IMPLEMENTASI VOICEXML SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI ...

114 downloads 252 Views 289KB Size Report
IMPLEMENTASI VOICEXML SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI. INTERAKTIF ... Dengan menggunakan VoiceXML, sistem komputer akan berinteraksi layaknya.
IMPLEMENTASI VOICEXML SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI INTERAKTIF ANTARA USER DAN SISTEM KOMPUTER Oleh Kharisma, ST.

Abstract VoiceXML (VXML) is the W3C's standard XML format for specifying interactive voice dialogues between a human and a computer. It allows voice applications to be developed and deployed in an analogous way to HTML for visual applications. Just as HTML documents are interpreted by a visual web browser, VoiceXML documents are interpreted by a voice browser. A common architecture is to deploy banks of voice browsers attached to the Public Switched Telephone Network (PSTN) so that users can use a telephone to interact with voice applications. Keyword : Voicexml Intisari Dalam pembuatan sebuah aplikasi berbasis suara memerlukan sebuah bahasa pemrograman seperti halnya HTML, PHP, ASP dan lain sebagainya untuk membuat sebuah situs. Untuk aplikasi berbasis suara ada sebuah bahasa pemrograman yang dikhususkan untuk membangun aplikasi tersebut yaitu Voice eXtensible Markup Language (VoiceXML). VoiceXML merupakan markup language berbasiskan XML sehingga hasil aplikasi yang dibangun dengan VoiceXML dapat diintegrasikan pada web service untuk menambah kemudahan bagi pengguna untuk mengakses sebuah situs. Sebagai bahasa pemrograman standar untuk membangun aplikasi berbasis suara, VoiceXML merupakan salah satu solusi yang dapat diambil untuk mewujudkan sebuah aplikasi berbasis suara. Dengan menggunakan VoiceXML, sistem komputer akan berinteraksi layaknya manusia untuk melakukan dialog dua arah dengan pengguna. Kata Kunci : Voicexml PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Sebuah alternatif untuk melakukan promosi tanpa menggunakan koneksi internet berupa layanan informasi berbasiskan suara sebagai media akses mulai dikembangkan untuk mengakomodasi orang-orang yang belum mempunyai koneksi ke internet. Promosi dari kalangan bisnis makin gencar dengan adanya alternatif tersebut, maka makin banyak pula konsumen atau orang yang ingin mendapatkan informasi mengenai apa yang dibutuhkannya. Para pengembang software mencoba membuat sebuah layanan informasi berbasis suara untuk diterapkan pada situs-situs atau web service, dengan menerapkan layanan berbasis telepon atau suara sebagai front end sebuah web service. Sehingga setiap kali konsumen atau orang-orang yang ingin mendapatkan informasi tanpa harus terkoneksi dengan internet, cukup menggunakan telepon rumah atau telepon seluler, konsumen dapat mengakses atau mendapatkan informasi yang mereka butuhkan.

IDC memperkirakan penggunaan web service dengan layanan berbasis telepon (suara sebagai media aktivasinya) di Amerika khususnya bagi pengguna rumah tangga akan terus meningkat dibandingkan dengan akses internet yang dilakukan dengan cara konvensional seperti yang ditunjukkan grafik berikut ini [1]:

Gambar 1. Grafik pertumbuhan penggunaan internet kalangan rumah tangga. Konsumen yang menginginkan adanya layanan info berbasis telepon atau suara meningkat tajam seperti yang ditunjukkan pada grafik pertumbuhan penggunaan web service dengan menggunakan suara sebagai aktivasinya, maka dibutuhkan aplikasi berbasis telepon atau suara yang banyak pula untuk mengakomodasi permintaan tersebut. Untuk membuat sebuah aplikasi berbasis suara diperlukan sebuah bahasa pemrograman seperti halnya HTML, PHP, ASP dan lain sebagainya. Aplikasi berbasis suara dibangun dengan sebuah bahasa pemrograman yang khusus di antaranya adalah Voice eXtensible Markup Language (VoiceXML). VoiceXML merupakan bahasa skrip yang digunakan untuk menulis Interactive Voice Respons dengan suara, web service, dan aplikasi. VoiceXML adalah “HTML” untuk aplikasi suara berbasis suara. VoiceXMl menyembunyikan kompleksitas platform telepon bagi pengembang dan menyediakan kemudahan dalam mengembangkan aplikasi suara. VoiceXML diusulkan oleh forum VoiceXML (http://www.voicexml.org) dan merupakan standar internasional untuk menulis aplikasi suara berbasis telepon. Forum VoiceXML merupakan kelompok yang terdiri dari 500 perusahaan di seluruh dunia dan terus berkembang. Keuntungan penggunaan VoiceXML di dalam bisnis : 1. Kesempatan untuk menambah penghasilan

Perusahaan yang menggunakan teknologi VoiceXML untuk menyediakan layanan informasi profil perusahaan secara inovatif, layanan berbasis nilai tambah, atau layanan berbasis transaksi dan menghasilkan tambahan penghasilan dari waktu tambahan untuk

bicara (extra talk-time) atau secara bulanan biaya pendaftaran per bulan. 2. Menambah variasi layanan peduli konsumen

Suatu perusahaan bisnis telah menggunakan berbagai cara untuk mengakomodasi konsumen melalui email, chat, web dan telepon untuk berinteraksi dengan konsumen mereka. Beberapa cara di atas, telepon adalah cara komunikasi yang paling popular dan mahal. Penggunaan teknologi suara, perusahaan bisnis dapat menyediakan dukungan secara personal dan konsisten bagi konsumen mereka dengan biaya yang cukup murah.

3. Mengurangi jumlah pegawai, operasi, dan perawatan

Di dalam lingkungan pusat informasi dan peduli konsumen, agen atau pegawai mempunyai porsi yang besar dari total pengeluaran. Penggunaan teknologi suara, pertanyaan yang sering ditanyakan (frequently asked questions) dapat dijawab oleh system Interactive Voice Respons (IVR) dengan suara dan para pegawai lebih difokuskan untuk menangani panggilan yang lebih komplek. Secara keseluruhan, panggilan sederhana dapat ditangani dengan sukses oleh platform VoiceXML dengan biaya lebih kurang 10% dari biaya seorang pegawai yang menangani panggilan.

4. Aplikasi self-service 24 jam perhari

Konsumen sering mendapatkan jawaban yang berbeda dari pertanyaan yang sama tergantung dari waktunya, karena pegawai bekerja bergantian sehingga satu pertanyaan akan mempunyai jawaban yang berbeda dari tiap orang. Agen yang diotomatisasi melalui teknologi suara bekerja sepanjang hari dan menjawab suatu pertanyaan secara akurat dan konsisten.

5. Memperbaiki jaringan dan teknologi web yang ada

Dalam lingkungan IVR tradisional, aplikasi sangat terikat dengan system yang menggunakan teknologi IVR, sehingga menyulitkan dalam memperbaharui dan menambah fungsionalitas yang baru pada IVR. VoiceXML berbasis IVR dapat menggunakan aplikasi enterprise yang telah ada (EJB, JSP, Java Beans) dan menyediakan fleksibilitas dalam desain aplikasi dan pengiriman isi. Tidak seperti aplikasi IVR, aplikasi VoiceXML sangat mudah ditulis dan pengembang web dapat dengan mudah mempelajari VoiceXML.

6. Meningkatkan kepuasan konsumen

Sistem pengenal percakapan (speech recognition system) secara dramatis mengurangi waktu jeda (on-hold) konsumen dan menghilangkan menu Dual Tone Multi Frequency (DTMF) yang mengganggu. Pengurangan waktu jeda (hold-time) memicu tagihan telepon yang lebih sedikit. Penelepon mendapatkan bantuan yang konsisten

dalam waktu yang berbeda dari berbagai telepon dengan menggunakan komunikasi paling alami yaitu percakapan (speech). VoiceXML dapat digunakan oleh Telco (jasa telekomunikasi), Internet Service Provider (ISP), pusat informasi (call center) dan kalangan bisnis untuk menyediakan berbagai fitur layanan pertambahan nilai bersamaan dengan teknologi dan infrastruktur jaringan yang telah ada. Mengijinkan end-user untuk mengakses dan mengatur informasi dari situs atau database manapun menggunakan telepon seluler konvensional atau telepon. VoiceXML telah menghilangkan penggunaan alternatif WAP, web, dan memencet tombol telepon (touch-tone). VoiceXML membedakan atau memisahkan logika bisnis dari antarmuka suara sehingga muncul sebuah kesempatan baru berupa lahan bisnis baru yang disebut Voice Service Provider (VSP). Konsumen dapat mengembangkan dan mengaplikasikannya pada premis mereka (atau dapat meletakkannya (hosting) pada VSP), yang dapat di akses melalui nomor telepon yang diberikan oleh VSP. Meningkatnya penggunaan teknologi VoiceXML akan memicu permintaan yang besar terhadap VSP, karena pelaku bisnis menengah ke bawah tidak mampu untuk membuat dan merawat aplikasi VoiceXML secara pribadi. IDENTIFIKASI MASALAH Dari uraian latar belakang masalah di atas, ada beberapa masalah yang dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Asumsi bahwa tidak semua konsumen maupun pengguna

mendapatkan informasi melalui penglihatan dikarenakan cacat mata. 2. Kecenderungan konsumen maupun pengguna untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan secara cepat, murah dan dapat diakses di mana saja. BATASAN MASALAH Aplikasi VoiceXML yang telah disebutkan pada latar belakang masalah dengan berbagai fungsi atau kegunaan dari tiap-tiap aplikasi tersebut, maka objek penelitian akan menjadi sangat luas dengan banyaknya permasalahan yang mungkin dapat diselesaikan dengan menggunakan aplikasi VoiceXML. Dengan meluasnya objek penelitian tersebut maka, penelitian ini dibatasi sebagai berikut : 1. Penelitian ini hanya membahas implementasi VoiceXML dalam

membangun aplikasi berbasis suara tanpa menggunakan database. yang dibuat dapat berinteraksi dengan pengguna menggunakan suara melalui telepon.

2. Aplikasi

RUMUSAN MASALAH Mengingat banyaknya aspek yang terkait dengan aplikasi berbasis suara yang dapat dikaji, maka dengan keterbatasan waktu dalam penelitian ini, lingkup penelitian akan dibatasi mengenai hal tersebut diantaranya, sebagai berikut : 1. Bagaimana membangun sebuah aplikasi berbasis suara yang

memungkinkan adanya dialog interaktif antara pengguna dengan sistem computer. 2. Bagaimana implementasi aplikasi berbasis suara untuk menangani suatu kasus tertentu dalam hal ini layanan informasi akademik. TUJUAN PENELITIAN Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Mengkaji VoiceXML sebagai bahasa pemrograman yang digunakan

untuk membuat aplikasi berbasis suara.

2. Membuat aplikasi berbasis suara yang memungkinkan terjadinya

dialog interaktif antara sistem komputer dan pengguna.

MANFAAT PENELITIAN 1. Bagi masyarakat, diharapkan dapat menggunakan aplikasi ini untuk memperoleh informasi online hanya dengan menggunakan pesawat telepon. 2. Bagi kalangan akademis, diharapkan hasil penelitian ini menjadi inspirasi untuk membuat aplikasi berbasis suara yang lebih baik. 3. Bagi penulis, dari penelitian ini dapat mengetahui konsep dasar pembuatan aplikasi berbasis suara yang dapat dikembangkan di kemudian hari. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN DESAIN DIALOG Sebelum memulai pembuatan aplikasi dan coding, terlebih dahulu dilakukan desain dialog yang akan ditampilkan kepada pengguna. Tahap desai dialog ini memerlukan observasi dan inspirasi dari keadaan sebenarnya kemudian dimodelkan ke dalam aplikasi sehingga pengguna tidak akan banyak mengalami kesulitan. Berbeda dengan aplikasi yang dibuat tanpa melakukan observasi pada keadaan sebenarnya, tidak semua pengguna akan mengerti dan memahami secara cepat sebuah aplikasi karena tiap orang mempunyai persepsi yang tidak sama. Pendekatan yang terbaik dalam mendesain dialog adalah dengan memberikan dialog yang singkat dan jelas sesuai dengan

hasil observasi sebelumnya. Berikut diagram yang menunjukkan model aplikasi yang akan di bangun Sela ma t Datang layanan info.....

PMB Gel 1 tgl 23 April sam pai 28 Mei 2005 ....................

PMB

Ap likasi VoiceXML

INFO PMB

Aplikasi Berhenti

User

Koneksi Terp utus

ASR TTS

Pilih Berita, PMB, Polling, pesan...

Voice XML Ga teway

Gambar 2. Model Aplikasi Tujuan dari aplikasi yang akan dibangun adalah untuk memberikan sebagian kecil informasi yang ada di lingkungan akademik Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan. IMPLEMENTASI PROGRAM Aplikasi berupa layanan informasi yang dibuat menggunakan VoiceXML sepenuhnya. Kode program terdiri dari enam dokumen yang saling terkait namun dapat diganti sewaktu-waktu salah satu dokumennya untuk meng-update berita dan info yang lainnya sehingga informasi yang disajikan selalu baru. Bagian pertama dari kode menggunakan speech synthesis yang berfungsi menanyakan pengguna informasi apa yang ingin di ketahui. Respon dari pengguna menjadi bagian dari grammar aktif untuk menyaring respon atau masukan pengguna yang sesuai dengan yang dibutuhkan aplikasi. Jika pengguna memberikan masukan yang sesuai dan dikenali system, kemudian dilanjutkan ke dialog baru yang sesuai dengan pilihan pengguna. Pilihan-pilihan yang disediakan diantaranya adalah Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), polling, menyimpan pesan, dan berita terbaru. Setiap informasi yang disediakan dapat diperbaharui sesuai perkembangan informasi dengan mengganti dokumen yang bersangkutan, misal mengenai berita yang tersimpan pada dokumen berita.vxml, ketika berita yang ada sudah tidak relevan untuk ditampilkan maka dokumen berita.vxml tersebut tinggal diganti isi beritanya tanpa memerlukan pengkodean yang rumit. Alur aplikasi layanan informasi akademik dimulai dari dokumen utama.vxml dan dilanjutkan dengan akses ke dokumen root.vxml dan

seterusnya, berikut gambaran dan penjelasan secara detail mengenai alur aplikasi Mulai

Uta ma.vxml

4

Noinp ut/No match

6

5

2 Pmb, berita, p olling, pesan

Root.vxml

1

3

7 Ha ngup

If nom atch/noinput> 3

10

Berita

8

9

Berita.vxml

10

Selesai

Gambar 3. Alur Aplikasi Berdasarkan dari gambar 13, di dapatkan sebuah alur aplikasi yang akan terjadi ketika dokumen utama.vxml diekskusi, kemudian berdasarkan angka-angka yang telah diberikan pada gambar 13 tersebut merupakan proses-proses yang terjadi setelah ada suatu kondisi atau perintah. 1. Proses dokumen aktif mengakses dokumen root, hal ini terjadi

karena pada dokumen aktif mengacu pada dokumen root untuk mencari suatu variabel atau fungsi lain yang di deklarasikan di dalam dokumen root sebagai variabel global sehingga semua dokumen yang ada di dalam aplikasi dapat mengambil atau menggunakan tanpa harus menulis ulang untuk fungsi yang sama pada setiap dokumen yang berbeda. Pada gambar 13 terlihat anak panah dua arah, hal itu menunjukkan bahwa terjadi perpindahan data yang diperlukan suatu dokumen (dalam hal ini utama.vxml). 2. Pengguna diberikan pilihan oleh aplikasi, berupa 4 pilihan yaitu pmb, berita, polling, pesan. Dari pilihan tersebut pengguna harus memberikan masukan berupa suara atau dengan menekan tombol telepon, jika pengguna tidak merespon dengan menjawab pertanyaan tersebut atau dengan memberikan jawaban yang salah maka dilanjutkan dengan proses nomor 4. pengguna akan diarahkan ke proses nomor 3 jika masukan yang diberikan sesuai dengan perintah aplikasi. 3. pengguna telah menentukan pilihan yang telah sesuai dengan aturan yang telah ditentukan di dalam aplikasi (misal : berita) maka pengguna kemudian diteruskan ke proses nomor 8 (dokumen berita.vxml) yang memberikan informasi berita terkini yang disajikan oleh aplikasi.

4. Pengguna tidak memberikan respon apa-apa (noinput) atau

memberikan jawaban yang salah tidak cocok (nomatch) sehingga aplikasi akan merespon kesalahan pengguna dengan memberikan proses nomor 5. 5. Kesalahan pengguna dalam merespon pertanyaan dari aplikasi memicu sebuah event handler berupa noinput atau nomatch dan pengguna akan diperingati bahwa respon yang diberikan salah dan pada setiap kesalahan tersebut isi dari peringatan berbeda-beda sesuai dengan kesalahan ke berapa yang dilakukan sehingga pengguna tidak akan kebingungan jika melakukan kesalahan karena peringatan yang diberikan sama semua, kemudian dilanjutkan ke proses nomor 6 dan akan berulang sebanyak 3 kali jika pengguna tetap memberikan respon yang sama yaitu noinput atau nomatch. Setelah mencapai pengulangan sebanyak 3 kali maka otomatis system akan memutuskan hubungan dengan pengguna. 6. Ketika pengguna melakukan kesalahan dalam merespon pertanyaan dari aplikasi kemudian aplikasi memberikan peringatan secara berulang-ulang dan dibatasi hanya sampai tiga kali dan selama belum melebihi kesalahan ketiga kali maka aplikasi akan terus mengulang peringatan tersebut dengan peringatan yang berbeda tentunya di tiap kesalahan dan apabila pengguna telah melakukan kesalahan sebanyak tiga kali maka otomatis aplikasi akan memutuskan hubungan dengan pengguna dan dapat mencoba aplikasi layanan info ini lagi lain kali. Hal ini dimaksudkan agar pengguna yang lain dapat kesempatan untuk mencobanya dan juga pengguna juga tidak kebingungan dalam merespon jika harus merespon terus tanpa ada indikasi yang menyatakan bahwa respon yang diberikan oleh pengguna adalah salah. 7. Pengguna memilih untuk hang up (memutuskan hubungan) dan aplikasi akan merespon dengan proses nomor 10 (selesai). 8. Pengguna memilih menu berita, sehingga mengaktifkan dokumen berita.vxml dan kemudian pengguna diberikan informasi mengenai berita terkini yang disajikan oleh aplikasi. Dilanjutkan ke menu utama lagi setelah berita yang disampaikan selesai (proses nomor 9). 9. Pengguna di arahkan ke menu utama setelah selesai memperoleh berita yang telah disiapkan aplikasi. 10.Aplikasi berhenti setelah pengguna memberikan respon hang up (memutuskan hubungan) atau secara berturut-turut melakukan kesalahan sebanyak tiga kali baik itu noinput atau nomatch.

Pembuatan grammar yang digunakan untuk menyaring masukan dari pengguna dibuat singkat dan sederhana sehingga akan menjadikan aplikasi lebih efisien. Pengenal suara akan bekerja lebih mudah jika menggunakan kata atau frase yang pendek. Pengenal suara akan mengenali masukan pengguna dengan mencocokkan masukan dengan aturan yang telah disusun dalam grammar. Grammar dapat disusun dalam beberapa cara yaitu inline grammar (grammar yang menyatu dengan dokumen yang bersangkutan), external grammar (grammar yang dibuat pada dokumen tersendiri). Grammar yang digunakan pada aplikasi ini adalah inline grammar adapun kodenya adalah sebagai berikut : Listing 1. Inline Grammar perlu tidak entah

Kode di atas memberikan pengguna pilihan perlu, tidak, dan entah, ketiga pilihan itu mutlak digunakan oleh pengguna dan apabila pengguna memberikan masukan diluar tiga pilihan tersebut maka aplikasi akan merespon dengan memberitahukan bahwa mmasukan pengguna tidak ada atau tidak sesuai. Tubuh grammar terdiri dari satu definisi aturan (rule) atau lebih. Satu definisi aturan (rule) dapat mempunyai dua bagian : a. Nama aturan (rule) yang mengidentifikasi aturan yang akan

digunakan oleh aturan yang lain. Grammar Specification Language (GSL) pada beberapa kasus, nama merupakan sebuah pilihan dapat dipakai atau tidak, sedangkan untuk semua kasus yang lain, nama sangat diperlukan. Pada kode di atas rule yang dipakai adalah “opini_user”.

b. Pengembangan aturan (rule expantion) merupakan aturan yang

mendefinisikan kemungkinan masukan yang dapat diberikan dengan aturan tersebut. GSL menyebutnya grammar expression. Rule expansion terdiri dari kombinasi token, rule references, semantic interpretation, dan sintaks untuk mengkombinasikan ke dalam ekspresi yang lebih kompleks.

c. Token bertanggung jawab langsung pada kata yang dapat

dikatakan oleh pengguna, seperti “yes”, “ten”, “elephant” atau kunci DTMF yang dapat ditekan oleh pengguna.

d. Rule references merupakan aturan grammar yang diberi nama dan

di jadikan acuan berdasarkan nama oleh aturan (rule) yang lain. GSL terkadang menggunakan rule references sebagai subgrammars atau subrules. Rule references dapat menjadi modul bagi deskripsi grammar, karena rule references hanya rule yang diberi nama dan dapat terdiri dari rule references yang lain. Ketika aturan grammar (grammar rule) berisi rule references, maka pengaruh yang ditimbulkan akan sama dengan ketika acuan grammar (rule references) milik grammar expansion yang diletakkan pada nama rule.

e. Semantic interpretation merupakan penerjemah semantic yang

didukung oleh semua format grammar, namun tidak semua gammar membutuhkan semantic interpretation, misal pada elemen atau tidak memerlukannya karena ketika pengguna mengucapkan frase yang cocok dengan grammar link maka elemen langsung diaktifkan sedangkan jika semantic interpretation dipakai maka masukan pengguna hanya akan disimpan pada suatu variable tetapi tidak digunakan untuk tujuan yang lain (hanya disimpan).

f. Kombinasi merupakan penggabungan token dan rule refrences

yang penggunaannya berbeda-beda sesuai dengan format grammar. Tabel 1. Tabel Kombinasi

Kombinasi Alternatif (Alternation) Urutan (sequence) Pengelompokan (grouping) Pengulangan (repetition) Pilihan (optional)

Deskripsi Kumpulan alternatif (“cat” atau “dog” atau “goat”) Multi ekpresi yang harus di katakan sekali (“great wall”) Multi ekpresi yang dijadikan satu untuk tujuan tertentu (“French” untuk “jaque villenuve”) Mengulangi satu ekspresi beberapa kali (“very” atau “very very”) Kasus khusus dari pengulangan 0 atau satu kali (“kitty” cocok dengan “kitty cat” atau “cat”)

Event Handler Penanganan terhadap kesalahan (error) sangat diperlukan untuk menyaring masukan pengguna dan juga untuk memudahkan pengguna selama menggunakan aplikasi. Kesalahan (error) merupakan pengenalan masukan yang tidak sesuai dan merupakan masalah besar yang dihadapi sistem dialog. 1.

VoiceXML mempunyai penanganan kesalahan yang terintegrasi untuk berbagai masukan, seperti nomatch, dan noinput. nomatch Merupakan respon yang akan diekskusi aplikasi jika masukan pengguna tidak sesuai dengan aturan yang telah ditentukan pada grammar. Penanganan kesalahan ini akan membuat pengguna menjadi frustasi setiap masukan yang tidak sesuai akan mendengar pesan kesalahan yang sama. Pesan kesalahan seharusnya berbeda setiap kali pengguna memberikan masukan yang salah, berikut kode event handler nomatch : a.

Listing 2. Event Handler nomatch tidak sesuai dengan pilihan yang telah disediakan kasih atas partisipasinya

Kode di atas pengguna mendapat tiga kali kesempatan berturut-turut dalam melakukan kesalahan masukan, dan dengan pesan yang berbeda setiap kali salah dan diakhiri dengan pemutusan hubungan agar pengguna yang lain juga mendapat kesempatan untuk menggunakan aplikasi. Pesan kesalahan dapat berupa rekaman suara seperti yang digunakan pada kode di atas dengan mengambil file yang telah tersedia. dengan pilihan yang telah disediakan noinput Merupakan event handler untuk menangani suatu kesalahan atau error di mana pengguna tidak memberikan respon atau tidak memberikan masukan sama sekali (diam). Aplikasi akan mengekskusi event handler noinput setiap kali tidak ada respon. b.

Listing 3. Event Handler noinput belum menentukan pilihan

pilihan anda, karena ini kesempatan terakhir anda kasih atas partisipasinya

Seperti halnya dengan nomatch, pengguna diberikan tiga kali kesempatan untuk melakukan kesalahan secara berturut-turut sampai akhirnya aplikasi memutuskan hubungan dengan pengguna karena tidak ada respon, jika tidak diberikan batas maksimal dalam melakukan kesalahan, aplikasi menjadi tidak efektif dan mengganggu pengguna lain yang ingin menggunakan aplikasi. KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN Aplikasi yang dibuat dapat menjadi solusi baru dalam menyebarluaskan sebuah informasi melalui pesawat telepon. Masukan aplikasi berupa suara dan tombol sehingga lebih memudahkan pengguna. Aplikasi dapat menangani kesalahan yang disebabkan oleh respon dari pengguna. Aplikasi menggunakan VoiceXML dapat dikembangkan menjadi aplikasi dengan penggunaan database yang lebih komplek dan percakapan yang terjadi lebih alami layaknya percakapan antar manusia. Pembuatan sebuah server khusus aplikasi suara dengan mendaftar ke sebuah Voice Service Provider (VSP) atau semacam Internet Service Provider (ISP) untuk suara. Aplikasi dapat dikembangkan lagi dengan membuat sebuah kamus bahasa Indonesia agar penggunaan rekaman suara untuk mengganti output suara yang ada menjadi bahasa Indonesia. Hal ini disebabkan bahasa yang didukung oleh pihak voice portal maupun voice service provider adalah bahasa Inggris dan Spanyol.

DAFTAR PUSTAKA [1] http://www.verascape.com/voicexml.html [2]

http://devresource.hp.com/drc/downloads/vxml/, Developing VoiceXML Application : Advanced Interaction

[3] Maholtra, Vivek, Developing VoiceXML Application, https://www6.software.ibm.com/developerworks/education/wivoice/wi-voice-4-1.html [4] http://www.epa.gov/ceppo/lepclist.htm [5] http://www.simitel.com [6] http://bp.fed.gov, http://www.usbluepages.gov [7] http://cafe.bevocal.com/docs/vxml/index.html [8] http://cafe.bevocal.com/docs/vxml_summary/index.html [9] http://cafe.bevocal.com/docs/grammar/index.html [10]http://cafe.bevocal.com/docs/javascript_quick_reference/index.h tml [11] http://www.xml.org [12] http://www.heyanita.com [13] http://www.nuance.com [14] http://www.voicexml.org [15] http://www.xten.com [16] http://www.w3c.org/TR/voicexml20 [17] http://www.w3.org/TR/2004/REC-voicexml20-20040316/ [18] http://www.w3.org/TR/2003/WD-semantic-interpretation20030401/

Biodata Penulis Nama Lengkap Tempat/Tanggal Lahir Tahun Lulus Bidang Ilmu untuk S1 Spesialisasi dan minat keilmuan

: : : :

:

Kharisma, ST Kudus / 02 Oktober 1982 2005 Teknik Informatika

b, Web Service, Application

Web

We Based