Annual Report 2007.pdf

26 downloads 294 Views 6MB Size Report
lan. W inning S trategy. Laporan Tahunan. 2007. A nnual R eport. P. T SEM. EN. G. R ... Laporan Keuangan Konsolidasian beserta Laporan Auditor Independen.
Strategi Unggulan Winning Strategy

Strategi Unggulan Winning Strategy

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk.

Gedung Utama Semen Gresik Jl. Veteran, Gresik, 61122 - Indonesia

Laporan Tahunan 2007 Annual Report

Kantor Pusat Head Office Phone. (62-21) 398 1732 Fax. (62-21) 398 3209

www.semengresik.com

2007

Laporan Tahunan Annual Report

043%-%.'2%3)+0%23%2/ 4BK

DAFTAR ISI CONTENTS

2 Strategi Utama di Tahun 2007 2007 Main Strategy 2 Manajemen Pendapatan Revenue Management 3 Manajemen Biaya Cost Management 4 Manajemen Kapasitas Capacity Management 5 Peningkatan Keunggulan Kompetitif Increasing Competitive Advantage 6 Ikhtisar Penting Key Highlights 6 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights 8 Ikhtisar Saham Stock Highlights 10 Peristiwa Penting 2007 2007 Significant Events 11 Penghargaan Awards

12 Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners 18 Laporan Direksi Report from the Board of Directors



28 Profil Perusahaan Company Profile 29 Sekilas Perseroan Company in Brief 30 Visi dan Misi Vision and Mission 31 Keunggulan Perseroan Company’s Strength 32 10 Besar Pemegang Saham Mayoritas 10 Majority Shareholders 33 Struktur Kepemilikan Saham Share Ownership Structure 34 Struktur Organisasi Organizational Structure

36 Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution 37 Jenis Produk Product Type 40 Fasilitas Pendukung Supporting Facilities 42 Distribusi Distribution 44 Tujuh Langkah Strategis Perseroan Seven Strategic Steps of the Company

48 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 49 Kondisi Umum Perekonomian Indonesia Indonesian Macro Economic Condition 50 Kondisi Pasar Semen Domestik Domestic Cement Market Condition 51 Risiko Usaha Business Risk 53 Implementasi Strategi dan Hasil Operasional di Tahun 2007 2007 Strategy Implementation and Operation Results 62 Tinjauan Kinerja Keuangan Financial Performance Review 68 Anak Perusahaan Konsolidasi Consolidated Subsidiaries 76 Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management 83 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 90 Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance 91 Laporan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Report 113 Laporan Komite Committee’s Report 125 Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries 126 Profil Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Directors Profile 133 Data Anak Perusahaan Lainnya Other Subsidiaries Data 135 Informasi Bagi Pemegang Saham Shareholder Information 136 Pengesahan Pronouncement 137 Laporan Keuangan Konsolidasian beserta Laporan Auditor Independen Consolidated Financial Statements with Independent Auditors’ Report

Perseroan berhasil meningkatkan laba bersih dan EBITDA pada tahun 2007 sekaligus mempertahankan dominasi pangsa pasar Indonesia pada level 44,4%. Kinerja tersebut merupakan buah dari penerapan strategi Revenue Management, Cost Management, Capacity Management dan Increasing Competitive Advantage yang tepat. Empat strategi unggulan yang diterapkan manajemen tersebut akan terus dipertajam dan disesuaikan untuk mempersiapkan Perseroan menghadapi tantangan di masa depan dalam rangka memberikan manfaat yang optimal kepada para pemangku kepentingan. The Company has been successful in improving the net income and EBITDA during the year 2007 while retaining its market share dominance in Indonesia at 44.4%. The achievement is attributable to the implementation of Revenue Management, Cost Management, Capacity Management and Increasing Competitive Advantage. Management will continue leveraging four winning strategy for the Company to gear up for the challenges ahead, in order to deliver optimum value to the stakeholders.

EBITDA (miliar Rupiah billion Rupiah)

LABA BERSIH (miliar Rupiah) NET INCOME (billion Rupiah) 1,775 1,296

2,849 2,234

1,412

1,002

1,999

509

1,386 373

2003

2004

2005

2006

2007

2003

2004

2005

2006

2007

EBITDA mencapai Rp2,85 triliun Naik 27,5%

Laba Bersih mencapai Rp1,78 triliun Naik 37,0%

EBITDA reaches IDR 2.85 trilion Increases 27.5%

Net Income reaches IDR 1.78 trilion Increases 37.0%

Strategi Utama di Tahun 2007 2007 Main Strategy

1

Manajemen Pendapatan Revenue Management

Pola dan strategi pemasaran selalu ditinjau ulang, sebaran penjualan produk diutamakan pada daerah yang memberikan marjin laba usaha maksimal melalui program optimasi distribusi dan pola angkutan yang efisien. Hasilnya, pendapatan naik dan laba usaha meningkat. Pattern and strategy of marketing has been undergoing continual review, spread of product sales has been emphasized on areas with maximum operating profit margin through distribution optimization and transportation efficiency measure. The results, increase in revenue and operating income.

PENDAPATAN (miliar Rupiah)

LABA USAHA (juta Rupiah)

REVENUES (billion Rupiah)

OPERATING INCOME (million Rupiah) 9,601 2,397

8,728 7,532 1,539

6,068

1,779

5,450 965 929

2003



2004

2005

2006

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

2007

2003

2004

2005

2006

2007

2

Manajemen Biaya Cost Management

Pengelolaan bahan baku, kemasan, energi, pemeliharaan, pola distribusi dan moda pengangkutan yang lebih efisien menjadikan produk Perseroan memiliki daya saing maksimal. Hasilnya, rasio Beban Pokok Pendapatan dan Beban Usaha terhadap Total Pendapatan membaik. Management of raw materials, packaging, energy, maintenance, distribution pattern and more efficient transportation mode has fostered maximum competitive advantage of the Company’s products. Results: ratios of Cost of Revenue and Operating Expenses to Total Revenue improve.

Rasio BEBAN POKOK PENDAPATAN/PENDAPATAN (%)

RASIO BEBAN USAHA/PENDAPATAN (%)

Ratio COR/Revenue (%)

RATIO Operating expenses/Revenue (%)

65.3

66.0

61.6

61.9 58.3

18.1 17.7

18.0

17.7 16.7

2003

2004

2005

2006

2007

2003

2004

2005

2006

2007

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 

3

Manajemen Kapasitas Capacity Management

Peningkatan kapasitas produksi dilaksanakan dan dirancang secara seksama baik untuk pembangunan pabrik baru maupun optimasi fasilitas produksi. Hal ini menjadikan Perseroan mampu memenuhi permintaan pasar yang meningkat dan dapat menjaga kestabilan operasi dengan tingkat utilitas yang tinggi. Production capacity enhancement is carefully planned and carried out either for the purpose of new plant construction or existing production facilities optimization. These have enabled the Company to fulfill the increasing market demand as well as maintain the operational stability at a high level of utilization.

Kapasitas Desain dan Volume Produksi (juta ton)

TINGKAT UTILISASI RATA-RATA (%) AVERAGE UTILIZATION RATE (%)

DESIGN CAPACITY AND PRODUCTION VOLUME (million ton)

16.9

16.9

16.9 13.2

2003

14.1

2004

15.8

16.9 16.3

2005

Kapasitas Desain Volume Produksi



Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

2006

17.1

16.8

2007

78.3

83.4

93.1

2003

2004

2005

96.2

98.2

2006

2007

4

Peningkatan Keunggulan Kompetitif

Increasing Competitive Advantage

Memaksimalkan keunggulan bersaing diupayakan melalui implementasi program-program penyempurnaan di bidang organisasi, informasi dan sumber daya manusia. Maximizing the competitive advantage is conducted by way of implementing improvement programs in the fields of organization, information and human resources.

Dengan penerapan strategi unggulan yang tepat akan menjadikan Perseroan memiliki landasan fundamental yang kokoh sehingga mampu mempertahankan pangsa pasarnya, meningkatkan produksi sesuai dengan perkembangan pasar semen Indonesia, beroperasi dengan sehat dan efisien dan pada akhirnya memberikan manfaat maksimal kepada para pemangku kepentingan saat ini maupun di masa depan. By implementing the right strategy will lead the Company to have a strong fundamental base therefore enabling to maintain its market share, enhancing its production commensurate with the development of cement market in Indonesia, operating in a sound and efficient method that in turn will deliver maximum benefit for the stakeholders today and in the future.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 

Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

31 Desember 2007, 2006, 2005, 2004, 2003 December 31, 2007, 2006, 2005, 2004, 2003 (juta Rupiah million Rupiah)

Aktiva lancar Current assets Investasi pada perusahaan Asosiasi Investments in associates Aktiva tetap Fixed assets Aktiva lain-lain Other assets Kewajiban lancar Current liabilities Kewajiban tidak lancar Non-current liabilities

2006

2005

5,267,912

4,153,263

3,740,623

2,836,339

2,462,718

50,259

43,830

43,725

39,005

36,865

3,101,866

3,162,919

3,419,589

3,674,298

3,968,590

95,191

136,407

93,923

116,188

91,322

1,445,874

1,460,083

2,165,374

1,777,388

1,848,138

2004

2003

349,766

455,160

596,374

1,183,355

1,320,149

Jumlah ekuitas Total equity

6,627,263

5,499,614

4,466,923

3,642,437

3,333,774

Jumlah aktiva Total assets

8,515,227

7,414,857

7,297,859

6,603,180

6,502,061

16,944,336

16,761,860

16,342,603

15,6111,163

14,281,086

Pendapatan Revenue

9,600,801

8,7287,858

7,532,208

6,067,558

5,449,941

Laba kotor Gross profit

4,000,657

3,327,512

2,891,795

2,060,702

1,892,976

Laba usaha Operating income

2,396,848

1,779,379

1,539,239

965,159

929,038

Laba Sebelum Bunga, Pajak, Penyusutan dan Amortisasi (EBITDA) Earning Before Interest, Taxes, Depreciation and Amortization (EBITDA)

2,848,528

2,234,456

1,999,359

1,411,733

1,385,934

Laba bersih Net Income

1,775,408

1,295,520

1,001,772

508,916

372,509

Jumlah saham beredar (ribu lembar) Total outstanding shares (in thousand of shares)

5,931,520

593,152

593,152

593,152

593,152

299

218

169

86

63

Marjin laba kotor Gross margin

41.7%

38.1%

38.4%

34.0%

34.7%

Marjin laba usaha Operating margin

25.0%

20.4%

20.4%

15.9%

17.0%

Marjin EBITDA EBITDA margin

29.7%

25.6%

26.5%

23.3%

25.4%

Rasio EBITDA terhadap bunga Interest coverage ratio

245.03

27.76

12.73

5.93

2.30

Rasio laba terhadap ekuitas Return to equity

26.8%

23.6%

22.4%

14.0%

11.2%

Rasio laba terhadap total aktiva Return to assets

20.8%

17.3%

13.7%

7.6%

5.7%

Rasio kewajiban terhadap ekuitas Total debt to equity

27.1%

34.8%

61.8%

81.3%

95.0%

Rasio kewajiban terhadap aktiva Total debt to assets

21.1%

25.8%

37.8%

44.8%

48.7%

Volume penjualan Sales volume (Tons)

Laba bersih per saham dasar (Rupiah)* Basic earnings per share (in Rupiah)*

*Disesuaikan setelah stock split 1:10. *Adjusted to stock split 1:10.



2007

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Ikhtisar Penting Key Highlights

MARJIN LABA BERSIH (%)

MARJIN EBITDA (%)

NET MARGIN (%)

EBITDA MARGIN (%)

29.7 18.5

26.53 25.6

25.43 13.3

14.8

23.27

8.4 6.8

2003

2004

2005

2006

2007

2003

2004

2005

2006

2007

RASIO LABA TERHADAP EKUITAS (%)

RASIO KEWAJIBAN TERHADAP EKUITAS (%)

RETURN ON EQUITY (%)

DEBT TO EQUITY (%) 26.8

22.4

95.0

23.6

81.3

61.8 14.0 11.2

34.8 27.1

2003

2004

2005

2006

2007

2003

2004

2005

2006

RASIO LABA TERHADAP TOTAL ASSETS (%)

RASIO EBITDA TERHADAP BUNGA (X)

RETURN ON ASSETS (%)

INTEREST COVERAGE RATIO (times)

2007

245.03

20.8 17.3

13.7

7.6 5.7

27.76

2003

2004

2005

2006

2007

3.44

5.93

2003

2004

12.73

2005

2006

2007

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 

Ikhtisar Saham Stock Highlights

HARGA SAHAM PER TRIWULAN DI BURSA EFEK INDONESIA (Rp) QUARTERLY STOCK PRICE AT INDONESIA STOCK EXCHANGE (Rp) 2007*

Periode Period

2006*

Tertinggi Highest

Terendah Lowest

Tertinggi Highest

Terendah Lowest

Triwulan I 1st quarter

4,240

3,500

2,595

1,770

Triwulan II 2nd quarter

5,310

3,800

3,005

2,000

Triwulan III 3rd quarter

5,570

4,175

2,800

2,225

Triwulan IV 4th quarter

6,250

5,200

3,850

2,670

2006

2005

2004

2003

*Harga saham SMGR disesuaikan stock split 1:10 *SMGR share prices adjusted to stock split 1:10

PEMBAYARAN DEVIDEN DIVIDEND PAYMENT Keterangan Description Laba bersih Net income

1,296 miliar billion

1,002 miliar billion

509 miliar billion

373 miliar billion

Kebijakan deviden Dividend policy

50%

25.7%

35%

45%

Pembagian deviden Dividend paid

647.76 miliar billion

262.84 miliar billion

182.20 miliar billion

170.50 miliar billion

Deviden per saham Dividend per share

1,092.06

443.12

307.18

287.41

Tanggal pembayaran Payment date

August 7, 2007

August 6, 2006

August 1, 2005 January 18, 2005*

August 11, 2004

*Deviden interim Interim dividend

KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM CHRONOLOGY OF SHARE LISTING

Keterangan Description

Go Public

Peningkatan Modal Dasar Increase of Authorized Capital

Right Issue

Peningkatan Modal Dasar Increase of Authorized Capital

Stock Split

Modal dasar Authorized capital

Saham Share

500,000,000

741,440,000

741,440,000

2,000,000,000

2,000,000,000

Modal ditempatkan dan disetor Issued and paid capital

Saham Share

148,288,000

148,288,000

593,152,000

593,152,000

5,931,520,000

July 8, 1991

-

Tanggal pencatatan saham di BEI The date of share listing at IDX



Satuan Unit

-

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

June 2, 1995 August 10, 1995

-

August 7, 2007

Ikhtisar Penting Key Highlights

KINERJA PERGERAKAN SAHAM DI BEI 2007 SHARE PERFORMANCE AT IDX 2007  

         

 

 

 

 

   



 

 

 

 

 

 

   

   

 

 

 

 

 

 

 

 

 

   

 

 

      

   

 

 

'&#

."3

 

 

"13

.&*

 

  

 +"/

+6/

+6-

"(6

4&1

0,5

/07

%&4

KINERJA PERGERAKAN SAHAM DI BEI 2006 SHARE PERFORMANCE AT IDX 2006    

   

     

 

   

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

     

 

 

 

   

 

 

   

 

 

 

 

 

   

 

 

   

 

 

 

 

 

 

 +"/

'&#

."3

"13

.&*

+6/

+6-

"(6

4&1

0,5

/07

%&4

Harga saham Perseroan (dalam Rupiah) The Company’s share price (in Rupiah) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Jakarta Jakarta Composite Index of IDX Volume transaksi saham (dalam ribuan) Share trading volume (in thousands) Stock Split 1 : 10 pada tanggal 7 Agustus 2007 Stock Split 1:10 on August 7, 2007

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PER 31 DESEMBER 2007 SHAREHOLDERS COMPOSITION, PER DECEMBER 31, 2007

Blue Valley Holdings Pte. Ltd. 24.90%

Gol 51.01%

Foreign Institutions 18.62%

Foreign Individual 0.02% Domestic Individual 0.32%

Domestic Institutions 5.13%

Sumber Source: PT Datindo Entrycom, Biro Administrasi Efek Perseroan (The Company’s Securities Administration Bureau)

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 

Peristiwa Penting 2007 2007 Significant Events

>>

07 Februari 2007

Membuat posko bantuan makanan dan kesehatan untuk korban banjir. Setting up a central food and health aid for the flood victims.

>>

01 April 2007

Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Penyerahan bantuan Perseroan sebesar Rp1 miliar untuk renovasi Istana Pagaruyung yang terbakar. We lift up the sky high where we put our feet in. Delivering the Company’s contribution amounted to IDR1 billion for the renovation of Pagaruyung Palace.

>>

28 Juni 2007

RUPST dan RUPSLB menyetujui antara lain restrukturisasi korporasi dan kapital. AGMS and EGMS among others approved the resolution of corporate and capital restructuring.

>>

Triwulan I

Program Customer Retention berupa acara “Temu Pelanggan” di tujuh kota besar di pulau Jawa. Customer Retention Program in the form of “Customer Gathering” in seven major cities around Java Island.

>>

12 Maret 2007

Penyerahan sumbangsih Perseroan bagi korban gempa di Solok dan Bukittinggi, Sumatera Barat. Delivering the Company’s contribution for the earthquake victims in Solok and Bukittinggi, West Sumatera.

10

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

>>

02 Juli 2007

Ikut mencerdaskan bangsa. Penyerahan beasiswa Perseroan bagi 1.007 siswa SD, SMP dan SMA di Gresik dan Tuban. Participate in developing the mind of the nation. Delivering the Company’s scholarships for 1,007 students of elementary, secondary and senior high schools in Gresik and Tuban.

Ikhtisar Penting Key Highlights

Penghargaan Awards

>>

11 Juli 2007

Meraih dua penghargaan dari Finance Asia Magazine. Winning two accolades of awards from Finance Asia Magazine.

>>

>>

08 Agustus 2007

Launching buku 50 th SG, CSR, Website, majalah untuk pelanggan KOKOH dan peluncuran Kemasan Baru. Launching of the Company’s 50th Anniversary Book, CSR, Website, magazines for KOKOH customers and New Packaging Launching.

>>

10 Desember 2007

RUPSLB yang menyetujui rencana pembangunan pabrik di Jawa dan Sulawesi, power plant serta pergantian Direktur dan Komisaris Independen. Extra Ordinary GMS that approved the resolution of plant construction in Java and Sulawesi, power plant as well as alteration of Director and Independent Commissioner.

14 Agustus 2007

Memperoleh “Top Brand Award 2007” versi Majalah Marketing bekerjasama dengan Frontier Consulting Group. Winning “Top Brand Award 2007” Version Marketing Magazine, in collaboration with Frontier Consulting Group.

>>

27 Oktober 2007

Meraih tiga penghargaan Internasional pada International Convention on Quality Control Cycle (ICQCC) 2007, yaitu Excellent Award, Gold Award & Country’s Best Award di Beijing. Winning three international accolades in the “International Convention on Quality Control Cycle (ICQCC) 2007”, which consist of Excellent Award, Gold Award & Country’s Best Award, in Beijing.

>>

30 November 2007

Meraih empat medali emas & dua medali perak pada Indonesian Quality Convention 2007 di Bogor & Semarang. Winning four gold medals and two silver medals in the “Indonesian Quality Convention 2007”, in Bogor and Semarang.

>>

18 Desember 2007

Penghargaan “The Best BUMN 2007” kategori industri semen & pupuk, dari majalah Investor. “The Best State-owned Company (BUMN) 2007” Award, category cement & fertilizer industry, from Investor magazine.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  11

LAPORAN DEWAN KOMISARIS

REPORT FROM THE BOARD OF COMMISSIONERS

RIZAL RAMLI

Komisaris Utama President Commissioner

Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioiners

Pemegang Saham yang Terhormat,

Dear Our Respected Shareholders,

Pencapaian yang patut dibanggakan telah berhasil diraih

PT Semen Gresik (Persero) Tbk. (“The Company”) has made

oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk. (“Perseroan”) pada

its proud achievement on 2007. The Company’s rising

tahun 2007. Peningkatan kinerja Perseroan tercermin dari

performance is reflected on its financial performance that

peningkatan kinerja finansial Perseroan yang berhasil

has succeeded in penetrating market expectation and again

menembus ekspektasi pasar dan kembali membuktikan

proving that the Company is the market leader in Indonesia.

bahwa Perseroan adalah market leader di Indonesia.

Apart from its financial performance, the Company has

Selain dari sisi kinerja finansial, Perseroan juga melakukan

also conducted numerous efforts in enhancing its business

berbagai upaya untuk meningkatkan business performance,

performance, for example, by rendering cost management

antara lain dengan melakukan cost management untuk

measures to obtain optimal margin, utilizing the Company’s

mendapatkan margin yang optimal, memanfaatkan posisi

advantageous geographic position which include strategic

geografis Perseroan yang mencakup lokasi-lokasi strategis

locations ensuring the products to reach areas whose

sehingga produk Perseroan mampu menjangkau daerah-

growth level are high in a more economical way, as well as

daerah dengan potensi tingkat pertumbuhan tinggi secara

implementing a series of corporate strategies to enhance the

lebih ekonomis, serta berbagai strategi korporasi untuk

Company’s performance.

meningkatkan performance Perseroan. The Company’s rising performance also positively Peningkatan kinerja Perseroan juga berimplikasi positif pada

implicated its share value, therefore enable reaching

posisi saham Perseroan, sehingga mampu mencapai harga

premium share price. On the same year, the Company also

saham premium. Pada tahun yang sama Perseroan juga

executed stock split to implement the AGMS resolution

melakukan tindakan stock split saham sebagai implementasi

on 28 June 2007.

dari agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 28 Juni 2007.

Other factors contributed to the Company’s rising performance are the increasing demand of national

Hal lain yang mendukung peningkatan kinerja Perseroan

cement in line with the economic growth of the country,

adalah tingginya tingkat kebutuhan semen nasional seiring

expansive projects on property and infrastructure as well

dengan perkembangan ekonomi Indonesia, bertambahnya

as decline of interest rate level and discipline in providing

proyek-proyek di bidang properti, infrastruktur serta

cement’s stock supply.

menurunnya tingkat suku bunga dan disiplin dalam melakukan stock supply semen.

The increasing performance is also due to the strong and solid management team in running the company, as well

Peningkatan kinerja Perseroan tentunya tidak terlepas

as supports from the Board of Commissioners who is in

dari manajemen team Direksi yang kuat dan solid dalam

charge and have the authority to supervise the Company

menjalankan kepengurusan Perseroan, serta dukungan dari

management and giving advises to Board of Directors

Dewan Komisaris yang bertanggung jawab dan berwenang

whenever necessary.

untuk mengawasi pengelolaan Perseroan oleh Direksi dan memberikan nasehat kepada Direksi jika dipandang perlu. Pemegang Saham yang Terhormat,

Our Respected Shareholders,

Untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi berbagai

Preparing ourselves to face challenges in 2008 and

tantangan di tahun 2008 dan tahun-tahun berikutnya, Dewan

the upcoming years, the Board of Commissioners and

Komisaris dan Direksi telah dan akan terus mengembangkan

the Board of Directors have and will always develop a

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  13

berbagai strategi korporasi, antara lain melakukan revenue

number of corporate strategies, such as, implementing

management, cost management, capacity management

the revenue management, cost management, investment

dan peningkatan kemampuan kompetisi dengan cara

management as well as improving the competitive edge

mempertahankan market share serta meningkatkan margin

by maintaining its market share and improving operating

operasi, menurunkan beban biaya bahan bakar, tenaga

margin, lowering the cost of fuel, electricity power

listrik dan transportasi, menurunkan biaya pemeliharaan,

and transportation, lowering maintenance cost and

memaksimalkan utilisasi dan optimasi kapasitas.

maximising utility and capacity.

Strategi-strategi korporasi sebagaimana dimaksud di atas

Corporate strategies as mentioned above have been carried

dilaksanakan dengan melakukan antara lain sinergi distribusi

out by implementing distribution synergy to minimise

untuk menekan biaya transportasi, melakukan negosiasi

transportation cost, negotiating as a group to lower

secara group untuk menekan biaya operasional, restrukturisasi

operational cost, corporate restructuring, developing new

korporasi, pembangunan pabrik baru dan pembangkit tenaga

plant and power plant, capital restructuring, improving

listrik, restrukturisasi kapital, peningkatan kompetensi Sumber

human resources competency as well as management

Daya Manusia serta Management Information System.

information system.

Pemegang Saham yang Terhormat,

Our Respected Shareholders,

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan telah berhasil

The Board of Commissioners and the Board of Directors of

menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan (RKAP)

the Company has succeeded in setting up the Annual Work

2008, dengan target yang jauh lebih tinggi dari tahun 2007.

Plan and Budget for the year 2008, aiming higher target than

Walaupun demikian, Dewan Komisaris meyakini bahwa

it was in 2007. Yet, the Board of Commissioners believes that

Perseroan akan mampu untuk mencapai target-target yang

the Company will be able to reach the targets that have been

telah dicanangkan dan disepakati secara bersama-sama seiring

set and agreed, in line with the implementation of corporate

dengan dilaksanakannya berbagai strategi korporasi sebagai

strategies to support the Work Plan target.

pendukung kelancaran pencapaian target RKAP tersebut. Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) on RUPS

2007

10 December 2007 has gave mandate for the plan to build

mengamanatkan dalam rangka pembangunan Pabrik

Luar

Biasa

tanggal

10

Desember

new cement factory and electric power plant, in which

Semen Baru dan Pembangkit Tenaga Listrik, Pemegang

the shareholders require the Board of Commissioners to

Saham mensyaratkan Dewan Komisaris untuk melakukan

optimalize the conduct of operational management’s from

optimalisasi pengaturan manajemen kerja dari Direksi

Directors in accordance with their scope of business. In doing

berdasarkan lingkup kerjanya. Untuk itu, Dewan Komisaris,

so, in early 2008 the Board of Commissioners has set up an

pada awal 2008 telah membentuk Oversight Committee

Oversight Committe whose duty is to assess and review as

yang bertugas untuk melakukan pengkajian dan evaluasi

well as giving input and recommendation to the Board of

serta memberikan masukan dan rekomendasi kepada

Commissioners related to the construction of new cement

Dewan Komisaris terkait Proyek Pembangunan Pabrik

plant and power generating plant projects.

Semen Baru dan Pembangkit Tenaga Listrik.

14

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioiners

Selain dibantu oleh Oversight Committee, Dewan Komisaris

Beside the Oversight Committee, the Board of Commissioners

dalam melaksanakan tugasnya juga dibantu oleh

in carrying out the duty is also assisted by several commitees

beberapa Komite untuk melakukan fungsi pengawasan

to conduct the monitoring function. Those committees are

rutin, yaitu Komite Audit, Komite Strategi, Investasi dan

Audit Committe, Strategy, Investment and Risk Committee,

Risiko, Komite Nominasi dan Remunerasi, serta Komite

Nomination and Remuneration Committee and Good

Good Corporate Governance. Masing-masing Komite

Corporate Governance Committee. Each committee is led

diketuai oleh anggota Dewan Komisaris dengan dibantu

by a member of Board of Commissioners and assisted by

oleh anggota independen.

independence member.

Pada akhir tahun 2007, terjadi perubahan dalam susunan

At the end of 2007, changes took place in the composition

Dewan Komisaris dan Direksi. Bapak Mohammad NUH,

of the Board of Commissioners and the Board of Directors.

Komisaris Independen, diberhentikan dengan hormat

Bapak Mohammad Nuh, Independent Commissioner, has

dan digantikan oleh Bapak Achmad Jazidie, karena yang

respectedly dismissed as he was appointed as Minister and

bersangkutan telah diangkat sebagai Menteri Negara. Bapak

replaced by Bapak Achmad Jazidie. Bapak Chabib Bahari,

Chabib Bahari, Direktur Produksi, diberhentikan dengan

Production Director, has also respectedly dismissed and

hormat dan digantikan oleh Bapak Suparni. Perubahan ini

replaced by Bapak Suparni. This change was approved

telah disetujui pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar

by Extraordinary General Meeting of Shareholders on 10

Biasa yang dilaksanakan tanggal 10 Desember 2007. Saya

December 2007. I, on behalf of the Board of Commisioners,

atas nama Dewan Komisaris, mengucapkan terima kasih atas

thank them all for all their contribution during their tenure

sumbangsih bapak-bapak selama bertugas di Perseroan.

with the Company.

Para Pemegang Saham yang Terhormat,

Our Respected Shareholders,

Perseroan tidak hanya berhasil mencapai kinerja finansial

The Company is not merely reaching excellent financial and

maupun operasional yang baik, namun juga mampu

operational performance, but also able to show its care and

menunjukkan kepedulian dan memberi manfaat kepada

delivering advantages to the community. Several programs

masyarakat. Beberapa program yang mendapat dukungan

that are patronized by the Company as mandate of Corporate

penuh dari Perseroan dalam rangka pelaksanaan amanat

Social Responsibility (CSR) scheme, have fruitfully achieved

mendapatkan

awards in the national level. The Company’s CSR scheme is

penghargaan di tingkat Nasional. Program CSR Perseroan

designed and dedicated to touch people’s life aspects, that

dirancang dan dilaksanakan untuk menyentuh pada aspek-

cover social, economic, education and welfare in general.

Corporate

Social

Responsibility

(CSR)

aspek kehidupan masyarakat, baik pada aspek sosial, ekonomi, pendidikan dan kesejahteraan pada umumnya.

The Company is also intensifying its effort to preserve environment by conducting green programs in accordance

Perseroan juga semakin mengintensifkan upaya pelestasian

with the international standard. Implementation of

lingkungan sekitarnya dengan menjalankan program-

this activity clearly proves that the Company cares on

program penghijauan yang mengacu pada standar

environmental preservation.

internasional. Langkah ini dilakukan untuk menunjukkan kepedulian Perseroan di bidang pelestarian lingkungan.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  15

Selanjutnya atas nama Dewan Komisaris, saya menyampaikan

Furthermore, on behalf of the Board of Commissioners, I

terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada

extend my thanks and appreciation to the shareholders for

para Pemegang Saham atas kepercayaan yang diberikan

the trust that have been given to us, together with the Board

kepada Dewan Komisaris untuk dapat bersama-sama

of Directors and entire staffs to implement the Company’s

dengan jajaran Direksi serta seluruh pegawai mewujudkan

vision to become an international cement company capable

visi Perseroan untuk menjadi perusahaan semen bertaraf

of creating added value to its stakeholders.

internasional dengan tetap mampu memberikan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan.

Finally, the Board of Commissioners delivers its highest appreciation to the all the Board of Directors and staff for

Akhirnya, Dewan Komisaris menyampaikan penghargaan

their cooperation, loyalty and hardwork in maximizing the

yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Direksi dan

business opportunity in 2007 and therefore delivering best

seluruh pegawai Perseroan atas kerja sama, loyalitas dan

performance record ever in the history of Semen Gresik,

kerja kerasnya sehingga peluang usaha yang membaik di

which will be continually improve in the upcoming years.

tahun 2007 dapat dimaksimalkan dan memberikan kinerja Perseroan yang terbaik sepanjang sejarah berdirinya PT Semen Gresik (Persero) Tbk. dan akan terus ditingkatkan untuk tahun-tahun berikutnya. Jakarta, 15 April 2008 PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Rizal Ramli Komisaris Utama President Commissioner

16

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

5

2 3

4 6

1

1. Rizal Ramli

4. Marwoto Hadi Soesastro





Komisaris Utama President Commissioner

2. Darjoto Setyawan

Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner

Komisaris Independen Independent Commissioner

5. Arif Arryman

Komisaris Independen Independent Commissioner

3. Setia Purwaka

6. Achmad Jazidie





Komisaris Commissioner

Komisaris Independen Independent Commissioner

LAPORAN DIREKSI

REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS

DWI SOETJIPTO

Direktur Utama President Director

Laporan Direksi Report from the Board of Directors

Para Pemegang Saham Perseroan yang Terhormat,

Our Respected Shareholders,

Dengan mengucap syukur kehadirat Ilahi, atas nama Direksi,

By glorifying our praise to God the Almighty, on behalf of

saya sampaikan bahwa di usianya yang ke 50 tahun ini,

the Board of Directors, let me express than in its 50 years

Perseroan berhasil menandai dengan pencapaian kinerja

anniversary, the Company has successfully made its mark by

yang memuaskan. Beberapa parameter kinerja keuangan

recording a satisfactory performance achievement. Several

utama mengalami pertumbuhan yang signifikan.

parameters of key financial performances have experienced significant growth.

Di tahun 2007, Perseroan berhasil mencatat angka pendapatan mencapai Rp9,6 triliun dan menghasilkan laba

In the year 2007, the Company has succeeded in recording

bersih sebesar Rp1,775 triliun atau meningkat sebesar 37,0%

revenue as much as Rp9.6 trillion and net income amounted

serta EBITDA sebesar Rp2,849 triliun atau meningkat sebesar

to Rp1.775 trillion or increase 37.0%, complemented by

27,5% dibanding tahun sebelumnya.

EBITDA totaling to Rp2.849 trillion or growing by 27.5% from the previous year.

Pencapaian tersebut diperoleh sebagai hasil penerapan sinergi

mampu

This achievement is a result of the adoption of intensive

meningkatkan kinerja Perseroan. Sinergi operasional yang

operasional

yang

intensif

sehingga

operational synergy enabling the Company to enhance

dilakukan dengan memfokuskan seluruh potensi Perseroan

its

pada empat elemen strategi operasional yaitu Revenue

implemented by focusing the whole Company’s resources

Management, Cost Management, Capacity Management

on 4 (four) strategic operational elements, that is Revenue

dan Increasing Competitive Advantage membuat Perseroan

Management, Cost Management, Capacity Management

membukukan kinerja yang semakin baik, yang tercermin dari

and Increasing Competitive Advantage, driving the

peningkatan EBITDA margin sebesar 29,7% dibandingkan

Company to record an outstanding performance, as

tahun sebelumnya yang mencapai 25,6%.

reflected in the improvement of EBITDA margin of 29.7%

performance.

Operational

synergy

has

been

compared to 25.6% in the previous year. Selain karena hasil kerja keras seluruh komponen pegawai, direksi dan arahan dewan komisaris serta dukungan para

Beside the hard work of the entire staff, management team

Pemegang Saham Perseroan yang padu dalam pengambilan

and the Board of Commissioner’s advice, shareholder’s

keputusan penting menyangkut rencana investasi turut

solid support on important investment plan decision,

memberikan andil dalam memajukan Perseroan, seperti

have contributed to the advancement of the Company,

dalam pemberian persetujuan pendirian pabrik baru dan

such as its approval on building new plant and power

pembangkit tenaga listrik.

generating plant.

Bertambah kuatnya fundamental Perseroan yang tercermin

The strong fundamental of the Company is reflected on

dengan meningkatnya kinerja finansial menarik minat para

the increase of financial performance that attracts investors

investor menanamkan dananya dan menjadikan saham

to invest their fund and make the Semen Gresik share as a

Perseroan sebagai pilihan investasi. Harga saham Perseroan

choice of investment. The significant increase in Company’s

yang meningkat tinggi membuat likuiditasnya di pasar semakin

share price affected decline in its liquidity in the market. To

berkurang. Untuk kembali meningkatkan likuiditas saham

enhance the shares liquidity and frequency of transaction

dan frekuensi perdagangan saham Perseroan, maka dilakukan

of the Company’s share, the Company has conducted stock

aksi korporasi berupa stock split/pemecahan saham dengan

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  19

rasio 1:10, sehingga nilai nominal saham berubah dari Rp1.000.

split by ratio 1:10, changing the stock’s nominal value from

menjadi Rp100/saham.

Rp1,000 into Rp100 per share.

Konsisten dengan prinsip triple bottom line, Perseroan

Consistent with the triple bottom line principles, the

mengimbangi peningkatan kinerja keuangan yang

Company balances the extraordinary increase of financial

gemilang

program

performance by improving Corporate Social Responsibility

Corporate Social Responsibility (CSR). Kepedulian Perseroan

tersebut

(CSR) program. The Company’s care to the surrounding

terhadap permasalahan masyarakat sekitar diwujudkan

community problem were realized in the form of activities in

dalam bentuk bidang sosial yang meliputi penyediaan

social aspects, including providing public utilities, religious

sarana umum, keagamaan, pendidikan, bantuan bencana

activities, education, contributing the disaster’s victim,

alam, kesehatan, olah raga, seni budaya serta bidang

health care, sport, arts and culture, as well as economy and

ekonomi dan bidang lingkungan.

environmental aspects.

Strategi Unggulan untuk Pertumbuhan dan

Competitive Strategy for Continuing Growth

Kinerja yang Berkesinambungan

and Performance

Penerapan kegiatan operasional yang konsisten dan fokus

Implementing operational activity consistently and focusing

kepada empat strategi operasional sebagaimana disebutkan

on four strategies above, added by intensive synergy efforts, in

di atas disertai dengan upaya sinergi secara intensif, pada

the end enable of forging a solid fundamental performance.

akhirnya

fundamental

Revenue management means the Company prioritizes on

yang kokoh. Revenue management berarti Perseroan

reasonable price of product offer and on conducive market

mempriotaskan penjualan produk dengan harga yang

with optimal profit.

mampu

dengan

peningkatan

menghasilkan

kinerja

reasonable dan pada pasar yang memungkinkan didapatnya harga dengan memberikan profit optimal.

The result, recorded revenue in 2007 is amounted to Rp9.602 trillion, 10% higher compare to last year revenue

Hasilnya, pendapatan yang dibukukan di tahun 2007 adalah

of Rp8.728 trilion.

sebesar Rp9,601 triliun, meningkat sebesar 10% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp8,728 triliun.

Total volume of product sales achieved by the Company in 2007 is 16.944 million ton, 1.1% higher compare to last

Total volume penjualan produk di tahun 2007 yang berhasil

year’s volume of 16.762 million. With these sales volumes,

dicapai oleh Perseroan adalah sebesar 16,944 juta ton,

the Company is capable of maintaining its position as market

naik sebesar 1,1.% dari volume penjualan tahun 2006

leader with 44.4% market share, lower that 2006 share of

yang sebesar 16,755 juta ton. Dengan volume penjualan

46.9%. The utilization of geographic location and production

tersebut, berarti Perseroan tetap mampu mempertahankan

facility has made Perseroan stay leading in its position in

posisinya sebagai market leader dengan pangsa pasar

cement industry. This excellent marketing performance has

sebesar 44,4%, lebih rendah dari tahun 2006 yang sebesar

led the Company to achieve the Top Brand Award conducted

46,6%. Pemanfaatan lokasi geografis fasilitas produksinya

by Marketing Magazine in cooperation with Frontier

berhasil membawa Perseroan tetap dalam posisi leading di

Consulting Group.

bidang industri semen. Atas kinerja pemasaran yang baik tersebut, Perseroan berhasil memperoleh penghargaan Top Brand Award versi majalah marketing bekerja sama dengan Frontier Consulting Group.

20

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Laporan Direksi Report from the Board of Directors

Cost Management merupakan upaya Perseroan untuk

Cost Management has become the Company’s effort to

menekan kecenderungan peningkatan biaya produksi

suppress the tendency of rising production cost, by way

melalui berbagai program efisiensi. Upaya pengendalian

conducting a series of efficiency programs. The efforts of

biaya membuat Beban Pokok Pendapatan dan Beban Usaha

cost control has made the Cost of Revenue and Operating

di tahun 2007 masing-masing sebesar Rp5,600 triliun dan

Expenses in 2007 each amounted to Rp5.600 trillion and

Rp1,604 triliun dibandingkan tahun 2006 yang sebesar

Rp1.604 trillion compared to year 2006 amount of Rp5.400

Rp5,400 triliun dan Rp1,548 triliun. Hasil ini membanggakan,

trillion dan Rp1.548 trilion. This is such a proud result because

mengingat pada saat terjadinya kenaikan biaya energi

in the time when energy cost, the dominant component

yang merupakan komponen biaya dominan dalam proses

cost in production process, is going up, the Company is

produksi, Perseroan mampu menekan kenaikan beban pokok

able to suppress the increase of cost of revenue below the

pendapatan di bawah tingkat laju inflasi.

inflation rate.

Beban Pokok Pendapatan adalah sebesar Rp330.502/ton di

Cost of Revenue is amounted to Rp330,502/ton in 2007,

tahun 2007 naik sebesar 2,6% dari Rp322.181/ton di tahun

increases 2.6% compare to Rp322,181/ton in 2006. The result

2006. Hasil upaya efisiensi tersebut sangat menggembirakan,

of efficiency measure is promising because the increase is

karena peningkatan tersebut berada di bawah peningkatan

below the level of revenue increase per ton.

pendapatan per ton. The income that successfully gained and effective cost Dari pendapatan yang berhasil dicapai, pengendalian

control on production, general affairs, administration and

atas biaya-biaya produksi, umum dan administrasi serta

marketing paid by the Company, enabled to increase its

pemasaran yang telah dikeluarkan oleh Perseroan mampu

operating income to Rp2.397 trillion or increase 34.7% than

meningkatkan laba usaha mencapai Rp2,397 triliun atau

last year.

meningkat 34,7% dibandingkan tahun lalu. At the end, the net income the Company gained in 2007 Pada akhirnya laba bersih yang berhasil diperoleh Perseroan di

reached Rp1.775 trillion, significantly increase above revenue

tahun 2007 mencapai angka Rp1,775 triliun naik signifikan di atas

increase, 37.0%, compare to Rp1.296 trillion in 2006.

peningkatan pendapatan, yakni sebesar 37,0% dibandingkan dengan tahun 2006 yang mencapai Rp1,296 triliun.

The Debt to Equity Ratio (DER) position of the Company at the end of 2007 is 21:79, lower than 26:74 in 2006. This shows

Posisi Debt to Equity Ratio (DER) Perseroan di akhir tahun

cash and balance in strong position so that the Company has

2007 adalah sebesar 21:79, lebih rendah dibanding tahun

a large potential to obtain external fund for expansion, until

2006 yang sebesar 26:74. Hal ini menunjukkan posisi kas

the optimal DER position.

dan neraca yang kuat, sehingga Perseroan memiliki potensi tinggi untuk mendapatkan dana eksternal bagi keperluan

The satisfying financial performance cannot be separated

ekspansi, sampai pada posisi DER yang optimal.

from the success in creating synergy between the Company members. In 2007, the Company produce 16.78 million ton

Keberhasilan pencapaian kinerja keuangan yang memuaskan

cements with machine utilization rate of 98.2%. Maximal

tersebut tidak lepas dari keberhasilan menciptakan sinergi di

use of production capacity means lowering output cost per

antara anggota group Perseroan. Di tahun 2007 Perseroan memproduksi 16,78 juta ton semen dengan tingkat utilisasi mesin sebesar 98,2%. Kapasitas produksi yang digunakan secara

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 21

maksimum berarti juga mengurangi biaya per output produk,

product that enable the Company to sell the product at a

yang berarti memungkinkan Perseroan menjual produk dengan

competitive price, yet with optimal margin.

harga bersaing, namun dengan margin yang optimal. In order to implement increasing competitive advantage strategy, Dalam rangka penerapan strategi increasing competitive

the Company has conducted the improvement on Human

advantage, Perseroan melakukan pengembangan human capital,

Capital, Information Capital and Company Restructuring.

information capital dan organization capital. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

Corporate Social Responsibility (CSR)

Keberhasilan Perseroan meraih kinerja yang memuaskan

The Company’s success in reaching satisfying financial

di bidang keuangan tidak lepas dari kemampuan menjaga

performance cannot be separated from its ability to maintain

hubungan baik dengan komunitas sosial, karena iklim

good relationship with social community since the good

yang kondusif dari masyarakat sekitar lingkungan pabrik

social climate in the neighborhood around factory is very

sangat diperlukan untuk mendukung lancarnya kegiatan

important to support its operational activity. Therefore,

operasional. Oleh karena itu, Perseroan memiliki komitmen

the Company has strong commitment to keep the social

yang tinggi untuk tetap selalu menjaga amanat tanggung

mandate and responsibility to people through the Parnership

jawab sosial bagi masyarakat sekitar melalui program

and Environmental Care Program.

Kemitraan dan Bina Lingkungan. The Company has decided two strategic targets in the Perseroan telah menentukan dua sasaran strategis dari

implementation of CSR, that is, to increase community’s

pelaksanaan CSR, yaitu untuk meningkatkan pembinaan

environment and social economy of the people. The

lingkungan dan sosial ekonomi masyarakat. Program-

Company has been executing various programs including

program yang dimiliki Perseroan mencakup bidang sosial,

those in the fields of social, economy and environment.

ekonomi dan lingkungan. On social aspect, the program consists of providing

22

Di bidang sosial terdiri dari program penyediaan sarana

public facilities, such as: roadways, lighting, sanitation,

umum: jalan, penerangan, sanitasi, pavingisasi dan perbaikan

paving and public facility renovations, programs related

fasum; program peningkatan keimanan dan ketaqwaan

to faith and devotion to God, education assistance

kepada Tuhan YME, program bantuan pendidikan, program

program, disaster relief program, health care program,

bantuan bencana alam, program bantuan kesehatan,

sports development program, arts and culture promotion

bantuan pengembangan keolahragaan dan bantuan

program. One of the results achieved in the field of art

pengembangan karya seni budaya. Hasil yang diraih di

and culture is Paguyuban Reog trained by the Company

bidang budaya misalnya Paguyuban Reog binaan Perseroan

is always winning the National Trophy. In 2007, Semen

selalu memperoleh prestasi Nasional dan di tahun 2007,

Gresik Marching Band has won the 1st Winner and scoop

Marching Band SG terpilih sebagai juara I sekaligus juara

the Overall Winner on the 23th National Grand Prix.

Umum nasional pada Grand Prix ke 23. Sedangkan dalam

In sports program, Company’s sponsored badminton

pengembangan keolahragaan, atlit-atlit bulutangkis binaan

athletes have proven their achievement by winning in the

Perseroan mampu berprestasi di tingkat Nasional.

national competition.

Di bidang ekonomi, terdiri atas program pengembangan pola

Program on economic field consists of developing

kemitraan usaha kecil dan koperasi, dengan mengedepankan

cooperation

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

between

small-scale

enterprise

and

Laporan Direksi Report from the Board of Directors

aspek kemandirian, profesional dan etika. Pengembangan

cooperative

union

pola kemitraan usaha kecil dan koperasi itu diharapkan akan

professionalism and ethic aspects in the front. The

memacu potensi usaha kecil agar menjadi tangguh dan

development

mandiri, sehingga masyarakat sekitar dapat berkembang

enterprises and cooperative union is expected to trigger

sejalan dengan perkembangan Perseroan.

small business potential so that they become strong

of

that

partnership

foster

independence,

between

small-scale

and independence and the people around will develop Sedangkan di bidang lingkungan, terdiri dari program

accordingly in line with the Company’s progress.

penataan, pemanfaatan, pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan dan pengendalian lingkungan

Program on environment field includes organizing, utilizing,

hidup. Perseroan telah melakukan kegiatan-kegiatan yang

developing, maintaining, recovering and controlling control

meliputi kegiatan penghijauan, bantuan pembuatan sumur,

the environment. The Company has conducted activities that

pembuatan sarana wisata air serta pembuatan real estate

include greening, assistance on providing wells, developing

dan kawasan industri di daerah bekas lahan tambang.

water tourism infrastructure, developing real estate and

Disamping itu, Perseroan memiliki fasilitas pengelolaan

industrial area in the post mining areas. Apart from that, the

air bersih (water treatment) dan penampungan air hujan

Company also has water treatment facility, reservoir to catch

berupa waduk yang dapat dipergunakan untuk berbagai

falling rain that can be used for many functions. The Company

keperluan. Sedangkan komitmen penggunaan teknologi

is also committed in using environment friendly technology,

ramah lingkungan terus dikembangkan antara lain dengan

such as the use of electrostatic precipitator (EP) and pollution

penggunaan electrostatic precipitator (EP) dan sarana-sarana

controlling technology.

pengendalian polusi yang berteknologi terkini. Komitmen Terhadap Implementasi GCG

Commitment on the GCG Implementation

Perseroan selalu berupaya menjaga kepercayaan publik melalui

The Company is always striving to maintain the public trust by

penerapan secara berkesinambungan terhadap azas-azas

continuing implementation of transparency, independency,

keterbukaan, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban

accountability, responsible and fairness principles.

dan kewajaran yang merupakan prinsip-prinsip GCG. Beside, the Company is always endeavoring to build the Selain itu Perseroan senantiasa berusaha untuk membangun

Company values and culture based on implementing

nilai-nilai dan budaya perusahaan berdasarkan tata kelola

techniques on good corporate governance by setting values,

perusahaan yang baik dengan menetapkan suatu standard

ethics and culture written on the Company’s Code of Ethics

nilai, etika dan budaya yang tertuang dalam Kode Etik

and Company’s Culture Book.

Perusahaan serta Buku Budaya Perusahaan. During 2007, Perseroan has received several accolades of Sepanjang tahun 2007, Perseroan telah mendapatkan

acknowledgement in the form of award from independent

berbagai pengakuan dalam bentuk penghargaan dari pihak

institution for implementing the good corporate governance

lembaga independen atas penerapan tata kelola perusahaan

from various perspectives, such as:

yang baik dari berbagai perspektif, seperti: 1. Best Corporate Governance & Most Committed to A 1. Best Corporate Governance & Most Committed to A Strong Dividend Policy

Strong Dividend Policy 2. Best BUMN Award 2007

2. Best BUMN Award 2007

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 23

3. Indonesia’s Best Wealth Creators

3. Indonesia’s Best Wealth Creators

4. Program Entrepreneurship Development Centre

4. Program Entrepreneurship Development Centre

Prospek Tahun 2008 dan Rencana Jangka Panjang

Prospect of 2008 and Long Term Plan

Manajemen memandang prospek usaha di tahun 2008

Management views business prospect in 2008 optimistically

dengan optimisme namun dengan kewaspadaan yang

but with high alert (cautious optimism). This condition is

tinggi (cautious optimism). Kondisi tersebut terkait dengan,

related to, first, external background started on mid 2007

pertama, latar belakang eksternal yang dimulai pada

that is the subprime mortgage crisis in USA. The continuous

pertengahan 2007 lalu, yakni krisis subprime mortgage di

effects on that crisis could possibly bring USA to economic

Amerika Serikat. Berlanjutnya krisis tersebut dikhawatirkan

crisis that could affect into a global crisis. Second, national

dapat memicu krisis ekonomi di Amerika, yang pasti akan

politic agenda, General Election (Pemilu) 2009, could possibly

berpengaruh secara global. Kedua, agenda politik nasional

lead to security instability.

yaitu berupa PEMILU tahun 2009, biasanya membawa akibat meningkatnya kewaspadaan akan instabilitas keamanan.

The Company facing this condition with preparation and focusing on the implementation of four operational

Perseroan menyikapi kondisi tersebut dengan persiapan dan

strategic that has proven show good result in 2007.

penajaman lebih lanjut atas implementasi empat strategi

The Company believes focusing more on the issue will

operasional yang terbukti menunjukkan hasil yang lebih

answers challenges abound in the future. This is because

baik di tahun 2007. Perseroan meyakini penajaman lebih

the Company’s short and long-term policy always focus

lanjut akan mampu menjawab tantangan yang semakin

on triple bottom line, that is monetary growth, sustainable

meningkat di masa mendatang. Hal ini karena kebijakan

economic, social and environment.

jangka pendek maupun jangka panjang Perseroan selalu diarahkan pada triple bottom line, yaitu pertumbuhan

To anticipate all the opportunities and challenges in the

keuangan, sosial dan lingkungan yang berkesinambungan

future, in five years time, Perseroan will in parallel implement

(sustainable economic, social & environment).

8 major strategies, that is:

Untuk mengantisipasi seluruh peluang dan tantangan di

1. Consolidating leadership positioning, by efficiency and

masa mendatang, dalam lima tahun ke depan, Perseroan

synergy program.

secara paralel akan menerapkan 7 strategi utama yaitu:

2. Brand equity strengthening, through customer value

1. Consolidating leadership positioning, melalui program

3. Capacity & energy management, by de-bottlenecking/

preposition and competitive advantage program. efisiensi dan sinergi. 2. Brand equity strengthening, melalui program customer value preposition dan competitive advantage. 3. Capacity & energy management, melalui proyek debottlenecking/optimization, proyek pembangunan pabrik baru dan pembangkit tenaga listrik.

24

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

optimization the building new plant and power generating plant.

Laporan Direksi Report from the Board of Directors



Khusus untuk rencana membangun pabrik baru dan

Exclusive on planning to build new plant and power

pembangkit tenaga listrik telah mendapat persetujuan

generating plant has been approved by the shareholders.

dari Pemegang Saham. Pabrik baru direncanakan akan

The new plant is planned to be built in 2 production lines

dibangun 2 (dua) lini produksi dengan kapasitas masing-

with each capacity 2.5 million ton per year. Meanwhile,

masing 2,5 juta ton per tahun. Sedangkan pembangkit

power generating plant is planned to be built with total

tenaga listrik direncanakan akan dibangun dengan total kapasitas 410 MW. 4. Product development, melalui program diversifikasi produk. 5. Organization capital, melalui program restrukturisasi korporasi, anak perusahaan dan lembaga afiliasi. 6. Information capital, melalui program information & communication technology dan system management. 7. Human capital,

capacity of 410 MW. 4. Product development, by product diversification program.

melalui

program

pengembangan

5. Organization capital, by restructuring corporation, branch companies and its affiliation. 6. Information capital, by information & communication, technology and system management programs. 7. Human capital, by developing competence on human resources.

kompetensi sumber daya manusia. The ultimate objectives of those programs are to achieve Tujuan akhir dari seluruh rangkaian program-program di atas

added value for the Company’s stakeholders as well as

tersebut adalah tercapainya nilai tambah bagi pemangku

enhancing sustainable development.

kepentingan Perseroan dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Penutup

Closing Remarks

Demikian secara ringkas laporan hasil operasional tahun

This is a concise version of operational result on 2007. We,

2007. Kami, Direksi Perseroan berharap agar laporan hasil

the Board of Directors, wishing this report is not only useful

operasi tahun 2007 ini bermanfaat tidak hanya untuk

for reviewing operation result in 2007 but also foreseeing the

evaluasi di tahun 2007, namun juga untuk melihat prospek

Company’s progress in the upcoming years.

perkembangan Perseroan di tahun-tahun mendatang. Therefore, shareholders are requested to give approval as Selanjutnya dimohon kepada para Pemegang Saham untuk

well as releasing the management and controlling duty

dapat memberikan pengesahan sekaligus pelunasan dan

to the Board of Directors and the Board of Commissioners

pembebasan tanggung jawab pengelolaan dan pengawasan

based on financial report as well as performance report for

kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas laporan keuangan

the fiscal year of 2007.

serta kinerja tahun buku 2007. On behalf of the Company’s Board of Directors, I thank all of staff Atas nama Direksi Perseroan, saya mengucapkan terima

on their hard work, the Board of Commissioners, shareholders,

kasih kepada para pegawai yang telah bekerja keras, Dewan

customers and business partners of the Company that enable

Komisaris, Pemegang Saham, pelanggan dan mitra usaha

the Company to achieve this proud result.

Perseroan yang telah memungkinkan Perseroan untuk meraih kinerja yang membanggakan ini.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 25

Kami yakin, dengan dukungan penuh dari seluruh pemangku

We believe, by full support from all stakeholders and input

kepentingan dan masukan dari berbagai pihak Perseroan

from all parties, the Company will be able to improve its

akan selalu mampu meningkatkan kinerja yang semakin baik

performance so that in the future the company will become

ini, untuk selanjutnya menjadikan Perseroan sebagai sebuah

international-level cement company in the future.

perusahaan semen bertaraf internasional yang unggul di masa mendatang. Gresik, 15 April 2008 PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Dwi Soetjipto Direktur Utama President Director

26

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Direksi 1. Dwi Soetjipto 5

2 3

4 6

1

Direktur Utama President Director

5. Irwan Suarly

Direktur Pemasaran Marketing Director

2. Rudiantara

6. Suparni





Wakil Direktur Utama Vice President Director

3. Cholil Hasan

Direktur Keuangan Finance Director

4. Suharto

Direktur Penelitian & Pengembangan



dan Operasional



R & D and Operational Director

Board of Directors

Direktur Produksi Production Director

PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE

Profil Perusahaan Company Profile

Sekilas Perseroan Company in Brief

PT Semen Gresik (Persero) Tbk merupakan perusahaan yang

PT Semen Gresik (Persero) Tbk is a company engages in

bergerak di bidang industri semen. Diresmikan di Gresik pada

cement industry and was officially established in Gresik

tanggal 7 Agustus 1957 oleh Presiden RI pertama dengan

on August 7, 1957 by the First President of the Republic

kapasitas terpasang 250.000 ton semen per tahun.

of Indonesia, with an installed capacity of 250,000 tons cement per year.

Pada tanggal 8 Juli 1991 Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya serta merupakan BUMN

On July 8, 1991, Semen Gresik was listed on the Jakarta

pertama yang go public dengan menjual 40 juta lembar

Stock Exchange (JSX) and Surabaya Stock Exchange (SSX)

saham kepada masyarakat. Komposisi pemegang saham

and became the first State-owned Company to conduct

pada saat itu adalah: Negara RI 73% dan masyarakat 27%.

IPO by selling 40 million shares to the public. Composition of the shareholders at that time was: State of RI 73% and

Pada bulan September 1995, Perseroan melakukan

Public 27%.

Penawaran Umum Terbatas I (Right Issue I), yang mengubah komposisi kepemilikan saham menjadi Negara RI 65% dan

On September 1995, the Company conducted its first Right

masyarakat 35%. Pada tanggal 15 September 1995 PT Semen

Issue that changed the share ownership composition into:

Gresik berkonsolidasi dengan PT Semen Padang dan PT

State of RI 65% and Public 35%. On September 1995, PT

Semen Tonasa. Total kapasitas terpasang Perseroan saat itu

Semen Gresik consolidated with PT Semen Padang and

sebesar 8,5 juta ton semen per tahun.

PT Semen Tonasa. At the time total installed capacity of the Company was amounted to 8.5 million tons cement

Pada tanggal 17 September 1998, Negara RI melepas

per year.

kepemilikan sahamnya di Perseroan sebesar 14% melalui penawaran terbuka yang dimenangkan oleh Cemex S. A. de

On September 17, 1998 the State of the Republic of

C. V., perusahaan semen global yang berpusat di Meksiko.

Indonesia divested its 14% shares in the Company by an

Komposisi kepemilikan saham berubah menjadi Negara RI

open tender that was won by Cemex S.A. de C.V., a Mexican

51%, masyarakat 35% dan Cemex 14%. Kemudian tanggal

global cement company. Composition of share ownership

30 September 1999 komposisi kepemilikan saham berubah

changed into: State of RI 51%, Public 35% and Cemex 14%.

menjadi: Pemerintah Republik Indonesia 51,01%, masyarakat

Therein after, on September 30, 1999 composition of share

23,46% dan Cemex 25,53%.

ownership changed into: State of RI 51.01%, Public 23.46% and Cemex 25.53%

Pada tanggal 27 Juli 2006 terjadi transaksi penjualan saham Cemex Asia Holdings Ltd. pada Blue Vally Holdings PTE Ltd.

On July 27, 2006 Cemex Asia Holdings Ltd. shares were sold

sehingga komposisi kepemilikan saham sampai saat ini

to Blue Valley Holdings PTE Ltd., to make the composition of

berubah menjadi Negara RI 51,01% Blue Valley Holdings PTE

current share ownership into: State of RI 51.01%, Blue Valley

Ltd. 24,90% dan masyarakat 24,09%.

Holdings PTE Ltd. 24.90% and Public 24.09%.

Saat ini kapasitas terpasang riil Perseroan sebesar 17,1 juta

Current real installed capacity of the Company is amounted

ton semen pertahun dan menguasai sekitar 44,4% pangsa

to 17.1 million tons cement per year and dominates around

pasar semen domestik.

44.4% market share of domestic cement.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 29

Visi dan Misi

Vision and Mission

VISI

VISION

Menjadi salah satu perusahaan persemenan bertaraf internasional yang terkemuka dan senantiasa memberikan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan (stakeholders).

To become one of leading international cement companies to deliver continuing added value to the stakeholders.

MISI

MISSION

1

Memproduksi dan memperdagangkan semen dan produk-produk kaitannya dengan teknologi ramah lingkungan yang

1

To produce and trade cement and its related

berorientasi kepada kepuasan konsumen.

2

Mewujudkan manajemen perusahaan berstandar

internasional

dengan

menjunjung tinggi etika bisnis dan semangat

kebersamaan,

products by applying environmental friendly technology oriented to the customer satisfaction.

2

To establish a corporate board of

sekaligus

international standard by way of upholding business ethics and shared values whilst taking proactive, efficient and innovative

bertindak proaktif, efisien dan inovatif

actions in performing the works.

dalam setiap karya.

3 4

Memiliki

keunggulan

bersaing,

baik

dalam pasar semen domestik, regional maupun internasional.

Memberdayakan dan mensinergikan unit-

5

unit usaha strategik untuk meningkatkan nilai tambah secara berkesinambungan.

Memiliki komitmen terhadap peningkatan kesejahteraan pemangku kepentingan (stakeholders) terutama pemegang saham, karyawan dan masyarakat sekitar.

30

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

3

To dispose a competitive winning edge

4

either in domestic, regional or international cement market.

To empower and synergize each strategic

5

business units for the purpose of enhancing the continuing value creation. To have a commitment for enhancing the welfare of stakeholders, especially to the shareholders, employees and surrounding communities.

Profil Perusahaan Company Profile

Keunggulan Perseroan Company’s Strength

Perseroan meyakini bahwa hasil yang lebih baik akan

The Company believes that better results can be achieved

dicapai dengan pelaksanaan kebijakan secara konsisten,

through

dengan memadukan seluruh keunggulan dan sumber daya

policies, by marching all the advantages and resources to

secara optimal.

their fullest performance.

consistent

implementation

of

Company’s

LOKASI STRATEGIS

STRATEGIC LOCATION

Lokasi pabrik di tiga kawasan strategis, Semen Padang di

Location of the plants in three strategic areas, Semen

wilayah barat, Semen Gresik di tengah dan Semen Tonasa

Padang in west side, Semen Gresik in the middle and Semen

di wilayah timur, memberikan keunggulan kompetitif

Tonasa in east side, has provided both competitive and

dan komparatif dalam manajemen biaya distribusi dan

comparative advantages in cost distribution management

kontinyuitas pasokan. Suatu keunggulan Perseroan yang

and continuity of supply. A definite Company’s advantage

mendukung

that supports the sustainable growth amidst the heat up

pertumbuhan

berkelanjutan

di

tengah

persaingan pasar yang makin ketat.

competition in the market.

JANGKAUAN DISTRIBUSI

DISTRIBUTION COVERAGE

Keunggulan jaringan distribusi Perseroan didukung oleh 33

The Company’s advantage of distribution network has been

unit gudang penyangga yang tersebar di sejumlah wilayah

backed up by 33 units of warehouses spreading in several

strategis, yang diperkuat dengan pengoperasian 13 packing

strategic areas, fortified by the operation of 13 packing plants

plant sehingga menjamin kelancaran proses distribusi di

that ensure sooth distribution process around the regions of

seluruh penjuru Nusantara.

the archipelago.

BAHAN BAKU

RAW MATERIALS

Area-area tambang Perseroan memiliki cadangan bahan

Company’s mining areas possess large reserves of quality raw

baku dengan kualitas baik dan dalam jumlah besar, sehingga

materials that ensure continuity of cement production in the

menjamin kelangsungan produksi semen di seluruh pabrik

entire plants of the Company for long-term period.

Perseroan dalam jangka yang panjang. BRAND IMAGE

BRAND IMAGE

Dominasi Perseroan dalam pangsa pasar domestik hingga 44,4%

The Company’s domination in the domestic market share

saat ini, menunjukkan keunggulan reputasi yang mencerminkan

to a 44.4% current level, displays the outstanding reputation

kekuatan corporate dan brand image Perseroan.

that reflects the strength of corporate and brand image of the Company.

FUNDAMENTAL KEUANGAN

FINANCIAL FUNDAMENTALS

Perseroan berhasil memperkokoh fundamental pendanaan

The Company has been successful in strengthening

yang kuat, sehingga memberikan kesempatan lebih luas

its strong financial fundamentals, providing bigger

untuk mengembangkan kapasitas dan melakukan investasi,

opportunity in developing capacity as well as performing

termasuk ekspansi usaha dan membangun pabrik baru.

investments,

including

business

expansion

and

construction of new plants. SUMBER DAYA MANUSIA

HUMAN RESOURCES

Keunggulan Perseroan tidak hanya dalam memproduksi

The Company’s advantage is not only limited to producing

semen berkualitas tinggi, namun juga SDM yang memiliki

high quality cement, but also in its highly competent human

kompetensi di bidang perekayasaan teknis dan jasa

resources in the field of technical engineering and consulting

konsultasi dalam persemenan serta industri terkait.

services valuable to the cement and its related industries. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 31

10 Besar Pemegang Saham Mayoritas 10 Majority Shareholders

Pada tanggal 31 Desember 2007, jumlah saham yang

As of December 31, 2007, our issued and paid up share

diterbitkan dan disetor berjumlah Rp593.152.000.000 yang

capital was Rp593,152,000,000 consisting of 5,931,520,000

terdiri atas 5.931.520.000 lembar saham, masing-masing

shares of Rp100 each. The following table sets forth certain

bernilai Rp100 per lembar. Tabel berikut menjelaskan

information with respect to the ownership of Semen Gresik’s

informasi yang terkait dengan kepemilikan saham Semen

shares as of December 31, 2007.

Gresik per 31 Desember 2007.

No.

Nama Name

Alamat Address

Jumlah Saham Number of Shares Held

%

1.

Pemerintah RI, cq. Menteri Keuangan RI

DirJend Pembinaan BUMN, Dept Keuangan RI, Jkt

3,025,406,000

51.01

2.

Blue Valley Holdings Pte Ltd.

C/O But. Standard Chartered Bank, Jakarta

1,476,948,480

24.90

3.

Deutsche Bank AG, London – 201830.40.02

C/O Deutsche Bank AG, Jakarta

191,772,500

3.23

4.

Citibank NY S/A Dimensional Emerg Market

C/O Citibank, N.A., Jakarta

67,590,910

1.14

5.

Investors Bank – Trust Company

C/O But. Standard Chartered Bank, Jakarta

60,806,200

1.02

6.

Goldman Sachs New York SEG AC

C/O Citibank, N.A., Jakarta

47,754,000

0.81

7.

Reksa Dana Schroder Dana Prestasi Plus

C/O Deutsche Bank AG, Jakarta

39,728,500

0.67

8.

The Northern Trust S/A AVFC

C/O But. Standard Chartered Bank, Jakarta

37,979,260

0.64

9.

JPMorgan Chase Bank NA RE Norbax Inc

C/O Hong Kong and Shanghai Bank

31,999,000

0.54

10.

RD Fortis Infrastruktur Plus

C/O Citibank, N.A., Jakarta

29,853,000

0.50

5,009,837,850

84.46

TOTAL 1,512 Pemegang Saham Lainnya Other 1.512 Shareholders GRAND TOTAL

32

921,682,150

15.54

5,931,520,000

100.00

Blue Valley Holdings Pte. Ltd. mengakuisisi saham Semen

Blue Valley Holdings Pte. Ltd acquired its stake in Semen

Gresik pada 27 Juli 2006 dari Cemex Asia Holdings. Blue Valley

Gresik on July 27, 2006 from Cemex Asia Holdings. Blue

Holdings Pte. Ltd. merupakan anak perusahaan Rajawali

Valley Holdings Pte. Ltd is a subsidiary of the Rajawali

Corporation di Indonesia yang dipimpin oleh Peter Sondakh.

Corporation in Indonesia, which is controlled by Mr. Peter

Rajawali Corporation merupakan salah satu konglomerat

Sondakh. The Rajawali Corporation is one of the largest

swasta terbesar di Indonesia yang bergerak dalam bidang

private conglomerates in Indonesia with businesses in

telekomunikasi, hotel, rokok, transportasi, perkebunan, ritel

telecommunications,

dan lain-lain.

plantation, retail, etc.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

hotels,

cigarette,

transportation,

Profil Perusahaan Company Profile

Struktur Kepemilikan Saham Share Ownership Structure

51.01% 24.90%

24.09%

Negara Republik Indonesia

Blue Valley

Masyarakat

The State of Republic Indonesia

Holdings Pte. Ltd.

Public

PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

99.99%

99.99%

Cement Industry PT Semen Padang

Cement Industry PT Semen Tonasa

6 Anak Perusahaan Non Semen 6 Subsidiaries Non Cement Producers

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 33

Struktur Organisasi Organizational Structure

Direktur Utama President Director Wakil Direktur Utama Vice President Director

Direktur Produksi Production Director

Divisi Produksi Bahan Baku Raw Material Production Division Divisi Produksi Terak Clinker Production Division

Divisi Produksi Semen Cement Production Division

Divisi Teknik Technical Division

34

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Direktur Litbang & Operasional R & D and Operations Director

Direktur Pemasaran Marketing Director

Divisi Pengadaan & Pengelolaan Persediaan Logistic & Inventory Division

Divisi Penjualan Sales Division

Divisi Rancang Bangun Engineering Division

Divisi Transportasi & Distribusi Transportation & Distribution Div.

Divisi Litbang & Jaminan Mutu R & D Quality Assurance Division

Divisi Pengembangan Pemasaran Marketing Development Div.

Profil Perusahaan Company Profile

Diagram berikut menggambarkan struktur organisasi Semen

The following chart sets forth the organizational structure of

Gresik. Struktur organisasi yang serupa juga diberlakukan di

Semen Gresik. A similiar organizatoinal structure is in place at

anak perusahaan kami: Semen Padang dan Semen Tonasa.

our subsidiaries Semen Padang and Semen Tonasa.

Direktur Keuangan Finance Director

DIvisi Keuangan Finance Division

Divisi Akuntansi Accounting Division

Divisi Sistem Informasi IT Division

Divisi Umum General Affairs Division

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Divisi Komunikasi Communication Div.

Div. Pengembangan Perusahaan Corporate Development Division

Divisi SDM Human Resource Division

Div. Hukum & Manajemen Risiko Legal & Risk Management Division

Internal Audit

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 35

PRODUK, FASILITAS DAN DISTRIBUSI PRODUCT, FACILITIES AND DISTRIBUTION

Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution

Jenis Produk Product Type

Perseroan memproduksi berbagai jenis semen. Semen utama

The Company produces various types of cement. The main

yang di produksi adalah semen Portland Tipe I (OPC). Disamping

type of cement produced is Portland Cement Type I (Ordinary

itu juga memproduksi berbagai tipe khusus dan semen campur

Portland Cement: OPC). The Company also produces various

(mixed cement), untuk penggunaan yang terbatas dan jumlah

specific types and mixed cement for limited use and in

yang lebih kecil daripada OPC. Berikut ini penjelasan mengenai

smaller amount than OPC. The following record elaborates

jenis semen yang diproduksi serta penggunannya.

types of our cement products and their application.

Semen Portland Tipe I

PORTLAND CEMENT TYPE I

Dikenal pula sebagai Ordinary Portland Cement (OPC), merupakan

Also known as Ordinary Portland Cement (OPC), a hydraulic

semen hidrolis yang dipergunakan secara luas untuk konstruksi

cement that is widely used for general construction with

umum, seperti konstruksi bangunan yang tidak memerlukan

no specific requirements, such as houses, multi-storey

persyaratan khusus, antara lain bangunan perumahan, gedung-

buildings, bridges, runways and highways.

gedung bertingkat, landasan pacu dan jalan raya. Semen Portland Tipe II

PORTLAND CEMENT TYPE II

Semen Portland Tipe II adalah semen yang mempunyai

Portland Cement Type II is a cement type with medium

ketahanan terhadap sulfat dan panas hidrasi sedang. Misalnya

hydration heat and has better resistance to sulfate. It is

untuk bangunan di pinggir laut, tanah rawa, dermaga, saluran

mostly used for areas near the sea water, swamps, piers,

irigasi, beton massa dan bendungan.

irrigation system, mass concrete and dams.

Semen Portland Tipe III

PORTLAND CEMENT TYPE III

Semen jenis ini merupakan semen yang dikembangkan

This cement type is developed to fulfill the needs of

untuk memenuhi kebutuhan bangunan yang memerlukan

construction requiring high initial pressure strength after

kekuatan tekan awal yang tinggi setelah proses pengecoran

completion of the foundry process

dilakukan dan memerlukan penyelesaian secepat mungkin.

immediate completion. It used for highways, skyscrapers

Misalnya digunakan untuk pembuatan jalan raya, bangunan

and airports.

and necessitates

tingkat tinggi dan bandar udara. Semen Portland Tipe V

PORTLAND CEMENT TYPE V

Semen Portland Tipe V dipakai untuk konstruksi bangunan-

Portland Cement Type V is used for constructions on

bangunan pada tanah/air yang mengandung sulfat tinggi

land/water containing high level of sulfate. Ideal for waste

dan sangat cocok untuk instalasi pengolahan limbah pabrik,

water treatment installation, under water construction,

konstruksi dalam air, jembatan, terowongan, pelabuhan dan

bridges, tunnels, ports and nuclear power plant.

pembangkit tenaga nuklir. Special Blended Cement (SBC)

SPECIAL BLENDED CEMENT (SBC)

Adalah semen khusus yang diciptakan untuk pembangunan

A special cement type developed for Surabaya-Madura

mega proyek jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) dan

(Suramadu) Bridge mega project, which is ideal for

cocok digunakan untuk bangunan di lingkungan air laut.

seawater construction. This type of cement is distributed

Dikemas dalam bentuk curah.

in bulk.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 37

Semen Portland Tipe I Portland Cement Type I

Semen Portland Tipe III Portland Cement Type III

Portland Pozzolan Cement (PPC)

38

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Semen Portland Tipe II Portland Cement Type II

Semen Portland Tipe V Portland Cement Type V

Portland Composite Cement (PCC)

Super Masonry Cement (SMC)

Oil Well Cement (OWC)

Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution

Portland Pozzolan Cement (PPC)

PORTLAND POZZOLAN CEMENT (PPC)

Adalah semen Hidrolis yang dibuat dengan menggiling terak,

This type is a hydraulic cement developed by grinding

gypsum dan bahan pozzolan. Digunakan untuk bangunan

clinker, gypsum and pozzolanic materials. Suitable for general

umum dan bangunan yang memerlukan ketahanan sulfat

construction and other construction that requires sulfate

dan panas hidrasi sedang. Misalnya: jembatan, jalan raya,

resistance and medium hydration heat. It is used for bridges,

perumahan, dermaga, beton massa, bendungan, bangunan

highways, housing, ports, mass concrete, dams, irrigation

irigasi dan fondasi pelat penuh.

system and fully plated foundation.

Portland Composite Cement (PCC)

PORTLAND COMPOSITE CEMENT (PCC)

Adalah bahan pengikat hidrolis hasil penggilingan bersama-

This cement type is a hydraulic adhesive material made by

sama terak, gypsum dan satu atau lebih bahan anorganic.

grinding clinker, gypsum and an-organic materials. Suitable

Kegunaan semen jenis untuk konstruksi beton umum,

for general concrete construction, bricks fitting, cement

pasangan batu bata, plesteran, selokan, pembuatan elemen

flowing, gutter and special construction element such as pre-

bangunan khusus seperti beton pra-cetak, beton pra-tekan

caste concrete, pre-stress concrete and paving block.

dan paving block. Super Masonry Cement (SMC)

SUPER MASONRY CEMENT (SMC)

Adalah semen yang dapat digunakan untuk konstruksi

SMC is suitable for housing construction and irrigation with

perumahan dan irigasi yang struktur betonnya maksimal

maximum concrete structure of K225. It is also appropriate

K225. Dapat juga digunakan untuk bahan baku pembuatan

for use as concrete rooftop material, hollow brick, paving

genteng beton hollow brick, paving block dan tegel.

block and floor tiles.

Oil Well Cement (OWC) Class G HRC

OIL WELL CEMENT (OWC) CLASS G HRC

Merupakan

untuk

A special cement type developed for natural gas and oil well

pembuatan sumur minyak bumi dan gas alam dengan

semen

khusus

yang

digunakan

underground/underwater construction. The OWC produced

konstruksi sumur minyak di bawah permukaan laut dan

is the Class G, High Sulfate Resistant (HSR), which is also

bumi. OWC yang telah diproduksi adalah Class G, High Sulfat

known as “Basic OWC”. Additive material can be added for

Resistant (HSR) disebut juga sebagai “Basic OWC”. Aditif dapat

usage in specific depth and temperature.

ditambahkan untuk pemakaian pada berbagai kedalaman dan temperature tertentu.

Those products are mainly distributed to domestic market and partly exported. Most of the products are marketed in

Produk-produk

tersebut

dipasarkan

terutama

untuk

sacks, while the rests are in bulks.

kebutuhan pasar dalam negeri dan sebagian lainnya diekspor. Sebagian besar produk dipasarkan dalam bentuk kemasan zak, sedangkan selebihnya dalam bentuk curah.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 39

Fasilitas Pendukung Supporting Facilities

Dermaga Khusus Semen Gresik, Tuban, Jawa Timur

Pabrik Semen Gresik, Tuban, Jawa Timur

Gresik Cement Special Port, Tuban, East Java

Gresik Cement Plant, Tuban, East Java

Dermaga Khusus Semen Tonasa, Biringkassi, Pangkep, Sulawesi Selatan Biringkassi Cement Tonasa Special Port, Pangkep, South Sulawesi

SEMEN PADANG

SEMEN PADANG

Memiliki 4 pabrik semen, kapasitas terpasang 5,4 juta ton

Operates 4 cement plants with installed capacity of 5.4

semen per tahun, beralokasi di Indarung, Sumatera Barat.

million tons of cement per year, located in Indarung, West

Semen Padang juga mempunyai 5 pengantongan semen,

Sumatera. Semen Padang also owns 5 cement packing plants

yaitu di Teluk Bayur, Belawan, Batam, Tanjung Priok, Ciwandan

that consist of Teluk Bayur, Belawan, Batam, Tanjung Priok and

serta mempunyai 13 gudang penyangga.

Ciwandan, in addition to having 13 warehouses.

Pelabuhan Teluk Bayur

Teluk Bayur Port

Kapasitas

: 40.000 DWT

Capacity

: 40,000 DWT

Kedalaman

: 12,5 meter

Depth

: 12.5 meter

Panjang

: 150 meter

Length

: 150 meter

Jumlah Dermaga : 3

Number of ports : 3

Selain Teluk Bayur, Semen Padang juga mengoperasikan

Besides Teluk Bayur, Semen Padang also operates Ciwandan

pelabuhan Ciwandan di Banten.

port in Banten.

SEMEN GRESIK

SEMEN GRESIK

Memiliki 3 pabrik dengan kapasitas terpasang 8,2 juta ton

Operates 3 cement plants with installed capacity of 8.2 tons

semen per tahun yang beralokasi di Tuban dan Gresik, Jawa

cement per year, located in Tuban and Gresik. East Java.

Timur. Semen Gresik juga mempunyai 2 pelabuhan, yaitu:

Semen Gresik also operates 2 ports that consist of Semen

Pelabuhan Khusus Semen Gresik di Tuban dan Gresik.

Gresik Special Ports in Tuban and Gresik.

Gudang Penyangga

Warehouse

Semen Gresik mengoperasikan 16 gudang penyangga yang

Semen Gresik operates 16 supporting warehouses spreading

tersebar di seluruh wilayah pulau Jawa dan Bali.

throughout the locations in Java and Bali Islands.

Pelabuhan Khusus Gresik

Gresik Port

Tipe

: Line Jetty

Type

Panjang

: 290,8 meter

Length : 290.8meter

Lebar

: 15,5 meter

Width

Kapasitas

: 10.000 DWT

Capacity : 10,000 DWT

Kedalaman : 9 M LWS

40

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Depth

: Line Jetty : 15.5 meter : 9 M LWS

Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution

Pabrik Semen Tonasa, Pangkep, Sulawesi Selatan

Pabrik Semen Indarung, Padang, Sumatera Barat

Tonasa Cement Plant, Pangkep, South Sulawesi

Indarung Cement Plant, Padang, West Sumatera

Dermaga Khusus Semen Padang di Teluk Bayur, Sumatera Barat Special Port of Cement Padang in Teluk Bayur, West Sumatera

Pelabuhan Khusus Tuban

Tuban Special Port

Dermaga I

Port I

Tipe

: Line Jetty

Type

Panjang

: 175 meter

Length : 175 meter

Lebar

: 45,5 meter

Width

Kapasitas

: 7.000 DWT

Capacity : 7,000 DWT

Kedalaman : 8 M LWS

Depth

Dermaga II

Port II

: Line Jetty : 45.5 meter : 8 M LWS

Tipe

: Line Jetty

Type

: Line Jetty

Panjang

: 225 meter

Length : 225 meter

Lebar

: 45,5 meter

Width

: 45.5 meter

Kapasitas : 40.000 DWT

Capacity : 40,000 DWT

Kedalaman : 13 M LWS

Depth

SEMEN TONASA

SEMEN TONASA

: 13 M LWS

Memiliki 3 pabrik semen, kapasitas terpasang 3,5 juta ton

Operates 3 cement plants with installed capacity of 3.5 million

semen per tahun, berlokasi di Pangkep, Sulawesi Selatan,

tons cement per year, located in Pangkep South Sulawesi.

Semen Tonasa juga mempunyai 8 pengantongan semen

Semen Tonasa also owns 8 packing plants and equipped

dan dilengkapi dengan dermaga, yaitu: Biringkassi, Makassar,

with piers, that consist of Biringkassi, Makassar, Samarinda,

Samarinda, Banjarmasin, Bitung, Palu, Ambon, Celukan Bawang

Banjarmasin, Bitung, Ambon and Celukan Bawang, Bali.

Bali. Semen Tonasa mempunyai 4 gudang penyangga.

Semen Tonasa owns 4 warehouses.

Pelabuhan Biringkassi

Biringkassi Port

Tipe

: Line Jetty

Type

Panjang

: 445,5 meter

Length : 445.50 meter

: Line Jetty

Kapasitas : 30.000 DWT

Capacity : 30,000 DWT

Kedalaman : 13 M LWS

Depth

Untuk memenuhi pasar ekspor yang semakin meningkat,

To fulfill the increasing demand of export market, the

manajemen Perseroan akan meningkatkan kemampuan

management of the Company will improve each port

kapasitas pelabuhan masing-masing menjadi 50.000 DWT.

capacity of up to 50,000 DWT.

: 10.5 M LWS

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 41

Distribusi Distribution

Lokasi pabrik yang sangat strategis di Sumatera, Jawa dan

With its strategically located plants in Sumatera, Java and

Sulawesi menjadikan Perseroan mampu memasok kebutuhan

Sulawesi, the Company has been able to supply the demand

semen di seluruh tanah air yang didukung ribuan distributor,

of cement throughout the country, supported by thousands of

sub distributor dan toko-toko. Selain penjualan di dalam negeri,

distributors, sub distributors and outlets. Besides the domestic

Perseroan juga mengekspor ke beberapa negara, antara lain:

sales, the Company is also exporting to other countries that cover the following:

#FMBXBO #BUBN

%VNBJ 3BOUBV1SBQBU 1FLBOCBSV +BNCJ -VCVL-JOHHBV #FOHLVMV #VLJUQVUVT

5FMVL #BZVS

4BNBSJOEB

,"-*."/5"/ 46."5&3"

#BOKBSNBTJO 5BOKVOH1SJPL $JMFHPO +BLBSUB

4FSBOH 5BOHFSBOH #PHPS #FLBTJ #BOEVOH 5BTJLNBMBZB $JSFCPO

SEMEN GRESIK GROUP

42

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

5VCBO

+"8" 5FHBM 1VSXPLFSUP 4FNBSBOH ,VEVT .BHFMBOH :PHZBLBSUB 4PMP

(SFTJL

#"-*

$FMVLBO#BXBOH

4VSBCBZB #BOHLBMBO #BOZVXBOHJ

5BCBOBO %FOQBTBS

-0.

Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution

NEGARA TUJUAN EKSPOR EXPORT DESTINATON COUNTRIES

Kuwait

UEA Oman Srilangka Somalia

Malaysia Singapore

Maldives

Seychelles

Rep. of Guinee Jakarta

Timor Leste

Mauritius

#JUVOH

1BMV

1BMPQP #POF 4JOKBJ .BLBTTBS

46-"8&4*

."-6,6 1"16"

"NCPO #JSJOHLBTTJ

.BLBTTBS

.#0,

Pabrik Semen Cement Plant Pengantongan Semen Packing Plant Pelabuhan Port Gudang Penyangga Warehouse

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 43

TUJUH LANGKAH STRATEGIS PERSEROAN SEVEN STRATEGIC STEPS OF THE COMPANY

Mengkonsolidasikan kepemimpinan pasar dan memperkuat brand equity untuk pertumbuhan yang berkelanjutan. Consolidating its market leadership and strengthening the brand equity for a continuing sustainable growth.

Tujuh Langkah Strategi Perseroan Seven Strategic Steps of the Company

Pasca krisis ekonomi tahun 1998, perekonomian Indonesia

After the economic crisis in 1998, the Indonesian economy

mulai menunjukkan titik balik pada awal tahun 2003.

commenced experiencing a turning point in early 1993. The

Kebutuhan semen nasional terus berkembang sesuai

national demand of cement has been continually growing in

pertumbuhan perekonomian. Melihat kondisi tersebut,

line with the growth of economy. In view of the condition,

Perseroan mulai meletakkan struktur dasar bagi upaya

the Company started to lay down the fundamental structure

pengembangan Perseroan di masa depan, dengan melakukan

for the Company’s development in the future, by conducting

Tujuh Langkah Strategis Perseroan, yang meliputi :

“The Seven Strategic Steps of the Company”, that conveys of:

1. Consolidating leadership positioning

1. Consolidating leadership positioning

2. Brand equity strengthening

2. Brand equity strengthening

3. Capacity & energy management

3. Capacity & energy management

4. Product development

4. Product development.

5. Organization capital

5. Organization capital.

6. Information capital

6. Information capital.

7. Human capital

7. Human capital.

Keseluruhan strategi tersebut mengambil landskap kondisi

The whole strategy seizes from the landscape of cement

industri semen dan latar belakang perekonomian Indonesia

industry as well as background of Indonesian economy

pada kurun waktu 2007-2012, dengan serangkaian asumsi

during the year 2007-2012, with series of assumption in

yang disusun berdasarkan skenario konservatif. Target

a conservative scenario design. The qualitative target of

kualitatif dari strategi tersebut adalah market leadership yang

the strategy is maintaining its market leadership, while the

terjaga, sementara target kuantitatifnya adalah peningkatan

quantitative target is the value creation of the Company and

nilai dari Perseroan dan manfaat yang optimal bagi para

optimum benefits for the stakeholders.

pemangku kepentingan. On the operational side, those seven strategies are Pada

tersebut

implemented on the base of fundamental operational

diimplementasikan menurut empat pengelolaan operasional

tingkatan

operasional,

ketujuh

strategi

management with the final target of improving profitability

mendasar dengan sasaran akhir peningkatan profitabilitas

and sustainable development that includes: Revenue

dan pertumbuhan berkelanjutan, yang meliputi: Revenue

management, Cost management, Capacity/Investment

management, Cost management, Capacity management dan

Management dan Increasing competitive advantage.

Increasing competitive advantage. ELABORATION AND IMPLEMENTATION Uraian dan Implementasi STRATEGI

OF THE STRATEGY

1. Consolidating leadership position

1. Consolidating leadership position





Perseroan saat ini merupakan market leader dalam industri

The Company is a current market leader in cement industry

semen di Indonesia, dengan penguasaan pasar sebesar

in Indonesia, controlling a dominant 44.4% dominant

44,4%. Untuk mempertahankan posisi kepemimpinannya,

share of the market. In maintaining its leadership stance,

Perseroan menerapkan strategi konsolidasi melalui dua

the Company conducts consolidation strategy through

program utama, yakni:

two main programs:

Program Efisiensi. Program ini menyangkut hampir semua aspek operasional, terutama pada

Efficiency Program. The program covers most of the

aspek-aspek yang

operational aspects, especially on aspects that bring the

memberikan dampak paling menonjol di sisi operasional

most essential impacts on the Company operation, such Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 45



Perseroan meliputi bahan baku, kemasan, energi,

as raw materials, fuel, energy, maintenance, distribution

pemeliharaan, pola distribusi dan moda pengangkutan.

pattern and mode of transportation.

Program Sinergi.

dengan

Synergy Program. The program is carried out by utilizing

memanfaatkan keunggulan geografis dari letak fasilitas

the geographic advantage of the Company’s production

produksi Perseroan yang tersebar di tiga wilayah

facility location that spreads in three prominent areas of

pertumbuhan utama Indonesia, sehingga memiliki

growth in Indonesia, therefore ensuring wider coverage.

daya jangkau lebih luas. Sinergi yang meliputi berbagai

Synergy that covers numerous fields including production,

bidang termasuk produksi, pemasaran dan distribusi ini

marketing and distribution has apparently enabled the

memungkinkan penekanan biaya operasional Perseroan

Company to reduce its operating expenses, therefore

sehingga lebih meningkatkan daya saing.

increasing its competitive edge.

Program

ini

dilakukan

2. Brand equity strengthening

2. Brand equity strengthening



Program customer value preposition. Kegiatan ini

Customer value preposition program. This activity aims

bertujuan menjaga kesadaran publik (public awareness)

for creating public awareness on the availability of

akan kehadiran produk semen bermutu dari Perseroan.

quality cement product from the Company. The program

Program yang dilakukan meliputi kegiatan promosi Above

rendered includes Above the line (ATL) dan Below the line

the line (ATL) dan Below the line (BTL), pelayanan pelanggan,

(BTL) promotional activities, customer service as well as

serta pendirian pusat informasi pemasaran Perseroan

establishment of the Company’s marketing information

bagi pasar bersama atau pasar sinergi di daerah dimana

center for mutual market or synergized market in the areas

terdapat produk anggota Perseroan.

where the products of the Company’s members exist.



Increasing

competitive

advantage.

Peningkatan

Increasing competitive advantage. Objectives of this

keunggulan kompetitif ini bertujuan mempertahankan

enhancement is to maintain the market share and at

market share, sekaligus mengantisipasi persaingan

the same time anticipating the heat up of increasing

dengan produsen lain yang semakin tajam. Program yang

competition from other producers. The program rendered

dilakukan adalah dengan melakukan sinergi pemasaran

is conducting synergy in marketing and efficiency in

dan penghematan biaya distribusi.

distribution expenses.

3. Capacity & energy management



Proyek optimasi.

Dilakukan

3. Capacity & energy management dengan

sasaran

akhir

Optimization Projects. Conducted with the objectives of

mempertahankan pangsa pasar, melalui peningkatan

maintaining market share, through capacity improvement

kapasitas peralatan produksi dan hari operasi.

of the production equipments and operational days.

Pembangunan Pabrik Baru. Dilakukan untuk memenuhi

New Plant Construction. To be conducted for the purpose

potensi peningkatan permintaan semen di masa mendatang.

of fulfilling increasing demand of cement in the future. It

Diperlukan

takes around 3 -4 years to accomplish the construction of

waktu

3-4

tahun

untuk

menyelesaikan

pembangunan pabrik semen baru.

46

Pembangunan

Pembangkit

Tenaga

the new cement plant. Listrik.

Selain

Construction of Power Generating Plants. Apart from the

pembangunan pabrik semen, Perseroan akan membangun

cement plant construction, the Company will be constructing

10 unit pembangkit listrik dengan kapasitas total 410 MW,

10 units of power plants with total capacity of 410 MW, with

dengan perkiraan biaya investasi total US$ 573 juta. Unit

an estimate total investment of US$ 573 million. The power

pembangkit tenaga lisrik tersebut dimaksudkan untuk

generating plants are designed to supply the electricity power

mensuplai kebutuhan listrik pabrik baru maupun yang ada.

requirement, both for the new and existing plants.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tujuh Langkah Strategi Perseroan Seven Strategic Steps of the Company



Pembangunan unit pembangkit tenaga listrik untuk

Construction of the power generating plant is conducted

meningkatkan efisiensi dan menjamin ketersediaan

for the purpose of improving efficiency and ensuring the

pasokan

yang

availability of power supply. Saving in power energy that

kebutuhannya cukup besar akan mampu meningkatkan

is required in large capacity will enable the Company to

daya saing produk, melalui efisiensi biaya produksi.

enhance its competitive edge through efficient measures in

listrik.

Penghematan

energi

listrik

cost production. 4. Product development

Program diversifikasi produk. Bertujuan memberikan

4. Product development

pilihan pada pasar dalam hal jenis semen yang sesuai

Product Diversification Program. Aiming to provide

dengan kebutuhan pembangunan fisik yang dilakukan.

options for the market on types of cement that match

Hasil akhirnya, selain meraih marjin laba yang optimal, juga

with the physical construction requirements rendered.

mempertahankan pangsa pasar.

The end result is obtaining optimum margin of income as well as maintaining the market share.

5. Organization capital

Program restrukturisasi korporasi. Perseroan melakukan

5. Organization capital

program restrukturisasi korporasi yang bertujuan untuk

Corporate restructuring program. The Company conducts

membentuk holding baru. Selama masa proses pembentukan

corporate restructuring program with the objective

tersebut, Perseroan menerapkan functional holding.

of setting up a new holding. During the process of transformation, the Company implements the conduct of



Restructuring subsidiaries and affiliates. Bersamaan

functional holding.

dengan rencana di atas, Perseroan juga melakukan peninjauan-ulang atas kedudukan dan fungsi anak

Restructuring subsidiaries and affiliates. In parallel with the

perusahaan serta afiliasinya. Kegiatan-kegiatan yang tidak

above plan, the Company also conducts review on the role

langsung berhubungan dengan bisnis inti Perseroan akan

and function of the subsidiaries and its affiliates. Activities

dilepas dari struktur. Sasarannya adalah mewujudkan

with no direct relation with the Company’s core business will

struktur organisasi dan operasional Perseroan yang

be separated from the structure. The purpose is to establish

terfokus, sehingga lebih tanggap menghadapi perubahan

a focused organization structure and operation of the

situasional dan tantangan di masa depan.

Company, therefore make it more responsive in dealing with the situational changes as well as challenges in the future.

6. Information capital

Information & communication technology (ICT). Program

6. Information capital

yang dilakukan adalah menyusun dan mengimplementasikan

Information & communication technology ICT). The

ICT master plan, meliputi antara lain assessment proses bisnis

program carried out is formulating an ICT master plan that

dan ICT pada ketiga perusahaan, kemudian merancang

includes assessments of business process and ICT on the

model, diikuti tahapan pelaksanaan.

three companies, followed by designing a model, with its implementation stages.



System management. Bertujuan melakukan standarisasi sistem pengelolaan pada tiga perusahaan anggota Perseroan,

untuk

mencapai

best practices

dalam

pelaksanaan operasional. 7. Human capital

System management. The intent is standardizing the system management in the three member companies of the Group, to attain the best practices in its operational execution. 7. Human capital

Program pengembangan kompetensi sumber daya

Human Resource competence enhancement program. The

manusia. Perseroan telah melakukan serangkaian persiapan

Company has conducted a series of preparation scheme for

bagi pelaksanaan manajemen SDM berbasis kompetensi.

executing the competence base HR management program. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 47

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Kondisi Umum Perekonomian Indonesia

The General Indonesian Economy Condition

Dalam semester pertama tahun 2007,

During the first half of 2007, Indonesia economy increased

Indonesia

menunjukkan

perekonomian yang

significantly, revealing an awesome result. The rate of interest

menggembirakan. Trend penurunan suku bunga acuan SBI

perkembangan

deflation (based on BI certificate), continued steadily since

yang terus berlanjut sejak awal tahun disambut dengan

the early 2007, was saluted by the economic participants

optimisme pelaku ekonomi. Beberapa indikator makro-

with great optimism. The market optimism was reflected

ekonomi menunjukan perbaikan sebagai refleksi optimisme

through several macroeconomic indicators. The indicators

pasar. Inflasi relatif terjaga, cadangan devisa menguat, pasar

are: stable inflation rate, solidified foreign exchange reverse,

finansial, yakni transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus

financial market (refers to Indonesian Stock Exchange) was

meningkat dan mencatat rekor baru dari sisi jumlah transaksi

keenly improved and scored a new record signified by the

maupun angka Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pasar

numbers of transactions conducted and the multiplication of

obligasi-pun meningkat ditandai dengan naiknya jumlah

stock market index. The obligation bond market developed

transaksi obligasi baik di pasar primer maupun sekunder.

well due to the great increase of obligation bond-based transactions in both primary and secondary market.

Namun sejak pertengahan tahun 2007, perekonomian Indonesia mulai mendapat tantangan yang cukup berat

Nevertheless, by mid 2007 the Indonesian economy faced a

akibat adanya kenaikan harga minyak dunia dan terjadinya

rough challenge due to the increase of the (world) oil price and

gejolak pasar uang internasional yang dipicu dari krisis

the great fluctuation in the foreign exchange market, those of

surat utang subprime mortgage di Amerika. Kondisi tersebut

which ignited by the subprime mortgages crisis in the United

menyebabkan sebagian pihak khawatir bahwa target

States. The condition raised fretfulness that the country would

pertumbuhan ekonomi nasional tidak akan tercapai.

not reach its target of national economic growth.

Namun ternyata perekonomian Indonesia pada tahun

However, the fact shows that during the 2007 Indonesian

2007 secara umum menunjukkan perkembangan yang

General Economy Condition developed significantly. The

menggembirakan. Gross Domestic Bruto (GDP) akhirnya

Gross Domestic Product (GDP) increased by 6.32% compared

tumbuh 6,32%, lebih tinggi dibandingkan GDP tahun lalu

to previous year at 5.51% percentage. The economy

yang sebesar 5,51%. Pertumbuhan ekonomi tersebut banyak

development achieved through the improvement of

disumbang oleh peningkatan produksi dan aktifitas di sektor

production and change of activities states of both mining

pertambangan dan perkebunan yang meningkat karena

and plantation/commercial agricultural sectors. Both sectors

terjadinya lonjakan permintaan produk komoditas primer

established great demands for their primary products.

dari kedua sektor tersebut. Akibatnya nilai tukar Rupiah

As a result, Indonesian Currency Rate (Rupiah) rested in

secara keseluruhan relatif stabil, bahkan rata-rata nilainya di

moderately steady rate point, it achieved the average rate of

akhir tahun menjadi Rp9.140/USD sedikit terapresiasi, 0,29%

Rp9,140/USD, compared to last year’s 2006 where the average

di atas nilainya di akhir tahun 2006, sebesar Rp9.167/USD.

rate stood at Rp9,167/USD, revealing an increase of 0.29%.

Indikator

kondisi

Another indicator or lag measure that explicates Indonesian

makroekonomi Indonesia tahun 2007 membaik adalah

macroeconomic improvement in 2007 is the inflation rate. It

terjaganya tingkat inflasi sebesar 6,60% yang relatif sama

stood at the rate of 6.60%, steadily maintained as 2006 stood at

dengan tahun 2006 sebesar 6,59%. Tingkat inflasi yang

6.59%. The stabilized inflation rate supported Bank Indonesia

terjaga ini mampu membuat Bank Indonesia sebagai otoritas

(as the national monetary authority) to reduce the rate of

moneter menurunkan suku bunga SBI 1 bulan di akhir tahun

interest up to 8.0% for one month period at the end of 2007

2007 menjadi 8,0%, turun 150 basis poin dari posisi awal

this was 150 points less than the previous year attainment

tahun yang sebesar 9,5%. Pada bulan November, rata-rata

at 9.5%. On November, the average rate of interest of the

lain

yang

menunjukkan

bahwa

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 49

suku bunga Kredit Modal Kerja (KMK) dan Kredit Investasi

Credit for Working Capital and the Debt Investment (Credit

(KI) sebesar 13,16% dan 13,19% lebih rendah dibandingkan

of Investment) decreased by 13.16% and 13.19% respectively,

dengan posisi pada akhir tahun 2006 sebesar 15,07% dan

compared to prior year (2006) standing at 15.07% and 15.10%.

15,10%. Penurunan suku bunga ini ditanggapi dengan baik

The decrease of rate of interest was saluted by the financial

oleh pelaku pasar finansial maupun dunia usaha dan pelaku

market participants, corporate business world and others.

ekonomi lainnya.

Kondisi Pasar Semen Domestik

The Domestic Cement Market

Kondisi umum perekonomian Indonesia pada tahun 2007

The General Indonesian Economy Condition in 2007 enabled

tersebut memberikan dampak terhadap penjualan semen

a sales increase of the national cement industry, achieving

nasional yang akhirnya tumbuh sebesar 6,6% dari 32,0

6.6% growth as cement production developed from 32.0

juta ton menjadi 34,2 juta ton. Meningkatnya daya beli

million tons to 34.2 millions tons. The boost of customers

masyarakat menjadi salah satu pendorong meningkatnya

buying powers became one of the principal reasons causing

konsumsi semen nasional tersebut. Secara geografis,

the increase of national cement consumption. Based on the

pertumbuhan tertinggi dialami oleh wilayah luar Jawa,

geographical lag measure, Java was not the one with the

yakni rata-rata sebesar 14,3% atau menjadi 14,5 juta ton.

greatest growth. The remaining areas of Indonesia (Sumatera,

Sedangkan wilayah Jawa hanya tumbuh sebesar 1,8% atau

Borneo, Celebes and other islands) were ones with the

menjadi 19,7 juta ton.

greatest increase at the average growth of 14.3% or 14.5 millions tons. Compared to Java which growth was achieved

Sementara itu, kenaikan konsumsi semen di pulau Sumatera,

merely at 1.8% or 19.7 millions tons.

Kalimantan dan Sulawesi masing-masing adalah sebesar 14,6%,

50

18,4% dan 7,5%, dipicu oleh perkembangan harga komoditas

The great increase of cement consumption in Sumatera, Borneo

dan pelaksanaan Otonomi Daerah. Tingkat pertumbuhan

and Celebes were respectively achieved at 14.6%, 18.4% and

yang tinggi di luar Jawa tersebut menguntungkan bagi

7.5% as a result of commodities price developments and the

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

penjualan Perseroan secara keseluruhan, karena memiliki

appliance of the territory autonomy. The great increase in the

fasilitas produksi yang berlokasi di Sumatera dan Sulawesi.

island (outside Java) benefited the sales activities of the entire company (or partnership), as their production facilities securely

Dengan kondisi demikian, maka penjualan di luar Jawa

stationed in Borneo and Celebes.

pada tahun 2007 mengalami peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan penjualan tahun 2006. Penjualan di

Based on the conditions, the total sales outside Java in 2007

Sumatera mengalami kenaikan sebesar 13,07%. Penjualan

had obtained a greater increase compared to previous

di Sulawesi dan Kalimantan mengalami kenaikan sebesar

achievement in 2006. The total sales in Sumatera grew

8,52%. Sedangkan pasar di Jawa mengalami penurunan

by 13.07%, while the total sales in Celebes and Borneo

sebesar -6,82% karena adanya persaingan yang ketat dari

increased by 8.52%. Our market in Java decreased by -

2 pemain besar lainnya yang lokasi pabrik dan wilayah

6.82% due to a coarse competition with two other major

pemasaran terbesarnya juga berada di Jawa.

competitors, whom factories and target market cordially located in Java.

Tingginya pertumbuhan penjualan di luar Jawa tersebut didorong oleh pertumbuhan perekonomian di wilayah

The great growth outside Java was empowered by the vast

Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi yang meningkat lebih

growing economy development in Sumatera, Borneo and

pesat. Tiga pulau Indonesia tersebut merupakan wilayah

Celebes. Those three Indonesian’s Islands are apposite area

yang cocok untuk areal perkebunan dan kaya akan bahan-

for various agricultural plantations as well popular for their

bahan mineral dasar. Produk dari perkebunan, terutama

sumptuousness of mineral materials. A great domestic and

Crude Palm Oil (CPO) dan bahan tambang terutama

overseas demand and the increase of price towards the

batubara, nikel dan timah sedang mengalami booming,

agricultural plantation products (especially Crude Palm Oil-

berupa peningkatan harga dan permintaan dari pasar luar

CPO) and the mining materials (in particular coals, nickel and

negeri maupun domestik.

tin) explicate their booming.

Masyarakat di wilayah pulau tersebut banyak yang terlibat

Numerous members of local islands communities are

dalam kegiatan perekonomian terkait dengan produk

involved in the economic activities related to the products.

tersebut, sehingga meningkatkan daya beli dan tingkat

At the end, the economic activities improve their buying

kesejahteraannya. Peningkatan kesejahteraan tersebut pada

power and welfare. The development of the communities’

akhirnya meningkatkan kegiatan pembangunan properti,

welfare persuaded the enhancement of local property

sektor konsumen utama produk semen. Kecenderungan

constructions, they are the main consumer of the cement

ini diperkirakan akan masih berlangsung hingga beberapa

products. It is predicted that the conditions will remain for

tahun ke depan.

some years ahead.

Risiko Usaha

BUSINESS RISK

Perseroan

menghadapi

berbagai

risiko

yang

dapat

Company faces several conditions that might obstruct

menghambat pencapaian tujuan dan target Perseroan yang

the achievement of its objectives and targets. Here are the

telah ditetapkan. Adapun risiko potensial yang dihadapi

several potential risks that the company faced (based on the

Perseroan dalam tahun buku 2007 adalah sebagai berikut:

2007 annual report of the company):

Risiko Kenaikan Biaya

Cost (Inflation) Risk

Biaya energi, yang mencakup bahan bakar dan listrik,

The energy consumption, comprised of fuel and electricity,

merupakan komponen biaya yang terbesar, mencapai sekitar

are the main components that acquire up to 37% of the total

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 51

37% dari total biaya produksi. Risiko kenaikan harga batubara

production cost. The risk of coal price increase will cause the

akan berdampak pada naiknya biaya produksi semen, yang

growth of cement production cost, in which altogether it

mendorong Perseroan selalu melakukan upaya-upaya

will persuade the company to conduct series of efficiency

efisiensi secara konsisten dan kontinyu untuk mengurangi

empowering acts (consistently and continually) in order to

risiko kenaikan biaya produksi.

decrease the risk of production cost increase.

Risiko

tinggi

juga

dihadapi

Perseroan

akibat

The Company also faced high risk of dependency to the PLN

ketergantungannya terhadap energi listrik dari PLN, bila

(the State National Electricity Provider) should any increase

terjadi kenaikan tarif. Karena itu, Perseroan melakukan

of electricity cost rate took place at that season. Therefore,

upaya-upaya

dalam

the Company consistently and continually conducted great

mengelola penggunaan energi listrik, termasuk di dalamnya

secara

konsisten

dan

kontinyu

electricity consumption maintenance, the agenda includes

meningkatkan optimalisasi dalam pengoperasian mesin dan

the improvement of maximum attempts in the operation of

peralatan pabrik.

machines and factory’s equipments.

Risiko Pencemaran Lingkungan

Environmental Risk

Kegiatan produksi semen dan penambangan bahan baku

The cement production activities and the mining of the

mengandung risiko pencemaran lingkungan, yang dapat

mineral materials carry environmental risk that might cause

mengakibatkan adanya kewajiban-kewajiban tertentu di

further obligations in the future. It is possible that the local

masa mendatang, termasuk di dalamnya timbulnya tuntutan

community might go against the company and cause future

masyarakat yang dapat mengganggu operasi Perseroan.

operational risk. The company had predicted that series of

Perseroan sudah mengantisipasi adanya kecenderungan yang

environmental related policies and their subsidiaries might

mengarah pada peraturan lingkungan yang semakin ketat di

affect the company’s business activities.

masa mendatang dan munculnya peraturan-peraturan tambahan yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan.

Therefore, the company consistently performed great management and acts of prevention in order to overcome

Karena

melakukan

the environmental effects caused by the operational

pengelolaan dan pencegahan terhadap dampak lingkungan

itu,

Perseroan

secara

konsisten

activities and the mining process, all aimed to anticipate

dari kegiatan operasi maupun penambangan, untuk

the environmental risk.

memastikan bahwa semua risiko dampak lingkungan yang potensial telah terantisipasi. Risiko Legalitas

Legal Risk

Legalitas adalah aspek terpenting untuk melindungi kegiatan

Legalization is the most important aspect to protect the

usaha dan aspek Perseroan. Perseroan wajib memenuhi

companies business and essential aspects. The company

peraturan perundang-undangan dan prinsip-prinsip GCG

is obliged to abide the constitution and GCG principles

agar terhindar dari risiko terhentinya operasi dan tuntutan

in order to operate well (being prevented from the legal

hukum. Perseroan telah membentuk unit kerja khusus untuk

risk and law suit). In order to do so, the company formed

menangani dan mengelola aset agar tidak beralih dan atau

a special unit that worked on the maintenance and

dikuasai oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

management of its assets in order to protect them from the irresponsible parties.

52

Risiko Operasional

Operational Risk

Kegiatan usaha Perseroan dapat dipengaruhi oleh hal-hal

The operational business activities might get affected by

seperti kerusakan mesin, kesulitan atau penundaan dalam

series of things such as the engines damage, complication

memperoleh suku cadang, masalah perburuhan, kekurangan

and delays of spare parts deliverance, labors related

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

bahan baku, bencana alam dan perubahan peraturan

problems, shortage of materials and force of major as well

pemerintah yang terkait dengan lingkungan. Perseroan

as changes of government’s policies to environmental

berupaya melakukan antisipasi terhadap risiko operasional

issues. Therefore, the company established great acts of

dengan menjalankan pengelolaan bisnis sebaik-baiknya.

maintenance in order to perform well.

Risiko Persaingan Usaha

Competition Risk

Tahun 2007 ditandai dengan perkembangan yang sangat

In 2007, Indonesia achieved a great development and growth

menantang pada industri semen di Indonesia. Permintaan

in the cement industry. The incline of demand increased by

yang tumbuh sebesar 6,6% membuka peluang peningkatan

6.6% and supported greater business prospects. However,

usaha. Namun demikian pola pertumbuhan mulai berubah,

the growth prospects are more significant in the area outside

ke-arah pertumbuhan di luar pulau Jawa. Sementara

Java, since the demands in Java had barely developed and

permintaan di Jawa masih mencatatkan pertumbuhan yang

recorded a small growth. The competition risk became

kecil. Dengan demikian risiko persaingan usaha semakin

greater. In Java, the competition is severe, as other major

melebar. Di Jawa tingkat persaingan tetap ketat, mengingat

competitors have bigger idle capacity due to their low

produsen lain memiliki idle capacity yang masih besar, karena

production facilities utilization rate.

tingkat utilisasi fasilitas produksinya relatif rendah. In order to survive in the competition and in order to Langkah antisipasi Perseroan dalam menghadapi risiko

face the risk (based on the conditions stated above), the

persaingan usaha dengan kondisi sebagaimana tersebut di

company took steps by: conducting acts of marketing and

atas adalah: melakukan sinergi pemasaran dan distribusi atas

distribution synergies on production facilities, campaigning

fasilitas produksinya, peningkatan promosi, trade incentives

greater promotion, providing trade incentives and rewarding

dan pemberian reward bagi pelanggan.

the customers.

IMPLEMENTASI STRATEGI DAN HASIL

Implementation of Strategies and

OPERASIONAL DI TAHUN 2007

Operational Results in 2007

Sepanjang tahun 2007, kondisi umum yang dihadapi oleh

In 2007, the company faced several challenges of both internal

Perseroan baik dari sisi eksternal maupun internal cukup

and external aspects, those of which were quite intriguing. On

menantang. Dari sisi eksternal, peluang cukup terbuka karena

the external aspect, there was a great business prospect since

permintaan semen cenderung meningkat. Peningkatan

the demands for cement multiplied. Again, the enlargement

permintaan yang besar terjadi di luar Jawa. Di Jawa, sekalipun total

of great demands took place outside Java. In Java, despite

konsumsinya secara nasional paling besar, laju peningkatannya

the fact that they hold the biggest number of total national

kecil dan belum cukup menampung pertumbuhan produksi

cement consumption, there was a small incline of growth.

semen yang banyak terkonsentrasi di Jawa. Sebagaimana

This is contradictory to the fact that enormous numbers of

diketahui, di Jawa ada tiga produsen semen besar yang

cement production are located in Java. Undeniably, Java has

beroperasi, dengan wilayah pemasaran utama adalah di Jawa.

three great cement major production companies whose

Akibatnya terjadi persaingan yang cukup ketat.

main target markets is Java. This undeniably led to a rough competition.

Di sisi internal, sekalipun program konsolidasi organisasi sudah

mulai

terselesaikan,

Perseroan

menghadapi

On the internal aspect, despite its settlement on the

keterbatasan fasilitas produksi. Tingkat utilitas fasilitas

consolidation program, the company had to deal with the

produksi milik Perseroan sudah cukup tinggi, rata-rata di atas

production facilities limitation. The production facilities

90%, bahkan beberapa pabrik sudah mencapai 98%.

utilization rate was already on high ground, they hit 90% in general basis and some achieved 98%. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 53

Menghadapi kondisi eksternal dan internal serta dengan

In order to overcome the external and internal challenges,

mempertimbangkan

utama

the Management then decided to take steps and apply

yang dihadapi oleh Perseroan seperti diuraikan di atas,

risiko-risiko

potensial

some strategies (by considering the potential risk faced

Manajemen menerapkan strategi untuk memenangkan

by the companies). The strategies were aimed to win the

persaingan sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi

competition and provided extra points for the parties in

pemangku kepentingan. Strategi tersebut adalah Revenue

interests. The strategies applied were Revenue Management,

Management, Cost Management, Capacity Management dan

Cost Management, Capacity Management and Increasing

Increasing Competitive Advantage. Ke-empat strategi tersebut

Competitive Advantage. The four strategies are operational

merupakan strategi operasional yang akan terus dijalankan

strategies that will be conducted to achieve growth and

untuk menjamin tercapainya pertumbuhan dan profitabilitas

maximum profits. The operational targets are settled at the

maksimum. Penekanan sasaran operasional disesuaikan pada

beginning of each execution period and applied based on

tiap-tiap periode pelaksanaan sesuai dengan kondisi yang

the conditions at the present time.

berlangsung. Implementasi Strategi

Implementation of Strategies

Revenue Management

Revenue Management

Strategi ini sangat erat dengan kegiatan pemasaran Perseroan.

The strategic is inseparable from the marketing activities. The

Dengan strategi revenue management, pola dan strategi

revenue management strategy is a model and marketing

pemasaran selalu ditinjau ulang, sebaran penjualan produk

strategies that are always reviewed (and measured). Sales

diutamakan pada daerah yang memberikan marjin laba

activities dispersion are focused on the area that offers an

usaha optimal melalui program optimasi distribusi sehingga

optimal return revenue through the optimal distribution

daerah pemasaran dan pola angkutan disesuaikan.

program (the marketing territory and transportation were then adjusted).

Implementasi Strategi Revenue Management

Implementation of Revenue Management Strategies

Untuk mendapatkan kinerja penjualan yang maksimal, fokus

In 2007, in order to achieve a remarkable sales performance, the

wilayah penjualan Perseroan pada tahun 2007 adalah di

company focused on the domestic market. The management

pasar domestik. Sesuai dengan keunggulan geografisnya

applied the distribution and sales synergy strategy in order to

dimana PT Semen Padang berlokasi di barat (Sumatera),

achieve the price at the optimal profit margin. The strategy

PT Semen Gresik di tengah (Jawa) dan PT Semen Tonasa

is based on the beneficial aspect of our factories landscape

di sebelah timur (Sulawesi) dan untuk mendapatkan harga

dispersion (PT Semen Padang is located in West Sumatera, PT

dengan profit margin optimal, manajemen menerapkan

Semen Gresik is located in Central Java and PT Semen Tonasa

sinergi distribusi dan penjualan. Perseroan mengelola

is located in the East of Celebes). The company manages to

pasokan ke setiap wilayah pasar baik domestik maupun

supply products in every market territory of both domestic

ekspor agar memberikan nilai tambah yang paling besar,

and overseas (export commodities) in order to obtain great

dengan memperhatikan:

surplus points. The strategies were:

- Pasokan dari pabrik yang terdekat, sehingga menghasilkan

- The supplies in the market points were distributed from the

efisiensi beban distribusi. - Peningkatan utilisasi kapasitas packing plant.

- Improvement of utilization packing plan capacities.

- Alokasi ekspor dari pabrik yang lebih dekat dengan

- Export supplies were obtained from the closest factories

pasar ekspor.

54

closest factory thus enabled efficient distribution cost.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

to the export market points.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Selain meningkatkan efisiensi distribusi, sinergi distribusi

The distribution synergy is aimed to improve the distribution

juga ditujukan untuk menyeimbangkan posisi persediaan

efficiency, to maintain the factories cements supplies,

semen di setiap pabrik dan packing plant dan meningkatkan

improve packaging plant and finally improve the speed of

kecepatan pengiriman semen ke konsumen.

distribution to the consumers.

Dalam tahun 2007, Perseroan melakukan upaya-upaya

In 2007, the company conducted several ways to raise their

peningkatan brand image dan loyalitas pelanggan guna

brand image, keep up consumers’ loyalty in order to maintain

mempertahankan posisi market leader, dengan cara

their position as a top market leader. The company diligently

mengkomunikasikan keunggulan produk dan layanan

communicate the products benefits and promote their service to

kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan promosi below

the public through below the line (BTL) promotion activities and

the line (BTL) dan above the line (ATL) melalui media cetak dan

above the line (ATL) promotion activities, those came through the

elektronik maupun media lainnya.

printed and electronic media (as well of other form of media).

Selain itu, Perseroan juga melakukan peningkatan kecepatan

Nevertheless, the companies also improved their customers’

penyelesaian keluhan pelanggan dengan memanfaatkan

service by optimizing the speed response to customers’

saluran bebas pulsa dan kunjungan langsung di lapangan.

complains and to provide solutions to the problems.

Membina

pelanggan

Moreover, another way is to visit the customers directly on the

melalui temu pelanggan yang diselenggarakan secara

construction points. The company also established and built

rutin merupakan prioritas Perseroan untuk menciptakan

relationships with the costumers through regular customers

heart share di benak pelanggan yang pada akhirnya dapat

meetings to create heart unity and emotional attachment

meningkatkan loyalitas pelanggan.

that at the end led to improved costumers’ loyalty.

Kinerja Penjualan

Sales Performance

Dengan demikian, maka, Semen Gresik memfokuskan

In that order, Semen Gresik maintained its sales in Java and

penjualan di pulau Jawa dan Indonesia bagian tengah,

Central part of Indonesia, while Semen Padang summoned

Semen Padang fokus di pulau Sumatera dan Indonesia

for the remaining market in Sumatera and West part of

bagian barat dan Semen Tonasa fokus di pulau Sulawesi

Indonesia, leaving Semen Tonasa to focus on the Celebes and

dan Indonesia bagian timur. Dengan strategi ini, Perseroan

the remaining East part of Indonesia. By applying the strategy,

masih menguasai market share semen nasional, sebesar

the company took up the biggest number of national

44,4%. Secara keseluruhan, total volume penjualan domestik

cement market share at 44.4%. Overall, in 2007 the company’

Perseroan pada tahun 2007 mencapai 15,2 juta ton, meningkat

total volume of domestic sales achieved 15.2 million ton,

dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 14,9 juta ton.

compared to 2006’s achievement at 14.9 million ton.

Perseroan lebih memfokuskan penjualan ke pasar dalam

The company focused its sales on the domestic market, while

negeri, dengan tetap menjaga pasar ekspor. Volume

maintaining the export-market at the same time. The export

penjualan ekspor tahun 2007 mencapai 1,8 juta ton. Mayoritas

volume sales reached 1.8 millions ton in 2007. Semen Padang

kegiatan ekspor dilakukan oleh Semen Padang karena letak

is appointed to manage most of the export supplies due to

geografisnya yang strategis sehingga biaya distribusinya

its geographical advantage which at the enabled distribution

lebih efisien.

cost efficiency.

Cost Management

Cost Management

Dengan strategi ini management memfokuskan pada

Through the application of the strategy, the company

upaya efisiensi biaya melalui pengelolaan bahan baku,

managed to focus on the supervision of the cost efficiency,

kemasan, energi, pemeliharaan, pola distribusi dan moda

packaging plant, energy cost, maintenance cost, distribution

hubungan

emosional

dengan

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 55

pengangkutan sehingga produk Perseroan memiliki daya

scheme and transportation variant that enables to create a

saing maksimal. Pemilihan jenis bahan bakar dan pola

product with great competitive advantage (CA). Great control

angkutan produk dibenahi untuk menekan pengaruh

and supervision in fuel type selection and transportation

kenaikan harga bahan bakar.

variant was one way to beat the increase of fuel price.

Implementasi Strategi Cost Management

The Implementation of Cost Management Strategies

Sasaran program efisiensi dan sinergi yang dilakukan di tahun

The cost synergy and efficiency programs top objectives

2007 ditujukan terutama pada rangkaian proses produksi dan

are focused to series of activities on production process and

distribusi yang memberikan dampak besar dalam optimasi

distribution scheme that would give an optimum cost of

beban pokok pendapatan, yaitu fokus pada kegiatan antara lain:

goods sold:

1. Bahan Baku

1. Raw Materials



Pasokan bahan baku diupayakan didapat melalui

The supplies of basic materials are managed through the

pencarian sumber-sumber bahan baku dengan harga

findings of great resources that come with competitive

yang lebih kompetitif serta memenuhi standar kualitas

price and qualities settled in agreement (whereby the

yang telah ditetapkan dengan pemasok pada harga yang

prince given by the supplier should not exceed the agreed

telah disetujui sebelumnya.

price as offered on the previous agreement).



Untuk bahan penolong, hal yang telah dilakukan adalah

In order to maintain the supplies of subsidiary materials,

menggunakan material-material yang merupakan produk

the company maintained to establish the supplies

samping dari industri lain di dalam negeri, seperti: fly ash,

by acquiring them from in-line domestic industry, for

gypsum sintetis, copper slag dan sebagainya.

example: fly ash, gypsum synthesis, copper slag and many others.

2. Kemasan

2. Packaging



Perseroan melakukan upaya penurunan biaya kemasan

The company decreased its packaging cost through the

dengan mencari sumber bahan yang lebih murah dan

findings of low cost materials. One of the innovative steps

menerapkan pengadaan bersama untuk bahan kemasan.

taken was through the use of 90gsm two ply as a new

Langkah yang dilakukan misalnya penggunaan kantong

option to the old of 70 gsm three-ply bag.

semen 90 gsm two ply menggantikan kantong semen 70 gsm three-ply. 3. Energi

3. Energy



Batubara merupakan bahan bakar utama untuk industri

Coals are the substantial assets in the cement industry.

semen. Total kebutuhan batubara Perseroan di tahun

In 2007, the Company’s usage of coals reached 2,556,442

2007 adalah sebesar 2.556.442 ton sedangkan kebutuhan

tons while the electricity energy consumption attained

energi listrik adalah sebesar 1.699.797 MWH.

1,699,797 MWH.



56

Melihat besarnya konsumsi batubara, maka Perseroan

As a result of enormous coals consumption, Company

berupaya menekan biaya dengan menurunkan porsi

persuaded to decrease production cost. This is done

pemakaian batubara High Calory, sekaligus meminimalkan

through the reduction of high-calorie coals usage

pemakaian bahan bakar minyak pada proses pembakaran.

and the use of oil during the combustion process. The

Kontrak-kontrak pengadaan batu-bara yang sifatnya

partial contracts between the company and the coals

parsial, direview ulang dan diupayakan untuk dipenuhi

suppliers were reviewed. The contracts were renewed

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis



melalui kontrak batubara bersama (group) dalam jangka

and signed for long-term agreements. The aim was

panjang. Cara ini membuat bargaining position Perseroan

to achieve a pleasant bargaining position with the

di hadapan pemasok meningkat, sehingga lebih

supplier, so that the Company might receive greater

memungkinkan didapatnya harga yang lebih kompetitif.

competitive price.

Untuk menurunkan biaya listrik, dilakukan pengaturan

During the Off-Peak Time, the equipments are used and

pola operasi dengan mengoptimalkan operasi peralatan

optimized based on certain operation scheme, therefore

di Luar Waktu Beban Puncak (LWBP).

the electricity cost might be cut down.

4. Pemeliharaan

4. Maintenance



Meningkatkan pengendalian biaya pemeliharaan melalui

Improving the supervision of maintenance cost through

implementasi Total Productive Maintenance (TPM) dalam

the implementation of Total Productive Management in

rangka meningkatkan kehandalan peralatan pabrik

order to improve the mechanism of factories equipments

dan menurunkan down time pabrik, sehingga utilisasi

and cut down the factory’s down time as well optimizing

peralatan produksi tercapai secara optimal.

the production facilities utilization.

5. Distribusi dan transportasi

5. Distribution and Transportation.



Melaksanakan pengintegrasian sistem distribusi dan

Applied incorporated distribution and transportation

transportasi melalui evaluasi tarif, menerapkan kontrak

system through fee reviews and reports, transportation

transportasi

pasar

agreements (based on the performance), supplying

dengan biaya distribusi yang paling efisien, menentukan

berdasarkan

kinerja,

memasok

activities with efficient distribution cost, as well to

mode transportasi (darat/laut) yang tepat untuk

decide the best transportation variant that improved

meningkatkan efisiensi, mengurangi multiple handling

efficiency, reduced multiple handling and increased

serta meningkatkan utilisasi kendaraan angkutan.

transportation utilization.

Kinerja Produksi

Production Performance

Total kapasitas produksi semen terpasang Perseroan sebesar

The total installed production capacity of the Company’s

17,1 juta ton, yang terdiri dari Semen Gresik sebesar 8,2 juta ton,

cement is achieved at 17.1 millions of tons, which includes

Semen Padang sebesar 5,4 juta ton dan Semen Tonasa sebesar

the production of Semen Gresik at 8.2 millions tons, Semen

3,5 juta ton. Dibandingkan dengan kapasitas terpasang nasional,

Padang at 5.4 millions tons and Semen Tonasa at 3.5millions

maka kapasitas terpasang Perseroan adalah sebesar 38,1%.

tons. The Company’s installed production capacity is 38.1% in total ratio compared to the national installed capacity.

Produksi semen yang dicapai di tahun 2007 mengalami peningkatan sebesar 3,1% di atas tahun lalu, yaitu 16.278.826 ton

In 2007, the cement production increased by 3.1% which

di tahun 2006 menjadi 16.786.271 ton di tahun 2007. Pencapaian

respectively stood at 16,786,271 compared to 2006’s

produksi semen dihasilkan dari pabrik-pabrik yang dimiliki

production at 16.278.826 tons. The Company’s total cement

Perseroan sebagai berikut:

production is fairly dispersed as stated below:

• Produksi Semen

2006

2007

• Cement Production 2006 2007

- Semen Gresik 8.021.556 ton 8.136.794 ton

- Semen Gresik 8,021,556 tons 8,136,794 tons

- Semen Padang 5.312.822 ton 5.473.573 ton

- Semen Padang 5,312,822 tons 5,473,573 tons

- Semen Tonasa 2.944.448 ton 3.175.904 ton

- Semen Tonasa 2,944,448 tons 3,175,904 tons

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 57

Dengan adanya kenaikan produksi tersebut, maka utilisasi

As a result of the productions increase, in 2007 the equipments

peralatan mengalami peningkatan sebesar 2,0% di atas tahun

utilization increased by 2.0% and achieved 98.2% compared

lalu, yaitu 96,2% di tahun 2006 menjadi 98,2% di tahun 2007.

to 2006’s achievements at 96.2%.

Peningkatan kinerja produksi tersebut adalah hasil dari

The development of production performance is a result

pemeliharaan secara berkala dan terencana terhadap peralatan

of: frequent and planned maintenance scheme applied on

produksi, improvement peralatan produksi dan pengendalian

productions equipments, the improvement of production

proses produksi, serta pelaksanaan program sinergi produksi

equipments and supervision of production process as well

antar pabrik-pabrik yang dimiliki Perseroan, meliputi sinergi

as the execution of production synergy program applied

di bidang implementasi Total Productive Maintenance (TPM),

on all of the factories owned by the Company. The synergy

sharing Best Practices, pengelolaan Security Part yang efisien yang

program is applied on the Total Productive Maintenance,

didukung dengan peningkatan implementasi Safety, Health and

sharing Best Practises, Security Part efficient maintenance

Environment (SHE) di tingkat Perseroan.

that altogether supported by the implementation of Safety, Health and Environment (SHE) on the Company’s level.

Capacity Management

Capacity Management

Peningkatan kapasitas produksi dilaksanakan dan dirancang

The Company was able to cope up with the raise of demands

secara seksama baik untuk pembangunan pabrik baru

(while at the same time maintaining the operation stability

maupun up-grading existing fasilitas produksi. Hal ini

that paired with high utilization level) due to their great

menjadikan Perseroan mampu memenuhi permintaan pasar

productions plans and execution. The increase of production

yang meningkat dan dapat menjaga kestabilan operasi

capacity was planned extensively and executed to develop

dengan tingkat utilisasi yang tinggi.

new factories and to up-grade existing production facilities.

Pada tahun 2007, beberapa kegiatan yang telah dilakukan

In 2007, in order to improve the management capacities, the

dalam rangka pengelolaan kapasitas adalah sebagai berikut:

Company worked on several attempts:

• Kegiatan rancang bangun untuk optimasi fasilitas produksi.

• Planning and development activities in order to optimize

• Perencanaan pembangunan dua unit pabrik baru yang

the existing factories.

telah disetujui dalam RUPSLB tanggal 10 Desember

• Planning scheme of two new factories development

2007, dengan kapasitas masing-masing 2,5 juta ton.

and constructions that was approved by the RUPSLB on

Pembangunan pabrik baru dengan total investasi

December 10th 2007, whereas they hold the capacity to

sebesar US$ 670 juta tersebut dimulai tahun 2008 dan

produce 2.5 millions tons (per factory). The construction of

direncanakan mulai berproduksi pada tahun 2011.

the new factory would be conducted with a total investment capital at US$ 670 millions that would be started by 2008. By 2011, the factories are planned to run and start producing.

Increasing Competitive Advantage

Increasing Competitive Advantage

Untuk meningkatkan keunggulan bersaing akan dilakukan

In order to improve the competitive advantage, several

implementasi program-program restrukturisasi korporasi,

development integrated programs will be implemented, some

restrukturisasi

pengembangan

subsidiary companies will go on reviews and restructured,

kompetensi SDM dan penyempurnaan Information and

anak

perusahaan,

human resources competency will be developed and a

Communication Technology.

great improvement in Information and Communication Technology will be conducted.

58

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Selama tahun 2007, kegiatan yang telah dilakukan

In 2007, several attempts were conducted by the Company in order

Perseroan untuk meningkatkan keunggulan kompetitif

to improve their Competitive Advantage. Those of which are:

adalah sebagai berikut: • Corporate restructured. Some aspects maintained were • Restrukturisasi korporasi, beberapa fungsi yang sudah dikelola adalah Pemasaran, Procurement dan aktivitas Penelitian Pengembangan. • Restrukturisasi anak perusahaan, Perseroan telah menyusun kebijakan dan master plan.

Marketing, Distribution, Transportation, Procurement and Activities Analyzer and Development. • Subsidiary companies restructured. The Company already planned several policies and generated the master plan. • Human Resources Competency Developed. The Company

• Pengembangan kompetensi SDM, Perseroan telah

had implemented the remuneration system (based on the

memberlakukan sistem remunerasi yang disesuaikan

market survey), so that the compensation provided for the

berdasarkan survey pasar, sehingga kompensasi bagi SDM berada pada level yang kompetitif pada industrinya. • Penyempurnaan Information and Communication Technology,

human resources would remain competitive. • Communication and Information great development. The Company had finished its ICT master plan.

Perseroan telah menyelesaikan penyusunan ICT master plan. Penelitian dan Pengembangan

Research and Development

Perseroan melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan

The company conducted series of research and development

dalam rangka meningkatkan efisiensi dan daya saing Perseroan.

in order to improve their efficiency and competitive

Fokus kegiatan di tahun 2007 adalah sebagai berikut:

advantage. Below stated the Company’s focus in 2007:

• Pengembangan Produk

• Products Development

Dalam rangka meningkatkan daya saing di pasar, Perseroan

In order to improve the market competitive advantage,

melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan produk

the Company needs to conduct several researches and

secara berkelanjutan. Kegiatan pengembangan produk

products developments in great stages. The development

dilakukan sebagai wujud “continuous improvement” yang

of the products is a reflection of “Continuous Improvement”

dilakukan oleh Perseroan yang berorientasi kepada jaminan

which was done by the company which measures and

kualitas produk, efisiensi dan kepuasan pelanggan.

objectives are based on the quality of the products, efficiency and customers’ satisfaction.

• Pemanfaatan Bahan Baku Alternatif

• The Utilization of Alternatives Raw Materials

Dalam rangka efisiensi biaya dan penghematan sumber daya

In order to lower the efficiency cost and to save natural

alam, Perseroan melakukan penelitian dan pengembangan di

resources, the Company conducted research and development

bidang pemanfaatan bahan baku alternatif sebagai substitusi

to series of possible utilization of other alternatives materials

bahan baku yang dipakai pada proses produksi.

that might be used for the production.

• Laboratorium

• Laboratory

Untuk mendukung kegiatan penelitian dan pengembangan,

In order to support the research and development

Perseroan memiliki fasilitas laboratorium pengujian yang

sector, the Company owns a laboratory testing facilities,

terakreditasi oleh SNI 19-17025-2005.

accredited by the SNI 19-17025-2005.

• Pengembangan Bahan Bakar

• Development on Fuel

Kegiatan penelitian dan pengembangan bahan bakar

Research and study on the fuel consumption became the

menjadi perhatian Perseroan dalam rangka meningkatkan

Company’s focus in order to increase efficiency and secure

efisiensi dan pengamanan pasokan jangka panjang.

the long term resources. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 59

Kegiatan

pengembangan

bahan

bakar

(khususnya

The activities to develop and study the fuel related materials

batubara) disesuaikan dengan ketersediaan sumber bahan

are based on the availability of the coals resources. The

bakar. Langkah yang dilakukan Perseroan, yaitu:

attempts conducted by the Company:

- Meningkatkan batubara medium calorie dan low calorie - Merencanakan kebutuhan batubara jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan saat ini serta rencana pabrik baru dan power plant. - Melakukan

- Improve the use of coals (both of medium calorie and low calorie consumption). - Generate an extensive plan that includes the calculation of coals usage (on long term period) in order to complete

modifikasi

peralatan

produksi

untuk

menyesuaikan ketersediaan bahan bakar.

the factories’ production needs. The plan also was also attached with the calculation of coals consumption in the new factories and their power plant. - Modify the production equipments in order to adjust with the limitation of fuel resources.

• Pengembangan Kemasan

• Packaging Development

Kegiatan pengembangan kemasan dilakukan dalam rangka

The packaging activities development was done to improve

meningkatkan efisiensi, dengan tetap menjaga kualitas.

the efficiency cost by maintaining the quality at the same

Langkah yang telah dilakukan Perseroan, yaitu:

time. Some attempts conducted by the Company:

- Meningkatkan pemakaian kantong Kraft 90 gsm two ply menggantikan kantong Kraft 70 gsm three ply.

- Improve the usage of Kraft bag 90 gsm two ply, that became the new alternatives and changed the

- Meningkatkan kantong woven one ply menggantikan kantong woven laminasi.

utilization of Kraft bag 70 gsm three ply variant. - Improve the usage of woven one ply bag with the

- Pemakaian kertas Kraft lokal.

woven laminated three ply method. - Utilize the local Krafts’ papers.

Pengembangan SDM

Human Resources Development

Sesuai dengan peran penting sumber daya manusia sebagai

As human resources are great supports to success of the

pendukung keberhasilan usaha, Perseroan terus melanjutkan

industrial world, the Company strikes to improve their

upaya

keterampilan

competency and capabilities on both technical aspect and

pegawai, baik di bidang teknis maupun manajerial. Sasaran

managerial aspects. The targets of improvement are meant

peningkatan yang akan dicapai adalah kemampuan

to achieve a great competency in understanding the market

memahami kebutuhan pasar dan keunggulan kompetensi

needs and the competitive advantages aspects in order to

untuk mengatasi kompetisi yang semakin meningkat.

survive the greater competition.

Sebagai perusahaan yang tumbuh dan berkembang secara

As a vast growing and developing company, the Company

berkelanjutan, Perseroan mengupayakan penyempurnaan

worked on several strategic development system and

sistem dan infrastruktur yang mampu menunjang

infrastructure that would come at best to support the human

peningkatan

peningkatan

kinerja

kompetensi

SDM.

dan

kebijakan

resources capital. Series of policies and management system

dan sistem manajemen SDM telah dikembangkan

Serangkaian

were developed. Those include several important steps that

yang meliputi beberapa langkah penting, termasuk

include great career planning and remuneration packages to

perencanaan jenjang karir dan paket remunerasi untuk

establish maximum work performance.

menunjang kinerja optimal.

60

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Pada tahun 2007, Perseroan telah mengembangkan konsep

In 2007, the Company succeeded in developing the

manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi,

management of human resources capital that was based

bekerjasama dengan konsultan independen, dalam rangka

on their competency. The company cooperated with

menyiapkan pegawai yang siap menghadapi perubahan

independent consultant to prepare their employees in

dalam mencapai tujuan Perseroan jangka panjang. Sejalan

order to be ready for great challenges in order to achieve

dengan proses transformasi korporasi tersebut, untuk

company’s long term goals. This corporate transformation

mengantisipasi

di

is aimed to anticipate the great challenges to achieve the

masa yang akan datang, serta menyiapkan SDM yang

Company’s long term goal and at the same time preparing

profesional, saat ini Perseroan sedang menyusun human

their professional human resources. Thus, the company

capital master plan yang meliputi organization and human

is currently working on the human capital master plan

capital management alignment, integrated human capital

that includes organization and human capital alignment,

planning and optimization, high performance system and

integrated human capital planning and optimization, high

culture development, leadership capability enhancement and

performance system and culture development, leadership

accelerated and integrated human capital development.

capability enhancement and accelerated and integrated

rencana

perkembangan

Perseroan

human capital development. Perseroan telah melaksanakan assessment pegawai dalam rangka pengembangan dan penempatan pegawai.

The Company executed employee assessment in order to

Program pendidikan dan pelatihan pun terus dilaksanakan

develop and station their staffs in the right place. Education

guna meningkatkan kompetensi sesuai bidang tanggung

program and training series are continually implemented to

jawabnya, di bidang

improve the work performance and competency (based on

pemasaran, produksi maupun

operasional lainnya

their assigned area of work, whether one works in marketing, production, or other operational group).

Pengembangan ICT

ICT Development

Penyediaan sistem informasi di Perseroan dirancang untuk

The availability of information system in the Company is

menciptakan manfaat usaha dan efektivitas bisnis yang

designed to give operating benefits and business effectiveness

mampu mempercepat proses pengambilan keputusan

to accelerate decision making by giving relevant information

dengan memberikan informasi dan alat analisis yang efektif

and analyzing tools for the users.

dari aspek waktu dan kualitas. In 2007, in order to upgrade the synergy between the three Untuk meningkatkan sinergi antara tiga perusahaan yaitu Semen

companies, Semen Gresik, Semen Padang and Semen

Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa serta meningkatkan

Tonasa, the Company along with IT Consultant, Deloitte,

keunggulan kompetitif, maka pada tahun 2007, Perseroan

developed a blue print or arranged the documents of

bekerja sama dengan konsultan IT, Deloitte, mengembangkan

Information & Communication Technology Master Plan

blue print atau Information & Communication Technology Master

(ICTMP). The arrangement of the said ICT Master Plan was

Plan (ICTMP). Aktivitas Penyusunan ICT Master Plan tersebut

started by first doing assessment of the business process and

diawali dengan melakukan assessment proses bisnis dan ICT

ICT in the above three companies. This assessment resulted

pada ketiga perusahaan. Assessment tersebut menghasilkan

in the findings of various things that can be synergized by

penemuan berbagai hal yang dapat disinergikan oleh ketiga

the three companies which will later create new values and

perusahaan melalui ICT yang akan menciptakan nilai-nilai dan

opportunities for the Company.

peluang baru bagi Perseroan.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 61

Selanjutnya berdasarkan hasil assessment tersebut, dirancang

Later, based on the assessment results, an ICT model for the

model ICT untuk ketiga perusahaan yang diharapkan mampu

three companies was created, its purpose was to support

mendukung strategi bisnis sekaligus memperkuat daya saing.

business strategy and competitiveness. In order to support

Dalam rangka mendukung tujuan dan penciptaan nilai-nilai

the purpose and creation of new values and opportunities,

serta peluang baru tersebut maka dirumuskanlah 17 inisiatif

as mentioned above, 17 initiative business strategy and ICT

strategi bisnis dan ICT selama 3 tahun yang akan dimulai

were formulized, this three year plan would start in 2008. One

pada tahun 2008. Salah satu inisiatif yang akan dijalankan

of the initiatives that would be done is to do centralization in

adalah melakukan sentralisasi pengelolaan sistem informasi

the Company’s information system management by doing

Perseroan dengan konsep single system solution/single service

single system solution/single service including data center

termasuk sentralisasi data center dan single domain pada

and data domain centralization of the Company’s email.

email perusahaan. Other initiative strategy is the fundamentalism of Inisiatif strategis lainnya adalah standarisasi proses bisnis dan

business process and Enterprise Resource Planning (ERP)

standarisasi Enterprise Resource Planning (ERpStandardization)

Standardization including also systems and accounting

termasuk juga standarisasi sistem dan prosedur akuntansi di

procedure standardization in the three companies. This

ketiga perusahaan. Kegiatan sentralisasi pengelolaan ICT dan

standardizing activity is aimed to improve the quality of data

standarisasi proses bisnis tersebut bertujuan meningkatkan

and financial & operational information of the Company

kualitas data dan informasi keuangan dan operasional

that will accelerate and facilitate the giving of the rest of the

Perseroan yang akan mempermudah dan mempercepat

financial and operational information to the internal and

penyajian informasi keuangan dan operasional lainnya

external side of the company.

kepada pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan. Later, an ICT network aimed to connect entity relationship Untuk mempermudah proses sentralisasi pengelolaan ICT dan

between the three companies would be built, to facilitate the

standarisasi proses bisnis, akan dibangun jaringan ICT yang

ICT management centralization process as well as business

menghubungkan ketiga entitas Perseroan yaitu Semen Gresik,

process standardization. In the event of improving the ICT

Semen Padang dan Semen Tonasa. Bahkan dalam rangka

management quality, the Company would also implement

meningkatkan kualitas pengelolaan ICT, Perseroan juga akan

ICT Governance and standard security that will be useful

mengimplementasikan ICT Governance dan standar security yang

in ensuring that the management of ICT has been done

berguna untuk memastikan pengelolaan ICT sudah dilakukan

according to the best practice of ICT according to the Good

sesuai praktek ICT yang terbaik (best practice) dan selaras dengan

Corporate Governance so that the Company’s ICT will be

Good Corporate Governance sehingga ICT Perseroan mampu

able to guarantee that the information given is relevant and

menjamin, bahwa informasi yang dikeluarkan atau disajikan

trustworthy. This suits the Company’s ICT vision which is, “to

relevan dan dapat dipercaya. Hal tersebut sesuai dengan Visi

become strategic partner for the business units” through

ICT Perseroan yaitu “menjadi partner strategis bagi unit-unit bisnis”

the availability of ICT by improving the company business

melalui penyediaan ICT dengan cara perbaikan proses bisnis

process continuously.

perusahaan secara terus-menerus.

TINJAUAN KINERJA KEUANGAN

FINANCIAL REVIEW

Hasil dari Implementasi strategi yang secara ketat dilakukan

The strategic implementations conducted persistently by the

Perseroan pada tahun ini, menghasilkan kinerja yang meningkat

Company in 2007 resulted in remarkable improvements. The

signifikan dibandingkan tahun lalu. Secara garis besar, pencapaian

performance achievements are as reported below:

kinerja tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :

62

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

1. Pendapatan

1. Revenue

Dengan menerapkan strategi revenue management di atas,



By implementing the revenue management strategy

maka pada tahun 2007, pendapatan Perseroan mencapai

above, in 2007, the Company’s revenue reached

Rp9.601 miliar, atau meningkat 10% dari tahun 2006 sebesar

Rp9,601 billion, or a 10% increase from 2006’s Rp8,728

Rp8.728 miliar. Kontribusi pendapatan tersebut diperoleh

billion. Its contribution came from the sales of; cement

dari penjualan semen sebesar 99,2%, terak sebesar 0,2%,

99.2%, clinker 0.2% and others 0.5%.

sedangkan penjualan produk lain sebesar 0,5%.

The revenue received from domestic market reached

Hasil pendapatan tersebut diperoleh dari pasar domestik

Rp8.948 billion or 93.2% with following composition;

sebesar Rp8.948 miliar atau 93,2%, dengan komposisi

Java market Rp4,671 bilion or 52.2% and outside

pasar Jawa sebesar Rp4.671 miliar atau 52,2% dan luar

Java Rp4,277 billion. Meanwhile, export market

Jawa sebesar Rp4,277 miliar. Sedangkan pasar ekspor

contributed Rp653 billion.

memberikan kontribusi Rp653 miliar. 2. Beban Pokok Pendapatan

2. Cost of Revenue





Beban pokok pendapatan Perseroan pada tahun 2007 sebesar Rp5.600 miliar atau lebih tinggi 3,7% dibanding

The Company’s cost of revenue in 2007 was Rp5,600 billion or 3.7% higher compared to

tahun sebelumnya sebesar Rp5.400 miliar. Dengan

the previous year, which was Rp5,400 billion. By

menerapkan fokus strategi cost management sebagaimana

implementing the cost management strategy

yang dicanangkan, Perseroan mampu menurunkan biaya

focus as stated, Company was able to decrease

bahan baku sebesar Rp2.095 per ton atau 8,6% dan beban

raw material cost to Rp2,095 per ton or 8.6% and

pemeliharaan sebesar Rp2.717 per ton atau 7,9%. Dengan

maintenance cost to Rp2,717 per ton or 7.9%. Also

penerapan fokus strategi itu pula, Perseroan mampu

by implementing the strategy focus, Company

menekan laju kenaikan biaya kemasan, biaya bahan bakar

was able to depress the increase of packaging

dan biaya distribusi, sehingga masing-masing meningkat

cost, fuel cost and distribution cost, which caused

sebesar 6,67%, 2,67% dan 1,5% dibanding tahun 2006.

each one of it to increase to 6.67%, 2.67% and 1.5%

Secara keseluruhan beban pokok per ton mengalami

compared to 2006. In totality, cost of revenue per

kenaikan Rp8.322 atau 2,6% di atas tahun lalu.

ton experienced Rp8,322 increase, or 2.6% higher compared to the previous year.



Beban pokok pendapatan tahun 2007 tersebut menyerap 58,3% dari pendapatan, atau turun 3,5% dibanding tahun

2007’s cost of revenue took up 58.3% of total revenue,

sebelumnya sebesar, 61,9%.

or a decrease of 3.5% compared to the previous year, which was 61.9%.

3. Beban Usaha

3. Operating expense





Total beban usaha Perseroan tahun 2007 sebesar Rp1.604 miliar meningkat 3,6% dari tahun sebelumnya, sebesar

Company’s Operating expense total in 2007 was Rp1,604 billion which increased 3.6% from

Rp1.548 miliar. Peningkatan ini berasal dari peningkatan

the previous year, which was Rp1,548 billion.

beban umum dan administrasi sebesar 15,9%, sedangkan

This increase comes from the 15.9% increase

beban penjualan menurun sebesar 6,8% sebagai hasil

in general and administration expenses, while

upaya

gudang-gudang

selling expenses experienced a decrease of 6.8%

penyangga dan penerapan strategi cost management

as a result from the optimization on the use of

sebagaimana yang dicanangkan. Peningkatan beban

buffer warehouses. The increase on general and

umum dan administrasi tersebut terutama disebabkan

administration expenses was mainly caused by the

optimalisasi

pemanfaatan

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 63



oleh pemakaian jasa profesional yang meningkat untuk

use of professional service to support the Company’s

mendukung rencana strategis Perseroan, yakni bagian dari

strategic plan, ie part of strategy implementation of

implementasi strategi increasing competitive advantage.

increasing competition advantage.

Pada tahun 2007 beban usaha menyerap pendapatan 16,7%



atau lebih rendah 1,0% dibandingkan dengan tahun 2006.

In 2007, cost of revenue took up 16.7% of the revenue or 1.0% lower from 2006.

4. Laba Kotor, Laba Usaha dan EBITDA

4. Gross Profit, Operating Income and EBITDA







Perseroan berhasil mencapai laba kotor sebesar Rp4.001

Company succeeded to reach Rp4,001 billion gross

miliar, meningkat 20,2% dibandingkan dengan tahun

profit, a 20.2% incrase compared to the previous year,

sebelumnya sebesar Rp3.328 miliar. Marjin laba kotor

which was Rp3,328 billion. Gross margin achieved was

tercapai 41,7%, lebih tinggi 3,5% dibanding tahun

41.7%, 3.5% higher from the previous year, which stood

sebelumnya sebesar 38,1%. Peningkatan laba kotor

at 38.1%. This increase of gross profit was caused by the

tersebut disebabkan kenaikan pendapatan lebih tinggi

increase in revenue, which was higher than the increase

dibandingkan kenaikan beban pokok pendapatan.

in cost of revenue.

Dengan

upaya

meningkatkan

pendapatan

dan



In the event of increasing revenue and control to the

pengendalian terhadap biaya yang terjadi, maka Perseroan

current cost, Company was able to increase 34.7%

mampu meningkatkan laba usaha sebesar 34,7% dari

of operating income from Rp1,779 billion in 2006 to

Rp1.779 miliar pada tahun 2006 menjadi Rp2.397 miliar

Rp2,397 billion in 2007. With this increase, Company’s

pada tahun 2007. Dengan peningkatan tersebut, maka

net margin also increased 4.6%, from 20.4% in 2006 to

marjin laba usaha Perseroan meningkat 4,6%, yaitu dari

25.0% in 2007.

20,4% pada tahun 2006 menjadi 25,0% pada tahun 2007.

Sejalan dengan kinerja laba usaha tersebut, EBITDA pada

As a result, the EBITDA in 2007 successfully reached Rp2,849 billion or a 27.5% increase from the previous

tahun 2007 berhasil mencapai Rp2.849 miliar atau meningkat

year, which was Rp2,234 billion. This also increased

27,5% dibandingkan tahun sebelumnya, sebesar Rp2.234

Company’s EBITDA margin from 25.6% in 2006, to

miliar. Hal ini meningkatkan marjin EBITDA Perseroan dari

29.7% in 2007.

25,6% di tahun 2006 menjadi 29.7% pada tahun 2007.

64

5. Penghasilan/(Beban) Lain-Lain

5. Other Income/(Expenses)





Penghasilan lain-lain bersih Perseroan pada tahun 2007

The Company’s net other income/(expenses) in 2007

sebesar Rp155 miliar meningkat 118,1% dibanding tahun

was Rp155 billion, which increased 118.1% from the

sebelumnya, sebesar Rp71 miliar. Hal tersebut terutama

previous year, which was Rp71 billion. This is mainly

karena adanya penurunan beban bunga sebesar Rp69

caused of the decrease in interest expense as big

miliar sebagai akibat telah dilunasinya hutang obligasi pada

as Rp69 billion, a result of the paying of matured

pertengahan tahun 2006 serta beberapa hutang kepada

obligation loans in mid 2006 and several payments

lembaga keuangan lainnya yang telah jatuh tempo. Dengan

of matured loans to other financial corporations. As

penurunan beban bunga tersebut maka Interest Coverage

a result, Company’s Interest Coverage Ratio (EBITDA

Ratio (EBITDA/beban bunga) Perseroan meningkat signifikan,

/interest expense) increased significantly, from 27,8

yaitudari 27,8 kali pada tahun 2006 menjadi 245,0 kali pada

times in 2006 to 245.0 times in 2007. In other hand,

tahun 2007. Disisi lain, pendapatan bunga juga meningkat

interest revenue also increased 10.2% from the previous

10,2% dari tahun lalu sebagai akibat peningkatan deposito

year as a result of the significant increase in terms and

berjangka dan call deposit yang signifikan.

on call deposits.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

6. Laba Bersih Dan Laba Bersih Per Saham Dasar

6. Net Income and Basic Earning Per Share





Setelah memperhitungkan beban pajak penghasilan

After calculating income tax expense that increased

yang meningkat Rp220,3 miliar atau naik 40,3% dari

Rp220.3 billion or 40.3% from the previous year and

tahun lalu dan hak minoritas atas laba bersih anak

minority right of subsidiary company’s net income,

perusahaan, pada tahun 2007 Perseroan mencatat laba

the Company, in 2007, was accounted for net income

bersih sebesar Rp1.775 miliar meningkat 37% dibanding

Rp1,775 billion, which was a 37% increase from the

tahun sebelumnya, sebesar Rp1.296 miliar. Pencapaian

previous year, which was Rp1,296 billion. This number

laba bersih tersebut menghasilkan Return on Equity (laba

resulted on a 29.3% Return on Equity, which was 3.3%

bersih/rata-rata ekuitas) sebesar 29,3%, lebih tinggi 3,3%

higher than the previous year, which was 26.0%.

dibandingkan tahun sebelumnya, sebesar 26.0%.

After calculating stock split with ratio 1:10, the basic

Laba bersih per saham dasar tahun 2007 setelah

earning per share in 2007, as per August 7th 2007, was

memperhitungkan stock split dengan rasio 1:10 pada tanggal

Rp299, a 37% increase from 2006, which was Rp218

7 Agustus 2007 sebesar Rp299 atau meningkat 37,0% dari

(using ratio 1:10).

tahun 2006 sebesar Rp218 (disetarakan dengan rasio 1:10). 7. Aktiva

7. Assets





Pada tanggal 31 Desember 2007, posisi aktiva Perseroan

On December 31st 2007, the Company’s assets position

ditutup dengan jumlah Rp8.515 miliar, atau 13,6% di

was closed with a balance of Rp8,515 billion, or 13.6%

atas posisi aktiva tahun 2006, sebesar Rp7.496 miliar.

higher than 2006, which was Rp7,496 billion. This was

Peningkatan aktiva tersebut dipengaruhi oleh peningkatan

influenced by an increase in current assets, Rp1,114

aktiva lancar sebesar Rp1.114 miliar atau 26,8% di atas

billion or 26.8% higher than the previous year, from

tahun lalu yaitu dari Rp4.153 miliar pada akhir tahun

Rp4,153 by the end of 2006 to Rp5,268 billion by the

2006 menjadi Rp5.268 miliar pada akhir tahun 2007 dan

end of 2007 and a decrease in non current assets, Rp96

penurunan aktiva tidak lancar sebesar Rp96 miliar atau

billion, or 2.9% lower from the previous year.

2,9% di bawah posisi akhir tahun lalu.



The increase in the balance of the current assets compared

Peningkatan saldo aktiva lancar di atas posisi akhir tahun

to its position in 2006 was mainly caused of the Rp1,079

2006 tersebut terutama berasal dari peningkatan kas dan

billion increase in cash and cash equivalents -a result

setara kas sebesar Rp1.079 miliar karena naiknya aktivitas

from the increase in the sales activity-, the Rp50.9 billion

penjualan, peningkatan piutang usaha sebesar Rp50,9 miliar

increase in trade receivables and the Rp35 billion increase

dan peningkatan uang muka pembelian sebesar Rp35 miliar.

in sales’ down payments.

Sedangkan penurunan aktiva tidak lancar, terutama di



The decrease of non current assets was affected by the

pengaruhi turunnya aktiva tetap bersih dan beban tangguhan

decrease in net fixed assets and its prepaid expenses at the

bersih sebesar Rp101 miliar sebagai pengaruh lebih tingginya

total of Rp101 billions as a result to greater depreciation

beban penyusutan dan amortisasi dibandingkan dengan

and amortization expenses compared to the additional

penambahan investasi di tahun 2007.

investment that took place in 2007.

8. Kewajiban dan Ekuitas

8. Liabilities and Equity





Meskipun terdapat peningkatan posisi hutang usaha

Even though there was a Rp53.1 billion increase in the

per 31 Desember 2007 sebesar Rp53,1 miliar di satu sisi,

position of trade accounts payable as per December

namun mengingat adanya penurunan posisi hutang di

31st 2007, on the other hand–remembering the

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 65



beberapa sisi yang lain, maka posisi kewajiban Perseroan

decrease in other payable positions, The Companys’

pada tanggal 31 Desember 2007 justru menurun sebesar

liabilities position had dropped down to Rp120

Rp120 miliar atau 6,2% yaitu dari Rp1.915 miliar pada

billion or 6.2% lower than 2006, from Rp1.915 billion

tahun 2006, menjadi Rp1.796 miliar. Penurunan kewajiban

to Rp1,796 billion. The decrease in these liabilities,

ini sebagian besar terjadi pada penurunan kewajiban tidak

was mainly caused of the Rp105 billion decrease in

lancar sebesar Rp105 miliar, yaitu dari Rp455 miliar pada

non-current liabilities, from Rp455 billion in 2006 to

akhir tahun 2006 menjadi Rp350 miliar pada akhir tahun

Rp350 billion in 2007. Meanwhile, the decrease in non-

2007. Sedang penurunan kewajiban tidak lancar, terutama

current liabilities was mainly caused of the Rp55 billion

disebabkan oleh pelunasan pinjaman dari Pemerintah

payment for the loans given from the Government

Republik Indonesia yang meliputi hutang pokok, bunga

of Indonesian Republic that included main payables,

dan denda, sebesar Rp55 miliar dan penurunan kewajiban

interests and forfeitures and also the Rp52 billion

imbalan kerja sebagi akibat dilakukannya penyelesaian

decrease in bonus performance liabilities, as a result

(settlement) kewajiban jasa masa lalu atas program Masa

from the settlement of past working liabilities which

Persiapan Pensiun (MPP) sebesar Rp52 miliar.

was a part of the retirement preparation program.

Posisi kewajiban Perseroan tersebut menurunkan tingkat



The liability position decreased the position of Total Debt

Total Debt to Asset Ratio dari 25,6% pada akhir tahun 2006

to Assets Ratio from 25.6% in the end of 2006, to 21.1% in

menjadi 21,1% pada akhir tahun 2007. Total Debt to Equity

the end of 2007. Total Debt to Equity also experienced a

juga mengalami penurunan 7,7% di bawah posisi akhir

decrease of 7.7% compared from 2006’s position, it went

tahun 2006, yaitu dari 34,8% menjadi 27,1%.

down from 34.8% to 27.1%.

9. Kinerja Arus Kas

9. Cash Flow





Arus kas bersih yang dihasilkan Perseroan selama tahun

The Company’s net cash flow along 2007 showed a

2007 menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan,

significant increase, reaching Rp1,079 billion, or 61.9%

yaitu mencapai Rp1.079 miliar atau 61,9% di atas periode

higher than the same period in 2006.

yang sama tahun 2006.

Tabel berikut merupakan ringkasan dari kinerja arus kas

The following table is a summary of the cash flow for the period that ended on December 31st 2007 and 2006:

Perseroan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2007 dan 2006:

66

(miliar Rupiah billion Rupiah)

2007

2006

Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi Net cash used in operating activities

2,075

1,594

Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi Net cash used in investing activities

(285)

(306)

Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan Net cash used in financing activities

(711)

(893)

Kenaikan bersih kas dan setara kas Final balance of cash and cash equivalents

1,079

395

Saldo akhir kas dan setara kas Final balance of cash and cash equivalents

2,822

1,744

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis





Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi



Net cash flows provided by operating activities

Perseroan berhasil meningkatkan kas yang dihasilkan dari



Company had successfully made a significant increase

operasi secara signifikan pada tahun 2007, yaitu sebesar

in the cash received from operation in 2007, which

Rp395 miliar atau 16,8% di atas 2006. Hal ini sejalan dengan

was Rp395 billion or 16.8% higher than 2006. This

peningkatan pendapatan yang dihasilkan oleh Perseroan

was in accordance with the increase in revenue, as

dan semakin efektifnya pengelolaan piutang usaha oleh

well as showing the Company’s more effective way in

Perseroan yang tercermin dari semakin membaiknya

managing trade receivables and the improvement in

tingkat perputaran piutang Perseroan yaitu dari 47 hari

receivable turnover, which went from 47 days in 2006

pada tahun 2006 menjadi 42 hari pada tahun 2007.

to 42 days in 2007.

Beberapa aktivitas operasi lainnya yang mempengaruhi



Some operation activities that affected the net cash flow

perolehan arus kas bersih dari operasi Perseroan, antara

provided by operating activities were the raise of payment

lain peningkatan pembayaran kepada pemasok sebesar

to the suppliers at Rp86 billions, the decrease of interest

Rp86 miliar, penurunan beban bunga Rp193 miliar karena

expense by Rp193 billions as a result of payment to a

adanya pembayaran hutang jangka panjang Perseroan

long-term debts that come on due and the increase of

yang telah jatuh tempo dan peningkatan pembayaran

income tax expense at Rp125 billions that are supported

pajak penghasilan sebesar Rp125 milliar sejalan dengan

by an increase of income before tax.

peningkatan laba sebelum pajak.

After calculating the expenses and revenues of

Setelah memperhitungkan adanya pengeluaran dan

other operation activities, in 2007 the Company had

penerimaan kas dari aktivitas operasi lainnya, maka pada

succeeded to increase its net cash flows provided by

tahun 2007 Perseroan berhasil meningkatan arus kas

operating activities at the total of Rp481 billions or

bersih dari aktivitas operasi sebesar Rp481 miliar atau

30.1% above the 2006’s achievement.

30,1% di atas tahun 2006.





Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi



Net cash flows used in investing activities

Pada tahun 2007, kas bersih yang digunakan untuk



In 2007, the net cash flows used in investing activities

aktivitas investasi Perseroan mencapai Rp285 miliar,

reached Rp285 billions, this shows a significant

menunjukkan penurunan sebesar Rp21 miliar atau 6,8%

decrease at Rp21 billions or 6.8% lower than 2006’s

lebih rendah dibanding tahun 2006 sebesar Rp306 miliar.

attainment at the total of Rp306 billions. This condition

Hal ini terutama karena adanya penarikan investasi jangka

was caused by the short term investment withdrawal

pendek sebesar Rp68 miliar.

at the total of Rp68 billions.

Disamping itu, Perseroan merealisasi aktivitas investasi



Moreover, the Company conducted investment

Fixed Assets pada tahun 2007 mencapai Rp323 miliar atau

activities on their Fixed Assest in 2007, achieved at

meningkat 69,5% lebih tinggi dibanding tahun 2006

Rp323 billions or increase by 6.9% higher compared

sebesar Rp190 miliar, peningkatan ini terutama digunakan

to 2006’s at Rp190 billions. The great improvement

untuk merealisasi investasi mesin-mesin sebesar Rp245

of the cash flow was implemented on the machines

miliar untuk menjaga kehandalan dan up-grading existing

investment at Rp245 billions in order to maintain its

mesin-mesin utama pabrik agar mencapai yield yang

quality and to upgrade the existing factories’ machine

tinggi. Sedangkan sisanya terutama digunakan untuk

so that they achieve high level of yield. The remaining part of the cash were used to obtain the heavy duties

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 67



pembelian alat-alat berat dan kendaraan, perbaikan

and vehicles and reconstructions of building, roads

bangunan, jalan dan jembatan.

and bridge-connections.

Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan



Net cash flows used in financing activities

Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan



Net cash flows used in financing activities in 2007 achieved

pada tahun 2007 mengalami penurunan sebesar Rp182

significant decrease at Rp182 billions or 20.4% below the

miliar atau 20,4% di bawah tahun 2006. Penurunan

2006’s results. The decrease was a result of paid long term

ini terutama karena Perseroan telah melunasi seluruh

debt by 2006, thus in 2007 the Company was able to

hutang obligasi pada tahun 2006, sehingga pada tahun

complete their duty of the bank loan and long term bank

2007 Perseroan hanya melunasi hutang bank dan hutang

loan to the Government of Indonesia, each at the total

jangka panjang kepada Pemerintah Republik Indonesia

of Rp104 billions and Rp31 billions. Moreover, the 2007’s

masing-masing sebesar Rp104 miliar dan Rp31 miliar.

payment of dividend based on Company performance

Disamping itu, pembayaran deviden di tahun 2007 atas

in 2006 achieved Rp648 billions, it increased by Rp385

kinerja Perseroan tahun 2006 mencapai Rp648 miliar,

billions or by 146.4% below the 2006’s attainment at

meningkat Rp385 miliar atau 146,4% di atas tahun 2006

Rp263 billions.

sebesar Rp263 miliar.



Kenaikan bersih kas dan setara kas



Net increase in cash and cash equivalents

Berdasarkan kemampuan Perseroan dalam menghasilkan



Based on the Company’s capability in generating great

arus kas dari aktivitas operasi yang baik tersebut, maka

cash of operation activities, the Company could establish

Perseroan mampu membiayai aktivitas investasi dan

cash for the investment activities as well to obtain

aktivitas pendanaan dengan baik pula. Sebagai hasilnya,

great cash on financing activities. As a result, in 2007

pada tahun 2007 Perseroan mampu menghasilkan

the Company achieved a net increase of cash and cash

peningkatan arus bersih kas dan setara kas secara

equivalents at Rp1,079 billions or by 61.9% greater than

signifikan sebesar Rp1.079 miliar, atau 61,9% di atas

2006’s achievement.

tahun 2006.

68

Anak Perusahaan Konsolidasi

Subsidiaries Companies

PT Semen Padang

PT Semen Padang

PT Semen Padang (“SP”) yang sahamnya dimiliki Perseroan

With 99.9% of its share owned by the Company PT Semen

sebesar 99,9%

berlokasi di Indarung, Padang, Sumatera

Padang (SP) is located in Indarung, Padang, Sumatera

Barat. SP mempunyai kapasitas produksi terpasang sebesar

Barat. The production capacity of SP is listed as 5.4 million

5,4 juta ton per tahun.

ton per year.

Jenis semen yang diproduksi oleh SP mencakup jenis semen

The types of cements produced by SP include Ordinary

Ordinary Portland Cement (OPC), Oil Well Cement (OWC) dan

Portland Cement (OPC), Oil Well Cement (OWC) and Super

Super Masonry Cement (SMC). Untuk semen portland yang

Masonry Cement (SMC). As for the OPC, it is divided into

diproduksi, terdiri dari beberapa type yaitu type I, II, III, V dan

several types, which are type I, II, III, V and Portland Pozzolanic

Portland Pozzolanic Cement (PPC).

Cement (PPC).

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Lokasi SP sangat strategis untuk mendistribusikan semen di

SP’s location for its cement distribution in its main market

daerah pasar utama SP di wilayah Sumatera dan menjadikan

area in Sumatera, is very strategic and ideal, making SP as the

SP sebagai pemasok kebutuhan semen terbesar di wilayah

biggest cement needs supplier in Sumatera. Other SP’s main

Sumatera. Daerah pasar utama SP lainnya meliputi daerah

markets areas include some west part of Java and some parts

pemasaran wilayah Jawa bagian barat dan sebagian

of Kalimantan. SP also does export to some Asian and African

Kalimantan. SP juga melakukan ekspor ke beberapa negara

countries (Srilanka, Kuwait, United Arab Emirates, Colombo,

Asia dan Afrika (Srilanka, Kuwait, Uni Emirat Arab, Colombo,

Maurius, Bangladesh, Mozambig, Madagaskar). As a way

Mauritius, Bangladesh, Mozambique, Madagaskar). Untuk

to support its marketing, SP also operates several cement

mendukung pemasarannya, SP mengoperasikan beberapa

packing plant facilities in Teluk Bayur, Belawan, Batam and

fasilitas pengantongan semen di Teluk Bayur, Belawan, Batam

Tanjung Priok in Jakarta.

dan Tanjung Priok di Jakarta. SP has got international acknowlegement for its quality Dalam hal manajemen mutu, SP telah mendapatkan

management in ISO 9001:2000 certificate,acknolegement

pengakuan internasional berupa sertifikat ISO 9001:2000,

for the quality of its OWC from American Peteroleum Institue

pengakuan terhadap mutu jenis semen OWC dari American

(API) in 1995 and a sertificate from Sucofindo and SMK3 for its

Peteroleum Institute (API) pada tahun 1995, sedang untuk

environment management system ISO-14001.

system manajemen lingkungan ISO-14001 telah diperoleh sertifikat dari Sucofindo serta SMK3.

In 2007, SP’s marketing had succesfully reached 4,836 thousand tons, which was an 11.0% increase from the

Selama tahun 2007, SP berhasil memasarkan semen di pasar

previous year’s, which was 4,357 thousand tons. And

domestik sebesar 4.836 ribu ton atau meningkat 11,0% dari tahun

exported as large as 1,471 thousand tons which was 22.1%

sebelumnya, 4.357 ribu ton. Ekspor sebesar 1.471 ribu ton lebih

higher from 2006’s 1,205 thousand tons and accounted a

tinggi 22,1% dibandingkan tahun 2006 sebesar 1,205 ribu ton

net revenue Rp3,236 billion, which was a 20.6% increase

dengan membukukan hasil penjualan bersih sebesar Rp3.236

from 2006’s Rp2,684 billion.

miliar, meningkat 20,6% dari tahun 2006, sebesar Rp2.684 miliar. By calculatings its cost of revenue and operating expenses, Dengan memperhitungkan beban pokok pendapatan dan

SP had received Rp526 billion profit, a 41.2% increase from

beban usaha diperoleh laba usaha sebesar Rp526 miliar,

the previous year, which was Rp373 billion. This achievement

meningkat 41,2% dari tahun sebelumnya, sebesar Rp373

resulted in an increase of 20.2% Ebitda Margin compared to

miliar. Pencapaian ini menghasilkan EBITDA Margin 20,2% di

2006’s 19.2% and a 16.3% Operating Margin compared to

atas tahun 2006 sebesar 19,2% sedangkan Operating Margin

2006’s 13.9%.

sebesar 16,3% di atas periode tahun 2006 sebesar 13,9%. By calculating other expenses (including interest), SP had Dengan memperhitungkan beban lain-lain (termasuk

received a Rp358 billion net income, a 47.7% increase

biaya bunga) diperoleh laba bersih sebesar Rp358 miliar

from 2006’s Rp243 billion, which resulted in 11.1% Net

meningkat sebesar 47,7% di atas tahun sebelumnya, sebesar

Margin, which was an improvement from 2006’s 9.0%. As

Rp243 miliar, yang berarti menghasilkan Net Margin sebesar

an addition, stockholders received a 29% Return on Equity,

11,1%, meningkat di atas pencapaian tahun 2006, sebesar

which was an increase from 2006’s 24.3%.

9,0%. Hasil ini memberikan Return on Equity pada tahun 2007 kepada pemegang saham sebesar 29,0% meningkat dibanding tahun 2006, sebesar 24,3%.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 69

Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi SP pada

The net cash flow received from the 2007’s operating

tahun 2007 sebesar Rp503 miliar meningkat 38,2% dibanding

activity in SP is Rp503 billion, an increase of 38.2% from

tahun 2006, sebesar Rp364 miliar. Kenaikan ini adalah akibat

2006’s Rp384 billion. This increase was a result in the

peningkatan kas yang dihasilkan dari operasi sebesar Rp485

increase of cash provided by operating activities which

miliar pada tahun 2006, menjadi Rp694 miliar pada tahun 2007

was Rp485 billion in 2006, to Rp694 billion in 2007, an

atau meningkat sebesar Rp209 miliar atau 43,1%. Arus kas

increase of Rp209 billion, or 43.1%. The net cash flows

bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi sebesar Rp186

used in investing activity is Rp186 billion, 78.8% higher

miliar lebih tinggi 78,8% dibanding tahun 2006 sebesar, Rp104

than 2006’s Rp104 billion. On the other hand, cash flows

miliar. Sedangkan arus kas yang digunakan untuk aktivitas

used in financing activity experienced a decrease of Rp44

pendanaan mengalami penurunan Rp44 miliar atau 17,5%

billion or 17.5% from 2006’s Rp251 billion to Rp207 billion

dari Rp251 miliar, menjadi Rp207 miliar pada tahun 2007. Hal

in 2007. This mainly happened because of a decrease in

ini terutama karena adanya penurunan pada pembayaran

the short term loans payment. In totality, all the activities

hutang jangka pendek. Secara keseluruhan aktivitas-aktivitas

mentioned had done an increase in cash and cash

tersebut meningkatkan kas dan setara kas pada akhir periode

equivalents by the end of 2007 period, reaching Rp220

2007 menjadi Rp220 miliar lebih tinggi sebesar Rp111 miliar

billion, an increase of 101.8% from 2006’s Rp111 billion.

atau 101,8% dibandingkan dengan tahun 2006. In 2007, SP has registered a total assets of Rp1,879 billion, Tahun 2007 SP mencatat total aktiva sebesar Rp1.879 miliar

a 9.6% increase from the previous year, which was Rp1,714

meningkat 9,6% dibandingkan tahun sebelumnya, sebesar

billion. The position of current assets hac gone down 15.2%

Rp1.714 miliar. Posisi aktiva lancar meningkat 15,2% menjadi

to Rp771 billion mainly because of Rp111 billion increase in

Rp771 miliar terutama karena adanya peningkatan kas dan

cash and cash equivalents. The position of the total current

setara kas sebesar Rp111 miliar. Posisi total kewajiban lancar

and non-current liabilities in 2007 has gone down to Rp638

dan tidak lancar pada tahun 2007 sebesar Rp638 miliar

billion, a Rp73 billion from the previous year, mainly because

menurun Rp73 miliar dari tahun sebelumnya terutama karena

of the paying of short and long term loan liabilities which

adanya pelunasan kewajiban hutang baik jangka pendek

were already due.

ataupun jangka panjang yang telah jatuh tempo. This case showed an improvement on leverage position in Hal ini mencerminkan posisi leverage tahun 2007 semakin

2007 compared to 2006, it could be seen in the decrease

membaik dibanding tahun sebelumnya, tercermin dari Total

of 34% on Total Debt to Asset Ratio compared to the

Debt to Asset Ratio pada tahun 2007 sebesar 34,0% lebih

previous year, which was 41.5%. SP’s equity has gone from

rendah dibanding tahun sebelumnya, sebesar 41,5%. Ekuitas

2006’s Rp999 billion to Rp1,236 billion, or a 23.7% increase.

SP meningkat menjadi Rp1.236 miliar dari Rp999 miliar pada

This position resulted a 51.6% Total Debt to Equity Ratio, a

tahun 2006 atau meningkat 23,7%. Posisi ini menghasilkan

decrease from 2006’s 72%.

Total Debt to Equity Ratio sebesar 51,6%, lebih rendah dibanding tahun sebelumnya, sebesar 71,2%.

Public Accountant Office has stated Unqualified on SP’s 2007 and 2006 financial report.

Kantor Akuntan Publik telah memberikan opini Unqualified atas laporan keuangan SP tahun 2007 dan 2006.

70

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Semen Tonasa

PT Semen Tonasa

PT Semen Tonasa (“ST”) yang sahamnya dimiliki Perseroan

With 99.99% of its share owned by the Company, PT

sebesar 99,99% berlokasi di Biringere, Pangkep, Sulawesi

Semen Tonasa (ST ) is located in Biringere, Pangkep,

Selatan. ST mempunyai kapasitas produksi terpasang sebesar

Sulawesi Selatan. The production capacity of SP is listed

3,5 juta ton per tahun.

as 3.5 million tons per year.

Jenis semen yang diproduksi oleh ST mencakup jenis semen

The types of cements produced by ST include Ordinary

Ordinary Portland Cement (OPC), Semen Masonry dan

Portland Cement (OPC), Masonry Cement and Portland

Portland Pozzolanic Cement (PPC). Untuk semen Portland

Pozzolanic Cement (PPC). As for the Portland cement, it is

yang diproduksi, terdiri dari beberapa type yaitu type I, II, V.

divided into several types, which are type I, II, V.

Lokasi ST sangat strategis untuk mendistribusikan semen

ST’s location for its cement distribution in its main market

di daerah pasar utama ST di kawasan timur Indonesia

area in Sulawesi, is very strategic and ideal, making SP as the

dan menjadikan ST sebagai pemasok kebutuhan semen

biggest cement needs supplier there. Other ST’s main markets

terbesar di kawasan tersebut, terutama di Sulawesi. Daerah

area includes some area of Kalimantan, Nusa Tenggara and

pasar utama ST lainnya meliputi daerah pemasaran wilayah

Bali. SP also does export to some Asian, African, Eurpoean

Kalimantan, Nusa Tenggara dan Bali. ST juga melakukan

and Austalian countries. As a way to support its marketing,

ekspor ke beberapa negara Asia, Afrika, Eropa dan Australia.

SP also operates several cement packing plant facilities in

Untuk mendukung pemasarannya, ST mengoperasikan

Biringkasi, Makasar, Bitung, Samarinda, Banjarmasin, Celukan

beberapa fasilitas pengantongan semen di Biringkassi

Bawang Bali, Ambon and Palu.

Makassar, Bitung, Samarinda, Banjarmasin, Celukan Bawang Bali, Ambon dan Palu.

SP has got international acknolegement for its quality management in ISO 9001:2000 certificate and sertificates

Dalam hal manajemen mutu, ST telah mendapatkan

from SGS Yarsley International Sertification Services

pengakuan internasional berupa sertifikat ISO 9001:2000,

Limited and SMK3 for its environment management

sistem manajemen lingkungan ISO 14001 dari SGS Yarsley

system ISO-14001.

International Sertification Services Limited dan SMK3. As a result of the demand increase of cement needs in the Sejalan

dengan

peningkatan

permintaan

kebutuhan

domestic market in 2007, ST has now focused more in the

semen di pasar domestik pada tahun 2007, ST juga lebih

fulfilling of cement needs demand in the domestic market,

berkonsentrasi pada pemenuhan peningkatan permintaan

especially in Sulawesi. In 2007, cement consumption in

semen di pasar domestik, khususnya di daerah Sulawesi. Pada

Sulawesi market area has reached 2,072.6 thousand tons

tahun 2007 konsumsi semen di daerah pemasaran Sulawesi

or an increase of 144.8 thousand tons (7.5%) from 2006’s

mencapai 2.072,6 ribu ton atau meningkat sebesar 144,8 ribu

1,927.8 thousand tons. The company is able to supply1,408.2

ton (7,5%) dibandingkan tahun 2006, sebesar 1.927,8 ribu ton.

thousand tons cement, an increase of 69.8 thousand tons

Perseroan mampu memasok semen sebesar 1.408,2 ribu ton,

compared to 2006’s 1,338.4 thousand tons.

atau meningkat 69,8 ribu ton dibanding tahun 2006, sebesar 1.338,4 ribu ton.

In 2007, ST had successfully marketed 3,197.1 thousand tons cement in the domestic market, which was an increase

Selama tahun 2007, ST berhasil memasarkan semen di pasar

as big as 455.3 thousand tons or 16.6% compared to 2006’s

domestik sebesar 3.197,1 ribu ton, meningkat sebesar 455.3 ribu ton atau 16,6% dibanding tahun 2006, sebesar 2.741,8 ribu ton.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  71

Dengan pencapaian volume penjualan ini, ST belum mampu

2,741.8 thousand tons. Even so, this sales achievement

membukukan peningkatan pangsa pasar domestik dan masih

had not yet made ST able to account for an increase in the

sama dengan tahun 2006, sebesar 8,6%.

domestic market segment, since it was still on the same number as 2006, which was 8.6%.

Dengan kekuatan pengelolaan sistem distribusi dan pengelolaan multi brand di pasar domestik, maka kontribusi

Due to its strength on distribution system and multi brand

volume penjualan semen ST terhadap Perseroan di pasar

management in the domestic market, ST had contributed

domestik mencapai sebesar 19,3%, meningkat sebesar 1,3%

19.3% of Semen Gresik Group’s sales in domestic market,

dibanding tahun sebelumnya, sebesar 18%.

which was a 1.3% increase from the previous year’s 18%.

Sebaliknya, di pasar ekspor, ST menurunkan total volume

On contrary, in the export market, ST made a decrease of

penjualan sebesar 443,3 ribu ton, dari total volume penjualan

443.3 thousand tons of sales volume from the 2006’s 570.4

ekspor sebesar 570,4 ribu ton pada tahun 2006, turun menjadi

thousand tons to 127.1 thousand tons in 2007.

127,1 ribu ton pada tahun 2007. The mentioned sales volume, resulted in 2007 net sales total Volume penjualan tersebut menghasilkan total hasil

of Rp1,688 billion in domestic market and Rp44 billion in

penjualan bersih tahun 2007 di pasar domestik sebesar

export. Compared to 2006, the domestic market’s net sales

Rp1.688 miliar dan ekspor sebesar Rp44 miliar. Dibanding

showed an increase of Rp315 billion or 22.9%, from Rp1,373

tahun 2006, pencapaian hasil penjualan bersih pasar domestik

billion in 2006 to Rp1,688 billion in 2007. On the other hand,

menunjukkan peningkatan sebesar Rp315 miliar atau 22,9%,

the export sales net show a decrese of Rp103 billion, from

yaitu dari Rp1.373 miliar di tahun 2006 meningkat menjadi

Rp147 billion to Rp44 billion. This case was in accordance of

Rp1.688 miliar di tahun 2007. Sedangkan hasil penjualan

the decrease of export sales volume.

pasar ekspor menunjukan penurunan sebesar Rp103 miliar, yaitu dari Rp147 miliar menurun menjadi Rp44 miliar. Hal ini sejalan dengan menurunnya volume penjualan ekspor.

72

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Secara total, ST berhasil membukukan total hasil penjualan

In totality, ST had successfully accounted Rp1,732 billion

bersih sebesar Rp1.732 miliar atau meningkat sebesar Rp212

total net sales or an increase of Rp212 billion from 2006.

miliar dibanding tahun 2006. Setelah memperhitungkan

After calculating its revenue and operating expenses, ST

beban pokok pendapatan dan beban usaha, diperoleh laba

has received Rp292.2 billion, an increase of 14.5% from

usaha sebesar Rp292,2 miliar, meningkat 14,5% dari tahun

2006’s Rp255.1 billion. This achievement resulted in 21.5%

2006, sebesar Rp255,1 miliar. Pencapaian ini menghasilkan

Ebitda Margin, a bit decreasing from 2006’s 21.9% and 16.9%

EBITDA Margin 21,5%, sedikit menurun dibanding tahun

Operating Margin, which is higher than 2006’s 16.8%.

sebelumnya, 21,9%, Operating Margin sebesar 16,9% lebih tinggi dibandingkan tahun 2006, sebesar 16,8%.

After calculating other costs (including interest), ST had received net profit of Rp211.7 billion, which was a 11.8%

Setelah memperhitungkan adanya beban lain-lain (termasuk

increase from 2006’s Rp189.4 billion. This achievement

biaya bunga) diperoleh laba bersih sebesar Rp211,7 miliar

resulted in 12.2% Net Margin, a decrease from 2006’s 12.5%.

meningkat sebesar 11,8% di atas tahun 2006, sebesar

As for Return of Equity for stockholders, it was still on the

Rp189,4 miliar. Pencapaian ini menghasilkan Net Margin

same number of 19% in 2007 as it was in 2006.

sebesar 12,2%, turun dibanding tahun 2006, sebesar 12,5%. Raihan ini memberikan Return on Equity pada tahun 2007

With the increase in EBITDA, net cash flow given from

kepada pemegang saham sebesar 19,6%, sama dengan

operating activity reached Rp157 billion, a decrease of Rp17

tahun sebelumnya.

billion from 2006’s Rp174 billion. This decrease was mainly caused of an increase in the cash used for paying withholding

Sejalan dengan peningkatan EBITDA, arus kas bersih yang

tax, which increased Rp18 billion from the previous year. In

diperoleh dari aktivitas operasi mencapai Rp157 miliar, turun

2007, ST spent Rp38 billion on buying fixed assets, higher than

sebesar Rp17 miliar dibanding tahun 2006, sebesar Rp174

what they spent on the same period in 2006 (Rp37 billion)

miliar. Penurunan ini terutama berasal dari kas yang digunakan

and paid off their Rp30.8 billion loan to the Government of

untuk pembayaran pajak penghasilan badan yang meningkat

Indonesian Republic and Rp94.7 billion of cash dividend to

sebesar Rp18 miliar dari tahun sebelumnya. Tahun 2007 ST

their stockholders.

membelanjakan dana untuk pembelian aktiva tetap sebesar Rp38 miliar, lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun

In 2007, ST’s assets position was closed on the Rp1,534 billion

2006 (Rp37 miliar) dan melunasi hutang kepada Pemerintah

balance, increasing 2.1% compared to the previous year’s

Republik Indonesia sebesar Rp30,8 milar dan membayar deviden

position, which was Rp1,503 billion. This increase is maibly

kepada pemegang saham sebesar Rp94,7 miliar.

cause of the increase in Current Assets.

Posisi aktiva ST tahun 2007 ditutup dengan saldo Rp1.534

ST’s liability position by the end of 2007, including Current

miliar, meningkat sebesar 2,1% dibanding posisi tahun

and Non-Current Liabilities was Rp452 billions or a decrease

sebelumnya, sebesar Rp1.503 miliar. Peningkatan ini terutama

of Rp86 billions from the previous year’s attainment at Rp538

berasal dari peningkatan Aktiva Lancar.

billions. This shows an improvement in 2007’s leverage position and ST’s capability in completing their loan expenses,

Posisi total kewajiban ST pada akhir tahun 2007, baik Kewajiban

proven by the increase in Interest Coverage Ratio from 17.4

Lancar dan Kewajiban Tidak Lancar, mencapai Rp452 miliar,

times in 2006 to 36.1 times in 2007.

atau turun sebesar Rp86 miliar dibanding tahun sebelumnya, sebesar Rp538 miliar. Hal ini mencerminkan posisi leverage tahun 2007 semakin membaik dibanding periode sebelumnya dan kemampuan ST dalam melunasi kewajiban beban hutang juga semakin meningkat, yang dibuktikan dengan peningkatan Interest Coverage Ratio dari 17,4 kali pada tahun 2006 meningkat menjadi 36,1 kali pada tahun 2007. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  73

Ekuitas ST meningkat sebesar Rp117 miliar atau sebesar 12,1%

ST’s equity increased Rp117 billion or 12.1% higher from

di atas periode sebelumnya sebesar Rp965 miliar. Posisi ini

its previous period, which was Rp965 billion. This position

menghasilkan Total Debt to Equity Ratio sebesar 41,7%, lebih

resulted 41.7% lower Total Debt to Equity from the previous

rendah dibanding tahun sebelumnya, sebesar 55,8%.

year’s 55.8%.

Kantor Akuntan Publik telah memberikan opini Unqualified

Public Accountant Office has stated Unqualified on ST’s 2007

atas laporan keuangan ST tahun 2007 dan 2006.

and 2006 financial report.

Kawasan Industri Gresik

Kawasan Industri Gresik

PT Kawasan Industri Gresik (“KIG”) adalah anak perusahaan

PT Kawasan Industri Gresik (KIG) is a subsidiary company

Perseroan yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan bergerak

located in Gresik, Jawa Timur, that works in the development

di bidang pembangunan dan pengelolaan kawasan industri

and industrial area management field, as well as giving

serta jasa konsultasi di bidang kawasan industri. Kepemilikan

consultation service. Company ownership in KIG reaches

Perseroan di KIG mencapai 65% selebihnya sebesar 35% oleh

65% while PT Petrokimia Gresik owns the other 35%.

PT Petrokimia Gresik. KIG’s operating activitiy is in industial estate field that include Dalam usahanya, KIG melakukan aktivitas dalam bidang

gainings, development, trades and the renting of industrial

industrial estate yang meliputi perolehan, pengembangan,

land, warehouse, storehouses and ready to use factory

penjualan dan persewaan tanah industri, gudang, ruko

buildings inside or outside the region, including construction

maupun bangunan pabrik siap pakai (BPSP) di dalam dan luar

for public facility development, such as the roads, water and

kawasan, termasuk konstruksi untuk pengembangan fasilitas

electricity supply, etc.

umum seperti jalan, penyediaan air, listrik dan lain-lain.

74

PT Industri Kemasan Semen Gresik

PT Industri Kemasan Semen Gresik

Perseroan juga memiliki anak perusahaan yang bergerak

The Company also owns subsidiary company that works in the

di bidang pembuatan kemasan atau industri kemasan,

making of packaging or packaging industry, sales and service,

perdagangan dan jasa, yaitu PT Industri Kemasan Semen

which is PT Industri Kemasan Semen Gresik (IKSG), located in

Gresik (IKSG) yang belokasi di Tuban Jawa Timur. Komposisi

Tuban, Jawa Timur. The composition of the stockholders is as

pemegang saham adalah, Perseroan (60%), PT Newlong

followed: Company (60%), PT Newlong Indonesia (10%) and

Indonesia (10%) dan PT Fajar Mas Murni (30%).

PT Fajar Mas Murni (30%).

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Dalam menjalankan kegiatan operasinya, IKSG memiliki

In order to improve its operation activity, IKSG owns seven

mesin sebanyak 7 (tujuh) unit dengan kapasitas terpasang

units of machines with 155 million pocket capacity per year.

155 juta kantong per tahun. Hasil produksi IKSG terutama

Production result of IKSG is mainly used to fulfill Company’s

dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan Perseroan,

needs, while the rest is used to fulfill other companies’ needs,

sedangkan sisanya untuk memenuhi kebutuhan perusahaan

some of them are PT Semen Tonasa and PT Semen Baturaja.

lain antara lain PT Semen Tonasa dan PT Semen Baturaja. In the company management field, IKSG has received ISO Dalam bidang pengelolaan perusahaan, IKSG telah memperoleh

9001 : 2000 certificate from Lloyd’s Register Quality Assurance

Sertifikat ISO 9001:2000 dari LIoyd’s Register Quality Assurance

and SMK3 Certificate from PT Sucofindo, Jakarta.

dan Setifikat SMK3 dari PT Sucofindo, Jakarta. PT United Tractors Semen Gresik

PT United Tractors Semen Gresik

Anak perusahaan yang lain adalah PT. United Tractors Semen

PT. United Tractors Semen Gresik (UTSG) is another subsidiary

Gresik (UTSG) berlokasi di Tuban, Jawa Timur dan bergerak

company that is located in Tuban, Jawa Timur and works

dibidang pertambangan, perdagangan dan pemberian jasa.

in mining field, trade and service. The composition of the

Saham UTSG dimiliki oleh Perseroan sebesar 55% dan PT

stockholders is as followed: Company (55%) and PT United

United Tractors Tbk. sebesar 45%.

Tractors Tbk. (45%).

Selain memiliki peralatan utama (alat berat) sendiri, UTSG juga

Other than owning its own main heavy equipments, UTSG

menyewa peralatan untuk menunjang kegiatan operasinya.

also rents several equipment to support its operating

Kegiatan utama UTSG ditujukan untuk menunjang kegiatan

activity. UTSG’s main activity is aimed to support Company’s

produksi Perseroan, khususnya dalam hal penyediaan jasa

production, especially in giving service in the lime stone and

penambangan batu kapur dan tanah liat.

clay mining.

Untuk menunjang pelaksanaan system manajemen mutu,

To support the implementation of quality management

UTSG telah memperoleh sertifikat ISO 9001:2000 dari Quality

system, UTSG has received certificate of ISO 9001:200 from

Assurance Service Indonesia.

Quality Assurance Service Indonesia.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  75

PENGELOLAAN LINGKUNGAN, KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) SAFETY, HEALTH & ENVIRONMENT (SHE) MANAGEMENT

Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management

Perseroan menyadari bahwa pencapaian kinerja finansial

The Company realizes that the financial performance

akan efektif bila didukung oleh kepedulian untuk menjaga

achievement will only be effective if it is supported by the concern

lingkungan dan Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) secara

in maintaining the environment as well as Occupational Health

berkesinambungan. Oleh sebab itu, Perseroan mengambil

and Safety (Indonesian acronym: “K3”) in a continuing manner.

inisiatif untuk memadukan berbagai fungsi pelestarian

Initiatives have been taken by the Company to integrate several

lingkungan hidup yang terintegrasi kedalam kebijakan

functions of living environment preservation into the Company

perusahaan dan strategi pengelolaan lingkungan serta

Policy as well as Strategies on environmental management and

pengelolaan Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3).

occupational health and safety.

Keseriusan manajemen terhadap pentingnya pengelolaan

Attentiveness of the management to the importance of

lingkungan dan Keselamatan & Kesehatan Kerja dituangkan

environmental and occupational health & safety management

kedalam Kebijakan Perusahaan, sebagai berikut:

has been signified into the following Company Policy:

“ Mengelola dan mengendalikan seluruh kegiatan yang dapat

“Manages and controls the entire activities beneficial to

memberikan manfaat bagi para pemangku kepentingan

the stakeholders by consistent adherence to the prevailing

(stakeholders) dengan senantiasa menaati peraturan dan

rules and regulations, conducts a better environmental

perundang-undangan yang berlaku, melakukan pengelolaan

management that include prevention from pollution, work

lingkungan yang lebih baik, termasuk upaya pencegahan

accident and occupational diseases by continuing attention

pencemaran, kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja

to the important impact, risk and best practices in Good

dengan selalu memperhatikan dampak penting, risiko dan

Corporate Governance (GCG) in transforming the Company

praktek terbaik Good Corporate Governance (GCG) dalam

into an international rank organization”.

mewujudkan perusahaan bertaraf Internasional ”

PENGELOLAAN LINGKUNGAN

ENVIRONMENTAL MANAGEMENT

Di dalam upaya kegiatan pengelolaan lingkungan, strategi

In performing its environmental management activities, the

yang diterapkan oleh Perseroan, meliputi:

following strategy has been implemented by the Company, to include:

• Program Pantau Lingkungan

• Environment Monitoring Program

• Program Kelola Lingkungan

• Environment Management Program

• Program Konservasi Sumber Daya

• Resources Conservation Program

• Penerapan sistem manajemen yang terkait

• Implementing management system related





dengan lingkungan

to environment

• Implementasi Clean Development Mechanism (CDM)

• Clean Development Mechanism (CDM) Implementation

1. Program Pantau Lingkungan

1. Environment Monitoring Program



Program Pantau Lingkungan merupakan kegiatan

Environment Monitoring Program is a routine activity

pemantauan lingkungan yang dilakukan secara rutin dalam

in environment monitoring conduct, for the purpose

upaya pemenuhan terhadap peraturan perundangan

of complying with the requirements of environmental

lingkungan. Kegiatan yang dilakukan meliputi :

regulations. The activities rendered covering:

- Kualitas emisi udara cerobong pabrik/gas buang - Pemantauan kualitas udara ambien

- Monitoring the air emission quality from the plant’s chimneys/exhaust gas

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  77

- Pemantauan kebisingan lingkungan

- Monitoring the quality of ambient air

- Pemantauan iklim kerja

- Monitoring the noise level of environment

- Pemantauan kualitas air buangan, air badan air dan

- Monitoring the occupational atmosphere



- Monitoring the waste water quality, water content and

air laut

- Pemantauan keberadaan air bawah tanah.

sea water - Monitoring the reserves of underground water.

2. Program Kelola Lingkungan

2. Environment Management Program



Program Kelola Lingkungan merupakan kegiatan yang

Environment Management Program is an activity rendered

dilakukan untuk menjamin kualitas lingkungan yang

for the purpose of ensuring sustainability of quality

berkesinambungan. Kegiatan yang dilakukan meliputi:

environment. The activities include:

• Pencegahan pencemaran dan polusi

• Prevention from contamination and pollution



Prevention

Pencegahan pencemaran dan polusi, agar kualitas

from

contamination

and

pollution

is

lingkungan dapat terpelihara dengan baik yang meliputi

conducted for the purpose of ensuring well maintained

pemasangan peralatan pencegah pencemaran dan

quality of environment, which include installation of

polusi di pabrik, serta membangun ”Budaya Produksi

contamination and pollution prevention equipments

Bersih” dalam pengoperasian pabrik yang senantiasa

in the plants, in addition to building “Clean Production

mengedepankan aspek pencegahan keluarnya bahan

Culture” in operating the plant that always emphasizes on

pencemar dari pabrik.

the prevention aspect of the emission of contaminated materials from the plant.

• Pengelolaan limbah B3 dan non-B3.

• B3 and non-B3 Waste Management



Pengelolaan limbah baik untuk limbah B3 maupun limbah

The waste management both for B3 waste and non-B3

non B3 dilakukan dengan cermat dan hati-hati, dengan selalu

waste has been conducted accurately and cautiously, by

mengedepankan aspek pemenuhan terhadap peraturan

emphasizing the aspect of complying to the regulations.

perundangan. Upaya ”co-processing” lebih diutamakan

The “co-processing” effort has been prioritized to ensure

untuk menjamin bahwa limbah yang dikeluarkan dapat

that the emission of waste can be re-cycled into the

dimanfaatkan kembali kedalam proses produksi.

production process.

• Reklamasi lahan pasca penambangan.

• Post mining areas reclamation



Kegiatan reklamasi lahan pasca penambangan dilakukan

Reclamation activities of the post mining areas have

sesuai dengan dokumen AMDAL-UKL/UPL. Beberapa kegiatan

been performed in accordance with the AMDAL-UKL/UPL

reklamasi yang telah dilakukan oleh Perseroan meliputi:

document. Some of the reclamation activities conducted by the Company covering:

- Pemanfaatan bekas lahan tambang sebagai reservoir air, perikanan dan sarana hiburan. - Pemanfaatan bekas tambang untuk kegiatan pertanian, fasilitas perumahan/perkantoran/pergudangan industri dan tempat usaha.

- Utilization of the post mining areas as water reservoir, fishery and recreation center. - Utilization of the post mining areas for farming activities, housing/office space/industrial warehouses and business location.

78

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management

• Penghijauan

• Re-greening



The Company carries out a well-planned and continuing

Perseroan melakukan upaya penghijauan secara terencana dan kontinyu. Kegiatan yang telah dilakukan meliputi :

re-greening scheme with the following activities:

- Kegiatan penghijauan Green Belt dan Green Barrier

- Green Belt and Green Barrier re-greening activities are

dikelola dengan pola kemitraan bersama warga

managed under partnership pattern with the people in

sekitar perusahaan.

surrounding areas of the Company.

- Revegetasi

melakukan

- Post mining areas re-vegetation scheme was conducted by

penanaman tanaman pelindung dan tanaman produktif.

bekas

tambang

dengan

planting protective and productive crops. More than five

Pada tahun 2007, Perseroan telah menanam lebih dari

thousand crops were planted by the Company in 2007.

lima ribuan pohon. 3. Program Konservasi Sumberdaya

3. Resources Conservation Program



Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam dan energi juga

Efficient utilization of natural resources and energy

menjadi fokus perhatian untuk menjaga kelangsungan

has also become focus of management attention in

dan ketersediaannya. Oleh sebab itu Perseroan melakukan

maintaining its sustainability and availability. That’s why

langkah konservasi sumberdaya, sebagai berikut:

the Company has conducted resources conservation measures that include:

- Pemanfaatan Alternative Fuel & Raw Material (AFR) dari produk samping industri lain sebagai pengganti bahan baku yang berasal dari alam.

- Utilization of Alternative Fuel & Raw Material (AFR) from other industry side product, to substitute natural raw materials.

- Melakukan audit dan pengelolaan energi dalam upaya efisiensi pemakaian energi listrik dan energi panas. - Pemanfaatan air hujan dan air buangan pabrik untuk diolah kembali sebagai air proses.

- Conducting audit and energy management in the efforts of current energy and heat energy consumption efficiency measure. - Utilization of rain water and plant waste water to be recycled as processed water.

4. Penerapan sistem manajemen yang terkait dengan lingkungan.

environment

Perseroan melakukan implementasi Sistem Manajemen

The Company carries out the implementation of

Lingkungan ISO-14001:2004 yang terintegrasi dalam

integrated management system in Semen Gresik

Sistem Manajemen Semen Gresik (SMSG). Pada tahun

Management System. In 2007, the Company has been

2007, Perseroan telah berhasil melakukan renewal Sistem

successful in renewing the ISO-14001:2004 Environmental

Manajemen Lingkungan ISO-14001:2004.

Management System.

5. Implementasi CDM

4. Implementing management system related to

5. CDM Implementation juga

Global warming effect has also become the Company’s

menjadi perhatian Perseroan untuk ikut berpartisipasi

attention by way of participating in the efforts of

dalam upaya meminimalkan efek tersebut, dengan

minimizing the effect, through CDM implementation.

mengimplementasikan CDM. Perseroan telah melakukan

The Company has conducted evaluation in formulating

Efek

pemanasan

global

(global warming)

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  79

evaluasi untuk menyusun rencana proyek-proyek CDM

feasible plans of CDM projects, for further stage of

yang dapat diterapkan dan akan dilanjutkan pada tahap

implementation.

implementasinya. In 2007, the Company has been awarded the predicate of Pada tahun 2007, Perseroan mendapatkan predikat ”TAAT”

“COMPLY” for its Environment Compliance Performance from

untuk Kinerja Penaatan Lingkungan dari Kementerian

the Ministry of Living Environment, as a manifestation of its

Lingkungan Hidup, sebagai perwujudan keberhasilan di

success in the environmental management activities.

dalam kegiatan pengelolaan lingkungan.

PENGELOLAAN KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA

OCCUPATIONAL SAFETY & HEALTH MANAGEMENT

Di dalam upaya kegiatan pengelolaan Keselamatan & Kesehatan

In carrying out its Occupational Safety & Health Management,

Kerja (K3), strategi yang diterapkan oleh Perseroan, meliputi:

the Company has implemented the defined strategy to include:

• Program Pemeriksaan Kesehatan

• Health Check Program

• Program Identifikasi & Penilaian Dampak Kegiatan (IPDK)

• Impact of Activities Identification and Assessment Program

• Program Pengukuran Lingkungan Kerja

• Work Environment Measurement Program

• Program Pencegahan Kecelakaan Kerja

• Work Accident Prevention Program

• Penerapan sistem manajemen yang terkait dengan K3.

• Implementation of management system related to Occupational Safety & Health.

1. Program Pemeriksaan Kesehatan

1. Health Check Program

Program Pemeriksaan Kesehatan merupakan kegiatan

The Health Check Program is part of routine employee

pemeriksaan kesehatan tenaga kerja

yang dilakukan

health check activities, conducted for the purpose of

secara rutin dalam upaya pemenuhan terhadap peraturan

complying with the prevailing regulations on occupational

perundangan K3. Kegiatan yang dilakukan meliputi :

health and safety, which include the following:

• Pemeriksaan Kesehatan Awal

• Initial Health Check

• Pemeriksaan Kesehatan Berkala

• Periodical Health Check

• Pemeriksaan Kesehatan Khusus.

• Special Health Check.

2. Program Kesehatan Masyarakat

2. Community Health Program

Program kesehatan masyarakat merupakan salah satu

Community Health Program has become one of the

upaya Perseroan untuk secara aktif turut memantau,

Company’s efforts to actively participate in monitoring,

mencegah dan mengantisipasi kemungkinan timbulnya

preventing and anticipating the possibility of health effect

dampak

that may emerge in the community surrounding the

kesehatan

terhadap

masyarakat

sekitar

perusahaan. Kegiatan yang dilakukan meliputi:

Company. The conduct of Company activities include:

• Melakukan pengumpulan dan analisa data pengobatan

• Conducting periodical compilation and analysis of

masyarakat melalui puskesmas-puskesmas setempat

public medical treatment through local community

secara periodik.

health centers.

• Melakukan pengobatan gratis untuk masyarakat

80

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

• Conducting free periodical medical treatment for

Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management

sekitar perusahaan bekerja sama dengan puskesmas secara periodik.

communities surrounding the Company, in cooperation with community health centers.

• Melakukan upaya promotif-preventif di bidang kesehatan dengan penyuluhan dan kegiatan lain yang berkaitan. • Melakukan siaga tanggap bencana berupa pengobatan massal di tempat terjadi bencana.

• Conducting promotional and preventive measures in health care through education/counseling and other related activities. • Conducting responsive alertness to disaster in the form of mass medical treatment in the location of disaster. 3. Impact of Activities Identification & Assessment

3. Program Identifikasi & Penilaian Dampak

Program



Kegiatan (IPDK)



IPDK merupakan identifikasi aspek dan penilaian dampak

This

program

conveys

of

identification

aspect

kegiatan terhadap lingkungan dan keselamatan dan

and assessment to the impact of activities toward

kesehatan kerja yang terkait dengan kegiatan, produk dan

environment, occupational safety and health, which is

jasa perusahaan yang dilakukan sebagai dasar penetapan

related to the Company’s activities, products and services

skala prioritas dan kerangka acuan dalam penetapan

as a foundation for defining the scale of priorities as well

kebijakan

mencegah

as frame of reference in defining the Company’s policy,

timbulnya kerugian terhadap Perusahaan dan pemangku

perusahaan

sehingga

dapat

therefore preventing loss that may arise to the Company

kepentingan dan dilakukan review setiap tahun sekali.

and stakeholders and is reviewed once a year.

4. Program Pengukuran Lingkungan Kerja

4. Work Environment Measurement program

Program pengukuran Lingkungan Kerja merupakan

Work environment measurement program is a routine

kegiatan monitoring lingkungan kerja yang dilakukan

monitoring activity of work environment in the efforts of

secara rutin dalam upaya pemenuhan terhadap peraturan

complying with the prevailing regulations on occupational

perundangan K3. Kegiatan yang dilakukan meliputi :

safety and health, which conveys of:

• Pengukuran emisi udara lingkungan kerja

• Measuring air emission of the work environment

• Pengukuran kebisingan lingkungan kerja

• Measuring noise of the work environment

• Pengukuran iklim kerja

• Measuring the working atmosphere

• Pengukuran penerangan lingkungan kerja

• Measuring lighting of the work environment

• Pengukuran getaran lingkungan kerja.

• Measuring vibration of the work environment.

5. Program Pencegahan Kecelakaan Kerja

5. Work Accident Prevention Program

Program Pencegahan Kecelakaan Kerja merupakan

Work accident prevention program is a routine activity

kegiatan yang dilakukan secara rutin dalam upaya

in the efforts of preventing from accident, fire as well as

mencegah

complying with the regulations on occupational safety

terjadinya

kecelakaan,

kebakaran

dan

pemenuhan terhadap peraturan perundangan K3.

and health, which encompasses:

Kegiatan yang dilakukan meliputi : • Supervision towards unsafe action and unsafe • Pengawasan terhadap unsafe action dan unsafe condition

condition • Safety talk

• Safety talk

• Provision of Self Protection Gear

• Pengadaan Alat Pelindung Diri (APD)

• Investigation of Accident/Fire

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 81

• Investigasi Kecelakaan/Kebakaran • Pembuatan dan perawatan rambu norma K3 (safety promotion) • Pemeriksaan peralatan pemadam kebakaran (APAR, Hydrant dan mobil PMK)

• Producing and maintaining occupational safety & health norm sign (safety promotion) • Checking fire extinguisher equipments (APAR, Hydrant, Fire Brigade Car) • Conducting emergency responsive alert activity.

• Melakukan kegiatan tanggap darurat. 6. Penerapan sistem manajemen yang terkait dengan Keselamatan & Kesehatan Kerja.

Occupational Safety & Health

Perseroan melakukan implementasi sistem manajemen

The Company applies the implementation of management

yang terkait dengan Keselamatan & Kesehatan Kerja

system related to occupational safety and health, which

yang terintegrasi kedalam Sistem Manajemen Semen

is integrated in Semen Gresik Management System. The

Gresik (SMSG). Sistem manajemen yang terkait dengan

management system concerned with the occupational

K3, meliputi:

safety and health includes:

• Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja

• Occupational Safety and Health Management System

(SMK3) dan OHSAS 18001:2007 • Penerapan 5R dan Sistem Saran.

82

6. Implementation of management system related to

and OHSAS 18001:2007 • R implementation and Advice System.

Pada tahun 2007, Perseroan berhasil mempertahankan

In 2007 the Company has also managed to maintain its

predikat ”Bendera Emas” dan telah memperoleh sertifikasi

“Golden Flag” predicate as well as obtaining OHSAS-

OHSAS-18001:2007.

18001:2007 certificate.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

Meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat untuk perkokoh hubungan masyarakat dan perusahaan yang harmonis dan berkelanjutan. Improving the empowerment of people’s economy to strengthen harmonious and continuing relationship between the people and the Company.

Keberadaan Perseroan tidak hanya ditentukan oleh single

The Company’s business operation is not merely guided by

bottom line, yaitu nilai perusahaan (corporate value) yang

the principle of the so-called one single bottom line, which is

direfleksikan melalui kondisi keuangannya (financial), namun

the corporate value as reflected in its financial achievement

eksistensi Semen Gresik sangat ditentukan oleh triple bottom

instead the existence of Semen Gresik is largely determined

lines, yakni ekonomi, sosial dan lingkungan. Hal ini secara

by the three bottom lines that conveys of economy, social and

eksplisit tertuang dalam misi perusahaan yang menyatakan

environment. This norm is explicitly transcribed in the mission

bahwa

terhadap

of the Company quoting that Semen Gresik is committed

peningkatan kesejahteraan pemangku kepentingan terutama

to improving the welfare of its stakeholders, to include the

pemegang saham, pegawai dan masyarakat sekitar.

shareholders, employees and surrounding communities.

Komitmen dari misi tersebut selanjutnya dimanifestasikan

Commitment from the mission has been further manifested

melalui langkah-langkah strategis:

in the following strategic measures:

1. Mewujudkan hubungan yang harmonis antara perusahaan

1. To create a harmonious relationship between the

Semen

Gresik

memiliki

komitmen

dengan masyarakat.

Company and the people.

2. Pelipatgandaan usaha kecil dan koperasi yang

2. To increase and create independent, resilient and

mandiri, tangguh dan berdaya saing serta tetap

competitive small-scale enterprises and cooperatives

mempertahankan penyerapan tenaga kerja melalui

that will in turn create employment opportunity through

pengelolaan yang profesional.

professional management.

3. Memelihara

serta

3. To maintain sustainability of the living environment and

membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat,

kelestarian

lingkungan

hidup,

help to improve people’s quality of life that conveys of

yang meliputi pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan.

4. To create a development pattern for small-scale enterprises

koperasi, baik terkait atau tidak dengan bisnis Semen

and cooperatives either related or not related to the business

Gresik

pembinaan

of Semen Gresik through financing program and continuous

berkesinambungan, dengan mengedepankan aspek

guidance, by putting forward the aspects of even distribution,

pemerataan, kemandirian, profesional dan etika.

independency, professionalism and ethics.

melalui

penyaluran

dana

dan



Indikator kunci yang digunakan sebagai parameter efektivitas

The following key indicators are used as parameter of the

pelaksanaan keempat langkah strategis itu terdiri atas:

effectiveness of the four strategic steps that include:

• Signifikansi dengan visi dan tujuan perusahaan

• Reflect significant elements of the Company’s vision and

• Relevansi dengan perubahan yang terjadi dalam lingkup eksternal dan internal • Memperoleh dukungan, melibatkan dan memberdayakan komunitas • Menjamin kelestarian lingkungan

objectives • Its relevance with the changes that occur in the external and internal environment • Gaining supports from, involving and empowering the community

• Memiliki rencana implementasi yang transparan

• Ensuring environmental preservation

• Akuntabel

• Proposing transparent action plan

• Berkelanjutan

• Accountability

• Meningkatkan identitas sosial perusahaan (corporate

• Sustainability

social identity).

84

education, health and welfare.

4. Mengembangkan pola pembinaan usaha kecil dan

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

• Improving corporate social identity of the Company.

Tanggung Jawab Sosial Corporate Social Responsibility

Pada tahun 2007, Perseroan telah menentukan sasaran

In 2007, the Company has defined two strategic objectives

strategis dari pelaksanaan Corporate Social Responsibility

from the implementation of its Corporate Social Responsibility

(CSR), yaitu untuk meningkatkan pembinaan lingkungan

(CSR) that consists of improving the advancement of

dan sosial ekonomi masyarakat.

environment and social economy of the people.

Peningkatan

masyarakat

Improving the advancement of community environment

ditempuh melalui aktivitas pemberian bantuan dan

pembinaan

lingkungan

is conducted through the activities of contribution

pengembangan komunitas (community development).

and community development. Contribution activities

Aktivitas ”pemberian bantuan” bukan dimaksudkan

is not meant as incidental donation but is carried out

sebagai bentuk ”donasi sesaat”, namun dilaksanakan secara

continually as a means of building mutual trust between

berkesinambungan sebagai wahana bagi munculnya rasa

the Company and the community. The present condition

saling-percaya antara Perseroan dan masyarakat. Kondisi

will be further enhanced through a series of continuing

yang sudah dicapai selanjutnya ditindaklanjuti melalui

community development activities. Integrated efforts of

kegiatan community development secara berkelanjutan.

the Company’s community development program will be

Upaya peningkatan pembinaan lingkungan Perseroan

focused on the three underlying sectors, which are social,

secara integratif difokuskan pada tiga bidang utama, yaitu

economy and environment.

bidang sosial, ekonomi dan lingkungan. A. BIDANG SOSIAL

A. Social Aspect





Tanggung jawab sosial dan komitmen Perseroan

concerning people aim to build positive emotional

”positive emotional relation” dengan komunitas secara

relation with the community in a sustainable manner.

berkesinambungan. Area aktivitas CSR Perseroan dalam

The Company’s CSR activities in social programs include

bidang sosial mencakup, penyediaan sarana umum,

public facilities development, religious activities,

keagamaan, pendidikan, kesehatan, seni budaya, tanggap

education, health, arts and culture, alertness to disaster,

darurat bencana dan olah raga.

as well as sports.

• Penyediaan Sarana Umum

The Company’s social responsibility and commitment

dalam bidang sosial bertujuan untuk menciptakan

Aktivitas

peningkatan

sarana

• Public Facility umum

meliputi



Activities of public facilities improvement covers

pembangunan jalan, penerangan, sanitasi, pavingisasi

from road development, electrification, sanitation,

dan perbaikan fasilitas umum lainnya. Aktivitas-aktivitas

paving street development, to other public facilities

tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup

development. Purpose of these activities is improving

masyarakat. Perseroan menyadari bahwa ketersediaan

the people’s quality of life. The Company is aware

sarana tersebut merupakan ”jembatan” bagi upaya

that the availability of the facilities will foster the

pemberdayaan masyarakat. Pada tahun 2007, bantuan

enhancement of people’s empowerment scheme. In

Perseroan dalam penyediaan sarana umum mencapai

2007, the Company disbursed an amount of Rp0.9

Rp0,9 miliar yang tersebar di area-area lokasi usaha

billion for the development of public facilities in the

Perseroan dan area-area yang membutuhkan seperti

Company’s operating environments and other areas in

daerah bencana dan lain-lain.

need, to include areas suffering from disasters.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 85

• Keagamaan

• Religious Affairs





Peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan

The enhancement of faith and devotion to God

melalui kegiatan sosial kemasyarakatan/keagamaan

through community social/religious activities exhibits

merupakan komitmen Perseroan untuk berkontribusi

the Company’s commitment in contributing to the

dalam pembangunan moralitas masyarakat dan

morale and character building of the nation. Such

karakter bangsa (character building). Bentuk aktivitas di

activities convey of contribution for renovation and

area ini meliputi bantuan renovasi dan pembangunan

development of worship facilities, religious holidays

sarana ibadah, perayaan hari besar keagamaan dan

commemoration, as well as training for religious

pembinaan kelompok-kelompok keagamaan. Pada

groups. In 2007 the Company’s contribution to the

tahun 2007 bantuan Perseroan dalam penyediaan

development of religious facilities was amounted to

sarana ibadah mencapai Rp2,7 miliar.

Rp2.7 billion.

• Pendidikan

• Education





Salah satu titik kritis dalam pembangunan di

One of the critical factors in the country’s development

Indonesia adalah bagaimana meningkatkan mutu

concerns with the improvement of quality human

Sumber Daya Manusia (SDM). Bentuk kepedulian

resources. The Company’s involvement in quality

Perseroan dalam upaya meningkatkan kualitas SDM

HR enhancement is manifested in the form of

tersebut diwujudkan dalam pemberian bantuan

contributions that are related to scholarship, curriculum

yang meliputi bantuan bea siswa, perbaikan mutu

development, instructional media, academic seminars,

kurikulum, peraltan peraga, seminar, Kuliah Kerja

university student community services, vocational

Nyata mahasiswa, kursus/latihan ketrampilan (lolapil),

training/courses, education facilities and improvement

pembangunan sarana pendidikan dan peningktan

of teacher qualification. In 2007, the realization of

mutu pendidik. Pada tahun 2007 realisasi bantuan

educational aid was amounted to Rp4 billion.

pendidkan mencapai jumlah Rp4 miliar. • Bantuan Korban Bencana Alam

Melalui

aktivitas

Tanggap

• Contribution to the Victims of Natural Disaster Darurat

Bencana,



Perseroan hadir untuk dan bersama masyarakat

Through Disaster Emergency Response activities, the Company is around to provide help the disaster victims.

korban bencana alam.

Beberapa aktivitas tanggap darurat bencana yang

A number of Disaster Emergency Response activities have been carried out in 2007 to include:

telah dilakukan selama tahun 2007 adalah: - A relief program for earthquake disaster victims in - Bantuan pasca bencana gempa Jateng & DIY



Central Java and Yogyakarta

- Bantuan bencana banjir Jatim

- A relief program for flood disaster in East Java

- Bantuan bencana angin puyuh Tuban

- A relief program for cyclone disaster in Tuban.

Pada tahun 2007, realisasi bantuan bencana alam



mencapai Rp1,8 miliar.

of natural disaster was amounted to Rp1.8 billion.

• Kesehatan

• Health Care





Pemberian bantuan untuk peningkatan kesehatan masyarakat meliputi pengadaan peralatan untuk

86

In 2007, realization of the contribution to the victims

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Contribution for the community health improvement include the provision of medical supplies for Village

Tanggung Jawab Sosial Corporate Social Responsibility

poliklinik desa (polindes), pengobatan gratis dan

Clinics, free medical treatment and cataract

operasi katarak bagi masyarakat kurang mampu,

operation for the under-privileged people, blood

kegiatan donor darah, penanggulangan demam

donors, dengue epidemic prevention and mass

berdarah dan khitanan masal. Semua adalah bagian

circumcision. These programs are the embodiment of

dari upaya Perseroan untuk mewujudkan komitmen

the Company’s commitment in realizing the “Health

”Kesehatan bagi Semua”. Pada tahun 2007 realisasi

for All”. In 2007, the health relief program realization

bantuan kesehatan mencapai Rp1 miliar.

was amounted to Rp1 billion.

• Olah Raga

Kepedulian keolahragaan

• Sports Perseroan

dalam

dimanifestasikan

pengembangan melalui



The Company’s involvement in sports related

aktivitas

program is manifested in the establishment of

pembinaan di berbagai cabang olah raga antara

various sports fostering activities, such as soccer,

lain sepak bola, tinju, bulu tangkis, tenis, bela diri,

boxing, badminton, tennis, martial arts, automotive

otomotif dan pecinta alam. Salah satu prestasi yang

and natural care community. One of the proudest

membanggakan adalah keberhasilan “Semen Gresik

achievements is the success of “Semen Gresik

Offroad Team” menjadi Juara Nasional dalam Kejurnas

Off-Road Team” in winning the Off-Road National

Offroad di Semarang. Perseroan juga membina pusat

Championship in Semarang. The Company is also

pendidikan dan latihan (Pusdiklat) bulu tangkis yang

patronizing the badminton training centre with some

telah mempunyai prestasi di tingkat nasional, demikian

achievements in the national level competition, as

pula dengan sepak bola dan bidang otomotif.

well as in soccer and automotive fields.

• Seni Budaya

• Arts and Culture





Pemberian bantuan untuk pengembangan karya

Contribution for the enhancement of arts and culture is

seni-budaya merupakan wujud kepedulian Perseroan

a clear evidence of the Company’s care in the efforts of

untuk melestarikan dan mengapresiasikan berbagai

appreciating and preserving arts and cultural activities

kearifan seni-budaya yang hidup dalam masyarakat.

prevailing in the community. Through the crafts of arts

Melalui olah karya seni-budaya, Perseroan bersama

and culture, the Company and the community work

masyarakat menjadi semakin “menyatu dalam kearifan”.

together in upholding the idea of “unity in wisdom”.

Bantuan peralatan seni-budaya, penyelenggaraan

The provision of arts and culture equipments, festival

festival, pementasan dan fasilitas karya-karya seni-

programs, art performances and cultural exhibitions

budaya seperti pelestarian seni reog dan karawitan

as well as development of local arts that include reog,

& pedalangan merupakan wujud apresiasi Perseroan

karawitan and pedalangan, reflect the Company’s

atas berbagai kekayaan seni-budaya yang hidup

appreciation to the living arts and cultural heritage of

dalam masyarakat. Perseroan juga membina kesenian

the local community. The Company also patronizes

reog dan marching band yang sebagian anggotanya

a reog arts team and marching band, in which most

adalah keluarga besar Perseroan dan mempunyai

of the members are from the Company’s families and

reputasi di tingkat nasional. Salah satu hasil puncaknya

successful in winning several national level competition

adalah keberhasilan “Marching Band SG” merebut

events. One of the achievements is the winning of SG

double winner pada Grand Prix ke 23, dengan menjadi

Marching Band as double winner in the 23th Grand Prix,

Juara I sekaligus Juara Umum Nasional.

by winning both the 1st Champion as well as Overall Winner of the National Championship.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 87

B. Bidang Ekonomi

B. ECONOMIC SECTOR





Tanggung jawab sosial Perseroan dalam bidang

The Company’s social responsibility in economic

ekonomi difokuskan pada upaya pengembangan pola

sector has been focused on the efforts of improving

pendampingan usaha kecil dan koperasi. Program

the small-scale enterprises and cooperatives fostering

pendampingan dilakukan melalui penyaluran dana dan

scheme. The program is carried out by way of providing

pembinaan manajerial yang berkesinambungan, dengan

funds and continuing managerial training by putting

mengedepankan

kemandirian,

forwards the aspects of even distribution, independency,

profesional dan etika. Pengembangan pola pendampingan

professionalism and ethical values. Such scheme of

usaha kecil dan koperasi itu diharapkan akan memacu

development is intended to propel the small-scale

potensi usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri.

ventures to their full potential, enabling them to become

aspek

pemerataan,

strong and independent entrepreneurs.

Prinsip dasar yang menopang pola pendampingan Perseroan didasarkan pada daya tahan, daya tarik



The basic principles serving as foundation of the

dan daya saing dari kekuatan ekonomi komunitas.

Company’s fostering scheme is based on the persistence,

Melalui pembinaan manajerial, kelompok usaha lokal

attraction and competitiveness of local community

yang berbasis komunitas mengelola sumber daya

economic power. By way of managerial training,

yang ada dan masuk kepada penataan kemitraan

community-based ventures manage their own resources

baru dengan Perseroan, atau diantara mereka sendiri,

and enter into the Company’s new fostering scheme, or

untuk menciptakan pekerjaan baru dan merangsang

among themselves, for creating new job opportunities

kegiatan ekonomi wilayah. Ciri utama pendampingan

and initiating local economic activities. The main

Perseroan pada kekuatan ekonomi lokal dititikberatkan

characteristics of Company’s fostering scheme for the

pada potensi sumber daya manusia, institusional dan

local economy is accentuated on the potentials of local

fisik setempat.

man power, institutional and physical infrastructure.

Beberapa upaya penciptaan lapangan kerja yang telah



Some of the efforts in creating new job opportunities

dilakukan pada tahun 2007 adalah pengembangan

conducted in 2007 are duct farming development,

peternakan itik, produsen telur asin, penyelenggaraan

salted duck-egg production, training in automotive,

diklat otomotif, las dan AC, diklat motor tempel dan

welding and air-con skills, as well as in motorboat

pengembangan budi daya ikan keramba di bekas

engines and development of keramba fish farming in

lahan galian.

post mining areas.

C. Bidang Lingkungan

C. ENVIRONMENT SECTOR





Tujuan dari program CSR Perseroan dalam bidang lingkungan

88



adalah

menunjang

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

pembangunan

The primary goal of Company’s CSR program concerning environment is creating sustainable and environmental

Tanggung Jawab Sosial Corporate Social Responsibility

masyarakat



yang

berkelanjutan

dan

berwawasan

friendly community development. The Company

lingkungan hidup. Perseroan sangat menyadari bahwa

recognizes that financial and social achievement will

pencapaian kinerja financial dan sosial tidak akan

not be effective without caring to the responsibility of

efektif tanpa didukung oleh kepedulian untuk menjaga

preserving the living environment. Building upon this

kelestarian lingkungan. Menyadari hal tersebut, Perseroan

awareness, necessary initiatives have been taken by

telah mengambil inisiatif untuk memadukan berbagai

the Company in combining and integrating numerous

fungsi pelestarian lingkungan hidup yang terintegrasi ke

environmental

dalam kebijakan Perseroan yaitu penataan, pemanfaatan,

Company’s policy that deal with living environmental

pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan

reform,

dan pengendalian lingkungan hidup.

supervision and management.

Dalam mewujudkan hal tersebut, Perseroan telah melakukan



preservation

utilization,

initiatives

development,

into

the

improvement,

In implementing the plan, the Company has initiated

kegiatan-kegiatan yang meliputi kegiatan penghijauan/green

a reforestation/green belt, provision of clean water/

belt, bantuan penyediaan air bersih/sumur, pembuatan wisata

wells, water tourism and real estate and industrial

air serta pembuatan real estate bekas dan kawasan industri di

estate development in the post mining areas as also

daerah bekas lahan tambang dan juga penggunaan teknologi

the application of eco-friendly technology such as

ramah lingkungan antara lain electrostatic precipitator (EP),

electrostatic precipitator (EP), water treatment and rain

pengelolaan air bersih (water treatment) dan penampungan

water reservoirs for multi-purpose usage.

air hujan berupa waduk yang dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan. Realisasi Biaya Program CSR

REALIZATION OF CSR PROGRAM FUNDS

Secara keseluruhan, program CSR Perseroan pada tahun

Total contribution of the Company’s CSR program has

2007 mengalami kenaikan yang sangat signifikan. Untuk

increased significantly in 2007. For Community Development

program Bina Lingkungan dan Usaha Kecil sebesar Rp32,6

and Small-scale Enterprises programs, the actual total fund

miliar, yaitu program bina lingkungan Rp10,4 miliar dan

disbursed was amounted to Rp32.6 billion, which consist

program pembinaan usaha kecil Rp22,2 miliar. Kenaikan

of community development program of Rp10.4 billion and

ini dilakukan dalam rangka memperkecil idle capacity yang

small-scale enterprises program of Rp22.2 billion. Such

terlalu tinggi dan sekaligus dalam rangka menggerakkan

increase was deliberately performed for the purpose of

serta mengembangkan potensi ekonomi di masyarakat.

reducing the level of idle capacity that was too high and to activate and promote community’s economic potential.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 89

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK GOOD CORPORATE GOVERNANCE

Perseroan meyakini bahwa penerapan best practices dalam tata kelola perusahaan akan mampu menurunkan biaya modal, meningkatkan kepercayaan investor sekaligus menunjang pertumbuhan yang berkelanjutan. The Company realizes that implementation of best practices in good corporate governance will enable to reduce the cost of capital, improving investor confidence and supporting the sustainable growth.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Laporan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Report

Perkembangan

kinerja

usaha

Perseroan

dewasa

ini

The

current

development

of

Company’s

business

merupakan suatu refleksi dari adanya upaya secara terus

performance is a reflection of the continuing efforts

menerus dari organ-organ Perseroan untuk mempertahankan

of the whole Company organs in maintaining and

dan meningkatkan kualitas tata kelola perusahaan yang baik.

improving the quality of good corporate governance. The

Perseroan meyakini bahwa dengan tata kelola perusahaan

Company realizes that implementation of good corporate

yang baik akan dapat menurunkan biaya modal (cost of

governance practices will enable to reduce cost of capital,

capital), meningkatkan kepercayaan penanam modal

improving investor confidence, as well as improving the

(investor confidence) dan meningkatkan penerapan praktek-

implementation of best practices in business. Therefore

praktek bisnis terbaik (best practices). Dengan demikian,tata

good corporate governance functions as foundation for

kelola perusahaan yang baik merupakan suatu perangkat

the Company in responding to the changes in business

yang handal bagi Perseroan dalam menjawab perubahan

environment and heat up competition to become a sound

lingkungan bisnis dan persaingan yang semakin kompetitif

company that performs a continuing sustainable growth.

serta menjadi perusahaan yang unggul dan berkembang secara sehat dan berkesinambungan.

By

upholding

full

commitment

and

consistent

implementation of the good corporate governance, Dengan komitmen yang tinggi dan penerapan yang

based on the principles of transparency, responsibility,

konsisten terhadap tata kelola perusahaan yang baik,

accountability, fairness and independency, it is expected to

mempedomani prinsip transparansi, tanggung jawab,

enable improving the business performance and long-term

akuntabilitas, kewajaran dan kemandirian, diharapkan akan

growth,which will in turn creating value for the shareholders

selalu dapat meningkatkan kinerja usaha dan pertumbuhan

and other stakeholders.

jangka panjang yang pada akhirnya akan menciptakan nilai bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

Moreover, the Company is always striving to building values and corporate culture on the base of good corporate

Selain itu Perseroan senantiasa berusaha untuk membangun

governance by defining a standard of values, ethics and

nilai-nilai dan budaya perusahaan berdasarkan tata kelola

culture as quoted on the Company’s Code of Ethics and

perusahaan yang baik dengan menetapkan suatu standar

Corporate Culture.

nilai, etika dan budaya yang tertuang dalam kode etik perusahaan serta buku budaya perusahaan.

During the year 2007, the Company has obtained numerous recognitions of accolades from independent

Sepanjang tahun 2007, Perseroan telah mendapatkan

parties on the implementation of good corporate

berbagai pengakuan dalam bentuk penghargaan dari pihak

governance from several perspectives, which include:

independen atas penerapan tata kelola perusahaan yang baik dari berbagai perspektif, diantaranya mencakup:

1. Best Corporate Governance and Most Committed to a

1. Best Corporate Governance & Most Committed to a Strong

2. Best BUMN Award 2007

Strong Dividend Policy Dividend Policy 2. Best BUMN Award 2007

3. Indonesia’s Best Wealth Creators 4. Program Entrepreneurship Development Centre.

3. Indonesia’s Best Wealth Creators 4. Program Entrepreneurship Development Centre Manajemen Risiko

RISK MANAGEMENT

Sebagai salah satu segmen dalam penerapan tata kelola

As a segment of good corporate governance, risk

perusahaan yang baik, manajemen risiko merupakan

management becomes an important factor of attention in

aspek penting yang menjadi perhatian dalam pengelolaan

the Company’s management. Since the establishment of

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 91

Perseroan. Semenjak dibentuknya unit kerja Manajemen

risk management unit in 2003, various efforts and activities

Risiko pada tahun 2003, berbagai usaha dan kegiatan

had been conducted in improving the Company’s Risk

telah dilakukan untuk meningkatkan pengelolaan risiko

Management, including improving the knowledge and

perusahaan, termasuk di dalamnya dengan meningkatkan

perception through various training programs both within

pengetahuan dan wawasan melalui berbagai program

the country and overseas.

pelatihan di dalam dan luar negeri. By improving the knowledge and perception on risk Dengan peningkatan pengetahuan dan wawasan terhadap

management it is expected to enable improving

pengelolaan

meningkatkan

the awareness and care on the importance of risk

kesadaran dan kepedulian akan arti pentingnya manajemen

management in the Company. As a result of the efforts,

risiko di Perseroan. Sebagai hasil dari usaha-usaha tersebut,

implementation of risk management in the Company has

penerapan manajemen risiko di Perseroan telah dimulai

been started by conducting several studies on risk toward

dengan

terhadap

routine operating procedures in the Company such as

permasalahan rutin operasional Perseroan seperti perjanjian-

agreements with other parties, capital investment and

perjanjian dengan pihak luar dan investasi modal serta kajian

studies on risk toward several non-routine procedures of

risiko terhadap berbagai permasalahan non rutin Perseroan.

the Company.

Berbagai pengembangan dalam manajemen risiko terus

Numerous developments in risk management have been

dilakukan untuk meningkatkan pengelolaan risiko Perseroan

continually conducted to improve the effectiveness and

secara lebih efektif dan efisien. Dalam tahun 2007 bebarapa

efficiency of risk management of the Company. In 2007

pengembangan manajemen risiko yang telah dilakukan

several developments in risk management were carried out

oleh Perseroan adalah sebagai berikut:

by the Company to include the following:

1. Penetapan Kebijakan risiko (risk policy) sebagai dasar

1. Defining Risk Policy as a foundation of implementing the

risiko

melakukan

diharapkan

berbagai

dapat

kajian

risiko

penerapan pengelolaan risiko Perseroan. 2. Penetapan Manual manajemen risiko (risk manual) sebagai kerangka kerja dalam pengelolaan risiko Perseroan.

Company’s risk management 2. Defining Risk Management Manual as a frame work in the Company’s risk management

3. Penetapan Struktur organisasi risiko (risk organization

3. Defining Risk Management Organization Structure that

structure) yang menunjukkan peran, tanggung jawab dan

elaborates the role, responsibility and interrelationship

hubungan antar unit yang ada dalam Perseroan. 4. Pelaksanaan pilot project penerapan manajemen risiko di bidang produksi dan pemasaran. 5. Implementasi manajemen risiko dalam studi kelayakan (feasibility study) untuk pabrik baru (new plant) dan

between each unit of the Company 4. Implementation of risk management pilot project in production and marketing sectors 5. Implementation of risk management in feasibility studies for new plants and power plants.

pembangkit tenaga listrik (power plant). Based on the founding policies and regulations, frame work Dengan berlandaskan pada pranata kebijakan, kerangka

and methodology of Company’s risk management which

kerja dan metodologi manajemen risiko Perseroan yang telah

have been defined, it is expected that the risk management

ditetapkan, diharapkan penerapan manajemen risiko dapat

can be further developed and better executed throughout

dikembangkan dan diterapkan di seluruh kegiatan bisnis

the Company’s business operation in the future, ensuring

perusahaan secara lebih baik di masa mendatang sehingga

the enhancement of quality good corporate governance in

akan meningkatkan kualitas tata kelola perusahaan yang baik

the Company.

di Perseroan.

92

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Dewan Komisaris DAN DIREKSI

BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS

Dewan Komisaris Dewan

Komisaris

BOARD OF COMMISIONERS menjalankan

tugas

pengawasan,

The Board of Commissioners performs its supervisory duties,

memberikan nasehat dan arahan kepada Direksi. Dewan

providing advices and direction to the Board of Directors.

Komisaris Perseroan terdiri atas seorang Komisaris Utama,

The Company’s Board of Commissioners consists of a

seorang Wakil Komisaris Utama, seorang Komisaris dan 3

President Commissioner, a Vice President Commissioner, a

(tiga) orang Komisaris Independen.

Commissioner and 3 (three) Independent Commissioners.

• Uraian Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris



ELABORATION OF THE BOARD OF

Dewan Komisaris mempunyai peran penting dalam



COMMISSIONERS’ DUTIES

penerapan tata kelola perusahaan yang baik di setiap



The Board of Commissioners has an important role in

jajaran organisasi. Dewan Komisaris memberikan inisiatif

the implementation of the good corporate governance

dan arahan kebijakan strategis, melakukan pengawasan

in each lines of the Company organization. The Board of

dan memonitor jalannya Perseroan, serta memberikan

Commissioners provides initiatives and direction on strategic

nasehat bisnis.

policies, conducting supervision and monitoring the Company’s operation, as well as providing business advices.

Insiatif dan arahan strategis dilakukan sejak awal proses penetapan Rencana Kerja dan Anggaran



Strategic initiatives and direction is conducted during

Perseroan (RKAP). Arahan strategis mencakup rencana

early process of defining the Annual work plan and

peningkatan profitabilitas dan perbaikan posisi

Budget of the Company. Strategic direction includes the

keuangan Perseroan melalui peningkatan kinerja,

scheme for improving profitability and improvement

dengan cara integrasi dan restrukturisasi, optimalisasi

on Company’s financial position by way of performance

dan peningkatan kapasitas produksi, serta optimalisasi

enhancement, through integrated and restructured

distribusi dan pemasaran.

manner and enhancement of production capacity, in addition to optimizing distribution and marketing.

Dalam proses pengawasan dan monitoring, serta tanggung jawab lain terkait dengan penerapan prinsip



In supervisory and monitoring process and other

GCG, Dewan Komisaris Perseroan telah membentuk

responsibilities related to the implementation of GCG

4 komite yaitu Komite Audit, Komite Nominasi dan

practices, the Board of Commissioners has established

Remunerasi, Komite Strategi, Investasi dan Risiko, serta

four committees, which include Audit Committee,

Komite Good Corporate Governance. Keempat komite

Nomination and Remuneration Committee, Strategy,

tersebut membantu Dewan Komisaris melaksanakan

Investment and Risk Committee and Good Corporate

monitor kegiatan yang bersifat rutin.

Governance Committee. These four Committees assist the Board of Commissioners in monitoring routine activities.

Untuk membantu tugas Komisaris dalam monitoring kegiatan ke

strategis

depan,

terkait

Komisaris

dengan

Perseroan

proyek-proyek



merencanakan

To assist the Board of Commissioners’ role in monitoring strategic activities related to the up-coming projects, the

pembentukan Oversight Committee.

plan of setting up an Oversight Committee has been drafted by the Board of Commissioners.

Proses pengawasan dan monitoring bulanan dilakukan melalui

evaluasi

laporan

operasional

bulanan,



Monthly supervision and monitoring process is conducted through monthly operational reports

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 93

mendiskusikan dengan komite-komite yang terkait dan

evaluation, discussing with the committees concerned

dilanjutkan dengan membahas secara komprehensif

and continued by conducting comprehensive review

bersama Direksi Perseroan.

with the Board of Directors of the Company.

Selain

pertemuan

bulanan,

Dewan



Komisaris

Apart from monthly meeting, the Board of Commissioners

menjalankan fungsi pengawasan dengan cara memberi

conducts its supervisory function by way of delivering

penugasan khusus kepada komite terkait sesuai dengan

special assignment to the related committee on cases at

masalah yang perlu mendapat perhatian.

the stake.

KEHADIRAN DALAM RAPAT KOMISARIS 2007 ATTENDANCE AT BOARD OF COMMISSIONERS (BOC) MEETINGS 2007 No.

Nama Name

Jan

Feb Mar Apr Mei

Jun

Jul

Agu Sep Okt Nov Des

Total Hadir Total Attendants

Komisaris BOC 1.

Rizal Ramli

3

3

3

-

-

33

3

3

-

3

-

33

10

2.

Darjoto Setyawan

3.

Setia Purwaka

-

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

33

12

3

3

-

3

33

3

-

3

3

3

3

33

12

4.

Mohammad NUH*

3

-

3

3

-

3

-

-

3

3

-

-

6

5.

Arif Arryman

3

3

3

3

3

33

3

3

3

3

3

33

14

6.

Marwoto Hadi Soesastro

3

-

3

-

3

33

-

3

-

-

-

-

6

7.

Achmad Jazidie**

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.

Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.

Direksi

BOARD OF DIRECTORS

Direksi bertugas untuk memimpin dan mengelola Perseroan

The Board of Directors is in charge of leading and managing

sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan, senantiasa

the Company in accordance with the defined objectives and

berusaha meningkatkan efisiensi dan efektifitas Perseroan

targets and continuously striving for the improvement of

serta mengelola kekayaan Perseroan.

efficiency and effectiveness conduct as well as controlling the Company’s assets.

Komposisi Direksi terdiri atas seorang Direktur Utama, seorang Wakil Direktur Utama dan 4 (empat) orang Direktur.

The Board of Directors is composed of a President Director, a Vice President Director and 4 (four) Directors.

• Rapat Direksi

94

• MEETING OF THE BOARD OF DIRECTORS

Rapat Direksi Perseroan diselenggarakan minimal dua kali

The Board of Directors meeting is convened at least

dalam sebulan, yang bertujuan untuk melakukan evaluasi

twice a month, with the objective of evaluating

atas kinerja bulanan serta langkah-langkah tindak lanjut atas

actual monthly performance and follow up actions

keputusan yang telah disepakati sebelumnya. Selain itu rapat

on previously agreed decisions. The Board of Directors

Direksi juga dilakukan untuk merespon isu-isu strategis yang

meeting is also held in responding to strategic and

membutuhkan keputusan penting yang segera.

key issues requiring immediate decision.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

KEHADIRAN DALAM RAPAT DIREKSI 2007 ATTENDANCE AT BOARD OF DIRECTORS MEETINGS 2007 No.

Nama Name

Jan

Feb Mar Apr Mei

Jun

Jul

Agu Sep Okt Nov Des

Total Hadir

Direksi Board of Directors 1.

Dwi Soetjipto

33

33

3

33

33

333

33

33

3

33

33

33

23

2.

Rudiantara

33

33

33

3

33

333

3

3

33

3

3

33

20

3.

Cholil Hasan

33

3

33

33

33

333

33

3

3

33

3

33

21

4.

Suharto

33

33

33

3

33

333

33

33

33

3

33

3

22

5.

Chabib Bahari*

33

33

3

33

33

33

33

33

3

33

3

3

20

6.

Irwan Suarly

33

3

3

33

33

33

3

3

3

33

-

3

16

7.

Suparni**

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3

1

Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.

• Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.

• DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF THE BOARD OF DIRECTORS

- Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama bertugas untuk mengkoordinir anggota Direksi lainnya. Secara spesifik,

- The duty of President Director and Vice President

Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama juga bertanggung

Director is coordinating other members of the Board

jawab terhadap bidang audit internal, komunikasi, hukum

of Directors. Specifically, President Director and Vice

dan manajemen risiko, pengembangan perusahaan, SDM

President Director is also responsible for internal

serta Sekretariat Perusahaan.

audits, communications, legal and risk management,

- Direktur Keuangan bertanggung jawab atas bidang keuangan, akuntansi, sumber daya manusia dan sistem informasi dan Urusan Umum. - Direktur

Pemasaran

bertanggung

development of the Company, Human Resources and Corporate Secretariat. - The Finance Director is in charge of financial aspect,

jawab

atas

bidang penjualan, distribusi dan transportasi serta pengembangan pemasaran.

accountancy, information system and general affairs. - The Marketing Director is responsible for sales, distribution, transportation and marketing development.

- Direktur Produksi bertanggung jawab atas bidang

- The Production Director is in charge of raw

produksi bahan baku. produksi terak, produksi semen

materials, clinker production, cement production

serta bidang teknik.

and technical matters.

- Direktur Litbang & Operasional bertanggung jawab

- The Research & Development (R&D) and Operational

atas bidang pengadaan dan pengelolahan persediaan,

Director is responsible for stock provision and

rancang bangun, serta penelitian & pengembangan

management, R&D as well as quality warranty.

dan jaminan mutu.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 95

KOMUNIKASI Dewan Komisaris DAN DIREKSI

COMMUNICATION BETWEEN THE BOARD OF



COMMISSIONERS AND DIRECTORS

Komunikasi antara Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan melalui Rapat Gabungan Bulanan yang diadakan oleh Dewan

Communication between the Board of Commissioners and

Komisaris secara berkala setiap bulan, antara lain untuk

Directors is performed through regular joint meetings, which

membahas kinerja Perseroan bulan sebelumnya, rencana

among others discussing previous month performance of

Direksi bulan mendatang untuk meraih peluang yang ada,

the Company, Board of Directors’ plan for the upcoming

serta isu-isu strategis yang meminta persetujuan Dewan

months in seizing the opportunity abound and important

Komisaris atau Direksi yang harus dilaporkan oleh Direksi.

issues requiring approval from the Board of Commissioners, or those that must be reported by the Directors.

Rapat Gabungan Bulanan juga mengikutsertakan Komisaris Utama, Direktur Utama dan Direktur Keuangan anak

The Monthly Joint Meeting also includes the President

perusahaan yang bergerak di bidang persemenan.

Commissioner, President Director and Finance Director of the subsidiary companies in cement industry.

Sepanjang tahun 2007 Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan mengadakan rapat gabungan bulanan sebanyak

During 2007, the Company’s Board of Commissioners and

12 kali, dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:

Directors convened monthly joint meeting for 12 times, with the following attendance levels.

KEHADIRAN DALAM RAPAT KOMISARIS DAN DIREKSI 2007 ATTENDANCE AT BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS MEETINGS 2007 No.

Nama Name

Jan

Feb Mar Apr Mei

Jun

Jul

Agu Sep Okt Nov Des

3

3

3

3

3

3

3

11

Total Hadir

Komisaris BOC 1.

Rizal Ramli

2.

Darjoto Setyawan

3.

Setia Purwaka

4.

Mohammad NUH*

5.

Arif Arryman

6.

Marwoto Hadi Soesastro

7.

Achmad Jazidie**

-

3

3

3

3

-

3

3

3

3

-

3

3

3

3

3

3

10

3

3

3

-

-

3

3

-

3

3

3

3

9

3

3

3

3

-

-

-

-

3

-

-

-

5

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

12

3

-

3

-

3

3

-

3

-

-

-

-

5

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Direksi BOD 1.

Dwi Soetjipto

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

12

2.

Rudiantara

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

12

3.

Cholil Hasan

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

12

4.

Chabib Bahari*

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

12

5.

Suharto

3

-

3

3

-

-

3

3

3

3

3

3

9

6.

Irwan Suarly

3

3

3

3

3

3

3

-

3

3

3

-

10

7.

Suparni**

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3

1

Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.

96

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

REMUNERASI Dewan Komisaris DAN DIREKSI

REMUNERATION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS

Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi yang terdiri atas gaji dan tantiem yang diterima pada tahun 2007 telah ditetapkan

Remuneration of the Board of Commissioners and Directors in

jumlahnya melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

2007 consists of salaries and bonuses agreed during the Annual

28 Juni 2007.

General Meeting of Shareholders (AGMS) on June 28, 2007.

2007

2006

Komisaris Board of Commissioners

6,048,160,000

4,329,640,000

Direksi Board of Directors

15,631,283,000

13,428,800,000

Jumlah Total

21,679,443,000

17,758,440,000

Remunerasi (bersih) Remuneration (take-home pay)

KEPEMILIKAN SAHAM

SHARE OWNERSHIP Jumlah Saham Number of Share

%

Dwi Soetjipto

0

0

2.

Rudiantara

0

0

3.

Cholil Hasan

0

0

4.

Chabib Bahari*

2000

0,0000337

5.

Suharto

0

0

6.

Irwan Suarly

0

0

7.

Suparni**

0

0

No.

Direksi Directors

1.

Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.

Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.

• Tidak ada anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham Perseroan • Tidak ada transaksi saham Perseroan oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi

• No member of the BOC had shares of the Company • No Company’s shares were traded by boards members of BOC and BOD

KOMITE-KOMITE

COMMITTEES

Intensitas penerapan tata kelola perusahaan yang baik

Intense implementation of GCG practices has called for the

memerlukan dibentuknya komite-komite yang baru di

establishment of new committees in the Company. Apart

Perseroan. Selain untuk memenuhi kebutuhan pengelolaan

from fulfilling the need for transparent and accountable

Perseroan secara transparan dan bertanggung jawab, secara

management conduct, in general the committee’s existence

umum keberadaan komite-komite diatur dengan Kepmen

is regulated by the Minister of State-Owned Enterprise Decree

BUMN nomor 117/M-MBU/2002 tentang penerapan GCG

No.117/M-MBU/2002 on the GCG implementation in State-

pada BUMN dan peraturan perundang-undangan lainnya.

Owned Enterprises as well as other rules and regulations.

Dengan

peningkatan

Considering the importance of increased profitability and

profitabilitas dan perbaikan posisi keuangan melalui berbagai

improvement on financial position through various policies

mempertimbangkan

pentingnya

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 97

kebijakan yang telah ditetapkan, serta tanggung jawab kepada

and responsibility to the stakeholders, on last November

pemangku kepentingan, maka pada akhir November 2006

2006 the Board of Commissioners expanded and improved

Dewan Komisaris telah melengkapi dan menyempurnakan

the existence of the committee into the following:

keberadaan komite-komite menjadi sebagai berikut: 1. Audit Committee 1. Komite Audit

2. Nomination and Remuneration Committee

2. Komite Nominasi dan Remunerasi

3. Strategy, Investment and Risk Committee

3. Komite Strategi, Investasi dan Risiko

4. Good Corporate Governance Committee.

4. Komite Good Corporate Governance Komite Audit

Audit Committee

No.

Nama Name

Anggota sejak Member since

1.

Arif Arryman

October 2006

2.

Marwoto Hadi Soesastro

October 2006

3.

Nina Diyanti Anwar

4.

Tjiptohadi Sawarjuwono

August 2004 November 2005

Memenuhi ketentuan hukum dan perundang-undangan di

Following to Indonesian laws and regulations for state owned

Indonesia untuk Badan Usaha Milik Negara, setiap perusahaan

entities, a public company must have an audit committee

publik harus memiliki Komite Audit yang bertanggung jawab

which responds to the Board of Commissioners. The Audit

kepada Dewan Komisaris. Komite Audit terdiri atas sekurang-

Committee must be comprised of at least three members, one

kurangnya tiga anggota, dimana salah satunya adalah

of whom must be an independent commissioner of the listed

Komisaris Independen dari perusahaan terbuka tersebut

company who will serve as chairman of the Audit Committee.

yang sekaligus bertindak sebagai ketua Komite Audit. Komite Audit mempunyai serangkaian tugas yang mencakup:

The duties of the Audit Committee include:

1. Memonitor dan menekankan bahwa proses pencatatan

1. Monitoring and ensuring that the accountancy record and

akuntansi dan keuangan Perseroan telah dilakukan sesuai

Company’s financial position is conducted in accordance

dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia dan

with the Indonesian Financial Accountancy Standard and

peraturan lain yang terkait.

other related regulations.

2. Memonitor kecukupan usaha menajemen dalam menjaga sistem pengendalian internal. 3. Memonitor

ketaatan

pada

internal control system. peraturan

perundang-

undangan di bidang pasar modal dan di bidang lainnya yang terkait dengan kegiatan Perseroan.

3. Monitoring compliance with capital market law and other fields relating to the company activities. 4. Coordinating with the Strategic, Investment and Risk

4. Berkoordinasi dengan Komite Strategi, Investasi dan Risiko,

Committee, monitoring the efficiency of the policy and

memonitor efektivitas kebijakan dan pelaksanaan manajemen

the implementation of risk management prepared and

risiko yang disiapkan dan dilaksanakan oleh Direksi.

98

2. Monitoring management’s performance in controlling

implemented by the Directors.

5. Menyeleksi dan mengusulkan calon auditor independen

5. Selecting and recommending an independent auditor

untuk audit umum atas laporan keuangan Perseroan,

candidate for public audits on financial reports of the

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

mengusulkan kompensasi dan mengawasi pekerjaannya. 6. Melaksanakan tugas khusus yang di tetapkan oleh Dewan Komisaris dengan cara berkoordinasi dengan Auditor Internal.

Company, recommending compensation for the auditor and supervising its duties. 6. Implementing special duties as decreed by the Board of Commissioners by coordinating with Internal Auditor.

7. Menelaah hasil pemeriksaan Auditor Internal dalam

7. Reviewing the findings of the Internal Auditor and

melakukan pengawasan operasi dan bila ditemukan

reporting to the Board of Commissioners on any necessary

hal-hal yang memerlukan penanganan khusus, Komite

follow up procedures.

Audit mengajukan usulan tindak lanjutnya kepada Direksi melalui Dewan Komisaris. Komite Nominasi dan Remunerasi

Nomination and Remuneration Committee

Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan

Semen Gresik’s Nomination and remuneration Committee

terdiri atas:

consists of: Anggota sejak Member since

No.

Nama Name

1.

Rizal Ramli

October 2006

2.

Darjoto Setyawan

October 2006

3.

Pri Notowidigdo

October 2006

Komite Nominasi dan Remunerasi mempunyai sejumlah

Responsibilities of the Nomination and Remuneration

tugas yang mencakup:

Committee include :

1. Menyusun sistem nominasi dan seleksi untuk jabatan-

1. Determining nomination and selection system for strategic

jabatan strategis di lingkungan Perseroan.

positions in Company.

2. Membantu Dewan Komisaris yang secara bersama atau

2. Assisting the Board of Commissioners, together on in

berkonsultasi dengan Direksi menyeleksi kandidat untuk

consultation with the Board of Directors in selecting

jabatan-jabatan strategis di lingkungan Perseroan. 3. Menyusun

sistem

remunerasi

Direksi

Perseroan

berdasarkan asas keadilan (fairness based) dan kinerja 4. Melakukan seleksi awal kandidat yang profesional dan memiliki kompetensi menjadi calon Direksi Perseroan.

candidates for strategic position in semen Gresik. 3. Composing remuneration system for Semen Gresik’s Directors based on fairness and performance. 4. Performing preliminary selection of the professional and proficient candidates for Semen Gresik’s Director.

Komite Strategi, Investasi dan Risiko

Strategy, Investment and Risk Committee

Komposisi Komite Strategi, Investasi dan Risiko Perseroan

Strategy, Investment and Risk Committee consists of:

terdiri atas:

No.

Nama Name

Anggota sejak Member since

1.

Rizal Ramli

2.

Darjoto Setyawan

3.

Setia Purwaka

November 2005

4.

Arif Arryman

October 2006

5.

Patdono Suwignjo

October 2006 October 2006

November 2005

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

 99

Komite Strategi, Investasi dan Risiko Perseroan mempunyai

Responsibilities of the Strategy, Investment and Risk

serangkaian tugas yang meliputi:

Committee include:

1. Melakukan pengkajian secara komprehensif atas usulan

1. Conducting a comprehensive review of our Long-Term

Rencana Jangka Panjang Perseroan (RJPP) dan Rencana Kerja

Plans and Annual Work Plan & Budget proposed by the

dan Anggaran Perseroan (RKAP) yang diajukan oleh Direksi.

Board of Directors.

2. Melakukan penelaahan pelaksanaan RJPP dan RKAP agar

2. Reviewing our Long-Term Plans and Annual Work Plan

sesuai dengan sasaran RJPP dan RKAP yang disahkan oleh

& Budget to be in conformity with the objectives of

Dewan Komisaris.

the Long-Term Plans and Annual Work Plan & Budget

3. Melakukan penelaahan terhadap investasi/divestasi

approved by the Board of Commissioners.

serta capital expenditure Perseroan dalam batas nilai

3. Conducting reviews on the Company’s investments,

tertentu serta dicantumkan dalam usulan RKAP yang

divestments and capital expenditure in certain limits of

diajukan oleh Direksi serta melakukan pemantauan

value stated in the Annual Work Plan & Budget proposed

proses pelaksanaannya.

by the Board of Directors as well as monitoring the

4. Melakukan penelaahan terhadap usulan strategic actions perusahaan serta melakukan pemantauan proses pelaksanaannya.

implementation of the plan. 4. Conducting reviews on the proposed Company’s strategic actions as well as reviewing the execution process.

5. Melakukan evaluasi dan pemantauan pelaksanaan

5. Conducting evaluation and monitoring the execution

Risk Management di lingkungan Perseroan, termasuk

of Risk Management in the Company’s environment,

melakukan

including reviews of business risks that potentially hinder

penelaahaan

risiko-risiko

usaha

yang

berpotensi mengganggu pencapaian tujuan Perseroan. 6. Memberikan saran dan rekomendasi pengembangan dan implementasi sistem manajemen risiko.

the achievement of Company’s objectives. 6. Providing

advices

and

recommendation

of

risk

management system development and implementation.

Komite Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance Committee

Komposisi Komite GCG terdiri atas:

Good Corporate Governance Committee consists of:

No.

Nama Name

Anggota sejak Member since

1.

Marwoto Hadi Soesasto

October 2006

2.

Achmad Jazidie

February 2008

Komite GCG Perseroan mempunyai beberapa tugas

The responsibilities of the Good Corporate Governance

yang meliputi:

Committee include:

1. Melakukan supervisi atas pelaksanaan prinsip-prinsip

1. Supervising the implementation of Good Corporate

GCG di lingkungan Perseroan.

Governance principle.

2. Melakukan penelaahan atas pedoman GCG Perseroan, memonitor

efektivitas

implementasinya

dan

mengusulkan penyempurnaan secara periodik. 3. Melakukan penelaahan dan pemantauan terhadap rumusan dan pelaksanaan Kode Etik Perseroan, program

2. Reviewing our good corporate governance guidelines, monitoring te effective implementation of good corporate governance and proposing periodical improvement. 3. Reviewing

and

monitoring

the

formulation,

implementation and compliance with our Code of Ethics and Anti-Fraud program, in addition to monitoring the

100

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Anti-Fraud serta memonitor efektivitas mekanisme

effectiveness of handling mechanism on the violation

penanganan atas pelanggaran kode etik, maupun

conduct of the Code of Ethics and violation to the

pelanggaran ketentuan Perseroan pada umumnya.

prevailing regulations of the Company.

OVERSIGHT COMMITTEE

OVERSIGHT COMMITTEE Oversight Committe (OC) dibentuk oleh Dewan Komisaris

Oversight Committee (OC) was established by the Board

berdasarkan amanat Pemegang Saham

melalui Rapat

of Commissioners based on the mandate of shareholders

Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) tanggal

at the Extraordinary General Meeting of Shareholders

10 Desember 2007 khususnya Agenda Kedua, Pemegang

(EGMS) on December 10, 2007, especially on the second

Saham memberikan mandat kepada Dewan Komisaris

agenda. The shareholders assigned mandate to the Board

melakukan optimalisasi pengaturan manajemen kerja dari

of Commissioners for the purpose of optimizing the

Direksi berdasarkan lingkup kerjanya.

management system of the Board of Directors based on its scope of work.

Susunan keanggotaan OC adalah sebagaimana berikut: Composition of the OC membership is as the following: a. Ari Soelendro b. Gumilang Hardjakoesoema

a. Ari Soelendro

c. Meirios Moechtar

b. Gumilang Hardjakoesoema

d. Rachmat Basuki

c. Meirios Moechtar

e. Eddy Fritz Sinaga

d. Rachmat Basuki e. Eddy Fritz Sinaga

Oversight Committee (OC) yang bertugas melakukan assessment dan review, pengkajian dan evaluasi serta

Oversight Committee (OC) has the duty of conducting

memberikan masukan dan rekomendasi kepada Dewan

assessment and review, analysis and evaluation, as well

Komisaris terkait Proyek Pembangunan Pabrik Baru dan

as providing input and recommendation to the Board of

Pembangkit Tenaga Listrik (Proyek), dengan rincian tugas

Commissioners in relation to the New Plant Construction

sebagai berikut:

Project and Power Generating Plant, as specified below:

a. Melakukan assessment dan review:

a. Conducting assessment and review:

(i) Mengindentifikasikan penyimpangan-penyimpangan berdasarkan fact-based analysis dan pembahasan permasalahan dengan anggota team proyek.

(i) Identifying violations through fact-based analysis and discussing the case with the Project Team. (ii) Applying the analytical tools and models to be

(ii) Mengaplikasikan analytical tools dan model-model

implemented and developed to provide support

yang dapat diterapkan dan dikembangkan untuk

for the risk test procedures and minimizing the risk,

memberikan

such as preventing the systemic risk toward the

dukungan

penyusunan

prosedur

pengujian risiko dan minimalisasi risiko tersebut, misalnya menghindari risiko sistemik terhadap Perseroan terkait pelaksanaan Proyek. b. Melakukan pengkajian dan evaluasi atas: (i) Strategi dan kebijakan Perseroan, business plan, timeframe pelaksanaan Proyek.

Company related to the execution of the project. b. Conducting analysis and evaluation on: (i) The Company strategy and policies, business plan, timeframe of the Project execution. (ii) Method and or operating procedures of the defined or prospect Project.

(ii) Metoda dan atau prosedur pelaksanaan Proyek yang akan atau telah ditetapkan. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  101

(iii) Proses pelaksanaan Proyek ditinjau dari sisi corporate

(iii) Process of Project execution reviewed from

governance dan kepatuhan terhadap peraturan

the perspective of corporate governance and

perundang-undangan dan kebijakan Perseroan.

compliance to the prevailing laws and regulations

(iv) Proses pengajuan usulan kepada Dewan Komisaris dilihat dari sisi operasional, teknologi dan internal control. (v) Early warning system yang disusun dan dikoordinasikan bersama Komite-komite Dewan Komisaris (Komite). c. Memberikan masukan dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris, khususnya dalam hal: (i) Identifikasi, analisa dan respons atas risiko sistemik dan trend yang timbul dan dapat mempengaruhi kelancaran pelaksanaan Proyek. (ii) Identifikasi dan batasan-batasan tindakan yang tergolong unsafe dan imprudent. (iii) Didapatkan temuan-temuan yang dirasakan perlu untuk ditindaklanjuti oleh Komite.

as well as the Company policy. (iv) Process of proposal recommendation to the Board of Commissioners from the operational, technology and internal control perspectives. (v) Early warning system formulated and coordinated with the Board of Commissioners’ Committees. c. Providing input and recommendation to the Board of Commissioners, especially in the case of: (i) Identification, analysis and responses on systemic risk and the trend that arises and affecting the smooth operation of the Project. (ii) Identification and limitation on unsafe and imprudent categories. (iii) Findings that call for further action by the Committee.

SEKRETARIS PERUSAHAAN

CORPORATE SECRETARY

Dalam struktur organisasi Perseroan, Sekretaris Perusahaan

In the Company’s organization structure, the Corporate

bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama dan

Secretary directly reports to the President Director and Vice

Wakil Direktur Utama. Fungsi yang telah dijalankan selama

President Director. The prevailing functions of corporate

ini meliputi mengelola hubungan dengan investor, publik

secretary

dan hubungan internal, serta memberikan masukan kepada

investors, public as well as internal relations and providing

Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan Undang-

recommendation to the Company’s Board of Directors to

Undang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya

comply with the Capital Market Acts and its implementation

termasuk pelaksanaan GCG di Perseroan.

conducts, including the GCG practices in the Company.

Sejak 1 April 2008, Perseroan menunjuk Sunardi Prionomurti

Since April 1, 2008, the Company has appointed Sunardi

sebagai Sekretaris Perusahaan.

Prionomurti as the Corporate Secretary.

INTERNAL AUDIT

INTERNAL AUDIT

Berjalannya Sistem Pengendalian Internal (Internal Control)

Effective conduct of internal control system and sufficient

dalam Perseoan secara efektif dan pengendalian risiko

implementation of risk management has become the main

yang memadai, pada dasarnya adalah pusat perhatian dari

concern of Internal Audit activities, as it is an indivisible part

aktivitas Internal Audit, karena merupakan bagian yang tak

of the Good Corporate Governance (GCG) practices.

terpisahkan dari penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance).

102

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

include

maintaining

the

relationship

with

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Sesuai dengan Committee of Sponsoring Organizations of the

In

Treadway Commission (COSO), Internal audit adalah bagian

Organizations of the Treadway Commission (COSO),

dari proses Tata Kelola Perusahaan yang memberikan jaminan

Internal Audit is a part of the GCG processes that

atas efektivitas dan efisiensi operasi, ketaatan terhadap aturan

ensures effective and efficient operations, compliance

dan perundang-undangan serta ketepatan dan keandalan

with the regulations and laws, as well as accuracy and

pelaporan keuangan. Dengan memfokuskan pada risiko

accountability of the financial reporting. By focusing on

transaksi saat kini dan di masa mendatang, aktivitas internal

the present and future transaction risk, internal audit

auditor lebih banyak berada pada penanganan hambatan

activities are mainly concerned on overcoming obstacles

& penyimpangan yang mungkin terjadi dalam pencapaian

and possible deviation that may occurs during the process

tujuan dan target Perseroan.

of achieving the Company objectives and targets.

Adapun fungsi dari internal audit itu sendiri adalah

The function of an internal audit is providing constructive

memberikan masukan kepada manajemen yang bersifat

and consultative recommendations to the management

konstruktif dan konsultatif dalam kerangka pelaksanaan

on the framework of internal control and risk management

pengendalian internal dan manajemen risiko dengan

execution by presenting results of analysis, providing

menyajikan

hasil-hasil

analisis,

memberikan

compliance

with

Committee

of

Sponsoring

alternatif

alternative problem solutions and recommending and

pemecahan atas pemasalahan serta merekomendasikan dan

giving improvement advices. In performing the function,

memberikan saran perbaikan. Dalam menjalankan fungsi

Internal Audit independency, integrity and expertise

tersebut, independensi, integritas dan keahlian Internal Audit,

should be upheld to ensure the quality of work that

harus selalu diutamakan, untuk menjamin kualitas pekerjaan

creates value to the Company.

yang memberikan nilai tambah pada Perseroan. The vision of the Company’s Internal Audit is becoming a Visi Internal Audit Perseroan adalah menjadi penilai profesional,

professional assessor, dedicated internal auditor with high

auditor internal yang memiliki dedikasi dan intergritas tinggi

integrity and capable of ensuring the good conduct of

serta mampu memberikan jaminan terhadap berjalannya

internal control system and good corporate governance

sistem pengendalian internal, terselenggaranya Tata Kelola

and the Company’s risk management in the form of

Perusahaan secara Baik (Good Corporate Governance) dan

supervision, consults and improvement advice.

berjalannya manajemen risiko Perseroan dalam bentuk pengawasan, konsultasi dan saran perbaikan.

While the Internal Audit mission is providing supports to the management in the form of objective assessment conducts

Sedangkan misi Internal Audit adalah memberikan bantuan

and free from prejudice, providing consults and proposing

pada manajemen berupa kegiatan penilaian yang tidak

the assessment results and recommendation to the

memihak dan berprasangka buruk, memberikan konsultasi

management in a complete, accurate and timely manner.

dan menyampaikan hasil penilaian serta rekomendasi tersebut kepada manajemen secara lengkap, akurat dan tepat waktu.

The Company’s Internal Audit directly reports to the President Director so that each activity is coordinated

Internal Audit Perseroan bertanggung jawab langsung

by, reported and consulted to the President Director.

kepada Direktur Utama sehingga setiap aktivitas berada

In supporting independency, ensuring smooth activity

dalam koordinasi, dilaporkan, dikonsultasikan dan dilaporkan

and authority in monitoring the follow up actions, the

kepada Direktur Utama. Namun dalam rangka mendukung

Internal Audit can conduct direct communication and

independensi, menjamin kelancaran aktivitas serta wewenang

cooperation with the Audit Committee.

dalam memantau tindak lanjut, maka Internal Audit dapat berkomunikasi langsung dan bermitra dengan Komite Audit.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  103

Secara grup, kegiatan Internal Audit selama tahun 2007 masih

From Group perspectives, the Internal Audit activities in

lebih diutamakan pada sinergi aktivitas audit internal yang

2007 was mostly prioritized on the synergy of internal

dilaksanakan baik oleh PT Semen Gresik sendiri, PT Semen

audit carried out either by PT Semen Gresik, PT Semen

Padang (PTSP) dan PT Semen Tonasa (PTST). Masing-masing

Padang (PTSP) and PT Semen Tonasa (PTST ). Each entity

entitas menuangkan rencana tahunannya pada Rencana

elaborates its annual work plan on the Internal Audit Work

Kerja Internal Audit (RKIA) atau Program Kerja Pemeriksaan

Plan or Annual Verification of Work Plan. The following

Tahunan (PKPT). Garis besar RKIA dan PKPT tahun 2007 yang

elaboration outlines the Internal Audit Work Plan and

sudah dilaksanakan adalah :

Annual Verification Work Plan implementation in 2007.

Audit Rutin

ROUTINE AUDIT

A. Audit Operasional Perusahaan

A. Operational Audit

- Audit ini secara umum diutamakan untuk mengevaluasi

- The audit is prioritized on evaluating the effectiveness

efektifitas penerapan sistem pengendalian internal,

of internal control system implementation, conduct

pelaksanaan pengelolaan risiko, pencapaian rencana

of risk management, achievement of the defined plan

dan target yang telah ditentukan. - Menelaah

penyebab

menjamin

and target.

penyimpangan

pertanggungjawabannya

yang dan

ada,

- Reviewing the causes of violation cases, ensuring

menilai

the accountability and assessing its efficient and

efeisiensi dan efektivitasnya.

effectiveness.

- Menguji ketaatan pada perundang-undangan &

- Proving the compliance toward prevailing laws and

peraturan yang berlaku, sistem, prosedur/standar-

regulations and consistent implementation of system,

standar operasi yang diterapkan secara konsisten

operating procedure/standard that is oriented to

dengan berorientasi pada pengelolaan pemeriksaan

effective and efficient verification management.

yang efektif dan efisien.

- Conducting evaluation on the existing policy,

- Melakukan evaluasi terhadap kebijakan, sistem dan prosedur yang ada dan membandingkan dengan implementasinya.

implementation. - Providing

recommendation

for

performance

meningkatkan

improvement, preventing the unwanted occurrence

kinerja, menghindari kejadian yang tidak dikehendaki

from happening, rendering improvement actions or

terulang kembali, melakukan tindakan perbaikan atau

processing findings more intensively in line with the

memproses temuan lebih mendalam sesuai dengan

President Director’s guidance.

- Memberikan

rekomendasi

untuk

arahan Direktur Utama.

104

system and procedure and comparing with their

- Conducting verification, either based on certain

- Melaksanakan pemeriksaan, baik berdasarkan aktivitas

activities or objects or existing units of work,

atau obyek tertentu maupun berdasarkan unit kerja

concerning the management in the aspects of

yang ada, menyangkut pengelolaan di bidang Produksi,

Production,

Energi, Pemeliharaan, Pemasaran, Transportasi &

Transportation & Distribution, Information System,

Distribusi,

Accountancy,

Sistem Informasi, Akuntansi, Keuangan,

energy,

Maintenance,

Finance,

Investment,

Marketing, General

Investasi, Urusan Umum, Pengadaan Barang dan Jasa,

affairs, Product and Services Procurement, Project

Pelaksanaan proyek serta Audit Program Kemitraan dan

Execution as well as audit on Partnership and

Bina Lingkungan (PKBL).

Environmental Care Program.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

B. Audit Sistem Manajemen

B. Management System Audit

- Mengevaluasi dan melaksanakan verifikasi secara

- Conducting objective and systematic evaluation

objektif dan sistematis berdasarkan dokumentasi dan

and verification based on existing documentation

bukti yang ada sesuai dengan Sistem Manajemen

and evidence in accordance with the Management

yang diadopsi oleh Perseroan baik yang ada di PT

System adopted by the Company, either in PT Semen

Semen Gresik sendiri, PT Semen Padang maupun PT

Gresik, PT Semen Padang, or PT Semen Tonasa,

Semen Tonasa, guna memastikan bahwa semua sistem

ensuring that all the management conduct has been

manajemen telah berjalan sebagaimana mestinya.

performed satisfactorily.

- Audit Sistem Manajemen ini dilaksanakan secara

- The Management System Audit is conducted internally

internal oleh unit kerja Internal Audit, maupun oleh

by the Internal Audit unit, or by external auditor from

Auditor Independen dari SGS dan Sucofindo.

SGS and Sucofindo.

- Audit Sistem Manajemen secara garis besar meliputi

- The overall Management System Audit includes audits

Audit dan Surveillance atas ISO 9001:2000; ISO

and surveillance on ISO 9001:2004, ISO 14001:1996 and

14001:1996 dan Sistem

Occupational Safety & Health Management System

Manajemen Keselamatan

(“SMK3”) or ISO 18000.

dan Kesehatan Kerja (SMK3) atau ISO 18000. - Memastikan penerapan Sistem Manajemen telah

- Ensuring effective implementation of the Management

dilaksanakan secara efektif melalui bukti pencapaian

System through the evidence of Company Targets

Sasaran Perusahaan, Bidang Perhatian Utama (BPU)

achievement, Fields of Attention (“BPU”) and Key

dan Key Performance Indicator (KPI).

Performance Indicators (KPI).

- Menemukan kesempatan/peluang perbaikan dan

- Finding opportunities or prospects for improving

peningkatan terhadap: produktivitas, penurunan biaya

productivity or reducing the Cost of Poor Quality

kualitas rendah Cost of Poor Quality (COPQ), peningkatan

(COPQ), improving efficiency as well as achievement

efisiensi dan pencapaian sasaran perusahaan. - Meyakini

bahwa

semua

ketidaksesuaian

of the Company targets. atau

penyimpangan yang ditemukan telah ditindaklanjuti

- Ensuring that appropriate measures have been taken on all identified irregularities or non-compliance.

sesuai kesepakatan dan rencana yang ada. C. Audit Khusus

C. Special Audit

Audit khusus dilakukan apabila terdapat keadaan, issue

A Special Audit is conducted whenever there is a certain

ataupun perintah yang perlu ditindaklanjuti dan ditangani

condition, issue or order exists that calls for urgent attention

dengan segera atas dasar instruksi yang diberikan oleh

and be immediately addressed, upon the instruction of

Direksi dan atau Komisaris. Jasa Audit Khusus yang

the Board of Directors and/or Commissioners. Significant

dilaksanakan pada tahun 2007 yang cukup penting

Special Audit services rendered in 2007 is the execution

adalah pelaksanaan Agreed Upon Procedures (AUP) yang

of Agreed Upon Procedures (AUP) conducted by External

dilaksanakan oleh Auditor Independen, yakni:

Auditor, as follows:

- Dalam rangka melaksanakan amanat RUPS tahun

- For the purpose of implementing the AGMS resolution

buku 2006 terhadap realisasi biaya pengadaan atas jasa

for 2007 fiscal year, toward realization of procurement

transportasi/distribusi, pengadaan bahan baku dan energi.

expenses on transportation/distribution services,

- Serta atas penyusunan Neraca Proforma Perseroan dalam rangka Proyek Pabrik Baru dan Proyek Pembangkit Tenaga Listrik.

procurement of raw materials and energy. - Formulating the Company’s Pro-forma Balance Sheets for the New Plant Project and Power Generating Plant.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  105

D. Audit Umum

D. General Audit

Pada umumnya, Audit Umum secara rutin dilakukan

Commonly the General Audit is regularly conducted

setiap akhir tahun buku oleh Auditor Independen Kantor

at the end of the fiscal year by the appointed

Akuntan Publik yang telah ditunjuk Perseroan dalam

Independent Auditor/Public Accountant Firm for the

rangka memberikan pendapat atas kewajaran penyajian

purpose of giving opinion on the fairness of financial

laporan keuangan yang disajikan Perseroan. Oleh karena

report presentation conveyed by the Company. Due to

adanya rencana korporasi, selama tahun 2007 Perseroan

our Corporate Plan, during the year 2007 the Company

melakukan 2 (dua) kali Audit Umum, yakni untuk Laporan

conducted 2 (two) times General Audit, which is for the

Keuangan tahun buku yang berakhir pada 30 Juni dan 31

Financial Report ended at June 30 and December 31

Desember, serta 1 (satu) kali Penelaahan Terbatas (Limited

and a limited review on Company Financial Statements

Review) atas Laporan Keuangan Perseroan yang berakhir

ended at September 30. For the general audit, the

pada 30 September. Untuk audit umum ini, Internal Audit

Internal Audit functions as Counterpart to ensure the

berperan sebagai Counterpart untuk menjamin kelancaran

smooth process of auditing. Opinion of the Public

proses audit. Pendapat Akuntan Publik atas Laporan

Accountant on the Consolidated Financial Report of

Keuangan Perseroan Konsolidasian baik yang berakhir

the Company ended at June 30 or December 31, 2007

pada 30 Juni maupun 31 Desember tahun 2007 adalah

expressed as “Unqualified Opinion”.

Wajar tanpa Pengecualian. During the year 2007, Semen Gresik Group’s Internal Audit Selama tahun 2007, Internal Audit Grup Semen Gresik telah

has carried out the whole audit plan as quoted on the

melaksanakan seluruh rencana pemeriksaan sebagaimana

Internal Audit Work Plan (“RKIA”) or “PKPT” year 2007 in

tertuang pada RKIA atau PKPT tahun 2007 dalam bentuk

the form of Report on Audit Results and identified 377

Laporan Hasil Pemeriksaan (Audit) dan menghasilkan total

findings, either for PT Semen Gresik, PT Semen Padang

377 temuan, baik untuk PT Semen Gresik sendiri, PT Semen

and PT Semen Tonasa.

Padang dan PT Semen Tonasa. To ensure improvement and enhancement of Company’s Untuk menjamin perbaikan maupun peningkatan mutu

management quality, the Internal Audit has been

pengelolaan Perusahaan, secara periodik Internal Audit

periodically monitoring the follow up of proposed

memantau tindak lanjut dari rekomendasi yang telah diberikan.

recommendations. During the year 2007, out of the total

Selama tahun 2007, dari total temuan yang dihasilkan, sebesar

findings, 44.6% portion, have been followed up and

44,6% di antaranya, telah tuntas ditindaklanjuti oleh para

thoroughly accomplished by the auditees in accordance

Auditee sesuai rekomendasi Internal Audit.

with the Internal Audit recommendation.

AUDITOR INDEPENDEN

INDEPENDENT AUDITOR

Auditor Independen ditunjuk oleh Rapat Umum Pemegang

Independent Auditor is appointed by the Annual General

Saham Tahunan berdasarkan rekomendasi dari Dewan

Meeting of Shareholders on the base of recommendation

Komisaris. Auditor Independen yang ditunjuk tidak boleh berada

from The Board of Commissioners and the Audit

di bawah kendali Dewan Komisaris, Direksi atau pihak-pihak

Committee. The appointed Independent Auditor must

berkepentingan lainnya dalam bentuk apapun.

not be under the control of the Board of Commissioners, Board of Directors or other parties involved in any form.

Auditor Independen yang ditunjuk bertanggung jawab untuk menyampaikan opininya atas ketaatan laporan keuangan yang

The appointed Independent Auditor is obliged to state opinions

diaudit terhadap standar laporan keuangan yang berlaku.

on the audited financial statements to ensure compliance with current standard of financial reporting procedures.

106

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 28 Juni 2007

The Annual General Meeting of Shareholders held on

memutuskan menunjuk Kantor Akuntan Publik Purwantono,

June 28, 2007 appointed Puwantono, Sarwoko & Sandjaja

Sarwoko dan Sandjaja yang berafiliasi dengan Ernst & Young,

Public Accountant Firm, affiliated with Ernst & Young to

untuk memeriksa dan menyatakan opininya atas laporan

audit and provide an opinion on the Company financial

keuangan Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember

statements for the year ended at December 31, 2007. Based

2007. Berdasarkan kewenangan yang diberikan oleh Rapat

on the authority granted by the Annual General Meeting

Umum Pemegang Saham Tahunan, Dewan Komisaris telah

of Shareholders, the Board of Commissioners has decided

menetapkan jumlah biaya Auditor Independen sebesar

total fee for the external auditor of Rp4,260,648,000,

Rp4.260.648.000 ditambah biaya “out of pocket” untuk jasa

plus out of pocket expenses for the audit service of the

audit laporan keuangan konsolidasian Perseroan untuk tahun

Company’s Consolidated Financial Statements for the

yang berakhir tanggal 31 Desember 2007.

year ended December 31, 2007.

Dalam menjalankan tugasnya, Auditor Eksternal menyatakan

In performing the assignment, the External Auditor certifies

tidak terjadi benturan kepentingan dalam pelaksanaan audit.

that there is no conflict of interest in the audit work.

KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN

COMPLIANCE WITH CAPITAL MARKET

PASAR MODAL

REGULATIONS

Rapat Umum Pemegang Saham

GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Di tahun 2007, Perseroan menyelenggarakan satu kali Rapat

In 2007, the Company conducted an Annual General

Umum Pemegang Saham Tahunan pada 28 Juni 2007 dan

Meeting of Shareholders (AGMS) on June 28, 2007 and

dua kali Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)

Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) for

pada 28 Juni dan 10 Desember 2007.

two times, each on June 28 and December 10, 2007.

Pada RUPSLB 28 Juni 2007, pemegang saham antara

On EGMS dated June 28, 2007, the shareholders had

lain menyetujui pemecahan nilai saham Perseroan dari

agreed on splitting the Company’s stock value from

Rp1.000 menjadi Rp100 dan menyetujui perubahan

Rp1,000 into Rp100 as well as approved the changes of

Anggaran Dasar Perseroan.

the Articles of Association.

Pada RUPSLB 10 Desember 2007, pemegang saham antara

On EGMS dated December 10, 2007 the shareholders

lain menyetujui rencana strategis Perseroan yang meliputi

approved the Company’s strategic plans that include

pembangunan pabrik semen dan pembangkit tenaga listrik

construction of cement plant and power plant, in addition

serta pergantian manajemen.

to changes in management.

Keterbukaan Informasi

INFORMATION DISCLOSURE

Perseroan senantiasa memberikan laporan kepada Bapepam-

The Company periodically reports to Bapepam-LK and

LK dan BEI serta mengumumkan kepada masyarakat setiap

IDX as well as discloses to the public concerning any

informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai

material information or material facts that may affect the

efek Perseroan atau keputusan investasi dari para investor

Company stock value or investors’ investment policy on

sesuai dengan peraturan yang berlaku.

the base of current regulations.

Sepanjang tahun 2007, Perseroan telah melaporkan dan

During the year 2007, the Company reported and

mengumumkan 49 informasi yang terdiri atas 8 informasi

publicized 49 announcements that consist of 8 material

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  107

material yang dilaporkan sesuai dengan ketentuan yang

information reported in accordance with the prevailing

berlaku serta 41 informasi korporasi lainnya, 26 diantaranya

regulations, in addition to 41 other corporate information

berupa press release.

of which 26 were press releases.

Dalam rangka memberikan kesetaraan dalam penyebaran

To provide equal disclosure of information and filing

informasi, selain melapor kepada otoritas pasar modal, Perseroan

reports to the capital market, the Company also provides

menyampaikan pula informasi kepada investor dan publik.

material information to investors and public. In addition,

Disamping itu, Perseroan juga menyampaikan informasi untuk

the Company also conveys information to all employees

seluruh pegawai melalui Program Komunikasi Internal.

through its Internal Communication Program.

Program penyebaran informasi kepada para investor dan

Information dissemination program to investors and

pemegang saham dilakukan melalui media komunikasi investor,

shareholders was communicated through investor

laporan keuangan tahunan dan triwulanan, konferensi pers,

communication media, annual and quarterly financial

analyst briefing, paparan publik, roadshow dan international

reports, press conference, analyst briefing, public expose,

conference call, serta distribusi siaran pers. Setiap tahun,

road show, international conference call, as well as press

Perseroan menerbitkan laporan tahunan dalam dua bahasa,

releases. Each year, the Company publishes its bi-lingual

Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang menyediakan

annual report, in Bahasa Indonesia and English, to provide

informasi mengenai kinerja Perseroan. Laporan tahunan

information on its business performance. Annual Report

Perseroan dan informasi lainnya dapat diperolah di Sekretaris

and other information is available through the Corporate

Perusahaan di Kantor Pusat serta Perwakilan Perseroan.

Secretary at the Head Office and Representative Offices of the Company.

Pemegang saham dan masyarakat umum juga dapat memperoleh informasi mengenai perkembangan Perseroan

Shareholders and the public can also obtain information

melalui situs http://www.semengresik.com.

on the Company’s development, which is accessible through our website http://www.semengresik.com

TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG

SPECIAL TRANSACTIONS

MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA A list of all affiliated transactions is available in Note 28 in the Daftar seluruh transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai

Company’s Audited Consolidated Financial Statements.

hubungan istimewa dapat dilihat pada Catatan 28 dari Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan yang di audit.

108

DEVIDEN

DIVIDENDS

Berdasarkan Rapat Umum Pemegam Saham Tahunan yang

Resolution of the Annual General Meeting of Shareholders

dilangsungkan pada 28 Juni 2007, telah disetujui alokasi

conducted on June 28, 2007, endorsed the allocation of

penggunaan laba bersih Perseroan untuk deviden tahun

the Company’s net income for dividend payout for the

buku 2006 sebesar Rp647,76 milliar atau setara dengan

fiscal year of 2006 to the amount of Rp647.76 billion

Rp1.092,06 per saham. Pembayaran dilakukan dalam satu

– equivalent to Rp1,902.6 per share. The payment was

tahapan yaitu 7 Agustus 2007.

executed in one phase on August 7, 2007.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku di pasar modal, yang

In compliance with prevailing capital market regulations,

berhak atas deviden tersebut adalah pemegang saham yang

eligible shareholders for the dividend payments are those

namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan

whose names are registered on the Company List on July

pada 24 Juli 2007 pukul 16.00 WIB.

24, 2007, at 04.00 pm.

PERKARA YANG MELIBATKAN PERSEROAN

LITIGATION INVOLVING THE COMPANY

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, Perseroan masih

As of December 31, 2007, the Company is involved in

menghadapi 5 perkara, yaitu 3 (tiga) perkara berkenaan

5 cases, that consists of 3 (three) cases related to the

dengan kepemilikan dan pengelolaan PT Semen Padang dan

ownership and management of PT Semen Padang and 2

2 (dua) perkara berkenaan dengan pengelolaan Perseroan.

(two) other cases related to the Company management.

Perkara-perkata tersebut sebagai berikut:

The cases are described as the following:

1. Perkara Gugatan Yayasan Minang Maimbau

1. Case related to the Lawsuit filed by “Minang Maimbau”



Yayasan Minang Maimbau pada tanggal 18 Maret 2003

Foundation

menggugat Perseroan bahwa penjualan saham-saham

Minang Maimbau Foundation on March 18, 2003

PT Semen Padang oleh Negara RI (Pemerintah RI) kepada

claimed the Company that the disposal of PT Semen

Perseroan pada tahun 1995 telah melanggar hukum.

Padang shares by the State of the Republic of Indonesia (The Government of RI) to the Company in 1995 was a



Di tingkat pertama, Pengadilan Negeri Padang pada

violation conduct to the law.

tanggal 31 Maret 2004 telah mengeluarkan putusan yang mengabulkan sebagian gugatan dan membatalkan transaksi penjualan saham tersebut.

At the first instance, Padang District Court on March 31, 2004 had issued a ruling that fulfill part of the claims and cancel the shares transaction.







Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi Padang pada tanggal 2 Juni 2005 telah mengeluarkan putusan yang

On the appellate level, Padang High Court on June 2, 2005

berisi mengadili sendiri perkara dan menyatakan bahwa

passed a verdict concerning self presiding over the case

gugatan yang diajukan tidak dapat diterima.

and stating that the lawsuit had been rejected.

Yayasan Minang Maimbau pada tanggal 29 Juni 2005 telah

Minang Maimbau Foundation on June 29, 2005

mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI dan pada

appealed to the Supreme Court of RI and on July 13,

tanggal 13 Juli 2005 telah memasukkan memori kasasi.

2005 filed a cassation brief.

Perseroan pada tanggal 5 Agustus 2005 telah memasukkan kontra memori kasasi kepada Mahkamah Agung RI.



The Company on August 5, 2005 had filed a counter cassation brief to the Supreme Court of RI.

Perseroan pada tanggal 25 Juni 2007 telah menerima

The Company on June 25, 2007 received notice from

pemberitahuan dari Pengadilan Negeri Padang bahwa

Padang District Court that Minang Maimbau Foundation on

Yayasan Minang Maimbau pada tanggal 12 Juni 2007

June 12, 2007 had proposed the withdrawal of cassation.

telah mengajukan pencabutan permohonan kasasi.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  109



Perseroan pada tanggal 26 Juni 2007 telah memasukkan

The Company on June 26, 2007 had filed a letter of

surat tentang persetujuan pencabutan permohonan

approval on the withdrawal of cassation brought by

kasasi yang diajukan Yayasan Minang Maimbau kepada

Minang Maimbau Foundation to the Supreme Court of RI.

Mahkamah Agung RI. The Supreme Court of RI on July 30, 2007 had conveyed

Mahkamah Agung RI pada tanggal 30 Juli 2007 telah

a letter to the Company containing the requirements

membuat surat kepada Perseroan yang berisi kebutuhan

of several withdrawal documents.

beberapa dokumen pencabutan. The Supreme Court of RI on November 13, 2007 had

Mahkamah Agung RI pada tanggal 13 November 2007

issued Verdict No.2263 K/Pdt/2006 containing among

telah mengeluarkan Putusan No. 2263 K/Pdt/2006 dengan

others fulfilling the request from cassation petitioner to

isi antara lain mengabulkan permohonan pemohon

withdraw its cassation and ordered the Clerk of Supreme

Kasasi untuk mencabut permohonan kasasinya dan

Court of RI to remove the afore mentioned request of

memerintahkan kepada Panitera Mahkamah Agung RI

appeal from the litigation register book accordingly.

untuk mencoret permohonan kasasi tersebut dari buku register perkara. 2. Perkara Gugatan Koperasi Keluarga Besar Semen Padang

Koperasi Keluarga Besar Semen Padang pada tanggal 14

2. Case related to the Lawsuit filed by Semen Padang Family Cooperatives Union

Maret 2003 menggugat bahwa Rapat Umum Pemegang

Semen Padang family Cooperatives Union on March 14,

Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Semen Padang tanggal 12 Mei

2003 claimed that the Extraordinary General Meeting

2003 mengenai penggantian Direksi dan Dewan Komisaris PT

of Shareholders (EGMS) of PT Semen Padang on May

Semen Padang telah diselenggarakan secara tidak sah.

12, 2003 concerning changes of Board of Directors and Board of Commissioners of PT Semen Padang had been



Di tingkat pertama, Pengadilan Negeri Padang pada

illegally held.

tanggal 29 Januari 2004 telah mengeluarkan putusan yang menyatakan bahwa RUPSLB tersebut adalah sah.

At the first instance, Padang District Court on January 29, 2004 had issued verdict stating that the EGMS is legal.





Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi Padang pada tanggal 2 Juni 2005 telah mengeluarkan putusan yang

On the appellate level, Padang High Court on June 2,

menyatakan menolak permohonan banding yang

2005 issued verdict rejecting the petition for appeal

diajukan oleh Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar.

filed by Ir. Ikhdan Nizar and Dr. Saafroedin Bahar.

Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar pada tanggal 29

On June 29, 2005 Ir. Ikhdan Nizar and Dr. Saafroedin

Juni 2005 telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah

Bahar appealed to the Supreme Court of RI and on July

Agung RI dan pada tanggal 13 Juli 2005 telah memasukkan

13, 2005 filed a cassation brief.

memori kasasi. On August 5, 2005 the Company had filed a counter

Perseroan pada tanggal 5 Agustus 2005 telah memasukkan

cassation brief to the Supreme Court of RI.

kontra memori kasasi kepada Mahkamah Agung RI. The Supreme Court of RI on March 27, 2007 had

Mahkamah Agung RI pada tanggal 27 Maret 2007 telah

conveyed a letter to Padang District Court containing

membuat surat kepada Pengadilan Negeri Padang yang

the case can not be registered at the Supreme Court, as

berisi perkara tersebut belum dapat diregistrasi oleh

110

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance



Mahkamah Agung RI karena masih terdapat dokumen

there are several documents that need to be completed

yang belum dilampirkan.

as enclosures.

Mahkamah Agung RI pada tanggal 31 Agustus 2007

The Supreme Court of RI on August 31, 2007 had

telah membuat surat kepada Pengadilan Negeri Padang

conveyed a letter to the Padang District Court,

yang berisi perkara tersebut telah teregistrasi karena

informing that the lack of documents has been fulfilled

kekurangan dokumen telah dipenuhi dan sampai saat ini

and up to now no verdict has been reached by the

belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.

Supreme Court of RI.

3. Perkara Pengajuan Peninjauan Kembali (PK) oleh Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar



Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar pada tanggal

3. Case on Appeal for Review (“PK”) by Ir. Ikhdan Nizar and Dr. Saafroedin Bahar On

September 23, 2003, Ir. Ikhdan Nizar and Dr.

23 September 2003 telah mengajukan Peninjauan

Saafroedin Bahar filed a petition of review (“PK”) against

Kembali (PK) terhadap putusan Mahkamah Agung

the verdict of the Supreme Court of RI granting permit

RI yang mmberi ijin kepada Perseroan melaksanakan

to the Company to convene an Extraordinary Meeting

RUPSLB PT Semen Padang tentang penggantian Direksi

of Shareholders of PT Semen Padang to replace the

dan Dewan Komisaris.

Board of Directors and Commissioners.

Perseroan pada tanggal 13 Nopember 2003 telah

On November 13, 2003 the Company filed a Counter

memasukkan kontra peninjauan kembali dan sampai saat

Review against the Petition for Review and to date no

ini belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.

verdict has been reached by the Supreme Court of RI.

4. Perkara Gugatan Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi

4. Case related to the Lawsuit filed by Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi



Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi pada tanggal 8 Pebruari 2006

On February 8, 2006 Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi claimed

menggugat pemberhentian dirinya sebagai Komisaris

that his dismissal as Independent Commissioner of the

Independen dalam RUPSLB Perseroan tanggal 27 Juni

Company at the EGMS of the Company on June 27,

2005 merupakan perbuatan melanggar hukum karena

2005 was against the law and unreasonable.

tanpa alasan. At the first instance, Gresik District Court on August 28,

Di tingkat pertama, Pengadilan Negeri Gresik pada

2006 issued a verdict that the lawsuit has been rejected.

tanggal 28 Agustus 2006 telah mengeluarkan putusan yang menyatakan gugatan tersebut ditolak.

At a higher court level, Surabaya High Court on July 30, 2007 issued a verdict affirming the verdict of Gresik



Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi Surabaya pada tanggal

District Court.

30 Juli 2007 telah mengeluarkan putusan yang menyatakan menguatkan putusan Pengadilan Negeri Gresik.

On October 9, 2007 Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi filed appeal lawsuit to the Supreme Court of RI and on October 23,



Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi pada tanggal 9 Oktober 2007 telah

2007 filed a memory of appeal lawsuit.

mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI dan pada tanggal 23 Oktober 2007 telah memasukkan memori kasasi.

On November 8, 2007 he Company had filed Counter Appeal Memory and up to now no verdict has been



Perseroan pada tanggal 8 Nopember 2007 telah

reached by the Supreme Court of RI.

memasukkan kontra memori kasasi dan sampai saat ini belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  111

5. Perkara Permohonan Keberatan atas Putusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU)



5. Case on the Petition for the Objection on the Verdict of Commission for the Supervision of Business Competition

KPPU pada tanggal 22 Maret 2006 telah mengeluarkan

On March 22, 2006 Commission for the Supervision of

putusan yang menyatakan Perseroan telah melanggar

Business Competition (“KPPU”) issued a verdict that the

Undang-undang Nomor 5 tahun 1999 tentang Larangan

Company has violated the Acts No.5 on prohibition of

Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

monopoly practice and unfair conduct of competition.

Perseroan pada tanggal 27 April 2006 telah mengajukan

On April 27, 2006 the Company filed a petition for

banding terhadap putusan tersebut dan Pengadilan

objection and Surabaya District Court passed a verdict,

Negeri Surabaya pada tanggal 31 Oktober 2006 telah

which entirely accepting the petition for objection and

mengeluarkan putusan yang menyatakan menerima

annulled the verdict of the Commission (“KPPU”).

permohonan keberatan Perseroan untuk seluruhnya dan membatalkan putusan KPPU.

“KPPU” appealed to the Supreme Court of RI and filed a cassation brief on December 22, 2006.



KPPU pada tanggal 13 Desember 2006 telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung dan pada tanggal 22 Desember 2006 telah memasukkan memori kasasi.

On January 24, 2006 the Company filed a counter cassation brief and, to date, no verdict has been reached by the Supreme Court of RI.



Perseroan pada tanggal 24 Januari 2007 telah memasukkan kontra memori kasasi dan sampai saat ini belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.

112

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Laporan Komite Committee’s Report

Laporan Komite Audit

Committee Audit Report

Ketentuan Pelaksanaan Tugas Komite Audit

Requirements on the Conduct of Audit Committee Duties

Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Audit berpedoman

In performing the duties, the Audit Committee complies to

pada beberapa ketentuan hukum, antara lain Undang-undang

the valid regulations, that include Act number 40 Year 2007

nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-

on Limited Liability Companies, Act number 19 Year 2003

undang nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN, Peraturan

on State-owned Enterprises, Regulation of the Minister of

Menteri BUMN nomor Per-05/MBU/2006, tertanggal 20

State-owned Enterprises number Per-05/MBU/2006, dated

Desember 2006 tentang Komite Audit bagi BUMN, Kep Men

December 20, 2006 on Audit Committee for the State-owned

BUMN nomor 117/M-MBU/2002 tentang Penerapan Praktek

Enterprises and Resolution of the Minister of State-owned

GCG pada BUMN dan Keputusan Ketua BAPEPAM nomor 29/

Enterprises number 117/M-MBU/2002 on GCG practices in

PM/2004, Peraturan nomor IX.1.5 tentang Pembentukan dan

State-owned Enterprises and Resolution of the BAPEPAM

Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Selain itu, pelaksanaan tugas

Chairman number 29/PM/2004, Regulation number IX.1.5

Komite Audit juga diatur dalam Charter Komite Audit yang

on the Establishment and Conduct of the Audit Committee.

disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi.

Furthermore, conduct of the Audit Committee duties is also regulated by the Audit Committee Charter duly approved by

Peran penting Komite Audit adalah melakukan telaah

the Board of Commissioners and the Board of Directors.

atas informasi keuangan yang akan dipublikasikan. Telaah dilakukan dengan cara berkoordinasi dengan

The vital role of the Audit Committee encompasses

Internal Audit Perseroan dan komunikasi dengan Auditor

conducting reviews on financial information prior disclosure.

Independen tentang perlakuan akuntansi akun-akun

Reviews are carried out by way of coordinating with the

yang signifikan dan material.

Company’s Internal Audit and communicating with the Independent Auditor concerning the accounting treatment

Selama tahun 2007, Komite Audit melakukan rapat rata-

on significant accounts and materials.

rata 3 kali dalam setiap bulannya. Rapat-rapat tersebut membahas beberapa hal penting, antara lain, melakukan

During 2007, the Audit Committee conducted meetings

monitoring proses audit oleh Auditor Independen,

with an average frequency of three times per month. The

melakukan kordinasi dengan Aktuaris dan Auditor

meetings discussed important matters, which among others

Independen terkait dengan Imbalan Kerja, pembahasan

include, monitoring the audit process by the Independent

evaluasi hasil pemeriksaan Internal Audit, melakukan

Auditor, coordinating with the related Actuaries and

koordinasi dengan Komite Audit anak perusahaan, serta

Independent Auditor concerning service fee, discussing the

membahas pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina

evaluation of Internal Audit reports, coordinating with the

Lingkungan (PKBL) serta perlakuan akuntansinya.

Audit Committee of its subsidiaries, as well as discussing the execution of Partnership and Community Development

Komite Audit aktif melakukan monitoring proses audit yang

Programs and its accounting treatment.

dilakukan oleh Auditor Independen dengan cara, meminta progress report dua mingguan dan membahas temuan-

The Audit Committee actively conducts the audit process

temuan yang penting. Selanjutnya menyampaikan dan

monitoring carried out by the Independent Auditor, by way

meminta Direksi untuk menindak-lanjuti temuan tersebut

of, requesting bi-monthly progress report and discussing

dengan tembusan kepada Internal Audit. Secara konsisten,

significant findings. Afterwards the Committee submits and

Komite Audit juga mengevaluasi kualitas audit Auditor

requests the Board of Directors to follow up the findings, with

Independen dan kesesuaiannya dengan standar audit dan

the copies sent to Internal Audit. The Audit Committee also

ketentuan lain yang berlaku.

conducts evaluation on the audit quality of the Independent Auditor as well as its compliance to the auditing standards and other valid regulations. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  113

Ketua Komite Audit, melalui Dewan Komisaris, telah

The Audit Committee Chairman, as Commissioner, conveyed

menyerahkan penunjukan Auditor Independen untuk

the Independent Auditor appointment to conduct the

melakukan audit umum atas dana PKBL kepada Direksi.

general audit on CSR fund to the Board of Directors.

Kemudian bersama Internal Audit, Komite Audit juga

Subsequently, together with the Internal Audit, the Audit

melakukan monitoring atas proses pelaksanaan auditnya.

Committee also conducts monitoring on the execution of

Selain itu, Komite Audit juga mengevaluasi arah kebijakan dan

the audit process. The Audit Committee also evaluated the

teknis penyaluran dana PKBL, kemudian menyampaikannya

administration of CSR fund distribution, to be submitted to

kepada Direksi guna menjadikan perhatian manajemen

the Board of Directors for the purpose of calling the attention

Perseroan dalam melakukan tanggung jawab sosialnya.

of the management in performing its social responsibility.

Komite Audit berupaya lebih memberdayakan peran

The Audit Committee has fought to empower the Internal

Internal Audit dengan cara mengevaluasi kembali struktur

Audit role by way of re-evaluating its organization structure.

organisasinya. Evaluasi demikian dilakukan dengan menunjuk

Such evaluation has been conducted by appointing third

konsultan/pihak ketiga untuk melakukannya. Selain posisi

party/consultant. Apart from position in the organization

dalam struktur organisasi, Komite Audit menekankan arah

structure, the Audit Committee emphasized on the direction

pemeriksaan Internal Audit, bukan hanya terpusat pada

of the Internal Audit supervision, not only by focusing on

operasional audit tetapi juga memfokuskan pada proses

operational audit but also put more concentration on the

pengawasan penyajian laporan keuangan. Untuk itu, Komite

supervision process of financial report presentation. That’s

Audit juga menyarankan peningkatan kemampuan individual

why, the Audit Committee also appealed for individual skill

anggota Internal Audit.

enhancement of the Internal Audit members.

Terkait dengan beberapa standar pelaporan keuangan yang

In relation to some accounting report standards to which have

harus segera diterapkan, termasuk di antaranya PSAK 16 revisi

to soon be implemented, including the Indonesian Financial

dan 30 revisi, Komite Audit meminta Direksi untuk membentuk

Accounting Standard 16th revision and 30th revision, the

tim guna mempersiapkan proses implementasinya.

Audit Committee appealed to the Board of Directors to establish a team to prepare its implementation process.

Bersamaan dengan berbagai rencana strategis perusahaan (corporate actions), Komite Audit mengikuti beberapa

Parallel to several corporate action plans, the Audit

tahapan proses persiapan rencana Direksi, terutama terkait

Committee attended several stages of the Board of Directors’

dengan rencana pembiayaan hutang luar dan dalam

preparation plan process, which mostly relates to the foreign

negeri, serta berbagai persiapan lain yang terkait dengan

and domestic loan financing, as well as other preparations

kepentingan tersebut.

connected to the purpose.

Bersama dengan Komite Strategi, Investasi dan Risiko

Together with the Strategy, Investment and Risk Committee

serta tim kelengkapan Dewan Komisaris lainnya, Komite

and other supporting teams of the Board of Commissioners,

Audit mengevaluasi perkembangan bisnis bulanan dan

the Audit Committee evaluated the progress of monthly

memberikan peringatan awal kepada Direksi melalui Dewan

business and provided early warning signs to the Board of

Komisaris apabila terjadi kemungkinan penyimpangan atau

Directors through the Board of Commissioners, in case of

risiko yang material.

potential deviation or material risks.

Selain kegiatan rutin tersebut di atas, Komite Audit telah

Furthermore, apart from the previously mentioned routine

melaksanakan beberapa aktivitas penting, yaitu:

activities, the Audit Committee has conducted numerous important activities, such as:

114

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Pertama, Komite Audit melakukan seleksi penggantian

First of all, the Audit Committee conducted selection on the

Auditor Independen, semula Kantor Akuntan Publik (KAP)

Independent Auditor replacement, from previous public

Haryanto Sahari & Rekan (PriceWaterhouse Coopers)

accountant firm - Haryanto Sahari & Rekan (PriceWaterhouse

digantikan oleh KAP Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst

Coopers), into Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young).

& Young). The obligatory replacement process is due to the fact Proses pergantian ini harus dilakukan karena KAP Haryanto

that Haryanto Sahari & Rekan Public Accountant Firm has

Sahari & Rekan telah melakukan audit umum selama 5 (lima)

been conducting general audit for 5 consecutive years.

tahun berturut-turut. Sedangkan seleksi KAP dilakukan

Meanwhile the selection of public accountant firm has

melalui proses tender terbuka dengan mendasarkan

been performed by way of open tender process, based on

beberapa pertimbangan penting, yaitu reputasi, legalitas,

a set of essential criterions, to including reputation, legality,

kompetensi profesional, independensi dan pemenuhan

professional competence, independency and fulfillment to

persyaratan administratif.

the administrative requirements.

Dari proses di atas, kemudian Komite Audit mengajukan

The process was subsequently followed by the Audit Committee’s

calon KAP terpilih kepada Dewan Komisaris untuk diambil

conduct of proposing the selected candidates of public

keputusan. Dewan Komisaris akhirnya menetapkan KAP

accountant firm to the Board of Commissioners to decide. The

Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young) untuk

Board of Commissioners finally decided KAP (public accountant

melakukan audit umum Perseroan tahun 2007 dan

firm) Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young) to conduct

selanjutnya diajukan dalam RUPS tahunan tanggal 28 Juni

general audit of the Company in 2007 to be presented on the

2007 untuk mendapat persetujuan.

Annual GMS on June 28, 2007 for approval.

Kedua, berdasarkan masukan dari Auditor Independen

Secondly, based on Independent Auditor’s input concerning

perihal Kewajiban Imbalan Kerja (PSAK 24 revisi), Komite

Service Fee Obligation (PSAK: Financial Accounting Standard

Audit telah menyarankan kepada Direksi guna melakukan

Practices 24th revision), the Audit Committee recommended the

penyesuaian kebijakan yang terkait dengan hal tersebut.

Board of Directors to conduct the necessary adjustments. Based

Berdasarkan saran tersebut, Direksi telah melakukan

on the recommendation, the Board of Directors has implemented

perubahan kebijakan yang terkait dengan Masa Persiapan

policy adjustment concerning the Pre Retirement Plan.

Pensiun (MPP). Thirdly, to follow up the AGMS resolution, the Audit Committee Ketiga, menindaklanjuti keputusan RUPS maka Komite Audit

has conducted evaluation on the energy, raw materials

melakukan evaluasi terhadap biaya energi, bahan baku dan

and transportation costs. Evaluation of the procurement

transportasi. Evaluasi proses pengadaan dilakukan bersama

process was conducted together with Purwantono, Sarwoko,

dengan KAP Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young).

Sandjaja (Ernst & Young) – Public Accountant Firm and

Selanjutnya bersama Internal Audit, Komite Audit melakukan

subsequently followed by conducting the monitoring of its

monitoring pelaksanaannya.

implementation, jointly with the Internal Audit.

Komite Nominasi & Remunerasi (KNR)

Nomination & Remuneration Committee

Beberapa tindakan terkait dengan system Remunerasi

Several actions related to the Remuneration System

yang telah dilakukan oleh KNR pada tahun 2007, antara lain

conducted by the Nomination & Remuneration Committee

melakukan assessment atas gaji dan fasilitas Dewan Komisaris

in 2007, among others consisted of assessment on salaries and facilities of the Board of Commissioners and the Board of

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  115

Direksi PT Semen Gresik (Persero) Tbk., PT Semen Padang dan PT

Directors of PT Semen Gresik (Persero) Tbk., PT Semen Padang

Semen Tonasa yang dilakukan secara keseluruhan. Assessment

and PT Semen Tonasa as a whole. Assessment on salaries/

atas gaji/honorarium dan fasilitas sebagaimana dimaksud

honorarium and facilities has been conducted by assigning

dilakukan dengan menunjuk konsultan SDM yang independen.

an independent HR consultant.

Tujuan dari assessment ini adalah untuk memastikan bahwa

Objectives of the assessment is to ensure that the salaries/

gaji/honorarium dan fasilitas yang diberikan kepada Dewan

honorarium and facilities provided to the Board of

Komisaris dan Direksi Semen Gresik Group menjadi lebih

Commissioners and Board of Directors of Semen Gresik Group

kompetitif dengan melakukan berbagai penyesuaian untuk

become more competitive, by way of rendering adjustment

mendekatkan diri dengan standar pasar.

to be in par with the market standard.

Untuk tindakan terkait dengan sistem Nominasi, KNR ikut

For the action related to the Nomination System, the Committee

serta dalam proses penunjukan dan pengangkatan Direksi

participated in the appointment and appointment process of

dan beberapa posisi strategis lainnya, dengan melakukan

the Board of Directors and several other strategic position, by

proses fit and proper test. Sebagai contoh dalam proses

conducting fit and proper test. For example, in the appointment

pengangkatan Direktur Produksi. Pada prinsipnya, KNR

process of the Production Director. In principles, the Committee

menerima dan menyaring input dari manajemen, yang

accepts and absorbs input from the management, to be

kemudian disampaikan kepada Dewan Komisaris dalam

subsequently forwarded to the Board of Commissioners in the

bentuk rekomendasi KNR. Berdasarkan rekomendasi KNR,

form of Committee Recommendation. Based on the Committee

Dewan Komisaris mengajukan calon-calon kepada Pemegang

Recommendation, the Board of Commissioners proposed

Saham untuk ditunjuk dan diangkat pada saat Rapat Umum

the nominees to the Shareholders to be commissioned and

Pemegang Saham Luar Biasa.

appointed at the Extraordinary General Meeting of Shareholders.

Hal lain yang telah dikerjakan oleh KNR pada tahun 2007

Other things conducted by the Committee in 2007 is

adalah bekerja sama dengan manajemen untuk menunjuk

working together with the management to appoint several

beberapa konsultan SDM yang ditugaskan untuk menyusun

HR consultants assigned to formulate the nomination and

sistem nominasi dan remunerasi dari Holding Company dan

remuneration system from the Holding Company and

Operating Company terkait persiapan proses restrukturisasi

Operating Company in relation to the preparation of the

korporasi. Diharapkan agar konsultan-konsultan yang sudah

corporate restructuring process. It is expected that the

ditunjuk akan mampu membantu KNR untuk mempersiapkan

appointed consultants will be able to assist the Committee

dan mengarahkan Perseroan menuju ke Perseroan yang

in preparing and directing the Company to become a

mampu bersaing dengan standar gaji/honorarium dan

competitive agency with the level of salary/honorarium and

fasilitas yang ditawarkan oleh pasar.

facilities in par with the market standard.

Laporan Komite Strategi, Investasi dan Risiko

REPORT OF THE STRATEGY, INVESTMENT AND RISK COMMITTEE

116

Risiko yang Dihadapi Perseroan tahun 2007

Risks Exposed to the Company in 2007

Tahun 2007 ditandai dengan banyaknya strategic action

2007 has been marked by numerous strategic actions

yang dilakukan perusahaan. Beberapa strategic action yang

conducted by the Company. Some of the strategic actions

dilakukan adalah: pembangunan pabrik baru, pembangunan

conducted by the Company include new plant construction,

power plant, restrukturisasi organisasi, penerbitan obligasi

power plant construction, organization restructuring, foreign

dalam mata uang asing dan lain-lainnya.

exchange bonds issuance and more.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Disamping dapat mendatangkan manfaat yang besar bagi

Apart from obtaining significant benefit to the Company,

Perseroan, jika tidak dikelola secara baik strategic action

without a well-managed execution, the strategic action will

juga potensial menimbulkan risiko. Untuk itu selama tahun

be potentially exposed to risks. For the purpose in 2007 apart

2007 disamping risiko yang berasal dari operasi Perseroan

from the risk from regular Company operation, the Company

rutin, Perseroan juga menghadapi risiko yang berasal dari

is also facing risk from strategic action implementation.

pelaksanaan strategic action. Some of the risks exposed to the Company from regular Beberapa risiko yang dihadapi Perseroan dari operasi rutin

operation consist of:

adalah sebagai berikut: • Risk of growth of domestic cement demand • Risiko pertumbuhan permintaan semen dalam negeri Pertumbuhan permintaan semen dalam negeri lebih kecil dari yang diperkirakan sehingga pendapatan Perseroan turun dan target keuntungan Perseroan tidak tercapai. • Risiko pasokan batubara Kontinuitas supply batubara dengan kualitas yang diinginkan tidak terjaga sehingga terjadi gangguan produksi. • Risiko kegagalan program cost reduction Program cost reduction tidak dapat berjalan dengan baik sehingga cost of good manufacture meningkat dan keuntungan Perseroan turun. • Risiko kegagalan sinergi Program sinergi tidak berjalan seperti yang direncanakan

The growth of domestic cement demand is smaller than expected, therefore making the Company’s revenue to decline and profit target is not likely achieved. • Risk of coal supply Continuity of coal supply at the expected quality level is not maintained that may disrupt the production. • Risk of cost reduction program failure Cost reduction program does not work well that increase the cost of good manufacture and decrease the Company’s profit. • Risk of synergy failure Synergy program does not work as planned therefore cost efficiency does not perform as expected.

sehingga penghematan biaya tidak berjalan seperti

• Legal Risk

yang diharapkan.

Company can not implement the GCG principles that may

• Risiko hukum Perseroan tidak dapat menjalankan prinsip-prinsip GCG dengan baik, sehingga mendapatkan tuntutan hukum. • Risiko kiln breakdown

cause a legal claim. • Risk of kiln breakdown Kiln breakdown that may occur beyond the plan will lead to hindrance in slag production.

Kiln breakdown di luar rencana sehingga produksi terak terganggu.

Apart from the risks from routine operation, the Company is also exposed to the risks from the execution of strategic

Di samping risiko yang berasal dari operasi rutin, Perseroan

actions. The risks include the following:

juga menghadapi risiko yang berasal dari pelaksanaan strategic action. Risiko tersebut adalah: Risiko pembangunan pabrik baru:

Risk of new plant construction:

• Risiko pertumbuhan demand semen nasional: risiko yang

• Risk of growth of domestic cement demand: risks that

terjadi karena rata-rata pertumbuhan demand semen

happen due to the average growth of national cement

nasional lebih kecil dari yang diperkirakan (6,5% per tahun)

demand is lower than expected (6.5% per year) that make

sehingga hasil produksi pabrik baru tidak dapat terjual di

the production output of the new plant can not be sold in

pasar domestik. Akibatnya performance finansial pabrik

domestic market. The effect is financial performance of the

baru tidak seperti yang diharapkan.

new plant is lower than expected.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  117

• Risiko kompetisi yang semakin ketat: risiko yang terjadi

• Risk of fierce competition ahead: risks that occur because

karena ada kompetitor baru yang masuk ke pasar domestik

of the entrance of new competitors into the domestic

atau kompetitor lama membangun pabrik baru di Indonesia

market or existing competitors constructing new plants in

sehingga kompetisi menjadi lebih ketat. Akibatnya pangsa

Indonesia that heat up into a tight competition. The result

pasar Perseroan tidak dapat dipertahankan.

is that the Company market share can be maintained.

• Risiko valuta asing: risiko yang terjadi karena kurs Rupiah

• Risk of foreign exchange: risks that happen due to

terhadap dolar Amerika lemah, sehingga beban hutang

weakening Rupiah rate of exchange to US Dollars that

perusahaan menjadi lebih berat. Akibatnya performance

lead Company’s burden of liabilities increase heavily.

finansial pabrik baru tidak seperti yang diharapkan.

This will make the new plant financial performance will

• Risiko kesalahan dalam engineering, procurement dan construction: risiko yang terjadi karena ada kesalahan dan

construction: risks that happen due to error in executing

construction saat pembangunan pabrik baru sehingga

the design, engineering, procurement and construction

biaya pembangunan membengkak dan penyelesaian

during the new plant construction period and delaying the

pembangunan pabrik baru mundur. Akibatnya biaya

accomplishment of new plant construction. This will result

pembangunan pabrik baru membengkak, performance

in increasing the construction cost highly and financial

finansial pabrik baru tidak seperti yang diharapkan dan

performance of the new plant will be less than expected

pelaksanaan

design,

engineering,

procurement

market share Perseroan tidak dapat dipertahankan.

and the Company market share can not be maintained.

• Risiko pembebasan lahan: risiko yang terjadi karena

• Risk of land clearance: risks that occur because people

masyarakat tidak mau menjual lahannya atau menuntut

are not willing to sell their lands or claiming expensive

harga yang tinggi, sehingga perusahaan kesulitan dalam

price that makes difficult for the Company to provide

mengadakan lahan tepat waktu dengan harga yang

the land on a timely manner and at the fair prices. This

wajar. Akibatnya penyelesaian pembangunan pabrik baru

will cause delay in new plant construction and increase

terlambat dan biaya pembangunan membengkak.

the construction cost.

• Risiko hukum: risiko yang terjadi karena ada pelanggaran

• Legal risk: risks that exist due o the violation to the

terhadap peraturan yang berlaku dalam pelaksanaan

prevailing regulations on power plant construction

pembangunan

perusahaan

execution that expose the Company to legal proceedings.

menghadapi tuntutan hukum. Akibatnya penyelesaian

This will result in construction delay and the construction

pembangunan

cost is floating.

pabrik pabrik

baru baru

sehingga terlambat

dan

biaya

pembangunan membengkak.

• Risk of environmental and social impact: risks that happen

• Risiko dampak lingkungan dan sosial: risiko yang terjadi

due to the objection of the community to the new plant

karena adanya penolakan dari masyarakat sekitar terhadap

construction creating obstacles in the construction and

pembangunan pabrik baru sehingga pembangunan

the construction cost is soaring.

pabrik baru tidak dapat berjalan dengan lancar. Akibatnya

• Risk of project management: risks that happens due to

penyelesaian pembangunan pabrik baru terhambat dan

failure in project management execution. This will cause

biaya pembangunan membengkak.

delay in the accomplishment of new plant construction

• Risiko pengelolaan proyek: risiko yang terjadi karena ada kesalahan dalam pelaksanaan project management.

project as well as floating up the cost and quality of the new plant is not as expected.

Akibatnya penyelesaian proyek pembangunan pabrik baru

• Risk of scarcity in energy supply: Risks that happen

menjadi tertunda, biaya membengkak dan kualitas pabrik

due to the scarcity of supply or the inflating price of

baru tidak seperti yang diharapkan.

energy (coal, IDO, electricity). The result is that COGS

• Risiko kelangkaan supply energi: risiko yang timbul karena terjadinya keterbatasan supply atau naiknya harga

118

not be as expected. • Risk of error in engineering, procurement and

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

energi (batubara, IDO, listrik). Akibatnya COGS akan

will be floating and profitability of the new plant will

membengkak dan keuntungan pabrik baru tidak seperti

not be as expected.

yang diharapkan. Risiko pembangunan power plant:

Risk of power plant construction:

• Risiko kesalahan dalam engineering, procurement dan

• Risk of error in engineering, procurement and

construction: risiko yang terjadi karena ada kesalahan

construction: risks that happen due to error in executing

pelaksanaan

dan

the design, engineering, procurement and construction

construction saat pembangunan power plant sehingga

during the power plant construction period, which

biaya pembangunan membengkak dan penyelesaian

therefore increasing the construction cost highly and

design,

engineering,

procurement

pembangunan power plant mundur.

delaying the power plant construction accomplishment.

• Risiko kelangkaan supply batubara: risiko yang akan

• Risk of scarcity in coal supply: risks that may arise due

terjadi jika supply batubara sulit untuk didapatkan, atau

to the scarcity of coal supply, or excessive increase in

harga batubara meningkat dengan tajam.

coal price.

• Risiko kesalahan pengoperasian dan pemeliharaan

• Risk of error in generating plant operation and

pembangkit: risiko yang terjadi karena terjadinya

maintenance: risks that happen due to error in power plant

kesalahan dalam pengoperasian dan pemeliharaan

operation and maintenance, due to lack of Company’s

pembangkit, mengingat PT. Semen Gresik (Persero) tidak

experience in conducting such procedures of operation.

mempunyai pengalaman yang cukup dalam melakukan

• Risk of project management: risks that happens due to

pengoperasian dan pemeliharaan pembangkit.

failure in project management execution. This will cause

• Risiko pengelolaan proyek: risiko yang terjadi karena

delay in the accomplishment of power plant construction

ada kesalahan dalam pelaksanaan project management.

project as well as floating up the cost and quality of the

Akibatnya penyelesaian proyek pembangunan power plant menjadi tertunda, biaya membengkak dan kualitas power plant tidak seperti yang diharapkan.

power plant is not as expected. • Risk of land clearance: risks that occur because people are not willing to sell their lands or claiming expensive

• Risiko pembebasan lahan: risiko yang terjadi karena

price that makes difficult for the Company to provide

masyarakat tidak mau menjual lahannya atau menuntut

the land on a timely manner and at the fair prices.

harga yang tinggi sehingga perusahaan kesulitan dalam

This will cause delay in power plant construction and

mengadakan lahan tepat waktu dengan harga yang wajar. Akibatnya penyelesaian pembangunan power plant terlambat dan biaya pembangunan membengkak.

increase the construction cost. • Legal risk: risks that exist due o the violation to the prevailing regulations on power plant construction

• Risiko hukum: risiko yang terjadi karena ada pelanggaran

execution that expose the Company to legal

terhadap peraturan yang berlaku dalam pelaksanaan

proceedings. This will result in construction delay and

pembangunan

the construction cost is floating.

power plant

sehingga

perusahaan

menghadapi tuntutan hukum. Akibatnya penyelesaian pembangunan

power plant

terlambat

dan

biaya

pembangunan membengkak. • Risiko dampak lingkungan dan sosial: risiko yang terjadi

• Risk of environmental and social impact: risks that happen due to the objection of the community to the power plant construction creating obstacles in the construction and the construction cost is soaring.

karena adanya penolakan dari masyarakat sekitar terhadap pembangunan power plant sehingga pembangunan power plant tidak dapat berjalan dengan lancar. Akibatnya penyelesaian pembangunan power plant terhambat dan biaya pembangunan membengkak.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  119

• Risiko valuta asing: risiko yang terjadi karena kurs Rupiah

• Risk of foreign exchange: risks that occur due to weakening

terhadap dolar Amerika lemah, sehingga beban hutang

Rupiah rate of exchange to US Dollars that lead Company’s

perusahaan menjadi lebih berat.

burden of liabilities increase heavily.

Kegiatan Komite Strategi, Investasi dan Risiko tahun 2007

Activities of Strategy, Investment and Risk Committee

Agar risiko-risiko rutin maupun risiko yang berasal dari

in 2007

pelaksanaan strategic action dapat dikelola dengan baik,

To ensure routine risks or risks from the implementation of

maka Komite Strategi, Investasi dan Risiko selama tahun 2007

strategic actions can be well managed, therefore in 2007 the

telah melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

Strategy, Investment and Risk Committee has carried out the following measures:

1. Melakukan kajian terhadap RKAP tahun 2007 dan memberikan masukan-masukan mengenai risk factor dan cara mitigasinya.

1. Conducting analysis on 2007 Annual Work Plan & Budget and providing recommendations on risk factors and

2. Melakukan kajian terhadap Laporan Kinerja Konsolidasi Bulanan dan memberikan masukan mengenai risiko-risiko yang mungkin terjadi dan cara mitigasinya.

methods of mitigation. 2. Conducting analysis on Monthly Consolidated Performance Report and providing recommendations on possible risks

3. Melakukan kajian risiko terhadap rencana Capital Expenditure tahun 2007.

and methods of mitigation. 3. Conducting risk analysis on Capital Expenditure plan

4. Melakukan kajian risiko terhadap rencana pembangununan pabrik baru.

year 2007. 4. Conducting risk analysis on new plant construction.

5. Melakukan kajian risiko terhadap rencana pembangunan power plant.

5. Conducting risk analysis on power plant construction. 6. Conducting risk analysis on the plan of issuing foreign

6. Melakukan kajian risiko terhadap rencana penerbitan obligasi dalam mata uang asing.

exchange bonds. 7. Providing

7. Memberikan saran dan rekomendasi implementasi sistem manajemen risiko di Perseroan.

advices

and

recommendation

on

the

implementation of risk management system in the Company.

8. Melaksanakan amanat pemegang saham dalam RUPSLB untuk melakukan audit risiko terhadap operasi yang material.

8. Executing shareholders’ resolution at the EGMS to conduct risk audit on material operation.

RESULTS OF THE RISK AUDIT

Hasil Audit Risiko Audit (assessment) risiko dilakukan di Semen Gresik, Semen

Risk audit (assessment) has been conducted in Semen

Padang dan Semen Tonasa terhadap tiga operasi yaitu:

Gresik, Semen Padang and Semen Tonasa concerning three

pengadaan batubara, transportasi laut, serta pengoperasian

operations that are coal procurement, sea transportation and

dan pemeliharaan kiln.

kiln operation and maintenance.

Dari

120

bahwa

From the assessment it was founded that implementation

implementasi manajemen risiko di Semen Gresik, Semen

of risk management in Semen Gresik, Semen Padang and

assessment

yang

dilakukan

didapatkan

Padang dan Semen Tonasa masih sesuai dengan master

Semen Tonasa has been in concordance with the master plan

plan implementasi manajemen risiko di Semen Gresik Grup,

of risk management implementation in Semen Gresik Group,

dimana pembuatan sistem manajemen risiko di Semen

in which the risk management system formulation was only

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Padang dan Semen Tonasa baru dimulai tahun 2008, sedang

started in 2008, while in Semen Gresik the system has been

di Semen Gresik pengembangan sistem manajemen risiko

developed since 2006.

sudah dimulai tahun 2006. Secara detail hasil assessment adalah sebagai berikut:

The following elaboration explains details of assessment results:

Hasil assessment risiko di Semen Gresik: Results of risk assessment in Semen Gresik: • Risk management manual sudah dibuat, tindakan organisasi sudah menunjukkan adalanya risk policy dan

• Risk management manual has been established, conduct

risk culture yang cukup bagus. Organisasi dan personil

of organization has shown the existence of risk policy and

yang bertanggung jawab untuk memfasilitasi penerapan

risk culture in a satisfactory manner. Organization and

manajemen risiko sudah dibentuk.

personnel in charge of risk management facilitation has

• Identifikasi, analisis, evaluasi dan mitigasi risiko sudah

also been set up.

dilakukan, tetapi belum dilaksanakan secara sistemis

• Identification, analysis, evaluation, mitigation of risk has

dan terdokumentasi dengan baik karena risk register

been carried out, however it has not been conducted

proses bisnis belum dibuat. Akibatnya sangat mungkin

in systemic method nor well documented as the risk

ada risiko-risiko yang potensial untuk terjadi tetapi tidak

register of business process has not been made. Without

teridentifikasi dan tidak ditangani dengan baik. Misalnya

identification and good handling it will possibly expose

risiko terjadinya red spot akibat korosi di kiln shell.

potential risks to happen. One example is the risk of red

• Belum dibuat risk register untuk proses bisnis sehingga penanganan risiko pada ketiga operasi tidak bisa maksimal. • Informasi-informasi yang terkait dengan risiko sudah dikumpulkan dan disampaikan ke unit-unit terkait, sehingga unit-unit terkait dapat melakukan tindakan sedini mungkin jika risiko terjadi.

spot existence due to corrosion in kiln shell. • No risk register for business process have been made, therefore risk handling in the three operations has not been maximized. • Related information on risk has been collected and conveyed to the units concerned that enable the unit

• Evaluasi dan perbaikan penanganan risiko sudah dilakukan

conducting immediate action whenever the risk happens.

meskipun tidak secara formal dan terdokumentasi

• Evaluation and improvement on risk management has

dengan baik.

been performed even it is not in official manner and not well documented.

Hasil assessment risiko di Semen Padang:

Results of risk assessment in Semen Padang:

• Risk management manual belum dibuat (baru dibuat

• Risk management manual has not been made (just

Februari 2008), tindakan organisasi sudah menunjukkan

recently on February 2008) and conduct of organization

adalanya risk policy dan risk culture yang cukup bagus.

has shown the existence of risk policy and risk culture in a

Organisasi dan personil yang bertanggungjawab dalam

satisfactory manner. Organization and personnel in charge

memfasilitasi manajemen risiko belum dibentuk.

of risk management facilitation has not been set up.

• Identifikasi, analisis, evaluasi dan mitigasi risiko sudah

• Identification, analysis, evaluation, mitigation of risk has

dilakukan, tetapi belum dilakukan secara sistemis dan

been carried out, however it has not been conducted

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  121

terdokumentasi dengan baik. Akibatnya sangat mungkin

in systemic method nor well documented as the risk

ada risiko-risiko yang potensial untuk terjadi tetapi tidak

register of business process has not been made. Without

teridentifikasi dan tidak ditangani dengan baik. Misalnya

identification and good handling it will possibly expose

kelangkaan supply batubara akibat banjir.

potential risks to happen. One example is scarcity of coal

• Belum dibuat risk register proses bisnis sehingga penanganan risiko pada ketiga operasi tidak bisa maksimal.

• No risk register for business process have been made,

• Informasi-informasi yang terkait dengan risiko sudah dikumpulkan dan disampaikan ke unit-unit terkait. Sehingga unit-unit terkait dapat melakukan tindakan sedini mungkin jika risiko terjadi. meskipun

tidak

therefore risk handling in the three operations has not been maximized. • Related information on risk has been collected and conveyed to the units concerned that enable the unit

• Evaluasi dan perbaikan penanganan risiko sudah dilakukan

supply due to flood.

secara

formal

dan

terdokumentasi dengan baik.

conducting immediate action whenever the risk happens. • Evaluation and improvement on risk management has been performed even it is not in official manner and not well documented.

Hasil assessment risiko di Semen Tonasa:

Results of risk assessment in Semen Tonasa:

• Risk management manual belum dibuat, tindakan

• Risk management manual has not been made and conduct

organisasi sudah menunjukkan adalanya risk policy dan risk

of organization has shown the existence of risk policy and

culture. Organisasi dan personil yang bertanggung jawab

risk culture. Organization and personnel in charge of risk

dalam memfasilitasi manajemen risiko belum dibentuk.

management facilitation has not been set up.

• Identifikasi, analisis, evaluasi dan mitigasi risiko sudah

• Identification, analysis, evaluation, mitigation of risk has

dilakukan, tetapi belum dilakukan secara sistemis

been carried out, however it has not been conducted

dan terdokumentasi dengan baik. Akibatnya sangat

in systemic method nor well documented as the risk

mungkin ada risiko-risiko yang potensial untuk terjadi

register of business process has not been made. Without

tetapi tidak teridentifikasi dan tidak ditangani dengan

identification and good handling it will possibly expose

baik. Misalnya kiln breakdown karena pemasangan brick

potential risks to happen. One example is kiln breakdown

yang kurang sempurna. • Belum dibuat risk register proses bisnis sehingga penanganan risiko pada ketiga operasi tidak bisa maksimal. • Informasi-informasi yang terkait dengan risiko sebagian

due to improper fitting of the brick. • No risk register for business process have been made, therefore risk handling in the three operations has not been maximized.

besar belum dikumpulkan dan disampaikan ke unit-unit

• Most of the related information on risk has not been

terkait. Sehingga unit-unit terkait tidak dapat melakukan

collected and conveyed to the units concerned, that

tindakan sedini mungkin jika risiko terjadi.

makes each unit can not conduct immediate response

• Evaluasi dan perbaikan penanganan risiko belum dilakukan, sehingga perbaikan penanganan risiko tidak bisa dilakukan dengan baik.

whenever the risk happens. • Evaluation and improvement on risk management has not been performed, therefore risk handling can not be conducted properly.

122

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Selama tahun 2007 ada beberapa target RKAP yang tidak bisa

During the year 2007 there are several targets of the

dicapai yang disebabkan terjadinya risiko-risiko operasional.

Company’s Annual Work Plan and Budget that can not be

Risiko-risiko tersebut adalah sebagai berikut:

achieved due to the occurrence of operational risks. Here are few samples of the risks at stake:

Semen Gresik : kiln stop karena adanya red spot Semen Padang : kelangkaan pasokan batubara

Semen Gresik : kiln stop due to the red spot.

Semen Tonasa : kiln stop, kelangkaan pasokan batubara dan

Semen Padang : scarcity in coal supply.

tidak bolehnya kapal berlayar karena cuaca.

Semen Tonasa : kiln stop, scarcity in coal supply and the prohibition of ships from sailing due to

Dalam skala level of maturity implementasi manajemen

weather.

risiko level 1 (AD HOC), level 2 (INITIAL), level 3 (REPETITIVE) dan level 4 (Well-managed), implementasi manajemen risiko

On the scale level of maturity, implementation of risk

pada pengoperasian dan pemeliharaan kiln, pengadaan

management level 1 (AD HOC), level 2 (INITIAL), level 3

batubara dan transportasi laut didapatkan level of maturity

(REPETITIVE) and level 4 (Well-managed), risk management

implementasi manajemen risiko pada tahun 2007 adalah

implementation on kiln operation and maintenance,

sebagai berikut:

coal supplies and sea transportation, resume of he risk management level of maturity is as follows:

Semen Gresik : 1,92 Semen Padang : 1,75

Semen Gresik : 1.92

Semen Tonasa : 1,63.

Semen Padang : 1.75 Semen Tonasa : 1.63.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  123

Profil Singkat Anggota Komite

Nina Diyanti Anwar

Tjiptohadi Sawarjuwono

Patdono Suwignjo

Anggota Komite Audit PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sejak Agustus 2004. Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1985. Berpengalaman di berbagai perusahaan, terutama bank asing dan campuran termasuk pada Badan Penyehatan Perbankan Nasional/ BPPN, ABN Amro Bank, Rabobank dan Bank Indovest. Memulai karir sebagai auditor pada Kantor Akuntan Publik Drs. Hadi Sutanto yang berafiliasi dengan PriceWaterhouse Cooper.

Anggota Komite Audit PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sejak November 2005. Menjadi anggota Badan Pengawas BUMD milik Pemkot Surabaya, aktif dalam organisasi akuntan sejak 1984 dan saat ini menjadi Ketua Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) wilayah Jawa Timur. Sarjana, Master sekaligus Doktor dalam bidang Akuntansi.

Anggota Komite Strategi, Investasi dan Risiko PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sejak tahun 2005. Doctor di bidang pengelolaan kinerja perusahaan dari University of Strathclyde, Glasgow, UK, tahun 2000. Dosen Jurusan Teknik Industri ITS sejak tahun 1983. Berpengalaman sebagai Ketua Jurusan Teknik Industri ITS tahun 1995, Koordinator Program Pasca Sarjana Teknik Industri ITS tahun 2000 dan Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ITS tahun 2003. Aktif sebagai konsultan pengelolaan kinerja dan manajemen risiko pada berbagai instansi pemerintah dan swasta, termasuk di Inland Revenue Cumbernauld (kantor pajak) UK.

Member of the Company Audit Committee since August 2004. A Bachelor of Economics majoring in Accounting from the Faculty of Economy, University of Indonesia in 1985. She has extensive experiences in various corporations, particularly from foreign and affiliated banks to include the Indonesian Bank Restructuring Agency, ABN Amro Bank, Rabobank and Indovest Bank. Commenced her career as an auditor at Hadi Sutanto Public Accountant Firm, in affiliation with PriceWaterhouse Cooper.

124

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Member of the Company Audit Committee since November 2005. He is also a member of BUMD Supervisory Board of Surabaya Municipality Government, active in accounting organization and is currently becoming Chairman of East Java Region of the Indonesian Institute of Accountants. He has earned his Bachelor, Master and Doctorate degrees in Accounting.

Member of the Company Strategy, Investment and Risk since 2005. He has doctorate degree in Corporate Performance Management from the University of Strathclyde, Glasgow, UK in 2000. He has been a lecturer in the department industrial engineering, ITS, since 1983. Brings a wealth of experiences, as Head of Industrial Engineering, ITS in 1995, Program Coordinator for ITS Post Graduate Study in Industrial Engineering in 2000 and Secretary of ITS Research and Community Service Institution in 2003. Actively involved as Performance and Risk Management consultant on various government and private institutions, to including the Inland Revenue Cumbernauld, UK.

PROFIL MANAJEMEN DAN ANAK PERUSAHAAN LAINNYA

Profile of the Management and Other Subsidiaries

Profil Dewan Komisaris dan Direksi

Board of Commissioners and Board of Directors Profile

Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di

In accordance with Indonesian law, we have a Board of

Indonesia, Perseroan memiliki Dewan Komisaris dan

Commissioners and a Board of Directors, the members

Dewan Direksi, dimana para anggotanya ditetapkan oleh

of which are appointed by a general meeting of our

Rapat Umum Pemegang Saham. Tugas dan kewajiban

shareholders. The rights and obligations of each member

masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi

of the Board of Commissioners and a Board of Directors are

diatur dalam Undang-Undang Perseroan Nomor 40 tahun

regulated by the Company Law, Law number 40 of 2007,

2007, Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan Rapat

our Articles of Association and by the decisions of general

Umum Pemegang Saham.

meetings of our shareholders. Commissioners and Directors are appointed for a term of office that ends.

Para komisaris dan direktur diangkat untuk jangka waktu

126

tertentu sejak tanggal pengangkatan, tanpa mendahului

From the date of appointment, without prejudice to the

hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan

rights of the general meeting of shareholder to dismiss a

komisaris atau direktur pada masa jabatannya. Kedua dewan

Commissioner or Director during his or her term of office. The

tersebut terpisah dan keanggotaannya tidak boleh dirangkap.

two board are separate and no individual may be a member

Kedua Dewan, yaitu Dewan Komisaris dan Dewan Direksi

of both boards. Each of our Board of Directors currently

masing-masing mempunyai enam anggota.

comprises six members.

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Anggaran Dasar Perseroan menetapkan bahwa keanggotaan

Under Company’s Articles of Association, the Board of

Dewan Komisaris sekurang-kurangnya terdiri atas tiga

Commissioners must consist of at least three members,

anggota, termasuk Komisaris Utama dan Wakil Komisaris

including the President Commissioner and Vice President

Utama. Sebagai perusahaan yang tercatat dalam Bursa

Commissioner. A company listed on the Indonesia Stock

Efek Indonesia, seperti halnya Semen Gresik, disyaratkan

Exchange, such as Semen Gresik, is also required to have

untuk memiliki komisaris independen dalam komposisi

independent commissioners as members of its Board of

Dewan Komisarisnya. Jumlah komisaris independen harus

Commissioners. The number of independent commissioners

proporsional dengan jumlah saham yang dimiliki oleh para

must be in proportion to the number of share owned by

pemegang saham non-pengendali dari Perseroan, dengan

the non-controlling shareholders of the company, provide

catatan sekurang-kurangnya 30% dari jumlah komisaris.

that the number of independent commissioners shall not

Fungsi utama Dewan Komisaris adalah memberikan saran

be less than 30% of the total Commissioners. The principal

dan mengawasi kebijakan dan kegiatan pengelolaan

function of the Board of Commissioners are to give advice to

yang dilakukan Direksi serta memberikan persetujuan atas

and supervise the policies and management activities of the

masalah-masalah strategis tertentu.

Board of Directors and to approve certain strategic matters.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries

Seluruh rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris

All meetings of the Board of Commissioners are chaired by the

Utama. Dalam hal Komisaris Utama tidak bisa hadir, dimana

President Commissioner. In the event of the absence or disability

ketidakhadirannya tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,

of the President Commissioner, the impediment of which need

rapat Dewan Komisaris dapat dipimpin oleh anggota Dewan

not be evidenced to any third parties, a meeting of the Board of

Komisaris lain yang khusus ditunjuk oleh para anggota

Commissioners may be chaired by another member of the Board

Dewan Komisaris yang hadir.

of Commissioners specifically appointed by the members of the Board of Commissioners present at the meeting.

Tabel berikut menjelaskan beberapa informasi tentang

The following table sets forth certain information concerning

Komisaris kami.

our Commissioners. Umur Age

Jabatan Position

Tahun Gabung Year Joined the Company

Rizal Ramli

55

President Commissioner

2006

Darjato setyawan

51

Vice President Commissioner

2006

Setia Purwaka

58

Commissioner

2005

Achmad Jazidie

49

Independent Commissioner

2007

Arif Arryman

52

Independent Commissioner

2006

Marwoto Hadi Soesastro

63

Independent Commissioner

2006

Nama Name

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  127

Rizal Ramli, usia 55 tahun, diangkat sebagai

Darjoto Setyawan, usia 51 tahun, diangkat

Setia Purwaka, usia 58 tahun, diangkat sebagai

Komisaris Utama Semen Gresik pada 2006.

sebagai Wakil Komisaris Utama Semen Gresik

Komisaris Semen Gresik pada 2005. Masa jabatan

Masa jabatan yang sekarang sebagai Direktur

pada 2006. Beliau dicalonkan oleh pemegang

yang sekarang sebagai Komisaris Perseroan akan

Perseroan akan berakhir pada 2011. Beliau

saham Perseroan yaitu Blue Valley Holdings

berakhir pada 2010. Beliau juga menjabat Deputi-

juga menjabat Ketua Dewan ECONIT Advisory

Pte. Ltd. Masa jabatan yang sekarang sebagai

I/Politik Dalam Negeri, Kementerian Kordinator

Group (2002-sekarang). Menjabat Menteri

Komisaris Perseroan akan berakhir pada 2011.

Polhukam (2005-sekarang). Sebelumnya menjadi

Keuangan (Juni-Juli 2001), Menteri Kordinator

Beliau juga menjabat Direktur Pengelolaan &

Staf Ahli Padnas – Kementerian Kordinator

Bidang

Kepala Bidang Pengembangan Usaha - PT Rajawali

Polhukam (2001-2005), Paban VI Skomsos TNI

2001), Kepala BULOG (April 2000-Maret 2001),

Corporation

Komisaris

(1999-2001) dan Sespro Kassospol ABRI (1996-

Sekretaris Tim Monitor untuk Special Economic

Utama PT Bentoel International Investment, PT

1999). Meraih gelar Magister Manajemen dari

Recovery Program (April-Agustus 2000) dan

Bentoel Prima, PT Tresno, PT Subur Amman, PT

STIE- Jakarta dan Sarjana Sosial Politik dari STI

Penasehat Khusus Bidang Ekonomi untuk

Amiseta dan PT Taman Bentoel (2006-sekarang).

Parlemen Indonesia (1993-1999). Meraih gelar

Sospol Jakarta.

Sebelumnya menjadi Direktur Eksekutif – PT

Doktor bidang ekonomi dan Master bidang

Ongko Multicorpora (holding company dari Ongko

ekonomi dari Boston University, serta Sarjana

Group) (1983-1996). Meraih gelar Master dalam

Teknik Fisika dari Institut Teknologi Bandung.

bidang manajemen dari Institut PPM dan Sarjana

Perekonomian

(Agustus

2000-Juni

(2005-sekarang)

dan

MIPA dari Institut Teknologi Bandung.

Rizal Ramli, aged 55, was appointed as

128

President Commissioner of Semen Gresik in

Darjoto Setyawan, aged 51, was appointed

2006. The current term of his appointment as our

as Vice President Commissioner of Semen Gresik

Commissioner will expire in 2011. He is also the

in 2006.He was nominated by our shareholders

Chairman of the Board of ECONIT Advisory group

Blue Valley Holdings Pte. Ltd. The current term of

(2002-present). He was the Minister of Finance

his appointment as our Commissioner will expire

(June 2001-July 2001) and the Coordinating

in 2011. He is also the Management Director &

Minister for Economics Affairs (August 2000-June

Chief of Business Development of PT Rajawali

2001). He was the head of BULOG (April 2000-

Corporation (2005-present) and the President

March 2001), the Secretary of Monitoring Team

Commissioner

(April 2000 to August 2000 for special Economic

Investama, PT Bentoel Prima, PT Tresno, PT Subur

Recovery Program and a Special Advisor to the

Amman, PT Amiseta and PT Taman Bentoel

Indonesian Parliament (1993-1999). He was also

(2006-present). He was previously the Executive

an Economic Consultant for Bank Indonesian’s

Director of PT Ongko Multicorpora (holding

Finance and Banking Institute (1996-1998). He

company of the Ongko Group) (1983-1996). He

has a doctoral degree in Economic and a Master

has a Master of Management from Prasetya Mulya

degree in Economics from Boston University and

Institute of Management and a Bachelor Degree

a Bachelor Degree in Physics from the Institute of

in Mathematics and Natural Science from the

Technology, Bandung.

Bandung Institute of Technology.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

of

PT

Bentoel

International

Setia Purwaka, aged 58, was appointed as Commissioner of Semen Gresik in 2005. The current term of his appointment as our Commissioner will expire in 2010. He is also the Deputy-I/Politics Internal Affairs, Coordinating Minister for Politics Laws and Security (2005present). He was previously Deputy Padnas, Coordinating Minister for Politics and Security (2001-2005), Paban VI Skomos Indonesian Army (1999-2001) and the Secretary for Staff Chief of Social Politics, Indonesian army (1996-1999). He has a Magister Management from STIR Jakarta and a Bachelor of Science degree in Social Politics from STI Sospol Jakarta.

Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries

Marwoto Hadi Soesastro, usia 63 tahun,

Arif Arryman, usia 52 tahun, diangkat sebagai

Achmad Jazidie, usia 49 tahun, diangkat

diangkat sebagai Komisaris Independen Semen

Komisaris Independen Semen Gresik pada 2006.

sebagai Komisaris Independen Semen Gresik

Gresik pada 2006. Masa jabatan yang sekarang

Masa jabatan yang sekarang sebagai Komisaris

pada 2007. Masa jabatan yang sekarang sebagai

sebagai Komisaris Perseroan akan berakhir pada

Perseroan akan berakhir pada 2011. Beliau juga

Komisaris Perseroan akan berakhir pada 2012.

2011. Beliau juga menjadi Staf Peneliti (sejak

menjadi Komisaris PT Telkom (2002-sekarang)

Beliau juga menjadi dosen Fakultas Teknik Institut

1971), Direktur Eksekutif (1973-1974, 1989-1996

dan sebelumnya menjadi anggota Tim Asistensi

Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya

dan sejak 1999 hingga sekarang), pada Centre

Menteri Keuangan (2001), Penasehat Menteri

(2006-sekarang), Kepala Proyek Penelitian dan

for Strategic and International Studies (CSIS)

Kordinator Bidang Perekonomian (2000-2001),

Pengembangan Pendidikan bidang ICT di ITS

serta Asisten Profesor – Research School of Pacific

Direktur Pengelola Senior Economist – ECONIT

(2006-sekarang). Sebelumnya menjadi Pembantu

Studies pada Australian National University

Advisory Group (1995-2000) dan peneliti pada

Rektor III ITS (2003-2007), Komisaris PT ITS

(sejak 1998). Serangkaian jabatannya di CSIS juga

Universite Paris-IX Dauphine & Knowledge Base

Kemitraan (2006-2007), Profesor Tamu di Saga

mencakup Direktur Bidang Penelitian (1978-1982,

Simulation, Paris (1989-1995) serta peneliti dan

University, Jepang (2004) dan Kepala Program

1984-1989 dan 1988?) serta Kepala Departemen

staf pengajar pada Lembaga Penelitian Universitas

Public University Link System - Jawa Timur (2003-

Bidang

Beliau

Trisakti (1984-1989). Meraih gelar Doktor ekonomi

2007). Meraih gelar Doktor Rekayasa Industri dan

meraih gelar Diplom-Enginieur, Faculty of Aero

dari Universite Paris-IX Dauphine, Perancis dan

Sistem dari Hiroshima University, Jepang dan

and Astronautical Engineering, RW-TH Aachen,

Master bidang Engineering dari Asian Institute of

Master bidang Rekayasa Informasi dari universitas

Jerman dan Ph.D. dari The Rand Graduate School,

Technology Industrial Engineering.

yang sama, serta Sarjana Teknik Mesin dari ITS.

Perekonomian

(1982-1984).

Santa Monica, California.

Arif Arryman, aged 52, was appointed as an

Achmad Jazidie, aged 49, was appointed as

Marwoto Hadi Soesastro, aged 63, was

Independent Commissioner of Semen Gresik in

an Independent Commissioner of Semen Gresik

appointed as an Independent Commissioner

2006. The current term of his appointment as our

in 2007. The current term of his appointment

of Semen Gresik in 2006.The current term of his

Commissioner will expire in 2011. He is also a

as our Commissioner will expire on 2012. He

appointment as our Commissioner will expire in

Commissioner of PT Telkom (2002-present). He was

is also a lecturer in Electrical Department of

2011. He is also a Research Staff (since 1971), an

previously a member of the staff assistant team

Institute of Technology Sepuluh Nopember (ITS)

Executive Director of the Center for Strategic and

for the Minister of Finance (2001) and advisor

Surabaya (2006-present) the Chairman of Project

International Studies (since 1999, 1973-1974 and

for Coordinating Minister for Economic Affairs

for Research and Education Development on

1989-1996) and an adjunct Professor, Research

(2000-2001), the Managing Director for Senior

ITC in ITS (2006-present). He was previously the

School of Pacific Studies at the Australian National

Economist Econit Advisory Group (1995-2000),

Deputy Chancellor III of ITS (2003-2007), the

University (since 1998). He was previously the

a researcher in Universite Paris-IX Dauphine and

Commissioner of PT ITS Kemitraan (2006-2007),

Director of Studies at (1978-1982, 1984-1983

Knowledge Base Simulation, Paris (1989-1995)

a visiting Professor at Saga University, Japan

and 1998), Head, Department of Economics

and a Researcher and Staff Lecturer in Trisakti

(2004) and the Chairman of Program of Public

Affairs (1982-1984) of the Centre for Strategic and

University Research Center (1984-1989). He has a

University Link System of East java (2003-2007).

International Studies. He has a diplom-Ingenieur

Doctorate in Economics from the Universite Paris-

He has a doctoral degree in Industrial and System

from the Faculty of Aero and Astronautical

IX Dauphine, France and a Master of Engineering

Engineering from Hiroshima University, Japan

Engineering, RW_TH Acchen Germany and a Ph.D.

degree (Industrial Engineering & Management)

and a Bachelor of Science degree in Electrical

from the The Rand Graduate School.

from the Asian Institute of Technology Industrial

Engineering from ITS.

Engineering & Management Division.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  129

Dewan Direksi Direksi

menjalankan

Board of directorS pengelolaan

sehari-hari

dari

The Board of Directors manages the Company on a

Perseroan. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar

day-to-day basis. Under the Articles of Association of

Semen Gresik, komposisi Direksi terdiri atas sekurang-

Semen Gresik, the Board of Directors of Semen Gresik

kurangnya tiga anggota, termasuk Direktur Utama

must consist of at least three members, including the

dan Wakil Direktur Utama. Direksi diwajibkan untuk

President Director and Vice-President Director. The Board

melaksanakan kinerja usaha dengan sebaik-baiknya dan

of Directors is required its duties in good faith and in the

untuk kepentingan Perseroan sepenuhnya.

best interests of the Company.

Seluruh rapat Direksi dipimpin oleh Direktur Utama.

All meetings of the Board of Directors are chaired by

Dalam hal Direktur Utama tidak bisa hadir,dimana ketidak-

the President Director. In the event of the absence or

hadirannya tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,

disability of the President Director, a meting of the Board

rapat Direksi dapat dipimpin oleh anggota Direksi lain

of Directors will be chaired by another member of the

yang khusus ditunjuk oleh rapat Dewan Direksi.

Board of Directors specifically appointed by the meeting of the Board of Directors.

Tabel berikut menjelaskan beberapa informasi tentang

The following table sets forth certain information

Komisaris kami.

concerning our Directors.

Nama Name

130

Umur Age

Jabatan Position

Tahun Gabung Year Joined the Company

Dwi Soetjipto

53

President Director

1981

Rudiantara

49

Vice President Director

2006

Cholil Hasan

55

Finance Director

2002

Suharto

56

R&D and Operational Director

1978

Suparni

50

Production Director

2086

Irwan Suarly

41

Marketing director

2006

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries

Dwi Soetjipto, usia 53 tahun, diangkat sebagai

Rudiantara, usia 49 tahun, diangkat sebagai

Cholil Hasan, umur 55 tahun. Memimpin Divisi

Direktur Utama Semen Gresik pada 2005. Beliau

Wakil Direktur Utama pada 2006. Masa jabatan

Keuangan, Akuntansi, ICT dan Urusan Umum. Masa

mengelola

operasional

yang sekarang sebagai Direktur Perseroan

jabatan sekarang sebagai Direktur Perseroan akan

dari Semen Gresik Group. Masa jabatan yang

akan berakhir pada 2011. Beliau diusulkan oleh

berakhir pada 2010. Bergabung dengan Semen

sekarang sebagai Direktur akan berakhir pada

pemegang saham Perseroan yaitu Blue Valley

Gresik pada tahun 2002. Sebelum bergabung

2010. Bergabung dengan Semen Gresik Group

Holdings Pte.Ltd. Sebelumnya menjadi anggota

dengan Semen Gresik menjabat sebagai Senior Vice

pada 1981 dan memiliki pengalaman luas dalam

Direksi PT Excelcomindo Pratama Tbk. (1997-

President Kantor Pusat Bank Mandiri (1999-2002),

industri semen. Sebelumnya menjabat sebagai

2006) dan Direktur Niaga Telkomsel (1995-1996).

General Manager Bank Bumi Daya New York, USA

Kepala Departemen Litbang Semen Padang (1990-

Meraih gelar Master of Business Administration

(1998-1999), Deputi General Manager Kantor Pusat

1995), Direktur Litbang Semen Padang (1995-

dari Institut PPM, Jakarta dan Sarjana Statistika

Bank Bumi Daya, Divisi Internasional (1998). Pada saat

2003), dan Direktur Utama Semen Padang (2003-

dari Universitas Padjadjaran, Bandung.

bergabung di Bank Mandiri, juga ditunjuk sebagai

keseluruhan

aspek

2005). Beliau juga menjabat Komisaris Utama

Vice Chairman Bank Mandiri Europe Ltd di London

PT Igasar (1998-2003). Kordinator Bidang Diklat

Rudiantara, aged 49, was appointed as Vice

(1999-2002) dan Ketua Team Manajemen Bank

dari Institut Semen dan Beton Indonesia (2000-

President Director of Semen Gresik in 2006.

International Indonesia (2001). Saat ini juga menjabat

sekarang). Meraih gelar Magister Manajemen dari

The current term of his appointment as our

Komisaris Utama Dana Pensiun Semen Gresik, sejak

Universitas Andalas, Padang dan Sarjana Teknik

Director will expire on 2011. He was nominated

2002. Meraih gelar Master of Business Administration

Kimia dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember

by our shareholder Blue Valley Holdings Pte.

dari University of Wisconsin, USA (1986) dan Sarjana

(ITS) Surabaya.

Ltd. He was previously a member of the Board

Ekonomi dari Universitas Indonesia (1982) serta

of Management of PT Excelcomindo Pratama

Advanced Professional Certificate in Finance New

Dwi Soetjipto, aged 53, was appointed as

Tbk. (1997-2006) and Commercial Director

York University, USA (1987).

President Director of Semen Gresik in 2005.

of Telkomsel (1995-1996). He has a Master of

He oversees all aspects of the Company’s

Business Administration from PPM/Institute

Cholil Hasan, age 55, is responsible for Finance,

operations. The current term of his appointment

Jakarta and a Bachelor degree in Statistics from

Accounting, ICT and General Affairs Divisions. The

as our Director will expire on 2010. He joined the

the University of Padjadjaran Bandung.

current term of his appointment as Director will

Company in 1981. Mr. Soetjipto has extensive

expire in 2010. He joined Semen Gresik in 2002;

experience in the cement industry. He previously

prior to that, he had been Senior Vice President

served as Semen Padang’s Head of R&D

Bank Mandiri Head Office (1999-2002), General

Department (1990-2005), the R&D Director of

Manager Bank Bumi Daya New York, USA (!998-

Semen Padang (1995-2003) and The President

1999), Deputy General Manager Bank Bumi Daya

Director of Semen Padang (2003-2005). He was

Head Office, International Division (1998). While

also the President Commissioner of PT Igasar

serving Bank Mandiri, he was also seconded as

(1998-2003). He is the Education & Trainee

Vice Chairman Bank Mandiri Europe Ltd London

Coordinator, Indonesia Concrete and Cement

(1999-2002) and Management Team Chairman

Institute (1993-present) and the Chairman of

of PT Bank International Indonesia (2001). He has

Technical area, Indonesia Concrete & Cement

also been Chief Commissioner of Semen Gresik

Institute (2000-present). He has a Magister

Pension Fund, since 2002. Mr. Hasan has a Master’s

Management from the university of Andalas,

degree in Business Administration from University

Padang and a Bachelor of Science in Chemical

of Wisconsin Madison, USA (1986), Bachelor of

Engineering from the Institute of Technology

Science in Economics from University of Indonesia

Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

(1982) and Advanced Professional Certificate in Finance from New York University, USA (1987). Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  131

Suharto, usia 56 tahun, diangkat menjadi

Irwan Suarly, usia 41 tahun, diangkat sebagai

Suparni, usia 50 tahun, diangkat sebagai Direktur

Direktur Litbang dan Operasional pada 2005.

Direktur Pemasaran pada 2006. Dicalonkan

Produksi pada 2007. Beliau bertanggung jawab

Beliau bertanggung jawab atas kegiatan teknik

oleh pemegang saham Perseroan yaitu Blue

untuk kegiatan pemeliharaan dan produksi dari

mesin, penjaminan kualitas dan pengadaan dari

Valley Holdings Pte. Ltd. Beliau bertanggung

Semen Gresik Group. Masa jabatan yang sekarang

Semen Gresik Group. Masa jabatan yang sekarang

jawab atas kegiatan pemasaran, tansportasi dan

sebagai Direktur Perseroan akan berakhir pada

sebagai Direktur Perseroan akan berakhir pada

distribusi dari Semen Gresik Group. Masa jabatan

2012. Bergabung dengan Semen Gresik pada

2010. Beliau bergabung dengan Semen Gresik

yang sekarang sebagai Direktur Perseroan akan

1986. (Sebelumnya menjadi Kepala Kompartemen

pada 1979. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala

berakhir pada 2011. Bergabung dengan Semen

Produksi

Departemen Produksi III Pabrik Tuban (2000-

Gresik pada 2006. Sebelum bergabung dengan

Departemen Pengembangan Perusahaan (2006-

2002) dan Kepala Kompartemen Pabrik Tuban

Semen Gresik, menjabat sebagai Commercial

2007). Kepala Produksi II Pabrik Tuban (2002-2006).

(2002-2005).

Departemen

General Manager for International Market (1997-

Lulusan Insinyur Listrik dari ITS Surabaya.

Pengembangan Perusahaan/ Wakil Manajemen

1998) dan Sales & Marketing Director (1998-2004)

(2000) dan Komisaris PT IKSG (2002-2005). Sarjana

dari PT Riau Andalas Kertas dan Operational

Suparni,

Teknik Mesin dari Institut Teknologi Sepuluh

Manager PT Great Pineapple (1993-1997). Meraih

Production Director in 2007. He is responsible

Nopember (ITS), Surabaya.

gelar Master of Business Administration dari

for maintenance and production activities of the

Institut PPM, Jakarta dan Bachelor degree in

Company. The current term of hid appointment as

Business Administration dari University of Iowa.

our Director will expire on 2012. He joined Semen

Menjabat

Kepala

Suharto, aged 56, was appointed as R&D and Operational Director in 2005. He is responsible

aged

50,

(2007)

was

dan

Kepala

appointed

as

Gresik in 1986. He was previously the Production

for engineering quality assurance activities and

Irwan Suarly, aged 41, was appointed as

Compartment Head of Tuban Plants (2007).He

procurement of the Company. The current term

Marketing Director in 2006. He was nominated by

has served as the Head of Company Development

of his appointment as our Director will expire in

our shareholder Blue Valley Holdings Pte.Ltd. He

(2006-2007), Head of Production II, Tuban Plant

2010. He joined Semen Gresik in 1979. He was

is responsible for sales and marketing activities,

(2002-2006). He has a Bachelor of science degree

previously the Head of Production Department III,

transportation and distribution activities of the

in Electrical Engineering from ITS, Surabaya.

Tuban Plant (2000-2002) and the Compartment

Company. The current term of his appointment

Head of Tuban Plant (2002-2005). He has

as our Director will expire in 2011. he joined

served as the Head of Company Development/

Semen Gresik in 2006. Prior to joining Semen

Management

Department

Gresik he was the Commercial General Manager

(2000) and a Commissioner of PT IKSG (2002-

for International Market (1997-1998) and the

2005). He has a Bachelor of Science of Mechanical

Sales & Marketing Director (1993-1997). He has a

Engineering from the Institute of Technology

Master of Business Administration from Institute

Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Pendidikan Prasetya Mulya, Jakarta and Bachelor

Representatives

degree in Business Administration from the University of Iowa.

132

Pabrik Tuban

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries

Data Anak Perusahaan Lainnya Other Subsidiaries Data

Pembentukan

Anak

Perusahaan

dimaksudkan

untuk

The establishment of subsidiary companies is for the purpose

mendukung kegiatan Perseroan dalam mencapai visi dan

of supporting the Company activities in achieving the defined

misi yang telah ditetapkan. Profil Anak Perusahaan diuraikan

vision and mission. Profile of the Company’s subsidiaries

sebagai berikut:

covers the following:

• PT Semen Padang (baca halaman 68)

• PT Semen Padang (refer to page 68)

• PT Semen Tonasa (baca halaman 71)

• PT Semen Tonasa (refer to page 71)

• PT Kawasan Industri Gresik (baca halaman 74)

• PT Kawasan Industri Gresik (refer to page 74)

• PT Industri Kemasan Semen Gresik (baca halaman 74)

• PT Industri Kemassan Semen Gresik (refer to page 74)

• PT United Tractors Semen Gresik. (baca halaman 75)

• PT United Tractors Semen Gresik. (refer to page 75)

PT SWADAYA GRAHA

PT Swadaya Graha

PT Swadaya Graha (“SWG”) adalah anak perusahaan Perseroan

PT swadaya Graha is one of the Company’s subsidiaries

yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan bergerak dalam

located in Gresik, running the business of steel fabrication,

bidang fabrikasi baja, kontraktor sipil, kontraktor mekanikal

civil contractor, mechanical & electrical contractor, heavy

& elektrikal, persewaan alat-alat berat & konstruksi, bengkel

equipment and construction tools leasing, workshop and

& manufaktur, developer, jasa pemeliharaan, serta biro

manufacturing, developer, maintenance services and also

engineering. Komposisi kepemilikan saham di SWG dipegang

engineering agency. Composition of the shareholders of

oleh Perseroan sebesar 25% dana Pensiun Semen Gresik

this subsidiary company is: the Company 25%, Semen Gresik

62,5%, PT Varia Usaha 8,06% dan Koperasi Warga Semen

Pension Fund 62.5%, PT Varia Usaga 8.06% and Semen Gresik

Gresik 4,44%.

Family Cooperative Union 4.44%.

Dalam bidang pengelolaan perusahaan, SWG telah memperoleh

In the aspect of company management, PT Swadaya Graha

Sertifikat ISO 9001:2000 dari Lloyd’s Register Quality Assurance

has been awarded ISO 9001:2000 certificate from Lloyd’s

dan Sertifikat SMK3 dari PT Sucofindo (Persero).

Register Quality Assurance and Occupational Safety & Health (“SMK3”) Management System from Sucofindo.

PT VARIA USAHA

PT Varia Usaha

PT Varia Usaha (“VU”) adalah anak perusahaan Perseroan yang

PT Varia Usaha (“VU”) is a Company’s subsidiary located in

berlokasi di Gresik, Jawa Timur. VU memiliki beberapa anak

Gresik, East Java. VU owns impressive numbers of subsidiaries

perusahaan, meliputi: PT Varia Usaha Beton, PT Waru Abadi,

that cover PT Swadaya Graha. PT Varia Usaha Beton, PT Waru

PT Varia Usaha Bahari, PT Varia Usaha Dharma Segara, PT Varia

Abadi, PT Varia Usaha Bahari, PT Varia Usaha Dharma Segara,

Usaha Lintas Segara, PT Varia Usaha Barito. VU dan Anak-anak

PT Varia Usaha Lintas Segara and PT Varia Usaha Barito.

Perusahaannya bergerak dalam bidang jasa pengangkutan,

VU and its subsidiaries involve in the business sectors of

perdagangan umum (termasuk ekspor impor antar pulau

public transport, general trading (including export import,

dalam negeri, keagenan, distributor, usaha perdagangan

inter island, agency, distributor and other trading services),

lainnya), perindustrian dan pembangunan, sewa menyewa

industry and development, rental and leasing, mining (to

dan beli sewa, pertambangan (meliputi kegiatan: penyelidikan

include the activities of general observation, exploration,

umum, eksplorasi, eksploitasi, pemurnian, pengangkutan

exploitation, purification, transportation and mining output

dan penjualan hasil pertambangan), serta kegiatan lain yang

selling), as well as other related activities. Composition of

sesuai dengan bidang-bidang di atas. Komposisi kepemilikan

VU shares ownership is the Company 24.85%, Semen Gresik

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  133

saham di VU dimiliki oleh Perseroan sebesar 24,95% dana

Pension Fund 48.7% and Semen Gresik Familiy Cooperative

Pensiun Semen Gresik 48,7% dan Koperasi Warga Semen

Union 26.35%.

Gresik 26,35%. PT Varia Usaha was awarded the ISO 9001:2000 certificate Dalam

bidang

pengelolaan

perusahaan,

VU

telah

from SGS Indonesia.

memperoleh Sertifikat ISO 9001:2000 dari SGS Indonesia. PT ETERNIT GRESIK

PT Eternit Gresik

PT Eternit Gresik (“EG”) adalah anak perusahaan Perseroan yang

PT Eternit Gresik is the Company’s subsidiary located in Gresik,

berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan bergerak dalam bidang

East Java, which is in charge of the production of asbestos,

produksi bahan konstruksi berbasis semen. Saham EG dipegang

construction materials and concrete press. Composition of EG

oleh Perseroan sebesar 17,57% dan Team S.A. 82,43%.

shares ownership is the Company 17.57% and Team S.A. 82.47%.

Dalam

telah

PT Eternit Gresik was awarded certificates of ISO 900:2000,

memperoleh Sertifikat ISO 9001:2000 dan ISO 14001 dari

bidang

pengelolaan

perusahaan,

EG

ISO 14001 and AS 4801on Occupational Safety and Health

Benchmark Australia, serta AS 4801 tentang Keselamatan

Management System (SMK3) from Benchmark, Australia.

dan Kesehatan Kerja juga dari Benchmark, Australia.

134

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

INFORMASI BAGI PEMEGANG SAHAM SHAREHOLDER INFORMATION

Laporan Tahunan 2007 Laporan Tahunan 2007 Perseroan memuat sebagian besar informasi keuangan Perseroan yang disajikan dalam bentuk buku Laporan Tahunan Perseroan tahun 2007. Salinan dalam bentuk buku Laporan Tahunan 2007 dapat diperoleh tanpa biaya dengan mengirimkan surat permohonan tertulis kepada:

2007 Annual Report The Annual Report of the Company contain most of the Company’s financial information as presented in the 2007 Annual Report of the Company. A copy of the 2007 Annual Report may be obtained free off charge by sending a written request to:

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary PT Semen Gresik (Persero) Tbk Gedung Utama Semen Gresik Lt. 8 Jl. Veteran Gresik 61122 Tel. (62-31) 3981732 Fax. (62-31) 3983209 Atau Or Kantor Perwakilan Jakarta Jakarta Representative Office Gedung Graha Irama Lt. 11 Jl. HR. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta 12950 Tel. (62-21) 5261174-5 Fax. (62-21) 5261176 Pusat Informasi Semua pertanyaan pemegang saham dan publik dapat dialamatkan kepada:

Information Centre All question raised by the shareholders and the public should be addressed to:

Sekretaris Perusahaan Coporate Secretary PT Semen Gresik (Persero) Tbk Gedung Utama Semen Gresik Lt. 8 Jl. Veteran Gresik 61122 Tel. (62-31) 3981732 Fax. (62-31) 3983209 Pencatatan Saham Saham Perseroan terdaftar dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode SMGR.

Share Listing The share of the Company are listed and traded at the Indonesia Stock Exchange (IDX) using the code of SMGR.

Akuntan Publik Independen KAP Purwantono, Sarwoko dan Sandjaja berafiliasi dengan Ernst & Young.

Independent Public Accountant KAP Purwantono, Sarwoko and Sandjaja, a member firm of Ernst & Young.

Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom merupakan Biro Administrasi Efek Saham Perseroan. Semua pertanyaan pemegang saham terdaftar tentang hal-hal yang berhubungan dengan status pendaftaran pemegang saham, dividen, kehilangan atau kecurian sertifikasi saham, penggantian alamat dan hal-hal lainnya dapat dialamatkan kepada:

Securities Administration Bereau PT Datindo Entrycom is the Securities Administration Bureau for the share of the Company. All questions raised by the registered shareholders related to dividends change of address and other matters related to the shareholders registration status should be addressed to:

PT Datindo Entrycom Jl. Jendral Sudirman Kav. 34-35, Jakarta 10220 Tel. (62-21) 5709009 Fax. (62-21) 5709026 Rapat Umum Pemegang Saham Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan akan diselenggarakan pada tanggal 7 Mei 2008 di Jakarta.

General Meeting of Shareholders The Annual General Meeting of Shareholders of the Company will be held on May 7, 2008 in Jakarta. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  135

PENGESAHAN PRONOUNCEMENT

Dewan Komisaris BOARD OF COMMISSIONERS

RIZAL RAMLI

DARJOTO SETYAWAN

SETIA PURWAKA

MARWOTO HADI SOESASTRO

ARIF ARRYMAN

ACHMAD JAZIDIE

Komisaris Utama President Commissioner

Komisaris Commissioner

Komisaris Independen Independent Commissioner

Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner

Komisaris Independen Independent Commissioner

Komisaris Independen Independent Commissioner

DIREKSI BOARD OF DIRECTORS

DWI SOETJIPTO

RUDIANTARA

CHOLIL HASAN

SUHARTO

IRWAN SUARLY

SUPARNI

Direktur Utama President Directors

Direktur Keuangan President Directors

Direktur Pemasaran Marketing Directors

136

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Wakil Direktur Utama Vice President Directors

Direktur Penelitian & Pengembangan R & D and Operational Directors

Direktur Produksi Production Directors

Laporan Keuangan Konsolidasian beserta Laporan Auditor Independen 31 Desember 2007 Dalam Angka Perbandingan untuk 2006 Consolidated Financial Statements with Independent Auditors’ Report December 31, 2007 With Comparative Figure for 2006

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN AND ITS SUBSIDIARIES

138

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Keuangan Konsolidasian Beserta Laporan Auditor Independen 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Consolidated Financial Statements With Independent Auditors’ Report December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006

Daftar Isi/Table of Contents Halaman/Page Laporan Auditor Independen

Independent Auditors’ Report

Neraca Konsolidasian …………………..………..

142-143 1-2

………………….. Consolidated Balance Sheets

Laporan Laba Rugi Konsolidasian ……………...

3 144

………….. Consolidated Statements of Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian……

4 145

Consolidated Statements ………………………... of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian ……………....

5 146

……... Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ………………………………..

6-75 147

Notes to the Consolidated ………………………... Financial Statements

****************************

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  139

140

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  141

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2007 AKTIVA Aktiva lancar Kas dan setara kas Investasi jangka pendek Piutang usaha, setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp57.558.606 (2006: Rp54.446.240) - Pihak ketiga - Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Piutang lain-lain, setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp3.991.778 (2006: Rp5.262.405) Persediaan, setelah dikurangi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat sebesar Rp28.088.011 (2006: Rp27.358.442) Uang muka Beban dibayar di muka Pajak dibayar di muka

1.047.871.704 78.071.072 27.191.862 1.424.100

Jumlah aktiva lancar

5.267.911.660

Aktiva tidak lancar Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Aktiva pajak tangguhan Investasi pada perusahaan asosiasi Aktiva tetap, setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan deplesi sebesar Rp4.923.062.572 (2006: Rp4.469.069.525) Beban tangguhan, setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp11.952.925 (2006: Rp27.000.621) Aktiva lain-lain

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ Notes

2.822.280.357 117.000.000

2a,3 2a,3

1.743.589.294 185.000.000

870.966.886

2d,4

821.037.874

284.498.805

2c,2d,4,26

283.519.048

18.606.874

2d

18.930.587

2e,5 6 2l,7a

ASSETS Current assets Cash and cash equivalents Short-term investments Trade receivables, net of provision for doubtful accounts of Rp57,558,606 (2006: Rp54,446,240) Third parties -

1.025.981.780 42.765.669 29.111.091 3.327.395

Related parties Other receivables, net of provision for doubtful accounts of Rp3,991,778 (2006: Rp5,262,405) Inventories, net of provision for obsolete and slow moving inventories of Rp28,088,011 (2006: Rp27,358,442) Advances Prepaid expenses Prepaid taxes

4.153.262.738

Total current assets

3.101.865.792

2g,9

3.162.919.267

22.205.918 26.954.106

2h,10

62.158.567 26.928.561

Non-current assets Restricted cash and cash equivalents Other receivables from related parties Deferred tax assets Investments in associates Fixed assets, net of accumulated depreciation and depletion of Rp4,923,062,572 (2006: Rp4,469,069,525) Deferred charges, net of accumulated amortisation of Rp11,952,925 (2006: Rp27,000,621) Other assets

10.725.000

2a,3

16.581.516

11.285.274 24.020.420 50.259.261

2c,2d,26 2l,7d 2f,8

12.890.286 17.848.475 43.829.717

Jumlah aktiva tidak lancar

3.247.315.771

3.343.156.389

Total non-current assets

JUMLAH AKTIVA

8.515.227.431

7.496.419.127

TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

142

2006

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

1 Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN (lanjutan) 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (continued) December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2007 KEWAJIBAN DAN EKUITAS Kewajiban lancar Hutang bank jangka pendek Hutang usaha - Pihak ketiga - Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Hutang lain-lain Beban yang masih harus dibayar Hutang pajak Uang muka penjualan Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - Hutang bank - Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia - Hutang bunga dan denda Jumlah kewajiban lancar Kewajiban tidak lancar Kewajiban pajak tangguhan Kewajiban imbalan kerja Hutang jangka panjang setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun - Hutang bank - Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia - Hutang bunga dan denda Hutang lain-lain Jumlah kewajiban tidak lancar Jumlah kewajiban Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan

Catatan/ Notes

2006

50.008.391

11a

84.668.763

431.828.440

13

393.547.600

85.915.062 38.015.341 435.435.415 267.167.102 61.692.241

2c,13,26

71.056.026 36.710.017 463.599.930 297.985.156 35.253.307

LIABILITIES AND EQUITY Current liabilities Short-term bank loans Trade payables Third parties -

3.084.200

11b

2.894.200

30.843.134 41.884.949

2c,12,26 2c,12,26

30.843.134 43.524.502

Related parties Other payables Accrued expenses Taxes payable Sales advances Current maturities of long-term liabilities Bank loans Loans from the Government of the Republic of Indonesia Interest and penalties payable -

1.460.082.635

Total current liabilities

63.946.332 196.622.191

Non-current liabilities Deferred tax liabilities Employee benefits liabilities

14 2l,7b

1.445.874.275 56.230.225 161.405.773

2l,7d 2i,15

9.382.000

11b

8.812.527

65.515.571 51.180.596 6.051.953

2c,12,26 2c,12,26

96.358.705 73.619.587 15.800.961

Long-term liabilities net of current maturities Bank loans Loans from the Government of the Republic of Indonesia Interest and penalties payable Other payables

349.766.118

455.160.303

Total non-current liabilities

1.795.640.393

1.915.242.938

Total liabilities

81.561.738

Minority interests in equity of subsidiaries

92.324.473

2b,16a

Ekuitas Modal saham - nilai nominal Rp100 (angka penuh) per saham (2006: Rp1.000 (angka penuh) per saham) Modal dasar - 20.000.000.000 saham (2006: 2.000.000.000 saham) Modal ditempatkan dan disetor penuh - 5.931.520.000 saham (2006: 593.152.000 saham) Tambahan modal disetor Saldo laba - dicadangkan Saldo laba - belum dicadangkan

593.152.000 1.247.355.440 253.338.000 4.533.417.125

Jumlah ekuitas

6.627.262.565

5.499.614.451

Total equity

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

8.515.227.431

7.496.419.127

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

17 18

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Equity Share capital - par value of Rp100 (full amount) per share (2006: Rp1,000 (full amount) per share) Authorised - 20,000,000,000 shares (2006: 2,000,000,000 shares) Issued and fully paid 5,931,520,000 shares 593.152.000 (2006: 593,152,000 shares) 1.247.355.440 Additional paid-in capital 100.880.000 Retained earnings - appropriated 3.558.227.011 Retained earnings - unappropriated

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

2

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  143

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ Notes

2007

Pendapatan

9.600.800.642

2k,20

8.727.857.819

Revenue

Beban pokok pendapatan

5.600.143.971

2k,21

5.400.345.664

Cost of revenue

Laba kotor

4.000.656.671

3.327.512.155

Gross profit

Beban usaha

1.603.808.434

1.548.132.779

Operating expenses

Laba usaha

2.396.848.237

1.779.379.376

Operating income

138.149.002

125.351.050

Penghasilan/(beban) lain-lain Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Penghasilan lain-lain - bersih

621.797 (11.625.211) 28.247.604

Jumlah penghasilan lain-lain - bersih

Laba sebelum pajak penghasilan

2k,22

2j 23

155.393.192

Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi

7.972.870

2f,8

2.560.214.299

Beban pajak penghasilan

766.675.014

Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan

1.793.539.285

Laba bersih

1.775.408.324

18.130.961

Laba bersih per saham dasar (dinyatakan dalam angka penuh Rupiah per saham)

299

2l,7c

2b,16b

2n,24

71.262.700

Total other income - net

6.399.752

Equity in net income of associates

1.857.041.828

Income before income tax

546.343.160

Income tax expense

Income before minority interests Minority interests in net income 15.178.247 of subsidiaries

1.295.520.421

Net income

218

Basic earnings per share (expressed in Rupiah full amount per share)

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

3 Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

(3.048.195) (80.490.497) 29.450.342

Other income/(expense) Interest income Foreign exchange gain/(loss) - net Interest expense Other Income - net

1.310.698.668

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

144

2006

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/ Notes Saldo 31 Desember 2005 Laba bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 Deviden Pencadangan saldo laba

2m,19 19

Saldo 31 Desember 2006 Laba bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 Deviden Pencadangan saldo laba Saldo 31 Desember 2007

2m,19 19

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Saldo laba dicadangkan/ Retained earnings appropriated

Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital

Modal saham/ Share capital

Saldo laba belum dicadangkan/ Retained Jumlah earnings ekuitas/ unappropriated Total equity

593.152.000

1.247.355.440

24.640.000

2.601.784.106

4.466.931.546

Balance at December 31, 2005

-

-

-

1.295.520.421

1.295.520.421

Net income for the year ended December 31, 2006

-

-

76.240.000

593.152.000

1.247.355.440

100.880.000

3.558.227.011

5.499.614.451

Balance at December 31, 2006

-

-

-

1.775.408.324

1.775.408.324

Net income for the year ended December 31, 2007

-

-

152.458.000

593.152.000

1.247.355.440

253.338.000

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

(262.837.516) (76.240.000)

(647.760.210) (152.458.000) 4.533.417.125

(262.837.516) Dividends - Appropriation of retained earnings

(647.760.210) Dividends - Appropriation of retained earnings 6.627.262.565

Balance at December 31, 2007

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

4

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

  145

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated) 2007

2006

Arus kas dari aktivitas operasi Penerimaan dari pelanggan Pembayaran kepada pemasok Pembayaran kepada karyawan

9.601.719.524 (5.633.593.774) (1.217.102.733)

8.821.224.254 (5.548.086.219) (916.840.681)

Kas yang dihasilkan dari operasi

2.751.023.017

2.356.297.354

Cash resulting from operations

138.149.002

124.213.409

5.856.516 1.118.304 (785.844.809)

3.303.209 385.277 (661.247.529)

(35.703.755)

(228.892.049)

Interest income received Withdrawal of restricted cash and cash equivalents Corporate income tax refund Payment of corporate income tax Payment of interest and financing charges

Penghasilan bunga yang diterima Pencairan kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Restitusi pajak penghasilan Pembayaran pajak penghasilan Pembayaran bunga dan beban keuangan Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi Arus kas dari aktivitas investasi Perolehan aktiva tetap Pencairan/(Penempatan) investasi jangka pendek Penambahan beban tangguhan bersih Deviden yang diterima Hasil penjualan aktiva tetap Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi Arus kas dari aktivitas pendanaan Pembayaran kembali hutang bank Perolehan hutang bank Pembayaran kembali pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia Pembayaran deviden Pembayaran obligasi Pembayaran kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan

2.074.598.275

Net cash flows provided by operating activities

(322.645.297)

(190.296.637)

68.000.000 (35.088.757) 1.543.473 3.182.600

(110.000.000) (9.025.424) 1.871.287 1.524.500

Cash flows from investing activities Acquisition of fixed assets Withdrawal/(Placement) of short-term investments Additions to deferred charges net Dividends received Proceeds from sales of fixed assets

(285.007.981)

(305.926.274)

Net cash flows used in investing activities

(104.401.219) 70.500.320

(197.217.476) 6.062.500

(30.843.134) (647.760.210) -

(30.843.134) (262.837.516) (409.550.000)

1.605.012 (710.899.231)

1.199.133 (893.186.493)

Cash flows from financing activities Repayment of bank loans Proceeds from bank loans Repayment of loans from the Government of the Republic of Indonesia Payment of dividends Payment of bonds Payments to related parties Net cash flows used in financing activities

Kenaikan bersih kas dan setara kas

1.078.691.063

394.946.904

Net increase in cash and cash equivalents

Kas dan setara kas pada awal tahun

1.743.589.294

1.348.642.390

Cash and cash equivalents at the beginning of the year

Kas dan setara kas pada akhir tahun

2.822.280.357

1.743.589.294

Cash and cash equivalents at the end of the year

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

146

1.594.059.671

Cash flows from operating activities Receipts from customers Payments to suppliers Payments to employees

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

5 Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM

1.

GENERAL

PT Semen Gresik (Persero) Tbk (“Perseroan“) didirikan dengan nama NV Pabrik Semen Gresik pada tanggal 25 Maret 1953 dengan Akta Notaris Raden Mr. Soewandi No. 41. Pada tanggal 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik dijadikan Perusahaan Negara (Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 132 tahun 1961, kemudian berubah menjadi PT Semen Gresik (Persero) berdasarkan Akta Notaris J.N. Siregar, S.H. No. 81 tanggal 24 Oktober 1969. Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir berdasarkan Akta Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. No. 5 tanggal 5 Juli 2007 mengenai perubahan modal dasar dan modal yang ditempatkan. Perubahan tersebut telah dilaporkan ke Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan surat No. W7-HT.01.04-9972 tanggal 9 Juli 2007 dan diumumkan dalam berita Negara RI No. 63 tanggal 7 Agustus 2007, tambahan berita Negara RI No. 888/I/2007.

PT Semen Gresik (Persero) Tbk (the “Company”) was established on March 25, 1953 as NV Pabrik Semen Gresik based on Notarial Deed No. 41 of Raden Mr. Soewandi. On April 17, 1961, NV Pabrik Semen Gresik was transformed into a state enterprise (Persero) by Government Regulation No. 132 year 1961, and subsequently became PT Semen Gresik (Persero) by virtue of Notarial Deed No. 81 dated October 24, 1969 of J.N. Siregar, S.H. The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently by Notarial Deed No. 5 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., dated July 5, 2007 concerning changes in the authorised and issued capital. The amendments were reported to the Ministry of Laws and Human Rights based on letter No. W7-HT.01. 04-9972 dated July 9, 2007 and were published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 63 dated August 7, 2007, supplement No. 888/I/2007.

Ruang lingkup kegiatan Perseroan dan anak perusahaan meliputi berbagai kegiatan industri, namun kegiatan utamanya adalah dalam sektor industri semen. Lokasi pabrik semen Perseroan dan anak perusahaan berada di Gresik dan Tuban di Jawa Timur, Indarung di Sumatera Barat serta Pangkep di Sulawesi Selatan. Hasil produksi Perseroan dan anak perusahaan dipasarkan di dalam dan di luar negeri.

The scope of activities of the Company and its subsidiaries is to engage in various industrial activities, primarily in the cement sector. The Company’s and its subsidiaries’ cement plants are located at Gresik and Tuban in East Java, Indarung in West Sumatera and Pangkep in South Sulawesi. The Company’s and subsidiaries’ products are marketed domestically and internationally.

Perseroan berkedudukan dan berkantor pusat di Jl. Veteran, Gresik 61122, Jawa Timur. Perseroan memulai kegiatan komersialnya pada tanggal 7 Agustus 1957.

The Company’s head office is located at Jl. Veteran, Gresik 61122, East Java. The Company commenced commercial operations on August 7, 1957.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada 31 Desember 2007 dan 2006, adalah sebagai berikut:

The members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as at December 31, 2007 and 2006, were as follows:

31 Desember/ December 31, 2007 Dewan Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen

Dewan Direksi Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur

31 Desember/ December 31, 2006

Rizal Ramli Darjoto Setyawan Setia Purwaka Achmad Jazidie Arif Arryman Marwoto Hadi Soesastro Dwi Soetjipto Rudiantara Cholil Hasan Suparni Irwan Suarly Suharto

Rizal Ramli Darjoto Setyawan Setia Purwaka Mohammad NUH Arif Arryman Marwoto Hadi Soesastro Dwi Soetjipto Rudiantara Cholil Hasan Chabib Bahari Irwan Suarly Suharto

Board of Commissioners President Commissioner Vice President Commissioner Commissioner Independent Commissioners

Board of Directors President Director Vice President Director Directors

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

6

  147

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan)

1.

Pada tanggal 31 Desember 2007, Perseroan dan anak perusahaan mempunyai 6.863 (2006: 6.814) karyawan. Jumlah biaya karyawan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 adalah sebesar Rp475.174.943 (2006: Rp404.077.087). Remunerasi yang dibayarkan kepada anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 sebesar Rp21.679.443 (2006: Rp17.255.025).

As at December 31, 2007, the Company and its subsidiaries had 6,863 (2006: 6,814) employees. Total employee costs for the year ended December 31, 2007 amounted to Rp475,174,943 (2006: Rp404,077,087). Remuneration paid to the Board of Commissioners and the Board of Directors for the year ended December 31, 2007 amounted to Rp21,679,443 (2006: Rp17,255,025).

Kepemilikan saham Perseroan pada anak perusahaan yang dikonsolidasi sebagai berikut:

The Company’s ownership interests in consolidated subsidiaries are as follows:

Anak perusahaan/ Subsidiaries

Domisili/ Domicile

Jenis usaha/ Nature of business

Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership

Dimulainya kegiatan komersial/ Start of commercial operations

Jumlah aktiva sebelum eliminasi/ Total assets before eliminations 2007

2006

PT Semen Padang (“SP”)

Indarung, Sumatera Barat/ West Sumatera

Produsen semen/ Cement manufacturing

99,99%

1913

1.879.289.173

1.712.305.502

PT Sepatim Batamtama (“SB”) 85% saham dimiliki SP/85% owned by SP

Batam, Riau

Pengantongan semen dan distribusi/Cement bagging and distribution

85,00%

1994

23.012.424

20.490.869

PT Bima Sepaja Abadi (”BSA”) 80% saham dimiliki SP/80% owned by SP

Tanjung Priok, Jakarta

Pengantongan semen dan distribusi/Cement bagging and distribution

80,00%

1996

51.556.683

38.011.249

PT Semen Tonasa (“ST”)

Pangkep, Sulawesi Selatan/ South Sulawesi

Produsen semen/ Cement manufacturing

99,99%

1968

1.533.638.112

1.502.311.221

PT United Tractors Semen Gresik (“UTSG”)

Tuban, Jawa Timur/ East Java

Penambangan batu kapur dan tanah liat/ Limestone and clay mining

55%

1992

100.485.840

97.744.027

PT Industri Kemasan Semen Gresik (“IKSG”)

Tuban, Jawa Timur/ East Java

Produsen kantong semen/ Cement bag manufacturing

60%

1994

101.947.663

89.151.332

PT Kawasan Industri Gresik (“KIG”)

Gresik, Jawa Timur/ East Java

Pengembangan kawasan industri/Industrial real estate

65%

1991

79.860.699

69.728.891

The Company obtained the approval of the Minister of Finance in decision No. 859/KMK.01/1987 dated December 23, 1987, as amended by Decree No. 1548/KMK.013/1990 dated December 4, 1990, to offer its shares to the public. On July 4, 1991, the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency ("BAPEPAM-LK") agreed to an initial public offering of 70,000,000 of the Company’s shares on the Indonesian Stock Exchange.

Perseroan mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 859/KMK. 01/1987 tanggal 23 Desember 1987, juncto Keputusan Menteri Keuangan No. 1548/KMK. 013/1990 tanggal 4 Desember 1990 untuk menawarkan saham kepada masyarakat. Pada tanggal 4 Juli 1991, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”) menyetujui pencatatan saham sebanyak 70.000.000 saham di Bursa Efek Indonesia.

148

GENERAL (continued)

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

7

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan)

1.

GENERAL (continued)

Pada tanggal 30 Mei 1995, Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang bergabung menjadi Bursa Efek Indonesia) menyetujui pencatatan tambahan 78.288.000 saham Perseroan. Pada tanggal 20 Juli 1995, BAPEPAM-LK menyetujui Penawaran Umum Terbatas sejumlah 444.864.000 saham biasa dengan dasar tiga saham baru untuk setiap saham yang beredar.

On May 30, 1995, the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange (now merged as the Indonesian Stock Exchange) approved the additional listing of 78,288,000 of the Company’s shares. On July 20, 1995, BAPEPAM-LK agreed to a rights issue of 444,864,000 common shares on a three to one basis.

Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 28 Juni 2007, pada tanggal 7 Agustus 2007, Perseroan telah melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:10. Jumlah lembar saham Perseroan yang beredar setelah pelaksanaan pemecahan saham tersebut menjadi sebesar 5.931.520.000 lembar saham dengan harga pasar saham awal setelah pelaksanaan pemecahan saham tersebut adalah Rp5.000 (Rupiah penuh). Perseroan telah menyampaikan surat permohonan pencatatan saham tambahan kepada otoritas bursa efek atas sejumlah saham tersebut.

Based on the approval of the Extraordinary General Meeting of Shareholders held on June 28, 2007, on August 7, 2007 the Company executed a stock split with a ratio 1:10. Total issued shares after the stock split became 5,931,520,000 shares with an opening share price after exercising the stock split of Rp5,000 (full Rupiah amount). The Company has submitted an additional shares recording proposal letter to the Stock Exchange Authority for such additional shares.

Pada tanggal 31 Desember 2007, seluruh saham Perseroan atau sejumlah 5.931.520.000 lembar saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

As at December 31, 2007, all of the Company’s 5,931,520,000 outstanding shares have been listed on the Indonesia Stock Exchange.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

2. SUMMARY POLICIES

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

Laporan keuangan konsolidasian ini telah disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) serta peraturan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) bagi perusahaan yang menawarkan sahamnya kepada masyarakat. Kebijakan akuntansi yang signifikan yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with generally accepted accounting principles in Indonesia covering the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and rules established by the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) for companies offering their shares to the public. The significant accounting policies which were applied consistently in the preparation of the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2007 and 2006 are as follows:

a.

a.

Dasar penyusunan konsolidasian

laporan

keuangan

Basis of preparation of the consolidated financial statements The consolidated financial statements have been prepared on the basis of historical costs under the accrual concept, except for the consolidated statements of cash flows.

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep harga perolehan dengan menggunakan dasar akrual (accrual basis), kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

8

  149

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) a.

b.

150

Dasar penyusunan laporan konsolidasian (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

keuangan

a.

ACCOUNTING

Basis of preparation of the consolidated financial statements (continued)

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas mencakup kas, bank dan investasi jangka pendek yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang.

The consolidated statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities. For the purpose of the consolidated statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks and short-term investments with maturities of three months or less.

Kas dan setara kas yang ditempatkan sebagai margin deposits atas fasilitas letter of credit dan jaminan hutang bank disajikan sebagai ”Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya”.

Cash and cash equivalents which are placed as margin deposits for letters of credit and collateralized for bank loan facilities are classified as “Restricted cash and cash equivalents”.

Deposito berjangka yang jatuh tempo lebih dari tiga bulan disajikan sebagai “Investasi jangka pendek”. Untuk kepentingan penyajian laporan arus kas konsolidasian, deposito berjangka tersebut disajikan dalam kelompok kegiatan investasi.

Time deposits with maturities of more than three months are classified as “Short-term investments”. For consolidated statements of cash flows purposes, time deposits are classified as investment activities.

Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian dibulatkan menjadi ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain.

Amounts in the consolidated financial statements are rounded to and stated in thousands of Rupiah, unless otherwise stated.

Prinsip-prinsip konsolidasi

b.

Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan anak perusahaan dimana Perseroan dan anak perusahaan mempunyai penyertaan saham dengan hak suara lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, atau apabila Perseroan dan anak perusahaan memiliki 50% atau kurang penyertaan saham dengan hak suara tetapi memiliki kemampuan untuk mengendalikan.

The consolidated financial statements include the accounts of the Company and subsidiaries in which the Company and subsidiaries directly or indirectly have ownership of more than 50% of the voting rights, or the Company and subsidiaries have the ability to control the entity if ownership is equal to 50% or less.

Anak perusahaan dikonsolidasi tanggal pengendalian secara efektif beralih kepada Perseroan dan perusahaan, dan tidak dikonsolidasi tanggal pengendalian berakhir.

sejak telah anak sejak

Subsidiaries are consolidated from the date on which effective control is transferred to the Company and subsidiaries and are no longer consolidated from the date control ceases.

Porsi kepemilikan pemegang saham minoritas atas aktiva bersih anak perusahaan disajikan sebagai “Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan” di neraca konsolidasian.

The proportionate share of minority shareholders in the net assets of the subsidiaries is reflected as “Minority interests in equity of subsidiaries” in the consolidated balance sheets.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

9

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) b.

c.

d.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan)

b.

ACCOUNTING

Principles of consolidation (continued)

Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo material antara perusahaan-perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.

The effect of all material transactions and balances between consolidated companies has been eliminated in preparing the consolidated financial statements.

Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Perseroan dan anak perusahaan, kecuali dinyatakan lain.

The accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements have been consistently applied by the Company and subsidiaries, unless otherwise stated.

Transaksi dengan pihak-pihak mempunyai hubungan istimewa

yang

c.

Transactions with related parties

Perseroan dan anak perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Definisi pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.

The Company and subsidiaries have transactions with related parties. The definition of related parties is in accordance with Statement of Financial Accounting Standards (“PSAK”) No. 7, “Related Party Disclosures”.

Transaksi antara Perseroan dan anak perusahaan dengan Badan Usaha Milik Negara/Daerah dan perusahaanperusahaan lain yang dimiliki/dikendalikan negara/daerah, tidak diperhitungkan sebagai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa.

Transactions between the Company and its subsidiaries with state and region owned/ controlled entities are not considered as transactions with related parties.

Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

All material transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

Piutang usaha dan piutang lain-lain

d.

Trade receivables and other receivables Trade receivables and other receivables are presented net of a provision for doubtful accounts, based on an analysis of the collectibility of outstanding amounts. Receivables are written-off during the year in which they are determined to be uncollectible.

Piutang usaha dan piutang lain-lain disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu, berdasarkan analisa atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan dalam tahun dimana piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

10

  151

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) e.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Persediaan

e.

ACCOUNTING

Inventories

Persediaan diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang untuk barang jadi dan barang dalam proses serta metode rata-rata bergerak untuk bahan baku, penolong dan suku cadang. Harga perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biayabiaya langsung lainnya dan biaya overhead yang dinyatakan sebesar nilai yang terkait dengan produksi. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.

Inventories are stated at the lower of cost or net realisable value. Cost is determined using the weighted average method for finished goods and work-in-progress and using the moving average method for raw and indirect materials and spare parts. The cost of finished goods and work-in-progress comprises of raw and indirect materials, direct labor, other direct costs and related production overheads. Net realisable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated selling cost necessary to make the sale.

Persediaan bahan penolong dan suku cadang milik Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) diklasifikasikan dalam beberapa kelompok. Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat (setelah dikurangi persediaan pengaman) dihitung sebagai berikut:

Indirect materials and spare parts owned by the Company and subsidiaries (SP and ST) are classified into several categories. The provision for obsolete and slow moving inventories (net of safety stock) is determined as follows:

Persentase penyisihan/ Percentage of provision Ada pemakaian dalam tahun berjalan Ada pemakaian dalam 1 - 5 tahun Ada pemakaian dalam 5 - 10 tahun Tidak ada pemakaian selama lebih dari 10 tahun terakhir

10% 25%

Used during the current year Used in 1 - 5 years Used in 5 - 10 years

50%

Unused for more than 10 years The cost of land inventory of a subsidiary (KIG) includes the acquisition cost, land development costs and an allocation of the cost of common amenities to the entire development.

Persediaan tanah pada anak perusahaan (KIG), dinilai berdasarkan nilai perolehan yang meliputi biaya perolehan, biaya pematangan tanah dan alokasi biaya fasilitas umum lainnya.

152

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

11

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) f.

g.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Investasi pada perusahaan asosiasi

f.

ACCOUNTING

Investments in associates

Metode ekuitas

Equity method

Investasi pada perusahaan dimana Perseroan dan anak perusahaan memiliki saham berhak suara antara 20% sampai dengan 50% dan mempunyai pengaruh signifikan tetapi tidak dapat mengendalikan, dicatat dengan metode ekuitas.

Investments in companies in which the Company and subsidiaries have 20% to 50% of the voting rights and have the ability to exercise significant influence, but which they do not control, are accounted using the equity method.

Berdasarkan metode tersebut, biaya perolehan investasi ditambahkan atau dikurangi dengan bagian Perseroan atau anak perusahaan atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan dikurangi deviden tunai yang diterima. Bila terjadi penurunan nilai investasi yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.

Based on this method, the cost of investments is increased or decreased by the Company’s or subsidiaries’ share in the net income or loss of the associates from the date of acquisition less any cash dividends received. The carrying amount of the investments is written down to recognise a permanent decline in the value of individual investments and the loss is charged directly to the current year’s consolidated statement of income.

Metode biaya perolehan

Cost method

Investasi dalam bentuk saham dengan pemilikan kurang dari 20% dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan sebesar biaya perolehan investasi. Penurunan nilai investasi yang bersifat permanen, bila ada, dibebankan ke laporan laba rugi konsolidasi tahun berjalan.

Investments in shares involving an ownership of less than 20% and which are intended for long-term investments are stated at cost. Permanent declines in the value of the individual investments are charged directly to the current year’s consolidated statement of income.

Aktiva tetap dan penyusutan

g.

Fixed assets and depreciation

Aktiva tetap, kecuali aktiva tertentu yang dinilai kembali, dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan.

Fixed assets, except for certain revalued assets, are stated at cost less accumulated depreciation.

Biaya perolehan aktiva tetap anak perusahaan (SP dan ST) merupakan estimasi nilai wajar berdasarkan penilaian PT Superintending Company of Indonesia (“SUCOFINDO”) pada tanggal 31 Maret 1995. Penambahan aktiva tetap sejak tanggal tersebut dicatat berdasarkan biaya perolehan.

Costs assigned to the subsidiaries’ (SP and ST) fixed assets represent estimated fair values as of March 31, 1995 determined by PT Superintending Company of Indonesia (“SUCOFINDO”). Fixed assets additions subsequent to March 31, 1995 are recorded at cost.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

12

  153

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) g.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan)

g.

ACCOUNTING

Fixed assets and depreciation (continued) Depreciation (except for mining properties and certain fixed assets of a subsidiary/KIG) is calculated using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:

Penyusutan (selain tanah pertambangan dan aktiva tetap tertentu anak perusahaan/KIG) dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat sebagai berikut: Tahun/ Years Bangunan, jalan, jembatan, dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor

154

10 - 30 10 - 20 5-8 2-8

Buildings, roads, bridges, and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Aktiva tetap yang tidak digunakan disajikan sebagai aktiva tidak lancar lainnya dan dinyatakan sebesar jumlah terendah antara jumlah tercatat atau nilai realisasi bersih.

Land is stated at cost and is not depreciated. Unused fixed assets are presented as other non-current assets and are stated at the lower of carrying value or net realisable value.

Tanah pertambangan dideplesi dengan menggunakan metode jumlah unit produksi berdasarkan estimasi cadangan.

Mining properties are depleted using the unit of production method based on estimated reserves.

Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount), maka nilai tersebut diturunkan ke taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual bersih atau nilai pakai.

When the carrying amount of an asset is greater than its estimated recoverable amount, the asset is written down to its estimated recoverable amount, which is determined as the higher of net selling price or value in use.

Beban pemeliharaan dan perbaikan pada laporan dibebankan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya; pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang, dalam bentuk peningkatan kapasitas, peningkatan mutu produksi atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi. Apabila aktiva tetap sudah tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.

Maintenance and repairs expense is charged to the consolidated statements of income as incurred; expenditures which extend the useful life of an asset or result in increased future economic benefits, such as an increase in capacity and improvement in the quality of output or standard of performance, are capitalised. When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values and the related accumulated depreciation are eliminated from the accounts. Any resulting gain or loss on the disposal of fixed assets is recognised in the current year’s consolidated statement of income.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

13

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) g.

h.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan)

g.

Fixed assets and depreciation (continued)

Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan pabrik dan pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aktiva dalam penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aktiva tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva tersebut siap untuk digunakan.

The accumulated costs of the construction of buildings and plant and the installation of machinery are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified into fixed asset accounts when the construction or installation is complete. Depreciation is charged from the date when assets are available for use.

Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti diskonto pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aktiva tertentu, dikapitalisasi sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai.

Interest and other borrowing costs, such as discount fees on loans used in financing the construction of a qualifying asset, are capitalised up to the date when construction is completed.

Beban tangguhan

h.

Deferred charges Certain expenditures which have benefits of more than one year are deferred and amortised using the straight-line method over the period of expected benefit.

Pengeluaran tertentu yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun, ditangguhkan dan diamortisasi sesuai dengan taksiran masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method). i.

ACCOUNTING

Kewajiban imbalan kerja

i.

Employee benefits liabilities

Imbalan kerja sehubungan dengan imbalan pasca-kerja, cuti jangka panjang, penghargaan masa kerja dan imbalanimbalan lainnya diakui selama masa kerja karyawan yang bersangkutan sesuai dengan imbalan yang lebih tinggi antara Undangundang Ketenagakerjaan No. 13/2003 atau Peraturan Perseroan dan anak perusahaan.

Employee benefits related to post retirement benefits, long service leave, loyalty rewards and other benefits are recognised during the working period of the employees in accordance with Labor Law No. 13/2003 or the Company’s and subsidiries’ regulations, whichever benefit is higher.

1.

1.

Kewajiban pasca-kerja a)

Post-employment obligations a)

Program Imbalan Pasti

Defined Benefits Plans The Company and its subsidiaries provide post-employment benefits in the form of:

Perseroan dan anak perusahaan memberikan imbalan pasca-kerja manfaat pasti dalam bentuk:

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

14

  155

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Kewajiban imbalan kerja (lanjutan) 1.

i.

Kewajiban pasca-kerja (lanjutan) a)

156

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Employee benefits liabilities (continued) 1.

Post-employment obligations (continued) a)

Program Imbalan Pasti (lanjutan)

ACCOUNTING

Defined Benefits Plans (continued)

i) Program Pensiun Imbalan Pasti, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti yang dikelola oleh Dana Pensiun untuk seluruh karyawan tetapnya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST). Jumlah kontribusi terdiri dari kontribusi karyawan yang dihitung sebesar 5% dari penghasilan dasar pensiun dan kontribusi Perseroan dan anak perusahaan yang dihitung secara aktuaria.

i) Defined Benefit Pension Plans; the Company and subsidiaries (SP and ST) have defined benefit pension plans covering all of their permanent employees which is managed by a Pension Fund as stipulated in the Company’s and subsidiaries’ (SP and ST) regulations. Total contributions consist of employee contributions of 5% of employees’ basic pensionable salaries and the Company’s and subsidiaries’ contributions computed on an actuarial basis

ii) Program imbalan pasti lainnya dalam bentuk imbalan masa persiapan pensiun (MPP), uang penghargaan masa kerja, manfaat pasca kerja sesuai UU Ketenagakerjaan No. 13/2003 dan lain-lain.

ii) Other defined benefit plans in the form of pension preparation period (MPP) benefits, long service awards, benefits in accordance with Labor Law No. 13/2003 and others.

Estimasi kewajiban yang diakui di neraca konsolidasian sehubungan dengan program pasca-kerja imbalan pasti adalah nilai kini dari kewajiban imbalan pasti pada tanggal neraca dikurangi nilai wajar aktiva program, jika ada, serta disesuaikan dengan keuntungan atau kerugian aktuarial serta biaya jasa lalu yang belum diakui. Kewajiban imbalan pasti lainnya dihitung oleh aktuaria independen menggunakan metode projected unit credit.

The obligation recognised in the consolidated balance sheets in respect of defined benefit post-employment plans is the present value of the defined benefit obligation at the balance sheet date less the fair value of plan assets, if any, together with adjustments for unrecognised actuarial gains or losses and past service cost. The other defined benefit obligation is calculated by an independent actuary using the projected unit credit method.

Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas keluar masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah dalam mata uang Rupiah dengan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo imbalan yang bersangkutan.

The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash flows using interest rates of high quality government bonds that are denominated in Rupiah currency and that have terms to maturity approximating the terms of the related benefits liabilities.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

15

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Kewajiban imbalan kerja (lanjutan) 1.

i.

Kewajiban pasca-kerja (lanjutan)

a)

b)

Employee benefits liabilities (continued) 1.

Post-employment obligations (continued) a)

Program Imbalan Pasti (lanjutan)

ACCOUNTING

Defined Benefits Plans (continued)

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari perubahan asumsi dan perbedaan antara asumsi aktuarial dengan kenyataan (experience adjustments) sejumlah yang lebih besar antara 10% dari aktiva program atau 10% dari kewajiban imbalan pasti, dibebankan atau dikreditkan pada laporan laba rugi konsolidasian selama rata-rata sisa masa kerja para karyawan yang bersangkutan.

Actuarial gains and losses arising from changes in actuarial assumptions and experience adjustments in excess of the greater of 10% of the defined benefit liabilities or 10% of the plan assets are charged or credited to the consolidated statements of income over the average remaining service lives of the respective employees.

Biaya jasa kini diakui sebagai beban tahun berjalan. Biaya jasa lalu dibebankan langsung pada laporan laba rugi konsolidasian, kecuali bila perubahan terhadap manfaat program tergantung pada status kepegawaian pekerja di masa yang akan datang (periode vesting). Dalam hal ini, biaya jasa lalu diamortisasikan secara garis lurus sepanjang periode vesting.

Current service cost is expensed in the current year. Past service costs are recognised immediately in the consolidated statements of income, unless the changes to the defined benefit plans are conditional on the employees remaining in service for a specified period of time (the vesting period). In this case, past service costs are amortised on a straight-line basis over the vesting period. b)

Program Iuran Pasti

Defined Contribution Plans Starting December 2001, the Company’s employees joined a defined contribution plan covering all permanent employees. The plan is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (DPLK BNI), for which the deed of establishment was approved by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. KEP-1100/KM.17/1998 dated November 23, 1998. Employees, after serving a qualifying period, are entitled to benefits on retirement, disability or death. Pension fund contributions are 15% of the employees’ monthly salaries.

Sejak Desember 2001, karyawan Perseroan mengikuti program pensiun iuran pasti yang meliputi semua karyawan tetap. Program ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (DPLK BNI) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. KEP1100/KM.17/1998 tanggal 23 November 1998. Imbalan pensiun akan diberikan apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia. Iuran untuk program pensiun tersebut adalah sebesar 15% dari gaji bulanan karyawan.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

16

  157

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Kewajiban imbalan kerja (lanjutan) 1.

i.

Kewajiban pasca-kerja (lanjutan) b)

Employee benefits liabilities (continued) 1.

158

Kewajiban imbalan panjang lainnya

kerja

Post-employment obligations (continued) a)

Program Iuran Pasti (lanjutan)

Defined Contribution Plans (continued) Starting 2004, the Company’s subsidiaries, SP and ST provide defined contribution benefits for all of their permanent and certain temporary employees, which plans are managed by DPLK AIA Indonesia and DPLK Jiwasraya, respectively. SP and ST make monthly contributions to the DPLK amounting to 7.5% of employees’ net salaries and 5% of the basic pensionable salaries, respectively. The Subsidiaries recognize contributions payable to the DPLK when an employee has rendered service during the year. Contributions payable are charged to the current year’s consolidated statement of income unless other PSAKs permit the inclusion of the contributions in the acquisition costs of an asset.

Mulai tahun 2004, anak perusahaan Perseroan, SP dan ST menyediakan imbalan iuran pasti untuk karyawan tetap dan karyawan kontrak tertentu yang diselenggarakan masing-masing oleh DPLK AIA Indonesia dan DPLK Jiwasraya. SP dan ST memberikan kontribusi bulanan kepada DPLK masing-masing sebesar 7,5% dari gaji bersih dan 5% dari gaji dasar pensiun. Anak perusahaan mengakui hutang iuran pada DPLK pada tahun dimana karyawan memberikan jasanya. Hutang iuran ini dibebankan ke laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan kecuali PSAK lain membolehkan pencatatan beban iuran tersebut sebagai harga perolehan suatu aktiva. 2.

ACCOUNTING

jangka

2.

Other Long-term employee benefits

Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk cuti panjang dan penghargaan masa kerja. Prakiraan biaya imbalan ini diakui sepanjang masa kerja karyawan, dengan menggunakan metodologi akuntansi yang hampir sama dengan metodologi yang digunakan dalam program imbalan pasca kerja manfaat pasti. Kewajiban ini dinilai oleh aktuaria independen.

The Company and subsidiaries (SP and ST) provide other-long-term employee benefits in the form of long service leave and loyalty awards. The expected costs of these benefits are accrued over the period of employment, using accounting methodology similar to that for postemployment defined benefit plans. These obligations are valued by an independent actuary.

Pada tahun 2007, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) mengubah metode penghitungan imbalan kerja jangka panjang selama Masa Persiapan Pensiun (MPP) yang semula diperlakukan sebagai imbalan tahun berjalan (imbalan jangka pendek) menjadi imbalan pasti pasca kerja. Efektif tanggal 30 September 2007, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) mencabut kebijakan perusahaan sehubungan dengan MPP.

In 2007, the Company and subsidiaries (SP and ST) changed their method to account for longterm employee benefits during the Pension Preparation Period (MPP), which previously were accounted for as current year employee benefit costs (short-term employee benefits) to post-employment defined benefits. Effective from September 30, 2007, the Company and its subsidiaries (SP and ST) revoked their MPP policies.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

17

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) j.

Transaksi dan saldo dalam mata uang asing

j.

ACCOUNTING

Foreign currency transactions and balances

Pembukuan Perseroan dan anak perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah.

The accounting records of the Company and subsidiaries are maintained in Rupiah.

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal neraca.

Transactions denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates prevailing at the dates of transactions. At the balance sheet dates, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates current at those dates.

Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing ke mata uang Rupiah, dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.

Exchange gains and losses arising on foreign currency transactions and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities into Rupiah are recognised in the current year’s consolidated statement of income.

Berikut ini adalah kurs mata uang asing utama yang digunakan untuk penjabaran pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006:

Below are the major exchange rates used for translation as at December 31, 2007 and 2006:

2007 (angka penuh/ full amount) 1 Dolar Amerika Serikat (US$) 1 Euro 1 Dolar Singapura (SGD)

k.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

2006 (angka penuh/ full amount)

9.419 13.760 6.502

9.020 11.858 5.879

Pengakuan pendapatan dan Beban

k.

US Dollar 1/Rp Euro 1/Rp SG Dollar 1/Rp

Revenue and expense recognition

Pendapatan atas penjualan barang diakui pada saat resiko dan hak atas pemilikan secara signifikan telah berpindah kepada pembeli.

Revenue from the sale of goods is recognised when all of the significant risks and rewards of ownership of the goods have been passed to the buyers.

Anak perusahaan (UTSG) mengakui pendapatan pada saat bahan galian diserahkan ke pembeli.

A subsidiary (UTSG) recognises revenue when minerals are delivered to its customers.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

18

  159

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) k.

l.

160

Pengakuan (lanjutan)

pendapatan

dan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Beban

k.

Revenue and (continued)

expense

ACCOUNTING

recognition

Anak perusahaan (KIG) mengakui penjualan bangunan rumah dan bangunan sejenis lainnya beserta kapling tanahnya dengan menggunakan metode akrual penuh apabila seluruh kriteria berikut terpenuhi: proses penjualan telah selesai; harga jual akan tertagih; tagihan KIG tidak akan bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli; dan KIG telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan KIG tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan bangunan tersebut.

A subsidiary (KIG) recognizes the sale of houses and other similar types of buildings, and land using the full accrual method, if all of the following criteria are satisfied: a sale is consummated, the selling price is collectible, KIG’s receivable is not subject to future subordination to other loans which will be obtained by the buyer, and KIG has transferred to the buyer the usual risks and rewards of ownership in a transaction that is in substance a sale and KIG does not have a substantial continuing involvement with the property.

Penjualan kapling tanah tanpa bangunan diakui dengan syarat jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual, harga jual akan tertagih, tagihan KIG tidak subordinasi terhadap pinjaman lain, proses pengembangan tanah telah selesai, dan hanya kapling tanah saja yang dijual.

Sales of land without buildings are recognised provided that down payments from customers are a minimum of 20% of the sales price, the sales proceeds are considered to be collectible, KIG’s receivable will not be subordinated in the future, and that only land is sold.

Beban diakui pada saat terjadinya atau sesuai dengan masa manfaatnya.

Expenses are recognized when income or based on their beneficial period.

Perpajakan

l.

Taxation

Beban pajak tahun berjalan, kecuali anak perusahaan (KIG), ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Pendapatan sewa yang diperoleh anak perusahaan (KIG) dikenakan pajak penghasilan final.

Current tax expense, except for one subsidiary (KIG), is determined based on the taxable income for the year, computed using current tax rates. The rental income earned by a subsidiary (KIG) is subject to final tax.

Kecuali untuk usaha yang pendapatannya dikenakan pajak final, semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan dasar pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan dengan metode kewajiban (liability method). Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan dihitung dengan tarif pajak yang berlaku saat ini.

Except in relation to revenue which is subject to final tax, deferred income tax is provided using the liability method, for all temporary differences arising between the tax basis of assets and liabilities and their carrying values for financial statement purposes. Currently enacted tax rates are applied to determine deferred income tax assets and liabilities.

Aktiva pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah penghasilan kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan.

Deferred tax assets are recognised to the extent that it is probable that future taxable income will be available against which the temporary differences can be utilised.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

19

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) l.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Perpajakan (lanjutan)

l.

Koreksi terhadap kewajiban perpajakan dicatat pada saat surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan banding, pada saat hasil dari banding tersebut ditetapkan, kecuali bila terdapat ketidakpastian yang signifikan atas hasil banding tersebut, maka koreksi berdasarkan surat ketetapan pajak terhadap kewajiban perpajakan tersebut dicatat pada saat pengajuan banding dibuat. m.

Dividends Dividend distributions to the Company’s shareholders are recognised as a liability in the consolidated financial statements in the year in which the dividends are approved by the Company’s shareholders.

Pembagian deviden kepada pemegang saham Perseroan diakui sebagai kewajiban dalam laporan keuangan konsolidasian pada tahun ketika deviden tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perseroan.

o.

Taxation (continued) Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if appealed against, when the result of the appeal is determined, unless there is significant uncertainty as to the outcome of such appeal, in which event the impact of the amendment of tax obligations based on an assessment is recognized at the time of making such appeal.

m. Deviden

n.

ACCOUNTING

Laba bersih per saham dasar

n.

Basic earnings per share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share are computed by dividing net income by the weighted average number of shares outstanding during the year.

Saham biasa dapat diterbitkan atau jumlah saham biasa dapat berkurang, tanpa disertai perubahan pada arus kas atau aktiva lain atau pada kewajiban. Perubahan tersebut dapat berbentuk dividen saham, saham bonus, pemecahan saham atau penggabungan saham. Untuk perhitungan laba per saham, perubahan tersebut dianggap seolah-olah sudah terjadi pada awal tahun laporan keuangan konsolidasian yang disajikan.

Ordinary shares may be issued, or the number of the ordinary shares outstanding may be reduced, without a corresponding change in cash flow or other assets or liabilities. Such changes may take the form of stock dividends, stock bonuses, stock splits or reverse stock splits. For the purpose of earnings per share calculations, such changes are considered as if the events had occurred at the beginning of the earliest year presented in the consolidated financial statements.

Informasi segmen

o.

Segment information Segment information is presented based upon identified business segments. A business segment is a distinguishable unit that provides different products and services and is managed separately. Segment information is prepared in conformity with the accounting policies adopted for preparing and presenting the consolidated financial statements.

Informasi segmen disajikan berdasarkan segmen usaha yang teridentifikasikan. Suatu segmen usaha adalah suatu unit usaha yang dapat dibedakan dan menyediakan produk dan jasa yang berbeda dan dikelola secara terpisah. Informasi segmen dibuat sesuai dengan kebijakan akuntansi yang diadopsi dalam mempersiapkan dan menyajikan laporan keuangan konsolidasian.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

20

  161

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) p.

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)

Penggunaan estimasi

p.

KAS DAN SETARA KAS

3. CASH AND CASH EQUIVALENTS 2007

Kas Bank Deposito berjangka dan call deposits Lainnya

Dikurangi: Investasi jangka pendek dan deposito dengan jatuh tempo lebih dari tiga bulan PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Jatim

Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya (Catatan 11) PT Bank Niaga Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Lainnya

162

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Use of estimates The preparation of consolidated financial statements in conformity with generally accepted accounting principles requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to the inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may be based on amounts which differ from those estimates.

Penyajian laporan keuangan konsolidasian sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi terhadap jumlah yang dilaporkan. Oleh karena adanya ketidakpastian di dalam membuat estimasi, maka terdapat kemungkinan hasil akhir yang dilaporkan pada masa yang akan datang akan berbeda dengan estimasi tersebut. 3.

ACCOUNTING

2006

2.346.819 448.516.988 2.497.141.550 2.000.000

3.043.821 315.014.739 1.627.112.250 -

2.950.005.357

1.945.170.810

105.000.000

15.000.000

5.000.000 5.000.000

165.000.000 5.000.000

115.000.000

185.000.000

7.725.000 3.000.000

11.581.516 -

-

5.000.000

10.725.000

16.581.516

2.000.000

-

2.822.280.357

1.743.589.294

21

Cash on hand Cash in banks Time and call deposits Others

Less: Short-term investments and time deposits with maturities of more than three months PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Jatim

Restricted cash and cash equivalents (Note 11) PT Bank Niaga Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Others

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

3.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) a.

3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

Kas

a. 2007

Rupiah Dolar Singapura Dolar Amerika Serikat

b.

2006

2.276.656 65.020 5.143

2.980.924 58.788 4.109

2.346.819

3.043.821

Bank

b. 2007

Pihak ketiga: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Nagari PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Jatim PT Bank Permata Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Bukopin Tbk Deutsche Bank PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Sulsel Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)

Dolar Amerika Serikat: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)

Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Cash on hand

Rupiah Singapore Dollars United States Dollars

Cash in banks

2006 Third parties: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Nagari

205.425.640

132.153.289

110.465.191 31.303.110

37.059.658 66.801.838

24.555.167 20.580.597 11.187.478

6.567.173 8.835.793 1.134.143

6.081.540 988.809 532.844 475.834

1.945.529 2.156.074 230.999 928.635

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Jatim PT Bank Permata Tbk PT Bank Mega Tbk

325.616 236.636 126.699

706.326 127.527

PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Bukopin Tbk Deutsche Bank

101.460 40.215

353.264

3.248

439.194

PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Sulsel Others (below Rp100,000 each)

412.430.084

259.439.442

28.491.125 3.950.077

48.555.043 6.773.186

3.569.835

66.187

23.852

81.743

36.034.889

55.476.159

52.015

99.138

448.516.988

315.014.739

United States Dollars: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Others (below Rp100,000 each)

Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

22

  163

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

3.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) c.

4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

Deposito berjangka dan call deposit

c.

2007 Pihak ketiga: Rupiah: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) PT Bank Jatim PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Sulsel PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Permata Tbk

2006

341.450.000

523.616.550 449.625.000 250.000.000

177.317.250 216.375.000 100.000.000

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk

156.100.000

59.500.000

155.000.000 150.000.000

65.000.000 105.000.000

120.900.000 52.500.000 39.000.000 20.000.000

409.200.000 50.000.000 51.500.000 17.800.000

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) PT Bank Jatim PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Sulsel

14.500.000 400.000

2.000.000 400.000

PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Permata Tbk

2.497.141.550

1.595.542.250 United States Dollars:

-

31.570.000

-

31.570.000

2.497.141.550

1.627.112.250

2007 6,75% - 10,75% 3,00%

2006 8,50% - 12,90% 3,19% - 3,44%

Lainnya

d. 2007

Lainnya

164

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Time and call deposit annual interest rates are as follows:

Suku bunga tahunan atas deposito berjangka dan call deposits adalah sebagai berikut:

d.

Third parties: Rupiah: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

565.500.000

Dolar Amerika Serikat: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Rupiah Dolar Amerika Serikat

Time and call deposits

Rupiah United States Dollars

Others

2006

2.000.000

-

2.000.000

-

23

Others

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

4.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

PIUTANG USAHA

4. 2007

Pihak ketiga: Rupiah Dolar Amerika Serikat

2006

916.371.591 12.153.901

859.021.535 16.462.579

928.525.492

875.484.114

(57.558.606)

(54.446.240)

870.966.886

821.037.874

284.498.805

283.519.048

1.155.465.691

1.104.556.922

Dikurangi: Penyisihan piutang ragu-ragu

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa: Rupiah

TRADE RECEIVABLES

Third parties: Rupiah United States Dollars Less: Provision for doubtful accounts

Related parties: Rupiah

Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.

Please refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.

Umur piutang usaha adalah sebagai berikut:

The aging of trade receivables is as follows:

Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari

2007

2006

835.372.428

825.408.871

224.054.195 36.740.849 32.870.862 83.985.963

204.076.541 31.880.237 26.733.259 70.904.254

1.213.024.297

1.159.003.162

Dikurangi: Penyisihan piutang ragu-ragu

(57.558.606)

(54.446.240)

1.155.465.691

Mutasi penyisihan sebagai berikut:

piutang

ragu-ragu

Current Overdue: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days Over 365 days Less: Provision for doubtful accounts

1.104.556.922

The movement in the provision for doubtful accounts is as follows:

adalah 2007

2006

Saldo awal Penambahan

54.446.240 3.112.366

49.607.172 4.839.068

Beginning balance Addition

Saldo akhir

57.558.606

54.446.240

Ending balance

Based on a review of the status of the individual receivable accounts at the end of the year, the management of the Company and subsidiaries believe that the provision for doubtful accounts is adequate to cover possible losses from uncollectible receivables.

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Perseroan dan anak perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

24

  165

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

4.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

PIUTANG USAHA (lanjutan)

4.

Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, piutang usaha tertentu telah dijadikan jaminan atas hutang bank tertentu seperti yang dijelaskan dalam Catatan 11.

As at December 31, 2007 and 2006, certain trade receivables were pledged as collateral for bank loans as described in Note 11.

Sebagian piutang usaha dijamin dengan jaminan berupa bank garansi, deposito berjangka, asuransi kredit, dan harta berwujud (tanah, bangunan dan kendaraan bermotor).

A portion of trade receivables is collateralized by bank guarantees, time deposits, credit insurance, and tangible assets (land, buildings and motor vehicles).

5. PERSEDIAAN

5. 2007

Suku cadang Bahan baku dan penolong Barang dalam proses Barang jadi Barang dalam perjalanan Tanah Dikurangi: Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat

INVENTORIES 2006

434.441.128 396.319.080 148.963.873 70.625.004 23.087.235 2.523.395

335.068.732 408.483.616 150.795.126 114.250.066 38.410.140 6.332.542

1.075.959.715

1.053.340.222

(28.088.011)

(27.358.442)

1.047.871.704

Spare parts Raw and indirect materials Work-in-process Finished goods Goods in transit Land Less: Provision for obsolete and slow moving inventories

1.025.981.780

Manajemen Perseroan dan anak perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat telah mencukupi untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari persediaan usang dan bergerak lambat.

The management of the Company and subsidiaries believe that the provision for obsolete and slow moving inventories is adequate to cover possible losses from obsolete and slow moving inventories.

Persediaan tanah merupakan tanah siap jual dan fasilitas umum yang dimiliki oleh anak perusahaan (KIG).

Land inventory represents one subsidiary’s (KIG) available-for-sale land and public facilities.

Mutasi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat adalah sebagai berikut:

The movement in the provision for obsolete and slow moving inventories is as follows:

2007

2006

Saldo awal Penambahan/(pengurangan)

27.358.442 729.569

44.303.192 (16.944.750)

Saldo akhir

28.088.011

27.358.442

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Beginning balance Additions/(deductions) Ending balance

As at December 31, 2007 and 2006, certain inventories are used as collateral for bank loans as described in Note 11.

Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, persediaan tertentu dijadikan jaminan atas hutang bank tertentu seperti yang dijelaskan dalam Catatan 11.

166

TRADE RECEIVABLES (continued)

25

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

5. PERSEDIAAN (lanjutan)

5.

As at December 31, 2007, inventories of the Company and subsidiaries, except for land, are covered by insurance against the risk of loss due to natural disaster, fire, and other risks with a total coverage of Rp395,232,328 (excluding ST). ST insured its inventories and fixed assets with a total coverage of US$918,800 (full amount) and Rp2,389,416,000 as of December 31, 2007. Management believes the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.

Pada tanggal 31 Desember 2007, persediaan Perseroan dan anak perusahaan, kecuali persediaan tanah, telah diasuransikan terhadap resiko kerugian yang disebabkan oleh bencana alam, kebakaran, dan resiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp395.232.328 (tidak termasuk ST). ST mengasuransikan persediaan dan aktiva tetapnya dengan nilai pertanggungan sebesar US$918.800 (angka penuh) dan Rp2.389.416.000 pada tanggal 31 Desember 2007. Menurut pendapat manajemen, nilai pertanggungan asuransi tersebut telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut. 6. UANG MUKA

6. 2007

Pembelian impor Pembelian lokal Lainnya

48.807.368 19.891.564 9.372.140

10.612.767 5.166.985 26.985.917

78.071.072

42.765.669

7.

a. Pajak dibayar di muka

Imports Domestic purchases Others

TAXATION a. Prepaid taxes

2007

2006

-

480.876 1.316.829

1.359.712 64.388

102.223 105.796 1.321.671 -

1.424.100

3.327.395

b. Hutang pajak

Subsidiaries Corporate income tax overpayment: Current year 2005 Other taxes payable: Income tax Article 23 Final income tax Value Added Tax Others

b. Taxes payable 2007

Perseroan PPh badan Hutang pajak lain: PPh Pasal 21 PPh Pasal 22 PPh Pasal 23 dan 26 PPh Pasal 25 Pajak Pertambahan Nilai

ADVANCES 2006

7. PERPAJAKAN

Anak perusahaan Pajak penghasilan badan lebih bayar Tahun Berjalan 2005 Pajak lainnya: PPh Pasal 23 Pajak penghasilan final Pajak Pertambahan Nilai Lainnya

INVENTORIES (continued)

2006

101.431.885

69.034.588

3.966.676 1.103.303 2.153.107 30.230.316

1.631.689 1.009.103 1.693.974 8.414.364 33.217.147

138.885.287

115.000.865

The Company Corporate income tax Other taxes payable: Income tax Article 21 Income tax Article 22 Income tax Articles 23 and 26 Income tax Article 25 Value Added Tax

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

26

  167

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

7. PERPAJAKAN (lanjutan)

7.

b. Hutang pajak (lanjutan)

b. 2007

Anak Perusahaan PPh badan: Tahun berjalan 2004 2003 Hutang pajak lain: PPh Pasal 21 PPh Pasal 22 PPh Pasal 23 dan 26 PPh Pasal 25 Pajak penghasilan final Pajak Bumi dan Bangunan Pajak Pertambahan Nilai Lainnya

168

TAXATION (continued) Taxes payable (continued)

2006

48.405.916 1.412.292 7.061.225

68.502.489 1.412.292 7.061.225

15.023.999 920.032 1.927.746 348.644 35.324 273.485 52.600.276 272.876

20.782.334 1.200.647 2.110.863 13.306.862 265.137 889.899 67.452.543 -

128.281.815

182.984.291

267.167.102

297.985.156

Subsidiaries Corporate Income tax: Current year 2004 2003 Other taxes payable Income tax Article 21 Income tax Article 22 Income tax Article 23 and 26 Income tax Article 25 Final income tax Land and Building Tax Value Added Tax Others

Hutang pajak penghasilan badan - 2003 sebesar Rp7.061.225 merupakan kurang bayar dan denda pajak yang timbul atas revisi pada tahun 2005 atas Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) tahun 2003 anak perusahaan (SP). Revisi tersebut menyatakan laba kena pajak sebesar Rp119.907.008 yang berubah dari sebelumnya sebesar Rp137.964.029 serta koreksi kompensasi rugi fiskal tahun pajak 2002 menjadi Rp62.300.668 sesuai dengan Surat Ketetapan Pajak (SKP) untuk tahun 2002 dari sebelumnya Rp99.363.074 sebagaimana yang dilaporkan SP pada otoritas pajak.

The corporate income tax payable - 2003 of Rp7,061,225, represents tax underpayments and penalties arising from the revision in 2005 of the initially submitted 2003 corporate income tax return of a subsidiary (SP). The revised corporate tax return reflects taxable income of Rp119,907,008 as compared to Rp137,964,029 as reported previously by SP to the tax office and an adjustment of the 2002 tax loss carried forward of Rp62,300,668 in accordance with the tax assessment letter for the 2002 tax year as compared to Rp99,393,074 as previously reported by SP to the tax office.

Hutang pajak penghasilan badan - 2004 sebesar Rp1.412.292 merupakan kurang bayar dan denda pajak atas revisi Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Badan tahun 2004 yang dilakukan pada tahun 2005 oleh anak perusahaan (SP). Revisi tersebut menyatakan penghasilan kena pajak SP tahun 2004 menjadi Rp110.244.673 yang berubah dari sebelumnya Rp103.296.180 sebagaimana yang dilaporkan pada otoritas pajak.

The corporate income tax payable - 2004 of Rp1,412,292 represents tax underpayments and penalties arising from the revision in 2005 of the initially submitted 2004 corporate income tax return of a subsidiary (SP). The revised corporate tax return reflects taxable income for 2004 of Rp110,244,673 as compared to Rp103,296,180 as previously reported by SP to the tax office.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

27

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

7. PERPAJAKAN (lanjutan)

7.

b. Hutang pajak (lanjutan)

TAXATION (continued) b.

Taxes payable (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, hutang pajak pertambahan nilai termasuk estimasi penyisihan yang dibuat SP sebesar Rp41.452.329 untuk denda atas keterlambatan pembayaran pajak pertambahan nilai untuk tahun 2003 dan 2002. Penyisihan ini dibuat karena dalam surat tertanggal 9 Maret 2006 Direktorat Jenderal Pajak mengkonfirmasikan bahwa tidak adanya surat permohonan resmi untuk perpanjangan izin sentralisasi pajak pertambahan nilai akan menyebabkan SP dianggap menerapkan desentralisasi dalam administrasi pajak pertambahan nilai.

As at December 31, 2007 and 2006, value added tax payable includes SP’s estimated provision for tax penalties amounting to Rp41,452,329 arising from the late reporting of value added tax for 2003 and 2002. This provision was made based on a letter dated March 9, 2006 in which the Directorate General of Taxation confirmed that in the absence of a formal application letter for extension of centralisation for its value added tax administration, SP would be deemed as applying decentralisation for value added tax purposes.

Penyisihan pajak tersebut di atas telah dibukukan pada laporan keuangan konsolidasian tahun-tahun sebelumnya dan manajemen berpendapat bahwa dalam hal pemeriksaan pajak, jumlah-jumlah ini memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari denda pajak yang potensial pada SP.

The above tax provision amounts have been recognized in prior years’ consolidated financial statements and management believes that in the event of tax audits, these amounts are adequate to cover any potential tax penalties which might be imposed on SP.

Perseroan

The Company

Pada tanggal 30 April 2004, Perseroan menerima Surat Keputusan Pajak Lebih Bayar (“SKPLB”) untuk pajak penghasilan badan tahun 2000 sejumlah Rp21.363.466. Pengembalian kelebihan pajak tersebut diterima pada tanggal 4 Mei 2004. Sehubungan dengan kelebihan pembayaran pajak tersebut, Perseroan telah mengajukan gugatan kepada kantor pajak untuk memberikan bunga atas keterlambatan pembayaran kelebihan bayar pajak tersebut.

On April 30, 2004, the Company received a corporate income tax assessment for the year 2000 confirming an overpayment of Rp21,363,466. The refund was received on May 4, 2004. In relation to such tax overpayment, the Company filed a claim to the tax office for interest in relation to the delayed refund of such tax amount.

Pada tanggal 15 Juli 2005, Pengadilan Pajak mengabulkan permohonan gugatan pembayaran bunga oleh Perseroan tersebut sebesar Rp8.118.117. Selanjutnya pada tanggal 10 Oktober 2005, Direktorat Jenderal Pajak mengajukan memori peninjauan kembali atas putusan Pengadilan Pajak tersebut kepada Mahkamah Agung RI. Sehubungan dengan hal tersebut pada tanggal 22 Desember 2005 Perseroan telah mengajukan kontra memori dan belum ada keputusan sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.

On July 15, 2005, the Tax Court approved the Company’s request for its interest claim of Rp8,118,117. On October 10, 2005 the Directorate General of Taxation filed a memorandum for judicial review of the Tax Court’s decision with the Supreme Court. On December 22, 2005 the Company filed a counter to such memorandum; no decision has been made in this matter by the Supreme Court as at the date of completion of these consolidated financial statements.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

28

  169

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

7. PERPAJAKAN (lanjutan)

7.

c. Beban pajak penghasilan

c. 2007

Perseroan Kini Tangguhan

Anak Perusahaan Kini Tangguhan

Konsolidasian Kini Tangguhan

Income tax expense

2006

500.665.644 (13.354.972)

386.380.164 (45.200.087)

487.310.672

341.180.077

279.897.422 (533.080)

236.932.195 (31.769.112)

279.364.342

205.163.083

780.563.066 (13.888.052)

623.312.359 (76.969.199)

766.675.014

546.343.160

The Company Current Deferred

Subsidiaries Current Deferred

Consolidated Current Deferred

Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, jumlah penghasilan kena pajak didasarkan atas perhitungan sementara. Jumlah tersebut mungkin berbeda dari jumlah penghasilan kena pajak yang dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan pajak penghasilan badan.

In these consolidated financial statements, the amount of taxable income is based on preliminary calculations. This amount may differ from taxable income reported in the corporate income tax returns.

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan yang ditunjukkan dalam laporan keuangan konsolidasian dengan taksiran laba kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before corporate income tax as shown in these consolidated financial statements and the estimated taxable income for the years ended December 31, 2007 and 2006 is as follows:

2007 Laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan Laba anak perusahaan sebelum beban pajak penghasilan Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan Perbedaan permanen: Perbedaan nilai buku fiskal dan komersial atas aktiva tetap Kesejahteraan karyawan Penyisihan promosi peningkatan penjualan Denda pajak Pendapatan yang telah dikenakan pajak penghasilan final - bersih Lain-lain

170

TAXATION (continued)

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

2006

(893.430.469)

(673.610.364)

Consolidated income before income tax Subsidiaries’ income before income tax

(7.972.870)

(6.399.752)

Equity in net income of associates

(3.272.006)

(3.272.006)

Adjusted for consolidation eliminations

2.560.214.299

1.857.041.828

1.173.759.706

Income before income tax the Company

2.718.693 20.263.477

2.387.434 21.802.536

Permanent differences: Differences between fiscal and commercial net book value of fixed assets Employee welfare

3.199.116 -

123.578

1.655.538.954

(113.091.536) 55.798.539

(97.418.905) 36.670.907

(31.111.711)

(36.434.450)

29

Provision for sales promotion expense Tax Penalties Income subject to final tax, recorded on a net of tax basis Others

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

7. PERPAJAKAN (lanjutan) c.

7.

Beban pajak penghasilan (lanjutan)

TAXATION (continued) c. Income tax expense (continued)

2007

2006

Perbedaan temporer: Perbedaan nilai buku fiskal dan komersial atas aktiva tetap Kewajiban imbalan kerja Penyisihan promosi peningkatan penjualan Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan untuk beban reklamasi

Laba kena pajak - Perseroan Beban pajak penghasilan Perseroan - kini Beban pajak penghasilan anak perusahaan - kini

94.269.602 (8.666.656)

87.620.015 24.457.659

(44.503.183)

42.481.442

308.845 662.431 2.445.533

474.283 (1.118.060) (3.248.384)

44.516.572

150.666.955

1.668.943.815

1.287.992.211

500.665.644

386.380.164

279.897.422

236.932.195

780.563.066

623.312.359

2007

Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan Pajak dihitung pada tarif pajak progresif Pendapatan yang telah dipotong pajak final Beban yang tidak dapat dikurangkan Beban pajak penghasilan - Perseroan Beban pajak penghasilan - anak perusahaan

Provision for sales promotion expense Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Provision for reclamation expense

Taxable income - the Company Income tax expense the Company - current Income tax expense subsidiaries current

The reconciliation between income tax expense as shown in the consolidated statements of income and income tax expense calculated using prevailing tax rates on the Company’s income before income tax is as follows:

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi konsolidasian dengan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak penghasilan Perseroan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:

Laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan Laba anak perusahaan sebelum beban pajak penghasilan Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi

Temporary differences: Differences between fiscal and commercial net book value of fixed assets Employee benefits liabilities

2006

(893.430.469)

(673.610.364)

Consolidated income before income tax Subsidiaries’ income before income tax

(7.972.870)

(6.399.752)

Equity in net income of associates

(3.272.006)

(3.272.006)

Adjusted for consolidation eliminations

2.560.214.299

1.857.041.828

1.655.538.954

1.173.759.706

Company’s income before income tax

496.644.185

352.110.412

Tax calculated at progressive rates

(33.927.461) 24.593.948

(29.225.672) 18.295.337

487.310.672

341.180.077

Income tax expense - the Company

279.364.342

205.163.083

Income tax expense - subsidiaries

766.675.014

546.343.160

Income subject to final tax Non deductible expenses

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

30

  171

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

7. PERPAJAKAN (lanjutan) c.

7.

TAXATION (continued)

Beban pajak penghasilan (lanjutan)

c. Income tax expense (continued) Under the taxation laws of Indonesia, the Company and subsidiaries submit tax returns on the basis of self assessment. The Company and subsidiaries compute taxable income/tax losses and submit their annual tax returns. Consolidated tax returns are not permitted under the taxation laws in Indonesia. The Directorate General of Taxation may assess or amend taxes within ten years from the date the tax became due.

Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perseroan dan anak perusahaan menghitung, menetapkan, dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Perseroan dan anak perusahaan melakukan perhitungan dan pelaporan SPT sendiri. SPT konsolidasian tidak diperkenankan dalam peraturan perpajakan di Indonesia. Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak tanggal terhutangnya pajak. d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan - bersih

31 Desember/ December 31, 2006 Aktiva (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Perseroan Aktiva tetap Beban tangguhan Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan untuk beban reklamasi Penyisihan lain-lain

Anak perusahaan Aktiva tetap Penyisihan piutang ragu-ragu Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan lain-lain

Kewajiban pajak tangguhan - bersih Anak perusahaan Aktiva tetap Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan lain-lain

Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income

31 Desember/ December 31, 2007

(84.384.199) (4.305.178) 17.681.145

21.043.840 7.237.041 (3.041.499)

(63.340.359 ) 2.931.863 14.639.646

7.036.546 4.023.874 369.188 57.194.905

92.653 198.732 733.660 (12.909.455)

7.129.199 4.222.606 1.102.848 44.285.450

(2.383.719)

13.354.972

10.971.253

(38.406.624) 10.626.859 24.994.735

642.643 435.382 1.992.996

(37.763.981 ) 11.062.241 26.987.731

2.048.244 18.585.261

327.770 (8.198.099)

2.376.014 10.387.162

17.848.475

(4.799.308)

13.049.167

15.464.756

8.555.664

24.020.420

(104.652.950) 17.761.030

10.823.067 (1.849.046)

(93.829.883 ) 15.911.984

2.531.182 3.101.579 19.696.546

(201.551) (142.395) (3.297.687)

2.329.631 2.959.184 16.398.859

(61.562.613)

5.332.388

(56.230.225 )

Beban pajak tangguhan - bersih

172

d. Deferred tax assets and liabilities - net

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

13.888.052

31

Deferred tax assets (liabilities) - net The Company Fixed assets Deferred charges Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Provision for reclamation expense Other provisions

Subsidiaries Fixed assets Provision for doubtful accounts Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Other provisions

Deferred tax liabilities - net Subsidiaries Fixed assets Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Other provisions

Deferred tax expense - net

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

7. PERPAJAKAN (lanjutan)

7.

d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bersih (lanjutan)

31 Desember/ December 31 , 2005

TAXATION (continued) d. Deferred tax assets and liabilities - net (continued)

Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income

Akuisisi anak perusahaan/ Acquisition of subsidiaries

31 Desember/ December 31, 2006

Aktiva (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Perseroan Aktiva tetap Beban tangguhan Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan untuk beban reklamasi Penyisihan lain-lain

Anak perusahaan Aktiva tetap Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan lain-lain

Deferred tax assets (liabilities) - net (112.522.595) (2.452.786) 13.419.548

28.138.396 (1.852.392) 4.261.597

-

(84.384.199) (4.305.178) 17.681.145

6.894.261 4.359.294

142.285 (335.420)

-

7.036.546 4.023.874

1.343.703 41.374.769

(974.515) 15.820.136

-

369.188 57.194.905

(47.583.806)

45.200.087

-

(2.383.719)

(122.526.617) 20.633.540

17.873.667 (2.872.510)

-

(104.652.950) 17.761.030

2.998.538 2.594.134 14.642.554

(467.356) 507.445 4.412.325

641.667

2.531.182 3.101.579 19.696.546

(81.657.851)

19.453.571

641.667

(61.562.613)

(129.241.657)

64.653.658

641.667

(63.946.332)

Aktiva (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Anak perusahaan Aktiva tetap Penyisihan piutang ragu-ragu Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan lain-lain

Beban pajak tangguhan - bersih

The Company Fixed assets Deferred charges Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Provision for reclamation expense Other provisions

Subsidiaries Fixed assets Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Other provisions

Deferred tax assets (liabilities) - net (42.518.326) 9.719.245 22.109.435

4.111.702 907.614 2.885.300

-

(38.406.624) 10.626.859 24.994.735

3.398.158 12.824.422

(1.349.914) 5.760.839

-

2.048.244 18.585.261

5.532.934

12.315.541

-

17.848.475

76.969.199

Subsidiaries Fixed assets Provision for doubtful accounts Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Other provisions

Deferred tax expense - net

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

32

  173

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8.

INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI

Perseroan/The Company Metode ekuitas/Equity method PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Metode biaya/Cost method PT Eternit Gresik PT Semen Padang Metode biaya/Cost method PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen

Penyertaan kepemilikan/ Name of investee Perseroan/The Company Metode ekuitas/Equity method PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Metode biaya/Cost method PT Eternit Gresik PT Semen Padang Metode ekuitas/Equity method PT Bima Sepaja Abadi Metode biaya/Cost method PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen

8.

Saldo 31 Desember 2006/ Balance at December 31, 2006

Penyertaan kepemilikan/ Name of investee

174

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Saldo 31 Desember 2005/ Balance at December 31, 2005

INVESTMENTS IN ASSOCIATES

Bagian laba/ Equity in net income

Saldo 31 Desember 2007/ Balance at December 31, 2007

Deviden/ Dividends

12.432.966 28.833.578

2.136.154 5.836.716

1.861.173

-

300.000 402.000

-

43.829.717

7.972.870

(1.543.326)

50.259.261

Deviden/ Dividends

Pengaruh Perubahan dari Asosiasi manjadi Anak Perusahaan/ Effect of Change in Investee Status from an Associate to a Subsidiary

Saldo 31 Desember 2006/ Balance at December 31, 2006

Bagian laba/ Equity in net income

(394.268) (1.149.058)

11.624.480 26.291.531

1.314.228 3.830.684

1.861.173

-

-

3.245.532

1.254.840

-

300.000

-

-

402.000

-

43.724.716

6.399.752

(505.742) (1.288.637)

(1.794.379)

Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership

14.174.852 33.521.236

25,00% 24,95%

-

1.861.173

17,57%

-

300.000 402.000

12,00% 10,00%

Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership

-

12.432.966 28.833.578

25,00% 24,95%

-

1.861.173

17,57%

(4.500.372) (4.500.372)

-

80,00%

300.000

12,00%

402.000

10,00%

43.829.717

Pada tanggal 27 Juli 2006, SP mengakuisisi PT Bima Sepaja Abadi (”BSA”) dengan pembayaran sejumlah Rp6.560.000, sehingga kepemilikan SP di BSA menjadi 80%. Dalam akuisisi ini, SP mencatat goodwill sebesar Rp2.059.627 yang dilaporkan sebagai Aktiva Lainlain.

On July 27, 2006, SP acquired additional shares in PT Bima Sepaja Abadi (“BSA”) for Rp6,560,000 and as a result, SP’s ownership in BSA became 80%. In relation to this acquisition, SP recognized goodwill of Rp2,059,627 which is reported in Other Assets.

Perusahaan asosiasi/Associated companies

Jenis Usaha/Nature of business



PT Swadaya Graha

Kontraktor dan persewaan alat-alat Contractor and lessor of heavy equipment



PT Varia Usaha

Jasa distribusi dan pengangkutan/Distribution and transportation services



PT Eternit Gresik

Bahan konstruksi berbasis semen/Cement-based construction material



PT Igasar

Distribusi semen/Cement distribution



PT Sumatera Utara Perkasa Semen

Jasa pengantongan services

semen/Cement

packing



PT Bima Sepaja Abadi

Jasa pengantongan services

semen/Cement

packing

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

33

berat/

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

9.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

AKTIVA TETAP

9.

FIXED ASSETS

MUTASI

MOVEMENTS 31 Desember/ December 31, 2006

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/ Reclassifications

Harga perolehan atau penilaian: Tanah 150.335.621 Tanah pertambangan 110.602.320 Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 1.671.007.093 Mesin-mesin 4.752.357.689 Alat-alat berat dan kendaraan 589.600.195 Perlengkapan dan peralatan kantor 256.632.732 Aktiva dalam penyelesaian: Tanah Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 7.226.079 Mesin-mesin 94.227.063

15.318.218 153.946.275

(1.612.252) -

(15.354.230) (127.212.316)

7.631.988.792

322.645.297

(5.410.449)

75.704.724

Akumulasi penyusutan dan deplesi: Tanah pertambangan Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor

Nilai buku bersih

182.400 8.483.331 91.212.907 30.152.481

(678.087) (3.120.110)

31 Desember/ December 31, 2007

-

150.518.021 110.602.320

117.380.831 99.499.128 -

1.796.871.255 4.942.391.637 616.632.566

23.344.402

-

1.391.311

281.368.445

5.283

-

-

5.283

60.157.795

3.775.522

904.766.722 2.785.260.770 506.385.695

86.961.230 304.663.337 24.436.288

212.498.543

21.637.861

4.469.069.525

441.474.238

8.024.928.364

-

63.933.317

16.289.061 -

991.727.952 3.105.563.025 527.701.874

-

234.136.404

Furniture and office equipment

(3.770.252)

16.289.061

3.162.919.267

4.923.062.572 3.101.865.792

MUTASI

Harga perolehan atau penilaian: Tanah 149.009.710 Tanah pertambangan 110.602.320 Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 1.661.421.199 Mesin-mesin 4.774.974.909 Alat-alat berat dan kendaraan 542.839.792 Perlengkapan dan peralatan kantor 244.904.656 Aktiva dalam penyelesaian: Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 1.674.497 Mesin-mesin 83.706.975

Nilai buku bersih

Net book value

MOVEMENTS

31 Desember/ December 31, 2005

Akumulasi penyusutan dan deplesi: Tanah pertambangan Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor

Furniture and office equipment Construction in progress: Land Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery

Accumulated depreciation and depletion: Mining properties Buildings, roads,bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles

(650.143) (3.120.109)

5.577.815 120.961.022

Acquisition cost or valuation: Land Mining properties Buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles

Akuisisi anak perusahaan/ Acquisition of subsidiary

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/ Reclassifications

-

1.205.260 -

8.981.229 23.362.161 809.477

1.240.208 34.832.698 49.900.046

16.052

11.345.224

-

-

22.400.463 80.092.025

-

7.569.134.058

33.168.919

201.015.924

56.750.099

-

3.407.696

838.591.222 2.598.350.899 467.975.805

6.941.416 15.306.876 314.749

87.024.179 288.712.580 42.042.158

187.877.337

283.995

24.337.053

4.149.545.362

22.847.036

445.523.666

3.419.588.696

(28.764.854) (121.649.074) (3.949.120)

(154.363.048)

(27.790.095) (117.109.585) (3.947.017) 158 (148.846.539)

31 Desember/ December 31, 2006

120.651 -

150.335.621 110.602.320

28.129.311 40.836.995 -

1.671.007.093 4.752.357.689 589.600.195

366.800

256.632.732

(16.848.881) (69.571.937)

7.226.079 94.227.063

(16.967.061)

7.631.988.792

Acquisition cost or valuation: Land Mining properties Buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Construction in progress: Buildings, roads, bridges and harbors Machinery

-

60.157.795

-

904.766.722 2.785.260.770 506.385.695

Accumulated depreciation and depletion: Mining properties Buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles

-

212.498.543

Furniture and office equipment

-

4.469.069.525 3.162.919.267

Net book value

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

34

  175

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

9.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

AKTIVA TETAP (lanjutan) Beban penyusutan sebagai berikut:

dan

9. deplesi

Depreciation and depletion expense was allocated as follows:

dialokasikan 2007

Beban pabrikasi Beban usaha

176

FIXED ASSETS (continued)

2006

408.267.447 33.206.791

409.964.020 35.559.646

441.474.238

445.523.666

Manufacturing cost Operating expenses

Aktiva dalam penyelesaian merupakan pembangunan gedung dan instalasi mesin-mesin baru untuk Perseroan dan anak perusahaan yang diperkirakan akan selesai pada tahun-tahun berikutnya.

Construction in progress represents buildings under construction and installation of new machinery for the Company and subsidiaries, which projects are estimated to be completed in subsequent years.

Hak atas tanah Perseroan berupa Sertifikat Hak Milik (“SHM”) dan Sertifikat Hak Guna Bangunan (“SHGB”). SHGB memiliki masa berlaku antara tahun 2012 hingga 2032. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat masalah dengan perpanjangan SHGB.

The Company’s land represents land owned by the Company (“SHM”) and land-use rights (“SHGB”). The SHGB will expire between 2012 - 2032. Management believes that the SHGB are readily extendable.

Sebagian aktiva tetap anak perusahaan (SP) dengan nilai perolehan sebesar Rp799.860.000 digunakan sebagai jaminan atas hutang bank jangka panjang (Catatan 11).

Part of the fixed assets of a subsidiary (SP) with acquisition costs of Rp799,860,000 are used as collateral for long-term bank loans (Note 11).

Sebagian aktiva tetap anak perusahaan (UTSG) dengan nilai perolehan sebesar Rp9.851.600 digunakan sebagai jaminan atas hutang bank jangka panjang (Catatan 11).

Part of the fixed assets of a subsidiary (UTSG) with acquisition costs of Rp9,851,600 are used as collateral for long-term bank loans (Note 11).

Aktiva tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasindo, PT Wahana Tata, PT Asuransi Ramayana Tbk, PT Asuransi Binagriya Upakara, PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT Staco Jasapratama, PT Berdikari Insurance, PT Allianz Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Panji Rama Otomotif dengan jumlah pertanggungan sebesar masing-masing Rp14.703.577.537 (tidak termasuk ST) pada tanggal 31 Desember 2007. ST mengasuransikan persediaan dan aktiva tetapnya dengan nilai pertanggungan sebesar US$918.800 (angka penuh) dan Rp2.389.416.000 pada tanggal 31 Desember 2007.

Fixed assets, excluding land, were insured by PT Asuransi Jasindo, PT Wahana Tata, PT Asuransi Ramayana Tbk, PT Asuransi Binagriya Upakara, PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT Staco Jasapratama, PT Berdikari Insurance, PT Allianz Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk and PT Asuransi Panji Rama Otomotif for Rp14,703,577,537 (excluding ST) and at December 31, 2007. ST insured its inventories and fixed assets with a total coverage of US$918,800 (full amount) and Rp2,389,416,000 as of December 31, 2007.

Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko kebakaran, bencana alam dan risiko lainnya.

Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses from fire, disaster and other risks.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

35

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

10. BEBAN TANGGUHAN

10. DEFERRED CHARGES The details of deferred charges are as follows:

Rincian beban tangguhan adalah sebagai berikut:

Implementasi perangkat lunak Pengurusan hak atas tanah Uang jaminan lainnya Perbaikan pabrik dan alat berat Perbaikan jalan dan dermaga Lain-lain Akumulasi amortisasi

2007

2006

11.150.896 10.383.207 8.303.597 4.321.143

10.384.297 4.457.584 66.872.477 6.335.906 1.108.924

34.158.843 (11.952.925)

89.159.188 (27.000.621)

22.205.918

62.158.567

Software implementation Land rights processing Other guarantees Repairs of plant and heavy equipment Repairs of roads and harbors Others Accumulated amortisation

Perbaikan pabrik dan alat berat merupakan perbaikan pabrik dan alat berat untuk Perseroan dan anak perusahaan yang ditangguhkan diamortisasi antara dua sampai lima tahun.

The cost of certain repairs of plant and heavy equipment of the Company and subsidiaries is deferred and amortised over periods of two to five years.

Implementasi perangkat lunak merupakan implementasi sistem informasi akuntansi dan manajemen Perseroan yang ditangguhkan dan diamortisasi selama lima tahun.

The cost of software implementation represents the implementation of the Company’s accounting and management information systems which cost is deferred and amortised over a period of five years.

Perbaikan jalan dan dermaga di Perseroan dan anak perusahaan (ST) ditangguhkan diamortisasi selama lima tahun.

The cost of certain repairs of roads and harbors of the Company and a subsidiary (ST) is deferred and amortised over the estimated beneficial periods of five years.

Pengurusan hak atas tanah ditangguhkan diamortisasi selama lima sampai dua puluh tahun oleh Perseroan dan anak perusahaan (SP).

The cost of land rights processing by the Company and a subsidiary (SP) is deferred and amortised over periods of five to twenty years.

Beban tangguhan lain-lain terutama merupakan biaya instalasi telepon yang diamortisasi selama antara dua sampai lima tahun.

Other deferred charges which mainly represent the cost of telephone installations are amortised over a period of two to five years.

Amortisasi beban tangguhan adalah masingmasing sebesar Rp10.206.006 dan Rp9.553.654 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006.

Amortisation of deferred charges amounted to Rp10,206,006 and Rp9,553,654 in the years ended December 31, 2007 and 2006, respectively.

11. HUTANG BANK a.

11. BANK LOANS

Jangka pendek

Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk

a.

Short-term

2007

2006

50.000.000 8.391

84.633.228 35.535

50.008.391

84.668.763

Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

36

  177

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) a.

178

11. BANK LOANS (continued)

Jangka pendek (lanjutan)

a.

Short-term (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

1.

1.

Perseroan

The Company

Pada tahun 2001, Perseroan melakukan perjanjian kredit fasilitas non-cash loan berupa letter of credit dan Trust Receipt dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Perjanjian ini telah beberapa kali diubah, dengan perubahan terakhir berdasarkan addendum perjanjian bertanggal 26 Juni 2007 dengan nilai fasilitas maksimum sebesar US$10.000.000 (angka penuh) untuk letter of credit dan US$5.000.000 (angka penuh) untuk Trust Receipt.

In 2001, the Company entered into a noncash loan agreement for letter of credit and Trust Receipt facilities with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. This agreement has been amended several times with the latest amendment dated June 26, 2007 which provides maximum facilities of US$10,000,000 (full amount) for letter of credit and US$5,000,000 (full amount) for Trust Receipts, respectively.

Fasilitas ini akan jatuh akan tempo pada tanggal 27 Juni 2008 dan dijamin secara fidusia dengan barang yang diimpor/dibeli dengan menggunakan fasilitas ini dan/atau bank garansi yang dimiliki Perseroan.

These facilities are due to expire on June 27, 2008 and are secured by the fiduciary transfer of the imported/purchased goods using these facilities and/or bank guarantees of the Company.

Fasilitas ini mensyaratkan Perseroan untuk memelihara rasio keuangan tertentu dan kewajiban untuk melapor antara lain jika Perseroan mengumumkan atau membayar dividen, memberikan pinjaman kepada pihak ketiga, menggadaikan sahamnya, mengikatkan diri sebagai penjamin hutang atau menjaminkan harta kekayaannya kepada pihak lain.

These facilities require the Company to maintain certain financial ratios and require the Company to report among others when the Company declares or pays dividends, provides loans to third parties, pledges its shares, grants guarantees or pledges its assets to any other parties.

Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.

As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

37

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) a.

11. BANK LOANS (continued)

Jangka pendek (lanjutan)

a.

Short-term (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

2.

2.

Semen Padang (SP)

Semen Padang (SP)

Berdasarkan Perjanjian Kredit Modal Kerja dalam Akta Notaris No. 148 tanggal 28 Juni 2002 dari Arry Supratno, S.H., SP memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar Rp75.000.000. Pada tanggal 19 Desember 2003, maksimum pinjaman dinaikkan menjadi sebesar Rp280.000.000. Fasilitas ini telah diperpanjang beberapa kali dengan perpanjangan terakhir hingga 27 Juni 2008 dan maksimun fasilitas pinjaman menjadi Rp100.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 10,25% sampai dengan 11,50% (2006: 13,25%) pertahun dan dijamin dengan piutang usaha, persediaan semen (Catatan 4 dan 5) dan jaminan tambahan berupa tanah, pabrik dan sarana pengantongan semen pabrik Indarung III.

Based on a Working Capital Loans Agreement documented in Notarial Deed No. 148 dated June 28, 2002 of Arry Supratno, S.H., SP obtained a working capital facility with a maximum credit limit of Rp75,000,000. On December 19, 2003, the credit limit was increased to Rp280,000,000. Several extensions to such facility have been made, with the latest facility being a maximum loan facility of Rp100,000,000 effective until June 27, 2008. The loan bears interest at 10.25% to 11.50% (2006: 13.25%) per annum and is collateralised by certain trade receivables, cement inventories (Notes 4 and 5) and additional collateral, such as land, heavy equipment, vehicles, Indarung III plant and packing plant.

Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi No. 215 tanggal 30 Juli 2002 oleh Arry Supratno, S.H., anak perusahaan (SP) memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp500.000.000. Fasilitas ini tersedia sampai tanggal 30 Juni 2007. Sampai dengan tanggal 30 Juni 2007, anak perusahaan (SP) belum dapat menggunakan fasilitas kredit investasi ini. Atas pinjaman ini anak perusahaan (SP) dikenakan biaya provisi sebesar Rp7.500.000 yang tidak dapat ditarik kembali. Saat ini anak perusahaan (SP) sedang mengupayakan pengembalian atas biaya provisi tersebut.

Based on an Investment Credit Agreement No. 215 dated July 30, 2002 of Arry Supratno, S.H., the subsidiary (SP) obtained a working capital credit facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk for a maximum amount of Rp500,000,000. This facility is available through June 30, 2007. However as of June 30, 2007, the subsidiary (SP) could not utilise such facility, for which it has been charged a facility fee amounting to Rp7,500,000, which amount is not refundable. Currently, the subsidiary (SP) is trying to obtain a refund of the facility fee.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

38

  179

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) a.

Jangka pendek (lanjutan)

a.

Short-term (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

2.

2.

3.

180

11. BANK LOANS (continued)

Semen Padang (SP) (lanjutan)

Semen Padang (SP) (continued)

Pada 27 September 2004, SP menandatangani perjanjian fasilitas noncash loan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan nilai fasilitas maksimum sebesar Rp75.000.000 dengan sub limit trust receipt sebesar Rp37.500.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2008 dan dijamin secara fidusia dengan persediaan, piutang, tanah dan bank garansi. Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.

On September 27, 2004, SP entered into a non-cash loan facilities agreement with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, for a maximum facility of Rp75,000,000 and sub limit trust receipts of Rp37,500,000, respectively. The facility is due to expire on June 27, 2008 and is secured by the fiduciary transfer of the inventories, trade receivables, land and bank guarantees. As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.

Fasilitas-fasilitas pinjaman diatas mensyaratkan SP antara lain untuk memelihara rasio keuangan tertentu serta membatasi SP untuk menggadaikan sahamnya, serta menjaminkan agunan tersebut kepada pihak ketiga lainnya.

The above facilities require SP to maintain certain financial ratios and restrict SP from pledging its shares and its collateral to any other parties.

3.

Semen Tonasa (ST)

Semen Tonasa (ST)

Pada tahun 2005, ST menandatangani perjanjian fasilitas non-cash loan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan nilai fasilitas maksimum sebesar US$7.000.000 (angka penuh) dan sub limit trust receipt sebesar US$3.500.000 (angka penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2008 dan dijamin secara fidusia dengan barangbarang yang diimpor dan hipotik tanah di Pangkep.

In 2005, ST entered into a non-cash loan facilities agreement with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. for a maximum facility of US$7,000,000 (full amount) and sub limit trust receipts of US$3,500,000 (full amount), respectively. The facilities are due to expire on June 27, 2008. These facilities are secured by the fiduciary transfer of the imported goods and a mortgage over land located in Pangkep.

Fasilitas ini mensyaratkan ST antara lain untuk memelihara rasio keuangan tertentu serta membatasi ST untuk menggadaikan sahamnya, menjaminkan agunan tersebut kepada pihak ketiga lainnya serta, mengikatkan diri sebagai penjamin hutang atau menjaminkan harta kekayaannya kepada pihak ketiga lain.

These facilities require ST to maintain certain financial ratios and restrict ST from pledging its shares and the related collateral to any other third parties, grant guarantees or pledge its other assets to any other parties.

Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.

As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

39

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) a.

11. BANK LOANS (continued)

Jangka pendek (lanjutan)

a. Short-term (continued)

PT Bank Niaga Tbk

PT Bank Niaga Tbk

Pada tahun 2002, Perseroan melakukan perjanjian untuk membuka Letter of Credit (LC) Impor dengan PT Bank Niaga Tbk. dengan nilai fasilitas maksimum sebesar US$5.000.000 (angka penuh). Perjanjian ini telah beberapa kali diubah dengan perubahan terakhir berdasarkan addendum perjanjian bertanggal 20 Juni 2007. Fasilitas LC impor ini dapat digunakan dalam bentuk SKBDN dan Trust Receipt dengan nilai fasilitas maksimum masing-masing sebesar Rp50.000.000 dan Rp45.240.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 20 Juni 2008 dan dijamin dengan cash collateral dan/atau dapat berupa gadai deposito berjangka sebesar 5% dari jumlah fasilitas (Catatan 3) dan barang yang diimpor/dibeli dengan menggunakan fasilitas ini.

In 2002, the Company entered into a letter of credit (LC) import facility agreement with PT Bank Niaga Tbk for a maximum facility of US$5,000,000 (full amount). This agreement has been amended several times with the latest amendment being dated June 20, 2007. The LC import facility can be used in the form of domestic LCs (SKBDN) and Trust Receipts with maximum amounts of Rp50,000,000 and Rp45,240,000, respectively. The facility is due to expire on June 20, 2008 and is secured by cash collateral and/or a pledge over time deposits in the amount of 5% of the total facility (Note 3) and the imported/purchased goods using this facility.

Fasilitas ini membatasi Perseroan antara lain memberikan jaminan pihak ketiga lainnya, memberikan pinjaman atau menerima pinjaman, merubah sifat dan kegiatan usaha tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Niaga Tbk.

This facility restricts the Company among others to provide guarantees to third parties, providing or receiving loans and changes in the nature of business activities without written approval from PT Bank Niaga Tbk.

Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.

As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under this facility.

PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Central Asia Tbk

Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 117 tanggal 29 Desember 2003 oleh Arry Supratno, S.H., anak perusahaan (SP) memperoleh fasilitas kredit (rekening koran) untuk modal kerja dari PT Bank Central Asia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp100.000.000. Berdasarkan korespondensi terakhir dengan PT Bank Central Asia Tbk, Bank telah menyetujui untuk menurunkan plafond fasilitas kredit tersebut menjadi sebesar Rp50.000.000. Fasilitas kredit ini akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2008.

Based on a Credit Agreement No. 117 dated December 29, 2003 of Arry Supratno, S.H., a subsidiary (SP) obtained an overdraft facility for working capital from PT Bank Central Asia Tbk with a maximum credit limit of Rp100,000,000. Based on the most recent correspondence with PT Bank Central Asia Tbk, the Bank agreed to decrease the credit facility limit to Rp50,000,000. This credit facility is due to expire on June 30, 2008.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

40

  181

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) a.

11. BANK LOANS (continued

Jangka pendek (lanjutan)

a.

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan)

b.

PT Bank Central Asia Tbk (continued)

Tingkat bunga pinjaman adalah sebesar 10,50% sampai dengan 11,75% (2006: 12,75% sampai dengan 14,50%) per tahun. Jaminan untuk pinjaman tersebut adalah mesin dan peralatan di pabrik Indarung V.

The facility is subject interest of 10.50% to 11.75% (2006: 12.75% to 14.50%) per annum. The working capital loan is secured by Indarung V plant machinery and equipment.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Pada tahun 2007, SP menandatangani perjanjian berupa fasilitas pembukaan Letter of Credit dan fasilitas Foreign Exchange Line dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. dengan nilai maksimum masing-masing sebesar US$8.500.000 dan US$5.000.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 8 Agustus 2008 dan dijamin secara fidusia dengan barang, bahan baku, bahan pembantu dan suku cadang yang di impor/dibeli dengan fasilitas ini.

In 2007, a subsidiary (SP) entered into an agreement for letter of credit (LC) and foreign exchange line facilities with PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. for maximum facilities of US$8,500,000 and US$5,000,000, respectively. The facilities are due to expire on August 8, 2008. These facilities are secured by the fiduciary transfer of goods, raw materials, supporting materials and spare parts imported/purchased with these facilities.

Fasilitas ini mensyaratkan SP untuk memelihara rasio keuangan tertentu dan kewajiban melapor apabila terjadi perubahan susunan direksi dan atau komisaris serta susunan modal dan pemegang saham, melakukan pembayaran dividen, memperoleh fasilitias kredit dan/atau pinjaman dari pihak lain.

The above facilities require SP to maintain certain financial ratios and require SP to report to the Bank, any changes in the composition of the directors and or commissioners, changes in share capital and shareholders, payment of dividends and credit facilities and/or loans obtained from other parties.

Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.

As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.

Jangka panjang

b. 2007

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Niaga Tbk Dikurangi bagian yang akan jatuh tempo dalam satu tahun

182

Short-term (continued)

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Long-term

2006

7.000.000 2.800.000 2.666.200

3.451.000 8.255.727

(3.084.200)

(2.894.200)

9.382.000

8.812.527

41

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Niaga Tbk Less current portion

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) b.

11. BANK LOANS (continued)

Jangka panjang (lanjutan)

b.

Long-term (continued)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Anak perusahaan Perseroan, UTSG, memperoleh fasilitas-fasilitas pinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai berikut:

The Company’s subsidiary, UTSG, obtained loan facilities from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk as follows:

i.

Pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp2.500.000 yang digunakan untuk pembelian excavators. Pinjaman ini memiliki tingkat bunga sebesar 13% per tahun. Pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 20 Desember 2009 tetapi telah dilunasi seluruhnya pada 5 Juni 2007.

i.

A loan for a maximum amount of Rp2,500,000 for the purchase of excavators. The loan is subject to interest at the rate of 13% per annum. This loan was due to mature on December 20, 2009 but was fully repaid on June 5, 2007.

ii.

Pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp2.000.000 dan digunakan untuk pembelian empat unit truk. Pinjaman memiliki tingkat bunga sebesar 12,5% per tahun. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 6 November 2011 tetapi dilunasi seluruhnya pada 5 Juni 2007.

ii.

A loan for a maximum amount of Rp2,000,000 for the purchase of trucks. The loan is subject to interest at the rate of 12.5% per annum. This loan was due to mature on November 6, 2011 but was fully repaid on June 5, 2007.

iii.

Pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp7.000.000 yang digunakan untuk pembelian dua unit excavators. Pinjaman memiliki tingkat bunga sebesar 11,0% per tahun. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 14 Desember 2011 dan dijamin dengan dua unit excavators yang dibeli.

iii. A loan for a maximum amount of Rp7,000,000 to purchase excavators. The loan is subject to interest at the rate of 11% per annum. This loan will mature on December 14, 2011 and is secured by the related excavators.

PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk

PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk

Pinjaman dari PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk kepada UTSG dengan jumlah pinjaman maksimum Rp3.000.000 dan dijamin oleh bilyet deposito senilai 100% dari jumlah fasilitas maksimum. Pinjaman ini memiliki tingkat bunga sebesar 0,8% per tahun di atas tingkat bunga deposito yang dijaminkan dan akan jatuh tempo pada tanggal 1 Juni 2012.

The loan from PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk to UTSG involves a maximum amount of Rp3,000,000 and is secured by deposits at PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk, of 100% of the maximum loan facility amount. The loan bears interest at a rate of 0.8% per annum above the interest rate of the guarantee deposits and will mature on June 1, 2012.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

42

  183

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

11. HUTANG BANK (lanjutan) b.

11. BANK LOANS (continued)

Jangka panjang (lanjutan)

b.

Long-term (continued)

PT Bank Niaga Tbk

184

PT Bank Niaga Tbk

Anak perusahaan Perseroan, UTSG, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Niaga Tbk pada tahun 2005 dengan rincian sebagai berikut

The Company’s subsidiary, UTSG, obtained loan facilities from PT Bank Niaga Tbk in 2005 as follows:

i.

Fasilitas pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp5.000.000 dan digunakan untuk pembelian alat berat. Pinjaman dijamin oleh deposito berjangka di PT Bank Niaga Tbk senilai 100% dari jumlah fasilitas pinjaman terpakai. Suku bunga pinjaman sebesar 1% diatas tingkat bunga deposito yang dijaminkan (Catatan 3). Pinjaman tersebut telah dilunasi seluruhnya pada 28 Juni 2007.

i.

A loan facility for a maximum amount of Rp5,000,000 to purchase heavy equipment. The loan was secured by deposits at PT Bank Niaga Tbk, of 100% of the outstanding loan. The interest rate is 1% per annum above the interest rate of the guarantee deposits (Note 3). This loan was fully repaid on June 28, 2007.

ii.

Fasilitas pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp5.000.000 dan digunakan untuk pembelian alat berat. Pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 9 Agustus 2010 dan dijamin oleh deposito berjangka PT Bank Niaga Tbk senilai 110% dari jumlah fasilitas kredit terpakai. Tingkat bunga pinjaman sebesar 1,25% per tahun di atas tingkat bunga deposito yang dijaminkan (Catatan 3). Saldo pinjaman per 31 Desember 2007 sebesar Rp2.666.200.

ii.

A loan facility for a maximum amount of Rp5,000,000 to purchase heavy equipment. The loan matures on August 9, 2010 and is secured by deposits at PT Bank Niaga Tbk, of 110% of the outstanding loan. The interest rate is 1.25% per annum above the interest rate of the guarantee deposits (Note 3). The outstanding balance as at December 31, 2007 amounted to Rp2,666,200.

12. PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

12. LOANS FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA

Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia kepada anak perusahaan (ST) terdiri dari pinjaman yang diperoleh Pemerintah dari bankbank dan lembaga keuangan asing yang diteruskan atas nama ST (Subordinated Loan Agreements/SLAs). Rincian pinjaman berdasarkan sumber pinjaman adalah sebagai berikut:

The loans from the Government of the Republic of Indonesia to a subsidiary (ST) consist of loans obtained by the Government from foreign banks and financial institutions and then channelled to ST (Subordinated Loan Agreements/SLAs), as follows:

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

43

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

12. PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (lanjutan)

12. LOANS FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA (continued)

Pokok Pinjaman (Eks Proyek Tonasa IV)

Sumber pinjaman: Bank of China Unibank A/S Denmark Mitsui Leasing & Development Ltd. KCS Leasing Co. Ltd. Credit Lyonnais, France and Denmark Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau, Jerman Chartered West LB Limited, Inggris Jumlah pinjaman Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Bagian jangka panjang

Loan Principal (Former Tonasa IV Project)

2007

2006

34.977.541 31.104.967 16.261.084 8.420.078 3.494.109

46.636.721 38.881.209 19.874.658 12.630.117 5.241.163

1.758.428 342.498

3.424.223 513.748

Sources of loans: Bank of China Unibank A/S Denmark Mitsui Leasing & Development Ltd. KCS Leasing Co. Ltd. Credit Lyonnais, France and Denmark Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau Germany Chartered West LB Limited, England

96.358.705

127.201.839

Total loans

(30.843.134)

(30.843.134)

Less current portion

65.515.571

96.358.705

Long-term portion

Penarikan yang dilakukan ST atas pinjaman yang berasal dari bank dan lembaga keuangan asing dikonversikan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs jual Bank Indonesia pada tanggal penarikan. Pinjaman tersebut dikenakan tingkat bunga sebesar 1% di atas tingkat bunga rata-rata Sertifikat Bank Indonesia (SBI) berjangka 6 bulan. Tingkat bunga tersebut termasuk komisi bank sebesar 0,25%. Keterlambatan pembayaran dikenakan denda sebesar 2% per tahun.

ST’s drawdowns of financing originating from foreign banks and financial institutions are converted into Rupiah based on Bank Indonesia’s selling rate at the date of the drawdowns. The loans bear interest at 1% above the average interest rate for a 6-month Bank Indonesia Certificates (SBI). The interest rate includes a 0.25% bank fee. A penalty of 2% per annum is charged for late payments.

Rincian pokok pinjaman berdasarkan jadwal pembayaran adalah sebagai berikut:

The repayment schedule of the loans is as follows:

2007

2006

Jatuh tempo dalam tahun: 2007 2008 Setelah 2008

30.843.134 65.515.571

30.843.134 30.843.134 65.515.571

Due in: 2007 2008 After 2008

Jumlah Pinjaman

96.358.705

127.201.839

Total Loans

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

44

  185

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

12. PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (lanjutan)

12. LOANS FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA (continued)

Bunga dan Denda

186

Interest and Penalties 2007

2006

Eks Proyek Tonasa IV Lainnya

75.220.261 17.845.284

99.298.805 17.845.284

Former Tonasa IV Project Others

Jumlah

93.065.545

117.144.089

Total

Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Eks Proyek Tonasa IV Lainnya

24.039.665 17.845.284

25.679.218 17.845.284

Less current portion Former Tonasa IV Project Others

41.884.949

43.524.502

51.180.596

73.619.587

Eks Proyek Tonasa IV

Former Tonasa IV Project

Berdasarkan Surat Menteri Keuangan No. S-128/MK.6/2004 tanggal 20 Desember 2004 mengenai persetujuan restrukturisasi pinjaman luar negeri (SLA) eks Proyek Tonasa IV, tunggakan bunga dan denda sampai dengan semester I 2004 diakumulasi dan dibayar secara prorata per semester sesuai skedul jatuh tempo masing-masing SLA tanpa dikenakan bunga. Keterlambatan pembayaran dikenakan denda sebesar 2% diatas tingkat bunga pokok pinjaman.

Based on Ministry of Finance Letter No. S-128/MK.6/2004 dated December 20, 2004 regarding approval for restructuring the Subordinated Loan Agreement (SLA) of the former Tonasa IV Project, the accumulated interest and penalties until the first semester of 2004 shall be paid proportionally each semester in accordance with each SLA, without interest. A penalty of 2% per annum over the interest rate for loan principal is charged for late payments.

Lainnya

Others

Akun ini merupakan hutang bunga atas pinjaman SLA lainnya, yang pinjaman pokoknya telah dilunasi oleh anak perusahaan (ST), yang telah jatuh tempo. Hutang bunga ini tidak dikenakan bunga dan denda atas keterlambatan pembayarannya.

This account represents overdue interest payable on other SLAs, which principal has been fully paid by the subsidiary (ST). There is no interest or penalties for late payment of such amount.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

45

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

13. HUTANG USAHA

13. TRADE PAYABLES 2007

Pihak ketiga: Rupiah Dolar Amerika Serikat Mata uang asing lainnya

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa: Rupiah

2006

284.040.831 131.644.024 16.143.585

391.571.852 1.339.719 636.029

431.828.440

393.547.600

85.915.062

71.056.026

517.743.502

464.603.626

2007

2006

360.901.524

317.508.881

85.414.672 46.907.115 22.271.524 2.248.667

86.910.777 32.851.112 26.428.183 904.673

517.743.502

464.603.626

Current Overdue: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days Over 365 days

The trade payables involve purchases of goods and services. Refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.

Hutang usaha berasal dari pembelian barang dan jasa. Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa. 14. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

14. ACCRUED EXPENSES

2007 Tunjangan produktivitas dan uang jasa Listrik Penyelesaian MPP Promosi peningkatan penjualan Bina lingkungan Jasa profesional Pengangkutan Tunjangan pegawai lainnya Pengantongan Pemeliharaan Pengobatan Retribusi pertambangan Lain-lain (di bawah Rp1.000.000)

Related parties: Rupiah

The aging of trade payables is as follows:

Umur hutang usaha adalah sebagai berikut:

Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari

Third parties: Rupiah United States Dollars Other foreign currencies

2006

206.515.526 46.627.893 41.020.827 36.911.712 26.773.554 24.030.213 12.923.247 6.048.576 5.114.989 3.391.515 2.449.141 1.572.636 22.055.586

249.682.113 50.599.341 82.489.929 19.844.582 4.445.233 28.397.017 6.465.698 4.921.910 2.882.940 13.871.167

435.435.415

463.599.930

Productivity allowances and compensation Electricity MPP Settlement Sales promotion Community development Professional fees Transportation Other employee allowances Packing Maintenance Medical Mining rights fees Others (below Rp1,000,000)

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

46

  187

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA

188

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

Program Imbalan Pasti

Defined Benefits Plans

Perseroan memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. B7774/DJM /III.5/12/1976 tanggal 18 Desember 1976 untuk mendirikan Dana Pensiun Semen Gresik yang merupakan dana pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh pengurus yang terpisah, yang memberikan manfaat pasti bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia.

The Company received an approval from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. B7774/DJM/III.5/12/1976 dated December 18, 1976 to establish a separate trusteeadministered pension fund, Dana Pensiun Semen Gresik, from which all employees, after serving a qualifying period, are entitled to defined benefits on retirement, disability or death.

Anak perusahaan (SP dan ST) masing-masing memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia untuk mendirikan dana pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh pengurus yang terpisah berdasarkan Surat Keputusan No. S065/MK-II/1979 tanggal 3 April 1979 untuk Dana Pensiun Semen Padang dan No. S-016/MK.13/1989 tanggal 5 Januari 1989 yang telah diubah dengan Surat Keputusan No. Kep-405/KM.17/1999 tanggal 5 November 1999 untuk Dana Pensiun Semen Tonasa yang memberikan manfaat pasti bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia.

Subsidiaries (SP and ST) received approvals from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia to establish a separate trustee-administered pension fund in Decision Letter No. S065/MK-II/1979 dated April 3, 1979 for Dana Pensiun Semen Padang and No. S-016/MK.13/1989 dated January 5, 1989 as amended by Decision Letter No. Kep-405/ KM.17/1999 dated November 5, 1999 for Dana Pensiun Semen Tonasa, from which all employees, after serving a qualifying period, are entitled to defined benefits on retirement, disability or death.

Berdasarkan laporan aktuaria independen, PT Sentra Jasa Aktuaria (“SJA“), yang diterbitkan kembali bertanggal 17 September 2007 No. 1329/BPA/IX/07 (Perseroan), No. 1331/BPA/IX/07 dan 1335/BPA/IX/07 (SP) dan No. 1333/BPA/IX/07 (ST), jumlah kewajiban aktuarial bersih Perseroan dan anak perusahaan (SP and ST) per tanggal 31 Desember 2006 meningkat menjadi sebesar Rp209.266.545 (sebelumnya Rp194.971.761). Penerbitan kembali laporan aktuaria tersebut terutama sehubungan dengan adanya perubahan beberapa asumsi aktuaria, perubahan akuntansi atas imbalan kerja selama Masa Persiapan Pensiun (MPP) dan koreksi atas data gaji karyawan. Perhitungan kewajiban aktuarial atas imbalan kerja selama masa MPP untuk anak perusahaan (SP) diubah dari 12 (dua belas) bulan menjadi 6 (enam) bulan. Karena jumlahnya tidak material terhadap laporan keuangan konsolidasian, selisih jumlah kewajiban aktuarial bersih Perseroan dan anak perusahaan sebesar Rp14.294.784 antara jumlah yang sebelumnya diakui dengan jumlah berdasarkan laporan aktuaria yang diterbitkan kembali diakui pada laporan laba rugi konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007.

Based on the reissued reports by the independent actuary, PT Sentra Jasa Aktuaria (“SJA”), dated September 17, 2007 No. 1329/BPA/IX/07 (the Company), No. 1331/BPA/IX/07 and 1335/BPA/IX/07 (SP) and No. 1333/BPA/IX/07 (ST), the net total actuarial liabilities of the Company and its subsidiaries (SP and ST) as of December 31, 2006 were increased to Rp209,266,545 (previously Rp194,971,761). The reissuance of the actuarial reports was mainly attributable to changes in certain actuarial assumptions, changes in accounting for Pension Preparation Period costs (MPP compensated absences prior to formal retirement) and correction of employee salary data. The calculation of the actuarial liability for MPP benefits for a subsidiary (SP) has been amended to reflect the change from a 12 (twelve) months benefit period to a 6 (six) months benefit period. Due to the immateriality of the amount involved to the consolidated financial statements, the total difference in the net actuarial liability of the Company and its subsidiaries amounting to Rp14,294,784 between the amount previously recognized and the amount based on the reissued actuarial reports is recognized in the consolidated statement of income for the year ended December 31, 2007.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

47

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)

15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)

Program Imbalan Pasti (lanjutan)

Defined Benefits Plans (continued)

Estimasi kewajiban aktuarial sebagaimana tercantum dalam laporan aktuaria independent SJA masing-masing bertanggal 11 Februari 2008 untuk SP dan ST dan 15 Februari 2008 untuk Perseroan, setelah dikurangi nilai wajar aktiva dana pensiun Perseroan dan anak perusahaan per tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:

The estimated actuarial liabilities as per independent actuarial report of SJA dated February 11, 2008 for SP and ST and February 15, 2008 for the Company, respectively, net of the fair value of pension plan assets of the Company and its subsidiaries as of December 31, 2007 and 2006 are as follows:

2007 Kewajiban imbalan pensiun Kewajiban imbalan kerja lainnya

2006

70.505.379 90.900.394

130.171.360 66.450.831

161.405.773

196.622.191

The principal actuarial assumptions used by SJA to estimate liabilities for employee benefits under defined benefits plans as at December 31, 2007 are as follows:

Asumsi aktuarial utama yang digunakan SJA untuk menentukan estimasi kewajiban imbalan kerja karyawan dalam program imbalan pasti pada tanggal 31 Desember 2007 adalah sebagai berikut: Tingkat mortalita Usia pensiun normal Tingkat cacat Tingkat kenaikan gaji: - Program pensiun - Imbalan kerja lainnya Tingkat diskonto tahunan Tingkat pengembalian Investasi Tingkat pengunduran diri

Pension benefits obligations Other employee benefits obligations

Tabel Mortalita Indonesia 1999 (TMI’99)/Indonesian Mortality Table 1999 56 tahun/years 10% dari tingkat mortalita/of mortality rate 7,5% setahun/per annum 10% setahun/per annum 10% setahun/per annum 10,5% - 11% setahun/per annum Sampai dengan 1% setahun/up to 1% per annum

Mortality rate Normal retirement age Disability rate Rate of salary increase: Pension plan Other employee benefits Annual discount rate Expected return on plan assets Voluntary resignation rate

Aktiva dana pensiun terutama terdiri dari deposito berjangka, surat-surat berharga dan investasi jangka panjang dalam bentuk saham, tanah dan bangunan.

Pension fund assets mainly consist of time deposits, marketable securities, long-term investments in shares of stock, and land and buildings.

Imbalan Pensiun

Pension Benefits

Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah bersih dari:

Employee benefits expense recognised in the consolidated statements of income consists of the net total of the following amounts:

2007

2006

22.539.576 69.951.769

24.138.424 47.116.703

Biaya jasa kini Biaya bunga Hasil yang diharapkan dari aktiva dana pensiun Amortisasi dari keuntungan aktuarial yang belum diakui Selisih perhitungan aktuarial

(79.347.794)

(36.612.038)

(6.264.378) (44.068.373)

(3.235.828) -

Beban/(Pembalikan), bersih

(37.189.200)

31.407.261

Current service cost Interest cost Expected return on plan assets Amortisation of unrecognized actuarial gains Actuarial calculation difference Expense/(Reversal of expense), net

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

48

  189

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)

15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)

Imbalan Pensiun (lanjutan)

Pension Benefits (continued)

Dari jumlah yang dibebankan (pembalikan), Rp22.313.520 (2006: Rp18.844.357) termasuk dalam beban pokok pendapatan dan Rp14.875.680 (2006: Rp12.562.904) dalam beban usaha.

Of the total expense (reversal of expense), Rp22,313,520 (2006: Rp18,844,357) and Rp14,875,680 (2006: Rp12,562,904) were included in cost of revenue and operating expenses, respectively.

Kewajiban bersih imbalan kerja yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:

The net liability for employee benefits recognised in the consolidated balance sheets is as follows:

2007 Nilai kini dari kewajiban Nilai wajar aktiva Keuntungan aktuarial yang belum diakui Biaya jasa masa lalu yang belum diakui Kewajiban bersih di neraca

2006

823.289.134 (826.245.718)

503.567.460 (443.901.419)

(2.956.584)

59.666.041

73.704.880

70.683.611

(242.917) 70.505.379

130.171.360

Net liability in the balance sheet

2006

130.171.360

137.626.975

(37.189.200) (22.476.781)

371.441 31.407.261 (39.234.317)

70.505.379

130.171.360

Net liability at the beginning of the year Additional liabilities as a result of acquisition of subsidiaryPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Expense/(Reversal of expense), net Employee benefits paid Net liability in the balance sheet

Imbalan kerja lainnya

Other employee benefits

Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah bersih dari:

Other employee benefits expenses recognised in the consolidated statements of income consist of the net total of the following amounts:

Biaya jasa kini Biaya bunga Amortisasi dari: - Kerugian aktuarial yang belum diakui - Biaya jasa lalu yang belum diakui Kurtailmen MPP Penyelesaian MPP Selisih perhitungan aktuarial Beban bersih

190

Unrecognized past service cost

Reconciliation of the movement during the year of the net liability recognised in the consolidated balance sheets is as follows:

2007

Kewajiban bersih di neraca

Recognised actuarial gains

(178.292)

Rekonsiliasi perubahan kewajiban bersih selama tahun berjalan yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:

Kewajiban bersih pada awal tahun Tambahan kewajiban akibat akuisisi anak perusahaanPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Beban/(pembalikan), bersih Pembayaran imbalan kerja

Present value of obligations Fair value of plan assets

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

2007

2006

17.034.761 17.434.896

11.061.244 6.309.066

Current service cost Interest cost Amortization of:

(933.684) 3.555.461 (49.225.839) 52.456.845 58.363.157

11.961.947 -

Unrecognized actuarial losses Unrecognized past service cost MPP curtailment MPP settlement Actuarial calculation difference

98.685.597

29.332.257

Net expense

49

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)

15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)

Imbalan kerja lainnya (lanjutan)

Other employee benefits (continued)

Dari jumlah yang dibebankan, Rp59.211.358 (2006: Rp17.599.354) termasuk dalam beban pokok pendapatan dan Rp39.474.239 (2006: Rp11.732.903) dalam beban usaha.

Of the total charge, Rp59,211,358 (2006: Rp17,599,354) and Rp39,474,239 (2006: Rp11,732,903) were included in cost of revenue and operating expenses, respectively.

Kewajiban bersih imbalan kerja lainnya yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:

The net liability for other employee benefits obligation recognised in the consolidated balance sheets is as follows:

2007 Nilai kini dari kewajiban Nilai wajar aktiva

Kerugian aktuarial yang belum diakui Biaya jasa lalu yang belum diakui Kewajiban bersih di neraca

2006

121.896.662 -

99.645.007 -

121.896.662

99.645.007

(20.263.801) (10.732.467)

(33.194.176) -

90.900.394

66.450.831

Present value of obligations Fair value of plan assets

Unrecognised actuarial losses Unrecognised past service cost Net liability in the balance sheet

Reconciliation of the movement during the year of the liability recognised in the consolidated balance sheets is as follows:

Rekonsiliasi perubahan selama tahun berjalan atas kewajiban bersih yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut: 2007

2006

Kewajiban bersih pada awal tahun Tambahan kewajiban akibat akuisisi anak perusahaanPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Beban bersih Penyelesaian MPP Pembayaran imbalan kerja

66.450.831

53.888.254

98.685.597 (52.456.845) (21.779.189)

621.622 29.332.257 (17.391.302)

Kewajiban bersih pada akhir tahun

90.900.394

66.450.831

Net liability at the beginning of the year Additional liabilities as a result of acquisition of subsidiaryPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Net expense MPP settlement Employee benefits paid Net liability at the end of the year

On September 30, 2007, the directors of the Company, SP and ST issued directors decrees which revoked the Pension Preparation Period (MPP) benefits for employees entering into MPP since January 1, 2008. The Company, SP and ST will settle the MPP past service liabilities, therefore such liabilities were reclassified to accrued expense. The curtailment following settlement of MPP liabilities has resulted in additional expenses amounting to Rp3,231,006 which has been recognized in the current year’s consolidated statement of income.

Pada tanggal 30 September 2007, Direksi Perseroan, SP dan ST telah menerbitkan Surat Keputusan Direksi yang mencabut peraturan yang mengatur pemberian manfaat Masa Persiapan Pensiun (MPP) untuk karyawan yang akan memasuki MPP sejak tanggal 1 Januari 2008. Perseroan, SP dan ST akan melakukan penyelesaian (settlement) kewajiban jasa lalu atas program MPP tersebut, oleh karenanya kewajiban jasa lalu tersebut direklasifikasikan sebagai beban yang masih harus dibayar. Penghentian/kurtailmen yang diikuti dengan penyelesaian kewajiban MPP tersebut menambah beban sebesar Rp3.231.006 dan telah diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

50

  191

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

16. HAK MINORITAS a.

Hak minoritas perusahaan

16. MINORITY INTERESTS atas

ekuitas

anak

a.

Minority interests in equity of subsidiaries

The interests of the minority shareholders in subsidiaries are as follows:

Penyertaan pemegang saham minoritas pada anak perusahaan adalah sebagai berikut:

PT Industri Kemasan Semen Gresik Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden

PT United Tractors Semen Gresik Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden

PT Kawasan Industri Gresik Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden

2007

2006

28.994.454 6.626.994 (2.561.258)

25.375.865 5.122.563 (1.503.950)

33.060.190

28.994.478

29.251.775 4.979.797 (2.937.274)

26.044.942 5.874.549 (2.667.716)

31.294.298

29.251.775

20.155.557 5.291.247 (1.869.670)

16.456.529 4.128.288 (429.260)

23.577.134

20.155.557

PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi Nilai tercatat - awal Akuisisi anak perusahaan Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden dan lainnya

b.

3.159.928 1.232.923 -

1.302.043 2.250.186 52.847 (445.148)

4.392.851

3.159.928

92.324.473

81.561.738

Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan

b.

2007 PT Industri Kemasan Semen Gresik PT United Tractors Semen Gresik PT Kawasan Industri Gresik PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi

192

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

PT Industri Kemasan Semen Gresik Carrying amount - beginning Net income for current year Dividends

PT United Tractors Semen Gresik Carrying amount - beginning Net income for current year Dividends

PT Kawasan Industri Gresik Carrying amount - beginning Net income for current year Dividends

PT Sepatim Batamtama and PT Bima Sepaja Abadi Carrying amount - beginning Acquisition of a subsidiary Net income for current year Dividends and others

Minority interests in net income of subsidiaries

2006

6.626.994 4.979.797 5.291.247

5.122.563 5.874.549 4.128.288

1.232.923

52.847

18.130.961

15.178.247

51

PT Industri Kemasan Semen Gresik PT United Tractors Semen Gresik PT Kawasan Industri Gresik PT Sepatim Batamtama and PT Bima Sepaja Abadi

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

17. MODAL SAHAM

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

17. SHARE CAPITAL Based on the list of shareholders issued by the Securities Administration Bureau, PT Datindo Entrycom, the composition of the shareholders of the Company as of December 31, 2007 and 2006 is as follows:

Sesuai dengan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, susunan pemegang saham Perseroan pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut: 2007 Saham/shares (dalam ribuan lembar)/ (in thousands of shares) Pemerintah Republik Indonesia Blue Valley Holdings Pte., Ltd. Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)

Nilai/Value

%

3.025.406 1.476.948

302.540.600 147.694.800

51,01 24,90

Government of the Republic of Indonesia Blue Valley Holdings Pte, Ltd.

1.429.166

142.916.600

24,09

Public (below 5% each)

5.931.520

593.152.000

100,00

2006 Saham/shares (dalam ribuan lembar)/ (in thousands of shares) Pemerintah Republik Indonesia Blue Valley Holdings Pte. Ltd. Chabib Bahari - Direktur Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)

Nilai/Value

%

302.541 147.695 0 *)

302.540.600 147.694.848 200

51,01 24,90 0,00

Government of the Republic of Indonesia Blue Valley Holdings Pte. Ltd. Chabib Bahari - Director

142.916

142.916.352

24,09

Public (below 5% each)

593.152

593.152.000

100,00

*) Kurang dari seribu saham

*) Less than one thousand shares

Pada tanggal 27 Juli 2006, Cemex Asia Holdings telah mengalihkan seluruh saham sejumlah 147.694.848 lembar saham atau 24,90% dari seluruh saham Perseroan yang ditempatkan dan disetor penuh kepada Blue Valley Holdings Pte. Ltd. Transaksi tersebut telah dilaporkan kepada BAPEPAM-LK pada tanggal 3 Agustus 2006.

On July 27, 2006, Cemex Asia Holdings transferred all of its 147,694,848 shares in the Company or 24.90% of total issued and paid up capital in the Company to Blue Valley Holdings Pte. Ltd. The transaction was reported to BAPEPAM-LK on August 3, 2006.

Pada tanggal 7 Agustus 2007 Perseroan telah melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:10 (Catatan 1).

On August 7, 2007 the Company executed a stock split with a ratio 1:10 (Note 1).

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

52

  193

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

18. TAMBAHAN MODAL DISETOR

18. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL As at December 31, 2007 and 2006, this account represents:

Pada 31 Desember 2007 dan 2006, akun ini terdiri dari:

Nilai/Amount Agio saham Biaya emisi efek ekuitas

1.252.065.600 (4.710.160)

Share premium Share issuance costs

1.247.355.440 Pada tahun 1990, Perseroan melakukan penjualan 40.000.000 saham bernilai Rp40.000.000 melalui penawaran umum kepada masyarakat. Hasil penjualan adalah Rp280.000.000. Perseroan mencatat modal disetor Rp40.000.000 dan jumlah agio saham sebesar Rp240.000.000.

In 1990, the Company sold 40,000,000 shares with a nominal value of Rp40,000,000 through a public offering. The proceeds were Rp280,000,000 of which Rp40,000,000 was recorded as paid-up capital and Rp240,000,000 was recorded as additional paid-in capital.

Pada tahun 1995, Perseroan melakukan penjualan 444.864.000 saham bernilai nominal Rp444.864.000 melalui penawaran umum terbatas kepada masyarakat dengan hak memesan efek terlebih dahulu. Hasil penjualan adalah sebesar Rp1.456.929.600. Perseroan mencatat modal disetor Rp444.864.000 dan Rp1.012.065.600 sebagai agio saham.

In 1995, the Company sold 444,864,000 shares with a nominal value of Rp444,864,000 through a public offering with ordering rights in advance (rights issue). The proceeds were Rp1,456,929,600 of which Rp444,864,000 was recorded as paid-up capital and Rp1,012,065,600 was recorded as additional paid-in capital.

19. DEVIDEN LABA

194

DAN

PENCADANGAN

SALDO

19. DIVIDENDS AND APPROPRIATION OF RETAINED EARNINGS

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2006 yang diselenggarakan pada tanggal 28 Juni 2007 yang tertuang dalam akte notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., No. 65 tanggal 28 Juni 2007, pemegang saham memutuskan, antara lain, untuk membagi deviden per lembar saham sebesar Rp1.092,06 (angka penuh) dan pencadangan saldo laba sebesar Rp152.458.000 sebagaimana disyaratkan dalam pasal 61 (2) Undang-undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas.

Based on the 2006 annual shareholders’ general meeting held on June 28, 2007 as notarized in deed No. 65 dated June 28, 2007 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., the shareholders approved, among others, the distribution of a final dividend for 2006 amounting to Rp1,092.06 per share (full amount) and the appropriation of retained earnings of Rp152,458,000 under the provisions of Corporate Law No. 1 article 61 (2) Year 1995.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun buku 2005 yang tertuang dalam akte notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., No. 59 tanggal 30 Juni 2006, pemegang saham memutuskan untuk membagi deviden per lembar saham sebesar Rp443,12 (angka penuh) dan pencadangan saldo laba sebesar Rp76.240.000 sebagaimana disyaratkan dalam pasal 61 (2) Undang-undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas.

Based on the 2005 annual shareholders’ general meeting held on June 30, 2006 as notarized in deed No. 59 dated June 30, 2006 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., the shareholders approved, among others, the distribution of a final dividend for 2005 amounting to Rp443.12 per share (full amount) and the appropriation of retained earnings of Rp76,240,000 under the provisions of Corporate Law No. 1 Year 1995.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

53

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

20. PENDAPATAN

20. REVENUE 2007

2006

Pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa Semen

1.314.969.957

1.360.815.890

Related parties Cement

Pihak ketiga Semen Terak Kantong semen Penjualan tanah kawasan industri Persewaan tanah kawasan industri Lain-lain

8.213.315.513 19.896.737 22.264.443 24.300.842 5.263.200 789.950

7.187.707.978 150.861.344 17.492.741 5.799.865 4.928.755 251.246

Third parties Cement Clinker Cement bags Sales of industrial real estate Rental of industrial real estate Others

8.285.830.685

7.367.041.929

9.600.800.642

8.727.857.819

Tidak ada penjualan kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan.

There were no sales to any party which represent more than 10% of net sales.

Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.

Refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.

21. BEBAN POKOK PENDAPATAN

21. COST OF REVENUE 2007

2006

Pemakaian bahan baku Upah buruh langsung dan beban pabrikasi

238.679.752

285.417.055

5.308.196.286

5.095.214.283

Raw materials used Direct labor and manufacturing overhead

Jumlah beban produksi

5.546.876.038

5.380.631.338

Total manufacturing costs

Persediaan barang dalam proses Pada awal tahun Pembelian Pada akhir tahun Harga pokok produksi Persediaan barang jadi Pada awal tahun Pemakaian sendiri Pembelian Pada akhir tahun

150.795.126 (148.963.872)

162.009.637 5.190.811 (150.795.126)

5.548.707.292

5.397.036.660

114.250.066 (2.128.268) 5.282.950 (70.625.004)

108.510.468 (688.181) 1.167.440 (114.250.066)

Work-in-progress inventory At the beginning of the year Purchases At the end of the year Cost of goods manufactured Finished goods inventory At the beginning of the year Internal consumption Purchases At the end of the year

Beban pokok penjualan semen Beban pokok penjualan tanah kawasan industri dan lain-lain

5.595.487.036

5.391.776.321

4.656.935

8.569.343

Cost of goods sold - cement Cost of sales - industrial land and others

Beban pokok pendapatan

5.600.143.971

5.400.345.664

Cost of revenue

Tidak ada pembelian dari satu pemasok yang melebihi 10% dari jumlah pembelian.

There were no purchases from any suppliers which represent more than 10% of total purchases.

Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.

Refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

54

  195

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

22. BEBAN USAHA

22. OPERATING EXPENSES 2007

Penjualan Umum dan administrasi

a.

2006

782.684.595 821.123.839

839.366.222 708.766.557

1.603.808.434

1.548.132.779

Beban Penjualan

a. 2007

Ongkos angkut dan bongkar Promosi Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Perjalanan dinas Pemeliharaan Penyusutan, deplesi dan amortisasi Penelitian dan pengembangan Lain-lain

b.

556.288.325 109.571.827

630.087.496 110.278.847

79.176.073 9.494.445 6.616.660

60.153.569 8.539.130 4.041.408

1.710.787 483.781 19.342.697

1.015.406 2.029.500 23.220.866

782.684.595

839.366.222

b. 2007

196

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

Selling expenses

2006

Beban umum dan administrasi

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Keperluan kantor Pemeliharaan Bina lingkungan Pajak, asuransi dan sewa Jasa profesional Penyusutan, deplesi dan amortisasi Perjalanan dinas Pendidikan, latihan dan pengembangan Pemakaian bahan, listrik, air dan telepon Promosi dan jamuan Penyisihan piutang ragu-ragu Lain-lain

Selling General and administration

Transportation and handling Promotion Salaries, wages and employee welfare Business trips Maintenance Depreciation, depletion and amortisation Research and development Others

General and administration expenses

2006

399.786.293 47.201.237 62.839.975 54.965.357 51.650.391 42.419.699 34.407.099 33.142.449

352.859.266 31.273.831 56.423.796 42.035.987 39.100.649 13.765.918 36.429.158 30.544.344

Salaries, wages and employee welfare Office supplies Maintenance Community development Taxes, insurance and rentals Professional fees Depreciation, depletion and amortisation Business trips

27.905.297

26.279.860

Education, training and development

26.638.659 13.462.793 3.112.365 23.592.225

20.627.464 28.551.375 5.212.660 25.662.249

Supplies, electricity, water and telephone Promotion and entertainment Provision for doubtful accounts Others

821.123.839

708.766.557

55

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

23. BEBAN BUNGA

23. INTEREST EXPENSE 2007

Hutang obligasi Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia Kredit modal kerja Kredit investasi

2006 -

39.903.302

10.323.209 426.887 875.115

19.201.670 18.851.427 2.534.098

11.625.211

80.490.497

Interest expense for bonds represents interest on bonds Series A and B issued by the Company in 2001. The interest rate for Series A bonds is 19.625% per annum and the rates for Series B bonds are 20.375%, 20.000%, 19.625%, 19.125% and 19.000% per annum, for the first until the fifth year, respectively. The Company settled the Series A bonds in 2004 and the Series B bonds in July 2006.

Beban bunga hutang obligasi merupakan bunga untuk obligasi Seri A dan B yang diterbitkan Perseroan pada tahun 2001. Tingkat suku bunga untuk Seri A adalah 19,625% per tahun dan untuk Seri B adalah 20,375%, 20,000%, 19,625%, 19,125% dan 19,000%, masingmasing untuk tahun pertama hingga tahun kelima. Perseroan telah melakukan pelunasan obligasi seri A pada tahun 2004 dan obligasi Seri B pada bulan Juli 2006. 24. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

24. BASIC EARNINGS PER SHARE The computation of basic earnings per share is as follows:

Perhitungan laba bersih per saham dasar adalah sebagai berikut: 2007 Laba bersih untuk perhitungan laba per saham dasar Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk perhitungan laba bersih per saham dasar Laba bersih per saham dasar (Rupiah penuh)

*)

2006

1.775.408.324

5.931.520.000*)

1.295.520.421

Net income for computation of basic earnings per share

5.931.520.000

Weighted average number of shares for computation of basic earnings per share

218

Basic earnings per share (full Rupiah)

299

setelah pemecahan saham yang disesuaikan secara retrospektif (Catatan 17)

25. IKATAN a.

Bonds Loans from the Government of the Republic of Indonesia Working capital loans Investment loans

*) after retrospective adjustment of stock split (Note 17)

25. COMMITMENTS a.

Pada tanggal 31 Desember 2007, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) memiliki beberapa ikatan untuk pembelian persediaan dari beberapa pemasok sebesar masing-masing Rp214.703.852, Rp343.824.843 dan Rp306.520.834. Penyerahan produk akan dilakukan secara berkala selama jangka waktu tertentu.

As at December 31, 2007, the Company and subsidiaries (SP and ST) have various commitments to purchase inventories from various suppliers amounting to Rp214.703.852, Rp343,824,843 and Rp306,520,834, respectively. The products will be delivered within specified periods.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

56

  197

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

25. IKATAN (lanjutan)

25. COMMITMENTS (continued)

b.

Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) juga memiliki ikatan penjualan masingmasing sebesar Rp157.102.015 dan (Rp153.974.774 dan Rp99.991.487) pada tanggal 31 Desember 2007. Penyerahan produk akan dilakukan secara berkala selama jangka waktu tertentu.

b.

The Company and subsidiary (SP and ST) also have sales commitments amounting to Rp157,102,015 and (Rp153,974,774 and Rp99,991,487), respectively, as at December 31, 2007. The products will be delivered within specified periods.

c.

Sesuai akta perjanjian No. 3 tanggal 5 Agustus 2004 yang dibuat antara Nagari Lubuk Kilangan dan anak perusahaan (SP) di hadapan Dasrizal, S.H., notaris di Padang, SP mengadakan perikatan dengan masyarakat Lubuk Kilangan (Nagari Lubuk Kilangan) untuk memperoleh hak penambangan seluas 412,03 hektar di tanah Bukit Karang Putih dengan termin pembayaran 30%, 30% dan 40% masingmasing di bulan Juni 2004, 2005 dan 2006. Setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) sesuai Peta Bidang No. 183/2005 tanggal 12 Mei 2005 didapatkan luas sebenarnya 429 hektar sehingga jumlah kompensasi diperkirakan Rp12.879.459, diluar kompensasi bentuk lain sebesar Rp2.100.000. Perolehan hak tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat No. 503.545/9/ EXPL/DTB-1997 tanggal 6 Juni 1997 dan hasil Peta Bidang dari BPN.

c.

Based on Deed of Agreement No. 3 dated August 5, 2004 made between Nagari Lubuk Kilangan and a subsidiary (SP) by Dasrizal, S.H., notary in Padang, SP entered into an agreement with the Lubuk Kilangan Community to obtain mining rights of 412.03 hectares in the area of Bukit Karang Putih with terms of payment of 30%, 30% and 40% to be paid in June 2004, 2005 and 2006, respectively. Remeasurement of the area by the National Land Board based on the area mapping No. 183/2005 on May 12, 2005 resulted in the actual area involved being 429 hectares. As a result, total compensation is estimated to be Rp12,879,459, excluding other compensation of Rp2,100,000. The acquisition of the mining rights was in accordance with the Decision Letter of Governor of West Sumatera No. 503.545/9/EXPL/DTB-1997 dated June 6, 1997 and the results of mapping the area from the National Land Board. On June 7, 2006, the National Land Board sent a letter stating that out of 429 hectares in Bukit Karang Putih, 256 hectares were included in a forest conservation area. This position was supported by a Decision Letter from the Minister of Forestry No. 422/KPTS-II/1999. On June 16, 2006, SP sent a letter to the Leader of the Nagari Lubuk Kilangan Community stating that SP would postpone the 40% payment which should have been paid in June 2006 until the forestry conservation area issue was solved by the Nagari Lubuk Kilangan Community. On September 26, 2006, the Major of Padang instructed SP to pay the 40% settlement to the Nagari Lubuk Kilangan Community while awaiting the award of a mining right from the Minister of Forestry.

Pada tanggal 7 Juni 2006, Badan Pertanahan Nasional Kota Padang mengirim surat yang menyatakan bahwa dari 429 hektar di tanah Bukit Karang Putih, 256 hektar termasuk dalam kawasan hutan lindung. Dan hal ini diperkuat dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 422/KPTS-II/1999. Kemudian pada tanggal 16 Juni 2006, SP mengirim surat kepada Ketua Nagari Lubuk Kilangan yang menyatakan bahwa SP akan menunda pembayaran sebesar 40% yang seharusnya dibayar pada bulan Juni 2006 sampai masalah ini diselesaikan oleh Nagari Lubuk Kilangan. Pada tanggal 26 September 2006, Walikota Padang menginstruksikan kepada SP untuk membayar pelunasan 40% itu kepada Nagari Lubuk Kilangan sambil menunggu hak penambangan dari Menteri Kehutanan.

198

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

57

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

25. IKATAN (lanjutan)

25. COMMITMENTS (continued)

SP membalas instruksi ini dengan surat tertanggal 27 September 2006 yang menyatakan bahwa SP tidak dapat membayar pelunasan 40% sampai SP mendapatkan hak penambangan. Masyarakat Nagari Lubuk Kilangan telah mengirim surat ke Walikota Padang, Badan Pertanahan Nasional Kota Padang, Menteri Koordinator Perekonomian dan Menteri Kehutanan untuk membatalkan Surat Keputusan No. 422/ KPTS-II/1999 dari Menteri Kehutanan mengenai hutan lindung. SP juga mengirim surat kepada Menteri Kehutanan untuk membantu menyelesaikan masalah tanah Bukit Karang Putih sampai SP mendapatkan hak penambangan.

SP replied in a letter dated September 27, 2006 stating that SP could not pay the 40% settlement until it obtained the approval of its legal right for mining. The Nagari Lubuk Kilangan Community sent letters to the Mayor of Padang, Padang National Land Board and the Coordinating Minister of Economics and to the Minister of Forestry to cancel the Decision Letter from the Minister of Forestry No. 422/KPTS-II/1999 regarding the forest conservation area. SP also sent a letter to the Minister of Forestry in order to assist SP to resolve the dispute over the Bukit Karang Putih land until SP can obtain the mining right.

Sampai tanggal diselesaikannya laporan keuangan konsolidasian ini, masih belum ada keputusan mengenai masalah ini. Per tanggal 31 Desember 2007, jumlah ikatan SP kepada Nagari Lubuk Kilangan adalah sebesar Rp5.229.459.

As the date of completion of these consolidated financial statements, no decision has been reached regarding this matter. As of December 31, 2007, the balance of SP’s commitment to the Nagari Lubuk Kilangan Community amounts to Rp5,229,459.

26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Transaksi dengan pihak-pihak mempunyai hubungan istimewa

26. RELATED PARTY INFORMATION

yang

Transactions with related parties

The details of sales to and purchases from related parties are as follows:

Rincian penjualan dan pembelian kepada pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut: 2007 Penjualan produk PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal PT Varia Usaha Beton Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Swabina Gatra PT Bima Sepaja Abadi PT Swadaya Graha

Sebagai persentase terhadap jumlah pendapatan

2006

532.417.389 459.098.734 177.735.300 121.826.507 19.838.977 2.449.684 1.543.499 59.867 -

492.652.704 476.554.560 219.029.334 97.689.574 13.353.294 9.227.627 2.626.159 49.554.293 128.345

1.314.969.957

1.360.815.890

13,70%

15,59%

Sales of goods PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abad PT Igasar PT Prima Karya Manunggal PT Varia Usaha Beton Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Swabina Gatra PT Bima Sepaja Abadi PT Swadaya Graha

As a percentage of total revenue

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

58

  199

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)

26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)

Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)

Transactions with related parties (continued)

2007 Pembelian produk dan jasa PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Igasar PT Swabina Gatra PT Pelayaran Tonasa Lines PT Prima Karya Manunggal PT PBM Biringkassi Raya PT Pasoka Sumber Karya PT Varia Usaha Dharma Segara Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT Yasiga Sarana Utama PT Swadaya Graha PT Sumatera Utara Perkasa Semen Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT EMKL Topabiring PT Waru Abadi Dana Pensiun Semen Padang PT Bima Sepaja Abadi

Purchases of goods and services PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Igasar PT Swabina Gatra PT Pelayaran Tonasa Line PT Prima Karya Manunggal PT PBM Biringkassi Raya PT Pasoka Sumber Karya PT Varia Usaha Dharma Segara Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT Yasiga Sarana Utama PT Swadaya Graha PT Sumatera Utara Perkasa Semen Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT EMKL Topabiring PT Waru Abadi Dana Pensiun Semen Padang PT Bima Sepaja Abadi

159.280.366 112.102.558 59.927.083 57.252.753 40.951.852 37.298.836 35.285.608 35.224.469 32.048.787

148.203.573 116.982.556 58.583.123 61.116.246 49.244.168 30.754.932 32.431.471 33.713.360 21.900.438

24.925.145 22.345.820 18.551.289 17.191.204 16.272.518 13.270.960 4.685.340 90.750 -

22.786.279 12.155.631 20.072.403 15.833.643 13.307.228 12.843.748 9.561.525 723.797 14.170.958

686.705.338

674.385.079

Beban pokok pendapatan Beban usaha

5.600.143.971 1.603.808.434

5.400.345.664 1.548.132.779

Cost of revenue Operating expenses

Total beban

7.203.952.405

6.948.478.443

Total expenses

9,53%

9,70%

As a percentage of total expenses

21.679.443

17.255.025

Remuneration of commisioners and directors

1,35%

1,11%

As a percentage of total operating expenses

Sebagai persentase terhadap jumlah beban Remunerasi komisaris dan direksi Sebagai persentage terhadap jumlah beban usaha

200

2006

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

59

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)

26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)

Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)

Balances with related parties (continued)

2007 Aktiva Piutang usaha PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000)

Sebagai persentase terhadap jumlah aktiva Piutang lain-lain PT Eternit Gresik PT Varia Usaha Beton PT Pelayaran Tonasa Line Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000)

Sebagai persentase terhadap jumlah aktiva Kewajiban Hutang usaha PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Swabina Gatra PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Dharma Segara PT Igasar PT Pasoka Sumber Karya PT Yasiga Sarana Utama PT Biringkassi Raya Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT United Tractors Tbk PT Prima Karya Manunggal PT EMKL Topabiring Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Pelayaran Tonasa Line PT Waru Abadi Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000)

Sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban

2006

114.427.824 81.844.429 42.455.410 29.903.829 14.647.181 527.103 27.386

101.664.415 88.044.361 44.864.898 31.795.306 13.074.022 1.474.099 2.379.986

665.643

221.961

284.498.805

283.519.048

3,34%

3,78%

4.652.017 4.265.910 31.244

4.451.980 4.097.820 1.103.232

2.336.103

3.237.254

11.285.274

12.890.286

0,13%

0,17%

16.865.280 15.452.468 14.437.390 7.451.344 6.814.735 4.830.562 3.598.628 3.113.481 2.230.605

15.334.044 13.928.665 9.584.053 2.342.642 4.933.509 3.899.861 6.116.562

2.037.413 1.838.494 1.835.946 1.766.654 1.255.868 329.007 292.658

4.195.034 2.658.413 2.367.426 721.671 2.427.132 1.015.558

1.764.529

1.531.456

85.915.062

71.056.026

4,78%

3,71%

Assets Trade receivables PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton Others (below Rp1,000,000 each)

As a percentage of total assets Other receivables PT Eternit Gresik PT Varia Usaha Beton PT Pelayaran Tonasa Line Others (below Rp1,000,000 each)

As a percentage of total assets Liabilities Trade payables PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Swabina Gatra PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Dharma Segara PT Igasar PT Pasoka Sumber Karya PT Yasiga Sarana Utama PT Biringkassi Raya Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT United Tractors Tbk PT Prima Karya Manunggal PT EMKL Topabiring Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Pelayaran Tonasa Line PT Waru Abadi Others (below Rp1,000,000 each)

As a percentage of total liabilities

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

60

  201

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)

26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)

Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)

Balances with related parties (continued)

2007 Hutang jangka panjang Pemerintah Republik Indonesia Sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban Hutang bunga dan denda Pemerintah Republik Indonesia Sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban

96.358.705

127.201.839

Long-term liabilities Government of the Republic of Indonesia

5,37%

6,64%

As a percentage of total liabilities

93.065.545

117.144.089

Interest and penalties payable Government of the Republic of Indonesia

5,18%

6,12%

As a percentage of total liabilities

Persyaratan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa sama dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa.

The terms of transactions with related parties are the same as those that would result from transactions between wholly unrelated parties.

Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa

The nature of relationships with related parties

Sifat Hubungan

202

2006

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/Related parties

Relationship



Pemegang saham

-Pemerintah Republik Indonesia/ Government of Republic of Indonesia - Blue Valley Holding Pte. Ltd.

• Shareholders



Perusahaan asosiasi

- PT Swadaya Graha - PT Varia Usaha - PT Eternit Gresik - PT Igasar - PT Sumatera Utara Perkasa Semen

• Associated companies



Mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan Perseroan

- PT Waru Abadi - PT Swabina Gatra - PT Varia Usaha Beton - PT Varia Usaha Bahari - PT Varia Usaha Dharma Segara - PT Varia Usaha Lintas Segara - Dana Pensiun Semen Gresik - Koperasi Warga Semen Gresik - Yayasan Kesejahteraan Semen Tonasa

• Companies which have the same key management personnel as the Company

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

61

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)

26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)

Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/Related parties

Sifat Hubungan •

The nature of relationships with related parties (continued)

Mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan anak perusahaan

- PT Prima Karya Manunggal - PT Pelayaran Tonasa Line - PT PBM Biringkassi Raya - Koperasi Karyawan Semen Tonasa - Koperasi Keluarga Besar Semen Padang - PT EMKL Topabiring - PT Pasoka Sumber Karya - PT Yasiga Sarana Utama - Dana Pensiun Semen Padang - Dana Pensiun Semen Tonasa

27. INFORMASI SEGMEN

Relationship • Companies which have the same key management personnel as the subsidiaries of the Company

27. SEGMENT INFORMATION

Segmen Usaha

Business Segment

Perseroan dan anak perusahaan pada saat ini melakukan kegiatan usaha sebagai berikut:

The Company and subsidiaries are presently engaged in the following businesses:

1. 2. 3. 4.

1.

Manufaktur semen dan pendukungnya (Produksi semen) Penambangan batu kapur dan tanah liat (Jasa pertambangan) Pembuatan kantong kemasan (Kantong kemasan) Pengembangan kawasan industri (Real estat)

2.

Cement manufacturing and support (Cement production) Limestone and clay mining (Mining)

3.

Cement bag manufacturing (Cement bags)

4.

Industrial real estate (Real estate)

Segment information based on business segments is presented below:

Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha: 2007

Produksi semen/ Cement production

Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bags

Real estat/ Real estate

Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations

Eliminasi/ Eliminations

Konsolidasian/ Consolidated

PENDAPATAN Penjualan pada pihak ketiga dan pihak yang memiliki hubungan istimewa 9.548.182.207 Penjualan antar segmen -

789.950 134.700.609

22.264.443 77.784.864

29.564.042 -

9.600.800.642 212.485.473

- 9.600.800.642 (212.485.473) -

Sales to third parties and related parties Inter-segment sales

Jumlah pendapatan bersih

135.490.559

100.049.307

29.564.042

9.813.286.115

(212.485.473) 9.600.800.642

Total net revenue

9.548.182.207

REVENUE

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

62

  203

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)

27. SEGMENT INFORMATION (continued)

Segmen Usaha (lanjutan)

Business Segment (continued) 2007

Produksi semen/ Cement production LABA BERSIH Hasil segmen Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain - bersih Laba sebelum pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan

2.344.460.686 133.650.078 1.162.712 (10.750.097) 33.826.380 24.282.790

Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bags

13.077.939 1.642.079 (410.554) (875.114)

Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations

Real estat/ Real estate

21.529.637 725.207

17.779.975 2.131.638

(130.361) -

-

2.396.848.237 138.149.002

-

621.797 (11.625.211) 33.826.380 28.247.604

Konsolidasian/ Consolidated

-

621.797 (11.625.211)

2.161.286

2.526.632.549 (749.991.301)

14.939.795 (3.873.581)

24.285.769 (7.718.284)

20.209.696 2.586.067.809 (5.091.848) (766.675.014)

(25.853.510) 2.560.214.299 (766.675.014)

1.776.641.248

11.066.214

16.567.485

15.117.848

(25.853.510) 1.793.539.285

1.819.392.795

-

-

-

11.066.214

16.567.485

15.117.848

1.818.159.872

(42.751.548) 1.775.408.324

8.212.284.588

100.485.840

101.947.663

79.860.699

8.494.578.790

(29.610.620) 8.464.968.170

181.883.594

-

-

-

181.883.594

1.762.512.765

30.942.956

19.297.186

12.498.103

1.825.251.010

INFORMASI LAINNYA Pengeluaran modal

331.820.072

17.187.944

8.330.363

395.675

357.734.054

-

357.734.054

Penyusutan, deplesi dan amortisasi

431.336.169

12.726.390

5.110.302

2.507.384

451.680.245

-

451.680.245

NERACA Aktiva segmen Investasi pada perusahaan asosiasi

(16.898.038)

7.972.870 28.247.604

1.775.408.325

Laba bersih

(1.232.923)

(25.853.510) -

2.396.848.237 138.149.002

1.505.445

(1.232.923)

298.083

Eliminasi/ Eliminations

(131.624.333)

Jumlah aktiva Kewajiban segmen

(18.130.961)

50.259.261

OPERATING INCOME Segment result Interest income Foreign exchange gain/(loss) - net Interest expense Equity in net income of associates Others - net Income before income tax Income tax expense Income before minority interests Minority interests in net income of subsidiaries Net income

BALANCE SHEETS Segment assets Investments in associates

8.515.227.431

Total assets

(29.610.617) 1.795.640.393

Segment liabilities

OTHER INFORMATION Capital expenditures Depreciation, depletion and amortisation expense

2006

Produksi semen/ Cement production

204

Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bags

Real estat/ Real estate

Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations

Eliminasi/ Eliminations

Konsolidasian/ Consolidated

PENDAPATAN Penjualan pada pihak ketiga dan pihak yang memiliki hubungan istimewa Penjualan antar segmen

REVENUE

8.699.385.212 61.708.966

138.984.576

17.743.987 68.228.772

10.728.620 -

8.727.857.819 268.922.314

- 8.727.857.819 (268.922.314) -

Sales to third parties and related parties Inter-segment sales

Jumlah pendapatan bersih

8.761.094.178

138.984.576

85.972.759

10.728.620

8.996.780.133

(268.922.314) 8.727.857.819

Total net revenue

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

63

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)

27. SEGMENT INFORMATION (continued)

Segmen Usaha (lanjutan)

Business Segment (continued) 2006

Produksi semen/ Cement production LABA BERSIH Hasil segmen Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain - bersih Laba sebelum pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan

Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bag

1.740.161.806 119.440.888 (3.750.412) (77.956.399)

Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations

Real estat/ Real estate

15.665.029 2.264.074

17.927.632 1.362.371

546.725 (1.178.544)

157.450 (1.355.554)

2.352.902 2.283.717

1.776.107.369 125.351.050

(1.958) -

(3.048.195) (80.490.497)

6.399.752 493.236.766

489.135

827.765

9.674.395

6.399.752 504.228.061

2.277.532.401

17.786.419

18.919.664

14.309.056

2.328.547.540

(4.731.868)

(6.113.257)

(2.513.948)

13.054.551

12.806.407

11.795.108

(532.984.087)

1.744.548.314

1.782.204.380

-

-

-

1.729.370.067

13.054.551

12.806.407

11.795.108

1.767.026.133

7.181.720.789

97.744.027

88.663.131

69.728.891

7.437.856.838

2.256.721.411

-

-

-

1.959.280.493

32.740.082

16.176.935

8.913.758

2.017.111.268

INFORMASI LAINNYA Pengeluaran modal

162.475.136

23.409.676

2.736.460

1.675.365

190.296.637

Penyusutan, deplesi dan amortisasi

438.917.080

11.916.801

5.101.170

2.414.275

458.349.326

Laba bersih NERACA Aktiva segmen Investasi pada perusahaan asosiasi

(15.178.247)

(546.343.160)

(15.178.247)

Eliminasi/ Eliminations

Konsolidasian/ Consolidated

6.399.752 29.450.342

OPERATING INCOME Segment result Interest income Foreign exchange gain/(loss) - net Interest expense Equity in net income of associates Others - net

(471.505.712) 1.857.041.828

Income before income tax

3.272.007 -

(3.048.195) (80.490.497)

(474.777.719)

-

(546.343.160)

(471.505.712) 1.310.698.668

-

(15.178.247)

(471.505.712) 1.295.520.421

14.732.572

7.452.589.410

2.256.721.411 (2.212.891.694)

Jumlah aktiva Kewajiban segmen

1.779.379.376 125.351.050

43.829.717

Income tax expense Income before minority interests Minority interests in net income of subsidiaries Net income BALANCE SHEETS Segment assets Investments in associates

7.496.419.127

Total assets

(101.868.330) 1.915.242.938

Segment liabilities

-

(3.272.006)

190.296.637

455.077.320

OTHER INFORMATION Capital expenditures Depreciation, depletion and amortisation expense

Segmen Geografis

Geographical Segments

Tabel berikut menunjukkan distribusi dari aktiva konsolidasian, pengeluaran modal dan pendapatan Perseroan dan anak perusahaan berdasarkan segmen geografis:

The following table shows the distribution of the Company’s and subsidiaries’ consolidated assets, capital expenditures and revenue by geographical segment:

2007 Aktiva Jawa Luar Jawa

Investasi pada perusahaan asosiasi

2006

5.052.040.885 3.412.927.285

4.235.013.917 3.217.575.493

8.464.968.170

7.452.589.410

50.259.261

43.829.717

8.515.227.431

7.496.419.127

Assets Java Outside Java

Investments in associates

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

64

  205

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)

27. SEGMENT INFORMATION (continued)

Segmen Geografis (lanjutan)

Geographical Segments (continued) 2007

Pengeluaran modal Jawa Luar Jawa

Pendapatan Dalam Negeri Jawa Luar Jawa

Luar Negeri Asia Afrika

2006

120.728.566 237.005.489

62.954.827 127.341.810

357.734.054

190.296.637

4.671.398.777 4.276.581.232

4.541.678.818 3.627.492.569

8.947.980.009

8.169.171.387

626.740.210 26.080.423

552.828.600 5.857.832

652.820.633

558.686.432

9.600.800.642

8.727.857.819

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

International Asia Africa

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION On December 10, 2007, the Company held an Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) which resulted in decisions to proceed with the construction of two new cement plants in Java and Sulawesi with an installed capacity of 2 x 2.5 million tons per year with a total investment of US$670 million, the construction of power plants with a total capacity of 410 MW and a total investment of US$573 million, and the collateralization of more than 50% of the Company’s net assets to the

Pada tanggal 10 Desember 2007, Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang menghasilkan keputusan untuk pembangunan dua pabrik semen baru di pulau Jawa dan pulau Sulawesi dengan kapasitas terpasang 2 x 2,5 juta ton per tahun dengan jumlah investasi sebesar US$670 juta, pembangunan pembangkit listrik dengan kapasitas sebesar 410 MW dengan jumlah investasi sebesar US$573 juta, dan penjaminan

206

Revenue Domestic Java Outside Java

The Company and subsidiaries are domiciled in Indonesia.

Perseroan dan anak perusahaan berdomisili di Indonesia. 28. INFORMASI PENTING LAINNYA

Capital expenditures Java Outside Java

65

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)

lebih dari 50% jumlah kekayaan bersih Perseroan kepada kreditur Perseroan untuk kebutuhan pembangunan pabrik semen baru dan pembangkit tenaga listrik.

Company’s creditors for the construction of new cement and power plants.

Perusahaan dan anak perusahaan menghadapi tuntutan-tuntutan hukum sebagai berikut:

The Company and subsidiaries are involved in the following legal cases:

a.

a.

Pada tanggal 8 Februari 2006, Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi (“TKS”), mantan Komisaris Independen Perseroan, telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Gresik (“PN Gresik”). Pihak-pihak yang digugat adalah Perseroan dan Menteri Negara BUMN.

On February 8, 2006, Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi (“TKS”), a former Independent Commissioner of the Company, filed a lawsuit in the Gresik District Court (“PN Gresik”). The defendants are the Company and the Ministry of State-owned Enterprises.

Inti gugatan tersebut adalah keberatan atas pemberhentian di tengah masa jabatan tanpa alasan dan untuk itu TKS meminta ganti rugi sebesar Rp103,4 miliar. Manajemen berpendapat bahwa tuntutan ini tidak tepat karena pemberhentian tersebut telah sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

The main reason for the lawsuit was TKS’s objection to his dismissal from his commissioner position without reason, for which TKS is demanding compensation of Rp103.4 billion. Management believes that the lawsuit is without merit as such dismissal was carried out in line with prevailing laws and regulations.

Pada tanggal 28 Agustus 2006, PN Gresik mengeluarkan putusan No. 06/Pdt.6/2006/ PN.GS yang menyatakan menolak gugatan TKS seluruhnya dan menghukum TKS untuk membayar seluruh biaya perkara. Pada tanggal 20 November 2006, TKS menyatakan banding dan memasukkan memori banding atas keputusan PN Gresik. Pada tanggal 28 Desember 2006, Perseroan telah memasukkan kontra memori banding terhadap pengajuan banding TKS di Pengadilan Tinggi Surabaya. Pada tanggal 30 Juli 2007, Pengadilan Tinggi Surabaya mengeluarkan Putusan Banding No. 157/PDT/2007/PT.SBY yang amarnya menolak permohonan banding TKS.

On August 28, 2006, PN Gresik in its decision No. 06/Pdt.6/2006/PN.GS rejected TKS’s claim for compensation and ordered TKS to pay all of the lawsuit costs. On November 20, 2006, TKS submitted an appeal and lodged a memorandum of appeal against the District Court’s decision. On December 28, 2006 the Company lodged a contra memorandum of appeal against TKS’s appeals at the Surabaya High Court. On July 30, 2007, the High Court of Surabaya in its Decision No.157/PDT/2007/ PT.SBY rejected TKS’s appeal.

Pada tanggal 23 Oktober 2007, TKS mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI. Perseroan telah mengajukan Kontra Memori Kasasi pada tanggal 6 November 2007. Belum ada keputusan yang diterima atas kasus tersebut diatas sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.

On October 23, 2007, TKS filed a Memorandum of Appeal to the Supreme Court. The Company filed a counter-appeal on November 6, 2007 to the Supreme Court. This case has not been ruled on by the Supreme Court as of the date of completion of these consolidated financial statements.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

66

  207

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan) b.

c.

208

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued) b.

Pada tanggal 22 Maret 2006, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (“KPPU”) membacakan putusan bahwa Perseroan telah melanggar UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Atas pelanggaran ini, Perseroan dikenai denda sebesar Rp1 miliar. Perseroan telah menerima salinan keputusan tersebut dan pada tanggal 27 April 2006 mengajukan keberatan yang didaftar di panitera PN Surabaya atas putusan tersebut.

On March 22, 2006, the Commission for Supervision of Business Competition (“KPPU”) determined that the Company had violated Law No. 5 year 1999 on the Prohibition of Monopolistic Practices and Unfair Business Competition. The Company was charged a penalty of Rp1 billion for this violation. The Company received a copy of the decision letter on April 27, 2006 and filed an appeal against the decision to the Surabaya District Court.

Pada tanggal 31 Oktober 2006, PN Surabaya telah mengeluarkan putusan yang menyatakan menerima permohonan keberatan Perseroan untuk seluruhnya dan membatalkan putusan KPPU tanggal 22 Maret 2006.

On October 31, 2006, the Surabaya District Court decided to accept the objection lodged by the Company in its entirety and cancelled the KPPU’s decision of March 22, 2006.

Pada tanggal 13 Desember 2006, KPPU telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI terhadap putusan Pengadilan Negeri Surabaya dan pada tanggal 22 Desember 2006 memasukkan memori kasasi. Selanjutnya pada tanggal 24 Januari 2007, Perseroan memasukkan kontra memori kasasi ke Mahkamah Agung RI.

On December 13, 2006, the KPPU lodged an appeal to the Supreme Court against the Surabaya District Court’s decision and on December 22, 2006 lodged a memorandum of appeal. On January 24, 2007 the Company lodged a contra memorandum of appeal to the Supreme Court.

Belum ada keputusan yang diterima atas kasus tersebut diatas sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.

This case has not been ruled on by the Supreme Court as of the date of completion of these consolidated financial statements.

c.

Pada tanggal 31 Oktober 2001, masyarakat Sumatera Barat mengeluarkan Maklumat Masyarakat yang menyatakan bahwa terhitung sejak tanggal 1 November 2001, untuk sementara waktu, SP, salah satu anak perusahaan, berada di bawah penguasaan masyarakat Sumatera Barat dan diserahkan kepada Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Barat yang diawasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Sumatera Barat (DPRD Propinsi Sumbar) sampai dilaksanakannya pemisahan (spin off) SP dari Perseroan dan bahwa SP dikembalikan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berdiri sendiri yang dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

67

On October 31, 2001, the people of West Sumatra issued a Public Declaration which stated that, starting November 1, 2001, SP, a subsidiary, was temporarily placed under the control of the people of West Sumatera and that control was transferred to the Provincial Government of the Province of West Sumatera which control will be overseen by the People’s Representative Assembly of the Province of West Sumatera (DPRD Sumbar) until SP is spun-off from the Company and SP’s status is changed back to a stand alone state-owned enterprise (BUMN) owned by the Government of the Republic of Indonesia.

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued) The declaration also stated that the directors, commissioners and all of SP’s employees are asked to carry out its operations as usual and should periodically report to the Provincial Government and DPRD Sumbar.

Maklumat juga menyatakan bahwa para direktur, komisaris dan seluruh karyawan SP diminta menjalankan operasional SP sebagaimana biasanya dan melaporkan secara berkala kepada Pemerintah Daerah dan DPRD Sumbar. d.

d.

Selama tahun 2002, Perseroan meminta SP untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan agenda penggantian manajemen SP. Manajemen SP tidak melaksanakan perintah tersebut. Atas hal tersebut Perseroan mengajukan permohonan izin kepada Pengadilan Negeri Padang (“PN Padang”) untuk menyelenggarakan RUPSLB. Berdasarkan Surat Ketetapan No. 124/PDT/P/2002/PN.PDG tertanggal 7 September 2002, Pengadilan Negeri Padang menolak permohonan tersebut. Pada tanggal 18 September 2002, Perseroan melalui Konsultan Hukum Independen Lubis, Santosa & Maulana mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung dengan Surat No. 0154/LSM/FPDAW/L/IX/02 yang disampaikan juga kepada Inspektorat Jenderal Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan Surat No. 0155/LSM/FP-DAW/ L/IX/02.

During 2002, the Company requested SP to hold an Extraordinary General Shareholders’ Meeting to change SP’s management. However, SP’s management declined the request. The Company subsequently petitioned the Padang District Court (“PN Padang”) for permission to hold an Extraordinary General Shareholders’ Meeting. Based on Decision No. 124/PDT/P/2002/PN.PDG dated September 7, 2002, PN Padang rejected this request. On September 18, 2002, the Company through Lubis, Santosa & Maulana, independent lawyers, filed an appeal to the Supreme Court and the General Inspectorate of Justice and Human Rights Department in its letters No. 0154/LSM/FP-DAW/L/IX/02 and No. 0155/ LSM/FP-DAW/L/IX/02, respectively.

The same lawyers, in their letter Ref: 0062/LSM-FP/L/III/2003 dated March 11, 2003, noted that they are of the opinion that, legally, the Company has the right to exercise control over SP in accordance with the definitions of control under accounting standards (PSAK), Law No. 1 of 1995 on Limited Liability Companies and the Articles of Association of the Company. Nevertheless, since SP’s management did not fulfill the request of the Company to hold an Extraordinary Shareholders’ General Meeting as well as stopping the Company’s management and consultants from commencing a due diligence review on SP, the lawyers are of the opinion that the Company cannot exercise control over the SP.

Konsultan hukum yang sama dalam suratnya No. Ref: 0062/LSM-FP/L/III/2003 tanggal 11 Maret 2003 memberikan pendapat hukum bahwa secara hukum, Perseroan mempunyai hak pengendalian atas SP sesuai dengan definisi pengendalian dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), UU No. 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas (PT) dan Anggaran Dasar Perseroan. Meskipun demikian karena SP menolak permintaan Perseroan untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan menolak konsultan dan manajemen Perseroan untuk melakukan uji kelayakan atas SP, maka menurut pendapat konsultan hukum tersebut, Perseroan tidak dapat melaksanakan pengendaliannya atas SP.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

68

  209

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued) Based on the announcement of the release of the appeal decision submitted by PN Padang to the Company, the Supreme Court, based on its Decision No. 3252K/Pdt/2002, granted all of Company’s requests and gave permission to the Company to hold the Extraordinary Shareholders’ General Meeting concerning the planned changes in SP’s board of directors and commissioners. On May 12, 2003, SP held the above referenced Extraordinary Shareholders’ General Meeting. However, a third party who was not involved in the case filed an objection against the decision to the Supreme Court. No result of the objection to the Supreme Court has been received as of the date of completion of these consolidated financial statements.

Berdasarkan pemberitahuan putusan kasasi yang disampaikan oleh Pengadilan Negeri Padang kepada Perseroan tentang putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia dengan putusan No. 3252K/ Pdt/2002 dalam amarnya mengabulkan permohonan Perseroan untuk seluruhnya dan memberikan izin kepada Perseroan untuk menyelenggarakan RUPSLB SP dengan agenda rapat penggantian susunan direksi dan komisaris SP. Pada tanggal 12 Mei 2003, SP telah menyelenggarakan RUPSLB tersebut. Tetapi, pihak yang tidak terkait langsung dengan kasus ini telah mengajukan permohonan peninjauan kembali ke Mahkamah Agung. Belum ada keputusan yang diterima atas peninjauan kembali dari kasus tersebut sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini. e.

210

e.

Pada tanggal 31 Maret 2004, PN Padang mengeluarkan Putusan Pengadilan No. 21/Pdt.G/2003/PN.PDG yang amarnya mengabulkan permohonan Yayasan Minang Maimbau dan membekukan segala hak-hak/keistimewaan yang didapat Perseroan selaku pemegang saham SP. Putusan tersebut menghukum Perseroan, Kementerian BUMN dan Direktur Keuangan untuk mengembalikan posisi 152.000.000 lembar saham dengan harga per saham Rp1.000 (Rupiah penuh) ke dalam keadaan semula sebelum dilakukan pengambilalihan saham tersebut oleh Perseroan.

On March 31, 2004, PN Padang through Provisional Decision No. 21/Pdt.G /2003/PN.PDG (“The Decision”) granted a decision in favour of the Minang Maimbau Foundation (Yayasan Minang Maimbau) and suspended all of the Company’s rights as SP’s shareholder. The Decision ordered the Company, the Ministry of State-owned Enterprises and the Finance Director to return SP’s 152,000,000 shares with a par value of Rp1,000 (full Rupiah amount) into the original shareholding position before the takeover of SP by the Company.

Putusan tersebut juga memerintahkan SP untuk mencatatkan 152.000.000 lembar saham dengan harga per saham sebesar Rp1.000 (Rupiah penuh) atas nama Negara Republik Indonesia (RI). Akan tetapi, Perseroan dan SP telah mengajukan memori banding ke pengadilan tinggi Padang masing-masing pada tanggal 8 Juni 2004 dan 15 Juni 2004.

The Decision also ordered SP to register the Government of the Republic of Indonesia (RI) as the owner of 152,000,000 shares with a par value of Rp1,000 (full Rupiah amount). However, the Company and SP each filed a Memorandum of Appeal to the High Court of Padang on June 8, 2004 and on June 15, 2004, respectively.

Pada tanggal 2 Juni 2005, Pengadilan Tinggi Padang mengeluarkan Putusan Banding No. 19/PDT/2005/PT.PDG yang amarnya mengabulkan permohonan banding Perseroan dan SP dan membatalkan putusan PN Padang tanggal 31 Maret 2004 No. 21/Pdt.G/2003/ PN.PDG.

On June 2, 2005, the High Court of Padang in Provisional Decision No. 19/PDT/ 2005/PT.PDG granted the requests of the Company and SP and cancelled the Decision of PN Padang dated March 31, 2004 No. 21/ Pdt.G/2003/PN.PDG.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

69

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

f.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)

Pada tanggal 13 Juli 2005, Yayasan Minang Maimbau telah mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI. Perseroan dan SP telah mengajukan Kontra Memori Kasasi masing-masing pada tanggal 5 Agustus 2005 dan 28 Juli 2005.

On July 13, 2005, the Yayasan Minang Maimbau filed a Memorandum of Appeal to the Supreme Court. The Company and SP each filed counter-appeals on August 5, 2005 and July 28, 2005, respectively, to the Supreme Court.

Lubis, Santosa & Maulana sebagai konsultan hukum Perseroan telah menyatakan Disqualification Demurrer yang pada dasarnya menyatakan bahwa Yayasan Minang Maimbau tidak mempunyai kualifikasi sebagai penuntut ataupun alas hak (legal standing) untuk menuntut Perseroan karena Yayasan Minang Maimbau belum pernah menerima baik langsung maupun tidak langsung penunjukkan atau otorisasi dari undang-undang yang berlaku untuk mengajukan tuntutan untuk dan mengatasnamakan kepentingan masyarakat.

Lubis, Santosa & Maulana as the legal counsel of the Company, submitted a Disqualification Demurrer intrinsically stating that the Yayasan Minang Maimbau does not qualify as a plaintiff in this case nor has it any legal standing to file a lawsuit against the Company since the Yayasan Minang Maimbau has never received any direct nor indirect appointment or authorisation under the prevailing law to file a lawsuit for and on behalf of the public’s interest.

Handra Darwin & Rekan selaku kuasa hukum SP telah menyatakan bahwa Yayasan Minang Maimbau tidak mempunyai hak gugat (legal standing) untuk mengajukan perkara.

Handra Darwin & Rekan, SP’s legal counsel has also stated that the Yayasan Minang Maimbau has no legal standing to file such a lawsuit.

Pada tanggal 25 Juni 2007, Lubis, Santosa & Maulana telah menerima pemberitahuan resmi dari Pengadilan Negeri Padang bahwa Yayasan Minang Maimbau telah menarik gugatannya sehingga gugatan ini menjadi selesai.

On June 25, 2007, Lubis, Santosa & Maulana was formally notified by PN Padang that the Minang Maimbau Foundation has withdrawn the case, and therefore this case has ended.

f.

Pada tanggal 14 Mei 2003, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang mengajukan gugatan di PN Padang. Salah satu tergugat adalah Direksi baru yang diangkat dengan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) SP tanggal 12 Mei 2003. Terhadap gugatan tersebut, Direksi dan Dewan Komisaris yang baru, melalui kuasa hukumnya (Handra, Darwin & Rekan), telah mengajukan gugat rekonpensi. Dalam gugatan rekonpensinya Handra Darwin dan Rekan, mengajukan permohonan provisi. Provisi tersebut dikabulkan oleh PN Padang No. 45/Pdt.G/2003/PN.PDG tertanggal 13 Agustus 2003.

On May 14, 2003, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang filed a lawsuit with PN Padang. One of the defendants was the new Board of Directors (“BOD”) which was appointed through SP’s Extraordinary Shareholders’ General Meeting on May 12, 2003. In the abovementioned case, the new BOD, represented by its lawyers (Handra, Darwin & Rekan), filed a counter claim (“rekonpensi”). In the counter claim, Handra Darwin & Rekan requested an injunction, which was then ruled in favor of by PN Padang through Decision No. 45/Pdt.G/ 2003/PN.PDG, dated August 13, 2003.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

70

  211

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

212

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)

Salah satu amar putusan PN Padang menyatakan “bahwa terpilihnya Direksi dan Dewan Komisaris SP melalui RUPSLB tanggal 12 Mei 2003 adalah sah”. Oleh karena itu Majelis Hakim yang menyidangkan perkara memerintahkan kepada Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama untuk meninggalkan lokasi dan wilayah kerja SP. Atas dasar hukum yang sah dan kuat, pada tanggal 8 September 2003 PN Padang dengan dibantu oleh Kepolisian RI dan didampingi oleh Handra Darwin & Rekan selaku kuasa hukum melaksanakan eksekusi untuk menguasai SP secara fisik dan menyerahkan kepada Direksi dan Dewan Komisaris yang baru. Pada tanggal 29 September 2003, oleh karena Direksi dan Dewan Komisaris baru telah menguasai lokasi SP, maka Koperasi Keluarga Besar Semen Padang mencabut gugatannya. Namun manajemen lama dan pihak lain yang terlibat dari awal perkara tersebut menolak pencabutan gugatan.

One of the decisions of PN Padang was that “the appointment of the Board of Directors (“BOD”) and Board of Commissioners (“BOC”) through SP’s Extraordinary Shareholders General Meeting held on May 12, 2003 was legal”. Accordingly, the judges pronounced and ordered that the former BOD and BOC immediately vacate SP’s premises. Based on legitimate and strong legal grounds, on September 8, 2003 the Padang District Court with assistance from the Indonesian Police and accompanied by Handra Darwin & Partners as legal counselor, executed the injunction to physically secure the location and handed it over to the new BOD and BOC. On September 29, 2003, since SP’s management had obtained full control under the new BOD and BOC, the Koperasi Keluarga Besar Semen Padang withdrew its lawsuit. However, the former management and the other involved parties rejected such withdrawal.

Pada tanggal 29 Januari 2004, PN Padang memutuskan perkara tersebut dengan memenangkan pihak Perseroan dan Direksi dan Dewan Komisaris yang SP baru sekaligus mengukuhkan putusan provisi No. 45/Pdt.G/2003/ PN.PDG. Pada tanggal 27 April 2004, Pihak Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama dengan mengatasnamakan SP mengajukan banding. Direksi dan Dewan Komisaris lama pada intinya meminta Pengadilan Tinggi Padang untuk membatalkan putusan PN Padang tertanggal 29 Januari 2004.

On January 29, 2004, PN Padang delivered a verdict in favour of the Company and the new BOD and BOC and also reinforced injunction No. 45/Pdt.G/2003/PN.PDG. On April 27, 2004 the former BOD and BOC on behalf of SP filed an appeal. The former BOD and BOC in essence requested the Padang High Court to revoke PN Padang’s decision dated January 29, 2004.

Pada tanggal 2 Juni 2005, Pengadilan Tinggi Padang mengeluarkan Putusan Banding No. 18/PDT/2005/PT.PDG yang amarnya menolak permohonan Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama.

On June 2, 2005, the High Court of Padang in Provisional Decision No. 18/PDT/2005/PT.PDG rejected the appeal of the former BOD and BOC.

Pada tanggal 13 Juli 2005, Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama telah mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI. Perseroan dan SP telah mengajukan Kontra Memori Kasasi masing-masing pada tanggal 5 Agustus 2005 dan 28 Juli 2005. Belum ada keputusan kasasi sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.

On July 13, 2005, the former BOD and BOC filed a memorandum of appeal to the Supreme Court. The Company and SP each filed counter memoranda of appeals on August 5, 2005 and July 28, 2005, respectively. The Supreme Court has not ruled on the Company’s and SP’s appeal requests as of the date of completion of these consolidated financial statements.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

71

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)

Perseroan tidak membentuk penyisihan atas tuntutan-tuntutan hukum di atas terhadap Perseroan karena Perseroan berkeyakinan bahwa hasil akhir dari tuntutan-tuntutan hukum tersebut tidak akan secara signifikan berdampak negatif terhadap posisi keuangan Perseroan dan anak perusahaan.

The Company has not recognized any liability in relation to the above mentioned lawsuits against the Company as the Company believes that the final outcome of the lawsuits will not have a significant negative impact on the Company’s and subsidiaries’ financial position.

29. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING

29. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, Perseroan dan anak perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:

As at December 31, 2007 and 2006, the Company and subsidiaries had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:

2007 Mata uang Asing (jumlah penuh)/ Foreign currencies (full amount) Aktiva: Kas dan setara kas

Piutang usaha Piutang lain-lain - pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa

USD EUR SGD USD USD

3.826.109 3.780 9.999 1.290.292

Mata uang Asing (jumlah penuh)/ Foreign currencies (full amount)

Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah

36.040.033 52.014 65.020 12.153.902

482.030

Jumlah aktiva Kewajiban: Hutang usaha

2006

4.540.482

456 10.000 1.825.120 482.030

52.851.451

USD EUR SGD JPY AUD

10.233.337 1.084.849 248.687 209.625

96.392.919 14.927.802 1.617.179 1.725.091

5.627.549 1.459.536 427.109 3.915.456 1.585

Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah

4.109 58.788 16.462.579

Trade receivables

4.347.911

Other receivables related parties

20.873.387

Total assets Liabilities: Trade payables

50.760.492 17.307.397 2.510.856 296.773 11.307

Jumlah kewajiban

114.662.991

70.886.825

Aktiva bersih

(61.811.540)

(50.013.438)

30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

Assets: Cash and cash equivalents

30. REVISED STATEMENTS ACCOUNTING STANDARDS

Total liabilities Net assets

OF

FINANCIAL

The following summarizes the revised Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) which were recently issued by the Indonesian Institute of Accountants:

Berikut ini ikhtisar revisi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang baru-baru ini diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia:

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

72

  213

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan) a.

30. REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued) a.

PSAK No. 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, berisi persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan pengidentifikasian informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian tersebut diterapkan terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit, dalam aset keuangan, kewajiban keuangan, dan instrumen ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan keadaan dimana aset keuangan dan kewajiban keuangan akan saling hapus. Pernyataan ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa datang yang terkait dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrumen tersebut. PSAK No. 50 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK No. 50, ”Akuntasi Investasi Efek Tertentu” dan diterapkan secara prospektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009. Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan.

The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of this revised PSAKs on its financial statements.

Perseroan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi ini dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangannya. b.

b.

PSAK No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non-keuangan. Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik terhadap derivatif, kategori dari instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan dari hubungan lindung nilai. PSAK No. 55 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK No. 55, “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai’, dan diterapkan secara prospektif untuk laporan keuangan yang mencakup periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009. Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

PSAK No. 55 (Revised 2006), “Financial Instruments: Recognition and Measurement” establishes the principles for recognising and measuring financial assets, financial liabilities, and some contracts to buy or sell non-financial items. This standard provides for the definitions and characteristics of a derivative, the categories of financial instruments, recognition and measurement, hedge accounting and determination of hedging relationships, among others. PSAK No. 55, (Revised 2006) supersedes PSAK No. 55, “Accounting for Derivative Instruments and Hedging Activities”, and is to be applied prospectively for financial statements covering the periods beginning on or after January 1, 2009. Earlier application is permitted and should be disclosed.

The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of this revised PSAKs on its financial statements.

Perseroan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi ini dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangannya.

214

PSAK No. 50 (Revised 2006), “Financial Instruments: Presentation and Disclosures” contains the requirements for the presentation of financial instruments and identifies the information that should be disclosed. The presentation requirements apply to the classification of financial instruments, from the perspective of the issuer, into financial assets, financial liabilities and equity instruments; the classification of related interests, dividends, losses and gains; and the circumstances in which financial assets and financial liabilities should be offset. This standard requires the disclosure, among others, of information about factors that affect the amount, timing and certainty of an entity’s future cash flows relating to financial instruments and the accounting policies applied to those instruments. PSAK No. 50 (Revised 2006) supersedes PSAK No. 50, “Accounting for Certain Investments in Securities” and is to be applied prospectively for the periods beginning on or after January 1, 2009. Earlier application is permitted and should be disclosed.

73

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan) c.

30. REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued) c.

PSAK No. 16 (Revisi 2007), “Aset Tetap”, mengatur perlakuan akuntansi aset tetap agar pengguna laporan keuangan dapat memahami informasi mengenai investasi entitas di aset tetap dan perubahan dalam investasi tersebut. Pernyataan ini, antara lain, mengatur pengakuan aset, penentuan jumlah tercatat, pembebanan penyusutan dan rugi penurunan nilai. Berdasarkan pernyataan ini, suatu entitas harus memilih antara model biaya atau model revaluasi sebagai kebijakan akuntansi atas aset tetap. Pernyataan revisi ini menggantikan PSAK No. 16 (1994), “Aktiva Tetap dan Aktiva Lain-lain” dan PSAK No. 17 (1994), ”Akuntansi Penyusutan” dan berlaku efektif untuk penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2008.

The Company and its subsidiaries have evaluated the impact of applying the revised standard. Based on management’s assessment, the impact of capitalizing qualifying spare parts and service equipment as fixed assets and the changes in depreciation expense resulting from the redetermination of the useful lives of certain fixed assets using a “component approach” would not be material in relation to the December 31, 2007 and 2006 consolidated financial statements.

Perseroan dan anak perusahaan telah melakukan evaluasi atas penerapan standar tersebut. Berdasarkan penilaian manajemen, dampak kapitalisasi beberapa jenis suku cadang dan peralatan pemeliharaan (service equipment) yang memenuhi persyaratan sebagai aset tetap dan perubahan biaya depresiasi aset tetap akibat penentuan umur ekonomis berdasarkan pendekatan komponen (”component approach”) tidak akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 d.

PSAK No. 16 (Revised 2007), “Fixed Assets” prescribes the accounting treatment for property, plant and equipment to enable financial statement users to obtain information about an entity’s investment in its property, plant and equipment and the changes in such investment. This standard provides, among others, for the recognition of the assets, determination of their carrying amounts and related depreciation and impairment losses. Under this standard, an entity shall choose between the cost model or revaluation model as the accounting policy for its property, plant and equipment. This revised standard supersedes PSAK No. 16 (1994), “Fixed Assets and Other Assets” and PSAK No. 17 (1994), “Accounting for Depreciation”, and is effective for the preparation and presentation of financial statements beginning on or after January 1, 2008.

d.

PSAK No. 13 (Revisi 2007), “Properti Investasi”, harus diterapkan dalam pengakuan, pengukuran dan pengungkapan properti investasi. Pernyataan ini juga diterapkan antara lain untuk pengukuran hak atas properti investasi atas sewa yang dicatat sebagai sewa pembiayaan dalam laporan keuangan lessee dan untuk pengukuran properti investasi yang diserahkan kepada lessee yang dicatat sebagai sewa operasi dalam laporan keuangan lessor. Pernyataan ini memperbolehkan entitas untuk memilih antara model biaya dan model nilai wajar untuk semua properti investasinya. Pernyataan revisi ini menggantikan PSAK No. 13 (1994), ”Akuntansi untuk Investasi” dan berlaku efektif untuk laporan keuangan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2008.

PSAK No. 13 (Revised 2007), “Investment Property” shall be applied in the recognition, measurement and disclosure of investment property. Among others, this standard applies to the measurement in a lessee’s financial statements of investment property interests held under a lease accounted for as a finance lease and to the measurement in a lessor’s financial statements of investment property provided to a lessee under an operating lease. This standard permits the entity to choose between the cost model and fair value model for all of its investment property. This revised standard supersedes PSAK No. 13 (1994), “Accounting for Investments”, and is effective for financial statements covering the periods beginning on or after January 1, 2008.

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

74

  215

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan)

30. REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued)

Perseroan dan anak perusahaan telah melakukan evaluasi atas penerapan standar tersebut. Berdasarkan penilaian manajemen, penerapan PSAK revisi ini tidak akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006

The Company and its subsidiaries have evaluated the impact of applying the revised standard. Based on management’s assessment, the impact of applying the revised standard would not be material to the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2007, and 2006.

e.

e.

PSAK No. 30 (Revisi 2007), “Sewa”, mengatur kebijakan akuntansi dan pengungkapan yang sesuai, baik bagi lessee maupun lessor dalam hubungannya dengan sewa (lease). Pernyataan ini memberikan klasifikasi sewa berdasarkan kepada sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontraknya. Pernyataan revisi ini menggantikan PSAK No. 30 (1990), ”Akuntansi Sewa Guna Usaha” dan berlaku efektif untuk laporan keuangan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2008.

In accordance with the transitional provision of PSAK 30 (Revised 2007), the Company and its subsidiaries will apply the standard on a prospective basis and, as a required, will disclose the impact of applying the standard on a prospective basis to the comparability of prior year’s comparative figures. Based on management’s assessment, the impact of the revised standard will involve certain operating leases being classified as finance leases. Changes in lease classifications will result in increases in assets and liabilities, and depreciation and interest expense, with a reduction in rental expense. The effects of any such changes would not be material in relation to the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2007, and 2006.

Sesuai dengan ketentuan paragraf transisi PSAK 30 (Revisi 2007), Perseroan dan anak perusahaan akan menerapkan standar tersebut secara prospektif dan akan melakukan pengungkapan pengaruh pemberlakuan secara prospektif tersebut terhadap daya banding laporan keuangan periode sajian. Berdasarkan penilaian manajemen, dampak penerapan standar tersebut akan mengakibatkan perubahan klasifikasi beberapa transaksi sewa operasi menjadi sewa pembiayaan. Perubahan klasifikasi sewa tersebut akan meningkatkan posisi aset dan kewajiban, serta biaya depresiasi dan biaya bunga dan menurunkan biaya sewa. Pengaruh dari perubahan tersebut tidak akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 31 Desember 2007 dan 2006 31. PENYELESAIAN KONSOLIDASIAN

LAPORAN

KEUANGAN

31. COMPLETION OF THE FINANCIAL STATEMENTS

Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

CONSOLIDATED

The management of the Company is responsible for preparation the of these consolidated financial statements which were completed on March 17, 2008.

Manajemen Perseroan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini yang diselesaikan pada tanggal 17 Maret 2008.

216

PSAK No. 30 (Revised 2007), “Leases” prescribes for lessees and lessors, the appropriate accounting policies and disclosure to apply in relation to leases. This standard provides for the classification of leases based on the extent to which risks and rewards incidental to ownership of a leased asset lie with the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract. This revised standard supersedes PSAK No. 30 (1990), “Accounting for Leases”, and is effective for financial statements beginning on or after January 1, 2008.

75