rancang bangun sistem informasi penjualan berbasis web ... - PPTA

47 downloads 1637 Views 555KB Size Report
1. RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN. BERBASIS WEB PADA UD. RUKUN MAKMUR. Ferry Ferdian. 1). 1) S1/ Jurusan Sistem Informasi.
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA UD. RUKUN MAKMUR 1)

Ferry Ferdian

1) S1/ Jurusan Sistem Informasi. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Teknik Komputer Surabaya email : [email protected]

Abstract : UD. Rukun Makmur is a shop specializing is sales of bicycle in Surabaya and is currently working to expand its business. With stores scattered in Surabaya not enough to reach consumers outside the region and outside the island. To reach areas outside Surabaya, set up shop will cost a lot and also needs of labor costs more too. Others obstacles that arise with the establishment of large stores is the capacity of the store used to hold and display product stock is limited. based on the above description, it is necessary to created a system of web-based sales information system that can help business owners UD. Rukun Makmur to expand its product marketing areas. Owners do not need to drain a lot of money to fund additional staff, enough to cover one person to administer or admin to maintenance website. Website that allows the store to display more product than the capacity to set up shop. Keyword : Sales Information System, Bicycle

LANDASAN TEORI

berpengaruh

terhadap

Latar Belakang

omset yang dihasilkan toko. Kesulitan

UD. Rukun Makmur merupakan

meningkatnya

pelanggan

untuk

toko yang bergerak dibidang penjualan

memperoleh informasi mengenai data

sepeda yang berada di Surabaya dan

produk merupakan salah satu kendala

saat

yang

ini

berupaya

untuk

mengembangkan usahanya.

Dengan

dihadapi

selama

penggunaan

sistem konvensional.

Untuk melihat

toko yang berada di Surabaya belum

informasi

produk

cukup untuk menjangkau konsumen-

dibutuhkan, pelanggan harus datang ke

konsumen yang ada di luar daerah

toko untuk mengetahui informasi secara

maupun

mendetail.

di

luar

pulau.

Untuk

mengenai

menjangkau daerah yang ada diluar

waktu

Surabaya,

pelanggan

mendirikan

toko

akan

yang

ini menyebabkan banyak

terbuang

yang

untuk

dibutuhkan memperoleh

membutuhkan biaya yang banyak dan

informasi. Selain itu untuk melakukan

juga kebutuhan biaya tenaga kerja

pembelian, pelanggan juga dipersulit

semakin banyak pula. Permasalahan ini

dengan

merupakan kendala yang umumnya

mempermudah

tidak

adanya

sistem

pelanggan

yang untuk 1

melakukan pembelian selain dengan

pendanaan karyawan dan perawatan

datang langsung ke toko.

gedung.

seperti

ini

akan

Kendala

berdampak

pada

berkurangnya niat pelanggan untuk

Penjualan Konsep

melakukan transaksi. Jangkauan pasar yang sempit

penjualan

adalah

gagasan bahwa konsumen tidak akan

juga merupakan kendala yang dihadapi

membeli

pihak toko. Dengan toko yang berada

perusahaan kecuali jika perusahaan

di

tersebut melakukan usaha penjualan dan

Surabaya

tidak

cukup

untuk

menjangkau daerah-daerah yang ada di

cukup

banyak

produk

promosi dalam skala besar. Menurut

luar daerah maupun di luar pulau.

Kotler

(2006:457),

Untuk meningkatkan omset penjualan

penjualan merupakan sebuah proses

pihak

memikirkan

dimana

mendirikan

kebutuhan penjualan dipenuhi, melalui

toko

bagaimana

harus

cara

untuk

kebutuhan

pertukaran

pembeli

sebuah sistem yang dapat menyetarai

antar

solusi mendirikan toko di luar daerah

kepentingan.

maupun luar pulau. Sistem yang dibuat

adalah

harus jauh lebih murah dibandingkan

konsumen untuk membeli produk yang

dengan mendirikan toko di luar daerah

ditawarkan.

maupun luar pulau.

penjualan mempunyai dua sistem yang

cara

informasi

dan

dan

Jadi

konseppenualan

untuk

mempengaruhi

Dalam

kenyataannya

untuk

biasa diterapkan oleh suatu perusahaan

tentunya

dagang yaitu penjualan yang dilakukan

memerlukan tambahan tenaga yang

dengan cara tunai dan penjualan yang

banyak untuk direkrut menjadi pegawai.

dilakukan menggunakan cara kredit atau

Selain itu dengan penambahan toko

sering disebut cara angsuran.

Dengan membuka

perancangan

toko

baru

tentunya membutuhkan biaya tambahan

Penjualan yang dilakukan secara

untuk operasional perawatan gedung.

tunai merupakan penjualan dimana saat

Maka

terjadi

dari

itu

diperlukan

sebuah

penjualan

pembeli

akan

perancangan sistem yang matang agar

membayar harga barang atau jasa yang

bisa

dibelinya saat itu juga. Penjualan yang

meminimalkan

biaya

untuk

dilakukan secara kredit atau angsuran

2

baru

internet.

diterima beberapa waktu kemudian

kembali

setelah terjadinya transaksi penjualan

mengubah hal yang paling mendasar

dan

dari sebuah perusahaan.

adalah

bilamana

cara

dilakukan

pembayaran

pembayarannya secara

bertahap

dapat

E-commerce keseluruhan

membentuk

industry

Terdapat tiga macam sistem e-

dengan

jumlah tertentu dan dalam jangka waktu

commerce yang utama yaitu:

tertentu pula.

1.

Pentingnya promosi penjualan

dan

Sistem Business to Business Sistem business to business

promosi

penjualan

adalah

(B2B) adalah penjualan atau

kegiatan-kegiatan

pemasaran

selain

pertukaran

karena

barang

dan

jasa

dan

secara elektronik dan langsung

publisitas, yang mendorong evektifitas

antar perusahaan sehingga dapat

pembelian konsumen dan pedagang

memangkas

dengan menggunakan alat peragaan,

Dalam sistem B2B sebuah bisnis

pameran, demonstrasi, dan sebagainya

menjual ke bisnis yang lain

yang ditunjukkan untuk meningkatkan

dengan menggunakan internet

penjualan barang tertentu.

atau

personal

selling,

periklanan

2.2 E-Commerce Menurut Williams dan Sawyer

biaya

jaringan

perantara.

khusus

bertujuan

untuk

biaya

transaksi

yang

memangkas dan

meningkatkan efisiensi.

Selain

(2007:436), Electronic commerce (e-

menjual produk, sistem ini juga

commerce) adalah perdagangan atau

dapat menjual iklan, pelatihan

penjualan dan pembelian produk dan

pegawai, riset pasar, dukungan

atau jasa melalui jaringan internet. E-

teknis, layanan perbankan, dan

commerce

telah

mengubah

bisnis

layanan

dukungan

menjadi

online,

tidak

hanya

lainnya.

B2B

bisnis

kebanyakan

memperluas pilihan produk dan jasa

menggunakan jalur komunikasi

bagi konsumen, tetapi juga membentuk

komersial,

peluang bisnis baru dan memperkuat

banyak

bisnis

untuk

menggunakan internet, extranet,

dengan

dan atau jaringan pribadi virtual.

yang

mengembangkan

telah

ada

strategi

namun

sekarang

bisnis

B2B

3

2.

Sistem Business to Consumer

yang pada umumnya merupakan bagian

Sistem business to consumer

dari suatu nama domain atau sub

(B2C)

e-

domain di World Wide Web di Internet.

commerce dimana perusahaan

WWW terdiri dari seluruh situs web

menjual barang atau jasa kepada

yang tersedia kepada public. Halaman-

konsumen.

Sistem ini pada

halaman sebuah situs web diakses dari

dasarnya menggeser karyawan

sebuah URL yang menjadi akar (root),

di posisi penyelia dan bahkan

disebut dengan homepage (halaman

took fisik (bricks and mortar).

induk atau halaman muka) dan pada

Contoh

adalah

umumnya disimpan pada server yang

banyak

sama. Sebuah website biasanya dibuat

serta

oleh individual, bisnis atau organisasi

adalah

sistem

Amazon.com, lembaga

3.

sistem

B2C dan

keuangan

pemerintah AS.

berdasarkan topic dan tujuan tertentu.

Sistem Consumer to Consumer

Setiap

Sistem consumer to consumer

hyperlink ke website lainnya, jadi antara

(C2C)

satu wesite dengan website lainnya

adalah

commerce

sistem

dimana

e-

konsumen

website

dapat

juga

berisi

dapat saling berhubungan.

menjual barang atau jasa secara

Website ditulis atau dirubah

langsung ke konsumen lain,

secara dinamis menjadi HTML (Hyper

kerap kali dengan bantuan pihak

Text Markup Language) dan diakses

ketiga

(perusahaan

lelang

dengan menggunakan software yang

online).

Pihak ketiga menjadi

disebut Internet Browser yang dikenal

perantara atau mediator antara

juga dengan sebutan HTTP client. Web

konsumen yang ingin membeli

page dapat diakses dan dilihat dari

dan

berbagai

menjual,

dan

mereka

macam

alat,

diantaranya

mengambil sebagian kecil dari

desktop computer, laptop computer,

keuntungan penjual.

PDA

ataupun

cell

phone

yang

semuanya mempunyai koneksi internet. Website Website adalah sebutan untuk sekelompok halaman web (web page),

Sebuah

website

ditampung

dalam

sebuah sistem computer yang disebut web-server,

dikenal

juga

dengan

4

sebutan HTTP server.

Server ini

user.

Beberapa sistem software yang

menggunakan software yang berfungsi

dapat digunakan untuk enunjang dalam

dan

pembuatan Dynamic Website antara lain

mengirim

respon

web

page

terhadap perintah yang dilakukan oleh

: PHP, ASP.NET dan JSP.

pengakses website. Ada dua jenis website yang ada

Sistem Sistem

saat ini, yaitu Static Website dan Dynamic

Dua-duanya

Website.

dari

merupakan

objek-objek

kumpulan

seperti

manusia,

memiliki kelebihan dan kekurangan

sumber daya, konsep dan prosedur

masing-masing.

untuk melakukan suatu fungsi atau

Dibawah ini akan

dijelaskan beberapa pengertian dari

tujuan.

Sistem terbagi menjadi tiga

Static Website dan Dynamic Website.

bagian yaitu input, proses dan output.

Static website (Website Statis)

Bagian-bagian tersebut dikelilingi oleh

adalah website yang isinya dirancang

dan selalu meliputi mekanisme umpan

untuk sering berubah secara manual,

balik.

dan

keputusan manusia dapat dikategorikan

biasanya

dengan

Sebagai contoh, pengambil

dikelola

perorangan

menggunakan

beberapa

sebagai sebuah sistem.

(Website

Sistem Informasi

software editor. Dynamic

Website

Dinamis) adalah website dan

informasinya

sering berubah.

Sistem informasi didefinisikan

yang isinya

dirancang

untuk

Ketika web-server

oleh Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis

sebagai

berikut,

“Sistem

menerima perintah untuk menampilkan

informasi adalah suatu sistem di dalam

sesuatu dalam web-page, maka web-

suatu organisasi yang mempertemukan

page akan secara otomatis digerakkan

kebutuhan pengolahan transaksi harian,

oleh software yang dipakai untuk segera

mendukung operasi, bersifat manajerial

merespon perintah tersebut, contohnya:

dan

kegiatan

strategi

dari

suatu

status

organisasi dan menyediakan pihak luar

dialog antar user, memonitor situasi

tertentu dengan laporan-laporan yang

yang

diperlukan”.

website

dapat

terjadi

menampilkan

atau

menyediakan

informasi yang diminta oleh individual

5

Sistem informasi terdiri dari

Teknologi

digunakan

untuk

disebut

menerima input, menjalankan model,

dengan istilah blok bangunan (building

menyimpan dan mengakses data,

beberapa

block).

komponen

Block

yang

bangunan

tersebut

menghasilkan

dan

adalah:

keluaran

dan

1. Blok masukan (input block)

pengendalian

dari

Masukan atau Input mewakili data yang

masuk

ke

dalam

sistem

mengirimkan membantu sistem

secara

keseluruhan. 5. Blok basis data (database block)

informasi. Masukan disini termasuk

Basis data (database) merupakan

metode-metode dan media untuk

kumpulan dari data yang saling

menangkap

data

yang

akan

berhubungan satu dengan lainnya,

dimasukkan,

yang

dapat

berupa

tersimpan

di

perangkat

keras

dokumen-dokumen dasar.

komputer dan digunakan perangkat

2. Blok model (model block)

lunak untuk memanipulasinya. Data

Blok ini terdiri dari kombinasi

perlu disimpan di dalam basis data

prosedur,

untuk

logika

dan

model

keperluan

penyediaan

matematik yang akan memanipulasi

informasi lebih lanjut. Data di dalam

data input dan data yang tersimpan di

basis

basis data dengan cara yang sudah

sedemikian rupa, supaya informasi

ditentukan

yang

untuk

menghasilkan

data

perlu

diorganisasikan

dihasilkan

berkualitas.

keluaran yang diinginkan.

Organisasi basis data yang baik juga

3. Blok keluaran (output block)

berguna untuk efisiensi kapasitas

Produk dari sistem informasi adalah

penyimpannya. Basis data diakses

keluaran yang merupakan informasi

atau

yang berkualitas dan dokumentasi

menggunakan perangkat lunak paket

yang berguna untuk semua tingkatan

yang

manajemen serta semua pemakai

(Database Management Systems).

sistem. 4. Blok teknologi (technology block)

dimanipulasi

disebut

dengan

dengan

DBMS

6. Block kendali (control block) Banyak hal yang dapat merusak

Teknologi merupakan “kotak alat”

sistem informasi, seperti misalnya

(toolbox) dalam sistem informasi.

bencana alam, api, temperatur, air,

6

debu,

kecurangan-kecurangan,

kegagalan-kegagalan sendiri,

sistem

itu

kesalahan-kesalahan,

tersebut memberikan suatu manfaat yang lebih disbanding dengan kita hanya melihat data yang ada.

Suatu

ketidak-efisienan, sabotase, dan lain

sistem mempunyai tujuan atau sasaran.

sebagainya. Beberapa pengendalian

Tujuan biasanya dihubungkan dengan

perlu dirancang dan diterapkan untuk

ruang lingkup yang lebih luas dan

meyakinkan bahwa hal-hal yang

sasaran dalam ruang lingkup yang lebih

dapat merusak sistem dapat dicegah

sempit.

ataupun

terjadi

menentukan masukan yang dibutuhkan

kesalahan-kesalahan dapat langsung

sistem dan keluaran yang dihasilkan

diatasi.

oleh sistem.

bila

terlanjur

Sasaran dari sistem sangat

Sistem dapat dikatakan

berhasil apabila jika dapat mencapai tujuan atau sasaran.

Konsep Dasar Sistem Informasi Sistem

merupakan

Suatu

kumpulan

informasi

dikatakan

elemen-elemen dan bekerja sama untuk

bernilai apabila memiliki manfaat yang

memproses masukan atau input yang

lebih

ditujukan kepada sistem tersebut dan

dibandingkan

mengolah

mendapatkannya.

input

tersebut

sampai

efektif

dan

efisien

jika

dengan

biaya

untuk

Informasi

dapat

menghasilkan keluaran atau output yang

dihasilkan dari sistem informasi yang

diinginkan.

informasi

disebut juga processing system atau

adalah kumpilan data yang diolah

information processing system atau juga

menjadi bentuk yang lebih berguna dan

information generation system. Sistem

lebih berarti atau dalam kata lain lebih

informasi adalah “Suatu kombinasi dari

bermanfaat bagi pengguna informasi

orang-orang, fasilitas, teknologi, media,

tersebut.

prosedur-prosedur

Sedangkan

dan

pengendalian

suatu

yang ditujukan untuk mendapatkan jalur

kumpulan data yang sudah diproses

komunikasi penting, memproses tipe

untuk memperoleh pengetahuan yang

rutin tertentu, member sinyal kepada

lebih berguna untuk mencapai suatu

manajemen

sasaran.

dapat

kejadian-kejadian internal dan eksternal

dikatakan bernilai apabila informasi

yang penting menyediakan suatu dasar

Informasi

Suatu

merupakan

informasi

dan

lainnya

terhadap

7

untuk pengambilan keputusan yang

sehari-hari, seperti penggunaan mesin

cerdik”.

ATM, sistem akademik di sekolah,

Menurut Herlambang (2005:47),

sistem

informasi

di

kantor,

dll.

sistem informasi terdiri dari input,

Sebenarnya database tidaklah harus

proses dan output. Pada proses terdapat

berhubungan dengan computer, catatan

hubungan timbale balik dengan dua

belanja seorang ibu rumah tangga juga

elemen, yaitu control dari kinerja sistem

merupakan database dalam bentuk yang

dan sumber-sumber penyimpanan data.

sangat sederhana.

Input yang akan diproses berupa data,

Salah satu tujuan dari database

baik berupa karakter-karakter huruf

adalah memberikan pengguna suatu

maupun numerik. Saat ini data dapat

pandangan abstrak dari data, yaitu

berupa

sistem

suara

atau

maupun

audio

menyembunyikan

rincian

gambar atau video. Data ini diproses

bagaimana

data

disimpan

dan

dengan metode-metode tertentu dan

dipelihara.

Sistem

database

harus

akan menghasilkan output yang berupa

dibuat

informasi.

dimengerti

dapat

Informasi yang dihasilkan

berupa

laporan

atau

report

semudah

pengguna

mungkin

karena sistem

untuk

kebanyakan

database

adalah

maupun solusi dari proses yang telah

orang-orang yang kurang terlatih di

dijalankan.

bidang

teknologi

komputer.

Pengembang sistem database harusnya dapat menyembunyikan kompleksitas

Basis Data Menurut

Nugroho

(2004:4),

suatu

sistem

dengan

menyediakan

basis data atau database merupakan

beberapa peringkat abstraksi. Beberapa

koleksi dari data-data yang terorganisir

peringkat abstraksi itu adalah:

dengan rapi sehingga dapat dengan

1.

mudah

disimpan

dan

dimanipulasi

Peringkat Fisik yaitu peringkat terendah dari suatu abstraksi

(ditambah, diubah, dihapus, dan dicari).

yang

Database merupakan komponen yang

bagaimana data sesungguhnya

sangat penting dalam kehidupan sehari-

disimpan

hari.

penyimpanan

Kita

dapat

menjumpai

mendeskripsikan

dalam fisik,

media seperti

pemanfaatan database dalam kehidupan

8

hardisk,

2.

pita

magnetic

Sebagai contoh dapat dilihat

dan

sebagainya.

pada Gambar 2.1 berikut yang

Peringkat logika yaitu peringkat

menjelaskan

yang mendeskripsikan data apa

abstraksi data

tiga

peringkat

yang disimpan di database dan hubungan apa yang ada antara data-data tersebut.

Peringkat

logika

database

menjelaskan

Peringkat Pengguna

Pengguna 1

Pengguna 2

Peringkat Logika

dengan struktur yang relative sederhana,

Pengguna ke-n

Peringkat Fisik

meskipun

implementasinya

mungkin

Gambar 1. Tiga Peringkat Abstraksi Data

mengandung strukur fisik yang kompleks.

ANALISA PERANCANGAN SISTEM

3.

Peringkat

Pengguna

yaitu

peringkat

tertinggi

dari

Dokumen Flow Transaksi Penjualan

Meskipun peringkat

Dokumen flow adalah sebuah

logika sudah cukup sederhana,

model yang disusun sesuai dengan

namun

yang

proses bisnis yang ada yang akan

berukuran besar, kompleksitas

dibangun menjadi sebuah sistem yang

masih

baru.

abstraksi.

pada

database

dijumpai

karena

Dokumen

flow

ini

akan

dan

digunakan oleh analis sistem untuk

informasi yang tersimpan pada

memahami proses bisnis dan aliran

Kebanyakan

dokumen yang ada untuk kemudian

pengguna tidak membutuhkan

dianalisa dan dirancang kembali sistem

informasi

itu,

yang akan digunakan.

kebanyakan

mengaksesbagian

banyaknya

jenis

database.

tertentu

data

dari

mereka

database.

Pada

dokumen

flow

dibawah

ini

menjelaskan bagaimana alur proses

Peringkat pengguna yang sering

penjualan.

Proses diawali dengan

dijumpai

adalah

GUI

pencarian produk pada gudang untuk

(Graphichal

User

Interface).

didisplay pada toko. Setelah itu maka

9

akan keluar produk yang dipilih untuk didisplay beserta katalog produk yang tersedia.

Proses selanjutnya yaitu

didisplay produk pada toko agar dapat dilihat oleh pembeli. melihat

produk

didisplay

berminat

Apabila setelah

dengan

ditampilkan, pemesanan

pembeli

produk

maka produk

yang

dilanjutkan oleh

pembeli,

kemudian karyawan toko membuat nota penjualan yang nantinya diserahkan kepada pembeli.

Data produk yang

karyawan toko.

Laporan transaksi

Phase

keluar dicatat secara manual oleh

berupa nota penjualan akan digunakan

Gambar 2. Dokumen Flow Transaksi

sebagai

Penjualan

bukti

pertanggung

transaksi jawaban

sebagai karyawan

terhadap produk yang berhasil dijual

Dokumen

kepada

Proses Transaksi Penjualan

pemilik

toko.

Setelah

melakukan pembuatan nota penjualan,

Flow

Pada

Terkomputerisasi

dokumen

flow

maka produk yang dipesan diserahkan

terkomputerisasi

kepada

nota

penjualan menggambarkan dua entity,

transaksi

yaitu entity pelanggan dan sistem

penjualan.

pelanggan Dari

beserta hasil

proses

transaksi

penjualan pemilik toko akan melihat

penjualan.

laporan penjualan yang nantinya akan

dimulai dari pelanggan melakukan login

digunakan untuk menentukan keputusan

ke sistem.

penjualan berikutnya.

mengecek

Proses transaksi penjualan

Kemudian sistem akan apakah

sudah

terdaftar

sebagai member apa belum. Jika belum terdaftar maka pelanggan melanjutkan ke proses registrasi pelanggan. Apabila pelanggan yang sudah terdaftarakan 10

melakukan transaksi pembelian maka

Dari context diagram diatas maka di

pelanggan akan memilih produk yang

break down ke level 0 untuk melihat

didisplay pada halaman website.

proses lebih detail lagi seperti gambar dibawah ini :

D o k u m e n F lo w T e r k o m p u te r is a s i T r a n s a k s i P e n ju a la n C u s to m e r

S is t e m P e n ju a la n Data Kota

1 M u la i

Data Product

D ata U se r

Data Tarif U s e r L o g in

Data Gambar Product

Maintenance Data

D a ta P r o d u k U p lo a d

admin admin

Data Maintenance User Data Kategori Product

+

V a lid a s i d a ta u s e r

P r o d u k U p lo a d V a lid

P e n d a ft a ra n P e la n g g a n

P ilih P ro d u k O rd e r

2

Data Tarif Order Data Customer

Data Registrasi

V a lid a s i U se r

Data Konfirmasi Registrasi Registrasi Customer

O rd er Pro d u k

+

Data Product

D a ta P r o d u k

Tam bah P ro d u k

3

H arg a P ro d u k + O n g k ir

Ya

D a t a O n g k ir

Data Detail Order & Invoice

T id a k

Order Product Data Pemesanan

Data Order

U p lo a d D a t a O rder

+

O rder produk

4 D a ta O r d e r U p lo a d

Data Validasi Pembayaran

Data Konfirmasi Pembayaran Order

Customer Customer Customer Customer Pemesanan

U p d a te D a t a O rder

D a ta V e rifik a s i O rd e r

Konfirmasi Pembayaran

Data Validasi Pembayaran Data Update Status Pemesanan

Data Konfirmasi Pembayaran

+

D a ta T r a n s a k s i Update

S e le s a i

laporan penjualan

5

laporan product

V e rifik a s i O r d e r

Phase

Data Master

laporan customer Pencetakan Laporan

Gambar 3. Dokumen Flow

+

laporan keuntungan

Pemilik Pemilik Pemilik

laporan pemesanan

Terkomputerisasi Transaksi Penjualan Gambar 5. DFD Level 0

Context Diagram

Context diagram dari sistem informasi ini seperti digambarkan pada

Conceptual Data Model Sebuah

Conceptual

menggambarkan

gambar di bawah ini.

konsep

Data Gambar Product Data Tarif Data Order Data Maintenance User

admin

Data Konfirmasi Pembayaran Customer Data Registrasi

struktur

Data

secara basis

Model

keseluruhan data

yang

dirancang untuk suatu program atau aplikasi.

Data Konfirmasi Pembayaran Order 0 Data Kota Data Validasi Pembayaran Sistem Informasi Penjualan berbasis web Data Detail Order & Invoice

+

Data Konfirmasi Registrasi

Data Product Data Validasi Pembayaran Data Update Status Pemesanan Data Kategori Product

laporan product laporan customer laporan pemesanan

Pemilik

laporan penjualan laporan keuntungan

Gambar 4. Context Diagram Gambar 6. CDM

11

Hasil dan Pembahasan

3. Keranjang Belanja

1. Pendaftaran Customer Pendaftaran

customer

dengan

meninputkan email, password, konfirmasi password, nama, alamat, kota, telp, dan kodepos kemudian daftar..

Kesimpulan

Setelah

dilakukan

analisis,

perancangan dan pembuatan Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan Berbasis

Web

Makmur,

Pada

maka

UD.

dapat

Rukun diambil

kesimpulan sebagai berikut : Gambar 7. Proses Registrasi User

a. Sistem

informasi

penjualan

berbasis web ini diharapkan dapat 2. Pemesanan Produk

membantu dalam proses pemasaran dan penjualan produk sepeda. b. Aplikasi

sistem

Informasi

penjualan

yang

menangani

pelaporan

transaksi

penjualan,

pelaporan detil transaksi penjualan pada periode tertentu. Saran Website

ini

tentunya

dapat

dikembangkan ke tahapan yang lebih terperinci. terdapat

Halaman produk yang pada

aplikasi

web

ini

kemungkinan dapat dimodifikasi agar menjadi katalog produk online secara Gambar 8. Proses Pemesanan Produk

dinamis.

Selain itu fitur-fitur visual 12

dalam web ini juga dapat dikembangkan lebih baik nantinya.

Daftar Pustaka

Herlambang, Soendoro & Tanuwijaya, Haryanto. 2005. Sistem Informasi: Konsep, Teknologi & Manajemen. Yogyakarta: Graha Ilmu. Jogiyanto. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur, Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset Kristanto, Andri. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Yogyakarta: Gave Media Kotler dan Amstrong, 2006, PrinsipPrinsip Pemasaran Edisi 12 Jilid 1, Penerbit Erlangga, Jakarta. Nugroho, Adi. 2004. Konsep Pengembangan Sistem Basis Data. Bandung: Informatika Williams, Brian K & Sawyer, Stacey C. 2007. Using Information Technology: a Practical Introduction to Computers & Communications. Yogyakarta: Andi Offset Sutabri, Tata. 2004, Analisa Sistem Informasi. Andi, Yogyakarta

13