

tujuan-tujuan

tersebut. Sebab, seseorang yang telah mengetahui apa yang

diinginkan,

maka

ia

akan

berusaha

mencari

berbagai cara atau sarana yang dapat mengantarkannya kepada keinginannya itu. Sedangkan seorang yang tidak mengetahui apa yang ia inginkan, maka berbagai bantuan yang

ditawarkan

orang

lain

tidak

akan

bermanfaat

baginya. 8- Ketika Anda berusaha untuk mewujudkan sejumlah tujuan, maka dalam

ingatlah

sebuah

proses

Petunjuk

petunjuk

pencapaian

ini

sangatlah

penting

yang

tujuan-tujuan sederhana,

berguna

tersebut.

yaitu

dengan

menjawab pertanyaan sebagai berikut: Apakah saya telah melakukan sesuatu pada hari ini, ataukah saya telah melakukan

suatu

langkah

atau

tindakan

yang

dapat

memudahkan saya dalam mewujudkan tujuan-tujuan saya – atau

paling

tidak-

dapat 226

mendekatkan

saya

kepada

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan-tujuan tersebut? Jika Anda menjawab “ya”, maka berarti Anda berada pada jalan yang benar, tetapi jika Anda menjawab “tidak”, maka Anda harus mengevaluasi diri Anda kembali. 9- Ingatlah penjelasan kami mengenai sejumlah prioritas dan

hubungannya

perhatian

dengan

Anda

pada

prinsip 20%

Parieto.

dari

Pusatkanlah

tujuan-tujuan

Anda

sehingga Anda akan memperoleh prestasi dengan nilai 80%. Jika Anda merasa mampu untuk menjawab tantangan Parieto dan prinsipnya itu, maka lakukanlah, karena terkadang Anda memiliki kinerja dan produktifitas yang tinggi

sehingga

Anda dapat

mewujudkan 30%

atau

40%

dari tujuan-tujuan Anda. 10-Kemudian Anda harus menghiasi diri dengan akhlak alQur’an. Anda harus sabar dan terus berjuang. Ingatlah firman

Allah

bersabarlah

SWT: kamu

“Hai dan

orang-orang kuatkanlah

yang

beriman,

kesabaranmu

dan

tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu beruntung”, (Ali ‘Imrân: 200). Hendaklah ayat ini menjadi semboyan Anda dalam

berusaha

untuk

mewujudkan

tujuan-tujuan

Anda

baik di dunia maupun akhirat.

Secara ringkas, dapat difahami bahwa dalam menyusun rencana terdapat sejumlah tujuan dan langkah yang harus dilaksanakan. Apakah

Anda

dapat

membuat

sebuah

rencana

yang

terdiri dari 4 tujuan Anda, kemudian tujuan-tujuan itu Anda bagi menjadi beberapa langkah tertentu yang telah ditentukan tanggal pencapaiannya?

227

http://perpuspdf.wordpress.com

Tujuan Pertama:…………………………………………………………………………………………………………… Langkah pertama:…………………… Batas akhir pencapaian:………….. Langkah kedua

:…………………. Batas akhir pencapaian:…………….

Langkah ketiga :…………………. Batas akhir pencapaian:………….. Langkah keempat:…………………. Batas akhir pencapaian:…………. Tujuan Kedua: …………………………………………………………………………………………………………….. Langkah pertama:…………………… Batas akhir pencapaian:………….. Langkah kedua

:…………………. Batas akhir pencapaian:…………….

Langkah ketiga :…………………. Batas akhir pencapaian:………….. Langkah keempat:…………………. Batas akhir pencapaian:…………. Tujuan Ketiga :……………………………………………………………………………………………………………. Langkah pertama:…………………… Batas akhir pencapaian:………….. Langkah kedua

:…………………. Batas akhir pencapaian:…………….

Langkah ketiga :…………………. Batas akhir pencapaian:………….. Langkah keempat:…………………. Batas akhir pencapaian:…………. Tujuan Keempat :…………………………………………………………………………………………………………. Langkah pertama:…………………… Batas akhir pencapaian:………….. Langkah kedua

:…………………. Batas akhir pencapaian:…………….

Langkah ketiga :…………………. Batas akhir pencapaian:………….. Langkah keempat:…………………. Batas akhir pencapaian:………….

228

http://perpuspdf.wordpress.com

Tingkatan-tingkatan Dalam Menyusun Rencana Pada

dasarnya,

tingkatan-tingkatan

yang

telah

dijelaskan di atas saling terkait antara yang satu dengan lainnya.

Oleh

karena

itu,

kita

harus

melihat

tujuan-

tujuan kita yang ada pada semua tingkatan tersebut dari aspek

keterkaitan

jangka

pendek

tujuan-tujuan jangka

ini,

maksudnya

bahwa

tujuan-tujuan

harus

memiliki

andil

jangka

menengah.

Sedangkan

tujuan-tujuan

memiliki

andil

menengah

juga

harus

dalam

mewujudkan

dalam

mewujudkan tujuan-tujuan jangka panjang. Sistem semacam ini bertujuan untuk mewujudkan keseimbangan antara faktor waktu

dan

usaha

guna

mencapai

tertinggi.

Ketika

Anda

meletakkan

batas-batas

waktu

dalam

tingkat

tertentu,

efektifitas

tujuan-tujuan maka

Anda

terkadang

Anda

ingin memperbaiki atau menambahnya, atau terkadang Anda meninggalkan kesesuaian

sebagiannya antara

dengan

tujuan

tujuan-tujuan

menjaga

tersebut.

adanya

Sayangnya,

sebagian besar dari kita tidak mau menerapkan sistem ini. Oleh

karena

itu,

ketika

kita

gagal

untuk

mengaitkan

antara masa sekarang dengan masa yang akan datang, maka kita menemukan diri kita sedang memulai lagi aktifitas tersebut dari awal (dari nol). Pada saat itulah kita akan menyadari

bahwa

perputaran

itu

roda tidak

kita

memang

mengarah

pada

berputar, satu

arah

tetapi tujuan.

Janganlah Anda biarkan hal semacam ini terjadi pada diri Anda.

Menentukan Tujuan-tujuan Jangka Panjang (Rencana Seumur Hidup) Sekarang, berfikirlah tentang sejumlah tujuan jangka panjang Anda, kemudian tulislah pada titik-titik di bawah ini 5 tujuan terpenting yang ingin Anda wujudkan dalam hidup Anda! 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 229

http://perpuspdf.wordpress.com

2- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………

Saya tidak yakin Anda akan menemukan kesulitan dalam menentukan

tujuan-tujuan

yang

membentang

di

sepanjang

usia Anda dan merupakan induk dari sejumlah tujuan yang lebih

kecil

semacam

ini

bersifat mudah

itu.

hanyalah

umum

bisa

Di

memberikan

sisi

sebab

lain, dan

mingguan

dan

panjang

gambaran

Anda,

ditentukan

tujuan-tujuan

jangka

perincian-perincian

tersebut.

menengah

tujuan

kehidupan

memberikan

tujuan-tujuan

sedangkan

dari

untuk

tentang

untuk

jangka

Fungsi

yang

tidaklah mengenai

tujuan-tujuan

lebih

spesifik,

harian

merupakan

tujuan yang paling memiliki banyak point didalamnya. Terkadang waktu-

diri

cenderung

tujuan-tujuan kepribadian

Anda

untuk

jangka

Anda

tujuan-tujuan

–sesuai

mengembangkan

panjang.

berkembang,

lain

dengan

atau

atau

Setiap maka

memperbarui

kali

Anda

membuang

berputarnya

sisi-sisi

akan

menambah

tujuan-tujuan

lama.

Sebagaimana telah dijelaskan di atas, maka ingatlah bahwa aktifitas

penyusunan

rencana

yang

baik

harus

bersifat

lentur (fleksibel).

Tujuan-tujuan

Jangka

Menengah

(Dari

Satu

Tahun

Hingga

Beberapa Tahun) Kita harus memandang tujuan-tujuan jangka menengah kita

sebagai dasar

kerjakan

di

bagi proyek-proyek

masa-masa

mendatang

yang

yang telah

ingin

kita

ditentukan

sebelumnya, maksudnya hingga satu tahun hingga beberapa tahun.

Proyek-proyek

ini

dapat

membantu

Anda

dalam

menjembatani jurang yang memisahkan antara tujuan-tujuan jangka menengah dengan tujuan-tujuan jangka pendek. 230

http://perpuspdf.wordpress.com

Latihan-latihan di bawah ini merupakan bagian dari kegiatan penyusunan rencana dalam salah satu proyek. Saya mengajak

Anda

untuk

bersama-sama

menjawab

pertanyaan-

pertanyaan berikut ini: 1- Tentukanlah secara jelas sebuah tujuan yang ingin Anda wujudkan pada tahun yang akan datang! ………………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- Mengapa Anda ingin mewujudkan tujuan tersebut? ………………………………………………………………………………………………………………………………………………. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- Apa pentingnya pencapaian tujuan tersebut bagi Anda? …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- Bagaimana

Anda

dapat

mewujudkan

tujuan-tujuan

tersebut? ………………………………………………………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- Bagaimana

caranya

agar

pencapaian

tujuan

jangka

menengah ini dapat memberikan andil dalam mewujudkan tujuan-tujuan jangka panjang Anda? …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 6- Berapa biaya yang akan Anda keluarkan untuk mewujudkan tujuan tersebut? Apakah Anda telah siap untuk membayar biaya sebesar itu? ………………………………………………………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 7- Tentukanlah

peluang-peluang

yang

ada

ketika

Anda

berusaha untuk mewujudkan tujuan tersebut? 231

http://perpuspdf.wordpress.com

………………………………………………………………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 8- Apa

yang

akan

terjadi

ketika

Anda

gagal

untuk

mewujudkan tujuan tersebut! …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 9- Tulislah tujuan-tujuan kecil yang muncul dari tujuan tersebut,

kemudian

tentukanlah

tanggal

batas

akhir

untuk masing-masing tujuan! ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 10-Hambatan-hambatan

apa

saja

yang

muncul

ketika

Anda

sedang berusaha untuk mewujudkan tujuan atau proyek tersebut,

dan

bagaimana

Anda

mengatasi

hambatan-

hambatan tersebut? ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………………………………………………………. ………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………… 11-Apa yang Anda lakukan sekarang guna meletakkan diri Anda pada jalan menuju tujuan atau proyek tersebut? …………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Mungkin

pertanyaan

yang

terakhir

ini

akan

mengantarkan Anda pada tahap:

232

http://perpuspdf.wordpress.com

Menentukan tujuan-tujuan jangka pendek (bulanan, mingguan dan harian): Sebagai contoh dari pernyataan di atas, izinkanlah kami

mengambil

pencapaiannya yang

bisa

tujuan-tujuan

dan

paling

yang

banyak

ditentukan,

paling

pendek

menampung

yaitu

masa

point-point

tujuan-tujuan

harian.

Mulailah hari Anda dengan membuat sebuah daftar pekerjaan yang akan Anda lakukan pada hari tersebut. Jadikanlah hal ini

sebagai

sesuatu

yang

bisa

dilakukan

setiap

hari

seperti halnya kegiatan makan Anda. Janganlah lupa untuk menyusun urutan pekerjaan Anda sesuai dengan tingkatan prioritasnya. Berusahalah untuk membuat daftar pekerjaan harian tersebut

pada

sebuah

kertas

yang

mudah

dilipat

sehingga daftar tersebut akan selalu berada dalam kantong atau

tas

kemana

Anda,

pun

penelitian

dengan

Anda

demikian

pergi.

mengenai

Saya

metode

Anda

telah yang

dapat

membawanya

melakukan

digunakan

sejumlah

oleh

para

bisnisman terkenal dan paling sukses, dari penelitianpenelitian

tersebut,

dapat

disimpulkan

bahwa

100

bisnisman tersukses di Amerika selalu memulai harinya di kantor

dengan

dilakukannya, melakukan seorang tidak

menulis

daftar

kemudian

mereka

pekerjaan-pekerjaan

dari

mereka

meninggalkan

berusaha kantornya

pekerjaan berusaha

yang

akan

keras

untuk

tersebut,

bahkan

salah

semaksimal

mungkin

untuk

sebelum

ia

menyelesaikan

pekerjaan-pekerjaan yang tertulis dalam daftar tersebut.

Rancangan Sistem Kehidupan Pada menemukan

halaman-halaman sebuah

berikut

rancangan

ini,

sistem

Anda

akan

kehidupan

yang

menggabungkan tingkatan-tingkatan penyusunan rencana dan mengaitkannya Izinkanlah

antara

saya

untuk

yang

satu

dengan

memperkenalkan

cara

yang

lain.

meletakkan

tingkatan-tingkatan tersebut dalam sebuah program kerja. 233

http://perpuspdf.wordpress.com

Perhatikanlah bahwa latihan semacam ini dapat memberikan kesempatan

kepada

kebiasaan

yang

Anda

telah

untuk

Anda

mempraktekkan

pelajari

pada

semua

pembahasan-

pembahasan yang lalu. Hal ini merupakan kesempatan yang sangat telah

baik

dalam

Anda

memadukan

pelajari

kebiasaan-kebiasaan

hingga

sekarang

dalam

yang sebuah

aktifitas. Sebab, jika Anda telah mempraktekkan kebiasaan menyusun rencana dengan baik, berarti Anda telah memahami dan

mempraktekkan

dipelajari

kebiasaan-kebiasaan

sebelumnya

keunggulan,

kebiasaan

yaitu:

yang

kebiasaan

menentukan

tujuan

telah mencapai

dan

kebiasaan

menyusun prioritas. Rancangan sistem kehidupan ini terdiri dari sejumlah formulir, seperti yang tersebut di bawah ini: 1- Formulir

rencana

tahunan

(formulir

pertama):

Pada

formulir ini tulislah sejumlah tugas dan tujuan yang ingin

Anda

menunjukkan

wujudkan urutan

pada

tahun

tujuan,

ini.

sedangkan

Kolom

kolom

“No.”

“Tingkat

Urgensi” menunjukkan tingkatan prioritas bagi setiap tujuan atau tugas: A- Tujuan atau tugas yang harus dilaksanakan. B- Tujuan atau tugas yang harus dilaksanakan tetapi tidak sepenting tujuan atau tugas pada tingkatan A. C- Tujuan atau tugas yang bisa dilaksanakan setelah melaksanakan tujuan atau tugas pada tingkatan A dan B. * Tujuan atau tugas yang bersifat sangat mendesak dan tidak bisa ditunda. Pada

kolom

“Hasil”

ditulis

simbol-simbol

yang

berkaitan dengan pelaksanaan tujuan atau tugas tersebut yaitu

setelah

Dalam

hal

satu

ini,

tahun

Anda

Anda

dapat

berinteraksi

menggunakan

dengannya.

simbol-simbol

sebagai berikut: √

: telah dilaksanakan. 234

http://perpuspdf.wordpress.com



: dipindahkan ke tahun yang lain.

O

: didelegasikan kepada orang lain.

X

: Saya batalkan atau saya hilangkan.

2- Formulir bulanan (formulir kedua). Pada formulir ini, Anda berusaha untuk mengisi formulir ini dengan tujuan atau tugas yang akan Anda laksanakan selama satu bulan penuh. Pada bagian atas formulir tersebut, Anda harus menulis tujuan-tujuan yang ingin dilakukan dalam bulan tersebut, kemudian Anda menulis program kerja selama satu bulan penuh yang terdiri dari prioritas-prioritas mingguan

dan

prioritas-prioritas

diambil

dari

tujuan-tujuan

harian

(semuanya

bulanan).

Kelebihan

formulir ini terletak pada muatannya yang terdiri dari tujuan-tujuan tugas-tugas tanggal

bulanan, harian

tujuan-tujuan

yang

pelaksanaannya.

telah

mingguan

ditentukan

dan

tanggal-

Pekerjaan-pekerjaan,

tugas-

tugas dan tujuan-tujuan dalam setahun dibagi ke dalam beberapa bulan dengan cara yang dapat menggambarkan rencana tahunan serta menggunakan simbol-simbol yang sama

dengan

simbol-simbol

di

atas.

Bagi

kebanyakan

orang –terutama ketika mulai mempraktekkan kebiasaan menyusun rencana-, mereka cukup menggunakan dua jenis formulir tersebut (formulir pertama dan kedua) dalam membuat sejumlah rencana dan mempraktekkan kebiasaan menyusun rencana. Sedangkan bagi sebagian orang yang ingin mencapai keistimewaan, mereka dapat memperinci rencana-rencananya

dengan

menggunakan

formulir-

formulir di bawah ini. 3- Formulir rencana bulanan type B. Formulir ini dibuat dengan cara yang hampir sama dengan formulir rencana tahunan,

tetapi

pada

type

ini,

untuk

setiap

bulan

dibuatkan formulir sendiri yang terpisah. 4- Formulir

rencana

harian

(formulir

ketiga).

Formulir

jenis ini dikhususkan untuk satu minggu penuh, dimana 235

http://perpuspdf.wordpress.com

pada

bagian

depan

disebutkan

pekerjaan-pekerjaan,

tugas-tugas dan tujuan-tujuan untuk minggu ini yang diambil dari tujuan-tujuan bulanan. Kemudian tujuantujuan

mingguan

tujuan-tujuan

itu

harian

sejumlah

langkah,

bertujuan

untuk

dimanifestasikan yang

tersusun

pekerjaan mewujudkan

dan

dalam

rapi

tugas

bentuk

dan

memuat

harian

tujuan-tujuan

yang

mingguan

tersebut yang pada akhirnya dapat mewujudkan tujuantujuan bulanan dan tahunan. Ketika

hendak

mempraktekkan

kebiasaan

menyusun

rencana, Anda dapat menggunakan salah satu dari dua cara berikut

ini:

Cara

pertama

adalah

menggunakan

formulir

pertama dan kedua (type A), sedangkan cara kedua adalah menggunakan formulir pertama, kedua (type B) dan formulir ketiga.

236

http://perpuspdf.wordpress.com

Rancangan Sistem Kehidupan (Formulir Pertama) Rencana Tahunan Untuk Tahun…………

Tujuan-tujuan Ibadah

Tujuan-tujuan Pekerjaan

Tujuan-tujuan Keluarga

Tujuan-tujuan Pribadi

Tujuan-tujuan Sosial Tingkat

Tujuan-tujuan Yang Termasuk

Jenis

Urgensi

Prioritas Utama Tahun Ini

Tujuan

No.

Hasil

Formulir ini digunakan untuk semua tujuan tahunan. Adapun penjelasan untuk formulir tersebut adalah sebagai berikut: No.:….

: Maksudnya no. urut.

Tingkat Urgensi

:

(A)

Tingkat

Urgensi

Tinggi,

(B)

Tingkat

Urgensi Lebih Rendah daripada A, (C) Lebih Rendah Daripada A dan B, (*)sangat mendesak dan tidak bisa ditunda.

Hasil

: (√) telah dilaksanakan, (→) dipindahkan ke tahun

lain,

(O)

diserahkan

kepada

orang

lain, (X) saya batalkan atau saya hilangkan.

Jenis Tujuan

:

Tujuan

sosial,

ibadah, dan

tujuan

tujuan

pekerjaan,

pribadi

tujuan

(harus

ada

keseimbangan).

237

http://perpuspdf.wordpress.com

Rancangan Sistem Kehidupan (Formulir Kedua “A”) Jenis Tujuan (Ibadah, Pekerjaan, Keluarga, Pribadi, Sosial) Tujuan-tujuan (Prioritas-prioritas) Pada Setiap Bulan (Diambil dari Tujuan-tujuan Tahunan) 1-………………… 2-………………… 3-………………… 4-………………… 5-…………………. 6-…………………… 7-………………… 8-………………. 9-………………. 10-……………… 11-…………….. 12-………………..

Rencana Bulanan Prioritas Mingguan

Prioritas Harian

Tingkat Tujuan

Hasil

Sabtu

Ahad

Senin

Selasa

Rabu

Kamis

Urgensi

Catatan: Formulir ini digunakan untuk setiap bulan dalam setahun,

didalamnya

ditentukan

tujuan-tujuan

bulanan,

mingguan dan harian. Oleh karena itu, formulir ini harus diperbanyak sesuai dengan jumlah bulan dalam setahun.

238

http://perpuspdf.wordpress.com

Jum’at

Rancangan Sistem Kehidupan (Formulir Kedua Type B) Rencana Tahunan Untuk Tahun………………..

Tujuan-tujuan Ibadah

Tujuan-tujuan Pekerjaan

Tujuan-tujuan Keluarga

Tujuan-tujuan Pribadi

Tujuan-tujuan Sosial

Bulan:………………………………. Tingkat

Tujuan-tujuan Yang Merupakan

Jenis

Urgensi

Prioritas Utama Bulan Ini

Tujuan

No.

Hasil

239

http://perpuspdf.wordpress.com

Rancangan Sistem Kehidupan Formulir Ketiga Rencana Harian Minggu ke_____ Bulan_____ Tahun_____ Harus A



dilaksanakan

Prioritas-prioritas Minggu Ini

Telah

Tingkat

Tingkat

No dilaksanakan

No Urgensi

Urgensi

Harus dilaksanakan B

tetapi tidak



Dipindah ke 1

4

2

5

3

6

hari lain sepenting point “A” Bisa Diserahkan dilaksanakan C

O

kepada orang

setelah point lain “A” dan “B” Tidak bisa *

Saya x

ditunda

batalkan

Sabtu Tingkat No.

Tugas-tugas Yang Menjadi

Waktu

Prioritas Utama

Pelaksanaan

Urgensi

Keterangan 8 9 10 11 12 1 2 5 6 7 8

240

http://perpuspdf.wordpress.com

Ahad Tingkat No.

Tugas-tugas Yang Menjadi

Waktu

Prioritas Utama

Pelaksanaan

Urgensi

Keterangan 8 9 10 11 12 1 2 5 6 7 8

Ingat pentingnya keseimbangan tujuan-tujuan pada rencana harian (ibadah, kerja, keluarga, pribadi dan sosial) Senin Tingkat No.

Tugas-tugas Yang Menjadi

Waktu

Prioritas Utama

Pelaksanaan

Urgensi

Keterangan 8 9 10 11 12 1 2 5 6 7 8

241

http://perpuspdf.wordpress.com

Selasa Tingkat No.

Tugas-tugas Yang Menjadi

Waktu

Prioritas Utama

Pelaksanaan

Urgensi

Keterangan 8 9 10 11 12 1 2 5 6 7 8

Rabu Tingkat No.

Tugas-tugas Yang Menjadi

Waktu

Prioritas Utama

Pelaksanaan

Urgensi

Keterangan 8 9 10 11 12 1 2 5 6 7 8

242

http://perpuspdf.wordpress.com

Kamis Tingkat No.

Tugas-tugas Yang Menjadi

Waktu

Prioritas Utama

Pelaksanaan

Urgensi

Keterangan 8 9 10 11 12 1 2 5 6 7 8

Latihan Mempraktekkan Kebiasaan Menyusun Rencana Setelah Anda mempelajari kebiasaan menyusun rencana dan mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengannya, sekarang apakah Anda telah mampu untuk menyusun rencana? Saya

berharap

kebiasaan sehingga

ini, Anda

Anda

telah

memiliki

yaitu

unsur

pengetahuan

sekarang

membutuhkan

dua

unsur

dan

unsur

dari

keinginan,

ketiga

yaitu

membentuk keahlian atau kemampuan untuk mempraktekkannya? Berlatihlah untuk menyusun rencana dengan langkahlangkah sebagai berikut: 1- Ambillah formulir pertama (rencana tahunan), kemudian letakkanlah

didalamnya

tiga

tujuan

terpenting

yang

ingin Anda wujudkan pada tahun ini (tujuan-tujuan Anda harus jelas karena Anda telah mempelajari 3 kebiasaan yang telah lalu). 2- Berdasarkan formulir

tujuan-tujuan

pertama,

ambillah

yang

Anda

formulir

tulis kedua

pada

type

B

(formulir rencana bulanan) dan perbanyaklah menjadi 12 243

http://perpuspdf.wordpress.com

lembar,

kemudian

susunlah

tujuan-tujuan

Anda

untuk

satu tahun, maksudnya rubahlah 3 tujuan umum tersebut menjadi sejumlah tujuan, tugas dan langkah yang akan Anda kerjakan setiap bulan selama 12 bulan (1 tahun) berturut-turut. 3- Berdasarkan bulanan

di

(formulir satu

apa

yang

atas,

ketiga),

minggu,

Anda

kerjakan

berpindahlah ambillah

kemudian

ke

rencana

formulir

formulir

berusahalah

pada

harian

tersebut untuk

untuk

menyusun

rencana Anda dalam satu minggu itu berdasarkan tujuantujuan

yang

ada

pada

bulan

pertama.

Untuk

lebih

jelasnya, ambillah bulan pertama dari tahun Hijriyyah (Muharram), lalu gambarkanlah tentang apa yang akan Anda kerjakan pada minggu pertama dari bulan tersebut dengan

maksud

untuk

mewujudkan

tujuan-tujuan

yang

telah Anda tentukan dalam satu bulan. Setelah Anda melatih diri dengan latihan semacam ini secara

berulang-ulang,

perbanyaklah

formulir-formulir

tersebut, lalu mulailah untuk menentukan rencana tahunan Anda yang sebenarnya (tujuan-tujuan apa saja yang ingin Anda wujudkan pada tahun ini). Kemudian rubahlah tujuantujuan tersebut menjadi tujuan-tujuan bulanan, mingguan dan

harian.

Rencana

ini

harus

menjadi

bagian

dari

kehidupan Anda. Masukkanlah rencana tersebut ke dalam tas Anda,

atau

letakkanlah

di

kantor

atau

rumah

Anda,

kemudian lakukanlah secara terus menerus setiap hari.

244

http://perpuspdf.wordpress.com

BAGIAN KELIMA KEBIASAAN KELIMA: KONSENTRASI “Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyu’ dalam shalatnya.” (alMu’minûn: 1-2). Rasulullah SAW Bersabda, “Sesungguhnya Allah menyukai jika salah seorang di antara kalian mengerjakan suatu perbuatan, maka hendaknya ia menyempurnakannya.” (HR. Baihaqi). Orang Bijak Berkata, “Sesungguhnya tugas yang paling susah dalam suatu perbuatan (apapun jenisnya) adalah pada permulaannya.” “Sesungguhnya seseorang akan meninggalkan dunia ini, dan tidak dicatat dari shoalatnya melainkan sepersepuluhnya saja, atau sepersembilan, seperdelapan, sepertujuh, seperenam, seperlima, seperempat, sepertiga atau setengahnya.” (HR. Ibnu hibban)

KONSENTRASI Konsentrasi kebiasaan

adalah

pribadi

konsentrasi

di

kebiasaan

sukses.

sini

adalah

Yang

kelima

saya

memfokuskan

dari

maksud

10

dengan

perhatian

pada

tugas, tanggung jawab atau pekerjaan yang ada di hadapan Anda serta berusaha untuk melaksanakannya terus menerus hingga Anda benar-benar sampai pada tingkatan terakhir. Hal ini menuntut adanya perhatian penuh terhadap tugas atau pekerjaan Anda tanpa berpaling sedikit pun kepada hal-hal dapat

lain.

Dengan

mengetahui

keahlian

khusus

menundukkan sejumlah

diri,

prioritas

definisi

bahwa

konsentrasi

seperti

untuk

mengetahui

ini,

mencakup

kemampuan

memaksanya dan

semacam

maka

berbagai

menguasai patuh,

kita

dan

menentukan

perinciannya

secara

mendetail, serta keahlian-keahlian lain seperti kemampuan untuk mengatur, melanjutkan, berkorban dan melaksanakan. 245

http://perpuspdf.wordpress.com

Kebiasaan

“konsentrasi”

ini

merupakan

kebiasaan

yang

sangat berharga yang dapat dipelajari, dipraktekkan dan dikuasai.

Kebiasaan

ini

menyempurnakan

kebiasaan-

kebiasaan yang telah dijelaskan sebelumnya. Ketika Anda sedang

mempraktekkan

telah

menentukan

keistimewaan

4

kebiasaan

motto

hidup

didalamnya,

prioritas-prioritas

yang

lalu,

Anda

dan

menentukan

Anda,

dan

sisi-sisi

tujuan-tujuan

kemudian

Anda

Anda

dan

meletakkannya

dalam sebuah program kerja, maka sekarang Anda masuk ke tahap

berikutnya

yaitu

tahap

pelaksanaan.

Oleh

karena

itu, maka di sini Saya akan menjelaskan tentang kebiasaan konsentrasi ini. Pada

awal

tersebut,

pembahasan

izinkanlah

kita

Saya

mengenai

kebiasaan

melontarkan

sejumlah

pertanyaan: -

Bagaimana tingkat kesempurnaan Anda dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan dan tugas-tugas Anda?

-

Apakah

Anda

sangat

memperhatikan

kesempurnaan

suatu

pekerjaan ataukah kurang memperhatikannya? -

Apakah

Anda

sangat

memperhatikan

masalah

kualitas

(mutu) dari pekerjaan Anda ataukah Anda merasa cukup dengan

batas-batas

minimal

yang

dibutuhkan

dalam

melaksanakan suatu tugas? -

Apakah

Anda

merasa

kesal

dan

bosan

ketika

sedang

mengerjakan sebagian tugas Anda? -

Apakah

Anda

berusaha

untuk

memilih

sarana-sarana

terbaik yang bisa Anda dapatkan ataukah Anda merasa cukup dengan sarana-sarana biasa yang ada di hadapan Anda? -

Bagaimana

tingkat

konsentrasi

Anda

dalam

melakukan

pekerjaan? -

Apakah

Anda

memfokuskan

perhatian

pada

upaya

untuk

menyempurnakan tugas-tugas yang Anda lakukan ataukah Anda berusaha untuk menundanya? 246

http://perpuspdf.wordpress.com

-

Apakah

Anda

resiko

dan

mundur

cukup

berani

kesulitan

dengan

untuk

yang

cepat

menghadapi

muncul

ketika

ataukah

berbagai Anda

menghadapi

akan

sejumlah

hambatan? -

Apakah

Anda

memiliki

jiwa

“inisiatif”

ataukah

Anda

selalu menunggu orang lain memberitahukan kepada Anda tentang apa yang harus Anda kerjakan? -

Apakah

Anda

dapat

memanfaatkan

dengan

baik

semua

kesempatan yang Anda jumpai dalam kehidupan Anda? Jawaban-jawaban pertanyaan

tersebut

yang

jujur

dapat

atas

menjadikan

pertanyaan-

seseorang

menilai

dirinya sendiri dan dapat mengetahui titik-titik kekuatan dan kelemahan yang ada dalam dirinya. Saya tidak dapat memastikan bahwa Anda

akan menjawab

“ya” atau

“tidak”

dalam berbagai keadaan yang berbeda-beda. Sebab kondisi kejiwaan

seseorang

dipengaruhi

oleh

sejumlah

faktor,

sehingga pada suatu keadaan tertentu, mungkin Anda akan menjawab “ya”, sedangkan

pada keadaan

yang

lain,

Anda

akan menjawab “tidak”. Ingatlah

bahwa

pembahasan

kita

imajinasi,

dan

untuk

selalu

pembahasan

kebiasaan

lalu,

masalah

tujuan,

tersebut

pada kebiasaan pada

yang

dengan

sejumlah

tujuan-tujuan

kerja. Sedangkan

memfokuskan

4

terkait

kejelasan

meletakkan

program

pada

ide,

serta pada

upaya sebuah

ini kita

cara-cara

akan

mengerjakan,

melaksanakan, menyempurnakan, dan mengawasi tujuan-tujuan tersebut karena satu

dengan

itu,

maksud

sekarang

kebiasaan

yang

untuk

kita

merealisasikannya.

sedang

sangat

membicarakan

penting.

Jika

Oleh

tentang

kita

tidak

membentuk, memperhatikan dan mengembangkannya, maka kita tidak akan sampai kepada hal-hal yang telah kita tentukan dan penting dalam kehidupan kita. Ada dua jenis konsentrasi:

247

http://perpuspdf.wordpress.com

-

Umum:

besar,

yaitu

konsentrasi

spesialisasi,

pada

atau

suatu

profesi,

bidang-bidang

yang

tujuan menjadi

perhatian. - Khusus: yaitu konsentrasi pada sebuah tugas, pekerjaan, atau

tanggung

jawab

serta

mengawasi

pelaksanaannya

hingga selesai. Upaya

untuk

mewujudkan

kesuksesan

dan

keunggulan

dalam hidup ini merupakan perpaduan antara kedua jenis konsentrasi

tersebut.

Konsentrasi

dibarengi

dengan

konsentrasi

mewujudkan

sesuatu

yang

konsentrasi

khusus

umum

khusus

dikehendaki,

tidak

dikaitkan

yang

tidak

tidak

dapat

sebagaimana

dengan

jika

konsentrasi

umum yang akan mengarahkan dan mengaturnya, maka ia tidak dapat mewujudkan sesuatu yang dikehendaki oleh seseorang dalam hidupnya. Pada dasarnya, konsentrasi dalam kehidupan seorang manusia dianggap sebagai salah satu tanda kekuasaan Allah SWT dan merupakan fenomena langka yang dapat mengundang kekaguman

atau

perhatian

orang

lain.

Tidakkah

Anda

melihat bahwa tingkat kesuksesan dan terwujudnya tujuantujuan kita dalam kehidupan ini sangat ditentukan oleh tingkat kosentrasi kita? Pernahkah Anda perhatikan bahwa kemampuan

untuk

mengantarkan perempuan,

dicapai,

banyak yang

biasa-biasa

berkonsentrasi

saja

bahkan

orang,

memiliki kepada oleh

telah

baik

laki-laki

potensi-potensi puncak

berhasil

kesuksesan

orang-orang

jenius

maupun

rendah yang

atau sulit

sekalipun?

Ingatkah Anda salah seorang dari mereka atau apakah Anda mengenalnya? Dua

tahun

Universitas dosen di

King

jurusan

sama, lalu

saya

setelah Sa’ud,

Saya Saya

menamatkan

bekerja

Bahasa Inggris ikut

andil

dalam

studi

sebagai

pembantu

pada universitas kegiatan

di

yang

pengumpulan

data yang merupakan bagian dari sebuah penelitian besar. 248

http://perpuspdf.wordpress.com

Pembimbing penelitian ini adalah salah seorang dosen Saya yang

berkewarganegaraan

menyelesaikan

Arab

studinya

di

Saudi

dan

Amerika.

baru

saja

Meskipun

baru

menyelesaikan studinya itu, akan tetapi berkat semangat dan ketekunannya, maka ia pun berhasil menjadi dekan di salah satu fakultas pada saat itu. Ketika saya sedang melakukan proses pengumpulan data di salah satu wilayah di

Arab

Saudi,

seorang

bertanya

kepada

saya,

kepala

sekolah

“Siapa

menengah

pembimbing

Anda

umum dalam

penelitian ini?” Maka, saya pun memberitahukan kepadanya nama pembimbing penelitian ini. Orang itu sangat terkejut dan berkata kepada saya, “Bagaimana ia bisa menjadi dekan dan pemimbing dalam sejumlah penelitian?” Saya pun balik bertanya

kepadanya,

menjawab,

“Dia

dengannya

ketika

yang

adalah

kuliahnya

dengan

keunggulan

dalam

kesanku

saja

Bagaimana

terhadap

di

baik, sejumlah

mengenalnya?”

Saya

dulu

universitas.

seperti

mungkin

dekan

Anda

temanku.

belajar

biasa-biasa

lainnya.

“Apakah

seangkatan

Ia

mahasiswa

mahasiswa-mahasiswa

ia

bisa

menjadi

dekan

penelitian?

tersebut

Ia

menyelesaikan dan Pada

sangat

mencapai saat

berbeda

itu,

dengan

kesan sang kepala sekolah. Sebab pada kenyataannya, dekan tersebut merupakan dosen di Arab Saudi yang paling banyak memiliki keistimewaan (kelebihan). Tidak diragukan lagi bahwa hal yang membedakan antara sang dekan dengan sang kepala

sekolah

itu

adalah

tingkat

konsentrasi

masing-

masing. Saya tidak tahu apakah kepala sekolah itu masih hidup

ketika

tertinggi

sang

dalam

dekan

hidupnya

berhasil yaitu

mencapai ketika

ia

kedudukan memimpin

sejumlah lembaga dan kemudian diangkat sebagai menteri. Menurut

saya,

ia

adalah

menteri

yang

paling

baik

di

antara menteri-menteri lainnya. Pada itu,

yaitu

hakekatnya, kosentrasi

konsentrasi umum yang 249

dengan

dua

jenisnya

ditujukan pada

sebuah

http://perpuspdf.wordpress.com

profesi, khusus

spesialisasi yang

ataupun

ditujukan

pada

bisnis, sebuah

dan

konsentrasi

pekerjaan,

tugas

ataupun tanggung jawab, dianggap sebagai kunci utama dari sebuah kesuksesan –tentunya atas pertolongan Allah SWT. Apakah Anda masih ingat contoh kesuksesan dalam kehidupan pribadi Anda yang disebabkan karena faktor konsentrasi ini, demikian pula kesuksesan-kesuksesan dalam hubungan Anda dengan Tuhan, dengan keluarga, serta tujuan-tujuan lainnya? Apakah Anda juga ingat beberapa contoh kegagalan dalam

mewujudkan

tujuan-tujuan

Anda

yang

disebabkan

karena tidak adanya konsentrasi tersebut? Tidak diragukan lagi

bahwa

jika

masa

lalu

Anda,

Anda

mau

niscaya

berfikir dan Anda

dapat

mengingat-ingat

menemukan

banyak

contoh untuk hal tersebut. Sebelum kita membicarakan tentang sebagian petunjuk yang

dapat

mengembangkan untuk

membantu

Anda

dalam

membentuk

dan

kebiasaan

konsentrasi,

izinkanlah

Saya

menerangkan

kepada

Anda

tentang

kendala-kendala

yang dapat menyebabkan Anda tidak bisa berkonsentrasi. Menurut

Anda,

apa

kendala-kendala

terpenting

yang

menyebabkan Anda tidak bisa berkonsentrasi? Sebab-sebab

yang

menjadikan

Saya

tidak

bisa

melakukan konsentrasi jenis umum (konsentrasi pada bidang atau spesialisasi tertentu) adalah: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 6- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. Adapun sebab-sebab yang menjadikan Saya tidak bisa melakukan konsentrasi jenis khusus adalah: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 250

http://perpuspdf.wordpress.com

3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 6- …………………………………………………………………………………………………………………………………………..

251

http://perpuspdf.wordpress.com

Sekarang lihatlah hambatan-hambatan yang dapat mengganggu konsentrasi sebagai berikut: 1- Di antara hambatan terpenting yang dapat mengganggu konsentrasi

seseorang

adalah

penyelaan

(penghentian)

pekerjaan yang terjadi berkali-kali. Penyelaan semacam ini

–baik

penting

memalingkan harus

maupun

perhatian

tidak

seseorang

dilaksanakannya,

bahkan

penting-

dari

dapat

pekerjaan

dapat

yang

mengakibatkan

seseorang akan gagal untuk sampai pada titik akhir. Terkadang penyelaan ini juga dapat memperpanjang waktu yang diperlukan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, serta dapat menyebabkan kegagalan dan tidak efektifnya pekerjaan nasehat yang

tersebut.

kepada

kita

berfungsi

Para untuk

pakar

melakukan

memperkecil

tersebut,

serta

membiasakan

pekerjaan

atau

tugas

Seseorang

yang

adanya yang

tidak

diri

dapat

penyelaan

menderita

penyakit

memberikan

latihan-latihan

intensitas

dengan

sejumlah

telah

penyelaan

untuk

melakukan

konsentrasi

penuh.

berkonsentrasi

karena

diibaratkan

sebagai

“kupu-kupu”,

orang

karena

ia

berpindah dari satu tugas ke tugas yang lain dan dari satu

pekerjaan

ke

pekerjaan

yang

lain

sebelum

ia

menyelesaikan pekerjaan yang ditanganinya. Dalam hal ini, ia seperti kupu-kupu yang selalu berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan cepat. Apakah Anda pernah melihat orang yang menderita penyakit semacam ini? 2- Di antara hambatan terpenting yang sering menghalangi seseorang

dalam

berkonsentrasi

keahlian-keahlian berkonsentrasi.

tertentu

Sebab,

sejumlah keahlian,

adalah

yang

tidak

adanya

dibutuhkan

dalam

konsentrasi

ini

terdiri

dimana keahlian-keahlian

dari

tersebut

tidaklah berbeda dengan keahlian-keahlian lainnya yang berkaitan

dengan

akal

yang 252

dapat

dipelajari

dan

http://perpuspdf.wordpress.com

dibiasakan. Orang-orang yang telah meraih kesuksesan, baik

laki-laki

maupun

keahlian-keahlian sebentar telah

tersebut

hingga

menjadi

perempuan,

akhirnya

bagian

dalam

telah

mempelajari

waktu

yang

keahlian-keahlian

dari

kehidupan

tidak

itu

mereka,

pun

bahkan

telah menjadi bagian dari titik-titik kekuatan yang ada pada diri mereka. 3- Hambatan lain yang juga dapat mengganggu konsentrasi seseorang ikatan

adalah dengan

banyaknya

kesibukan,

berbagai

pihak.

perhatian

Seiring

dan

dengan

perputaran waktu, baik disadari ataupun tidak, banyak orang yang menemukan dirinya telah berada pada kondisi semacam itu. Hal ini bisa disebabkan karena sejumlah faktor, diantaranya adalah keinginan untuk memperoleh prestasi

atau

terkadang

penghasilan

juga

yang

disebabkan

sangat

karena

banyak,

adanya

dan

apresiasi

kepada seseorang yang berasal dari orang banyak bahwa ia memiliki sejumlah kemampuan dan kelebihan sehingga mereka

pun

melontarkan

pekerjaan

kepadanya.

sejumlah Tidak

tanggung

diragukan

jawab lagi

dan

bahwa

kondisi semacam ini dapat mengurangi efektifitas kerja seseorang, mengacaukan pikirannya dan dapat menanamkan keyakinan dalam dirinya bahwa ia bisa melakukan banyak pekerjaan dan tugas, tetapi pada kenyataannya hasil dari pekerjaan-pekerjaannya itu tidak berpengaruh bagi kehidupannya, sebagaimana dikatakan oleh orang bijak: “Seseorang melakukan

yang semua

memberikan hal,

sebagian

pada

akhirnya

waktunya ia

akan

untuk keluar

dengan tidak membawa sesuatu apapun.” 4- Salah satu hambatan terpenting yang dapat menghalangi konsentrasi kesabaran

dan

seseorang tidak

adalah

adanya

rendahnya

kemampuan

untuk

tingkat memikul

beban. Sebab, tidak sedikit pekerjaan yang membutuhkan semangat

tinggi,

nafas 253

panjang,

kekuatan

untuk

http://perpuspdf.wordpress.com

memanage,

dan

kemampuan

untuk

menaklukkan

diri

sehingga seseorang mau melakukan pekerjaannya terus. Jika

kemampuan-kemampuan

ini

tidak

dimiliki

oleh

seseorang, maka ia akan mundur dari pekerjaannya atau akan menyibukkan diri dengan pekerjaan-pekerjaan yang lebih ringan. Oleh sabar

merupakan

karena

nilai

itu,

yang

tidaklah

sangat

heran

agung

di

jika

antara

nilai-nilai lainnya yang dibutuhkan dalam mewujudkan suatu keunggulan. Sabar juga merupakan sebuah yang

telah

menyebabkan

terkenalnya

para

nilai

pemimpin,

diantaranya adalah para nabi. Lihatlah bagaimana Allah SWT memuji para nabi-Nya dalam sejumlah ayat Al-Qur’an karena mereka telah bersabar dalam berdakwah kepada kaum

mereka.

Sebagaimana

Allah

SWT

juga

telah

memerintahkan kepada orang muslim untuk bersabar dan menguatkan kesabarannya, Allah berfirman: “Hai orangorang yang

beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah

kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu)

dan

bertakwalah

kepada

Allah

supaya

kamu

beruntung.” (Ali ‘Imrân: 200). Dalam ayat tersebut, bersabar,

menguatkan

keteguhan,

merupakan

nilai-nilai

agung

dan

yang

bersiap

siaga

mengarah

kepada

kontinuitas dan kemampuan untuk memikul beban dengan tujuan

untuk

mewujudkan

prinsip-prinsip

dan

tujuan-

tujuan kita dalam hidup ini. 5- Di

antara

konsentrasi atau

hambatan

yang

seseorang

adalah

dorongan.

Ini

juga

dapat

tidak

merupakan

satu

mengganggu

adanya hal

motivasi

yang

pernah

dirasakan oleh kita semua dalam kehidupan ini. Ketika kita sedang berhadapan dengan satu tugas atau tanggung jawab, tetapi kita tidak memiliki keinginan, motivasi atau

dorongan

berusaha

untuk

untuk

melakukannya,

melarikan

diri

dari

maka

kita

tanggung

akan jawab

tersebut atau kita akan melakukannya di bawah tekanan 254

http://perpuspdf.wordpress.com

orang

lain

tanpa

sedikitpun.

adanya

Apakah

perhatian

Anda

dapat

atau

konsentrasi

mengingat

kembali

sebagian tugas yang telah Anda hadapi pada minggu ini tetapi

Anda

tidak

memiliki

motivasi

untuk

melakukannya? 6- Selain

itu, di antara

faktor

yang dapat

menghambat

konsentrasi adalah tidak jelasnya visi yang berkaitan dengan suatu tugas dan pekerjaan atau tidak jelasnya tujuan

yang

Mungkinkah kondisi

ingin

diwujudkan

seseorang

semacam

dapat

itu?

Saya

oleh

seseorang.

berkonsentrasi

yakin

hal

itu

dalam

tidaklah

mungkin. Sebab, memperjelas visi dan menentukan tujuan serta

langkah-langkah

sesuatu

yang

yang

harus

berkonsentrasi

diperlukan

merupakan

sebelum

seseorang

ada

dalam

menjalankan

tugas

atau

pekerjaannya. 7- Faktor adalah manusia

lain

yang

letih

atau capai.

memiliki

juga

dapat Hal

kemampuan

menganggu

konsentrasi

ini disebabkan

yang

terbatas,

karena

sehingga

jika ia dibebani dengan sesuatu yang melebihi batas kemampuannya,

maka

ia

tidak

dapat

meneruskan

pekerjaannya dengan baik. Tidak diragukan lagi bahwa konsentrasi membutuhkan kondisi fisik dan batin yang stabil. Selain itu, di antara yang termasuk hambatan adalah perasaan gelisah, takut dan emosi-emosi lainnya yang menguat. Hal-hal tersebut merupakan aspek-aspek kejiwaan yang dapat mempengaruhi tingkat konsentrasi secara langsung. 8- Di

antara

konsentrasi negatif

hambatan

yang

seseorang

tertentu.

juga

adalah

Sebagai

dapat adanya

contoh,

mengganggu sikap-sikap jika

Anda

mendengarkan perkataan seseorang yang tidak Anda sukai atau teman yang sedang bermusuhan dengan Anda, apakah Anda yakin dapat menangkap dan memahami perkataannya 255

http://perpuspdf.wordpress.com

secara

sempurna?

Pada

umumnya,

perasaan-perasaan

negatif yang ada dalam diri Anda tidak dapat membantu Anda dalam memahami atau berkonsentrasi. Mungkin hanya segelintir orang saja yang dapat mengatasi hambatan semacam

ini

ketika

sedang

mengerjakan

tugas

atau

berinteraksi dengan orang lain. Inilah mengganggu

hambatan-hambatan konsentrasi

penting

seseorang,

dan

yang

dapat

mungkin

masih

banyak lagi hambatan-hambatan lain yang Anda jumpai dalam kehidupan Setelah

Anda, Anda

menghambat

seperti

sakit

mengetahui

konsentrasi

dan

tentang Anda,

lain

hal-hal izinkan

sebagainya. yang

dapat

Saya

untuk

memperkenalkan cara-cara yang dapat membantu Anda dalam meningkatkan konsentrasi. Di

bawah

ini,

kita

akan

mempelajari

secara

terperinci tentang hal-hal penting yang dapat membantu kita dalam membentuk kebiasaan konsentrasi, sehingga – dengan izin Allah- kita akan sampai pada tingkat kinerja dan

efektifitas

yang

tinggi.

Di

antara

hal-hal

yang

dimaksud adalah: 1- Memilih sarana 2- Bersegera melaksanakannya 3- Tidak menunda-nunda pekerjaan 4- Menghadapi dan menyelesaikan permasalahan (kesulitan)

Memilih Sarana Masih

ingatkah

Anda

berapa

kali

Anda

mengalami

kegagalan dalam menjalankan suatu tugas, pekerjaan atau ketika

menjalin

hubungan

dengan

orang

lain

yang

disebabkan karena sarana yang Anda gunakan tidak tepat? Sarana-sarana yang kita gunakan dalam mewujudkan tujuantujuan

merupakan

satu

hal

yang

sangat

penting,

oleh

karena itu kita harus memikirkan dan memperhatikan dampak 256

http://perpuspdf.wordpress.com

dari sebuah sarana sebelum kita menggunakannya. Terkadang waktu yang ada tidak cukup untuk melakukan hal tersebut, dan terkadang karena kondisi-kondisi tertentu, kita tidak dapat menggunakan dengan baik sarana-sarana yang telah kita

pilih.

Oleh

karena

itu,

satu

hal

penting

yang

berkaitan dengan penggunaan sarana ini adalah berfikir secara fleksibel dan bebas, menghadirkan lebih dari satu sarana,

membandingkan

antar

sejumlah

sarana

(atau

alternatif) dan memilih sarana yang terbaik menurut Anda. Ketahuilah Anda

bahwa

adalah

digunakan

musuh

sikap

yaitu

terkuat

Anda

dengan

yang satu

bagi

efektifitas

membatasi sarana

sarana

saja

dan

kerja yang tidak

berfikir untuk mencari alternatif lain.

Evaluasi Diri Bagaimana Anda menilai diri Anda sendiri dalam kaitannya dengan keahlian untuk memilih sarana? Bacalah

pernyataan-pernyataan

berikut

ini,

kemudian

letakkan tanda ( √ ) pada kolom yang dapat menggambarkan pendapat Anda sendiri!

KadangPernyataan

Jarang

Sering kadang

1-

Sebelum sarana

Saya

guna

menggunakan mewujudkan

suatu

tujuan-

tujuan saya, terlebih dahulu Saya akan mensurvei kelayakannya. 2- Saya menggunakan sarana terbaik setelah

saya

membandingkannya

dengan sarana-sarana lain. 3- Saya mencari sarana-sarana yang dapat

memperingan

usaha

saya

serta mengurangi waktu dan biaya yang dikeluarkan. 257

http://perpuspdf.wordpress.com

4-Saya

menggunakan

sarana-sarana

yang biasa saya gunakan sehingga saya

dapat

menggunakannya

tanpa

berfikir panjang terlebih dahulu. 5-

Saya

takut

untuk

mencoba

menggunakan sarana-sarana baru. 6- Saya menghadapi dengan hati yang lapang semua dampak negatif yang disebabkan

karena

saya

menggunakan sarana-sarana baru. 7- Saya memberikan dorongan kepada teman-teman dan

agar

mau

memperbarui

berinovasi

sarana-sarana

yang digunakannya. 8- Saya suka inovasi atau menemukan hal-hal baru dan saya tidak suka pada rutinitas. 9-

Saya

selalu

sarana

baru

memikirkan guna

sarana-

memperkuat

hubungan dengan orang-orang yang dekat dengan Saya. 10-

Saya

sarana

dapat

mengingat

baru

yang

sarana-

telah

Saya

gunakan dalam menjalani pekerjaan pada tahun yang lalu. 11-

Saya

terkenal

sebagai

seorang

yang menyukai perubahan. 12- Menggunakan sarana-sarana baru dapat membebani saya karena saya harus

mengerahkan

usaha

lebih

banyak, dan saya tidak siap untuk melakukan hal tersebut. 13- Lingkungan tempat saya bekerja

258

http://perpuspdf.wordpress.com

menghalangi

adanya

pembaharuan

dan inovasi. 14- Saya yakin bahwa ada motivasimotivasi tertentu, baik bersifat materi

maupun

mendorong

immateri,

banyak

yang

orang

untuk

mencoba menggunakan sarana-sarana baru. 15-

Sesulit

dihadapi yakin

apapun

kondisi

yang

tetapi

saya

seseorang,

bahwa

merupakan

memperbarui

satu

diperlukan

hal

sarana

yang

dalam

sangat

mewujudkan

kesuksesan.

Berapa kalikah Anda tidak berhasil dalam melakukan suatu pekerjaan tertentu, padahal setelah itu Anda baru mengetahui

bahwa

sebenarnya

Anda

dapat

menyelesaikan

pekerjaan tersebut, memiliki waktu dan tenaga yang cukup untuk

melakukannya,

seandainya

Anda

dan

memiliki

dapat

menghindari

sarana

yang

kegagalan,

cocok?

Sebagian

besar dari kita menganggap sarana sebagai sesuatu yang bersifat materi dan dapat diindera, tetapi di sini saya menggunakan kata “sarana” tersebut dengan pengertian yang lebih luas. Sarana

didefinisikan

sebagai

segala

sesuatu

yang

dapat membantu Anda dalam mewujudkan tujuan-tujuan Anda. Apapun bentuk kegiatan dan tujuan yang Anda lakukan pasti membutuhkan

adanya

penggunaan

sarana-sarana

tertentu.

Jika Anda adalah seorang akuntan, misalnya, maka saranasarana kertas,

yang mesin

Anda

perlukan

hitung,

adalah:

kecakapan

komputer,

akademis

dan

pensil, sejumlah

pengalaman. Jika Anda adalah seorang guru, maka saranasarana yang Anda perlukan adalah papan tulis, buku, alat259

http://perpuspdf.wordpress.com

alat

peraga

lainnya

dan

adalah

statistik,

lain

sebagainya.

seperti

surat

mobil,

kabar,

Contoh-contoh

pesawat

bahasa-bahasa

telepon, asing,

sarana daftar

dan

lain

tugas

atau

sebagainya. Sebelum mewujudkan

Anda suatu

sarana-sarana dapat Anda

mulai tujuan,

yang

menyelesaikan juga

harus

mengerjakan maka

diperlukan tugas

Anda dengan

tersebut

menggunakan

suatu harus

menentukan

tujuan

agar

dengan

alat-alat

sukses, terbaik

Anda dan yang

tersedia. Pada dasarnya, satu hal yang membedakan antara orang-orang

jenius

yang

memiliki

tingkat

konsentrasi

tinggi dengan orang-orang biasa adalah tingkat kemampuan mereka

dalam

memilih

sarana-sarana

dan

alat-alat

yang

sesuai dengan pekerjaan mereka.

260

http://perpuspdf.wordpress.com

Inisiatif Inisiatif cepat

adalah

segera

menyelesaikannya

dan

melaksanakan mengevaluasi

pekerjaan, tugas-tugas.

Inisiatif merupakan sarana yang efektif dan efisien dalam mewujudkan tingkat efektifitas tertinggi seseorang. Sikap ini

bersumber

dari

positive

thinking

tanggung

jawab,

rasa

percaya

(berfikir

serta

diri

positif),

tingkat

yang siap

kematangan

tinggi, mengemban

yang

tinggi.

Tidak diragukan lagi bahwa hal tersebut merupakan bukti bahwa

motivasi-motivasi

motivasi-motivasi dalam)

dan

yang

bahwa

yang

mendorongnya

bersifat

yang

internal

menggerakkannya

adalah

(berasal

melakukan

dari tugas

adalah dirinya sendiri. Ingatlah bahwa Allah SWT telah menciptakan manusia dalam keadaan bebas untuk menentukan dan memilih perbuatannya sendiri. Allah SWT juga telah memerintahkan melaksanakan

kepada

manusia

pekerjaan,

untuk

kemudian

Dia

bersegera mendidik

dalam manusia

untuk menundukkan nafsunya dan memegang tali kendalinya. Allah

SWT

berfirman,

“Dan

bersegeralah

kamu

kepada

ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa”, (Ali ‘Imrân: 133), “Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu sendiri niscaya kamu memperoleh (balasan)nya

di

orang-orang

yang

keluargamu dari

sisi

api

Allah”,

beriman,

(al-Muzzammil: peliharalah

neraka yang

bahan

20),

“Hai

dirimu

dan

bakarnya

adalah

manusia dan batu”, (al-Tahrîm: 6), dan juga berfirman, “Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan.” (al-Baqarah: 148). Seseorang yang memperhatikan ayat-ayat al-Qur’an dan hadis-hadis Rasulullah SAW, maka ia akan menemukan

anjuran

keimanan,

menghias

untuk diri

bersegera, dengan

baik

akhlak

dalam yang

hal

mulia,

menerapkan syariat Allah dalam kehidupan ini, bekerja di

261

http://perpuspdf.wordpress.com

muka

bumi,

dan

berusaha

dalam

mewujudkan

tingkat

keunggulan dan kesuksesan. Tidak diragukan lagi bahwa hal-hal yang penting bagi kehidupan

manusia,

baik

dalam

beribadah

maupun

memakmurkan bumi, merupakan hal-hal yang didasarkan pada prinsip

bersegera

adalah

prinsip

yang

positif,

bersegara

yang

sedangkan negatif

kebalikannya yaitu

sebuah

prinsip yang mengarah kepada kekafiran, kemaksiatan dan perusakan terhadap kehidupan pribadi dan sosial. Ketika kita

mengamati kehidupan

bahwa

sikap

bersegera

kita,

dalam

maka

kita akan

melakukan

melihat

pekerjaan

telah

memainkan peran yang besar dalam kehidupan kita. Sebab, berbagai

aspek

positif mengikuti

kehidupan

dengan

orang

dan

mengawasi

kita

lain,

seperti

hubungan

menyempurnakan

tujuan-tujuan

yang

yang

pekerjaan, telah

kita

tentukan, merupakan aspek-aspek yang membutuhkan adanya sikap bersegera dalam melakukan pekerjaan. Lalu, di mana posisi Anda sekarang dalam kaitannya dengan sikap suka mengambil inisiatif ini? Apakah Anda adalah orang yang suka berinisiatif, atau selalu menunggu orang lain mendahului Anda? Apakah Anda segera mengemban tanggung tugas

jawab-tanggung Anda,

atau

jawab

Anda

dan telah

melaksanakan

tugas-

menemukan

adanya

kecenderungan untuk bersikap malas dan suka menunda-nunda pekerjaan dalam diri Anda? Apakah Anda selalu menunggu orang lain untuk mengingatkan Anda tentang apa yang harus Anda

kerjakan?

Bacalah

ungkapan-ungkapan

yang

tertera

pada formulir di bawah ini, kemudian berikanlah jawaban Anda! Janganlah Anda

sendiri,

Anda

bersikap

karena

sikap

keras

dalam

inisiatif

menilai

dalam

diri

melakukan

pekerjaan adalah seperti usaha-usaha manusia lainnya yang dipengaruhi oleh sejumlah faktor seperti waktu, tempat dan lingkungan sosial. Oleh karena itu, mengukur besar 262

http://perpuspdf.wordpress.com

kecilnya sikap tersebut dalam diri seseorang merupakan sesuatu yang bersifat relatif, tetapi yang terpenting di sini

hendaknya

Anda

menilai

diri

Anda

sendiri

secara

umum, kemudian Anda mulai memperbaiki perilaku-perilaku Anda dengan berdasar pada penilaian tersebut. Sebagian orang tidak mau melakukan inisiatif kecuali jika

ia merasa

justru

akan

bersalah, sedangkan

meninggalkan

inisiatif

sebagian yang jika

dirinya

lain terus

menerus diliputi perasaan bersalah. Kedua hal tersebut merupakan musuh besar bagi efektifitas kerja seseorang. Namun

kondisi

pertama

lebih

ringan

daripada

kondisi

kedua. Sikap inisiatif yang paling utama adalah sikap yang bertolak dari reaksi untuk memenuhi dua hal. Pertama apa yang harus dikerjakan sekarang. Ini merupakan reaksi dari hal-hal

yang

penting

dan

segera

yang

harus

dihadapi.

Sedangkan hal kedua adalah membuat langkah-langkah dan tindakan-tindakan yang harus dikerjakan guna mewujudkan tujuan-tujuan yang telah kita tentukan sebelumnya. Hal pertama

merupakan

upaya

untuk

memenuhi

kebutuhan

pada

saat sekarang, sedangkan hal kedua merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan pada saat yang akan datang. Jika Anda ingin mengukur tingkat atau besarnya sikap inisiatif yang ada dalam diri Anda, maka perhatikanlah cara yang Anda gunakan

dalam

keseharian

dan

bagaimana

Anda

bereaksi

terhadap dua hal tersebut.

263

http://perpuspdf.wordpress.com

Evaluasi Diri Bagaimana Anda Menilai Semangat “Inisiatif” dalam Diri Anda Bacalah pernyataan-pernyataan berikut ini, kemudian berilah tanda ( √ ) pada kolom yang dapat menggambarkan pendapat Anda sendiri! KadangPernyataan

Sering

Jarang kadang

1-

Saya

merasa

sebagai

orang

yang

selalu

berinisiatif dalam mengemban tanggung jawabtanggung

jawab

dan

melaksanakan

kewajiban-

kewajiban Saya. 2- Meskipun tanggung jawab dan kewajiban yang ada

dalam

tetapi

kehidupan

hal

itu

meninggalkan

saya

tidak

sikap

sangat

banyak,

menyebabkan bersegera

saya dalam

melaksanakan pekerjaan. 3-

Saya

akan

merasa

tidak

tenang

jika

ada

sebagian hal penting yang terlewat. 4- Pada situasi-situasi tertentu yang menuntut saya

untuk

berinisiatif

melakukan

suatu

pekerjaan, saya tidak akan meninggalkannya, meskipun tidak ada yang mau melakukannya. 5-

Pada dalam

saat-saat melakukan

saya

tidak

pekerjaan,

bisa maka

bersegera saya

akan

merasa kesal. 6- Saya mengungkapkan pendapat saya dengan jelas dan tegas, dan saya tidak mau berbasa-basi dengan orang lain. 7-

Saya

merasa

melaksanakan

bahwa

sikap

inisiatif

pekerjaan-pekerjaan,

dalam telah

membawa saya kepada kondisi yang lebih baik. 8- Saya merasa tidak perlu menunggu orang lain untuk memulai suatu pekerjaan,

karena saya

akan memulainya sendiri. 9- Jika atasan Saya ditanya tentang diri Saya, niscaya ia akan memberikan nilai tinggi untuk sikap inisiatif yang Saya miliki. 10-

Jika

teman

hidup

Saya

(istri

atau

264

suami

http://perpuspdf.wordpress.com

Saya) ditanya tentang diri Saya, niscaya ia akan

memberikan

nilai

tinggi

untuk

sikap

inisiatif yang Saya miliki.

Indikasi-indikasi Penting yang Dapat Membantu Anda Meningkatkan Semangat “Inisiatif Dalam Melakukan Pekerjaan” 1- Mohonlah pertolongan kepada Allah SWT, bersegeralah, milikilah

tekad

yang

besar,

dan

tinggalkan

sifat

lemah, malas dan suka menunda-nunda pekerjaan, karena hal-hal

tersebut

merupakan

penyakit

mematikan

yang

dapat menyebabkan seseorang akan berputar pada sebuah lingkaran jawab yang

kosong.

Ketika

Anda

harus

dilakukan

menghadapi

saat itu juga

tanggung (biasanya

tanggung jawab ini dibebankan kepada Anda oleh orang lain)

ataupun

tanggung

pada

saat-saat

Anda

oleh

kepada

yang

diri

Allah

akan

Anda

SWT

jawab

dan

yang

datang

sendiri),

harus

dikerjakan

(dibebankan

mohonlah

melangkahlah.

kepada

pertolongan

Keputusan

yang

tepat dan Anda buat pada saat yang tepat merupakan pekerjaan mewujudkan

besar

yang

dapat

tujuan-tujuan

Anda

membimbing dan

Anda

menjadikan

dalam Anda

berada pada puncak kesuksesan. 2- Berfikirlah

tentang

dampak

positif

dari

sikap

bersegera melakukan pekerjaan, karena tidak diragukan lagi bahwa hal tersebut dapat menjadi motivasi bagi Anda dalam melakukan suatu pekerjaan. 3- Berfikirlah tentang dampak negatif yang akan muncul jika Anda tidak bersegera dalam melakukan pekerjaan. Saya yakin bahwa setelah Anda berfikir matang, maka Anda akan menemukan hasil yang tidak baik dari sikap Anda tersebut, dan hal ini dapat mendorong Anda untuk menjauhi hasil yang tidak baik itu. 4- Ingatlah saat-saat di mana Anda tidak mau bersegera melakukan pekerjaan dan ingatlah hasil-hasil yang Anda 265

http://perpuspdf.wordpress.com

peroleh

pada

saat-saat

tersebut?

Apakah

Anda

ingin

memperoleh kembali hasil-hasil seperti itu? Lalu, apa pengaruh hasil-hasil tersebut terhadap kepribadian dan kehidupan Anda? 5- Ingatlah yang

perasaan-perasaan

muncul

setelah

Anda

dan

kesan-kesan

bersegera

dalam

positif melakukan

suatu pekerjaan. Pada umumnya, perasaan-perasaan dan kesan-kesan besar

positif

dalam

tersebut

menciptakan

memiliki

kepuasaan,

pengaruh

yang

kebahagiaan

dan

ketenangan batin dalam diri Anda. Apakah Anda ingin menambah perasaan-perasaan semacam itu? 6- Ingatlah kesan-kesan orang lain dan komentar-komentar mereka tentang diri Anda. Apakah Anda ingin menjadi manusia yang berinisiatif, percaya diri dan sanggup melaksanakan tanggung jawab di mata mereka, atau Anda ingin mereka memberikan penilaian sebaliknya tentang diri Anda? 7- Terakhir, untuk membantu Anda dalam meningkatkan sikap inisiatif, berusahalah untuk membagi satu tugas besar menjadi beberapa bagian kecil, kemudian mulailah untuk melakukan bagian-bagian kecil itu satu persatu. Ini merupakan

sarana

beberapa

faktor.

yang

tepat

Faktor

dan

efektif,

pertama:

karena

jiwa

manusia

terkadang menganggap sulit tugas-tugas besar dan tidak jadi

melakukan

tugas-tugas

tersebut

karena

adanya

perasaan takut gagal atau tidak merasa yakin dengan kemampuan

yang

dimilikinya.

Faktor

kedua:

perasaan

bahwa pengorbanan yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas Hasilnya

semacam

tidak

itu

sesuai

cukup

besar

dan

berat.

dengan

apa

yang

telah

dikerahkan. Sedangkan faktor ketiga: adanya sejumlah resiko,

atau

tugas-tugas

hasil-hasil tersebut

yang

belum

akan jelas,

diperoleh dan

hal

dari ini

merupakan sesuatu yang sering dihindari oleh banyak 266

http://perpuspdf.wordpress.com

orang. Membagi tugas-tugas besar atau tugas-tugas yang sulit

menjadi

berusaha secara

beberapa

untuk

bagian

mengerjakan

bertahap,

merupakan

yang

kecil,

kemudian

bagian-bagian satu

langkah

tersebut

yang

dapat

membantu Anda dalam mengatasi faktor-faktor penghambat diatas, memberikan motivasi dan dorongan yang cukup kepada Anda, meminimalisir resiko yang akan muncul, serta dapat meningkatkan rasa percaya diri. Dalam

upaya

untuk

mewujudkan

tujuan-tujuan

besar

dalam kehidupan ini, kita harus melakukan langkah-langkah dan tindakan-tindakan tertentu yang bersifat harian, dan hal ini menuntut adanya semangat inisiatif. Hal ini juga berarti

bahwa

bersegera

dalam

melakukan

hal-hal

kecil

yang kita lakukan setiap hari merupakan pemisah antara kesuksesan

dan

diri

untuk

kita

kehilangan tujuan,

kegagalan. bersikap

efektifitas

dan

kita

Jika

kita

semacam

kerja,

memiliki

tidak

itu,

akan andil

maka

jauh

membiasakan kita

dari

dalam

akan

tujuan-

mewujudkan

kegagalan kita sendiri.

267

http://perpuspdf.wordpress.com

Tidak Menunda-nunda Pekerjaan Pada

awal

mengajukan

pembahasan

pertanyaan

ini,

yang

izinkanlah

jelas

kepada

saya

Anda,

untuk

“Apakah

Anda seorang yang suka menunda-nunda pekerjaan?” Jika Anda menjawab “ya”, maka Saya akan mengucapkan selamat

kepada Anda

Sebab,

manusia

atas kejujuran

merupakan

yang

makhluk

Anda

lakukan.

yang

memiliki

kecenderungan untuk menunda-nunda pekerjaan dan ia harus berusaha keras untuk menjauhkan diri dari tabi’at semacam itu.

Agama

kita

yang

agung

(Islam)

telah

memberikan

anjuran kepada umatnya untuk bersegera dalam melakukan pekerjaan, sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah SWT, “Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.” (Ali ‘Imrân: 133), dan juga dalam firman-Nya, “Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan.” (al-Baqarah: 148). Rasulullah SAW juga telah mengingatkan kepada kita akan dampak dari perbuatan menunda-nunda pekerjaan dalam kehidupan sabdanya,

seseorang, “Orang

yang

sebagaimana

dijelaskan

dalam

kuat

orang

dapat

adalah

yang

memperbudak (menaklukkan) dirinya dan ia melakukan halhal (yang dibutuhkan) setelah kematian, sedangkan orang yang lemah adalah orang yang mengikuti hawa nafsunya dan berharap

agar

keinginannya.” bersabda,

Allah

(HR.

(mengabulkan)

At-Tirmidzi).

“Pergunakanlah 5

hal

keinginan-

Rasulullah

sebelum

SAW

(datang)

juga 5

hal

lainnya: masa mudamu sebelum (datang) masa tuamu, masa sehatmu sebelum masa sakitmu, masa kayamu sebelum masa miskinmu, masa luangmu sebelum masa sibukmu, dan hidupmu sebelum (datang) kematianmu”, (Diriwayatkan oleh al-Hâkim dalam kitab al-Mustadrak, 4/306). Ada seseorang meminta nasehat kepada orang bijak, maka

jawabnya,

“Hindarilah 268

menunda-nunda

pekerjaan.”

http://perpuspdf.wordpress.com

orang bijak yang lain berkata, “Menunda-nunda pekerjaan adalah salah satu musuh setan.” Ada

sejumlah

mengarahkan

perkataan

kita

atau

kepada

keyakinan

perbuatan

yang

dapat

menunda-nunda

pekerjaan, di antaranya adalah: “Waktu itu panjang dan cukup

untuk

“Aktifitas

mengerjakan artinya

merupakan

cara

semua

yang

produktif,”

yang

Anda

“Cara

terbaik,”

inginkan,”

yang

“Pekerjaan

termudah merupakan

sesuatu yang tidak berjalan sesuai dengan tabi’atnya,” dan “Kita akan bekerja dengan baik jika kita berada di bawah tekanan.” Keyakinan-keyakinan semacam ini terkesan memberikan pekerjaan Kita

legalitas atau

tidak

terhadap

bahkan

bisa

tidak

memberikan

perbuatan

menunda-nunda

melakukannya gambaran

sama

tentang

sekali.

perbuatan

menunda-nunda pekerjaan ataupun memberikan definisi yang jelas, karena pada dasarnya perbuatan tersebut tidaklah ada. Perbuatan menunda-nunda pekerjaan ini akan menjadi masalah besar jika Anda meninggalkan atau mengakhirkan hal-hal yang penting bagi Anda atau hal-hal yang terkait langsung dengan tujuan-tujuan Anda. Kerugian yang harus kita

tanggung

golongan sangatlah

sebagai

orang-orang besar,

menunda-nunda

akibat

yang

hal

suka

ini

pekerjaan

masuknya

menunda-nunda

disebabkan

dapat

kita

karena

membunuh

etos

ke

dalam

pekerjaan perbuatan kerja

dan

efektifitas kerja serta bertentangan dengan kedua jenis konsentrasi,

yaitu

konsentrasi

jenis

umum

(konsentrasi

dalam menjalankan suatu profesi atau bidang tertentu) dan konsentrasi jenis khusus (yaitu konsentrasi dalam hal-hal yang ingin dilakukan sekarang). Perhatikanlah latihan di bawah ini, kemudian lakukan penilaian

terhadap

diri

Anda

sendiri

dalam

kaitannya

dengan perbuatan menunda-nunda pekerjaan!

269

http://perpuspdf.wordpress.com

Evaluasi Diri Apakah Anda Seorang yang Suka Menunda-nunda Pekerjaan? Bacalah pernyataan-pernyataan berikut ini, kemudian berilah tanda ( √ ) pada kolom yang dapat menggambarkan pendapat Anda sendiri! KadangPernyataan

Sering

Jarang kadang

1- Saya seorang yang suka menunda-nunda pekerjaan,

saya

tahu

memiliki

sejumlah

potensi,

tetapi

menunda-nunda

bahwa

kemampuan kebiasaan

Saya

dan Saya

pekerjaan

menyebabkan

saya

telah

memperoleh

kedudukan yang lebih rendah. 2-

Saya

merasa

frustasi

karena

Saya

tidak dapat mengerjakan hal-hal yang Saya inginkan. 3-

Saya

merasa

sejumlah

kesal

tugas

dan

karena

ada

kewajiban

yang

belum Saya kerjakan minggu ini. 4- Pekerjaan yang sering Saya akhirkan, sekarang

berada

karena

di

hadapan

itu

Saya,

saya

harus

mengerjakannya. 5-

Saya

mengetahui

didahulukan

dan

apa apa

yang

harus

yang

harus

diakhirkan. 6-

Jika

atasan

Saya

ditanya

tentang

diri Saya, maka ia akan mengatakan bahwa Saya adalah seorang yang suka menunda-nunda pekerjaan. 7- Jika teman hidup Saya (suami atau istri

Saya)

ditanya

tentang

diri

Saya, maka ia akan mengatakan bahwa 270

http://perpuspdf.wordpress.com

Saya

adalah

seorang

yang

suka

pada

suatu

menunda-nunda pekerjaan. 8-

Ketika

Saya

dihadapkan

tugas yang sulit atau pekerjaan yang besar, maka Saya akan memilih untuk mengerjakan

tugas-tugas

yang

lebih

mudah. 9-

Saya

mengetahui

perbuatan

bahwa

sebab

menunda-nunda

dari

pekerjaan

adalah karena Saya tidak menentukan deadline

untuk

pekerjaan-pekerjaan

yang Saya lakukan. 10-

Masalah

yang

Saya

hadapi

adalah

Saya tidak akan melakukan pekerjaanpekerjaan

yang

penting

atau

besar

kecuali di bawah tekanan orang lain (karena takut kepada orang lain atau ingin menyenangkannya).

Dampak-dampak Negatif Dari Perbuatan Menunda Pekerjaan

Kehidupan yang tidak sempurna dan perasaan gelisah Yang terus menerus: Deill Amerika

Karneigi,

yang

terjelek yang

seorang

sangat kita

sosiolog

terkenal,

berkebangsaan

menjelaskan,

–manusia- miliki

adalah

kita

“Sifat tidak

suka hidup pada hari yang sedang kita hadapi. Kita lebih sering mendambakan sebuah taman yang penuh dengan bungabunga

mawar,

yang

terlihat

sangat

jauh

di

cakrawala

daripada harus menikmati bunga-bunga mawar yang berada di sekitar kita.” Hal ini merupakan kerugian yang harus kita tanggung sebagai

akibat

dari

perbuatan 271

menunda-nunda

pekerjaan,

http://perpuspdf.wordpress.com

karena pada hakekatnya,

kita hanya

memiliki hari

yang

sedang kita jalani ini. Apa yang kita katakan, apa yang kita harapkan dan apa yang kita takutkan akan terjadi bukanlah

suatu

realitas

bagi

kita

dan

ia

tidak

serta

merta menjadi masa depan kita. Apa yang berlalu memang telah

terjadi,

tetapi

apa

yang

akan

datang

masih

merupakan sesuatu yang ghaib (misterius), dan tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah SWT. Sebenarnya, orang yang suka menunda-nunda pekerjaan telah menyia-nyiakan hari ini, dan lebih dari itu ia akan terbiasa

untuk

pekerjaan

mengakhirkan

sehingga

ia

pun

atau

menunda-nunda

suatu

akan

menyia-nyiakan

masa

benar

yang

depannya, demikian pula seterusnya. Kehidupan dikehendaki menjalani setiap akan

yang

Allah

sempurna

SWT

pekerjaan,

hari,

selalu

adalah meraih

tetapi

dan

dengan

menjadi

batu

melakukan

prestasi

perbuatan

seperti

dan

menikmatinya

menunda-nunda

penghalang

ibadah,

bagi

pekerjaan

upaya-upaya

tersebut. Orang yang suka menunda-nunda pekerjaan akan selalu mengakhirkan segala sesuatunya sampai esok hari dan

ia

tidak

akan

memperhatikan

segala

sesuatu

yang

berhubungan dengan hari ini. Hal ini dapat menciptakan kekosongan pada hari yang sedang ia hadapi, dan ia tidak akan mengisi hari tersebut kecuali dengan hal-hal yang tidak bermanfaat. Kebiasaannya untuk mengakhirkan segala sesuatu

terkadang

dapat

menyebabkan

munculnya

perasaan

gelisah dan jiwa yang tidak tenang.

Tujuan-tujuan Terlupakan: Orang-orang seperti tujuan

yang

orang-orang tetapi

mereka

suka

menunda

lainnya, tidak

mereka mau

pekerjaan memiliki

komitmen

pada

adalah sejumlah tujuan-

tujuan tersebut. Pada dasarnya, tujuan-tujuan mereka itu tidak

bisa

dikatagorikan

sebagai 272

tujuan-tujuan

yang

http://perpuspdf.wordpress.com

hakiki, melainkan hanya sejumlah angan-angan dan harapan belaka.

Orang-orang

seperti

mereka

ini

dapat

dikenali

dengan mudah, di antara ciri-cirinya adalah mereka sering mengatakan bahwa mereka akan melakukan banyak hal (ini dan ini). Sebagai contoh, orang-orang yang suka menundanunda

pekerjaan

terkadang

mengatakan

hal-hal

sebagai

berikut: *

Saya akan pergi ke negeri ini.

*

Saya akan bersedekah pada suatu hari nanti.

*

Saya akan memperoleh pekerjaan yang lebih bagus.

*

Saya akan kembali lagi untuk melanjutkan studi.

*

Saya akan menjaga shalat 5 waktu.

*

Saya akan membeli rumah.

*

Saya akan berhenti merokok.

*

Saya akan melakukan diet. Serta masih banyak lagi ungkapan-ungkapan lainnya.

Mereka akan terus berangan-angan hingga tak terbatas.

Problem-problem

yang

tidak

terselesaikan

dan

Konflik

terus menerus: Biasanya, tidak

akan

orang

yang

menghadapi

hadapannya,

tapi

suka

menunda-nunda

masalah-masalah

sebaliknya

menjadikan

pekerjaan

yang

ada

di

masalah-masalah

itu mengepungnya dari segala penjuru. Meskipun ia tidak melakukan hal itu pada semua masalah, tetapi paling tidak ia

melakukannya

Melalaikan

pada

masalah

sebagian besar

atau

berpaling

masalah yang

darinya

sama

ada.

sekali

tidak dapat menyelesaikan ataupun menyembunyikan masalah tersebut,

justru

ditinggalkan

maka

sebaliknya. ia

akan

Jika

sebagian

memunculkan

masalah

masalah-masalah

lain yang lebih besar. Lubang kecil yang berada di atap rumah

Anda,

diragukan

jika

bahwa

tidak

segera

lubang

kecil

diperbaiki, itu

akan

maka

tidak

menyebabkan

runtuhnya atap rumah secara keseluruhan. Demikian pula, 273

http://perpuspdf.wordpress.com

jika

Anda

kerjakan

melalaikan

dengan

sebagian

dalih

tugas

tugas-tugas

yang

harus

Anda

tersebut

tidak

Anda

sukai, maka pada suatu hari nanti, Anda akan menemukan diri Anda dalam keadaan tidak memiliki pekerjaan apapun. Masalah-masalah

yang

masih

tergantung

adalah

seperti

serangga-serangga yang berbahaya, jika Anda tidak segera membunuhnya,

maka

mereka

akan

berkembang

biak

dan

tersebar dengan cepat, sehingga mereka dapat menyebabkan berbagai

kesulitan

yang

akan

Anda

hadapi,

bahkan

terkadang dapat membunuh Anda.

Perasaan frustasi yang terus muncul: Tidak ada seorang pun yang ingin mengalami frustasi. Frustasi

adalah

perasaan

yang

disebabkan

karena

Anda

tidak mendapatkan apa yang Anda inginkan dalam kehidupan ini. Adakah orang yang menginginkan hal tersebut? Tidak diragukan

lagi

bahwa

orang

yang

suka

menunda-nunda

pekerjaan akan berada pada kondisi semacam itu, karena ia selalu

berusaha

sampai

esok

untuk

hari,

mengakhirkan

ia

tidak

segala

membuat

sesuatunya

langkah-langkah

positif dan ia merasa cukup hanya dengan berharap saja.

Kelelahan dan Merusak kesehatan Janganlah heran, meskipun kehidupan seseorang yang suka

menunda-nunda

pekerjaan

nampaknya

mudah,

tetapi

sebenarnya tidaklah demikian. Sebab, gaya hidupnya itu merupakan

cara

untuk

menyia-nyiakan

waktu

yang

dapat

menyiksa batin dan fisik orang yang melakukannya serta dapat

mendatangkan

kelelahan.

Itu

adalah

jalan

yang

dipilih oleh orang yang suka menunda pekerjaan. Ia akan menghabiskan waktunya dan melaksanakan pekerjaannya, baik siang

maupun

malam,

dalam

keadaan

penuh

keraguan,

kegundahan, frustasi dan gelisah. Tidak diragukan bahwa hal

ini

dapat

menyebabkan

tekanan 274

batin

dan

lelahnya

http://perpuspdf.wordpress.com

fisik.

Pada

dasarnya,

menurunnya

kesehatan

seseorang

sehingga ia akan menderita berbagai penyakit akut atau – bahkan- dapat menemui ajalnya dalam usia muda, merupakan dampak

negatif

Sebagai

dari

contoh,

tertentu

dan

perbuatan

menunda-nunda

menyembunyikan

tidak

berusaha

pekerjaan.

gejala-gejala

untuk

penyakit

mengambil

langkah-

langkah pengobatan, pasti mendatangkan hal-hal yang tidak diinginkan. Contoh lain, ketika Anda mengendarai kendaraan Anda selama

seminggu,

sebagian suku berfungsi oleh

padahal

cadangnya

dengan baik

seorang

yang

Anda

sudah usang

–hal ini

suka

telah

mengetahui

bahwa

atau remnya

tidak

memang

menunda-nunda

biasa

dilakukan

pekerjaan-,

maka

Anda akan berada dalam bahaya. Sesungguhnya sesuatu yang penting

tidak

datang

dengan

segera,

melainkan

setelah

semuanya terlambat.

Pekerjaan yang rendah: Ini merupakan kerugian lain yang harus ditanggung oleh seseorang yang suka menunda-nunda pekerjaan, hal ini disebabkan karena ia tidak segera membuat langkah-langkah yang cepat dan tepat. Maka, ia pun akan selalu berada pada suatu pekerjaan yang rendah, yaitu pekerjaan yang tidak

sesuai

dengan

keahliannya

dan

ia

sendiri



sebenarnya- tidak puas dengan pekerjaan tersebut. Selain itu, tidak sedikit kesempatan kerja yang disia-siakannya karena ia suka menunda-nunda pekerjaan. Seorang pelanggan yang tidak segera Anda panggil, maka akan diambil oleh pesaing bisnis Anda. Jika Anda tidak melakukan inovasi terhadap produk Anda, maka Anda akan keluar dari pasar. Ketidaktegasan juga dapat mendatangkan hasil-hasil yang tidak

memuaskan,

mendatangkan

hasil

bahkan sama

terkadang

sekali.

Setiap

tidak keputusan

dapat yang

Anda buat merupakan kesempatan untuk meraih masa depan 275

http://perpuspdf.wordpress.com

yang baik dan mewujudkan apa yang Anda cita-citakan. Oleh karena itu, jika Anda lambat dalam mengambil keputusan, maka hal itu sudah merupakan kegagalan. Sedangkan sikap ragu-ragu dalam mengambil keputusan akan menjadikan Anda sebagai budak dari masa depan, padahal seharusnya Anda dapat menjadi tuan dari masa depan tersebut. Inilah yang sering membuat gagal kehidupan banyak orang.

Hubungan Personal yang Lemah: Ini merupakan pada

keadaan

yang

suka

suka

dari

lain

pekerjaan,

dengan orang masalah

dari

gaya hidup

memperlambat

menunda-nunda

perselisihan lari

dan

dampak

pekerjaan. jika

lain, maka

dan

tidak

ia

pasrah Seorang

menghadapi

biasanya ia

mau

akan

menyelesaikan

perselisihan tersebut dengan baik-baik, dan ia tidak mau melakukan

sesuatu apa

pun. Sikap

seseorang

yang

masih

tetap bertahan dengan pekerjaannya padahal ia memiliki hubungan yang tidak baik dengan atasannya tanpa ada usaha sedikit pun untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya, atau seseorang yang masih mempertahankan kehidupan rumah tangganya yang sudah tidak harmonis tetapi ia tidak mau mencari

solusi-solusi

memiliki adalah

hubungan

tidak

contoh-contoh

pekerjaan. pekerjaan

Biasanya, akan

yang

tepat,

sehat dari

seorang

mencari-cari

atau

dengan

seseorang rekan

yang

kerjanya,

perbuatan

menunda-nunda

yang

menunda-nunda

suka

alasan-alasan

yang

tidak

masuk akal dan ia tidak akan melakukan sesuatu yang dapat meningkatkan hubungan yang baik dan menghasilkan dengan orang lain.

Mengapa Kita Menunda-nunda Pekerjaan? Setelah dijelaskan kepada kita tentang kerugian yang harus kita tanggung jika kita menunda-nunda pekerjaan, maka

akan terbetik

dalam benak 276

kita sebuah

pertanyaan

http://perpuspdf.wordpress.com

sebagai

berikut:

Mengapa

kita

menunda-nunda

pekerjaan?

Dalam hal ini, di antara faktor terpenting yang dapat menyebabkan kita menunda-nunda pekerjaan adalah sebagai berikut:

Enggan Memulai Pekerjaan yang Besar Kebanyakan

orang

tidak

mengetahui

bahwa

dengan

menyibukkan diri pada urusan-urusan yang kecil, maka ia akan

mengakhirkan

mungkin-

terlalu

pekerjaan besar

penting

untuk

yang

dilakukan

menurutnya

sekarang.



Saya

teringat bahwa saya pernah memberikan tugas kepada salah seorang

teman

yang

bekerja bersama

saya

untuk

membuat

laporan 6 bulanan. Dari hari ke hari, ia selalu menunda tugas tersebut dengan kecil

yang

harus

dalih

dikerjakan

bahwa

masih

terlebih

banyak

dahulu

urusan

sehingga

urusan-urusan tersebut tidak akan menganggunya ketika ia sudah mulai mengerjakan tugas yang besar tersebut. Ia pun terus menghabiskan hari-harinya untuk menjawab telepon, berbicara

dengan

teman-temannya,

atau

membuat

agenda

kerja harian. Dan ketika pulang ke rumah, ia sudah dalam kondisi letih atau capai, meskipun ia merasa puas dengan apa yang dikerjakannya pada hari itu. Ia terus melakukan hal seperti itu hingga waktu yang telah ditentukan untuk menyerahkan laporan tersebut semakin dekat. Oleh karena itu, ia terpaksa harus mengerjakan tugas tersebut siang dan

malam,

pekan.

bahkan

Ketika

ia

datang

mengerjakannya kepada

Saya,

pada ia

libur

akhir

mengeluh

bahwa

pekerjaannya sangat banyak dan ia tidak memiliki waktu yang cukup untuk menyelesaikan laporan tersebut. Lalu, ketika

saya

mengetahui

melihat

bahwa

laporan

laporan

yang

tersebut

dibuatnya, sangat

jauh

saya dari

sempurna dan belum memenuhi batas-batas minimal sesuai dengan yang dikehendaki.

277

http://perpuspdf.wordpress.com

Enggan Melakukan Perbuatan yang Tidak Disukai Setiap

orang

dari

kita

terkadang

harus

melakukan

sebagian pekerjaan yang tidak disukainya. Seseorang yang hanya mau melakukan pekerjaan-pekerjaan yang disukainya saja

dan

meninggalkan

menyenangkan

hatinya,

pekerjaan-pekerjaan maka

tidak

yang

tidak

lagi

bahwa

diragukan

pada akhirnya ia pun akan kehilangan pekerjaan-pekerjaan yang disukainya itu.

Bagaimana

Agar

Kita

Terhindar

Dari

Perbuatan

Menunda-

nunda Pekerjaan?. Setelah kita mengetahui pengertian dan sebab-sebab dari

perbuatan

menunda-nunda

pekerjaan,

maka

tidak

diragukan lagi bahwa sekarang kita sudah mulai berfikir tentang

cara-cara

menghindarkan

yang

diri

dari

dapat sikap

membantu tersebut.

kita

untuk

Marilah

kita

memulai untuk mengenal cara-cara tersebut: 1- Mintalah pertolongan kepada Allah SWT, bekalilah diri Anda

dengan

semangat

dan

tekad

yang

tinggi,

lalu

hadapilah semua tugas, pekerjaan dan tanggung jawab Anda. Jangan lupa untuk selalu membaca do’a berikut ini, yaitu do’a yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW, “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari

keluh

kepada-Mu

kesah dari

dan

kesedihan, dan aku

kelemahan

dan

sifat

berlindung

malas,

dan

aku

berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang dan kejahatan manusia.” (HR. Bukhari). 2- Ingatlah

akan

menunda-nunda besar

dampak-dampak pekerjaan.

munculnya

gelisah,

tidak

Di

perasaan mampu

negatif

dari

antaranya rendah

mengerjakan,

yang

diri, dan

perbuatan paling

frustasi,

tidak

adanya

gairah baik dalam menjalani kehidupan pribadi maupun dalam

bekerja.

Apakah

Anda 278

ingin

hidup

di

bawah

http://perpuspdf.wordpress.com

naungan dampak-dampak negatif tersebut sepanjang hidup Anda? 3- Ingatlah

akan

inisiatif,

rajin

melaksanakan tanggung

dampak-dampak dan

positif

dari

sikap

bersungguh-sungguh

dalam

pekerjaan,

serta

siap

untuk

mengemban

jawab-tanggung

jawab

Anda.

Tidak

diragukan

lagi bahwa Anda dapat merasakan dampak-dampak seperti itu

dalam

ingin

kehidupan

menambah

Anda.

Lalu,

apakah

perasaan-perasaan

Anda

semacam

tidak

itu

atau

memperkuat dampak-dampak positif tersebut? 4- Perjelaslah visi Anda, tentukanlah tujuan-tujuan Anda, dan

susunlah

prioritas-prioritas

Anda

(kebiasaan

pertama, kedua dan ketiga). Di dalam hal-hal tersebut terdapat kebaikan (manfaat) yang besar, karena hal-hal tersebut dari

dapat

membantu

perbuatan

Anda

dalam

menunda-nunda

melepaskan

pekerjaan

dan

diri

faktor-

faktor yang dapat menyebabkannya. 5- Jadilah seorang pemberani, tetapi tetap menjaga sifat bijaksana

dan

seimbang.

Janganlah

takut

untuk

menghadapi berbagai resiko atau takut untuk melakukan kesalahan. 6- Ingatlah akan tugas utama

setan yaitu menggoda

dan

menjerumuskan manusia serta menjauhkannya dari jalan kebenaran. setan

Tidak

telah

diragukan

mengetahui

lagi

adanya

bahwa

sejak

kecenderungan

dulu,

manusia

untuk menunda-nunda pekerjaan. Hal ini merupakan pintu masuk dan jalan yang bagus bagi setan untuk melakukan niat jeleknya itu. 7- Lakukanlah

tugas-tugas

kecil

beberapa

kelompok

tugas.

terkadang

harus

menghadapi

tetapi penting

tugas-tugas yang

harus

yang

Setiap

tersebut

terbagi orang

sejumlah merupakan

dikerjakan

dalam

ke dari

tugas

dalam kita kecil,

tugas-tugas waktu

yang

singkat. Jika seumpamanya Anda ingin mengambil uang 279

http://perpuspdf.wordpress.com

dari

Bank,

kemudian

Anda

ingin

membeli

sejumlah

kebutuhan dan mengirim surat di kantor pos, maka Anda dapat

mengerjakan

hal-hal

tersebut

dalam

satu

kali

keluar rumah.

Apakah Anda Seorang Yang Suka Menunda-nunda Pekerjaan? Latihan Pribadi Jutaan baik,

akan

orang,

meskipun

tetapi

mereka

mereka

memiliki

mengakhirkan

niat

sejumlah

yang

urusan

penting, padahal mereka telah mengetahui bahwa seharusnya mereka

menyibukkan

diri

dengan

melakukan

urusan-urusan

tersebut. Jika Anda menjawab “ya” pada setiap pernyataan di

bawah

ini,

maka

Anda

termasuk

salah

seorang

dari

mereka: (Jadilah orang yang jujur dalam menilai diri Anda sendiri,

lalu

jawablah

pertanyaan-pertanyaan

berikut

ini!). 1- Saya mengetahui siapa sebenarnya diri Saya ini, tetapi Saya menginginkan sesuatu yang lebih baik! 2- Saya

merasa

frustasi,

karena

saya

tidak

dapat

melakukan segala sesuatu yang saya inginkan. 3- Saya mengetahui dengan baik bahwa saya telah menunda suatu pekerjaan penting yang seharusnya saya lakukan sekarang, dan hal itu telah membuat Saya gelisah dan gundah

(tugas

terkadang peningkatan,

yang

seharusnya

berupa

Anda

permintaan

mempersiapkan

kerjakan

untuk

laporan,

itu

mencapai

berusaha

untuk

mendapatkan yang lebih baik, mulai menekuni profesi baru, atau mengulang pelajaran sebagai persiapan untuk menghadapi

ujian,

dan

lain

sebagainya).

Tambahlah

dengan contoh yang sesuai dengan keadaan Anda sendiri! Tugas yang telah saya tunda adalah:………………………………………………

280

http://perpuspdf.wordpress.com

4- Tugas Saya ini termasuk katagori prioritas utama. Halhal yang akan terjadi jika saya tidak mengerjakannya adalah: Dampak-dampak

yang

akan

muncul

jika

tugas

tersebut

tidak dilakukan adalah:………………………………………………………………………………. 5- Dalam

mengerjakan

hasil

akhir

tugas

dan

(diinginkan).

Saya

hasil

(Sebagai

ini,

yang

contoh:

ada

hasil

telah

awal,

ditentukan

melakukan

aktifitas

berdagang, memperoleh peningkatan, atau mempersiapkan berkas-berkas……………………………………………………………..) Hasil awal:…………………………………………………………………………………………………………….. Hasil akhir:………………………………………………………………………………………………………….. Hasil yang ditentukan (diinginkan):…………………………………………….. 6- Jam, hari, bulan, dan tahun dalam menyelesaikan tugas yang Saya inginkan, telah Saya tentukan. Sehingga Saya dapat

mengetahui

apakah

Saya

termasuk

cepat

dalam

mengerjakan tugas ataukah lambat. Tanggal penyelesaian tugas:……………………………………………………………………. 7- Saya melakukan pekerjaan lain -dengan sengaja- agar terhindar dari penyelesaian tugas Saya yang asli. Di antara pekerjaan yang dimaksud adalah: pergi makan, minum,

tidur,

pura-pura

sakit,

bermain,

dan

lain

sebagainya. Tambahlah dengan contoh yang sesuai dengan keadaan Anda sendiri. Cara-cara

Saya

dalam

menunda

atau

mengakhirkan

tugas:………………………………………………………………………………………………………………………… 8- Dengan mengamati diri saya sendiri, saya mengetahui bahwa seharusnya saya mengerjakan tugas tersebut, dan saya

merasa

berdosa

jika

tidak

melakukan

apa

yang

harus saya lakukan. Ya :

Tidak:

281

http://perpuspdf.wordpress.com

Menghadapi Dan Menyelesaikan Permasalahan Menghadapi dan menyelesaikan permasalahan merupakan keahlian utama lainnya membentuk karena

kebiasaan dalam

menerapkan

yang

dapat

“Kosentrasi”.

berbuat,

membantu Hal

bergerak,

rencana-rencana

Anda,

Anda

ini

dalam

disebabkan

mengerjakan

Anda

akan

dan

berhadapan

dengan berbagai kesulitan dan masalah. Apakah Anda masih ingat saat terakhir dimana Anda menghadapi suatu masalah? Apa

yang

beberapa

Anda

lakukan

langkah

saat

yang

itu?

dapat

Dalam

hal

membantu

ini,

Anda

ada

dalam

menghadapi dan memecahkan berbagai masalah. Berfikirlah tentang langkah-langkah tersebut, serta berusahalah untuk mengaplikasikannya ketika Anda menyelesaikan masalah yang pertama

Anda

hadapi.

mental

(psikologis)

menghadapi

dan

kesiapan

mental

Satu

hal

Anda

yang

harus

menyelesaikan dapat

terpenting

selalu

berbagai

adalah

siap

untuk

masalah,

karena

membangkitkan

semangat,

meningkatkan nilai-nilai spiritual dan menjadikan tekad Anda

semakin

kuat.

Jika

Anda

dapat

memprediksikan

masalah-masalah yang akan Anda hadapi sebelum munculnya, maka hal itu merupakan sesuatu yang luar biasa, karena dengan

demikian

Anda

akan

dapat

mengantisipasinya

dan

mencari berbagai alternatif atau solusi yang cocok. Pada hakekatnya, sebelum

upaya

munculnya

penyelesaian

untuk

memikirkan

merupakan

masalah-masalah

sejumlah

separoh

tersebut,

masalah

dari

sebagaimana

upaya kata

pepatah: “Satu dirham yang digunakan untuk mengantisipasi lebih baik daripada 1 qinthar (100 kati) yang digunakan untuk mengobati”. Ingatlah bahwa semua masalah, resiko, hambatan dan berbagai macam cobaan yang kita hadapi, pada hakekatnya adalah merupakan ketentuan-ketentuan Allah SWT. Dalam hal ini, masalah-masalah dan cobaan-cobaan tersebut terbagi menjadi dua jenis: jenis pertama adalah hal-hal yang kita 282

http://perpuspdf.wordpress.com

hadapi tetapi Allah SWT telah memberikan kemampuan kepada kita untuk menjauhkan diri darinya, sedangkan jenis kedua adalah hal-hal yang kita hadapi tetapi kita hanya bisa berdiri

di

hadapannya,

berpasrah

secara

total

untuk

menerima qadha dan qadar Allah SWT dan hanya bisa berdo’a saja.

Oleh

karena

itu,

jika

Anda

menghadapi

suatu

masalah, maka tentukanlah jenis masalah tersebut. Apakah ia

termasuk

jenis

pertama

atau

masing-masing

jenis

memiliki

menghadapinya.

Bahkan

sebelum

jenis

cara

kedua?

Sebab,

tersendiri

terjadi,

Anda

untuk

pun

dapat

mencegah terjadinya masalah jenis kedua. Bukankah Anda pernah mendengar sabda Rasulullah SAW, “Qadar (takdir) tidak

dapat

ditolak

kecuali

dengan

do’a”,

(Hadis

ini

terdapat dalam kitab al-Mustadrak, 1/493, dan dianggap sebagai

hadis

penyakit-penyakit yang

berat

Sebagaimana “Tidaklah

oleh

shahih yang

Syaikh

sulit

Al-Albani).

diobati

sekalipun

pasti

ada

dijelaskan

dalam

sabda

Allah

menurunkan

suatu

dan

Bahkan,

cobaan-cobaan

solusi

(obat)nya.

Rasulullah

penyakit

SAW,

kecuali

Dia

juga menurunkan obatnya”, (Hadis ini terdapat dalam kitab Shahih al-Bukhari dalam bab “al-Thib”, hadits no. 5678). Dalam

sebuah

riwayat

juga

disebutkan

bahwa

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT tidak menurunkan

suatu

penyakit

kecuali

Dia

juga

menurunkan

obatnya, kecuali satu penyakit,” para shahabat bertanya, “Penyakit

apa

itu,

wahai

Rasulullah?”

Rasulullah

menjawab, “Penyakit tua.” (Hadits ini disebutkan dalam kitab

Shahih

Muslim

pada

bab

“al-Salâm”,

hadits

no.

2204/69, dan dalam kitab Musnad Ahmad, hadits no. 3/335). Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah –rahimahullah- telah menjelaskan secara

panjang

lebar

tentang

permasalahan

ini,

beliau

berkata dengan ungkapan yang sangat bagus, “Ini mencakup semua

jenis

mencakup

penyakit

berbagai

hati,

jenis

rohani

obatnya. 283

dan

jasmani

Rasulullah

SAW

serta telah

http://perpuspdf.wordpress.com

menjadikan “kebodohan” sebagai penyakit, kemudian beliau menjadikan “bertanya kepada para ulama” sebagai obatnya”. Kesiapan mental semacam ini yang didukung dengan percaya sepenuhnya kepada Allah

SWT

dan

berdo’a

dengan

ikhlas

kepada-Nya merupakan cara yang tepat dan efektif dalam menghadapi sejumlah masalah dengan berbagai tingkatannya. Setelah

diri

Anda

dilengkapi

dengan

persiapan

semacam

itu, lakukanlah langkah-langkah sebagai berikut: 1- Memintalah pertolongan kepada Allah SWT dan hadapilah masalah! Ketika Anda menghadapi suatu masalah, maka janganlah

Anda

melalaikan

atau

melupakannya

sebelum

Anda menghadapinya. Memang benar, ada beberapa masalah yang

jalan

terbaik

melalaikan selesai

menyelesaikannya

atau

melupakannya

bersama

berjalannya

dan

adalah

dengan

selanjutnya

waktu.

Akan

akan

tetapi,

janganlah Anda mengambil keputusan semacam itu sebelum Anda

menghadapinya

terlebih

dahulu.

Sebab,

ketidakmauan untuk menghadapi berbagai masalah dapat menciptakan

situasi-situasi

sulit

dalam

kehidupan

seseorang. Sebagai contoh, terkadang Anda dihadapkan pada suatu masalah kecil, kemudian Anda berusaha untuk menghadapinya dan mencari solusi yang tepat sehingga Anda pun dapat terbebas dari masalah tersebut dengan cepat.

Tetapi,

terkadang

Anda

melalaikan

masalah

tersebut sehingga ia akan semakin membesar, semakin rumit

dan

semakin

sulit

untuk

dicarikan

solusinya,

bahkan terkadang hal itu dapat membahayakan kehidupan Anda. Selain itu, keengganan untuk menghadapi berbagai masalah,

biasanya

dapat

mendatangkan

perasaan

sedih

dan menyesal serta dapat menghilangkan kemampuan yang ada

dalam

diri

seseorang

untuk

mengatasi

berbagai

kondisi yang dihadapinya. Oleh

karena

tujuan-tujuan

itu, dan

bagaimana

Anda

melaksanakan 284

dapat

mewujudkan

rencana-rencana

Anda

http://perpuspdf.wordpress.com

jika Anda tidak memiliki rasa percaya diri yang tinggi dalam menghadapi dan menyelesaikan berbagai masalah? Waspadalah agar jangan sampai masalah-masalah tersebut dapat

menguasai

kegelisahan Sebagian

kehidupan

yang

orang

terus lebih

Anda

dan

menerus senang

menyebabkan

dalam

untuk

diri

Anda.

mencari

belas

kasihan dari orang lain dan bercerita tentang masalahmasalahnya

kepada

mereka

tanpa

mau

berusaha

untuk

menemukan solusi-solusi yang tepat. Ketahuilah bahwa masalah-masalah

yang

muncul

dalam

kehidupan

manusia

selalu datang silih berganti. Oleh karena itu, Anda harus

menghadapi

janganlah

Anda

masalah-masalah

menjadikan

tersebut,

masalah-masalah

itu

dan tetap

berada pada diri Anda. 2- Tentukanlah jenis masalah yang Anda hadapi: Langkah ini

merupakan

langkah

yang

sangat

penting,

karena

mengetahui jenis masalah –sebagaimana telah dijelaskan di atas- merupakan separoh dari upaya penyelesaian. Pada

dasarnya,

metode

yang

kita

gunakan

untuk

menyelesaikan masalah adalah didasarkan pada langkah ini.

Sebagai

contoh,

terkadang

ketika

Anda

telah

menentukan jenis dari suatu masalah, ternyata masalah tersebut

tidak

pantas

untuk

mendapatkan

perhatian,

usaha dan pikiran yang telah Anda kerahkan. Anehnya, ketika

kita

sejumlah

mulai

masalah,

untuk maka

memikirkan

kita

akan

dan

menentukan

mengetahui

bahwa

sebenarnya hal-hal tersebut bukan merupakan masalah, dan terkadang ada beberapa masalah kecil yang saling terkait antara yang satu dengan yang lainnya sehingga akan

nampak

terkadang

seperti

kita

sering

masalah

besar.

berlebihan

Selain

dalam

itu,

menyikapi

situasi-situasi tertentu sehingga kita menyangka ada masalah

besar

di

hadapan

kita

padahal

sebenarnya

masalah tersebut tidaklah ada. Sebaliknya, terkadang 285

http://perpuspdf.wordpress.com

kita terlalu menyepelekan suatu masalah sehingga kita sangat yakin bahwa tidak ada masalah di hadapan kita, padahal sebenarnya masalah tersebut merupakan masalah besar. Oleh karena itu, menentukan masalah merupakan langkah

penting

dalam

mencari

solusi

bagi

masalah

tersebut. 3- Kenalilah sebab-sebab dari masalah Anda: Satu hal yang pertama sebab

kali

harus

dari

dilakukan

masalah

Anda

dalam adalah

mengenal

sebab-

kembali

kepada

(melihat) diri Anda sendiri. Evaluasi diri Anda dan tanyakan: Mengapa masalah ini bisa terjadi, apakah ada hubungannya dengan Saya, apakah Saya merupakan sebab langsung

dari

masalah

tersebut,

ataukah

ada

pihak-

pihak lain yang terkait didalamnya? Setelah seseorang mengevaluasi dirinya sendiri, lalu ia berusaha untuk memperbaikinya

dari

berbagai

sisi,

maka

ia

akan

menemukan bahwa sebab-sebab dari sejumlah masalah yang dihadapinya akan hilang dengan cara yang menakjubkan. Apabila ada pihak lain yang terkait dengan sebab-sebab tersebut,

maka

menjelaskannya

upaya

untuk

sangat

menuliskan

membantu

Anda

dan dalam

menyelesaikan masalah yang sedang Anda hadapi. 4- Kenalilah solusi-solusi yang mungkin dilakukan untuk memecahkan masalah Anda: Tidak diragukan lagi bahwa upaya untuk mengenali sebab-sebab dari masalah yang Anda hadapi, dapat membuka peluang yang luas kepada Anda

untuk

merenung,

solusi-solusi

tertentu.

berfikir

dan

Janganlah

Anda

sampai merasa

kepada cukup

dengan satu solusi, tetapi berusahalah untuk mencari solusi-solusi

lain.

Sebab,

ketika

alternatif

solusi

yang Anda miliki lebih banyak, maka peluang kesuksesan Anda semakin besar. Adanya berbagai alternatif solusi untuk satu memilih

masalah

solusi

tidak

yang

hanya

tepat, 286

membantu tetapi

Anda juga

dalam dapat

http://perpuspdf.wordpress.com

memberikan

inisiatif

menggabungkan

kepada

pikiran

solusi-solusi

Anda

untuk

tersebut

secara

keseluruhan karena barangkali semua solusi itu dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang sedang Anda hadapi. 5- Pilihlah solusi yang sesuai: Di antara solusi-solusi yang

banyak

kecenderungan Anda

tersebut, kepada

mendapatkan

pasti

salah

Anda

satunya,

kemungkinan

memiliki

atau

untuk

terkadang

meramu

seluruh

solusi itu menjadi satu solusi. 6- Mulailah

untuk

menerapkan

solusi

yang

Anda

anggap

sesuai: Tidaklah cukup bagi Anda untuk hanya mengenali masalah, mengetahui sebab-sebab dan solusi-solusinya, serta memilih solusi yang Anda anggap sesuai, tetapi Anda juga harus berbuat atau menerapkan solusi yang telah

Anda

bantuan

putuskan.

kepada

Janganlah

orang

lain

ragu

karena

untuk

meminta

sangatlah

tidak

bijaksana jika Anda selalu berkeyakinan bahwa hanya diri Anda yang dapat memecahkan semua masalah Anda. Dalam

hal

kerabat,

ini, teman,

Anda

dapat

meminta

dan

orang-orang

bantuan

yang

Anda

kepada kenal,

bahkan Anda pun dapat memintanya kepada orang-orang yang

belum

Anda

kenal

tetapi

mereka

siap

untuk

membantu Anda dalam memecahkan sejumlah masalah. 7- Lakukanlah penilaian terhadap hasil-hasil yang telah Anda

peroleh:

Setelah

Anda

mulai

menerapkan

solusi

tersebut, maka ada kemungkinan solusi yang Anda pilih itu dapat memecahkan masalah Anda secara keseluruhan atau hanya sebagiannya saja, tetapi ada kemungkinan pula Anda akan menemukan bahwa solusi yang telah Anda pilih itu tidak dapat memecahkan masalah sesuai dengan harapan. Pada kondisi seperti itu, maka cobalah untuk menggunakan seterusnya

solusi hingga

kedua,

Anda

ketiga,

benar-benar 287

keempat

dapat

dan

mewujudkan

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan-tujuan Anda. Ingatlah selalu bahwa upaya untuk menghadapi

dan

memecahkan

berbagai

masalah

sangat

tergantung dengan jenis masalah yang ada di hadapan kita. Sebab, ada sebagian masalah yang memang sulit untuk

kita

pecahkan

dan

yang

dapat

kita

lakukan

hanyalah memperkecil resikonya saja. Ada pula sebagian masalah yang memaksa kita untuk berusaha memecahkannya secara

serius,

sebagian

yang

lain

bisa

dipecahkan

dengan cepat, sebagian lagi bisa bisa dilupakan atau diabaikan. Ada pula yang hanya dapat dipecahkan oleh waktu sedangkan kita hanya bisa bersabar saja. Oleh karena itu, Anda harus cerdik, pintar dan bijaksana dalam mengoreksi diri sendiri. Yang terpenting di sini hendaknya Anda menghadapi masalah-masalah yang ada di hadapan

Anda

dengannya tersebut tersebut

itu

dan

dengan tidak

menguasai tidak

tujuan

membiarkan

diri

akan

untuk

Anda,

menjadi

berinteraksi

masalah-masalah sehingga

batu

masalah

penghalang

yang

menghalangi jalan Anda dalam mewujudkan tujuan-tujuan Anda,

baik

dalam

kehidupan

pribadi

maupun

dalam

bekerja. 8- Sempurnakanlah usaha Anda dengan meminta pertolongan kepada sejumlah

Allah

SWT.

alternatif

Jika

Anda

yang

telah

dapat

Anda

sampai

kepada

gunakan

dalam

memecahkan suatu masalah dan Anda yakin bahwa salah satu dari alternatif-alternatif tersebut sesuai dengan masalah yang Anda hadapi, maka perkuatlah pilihan Anda itu

dengan

melakukan

shalat

istikharah.

Dengan

melakukan shalat tersebut, berarti Anda kembali kepada Allah SWT untuk meminta pentunjuk-Nya guna memperoleh pilihan

yang

terbaik.

langkah

yang

lalu,

manusia

yaitu

menggunakan

kita

dengan

akal

Ingatlah

bahwa

membicarakan mengamati

untuk 288

pada

langkah-

tentang

permasalahan

berfikir,

usaha dan

menganalisa,

http://perpuspdf.wordpress.com

membandingkan, Sebagaimana terbatas

kita

pada

untung

kemampuan

umumnya

materi,

Oleh

istikharah

karena

guna

menghubungkan

dapat itu,

perlu

menyempurnakan

antara

manusia

sangat

hanya

yang

diindera

ruginya.

akal

akal

pertimbangan-pertimbangan

aspek

sementara.

mempertimbangkan ketahui,

karena

memberikan dengan

dan

berkaitan

dan

bersifat

dilakukan usaha

dengan

bisa

shalat

tersebut,

Tuhannya

dan

mendapatkan pilihan yang terbaik. Setelah kita membicarakan 4 hal yang dapat membantu kita

dalam

memilih

membentuk

sarana,

kebiasaan

bersegera

melakukan

menunda-nundanya,

serta

masalah,

sekarang

izinkanlah

praktis

terpenting

cara-cara

berkonsentrasi

menghadapi

yaitu:

pekerjaan,

tidak

dan

menyelesaikan

Saya

untuk

memperkenalkan

yang

dapat

membantu

Anda

dalam berkonsentrasi.

289

http://perpuspdf.wordpress.com

Cara-cara Yang Dapat Membantu Anda Dalam Berkonsentrasi 1- Cara

terpenting

yang

dapat

membantu

Anda

dalam

berkonsentrasi adalah meminta pertolongan kepada Allah SWT,

bertawakkal

menjalankan

sepenuhnya

tugas

dan

kepada-Nya,

pekerjaan

serta

dengan

percaya

sepenuhnya akan pertolongan Allah SWT. Ingatlah bahwa hal ini merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari

‘ubudiyyah

kepada

Allah

(penghambaan

SWT.

Bukankah

diri)

yang

sebenarnya

kita

hidup

di

bawah

kehendak Tuhan yang memiliki segala sesuatu yang ada di

langit

dan

bumi?

Bukankah

hidup

kita

merupakan

bagian dari kehendak Allah SWT? Siapakah yang dapat membolak-balikkan hati semua manusia dan menundukkan semua pasukan yang ada di langit (malaikat)? Siapakah yang menciptakan semua kondisi dan menentukan takdir? Percaya sepenuhnya kepada Allah SWT dan bertawakkal kepada-Nya kehidupan mewujudkan

memiliki manusia

pengaruh serta

yang

besar

terhadap

tujuan-tujuannya,

terhadap

usahanya

dalam

tujuan

yang

baik

berkaitan dengan kehidupan di dunia maupun di akhirat. Hendaklah kita mengingat firman Allah SWT dalam salah satu ayat Al-Qur’an yang berbunyi, “Kemudian apabila kamu

telah

membulatkan

tekad,

maka

bertawakkallah

kepada Allah.” (Ali ‘Imrân: 159). Maksudnya bahwa jika Anda

telah

sampai

pada

satu

keputusan

dalam

suatu

permasalahan tertentu atau jika Anda ingin melakukan satu

hal,

maka

bertawakkallah

kepada

Allah,

lalu

lakukanlah tugas dan mulailah bekerja serta janganlah menunda-nunda pekerjaan Anda. 2- Ketika Anda hendak menjalankan tugas dan memulai suatu pekerjaan,

biasakanlah

diri

Anda

untuk

menentukan

waktu mulai dan waktu penyelesaian pekerjaan tersebut. Jangan

biarkan

pekerjaan-pekerjaan 290

Anda

begitu

saja

http://perpuspdf.wordpress.com

tanpa ada permulaan yang jelas dan batas akhir yang direncanakan. Oleh karena itu, program kerja ataupun rencana harian, mingguan dan bulanan merupakan sarana yang

dapat

membantu

Anda

dalam

mewujudkan

tujuan-

tujuan Anda. Setelah Anda menentukan tanggal mulai dan tanggal akhir dari suatu tugas, maka sebisa mungkin Anda harus menepati waktu-waktu yang telah ditentukan itu.

Jika

tersebut

Anda tepat

tidak pada

dapat

menyelesaikan

waktunya,

maka

tugas

Anda

harus

menentukan waktu lain yang akan Anda jadikan sebagai patokan

hingga

Anda

benar-benar

dapat

menyelesaikan

tugas tersebut. Tugas ini dapat Anda bagi ke dalam beberapa tugas kecil, seperti yang telah dijelaskan di atas. 3- Ingatlah

selalu

manfaat

yang

akan

akan

faidah-faidah

Anda

peroleh

atau

jika

manfaat-

Anda

dapat

menyelesaikan dan menyempurnakan tugas-tugas Anda, dan janganlah Anda mengingat berbagai resiko atau hambatan yang akan muncul. Jadilah orang yang selalu berfikir positif, optimis dan selalu mengutamakan kepentingan jangka panjang. 4- Ketika

Anda

menghadapi

membosankan kenikmatan tersebut, baru

dimana ketika

maka

dalam

Anda

sejumlah

Anda sedang harus

tidak

tugas

rutin

dapat

menjalankan menggunakan

melaksanakannya.

yang

menemukan tugas-tugas

metode-metode

Sebab

melakukan

pembaharuan, berinovasi dan meninggalkan sesuatu yang lama (sudah biasa dipakai) terkadang dapat membantu Anda

dalam

meningkatkan

konsentrasi

dan

menggapai

kenikmatan dalam menjalankan pekerjaan-pekerjaan Anda. 5- Berusahalah untuk menghindari penyelaan yang berulangulang ketika Anda sedang mengerjakan tugas-tugas yang membutuhkan

konsentrasi

penuh.

Gunakanlah

sarana-

sarana tertentu, baik di rumah maupun di tempat kerja 291

http://perpuspdf.wordpress.com

Anda,

yang

dapat

membantu

Anda

dalam

upaya

untuk

menuju ke arah tersebut. Di antara sarana-sarana yang dimaksud adalah memilih waktu-waktu yang tepat dalam sehari

semalam

guna

melaksanakan

tugas-tugas

yang

membutuhkan konsentrasi penuh serta menggunakan caracara

atau

metode-metode

pintu

kantor,

tepat

yaitu

mengurangi sebagian

tertentu,

berkomunikasi

dengan

tidak

kunjungan

di

pekerjaan

seperti

melalui

telepon

mengorbankan luar

kepada

secara

waktu

jadwal,

orang

menutup

Anda,

menyerahkan

lain,...

dan

lain

sebagainya. 6- Pelajarilah membantu

semampu Anda

Anda

segala

dalam

sesuatu

yang

mengembangkan

dapat

kebiasaan

berkonsentrasi, karena kebiasaan ini tidaklah berbeda dengan kebiasaan-kebiasaan lainnya yang juga berkaitan dengan akal. Biasakanlah diri Anda untuk menerapkan kebiasaan ini dan berusahalah selalu untuk menentukan metode-metode

yang

dapat

menjadikan

Anda

lebih

berkonsentrasi dalam kehidupan Anda. 7- Hindarilah menyibukkan diri dengan berbagai pekerjaan dan

perhatian

yang

teramat

banyak,

karena

hal

itu

adalah musuh efektifitas. Berusahalah sebisa mungkin untuk

mengambil

spesialisasi

dan

menentukan

tujuan

yang spesifik.

Cara-cara berikut barangkali bisa meningkatkan kualitas konsentrasi dalam lingkungan kerja: a. Berpikirlah dengan pena di tangan atau komputer di hadapan Anda. Ingat

bahwa

ketika

untuk

menuliskan

Anda

mulai

tujuan-tujuan

lankah-langkah Anda

pertama

–sebagaimana

yang

telah kami sebutkan- kini Anda telah mengetahui nilai ide di

atas

kertas.

sesungguhnya

Anda

Ketika sedang

Anda

menuliskan

memfokuskan 292

ide-ide,

seluruh

maka

perhatian

http://perpuspdf.wordpress.com

Anda secara otomatis. Sedikit di antara kita yang mampu menuliskan ide sedang otak kita memikirkan hal yang lain dalam

satu

waktu.

Oleh

sebab

itu,

pena,

kertas

atau

komputer merupakan alat-alat yang membantu konsentrasi. Ketika

Anda

butuh

untuk

konsentrasi,

maka

berpikirlah

dengan tangan memegang pena. Ketika ide-ide datang, maka catatlah saat itu juga. Setelah itu, Anda akan memiliki sejumlah ide-ide

yang

bisa Anda

lihat

dengan seksama,

menyusunnya kembali, merubah atau menghapus sebagian ideide tersebut. Anda bisa menggunakan komputer Anda untuk tujuan yang sama, jika Anda selalu berada dekat dengan komputer tersebut,

atau bisa juga

dengan memakai

note

book. b. Jadikan tempat kerja hanya untuk kerja Telah kita dengan

sampaikan,

watak

berjalan

yang

sesuai

bahwa

Allah

berbeda-beda

dengan

SWT dan

menjadikan

kita

kehidupan

kita

kebiasaan-kebiasaan

tertentu.

Sebagian besar tindakan kita hanya sedikit yang berasal dari untuk

pemikiran

yang

mengembangkan

lingkungan

kerja,

mendalam.

Jika kita

kebiasaan-kebiasaan maka

mungkin

saja

tidak yang

akan

belajar

benar

di

berkembang

kebisaan-kebiasaan yang negatif dan tidak produktif dalam diri

kita.

Kebiasaan-kebisaan

yang

hanya

akan

menghabiskan waktu dan tenaga kita. Di

antara

konsentrasi untuk

jalan

adalah

kerja.

misalnya,

yang

maka

membantu

menjadikan

Ketika

ada

usahakan

kita

meningkatkan

tempat

seseorang bangkit

kerja yang

Anda

daya hanya

bekunjung

menyambutnya

dan

membawanya ke tempat yang agak jauh dari tempat kerja; dan ketika datang waktu istirahat menjauhlah dari tempat kerja Anda dan usahakan untuk duduk di tempat lain atau pergi ke ruangan lain. c. Sabar dalam kerja dan berhenti pada waktu yang tepat.

293

http://perpuspdf.wordpress.com

Di antara kunci terpenting dalam seni melanjutkan tugas atau kerja adalah mengetahui kapan berhenti, melanjutkan tugas dan mengambil waktu istirahat. Melanjutkan kerja secara terus menerus adalah

kebiasaan orang awam

yang

tidak memiliki pengalaman, karena hal itu hanya membawa kesulitan yang lebih banyak dan mengurangi kualitas dan produksi. Jika

menurut

Anda,

Anda

harus

menghentikan

pekerjaan

sebentar, maka ada beberapa hal yang bisa dikerjakan agar kerja

Anda

lebih

menarik

dan

produktif

ketika

Anda

kembali melanjutkan pekerjaan Anda. Hal-hal itu adalah: - Berusahalah untuk menghormati waktu-waktu shalat yang lima dan mengerjakannya tepat waktu, di saat Anda sedang fokus

dengan

mendapatkan

kerjaan ridha

Anda.

Allah

Karena

SAW

dengan

dan

dapat

begitu

Anda

mengembalikan

semangat Anda. -

Hindari

pekerjaan

yang

terputus-putus

atau

memilih

waktu yang tidak tepat, yang tidak menyediakan waktu yang panjang

dan

diinginkan.

cukup

Jika

guna

Anda

menyelesaikan

hendak

menulis

tugas

laporan

yang

beberapa

lembar dan Anda telah mengumpulkan bahan-bahannya, maka jangan Anda

mulai

punya

mengerjakannya

janji

atau

padahal

menduga

akan

setengah ada

jam

yang

lagi

memutus

pekerjaan Anda kapan saja. Anda butuh waktu dua sampai tiga jam tanpa terputus untuk satu tugas. - Berusahalah untuk menghentikan kerjaan ketika kondisi psikologis

Anda

sedang

tidak

baik.

Karena

jika

Anda

berhenti dan Anda puas dengan diri Anda dan hasil Anda dan

melihat

kepada

pekerjaan

dengan

puas,

maka

selanjutnya Anda akan semangat untuk memulai lagi. -

Usahakan

ketika

Anda

berhenti,

berhenti

pada

point

tertentu.

294

http://perpuspdf.wordpress.com

- Jika Anda berhenti dari kerjaan (atau ketika menghadapi jalan

buntu)

catatlah

kendalanya,

dan

jelaskan

sebab-

sebabnya sebelum berhenti. - Berhentilah pada permulaan yang logis untuk tugas yang baru. Hal itu untuk mengurangi waktu yang terpakai guna mengevaluasi tugas yang telah diselesaikan. -

Jangan

menerus

paksakan

lebih

kekuatan

diri

dari

untuk

Anda

tiga

dengan

jam.

mengerjakan

tugas

Sebagian

pekerjaan

yang

orang

dalam

terus

memiliki

waktu

yang

lama. Akan tetapi melalui pengalaman, Saya berpendapat bahwa fokus dalam kerja selama dua jam sampai tiga jam cukup

untuk

menghasilkan

hasil-hasil

yang

bagus.

Setelahnya ia butuh istirahat.

Latihan Mengembangkan Keahlian Berkonsentrasi Latihan ini terdiri dari 4 langkah. Praktekkanlah setiap langkah tersebut secara perlahan-lahan: Langkah pertama: duduklah di suatu tempat yang sepi dan

jauh

dari

keramaian.

Jauhilah

hal-hal

yang

dapat

membuyarkan konsentrasi Anda seperti suara, orang lain, dan pesawat telepon. Langkah kedua: Pilihlah satu tugas yang akan menjadi sasaran

konsentrasi

seperti

membaca

satu

halaman

dari

mushhaf Al-Qur’an, menghafal 3 ayat, atau menulis sepucuk surat untuk teman. Langkah

ketiga:

Aturlah

jam

becker

Anda

untuk

7

menit, lalu mulailah mengerjakan tugas tersebut dengan konsentrasi pikiran

penuh.

yang

Jika

ada

mengganggu

sejumlah

gangguan

atau

Anda,

maka

konsentrasi

berhentilah sejenak, kemudian mulailah sekali lagi untuk mengerjakan Berusahalah menyelesaikan

tugas terus tugas

Anda

dengan

untuk Anda

hingga

konsentrasi

penuh.

berkonsentrasi

dalam

7

menit,

setelah

itu

berhentilah. 295

http://perpuspdf.wordpress.com

Ulangilah latihan ini setiap hari. Dan ketika Anda telah mampu untuk berkonsentrasi selama 7 menit tanpa ada unsur-unsur luar yang dapat membuyarkan konsentrasi Anda (latihan ini membutuhkan waktu sekitar 2 atau 3 minggu, yaitu waktu yang biasa dibutuhkan oleh seseorang dalam meninggalkan

kebiasaan

lama

guna

melakukan

kebiasaan

baru), maka mulailah untuk memasukkan unsur-unsur luar yang dapat mengganggu konsentrasi Anda seperti duduk di sebuah tempat yang gaduh, menyalakan radio atau hal-hal lain

yang

sejenis.

berkonsentrasi

Kemudian

tersebut

–dengan

teruskanlah adanya

latihan

sejumlah

unsur

yang dapat membuyarkan konsentrasi Anda- sehingga Anda benar-benar dapat berkonsentrasi selama 7 menit. Langkah

keempat:

Sekarang,

lakukanlah

latihan

semacam itu terhadap beberapa tugas harian Anda. Berilah suatu perintah kepada akal Anda, kemudian paksalah akal Anda

untuk

pusatkanlah

mentaati

perintah

konsentrasi

Anda

itu.

pada

Sebagai

apa

yang

contoh,

akan

Anda

katakan dalam pembicaraan melalui telepon yang akan Anda lakukan sebentar lagi; bayangkanlah seakan-akan Anda akan menyampaikan suatu ceramah tentang tips-tips keselamatan dalam Anda

mengendarai pada

apa

mobil,

yang

lalu

akan

Anda

pusatkanlah katakan

konsentrasi

dalam

ceramah

tersebut; atau pusatkanlah konsentrasi Anda pada apa yang akan Anda katakan kepada seorang pelanggan ketika Anda menawarkan

suatu

produk

kepadanya;...

dan

lain

sebagainya. Lakukanlah cara semacam ini dalam semua tugas yang sedang Anda lakukan dan yang sudah Anda rencanakan. Sesungguhnya melakukan latihan semacam ini dan membiasakannya akan membentuk kebiasan konsentarasi pada diri Anda dan menjadikan Anda dapat mengambil manfaat dari bakat besar yang telah Allah titipkan kepada manusia ini.

296

http://perpuspdf.wordpress.com

BAGIAN KEENAM KEBIASAAN KEENAM: MANAJEMEN WAKTU “Demi Masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.” (al-‘Ashr: 1-3). Rasulullah SAW Bersabda, “Kedua kaki seorang hamba akan tetap (berdiri) di Hari Kiamat nanti hingga ia ditanya tentang: umurnya untuk apa ia habiskan (umurnya itu), tentang ilmunya: untuk apa ia gunakan (ilmunya itu), tentang hartanya: dari mana ia dapatkan dan ke mana ia belanjakan (hartanya itu), tentang badannya: untuk apa ia manfaatkan (badannya itu).” (HR. At-Turmudzi, menurutnya hadits ini adalah hadits hasan shahih). “Wahai manusia, sesungguhnya kamu adalah kumpulan waktuwaktu, jika satu waktu telah lewat, maka telah hilang pula satu bagian darimu.” (perkataan orang bijak) Orang Bijak Berkata, “Waktu adalah kehidupan”. “Waktu adalah seperti pedang, jika kamu memotongnya, maka ia akan memotongmu”. (perkataan orang bijak)

MANAJEMEN WAKTU

Manajemen waktu merupakan kebiasaan keenam dari 10 kebiasaan

pribadi

sukses.

Kebiasaan

ini

bisa

didefinisikan sebagai sebuah aktifitas untuk memanfaatkan waktu

yang

tersedia

dalam

diri

kita

guna

dan

potensi-potensi

mewujudkan

yang

tujuan-tujuan

tertanam penting

yang ingin kita capai dalam kehidupan kita, dengan tetap berusaha untuk mewujudkan keseimbangan antara tuntutantuntutan

pekerjaan

dan

kehidupan

297

pribadi,

serta

http://perpuspdf.wordpress.com

keseimbangan

antara

kebutuhan-kebutuhan

jasmani,

rohani

dan akal. Berdasarkan definisi di atas, maka manajemen waktu terdiri dari unsur-unsur sebagai berikut: Proses:

Karena

ia

dilakukan

secara

terus

menerus

dan

harus dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Waktu yang tersedia: Karena dalam kehidupan manusia ada waktu-waktu yang tidak bisa diatur. Oleh karena itu, kita harus

mengetahui

bahwa

waktu

itu

terbagi

menjadi

dua

macam, yaitu: waktu yang bisa diatur dan waktu yang tidak bisa diatur. Potensi-potensi

yang

dimiliki:

Karena

upaya

untuk

memanfaatkan waktu itu disandarkan pada berbagai potensi dan kecerdasan yang kita miliki. Jika potensi dan tingkat kecerdasan Anda bagus dan dinamis, maka Anda akan lebih mampu untuk memanfaatkan waktu daripada orang lain. Tujuan-tujuan penting: Hal ini disebabkan karena upaya untuk

memanfaatkan

waktu

harus

dilakukan

pada

urusan-

urusan penting yang ada dalam kehidupan kita, bukan pada tujuan-tujuan yang kecil dan tidak bermanfaat. Mewujudkan keseimbangan: Hal ini disebabkan karena semua tujuan,

tugas

dan

pekerjaan

harus

dibagi secara

adil,

proporsional, dan seimbang yaitu antara ibadah, pekerjaan dan kehidupan pribadi Anda sehingga tidak ada salah satu aspek yang jauh lebih besar porsinya daripada aspek-aspek lainnya yang ada dalam kehidupan ini. Berbagai

kebutuhan:

prinsipil

(dasar)

memanfaatkan itu,

waktu

seseorang

maksudnya yang

kebutuhan-kebutuhan

harus

dengan

harus

ada

sejumlah

dipenuhi

sebaik-baiknya.

menciptakan

jasmani,

kebutuhan

dengan

cara

Oleh

karena

keseimbangan

antara

rohani

dan

akal

dalam

hidupnya. Pada dasarnya, kebiasaan manajemen waktu merupakan kebiasaan

yang

sangat

berharga, 298

karena

waktu

lebih

http://perpuspdf.wordpress.com

berharga daripada segala sesuatu yang ada di alam ini. Agama

kita

yang

memperkenalkan

agung,

akan

Islam,

telah

pentingnya

datang

untuk

dan

cara

waktu

menggunakannya dengan baik, bukankah waktu itu merupakan substansi

dari

kehidupan?

Allah

SWT

berfirman:

“Demi

Masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian,

kecuali

mengerjakan

amal

orang-orang

shalih

dan

yang

nasehat

beriman

menasehati

dan supaya

mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.” (al-‘Ashr: 1-3). Pada surah tersebut, Allah SWT, telah bersumpah atas nama waktu atau masa. Hal ini disebabkan

karena

kedudukan

dan

pengaruh

waktu

sangat

besar dalam kehidupan manusia. Dari surah tersebut, dapat difahami bahwa dalam berinteraksi dengan zaman (waktu), manusia benar-benar dalam kerugian yang besar, kecuali orang

yang

berjalan

perjalanannya

itu

menuju

dengan

amal

keimanan shalih,

dan

mengisi

saling

nasehat-

menasehati kepada kebenaran dan saling nasehat-menasehati kepada kesabaran. Selain

itu,

kewajiban-kewajiban

dan

norma-norma

Islam (akhlak Islamiyyah) juga datang untuk memperkuat penyataan tersebut, yaitu tentang pentingnya waktu dan keharusan untuk memperhatikan semua fase dan bagiannya. Perhatikanlah

bagaimana

Allah

SWT

mengatur

siang

dan

malam? Siang hari dimulai dengan terminal pertama dari sejumlah

terminal

yang

digunakan

untuk

mencari

bekal

kebaikan dan amal shalih yaitu shalat Shubuh. Kemudian Rasulullah SAW juga mengaitkan antara keberkahan dalam rezeki dengan

waktu

pagi,

beliau

bersabda,

“Ya

Allah,

berilah keberkahan kepada umatku pada waktu-waktu pagi mereka.” (HR. At-Tirmidzi,

Ibnu Majah

dan Abu

Dawud).

Lalu ketika siang telah datang, tepatnya ketika matahari tepat

berada

terminal

di

kedua

tengah-tengah (shalat

langit,

Zhuhur), 299

maka

kemudian

datanglah diteruskan

http://perpuspdf.wordpress.com

dengan

terminal

dengan

ketiga

terminal

permulaan

(shalat

keempat

malam.

Kemudian

Ashar),

(shalat

dan

diteruskan

Maghrib)

sebagai

hari

ditutup

perjalanan

itu

dengan terminal kelima yaitu shalat Isya’. Demikianlah, seorang

muslim

akan

membuka

lembaran

harinya

dengan

shalat dan akan menutupnya dengan shalat pula. Setelah itu, di antara shalat Isya’ dan Shubuh, terdapat jarak yang

sangat jauh

beribadah,

dan

yang dapat

melaksanakan

dimanfaatkan untuk

tidur,

kewajiban-kewajiban

sosial

yang dianggap penting. Dalam sistem yang sangat rapi ini, setiap ibadah memiliki waktu tersendiri yang tidak bisa dimajukan atau pun diakhirkan, sebagaimana firman Allah SWT,

“Sesungguhnya

shalat

itu

adalah

kewajiban

yang

ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (alNisâ’: 103), dan firman-Nya, “Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu.” (alBaqarah:

185),

dan

firman-Nya,

“(Musim)

haji

adalah

beberapa bulan yang dimaklumi.” (al-Baqarah: 197). Dalam konteks

ini,

ketika

Umar

Bakar

hendak

“Ketahuilah suatu

Abu

(wahai

amal

pada

berwasiat

menggantikannya Umar)

perbuatan

diterima-Nya

pernah

sebagai

sesungguhnya

pada

malam

siang hari,

kepada

khalifah,

bagi

hari

yang

dan

ada

Umar

Allah tidak suatu

ada akan amal

perbuatan pada malam hari yang tidak diterima-Nya pada siang hari.” Satu hal yang tidak diperselisihkan oleh siapapun adalah bahwa setiap orang dari kita memiliki bagian yang sama

dari

setiap

harta

orang

seminggu,

dari

dimana

yang

mahal

kita bagian

ini

memiliki tersebut

(waktu), bagian tidak

yaitu

168 bisa

jam

bahwa dalam

ditambah

ataupun dikurangi. Kita tidak bisa mengembalikan waktu jika

ia

telah

lewat

atau

menggantinya

jika

ia

telah

hilang. Waktu berjalan dengan cepat seperti berjalannya 300

http://perpuspdf.wordpress.com

awan yang ada di atas kita. Kita tidak dapat berbuat apaapa selain menanfaatkan dan mengfungsikannya dengan baik atau membiarkannya berlalu begitu saja. Oleh karena itu, Rasulullah

SAW

telah

sabdanya,

“Dua

kebanyakan

manusia,

mengisyaratkan

nikmat

yang

yaitu

sering

kesehatan

hal

ini

dalam

dilupakan

dan

waktu

oleh

luang”,

(HR. Muslim). Kemudian beliau juga bersabda, “Kedua kaki seorang hamba akan tetap (berdiri) di Hari Kiamat nanti hingga ia ditanya tentang: umurnya untuk apa ia habiskan (umurnya

itu),

tentang

ilmunya:

untuk

apa

ia

gunakan

(ilmunya itu), tentang hartanya: dari mana ia dapatkan dan

ke

mana

ia

belanjakan

(hartanya

itu),

tentang

badannya: untuk apa ia manfaatkan (badannya itu)”, (HR. At-Tirmidzi, menurutnya hadits ini adalah hadits hasan shahih). Dalam

Al-Qur’an,

Allah

SWT

telah

menyebutkan

dua

saat yang akan dihadapi oleh manusia dimana mereka akan menyesali berlalunya waktu dengan penyesalan yang luar biasa,

padahal

pada

saat

itu,

penyesalan

sudah

tidak

berguna lagi. Saat pertama adalah saat datangnya ajal. Pada saat yang memilukan itu, orang kafir akan berkata –sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an-, “(Demikianlah keadaan orangorang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang

dari

mereka,

dia

berkata,

“Ya

Tuhanku

kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku berbuat amal yang shalih terhadap yang telah aku tinggalkan.” (Al-Mu’minûn: 99-100). Sedangkan saat kedua adalah pada saat datangnya hari Kiamat, Allah SWT berfirman, “Dan (ingatlah) akan hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka, (mereka merasa

di

hari

itu)

seakan-akan

mereka

tidak

pernah

berdiam (di dunia) hanya sesaat saja di siang hari (di waktu itu) mereka saling berkenalan.” (Yûnus: 45). Dan 301

http://perpuspdf.wordpress.com

Allah

berfirman,

“Pada

hari

mereka

melihat

hari

berbangkit itu, mereka merasa seakan-akan tidak tinggal (di dunia) melainkan (sebentar saja) di waktu sore atau pagi hari”, (an-Nâzi’ât: 46). Allah SWT juga berfirman, “Allah bertanya, ‘Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?’ Mereka menjawab, ‘Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung”. Allah berfirman: ‘Kamu tidak tinggal (di

bumi)

melainkan

sebentar

saja,

kalau

kamu

sesungguhnya mengetahui.’” (Al-Mu’minûn: 112-114). Pemahaman terlihat

tentang

jelas

waktu

dalam

diri

dan dan

urgensinya kehidupan

itu

juga

orang-orang

sukses dari kalangan Salaf. Al-Baihaqi meriwayatkan dari Abdullah

bin

Zubair

–radhiyallâhu

‘anhu-

bahwa

ia

berkata, “Sejelek-jeleknya sesuatu di dunia ini adalah pengangguran”. Dalam kitabnya yang berjudul “Faidh alQadîr”, bin

Imam

Zubair

seorang

tersebut,

manusia

pekerjaan sesuatu

Al-Manawi

yang

yang

mengomentari

“Hal

itu

berhenti dapat

mubah

perkataan

disebabkan

karena

(menganggur)

membuat

(dibolehkan)

batinnya dan

Abdullah jika

dari

suatu

sibuk

dengan

dapat

mendekatkan

dirinya kepada agama, maka meskipun secara lahiriah ia nampak

menganggur

tetapi

pada

karena

setan

(tidak

mengerjakan

hakekatnya akan

hatinya

membuat

sesuatu),

tidaklah

sarang

di

akan

menganggur,

dalam

hatinya,

kemudian ia bertelur, menetaskan telurnya dan melahirkan keturunannya kelahiran

dalam

semua

proses jenis

yang

cepat

binatang.

melebihi

Oleh

karena

proses itu,

barangsiapa yang tidak dapat bermanfaat bagi orang lain dengan suatu profesi yang ditekuninya, tetapi ia justru mengambil manfaat dari mereka dan mempersempit kehidupan mereka, maka kehidupannya tidaklah berguna bagi mereka dan ia bagaikan sampah yang dapat mengeruhkan air.”

302

http://perpuspdf.wordpress.com

Diriwayatkan dari Ibnu Mas’ud –radhiyallâhu ‘anhubahwa ia berkata, “Saya tidak pernah menyesali sesuatu seperti saya menyesali satu hari yang mataharinya telah tenggelam,

karena

dengannya

ajalku

semakin

berkurang

sedangkan amal ibadahku tidak bertambah.” Salah seorang tabi’in

juga

berkata,

“Barangsiapa

yang

telah

melalui

satu hari dari umurnya yang ia gunakan bukan untuk suatu kebenaran yang dilakukannya, atau untuk suatu kewajiban yang

dilaksanakannya,

atau

suatu

kemuliaan

yang

digalinya, atau suatu hal terpuji yang diperolehnya, atau suatu kebaikan yang didirikannya, atau suatu ilmu yang dikutipnya,

maka

ia

telah

mendurhakai

harinya

dan

menzalimi dirinya sendiri.” Diriwayatkan

dari

Hasan

Al-Bashri

–rahimahullâhu-

bahwa ia berkata, “Tidak ada satu hari pun yang fajarnya muncul kecuali ada suara yang memanggil, “Wahai anak cucu Adam, saya adalah makhluk baru yang akan menjadi saksi atas

perbuatanmu.

Maka,

carilah

bekal

dariku

dengan

melakukan amal shalih, ketahuilah bahwa saya tidak akan kembali lagi hingga hari Kiamat nanti.” Dalam

kitabnya

yang

sangat

terkenal,

Ihyâ’

‘Ulûmuddîn, Imam al-Ghazali menjelaskan, “Waktu terbagi menjadi

tiga:

Waktu

yang

telah

berlalu

dan

tidak

ada

kelelahan bagi hamba bagaimanapun waktu itu berlalu, baik dalam sengsara ataupun bahagia; waktu yang akan datang atau belum datang di mana seorang hamba tidak mengetahui apakah ia akan hidup atau tidak pada waktu tersebut, dan ia tidak mengetahui apa yang akan Allah tentukan; dan waktu sekarang dimana seorang hamba harus berjuang keras dan berada di bawah pengawasan Tuhannya. Jika waktu kedua (waktu yang akan

datang) tidak

datang, maka

seseorang

tidak akan menyesal atas hilangnya waktu sekarang ini, tetapi jika waktu yang kedua itu datang, maka seseorang harus

memberikan

hak

waktu 303

kedua

sebagaimana

ia

http://perpuspdf.wordpress.com

memberikan

hak

waktu

pertama.

Janganlah

memperpanjang

harapannya sampai lima puluh tahun, sehingga akan lama pengawasan

atasnya.

Tetapi

hendaknya

dia

hidup

untuk

waktu sekarang, seakan-akan ia berada di akhir nafasnya dan dia tidak tahu.” Imam

Ibnu

Qayyim

menjelaskan, “Orang

al-Jauziyyah

–rahimahullâhu-

yang berilmu akan menepati waktunya,

karena jika ia mengabaikannya, maka semua kemaslahatannya akan

hilang.

dari

waktu.

Sesungguhnya Jika

ia

semua

kemaslahatan

menyia-nyiakannya,

bersumber

maka

ia

tidak

dapat mengejarnya untuk selama-lamanya. Pada hakekatnya, waktu manusia adalah umurnya. Waktu merupakan materi dari kehidupannya yang abadi yang penuh dengan kenikmatan, dan waktu juga merupakan materi dari kehidupannya yang sempit dan di bawah azab yang pedih. Waktu berjalan dengan cepat seperti jalannya awan. Oleh karena itu, waktu seseorang yang digunakan untuk mengabdi kepada Allah dan bersama Allah, maka itulah kehidupan dan umurnya. Sedangkan di luar itu, waktu tidak lagi dianggap sebagai kehidupannya. Jika seseorang hidup dalam kondisi semacam itu, maka ia hidup seperti hidupnya binatang. Jika waktunya dihabiskan dalam

kelalaian

dan

angan-angan

yang

batil,

sedangkan

sebaik-baik penggunaan waktunya adalah untuk tidur dan menganggur, maka kematian orang semacam ini adalah lebih baik

daripada

kehidupannya.”

(al-Jawâb

al-Kâfi,

hal.

157). Dalam bukunya yang berjudul “Bagaimana Memperpanjang Usia Produktif Anda” (1417 H), Muhammad bin Ibrahim alNa’im

menjelaskan

bahwa

usia

seorang

muslim

dalam

kehidupannya, dibagi menjadi 2 katagori yaitu usia yang hakiki dan usia produktif. Usia yang hakiki, maksudnya adalah

tahun-tahun

yang

dilalui

oleh

seorang

manusia

dalam hidupnya dari sejak lahir hingga wafat. Sedangkan usia produktif adalah adalah fase dari kehidupan manusia 304

http://perpuspdf.wordpress.com

dimana

prestasi

berada

pada

orang

dari

dan

kebaikan

tingkat kita

tersebut,

baik

tentunya

berkat

yang

tertinggi.

dapat

telah

Dalam

hal

memperpanjang

usia

hakiki

karunia

kedua

maupun

Allah

diwujudkannya

usia

SWT

dan

ini,

setiap

jenis

usia

produktif, berkat

amal

shalihnya. Dalam kaitannya dengan penambahan usia yang hakiki, Rasulullah SAW pernah bersabda, “Barangsiapa yang ingin

dipanjangkan

silaturrahmi.”

(HR.

usianya,

maka

Bukhari

sambunglah

Muslim).

Adapun

tali dalam

kaitannya dengan penambahan usia produktif, maka terdapat wilayah

yang

cukup

besar,

karena

penambahan

usia

produktif tersebut dapat dilakukan dengan menambah akhlak yang mulia seperti berperilaku dan berbuat baik kepada tetangga, atau dapat dilakukan dengan menambah pahalapahala yang dilipatgandakan seperti dengan melaksanakan shalat

di

Masjidil

Haram

dan

Masjid

Nabawi,

menjaga

shalat berjama’ah di masjid, melaksanakan ibadah-ibadah sunah,

menjaga

shalat

Jum’at

dan

aturan-aturannya,

menunaikan umrah pada bulan Ramadhan, puasa pada harihari

tertentu,

bangun

pada

malam

Lailatul

Qadar,

mengeluarkan shadaqah jariyah, berjihad di jalan Allah, serta mengajarkan kebaikan kepada manusia”.

Jenis-jenis Waktu: Dalam kehidupan manusia, waktu dapat dikatagorikan ke dalam dua jenis (Lihat gambar no. 19). Jenis pertama: adalah waktu yang sulit untuk diatur, dimanage, atau dimanfaatkan untuk kepentingan-kepentingan lain. Waktu jenis ini merupakan waktu yang kita habiskan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pokok (primer) seperti tidur, makan, istirahat, menjalin hubungan kekeluargaan dan

melakukan

merupakan

urusan-urusan

waktu

yang

sosial

tidak

bisa

yang

penting.

digunakan

Ia

untuk

kepentingan-kepentingan lain. Tidak diragukan lagi bahwa 305

http://perpuspdf.wordpress.com

waktu semacam ini memiliki tingkat urgensi tinggi dalam menjaga keseimbangan hidup kita. Tanpa waktu jenis ini, kita tidak mungkin dapat menjalankan kewajiban-kewajiban dalam kehidupan ini, tidak dapat berusaha untuk mencari penghidupan, kita.

Akan

dan

tidak

tetapi,

dapat

waktu

mewujudkan

jenis

ini

tujuan-tujuan

harus

berada

pada

batas-batas yang sewajarnya, sehingga tidaklah bijaksana jika kita berlebih-lebihan dalam memberikan porsi waktu untuk

tidur,

makan,

istirahat,

ataupun

untuk

menyia-

nyiakan waktu-waktu tersebut. Jenis dimanage.

kedua:

adalah

Sebagian

dari

waktu

yang

waktu

bisa

jenis

ini,

diatur

atau

dapat

kita

temukan dalam aktifitas kerja kita, sedangkan sebagian lainnya dapat kita temukan dalam kehidupan pribadi kita. Dalam

waktu

jenis

berada

di

hadapan

memanfaatkan

ini,

kita,

waktu

menggunakannya

terdapat yaitu:

tersebut,

dengan

cara

tantangan

yang

Apakah

kita

dapat

apakah

kita

dapat

dan

yang

besar

terbaik?

Perhatikanlah

bahwa meskipun kita memiliki kemampuan untuk mengatur dan me-manage-nya, akan tetapi waktu jenis ini juga terbagi lagi menjadi 2 bagian, bagian pertama adalah waktu-waktu dimana Anda berada pada puncak semangat dan etos kerja seperti atau

pada

saat-saat

saat-saat

terbaik

pertama

Anda

memulai

lainnya

yang

ada

pekerjaan

dalam

sehari

semalam. Sedangkan bagian kedua adalah saat-saat dimana Anda berada pada tingkat semangat dan etos kerja rendah, seperti pada saat-saat terakhir dari pekerjaan Anda atau saat-saat

lainnya

dalam

sehari-semalam

dimana

Anda

memiliki semangat yang rendah. Dari sini, maka kita dapat mengetahui bahwa waktu terbagi menjadi dua jenis, yaitu waktu yang bisa diatur dan waktu yang tidak bisa diatur. Demikian pula, waktu yang

bisa

terbagi

diatur

menjadi

–sebagaimana dua

bagian 306

telah

yaitu

dijelaskan-

waktu

dimana

juga Anda

http://perpuspdf.wordpress.com

memiliki etos kerja atau semangat yang prima dan waktu dimana Anda memiliki konsentrasi ataupun kesiapan mental yang rendah. Oleh karena itu, jika Anda ingin mengatur waktu

Anda,

maka

carilah

waktu

yang

dapat

diatur,

kemudian kenalilah bagian dari waktu Anda yang –pada saat itu-

Anda

berada

dalam

semangat

yang

sempurna.

Waktu

semacam ini disebut dengan waktu puncak, waktu produktif, dan waktu untuk bekerja dengan giat. (Lihat gambar no. 20). Gambar No. 19 Jenis-jenis Waktu Jenis-jenis Waktu

Sulit Diatur

Bisa Diatur

(Gambar No. 20) Waktu Yang Bisa Diatur

Puncak

Puncak Lembah Lembah

Lembah

7 Pagi

3 Sore

307

7 Malam

10 Malam

http://perpuspdf.wordpress.com

Berusahalah Untuk Mengenal Diri Anda Sendiri Kapan waktu-waktu puncak Anda dalam sehari semalam? Berilah tanda ( √ ) pada kolom yang sesuai dengan waktuwaktu puncak Anda!

Waktu Pagi

Waktu Siang

Waktu Sore

Waktu-waktu

Dari Jam 7-12

Dari Jam 12-5

Dari Jam 5-10

Lain

Setiap

orang

memiliki

waktu-waktu

puncak

yang

berbeda dengan orang lain. Oleh karena itu, berusahalah untuk

mengenali

puncak

Anda

Apakah

ada

diri

itu

Anda

telah

sebagian

sendiri!

Apakah

difungsikan

dari

dan

waktu-waktu

dimanfaatkan?

waktu-waktu

tersebut

yang

hilang? Bagaimana caranya agar waktu-waktu tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik? Jika Anda telah mampu untuk menentukan waktu-waktu puncak yang Anda miliki dalam sehari semalam, maka hal ini merupakan sebuah langkah yang besar, karena Anda akan dapat

memanfaatkan

waktu-waktu

puncak

tersebut

dengan

baik yaitu dengan meletakkan ke dalamnya sejumlah urusan yang

membutuhkan

konsentrasi

penuh,

seperti

prioritas-

prioritas utama Anda, urusan-urusan yang sulit, atau halhal

yang

menghadapi

terasa

berat

urusan-urusan

bagi

diri

semacam

Anda.

itu

pada

Jika

Anda

waktu-waktu

tersebut, maka Anda akan memiliki waktu yang cukup untuk melakukan

urusan-urusan

yang

mudah

dan

terasa

ringan.

Tetapi jika Anda memulai aktifitas Anda dengan urusanurusan yang mudah dan ringan, maka Anda akan menghabiskan waktu-waktu terbaik yang Anda miliki, sehingga Anda tidak akan

memiliki

melakukan

kecenderungan

urusan-urusan

yang 308

atau

keinginan

penting

dan

berat

untuk karena

http://perpuspdf.wordpress.com

Anda sudah merasa bosan dan semangat Anda sudah menurun. Oleh

karena

itu,

pada

saat-saat

semangat

Anda

sudah

menurun, maka sebaiknya Anda melakukan tujuan-tujuan atau pekerjaan-pekerjaan yang ringan dan menyenangkan. Sebab, dengan

kondisinya

pekerjaan-pekerjaan saat-saat saja,

semacam

baik

ketika

yang

ringan

tersebut itu. kita

Hal

dan

menyenangkan,

maka

dapat

diselesaikan

pada

ini

sedang

dapat

dilakukan

mengerjakan

kapan

tugas-tugas

kantor maupun ketika menjalani kehidupan pribadi kita. Dalam hal ini, kita dapat menentukan waktu-waktu puncak yang kita miliki, lalu kita memilih pekerjaan-pekerjaan yang

pantas

kita

menentukan

rendah,

untuk

diletakkan

saat-saat

kemudian

pekerjaan-pekerjaan

kita

didalamnya.

dimana

semangat

memilih

yang

Setelah kita

tujuan-tujuan

cocok

untuk

itu,

sedang dan

diletakkan

didalamnya. Tulislah pada bagian-bagian yang kosong di bawah ini dengan

tugas-tugas

atau

tanggung

jawab-tanggung

jawab

yang bisa dilakukan pada waktu-waktu puncak dan waktuwaktu lembah.

Pekerjaan-pekerjaan Yang Dapat Dilakukan Pada Waktu-waktu Puncak Di Kantor

Di Rumah

12345678910-

309

http://perpuspdf.wordpress.com

Pekerjaan-pekerjaan Yang Dapat Dilakukan Pada Waktu-waktu Lembah Di Kantor

Di Rumah

12345678910

Hal-hal Yang Dapat Menyebabkan Waktu Anda Terbuang Di atas, kami telah menyebutkan bahwa waktu terbagi menjadi

dua

jenis,

yaitu

waktu

yang

sulit

diatur

dan

waktu yang bisa diatur atau dimanfaatkan. Dan ketika kita menganalisa tentang waktu yang sulit diatur, maka kita akan

menemukan

banyak

waktu

yang

terbuang

atau

tidak

dimanfaatkan dengan baik. Sebagai contoh: Berapakah waktu yang Anda butuhkan untuk makan, terutama makan siang dan makan malam? Apa yang Anda perbuat dengan waktu, baik sebelum maupun sesudah makan, berapakah waktu yang Anda gunakan untuk tidur dalam sehari semalam, apa yang Anda perbuat

dengan

waktu

sepulang

Anda

dari

kantor

(pekerjaan) dan sebelum tidur, berapakah waktu yang Anda gunakan

untuk

mengikuti

kegiatan-kegiatan

sosial,

atau

menonton televisi, atau begadang dengan teman-teman Anda? Pada

dasarnya,

berfikir

jika

tentang

seseorang

kehidupannya

di

antara

kita

dan

gaya

hidup

mulai yang

diikutinya, maka ia akan menemukan bahwa ternyata banyak waktu yang terbuang dan tidak dimanfaatkan dengan baik. Apakah

Anda

telah

menghitung 310

waktu-waktu

semacam

itu?

http://perpuspdf.wordpress.com

Berapa

jamkah

waktu

yang

dapat

Anda

alokasikan

dalam

sehari semalam untuk kepentingan-kepentingan lain? Jika Anda

dapat

mengalokasikannya,

maka apa

yang akan

Anda

lakukan?

Waktu Yang Sulit Diatur Berapakah waktu yang Anda butuhkan untuk melakukan kegiatan-kegiatan berikut ini dalam sehari semalam? Apakah Anda bisa

Apa yang

mengalokasikan

Berapakah

akan Anda

sebagian dari waktu

waktu yang

lakukan

tersebut untuk

bisa Anda

dengan

kegiatan yang lebih

alokasikan?

waktu

Waktu Yang Kegiatan

Digunakan (Kira-kira) bermanfaat

tersebut?

Makan Tidur Waktu santai Mengendarai mobil ke kantor Waktu yang terbuang sebelum dan sesudah shalat Waktu yang terbuang sebelum dan sesudah makan Menjelang tidur Menyambut para tamu Jumlah waktu untuk kegiatankegiatan

Jumlah waktu-waktu ………………………..

yang bisa

……………………….

dialokasikan

tersebut

311

http://perpuspdf.wordpress.com

Berusahalah

semampu

mungkin

untuk

memotong

waktu

jenis pertama (yang sulit diatur) dan meletakkannya pada kolom waktu jenis kedua (yang bisa diatur). Sekarang, bagaimana dengan waktu yang bisa diatur oleh

Anda,

maksudnya

waktu-waktu

dimana

Anda

tidak

memiliki pekerjaan-pekerjaan atau keterkaitan-keterkaitan yang bersifat prinsipil, tetapi hanya merupakan waktuwaktu yang biasa Anda gunakan untuk hal-hal yang bersifat sekunder. Berapa jamkah dalam sehari semalam? Apakah pada suatu

hari,

kebiasaan sehari

Anda

yang

pernah

dapat

semalam?

memikirkan

tentang

membuang-buang

Tentu,

waktu

kebiasaanAnda

kebiasaan-kebiasaan

dalam

tersebut

sangatlah banyak, baik yang bersifat internal dimana Anda sebagai

faktor

penyebabnya

seperti

menonton

televisi,

membaca koran, berbicara panjang lebar melalui telepon, dan lain sebagainya; maupun yang bersifat eksternal yaitu hal-hal

yang

disebabkan

oleh

orang

lain,

peristiwa-

peristiwa dan kondisi-kondisi yang ada di sekitar Anda seperti

berbagai

macam

kunjungan,

undangan,

kegiatan

sosial, begadang bersama teman-teman dan lain sebagainya.

Waktu-waktu Di Kantor Yang Bisa Diatur Berapakah waktu yang Anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari

untuk

melakukan

kegiatan-kegiatan

berikut

ini?

Kegiatan

Waktu

Pembicaraan yang tidak bertujuan bersama temanteman Kunjungan-kunjungan ke kantor lain Percakapan yang lama melalui telepon Membahas

tentang

hubungan-hubungan

kerja

yang

terlewatkan Membaca koran Melamun

312

http://perpuspdf.wordpress.com

Melakukan persiapan sebelum menunaikan shalat Total

Waktu-waktu Di Rumah Yang Bisa Diatur Berapakah waktu yang Anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari

untuk

melakukan

kegiatan-kegiatan

berikut

ini?

Kegiatan

Waktu

Menonton televisi Mengikuti

kegiatan-kegiatan

dan

acara-acara

kemasyarakatan Membaca koran Pembicaraan yang lama melalui telepon Duduk tanpa melakukan sesuatu apapun Begadang bersama kawan-kawan Menunggu orang lain Total

Sekarang, kenalilah metode yang Anda gunakan dalam menghabiskan waktu Anda? Hal-hal terpenting apakah yang dapat menyebabkan waktu Anda terbuang, baik hal-hal yang bersifat

internal

maupun

eksternal?

Perhatikanlah

2

latihan pada halaman berikut ini! Pada latihan pertama, tentukanlah hal-hal terpenting dalam pekerjaan Anda yang dapat menyebabkan waktu Anda terbuang, dan pada latihan kedua lakukanlah hal yang sama, kemudian tentukanlah halhal terpenting dalam kehidupan pribadi Anda yang dapat menyebabkan waktu Anda terbuang. Berfikir secara mendalam dalam mengerjakan latihan tersebut dapat memberikan ideide

bagus

yang

sangat

bermanfaat

dalam

membentuk

kebiasaan mengatur waktu.

Penilaian Terhadap Diri Sendiri

313

http://perpuspdf.wordpress.com

Tentukanlah hal-hal dalam pekerjaan Anda yang dapat menyebabkan waktu Anda terbuang! Hal-hal yang bersifat internal

Hal-hal yang bersifat eksternal

1- …………………………………………………………………

1- ……………………………………………………………..

2- …………………………………………………………………

2- ……………………………………………………………….

3- …………………………………………………………………

3- ……………………………………………………………..

4- ……………………………………………………………….

4- ……………………………………………………………….

5- ……………………………………………………………….

5- ……………………………………………………………..

6- ……………………………………………………………….

6- ………………………………………………………………

7- ……………………………………………………………..

7- ……………………………………………………………….

8- ……………………………………………………………….

8- ………………………………………………………………

9- ……………………………………………………………….

9- ……………………………………………………………..

10- ………………………………………………………..

10- ………………………………………………………..

Kemudian tentukanlah hal-hal dalam kehidupan pribadi Anda yang dapat menyebabkan waktu Anda terbuang! Hal-hal yang bersifat internal

Hal-hal yang bersifat eksternal

1- ……………………………………………………………….

1- ……………………………………………………………..

2- …………………………………………………………………

2- ……………………………………………………………….

3- ………………………………………………………………

3- ……………………………………………………………..

4- ……………………………………………………………..

4- ……………………………………………………………..

5- ……………………………………………………………..

5- ………………………………………………………………

6- ……………………………………………………………..

6- ………………………………………………………………

7- ……………………………………………………………….

7- ……………………………………………………………..

8- ……………………………………………………………….

8- ……………………………………………………………..

9- ……………………………………………………………….

9- ……………………………………………………………..

10- …………………………………………………………

10- ………………………………………………………..

Setelah Anda menentukan hal-hal dalam pekerjaan dan kehidupan maupun

eksternal,

terbuang, daftar

pribadi

sekarang

tersebut

Anda, yang

baik dapat

tentukanlah yang

banyak

yang

bersifat

menyebabkan 3

hal

internal

waktu

Anda

terpenting

dari

memakan

waktu

serta

menghabiskan tenaga dan potensi Anda! 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 314

http://perpuspdf.wordpress.com

Apakah Anda dapat melakukan sesuatu yang bertujuan untuk menghilangkan hal-hal tersebut? -

Berkaitan dengan hal pertama, saya dapat melakukan: 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………..

-

Berkaitan dengan hal kedua, saya dapat melakukan: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………..

-

Berkaitan dengan hal ketiga, saya dapat melakukan: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- …………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………..

Latihan Berfikir dan Memperhatikan

A-

Berikut ini adalah sarana-sarana yang Saya gunakan dalam memanfaatkan waktu Saya: 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- …………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- ………………………………………………………………………………………………………………………………….

B-

Hambatan-hambatan

terpenting

yang

menyebabkan

Saya

tidak dapat memanfaatkan waktu dengan baik adalah: 1- …………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ……………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- ……………………………………………………………………………………………………………………………………… 315

http://perpuspdf.wordpress.com

C-

Seandainya dalam

saya

seminggu,

memiliki niscaya

5

jam

saya

tambahan

akan

(ekstra)

menggunakannya

untuk: 1- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………….

D-

Kegiatan-kegiatan waktu

Saya,

dapat

membantu

berikut

tetapi

ini

telah

kegiatan-kegiatan

dalam

mewujudkan

banyak

menyita

tersebut

tidak

tujuan-tujuan

Saya,

baik yang berkaitan dengan pekerjaan maupun kehidupan pribadi Saya: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………. 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- …………………………………………………………………………………………………………………………………… 4- …………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- ……………………………………………………………………………………………………………………………………….

Latihan Berfikir dan Memperhatikan Jika Anda dapat menyisakan dua jam dalam sehari, apa yang akan Anda lakukan dengan dua jam tersebut? Jawablah dengan meletakkan tanda “benar” di depan pernyataan yang sesuai. Anda juga dapat menambah kegiatan-kegiatan atau tugas-tugas lain. 1- Saya akan memperbanyak ibadah. 2- Saya akan menyambung tali silaturahmi. 3- Saya

akan

memperkuat

hubungan-hubungan

kemasyarakatan. 4- Saya akan membaca. 5- Saya akan

bekerja

di

sore

hari

untuk

menambah

penghasilan. 316

http://perpuspdf.wordpress.com

6- Saya akan menyusun rencana. 7- Saya akan menghabiskan waktu bersama keluarga. 8- Saya akan memulai program olahraga. 9- Saya akan menyalurkan hobi Saya yang belum sempat tersalurkan. 10-Saya

akan

mengerjakan

hal-hal

yang

tertunda,

seperti: A- …………………………………………………………………………………………………………………… B- …………………………………………………………………………………………………………………. C- …………………………………………………………………………………………………………………..

Tambahlah beberapa kegiatan yang Anda anggap penting!: 1- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 2- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 3- ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4- ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5- …………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Latihan Menentukan Tingkat Kemampuan Anda dalam Mengatur Waktu Bagaimana Anda memandang waktu Anda sendiri dalam bekerja?

Tidak

diragukan

lagi

bahwa

Anda

memiliki

sejumlah tugas yang Anda kerjakan. Apakah Anda memiliki kebebasan

dalam

menunjukkan

bahwa

mengatur Anda

jam

memiliki

kerja

Anda?

kebebasan

Angka

penuh

10

dalam

mengatur jam kerja Anda, sedangkan angka 1 menunjukkan bahwa Anda sama sekali tidak memiliki kebebesan dalam hal ini. Lingkarilah angka yang sesuai dengan pendapat Anda sendiri!.

1

2

3

4

5

6

317

7

8

9

10

http://perpuspdf.wordpress.com

Pada lembar di bawah ini, tentukanlah sejumlah tugas dan kegiatan berdasarkan ada atau tidak adanya kebebasan bagi Anda dalam mengatur waktu! Tugas atau kegiatan yang

Tugas atau kegiatan yang

memberikan kebebasan kepada Saya

membatasi kebebasan Saya

untuk menentukan waktunya

menentukan waktunya

1- ……………………………………………………………….

1- ……………………………………………………………..

2- ……………………………………………………………….

2- …………………………………………………………………

3- ……………………………………………………………..

3- ……………………………………………………………….

4- ……………………………………………………………….

4- ……………………………………………………………….

5- ……………………………………………………………….

5- ……………………………………………………………….

6- ……………………………………………………………..

6- ………………………………………………………………

7- ……………………………………………………………..

7- ……………………………………………………………….

8- ……………………………………………………………..

8- ……………………………………………………………….

9- ……………………………………………………………..

9- ……………………………………………………………..

10- ………………………………………………………….

10- ………………………………………………………….

Latihan Mengatur Waktu di Kantor Anda Jawablah pernyataan-pernyataan berikut ini!

Sering Kadang-kadang Jarang

1- Saya

menentukan

tujuan-tujuan

yang jelas dan tertulis, dan saya menentukan

tanggal-tanggal

pelaksanaannya. 2- Saya

membuat

jadwal

pekerjaan

secara teratur. 3- Saya menghabiskan waktu di kantor dengan cara yang Saya inginkan. 4- Saya mengoreksi kembali pekerjaan Saya, dan saya menyerahkan kepada orang lain tugas-tugas yang bisa dikerjakannya. 5- Saya

merasa

tidak

ada

tekanan-

tekanan yang berat dalam bekerja.

318

http://perpuspdf.wordpress.com

6- Saya menyelesaikan sebagian besar pekerjaan

Saya

sebelum

masa

deadline-nya berakhir. 7- Saya langsung mengambil tindakan setiap kali ada berkas yang masuk ke meja kerja saya. 8- Saya

tidak

merasa

nervous

(tegang) meskipun pekerjaan saya banyak. 9- Saya

berusaha

mencegah

keras

untuk

tamu

ketika

masuknya

Saya

sedang

bekerja,

dari

instansi

lain

baik

tamu

maupun

dari

instansi Saya sendiri. 10-Saya mengatur pembicaraan telepon yang

saya

lakukan

sehingga

pembicaraan

tersebut

tidak

menghambat

produktifitas

akan saya

dalam bekerja. 11-Kondisi-kondisi darurat dan halhal yang bersifat mendesak tidak banyak memakan waktu Saya. 12-Saya

tidak

kewajiban-kewajiban

mengakhirkan yang

sulit

mencari-cari

alasan

dan membosankan. 13-Saya supaya

tidak saya

dapat

mengakhirkan

pekerjaan-pekerjaan

yang

dibebankan kepada saya. 14-Saya

berusaha

menyelesaikan

pekerjaan-pekerjaan dibebankan

kepada

yang saya

sebelum

Saya mulai mengerjakan pekerjaanpekerjaan baru. 319

http://perpuspdf.wordpress.com

15-Saya tidak akan membawa pekerjaan kantor

ke

rumah

untuk

saya

kerjakan pada sore hari atau pada waktu libur akhir pekan. 16-Saya

merasa

terganggu

tidak

dengan

nyaman

dan

adanya

tekanan

keras

untuk

waktu. 17-Saya

berusaha

menyelesaikan pertemuan-pertemuan tepat

pada

waktu

ditentukan

sehingga

yang

telah

saya

tidak

perlu mengambil waktu tugas-tugas lainnya. 18-Saya

merasa

telah

melaksanakan

pekerjaan saya. 19-Saya menyukai pekerjaan saya dan saya menganggapnya sebagai tugas yang menyenangkan.

Studi Kasus Suatu Hari Di Kantor Sekarang, waktu sudah menunjukkan pukul 7.30. Marwan telah tiba di kantor. Ia datang pagi-pagi buta karena ia ingin

menyelesaikan

hadapannya.

Ia

pun

setumpuk

pekerjaan

menyalakan

lampu

yang

dan

berada

mulai

di

membaca

surat-surat yang diterima kemarin. Setelah selesai membaca surat yang pertama, ia merasa yakin bahwa ia tidak bisa menyelesaikan

membaca

surat

yang

masuk

sebelum

kawan-

kawannya datang. Ia meletakkan surat yang pertama, lalu ia mulai

membaca

surat

yang

kedua.

Surat

yang

kedua

ini

berkaitan dengan proyek yang akan dilaksanakannya, maka ia pun mengambil surat tersebut dan membawanya ke tempat foto copy yang berada di ruangan lain untuk difoto kopi.

320

http://perpuspdf.wordpress.com

Ketika ia sedang membereskan surat-surat tersebut, ia menemukan satu artikel di salah satu majalah yang mengulas tentang sebuah tema yang membuatnya tertarik. Maka, ia pun terlena dengan artikel tersebut sehingga ia tidak merasa bahwa

waktu

terus

kawan-kawannya

berlalu.

sudah

Hingga

masuk

akhirnya

kantor

dan

ia

melihat

waktu

sudah

menunjukkan pukul 09.00. Seketika itu pula, ia meletakkan surat-surat tersebut di salah satu sudut mejanya, lalu ia memegang dokumen proyek yang harus diajukannya besok. Ia masih memegang dokumen tersebut hingga dua orang temannya yang bernama Mut’ib dan Turki hadir di hadapannya. Mereka berdua datang untuk mengajaknya minum kopi Arab yang dibawa Mut’ib dari rumahnya. Marwan pun menerima ajakan tersebut tetapi ia memutuskan

untuk

mengikutinya

selama

10

menit

saja.

Baginya, waktu 10 menit dianggap tidak banyak berpengaruh terhadap pekerjaannya. Sambil minum kopi, Mut’ib dan Turki mulai

membicarakan

pertandingan

dengan

penuh

sepakbola

yang

dari

keduanya

Masing-masing

kesayangannya merupakan

tim

semangat

diadakan

kemarin

mengaku

yang

tentang

terbaik.

malam.

bahwa

tim

Marwan

tidak

sadar bahwa waktu terus berlalu, hingga ia pun terkejut ketika mengetahui bahwa ia telah menghabiskan setengah jam bersama mereka. Maka, ia pun bergegas menuju ke kantornya. Belum

lama

Marwan

masuk

ke

kantornya,

tiba-tiba

terdengar bunyi telepon. Sang penelpon adalah direkturnya yang ingin memberitahukan kepada Marwan bahwa pada pukul 10.00

nanti,

direktur.

ada

Sang

pertemuan

direktur

yang

meminta

harus

dihadiri

sang

kepada

Marwan

untuk

menggantikannya, karena pertemuan itu akan membahas suatu masalah

yang

berhubungan

dengan

divisi

Marwan.

Marwan

langsung melihat jam, dan ia pun mengetahui bahwa ia tidak memiliki

waktu

yang

cukup

lama

sebelum

pertemuan

itu

dimulai. Karena itu, ia meletakkan dokumen proyek di sudut 321

http://perpuspdf.wordpress.com

mejanya karena ia ingin menghadiri pertemuan tersebut, dan ia berniat ingin mengerjakan tugasnya itu seusai shalat Zhuhur. Selepas Zhuhur, ternyata kondisi yang ada tidak lebih baik daripada sebelumnya. Sebab, di samping banyak tamu yang datang ke kantornya, ia juga harus melakukan sejumlah pembicaraan melalui telepon, belum lagi banyak surat yang masuk. Demikianlah, hari itu telah dilalui Marwan dalam kondisi seperti itu. Karena jam kerja sudah habis, maka Marwan pun memasukkan berkas-berkasnya ke dalam tas, ia ingin pulang ke rumah dan ingin meneruskan pekerjaan yang berkaitan dengan proyeknya di rumah. Ia pun merasa heran dan bertanya dalam hati: Mengapa Mut’ib dan Turki memiliki waktu yang cukup untuk menonton pertandingan sepakbola di sore hari?!

Perhatikanlah bagaimana Marwan menggunakan waktunya: Berilah tanda ( √ ) pada kotak yang sesuai!. Ya

Tidak

1- Apakah Marwan dapat memanfaatkan waktu kerjanya yang pokok? 2- Apakah ia mengerjakan pekerjaan yang merupakan prioritas utama? 3- Apakah

ia

mampu

untuk

mengatakan

“tidak”? 4- Apakah ia dapat menyelesaikan tugastugas yang dibebankan kepadanya? 5- Apakah

ia

telah

memanage

waktunya

dengan baik? 6- Apakah

ia

memang

harus

membawa

pekerjaan kantornya ke rumah? 7- Apakah Marwan mengetahui masalah yang dihadapinya?

322

http://perpuspdf.wordpress.com

Cara Menyikapi Berbagai Tipe Orang yang Berkunjung ke Kantor Anda Menurut

Anda,

bagaimana

cara

yang

cocok

untuk

menyikapi berbagai tipe orang (tamu) yang berkunjung ke kantor

Anda

sebagaimana

tercantum

pada

daftar

berikut

ini, sehingga cara-cara tersebut dapat menghemat waktu Anda? Tipe Tamu

Cara Yang Anda Usulkan Untuk Menyikapi Tamu

1-

Tamu

yang

datang

berdasarkan

tidak

perjanjian

sebelumnya. 2-

Tamu

yang

berdebat

terkenal

mengenai

masalah

suka

masalah-

yang

tidak

bermanfaat. 3- Tamu yang sudah Anda ketahui bahwa

masalah

dibicarakan

yang

tidak

akan

berkaitan

dengan pekerjaan Anda. 4-

Tamu

yang

juga

merupakan

pegawai di kantor Anda. 5-

Tamu

yang

merupakan

kerabat

atau teman dekat atasan Anda. 6- Tamu yang merupakan pelanggan yang

ingin

menyampaikan

complain atas pelayanan Anda. 7-

Tamu

yang

merupakan

teman

dekat Anda.

Studi Kasus Ahmad ingin mewujudkan banyak hal setelah beberapa saat

yang

direktur.

lalu Setelah

ia 4

menduduki tahun

jabatan

bekerja

barunya

sebagai

sebagai direktur

di

salah satu divisi di perusahaannya, ia dapat menemukan rasa percaya diri yang tinggi dan ia pun mengetahui bahwa

323

http://perpuspdf.wordpress.com

tim kerja yang dipimpinnya sangat potensial dan memiliki pengalaman yang luas. Namun pada hari ini, rasa percaya dirinya hilang dan ia merasa tidak pantas untuk mengemban jabatan tersebut. Tampak olehnya bahwa hari-hari kerja tidak ada habisnya. Ia

selalu

sibuk

hasil-hasilnya.

membagi-bagikan

Selain

itu,

tugas

tamu-tamu

dan dan

memeriksa pembicaraan

melalui telepon tidak pernah berhenti. Bahkan pada waktu istirahatnya tugas-tugas

di

sore

kantor,

hari,

ia

seperti

pun

harus

membaca

mengerjakan

surat-surat

yang

masuk dan membalasnya, mempersiapkan neraca, dan menulis laporan kinerja perusahaan. Dalam

kondisi

bimbang

seperti

itu,

ia

memutuskan

untuk mengundang temannya yang bernama Shaleh makan malam bersama

dengan

tujuan

agar

ia

dapat

menyampaikan

kepadanya tentang suatu permasalahan yang sangat penting. Ketika

sedang

menikmati

hidangan

makan

malam,

Ahmad

menjelaskan kepada temannya bahwa ia akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai direktur. Karena menurutnya, ia

tidak

mampu

menuntutnya

bertahan

bekerja

dalam

selama

60

suatu jam

jabatan

dalam

yang

seminggu.

Mendengar pengaduan itu, sang teman pun berfikir sejenak, kemudian ia berkata kepada Ahmad, “Mungkin, ada solusi bagi masalah yang sedang Anda hadapi. Jika masalah utama yang Anda hadapi adalah bagaimana mendapatkan waktu yang cukup untuk mengerjakan tugas-tugas Anda, maka solusinya terletak pada cara yang Anda gunakan dalam menghabiskan waktu-waktu Anda.” Kemudian setelah mendengar penjelasan Ahmad tentang caranya dalam menghabiskan waktu-waktunya, maka

Shaleh

mengajukan

sejumlah

pertanyaan

sebagai

berikut: *

Jika tim kerja Anda sangat potensial dan memiliki sejumlah pengalaman, seperti yang telah Anda jelaskan,

324

http://perpuspdf.wordpress.com

maka mengapa Anda harus menghabiskan waktu yang lama untuk membagi-bagi tugas dan mengoreksi hasil-hasilnya? *

Bagaimana

karakter

para

tamu

yang

berkunjung

ke

kantor Anda, apakah Anda dapat melarang sebagian dari mereka agar tidak menemui Anda? *

Bukankah

sekretaris

Anda

dapat

menerima

telepon-

telepon yang masuk. Dia dapat mengalihkan sebagiannya kepada pegawai yang berkepentingan, dan meminta kepada para penelpon yang tidak terburu-buru untuk menelpon kembali pada kesempatan yang lain? *

Apakah sebagian

ada

pegawai

tugas

yang

lain

yang

sedang

Anda

dapat

mengerjakan

kerjakan

sekarang,

wahai Ahmad? Akhirnya,

Ahmad

pun

kembali

ke

kantor

sambil

memikirkan apa yang dikatakan oleh temannya itu. Lalu, ia bertekad

untuk

mempelajari

tentang

cara

memanfaatkan

waktu dengan benar, efektif dan efisien.

Pelajarilah

kembali

tentang

dihadapi Ahmad,

kemudian

jawablah

kasus

yang

sedang

pertanyaan-pertanyaan

berikut ini!: 1- Apakah Ahmad menggunakan cara yang efektif dan efisien dalam membagi-bagi tugas? ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 2- Jika para tamu adalah para pegawai di kantor Ahmad, maka bagaimana caranya agar ia tidak terganggu? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3- Apakah untuk

Ahmad tidak

dapat bertemu

mengkhususkan dengan

sebagian

para

tamu

waktunya

dan

tidak

menerima telepon-telepon yang masuk? 325

http://perpuspdf.wordpress.com

………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4- Ahmad berpendapat bahwa cara terbaik dalam kerjanya adalah membagi-bagikan tugas kepada para pegawai dan mengoreksi

semua

hasilnya

sendiri.

Apakah

ada

cara

lain yang lebih efektif dan efisien? ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5- Sarana-sarana

lain

apakah

yang

bisa

digunakan

oleh

Ahmad agar ia bisa memanfaatkan waktunya dengan baik? ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………………………………………………………………………….

Bagaimana Anda Menghindarkan Diri dari Hal-hal yang dapat Menyebabkan Waktu Anda Terbuang? Setelah menyebabkan

Anda waktu

menentukan Anda

terbuang,

hal-hal

yang

dapat

tidak

diragukan

lagi

bahwa sekarang Anda telah mengetahui bagaimana hal-hal tersebut telah mengambil sebagian dari waktu Anda yang sangat

berharga

negatif

dalam

dan

telah

kehidupan

meninggalkan

Anda.

dampak-dampak

Sekarang,

Anda

dapat

berfikir dengan tenang dan penuh konsentrasi tentang halhal yang dapat menyebabkan waktu Anda terbuang, kemudian Anda

dapat

mencari

menghindarkan diri menghindarkan

diri

cara-cara

darinya. dari

yang

Dalam hal

hal-hal

cocok

ini,

tersebut

untuk

Anda

dapat

serta

dapat

mengembangkan kebiasaan mengatur waktu dengan melakukan langkah-langkah

sebagai

berikut:

(Perhatikanlah

gambar

berikut ini!)

326

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar No. 21

1 6 2

Memanage Waktu Dengan Baik 5 3

4

327

http://perpuspdf.wordpress.com

1. Pelajarilah kembali tujuan-tujuan, rencana-rencana dan prioritas-prioritas Anda. 2.

Letakkanlah

tujuan-tujuan

Anda

itu

dalam

sebuah

rencana periodik atau program kerja. 3.

Buatlah

daftar

pekerjaan

(kegiatan)

yang

akan

dilakukan setiap hari. 4. Tutuplah semua jalan (hal) yang dapat memalingkan Anda dari tujuan-tujuan tersebut. 5. Manfaatkanlah waktu-waktu luang. 6.

Janganlah

Anda

selalu

berpasrah

pada

hal-hal

yang

bersifat mendesak.

Evaluasi Tujuan, Rencana dan Prioritas Sekarang, Anda sedang berada pada kebiasaan keenam dari 10 kebiasaan pribadi sukses. Jika Anda membaca buku ini secara seksama dan terarah, maka tidak diragukan lagi bahwa sampai sekarang Anda telah mempelajari kebiasaankebiasaan tujuan, Anda

yang

rencana

telah

kehidupan tujuan

berharga dan

dan

tersebut

berkaitan

prioritas

menentukan ini

dan

utama.

tujuan-tujuan

mengetahui

dengan

dengan Sudah

utama

hubungan

peran-peran

seharusnya Anda

antara

yang

sejumlah

Anda

dalam

tujuanmainkan

dalam hidup ini (kebiasaan kedua), kemudian Anda telah mempelajari keempat),

kebiasaan Anda

juga

menyusun telah

rencana

mengetahui

(kebiasaan

urgensi

dari

prioritas-prioritas Anda serta hubungannya dengan tujuantujuan utama dan ketiga).

program kerja

Ingatlah

bahwa

harian

Anda

(kebiasaan

kebiasaan-kebiasaan

tersebut

memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan kebiasaan mengatur

waktu.

sejumlah tujuan

Sebab, yang

seseorang

jelas serta

yang

tidak

memiliki

sejumlah rencana

dan

prioritas utama dalam hidupnya, maka bagaimana mungkin ia bisa mengatur waktunya? Mengatur dan memanfaatkan waktu dengan baik merupakan kebiasaan yang harus dilakukan oleh 328

http://perpuspdf.wordpress.com

orang yang mengetahui apa yang diinginkannya dalam hidup ini. Ingatlah kembali apa

yang

telah

kami jelaskan

di

atas mengenai pembagian waktu yang dikemukakan oleh Imam Al-Ghazali, dimana waktu terbagi menjadi 3, yaitu waktu yang

telah

lalu,

waktu

sekarang

dan

waktu

yang

akan

datang. Waktu yang telah lalu merupakan waktu yang telah pergi dengan membawa kebaikan atau keburukan yang telah dilakukan oleh setiap orang. Waktu yang telah lalu ini tidak

mungkin

dikembalikan

lagi.

Sedangkan

waktu

yang

akan datang, tidak ada seorang pun yang mengetahui apa yang

akan

diperbuat

Allah

SWT

didalamnya,

meskipun

demikian perlu adanya sebuah perencanaan. Adapun waktu yang dikatagorikan sebagai waktu yang sebenarnya adalah waktu sekarang ini. Waktu sekarang merupakan modal kita yang

sebenarnya

dalam

segala

hal.

Kebiasaan

memanage

waktu merupakan upaya untuk memanfaatkan waktu sekarang ini

dengan

kebiasaan kita

sebaik-baiknya,

tersebut

hadapi

adalah

sekarang

sejumlah

tujuan

prioritas

utama,

saat-saat

sekarang

saat-saat

Terkadang

jelas, tetapi

ini

substansi

memperlakukan

ini.

yang akan

sedangkan

Anda

sejumlah Anda

dengan

baik,

yang

memiliki

rencana

tidak

dari

dan

memperlakukan

Anda

lari

dari

tanggung jawab-tanggung jawab Anda, serta tenggelam dalam hal-hal Karena

yang itu,

dapat

menyebabkan

tujuan-tujuan

Anda

waktu pun

Anda akan

terbuang. hilang

dan

prioritas-prioritas utama Anda pun akan tercampur aduk antara

yang

satu

memulainya

kembali

dikatakan

bahwa

dengan dari

yang awal.

kebiasaan

lain

sehingga

Oleh

karena

memanage

waktu

Anda itu,

akan dapat

merupakan

kebiasaan pribadi sukses yang terpenting. Sebab, upaya untuk

membentuk,

merupakan

mengembangkan

implementasi

dari

dan

memfungsikannya

kebiasaan-kebiasaan

sebelumnya. 329

http://perpuspdf.wordpress.com

Letakkanlah

tujuan-tujuan

Anda

dalam

sebuah

rencana

periodik atau program kerja Ketika kita mempelajari tentang kebiasaan menyusun rencana, saya telah menjelaskan secara terperinci bahwa substansi dari kebiasaan tersebut adalah merubah sejumlah tujuan

yang

telah

ditentukan

menjadi

sebuah

rencana

periodik atau program kerja. Tidak diragukan lagi bahwa sekarang Anda telah memiliki ide yang bagus mengenai cara menyusun sebuah rencana. Lihatlah kembali contoh-contoh dalam menyusun rencana sebagaimana telah dijelaskan di atas, baik contoh menyusun tujuan-tujuan tahunan, contoh merubah tujuan-tujuan tahunan menjadi tujuan-tujuan yang lebih

kecil

(bulanan),

maupun

contoh

merubah

tujuan-

tujuan bulanan menjadi sejumlah langkah, mekanisme dan tugas tertentu yang dapat dilakukan setiap hari. Upaya untuk membentuk kebiasaan memanage waktu dapat membantu Anda

dalam

terpenting

berinteraksi dalam

dengan

menyusun

tingkat

rencana,

terkecil

yaitu

dan

berinteraksi

dengan waktu sekarang ini. Oleh karena itu, Anda harus memiliki sebuah Dalam

program

masing-masing Tentukanlah

program

kerja untuk

tersebut,

tentukanlah

pekerjaan, waktu-waktu

satu tahun

penuh.

waktu-waktu

untuk

tanggung

jawab.

tugas

dan

untuk

bepergian,

mengikuti

berbagai pertemuan dan melakukan tugas-tugas yang memakan waktu

banyak.

Tentukanlah

tanggal-tanggal

pelaksanaan

untuk masing-masing pekerjaan, kemudian tentukanlah waktu mulai dan batas akhir untuk setiap tugas. Program kerja Anda tersebut harus disusun dengan cara yang bagus dan harus

mencerminkan

upaya

untuk

memenuhi

kebutuhan-

kebutuhan dan tuntutan-tuntutan hidup Anda.

330

http://perpuspdf.wordpress.com

Buatlah daftar pekerjaan (kegiatan) yang akan dilakukan setiap hari Ketika Anda sudah memiliki sebuah program kerja dan rencana yang jelas, maka Anda akan mengetahui bahwa Anda harus

menentukan

sejumlah

secara terperinci yang

urusan

akan

Anda

dan

tanggung

jawab

lakukan setiap

hari,

Anda juga membutuhkan adanya daftar untuk urusan-urusan tersebut yang disusun secara teratur. Ingatlah apa yang telah

kami

menyusun

jelaskan

prioritas

pada

bahwa

pembahasan inti

dari

tentang

kebiasaan

kebiasaan

tersebut

pada level harian adalah membuat daftar hal-hal yang akan dilaksanakan setiap hari. Daftar ini disusun berdasarkan urutan urgensi dan kepentingannya. Buatlah daftar harian semacam itu pada permulaan hari –misalnya- atau sebelum Anda tidur pada hari sebelumnya. Ingatlah kembali prinsip Parieto,

karena

meningkatkan

hal

itu

dapat

efektifitas

membantu

kerja

Anda

(Prinsip

dalam Parieto

menegaskan bahwa jika Anda menentukan 2 point terpenting dari 10 point yang ada, kemudian Anda melaksanakan kedua point

tersebut,

merealisasikan

maka

80%

dari

sesungguhnya

Anda

pekerjaan-pekerjaan

Anda

telah pada

hari itu). Ketika Anda membuat daftar hal-hal yang akan Anda laksanakan dalam satu hari, ingatlah beberapa hal berikut ini: -

Jagalah

latihan

harian

semacam

ini,

dan

jadikanlah

latihan tersebut sebagai bagian dari kehidupan Anda. -

Janganlah Anda berlebih-lebihan dalam meletakkan tugastugas ke dalam daftar kegiatan harian tersebut. Jika tugas-tugas yang Anda masukkan lebih dari 10 point, maka

lebih

baik

Anda

membaginya

untuk

hari-hari

berikutnya, seandainya hal itu memungkinkan. -

Dari daftar kegiatan tersebut, tentukanlah 2 atau 3 point

terpenting,

kemudian 331

mulailah

untuk

http://perpuspdf.wordpress.com

mengerjakannya

sebelum

Anda

mengerjakan

point-point

yang lain. Ingatlah bahwa melaksanakan 2 atau 3 point terpenting

dari

sebuah

daftar

yang

memuat

10

point

dianggap sebagai sebuah prestasi besar serta upaya yang efektif dalam memanage waktu. -

Berilah kesempatan kepada diri Anda untuk beristirahat pada hari-hari libur dan akhir pekan, sehingga daftar kegiatan yang Anda buat tidak akan menjadi aktifitasaktifitas rutin yang membosankan.

-

Ingatlah

bahwa

yang

dimaksud

dengan

memanage

waktu

secara efektif adalah upaya untuk mewujudkan tujuantujuan

Anda

Hendaklah

melalui

Anda

sebuah

tidak

daftar

menjadi

kegiatan

hamba

harian.

dari

daftar

tersebut, tetapi hendaknya Anda menjadi tuannya. Jika Anda

menemukan

mendukung

bahwa

daftar

tujuan-tujuan

kegiatan

yang

tersebut

diinginkan,

tidak maka

tinggalkanlah daftar kegiatan tersebut dan beralihlah ke daftar yang lain. Dalam hal ini, sikap fleksibel sangatlah diperlukan, dan perlu diingat bahwa daftar kegiatan harian tersebut hanya merupakan sarana untuk mewujudkan tujuan-tujuan Anda.

Tutuplah semua jalan (hal) yang dapat memalingkan Anda Hal ini dilakukan dengan menutup semua celah yang bisa dijadikan sebagai tempat untuk melarikan diri bagi setiap

orang

ketika

ia

sedang

menghadapi

pekerjaan-

pekerjaan dan tanggung jawab-tanggung jawabnya, terutama pekerjaan-pekerjaan

yang

berat

dan

sulit.

Sebagaimana

telah dijelaskan di atas, jiwa manusia memang cenderung untuk bersikap malas dan berusaha mencari jalan keluar yang mudah dan menyenangkan. Sebagai contoh: jika Anda mengetahui bahwa Anda harus melakukan pembicaraan melalui telepon dengan

mengenai suatu pekerjaan

Anda,

hal yang tetapi 332

penting

dirasa

dan

berat

berkaitan bagi

diri

http://perpuspdf.wordpress.com

Anda, maka Anda pun akan memilih sejumlah jalan keluar yang dapat memalingkan Anda dari tugas tersebut seperti berbicara dengan teman, membaca koran, atau menyibukkan diri dengan melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat. Demikian sebuah

pula,

laporan,

berhari-hari

ketika

maka

hingga

Anda

terkadang terkadang

diminta Anda

Anda

untuk

menulis

menundanya tidak

sampai

sadar

bahwa

batas akhir (deadline) yang ditentukan oleh kantor sudah berada

di

hadapan

Anda,

maka

Anda

pun

berusaha

keras

untuk mengerjakannya siang dan malam. Akibatnya terkadang Anda tidak dapat menyelesaikannya dengan cara yang benar. Anda juga terkadang mengakhirkan sebagian tugas hingga akhir batas waktu yang telah ditentukan, kemudian Anda menemukan

diri

menepati

kewajiban-kewajiban

disebabkan

Anda

karena

merencanakan tersebut.

tidak

waktu

Pada

memalingkan

dalam

dalam

dari

tidak

Anda.

adanya

hakekatnya,

Anda

jawab-tanggung

keadaan

Hal

upaya

Anda

keluar

sangatlah

ini

tentu dan

tugas-tugas

pekerjaan-pekerjaan

jawab

untuk

mengatur

melaksanakan jalan

mampu

yang dan

dapat

tanggung

banyak

dalam

kehidupan ini, bahkan tidak terhitung jumlahnya. Meskipun demikian,

kita

tidak

membutuhkan

bantuan

seorang

ahli

guna mengenalinya. Jika Anda menemukan diri Anda dalam suatu kondisi yang

dapat

menyia-nyiakan

prioritas-prioritas lari

dari

pertanyaan

sebagian berikut

Anda,

waktu

atau

tanggung ini

dapat

jawab,

kepada

Anda,

diri

mengacaukan

menyebabkan maka Anda

Anda

lontarkanlah sendiri:

Hal

terbaik apa yang dapat saya lakukan pada saat sekarang ini, atau pekerjaan apa yang paling baik dan bisa saya kerjakan sekarang? Ketika Anda dapat menjawab pertanyaan di atas, maka laksanakanlah pekerjaan tersebut tanpa ragu dan tanpa menunda-nunda. Ingatlah bahwa kesuksesan akan selalu

terkait

dengan

upaya 333

untuk

menghadapi

tanggung

http://perpuspdf.wordpress.com

jawab-tanggung

jawab

yang

berat

dan

sulit

dibarengi

dengan sikap tawakkal kepada Allah SWT dan keyakinan yang kuat. Sebaliknya, kegagalan akan selalu terkait dengan upaya untuk menunda-nunda pekerjaan, sikap ragu-ragu, dan lari

dari

berbagai

tanggung

jawab.

Bertanyalah

selalu

kepada diri Anda sendiri: Hasil-hasil apa yang akan saya peroleh jika saya melarikan diri dari sejumlah tanggung jawab, dan perasaan-perasaan apa yang akan muncul jika saya

menunda-nunda

pekerjaan

atau

bersikap

ragu-ragu?

Tidak diragukan lagi bahwa meninggalkan sejumlah tanggung jawab

dalam

perasaan,

kehidupan

seperti

ini

dapat

perasaan

memunculkan

tidak

sejumlah

tenang,

perasaan

berdosa, putus asa, tidak bahagia, serta perasaan gundah. Sebaliknya, perasaan-perasaan tenang, bahagia, bangga dan ingin

meraih

melaksanakan

sesuatu

yang

tanggung

lebih

jawab

muncul

tepat

setelah

pada

Anda

waktunya,

mengerjakan suatu tugas dengan sukses, atau mengerjakan suatu kewajiban pada waktunya. Pada pembahasan-pembahasan yang lalu, pernah dijelaskan bahwa suatu kesuksesan dapat mengantarkan seseorang pada kesuksesan yang lain, karena kesuksesan tersebut akan mengisi diri seseorang dengan potensi yang besar dan semangat yang tinggi. Sebaliknya, suatu

kegagalan

kegagalan

yang

dapat lain,

mengantarkan

karena

kegagalan

seseorang

pada

tersebut

dapat

menghilangkan semangat yang ada dalam dirinya, membuatnya ragu-ragu, sedih dan putus asa. Waktu-waktu kita merupakan harta kita yang termahal, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam bekerja. Dalam kehidupan

pribadi,

pengetahuan,

ekonomi,

kenaikan dan

status

tingkat sosial

keimanan, kita

sangat

tergantung pada upaya untuk memanfaatkan waktu, memanagenya secara efektif, serta memfungsikannya dengan baik. Sedangkan

dalam

lingkungan

kerja

atau

organisasi,

perkembangan, kemajuan dan efektifitas sebuah organisasi 334

http://perpuspdf.wordpress.com

serta pada

hasil-hasil sumber

daya

yang

diperolehnya

manusia

yang

sangat

ada

serta

tergantung cara

yang

digunakannya dalam memanage waktu.

Manfaatkanlah waktu-waktu yang hilang atau tersisa Pada

pembahasan-pembahasan

dijelaskan bahwa waktu

terbagi

yang menjadi

lalu,

telah

2 jenis,

yaitu

waktu yang bisa diatur dan waktu yang sulit diatur. Pada jenis waktu yang sulit diatur, terdapat sejumlah waktu yang hilang yang tersebar di berbagai kegiatan, seperti pada saat menunggu antrian di klinik, ketika di bandara, ketika mengadakan sejumlah perjalanan, ketika menyambut para

tamu,

atau

sebelum

makan.

Semakin

sedikit

upaya

manusia untuk mengatur waktu dan hidupnya, maka waktuwaktu yang hilang semakin bertambah, dan hal ini dapat menghambat efektifitas kerjanya. Hanya

dengan

berfikir

sedikit,

kita

sudah

bisa

memperhatikan, menganalisa, dan mengetahui posisi waktuwaktu semacam itu, sehingga kita dapat mengisinya dengan hal-hal yang bermanfaat. Sebagai contoh: ketika seseorang sedang menunggu antrian, maka ia dapat mengisi waktunya dengan membaca, berdzikir, berfikir, melakukan renungan (kontemplasi), lainnya

yang

tidur

ringan,

bermanfaat.

istirahat

Sebagian

atau

orang

hal-hal

juga

dapat

memanfaatkan waktunya ketika sedang bepergian ke sejumlah kota

yaitu

dengan

bermanfaat, menghafal

mendengarkan al-Qur’an

dan

kaset-kaset

yang

mengulang-ulangnya,

serta mendengarkan acara-acara radio yang sesuai dengan seleranya. Ketika Anda berusaha untuk membentuk kebiasaan memanage

waktu,

besar waktu yang

maka

Anda

akan

hilang dan

Anda

memanfaatkan dapat

sebagian

menggunakannya

untuk mendekatkan diri Anda pada tujuan-tujuan Anda.

335

http://perpuspdf.wordpress.com

Latihan Berfikir Bagaimana Anda Menggunakan Waktu-waktu Yang Hilang Berikut Ini: Cara Terbaik Untuk No

Waktu Memanfaatkannya

1

Sekarang berada nanti

jam

10.00

di

kantor,

Anda

harus

pagi, dan

Anda

pada

sedang

jam

menghadiri

11.00

pertemuan

penting. 2

Anda

sekarang

berada

di

rumah,

Anda

sedang menunggu seorang teman yang akan datang untuk bertamasya bersama Anda. 3

Sekarang Anda sudah siap untuk naik ke pesawat, tetapi kemudian diumumkan bahwa keberangkatan pesawat Anda ditunda sejam.

4

Biasanya, Anda berangkat ke masjid untuk menunaikan shalat Jum’at satu jam sebelum khutbah,

tetapi

sekarang

Anda

memiliki

waktu 2 jam sebelum khutbah dimulai. 5

Setelah bekerja seharian, Anda sekarang sedang berada di atas angkutan umum untuk pulang

ke

rumah.

Perjalanan

Anda

itu

memakan waktu paling cepat 1 jam. 6

Anda sekarang sedang bersiap-siap untuk mengadakan keluarga.

tour Semua

(wisata) anggota

bersama

keluarga

yang

lain sedang sibuk mempersiapkan barangbarangnya, sedangkan Anda sedang menunggu dan menyuruh mereka supaya cepat. 7

Anda baru menunaikan shalat Maghrib, dan tidak

ada

pekerjaan

yang

akan

Anda

lakukan hingga datang waktu shalat Isya. 8

Jam kerja resmi masih tersisa satu jam, sedangkan Anda telah menyelesaikan semua pekerjaan.

9

Anda memperoleh cuti musim semi, dan Anda memiliki waktu 2 minggu untuk itu.

10

Segala

puji

memberikan Setelah

bagi

Allah

keselamatan proses

SWT

yang

kepada

operasi

telah Anda.

berhasil

dilakukan, dokter menasehati kepada Anda

336

http://perpuspdf.wordpress.com

untuk

beristirahat

di

rumah

selama

10

hari.

Dari

latihan

di

atas,

terlihat

jelas

bahwa

sebenarnya banyak hal yang dapat dilakukan oleh seseorang untuk

memanfaatkan

waktu-waktunya

yang

hilang.

Berusahalah untuk memanfaatkan waktu-waktu semacam itu. Sebab, terkadang memanfaatkan waktu yang sedikit tetapi dilakukan

secara

terus

menerus,

maka

akan

memiliki

dampak-dampak positif yang besar. Lakukanlah latihan semacam ini pada hari-hari yang akan

datang.

Anda

memiliki

5

waktu

untuk

menunaikan

shalat fardhu dalam sehari semalam. Tambahkanlah 5 menit saja dari waktu yang Anda gunakan untuk pergi ke masjid atau ketika Anda tetap berada di masjid seusai menunaikan shalat. Apa hasil yang akan Anda peroleh? Ternyata, Anda dapat menyisakan 25 menit dalam sehari, 175 menit dalam seminggu dan 11 jam setengah dalam satu bulan. Apa yang dapat Anda lakukan dengan waktu tersebut? Manfaat-manfaat apa yang akan Anda dapatkan dengan menyisakan waktu-waktu tersebut?

Di

sini,

Anda

dapat

memanfaatkannya

untuk

melakukan shalat sunah, membaca Al-Qur’an atau berdzikir. Ingatlah bahwa di sini Anda hanya menambah 5 menit saja dalam

setiap

shalat,

bagaimana

jika

Anda

dapat

menambahnya lebih dari itu seperti 7 atau 10 menit? Lihat hasil berikut ini:

Waktu Yang Dapat Anda Sisakan Untuk Menambah Ibadah Waktu yang diperoleh Waktu yang dapat disisakan Dalam 1

Dalam 1

Dalam 1

hari

minggu

bulan

25 menit

Kira-kira 3

Kira-kira

jam

12 jam

Kira-kira 4

Kira-kira

jam

16 jam

dalam setiap shalat 5 menit

7 menit

35 menit

337

http://perpuspdf.wordpress.com

10 menit

50 menit

Kira-kira 6

Kira-kira

jam

24 jam

Anda dapat melakukan hal semacam ini dalam kegiatankegiatan lainnya yang bermanfaat.

Janganlah

Anda

menyerah

pada

hal-hal

yang

bersifat

mendesak tapi tidak penting Di

antara

hal

yang

dapat

menyebabkan

waktu

Anda

terbuang adalah sikap pasrah pada hal-hal yang bersifat mendesak dan muncul di hadapan Anda setiap hari. Sikap semacam ini dapat menghambat efektifitas kerja seseorang dan dapat menyebabkan waktunya menjadi milik orang lain. Ingatlah

apa

yang

telah

kami

jelaskan

pada

kebiasaan

menyusun prioritas, di mana pada pembahasan tersebut kami mengelompokkan semua aktifitas atau kegiatan menjadi dua kelompok utama, yaitu aktifitas yang bersifat mendesak dan aktifitas yang tidak bersifat mendesak. Masing-masing kelompok tersebut terbagi menjadi 3 jenis, yaitu penting sekali,

penting

dan

tidak

penting.

Kami

juga

telah

menjelaskan bahwa kegiatan yang bersifat mendesak tetapi tidak

penting

karena

itu,

telah

jika

menyita

seseorang

banyak tidak

waktu

mau

kita.

berusaha

Oleh untuk

mengatur dirinya, gagal dalam memanage-nya, serta tidak menentukan tujuan-tujuan dan prioritas-prioritasnya, maka ia akan menjadi korban dari tugas-tugas dan pekerjaanpekerjaan yang dianggap mendesak namun tidak penting. Hal ini disebabkan karena ia telah berubah menjadi alat bagi program

dan

berarti

bahwa

terhadap berarti

prioritas-prioritas

hal-hal ia

pelaksanaannya, adalah

seseorang

bahwa

yang harus

akan ia

tidak

orang boleh

bersifat

mendesak,

harus

yang

mengetahui

338

Ini

bersifat

meninggalkan tetapi

lain.

terpenting apakah

sensitif

dan

atau

tidak

tidak menunda

di

sini

pekerjaan-

http://perpuspdf.wordpress.com

pekerjaan

atau

membutuhkan

tugas-tugas

adanya

tersebut

penggunaan

waktu

penting

secara

dan

baik.

Ini

merupakan standar yang sulit untuk dicapai tetapi sangat penting dalam upaya untuk

mengatur dan memanage waktu

secara efektif. Jika Anda menerapkan standar semacam ini dalam

kehidupan

Anda,

dapat

menghindarkan

maka

diri

secara

dari

perlahan-lahan

Anda

pekerjaan-pekerjaan

dan

tugas-tugas yang Anda yakini tidak penting. Para

ahli

bidang

telah menyebutkan 3 untuk

memanage

manajemen

standar

waktu

dan

utama

dengan

pengembangan

yang bisa

baik,

diri

digunakan

yaitu

standar

kepentingan, standar kelayakan, dan standar efektifitas. Standar menyeleksi

kepentingan: semua

Standar

pekerjaan,

ini

tugas

digunakan

dan

kegiatan

untuk yang

dilakukan dalam sehari semalam, serta untuk menentukan apakah pekerjaan-pekerjaan tersebut penting atau tidak. Pertahankanlah hal-hal yang penting dan buanglah hal-hal yang tidak penting. Standar menganalisa merupakan

kelayakan: apakah

Standar

ini

tugas-tugas

tugas-tugas

yang

digunakan

yang

hanya

Anda

dapat

untuk lakukan

dilakukan

oleh

Anda saja, ataukah Anda dapat menyerahkannya kepada orang lain

di

sekitar

Anda?

Berusahalah

untuk

menyerahkan

kepada orang lain hal-hal yang dapat dikerjakan olehnya, dan

pertahankanlah

hal-hal

yang

tidak

bisa

diserahkan

kepada orang lain! Standar

efektifitas:

Ketika

Anda

sudah

bisa

memastikan bahwa Anda benar-benar telah memilih hal-hal yang

penting

(standar

pertama),

kemudian

Anda

telah

memutuskan bahwa hal-hal tersebut tidak dapat dikerjakan oleh orang lain (standar kedua), maka metode atau sarana apa

yang

menjadikan

hal-hal

tersebut

dapat

terwujud

dengan cepat dan efektif? Apakah ada sarana-sarana atau

339

http://perpuspdf.wordpress.com

metode-metode lain yang

lebih cepat

dan

lebih

efektif

dalam mewujudkannya? Lakukanlah latihan berikut ini, tentukanlah 10 tugas atau hal yang dapat Anda lakukan dalam sehari semalam, kemudian terapkanlah ketiga standar tersebut! Anda dapat menggunakan

latihan

semacam

ini

ketika

Anda

sedang

berinteraksi dengan pekerjaan ataupun kehidupan pribadi Anda.

Formulir

dapat

digunakan

di

bawah

dalam

ini

dapat

kerja

Anda

maupun

perbanyak

kehidupan

dan

pribadi

Anda. Apakah dapat

Apakah ada cara

Apakah

diserahkan

yang lebih baik

Penting?

kepada orang

untuk

lain?

mengerjakannya?

Jenis Pekerjaan atau No Tugas Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Perhatikanlah,

jika

Anda

menjawab

“tidak”

pada

pertanyaan pertama, maka pada saat itu Anda tidak perlu untuk menjawab

pertanyaan-pertanyaan

berikutnya.

Sebab,

jika sesuatu yang akan Anda kerjakan itu tidak penting, maka Anda bertanggung jawab untuk meninggalkannya, dan Anda

tidak

perlu

mengetahui

apakah

hal tersebut

dapat

diserahkan kepada orang lain atau apakah ada cara yang lebih

baik

untuk

mengerjakannya.

Demikianlah,

hanya

jawaban “ya” saja yang dapat mengantarkan Anda ke kolomkolom berikutnya. 340

http://perpuspdf.wordpress.com

Setelah mengerjakan latihan semacam ini, maka Anda akan

mengetahui

gunakan

untuk

bahwa

ada

3

memanfaatkan

metode waktu

yang

dapat

Anda

dengan

cara

yang

terbaik. Ketiga metode tersebut adalah: Metode pertama: Tentukanlah kegiatan-kegiatan, pekerjaanpekerjaan

dan

tugas-tugas

yang

tidak

penting

dalam

kehidupan Anda. Metode

kedua:

Carilah

orang

lain

dimana

Anda

dapat

menyerahkan sebagian pekerjaan dan tugas Anda kepadanya (mungkin

anggota

keluarga,

kerabat,

atau

teman

Anda,

serta pegawai-pegawai yang berkompenten). Metode ketiga: Bertindaklah secara efektif dalam setiap hal yang Anda kerjakan. (Carilah metode yang terbaik dan tercepat dalam mengerjakan tugas-tugas Anda).

BAGIAN KETUJUH KEBIASAAN KETUJUH: BERJUANG MELAWAN DIRI SENDIRI “Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan), ‘Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih.’” (Fushshilat: 30). “Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.” (al-‘Ankabût: 69). Dalam sebuah riwayat disebutkan, “Kami telah datang dari jihad yang kecil (berperang) menuju jihad yang lebih besar (jihad melawan hawa nafsu).” “Orang yang sukses adalah orang yang mengarahkan keinginannya, dan bukan orang yang menjadi budak keinginannya.” (perkataan orang bijak).

341

http://perpuspdf.wordpress.com

“Orang yang dapat mengalahkan nafsunya lebih hebat daripada orang yang dapat menaklukkan sebuah kota.” (Ungkapan India)

BERJUANG MELAWAN DIRI SENDIRI Berjuang

melawan

diri

sendiri

merupakan

kebiasaan

ketujuh dari 10 kebiasaan pribadi sukses. Yang dimaksud dengan kebiasaan ini adalah berusaha secara terus menerus untuk

mengalahkan,

menaklukkan,

mengendalikan,

dan

membiasakan diri untuk menghadapi dan mengemban sejumlah tanggung jawab, berpegang teguh pada prinsip-prinsip dan nilai-nilai, kewajiban

serta

yang

ada

sabar

dalam

menghadapi

dalam

kehidupan

ini

kewajiban-

dengan

tujuan

untuk mewujudkan kehidupan yang mulia dan sejumlah tujuan luhur yang ingin dicapai. Berjuang melawan diri sendiri juga

berarti

kendalinya

mengendalikan

serta

diri

atau

membiasakannya

memegang

untuk

tali

berbuat

dan

bersegera dalam melaksanakan tugas. Ia juga mengandung pengertian menundukkan semua potensi dan kemampuan yang ada dalam diri seseorang guna mewujudkan sejumlah tujuan yang dapat membantunya dalam meraih kebaikan di dunia dan akhirat.

Tidak

membutuhkan

diragukan

adanya

proses

lagi

bahwa

pendidikan

kebiasaan dan

usaha

ini yang

sungguh-sungguh, karena jiwa (nafsu) manusia tidak hanya cenderung

kepada sifat

memerintahkan

kepada

malas saja,

kejahatan,

tetapi juga

sebagaimana

selalu

ditegaskan

dalam firman Allah SWT, “Sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan.” (Yûsuf: 53). Manusia dikatakan antara

merupakan

unik.

alam

Ia

langit

makhluk

Allah

merupakan

makhluk

dan

bumi.

alam

Di

SWT

yang

yang

berada

dalam

bisa di

dirinya

terdapat sejumlah sifat dan akhlak yang saling bertolak belakang. Oleh karena itu, terkadang ia cenderung kepada kebaikan

dan

terkadang

cenderung 342

kepada

kejahatan,

http://perpuspdf.wordpress.com

terkadang

cenderung

naik

ke

tingkat

(derajat)

yang

tertinggi dan terkadang cenderung turun ke tingkat yang terendah. sesuai

Allah

dengan

berfirman

SWT

menciptakannya

firman-Nya,

kepada

menciptakan

telah

“(Ingatlah)

malaikat,

manusia

dari

dari

ketika

‘Sesungguhnya

tanah.’”

(Shâd:

tanah, Tuhanmu

Aku 71),

akan tetapi

kemudian Allah meniupkan ruh-Nya kedalam manusia, sesuai dengan

firman-Nya,

“Maka

apabila

telah

Kusempurnakan

kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)Ku; maka hendaklah (Shâd:

kamu

71).

makhluk

tersungkur

Karena

yang

dengan

itulah,

berada

di

bersujud

maka

manusia

antara

jenis

kepadanya.” pun

menjadi

malaikat

yang

diciptakan Allah dari cahaya dan ruh yang suci dan selalu condong kepada kebaikan, serta jenis jin yang diciptakan Allah

dari

kejahatan.

api Dari

dan

ruh

perpaduan

yang

selalu

kedua

condong

unsur

ini

kepada

Allah

SWT

menciptakan manusia. Penciptakan manusia dalam karakter semacam ini dimaksudkan untuk memberikan ujian kepadanya, sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya, “Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya.” (al-Mulk: 2). Agama

Islam

yang

agung

ini

telah

menggambarkan

sejumlah petunjuk penting yang dibutuhkan oleh seseorang dalam

menggapai

kebaikan

dan

kebahagiaan.

Islam

juga

menjelaskan secara terperinci tentang jalan keselamatan serta

memperkenalkan

sejumlah

standar

dan

aturan

yang

akan mengatur kehidupan manusia dalam segala urusannya. Dengan aturan-aturan tersebut, maka upaya yang dilakukan seseorang dalam berjuang melawan dan mengalahkan dirinya sendiri akan berada pada jalan yang benar, sehingga ia dapat mewujudkan tujuan-tujuan dari penciptaannya yaitu menghambakan diri kepada Allah SWT dan menjadi khalifah di muka bumi. Dari sini, maka dapat dikatakan bahwa upaya untuk

mengalahkan

dan

berjuang 343

melawan

diri

sendiri

http://perpuspdf.wordpress.com

adalah dengan menaklukkan dan mengendalikannya sehingga ia akan berjalan sesuai dengan aturan-aturan, prinsipprinsip

dan

Islam,

serta

mewujudkan yang

petunjuk-petunjuk menaklukkan

tujuan-tujuan

berkaitan

dengan

yang

dan

dibawa

oleh

agama

mengendalikannya

guna

seseorang, kehidupan

baik

tujuan-tujuan

pribadi,

pekerjaan,

kehidupan rumah tangga, maupun kehidupan sosial.

Bagaimana Anda berjuang melawan diri Anda sendiri? Ada sejumlah metode dan cara yang jika diterapkan, dibiasakan dan dipraktekkan secara terus menerus, maka hal itu dapat membantu Anda dalam berjuang melawan diri Anda

sendiri

dan

mengalahkannya.

Di

antara

cara-cara

tersebut adalah: 1- Jadilah

orang

yang

efektif

dalam

manajemen

konflik

dengan musuh utama Anda Yang saya maksud dengan musuh utama di sini adalah setan –semoga Allah melaknatnya- yang tidak ada keinginan dan

tugas

lain

baginya

selain

menjerumuskan

dan

menjauhkan manusia dari jalan yang lurus, menghiasinya dengan

kemungkaran

dan

kemaksiatan

agar

umat

manusia

masuk neraka. Perang melawan setan merupakan perang yang sudah ada sejak zaman azali. Sejak Allah SWT menciptakan Adam,

setan

telah

memusuhinya

dan

juga

memusuhi

keturunannya. Permusuhan ini dimulai sejak Iblis –semoga Allah melaknatnya- tidak mau mematuhi perintah Allah SWT untuk bersujud kepada Adam, sebagaimana ditegaskan dalam firman-Nya, “Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, ‘Sujudlah kamu kepada Adam,’ maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabbur dan adalah ia

termasuk

golongan

orang-orang

yang

kafir.’”

(al-

diperlihatkan

oleh

Baqarah: 34). Kemudian

permusuhan

setan ketika ia

itu

membisikkan 344

juga kepada

Adam

untuk

memakan

http://perpuspdf.wordpress.com

buah

pohon

Khuldi

sehingga

Adam

pun

terjerumus

dalam

perbuatan mendurhakai Allah SWT. Hal ini dijelaskan dalam firman Allah, “(Dan Allah berfirman), ‘Hai Adam bertempat tinggallah

kamu

dan

isterimu

di

surga

serta

makanlah

olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan

janganlah

kamu

berdua

mendekati

pohon

ini,

lalu

menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang zalim.’” Maka

setan

membisikkan

pikiran

jahat

kepada

keduanya

untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka tidak

yaitu

auratnya

melarangmu

supaya

kamu

dan

dari

berdua

setan

mendekati

tidak

berkata, pohon

menjadi

‘Tuhan

ini,

malaikat

kamu

melainkan atau

tidak

menjadi orang yang kekal (dalam surga).’” (al-A’râf: 1920). Permusuhan

ini

juga

masih

berlangsung,

bahkan

semakin memuncak, ketika Allah SWT telah menerima taubat Nabi Adam yang diteruskan dengan proses penurunannya ke muka

bumi.

Allah

SWT

berfirman,

“Lalu

keduanya

digelincirkan oleh setan dari surga itu dan dikeluarkan dari keadaan semula dan Kami berfirman, ‘Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan.’” (al-Baqarah: 36). Demikianlah,

Allah

SWT

telah

menghendaki

agar

kehidupan manusia ini dibangun di atas dua kutub yang saling

berlawanan.

Kutub

pertama

adalah

hidayah

(petunjuk) Tuhan, membangun kehidupan ini diatas aturanaturan (sistem) Allah, serta memperoleh kebaikan di dunia dan

kemenangan

sebagaimana mengikuti

di

firman

akhirat Allah,

petunjuk-Ku,

dengan

mendapatkan

“Maka

niscaya

barangsiapa

tidak

ada

surga, yang

kekhawatiran

atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (alBaqarah: 38). Sedangkan kutub kedua adalah jalan setan, mengikuti

rayuan

dan

godaannya, 345

serta

memperoleh

http://perpuspdf.wordpress.com

kehancuran dan tempat kembali di neraka, sesuai dengan firman-Nya.

“Adapun

orang-orang

yang

kafir

dan

mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.” (al-Baqarah: 39). Setan

melakukan

hal

itu

karena

Allah

SWT

telah

melaknatnya, sebagaimana firman Allah, “Allah berfirman, ‘Keluarlah kamu dari surga itu sebagai orang terhina lagi terusir.

Sesungguhnya

mengikuti

kamu,

barangsiapa

benar-benar

Aku

di

antara

mereka

akan

mengisi

neraka

Jahannam dengan kamu semuanya.’” (al-A’râf: 18). Allah SWT telah menakdirkan setan tercipta dari api, hal itu sesuai dengan sifat durhaka dan pembangkangannya kepada Allah

SWT,

Allah

berfirman,

“Allah

berfirman,

‘Apakah

yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku

menyuruhmu?’

daripadanya;

Iblis

menjawab,

Engkau ciptakan

‘Saya

saya dari

lebih

api

baik

sedang

dia

Engkau ciptakan dari tanah.’” (al-A’râf: 18). Kemudian dipanjangkan

setan hingga

memohon

kepada

datangnya

Allah

hari

agar

usianya

Kiamat

nanti,

sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, “Iblis menjawab, ‘Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan.’” Permohonannya itu dimaksudkan agar setan dapat menggiring manusia

sebanyak-banyaknya

ke

neraka

sebagai

teman-

temannya di neraka nanti, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, menghukum

“Iblis saya

menjawab, tersesat,

“Karena saya

Engkau

benar-benar

telah akan

(menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).’” (al-A’râf: 16-17). Demikianlah,

setan

telah

mengumandangkan

permusuhannya kepada Allah SWT, kemudian ia menjadikan hidupnya

sebagai

kesempatan 346

untuk

menggoda

manusia,

http://perpuspdf.wordpress.com

menghiasi

matanya

dengan

kebatilan,

menjauhkan

dirinya

dari jalan yang lurus, serta membujuknya untuk durhaka atau membangkang kepada Allah dan tidak menyembah-Nya. Setan

menginginkan

agar

neraka

Jahannam

yang

telah

dipastikan sebagai tempat kembalinya nanti juga dipenuhi oleh manusia-manusia yang akan menemaninya. Di adalah

antara

bentuk

diciptakannya

dalam

satu

manusia

musuh

karakter

tetapi

ujian

Allah

yang

khusus

manusia

SWT

kepada

terlaknat

yaitu:

ia

tidak

manusia

itu

(setan)

dapat

melihat

dapat

melihatnya,

sebagaimana firman Allah, “Sesungguhnya ia dan pengikutpengikutnya

melihat

kamu

dari

suatu

tempat

yang

kamu

tidak bisa melihat mereka.” (al-A’râf: 27). Setan juga dapat

berjalan

perjalanan

dalam

aliran

tubuh

darah,

anak

cucu

sebagaimana

Adam

seperti

disabdakan

oleh

Rasulullah SAW, “Sesungguhnya setan berjalan dalam (diri) manusia seperti berjalannya darah.” (HR. Bukhari Muslim). Selain

itu,

setan

menyesatkan,

memiliki

tipu

daya-tipu

pengalaman-pengalaman

yang

daya

yang

luas,

dan

kebiasaan-kebiasaan lama yang digunakan untuk mengetahui karakter seorang manusia, bahkan setan memiliki sejumlah pasukan

yang

tertentu. nama

dari

“Khanzab”

mempunyai

Rasulullah salah yang

keahlian

SAW

satu

telah

anggota

memiliki

dalam

bidang-bidang

memberitahukan pasukan

keahlian

dalam

tentang

tersebut

yaitu

merusak

ibadah

shalat seseorang. Pada dasarnya, kita sedang berada di hadapan seorang musuh yang tidak nampak, suka membuat makar (tipu daya), yang tercela dan selalu mendatangi kita dalam berbagai kondisi. Ia datang ketika kita sedang menunaikan shalat ataupun melaksanakan ibadah-ibadah lainnya dengan maksud untuk

memalingkan

kita

dari

tujuan

ibadah

kita

yaitu

mencapai keridhaan Allah, ikhlas kepada-Nya, serta tidak berbuat

riya’

(ingin

dilihat 347

orang

lain)

dan

sum’ah

http://perpuspdf.wordpress.com

(ingin didengar oleh orang lain). Ia juga datang ketika kita sedang marah ataupun ketika sedang senang. Ia datang untuk

merusak

hubungan

hubungan suami-istri,

antar

sesama

kekerabatan,

manusia,

maupun

baik

persahabatan.

Ia datang untuk menggoda kita agar kita mau menunda-nunda pekerjaan

dan

tersembunyi

bermalas-malasan.

yang

datang

Ia

untuk

adalah

musuh

mempengaruhi

yang

berbagai

kecenderungan, keinginan dan naluri kita, seperti naluri seks, perasaan cinta

dan benci,

serta

keinginan

untuk

mendapatkan harta dan status sosial. Ia berusaha untuk mengeluarkan kita dari jalur yang benar dan menjauhkan kita dari aturan-aturan yang disyariatkan oleh Islam. Meskipun demikian –meskipun gencarnya serangan dari musuh yang tersembunyi itu-, akan tetapi pada hakekatnya tipu

dayanya

itu

adalah

lemah

sebagaimana

ditegaskan

dalam firman Allah SWT, “Sesungguhnya tipu daya setan itu adalah lemah.” (al-Nisâ’: 76), apalagi jika tipu dayanya itu

ditujukan

kepada

hamba-hamba

Allah

yang

shalih

sebagaimana firman-Nya, “Sesungguhnya setan itu tidak ada kekuasaannya bertawakkal orang-orang

atas kepada yang

orang-orang Tuhannya.”

shalih

itu

yang

beriman

(al-Nahl:

99).

telah

dan Sebab,

dipersenjatai

Allah

dengan berbagai macam senjata yang dapat digunakan untuk memerangi setan dan menangkal bujuk rayunya. Mereka akan merasa bahwa dirinya selalu berada di bawah pengawasan Allah dan mereka akan berusaha keras untuk melawan hawa nafsunya.

Bahkan

jika

dalam

mereka dapat dipengaruhi

kondisi-kondisi

oleh setan,

tertentu,

maka mereka

akan

cepat kembali kepada Allah, mengakui kesalahan mereka, dan memohon ampunan kepada-Nya. Ketika itu, mereka akan mendapatkan

maaf

dan

ampunan

dari

Allah.

Allah

SWT

berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa bila mereka

ditimpa

was-was

kepada

Allah,

maka

dari

ketika 348

setan, itu

maka

juga

mereka

mereka

ingat

melihat

http://perpuspdf.wordpress.com

kesalahan-kesalahannya.” berfirman,

“Dan

mengerjakan

perbuatan

(al-A’râf:

(juga)

sendiri,

mereka

terhadap

dosa-dosa

orang-orang

keji

ingat

201).

akan

mereka

atau

yang

lalu

siapa

juga

apabila

menganiaya

Allah, dan

Allah

dirinya

memohon

lagi

ampun

yang

dapat

mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan

perbuatan

kejinya

itu,

sedang

mereka

mengetahui.” (Ali ‘Imrân: 135). Dalam kitabnya yang berjudul “Minhâj al-Qâshidîn”, Ibnu Quddamah al-Maqdisi menjelaskan, “Ketahuilah bahwa perumpamaan hati adalah seperti benteng. Setan merupakan musuh yang ingin masuk ke dalam benteng tersebut, ingin memiliki

dan

menguasainya.

Sebuah

benteng

tidak

akan

terjaga kecuali dengan adanya para penjaga gerbang. Orang yang tidak mengetahui gerbang benteng itu, maka ia tidak akan

mampu

untuk

menjaganya.

Di

antara

pintu

yang

dijadikan tempat masuk setan adalah: sifat dengki, rakus, marah,

syahwat,

dan

dendam.

Dan

di

antara

yang

juga

dijadikan sebagai tempat masuknya adalah: sifat rakus, terburu-buru,

tidak

konsisten,

cinta

kepada

harta,

fanatik, berburuk sangka terhadap kaum muslimin, dan lain sebagainya.” (hal. 150).

Lalu, dimana posisi Anda sekarang dalam kaitannya dengan perang melawan setan ini? Bagaimana Anda menilai diri Anda sendiri? Bagaimana Anda memanage konflik yang terjadi antara diri Anda dengan musuh yang tersembunyi itu? Berikut

ini

adalah

sejumlah

cara

yang

dapat

digunakan untuk memanage dengan baik konflik yang terjadi antara

diri

Anda

dengan

musuh

yang

tersembunyi

dan

tercela itu: 1- Anda harus selalu meminta perlindungan kepada Allah SWT.

Bacalah

secara

berulang-ulang 349

ta’awudz

(bacaan

http://perpuspdf.wordpress.com

untuk memohon perlindungan kepada Allah) dalam setiap kondisi Anda, baik ketika Anda sedang sendiri maupun di tempat ramai, ketika berdiri maupun duduk, di waktu malam hari maupun siang hari. Bacaan ta’awudz ini – A’ûdzu

Billâhi

berlindung

Min

kepada

al-Syaithân

Allah

dari

al-Rajîm

godaan

(Aku

setan

yang

terkutuk)” dapat mengusir setan sehingga ia akan jauh dari diri Anda. Bacaan ini juga mencerminkan loyalitas Anda

kepada

beribadah

Sang

Pencipta,

kepada-Nya,

keikhlasan

serta

permohonan

Anda

dalam

bantuan

Anda

kepada Allah SWT agar dijauhkan dari setan dan bala tentaranya, baik dari kalangan manusia maupun jin. 2- Anda

harus

menyembah

berusaha

untuk

sebuah

program

meningkatkan untuk

Allah

mendekatkan

SWT

melaksanakan

dan

kepada-Nya.

Buatlah

yang

bertujuan

untuk

berusahalah

terus

Anda,

program

ikhlas

diri

khusus

keimanan

dengan

dan

tersebut.

Sebab,

setiap

upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah merupakan upaya untuk menjauhkan diri dari setan. Demikian pula sebaliknya,

semakin

lemah

keimanan

seseorang,

maka

setan akan semakin gencar dalam menyerangnya. Allah SWT

telah

berfirman,

“Sesungguhnya

hamba-hamba-Ku,

kamu tidak akan berkuasa atas mereka.” (al-Isrâ’: 65). 3- Tanamkanlah dalam diri Anda keyakinan bahwa Allah SWT selalu mengawasi Anda, Dia mengetahui setiap perbuatan yang

Anda

kerjakan,

katakan, dan Anda.

setiap niat

Keyakinan

merupakan

setiap

benteng

bahwa

yang

Anda

yang terdetik dalam

benak

Allah

terbesar

perkataan

selalu

yang

mengawasi

dapat

menjaga

Anda diri

Anda dari semua bisikan dan rayuan setan. Keyakinan semacam ini juga dapat menjadikan seorang muslim lebih istimewa daripada orang-orang lainnya. Ingatlah Allah SWT,

Pencipta Anda, dalam

berusahalah

selalu

untuk 350

setiap kondisi Anda, menjadikan

akhlak

dan dan

http://perpuspdf.wordpress.com

perilaku Anda sebagai perwujudan dari konsep “Ihsân” yaitu “Kamu menyembah Allah seakan-akan kamu melihatNya,

dan

jika

kamu

tidak

dapat

melihat-Nya,

maka

yakinilah bahwa Allah melihatmu”. Tidak diragukan lagi bahwa Anda telah mengetahui sepenuhnya bahwa Allah SWT mengetahui semua rahasia dan apa yang terdetik dalam hati Anda, sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah: “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.” (Qâf: 16). Tentara-tentara Allah juga selalu mencatat dan mendokumentasikan segala sesuatu yang berkaitan dengan diri Anda, Allah berfirman, “Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (Qâf: 18). 4- Janganlah

Anda

marah

karena

marah

merupakan

pintu

terbesar dan tercepat bagi setan untuk masuk ke dalam diri manusia. Hal ini disebabkan karena marah dapat menghilangkan sendiri dalam

dan

penguasaan dapat

dirinya

manusia

menjauhkannya

sehingga

ia

akan

terhadap dari

dirinya

keseimbangan

melakukan

perbuatan

atau perkataan yang tidak terpuji. Oleh karena itu, nasehat yang disampaikan oleh Rasulullah SAW kepada orang

yang

meminta

nasehat

adalah

“Janganlah

kamu

kepada Allah SWT,

baik

marah.” 5- Anda

harus

dengan

selalu berdzikir

mengucapkan

(Lâilâhaillâh), (Astaghfirullâ) tersebut

tasbih dan

merupakan

menghindarkan

takbir

(Allâhu

(Subhânallâh),

tahmid benteng

seseorang

Akbar),

dari

tahlil

istighfar

(Alhamdulillah). kuat setan

Hal

yang

dapat

dan

selalu

mendekatkannya kepada Sang Pencipta, Allah SWT.

351

http://perpuspdf.wordpress.com

Kasus untuk Pengamatan dan Pengkajian Kepala bagian Marketing Sa’ad

adalah

kepala

bagian

marketing

di

sebuah

perusahaan besar yang bertugas membeli barang-barang yang dibutuhkan perusahaan. Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan perusahaannya itu, ia harus berhubungan dengan sejumlah agen

dan

suplier.

Dalam

menjalankan

tugasnya

itu,

ia

sering diberi berbagai macam hadiah, pelayanan-pelayanan khusus, dan sejumlah uang dari beberapa suplier dengan tujuan agar ia mau tetap memilihnya sebagai suplier. Pada mulanya, ia tidak mau mengotori kantongnya dengan uang haram

yang

diberikan

oleh

para

suplier

yang

saling

bersaing itu. Dengan berputarnya waktu, ia mulai tergoda oleh pemberian-pemberian tersebut tetapi hanya terbatas pada

hadiah-hadiah

yang

sederhana

saja.

Tetapi

lambat

laun, ia pun mau menerima pemberian uang dalam jumlah besar.

Hal

ini

disebabkan

karena

ia

sering

mendengar

perkataan-perkataan sebagai berikut, “Wahai Saudara, ini hanya pemberian sekedarnya yang tidak akan berpengaruh terhadap

pekerjaan

fikirkanlah berlindung

Anda”,

kepentingan kepada

Allah,

“Jangan

Anda”, ini

“Ini hanya

sok bukan

idealis, suap,

sekedar

aku

oleh-oleh

untuk anak-anak Anda”, serta masih banyak lagi perkataanperkataan lainnya. Bagaimana

pendapat

Anda

tentang

masalah

yang

dihadapi

Sa’ad itu? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Pintu apa yang digunakan oleh setan untuk masuk ke dalam kehidupan Sa’ad? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Bagaimana

setan

memulai

usahanya

untuk

masuk

ke

dalam

kehidupan Sa’ad dan bagaimana hasil yang diperolehnya? …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

352

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana

caranya

Anda

membantu

Sa’ad

untuk

berjuang

melawan dirinya sendiri dan menghindarkan dari masalah yang dihadapinya? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Seorang Mahasiswa Samir adalah seorang mahasiswa yang masih duduk di akhir tahun pertama.

Samir tumbuh

dewasa dalam

sebuah

keluarga yang shalih. Ayahnya adalah seorang yang sangat antusias dalam mendidik anaknya dengan pendidikan yang Islami. Akan tetapi, Samir telah mengalami perubahan yang cukup besar setelah ia masuk bangku kuliah. Ia menjadi suka

mengakhirkan

meremehkannya.

shalatnya,

Akhir-akhir

ini,

kemudian ayahnya

ia

mulai

sering

melihat

anaknya itu tidak menunaikan shalat. Tentunya, hal ini menjadi pukulan yang sangat berat bagi ayah Samir. Bagaimana

pendapat

Anda

tentang

masalah

yang

dihadapi

Samir itu? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Pintu apa yang digunakan oleh setan untuk masuk ke dalam kehidupan Samir? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Bagaimana

setan

memulai

usahanya

untuk

masuk

ke

dalam

kehidupan Samir dan bagaimana hasil yang diperolehnya? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Bagaimana

caranya

Anda

membantu

Samir

untuk

berjuang

melawan dirinya sendiri dan menghindarkan dari masalah yang dihadapinya? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

2- Jadilah orang yang mampu memanage konflik antara diri Anda dengan musuh kedua Anda dengan baik! 353

http://perpuspdf.wordpress.com

Yang dimaksud dengan musuh kedua di sini adalah diri Anda sendiri. Sebagaimana telah dijelaskan di atas, Allah SWT telah menciptakan manusia dan meletakkannya di antara dua kutub yang saling tarik menarik, yaitu kutub Ilahi yang

terang

yang

mengarahkan

dan

menariknya

ke

arah

kebaikan, keluhuran, dan keimanan, dan kutub syaithani yang

gelap

yang

kejahatan, (Lihat

mengarahkan

kerusakan,

gambar

mengetahui

22).

untuk

Hanya

ke

moral

orang

ini,

arah

ke

dan

yang

sajalah

manusia

menuju

menariknya

dekadensi

kemashlahatannya

karakter dasar dari keras

dan

kekufuran

berakal

yang

yang

dan

mengetahui

kemudian ia

kutub

arah

berusaha

terang

dan

menjauhkan diri dari kutub yang gelap gulita. Allah SWT telah

berfirman,

“Sesungguhnya

Kami

telah

menciptakan

manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kemudian Kami kembalikan

dia

(neraka),

ke

tempat

kecuali

yang

orang-orang

serendah-rendahnya yang

beriman

dan

mengerjakan amal shalih.” (al-Tîn: 4-6). Dalam bahwa

Dia

fitrah

ayat-ayat telah

yang

tersebut

menciptakan

lurus.

tidaklah

tersebut,

Akan cukup

Allah manusia

tetapi, untuk

SWT

menjelaskan

dengan

fitrah

meraih

memiliki

yang kebaikan

lurus dan

kesuksesannya, melainkan harus ada iman dan amal shalih yang dapat mengarahkan fitrah yang lurus tersebut ke arah dan tujuan yang benar. Tanpa adanya iman dan amal shalih ini,

maka

semua

naluri,

kecenderungan

dan

keinginan

manusia akan jauh dari jalur kebenaran sehingga ia akan berada pada derajat yang paling rendah.

354

http://perpuspdf.wordpress.com

Gambar 22 Kutub-kutub Yang Saling Tarik Menarik Dalam Diri Manusia

Kutub Ilahi

Kutub Syaitani

Untuk dapat menguasai diri dan mengalahkannya, maka gerakan manusia harus diarahkan ke atas. Tanda panah ke atas

menunjukkan

kenaikan

tingkat

keimanan,

pendekatan

diri kepada Allah dan usaha untuk melakukan amal shalih secara terus menerus. Sebaliknya, tanda panah ke bawah menunjukkan upaya penyerahan diri kepada hawa nafsu dan berjalan ke tingkat keimanan yang rendah, bahkan kepada kesesatan

atau

kekufuran.

Tidak

diragukan

lagi

bahwa

untuk menuju ke atas diperlukan adanya usaha yang serius, pengorbanan, perjalanan rayuan

dan

kesabaran, menuju hal-hal

ke

dan

keteguhan

hati.

Sedangkan

bawah

dipenuhi

dengan

berbagai

yang

menyenangkan.

Rasulullah

SAW

telah mengisyaratkan kepada hal ini dalam sebuah hadits, beliau bersabda, “(Jalan menuju) neraka dipenuhi dengan hal-hal

yang

menyenangkan,

dan

(jalan

menuju)

surga

dipenuhi dengan hal-hal yang tidak menyenangkan.” (HR. 355

http://perpuspdf.wordpress.com

Muslim), maksudnya bahwa dalam melakukan suatu perbuatan guna menuju ke surga, seseorang akan mengalami berbagai hal yang tidak menyenangkan dan ia membutuhkan sejumlah pengorbanan. dihiasi

Sedangkan

dengan

barangsiapa

yang

jalan

berbagai

untuk hal

terjerumus

menuju yang

ke

neraka

menyenangkan,

dalam

hal-hal

yang

menyenangkan itu, maka ia akan sampai ke neraka (Lihat gambar 23).

Gambar No. 23 Hal-hal Yang Tidak Menyenangkan Dan Hal-hal Yang Menyenangkan

Kufur Sombong

Kawin Mut’ah

Nerak a

Berbuat baik Mengemban Tanggung jawab

Adu Domba

Menghina Islam Dusta

Kutub Ilahi

Sabar Teguh Pendirian

Zhalim

Adil

Sur ga

Jujur Menunda Pekerjaan

Nifaq

Introspeksi

Berlebih -lebihan Malas

Riya’

Berkorban Taubat

Kutub Syaitani

Salah satu hal yang termasuk bagian dari upaya untuk berjuang melawan diri sendiri dan mengalahkannya adalah membiasakannya untuk bersabar dalam menghadapi berbagai hal

yang

tidak

menyenangkan

dengan

tujuan

untuk

mendapatkan kehidupan yang mulia yang di antara cirinya adalah beriman kepada Allah SWT, beramal shalih di dunia, dan mendapatkan kemenangan di akhirat nanti. Di antara 356

http://perpuspdf.wordpress.com

hal yang juga termasuk bagian dari upaya untuk berjuang melawan diri sendiri dan mengalahkannya adalah menjauhkan diri

dari

keinginan-keinginan

aturan-aturan kepada itu,

syariat

kerusakan,

maka

sebagai

dan

berikut,

kepada-Mu

surga

dapat

kehinaan

Rasulullah

SAW

“Ya

dan

hal-hal

tidak

mengikuti

mengantarkan kesesatan.

pernah

Allah,

dan

yang

Oleh

berdo’a

dapat

karena

dengan

sesungguhnya yang

seseorang

aku

do’a

memohon

mendekatkanku

kepadanya, baik berupa perkataan maupun perbuatan, dan aku berlindung kepada-Mu dapat

mendekatkanku

maupun

perbuatan.”

dari neraka

kepadanya, (HR.

dan hal-hal

baik

Ahmad,

berupa

yang

perkataan

al-Hakim,

dan

Ibnu

Hibban). Hendaklah Anda mengingat pengelompokkan manusia pada hari Kiamat nanti yang telah dijelaskan oleh Allah SWT, Sang Pencipta manusia, dimana Dia berfirman, “Dan kamu menjadi

tiga

golongan.

Yaitu

golongan

kanan.

Alangkah

mulianya golongan kanan itu. Dan golongan kiri. Alangkah sengsaranya

golongan

kiri

itu.

Dan

orang-orang

yang

paling dahulu beriman, merekalah yang paling dulu (masuk surga).

Mereka

Allah).”

itulah

(al-Wâqi’ah:

orang

yang

7-11).

didekatkan

Golongan

(kepada

pertama

adalah

golongan kanan yang akan menerima buku catatan amalnya dengan

tangan

kanan.

merasakan

keagungan

Sedangkan

golongan

Pada

karena kedua

saat mereka

adalah

itu, akan

mereka

dapat

masuk

surga.

golongan

yang

akan

menerima buku catatan amalnya dengan tangan kiri. Siksaan yang akan mereka hadapi pada saat itu sangatlah besar dan mereka akan merasa terhina karena mereka masuk neraka. Adapun golongan ketiga adalah orang-orang yang lebih dulu beriman

dan

segera

melakukan

kebaikan

(al-Sâbiqûn).

Mereka adalah para nabi dan orang-orang yang lebih dulu beriman dalam setiap umat (Tafsîr al-Jalâlain). Orangorang

yang

masuk

dalam

golongan 357

ketiga

ini

memiliki

http://perpuspdf.wordpress.com

pesan-pesan

hidup

yang

mulia,

tingkat

keimanan

yang

tinggi, dan pengorbanan yang besar, sedangkan perilakuperilaku

mereka

mencerminkan

tingkat

keimanan

yang

istimewa. Golongan

kanan

dan

golongan

al-Sâbiqûn

memiliki

kesamaan yaitu mereka sama-sama memiliki keimanan, tetapi mereka

berbeda

dalam

mengekspresikan

keimanan

tersebut

dalam kehidupan mereka masing-masing. Golongan al-Sâbiqûn berada pada derajat yang lebih tinggi dan kedudukan yang lebih atas daripada golongan kanan (Lihat gambar no. 24). Sedangkan golongan kiri adalah orang-orang yang sama-sama mengingkari

Allah

(kufur),

meskipun

perbuatan

mereka

berbeda-beda. Allah SWT berfirman, “Katakanlah, ‘Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?” Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka

menyangka

Mereka

itu

bahwa

orang-orang

mereka yang

berbuat

kufur

sebaik-baiknya.

terhadap

ayat-ayat

Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan Dia, maka

hapuslah

amalan-amalan

mereka,

dan

Kami

tidak

mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari Kiamat.” (al-Kahfi: 103-105).

Gambar No. 24 Kelompok-kelompok Manusia Pada Hari Kiamat

AlSâbiqûn

Golongan Kanan

Berbagai Macam Tingkatan

Kaum Muslimin (Kelompok A)

358

http://perpuspdf.wordpress.com

Berbagai Macam Tingkatan

Golongan Kiri

Kaum Kafir (Kelompok B)

Meskipun ada dua (Kaum

Muslimin),

tersebut

golongan

akan

terdiri

utama

tetapi

dari

dalam

kelompok

masing-masing

berbagai

macam

A

golongan tingkatan.

Tingkatan-tingkatan ini dimulai dari yang paling tinggi yaitu

tingkatan

kemudian

para

para

nabi

rasul

dan

yang

rasul

termasuk

lainnya,

dan

Ulul

Azmi,

dibawahnya

adalah orang-orang shalih dan para wali, demikian pula seterusnya

hingga

memasuki

wilayah

Golongan

Kanan.

Di

dalam Golongan Kanan sendiri terdapat berbagai tingkatan dari yang tertinggi hingga yang paling rendah imannya. Orang-orang yang paling rendah imannya –meskipun imannya rendah

dan

dosa-dosa

telah besar

melakukan dan

perbuatan-perbuatan

berbagai

macam

haram,

kejahatan

dalam

kehidupannya-, tempat kembali mereka adalah surga setelah sebelumnya

mereka

dimasukkan

dulu

ke

neraka.

Hal

ini

sesuai dengan firman Allah SWT, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa

yang

selain

dari

(syirik).”

(al-Nisâ’:

48).

Rasulullah SAW juga bersabda, “Tidaklah akan masuk neraka orang yang

di

dalam hatinya

terdapat keimanan

seberat

biji dzarrah.” (HR. At-Tirmidzi). Setelah seorang muslim disiksa

di

neraka

sesuai

dengan 359

dosa-dosa

yang

telah

http://perpuspdf.wordpress.com

dilakukannya, maka

ia

akan dimasukkan

ke dalam

surga,

tempatnya di surga nanti adalah di tempat yang paling bawah. Sedangkan

orang-orang

kafir

dan

musyrik

(yang

menyekutukan Allah) akan kekal di dalam neraka, meskipun berat

ringannya

siksaan

yang

diberikan

kepada

mereka

berbeda-beda. Siksaan yang paling ringan adalah seperti digambarkan

oleh

Rasulullah

SAW,

“Orang

yang

paling

ringan siksaannya pada hari Kiamat adalah Abu Thalib.” Sedangkan orang yang paling banyak siksaannya di Jahannam nanti adalah orang-orang munafik, sesuai dengan firman Allah SWT, “Sesungguhnya orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka.” (al-Nisâ’: 145),

dan

mengaku

juga

sebagai

mengingkari adalah

para

Tuhan

Allah

Fir’aun

pemimpin

dan

yang

orang-orang

ataupun

nabi,

ayat-ayat-Nya.

digambarkan

Di

oleh

kafir

yang

lalu

mereka

antara

mereka

Allah

SWT

dalam

firman-Nya, “Dan pada hari terjadinya Kiamat, (Dikatakan kepada malaikat), ‘Masuklah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab

yang

tingkatan

sangat Fir’aun

keras.” dan

(Ghâfir:

tingkatan

Abu

46).

Di

Thalib,

antara terdapat

berbagai macam tingkatan yang hanya diketahui oleh Allah SWT. Berdasarkan konsep-konsep yang agung tersebut, maka kita dapat mengaitkan kehidupan kita ini dengan firman Allah SWT, “Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu, Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya.” (al-Mulk: 1-2). Kehidupan

ini

menghasilkan, menghasilkan mewujudkan

merupakan

medan

yang

melaksanakan dan

melaksanakan

tujuan-tujuan

agung

dan

sangat

luas

berbuat, berbagai

yang

ingin

untuk yaitu

hal

guna

kita

capai

dalam kehidupan kita, serta menghasilkan dan melaksanakan 360

http://perpuspdf.wordpress.com

berbagai hal guna meraih tempat yang ingin kita capai di akhirat nanti. Tempat manakah yang Anda ingin dapatkan di akhirat nanti? Apa yang akan Anda lakukan guna mencapai tempat tersebut? serahkan

Pengorbanan-pengorbanan guna

menempuh

jalan

apa

yang

tersebut?

akan

Anda

Perhatikanlah

hadits Rasulullah SAW yang memberikan gambaran yang jelas mengenai agama ‘anhu-

berbagai

Islam

ini.

bahwa

ia

tingkatan

komitmen

Diriwayatkan berkata,

dari

“Ketika

seseorang

kepada

Umar

–radhiyallahu

kami

sedang

duduk

bersama Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul di hadapan kami seorang laki-laki yang memakai baju yang sangat putih, dengan

rambut

yang

sangat

hitam,

tidak

tampak

bekas

perjalanan pada dirinya dan tidak ada seorang pun dari kami yang mengenalnya. Kemudian ia duduk di hadapan Nabi, ia menempelkan kedua lututnya pada kedua lutut Nabi dan meletakkan kedua telapak

tangannya di

atas

kedua

paha

Nabi. Lalu, ia berkata, ‘Wahai Muhammad, beritahukanlah kepadaku tentang Islam!’ Rasulullah SAW menjawab, “Islam adalah kamu bersaksi bahwa tiada Tuhan kecuali Allah dan bahwa

Muhammad

adalah

utusan

Allah,

kamu

mendirikan

shalat, membayar zakat, berpuasa Ramadhan, dan menunaikan ibadah haji jika kamu mampu untuk menempuh perjalanan ke sana.’ Orang itu berkata, ‘Kamu benar.’ (Umar berkata, ‘Kami pun heran, karena dia yang bertanya dan dia pula yang

membenarkannya.’)

Orang

itu

berkata

lagi,

‘Beritahukan kepadaku tentang iman!’ Rasulullah menjawab, ‘Iman

adalah

malaikat-Nya,

kamu

percaya

kepada

kitab-kitab-Nya,

Allah,

malaikat-

rasul-rasul-Nya,

hari

Akhir, dan percaya kepada takdir yang baik maupun buruk.’ Orang

itu

berkata,

lagi,

‘Beritahukan

‘Kamu

benar.’

kepadaku

Kemudian

tentang

ihsan?’

ia

berkata

Rasulullah

menjawab, ’Ihsan adalah kamu menyembah Allah seakan-akan kamu melihat-Nya, dan jika kamu tidak dapat melihat-Nya, 361

http://perpuspdf.wordpress.com

maka

(yakinilah)

berkata

lagi,

Kiamat!’

bahwa

‘Beritahukanlah

Rasulullah

ditanya

Allah

adalah

melihatmu.’ kepadaku

menjawab,

lebih

tahu

itu

tentang

hari

orang

yang

‘Tidaklah

daripada

Orang

yang

bertanya.’

Kemudian orang itu berkata lagi, ‘Beritahukan kepadaku tentang tanda-tandanya!’ Rasulullah SAW menjawab, ‘Jika budak

perempuan

sudah

melahirkan

majikannya,

dan

jika

kamu melihat orang-orang yang miskin dan tidak punya apaapa menjadi orang-orang kaya yang tinggal di bangunanbangunan (yang tinggi).’ Kemudian orang itu pergi, dan tidak

lama

setelah

itu,

Nabi

berkata,

‘Wahai

Umar,

Tahukah kamu siapa orang yang bertanya tadi?’ Aku (Umar) menjawab, ‘Allah dan Rasul-Nya lebih tahu.’ Rasulullah bersabda

lagi,

‘Dia

adalah

Jibril

yang

datang

untuk

mengajarkan kepada kalian tentang agama kalian.’” (HR. Muslim). Dari hadits di atas, dapat diketahui bahwa komitmen seseorang kepada agama ini (Islam) dapat dikelompokkan menjadi 3 tingkatan utama (Lihat gambar no. 25). Ketiga tingkatan tersebut adalah sebagai berikut: Tingkatan

pertama

adalah

Islam:

Tingkatan

ini

terdiri dari sejumlah fenomena teologis (keyakinan) dan perilaku yang merupakan implementasi dari keyakinan akan adanya Allah dan tunduk kepada-Nya. Yang termasuk dalam tingkatan tidak

ini

ada

adalah

Tuhan

setiap

selain

orang

Allah,

yang bersaksi

baik

atas

bahwa

kemauannya

sendiri maupun karena terpaksa, serta melaksanakan kelima rukun Islam. Dalam tingkatan ini, manusia terbagi menjadi berbagai jenis dan tingkatan, akan tetapi pada umumnya kontrol untuk

diri yang

mereka miliki

menghindarkan

diharamkan

atau

mereka

sebagian

terkadang belum

dari

perbuatan

sebagian dosa,

cukup

hal

yang

bahkan

tidak

sedikit dari mereka yang terjerumus ke dalam perbuatan dosa besar. 362

http://perpuspdf.wordpress.com

Tingkatan kedua adalah Iman. Tingkatan ini merupakan buah

dari

upaya

untuk

menerapkan

Islam,

mengikuti

perintah-perintah Allah, tunduk kepadanya, dan mengimani hal-hal

yang

ghaib.

Tingkatan

ini

lebih

tinggi

dari

tingkatan pertama (Islam). Akan tetapi pada kenyataannya, orang-orang

Islam

yang

hidup

dalam

sebuah

komunitas

(masyarakat) Islam tidak sampai pada tingkatan kedua ini. Allah SWT telah mengisyaratkan adanya perbedaan antara tingkatan pertama dengan tingkatan kedua tersebut dalam firman-Nya, “Orang-orang Arab Badui itu berkata, ‘Kami telah beriman.’ Katakanlah (kepada mereka), ‘Kalian belum beriman, tetapi katakanlah ‘kami telah tunduk’, karena iman itu belum masuk ke dalam hati kalian.’” (al-Hujurât: 14). Pada ayat ini ditegaskan bahwa Islam tidaklah sama dengan dalam

Iman, dan

karena

lebih

Iman

dapat

mengandung

mengarahkan

makna

yang

seseorang

lebih

daripada

Islam. Rasulullah SAW juga telah mengisyaratkan perbedaan antara

Islam

“Tidaklah

dengan

seorang

Iman

pencuri

itu

dalam

ketika

sabda

sedang

beliau,

mencuri,

dia

dalam keadaan beriman; dan tidaklah seorang pezina ketika sedang berzina, dia dalam keadaan beriman.” (HR. Bukhari Muslim).

Maksud

dari

ungkapan

tersebut

adalah

bahwa

seorang muslim yang telah mencapai tingkatan iman, maka dalam sistem

dirinya

terdapat

pengendalian

perbuatan-perbuatan

sejumlah

diri

yang

jahat

atau

faktor, dapat

motivator

dan

mencegahnya

dari

perbuatan-perbuatan

yang

melanggar batas-batas yang telah ditentukan oleh syariat. Dalam tingkatan iman itu sendiri juga terdapat berbagai tingkatan atau derajat yang berjenjang, dari yang paling bawah

hingga

paling

atas.

Selain

itu,

sebagai

sebuah

variabel dalam kehidupan seorang muslim, Iman terkadang berkurang dan terkadang bertambah sesuai dengan tingkat keilmuan,

ibadah,

sistem

pengendalian 363

diri,

keseriusan

http://perpuspdf.wordpress.com

dalam

beribadah,

kepada

Allah

taubat,

SWT.

yang

upaya

Rasulullah

tingkatan-tingkatan tingkatan

dan

Iman

paling

SAW

telah

tersebut,

rendah

sebuah sabdanya, “Iman

pendekatan

dan

mengisyaratkan

beliau paling

memiliki 70

dirinya

menentukan

tinggi

dalam

cabang lebih,

yang

paling utama adalah mengucapkan Lâilâhaillâh (Tiada Tuhan kecuali

Allah) dan

sesuatu

yang

yang paling

dapat

rendah

menyakitkan

dari

adalah jalan,

membuang dan

malu

adalah salah satu cabang iman.” (HR. Bukhari Muslim). Tidak sedikit para ulama telah menjelaskan tentang cabang-cabang Mereka

dan

telah

tingkatan-tingkatan

mengemukakan

iman

tersebut.

pendapat-pendapatnya

tentang

urutan dan perbuatan-perbuatan yang masuk dalam tingkatan iman ini. Tingkatan

ketiga

dijelaskan oleh

Nabi

adalah

Ihsan.

SAW kepada

Sebagaimana

malaikat Jibril,

maka

yang dimaksud dengan Ihsan adalah kamu menyembah Allah seakan-akan kamu melihat-Nya, dan jika kamu tidak dapat melihat-Nya, maka yakinilah bahwa Allah melihatmu. Ihsan merupakan tingkatan yang lebih tinggi daripada Iman. Ia merupakan sikap jiwa yang dapat mempengaruhi kehidupan seseorang. tindakan,

Bayangkanlah

bagaimana

perbuatan-perbuatan

dan

jadinya

tindakan-

langkah-langkah

Anda,

seandainya ketika sedang melakukannya, Anda merasa bahwa Allah SWT melihat Anda, baik terhadap hal-hal yang kecil maupun

besar?

Jika

semua

aspek

dalam

kehidupan

ini

merupakan ibadah (tentunya sesuai dengan niat yang tepat) -sebagai

contoh:

menyakitkan

dari

menyingkirkan jalan

sesuatu

(aktifitas

yang

sosial),

dapat

tersenyum

(nilai moral), dan berhubungan badan dengan isteri Anda (menikmati sesuatu bahwa

Anda

dapat

yang

halal)-,

menerapkan

maka

konsep

hal ini

berarti

Ihsan

tersebut

sehingga Anda dapat mencapai tingkatan tertinggi dalam kehidupan Anda. Dalam hal ini, tidak diragukan lagi bahwa 364

http://perpuspdf.wordpress.com

Ihsan

merupakan

Islam

dan

tingkatan

Iman.

tingkatan,

Ihsan

tingkatan

yang

lebih

sendiri yang

tinggi

terdiri paling

daripada

dari

berbagai

tinggi

adalah

melaksanakan pekerjaan atau tugas dan mengemban tanggung jawab secara ikhlas dengan hanya mengharap keridhaan dari Allah SWT. Lihatlah gambar no. 25 sebagaimana tercantum di bawah ini!

Gambar No. 25 Tingkatan Komitmen Kepada Agama Islam

Ihsan

Iman

Islam

Substansi melawan

diri

dari

kebiasaan

sendiri)

adalah

ketujuh berusaha

ini

(berjuang

secara

terus

menerus untuk sebisa mungkin mencapai tingkatan keimanan yang tertinggi dengan tujuan untuk memperoleh kehidupan yang

mulia

di

dunia

ini

dan

–dengan

izin

Allah-

mendapatkan tempat yang tertinggi di akhirat nanti.

Kasus untuk Pengamatan dan Pengkajian

Guru Sekolah

365

http://perpuspdf.wordpress.com

Salim

adalah

seorang

pemuda

yang

baru

saja

menyelesaikan studinya di sebuah universitas. Ia mulai bekerja

sebagai

guru

di

sebuah

sekolah

menengah.

Sayangnya, pada tahun-tahun terakhir dari studinya, ia sudah terbiasa untuk begadang. Karena itu, ia pun sering ditegur oleh Kepala Sekolah karena ia sering terlambat pada jam pelajaran pertama. Salim tidak tahu bagaimana caranya agar ia bisa hidup tanpa harus begadang dalam waktu

yang

cukup

lama

bersama

kawan-kawannya.

Kondisi

kesehatannya pun mulai menurun, ia sering makan secara berlebihan dan ia semakin malas. Ia juga tidak pernah melakukan kegiatan olahraga dan tidak mau memperhatikan kesehatannya. Akhir-akhir ini, berat badannya pun semakin bertambah, semakin

kecerdasannya

melemah

dan

semakin

ia

lebih

menurun, suka

semangatnya

tenggelam

dalam

berbagai kenikmatan duniawi. Bagaimana

pendapat

Anda

tentang

masalah

yang

dihadapi

oleh Salim dan dampak apa yang akan muncul? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Bagaimana tahap awal dari kondisi tersebut dan bagaimana tahap akhirnya? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Nasehat apa yang dapat Anda sampaikan kepada Salim?. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Supir Bus Rasyid

adalah

seorang

sebagai

supir

bus

pada

merokok

sejak

masih

pekerja

Dinas

muda,

keras.

Angkutan

tepatnya

Ia

Umum.

ketika

bekerja Ia

ia

mulai sering

berkumpul dengan teman-temannya. Sebagaian besar temannya telah berhenti merokok, sedangkan Rasyid, meskipun sering mendengar tentang bahaya merokok, akan tetapi ia tidak mau

mencoba

untuk

meninggalkannya.

366

Ia

telah

terlena

http://perpuspdf.wordpress.com

dengan

kebiasaan

buruk

tersebut,

bahkan

menurutnya

ia

tidak bisa hidup tanpa merokok. Bagaimana

mulainya

masalah

yang

dihadapi

Rasyid

dan

dampak-dampak apa yang akan muncul? …………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Godaan

apa

yang

telah

mengantarkan

Rasyid

ke

kondisi

semacam itu? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Apakah Anda memiliki nasehat dalam bentuk suatu program tertentu yang dapat membantu Rasyid dalam melepaskan diri dari kebiasaan merokok. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

3. Mendidik Jiwa Upaya untuk mengalahkan dan berjuang melawan diri sendiri

juga

dapat

membekalinya terbukti

dengan

sejumlah

bermanfaat

pengaruh-pengaruh

dilakukan

dan

dengan tata

kepada

dan

(adab)

yang

cara

efektif

positif

mendidik

dalam jiwa

memberikan

seseorang.

Di

antara tata cara-tata cara tersebut –sebut saja dengan istilah mekanisme pendidikan- adalah murâqabah (kontrol diri),

mujâhadah

(bersungguh-sungguh),

muhâsabah

(introspeksi diri) dan taubat. Yang

dimaksud

sensitifitas serta

dalam

adanya

perkataan

dengan setiap

upaya

dan

murâqabah perkataan

untuk

perbuatan

maupun

memastikan

tersebut

adalah

perbuatan,

bahwa

sejalan

adanya

setiap

nilai-nilai

moral (akhlak). Ingatlah bahwa Allah SWT selalu melihat dan

bersama

Anda,

sesuai

dengan 367

firman

Allah,

“Yang

http://perpuspdf.wordpress.com

melihat kamu ketika kamu berdiri (untuk sembahyang), dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orangorang yang sujud.” (al-Syu’arâ’: 218-219), dan firmanNya, “Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada.” (al-Hadîd: 4). Allah SWT juga berfirman, “Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satu pun yang tersembunyi di bumi dan

tidak

(pula)

di

langit.”

(Ali

‘Imrân:

5).

Sang

Pencipta Yang Maha Agung senantiasa dekat dengan kita dan Dia

mengetahui

semua

kondisi

kita,

bahkan

mengetahui

bisikan-bisikan yang ada dalam hati kita, pikiran-pikiran yang ada dalam otak kita, serta perkataan-perkataan yang kita ucapkan. Allah SWT berfirman, “Dan sesungguhnya Kami telah

menciptakan

manusia

dan

mengetahui

apa

yang

dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.” (Qâf: 16). Kemudian Allah juga berfirman,

“Tiada

suatu

ucapan

pun

yang

diucapkannya

melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (Qâf: 18). Bagaimana pendapat Anda dengan hasil dari murâqabah yang dilakukan secara terus menerus? Mujâhadah terkait

erat

penyempurna

merupakan dengan

baginya.

diartikan

sebagai

berjuang,

bersabar

Mujâhadah

ini

tata

cara

murâqabah,

Tetapi upaya dan

terdiri

bersungguh-sungguh

suatu

untuk

dari

dan

bahkan

mujâhadah

tetap

di

sangat

merupakan sini

lebih

bersungguh-sungguh,

teguh

berbagai

bersabar

yang

pada

kesabaran.

tingkatan,

dalam

yaitu:

melaksanakan

perintah-perintah Allah, bersungguh-sungguh dan bersabar dalam menjauhkan diri dari dosa dan perbuatan maksiat, bersungguh-sungguh dan bersabar dalam berpegang teguh dan melakukan kebenaran serta saling nasehat-menasehati untuk menepati kebenaran tersebut. Selain itu, ada pula upaya untuk

bersungguh-sungguh

dan

bersabar

dalam

memerangi

kebatilan serta menyebarluaskan kebaikan, keadilan, kasih sayang dan keselamatan. Makna-makna tersebut diisyaratkan 368

http://perpuspdf.wordpress.com

dalam firman Allah, “Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.” (al‘Ankabût: 69). Allah SWT juga telah mengisyaratkan akan pentingnya

kontinuitas

dalam

melakukan

aktifitas

mujâhadah ini dalam firman-Nya, “Dan sembahlah Tuhanmu sampai datang kepadamu yang diyakini (ajal).” (al-Hijr: 99).

Rasulullah

hadits

SAW

Qudsi

juga

yang

telah

bersabda

diriwayatkan

dalam

dari

sebuah

Tuhannya,

“Barangsiapa yang mendekat kepada-Ku satu jengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya satu hasta. Dan barangsiapa yang

mendekat

mendekat

kepada-Ku

kepadanya

kepada-Ku

dengan

satu

satu

hasta,

depa.

berjalan

maka

Barangsiapa kaki,

maka

Aku

yang

akan datang

Aku

akan

mendatanginya dengan cepat (bergegas).” (HR. Bukhari). Muhâsabah juga merupakan tata cara (adab) yang luhur dan mekanisme yang tepat dalam mendidik jiwa. Yang saya maksud dengan muhâsabah adalah berdiri sejenak di depan diri kita sendiri guna melakukan refleksi dan penilaian terhadapnya, melihat sisi-sisi kelemahan dan kekurangan, serta berdasarkan hasil refleksi tersebut kita berusaha untuk memperbaiki perilaku-perilaku kita. Muhâsabah ini merupakan

adab

(tata

cara)

yang

sangat

terkait

erat

dengan murâqabah dan mujâhadah, karena orang yang tidak memiliki keinginan untuk mengendalikan diri dan berusaha dengan sungguh-sungguh, maka ia tidak mungkin melakukan introspeksi diri. Murâqabah dan mujâhadah merupakan dua sikap manusia yang harus selalu ada dalam diri manusia dan

tidak

tempat.

terikat

Berbeda

oleh

halnya

batasan-batasan dengan

waktu

muhâsabah

yang

ataupun lebih

terkait dengan faktor waktu dan tempat serta lebih sering dianggap

sebagai

sebuah

sikap

yang

dilakukan

secara

periodik. Sebagai contoh: Terkadang seseorang menyisakan 369

http://perpuspdf.wordpress.com

5 menit setiap hari untuk mengevaluasi kembali apa yang telah

dilakukannya

melaksanakan tanggung

dan

kekuatan

melihat

kewajiban-kewajiban

jawabnya

kekurangan

untuk

apa

apa

dan

sebagaimana

yang

yang

bisa

bisa

apakah

ia

tanggung

mestinya,

ditutupi,

jawab-

sisi-sisi

serta

dipertahankan

telah

dan

sisi-sisi diperkokoh.

Dalam konteks ini, cukuplah bagi kita untuk mendengarkan sabda Rasulullah SAW, “Orang yang kuat adalah orang yang dapat memperbudak (menaklukkan) dirinya dan ia melakukan hal-hal

(yang

dibutuhkan)

setelah

kematian,

dan

orang

yang lemah adalah orang yang mengikuti hawa nafsunya dan berharap

agar

keinginannya.” bersabda,

Allah (HR.

(mengabulkan)

Bukhari).

“Hitunglah

dirimu

keinginan-

Rasulullah sebelum

SAW

kamu

juga

dihitung

(dihisab), dan timbanglah amal perbuatanmu sebelum amal itu ditimbang, dan bersiaplah untuk menghadapi pembeberan terbesar (bagi amal-amalmu) di hadapan Allah SWT”, (HR. Bukhari). Adapun adab atau tata cara terakhir dalam mendidik jiwa

adalah bertaubat.

sini

adalah berhenti

kembali

kepada

Yang

dari

Allah

dimaksud

perbuatan

SWT

dan

dengan taubat dosa dan

memperbarui

di

maksiat,

perjanjian

dengan-Nya. Tuhan kita –Allah SWT- telah memerintahkan kepada kita untuk menjadikan taubat sebagai sebuah sikap yang

harus

dilakukan

secara

terus

menerus

dan

harus

diperbarui dalam setiap saat, Allah SWT berfirman, “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.” (al-Nûr: 31). Dalam ayat

lain,

beriman,

Allah

berfirman,

bertaubatlah

semurni-murninya.”

kepada

“Hai

Allah

(al-Tahrîm:

orang-orang dengan

8),

yang

taubat

maksudnya

yang

adalah

taubat yang sebenar-benarnya dan penuh keikhlasan. Taubat

ini

“Astaghfirullâh

Wa

diawali Atûbu

dengan

Ilaih” 370

membaca

(Aku

memohon

ucapan ampunan

http://perpuspdf.wordpress.com

kepada Allah dan aku bertaubat kepada-Nya). Sebagaimana dikatakan oleh para ulama, dalam bertaubat dibutuhkan 3 syarat: Pertama adalah berhenti dari perbuatan dosa atau maksiat yang dilakukan, kedua adalah menyesali atas apa yang

telah

terjadi,

dan

ketiga

adalah

bertekad

untuk

tidak mengulanginya lagi. Ada pula syarat keempat yang harus dipenuhi oleh seseorang jika dosa atau perbuatan maksiat yang dilakukannya adalah berhubungan dengan hak orang lain. Dalam hal ini, ia harus mengembalikan hak orang dengan

lain

tersebut

cara-cara

atau

yang

meminta

tidak

pembebasan

menimbulkan

darinya

kerugian

yang

lebih besar. Rasulullah SAW telah memberikan contoh yang terbaik dalam masalah taubat ini, beliau bersabda, “Demi Allah, aku kepada-Nya

memohon dalam

ampunan kepada

satu

hari

lebih

Allah dari

dan

70

bertaubat

kali.”

(HR.

Bukhari). Meskipun Rasulullah SAW telah diampuni dosadosanya oleh Allah, baik yang telah lalu maupun yang akan datang,

akan

memohon

tetapi

ampunan

beliau

masih

kepada-Nya

terus

serta

bertaubat

selalu

dan

mengucapkan

lafadz istighfâr secara terus menerus. Terdapat sejumlah ayat al-Qur’an yang menganjurkan kepada kita untuk bertaubat dan meminta ampunan kepadaNya. Al-Qur’an juga menjelaskan bahwa Allah SWT mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai orang-orang yang memohon ampunan kepada-Nya. Dan karena kasih sayang Allah kepada

hamba-hamba-Nya,

Allah

pun

memberlakukan

konsep

taubat ini bagi semua orang, dan Dia akan menerima taubat seseorang

kapan

Rasulullah

SAW,

tangan-Nya pada

saja,

sebagaimana

“Sesungguhnya malam

Allah

hari untuk

disabdakan akan

oleh

mengulurkan

menerima taubat

atas

dosa-dosa yang dilakukan sepanjang siang, dan Allah akan mengulurkan taubat

atas

tangan-Nya

pada

siang

dosa-dosa

yang

dilakukan

371

hari

untuk

menerima

sepanjang

malam,

http://perpuspdf.wordpress.com

dari

mulai

terbenamnya

matahari

hingga

terbitnya

kembali.” (HR. Muslim). Dari

penjelasan

memfungsikan

di

atas,

maka

mekanisme-mekanisme

kita

dapat

tersebut

dengan

ketentuan-ketentuan sebagai berikut: Melakukan murâqabah sebelum

bekerja

(berbuat),

mujâhadah

ketika

sedang

bekerja, serta muhâsabah dan bertaubat setelah bekerja. Dengan

demikian,

melatih

diri

maka

dengan

kita

akan

kebiasaan

dapat

berjuang

membentuk

dan

melawan

diri

sendiri.

Kasus untuk Pengamatan dan Pengkajian

Kasus Pertama: Wafa’

adalah

mempelajari (pensucian

seorang

tentang diri).

menerapkan

wanita

shalehah

pentingnya

Sejak

dini,

yang

tazkiyah

ia

sudah

mekanisme-mekanisme

telah

al-nafsi

mencoba

tazkiyah

untuk

al-nafsi

tersebut. Oleh karena itu, ketika sedang menghadapi suatu masalah,

atau

ketika

ia

sedang

berada

pada

situasi

tertentu, atau ketika ia melakukan suatu perbuatan yang disukai

atau

berfikir

suatu

tentang

kewajiban

nilai-nilai

tertentu, Islam

dan

maka

ia

akan

standar-standar

moral yang berkaitan dengannya. Lalu, ia akan berusaha agar

setiap

tindakannya

standar-standar

moral

mengetahui

bahwa

murâqabah

dan

sesuai

dengan

tersebut.

upaya

semacam

mujâhadah.

Sejak ini

Dalam

nilai-nilai dulu,

ia

dan

telah

membutuhkan

adanya

pikirannya

selalu

terlintas firman Allah SWT, “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh

hatinya,

dan

Kami

lebih

dekat

kepadanya

daripada

urat lehernya.” (Qâf: 16).

Kasus Kedua: 372

http://perpuspdf.wordpress.com

Ismail adalah seorang pemuda yang memiliki semangat tinggi.

Terkadang

ia

memang

terjerumus

dalam

sejumlah

kesalahan dan pelanggaran, tetapi ia telah belajar dari ayahnya Allah

tentang

dan

pentingnya

meminta

ampunan

bertaubat, kepada-Nya.

kembali Ismail

kepada terbiasa

untuk bertaubat dan meminta ampunan kepada Allah setiap pagi dan sore hari, serta dalam setiap tingkah lakunya. Bahkan taubat dan istighfar itu telah menjadi bagian yang tidak

dapat

dipisahkan

dari

kehidupannya.

Ia

selalu

merasakan kebahagiaan dan ketenangan batin setiap kali membaca

istighfar

dan

menguatkan

tekadnya

untuk

tidak

mengulangi berbagai macam kesalahan atau pelanggaran.

Kasus Ketiga: Shadiq

adalah

seorang

pengusaha

sukses.

Ia

telah

belajar dari agamanya tentang pentingnya muhâsabah. Ia telah menemukan cara yang tepat untuk melakukan muhâsabah terhadap Setiap

dirinya akhir

mengeluarkan

sendiri

yang

dilakukan

hari

–sebelum

tidur-,

kembali

daftar

kegiatan

setiap Shadiq

hari. selalu

hariannya.

Ia

memperhatikan dengan seksama daftar tersebut, kemudian ia bertanya

kepada

menunaikan

dirinya

shalat

5

waktu

sendiri: tepat

Apakah pada

saya

waktunya

telah secara

berjama’ah, apakah saya pernah berbohong pada hari ini, apakah saya

saya telah

telah

melakukan

membaca

wirid

perbuatan harian,

munafik,

apakah

apakah

saya

telah

mengucapkan salam kepada ibu saya dan duduk bersamanya, apakah..., dan apakah...? Kemudian ia melihat apakah ada di antara hal-hal tersebut yang belum dilakukannya. Jika ada, maka ia akan melakukannya sebelum tidur jika hal itu memungkinkan. Tetapi

jika

tidak mungkin,

maka ia

akan

memohon ampun kepada Allah dan ia berjanji kepada dirinya sendiri

untuk

tidak

meninggalkan

ataupun

meremehkan

kewajiban-kewajibannya itu. 373

http://perpuspdf.wordpress.com

4. Membebaskan diri dari penghalang efektifitas. Di

antara

mengalahkan

sarana

nafsu

adalah

penghalang-penghalang yaitu

trik-trik

untuk

menaikkan

keimanan

membebaskan

diri

efektifitas

jiwa,

lemah,

diri

yang

malas,

dan dari

terpenting,

pikiran

kacau,

menangguhkan pekerjaan dan perasaan gagal. Adapun trik-trik pertahanan diri adalah sarana atau jalan untuk mempertahankan

diri

dan menjaga diri

dari

kritik, anggapan kurang dan remeh. Trik-trik pertahanan ini

pada

Namun

dasarnya

penting

berlebihan

dalam

bergantung

padanya

untuk

menjaga

keseimbangan.

mempergunakannya,

dan

tidak

percaya

selalu

diri,

bisa

mengakibatkan konflik jiwa dan perasaan selalu gelisah. Konflik

jiwa

dan

pertentangan

rasa

gelisah

keinginan-keinginan

ketidakmampuannya

untuk

memilih

ini

muncul manusia

salah

satu

dari dan dan

meninggalkan yang lain. Atau ketika adanya rintangan dan penghalang

yang

bertentangan

dengan

keinginan-keinginan

seseorang. Penghalang ini terkadang bersifat eksternal, seperti

takut

melanggar

melakukan

hukum

atau

perbuatan-perbuatan

melanggar

norma-norma

yang dalam

masyarakat. Bisa juga penghalang yang bersifat internal, seperti

hati

yang

sadar

yang

menghalangi

seseorang

melakukan perbuatan yang melanggar hukum atau perbuatanperbuatan haram yang diinginkan nafsu. Di antara contoh trik-trik ini adalah: -

Pembenaran:

perkataan pembenaran.

atau

Ketika

Anda

sikap

Alasan

Anda

ditanya pasti

pembenaran

ini

tentang Anda

pekerjaan,

punya

alasan

terkadang

benar,

positif dan mengungkapkan keyakinan pribadi Anda. Akan tetapi seringkali pula bisa berupa alasan negatif. Karena Anda meyakini dalam lubuk hati bahwa alasan pembenaran ini tidak benar, namun Anda menggunakannya sebagai sarana untuk menghindarkan diri dari tanggung jawab dan untuk 374

http://perpuspdf.wordpress.com

mempertahankan diri. Di antara contoh trik-trik lain yang digunakan untuk mempertahankan diri adalah: - Kambing Hitam: yaitu menasabkan kegagalan Anda kepada orang

lain

dan

Anda

tidak

mau

mengakuinya.

Jika

anda

lambat dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, Anda menggap bahwa orang lain lah yang lambat, dan apabila Anda tidak sempurna dalam mengerjakan tugas, Anda menuduh orang lain tidak sempurna dan seterusnya. - Perasaan Tertekan: yaitu menolak mengakui problem atau persoalan

yang

jauh-jauh

ke

diakibatkan

menyebabkan alam

bawah

mengingkari

menghadapinya. solusi-solusi

Kemudian yang

kegelisahan sadar.

mudah

dan

mengusirnya

Perasaan

realita melarikan

dan

tertekan

dan

tidak

berani

diri

untuk

mencari

sementara

namun

tidak

menyelamatkan. - Autisme: yaitu mengidolakan orang lain secara negatif, karena

kepribadian

Seperti

anak

kepribadian bintang

yang

sang

film

mengidolakan tertentu

Anda

lebur

mengidolakan

ayah;

dan

meniru

merupakan

hal

orang yang

pengidolaan

ayahnya

remaja

kesayangannya. atau

dalam

bagaimanapun

yang

Tidak

mengidolakan

diragukan

lain

dalam

penting

ini.

bahwa

fase

untuk

usia

menjaga

keseimbangan jiwa, sebagaimana meniru yang positif kepada tokoh-tokoh yang dipisahkan

dari

shalih adalah bangunan

bagian yang

kepribadian

yang

tidak

bisa

efektif

dan

independen. - Inkonsisten: yaitu merubah pendirian dari satu tujuan kepada

tujuan

lain

yang

lebih

mudah

dan

cepat

ketika

menghadapi problem atau takut menghadapi resiko. Para pakar ilmu jiwa telah banyak membahas tentang triktrik jiwa dan hasilnya, di antaranya munculnya konflik jiwa, rasa gelisah dan stress. Di antara tanda-tandanya secara psikis adalah: gelisah, tidak bisa fokus, keringat dingin dan susah tidur. Sedangkan tanda-tandanya secara 375

http://perpuspdf.wordpress.com

fisik: detakan jantung yang tidak teratur, aliran darah yang

kacau, sistem pencernaan

yang tidak normal,

rasa

sakit di lambung dan usus besar serta lemah syahwat pada laki-laki dan wanita. -

Adapun

lemah

dan

tercela,

dan

manusia.

Keduanya

malas

efeknya

keduanya

sangat

tampak

adalah

berbahaya

dalam

satu

dua

bagi

sifat

kehidupan

penampilan,

yaitu

tidak mau berusaha, bersikap pasif, menghindarkan diri dari tanggung jawab dan tidak mau melanjutkan pekerjaan yang sudah dimulai. Orang yang lemah lagi malas tidak mengerjakan apa-apa, padahal kehidupan di sekelilingnya terus

bergerak.

Orang-orang

bekerja

dan

menghasilkan

sedang dirinya tetap berdiri di tempat. Keadaan seperti ini

akan

menimbulkan

berbagai

perasaan

negatif

dalam

dirinya, seperti gelisah, tertekan dan malas. Dia merasa tidak memiliki daya, tidak beruntung dan waktunya habis. Bisa jadi kondisinya yang seperti ini membawanya untuk menyia-nyiakan menanggung

diri

tanggung

dan

mencari

jawabnya.

orang

Ilmu

yang

kedokteran

bisa modern

telah mencatat beberapa sebab penyakit jiwa, di antaranya yang terpenting adalah rasa lemah dan malas. Oleh karena itu,

tidak

aneh

bila

Rasulullah

SAW

berdoa

supaya

dijauhkan dari sifat lemah dan malas. Beliau mengajarkan kepada kita kalimat perlindungan ini, yaitu dalam sabda beliau yang berbunyi, “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari lemah dan malas…” (HR. Bukhari). Apa hasil dari sifat lemah dan malas? Hasil yang negatif. Paling

tidak

kehidupan perasaan

kesempatan-kesempatannya

yang

kurang

negatif,

berarti,

yang

timbulnya

penyakit-penyakit

hilang, perasaan-

kronis,

picik,

berpangku tangan, penghasilan rendah, tidak semangat dan barangkali frustasi dan putus asa. Adapun

yang

jelas

bahwa

berhubungan manusia

dengan

yang

tidak 376

pikiran teratur

kacau,

sangat

akan

banyak

http://perpuspdf.wordpress.com

membuang

waktunya

dalam

hal-hal

yang

Apabila

dia ingin mencari

secarik

penting

di

kantornya

rumah

atau

di

tidak

berguna.

kertas atau semua

itu

dokumen memakan

waktu yang lama. Terkadang ia tidak menemukannya, jika sebelumnya ia tidak memiliki sistem yang rapi atau tempat tertentu untuk meletakkan dokumen dan semacamnya. Hal ini juga

berlaku

pada

usaha-usahanya. keteraturan

waktunya,

Tidak

akan

hubungan-hubungannya

adanya

ketertiban

mengacaukan

kehidupan

dan

manusia

dan dan dan

melumpuhkan efektifitas serta vitalitasnya. Apakah Anda seorang yang teratur dalam kehidupan pribadi Anda dan di kantor Anda? Apa pengaruhnya dalam kerja dan waktu Anda? Selain itu, sifat menunda-nunda merupakan penyakit kronis dan

musuh

laten

bagi

efektifitas

seseorang.

Jika

seseorang terserang penyakit ini, maka hidupnya menjadi terpinggirkan dan tidak berguna. Orang yang menunda-nunda melihat

tujuan-tujuannya

ada

di

depannya,

namun

dia

menahan diri untuk meraihnya. Dia dapat memikul tanggung jawab dan menanggung resiko, namun dia bergerak ke kanan atau ke kiri. Bagaimana mengenal diri Anda bahwa Anda seorang penunda-nunda? Ada dua tanda sifat menunda-nunda: Pertama:

Anda

tanggung

jawab

sadar dan

bahwa

ada

kewajiban-kewajiban,

tugas-tugas

yang

harus

Anda

laksanakan, tapi Anda menundanya dan membuang waktu Anda dalam hal-hal yang tidak berguna. Kedua: harus (untuk

Anda Anda

merasa

bersalah,

kerjakan,

menambah

namun

karena

Anda

informasi

ada

tidak

baca

hal-hal

yang

melaksanakannya

kembali

Kebiasaan

Konsentrasi). Perasaan-perasaan psikis yang muncul dari kegagalan dalam mengahadapi

suatu

perkara

dan

tidak

mau

menghadapinya

merupakan penghalang terbesar bagi pribadi yang efektif. Yang kami maksud dengan perasaan-perasaan di sini adalah rasa putus asa, frustasi dan ragu-ragu yang kita rasakan 377

http://perpuspdf.wordpress.com

ketika kita tidak beruntung dalam mewujudkan suatu tujuan atau

menyelesaikan

suatu

tugas;

dan

setelah

kita

mengerahkan usaha yang besar dan melakukan segala cara. Kegagalan dalam kehidupan manusia adalah hal yang biasa. Kita

bisa

mengalaminya

kapan

saja.

Pada

dasarnya

bertambahnya tingkat kegagalan dalam hidup kita berarti kita

harus

berusaha

lebih

banyak

dan

berarti

pula

kesuksesan yang lebih banyak. Seperti disebutkan dalam sebuah

ungkapan

bijak,

“Jika

Anda

ingin

sukses

maka

tingkatkan frekuensi kegagalan Anda.” Yang penting dalam hal ini, bukan kegagalan itu sendiri, tapi reaksi kita menghadapi kegagalan. Dalam menghadapi kegagalan kita bisa mengikuti langkahlangkah berikut: 1. Ketika merasa gagal, atau mendengar berita kegagalan atau

menangkap

tanda-tandanya,

maka

Anda

harus

mengucapkan kalimat istirja’, yaitu kalimat, “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un” (Sesungguhnya Kami berasal dari Allah dan hanya kepada-Nya kami kembali) dan “Laa haula wa laa quwwata illa billah” (tiada daya dan kekuatan, melainkan daya dan kekuatan Allah). Ingat bahwa musibah apa saja yang menimpa Anda itu adalah takdir dari Allah SWT dan kehendak-Nya. Takdir ini telah ditulis di Lauhul Mahfudz (lembaran catatan kehidupan yang terjaga) lima puluh

ribu

bersabda,

tahun

sebelum

“Ketahuilah

penciptaan.

bahwa

apa

yang

Rasulullah menimpamu,

SAW bukan

karena kesalahanmu; dan kesalahanmu tidak akan menimpamu dengan musibah.” (HR. At-Tirmidzi) 2. Buanglah jauh-jauh rasa gelisah, sedih dan putus asa. Hadapilah kegagalan dengan yakin bahwa itu adalah rahmat Allah,

keadilan

dan

petunjuk-Nya.

Barangkali

kegagalan

ini adalah kunci kesuksesan yang banyak. 3. Ingatlah selalu nikmat Allah dan apa yang Dia berikan kepada Anda, berupa kesehatan, harta dan nikmat-nikmat 378

http://perpuspdf.wordpress.com

yang

lain

baik

yang

tampak

maupun

yang

tersembunyi.

Nikmat-nikmat yang tidak terhitung jumlahnya. 4.

Analisa

kegagalan,

hasil-hasilnya

dan

faktor-faktor

yang menyebabkannya. 5. Berpikirlah positif! Lihatlah dengan kaca mata penuh harap dan jangan lempar sebab-sebab kegagalan Anda kepada orang lain. 6. Jangan putus asa untuk selalu berusaha dan kontinyu dalam menggali cara-cara dan sarana-sarana yang merubah kegagalan Anda menjadi kesuksesan. 7.

Ingat

bahwa

membantu

orang

lain,

memberi

dukungan

kepada mereka, meringankan penderitaan dan musibah mereka serta yang

memenuhi bagus

kebutuhan-kebutuhan

bagi

jiwa.

Juga

mereka

menjadi

memberi

salah

satu

efek

sumber

kebaikan, pahala dan mata air kebahagiaan. Demikian pula hal

itu

menjadi

Rasulullah

SAW

kesempitan maka

kunci

bersabda,

saudaranya

Allah

dihilangkannya

akan

“Barangsiapa

dari

kesulitan.

membuka

kesempitan-kesempitan

membuka untuknya satu

satu dunia,

kesempitan

dari

kesempitan hari Kiamat.” (muttafaq ‘alaih)

Kasus untuk Pengamatan dan Pengkajian Samir sebuah

adalah

instansi

menunjukkan

seorang

pegawai

pemerintah.

kinerjanya

yang

bagian

keuangan

Laporan-laporan sangat

rendah.

di

kerjanya

Direkturnya

telah memanggilnya beberapa kali dan menunjukkan padanya beberapa

catatan

kinerjanya,

seperti

selalu

terlambat,

hubungan dengan rekan kerja yang tidak harmonis, produksi yang rendah dan seterusnya. Namun Samir berpendapat lain. Dia meyakini bahwa menjatuhkannya.

ada

persekongkolan

Padahal

tidak

hanya

di kantor Direkturnya

untuk yang

sering menyampaikan teguran, bahkan teman-temannya telah sering pula menasehatinya.

379

http://perpuspdf.wordpress.com

- Apa problem yang dihadapi Samir? ......................................................... - Apa yang harus dilakukan Samir untuk mengatasi masalah ini? ......................................................... - Bagaimana Anda

membantunya keluar dari masalah

ini?

.........................................................

BAGIAN DELAPAN KEBIASAAN KEDELAPAN: KEPIAWAIAN BERKOMUNIKASI

“Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (QS. Ali Imran: 159) “…Ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia.” (QS. Al-Baqarah: 83) “Sesungguhnya Allah Maha Lembut dan Dia mencintai kelembutan dalam segala hal.” (HR. Muslim) “Senyumanmu kepada saudaramu adalah shadaqah.” (HR. AtTirmidzi) “Janganlah kalian merendahkan kebaikan sedikit pun, walaupun dengan wajah ceria ketika bertemu sahabat.” (HR. Muslim) “Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya, yaitu mengasihi dan dikasihi.” (HR. Ahmad, Abu Dawud dan At-Tirmidzi) “Wajah ceria seseorang lebih utama dari jamuannya.” (potongan syair) “Gunakan telingamu untuk mendengarkan orang yang ada di dekatmu, karena sesungguhnya telah diciptakan untukmu dua telinga dan satu mulut.” (Abu Darda’)

380

http://perpuspdf.wordpress.com

KEPIAWAIAN BERKOMUNIKASI Ini

adalah

kebiasan

ke

delapan

dari

sepuluh

kebiasaan pribadi yang sukses. Inti dari kebiasaan ini adalah Anda memiliki kemampuan untuk berhubungan secara efektif

dengan

orang

lain.

Hal

itu

bertujuan

untuk

memberikan pengaruh positif kepada mereka dan meyakinkan mereka

supaya

berarti

juga

menerima kemampuan

tepat

dalam

lain,

kemudian

pendapat untuk

memberikan

Kebiasaan

ini

kondisi

yang

menciptakan

pengaruh

menggunakan

Anda.

positif

cara-cara

kepada

orang

tepat

untuk

yang

merealisasikan pengaruh ini. Dalam kehidupan sehari-hari, kita

berusaha

berhubungan

dengan

orang

lain

dengan

tujuan: -

Memberikan pengaruh positif kepada mereka.

-

Meyakinkan mereka terhadap cara pandang kita.

-

Meyakinkan mereka supaya membantu kita atau simpati kepada kita.

Unsur-unsur kebiasaan ini terdiri dari tiga aspek penting yang saling berkaitan: Aspek pertama: Sifat-sifat personal tertentu (baik yang bersifat keturunan atau hasil belajar). Aspek kedua: Menggunakan keahlian bahasa dan kepiawaian dalam seni-seni bahasa. (mendengar, berbicara, membaca, menulis). Aspek ketiga: Menggunakan bahasa isyarat dan menguasai maksud-maksudnya. Sejatinya,

komunikasi

mendasar dalam hidup besar pribadi mudah

kesuksesan kita.

kita, dan

kita

dalam

Komunikasi

didefinisikan,

merupakan

menjadi kunci

kerja

merupakan

namun

permasalahan

dapat

dan

yang

seberapa

urusan-urusan

perkara

yang

ditangkap

tidak hasil-

hasilnya. Keahlian-keahlian berkomunikasi digunakan dalam pembicaraan dengan orang lain untuk memberikan pengaruh kepada mereka, meyakinkan mereka akan pandangan kita dan 381

http://perpuspdf.wordpress.com

memberikan kepada mereka citra yang positif tentang diri kita

dan

apa

yang

kita

bawa

dalam

hidup

ini,

yaitu

prinsip dan nilai-nilai. Jika kita mencermati kehidupan kita

sehari-hari,

pasti

kita

dapatkan

penuh

dengan

hubungan dalam semua lapisan. Kita melakukan komunikasi di

rumah,

di

tempat

bermasyarakat. selalu

Sebagai

melakukan

berbicara

kepada

kerja

dan

contoh,

komukasi orang

di

dalam

tempat

melalui

lain

dan

kehidupan

kerja,

kita

tulisan,

bacaan,

menjalankan

berbagai

interaksi. Demikian juga dalam sisi-sisi kerja kita yang lain,

seperti

rapat,

pertemuan

personal,

pembicaraan,

presentasi, melakukan negosiasi dan kontrak, pembicaraan lewat

telepon,

bahkan

kerja

itu

sendiri,

tidak

lain

adalah proses berkomunikasi secara terus menerus. Telah

banyak

dilakukan

proses

komunikasi

sebuah

pesan

dan

kepada

kajian

dan

penelitian

pengaruhnya

orang

lain.

dalam

Di

tentang

menyampaikan

antara

penelitian

tersebut adalah penelitian yang dilakukan oleh seorang ilmuwan Amerika, Prof. Albret Mahrabiyan dari Universitas California

di

Los

Angeless

melakukan

penelitian

(UCLA).

secara

Ilmuwan

mendalam

ini

tentang

telah proses

komunikasi dalan bukunya yang berjudul “Pesan Bisu”. Ia menjelaskan

bahwa

pronunciation

ada

(yang

tiga

unsur

berhubungan

dalam

dengan

pesan:

yaitu

kata-kata

dan

kalimat), fonetik (aksen suara dan cara mengucapkan katakata tanpa ada hubungannya dengan makna kata) dan vision (apa

yang

kondisi tidak naik.

dilihat

normal,

apabila

kontradiktif, Adapun

seseorang

jika

pada

pembicara).

pesan datang

maka

tingkat

pesan

datang

Dalam

dengan jelas

kredibelitasnya dengan

kacau

dan akan dan

kontradiktif di antara tiga unsur di atas, maka tingkat kredibelitasnya

sebagai

berikut:

pronunciation

(7%),

fonetik (38 %) dan vision (55%). Ini menunjukkan dengan

382

http://perpuspdf.wordpress.com

jelas bahwa manusia lebih banyak mempercayai apa yang dia lihat bukan apa yang dia dengar. Di

antara

adalah kajian seorang

kajian yang

Profesor

pioneer

sangat

dalam

menarik

Amerika,

bidang

komunikasi

yang dilakukan

Thomas

Harrel

oleh

(1986)

di

Universitas Stanford, yang ia lakukan selama 20 tahun. Kajian sukses

ini

memfokuskan

dalam

kerja

pada

dengan

adanya

keterkaitan

antara

komunikasi

dalam

proses

kehidupan manusia. Kajian ini mendapatkan bahwa di antara standar kesuksesan terpenting adalah sifat terbuka dan inklusif dalam masyarakat. Hal itu ditentukan oleh tiga faktor: 1. Pribadi terbuka dan fleksibel. 2. Pribadi yang suka berbicara kepada orang lain, senang bekerja sama dengan mereka dan meyakinkan mereka. 3. Pribadi yang suka kepemimpinan dan pengaruh atas orang lain. Kajian-kajian ini menunjukkan bahwa kesuksesan yang didapatkan manusia dalam hidupnya hanya sebagian kecil bergantung

kepada

keahlian

kerja

atau

profesi

yang

dikuasainya, yaitu hanya sekitar (15%), sedangkan bagian besar,

sekitar

(85%),

bergantung

pada

keahlian

berkomunikasi.

Sifat-Sifat Personal Ada beberapa sifat personal tertentu yang menjadi pondasi bagi tumbuhnya kebiasaan komunikasi yang bagus. Di

antara

bijak,

sifat-sifat

hati-hati,

tersebut

sabar,

adalah:

mampu

menerima

percaya

diri,

perberbedaan

pendapat, berani, berkepribadian yang kuat dan mempunyai pengaruh terhadap orang lain. Sifat-sifat ini sebagian bersifat lahiriah dan sebagian yang lain bisa dipelajari. Manusia

bisa

mempelajarinya

dari

lingkungannya

selama

beberapa tahun melalui belajar, pengalaman dan percobaan. 383

http://perpuspdf.wordpress.com

Sifat-sifat personal ini semakin bertambah pengaruh dan urgensinya

dalam

kehidupan

dengan

dua

hal.

Pertama:

kekuatan ilmu dan pengetahuan; kedua: kekuatan peran atau tugas. Ilmu pengetahuan

memberi bidang

yang luas

bagi

manusia dalam memberikan pengaruh positif kepada orang lain

dan

menjadikannya

menguasai

hati

pendapatnya. dimiliki

mereka

dan

Demikian

seseorang

mempunyai

kemampuan

meyakinkan

pula,

peran

memberikan

mereka atau

padanya

untuk

terhadap

tugas

yang

kekuatan

untuk

mempengaruhi, kerja dan kehendak. Semakin penting peran seseorang, semakin

contoh

besar

peran

peran

mengokokohkan

ayah,

ini

keahlian

guru,

pemimpin,

memberikan

maka

pengaruh

berkomunikasi

dalam

seseorang

dan

menambah pengaruhnya. Sebenarnya ada hubungan yang kuat dan

kontinyu

antara

sifat-sifat

seseorang.

Sifat-sifat

melapangkan

seseorang

dan

ahli

dalam

personal

untuk

peran

personal

itu

yang

mendapatkan daripada

dan

peran

cocok

bisa

peran

tertentu

faktor-faktor

yang

lain, seperti peran guru atau pemimpin. Sebagaimana peran itu sendiri bisa mengasah sebagian keahlian dan sifatsifat

personal

menghasilkan penelitian

serta

yang

ilmiah

mengarahkan

terbaik telah

dan

energinya

kreatif.

dilakukan

Dalam

kuisioner

untuk sebuah

kepada

60

orang pemimpin, yaitu, “Apa yang paling membantu Anda, sehingga

Anda

menjadi

di

hadapan

“Berbicara memunculkan

potensi

pemimpin?” publik.”

kepemimpinan

Jawabannya

Kesempatan dari

diri

ini

adalah, telah

tokoh-tokoh

tersebut. Sifat-sifat dan akhlak berikut merupakan dasar yang tepat dalam membangun keahlian berkomunikasi: 1.

Bekerja

demi

mewujudkan

cita-cita

yang

tinggi

dan

besar dalam kehidupan. 2. Memberikan perhatian terhadap urusan umum dan tidak terfokus pada urusan-urusan pribadi saja. 3. Kredibelitas yang tinggi. 384

http://perpuspdf.wordpress.com

4. Bijak, hati-hati dan terbuka kepada orang lain. 5. Sabar dan mampu menampung orang lain. 6. Penerimaan orang lain terhadap apa yang Anda katakan dan

lakukan,

sekira

orang

lain

melihat

Anda

sebagai

teladan yang baik bagi nilai-nilai yang Anda bawa. 7. Berani dan berkepribadian kuat. 8. Semangat dan hangat dalam berinteraksi dengan orang lain. 9. Menghargai orang lain dan memperhatikan urusan mereka. 10. Bertindak secara normal dan tidak dibuat-buat dalam berkata dan bekerja. Komunikasi

sebagai

bidang

keahlian

sangat

terpengaruh

oleh tiga hal: Pertama:

Isi

disampaikan

Komunikasi:

kepada

orang

yaitu lain

pesan

yang

yang

mencakup

ingin

ide-ide,

konsep-konsep, emosi dan permintaan. Kedua: Lingkungan Berkomunikasi: maksudnya kondisi psikis pembicara dan

dan

pendengar

faktor-faktor

berlangsungnya

atau

eksternal

komunikasi,

pertimbangan-pertimbangan lainnya

seperti

yang

menyebabkan

waktu,

tempat

dan

kondisi yang berbeda-beda. Ketiga:

Cara

Berkomunikasi:

yaitu

sarana

yang

dipakai

untuk menghadirkan isi komunikasi. Seorang yang ahli berkomunikasi menyadari betul -dengan perasaan, akal dan dengan pengalamannya- akan tiga hal di atas dan memanfaatkannya untuk mewujudkan tujuan-tujuan berkomunikasi.

Dia

tahu

dengan

pasti

apa

yang

ingin

diucapkan, kemudian memilih tempat dan cara yang tepat untuk berbicara dan mempengaruhi orang lain. Penelitian-penelitian

modern

menunjukkan

adanya

kecenderungan yang berbeda-beda yang dimiliki seseorang dalam

cara

berbicara

dan

menjalankan

urutan-urutan

pembicaraan secara teratur dengan orang lain. Dalam hal ini ada empat karakter manusia, yaitu: 385

http://perpuspdf.wordpress.com

Karakter pertama: Penghindar, yaitu orang yang menghindar atau menjauhi pekerjaan atau tugas-tugas yang memaksanya untuk

berbicara

orang

lain.

secara

Orang

pekerjaan-pekerjaan

teratur

atau

jenis

ini

lebih

yang

tidak

ada

berbicara condong

dengan

melakukan

hubungannya

dengan

berbicara atau mengemukakan tawaran-tawaran kepada orang lain Karakter kedua:

Ragu-ragu,

yaitu

orang

yang takut

dan

gugup ketika mendapat kesempatan untuk berbicara. Orang semacam

ini kadang

terpaksa

berbicara,

namun

ia

tidak

mencari kesempatan untuk berbicara di depan orang lain. Dan, ketika berbicara dia melakukannya dengan gemetar dan takut. Karakter

ketiga:

pembicaraan

dan

Senang,

yaitu

tawaran-tawaran

orang

yang

sebagai

melakukan

bagian

dari

pekerjaannya, namun dia tidak mencari kesempatan untuk itu. Walaupun terkadang sedikit gugup dan takut, namun ia merasa bahwa dirinya sukses dalam melakukan pembicaraan dan punya potensi yang cukup untuk meyakinkan orang lain, bahkan ia menikmatinya. Karakter keempat: Interpreneur, yaitu orang yang mencari kesempatan

yang

tepat

untuk

berbicara.

Walaupun

ada

sedikit rasa gugup, namun ia memandangnya sebagai sesuatu yang normal yang akan menambahnya lebih bersemangat dan fokus. Bahkan pekerjaannya tergantung kepada kesempatan untuk berbicara dan berkomunikasi dengan orang lain.

Bisakah Anda menilai kemampuan Anda dalam menyakinkan dan mempengaruhi orang lain?

Menghitung Kemampuan Anda dalam Memberikan Pengaruh Bagaimana

Anda

menilai

diri

Anda

dalam

hal

kemampuan

untuk mempengaruhi dan meyakinkan orang lain? Berikut ini ada

sepuluh

pernyataan

yang 386

merepresentasikan

kualitas

http://perpuspdf.wordpress.com

kepribadian Anda. Jawablah pernyataan-pernyataan berikut dengan memberikan tanda (√) di bawah nomer 1 sampai 10 yang

menunjukkan

adalah

nilai

pendapat

paling

Anda

rendah

secara

sedangkan

jujur. nomer

Nomer

10

1

adalah

nilai paling tinggi. Kemudian hitung jumlah nilai Anda. Nilai No. 1

PERNYATAAN Saya

bekerja

1

demi

2

3

4

5

6

7

8

9

10

mewujudkan

cita-cita yang tinggi, besar dan jelas dalam hidup ini. 2

Saya

memiliki

kredibelitas

yang

tinggi dan selalu mengerjakan apa yang saya ucapkan. 3

Kepribadian saya kuat, dan saya memiliki

rasa

percaya

diri

dan

keberanian. 4

Saya memiliki sifat sabar, bijak dan hati-hati.

5

Saya menganggap diri saya sebagai panutan orang lain.

6

Saya dan

terbuka sanggup

kepada

orang

menerima

lain

perbedaan

mereka. 7

Saya

semangat

dan

hangat

dalam

berhubungan dengan orang lain. 8

Saya menghormati orang lain dan memperhatikan

urusan-urusan

mereka. 9

Saya problem hanya

memperhatikan masyarakat berkutat

problemdan

dengan

tidak urusan-

urusan pribadi. 10

Saya bersikap secara normal dan tidak berpura-pura.

Tentukan

jawaban

Anda

pada

setiap

pernyataan

sesuai

dengan nomer yang Anda yakini, kemudian jumlahkan nilai yang Anda peroleh dalam setiap pernyataan. Contoh: Pada pernyataan pertama, Anda meletakkan tanda (√) di bawah 387

http://perpuspdf.wordpress.com

nomer 6, pada pernyataan kedua di bawah nomer 5, dan pada pernyataan ketiga di bawah nomer 7, kemudian jumlahkan nomer-nomer tadi untuk mendapatkan nilai akhir. Sehingga nilai tertinggi adalah 100 dan nilai terendah adalah 10. Berapa nilai Anda? Jika jumlahnya: - 75 ke atas: Berarti Anda termasuk orang yang punya kemampuan mempengaruhi dan meyakinkan orang lain serta ahli dalam berkomunikasi. - 50 – 75: Setengah-setengah. - 50 ke bawah: Berarti Anda bukan seorang yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi dan meyakinkan orang lain. Anda butuh usaha dan latihan keras untuk mengembangkan kemampuan komunikasi Anda.

Mengkaji Pernyataan-Pernyataan Standarisasi di atas: Dari

pernyataan

pertama

tampak

bahwa

proses

mempengaruhi dan meyakinkan orang lain bergantung kepada adanya cita-cita atau tujuan-tujuan yang tinggi dan jelas dalam hidup ini. Manusia yang memiliki visi yang jelas, maka

visi

memberikan orang

lain

ini

akan

pengaruh

menjadikannya dan

adakalanya

lebih

meyakinkan akan

ikut

mampu

orang dalam

lain. visi

untuk Karena

ini

dan

adakalanya kagum kemudian meyakininya. Setelah itu, ingin mengerjakanya untuk mencapai tujuan ideal dan nilai-nilai mulia yang dibawa oleh visi ini. Karena itu, visi ini akan

berubah

Manusia

menjadi

yang memiliki

kekuatan visi yang

magnetis jelas

yang

dalam

besar.

hidupnya,

tidak akan bekerja untuk diri sendiri atau kepentingan pribadinya

secara

langsung,

namun

untuk

kepentingan

bersama yang diyakini secara kolektif. Pernyataan kedua semakin menambah daya pengaruh dan meyakinkan.

Karena

manusia

yang

memiliki

kredibelitas

yang tinggi, melaksanakan apa yang diyakini dan selalu 388

http://perpuspdf.wordpress.com

mengerjakan

apa

yang

diucapkan,

tidak

akan

menjadikan

tujuan-tujuan yang tinggi dalam hidup sebagai kedok untuk mencapai

kepentingan-kepentingan

pribadi.

Sedangkan

pernyataan ketiga, keempat dan kelima merupakan pendukung dan penguat bagi kemampuan mempengaruhi dan meyakinkan orang lain. Hal itu, karena terpenuhinya beberapa faktor dalam

keberhasilan

kepribadian bijak,

yang

kuat,

hati-hati

sifat-sifat

mempengaruhi

dan

yang

orang

lain,

diri,

berani,

sabar,

panutan.

Semuanya

adalah

percaya

menjadi

berpengaruh

pada

orang

seperti:

lain

dan

menampakkan kepada mereka standar moral dan kepribadian yang tinggi. Pada pernyataan keenam, ketujuh dan kedelapan lebih fokus pada sisi menghargai orang lain, menerima mereka dan

terbuka

kepada

mereka

serta

membangun

hubungan-

hubungan yang baik dan positif dengan mereka. Demikian pula semangat yang terkendali dalam membangun hubunganhubungan ini dan menjaganya. Semangat yang terkendali di sini adalah sifat mulia antara dua sifat jelek, yaitu: sifat

dingin

pribadi

secara

yang

mengungkapkan

psikologis

pasif; perasaan

dan dan

sehingga

sifat

emosi

menimbulkan

sembrono

sehingga

dalam

memunculkan

kemunafikan sosial dan biasa menjatuhkan vonis terlalu cepat atau dangkal. Pernyataan terhadap orang

kesembilan

kemampuan

lain

yang

memperhatikan

untuk

adalah

petunjuk

meyakinkan

dimiliki

problem-problem

dan

seseorang. umat

yang

mempengaruhi Manusia

atau

besar

yang

masyarakatnya

adalah representasi perjuangan orang lain, tumpuan mereka dan yang akan memperjuangkan problem-problem mereka. Dia tidak hanya memikirkan urusan-urusan, problem-problem dan masalah-masalah pribadinya saja. Oleh karena itu, tidak aneh jika orang seperti ini akan memperoleh dukungan. Dan dengan

begitu,

dia

bisa

menggerakkan 389

hati

dan

akal

http://perpuspdf.wordpress.com

manusia ke arah yang bisa mewujudkan kepentingan umum. Tentu saja terhadap

hal

ini tidak

urusan-urusan

keseimbangan Sedangkan

antara

meremehkan perhatian

pribadinya,

urusan

pernyataan

umum

terakhir

bahkan

dan

manusia

harus

urusan

memfokuskan

ada

pribadi.

pada

sikap

normal dan mengungkapkan keinginan pribadi secara alami tanpa dibuat-buat atau terlalu bersemangat.

Menggunakan

Keahlian

Berbahasa

dan

Piawai

dalam

Seni-

Seninya: Ini

adalah

aspek

kedua

dari

aspek-aspek

membangun

kebiasaan komunikasi yang bagus. Aspek ini cukup penting, karena keterikatan yang erat antara komunikasi manusia dengan bahasa. Dengan bahasa, kita bisa mewujudkan tujuan berkomunikasi Memberitahu,

yang

tidak

meyakinkan

keluar

dan

dari

mengasikkan.

tiga Bahasa

hal: adalah

sarana kita untuk menyampaikan pikiran-pikiran, perasaan, emosi

dan

orientasi-orientasi

kita

kepada

orang

lain.

Berbahasa yang baik harus memiliki empat keahlian dasar, yaitu:

mendengarkan,

Supaya kita ahli menguasai dengan

empat

efektif

berbicara,

dalam

berkomunikasi,

keahlian lalu

membaca

dasar

ini

maka dan

memanfaatkannya

dan

menulis.

kita

harus

mendalamainya

untuk

kelancaran

tujuan-tujuan kita berkomunikasi. Dalam kesempatan ini, kami hanya akan memfokuskan pada dua keahlian dari empat keahlian berbahasa, yaitu: mendengarkan dan berbicara.

Mendengarkan: Mendengarkan yang kami maksud di sini adalah mendengarkan orang lain dengan seksama, sopan dan menghargai, tidak memotong

perkataannya

diungkapkan

melalui

dan

menangkap

ucapan

dan

pesan-pesan

lainnya.

yang

Mendengarkan

adalah pekerjaan yang sulit, karena mendengarkan tunduk kepada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kualitas 390

http://perpuspdf.wordpress.com

seseorang

dalam

mendengar.

Di

antara

faktor-faktor

tersebut adalah sikap kita dan pandangan kita terhadap pembicara. Pembicara yang tidak sependapat dengan kita, tidak kita senangi atau penampilannya tidak meyakinkan, biasanya kita tidak mendengarkannya dengan baik. Bahkan kita

menutup

otak

memikirkan

kita

cara

pembicaraannya

atau

antara

ini

faktor

dan

menyibukkan

untuk

diri

membantahnya,

tidak

memotong

memperhatikannya.

adalah

kita

tidak

dengan

Juga,

terlatih

di

dengan

keahlian ini. Banyak di antara kita yang tidak melatih diri untuk menguasai keahlian yang sangat berharga ini. Juga di antara faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas mendengar

adalah:

dominannya

proses

yang

dikenal

klarifikasi ketika mendengarkan orang lain. Yang dimaksud dengan klarifikasi yang

serupa

di

dengan

sini bahwa

filter.

Dari

manusia memiliki

apa

sela-sela

ini

filter

masuk ke otak manusia apa yang menurutnya sesuai dengan pemikiran

dan

pemahamannya.

Karena

itu,

kita

sering

menjadi korban subyektifitas kita terhadap orang lain. Di mana subyektifitas ini mendorong kita untuk memahami apa yang

kita inginkan

atau meletakkan

apa yang

dikatakan

orang lain dalam cetakan-cetakan yang sesuai dengan apa yang kita yakini, dan itu tidak berarti sesuai dengan apa yang dinginkan pembicara dalam perkataannya kepada kita. Allah SWT telah menunjukkan perbedaan antara proses mendengar dibacakan

dan

proses

Al-Qur'an,

memperhatikan,

maka

dengarkanlah

“Dan

apabila

baik-baik,

dan

perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.” (Al-A’râf: 204). Dalam ayat yang mulia ini, Allah SWT mengajarkan

kepada

kita

etika

mendengarkan,

yaitu

memahami, menangkap dan mempersiapkan diri untuk mencapai inti pesan yang disampaikan. Sebagaimana

Allah

menyakinkan

berita

SWT dan

juga

menunjukkan

mendengarkan 391

pentingnya

dengan

seksama

http://perpuspdf.wordpress.com

sebelum

menjatuhkan

keputusan

atau

sebelum

bertindak.

Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepada kalian orang fasik membawa suatu berita, maka

periksalah

menimpakan

dengan

suatu

mengetahui

teliti,

musibah

keadaannya

agar

kepada

yang

kalian

tidak

kaum

tanpa

suatu

menyebabkan

kalian

menyesal

atas perbuatan kalian itu.” (Al-Hujurât: 6). Dalam hal ini, Rasulullah SAW bersabda, “Cukuplah bagi seseorang berbohong, jika dia mengomongkan semua yang ia dengar.” (HR. Muslim). Mayoritas apa yang kita dengar tidak lepas dari salah, dilebih-lebihkan dan dibuat-buat. Karena itu, semua

yang

kita

untuk

diteliti

dengar dan

harus

dikaji

melewati

sehingga

sebuah

yang

saluran

kita

terima

hanyalah yang benar saja. Pada kenyataannya, mayoritas penyebab

terputusnya

proses

berkomunikasi

atau

terganggunya proses tersebut tertumpu pada faktor-faktor di

atas.

yang

Agar

bisa

terhindar

menggangu proses

dari

rintangan-tintangan

mendengar dan

supaya

kita

dapat

mengefektifkan proses mendengar tersebut dalam kehidupan kita, kita harus melakukan hal-hal berikut: 1. Menggunakan politik lapang dada: maksudnya memberikan kepada pembicara tempat yang sesuai di hati kita, di akal dan

di

tempat

kita.

Di

hati

kita

dengan

menghargai,

memperhatikan dan memberikan reaksi yang sesuai. Di akal kita dengan menghilangkan penghalang dan sekat-sekat yang menghalangi

kita

dengannya

dan

tidak

menjeneralisir

kekurangannya atau memvonis melalui kesan-kesan sekilas sebelum memberinya kesempatan yang cukup dalam berbicara dan

kita

Demikian

menangkap pula

pesan

yang

membebaskan

diri

ingin dari

disampaikannya. konflik

yang

difikirkan oleh mayoritas orang, yaitu bahwa orang lain pasti

memikirkan

dengan

cara

yang

sama,

meyakini

keyakinan yang sama dan mereka sependapat dengannya. Kita harus

tahu,

bahwa

perbedaan 392

pendapat,

pandangan

dan

http://perpuspdf.wordpress.com

keyakinan di antara manusia adalah Sunnatullah (alami). Karena

itu,

meyakinkan

daripada

orang

lain

membuang-buang untuk

merubah

waktu

dalam

pendapat-pendapat

mereka, sebaiknya kita mencari titik-titik persaman yang mempersatukan

bukan

menceri-beraikan

serta

menyiapkan

kondisi sosial dan psikologis yang tepat untuk memberikan pengaruh dan menerima pengaruh. Semua itu bertujuan agar sampai kepada yang haq dan untuk mengikuti yang benar. Termasuk

bagian

dari

politik

lapang

dada

adalah

menyiapkan tempat yang sesuai bagi pembicara. Kita harus mendekatinya

dan

melapangkan

tempat

untuknya.

Menjadikannya merasa nyaman di tempatnya berada. Sebagian orang mengira bahwa politik lapang dada ini banyak resikonya, karena membuat Anda mendengarkan orang lain dengan penuh perhatian dan menghargainya. Anda akan mudah

dipengaruhi

Sehingga

membuat

dengan Anda

apa

yang

mereka

benar-benar

katakan.

terpengaruh

atau

merubah sebagian keyakinan-keyakinan Anda. Hal ini benar, dan

menurutku

positif. Anda

itu

Karena

kesempatan

berinteraksi

sah-sah

politik

lapang

untuk

dengan apa

saja

malah dada

memahami

memiliki

dampak

memberikan

kepada

orang

yang mereka

lain

ucapkan.

Di

dan waktu

yang sama mendorong orang lain untuk percaya dan respek kepada Anda. Sehingga menjadikan Anda lebih mampu untuk mempengaruhi

mereka

dan

meyakinkan

mereka

terhadap

pandangan Anda, jika pandangan Anda benar dan meyakinkan. Atau merubah pendapat Anda, jika jelas-jelas butuh untuk direvisi.

Politik ini

akan menguatkan

rasa

percaya

di

antara manusia dan mewujudkan tujuan-tujuan berkomunikasi dalam kehidupan. 2. Menggunakan bahasa isyarat yang tepat, yaitu dengan senyum dan memandang kedua mata pembicara, menggerakkan kepala

tanda

setuju,

mendorong

untuk

meneruskan

pembicaraan, duduk yang sesuai sehingga pembicara merasa 393

http://perpuspdf.wordpress.com

nyaman

dan

tenang,

pertanyaan

yang

mengungkapkan

merendahkan

sesuai

tentang

suara,

yang

menyampaikan

membuat

dirinya

seperti

pembicara ...mengapa?

...bagaimana? ...apa pendapat Anda? ...apa reaksi Anda tentang...? 3. Menggunakan politik memahami orang lain. Ini adalah politik yang efektif dalam menghancurkan perlawanan orang lain, ketika mereka Anda

dan

melawan

condong

menentang

atau

Anda. Atau

Anda. Ketika

Anda

ingin berbeda

ketika mereka

memberikan

dengan

bersekutu

rasa hormat

yang

sesuai, mendengarkan dengan seksama dan memberikan reaksi yang tepat, maka hal itu memungkin Anda untuk melemahkan kemampuan

orang

lain

atau

keinginan

mereka

dalam

menentang Anda. Juga menjadikan mereka dalam posisi yang lebih dekat untuk menerima pendapat Anda dan terpengaruh dengan apa yang Anda katakan, atau paling tidak berada dalam sisi netral.

Standar Kesiapan Anda dalam Mendengar Pernahkah pada suatu hari, Anda memikirkan tentang cara Anda mendengarkan orang lain? Apakah Anda pendengar yang baik? Penelitian-penelitian

membuktikan

bahwa

75%

hubungan

manusia mungkin dibangun melalui keahlian mendengar yang baik. Sebagaimana penelitian ini membuktikan bahwa kita hanya

menggunakan

mendengar. keluarga

25%

Bagaimana

Anda

menilai

dari

kemampuan

teman-teman kemampuan

Anda

mendengar

kita dan

untuk anggota

Anda?

Dalam

tabel berikut, Anda akan mendapatkan beberapa pernyataan penting

yang

mendengar.

membantu

Bacalah

Anda

setiap

dalam

pernyataan

membangun

keahlian

kemudian

letakkan

tanda (√) pada kolom 1 sampai 10 sesuai dengan penilaian diri Anda. Nomer 1 menunjukkan bahwa nilai Anda sangat

394

http://perpuspdf.wordpress.com

rendah sedangkan nomer 10 menunjukkan nilai yang paling tinggi. TABEL KESIAPAN ANDA UNTUK MENDENGAR Nilai No. 1

PERNYATAAN

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Saya selalu menghargai kebutuhankebutuhan orang

2

1

Saya

lain.

menghormati

emosi

dan

perasaan mereka. 3

Saya lebih menyukai solui-solusi yang memuaskan semua pihak.

4

Saya adalah pendengar yang baik. Saya

mendengarkan

dikatakan

(yaitu

apa

yang

kata-kata

dan

makna yang dikandungnya) dan apa yang

tidak

dikatakan

(perasaan-

perasaan). 5

Saya

memiliki

melepaskan

kesiapan

beberapa

meyakinkan

orang

untuk

hal

demi

lain

dan

mempengaruhi mereka. 6

Saya

mengikuti

dada

terhadap

politik orang

lapang

lain.

Saya

akan membuka hati dan akal saya dan

akan

saya

lapangkan

tempat

mereka di tempat saya. 7

Saya

lebih

suka

menghindari

perdebatan walaupun kebenaran ada pada saya. 8

Saya bagus

mengajukan sehingga

pertanyaan menjadikan

yang orang

lain mengungkapkan diri mereka. 9

Saya

memberikan

kontinyu

feedback

melalui

secara

senyuman

dan

gerakan kepala dan kedua mata. 10

Saya orang

tidak

memotong

lain

kesempatan

dan

pembicaraan memberikan

kepada

mereka

menyelesaikan perkataannya.

395

http://perpuspdf.wordpress.com

Sekarang

hitung

nilai

yang

pernyataan. Nilai paling

Anda

peroleh

tinggi adalah

dalam

100

dan

setiap paling

rendah adalah 10. Berapa nilai Anda dalam tabel di atas? - 75 ke atas: Anda adalah pendengar yang ahli. - 50 – 75: Anda adalah pendengar yang baik, tapi masih kurang sempurna. -

50

ke

bawah:

Anda

butuh

untuk

menaikkan

kualitas

keahlian Anda dalam mendengar.

Analisa Pernyataan: Pada pernyataan pertama dan kedua yang berhubungan dengan

penghargaan

terhadap

kebutuhan-kebutuhan

orang

lain dan penghormatan terhadap perasaan mereka, tampak jelas sisi emosional dalam hubungan kemanusiaan. Setiap kali

kita

menghargai

kebutuhan-kebutuhan

orang

lain,

menghormati perasaan dan emosi mereka dan kita simpati kepada mereka, maka hal itu akan membuat mereka bersikap terbuka kepada kita, percaya kepada kita dan mendengar apa yang kita katakan. Pada pernyataan ketiga “Mencari solusi-solusi yang memuaskan semua pihak” ini menunjukkan kepada kita, supaya kerja-sama bukan

dan

malah

filsafat

mengambil

pertarungan

dalam

Pernyataan

keempat

hanya

kita memilih

pada

kemenangan sikap

hubungan

yang

yang

untuk

permusuhan kita

memfokuskan

kata-kata

sisi

dengan

bahwa

diucapkan,

fleksibel,

semua dan

pihak;

semangat

orang

lain.

mendengar

tidak

bahkan

terhadap

perasaan-perasaan yang tersembunyi di belakang kata-kata. Bahasa

hanyalah

sekedar

informasi-informasi,

sarana

untuk

perasaan-perasaan

dan

mentransfer emosi-emosi.

Supaya Anda memahami perasaan dan emosi, maka Anda harus menyelam usaha

lebih

serius

dalam

dalam

dari

level

mendengar,

kata-kata.

Ini

butuh

memperhatikan

dan

fokus

yang lebih terhadap makna-makna (isi) yang dibawa oleh perantara (atau bahasa). 396

http://perpuspdf.wordpress.com

Pernyataan

kelima

menuntut

untuk

bersikap

elastis

dalam memberikan pengaruh dan meyakinkan orang lain; dan pembatalan-pembatalan

tuntutan

dalam

kaitannya

untuk

mempengaruhi orang lain. Namun sikap elastis ini harus mempunyai tujuan-tujuan yang jelas dalam berkomunikasi. Jadi,

tidak

apa-apa

memberikan

pembatalan-pembatalan

tuntutan, seperti tidak berusaha menang sendiri, sabar terhadap serangan orang lain, menyetujui beberapa perkara yang

diperselisihkan,

sabar

terhadap

pengucilan

dan

menahan siksaan-siksaan psikis demi terealisasinya tujuan utama

dari

meyakinkan

berkomunikasi, suatu

hal

atau

yaitu

mempengaruhi

pandangan

tertentu,

atau

seperti

menyelesaikan kontrak, mengajukan proyek atau rencana... dan sebagainya. Pada pernyataan keenam, ketujuh dan kedelapan kita mendapatkan mekanisme etika mendengarkan. Politik lapang dada dalam hati artinya simpati kepada mereka dan turut merasakan

apa

yang

mereka

rasakan

secara

emosional.

Lapang dalam akal artinya memahami alasan-alasan mereka, sebab-sebab

mereka,

dasar-dasar

pendapat

mereka,

sisi

pandang mereka dan tidak condong lebih dulu untuk melawan apa yang mereka katakan sebelum Anda mendengar langsung dari

mereka.

hormat

di

komunikasi.

Serta

antara

menyebarkan pihak-pihak

Demikian

halnya

kasih yang

sayang

ikut

dengan

dan

dalam

tidak

rasa

proses

memotong

pembicaraan orang lain, menghindari perdebatan dan adu mulut. Semuanya adalah mekanisme yang sangat bermanfaat dalam proses komunikasi. Gagal dalam melakukan mekanisme ini, yaitu masuk dalam perangkap untuk memotong pembicara dan

mendebatnya

komunikasi

dan

akan

membawa

memberikan

efek

pada

terputusnya

negatif

dalam

proses

hubungan

sosial. Dalam

pernyataan

kesembilan

dan

kesepuluh

“Menyampaikan pertanyaan yang tepat kepada orang lain dan 397

http://perpuspdf.wordpress.com

memberikan feed back secara terus menerus” menampakkan dua

mekanisme

efektif.

yang

istimewa

Pertanyaan

berlangsung

secara

dalam

menjadikan

terus

komunikasi

proses

menerus

dan

yang

komunikasi

memotivasi

pihak

kedua untuk mengungkapkan tentang dirinya. Semakin bagus dan dalam pertanyaan yang disampaikan, maka semakin dekat kepada tujuan-tujuan komunikasi. Adapun feed back secara kontinyu melalui senyuman, gerakan kepala, dua tangan dan dua mata merupakan mekanisme yang sangat bagus di antara mekanisme mendengarkan yang membawa pada lancarnya proses komunikasi rotasinya

dan dari

efektifitasnya pengirim

pesan

serta kepada

menyempurnakan penerima

pesan,

kemudian dari penerima pesan kepada pemberi pesan dalam proses

timbal

balik

pemikiran,

perasaan

dan

konsep-

konsep.

Berbicara: Berbicara

adalah

sarana

terpenting

untuk

berhubungan

dengan orang lain dan memberikan pengaruh kepada mereka. Bisa

jadi,

secara

umum

berbicara

adalah

satu-satunya

sarana untuk melakukan hal itu. Berbicara adalah keahlian yang sangat mahal. Butuh banyak belajar dan latihan untuk mahir dalam berbicara. Pernahkah Anda menyaksikan seorang orator

di

televisi

atau

pada

ceramah

umum

yang

pembicaraannya sangat menarik Anda? Apa yang membuat Anda tertarik? tangannya?

Apakah

suaranya?

Kalimat-kalimat

Caranya tertentu

berdiri? yang

dia

Gerakan gunakan?

Gaya dan cara dia berbicara? Atau penampilan dan sikapnya yang

elegan?

berbicara

Kita

dengan

bisa

mengetahui

menjawab

sisi-sisi

keahlian

pertanyaan-pertanyaan

pada

latihan setelah ini. Jawablah pertanyaan berikut, niscaya Anda akan mengenal keahlian Anda sebagai pembicara. Nilai diri Anda dan temukan titik-titik kuat dan titik-titik lemah dalam cara Anda berbicara. Jawaban yang ideal dari 398

http://perpuspdf.wordpress.com

setiap

pernyataan

adalah

mendapatkan

nilai

10

dalam

Anda

dalam

setiap kolom.

TABEL KEAHLIAN BERBICARA Bagaimana

Anda

menilai

kemampuan

diri

berbicara? Berikut ada sepuluh pernyataan yang menjadi petunjuk

yang

representatif

terhadap

tingkat

keahlian

Anda dalam berbicara. Jawablah pernyataan-pernyataan di bawah ini dengan meletakkan tanda (√) pada kolom 1 sampai 10 yang menunjukkan penilaian Anda secara jujur. Kolom 1 menunjukkan

level

terendah,

sedangkan

kolom

10

menunjukkan level paling tinggi. Kemudian jumlahkan nilai yang Anda peroleh pada setiap lajur. Nilai No. 1

PERNYATAAN Pesan

saya

sampaikan

yang kepada

1

ingin

saya

orang

lain

2

3

4

5

6

7

8

9

10

teliti dan jelas. 2

Saya

mempertimbangkan

tingkatan-

tingkatan dan level-level manusia ketika berbicara dengan mereka. 3

Saya

menggunakan

ungkapan,

ungkapan-

istilah-istilah,

dan

kata-kata yang mudah dipahami dan tidak rancau. 4

Saya

menggunakan

kisah-kisah peristiwa

contoh-contoh,

dan

peristiwa-

untuk

menguatkan

pendapat saya. 5

Saya memperhatikan masalah waktu dalam

berbicara.

Tidak

terlalu

panjang sehingga membosankan dan juga tidak terlalu cepat sehingga tidak memuaskan. 6

Saya

mensinergikan

antara

aksen

suara, gerakan-gerakan fisik dan kata-kata saya untuk menyampaikan pesan yang diinginkan.

399

http://perpuspdf.wordpress.com

7

Saya

mempunyai

cara

yang

jitu

dalam mengungkapkan diri saya. 8

Saya berbicara dan berbuat dengan cara yang sulit bagi orang lain untuk menentang saya.

9

Saya

seringkali

berhenti

untuk

memberi

berbicara kesempatan

kepada

orang

lain

berbicara. 10

Saya memasukkan humor dan canda dalam

pembicaraan

saya

dengan

orang lain.

Sekarang

hitung

nilai

yang

Anda

peroleh

pada

setiap

pernyataan. Jumlah nilai tertinggi adalah 100 dan paling sedikit adalah 10. Berapa nilai Anda dalam tabel di atas? - 75 ke atas: Anda adalah pembicara yang ahli - 50 – 75: Anda adalah pembicara yang bagus, namun masih kurang. -

50

ke

bawah:

Berarti

Anda

butuh

untuk

meningkatkan

level kemahiran Anda dalam berbicara.

Mengkaji Pernyataan–Pernyataan dalam Tabel di Atas Pernyataan

pertama

memfokuskan

pada

jelasnya

pesan.

Seseorang yang memiliki pesan yang jelas, yakni sesuatu yang spesifik yang ingin disampaikan kepada orang lain, tentu dia lebih mampu menarik perhatian, mempengaruhi dan meyakinkan

orang

lain.

Sedangkan

orang

yang

pesannya

kacau, tidak jelas dalam benaknya atau tidak tahu apa yang akan dikatakan, tentu saja dia tidak bisa tampil di depan orang lain dengan penampilan yang memuaskan. Bahkan walaupun orang ini bagus

dalam

ucapannya

memiliki

berkomunikasi,

dan

berbagai ahli

berpengalaman

macam

dalam

dalam

sifat

bahasa, berbicara,

yang

fashih maka

pengaruhnya terbatas.

400

http://perpuspdf.wordpress.com

Pernyataan kedua

menunjukkan

adanya

tingkatan-tingkatan

pendengar. Di antara mereka ada kalangan akademisi, ada orang awam, ada anak kecil, ada orang dewasa, ada para ahli, spesialis dan ada pula yang tidak punya pengalaman. Di

antara

mereka

juga

ada

penduduk

kota

dan

penduduk

desa... dan lain sebagainya. Oleh karena itu, ketika Anda berbicara Anda harus memperhatikan latar belakang para pendengar. keilmuan, sebaik

Baik

latar

sekira

Anda

mungkin.

pentingnya

belakang mampu

Pernyataan

penggunaan

sosial,

budaya,

menyampaikan ketiga

maupun

pesan

Anda

memfokuskan

pada

ungkapan-ungkapan

dan

istilah-

istilah yang sesuai dengan situasi dan kondisi. Contoh: jangan menggunakan bahasa prokem seperti yang digunakan para spesialis dalam bidang tertentu ketika berbicara di depan khalayak umum, jangan menggunakan istilah-istilah ilmiah yang tidak

dipahami mayoritas

orang

dan

jangan

menggunakan ungkapan-ungkapan atau kalimat-kalimat asing, dan

hal-hal

lain

yang

bisa

mengacaukan

makna

dan

mempengaruhi kejelasan pesan. Pada

pernyataan

keempat

terdapat

petunjuk

pada

mekanisme yang bagus yang banyak digunakan oleh mayoritas pembicara

untuk

keyakinan contoh,

dan

lebih

kenikmatan.

kisah-kisah

siapkanlah

menambah

buku

dan

catatan

Yaitu

tingkat

pengaruh,

menggunakan

contoh-

peristiwa-peristiwa.

Caranya

kecil

dan

catat

kejadian-

kejadian, kisah-kisah dan data-data statistik yang Anda baca atau Anda alami, pasti akan sangat membantu Anda dalam menambah tingkat pengaruh dan keyakinan pendengar Anda. Pernyataan memperhatikan

kelima unsur

memberikan

waktu,

sekira

petunjuk

untuk

simbang

dalam

penyampaian dan penjelasan Anda. Jangan terlalu panjang sehingga

membosankan

pendengar

Anda

dan

jangan

pula

terlalu cepat yang meninggalkan ketidakpuasan. Ini adalah 401

http://perpuspdf.wordpress.com

keahlian spesialis yang butuh pada latihan dan pengalaman yang

banyak.

elektronik

Terutama

dan

bagi

bagi

para

mereka

presenter

yang

akan

di

media

menyampaikan

ceramah, khutbah, presentasi dan lainnya. Pernyataan

keenam

menunjukkan

pentingnya

suara,

intonasi suara, tubuh dan gerak tubuh dalam menyampaikan pesan.

Pelajarilah

bagaimana

mengangkat

suara

pada

beberapa situasi atau pada beberapa sesi dan bagaimana merendahkannya bagaimana

sebagian

menggerakkan

bagaimana mundur

pada

berdiri

ke

dua

tegak,

belakang

yang tangan

bagaimana

pada

lain. dan maju

beberapa

Belajarlah tubuh

ke

Anda,

depan

bagian

saat

dan Anda

berbicara. Sesungguhnya kemampuan kita dalam menggunakan suara dan menggerakkan

tubuh dengan

cara yang

efektif

akan memperkuat kemampuan komunikasi kita dan memberikan tambahan potensi yang besar untuk memberikan pengaruh dan keyakinan.

Jadikan

vitalitas!

Kenali

suara

Anda

hidup

tempat-tempat

penuh

berhenti

energi

dalam

dan

bicara

Anda dan ungkapan-ungkapan penting yang butuh penegasan. Diamlah pada ungkapan tersebut dan ulangi sekali lagi. Tersenyumlah situasi

ketika

tidak

dengarkan

sedang

memungkinkan.

sendiri

bagian-bagian

Anda

agar

yang

Anda

masih

bicara,

Rekam

suara

mengenalnya kurang

kecuali Anda

dan

serta

jika lalu

menemukan mengetahui

kecepatan Anda dalam berbicara. Sebagian orang berbicara cepat dan sebagian yang lain berbicara lambat. Anda harus seimbang.

Terakhir,jika

memungkinkan

hindari

berbicara

dengan membaca dari catatan pada acara-acara tertentu. Pernyataan Seberapa

ketujuh

baik

memfokuskan

level

Anda

pada

dalam

cara

penyampaian.

mengungkapkan

pikiran

Anda? Tinggi, sedang atau rendah. Cara penyampaian yang cerdas

mengandung

beberapa

unsur

berikut:

tingkat

penerimaan terhadap pendengar, gerakan tubuh, pandangan Anda, mimik Anda, kemampuan Anda untuk menarik perhatian 402

http://perpuspdf.wordpress.com

dan

memperhatikan

keadaan

psikis

pendengar

Anda

serta

hal-hal lain yang mencerminkan cara pribadi Anda dalam berbicara.

Carilah

menyaksikan

acara

kesempatan televisi

yang

yang

tepat

Anda

untuk

senangi,

lalu

matikan suara televisi, apa yang Anda lihat? Anda akan melihat pembicara berkomunikasi dengan gerakan-gerakannya tanpa terdengar suaranya. Anda mungkin kaget bahwa hal terpenting

yang

menjadikan

suatu

pesan

sampai

kepada

pendengar adalah gerakan-gerakan dan isyarat-isyarat yang keluar

dari

pembicara.

Analisa

gerakan-gerakan

dan

isyarat-isyarat ini dan berusahalah untuk menerapkannya semampu

Anda

agar

kepiawaian

Anda

dalam

berkomunikasi

meningkat! Pernyataan

kedelapan

memfokuskan

pada

pentingnya

memilih kata-kata, kalimat-kalimat, ungkapan-ungkapan dan mimik muka untuk menghilangkan perasaan-perasaan negatif pada

lawan

menentangnya ungkapan

bicara. dan

terima

Bahkan

tidak kasih,

walaupun

menyetujuinya. menampakkan

Anda

ingin

Dimulai

dengan

rasa

simpati

dan

positif serta terbuka terhadap pendapat lain, semuanya adalah faktor-faktor yang bisa menghancurkan penentangan orang lain dan subyektifitas mereka. Tidakkah Anda pernah mengenal

seorang

menentangnya

teman

disebabkan

yang

sulit

gayanya

bagi

berbicara

Anda

untuk

dan

sopan

santunnya? Sedangkan teman Anda yang lain gaya bicara dan caranya mengungkapkan diri mengusik Anda dan menjadikan Anda

condong

untuk

menentangnya

dalam

berbagai

kesempatan? Sesungguhnya kemampuan untuk menjadikan orang lain

bersikap

netral

dan

mematikan

perlawanan

mereka

adalah keahlian terpenting yang harus ada dalam kebiasaan berkomunikasi yang bagus. Pernyataan

kesembilan

mengisyaratkan

kepada

salah

satu mekanisme etika mendengarkan, yaitu diam di antara sela-sela pembicaraan untuk memberikan kesempatan kepada 403

http://perpuspdf.wordpress.com

pihak lain berbicara dan mengungkapkan pendapatnya, dan juga dianjurkan untuk tidak memonopoli pembicaraan. Pernyataan kesepuluh

menunjukkan

pentingnya

selera

humor dan hal-hal yang menarik dalam menghangatkan dan mempermudah proses komunikasi, serta menggunakannya untuk memberikan

pengaruh

menguatkan

sisi

dan

ini

meyakinkan

dalam

orang

pribadi

lain.

Untuk

Anda

harus

Anda,

mengenal diri Anda dan menjauhi emosi atau terjatuh dalam situasi

yang

melepaskan

sulit.

humor

Jangan

menyampaikan

padahal

Penelitan-penelitian

Anda

telah

tidak

menunjukkan

lelucon

atau

menguasainya.

bahwa

50%

saja

dari manusia yang memiliki kemampuan menyampaikan lelucon dengan efektif dan memiliki jiwa humoris. Apabila Anda tidak termasuk dalam jumlah yang sedikit ini, maka Anda bisa menggunkan hal-hal lain, seperti: kisah-kisah aneh, kejadian-kejadian dan

yang

kisah-kisah.

menakjubkan,

Gunakan

peristiwa-peristiwa

senyuman

untuk

membantu

menciptakan suasana humor. Ingat bahwa manusia belajar dari humor lebih banyak dari apa yang mereka pelajari dari cara-cara yang lain.

Berbicara dengan Tujuan Meyakinkan Ketika kita menggunakan cara-cara dan sarana-sarana yang

bermacam-macam

untuk

menciptakan

perubahan

yang

diinginkan kepada para pendengar kita, maka ini berarti kita

sibuk

dalam

pembicaraan

yang

meyakinkan.

Sangat

jelas, bahwa pembicaraan yang dibentuk untuk meyakinkan orang lain, maka semua isinya terfokus pada pendengar, dan

tidak

karena

perlu

perubahan

mempertimbangkan yang

diinginkan

tentang harus

pembicara,

terjadi

pada

pendengar. Hal ini sebagaimana yang terjadi pada seorang dokter.

Dokter

menggunakan

berbagai

macam

obat

untuk

mengobati penyakit yang bermacam-macam. Maka begitupula seharusnya pembicara. Ia harus menggunkana berbagai macam 404

http://perpuspdf.wordpress.com

sarana

untuk

meyakinkan

pendengar

yang

berbeda-beda.

Selanjutnya kami akan membahas empat macam pendengar dan kami

akan menunjukkan

meyakinkan

mereka

cara terbaik

terhadap

pesan

yang Anda

berguna atau

untuk

pandangan

Anda. Dalam

kehidupan

kita

sehari-hari,

kita

sering

menghadapi empat macam pendengar, pertama: pendengar yang positif yang Anda ketahui bahwa dia sepakat dengan Anda dan meyakini apa yang Anda katakan; kedua: pendengar yang netral yang telah Anda ketahui bahwa dia datang untuk mendengar

kemudian

mentukan

penentang

yang telah

Anda

sikap;

ketahui

ketiga:

bahwa

pendengar

dia

menentang

pendapat Anda, tidak percaya atau tidak yakin dengan apa yang Anda katakan; keempat: pendengar yang acuh tak acuh atau seseorang yang mendengar karena keadaan memaksanya untuk mendengar.

Meyakinkan Pendengar Positif Selama

pendengar

sepakat

dengan

apa

yang

Anda

katakan, merespon Anda dan ide-ide Anda dengan cara yang positif, maka Anda harus fokus terhadap ide-ide tersebut dan menjadikannya lebih

bisa diterima

dan bisa

segera

dilaksanakan. Pembicaraan yang diarahkan kepada pendengar yang

positif

dan

menerima

biasanya

disebut

sebagai

pembicaraan penegas, pengingat atau motivasi. Kebiasaan mendengar pada pendengar positif biasanya berkisar dari tidak

peduli,

“Bagaimanapun

seperti

juga

aku

jika

telah

tahu

pendengar apa

berkata,

yang

akan

dia

katakan,” sampai kepada sikap antusias, seperti jika dia berkata, “Katakan apa yang ingin Anda katakan, saya akan menyetujuinya.”

Pernyataan

pertama

kadang-kadang

bisa

ditemui di ruang kelas, sedangkan pernyataan kedua bisa didapatkan

pada

pertemuan-pertemuan

politik

yang

penuh

semangat. 405

http://perpuspdf.wordpress.com

Jangan

terlalu

pendengar Bahkan

banyak

telah

jika

menyampaikan

sepakat

Anda

dengan

berlebihan

apa

nasehat!

yang

dalam

Anda

Karena katakan.

memberikan

materi

pembicaraan bisa melahirkan reaksi-reaksi negatif. Dalam banyak

kesempatan

cara

menggurui

secara

langsung

bisa

membosankan bagi sebagian besar pendengar. Sesungguhnya menganjurkan pendengar untuk mengerjakan sesuatu tidaklah cukup, sebagai gantinya pembicara harus memberikan kepada pendengar alasan-alasan baru yang mendorong mereka untuk bergerak. Sebagaimana cara menggurui secara langsung bagi sebagian

pendengar

sangat

tidak

menarik

dan

tidak

kreatif. Jadilah orang yang efektif! Jadikan tema pembicaraan Anda penuh vitalitas. Ungkapkan ide-ide Anda secara dramatis dan jadikan lebih realistis bagi pendengar. Berikut ini beberapa cara yang telah terbukti efektifitasnya dalam memberikan pengaruh kepada pendengar: 1.

Memanfaatkan

pembicaraan hidup

pengalaman

Anda

kepada

dalam

nyata

dari

abstraksi

wilayah

manusia

yang

pentingnya

bingkai

pendengar.

contoh-contoh

Cari

yang

dalam

Sampaikan

tema

pengalaman-pengalaman

penjelasan-penjelasan

dapat

mengeluarkan

(wacana)

realistis.

sabar

hidup:

ke

dunia

Ketika

Anda

hidup,

sebutkanlah

tema

dan Anda

pengalaman

berbicara

tentang

kisah

yang

menjelaskan hal itu. 2.

Menciptakan

suasana

pembaharuan:

Karena

Anda

menyampaikan kepada pendengar beberapa alasan baru, maka Anda

harus

pembicaraan informasi

menciptakan Anda

terbaru

keterangan menyampaikan

lama

dengan

cara

atau

pembaruan

menyampaikan

berinteraksi

dengan

data-data

suasana

cara

baru

yang

dengan

yang Anda

dalam

informasiketerang-

menarik peroleh

atau dari

majalah dan koran.

406

http://perpuspdf.wordpress.com

3.

Menggunakan

alat

bantu:

alat-alat

bantu

yang

Anda

pilih dengan tepat akan banyak memberikan sumbangan dalam meniupkan “ruh kehidupan” dalam tema pembicaraan Anda dan menjadikannya lebih kuat dan menarik. 4. Mendorong pendengar untuk pro-aktif: doronglah para pendengar

untuk

bereaksi

pertanyaan

kepada

mereka,

dengan

cara

menghidupkan

menyampaikan

suasana

dengan

humor dan pancingan-pancingan lainnya.

Meyakinkan Pendengar yang Netral Pendengar yang belum menentukan sikapnya dalam tema tertentu, mereka disebut sebagai pendengar netral. Namun, sikap

netral

mereka

tidak

berarti

bahwa

mereka

akan

dengan mudah condong kepada ide yang dilontarkan, bahkan sebaliknya. Biasanya mereka menilai ide-ide pembicara dan mendiskusikannya dengan jeli. Jangan

sampaikan

tema

pembicaraan

secara

dramatis!

Apabila tema pembicaraan Anda telah sukses untuk merubah pendengar dari sikap netral kepada sikap meyakini, maka menyampaikan konklusi-konklusi Anda secara dramatis bisa jadi tepat. Namun berusaha menyampaikan ide Anda secara dramatis sejak pertama dan sebelum benar-benar diterima, malah bisa menimbulkan reaksi yang negatif. Berpikirlah

logis!

Pendengar

yang

netral

mengharuskan

Anda untuk selalu menimbang ide-ide dan pikiran-pikiran Anda. Jika pendengar dari golongan yang kritis dan banyak menyampaikan pertanyaan, maka tugas Anda semakin sulit. Berikut

ini

ada

beberapa

cara

yang

membantu

dalam

meyakinkan pendengar semacam ini: 1. Buktikan kebenaran dan kredibelitas bukti-bukti yang Anda sampaikan! 2.

Jelaskan

kepada

pendengar,

bagaimana

mereka

dapat

membuktikan kebenaran bukti-bukti Anda.

407

http://perpuspdf.wordpress.com

3. Jangan lupakan sedikit pun keterangan-keterangan yang penting. 4. Berikan kesempatan untuk tanya-jawab. 5.

Jelaskan

pengambilan

cara

yang

konklusi

Anda

dari

gunakan

dalam

proses

persamaan-persamaan

logika

secara meyakinkan, sehingga pendengar yakin bahwa Anda sampai kepada konklusi dengan cara yang logis. Dalam

lingkungan

modern

dan

pada

level

akademisi

yang lebih maju penggunaan bukti-bukti untuk mendukung konklusi

yang

disampaikan

merupakan

hal

yang

harus

dipenuhi, sebagai faktor penting dalam proses meyakinkan orang. Oleh karena itu, semakin pendengar kritis, maka bukti-bukti yang disampaikan harus lebih valid. Dalildalil yang bisa dibuktikan kebenarannya oleh pendengar melalui pengalaman-pengalamannya sendiri mempunyai nilai lebih.

Di

pendengar

samping bahwa

itu,

Anda

Anda

harus

tidak sengaja

mampu

meyakinkan

melupakan

satu

pun

keterangan-keterangan yang penting yang jika ditakdirkan bahwa

dia

menerima

mengetahuinya ide-ide

Anda.

maka

akan

Dengan

mencegahnya

pertimbangan,

untuk karena

pendengar Anda dari golongan yang kritis dan ragu-ragu, maka

ia

akan

sebagaimana itu,

banyak

dia

kemampuan

ingin Anda

bertanya

tentang

meyakinkan dalam

ide-ide

kebenarannya.

menjawab

pertanyaan

Anda, Karena yang

disampaikan oleh pendengar sangatlah penting dalam proses meyakinkan orang lain. Apabila Anda telah menilai posisi Anda,

telah

menganalisa

dalil-dalil

Anda

dan

telah

mengikuti cara yang logis dalam menyampaikan ide, maka pendengar

akan

mampu

mengikuti

proses

pengambilan

konklusi yang logis, sehingga bisa mendapatkan hasil yang sama.

Meyakinkan Pendengar yang Menentang

408

http://perpuspdf.wordpress.com

Banyak di antara orang-orang yang Anda temui dalam hidup Anda datang dari latar belakang yang berbeda-beda dan mereka telah memiliki ide-ide sendiri dan pikiranpikiran

yang

lembaga,

golongan

menentang anggota kantor

yang

pendengar

itu,

yang

profesi,

tugas

telah

mereka

lembaga

mereka

oposisi

mendukung

pemikiran

Terkadang

sehingga

golongan

terkadang

aliran

lain.

tertentu,

karena

Mereka

atau

perkumpulan

mewakili Oleh

matang.

atau

suatu

tertentu

dan

berasal

dari

spesialis

atau

menentang

Anda

untuk

pemikiran-pemikirannya.

untuk

merubah

memiliki

pikiran-pikiran

pendapat-pendapat

yang

mengakar atau keputusan-keputusan awal adalah tugas yang sangat sulit. Jangan

suka

perlawanan

kontroversi!

dan

menyerang

ideologi-ideologi antara

para

pembicara

Sesungguhnya secara

pendengar

dengan

melakukan

langsung

akan

pendengar,

terhadap

memperluas

jarak

sebagaimana

akan

memicu perlawanan yang lebih luas. Dengan pertimbangan bahwa

manusia

pada

mempertahankan menyerang

umumnya

selalu

pemikiran-pemikiran

secara

langusng

siap

untuk

khususnya,

terhadap

maka

keyakinan-keyakinan

mereka biasanya akan memperkecil pengaruh atas mereka dan mempersempit secara drastis wilayah-wilayah yang mungkin bisa terjadi perubahan. Bersikaplah adil! Bagaimana mungkin Anda bisa berbicara kepada Anda

golongan meyakinkan

yang

menentang

mereka

untuk

ini?

Bagaimana

mendengarkan

mungkin

Anda

dan

menerima pandangan Anda? Berikut ini beberapa cara yang bisa

Anda

pergunakan

untuk

berbicara

kepada

pendengar

yang menentang: 1.

Tentukan

sikap

“pendengar

yang

menentang”

terhadap

masalah dengan teliti. 2.

Menghindari

sementara

waktu

titik-titik

rawan

yang

bisa menimbulkan perdebatan. 409

http://perpuspdf.wordpress.com

3. Tampakkan padanya bahwa Anda menghargai pendapatnya dan caranya berfikir. 4. Jangan berlebihan dalam menyampaikan argumen pribadi Anda. 5. Gunakan gaya yang bersemangat dan ramah. Apabila

Anda

berbicara

kepada

“pendengar

yang

menentang” dan Anda merusak pandangannya secara terusmenerus,

maka

bisa

jadi

dia

tidak

akan

merespon

Anda

dengan cara yang menyenangkan. Carilah titik-titik temu dan

jelaskan

sepakat

padanya

dengan

jika

ada.

beberapa

Meskipun

pendapatnya,

Anda

tidak

maka

jangan

menyinggungnya dengan mengatakan dia kurang pandai atau menjadikannya

sebagai

masalah

pribadi

antara

Anda

dengannya. Tapi tampakkan padanya bahwa Anda menghargai cara berfikirnya. Jika Anda berlebihan dalam menyampaikan argumen

dan

Anda

perkiraan-perkiraan berharap

menyampaikan yang

mendapatkan

biasa,

penentangan

pendengar. Untuk itu hadirin

tidak

asumsi-asumsi

yang

pergunakan cara

senang dengan

humor

maka

yang

Anda

besar

atau layak

dari

para

yang ramah.

Buat

cerdas

dan

sampaikan

titik temu. Hadirkan pula contoh-contoh tertentu untuk menegaskan pandangan Anda. Anda tidak bisa berharap dari “pendengar yang menentang” untuk mendengarkan Anda dan bersikap

obyektif,

selama

Anda

tidak

menerima

sikap

mereka dari permasalahan yang Anda sampaikan.

Meyakinkan Pendengar yang Tak Acuh Banyak faktor yang menyebabkan para hadirin tidak perhatian, masa memperhatikan.

bodoh Bisa

atau merasa

jadi

mereka

condong untuk capek

atau

tidak

terpaksa

datang atau perhatian mereka berada di luar tema yang Anda

bicarakan.

perhatian

mereka

Selama dan

pembicara

tidak

tidak

berusaha

bisa

untuk

menarik

menariknya,

maka kesempatannya untuk meyakinkan mereka sangat tipis. 410

http://perpuspdf.wordpress.com

Jangan Membosankan! Hindari memulia dengan gaya rutin. Jangan memulai dengan mengungkapkan aspek historis yang bertele-tele banyak.

atau

Jangan

kehadiran

memohon

Anda

keterpaksaan Perhatian

di

untuk

Anda

bisa

maaf

tempat

mereka

yang

penampilan,

mendefinisikan

kepada

hadirin

tersebut

hadir

dapatkan

hilang

istilah-istilah

dalam

di

dari

tentang tersebut.

hadirin

sekejap

tentang

atau

tempat

yang

di

jika

awal

penjelasan

yang Anda sampaikan membosankan. Bersemangatlah!

Ada

beberapa

pemikiran

tertentu

dan

model-model penyampaian yang bisa mendapatkan perhatian dari hadirin jenis ini. Karena itu, Anda harus membangun pembicaraan Anda sekitar pemikiran-pemikiran dan modelmodel

tersebut.

membantu

Anda

Berikut

beberapa

memperoleh

perhatian

usulan dari

yang

bisa

hadirin

jenis

ini: 1. Menggunakan intonasi suara dan semangat dalam proses penyampaian. 2. Carilah penjelasan-penjelasan yang baru dan unik. 3. Pergunakan informasi-informasi terkini. 4. Pergunakan model cerita. 5.

Ingatlah

betapa

penting

dan

berharganya

humor

dan

anekdot. Sesungguhnya penyampaian yang bersemangat lagi cepat dengan diiringi irama penyampaian adalah hal yang penting dan vital bagi “hadirin yang tidak perhatian”. Jika Anda berhasil menemukan ide-ide atau cara-cara yang memiliki ciri

menarik

kemanusiaan

dan

memikat

khusus,

maka

hati para

atau hadirin

mempunyai akan

nilai

tertarik

kepada Anda dan memperhatikan ide-ide Anda. Berusahalah untuk

mencari

tersebar

luas

informasi-insformasi bahkan

belum

terbaru

dimuat

di

yang

belum

koran

atau

ditanyangkan di televisi. Jangan meremehkan nilai humor. Kadang-kadang Anda bisa menyampaikan poin tertentu kepada 411

http://perpuspdf.wordpress.com

pendengar

dengan

lebih

yang

ringan

penjelasan

cepat, atau

jika

Anda

melalui

mempergunakan

anekdot.

Tertawa

merupakan reaksi normal manusia yang bisa membangkitkan kegairahan

setelah

ketegangan

yang

muncul

akibat

memperhatikan dan fokus pada penjelasan. Analisalah

pendengar

Anda

dengan

teliti!

Karena

pada

mereka ada yang menyimpan unsur-unsur tidak perhatian, penentangan,

netral

dan

setuju.

Tentukan

sikap

umum

mereka, kemudian pergunakan cara yang tepat.

Langkah-Langkah Menjadikan Anda Seorang Komunikator Efektif Tidak ada seorang pun di antara kita yang bisa mencapai tingkat

sempurna

dalam

masalah

komunikasi,

hanya

saja

kita berbeda-beda dalam jauh dekatnya kita dari tingkat tersebut. Meskipun Anda seorang komunikator yang bagus, pasti akan menghadapi berbagai problem dari orang-orang di sekitar Anda, karena Anda berhubungan dengan mereka dan

mereka

beberapa

bukanlah

langkah

manusia-manusia

petunjuk

yang

ideal.

membantu

Anda

Berikut menjadi

komunikator yang efektif dan berpengaruh: 1.

Telitilah

sebelum

tujuan

melakukan

melakukannya?”

komunikasi.

proses

Jika

Tanya

komunikasi,

tujuannya

pada

“Apa

jelas

diri

Anda

tujuan

Anda

dan

perlu

dilanjutkan, maka komunikasi harus dilakukan, jika tidak maka lebih baik ditinggalkan. Sesungguhnya hanya menerima keharusan

berkomunikasi

kesempatan

untuk

berkomunikasi

salah

adalah

hal

membuat paham. yang

kita

Bagi sangat

memperbesar

kebanyakan mudah,

kita karena

komunikasi merupakan bagian kehidupan kita dan kita telah melakukannya dalam jangka waktu yang telah lama. Hanya saja melakukan komunikasi dalam jangka waktu yang telah lama berbeda dengan melakukannya dengan cara yang bagus. Proses

komunikasi

merupakan 412

proses

yang

komplek,

http://perpuspdf.wordpress.com

simbolis, abstrak dan disertai dengan hal-hal yang bisa mengarah ke arah yang salah. Terkadang berkomuniksi dalam beberapa kondisi tidak tepat, namun apa gantinya? Sesungguhnya berkomunikasi – baik menuju ke arah yang lebih baik atau ke arah yang lebih jelek- adalah satu-satunya yang kita miliki. Secara sederhana, kita harus meyakininya dengan mempertimbangkan realita bahwa membawa orang lain untuk memahami pemikiran kita secara sempurna adalah hal relatif. 2. Perluas wawasan Anda. Ingat bahwa kata-kata hanyalah simbol-simbol untuk mengungkapkan realita. Secara garis besar ini menyerupai peta yang merepresentasikan daerahdaerah.

Di

mana

hakekatnya

terkadang

berbeda

dengan

bentuk fisiknya. Semakin luas pengetahuan dan informasi kita tentang tema yang kita bicarakan, maka semakin besar kemampuan kita untuk mempengaruhi dan meyakinkan orang lain. 3.

Dengarkan

dengan

cermat

dan

pahami

pesan

yang

disampaikan orang lain kepada Anda. Cari makna-makna yang tersimpan

di

balik

kata-kata.

Jangan

terfokus

pada

beberapa kata dari apa yang disampaikan. Karena apa yang Anda pahami dari kata-kata itu, bisa jadi berbeda dengan apa yang dipahami orang lain. Lihat mimik muka pembicara, reaksi-reaksinya, posisinya dan intonasi suaranya. Dengan cara yang sama perhatikan hal-hal ini ketika Anda menjadi pembicara. Ingat, yang

penting

ucapkan,

yang

tapi

menyampaikan

cara

perasaan-perasaan

bukanlah Anda dan

apa yang

pergunakan emosi

Anda

Anda dalam

secara

jelas dan benar. 4.

Selalu

perhatikan

Ketika Anda menilai

sumber suatu

pesan

pesan,

dari

mana

kenalilah

asalnya.

siapa

yang

mengucapkan. Karena mengenal pemilik sumber pesan hampir setingkat nilainya dengan mengenal apa yang dia sampaikan dalam pesan itu. Semakin Anda mengenal pembicara dengan 413

http://perpuspdf.wordpress.com

baik, maka Anda semakin mampu untuk menilai pesannya dan motivasi-motivasi dibelakangnya. Tampak bahwa hal ini mudah dan jelas, namun pada umumnya

tidak

kadang-kadang

begitu teman

diperhatikan.

Anda

mengkritik

Sebagai kerja

contoh:

Anda

secara

terang-terangan, padahal persoalan sebenarnya dia merasa bahwa kesuksesan Anda yang hampir pasti, akan membuatnya tak

berharga.

mesin

cetak

Terkadang

dan

agen-agen

analisis

penjualan

memberitahu

Anda

komputer, bahwa

Anda

membutuhkan alat-alat terbaru yang mereka miliki, padahal peralatan-peralatan yang Anda miliki bertumpuk di kantor. Terkadang dengan

pialang

Anda

bursa

memberikan

saham

yang

sering

nasehat-nasehat

berhubungan

penting,

karena

finansialnya dibangun diatas proses yang dia jalankan. Penting untuk Anda ingat –sebagai prinsip dasar- bahwa orang-orang

condong

kepada

informasi-informasi

yang

mereka inginkan dan dapat mereka dengar dari Anda. Namun, ini tidak selalu menguntungkan Anda. 5. Bentuklah pesan Anda sesuai dengan tingkat pendengar. Pilihlah

kata-kata,

konsep-konsep

dan

ide-ide

yang

menjadikan mereka bereaksi terhadap Anda sesuai dengan background dan wawasan

yang

mereka

bawa. Karena

nilai

penyampaian yang bagus yang Anda lakukan diukur dari cara penyampaian pesan tersebut secara baik. Hindari berlebihlebihan

dalam

proses

komunikasi.

Bisa

jadi

Anda

telah

mengatakan banyak hal dalam waktu yang singkat, sehingga bisa

membingungkan

pendengar,

sebagaimana

dinyatakan

dalam ungkapan hikmah, “Banyak bicara banyak lupa.” 6. Sampaikan pertanyaan. Mayoritas kita ragu-ragu dalam menyampaikan pertanyaan kepada seseorang. Terutama ketika kita

tidak

yakin

dengan

apa

yang

dimaksudkan

orang

tersebut. Perasaan ini biasanya muncul, karena kita takut tampil

sebagai

orang

bodoh.

Namun

ketidakjelasan

perkataan bisa hilang ketika kita meminta pembicara untuk 414

http://perpuspdf.wordpress.com

mengulangi perkataannya atau menyusunnya dalam frase yang lain. Apabila Anda yakin bahwa Anda memahami apa yang dikatakannya

dan

ingin

menegaskannya,

maka

ulangilah

perkataannya sesuai yang Anda pahami. Setelah itu biarkan pembicara menegaskan bahwa apa yang Anda pahami adalah benar.

Adapun

pertanyaan

jika

yang

Anda

cerdas,

menolak

maka

untuk

menyampaikan

sesungguhnya

Anda

tidak

yakin dengan apa yang Anda katakan. Dan, ini membawa kita kepada nasihat berikut: 7.

Kenalilah

manusia

apa

untuk

yang

menyampaikan

dan menghukumi atas atau

akan

mereka

Anda

Kemampuan

informasi-informasi,

hal-hal

hanya

bicarakan.

yang

tidak mereka

mengetahuinya

ide-ide ketahui

sedikit

saja,

sesungguhnya kemampuan mereka ini dari hari ke hari akan terus bertambah. Bukanlah aib jika seseorang tidak banyak tahu tentang suatu tema, namun mempengaruhi orang lain dan meyakinkan mereka

sesuai yang

Anda inginkan

harus

bersumber pada pengetahuan yang bagus dan penguasaan tema yang akan Anda sampaikan. Sesungguhnya Anda bisa menyelamatkan diri Anda dan orang

lain

dengan

dari

jalan

meneliti

berbagai

persoalan

mengkhususkan

ide-ide

Anda

yang

waktu

dan

yang

menggali

akan

muncul

cukup

untuk

banyak

informasi

tentang tema yang Anda bicarakan. 8. Bicaralah jelas dan spesifik. Jangan membicarakan halhal

umum

yang

tidak

jelas

seputar

tema.

Apabila

Anda

berbicara hal yang umum, sebaiknya Anda memiliki sesuatu yang

spesifik

yang

menjelaskan

tujuan

Anda.

Sebagai

contoh jangan mengatakan, “Sesungguhnya Said telah gagal dalam kerjanya sebagai kepala bagian marketing,” tetapi sebagai

gantinya

ucapkan,

“Bagian

marketing

telah

mengalami penurunan produksi kira-kira 5%, ketidakhadiran yang

cukup

mengikuti

kentara

dan

perkembangan

catatan

yang

rendah

penjualan

yang

tidak

415

dalam pernah

http://perpuspdf.wordpress.com

dialami

sebelumnya,

tugasnya

di

bagian

yaitu ini

semenjak

tahun

Said

lalu.”

menjelaskan

Kemudian

berikan

fakta-fakta yang mendukung apa yang Anda katakan. 9. Jangan takut berkata, “Aku tidak tahu.” Mayoritas kita hanya mengenal sedikit tentang dunia yang kita tinggali ini.

Sebagaimana

jumlah

informasi-informasi

yang

tidak

kita ketahui lebih besar dari kemampuan seseorang untuk mengikuti perkembangannya. Apa jadinya jika ada seseorang menyampaikan tahu

pertanyaan

bagaimana

kepada

menjawabnya?

Anda

sedang

Berpretensi

Anda

bisa

tidak

menjawab

atau pura-pura tahu hanya akan menambah persoalan. Dahulu ada

seorang

ulama

salaf

berkata,

“Berkata

‘Aku

tidak

tahu,’ adalah setengah ilmu.” 10. Ingat, apa saja yang sampai pada orang lain adalah sarana

berkomunikasi.

Pesan

yang

tidak

beraturan

dan

dipenuhi salah tulis serta susunan kata yang tidak mudah dipahami memberitahukan kepada Anda bahwa pihak pengirim tidak

terlalu

Sebagaimana penampilan

memperhatikan

seseorang dan

yang

hal-hal tidak

kesehatannya

secara

terlalu

mencitrakan

mendetail.

memperhatikan jati

dirinya.

Sesungguhnya memperhatikan hal-hal yang bersifat formal tanpa berlebih-lebihan, aksen suara, tinggi-rendahnya dan ketajamannya, juga saat diam, semuanya adalah alat-alat berkomunikasi

yang

harus

Anda

perhatikan,

supaya

Anda

tidak terjatuh dalam krisis penyampaian pesan yang salah kepada orang-orang di sekitar Anda dengan tanpa sengaja. 11.

Hindari

terperangkap

dalam

ungkapan

“Adakalanya/atau”. Hal itu karena tidak semua yang ada dalam hidup ini berada di bawah pembagian hitam-putih. Bahkan sebagian besar berada di bawah bayang-bayang ungu di antara keduanya. Di samping itu ada ruang yang lebar yang

menjadi

antara

halal

jembatan dan

antara

haram

dan

kebaikan antara

dan

kejahatan,

kesuksesan

dan

kegagalan. Karena itu, Anda harus mengenal ruang ini dan 416

http://perpuspdf.wordpress.com

memikirkan tingkat kemaslahatan, kebaikan, kesuksesan dan seterusnya. 12. Hadapilah orang-orang yang Anda ajak bicara dengan penuh perhatian. Mayoritas kita mampu mengerjakan satu pekerjaan

pada

mempermainkan

satu

waktu

kertas,

dengan

menjawab

baik.

Sesungguhnya

telepon,

melihat

dari

sela-sela jendela dan mengetuk-ngetukkan pena, semuanya menunjukkan

keadaan

seseorang

yang

tidak

konsentrasi.

Jika Anda tidak ingin berbicara kepada seseorang, maka jangan

menemuinya.

waktu

untuk

Adapun

jika

berkomuniksi

Anda

telah

dengan

menyiapkan

seseorang,

maka

berikanlah segenap perhatian dan konsentrasi Anda, sekira membuatnya berbicara tentang apa yang dia miliki. Lihat langsung ke matanya, jika Anda tidak mampu, maka lihat bagian atas hidungnya (melihat ke daerah dua mata dan hidung

memiliki

pengaruh

seksama

pembicaraannya

ketika

Anda

yang

dan

melihatnya

sama).

dan

Dengarkan

sambutlah

ada

manfaat

dengan

perkataannya untuk

proses

komunikasi. 13.

Jangan

pembicaraan menutup

memotong merupakan

pembicaraan

pembicaraan

perkataan

juga

bisa

cara yang

orang

yang

sangat

belum

diartikan

lain.

Memotong

cepat

untuk

sempurna.

Memotong

menyampaikan

perkataan

berikut kepada pihak kedua, “Saya mohon diamlah! Karena apa yang akan saya katakan lebih penting.” 14. Usahakan sampaikan pikiran-pikiran Anda pada waktu dan tempat yang tepat. Hal itu bertujuan untuk mewujudkan sebanyak

mungkin

pengaruh-pengaruh

yang

bermanfaat.

Sebagai contoh: pada acara penyambutan rekan-rekan kerja Anda

yang

baru

bukanlah

saat

yang

tepat,

jika

Anda

meminta kepada atasan Anda untuk meningkatkan gaji atau menilai

kerja

sekretaris

bingkai

pemikiran

yang

Anda. Anda

Sebagaimana dan

pihak

tempat lain

dan

berada

mempengaruhi seberapa besar diterimanya ide-ide Anda. 417

http://perpuspdf.wordpress.com

15.

Yakinlah

bahwa

komunikasi

secara

langsung

adalah

proses yang kontinyu. Proses ini memiliki keistimewaan bahwa ia memiliki dua arah. Kedua belah pihak sama-sama bertanggung jawab dalam dua arah ini. Merupakan hal biasa dalam

kehidupan

berkomunikasi, cara

manusia namun

membangun

bahwa

selalu

kesalahan

proses

ada

bisa

salah

diperbaiki

kemaslahatan

yang

dalam dengan

timbal

balik

“Take and give”. Tidak diragukan bahwa komunikasi adalah proses

yang

komplek.

Survei-survei

dalam pengiriman satu

pesan

membuktikan

sedikitnya

ada

enam

bahwa pesan

berbeda yang ikut terbawa, yaitu: * Apa yang ingin Anda katakan. * Apa yang benar-benar Anda katakan. * Apa yang didengar orang lain. * Apa yang diyakini orang lain bahwa dia mendengarnya. * Apa yang dikatakan oleh orang lain. * Apa yang Anda yakini bahwa orang lain mengatakannya.

Gunakan Bahasa Isyarat: Bahasa

isyarat

merupakan

bagian

terpenting

dari

usaha membangunan kebiasan komunikasi yang bagus. Bahasa isyarat

yang

gerakan

tubuh,

duduk

dan

kami

maksudkan

gerakan

berjalan,

dua cara

di

sini

mata

dan

adalah dua

berpakaian,

gerakan-

tangan,

cara

tersenyum

dan

lainnya. Bahasa isyarat memiliki efek yang besar dalam proses

komuniksi

Orang

yang

bahasa

piawai

isyarat

tujuan-tujuan

dan

pengaruhnya berkomunikasi

dan

dalam

kepada belajar

mempraktekkannya meyakinkan

dan

orang

lain.

menggunakan

untuk

mencapai

mempengaruhi

orang

lain.

Tabel Penggunaan Bahasa Isyarat Bagaimana Anda menilai kemampuan Anda dalam menggunakan bahasa

isyarat

secara

efektif? 418

Sebagaimana

yang

kami

http://perpuspdf.wordpress.com

sebutkan,

bahasa

isyarat

merupakan

cara

yang

efektif

untuk meyakinkan orang lain dan menambah kemampuan Anda dalam mempengaruhi mereka. Ujilah diri Anda melalui tabel berikut.

Bacalah

setiap

pernyataan,

kemudian

letakkan

tanda (√) pada kolom 1 sampai 10 sesuai penilaian Anda. Nomer 1 menunjukkan bahwa penilaian Anda kepada diri Anda sangat rendah, sedangkan nomer 10 menunjukkan bahwa nilai Anda sangat tinggi. Nilai No. 1

PERNYATAAN

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Saya melihat dua mata pembicara dengan

penuh

perhatian

dan

penghormatan. 2

Saya duduk dengan cara yang baik dan normal.

3

Saya

menjaga

ketenangan

ketika

berkomunikasi dengan orang lain. 4

Saya selalu berpakaian rapi dan elegan.

5

Saya

tidak

dengan

menyibukkan

suatu

pekerjaan

diri ketika

berbicara atau mendengarkan orang lain. 6

Saya

menggunakan

tangan, sesuai

tubuh dengan

gerakan-gerakan dan

mimik

pesan

yang

muka ingin

Saya sampaikan. 7

Saya untuk

selalu

mengajak

ikut

pendengar

serta

dalam

pembicaraan. 8

Saya menggunakan aksen suara yang penuh

keyakinan

dan

jelas

lagi

jauh dari sikap yang agresif. 9

Saya selalu menjaga wajah untuk berseri dan tersenyum.

10

Saya

mempergunakan

jarak

dengan

efektif. Saya tahu kapan waktunya mendekat dan kapan menjauh.

419

http://perpuspdf.wordpress.com

Sekarang hitunglah nilai yang Anda peroleh dalam setiap pernyataan.

Nilai

tertinggi

adalah

100

bahwa

Anda

dan

terendah

adalah 10. Berapa nilai Anda? -

75

ke

atas:

menggunakan

Menunjukkan

bahasa

isyarat

ketika

piawai

berhubungan

dalam dengan

orang lain. - 50 – 75: Menunjukkan bahwa Anda cukup baik dalam hal ini. -

50

ke

bawah:

Berarti

Anda

butuh

untuk

meningkatkan

kualitas Anda dalam menggunakan bahasa isyarat.

Mengkaji Pernyataan-Pernyataan pada Tabel di Atas Pernyataan pertama memfokuskan penglihatan pada dua mata

dan

efektif.

pengaruhnya Melihat

dua

dalam mata

proses

komunikasi

pembicara

berarti

yang “Saya

perhatian kepada Anda dan menghormati Anda; dan apa yang Anda

katakan

penting

bagi

saya.

Saya

tidak

akan

mengabaikan Anda.” Pernyataan kedua menunjukkan pentingnya cara berdiri dan duduk sekira tampak spontan, normal, tidak terburuburu, salah tingkah atau aneh. Pernyataan

ketiga

menunjukkan

keistimewaan

sikap

tenang ketika berkomunikasi sehingga pihak kedua merasa nyaman dan ingin melanjutkan komunikasi. Pernyataan keempat menujukkan pentingnya pakaian dan pengaruhnya dalam komunikasi. Pakaian yang rapi, bersih dan

elegan

bisa

mendatangkan

penghormatan

sedangkan

pakaian yang aneh, tidak cocok, kotor atau tidak elegan memberikan kesan yang negatif. Pernyataan dalam

memotong

kelima proses

menunjukkan komunikasi

pengaruh

atau

efek

kesibukan negatifnya

pada jalannya pembicaraan. Memainkan-mainkan kertas yang ada di hadapan Anda, mengangkat telepon atau melakukan hal-hal

yang

lain,

memberikan 420

kesan

negatif,

http://perpuspdf.wordpress.com

membangkitkan rasa tertekan, rasa salah atau bosan pada orang yang diajak bicara. Pernyataan keenam adalah petunjuk yang kuat terhadap pengaruh mimik

penggunaan

wajah

gerakan-gerakan

dalam

mendukung

tangan,

proses

tubuh

komunikasi

dan dan

efektivitasnya. Anda harus mempelajari bahasa tubuh ini dengan

cara

yang

tenang

dan

bertahap.

Karena

cara

reaksional dalam hal ini akan memberikan hasil yang tidak diharapkan. Pernyataan

ketujuh

menunjukkan

etika

yang

tinggi

dari etika-etika bahasa isyarat, yaitu mengikutsertakan pendengar

dalam

menggunakan berhenti

pembicaraan.

cara-cara sebentar

pertanyaan,

yang

Hal

telah

dalam

menampakkan

itu

bisa

disebutkan,

berbicara,

rasa

dengan seperti

menyampaikan

emosional,

sifat

lembut,

wajah yang ceria dan lainnya. Pernyataan

kedelapan

dan

kesembilan

menunjukkan

pentingnya menggunakan intonasi suara sesuai dengan tema yang

disampaikan,

terlalu

agresif

yaitu atau

tidak terlalu

terlalu

tinggi,

tidak

sedih.

Demikian

juga

pernyataan ini menunjukkan pentingnya wajah yang berseri dan senyuman. Pernyataan

terakhir

menunjukkan

pentingnya

posisi

ketika berdiri dalam ceramah misalnya, atau ketika duduk dalam

pertemuan

atau

dalam

acara-acara

sosial.

Posisi

atau jarak adalah unsur yang penting dalam berkomunikasi. Penentuan

jarak

seorang

oleh

budaya

ditentukan

pembicara masyarakat

dengan

pendengarnya

setempat.

Sebagai

contoh masyarakat Arab lebih condong menggunakan jarak yang

dekat

di

antara

pembicara

dengan

pendengar,

sedangkan budaya barat lebih condong untuk menggunakan jarak yang lebih jauh. Acara-acara resmi biasanya jarak antara

pembicara

dan

pendengar

lebih

jauh

dan

akan

semakin dekat jika acara kurang resmi. Jadilah orang yang 421

http://perpuspdf.wordpress.com

sensitif

terhadap

tetapkan antara

permasalahan

Anda

jarak

dan orang

yang

lain ketika

harus

Anda

berbicara.

Semakin efektif Anda mempergunakan jarak, maka semakin bertambah kepiawaian Anda dalam berkomunikasi.

BAGIAN KESEMBILAN KEBIASAAN KESEMBILAN: BERPIKIR POSITIF

“Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan lebih baik, atau balaslah (dengan yang serupa).”

(QS. An-Nisâ’: 86)

“Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tibatiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia.”

(QS.

Fushshilat: 34) “Dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orangorang yang berbuat kebajikan.” (QS. Ali Imrân: 134) “Apabila kiamat telah datang dan di tangan kalian ada benih maka tanamlah benih itu.” (HR. Imam Ahmad) “Sesungguhnya di antara kalian yang paling aku cintai dan paling dekat kedudukannya denganku pada hari kiamat adalah orang yang paling baik akhlaknya; dan sesungguhnya di antara kalian yang paling aku benci dan paling jauh kedudukannya dariku pada hari kiamat adalah orang yang banyak bicara, memfasih-fasihkan perkataannya dan sok pintar.” (HR. Bukhari) “Bukanlah orang yang menyambung tali persaudaraan orang yang membalas apa yang dia terima, tetapi orang yang menyambung persaudaraan adalah orang yang apabila diputus hubungannya dia menyambungnya.” (HR. Bukhari)

BERPIKIR POSITIF

422

http://perpuspdf.wordpress.com

Berpikir positif adalah kebiasaan ke sembilan dari 10 kebiasaan bagi pribadi yang sukses. Berpikir positif yang kami maksud adalah hal-hal berikut: - Sifat positif yang Anda pindahkan dari diri Anda kepada orang lain. Ini mencerminkan cara pandang Anda terhadap dunia di sekitar Anda. - Cara Anda berfikir mencerminkan secara positif reaksireaksi Anda terhadap orang-orang dan peristiwa. - Pandangan yang

baik kepada

hal-hal,

tokoh-tokoh

dan

peristiwa-peristiwa. - Berpikir dengan cara yang positif. -

Menafsirkan

peristiwa

dan

hal-hal

dari

sisi

yang

positif dan melupakan sisi negatif. Dalam

kehidupan

kita

sehari-hari

kita

banyak

menghadapi berbagai kejadian yang menegangkan syaraf dan kita

juga

berhubungan

dengan

berbagai

macam

manusia.

Sedangkan berpikir positif adalah mencari hal-hal yang positif dan baik dari peristiwa-peristiwa yang kita alami dengan melupakan hal-hal yang negatif. Bila ada seseorang berbicara kepada Anda, maka lihatlah sisi positif dari pembicaraannya.

Jika

Anda

menghadapi

suatu

problem,

lihatlah dari sisi positif dengan tidak melupakan sisisisi lainnya dan usaha yang kita kerahkan dalam mengatasi problem

tersebut.

Ini

tidak

berarti

bahwa

semua

hal

selalu positif. Kita tahu bahwa banyak sekali problem, hal-hal

negatif,

menyedihkan berpikir

terbaik

dalam

positif

menghadapi

dan

kehidupan menjadikan

kejadian-kejadian

yang

bertujuan

rintangan

ada

untuk

dalam

kejadian-kejadian

di kita ini

kejadian

memperkaya

yang

sekitar

kita.

Namun

lebih

mampu

untuk

dan

memanfaatkan

tersebut.

kehidupan

kita,

Semua

yang itu

mengatasi

problem-problem itu atau beradaptasi dengannya. Berpikir manusia,

positif

karena

sangat

menjadikan 423

penting hidupnya

dalam

kehidupan

konstruktif

dan

http://perpuspdf.wordpress.com

produktif

diliputi

oleh

kebahagiaan

dan

kesuksesan.

Dengan berpikir positif bisa diwujudkan hasil yang lebih banyak daripada yang bisa dicapai oleh cara yang lain. Hal

sebaliknya

Berpikir dengan

terjadi

negatif

menjadikan

pandangan

Pernahkah

Anda

jika

pesimis

kita

Anda

dan

mendengar

berpikir

melihat

dari

tentang

negatif.

berbagai

sisi

yang

konsep

hal

gelap.

gelas

yang

setengahnya terisi dan setengahnya yang lain kosong? Jika Anda bertanya kepada manusia yang positif tentang gelas itu, dia akan menjawab, “Setengahnya penuh.” Sedangkan bila

Anda

menanyakannya

kepada

orang

yang

berpikir

negatif, maka jawabnya, “Setengahnya kosong.” Ini adalah konsep

simbolis

sesuatu. sedangkan

tentang

Sebagian sebagian

cara

memandang yang

lain

pandang dengan

manusia

terhadap

pandangan

melihat

dengan

optimis pandangan

pesimis. Dalam golongan manakah Anda memposisikan diri Anda?

Bagaimana Anda melihat gelas di atas? Setengahnya terisi atau setengahnya kosong?

Dengan berpikir positif Anda bisa merubah hal-hal yang sulit menjadi hal-hal yang produktif dan bermanfaat, serta menggunakannya untuk mewujudkan tujuan-tujuan Anda dalam hidup ini. Sedangkan berpikir negatif akan membawa Anda kepada kemurungan, kesedihan dan frustasi. Bisa jadi kegagalan dalam mewujudkan apa yang Anda inginkan.

Tabel Menilai Sikap Bisakah pemikiran

Anda yang

menilai

diri

mendominasi

Anda diri

dan

mengenal

Anda?

Tabel

corak berikut

membantu Anda dalam mengenal cara berpikir Anda. Tabel

424

http://perpuspdf.wordpress.com

ini terdiri dari 20 pernyataan seputar sikap, temparemen atau cara berpikir Anda. Jawablah pernyataan-pernyataan dalam tabel di bawah sesuai penilaian Anda terhadap diri Anda

dengan

memberikan

nilai

dari

1

sampai

10.

Lingkarilah nomer yang sesuai dengan penilaian Anda pada setiap

pernyataan.

Nilai

1

artinya

sikap

yang

sangat

negatif sedangkan nilai 10 menunjukkan sikap yang sangat positif.

Berusahalah

untuk

realistis

dan

transaparan

terhadap diri Anda. No. 1

PERNYATAAN Saya

tidak

NEGATIF

mencemaskan

masa

POSITIF

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

atas

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Keahlian Saya dalam berhubungan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

depan, dan menghadapi kehidupan ini dengan tenang dan yakin. 2

Saya merasakan ketenangan batin ketika

menjalankan

ibadah-

ibadah wajib. 3

Jika

atasan

Saya

ditanya

tentang tempareman Saya, pasti dia akan memberikan nilai … 4

Saya

merasa

bahwa

anggota

keluarga saya memberikan nilai … atas tempareman Saya. 5

Saya

merasa

saya

bahwa

memberi

teman-teman

nilai



atas

tempareman saya. 6

Saya

memberikan

nilai



tempareman Saya saat ini. 7

dengan orang lain sampai pada nilai … 8

Saya

seorang

yang

ramah

dan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

masalah

dan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

ceria. 9

Saya

menghadapi

situasi yang sulit dengan rasa humor. 10

Saya

selalu

sisi-sisi

memfokuskan

positif

dalam

pada hidup

hidup.

425

http://perpuspdf.wordpress.com

11

Saya tidak membiarkan persoalan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

menguasai diri Saya. 12

Hidup Saya sederhana jauh dari hal-hal yang komplek dan rumit.

13

Saya

ikut

serta

lain

dalam

dengan

sikap-sikap

orang mereka

yang positif. 14

Sifat Saya adalah optimis dan tidak suka pesimis.

15

Saya

tidak

kecil

membiarkan

mengganggu

hal-hal

Saya

atau

mengacaukan temparemen Saya. 16

Dalam berhubungan dengan orang lain, Saya lebih memilih sisi kepercayaan

daripada

sisi

keraguan. 17

Jika terjadi salah paham dengan orang

lain,

meninggalkan dan

Saya

tidak

kesan

yang

jelek

hubungan

Saya

memutus

akan

dengannya. 18

Saya seorang yang lapang dada dan

cepat

memaafkan

kesalahan

orang lain. 19

Saya rutin berolah raga.

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

20

Semangat Saya dalam bekerja dan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

kehidupan

pribadi

seminggu

yang

Saya

selama

lalu,

layak

mendapatkan nilai … JUMLAH

Untuk

mengetahui

nilai

Anda

dalam

tabel

di

atas,

jumlahkan nilai-nilai yang telah Anda lingkari. Sebagai contoh dalam pernyataan pertama, Anda memperoleh nilai 7, pada

pernyataan

kedua

Anda

memperoleh

nilai

6

dan

seterusnya. Jumlahkan nilai-nilai Anda untuk mendapatkan total nilai. Jika nilai Anda 180 ke atas, ini menunjukkan sikap positif Anda yang tinggi dan tidak perlu dirubah. Jika Anda mendapatkan nilai antara 140 – 179 menunjukkan 426

http://perpuspdf.wordpress.com

bahwa perlu perubahan sedikit dalam sikap Anda dan jika Anda

memperoleh

nilai

100



139

ini

berarti

Anda

membutuhkan perubahan total dalam sikap Anda.

Bagaimana Membangun Kebiasaan Berpikir Positif 1. Berpegang kepada agama Allah, memohon pertolongan-Nya dan bertawakkal kepada-Nya. Kisah Shalih. Shalih adalah seorang yang taat beragama. Selalu berusaha untuk

meningkatkan

menyerahkan kepada

segala

Allah.

kualitas

keimanannya.

urusannya,

Karena

itu,

baik

Anda

besar

Dia

telah

atau

kecil

mendapatkannya

selalu

dalam keadaan bahagia, bahkan ketika menghadapi keadaan yang tidak sesuai dengan harapannya. Dia telah mengetahui sejak lama, bagaimana menggunakan shalat dan do’a untuk menciptakan ketenangan dan ketentraman batin, seakan-akan dia

berkata,

“Senantiasa

mohonlah

pertolongan

kepada

Allah SWT dan menghadaplah kepada-Nya untuk mendapatkan petunjuk

dan

kelurusan

bertawakkallah sebenarnya, terjadi

kepada-Nya

niscaya

pada

dalam

Anda,

Anda

hidup

dengan

akan

adalah

tahu

sesuai

ini,

dan

tawakkal bahwa dengan

yang

semua

yang

takdir

dan

kehendak-Nya SWT. Masa depan, apapun yang terjadi, juga menurut takdir Allah yang telah ditulis di Lauh Mahfudz sejak

awal

penciptaan.

Tugas

kita

dalam

hidup

ini

hanyalah berusaha, bekerja dan berjuang, adapun hasilnya adalah terserah Allah SWT. 2. Berharap kebaikan Kisah Ahmad. Ahmad adalah seorang pemuda yang hidup di lingkungan yang penuh dengan khurafat, takhayul dan bid’ah. Seringkali dia

mendengar

bernasib

bahwa

jelek,

si

fulanah

fulan

terkena

terkena

penyakit

musibah

karena

disebabkan

bintangnya atau pengaruh bintang pada waktu kelahirannya. 427

http://perpuspdf.wordpress.com

Jika Anda melihat orang buta pada waktu pagi, maka Anda akan

mengalami

ini

dan

jika

anda

melihat

binatang-

binatang tertentu maka itu pertanda jelek. Ahmad heran bagaimana

lingkungan

seperti

ini

menghancurkan

banyak

kepribadian dan menjadikan mereka di bawah bayang-bayang ketakutan,

kecemasan

dan

gambaran-gambaran

yang

salah.

Namun Ahmad sangat yakin bahwa khurafat dan takhayul ini tidak akan bisa bertahan menghadapi realita. Khurafat ini bertentangan

dengan

mengatakan,

“Berharaplah

sikap

pesimis

Rasulullah

dan

SAW

iman. dengan

takut

Seakan-akan

sikapnya

kebaikan

dan

jauhilah

pertanda

buruk.”

terhadap

telah

memuji

orang-orang

beliau bersabda, “Ya

Allah,

tidak

ada

yang

optimis,

pertanda

buruk,

kecuali tanda-Mu; tidak ada kebaikan melainkan kebaikanMu dan tidak ada Tuhan selain diri-Mu.” (HR. Ahmad). Di lain pihak, Rasulullah SAW menyenangi pertanda atau

alamat

mendengar

yang

baik.

kalimat

mengaguminya,

Karena

yang

“Kami

itu,

bagus,

mengambil

begitu

baliau

tanda

yang

beliau langsung

baik

dari

lisanmu.” (HR. Abu Dawud dan Imam Ahmad. Syaikh Al-Albani menghukumi

shahih).

Dalam

sebuah

hadits

yang

panjang,

Rasulullah SAW bersabda, “Ada 70 ribu orang yang masuk surga tanpa hisab dan tanpa diazab terlebih dulu.” Para sahabat

bertanya-tanya

tentang

siapa

mereka.

Maka

Rasulullah SAW keluar menemui mereka dan berkata, “Mereka adalah orang-orang yang tidak memberikan ruqyah dan tidak meminta ruqyah, (ruqyah adalah pengobatan dengan memakai doa-doa

dari

ayat

Al-Qur’an

dan

hadits.

Sebab

dinafikannya ruqyah di sini dikhawatirkan menghilangkan tawakkal tentang

kepada

Allah,

karena

tawakkal

kepada

Allah.

pelarangan sebagaimana

ini Nabi

tidak

ada,

Muhammad

428

hadits Jika

maka SAW

ini

illat

ruqyah

pernah

berbicara atau

sebab

dibolehkan,

diruqyah

oleh

http://perpuspdf.wordpress.com

malaikat

Jibril)

tidak

mengambil

pertanda

buruk

dan

mereka bertawakkal kepada Tuhan.” (Muttafaq ‘alaih) 3.

Menjalani Kehidupan dengan Tenang dan Simpel

Kisah Mahmud. Mahmud lima

adalah

tahun

seorang

dia

wirausahawan

kerja

siang

dan

yang

malam

gigih.

untuk

Selama

membangun

perusahaannya. Dia menyusun rencana, melaksanakan proyekproyek

dan

belajar

manajemen.

Namun

dia

masih

berkeyakinan bahwa dia masih diam di tempat. Mayoritas proyek-proyeknya menyediakan Sesekali usahanya dengan

belum

dana

pernah ini.

berhasil.

yang

cukup

terpikir

Meskipun

tenang

sambil

kesehatannya.

Persoalaannya

belum

olehnya

begitu,

terus

Pemasukannya

dia

dari

juga

terpecahkan.

untuk

meninggalkan

menjalani

menjaga

untuk

sikap

hidupnya

positif

proyek-proyeknya

dan yang

dahulu sebelum melakukan usahanya ini, hanya pas-pasan untuk memenuhi kehidupannya dan keluarganya. Sesungguhnya keadaannya seakan-akan mengatakan, “Jalanilah hidup ini dengan tenang dan simpel, setelah Anda menyusun berbagai rencana, menempuh berbagai cara yang tepat, mengerahkan segenap

kemampuan

mengerahkan

dan

usaha

berhati-hati.

dan

mengerjakan

Setelah yang

Anda

seharusnya

dikerjakan, semua hasilnya hanya ada di tangan Allah SWT. Anda harus menerima semua hasil usaha Anda dengan lapang dada dan optimis. Barangkali Allah SWT memiliki hikmah dibalik serta

musibah,

peristiwa-peristiwa

problem-problem

peristiwa

dan

menumbuhkan

yang

problem

kemaslahatan

Anda

tersebut dan

yang

menyedihkan

hadapi. adalah

kebaikan

Barangkali benih

bagi

Anda

yang dan

merupakan ujian supaya anda sukses dan berprestasi. Pengalaman Pribadi: Beberapa tahun yang lalu, Saya pernah mengalami situasi yang

sangat

sulit,

hampir-hampir

memaksa

Saya

untuk

membatalkan tujuan-tujuan Saya. Ketika Saya pensiun dari 429

http://perpuspdf.wordpress.com

Universitas

King

Saud

dan

konsentrasi

dalam

bidang

konsultasi dan pelatihan, saya memulainya dengan semangat dan giat. Dalam setahun saya sudah memiliki 10 pegawai di kantor untuk terjemah, penerbitan dan pelatihan. Namun sayang,

tampaknya

langkah

awal

Saya

kurang

matang,

sehingga kerugian demi kerugian menimpa Saya. Kemudian Saya kehilangan beberapa klien yang loyal, sebagian yang lain saya tidak bisa mendapatkan hak-hak kantor darinya dan sebagian lagi kami

disebabkan

saya

tidak

prosedur

bisa mendapatkan

finansial

dan

hak-hak

birokrasi

yang

harus kami ikuti. Di sisi yang lain, saya harus membayar sewa kantor, gaji para pegawai dan dana operasional yang datang setiap akhir bulan. Rentetan kerugian berlangsung selama dua tahun, sehingga membuat Saya frustasi, kacau dalam menentukan prioritas dan Saya hampir menutup bisnis Saya. Akhirnya Saya memohon pertolongan kepada Allah SWT. Kemudian Saya

mengevaluai

hal ini

dengan mendalam

dan

hati-hati. Saya memutuskan untuk menghadapi situasi yang sulit

ini

bisnis saya

dengan

Saya.

cara

Pegawai

tinggakan

dan

positif.

saya

fokus

Saya

kurangi. pada

mulai

merenovasi

Beberapa

usaha

ini.

pekerjaan

Juga

dengan

meminimalisir pengeluaran dan fokus kepada beberapa klien yang

menangani

pemasaran.

Dari

pengalaman

ini,

Saya

mendapatkan pelajaran yang sangat banyak, lebih banyak daripada teori-teori yang Saya pelajari selama bertahuntahun. Setelah tiga

tahun, dari

berdirinya

usaha

ini,

saya mulai lagi seakan-akan baru memulainya untuk pertama kali, namun dengan rahmat Allah, itu adalah awal yang lebih baik. Demikianlah, seseorang

dalam

terkadang hidupnya

kegagalan

pada suatu

yang

hari akan

dialami menjadi

motivasi dan pelajaran untuk merealisasikan hasil-hsail yang

spektakuler.

Oleh

karena

itu,

orang-orang

bijak

dahulu berkata, “Jika kamu ingin sukses, maka perbanyak 430

http://perpuspdf.wordpress.com

kuantitas terjadi

kegagalan

Anda.”

berulang-ulang

Maksudnya

adalah

kegagalan

petunjuk

terhadap

yang adanya

usaha yang terus-menerus yang akan memberikan hasil yang baik

di

akhir

perjalanan.

Sementara

orang

yang

tidak

berusaha tidak akan pernah mengalami kegagalan dan tetap pada tempatnya tidak bergerak ke atas, sebagaimana dia tidak bergerak ke kanan atau ke kiri. 4. Selalu ingat nikmat Allah Kisah Aisyah. Aisyah adalah seorang wanita mulia berusia hampir enam puluh

tahun.

Dia

telah

menghabiskan

mendidik

putera-puterinya.

Dia

mereka,

hingga

mandiri.

semuanya

terus

usianya ada

di

untuk samping

Akhir-akhir

ini,

kesehatannya terganggu dan dia sering keluar masuk rumah sakit

untuk

seimbang,

berobat.

kondisi

Dia

merasa

psikologisnya

temperamennya

tidak

bagus

tidak

dan

mulai

dikuasai rasa was-was dan pikiran negatif. Namun, ketika dia menghadap Allah dengan do’a dan mengingat kenikmatan yang selama ini dia rasakan, maka temperamennya normal dan dia mulai berpikir positif. Seakan-akan keadaannya ini mengatakan, “Jika datang suatu persoalan, peristiwa yang menyedihkan atau musibah apa pun kepada Anda, maka ingatlah kepada Yang Maha Pemberi Nikmat. Nikmat-nikmat yang banyak ini, baik yang tampak maupun yang tersembunyi dalam kehidupan Anda, dalam kerja Anda, dalam keluarga Anda, dalam rezeki Anda dan dalam semua kehidupan Anda, semuanya tidak terhitung nilainya. Apa yang menimpa Anda bisa

jadi hanya

sekedar lewat,

persoalan yang

sepele,

cobaan sementara atau ujian untuk waktu yang sebentar. Allah SWT memiliki hikmah yang agung di balik semua itu. Anda

hanya

memohon mengenal

bisa

pasrah

pertolongan lelah

menerima

kepada

untuk

takdir

Allah

menghadapi

dan

ini.

usaha

problem

Kemudian yang

tak

tersebut,

berinteraksi dengan musibah atau beradaptasi dengannya. 431

http://perpuspdf.wordpress.com

Allah

SWT

berfirman,

“Dan

berikanlah

berita

gembira

kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) Orang-orang yang apabila

ditimpa

musibah,

mereka

mengucapkan,

"Innaa

lillahi wa innaa ilaihi raaji'uun". (Al-Baqarah: 155-156) Rasulullah perkara adalah

orang baik.

SAW

bersabda,

mukmin. Jika

“Sungguh

Sesungguhnya

ia

menakjubkan

semua

mendapatkan

perkaranya

kebahagiaan

dia

bersyukur, maka itu menjadi kebaikan baginya; dan jika ia ditimpa

kemudharatan,

dia

sabar,

maka

itu

menjadi

kebaikan baginya.” (HR. Muslim). Apa

yang

bisa

didapatkan

dengan

menggerutu,

mengeluh,

bersedih, mengaduh, pesimis dan bermuram? Semuanya adalah bentuk-bentuk

pemikiran

yang

negatif,

tidak

merubah

keadaan sedikit pun. Bahkan semuanya adalah hal-hal yang tercela

dan

dibenci

Tuhan.

“Barangsiapa

ridha,

maka

Rasulullah Allah

SAW

bersabda,

meridhainya;

dan

barangsiapa benci, maka Allah akan membencinya.” (HR. AtTirmidzi dan Ibnu Majah).

Pengalaman Pribadi: Beberapa tahun yang lalu, ketika saya masih bertugas di Universitas King Saud, posisi dekan fakultas tempat saya bertugas sedang kosong. Kebiasaan Universitas pada waktu itu

meminta

orang yang dengan rapat

pendapat mengajukan

instruksi anggota

calon yang

pengajar

diri sebagai

rektor

dewan

sesuai

dewan

terhadap

dekan baru.

universitas,

pengajar

di

maka

kuliah

kemudian namanya

sejumlah

akan

Sesuai

diadakanlah

untuk dibawa

memilih kepada

rektor universitas yang pada gilirannya dia akan meminta kesepakatan dari pihak-pihak yang berkepentingan. Dalam rapat tersebut mayoritas teman-teman, terutama asistenasisten dosen dan dosen-dosen tamu merasa bahwa sayalah yang pantas memangku jabatan dekan tersebut, maka mereka mengajukan nama saya. Di pihak lain ada sekelompok teman432

http://perpuspdf.wordpress.com

teman dosen, mayoritas mereka yang telah lama duduk di dewan pengajar kuliah merasa bahwa jabatan dekan harus jatuh ke tangan salah satu di antara mereka. Lalu mereka mengajukan nama seorang dosen yang sangat saya hormati dan saya kagumi. Setelah melewati perdebatan yang cukup sengit,

maka

diajukan

diadakanlah

peserta

rapat.

voting

atas

dua

nama

Ternyata

saya

mendapat

yang suara

mayoritas dan menang telak. Situasi itu sungguh sulit, terutama karena orang yang bersaing dengan Saya adalah seorang profesor ternama dan peneliti yang berkualitas dalam

bidang

spesialisasinya.

Juga

karena

saya

sangat

memahami bahwa pencalonan Saya oleh teman-teman hanyalah sekedar minta pendapat dan tidak ada proses musyawarah yang terkodifikasi atau prosedur demokrasi tertentu yang mengharuskan rektor universitas untuk memilih Saya; dan karena

sebelumnya

saya

telah

tahu

bahwa

kecondongan

rektor universitas adalah terhadap dosen-dosen lama, maka saya

berusaha

menjalankan

kebiasaan

berpikir

positif.

Setelah proses pemungutan suara selesai, saya minta waktu untuk bicara. Saya mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya

kepada

teman-teman,

karena

mereka

telah

memberikan kepercayaan kepada saya. Saya katakan kepada mereka,

“Sesungguhnya

Kemudian

saya

pesan

berterima

kasih

kalian

telah

kepada

sampai.”

pihak-pihak

yang

berwenang di universitas ini atas pemberian kesempatan untuk proses memilih

mengungkapkan seperti yang

pembicaraan dalam

ini

harus

terbaik.

kepada

pemilihan

pendapat

dosen

tersebut.

dan

dibuat

saya tata

Kemudian yang

meminta

bahwa

tertibnya

untuk

saya

dicalonkan

Saya

berkata

mengarahkan bersama bahwa

saya

beliau

berhak mendapatkan penghormatan, karena itu saya menarik diri dari pencalonan dan saya berikan hak saya sepenuhnya kepada beliau. Tidak lupa saya mendoakan kesuksesan bagi beliau. Saya yakin bahwa teman-teman dosen di universitas 433

http://perpuspdf.wordpress.com

tetap akan mengingat peristiwa tersebut. Maka dari pada saya

meledakkan

bom

percekcokan,

permusuhan

dan

persekongkolan antara dosen-dosen pembantu dan tamu dari generasi yang

lebih

muda dengan

dosen-dosen lama

yang

duduk di dewan pengajar, maka saya cabut sumbu bom itu dengan memakai kebiasaan berpikir positif. Setelah itu, tidak

aneh

jika

saya

diminta

menjadi

wakil

dekan

dan

ditawarkan kepada saya berbagai jabatan struktural lain di

universitas.

Namun

prioritas saya

terlalu berminat dengan

lain,

saya

tidak

kedudukan-kedudukan strutural.

5. Mencari sisi positif pada orang lain Kisah Umar. Umar adalah seorang ayah yang telah banyak makan asam garam.

Dia

telah

belajar

sejak

awal

bahwa

fokus

pada

sisi-sisi positif ketika berbicara dengan anak-anaknya, memberi

nasehat

kepada

mereka

dan

pengarahan

kepada

mereka memberikan hasil yang mengagumkan. Apabila salah satu anaknya gagal dalam melaksanakan tugas, dia tidak mengkritik

pribadinya

atau

mencelanya,

tapi

dia

akan

mengajak anaknya untuk mempelajari sebab-sebab kegagalan dan

mengkritik

memfokuskan

tindakan

pada

yang

membawa

titik-titik

kegagalan,

istimewa

pada

lalu

anaknya,

menghitung berapa kali kesuksesannya yang telah lampau dan mendorongnya untuk mencapai hasil yang lebih baik. Seakan-akan keadaan Umar selalu mengatakan, “Berusahalah untuk mencari sisi yang baik pada orang lain. Ketika Anda berhubungan

dengan

orang

lain

mempengaruhi

mereka

carilah

dan

sisi

berusaha

positif

dalam

untuk diri

mereka. Usahakan untuk menjauhi sisi negatifnya. Dengan memfokuskan

pada

sisi

positif,

Anda

bisa

mempengaruhi

orang lain, mendorong mereka, memanfaatkan sisi terbaik yang mereka miliki dan menambah keyakinan diri mereka. Sementara memfokuskan pada sisi negatif, menjadikan orang lain menolak Anda dengan keras. Itu adalah usaha mereka 434

http://perpuspdf.wordpress.com

untuk

membela

diri,

menarik

diri,

menggantungkan

atau

memutus jalan komunikasi antara Anda dengan mereka.” 6. Akhlak yang bagus dan penggunaan bahasa yang tepat. Kisah Muhsin. Muhsin adalah usahawan yang sukses. Sejak lama dia telah mempelajari bahwa akhlak yang baik dan penggunaan bahasa yang tepat dan ungkapan-ungkapan yang lembut memberinya kekuatan

yang

besar

untuk

mempengaruhi

orang

lain,

memperoleh simpati mereka dan meyakinkan mereka terhadap pandangannya. Muhsin memiliki filsafat yang bagus dalam berhubungan,

berbicara

dan

berdebat

dengan

orang

lain

yang dia ambil dari agama yang diyakininya. Seakan-akan keadaan

Muhsin

menggunakan

mengatakan

akhlak

ungkapan-uangkapan

yang

dengan

mulia,

yang

lembut

lantang,

bahasa serta

“Anda

yang

gaya

harus

bagus

bahasa

dan yang

tepat, sekira Anda bisa memberikan pengaruh yang positif pada orang lain. Allah SWT telah meminta hal itu kepada kita,

ketika

orang-orang (manusia)

berbicara musyrik.

kepada

dengan

Allah

jalan

orang-orang

SWT

kafir

berfirman,

Tuhanmu

dengan

dan

“Serulah

hikmah

dan

pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih

baik.”

(QS.

An-Nahl:

125)

Ini

ketika

berbicara

dengan orang-orang kafir dan orang-orang musyrik, apalagi dengan

sesama

muslim.

Allah

SWT

berfirman,

“Tolaklah

(kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tibatiba orang yang antara kamu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia. Sifatsifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada

orang-orang

besar.”

(QS.

adalah

ajakan

yang

Fushshilat: untuk

mempunyai 34-35)

bersikap

keberuntungan

Ayat

positif

yang dan

mulia

yang ini

meningkatkan

cita rasa dalam berhubungan dengan orang lain. Seakanakan Allah SWT berkata kepada Anda, “Jadilah orang yang 435

http://perpuspdf.wordpress.com

positif dalam cara Anda bersikap dan berhubungan dengan orang lain. Jadilah

orang

Anda

lain.

terhadap

orang

yang

positif dalam

Jadilah

orang

perasaan

yang

positif

dalam pembicaraan Anda kepada orang lain. Jadilah orang yang positif dalam sikap-sikap Anda kepada orang lain. Bersikaplah positif dalam segala hal, sehingga orang yang ada permusuhan

antara

Anda dengannya

tidak

hanya

akan

menjadi seperti teman, bahkan seperti teman karib, teman yang

sangat dekat, dekat dengan

jiwa.

Namun,

siapakah

yang sanggup mencapai derajat yang tinggi ini dan level teratas

dalam

hubungan

sosial

dan

dalam

akhlak

ini?

Dialah orang yang sabar, orang yang mengharapkan pahala dari

Allah

lain,

dan

membuka

“Sifat-sifat

melainkan

kepada

hati

yang

dan

baik

akalnya

itu

orang-orang

tidak

yang

kepada

orang

dianugerahkan

sabar

dan

tidak

dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar.” (QS. Fushshilat: 35). Orang seperti ini telah Allah beri keberuntungan yang sangat besar

dengan

akhlaknya

pengharapannya. berfirman,

Dalam

“Tidakkah

yang

mulia,

peristiwa kamu

yang

kesabaran lain

perhatikan

dan

Allah

bagaimana

SWT Allah

telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang

baik,

akarnya teguh dan

cabangnya (menjulang)

ke

langit, pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan

seizin

Tuhannya.

Allah

membuat

perumpamaan-

perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat. Dan perumpamaan buruk,

yang

permukaan (QS.

telah

bumi;

Ibraahim:

memberikan

kalimat yang buruk seperti dicabut

tidak

dapat

dengan tetap

pohon

akar-akarnya (tegak)

yang dari

sedikitpun.

24-26). Rasul kita, Muhammad SAW telah

teladan

yang

sangat

bagus

dalam

berpikir

positif dan memandang berbagai hal dengan positif. Sunnah beliau

telah

merekam

sikap-sikap

436

positif

beliau

dalam

http://perpuspdf.wordpress.com

berhubungan

dengan

manusia.

Berikut

ini

ada

tiga

peristiwa yang cukup sebagai pelajaran bagi kita: - Sikap beliau SAW terhadap tetangganya seorang Yahudi. Tetangga Yahudi ini sering mengganggu beliau. Ketika lama beliau tidak melihat si Yahudi yang sering mengganggunya ini

beliau

anaknya

mencari-carinya.

sedang

sakit.

mendo’akannya.

Kemudian

Maka

Lalu

beliau

beliau

beliau

tahu

bahwa

menjenguknya

mengajaknya

masuk

dan Islam

dan akhirnya si Yahudi itu mau masuk Islam. - Sikap beliau datang

ke

Tha’if.

ditimpakan Allah

SAW terhadap musuh-musuh

musibah

SWT,

Beliau kepada

mengadukan

tidak

mereka,

beliau

ketika

mendo’akan tapi

keadaannya

supaya

beliau

memuji

kepada-Nya

dan

mendo’akan kebaikan bagi mereka. - Sikap beliau terhadap Tsumamah bin Atsal. Dia adalah orang yang membunuh beberapa sahabat, kemudian berhasil ditangkap

oleh

pasukan

kaum

muslimin.

Lalu

diikat

di

salah satu tiang masjid. Nabi SAW menawarkan untuk masuk Islam selama tiga hari, namun dia menolaknya. Akhirnya beliau melepaskannya. Di antara bentuk akhlak mulia adalah selalu menjaga sikap positif Anda, yaitu dengan mengikutsertakan orang lain

dalam

sikap

tersebut.

Sesungguhnya

sikap

Anda

mengajak ikut serta orang lain dalam sikap positif Anda bisa

memberikan

kondisi yang

pengaruh

emosional

mereka

kepada

mereka

terpengaruh

dan

dan

negatif berubah menjadi sikap yang

menjadikan

sikap

mereka

positif.

Oleh

karena itu tidaklah aneh bila Anda menjaga sikap positif Anda

dengan

memberikannya

kepada

orang

lain.

Semakin

bertambah pemberian ini kepada orang lain, maka semakin bertambah kebahagiaan Anda dan ketentraman jiwa Anda dan sikap Anda menjadi lebih positif. Di antara akhlak mulia adalah menggunakan wajah yang ceria dan senyuman, karena itu adalah salah satu bentuk 437

http://perpuspdf.wordpress.com

sikap positif. Agama menegaskan

kita

urgensinya

telah

dan

memfokuskan sisi

menjadikannya

bagian

ini, dari

ibadah. Rasulullah SAW bersabda, “Senyuman Anda kepada saudara Anda adalah shadaqah.” (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Hibban),

dalam

sabdanya

yang

lain

beliau

berkata,

“Janganlah kamu meremehkan kebaikan sedikit pun, walaupun dengan

wajah

yang

ceria

ketika

berjumpa

dengan

teman

Abu Madhi

untuk

kamu.” (HR. Muslim). Betapa indah ajakan

penyair

Elia

optimis dan tersenyum. Dia berkata dalam puisinya yang terkenal, Katanya: Langit murung dan gelap Jawabku: Tersenyumlah, cukup langit yang bermuram Katanya: Masa muda telah lewat, Kukatakan

padanya:

Tersenyumlah,

karena

penyesalan

tidak akan mengembalikan masa muda yang telah lewat Katanya: Dulu langitku berada dalam cinta Kini jiwaku berada dalam jahannam di saat terjerat asmara Masa-masaku telah mendustaiku Setelah

sebelumnya

hatiku

menguasainya,

bagaimana

aku mampu untuk tersenyum Jawabku: Tersenyum dan gembiralah Jika

kamu

meninggalkannya,

niscaya

kamu

akan

menjalani sisa hidupmu dalam kesedihan Katanya: Malam telah mencekokiku dengan kepahitan Kukatan:

Tersenyumlah,

meskipun

kamu

meneguk

kepahitan Barangkali orang lain melihatmu sedang berdendang Jauhkan kedukaan dan bernyanyilah Apakah menurutmu kamu akan mendapatkan satu dirham dengan bermurung Ataukah

kamu

akan

rugi

banyak

dengan

wajah

yang

ceria 438

http://perpuspdf.wordpress.com

Sahabat, tidak ada bahayanya bagi kedua bibimu jika berterus terang dan wajah yang cerah Tertawalah,

karena

mendung

juga

tertawa

meskipun

gelap menyelimuti Oleh karena itu, kita sangat menyenangi senyuman.

7. Fokus kepada Unsur-Unsur Positif dalam Kehidupan Kisah Ziyad. Ziyad

adalah

Direktur

Umum

sebuah

perusahaan

besar.

Akhir-akhir ini, beban tugasnya dan masalah keluarganya semakin bertambah. Dia tampak seperti mulai kehilangan keseimbangan dan berkembang ke arah negatif. Tenggelam dalam reaksi-reaksi negatif yang mengganggu psikologi dan merusak

kerjanya.

bagaimana

Setelah

membebaskan

mengikuti

diri

dari

pelatihan

tekanan-tekanan

tentang kerja,

dia mulai mencari unsur-unsur positif dalam kehidupannya. Akhirnya untuk

dia

mendapatkan

keluarganya,

dalam:

duduk

dan

menambah

waktu

bermain-main

khusus dengan

puterinya yang masih kecil, membaca bebas, rekreasi akhir pekan dan seterusnya. Seakan-akan keadaannya mengatakan, “Fokuslah terhadap unsur-unsur positif dalam hidup Anda. Jika Anda berpikir tentang diri Anda dan melihat keadaan hidup Anda dan kondisi yang mengelilingi anda, pasti Anda akan mendapatkan banyak sekali unsur-unsur positif. Tidak diragukan bahwa unsur-unsur positif bukanlah satu-satunya dalam hidup Anda. Karena dalam hidup Anda juga ada unsurunsur kalah

negatif terhadap

yang

senantiasa

unsur-unsur

Anda

hadapi.

negatif

ini,

Jika

Anda

unsur-unsur

negatif tetsebut akan menghilangkan sikap positif Anda, merampas kebahagiaan Anda dan ketenangan batin Anda. Bila Anda bekerja dalam sebuah pekerjaan yang Anda senangi dan posisi Anda bagus di antara pekerja yang lain, namun ada seorang teman yang tidak senang dengan posisi yang Anda raih

dan

dia

selalu

mengganggu 439

Anda

serta

menjelek-

http://perpuspdf.wordpress.com

jelekkan

Anda,

apakah

Anda

akan

membiarkan

orang

ini

merampas sikap positif Anda terhadap pekerjaan Anda? Jika Anda mengeluhkan penyakit yang sudah lama dan tidak mau hilang dari diri Anda, apakah Anda akan menyerah kepada penyakit ini ataukah Anda akan berjuang melawannya dengan do’a dan pengobatan, beradaptasi dengan penyakit tersebut dan berusaha untuk menjalani hidup Anda secara normal? Bila Anda memiliki seorang anak yang tidak lancar dalam pelajarannya, kemudian Anda membimbing dan mendorongnya untuk meningkatkan prestasinya, namun Anda melihat tidak ada

perubahan

yang

lebih

baik,

apa

yang

akan

Anda

lakukan? Apakah Anda akan membiarkan kekhawatiran Anda terhadap positif

anak Anda

Anda dan

dan

masa

depannya

mengganggu

kondisi

merampas

sikap

psikologis

Anda?

Ataukah Anda akan menjaga sikap positif Anda dan berusaha dengan segenap kemampuan untuk meningkatkan presatsi anak Anda? Carilah unsur-unsur positif dalam hidup Anda dan berusahalah untuk fokus. Di antara unsur-unsur tersebut adalah:

menyenangi

menjalankan

kebaikan

ibadah

sebaik-baiknya

dan

pada

dan

membantu

waktunya,

fokus

terhadap

orang

lain,

menjalankan

kerja

pekerjaan

tersebut,

meluangkan waktu lebih banyak bersama keluarga, melakukan hobi

yang

disenangi,

mengobrol

dengan

orang

yang

disenangi dan seterusnya. 8. Jangan jadikan problem menguasai diri Anda Kisah Thariq. Thariq adalah seorang praktisi. Dia telah belajar sejak lama dari hidupnya bahwa problem-problem yang dihadapinya setiap

hari

bisa

saja

menghilangkan

sikap

positifnya.

Karena itu, dia berusaha untuk menghadapi problem-problem tersebut, hadapannya.

mengatasinya Jika

tidak

dan mampu

menyingkirkannya mengatasinya,

dari

maka

dia

berusaha untuk beradaptasi dengannya. Semboyan hidupnya dan

keadaannya

seakan-akan

mengatakan, 440

“Jangan

biarkan

http://perpuspdf.wordpress.com

problem-problem menguasai hidup Anda. Tidak ada seorang pun yang bebas dari problem. Namun kita dapat membentengi diri

dari

dominasi

problem-problem

terhadap

kehidupan

kita. Sebagian orang, jika menghadapi beberapa problem di pagi hari, maka seluruh harinya akan berantakan. Apabila ini adalah problem-problem yang kecil, bagaimana dengan problem-problem yang besar? Pasti problem-problem besar itu akan menguasai hidupnya selama seminggu, sebulan dan barangkali lebih lama lagi. Anda bisa membebaskan diri dari

dominasi

problem-problem

menghadapinya,

memecahkannya

atas

dan

hidup

Anda

dengan

menempatkannya

sesuai

tempatnya yang benar dan bentuknya yang sesuai. 9. Memanfaatkan humor dan anekdot Kisah Said. Said

adalah seorang

pensiun.

pegawai

Teman-temannya

kemampuannya

menjaga

sikap

yang

hampir

memasuki

sangat

kagum

positif

dalam

masa

terhadap kerja

dan

kehidupan pribadinya. Mereka mengatakan hal itu karena pribadinya

yang

ramah.

Said

telah

belajar

sejak

lama

bahwa kecondongannya terhadap humor, hal-hal yang lucu dan jiwanya yang senang menjadikannya siap menghadapai berbagai problem dan kesulitan-kesulitan dengan cara yang positif

dan

mengatakan,

sangat

efektif.

“Pergunakanlah

humor

Seakan-akan dan

jiwa

keadaannya yang

senang

ketika menghadapi berbagai problem atau masalah-masalah yang sulit. Survei membuktikan adanya hubungan yang kuat antara humor dan membaiknya kondisi psikologis. Tampaknya ini adalah awal yang sulit bagi seseorang yang serius yang tidak terbiasa dengan canda. Namun dengan sedikit belajar

dan latihan

akan membantu

dalam

membangun

dan

mengembangkan keahlian yang sangat berguna ini. 10. Sering Berolah raga Kisah Jamil.

441

http://perpuspdf.wordpress.com

Jamil adalah seorang guru separuh baya. Dia mengajar di sebuah

Sekolah

adalah

masa

Menengah yang

mengeruhkan

Atas.

sulit

suasana

Sekolah

dan

hatinya

Menengah

siswa-siswanya dan

Atas sering

membuatnya

mudah

kehilangan kontrol. Akhir-kahir ini tekanan-tekanan yang diterimanya

semakin

psikologisnya

tidak

bertambah

terkontrol.

sehingga Sejak

lama

kondisi dia

telah

mendengar bahwa olah raga memberikan pengaruh yang baik dalam

menghilangkan

stress

dan

memperbaiki

kondisi

psikologis. Maka dia mulai rutin mengikuti program oleh raga secara teratur. Dan sejak itu, kondisi psikologisnya semakin membaik dibandingkan ketika dia tidak menjalankan olah

raga.

Seakan-akan

keadaannya

ragalah.

Karena

survei

hubungan

antara

berpikir

psikis

dan

berolah

kondisi

raga

telah

membuktikan

positif,

mental

tenaga

mengatakan,

dengan

bisa

“Berolah

bahwa

stabilnya olah

disalurkan

kondisi

raga. dan

ada

Dengan

merupakan

perubahan yang menyenangkan dari rutinitas kerja seharihari. Ahli kesehatan memberikan nasehat untuk menjalankan aktivitas olah raga antara 15 sampai 20 menit tiap hari. Olah raga yang paling bagus adalah: renang, jalan kaki dan latihan senam ringan.

Dua Cara Berpikir Berpikir Positif 1.

Memberikan

Berpikir Negatif

semangat

dan 1.

Melahirkan

kreatifitas dalam kerja dan lemah kehidupan pribadi Anda. 2.

Hubungan

keluarga,

Anda

atasan,

malas,

menghilangkan

efektifitas pribadi Anda.

dengan 2.

Hubungan

bawahan, semua

rekan dan klien bagus.

dan

rasa

Anda

orang

kecurigaan,

dengan

dihinggapi

kekacauan

dan

kebingungan. 3.

Menimbulkan

bahagia dan sukses.

perasaaan 3.

Menimbulkan

perasaan

gagal dan menderita. 442

http://perpuspdf.wordpress.com

4.

Salah

satu

meningkatnya dan

sumber 4.

kualitas

hubungan

dengan

Salah

satu

sumber

iman degradasi dan masuknya setan Allah ke dalam diri Anda.

SWT. 5.

Memberikan

kesan

yang 5. Memberikan kesan negatif

baik, kepercayaan orang lain dan dan cinta mereka.

menguatkan

rasa

curiga

dan dibenci orang.

6. Keadaan Anda mengatakan, 6. Keadaan Anda mengatakan, “Hidup ini cukup untuk semua “Hidup

ini

adalah

tempat

orang. Kita bisa hidup dalam untuk persaingan yang curang damai,

saling

hormat

dan dan penuh kedengkian.”

cinta.” 7. Cara yang efektif untuk 7. mengatur

orang

memotivasi

Cara

lain, untuk

mereka

yang

tidak

berhubungan

tepat dengan

dan orang lain.

mempengaruhi mereka. 8.

Efeknya

bisa

dirasakan 8.

Efeknya

bisa

dirasakan

oleh orang-orang di sekitar orang-orang di sekitar Anda, Anda,

sehingga

perasaan

menimbulkan sehingga

positif

menimbulkan

pada perasaan

mereka.

negatif

pada

mereka.

Latihan dalam menggunakan kebiasan Berpikir Positif Bagaimana

membantu

orang-orang

berikut

menggunakan

kebiasaan berpikir positif? Kasus pertama:

Shalih adalah seorang pemuda yang giat.

Baru-baru

dia

menjadi

ini kepala

mendapatkan

bagian

di

kenaikan

tempatnya

pangkat

bekerja.

dan Namun

kenaikan pangkat Shalih membuat teman-temannya marah dan tidak

terima,

terutama

Salim

yang

sangat

berharap

mendapatkan jabatan kepala bagian tersebut. Sejak Shalih mendapat kenaikan pangkat tersebut Salim bersikap dingin kepadanya

dan

tidak

mau bekerja

sama dengannya.

Salim

mengajak pegawai-pegawai yang lain untuk melawan Shalih. 443

http://perpuspdf.wordpress.com

Salim ingin mengirim pesan secara tidak langsung kepada direktur

umum

bahwa

Shalih

tidak

pantas

mendapatkan

jabatannya yang baru itu. Apa

Usulan

Anda

kepada

Shalih

dalam

menghadapi

orang

seperti Salim? 1. … 2. … 3. …

Kasus Kedua: Fatimah adalah ibu rumah tangga yang sukses. Allah memberinya tiga anak. Problemnya yang paling inti adalah dia berlebih-lebihan dalam mengkhawatirkan anakanaknya. Jika salah seorang dari mereka keluar rumah, dia gelisah dan perasaannya was-was dan menunggu dengan hati yang tidak nyaman. Jika salah seorang dari anak-anaknya sakit dia ikut psikologis

sakit. Beberapa

Fatimah

semakin

tahun terakhir

buruk,

karena

kondisi

salah

satu

anaknya akan memasuki usia sekolah menengah tingkat atas. Pikiran

satu-satunya

hanyalah

mengkahwatirkan

anaknya

ini. Apa Usulan Anda kepada Fatimah? 1. … 2. … 3. …

Kasus Ketiga: Fahed adalah remaja yang duduk di sebuah Sekolah

Menengah

rendah.

Fahed

Terkadang

tingkat

yakin

ayahnya

Atas.

bahwa

bersikap

Prestasi

semua kasar

orang

kepadanya

belajarnya membencinya. dan

ibunya

selalu memaksanya untuk belajar. Fahed juga berkeyakinan bahwa guru-gurunya tidak menyenanginya. Apa Usulan Anda kepada Fahed? 1. … 2. … 444

http://perpuspdf.wordpress.com

3. …

BAGIAN KESEPULUH KEBIASAAN KESEPULUH: SEIMBANG

“Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian.” (QS. Al-Furqaan: 67) “Teguhlah dalam kebenaran dengan seimbang (tidak berlebih-lebihan dan tidak kurang), berusahalah untuk melakukan yang terbaik dan berikanlah kabar gembira.” “Cukup bagi manusia beberapa suapan untuk menegakkan tulang rusuknya. Jika tidak bisa, maka sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumannya dan sepertiga untuk nafasnya.” (HR. Bukhari) “Sesungguhnya tubuhmu juga punya hak.” (mutafaq ‘alaih) “Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal.” (QS. Al-Israa’: 29) “Sejelek-jelek penggembala adalah yang keras dan kejam terhadap gembalaannya.” Maksudnya orang yang menyalahgunakan kepemimpinannya baik dalam keluarga atau dalam masyarakat dengan bersikap keras dan kejam.

Seimbang Kebiasaan

terakhir

dari

sepuluh

kebiasaan

sukses

dalam hidup adalah kebiasaan bersikap seimbang. Seimbang bisa

dipandang

antara

dua

dari

segi

keburukan

bahwa

(buruknya

ia

adalah

kebaikan

berlebih-lebihan

di dan

meremehkan), keutamaan di antara dua kejahatan (jahatnya 445

http://perpuspdf.wordpress.com

keterlaluan kebatilan

dan

melalaikan),

(batilnya

kebenaran

menambah

dan

di

antara

mengurangi)

dua dan

kebahagiaan di antara dua kesengsaraan (sengsaranya sikap sembrono

dan

kebaikan

di

bakhil.

menutup antara

Sikap

diri).

dua

berani

Sikap

kejahatan: adalah

dermawan antara

kebaikan

adalah

boros

antara

dan sikap

pengecut dan sembrono. Bijaksana adalah sikap yang bagus antara pandangan yang tajam dan pikiran picik. Tersenyum adalah kondisi antara muram dan tertawa dan seterusnya. Dari

dasar

ini,

seimbang

mengharuskan

kita

untuk

bertindak secara moderat dalam hidup ini, mengharuskan kita untuk membiasakan diri melihat segala sesuatu dengan proporsional, dan mengambil jalan tengah dalam tingkah laku, orientasi

dan

perkataan.

Karena

itu,

kita

harus

menyeimbangkan tujuan-tujuan kita, sehingga tujuan yang satu

tidak

mengalahkan

tujuan

yang

lain

dan

tidak

melebihkan satu sisi atas sisi-sisi yang lain. Kita harus seimbang dalam ibadah, kerja dan kehidupan pribadi kita. Masing-masing

harus

mendapatkan

perhatian,

tenaga

dan

waktu secara proporsional. Kita juga harus seimbang dalam kewajiban-kewajiban, sehingga satu sisi tidak mengalahkan sisi yang lain, kecuali jika prioritas kita mengharuskan untuk

mengutamakan

menyeimbangkan

antara

kebutuhan-kebutuhan dan

rasio

kepentingan kewajiban

antara

orang

kita

seimbang

dan

satunya. dan

spiritual,

kebutuhan-kebutuhan

menyeimbangkan

Sikap

salah

emosi.

Menyeimbangkan

Kita

juga

kepentingan-kepentingan Sehingga

berharap

harus

kebutuhan-kebutuhan

fisik.

lain.

adalah

Kita

kita

mendapatkan

pandangan

yang

akal harus

kita

dan

melaksanakan hak-hak

kita.

moderat

dalam

berbagai hal dan berada di tengah antara pihak-pihak yang bertentangan, yakni menjauhi sisi yang berlebih-lebihan, semangat

yang

berlebih

dan

446

memberatkan

diri.

Demikian

http://perpuspdf.wordpress.com

pula

menjauhi

sisi

yang

lain,

yaitu

melalaikan

dan

meremehkan. Syaikh Muhammad Quthub dalam bukunya yang berjudul, Manhaj

At-Tarbiyah

Al-Islamiah

(Vol.

1,

hal.

27-28)

membahas tentang sikap seimbang ini, “Seimbang –adalah salah satu ciri manusia yang baik- mempunyai makna yang luas dan komprehensif, mencakup semua aktivitas manusia. Seimbang antara kekuatan fisik, rasio dan jiwa. Seimbang antara

materi

dan

spiritual

manusia.

Seimbang

antara

kebutuhan-kebutuhan dan keinginan-keinginannya. Seimbang antara

hidup

dalam

realita

dan

hidup

dalam

hayalan.

Seimbang dalam keimanannya terhadap realita yang nyata dan imannya dengan yang ghaib yang tidak bisa ditangkap panca

indera.

individual

dan

Seimbang dorongan

antara hidup

dorongan

sosial.

bersikap

Seimbang

dalam

sistem ekonomi, sosial dan politik. Seimbang dalam segala hal

dalam

hidup

ini.

“Dan

demikian

(pula)

Kami

telah

menjadikan kamu (ummat Islam), ummat yang adil.” (QS. AlBaqarah :143) Agama

kita

sangat

memperhatikan

usaha

dalam

membangun dan menanamkan kebiasaan sikap seimbang dalam semua sisi kehidupan kita. Dalam ibadah kita, hidup kita, tingkah laku kita, moral kita, hubungan-hubungan kita dan dalam cara berfikir kita. Agama kita telah menerangkan kepada

kita

usahanya,

bahwa

berupa

semua

yang

kejahatan,

menimpa

kerusakan,

manusia

dalam

kegagalan

dan

kerugian, dan semua yang dirasakannya berupa ketakutan, kegelisahan dan frustasi adalah hasil yang

pasti karena

hilangnya keseimbangan dalam jiwa. Efek dari hilangnya keseimbangan ini tampak dalam kehidupan nyata.” Mari kita lihat hubungan keseimbangan dengan tiga unsur yang membentuk manusia, yaitu: ruh, akal dan tubuh. Unsur-unsur keseimbangan.

ini

telah

Seimbang

di

dibangun antara 447

di

atas

prinsip

unsur-unsur

tersebut

http://perpuspdf.wordpress.com

membentuk

manusia

yang

sempurna,

mampu

menjalankan

kehidupan dan produktif. Kemudian seimbang dalam setiap unsur menjamin bahwa

kehidupan

dan

produksi ini

hanya

untuk beribadah kepada Allah dan memakmurkan bumi. Ruh adalah unsur terbesar dan terpenting dari unsurunsur

pembentuk

manusia.

Ruh

adalah

energi

manusia

terbesar dan paling vital. Ruh adalah urusan Allah SWT. Kita tidak mengetahui sedikit pun tentang ruh, kecuali yang Allah beritahukan kepada kita, “Dan mereka bertanya kepadamu urusan

tentang

Tuhan-ku,

ruh. dan

Katakanlah, tidaklah

"Ruh

kamu

itu

diberi

termasuk

pengetahuan

melainkan sedikit". (QS. Al-Israa’: 85). Berbeda dengan energi unsur-unsur manusia yang lain, sesungguhnya energi ruh

tidak

terbatas

dan

terbatas

dengan

ditangkap

oleh panca

tidak

lingkungan

bisa

mati.

materinya

indera. Energi

Energi

dan

tubuh

apa

akal lebih

yang bebas,

namun juga terbatas dengan apa yang bisa ditangkap oleh akal, juga terbatas oleh ruang dan waktu, dengan awal dan akhir dan bisa mati. Allah SWT telah menjaga keseimbangan ruh, akal dan tubuh. Keseimbangan ruh terletak pada hubungannya dengan Allah Nya.

SWT Juga

batil.

dan

pengetahuannya

Penderitaan

tertandingi jauhnya

keterikatannya

oleh

ruh

terhadap

manusia

yang

keseimbangan

petunjuk-petunjuk-

yang

yang

penderitaan

dari

dengan

hak

abadi lain

ini.

dan

yang

tidak

terletak

Adakalanya

yang

pada

dengan

mengarah ke sisi bawah, yaitu kafir atau mengarah ke atas yaitu usaha untuk meningkatkan derajat spiritualitas dan menghindarkan

dari

syahwat

yang

halal

seperti

makan,

pakaian dan seks. Keseimbangan akal terletak pada kesehatan psikologis dan

fisik.

Kesehatan

psikologisnya

dengan

mengikuti

metode yang benar dalam membangun kehidupan sosial dan sistem-sistemnya di atas prinsip-prinsip dan nilai-nilai 448

http://perpuspdf.wordpress.com

Islam dalam semua aspek, yaitu politik, ekonomi, budaya dan

praktek.

Dan

dalam

mengambil

dalil,

merenung,

berfikir dan menganalisa, dimana akal harus mengetahui batas-batasnya.

Sehingga

tidak

mengaku

bisa

apa

yang

tidak mampu ia lakukan, menyimpang atau menutup diri dan bersikap eksklusif. Sedangkan kesehatan fisiknya adalah dengan menjauhi hal-hal yang mempengaruhi kesehatan akal seperti rasa cemas, minuman yang memabukkan, narkotik dan lainnya. Keseimbangan tubuh juga memiliki dua sisi, spiritual dan

material.

Kesimbangan

spiritualnya

dengan

menjauhi

hal-hal yang melemahkan keyakinan yang benar dan keimanan yang hak seperti menghindari perkara-perkara syubhat dan syahwat.

Juga

menghindari

penyakit-penyakit

hati

yang

melemahkan fisik, seperti ragu-ragu, terlalu cemas dan takut.

Sedangkan

mengkonsumsi istirahat,

keseimbangan

makanan

olah

raga

yang dan

sisi

bergizi,

materinya tidur

menghindari

dengan

yang

cukup,

penyakit-penyakit

fisik. Meskipun ruh, akal dan tubuh memiliki keseimbangan masing-masing, namun kita tidak bisa memandangnya secara terpisah dalam diri manusia. Bahkan semuanya adalah satu kesatuan yang saling terikat. Ketika Allah SWT berfirman, “Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.” (QS. AliImraan: 133) “Dan janganlah kamu melupakan bagianmu dari (kenikmatan) duniawi.” (QS. Al-Qashash: 77) “Katakanlah: ‘Siapakah

yang

mengharamkan

perhiasan

dari

Allah

yang

telah di keluarkan-Nya untuk hamba-hamba-Nya dan (siapa pulakah yang mengharamkan) rezeki yang baik.’”

(QS. Al-

A’raaf: 32). Petunjuk di sini adalah untuk manusia dengan ketiga

aspeknya,

yaitu

spiritual,

rasional

dan

tubuh.

Tubuh merupakan landasan semua aktifitas. Semua perkara 449

http://perpuspdf.wordpress.com

fisik

yang

dilakukan

harus

memiliki

hubungan

dengan

tujuan-tujuan spiritual. Seandainya

kita

mengambil

ibadah

sebagai

contoh,

pasti kita dapatkan keseimbangan ini tampak jelas. Contoh spesifiknya

shalat.

Shalat

menghubungkan

ruh

dengan

penciptanya dan meningkatkan kualitas iman. Shalat adalah makanan

spiritual bagi

manusia. Pada

waktu

yang

sama,

shalat memiliki faedah-faedah untuk akal, seperti dalam menghafal

Al-Qur’an,

memikirkan

dan

diulang-ulang

merenungkan,

memahami dibaca

bacaannya.

dan

mentadabburi,

Ayat-ayat

diperdengarkan.

Al-Qur’an

Dzikir-dzikir

dan doa diulang sebanyak lima kali dalam sehari semalam. Dari

segi fisik,

dengan olah

gerakan-gerakan

raga

syaraf

shalat juga

yang

dan

Terkadang

tertentu

menarik.

otot-otot

tampak

bahwa

memberikan yang

Dengan

faedah,

merupakan

shalat

gerakan

aliran

kembali

segar

dan

beberapa

pekerjaan

yaitu

darah,

bergairah. atau

hanya memfokuskan satu sisi, seperti I’tikaf

ibadah

(berdiam

diri di masjid dengan niat ibadah) hanya memfokuskan pada sisi spiritual; olah raga ringan atau jalan kaki misalnya hanya memfokuskan pada kesehatan fisik; makan dan tidur juga

demi

aktifitas

kesehatan ini

pada

fisik. akhirnya

Hanya

saja

dituntut

dari

untuk

semua

mencapai

keseimbangan yang merata dalam diri manusia, supaya ruh, akal dan tubuh tetap sehat. Dengan keseimbangan ini manusia akan menjadi pribadi yang produktif, efektif dan bisa merealisasikan tujuantujuannya dalam ibadah kepada Allah dan memakmurkan bumi. Tanpa

keseimbangan

ini

seseorang

akan

menyimpang

dari

jalan yang benar atau tersesat. Ini apabila penyakitnya ada pada ruh; atau tidak bisa bergerak dan kurang efektif jika yang sakit adalah akal dan fisiknya. Dalam

masalah

keseimbangan

dalam

hidup

seorang

muslim, Rasulullah SAW menjelaskan kepada kita standar 450

http://perpuspdf.wordpress.com

dasar yang mungkin bisa digunakan untuk mengukur akhlak atau tingkah laku. Rasulullah SAW bersabda, “Dosa adalah yang mengganggu di hatimu dan kamu takut diketahui orang lain.” (HR. Muslim) yaitu ketika Anda ragu-ragu melakukan beberapa pekerjaan, karena khawatir atas penilaian orang lain dan takut mereka tahu bahwa Anda melakukan hal ini. Ini artinya ada ketidakseimbangan yang harus diperbaiki. Tentunya, memperbaikinya dengan kembali kepada akhlak dan etika

yang

diterima

menurut

nilai-nilai

yang

berlaku

dalam masyrakat yang menerapkan ajaran-ajaran Islam. Rasulullah SAW berkata kepada Abdullah Ibnu Umar, ketika

beliau

menerima

kabar

berlebih-lebihannya

Ibnu

Umar dalam beribadah sehingga melupakan hak keluarganya, “Saya mendengar bahwa kamu melakukan puasa sepanjang hari dan

melakukan

Abdullah,

ibadah

“Benar,

malam

wahai

sepanjang

Rasulullah.”

malam?” Rasul

Jawab

berkata,

“Jangan lakukan itu, tapi puasalah dan berbuka, bangunlah (untuk ibadah malam) dan tidur. Karena tubuhmu memiliki hak yang harus kamu penuhi, kedua matamu punya hak yang harus kamu perhatikan, istrimu punya hak atas dirimu dan tetanggamu juga memiliki hak atas dirimu.” (HR. Bukhari). Sebagaimana dan

Rasulullah

moderat

dalam

SAW

menasehatkan

segala

hal.

untuk

Beliau

seimbang bersabda,

“Sesungguhnya agama itu mudah. Tidak ada seorangpun yang berlebih-lebihan kalah.

Maka

mengerjakan (HR.

agama,

teguhlah

yang

Bukhari)

dalam

terbaik

Imam

kecuali

dalam

pasti

kebenaran,

dan

berilah

berita

Al-Munawi

berkata

dalam

dia

akan

usahkanlah gembira.” penjelasan

hadits ini, “Tidak ada seorang pun yang berlebih-lebihan dalam

ibadah

dan

meninggalkan

sikap

seimbang,

seperti

jalan yang ditempuh para rahib, pasti dia tidak mampu dan akan

kalah. Karena

berlebih-lebihan

itu

atau

teguhlah

dalam

meremehkan,

kebenaran

tanpa

kerjakanlah

yang

terbaik dan jika tidak bisa maka yang mendekatinya dan 451

http://perpuspdf.wordpress.com

berilah kabar gembira dengan pahala atas pekerjaan yang kontinyu walaupun sedikit.” Masih dalam tema ini Ibnu Qudamah Al-Maqdisi berkata dalam

buku

Minhaaj

mengetahui

al-qaashidiin,

bagaimana

perhatikanlah

“Jika

kamu

ingin

sikap

seimbang

itu,

maka

Jika

menahan

harta

dan

dirimu.

mengumpulkannya lebih mengasikkan bagimu dan lebih mudah daripada menafkahkannya kepada yang berhak menerima, maka ketahuilah bahwa yang dominan dalam dirimu adalah sifat bakhil. Namun jika memberikan harta kepada yang berhak lebih nikmat bagimu dan lebih ringan daripada menahannya, maka

sifat

kembalilah dirimu.

boros untuk

Ukurlah

melakukan

yang

dominan

menjaga

harta

akhlakmu

suatu

dalam dan

dengan

pekerjaan.”

dirimu.

senantiasa

mudah

(hal.

dan

157,

Maka awasi

sulitnya penerbit:

Andalusiah - Mesir) Jadi permasalahan keseimbangan adalah proses tarikmenarik antara kutub-kutub yang berlawanan. Agar terbiasa bersikap seimbang sesorang butuh usaha, fokus, evaluasi diri, pengawasan, kerja keras, dan instropeksi. Di atas semua itu, ini hanyalah perkara yang relatif bergantung kepada

penilaian

pribadi

seseorang

dan

kedekatannya

dengan tingkah laku islami yang ideal. Pada kenyataannya kebiasaan bersikap seimbang adalah salah satu agama.

inti

Banyak

kehidupan

ayat-ayat

islami

yang

Al-Qur’an

dianjurkan

serta

oleh

hadits-hadits

Rasul yang berbicara soal ini. Perhatikanlah ayat-ayat Al-Qur’an di bawah ini dan jelaskan bentuk keseimbangan yang ada dalam ayat tersebut: Ayat Dan

orang-orang

membelanjakan tidak

Bentuk Keseimbangan yang

(harta),

apabila Seimbang

dalam

menafkahkan

mereka harta

berlebih-lebihan,

dan

tidak (pula) kikir, dan adalah

452

http://perpuspdf.wordpress.com

(pembelanjaan itu) di tengahtengah

antara

yang

demikian.

(QS. Al-Furqaan: 67) Hai orang-orang yang beriman, jika

datang

fasik

kepadamu

membawa

suatu

orang berita,

maka periksalah dengan teliti. (QS. Al-hujuraat: 6) Dan

carilah

telah

pada

apa

dianugerahkan

kepadamu

(kebahagiaan)

akhirat,

dan

melupakan

yang Allah negeri

janganlah bagianmu

kamu dari

(kenikmatan) duniawi. (QS. AlQashash: 77) Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan berita

sebagai

gembira

peringatan.

pembawa

dan

(QS.

pemberi

Al-Israa’:

105) Dan

janganlah

kebencianmu kaum,

sekali-kali

terhadap

mendorong

berlaku

tidak

sesuatu

kamu

adil.

untuk Berlaku

adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. (QS. AlMa’idah: 8) Sesungguhnya

Tuhanmu

melapangkan rezki kepada siapa yang

Dia

kehendaki

menyempitkannya;

dan

sesungguhnya

Dia Maha Mengetahui lagi Maha melihat

akan

hamba-hambanya.

(QS. Al-Israa’: 30) Dan

janganlah

tanganmu lehermu

kamu

jadikan

terbelenngu dan

janganlah

pada kamu 453

http://perpuspdf.wordpress.com

terlalu

mengulurkannya

karena

itu kamu menjadi tercela dan menyesal. (QS. Al-Israa’: 29) Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (ummat Islam), ummat

yang

adil

dan

pilihan

agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan)

manusia

dan

agar

Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas

(perbuatan)

kamu.

(QS.

Al-Baqarah: 143) Sesungguhnya

Tuhanmu

benar-

benar mempunyai ampunan (yang luas)

bagi

manusia

sekalipun

mereka zalim, dan sesungguhnya Tuhanmu

benar-banar

keras

siksa-Nya. (QS. Ar-Ra’ad: 6) Dan

sederhanalah

kamu

dalam

berjalan. (QS. Luqmaan: 19) Dan lunakkanlah suaramu. (QS. Luqmaan: 19)

Perhatikanlah hadits-hadits

dan

riwayat-riwayat

berikut

dan jelaskan bentuk keseimbangan yang dimaksud: Hadits Orang

yang

menang

kuat

dalam

Bentuk Keseimbangan

bukanlah

yang

Seimbang

pertarungan,

tapi

perasaan.

dalam

mengungkapkan

orang yang kuat adalah orang yang dapat

menahan

dirinya

ketika

marah. (Muttafaq ‘alaih). Sesungguhnya

saya

berbuka,

shalat

dan

juga

aku

berpuasa

malam

menikah.

dan

dan tidur

(Muttafaq

‘alaih). Berbuatlah untuk duniamu seakanakan

kamu

bekerjalah seakan-akan

hidup

selamanya

untuk kamu

akan

dan

akhiratmu mati

esok

454

http://perpuspdf.wordpress.com

pagi. Istirahatkan

dirimu

sesaat

demi

sesaat. Karena jiwa jika lelah ia akan bosan. (HR. Abu Dawud secara mursal). Tidak

ada

tempat

yang

paling

jelek yang dipenuhi oleh manusia selain

perutnya.

manusia

Cukuplah

beberapa

bagi

suapan

untuk

menegakkan lambungnya. Jika tidak bisa,

maka

sepertiga

makanannya,

untuk

sepertiga

minumannya

dan

untuk

sepertiga

untuk

nafasnya. (HR. At-Tirmidzi) Ikatlah

kuda

itu

lalu

bertawakkallah. (HR. At-tirmidzi) Jika

seorang

sesuatu

ayah

kepada

anaknya,

maka

memberikan salah

jangan

satu

lupa

untuk

memberi kepada yang lain. Sesungguhnya yang

tidak

berputus dan

orang

membuat

asa

tidak

‘alim

dari

memberi

adalah manusia

rahmat

Allah

jaminan

dari

azab Allah. (HR. Ad-Darami, 279)

Indikator-Indikator untuk Membentuk Kebiasan Seimbang dalam Hidup Anda 1. Keseimbangan Tujuan-Tujuan Besar dalam Hidup Anda Setelah

Ahmad

membaca

Kebiasaan

kedua

dari

sepuluh

kebiasaan pribadi yang sukses, yaitu “Menentukan Tujuan”, dia telah menentukan beberapa tujuan jangka panjang dan mulai

menempatkannya

setelah

dia

dalam

memperlajari

program kebiasan

kerjanya.

Namun

kesepuluh,

yaitu

“Menciptakan Keseimbangan”, dia sadar bahwa tujuan-tujuan ini tidak seimbang. Sebagian mengarah kepada pekerjaannya saja

dan

sebagian

yang

lain

mengarah

kepada

beberapa

tujuan pribadi. Ahmad berfikir kembali tentang tujuan455

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuannya.

Dia

berhasil

membuat

rencana

tujuan

yang

diyakininya seimbang lalu meletakkannya dalam kelompokkelompok berikut: 1. Kelompok pertama : Tujuan-tujuan spiritual 2. Kelompok kedua

: Tujuan-tujuan keluarga

3. Kelompok ketiga

: Tujuam-tujuan pekerjaan

4. Kelompok keempat : Tujuan-tujuan pribadi 5. Kelompok kelimat : Tujuan-tujuan sosial Kemudian pada setiap kelompok dia membuat sepuluh tujuan yang dia yakini penting (kini dia memiliki 50 tujuan) dalam

setahun.

Kemudian

dia

Tentu melihat

saja

ini

kembali

jumlah

yang

banyak.

tujuan-tujuan

tersebut

sambil berusaha menerapkan kebiasaan keempat “Mengurutkan Prioritas” dan menerapkan prinsip 80/20, yaitu prinsip Parieto

yang

berbunyi

bahwa

hasil

produksi

80%

bisa

dicapai melalui pelaksanaan 20% tujuan. Maka dia memilih dua

tujuan

tujuan,

maka

terpenting

dan

sekarang

dia

sangat

urgen

mempunyai

dari

dua

sepuluh

tujuan

dalam

setiap kelompok. (dua tujuan untuk bidang spiritual, dua tujuan untuk keluarga, seterusnya).

Sehingga

dua tujuan rencana

untuk

tahunannya

pekerjaan kini

dan

tinggal

sepuluh tujuan saja. Namun semuanya adalah tujuan-tujuan yang telah dikaji secara matang dan seimbang dan mencakup semua aspek kehidupannya. Apakah menurut Anda dengan cara ini Ahmad telah menciptakan keseimbangan? 2. Keseimbangan sarana dan mekanisme dalam merealisasikan tujuan Ketika

Ahmad

mulai

menyusun

program

bulanan,

mingguan dan hariannya sesuai dengan kebiasaan sepuluh berikut:

Menentukan

Perencanaan,

Tujuan,

Konsentrasi,

Mengurutkan Manajemen

Prioritas, Waktu;

dia

mendapatkan bahwa harinya harus dibagi secara seimbang menurut

kelompok-kelompok

pekerjaan,

sarana

dan

mekanisme. Dia menemukan bahwa cara terbaik yang cocok 456

http://perpuspdf.wordpress.com

dengannya

adalah

menempatkan

semua

ini

dalam

jadwal

mingguan dan membagi waktu dengan sangat cermat: Tujuan/

Waktu/

Realisasi waktu

Tugas

perhari

dalam seminggu S

Ibadah

1

Keluarga

2

Kerja

8

Tidur

7

Makan

1.30

Olah raga

½

Belajar

1

Refreshing

1

Silaturrahmi

1

Jumlah

Jumlah

M

S

S

R

K

J

24

Rencana

Realisasi

168

Setelah membuat jadwal mingguan ini, Ahmad mulai menguji dirinya

dan

dilaksanakan atau

melihat

(rencana),

kondisi

menyadari selalu

perbedaan

yang

bahwa

sesuai

Sebagaimana dia

apa

antara

yang

memaksanya

bukanlah

dengan

apa

menyadari

dilakukan

untuk

dirinya

apa

harus

(realisasi)

melakukannya.

mesin

yang

yang

ada

bahwa jadwal

dan

tidak

dalam

Dia bisa

jadwal.

yang dia

susun

belum mencakup musim-musim ibadah seperti Ramadhan, haji dan musim liburan. Namun dia belajar dari pengalamannya bahwa jadwal ini adalah cara yang tepat untuk mengatur waktunya

dan

mingguannya,

membantunya

juga

memberinya

melihat perasaan

tujuan-tujuan seimbang.

Apakah

Anda juga meyakini bahwa jadwal seperti ini bisa membantu Anda untuk menciptakan keseimbangan dalam merealisasikan tujuan-tujuan

mingguan

Anda?

Jika

jawabannya

“Ya”,

sebutkan sebab-sebabnya: 1. … 2. … 3. …

457

http://perpuspdf.wordpress.com

Apakah

Anda

rintangan

telah

ketika

mengantisipasi melaksanakan

beberapa

jadwal

kendala

ini?

Apa

dan saja

kendalanya: 1. … 2. … 3. … 4. … 5. … Bagaimana Anda mengatasi kendala dan rintangan ini? Saya bisa mengatasinya dengan cara-cara berikut: 1. … 2. … 3. … 4. … 5. …

3. Seimbang antara Kerja dan Kehidupan Pribadi Beberapa dihadapi menjabat

bulan

Samir

terakhir,

semakin

sebagai

tekanan-tekanan

bertambah.

direktur

umum

Yaitu

yang

setelah

sebuah

dia

perusahaan.

Kesibukannya di perusahaan tersebut hampi-hampir menyita seluruh

waktunya.

Setelah

melewatkan

rutinitas

yang

melelahkan dari pukul 07.00 pagi sampai pukul 16.00, dia harus mengatur agenda beberapa pertemuan sore hari dari jam 17.00 atau jam 18.00 atau jam 21.00. Barangkali dia harus membawa laporan-laporan dan berkas-berkasnya untuk diselesaikan di malam hari. Hidup Samir telah berubah. Dia pun telah merasakan efeknya. Kesehatannya terganggu dan

hubungannya

dengan

keluarga,

kerabat

dan

teman-

temannya putus. Samir mengevaluasi diri dan memutuskan hal-hal

berikut

setelah

minta

pendapat

atasan

dan

hari

dan

istrinya: -

Saya

akan

menghentikan

pertemuan

sore

menggantinya pada waktu yang resmi. 458

http://perpuspdf.wordpress.com

- Dia

mulai

mengatur

waktunya

dan memberikan

sebagian

besar waktunya untuk keluarga di sore dan malam hari. - Dia

menghentikan

membawa berkas-berkas

ke rumah

dan

mengembangkan cara baru dalam bekerja dengan fokus yang lebih besar dan serius menyelesaikan laporan-laporan dan kontrak-kontrak hanya di kantor. - Dia mulai memanfaatkan waktu untuk ibadah dan dalam kegiatan-kegiatan sosial. -

Dia

ikut

program

fitness

tiga

kali

dalam

seminggu

bersama beberapa temannya. -

Dia

berjanji

memisahkan

kepada

antara

diri

kerja

sendiri

dan

untuk

kehidupan

benar-benar

pribadinya.

Dia

meninggalkan segala kesibukannya di kantor dan memberikan perhatian

sepenuhnya

untuk

keluarga

dan

kehidupan

pribadinya begitu selesai dari jam kerja. - Sangat menakjubkan! Kesehatannya membaik dan kondisinya berubah ke arah yang lebih baik. Teman-temannya di kantor berkata,

“Produktifitas,

kreativitas

dan

fokusnya

meningkat drastis.” 4. Seimbang antara Akal dan Perasaan Walid Beberapa

adalah tahun

universitas

di

seorang

yang

dosen

lalu

Amerika

sebuah

dia

lulus

Serikat.

Di

universitas. dari

antara

sebuah fenomena

negatif yang menguasai dirinya bahwa ia adalah seorang yang sensitif dan egois. Menurutnya lulusan Amerika lebih bagus

daripada

menimba

ilmu

fakultasnya

lulusan adalah

adalah

Inggris.

Universitas

universitas

fakultas

paling

terbaik

yang

tempatnya bagus

dan

ada.

Para

pengajar yang paling bagus adalah mereka yang mengajarnya dan beberapa teman khususnya dan beberapa kelebihan lain yang

mencerminkan

sikap

egoisnya.

Pada

pertemuan-

pertemuan pengajar di fakultas tempatnya mengajar sering terjadi perdebatan sengit antara dia dengan seorang atau beberapa dosen lainnya di sebabkan komentar-komentarnya 459

http://perpuspdf.wordpress.com

yang

subyektif.

Pada

pertemuan

terakhir

fakultas

tersebut, dia dicalonkan menjadi dekan fakultas, namun teman-temannya banyak yang menolaknya. Salah seorang dari mereka

yang

tidak

setuju

pencalonannya

mengatakan,

“Perkenankan diriku. Aku tidak akan mendukung pencalonan Anda karena Anda seorang yang egois.” Temannya yang lain mengatakan,

“Anda

tidak

memutuskan

bisa

seorang

yang

suatu

sangat

perkara

sensitif.

secara

Anda

seimbang.”

Orang ketiga berkata, “Kita butuh seorang yang adil, yang mempersatukan

teman-teman

pengajar

bukan

memecah-belah

mereka.” Setelah gagal dalam pencalonan sebagai dekan, Walid instropeksi diri. Dia merenungkan ungkapan temantemannya dan mengambil pelajaran dari peristiwa tersebut. Kemudian dia memutuskan untuk menyeimbangkan antara akal dan emosinya dan berusaha melepaskan diri dari dorongandorongan egonya.

Bagaimana Anda membantu orang-orang di bawah dalam menjaga keseimbangan hidup mereka Kasus pertama: Khalid adalah pengusaha yang tangguh. Dia hidup bersama seorang istri, tiga orang anak laki-laki dan dua orang anak perempuan. Khalid telah menghabiskan sepuluh tahun terakhir dari umurnya dalam perjuangan yang tak pernah mengenal lelah untuk membangun perusahaannya. Sekarang, kondisi

setelah

usianya

ekonominya

rutinnya

tidak

pekerjaannya

membaik. lagi

yang

mendekati

teramat

Khalid

cukup

lima

puluh

merasa

untuk

banyak.

tahun,

bahwa

waktu

menyelesaikan

Khalid

menghabiskan

sebagian besar waktunya di kantor. Jika dia pulang, dia akan

membawa

tasnya

laporan-laporan sore

dan

malamnya

pekerjaannya terbiasa

dan

yang

dengan

yang

penuh

dengan

catatan-catatannya. dia

teruskan

bertumpuk.

rutinitas

ini 460

untuk

Keluarga dan

berkas-berkas, Kemudian

pada

menyelesaikan Khalid

melihatnya

telah sebagai

http://perpuspdf.wordpress.com

sesuatu

yang

normal.

Salah

seorang

anak

terkecilnya

bertanya kepada ibunya, “Dimana ayah? Mengapa dia tidak makan bersama kita?” Seorang tetangganya bertanya setelah shalat,

“Dimana

Khalid?

Apakah

dia

pulang

kampung?”

Khalid adalah pengusaha yang ulet dan pemasukannya terus bertambah.

Namun,

kesibukannya

juga

akhir-akhir ikut

ini

bertambah

berat

badannya

sehingga

dan

kesehatannya

terganggu.

Apa problem Khalid: … Bagaimana mengatasi masalah ini? 1. … 2. … 3. …

Kasus kedua: Sarah adalah seorang ibu rumah tangga dengan tiga orang anak kecil. Suaminya seorang pegawai negeri dengan memiliki

pangkat

yang

tanggungan.

sedang-sedang Di

samping

saja.

Dia

menghidupi

banyak

istri

dan

anak-anaknya, dia harus menanggung biaya hidup ibu dan saudara

perempuannya

yang

tinggal

tidak

jauh

dari

rumahnya. Suami Sarah adalah seorang yang sangat menjaga gengsi.

Dia

menghadirkan

memenuhi seorang

semua pembantu

kebutuhan rumah

Sarah

tangga,

bahkan meskipun

pekerjaan yang harus dikerjakan sedikit. Setelah suaminya berangkat kerja dan anak-anaknya berangkat ke sekolah, dia memulai rutinitasnya sehari-hari dengan menyaksikan sinetron ngerumpi

televisi, dengan

menelepon

tetangganya.

teman-temannya, Di

sore

hari,

lalu ketika

sauminya berangkat untuk kerja tambahan, maka dia juga memiliki

kesibukan

khusus.

Sehari

rata-rata

dia

menghabiskan enam jam untuk rutinitas seperti ini.

Apa Problem Sarah: … 461

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana dia mengatasi masalah ini? 1. … 2. … 3. …

Kasus ketiga: Syadi adalah seorang pemuda berusia tiga puluh tahun. Dia bekerja sebagai sopir truk di sebuah perusahaan besar. Dia telah menikah sejak lima tahun yang lalu, namun belum diberi keturunan. Selama beberapa tahun yang

lalu

dia

sudah

bolak-balik

Dokter-dokter

yang

dikunjunginya

bahwa masalah

ini

ada hubungannya

ke

beberapa

memberitahu

dokter.

kepadanya

dengannya dan

dalam

dunia kedokteran tidak ada cara untuk mengatasi masalah ini. Istri Syadi adalah seorang wanita yang baik. Dia berusaha

menghibur

perasaan

cemas.

suaminya

Hingga

dan

akhirnya

menjauhkannya istrinya

dari

mengusulkan

untuk mengadopsi anak saja. Baru-baru ini, Syadi membaca sebuah tulisan di sebuah majalah tentang pengaruh rasi bintang dalam keberuntungan manusia dan dia mendengar apa yang mungkin dinamakan dengan sihir yang bisa membantunya dalam

memecahkan

masalahnya.

Sejak

saat

itu,

Syadi

memutuskan untuk mencoba keberuntungan dengan cara-cara ini.

Apa problem Syadi: … Bagaimana dia seharusnya mengatasi masalah ini? 1. … 2. … 3. …

462

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana Menciptakan Keseimbangan Pribadi

RUH Shalat, puasa, silaturrahmi, berbuat baik, dzikir, membaca AlQur’an, I’tikaf, sadaqah, berbakti, zakat, haji umrah

AKAL Membaca, analisa, mengkaji, memahami, menghafal, berpikir, merenung, dialog.

Ibadah-ibadah lain

TUBUH Menjaga diri, kebersihan, kerja, olah raga, makan, istirahat, tidur

Latihan untuk Menjaga Keseimbangan Diri Apa

lima

sekarang,

perkara

terpenting

jika Anda

yang

melakukannya

belum

pada

Anda

lakukan

waktu yang

akan

datang, pasti akan memberikan pengaruh yang besar dalam menjaga keseimbangan hidup anda? Penting untuk ruh Anda: 1. … 2. … 3. …. 4. …. 5. … Penting untuk akal dan pikiran Anda: 1. … 2. … 3. … 463

http://perpuspdf.wordpress.com

4. … 5. … Penting untuk tubuh Anda: 1. … 2. … 3. … 4. … 5. …

Latihan dalam Menjaga Keseimbangan Hubungan Sosial dan Kerja Apa

lima

sekarang,

perkara jika

terpenting

Anda

yang

melakukannya

belum di

Anda

waktu

lakukan

yang

akan

datang, pasti akan memberikan pengaruh yang besar dalam menjaga keseimbangan hidup Anda? Dengan kedua orang tua Anda: 1. … 2. … 3. … 4. … 5. … Terhadap keluarga Anda: 1. … 2. … 3. … 4. … 5. … Kepada teman-teman Anda: 1. … 2. … 3. … 4. … 5. … Dalam kerja Anda: 464

http://perpuspdf.wordpress.com

1. … 2. … 3. … 4. … 5. …

PENUTUP Kami ucapkan selamat kepada Anda, jika Anda telah selesai

membaca

buku

ini seluruhnya

atau paling

tidak

sebagiannya dengan seksama. Kini akal Anda telah terbuka terhadap

persoalan-persoalan

penting

dalam

hidup

Anda.

Jika akal telah terbuka, maka dengan izin Allah, tidak ada

kekuatan

Sebagaimana

yang

telah

sanggup Anda

mengembalikannya

lihat

bahwa

tertutup.

sepuluh

kebiasaan

pribadi yang sukses ini adalah kebiasaan yang besar dan efektif. Apabila Anda mengambil kebiasaan-kebiasaan ini dengan

penuh

perhatian,

mempraktekkannya pribadi

Anda,

dalam

maka

dan

mulai

lingkungan

menjalankan

kerja

kebiasaan-kebiasan

dan

dan

kehidupan

tersebut

benar-

benar akan merubah hidup Anda dan menjadikan Anda dalam prestasi puncak yang belum pernah Anda capai. Sekarang perkenankan Saya menguji ingatan Anda. Apa saja sepuluh kebiasaan bagi pribadi yang sukses? Sebutkan sepuluh

kebiasaan

singkat

sesuai

tersebut

yang

Anda

disertai pahami.

dengan

Jangan

penjelasan

berpindah

ke

halaman berikutnya sampai Anda selesai dari latihan ini! Nomer

Kebiasaan

Penjelasan

Pertama Kedua Ketiga Keempat Kelima Keenam

465

http://perpuspdf.wordpress.com

Ketujuh Kedelapan Kesembilan kesepuluh

Sepuluh

kebiasaan

ini,

merupakan

kebiasaan-kebiasaan

besar dan menarik. Bersumber dari kolaborasi yang menarik antara konsep-konsep spiritual, etika kerja dan profesi, konsep-konsep manajerial, psikologis dan sosial. Konsepkonsep

ini,

pelatihan-pelatihan

dan

contoh-contohnya

telah Kami kembangkang sesuai dengan dua filsafat hidup: kebahagiaan

dan

kesuksesan.

kebiasaan-kebiasaan

ini

Aspek-aspek

Kami

teoritis

dalam

dengan

aspek-

korelasikan

aspek praktis dan pengalaman di lapangan. Apa

saja

sepuluh

kebiasaan

tersebut?

Sesungguhnya

itu adalah kebiasaan yang besar dan mengakar, yaitu: Berusaha usaha

Mencapai

yang

Keunggulan:

terus-menerus

dan

yang

kami

maksud

adalah

kontinyu

untuk

meraih

prestasi dalam hidup pada tiga bidang utama: konsisten meningkatkan kualitas iman dan hubungan kepada Allah SWT, konsisten

meningkatkan

kualitas

profesionalisme,

spesialisasi, produksi, kapabilats dan efektifitas dalam kerja dan profesi Anda dan konsisten dalam meningkatkan kualitas

hubungan-hubungan

positif

Anda

dengan

orang

lain. Menentukan

Tujuan:

yang

kami

maksud

adalah

menentukan

tujuan-tujuan hidup Anda (tujuan jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek). Perencanaan: yang kami maksud adalah menetapkan tujuantujuan Anda dalam program-program kerja dan jangka waktu tertentu (timing) yang bisa dijalankan. Menyusun Prioritas: yang kami maksud adalah menentukan mana yang harus dilakukan pertama, kedua dan seterusnya, mana yang terpenting kemudian yang penting dari tujuan-

466

http://perpuspdf.wordpress.com

tujuan, tugas-tugas dan kewajiban-kewajiban dalam hidup ini. Konsentrasi: yang kami maksud adalah memberikan perhatian terhadap tugas dan tanggung jawab atau kerja yang ada dihadapan

Anda

menunggu-nunggu

dan

langsung

lagi.

mengerjakannya

Sebagaimana

juga

tanpa

memfokuskan

perhatian dalam spesialisai, bidang atau keahlian yang Anda yakinin bisa berprestasi dan kreatif dalam bidang tersebut. Manajemen

Waktu:

yang

kami

maksud

adalah

memanfaatkan

waktu yang ada dan menggunakannya sebaik-baiknya untuk mengembangkan

keahlian-keahlian

dan

potensi

kita

agar

tercapai tujuan-tujuan penting yang kita cita-citakan. Berjuang Melawan Diri Sendiri: yang kami maksud adalah usaha

yang

menundukkan menghadapi

terus-menerus nafsu,

untuk

mengarahkannya

tanggung-jawab

dan

mengalahkan dan

ego,

membiasakannya

resiko-resikonya,

serta

sabar dan teguh dalam prinsip-prinsip, nilai-nilai dan beberapa

kewajiban

agar

tercapai

kehidupan

mulia

yang

kita idam-idamkan. Keahlian Berkomunikasi: yang kami maksud adalah kemampuan untuk

berkomunikasi

secara

efektif

dengan

orang

lain.

Bertujuan untuk memberikan pengaruh yang positif dalam hidup mereka dan supaya bisa hidup bersama mereka dalam suasana saling menghargai dan akhlak yang mulia. Bepikir

Positif: yang

kami maksud

adalah melihat

dari

sisi positif dalam semua hal, manusia dan peristiwa. Juga berpikir

dengan

prasangka

baik,

cara

yang

optimis

didominasi

dan

melupakan

unsur

positif,

sisi-sisi

yang

jelek. Seimbang:

artinya

kita

harus

berpikir

dan

bertindak

dengan cara yang seimbang dalam hidup kita. Jangan sampai satu sisi lebih dominan dari sisi-sisi yang lain.

467

http://perpuspdf.wordpress.com

Bagaimana

pendapat

Anda

tentang

kebiasan-kebiasan

ini? Mampukah Anda menentukan satu kebiasan atau lebih yang Anda yakini bertanggung jawab terhadap kesuksesan Anda

dalam

hidup?

kebiasaan-kebiasan

Sesungguhnya

ini

bisa

menerima

merubah

hidup

tantangan Anda

dan

membalikkannya seratus delapan puluh derajat. Namun apakah cukup hanya dengan mengetahui sepuluh kebiasaan

yang

besar

ini?

Jawabnya

tentu

saja

tidak

cukup. Pengetahuan adalah satu unsur dari tiga unsur yang membentuk kebiasaan-kebiasaan tersebut. Ingatkah Anda dua unsur

yang

lain?

Ya,

keduanya

adalah:

Keinginan

dan

Keahlian. Keinginan

membutuhkan

dorongan-dorongan

yang

kuat

dan belajar terus-menerus dari Anda. Sedangkan keahlian membutuhkan pengulangan, latihan dan kontinyuitas. Apa

pendapat

Anda

tentang

latihan

ini?

Bacalah

paragraf berikut dan salinlah dalam bagian yang kosong di bawahnya. Tulislah dengan menggunakan tangan yang tidak biasa

Anda

pakai

dengan

tangan

dengan

tangan

menulis.

kanan, kiri;

Jika

maka namun

Anda

tulislah jika

Anda

terbiasa

menulis

paragraf

berikut

terbiasa

menulis

dengan tangan kiri maka tulislah dengan tangan kanan. “Saya telah membaca buku sepuluh kebiasan pribadi sukses. Sungguh sebuah buku yang sangat bermanfaat dan membuka

wawasan

berhenti

sebatas

baru

bagi

akal

pengetahuan

Saya.

abstrak

Saya

tidak

terhadap

akan

konsep-

konsep yang ada dalam buku ini. Akan tetapi –insya AllahSaya

akan

berusaha

sungguh-sungguh

melaksanakannya

dan

mempraktekkannya dalam dunia perubahan yang positif. Saya yakin bahwa siapa tidak berlayar dia tidak akan mengenal samudera.” ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………….……………………………………………..…… ………….. 468

http://perpuspdf.wordpress.com

Apa pendapat Anda dengan latihan tadi? Tidak sulit bukan. Hanya butuh waktu, fokus dan latihan yang berulang-ulang agar hasilnya bagus. Artinya Anda belum terbiasa menulis dengan cara ini. Seandainya Anda memilih untuk menulis dengan

cara

membentuk

ini

satu

membentuk

dan

membiasakannya,

kebiasaan

kebiasaan

baru.

ini?

pasti

Bagaimana

Anda

butuh

Anda

akan

Anda

akan

pengetahuan

(pengetahuan untuk menulis dengan cara ini. Tentu Anda memiliki pengetahuan tersebut). Anda butuh keinginan yang kuat (yaitu motivasi dan kecenderungan yang menjadikan Anda

menggunakan

tangan

yang

tidak

biasa

dipakai

menulis). Kemudian Anda butuh keahlian (yaitu latihan dan kontinyuitas).

Setelah

itu,

cukuplah

waktu

yang

akan

menyempurnakan sisanya. (Perhatikan, bahwa kecenderungan untuk

menulis

dengan

tangan

kanan

atau

kiri

adalah

masalah alami. Bergantung kepada penguasaan terhadap otak manusia. Barangkali hal ini tidak sama kasusnya dengan sepuluh kebiasaan, itu karena semua kebiasaan-kebiasaan tersebut

adalah

hal-hal

yang

dipelajari

dan

bisa

dikontrol dengan kecenderungan dan dorongan-dorongan). Sesungguhnya sederhanamenulis

untuk

dengan

tujuan

dari

menjelaskan tangan

yang

latihan

bahwa tidak

ini

membangun biasa

–secara kebiasaan

kita

pakai

bukanlah hal yang mudah, namun juga tidak terlalu sulit. Dengan sedikit usaha, bisa dicapai dan dilaksanakan dalam dunia

nyata.

kebiasaan

Demikian

ini,

tidak

pula

mudah,

halnya namun

juga

dengan tidak

sepuluh terlalu

sulit. Dengan sedikit usaha bisa dipraktekkan dan akan menjadi bagian dari pribadi kita. Tentu saja usaha-usaha kita

untuk

melaksanakan

sepuluh

kebiasaan

ini

dan

kontinyuitas usaha dan penerapan akan melahirkan potensipotensi kita yang tersembunyi dan membantu kita mencapai hasil dan prestasi yang terbaik. 469

http://perpuspdf.wordpress.com

Apakah Anda memiliki cara yang tepat untuk memulai? Saya akan memberikan kunci kepada Anda. Saya yakin bahwa kunci ini sesuai untuk permulaan dalam menerapkan dan menjalankan sepuluh kebiasaan pribadi sukses. Masih ingatkah Anda akan prinsip Parieto yang dijelaskan pada kebiasan kedua. Bagaimana bunyinya? Prinsip

Parieto

menyebutkan

bahwa

80%

dari

nilai

susuatu terkandung dalam20 % dari isi sesuatu tersebut. Bisakah

hukum

ini

diterapkan

dalam

sepuluh

kebiasaan

pribadi sukses. Lihatlah

kembali

sepuluh

kebiasaan

tersebut

dan

pilihlah dua kebiasaan terpenting yang Anda yakini pada saat

ini

sekarang

dalam ini

tersebut.

hidup

Anda

Anda

sangat

Kemudian

atau

dalam

memerlukan

susunlah

rencana

kondisi dua

Anda

kebiasaan

nyata

untuk

melaksanakan dua kebiasaan tersebuat untuk jangka waktu tiga bulan ke depan. Dua kebiasaan terpenting yang ingin saya laksanakan dalam jangka waktu tiga bulan ke depan adalah: Kebiasaan pertama

: …..

Kebiasaan kedua

: …..

Selama

tiga

bulan

ke

depan

fokuslah

terhadap

dua

kebiasaan tersebut. Tentukan tujuan-tujan Anda pada dua kebiasaan

yang

program-program terlaksana, kebiasaan

telah khusus

lakukan yang

Anda

lain.

Anda

hal

pilih. dan

yang

Setiap

Kemudian

susunlah

laksanakan. sama

kali

dengan

selesai

Setelah delapan dari

dua

kebiasaan, pilihlah dua kebiasaan yang lain dan jalankan selama tiga bulan. Teruslah berlatih dan jangan tergesagesa ingin melihat hasilnya. Anda harus sabar dan ulet. Ingat,

bahwa

menjalankan

sepuluh

kebiasaan

ini

tidak

berarti Anda hidup di antara dua pilihan saja: gagal atau sukses. Memulai menjalankan sepuluh kebiasaan ini artinya 470

http://perpuspdf.wordpress.com

meletakkan

kaki

menuju

tangga

kesuksesan

dengan

izin

Allah. Perbedaan di antara masing-masing orang adalah hal yang relatif. Anda bisa merealisasikan 10% dari tujuantujuan Anda dalam membangan kebiasaan-kebiasaan ini, dan orang lain bisa jadi mampu merealisasikan 40%, sementara yang lain lagi lebih beruntung, lebih besar usahanya dan lebih

sabar,

sehingga

bisa

merealisasikan

80%

dari

tujuan-tujuannya dalam membangun kebiasaan-kebiasaan ini. Hal

ini

dengan

izin

Allah

adalah

kesuksesan

demi

kesuksesan, namun dengan kadar yang berbeda-beda. Semoga yang

Anda

selalu

menyenangkan

dan

mendapatkan petunjuk

kebahagiaan,

dari

Allah

SWT

waktu dalam

mewujudkan pesan buku ini. Dapat menerapkan konsep-konsep dan

ide-idenya

dalam

pekerjaan

dan

dalam

kehidupan

pribadi Anda. Terakhir Saya mengajak Anda untuk menghubungi kami. Saya

akan

membaca

sangat

komentar

gembira Anda.

mendengar

Jika

Anda

suara

ingin

Anda

atau

berkonsultasi

kepada Saya, minta pendapat Saya dalam tema apa saja yang ada hubungannya dengan buku ini, atau Anda punya kritikan dan saran jangan ragu-ragu untuk menghubungi Saya atau menulis surat kepada saya pada alamat berikut: Kerajaan Arab Saudi – Riyadh Kode pos: 53955 - 11593 Gedung Yayasan Malik Faishal Al-Khairiyah Gedung Utara, Lantai 5, Kantor nomer 503 Telp: 4647004 E-mail: annashir@almarifa group.com

471

http://perpuspdf.wordpress.com