RPP KIMIA kelas x 2009-2010 - Kimia SMA Batik 1 Surakarta

31 downloads 1776 Views 256KB Size Report
RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011 hal. 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. A. IDENTITAS. NAMA SEKOLAH.
F.751 / WKS. 1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH : SMA BATIK 1 SURAKARTA MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS / SEMESTER : X/1 PERTEMUAN KE : 1–7 ALOKASI WAKTU : 10 x 45 menit STANDAR KOMPETENSI : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan Kimia. KOMPETENSI DASAR : 1.1.Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifatsifat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron. INDIKATOR : • Menentukan partikel dasar (proton, elektron dan netron) • Menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi • Menentukan hubungan konfigurasi elektron dengan letak unsur dalam tabel periodik • Menentukan massa atom relatif berdasarkan tabel periodik • Mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar dan isoton • Menjelaskan. perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan data percobaan • Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya. • Menjelaskan dasar pengelompokan unsur-unsur. • Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Menentukan partikel dasar (proton, elektron dan netron) • Menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi • Menentukan hubungan konfigurasi elektron dengan letak unsur dalam tabel periodik • Menentukan massa atom relatif berdasarkan tabel periodik • Mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar dan isoton • Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan data percobaan. • Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya. • Menjelaskan dasar pengelompokan unsur-unsur. • Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan. C. MATERI PEMBELAJARAN •

Struktur atom

John Dalton pada tahun 1804 menjelaskan model atom berdasarkan data- data perhitungan saat mengamati reaksireaksi kimia. Teori tersebut dikenal sebagai teori atom Dalton yang berbunyi sebagai berikut :

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

1

Suatu zat tersusun dari suatu partikel sangat kecil yang tidak dapat dibagi lagi, yaitu atom. •

Perkembangan teori atom mulai dari Dalton sampai dengan teori atom Modern.

Perkembangan teori atom diawali oleh : 1. Demokritus. 2. Abu Musa Jabir Ibnu Hayam. 3. Model atom Dalton. 4. J. J. Thomson. 5. Ernest Rutherford. 6. Model atom Niel Bohr. 7. Model atom Modern. •

Sifat keperiodikan unsur. 1. Sifat logam dan non logam.

2. Jari – jari atom. 3. Rapat jenis. 4. Kekerasan unsur. 5. Titik leleh dan titik didih. 6. Energi Ionisasi. 7. Afinitas Elektron. 8. Elektronegativitas. 9. Kereaktifan. D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan

E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi kimia SMP. 2. Kegiatan inti : Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang materi partikel dasar atom, konfigurasi elektron dan elektron valensi. Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. • Tugas terstruktur Mengerjakan soal - soal konfigurasi elektron golongan A menentukan periode dan golongan secara kelompok. Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan partikel dasar atom, konfigurasi elektron dan elektron valensi. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya o Tugas Tidak terstruktur. Menggali informasi dari Internet tentang perkembangan tabel periodik unsur dalam kerja kelompok. RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

2

Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi konfigurasi elektron dan elektron valensi. Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang materi letak unsur dalam tabel periodik unsur. Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan hubungan konfigurasi elektron dengan letak unsur dalam tabel periodik 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya o Tugas Tidak terstruktur. Menggali informasi dari Internet tentang perkembangan tabel periodik unsur dalam kerja kelompok. Pertemuan : ke-3 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi tabel periodik unsur. 2. Kegiatan inti Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang rumus massa atom relatif dan mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar, dan isoton. Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan materi rumus massa atom relatif dan mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar, dan isoton. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-4 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi partikel dasar Penyusun atom. 2. Kegiatan inti Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang materi Mendiskripsikan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan data percobaan. Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

3

Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan data percobaan. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-5 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi tabel periodik Unsur. 2. Kegiatan inti Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang perkembangan tabel periodik unsur. Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan materi perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Tugas Tidak terstruktur. Menggali informasi dari Internet tentang perkembangan tabel periodik unsur dalam kerja kelompok. Pertemuan : ke-6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi Perkembangan tabel periodik unsur. 2. Kegiatan inti Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang dasar pengelompokan unsur. Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan materi dasar pengelompokan unsur. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-7 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi tabel periodik Unsur. 2. Kegiatan inti Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan dalam tabel periodik unsur. RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

4

Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. Konfirmasi • Siswa menulis hasil diskusi. • Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikut. Tugas Tidak terstruktur. Menggali informasi dari Internet tentang sifat – sifat periodik unsur dalam kerja kelompok. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.1 – 70 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai )

Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif. http://www. bookrags.com/research/atomic-theory-woc/ http://en.wikipedia.org/wiki/History_of_the_periodic_table G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1) Hitung jumlah proton, elektron dan neutron dari : a. 37 Li b.

32 16

S

c.

40 18

Ar

d.

31 15

P

2).Tentukan konfigurasi dan elektron valensi dari unsur : 23 a. 11 Na b.

39 19

K

3) Tentukan golongan dan periode unsur Natrium, Argon, Silikon, Phosfor, bila diketahui nomor atom Na = 11, Ar = 18, Si = 14, P = 15 4) Jika masa atom relatif Lithium = 6,9 dan Kalium 39,1 maka : a. menurut hukum Triade berapakah massa atom relatif dari Natrium? b. bagaimana Dobereiner menyusun hukum tersebut ? 5) Manakah dari pasangan unsur berikut yang yang mempunyai energi ionisasi lebih rendah ? ( 35Sr atau 35Br ) 6) Bila massa atom suatu unsur X sama dengan 24,01 sma dan massa satu atom C-12 sama dengan 12,00. Berapakah massa atom relatif unsur X ? 7) Kelompokkan unsur berikut ke dalam Isotop, Isobar dan Isoton. 23 11

27 24 28 14 Na,1020 Ne,126 C ,13 Al ,11 Na,146 C ,13 Al ,136 C , 30 15 , 7 N

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

5

8) Bagaimana keteraturan sifat sifat unsur dalam satu periode dan satu golongan dari a. Jari-jari atom b. Energi Ionisasi c. Afinitas Elektron d. Keelektronegatifan. 4. Kunci 1. a. Proton = 3, Elektron = 3, Neutron = 4 b. Proton = 16, Elektron = 16, Neutron = 16 c. Proton = 18, Elektron = 18, Neutron = 12 d. Proton = 15, Elektron = 15, Neutron = 16 23 2. a. 11 Na = 2. 8. 1 K L M Elektron Valensi = 1 39 b. 19 K = 2. 8. 8. 1 K L M N Elektron valensi = 1 3. Na, Golongan = IA , Periode = 3 Ar, Golongan = VIIIA , Periode = 3 Si, Golongan = IVA , Periode = 3 P, Golongan = VA , Periode = 3 4. a. 23 b. Unsur yang kedua merupakan rata- rata massa unsur yang pertama dan ketiga. 5. Br 6. 24,01 7. Isotop : 23Na dengan 24Na 11

11

27

Al

dengan

13

Isobar :

28

Al

13

14

C

dengan

14

7

N

7

8. a. Jari-jari atom adalah : jarak dari inti hingga kulit elektron terluar. b. Energi ionisasi adalah : energi minimun yang diperlukan oleh atom yang berfase gas untuk melepas sebuah elektron. c. Afinitas elektron adalah : energi yang dibebaskan suatu atom berfase gas jika menangkap sebuah elektron sehingga menjadi ion bermuatan -1. d. Keelektronegatifan adalah : kemampuan suatu atom untuk menarik muatan negatif elektron dalam suatu ikatan kimia. SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

6

7

8

Total Nilai

Skore

20

10

10

10

10

10

10

20

100

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

6

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006 RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

7

F. 751/WKS. 1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/1 1–6 10 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan Kimia. KOMPETENSI DASAR : 1.2. Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta hubungannya dengan sifat fisik senyawa yang terbentuk.

INDIKATOR :  Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya.  Menggambarkan susunan elektron valensi atom gas mulia (duplet dan oktet) dan elektron valensi bukan gas mulia (struktur Lewis).  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion.  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga.  Menjelaskan sifat-sifat senyawa ion dan sifat-sifat senyawa kovalen  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi pada beberapa senyawa.  Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya

dengan keelektronegatifan melalui percobaan.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat :  Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya.  Menggambarkan susunan elektron valensi atom gas mulia (duplet dan oktet) dan elektron valensi bukan gas mulia (struktur Lewis).  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion.  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga.  Menjelaskan sifat-sifat senyawa ion dan sifat-sifat senyawa kovalen  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi pada beberapa senyawa.  Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan melalui percobaan. C. MATERI PEMBELAJARAN • Ikatan Kimia.

Ikatan kimia adalah ikatan yang terjadi antara atom dalam suatu molekul. • Kestabilan unsur. Konsep kestabilan atom atau unsur sebagai berikut : Atom yang sukar bereaksi disebabkan karena atom tersebut berada dalam keadaan stabil. Kestabilan atom ditentukan oleh struktur elektron valensi. Atom yang stabil mempunyai elektron valensi penuh ber isi 8 elektron. Atom yang tidak stabil mempunyai elektron valensi belum terisi penuh 8 elektron. Atom yang belum mempunyai struktur

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

8



• •





susunan elektron stabil akan berusaha mencapai kestabilan dengan cara melepas elektron valensi atau menerima elektron dari luar supaya penuh 8 elektron. Struktur Lewis. Teori Lewis menjelaskan sebagai berikut : Elektron valensi memegang peranan penting dalam membentuk ikatan. Terjadi perpindahan elektron terbentuk ion positif dan negatif membentuk ikatan ion. Terjadi perpindahan penggunaan bersama elektron dalam Ikatan dan membentuk atom yang stabil. Lambang Lewis adalah lambang unsur yang dikelilingi oleh titiktitik elektron. Titik elektron merupakan elektron valensinya. Ikatan ion dan ikatan kovalen. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat perpindahan elektron Dari satu atom ke atom lain dengan gaya elektrostatis. Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi akibat pemakaian Pasangan elektron secara bersama – sama oleh dua atom. Ikatan kovalen koordinasi. Ikatan kovalen koordinasi atau ikatan kovalen koordinat atau ikatan Datif adalah ikatan yang terjadi jika pasangan elektron yang dipakai bersama berasal dari salah satu pihak. Senyawa kovalen polar dan non polar. Senyawa kovalen polar adalah senyawa yang mempunyai perbedaan keelektronegatifan,sehingga membentuk kutub positif dan negatif. Senyawakovalennonpolar adalah senyawayangmempunyaiperbedaan keelektronegatifan kecil atau PEI tertarik sama kuatke semua atom.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi konfigurasi elektron. 2. Kegiatan inti : Eksplorasi • Pembagian kelompok diskusi, dilanjutkan diskusi tentang ke stabilitan unsur, ikatan ion, ikatan kovalen . Elaborasi • Siswa disuruh maju ke depan untuk menuliskan hasil diskusi dan guru memastikan kalau seluruh kelompok mengetahui jawaban yang benar. Konfirmas. • Siswa menulis hasil diskusi. • Mendiskripsikan materi ke stabilitan unsur, ikatan ion, ikatan kovalen . Siswa : o Menyimak pemahaman tentang kecenderungan suatu unsur Untuk mencapai kestabilannya. Menggambarkan susunan elektron valensi atom gas mulia (duplet dan oktet) dan elektron valensi bukan gas mulia (struktur Lewis). 3. Kegiatan Akhir RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

9

Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi ikatan Kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : Mendiskripsikan proses terbentuknya ikatan ion. Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan kestabilan unsur, dan menggambarkan proses terbentuknya ikatan ion dan kovalen. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-3 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi ikatan kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : Mendeskripsikan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, Rangkap dua, dan rangkap tiga. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-4 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi ikatan ion dan Ikatan kovalen. 2. Kegiatan inti Siswa : Mendiskripsikan sifat – sifat senyawa ion dan sifat – sifat senyawa Kovalen. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-5 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi macam – Macam ikatan kovalen. 2. Kegiatan inti Siswa : Mendeskripsikan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi Pada beberapa senyawa. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi kepoLaran senyawa. 2. Kegiatan inti Siswa :  Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan melalui percobaan.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

10

3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Tugas Tidak terstruktur : Menggali dari internet tentang proses terbentuknya ikatan ion dan ikatan kovalen dalam kerja kelompok. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.71 – 102 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

http://en.wikipedia.org/wiki/Chemical_bond.

G. PENILAIAN 1. Teknik : Tugas individu 2. Bentuk Instrumen : Tes Tertulis Uraian 3. Soal Instrumen : 1). Berapa elektron yang dapat dilepaskan atau diterima unsur-unsur berikut untuk mencapai kestabilan ? a. 8O b. 11Na c. 17Cl d. 20Ca 2). Tentukan ikatan yang terdapat dalam molekul : a. NH3 b. CH4 c. O2 d. C2H2 Bila nomor atom N = 17, H = 1, C = 6, O = 8 3). Bila harga keelektronegatifan dari H = 2,1 C = 2,5 F = 4 Tentukan kepolaran senyawa berikut : a. CH4 b. HF 4). Tentukan ikatan yang terjadi dalam molekul H2SO4 bila nomor atom H = 1 S = 16 dan O = 8 4. KUNCI 1. a. menerima 2 elektron b. melepas 1 elektron c. menerima 1 elektron d. melepas 2 elektron 2. a. Ikatan kovalen tunggal. b. Ikatan kovalen tunggal. c. Ikatan kovalen rangkap dua. d. Ikatan kovalen rangkap tiga. 3. a. senyawa kovalen non polar. b. senyawa kovalen polar. 4. Ikatan kovalen tunggal dan ikatan koordinasi. SISTEM SKORE No Soal

1

2

3

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

4

Total Nilai

hal

11

Skore

25

25

25

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

25

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

hal

12

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd F. 751/WKS. 1. 1f NIP. 19600602 198703 1 006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/1 1–6 9 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri) KOMPETENSI DASAR : 2.1. Mendeskripsikan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta persamaan reaksinya.

INDIKATOR : • • • •

Menuliskan nama senyawa biner Menuliskan nama senyawa poliatomik Menuliskan nama senyawa organik sederhana. Menyetarakan reaksi sederhana dengan diberikan nama- nama zat yang terlibat dalam reaksi atau sebaliknya.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Menuliskan nama senyawa biner • Menuliskan nama senyawa poliatomik • Menuliskan nama senyawa organik sederhana. • Menyetarakan reaksi sederhana dengan diberikan nama- nama Zat yang terlibat dalam reaksi atau sebaliknya. C. MATERI PEMBELAJARAN



Tata nama senyawa. Penamaan senyawa kimia mengikuti cara sistematik yang telah disetujui secara internasional oleh ahli – ahli kimia ( IUPAC = The International Union of Pure and Applied Chemistry ) meliputi : Penamaan senyawa biner. Penamaan senyawa biner dari logam yang jenis muatannya satu dengan non logam. Penamaan senyawa biner dari logam yang jenis muatannya lebih dari satu dengan non logam. Senyawa biner antara dua logam. Penamaan senyawa poliatomik ( lebih dari dua atom )

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

13

Penamaan senyawa hidrokarbon sederhana. •

Persamaan reaksi sederhana. Pereaksi + Pereaksi → Produk + Produk Zat mula – mula sebelum terjadi perubahan disebut zat pereaksi (reaktan ) , sedangkan zat baru yang terbentuk disebut hasil reaksi ( produk ). Untuk menyatakan hubungan kuantitatif antara zat – zat Pereaksi dan zat –zat hasil reaksi ,digunakan istilah persamaan reaksi.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi Hukum dasar kimia. 2. Kegiatan inti : Siswa : o Menyimak pemahaman tentang senyawa biner. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 dan ke- 3 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi tata nama Senyawa menurut IUPAC. 2. Kegiatan inti Siswa : Mendiskripsikan tata nama senyawa poliatomik. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi tata nama Senyawa menurut IUPAC. 2. Kegiatan inti Siswa : Menuliskan nama senyawa organik sederhana. Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan tata nama senyawa biner, senyawa poliatomik, senyawa organik sederhana. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-5 dan ke- 6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi persamaan Reaksi. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyetarakan reaksi sederhana dengan diberikan nama- nama Zat yang terlibat dalam reaksi atau sebaliknya. Tugas terstruktur :

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

14

Mengerjakan latihan penyetaraan persamaan reaksi. 3. Kegiatan Akhir. o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.103 – 132 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

http : /www.chemI.com/acad/webtext/intro/nomen.html.

G. PENILAIAN 1. Teknik : Tugas individu 2. Bentuk Instrumen : Tes Tertulis Uraian 3. Soal Instrumen : 1) Beri nama senyawa berikut : a. KCl b. N2O5 c. CuSO4 d. C4H10 2). Tulislah rumus senyawa dari : a. Ca2+ dengan CO32b. Al3+ dengan SO42-

3). Tulislah persamaan reaksi dari logam magnesium dengan asam sulfat. 4). Setarakan reaksi berikut ini !

C2 H 6 ( g ) + O2 ( g ) → CO2 ( g ) + H 2O( g ) 4. KUNCI 1. a. Kalium Klorida b. Dinitrogen Pentaoksida c. Tembaga ( II ) Sulfat d. Butana 2. a. CaCO3 b. Al2(SO4)3 3. Mg(s) + H2SO4(aq) → MgSO4(aq) + H2(g) 4. 2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(g) SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

Total Nilai

Skore

25

25

25

25

100

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

Surakarta, 12 Juli 2010

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

hal

15

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd F. 751/WKS.1.1f NIP. 19600602 198703 1 006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS

NAMA SEKOLAH : SMA BATIK 1 SURAKARTA MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS / SEMESTER : X/1 PERTEMUAN KE : 1–8 ALOKASI WAKTU : 12 x 45 menit STANDAR KOMPETENSI : 2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri ) KOMPETENSI DASAR : 2.2. Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya hukum-hukum dasar kimia melalui percobaan serta menerapkan konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia. INDIKATOR : • Membuktikan Hukum Lavoisier melalui percobaan • Membuktikan hukum Proust melalui percobaan • Menganalisis data percobaan pada senyawa untuk membuktikan berlakunya hukum kelipatan perbandingan (hukum Dalton) • Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum perbandingan volume (hukum Gay Lussac). • Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro. • Mengkonversikan jumlah mol dengan jumlah partikel, massa, dan volum zat. • Menentukan rumus empiris dan rumus molekul • Menentukan rumus air kristal • Menentukan kadar zat dalam suatu senyawa. • Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi • Menentukan banyak zat pereaksi atau hasil reaksi B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Membuktikan Hukum Lavoisier melalui percobaan • Membuktikan hukum Proust melalui percobaan • Menganalisis data percobaan pada senyawa untuk membuktikan berlakunya hukum kelipatan perbandingan (hukum Dalton) • Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum perbandingan volume (hukum Gay Lussac). • Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro. • Mengkonversikan jumlah mol dengan jumlah partikel, massa, dan volum zat. • Menentukan rumus empiris dan rumus molekul RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

16

• • • •

Menentukan Menentukan Menentukan Menentukan

rumus air kristal kadar zat dalam suatu senyawa. pereaksi pembatas dalam suatu reaksi. banyak zat pereaksi atau hasil reaksi.

C. MATERI PEMBELAJARAN





Hukum dasar kimia - Hukum Lavoisier. Massa zat – zat sebelum reaksi sama dengan zat – zat hasil Reaksi. - Hukum Proust. Setiap senyawa tersusun dari unsur – unsur dengan Perbandingan yang tetap. - Hukum Dalton. Apabila dua unsur dapat membentuk dua macam senyawa atau lebih, untuk massa salah satu unsur yang sama banyaknya maka massa unsur kedua dalam senyawanya berbanding sebagai bilangan – bilangan bulat dan sederhana. - Hukum Gay Lussac. Pada temperatur dan tekanan yang sama, volume gas – gas yang bereaksi dan volume gas –gas hasil reaksi berbanding seBagai bilangan – bilangan bulat dan sederhana. Pada temperatur dan tekanan yang sama, gas – gas yang volumenya sama akan mempunyai jumlah molekul yang sama. Perhitungan kimia . Massa satu mol suatu zat adalah massa zat tersebut yang sesuai Dengan Ar nya atau Mr nya dinyatakan dalam gram.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi . 2. Kegiatan inti : Siswa : o Melakukan percobaan untuk membuktikan Hukum Lavoisier. o Melakukan percobaan untuk membuktikan Hukum Proust. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi Hukum dasar Kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menganalisis data percobaan pada senyawa untuk membuktikan berlakunya hukum kelipatan perbandingan (hukum Dalton) 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Tugas tidak terstruktur : RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

17

.

Membuat laporan praktikum berdasarkan data percobaan. Pertemuan : ke-3 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi hukum dasar Kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum perbandingan volume (hukum Gay Lussac). • Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-4 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi Hukum Gay Lussac dan Hukum Avogadro. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyimak pemahaman tentang konsep mol. • Mengkonversikan jumlah mol dengan jumlah partikel, massa, dan volum zat. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-5 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi rumus kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menentukan rumus empiris dan rumus molekul • Menentukan rumus air kristal . 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi Perhitungan kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyimak pemahaman tentang perhitungan Kadar zat dalam suatu senyawa. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-7 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi perhitungan Kimia. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyimak pemahaman tentang pereaksi pembatas. • Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

18

3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikut. Pertemuan : ke-8 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi pereaksi Pembatas. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyimak pemahaman tentang zat pereaksi dan Hasil reaksi. • Menentukan banyak zat pereaksi atau zat hasil reaksi. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikut. Tugas tidak terstruktur : Mengerjakan latihan perhitungan kimia dalam diskusi kelompok.

F. SUMBER BELAJAR Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.133 – 192 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

G. PENILAIAN 1. Teknik : Tugas individu 2. Bentuk Instrumen : Tes Tertulis Uraian 3. Soal Instrumen : 1). Ditimbang 12,7 gram tembaga dan 6,4 gram belerang dipanaskan sempurna, terbentuk tembaga sulfida. Berapakah berat tembaga sulfida yang terjadi ? 2). Pada suhu dan tekanan tertentu 5 liter gas hidrogen dibakar dengan gas oksigen sehingga hasilkan uap air, tentukanlah : a. Persamaan reaksi kimianya b. Volume gas oksigen yang diperlukan c. Volume uap air yang dihasilkan 3). Berapa massa zat yang terdapat di dalam : a. 10 mol H2SO4 b. 3,01 x 1021 atom besi c. 4,43 liter gas NH3 ( STP) d. 16,4 liter gas C2H6 bila diukur pada tekanan 2 atm dan suhu 270C ( Ar. H = 1 , S = 32 , 0 = 16 , Fe = 56 , N = 14 dan C = 12 ) 4). Suatu senyawa hidrokarbon memiliki massa sebesar 15 gram dari 12 gram karbon, sisanya Hidrogen ( Mr. senyawa 60 ) Tentukan rumus empiris dan rumus molekulnya. 5). Logam Fe sebanyak 22,4 gram direaksikan dengan 300 mL larutan H2SO4 1 M sesuai reaksi : Fe(S) + H2SO 4(aq) → Fe2(SO4)3(aq) + 3H2(g) Tentukan : a. Massa zat sisa b. Massa zat yang terbentuk RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

19

c. Volume gas H2 dalam keadaan STP

4. KUNCI 1. 19,1 gram 2. a. H2(g) + O2(g) → H2O(g) b. 2,5 liter c. 5 liter. 3. a. 980 gram. b. 0,28 gram c. 3,4 gram d. 39,9 gram 4. Rumus empiris : CH3 Rumus Molekul : C4H12 5. a. Massa zat yang sisa = 11,2 gram b. massa zat yang terbentuk = 40 gram c. volume gas H2 dalam keadaan STP = 6,72 liter

SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

20

20

20

20

20

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

20

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs.H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

21

F. 751/ WKS. 1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/2 1–4 6 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 3. Memahami sifat-sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-reduksi KOMPETENSI DASAR : 3.1 Mengidentifikasi sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan. INDIKATOR : • Mengidentifikasi sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit melalui percobaan • Mengelompokkan larutan ke dalam larutan non elektrolit dan elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya • Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik • Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Mengidentifikasi sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit melalui percobaan • Mengelompokkan larutan ke dalam larutan non elektrolit dan elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya • Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik • Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar. C. MATERI PEMBELAJARAN



• • •

Larutan elektrolit dan non elektrolit . Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan Arus listrik. Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghanTarkan arus listrik. Jenis larutan berdasarkan daya hantar listrik. Dibedakan yaitu Larutan elektrolit dan non elektrolit . Jenis larutan elektrolit berdasarkan ikatan. Dibedakan larutan elektrolit yang berikatan ion dan larutan Elektrolit yang berikatan kovalen. jenis larutan elektrolit berdasarkan ikatan.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

22

E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa 2. Kegiatan inti : Siswa : o Menyimak pemahaman tentang larutan elektrolit dan Non elektrolit. Merancang dan melakukan percobaan untuk mengidentifikasi Sifat larutan non elektrolit dan elektrolit dalam diskusi kelompok di laboratorium. * Mengidentifikasi sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit Melalui percobaan. Tugas terstruktur : Membuat laporan sementara berdasarkan data percobaan. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Tugas tidak terstruktur : Membuat laporan praktikum berdasarkan data percobaan. Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi larutan elektrolit dan non elektrolit. 2. Kegiatan inti Siswa : • Berdasarkan data percobaan mengelompokkan larutan ke dalam larutan non elektrolit dan elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-3 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi larutan elektrolit . 2. Kegiatan inti Siswa : Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-4 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi perbedaan sifat dan jenis larutan elektrolit dan non elektrolit. 2. Kegiatan inti Siswa : • Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

23

And Islamic Senior High School. ( Hal.193 – 210 , Bilingual, Tiga Serangkai )

Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1. Jelaskan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit! 2. Sebutkan ciri-ciri larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah dan larutan non elektrolit! 3. Tuliskan contoh larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah dan larutan non elektrolit, masing-masing 2 contoh! 4. Apa yang menyebabkan NaCl dalam bentuk kristal tidak dapat menghantarkan arus listrik? 5. Dari data eksperimen sebagai berikut: Larutan

Rumus

Nyala Lampu

Amonium Hidroksida

NH4OH

Redup

Gula

C12H22O11

Mati

Asam Klorida

HCl

Terang

Urutkan daya hantar listriknya berdasarkan data tersebut di atas! 4.KUNCI

1. larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. 2. ciri- ciri larutan elektrolit kuat adalah lampu menyala terang dan gelembung gas banyak ciri- ciri larutan elektrolit lemah adalah lampu menyala redup atau mati tetapi gelembung gas ada. ciri- ciri larutan non elektrolit adalah lampu tidak menyala dan gelembung gas tidak ada. 3. contoh larutan elektrolit kuat adalah NaCl dan HCl contoh larutan elektrolit lemah adalah CH3COOH dan NH4OH contoh larutan non elektrolit adalah C6H12O6 dan CO(NH2)2 4. kristal tidak dapat bergerak bebas sehingga tidak dapat menghantarkan arus listrik. 5. Dari yang besar : Asam klorida, Amonium hidroksida, Gula.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

24

SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

20

20

20

20

20

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

25

F. 751/ WKS. 1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/2 1–7 10 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 3. Memahami sifat-sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-reduksi KOMPETENSI DASAR : 3.2. Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi- reduksi dan hubungannya dengan tata nama senyawa serta penerapannya. INDIKATOR : • Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron, serta peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. • Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion. • Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron, serta peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. • Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion. • Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks . C. MATERI PEMBELAJARAN





Konsep oksidasi dan reduksi a. Konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan Pelepasan oksigen. b. Konsep oksidasi reduksi ditinjau dari pelepasan dan peneriMaan elektron. c. Konsep oksidasi reduksi ditinjau dari perubahan bilangan oksidasi. Bilangan oksidasi unsur dalam senyawa atau ion . Oksidasi adalah peningkatan bilangan oksidasi. Reduksi adalah penurunan bilangan oksidasi.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi reaksi Oksidasi dalam kehidupan sehari – hari. 2. Kegiatan inti : Siswa : RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

26

Menyimak pemahaman tentang konsep reaksi oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen. Demontrasi reaksi pembakaran dan serah terima elektron (misal reaksi antara paku besi dicelupkan ke dalam air 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. o

Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi reaksi Oksidasi dan reduksi. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyimak pemahaman tentang konsep reaksi oksidasi reduksi ditinjau dari pelepasan dan penerimaan elektron. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-3 dan ke- 4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi reaksi oksidasi dan reduksi. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menyimak pemahaman tentang konsep reaksi oksidasi reduksi ditinjau dari peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke-5 dan ke- 6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi Bilangan Oksidasi. 2. Kegiatan inti Siswa : Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke- 7 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi aturan penentuan bilangan oksidasi atom Unsur. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan penentuan bilangan oksidasi, oksidator, reduktor hasil oksidasi dan hasil reduksi dalam suatu reaksi redoks.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

27

3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Kegiatan mandiri tidak terstruktur : Menggali informasi dari internet tentang reaksi oksidasi dan reduksi. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.211 – 236 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai )

Buku Kimia SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif. http://www.chemguide.co.uk/inorganic/redoxmenu.htm#top. G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1. Jelaskan pengertian oksidasi dan reduksi berdasarkan perubahan

biloks ! Berikan contohnya ! 2. Tentukan bilangan oksidasi unsur dalam senyawa berikut ini! a. unsur S dalam Fe2(SO4)3 b. unsur Fe dalam Fe2O3 3. Tentukan oksidator dan reduktor pada reaksi redoks berikut ini ! MnO2 + 2H2SO4 +2NaI → MnSO4 + Na2SO4 + 2H2O + I2 4. Tuliskan nama untuk senyawa berikut ini ! a. Cu2O b. SnO 5. Jelaskan penerapan konsep elektrolit dalam memecahkan masalah lingkungan! 4. KUNCI 1. Oksidasi adalah reaksi peningkatan atau kenaikan bilangan oksidasi suatu unsur. Reduksi adalah reaksi penurunan Bilangan Oksidasi. 2. a. bilangan oksidasi S = +6 b. bilangan oksidasi Fe = +3 3.MnO2 + 2H2SO4 +2NaI → MnSO4 + Na2SO4 + 2H2O + I2 +4

-1

+2

0

Oksidator = MnO2 Reduktor = NaI 4.a. Tembaga (I) Oksida b.Timah (II) Oksida 5. Limbah yang mengandung ion logam berat ( Hg2+ , Pb2+, Cd2+, dan Ca2+ ) direaksikan dengan larutan elektrolit yang mengandung anion (SO42-) yang dapat mengendapkan ion logam, sehingga air limbah bebas dari logam berat.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

28

SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

20

20

20

20

20

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

29

F. 751/ WKS.1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/2 1–5 8 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul. KOMPETENSI DASAR : 4.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon INDIKATOR : • Mengidentifikasi unsur C, H, dan O dalam senyawa karbon melalui percobaan. • Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon • Membedakan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Mengidentifikasi unsur C, H, dan O dalam senyawa karbon melalui percobaan. • Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon • Membedakan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner. C. MATERI PEMBELAJARAN

• Identifikasi atom C,H dan O. Untuk menguji adanya unsur karbon, hidrogen dan oksigen dalam senyawa organik dengan melakukan percobaan di laboratorium. • Kekhasan atom karbon. Atom karbon bernomor atom 6 sehingga distribusi elektronnya Pada kulit K ada 2 elektron, dan kulit L ada 4 elektron. Atom karbon mempunyai elektron valensi 4. Susunan elektron yang demikian belum stabil. Dalam usaha mencapai kestabilan nya, atom karbon masih dapat mengikat 4 elektron , sehingga konfigurasi elektron seperti gas mulia. • Atom C primer, atom C sekunder , atom C tertier, dan atom C kuarterner. Atom C primer adalah atom C yang mengikat 1 atom C yang lain. Atom C sekunder adalah atom C yang mengikat 2 atom C yang lain. Atom C tersier adalah atom C yang mengikat 3 atom C yang lain. Atom C kuarterner adalah atom C yang mengikat 4 atom C yang lain.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

30

E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 dan ke - 2 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa hidrokarbon. 2. Kegiatan inti : Siswa : • Diskusi informasi tentang senyawa hidrokarbon. • Merancang dan melakukan percobaan untuk mengidentifikasi unsur C, H, dan O dalam senyawa karbon dalam diskusi kelompok di laboratorium. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-3 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa hidrokarbon. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menggali informasi dari literartur dan CD Interaktif tentang atom karbon dan kekhasan sifatnya • Dengan menggunakan molymood mendiskusikan kekhasan atom karbon dalam diskusi kelompok di kelas 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi kekhasan atom karbon. 2. Kegiatan inti Siswa : • Menentukan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner dalam diskusi kelompok di kelas. Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan penentuan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner dalam diskusi kelompok di kelas 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Kegiatan mandiri tidak terstruktur : Membuat laporan praktikum identifikasi unsur C, H, dan O bardasarkan data percobaan. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.237 – 244 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

31

G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1. Jelaskan cara mengetahui suatu senyawa organik mengandung unsur karbon! 2. Jelaskan cara mengetahui suatu senyawa organik mengandung unsur Hidrogen dan oksigen! 3. Jelaskan perbedaan senyawa organik dengan anorganik! 4. Jelaskan kekhasan atom karbon! 5. Tentukan jumlah atom C primer, C sekunder, C tersier dan C Kuarterner pada rumus struktur di bawah ini! CH3 CH3 – C – CH2 – CH – CH –CH2 – CH3 CH3

CH3 CH3

4. KUNCI

1. apabila suatu senyawa dibakar, adanya zat padat berwarna hitam adalah

karbon, berarti gula mengandung karbon.

2. Zat cair yang dapat mengubah warna kertas kobalt klorida dari biru menjadi merah jambu adalah air. Hal itu membuktikan bahwa senyawa tersebut mengandung hidrogen dan oksigen. 3. Perbedaan antara karbon organik dan anorganik dapat dilihat dalam tabel berikut : Senyawa Karbon Organik

Senyawa Karbon Anorganik

1.Titik leleh dan titik didih rendah

1.Titik leleh dan titik didih tinggi.

2.Tidak tahan terhadap pemanas

2.Tahan terhadap pemanasan

3.Berikatan kovalen

3.Ada yang ikatan ion dan kovalen

4.Umumnya tidak larut dalam air

4.Umumnya larut dalam air

5.Reaksi antar molekul berlangsung

5.Reaksi antar ion berlangsung

lambat.

cepat.

4. keistimewaan unsur karbon berkaitan dengan letaknya dalam sistem periodik unsur. Unsur karbon mempunyai nomor atom 6 maka Konfigurasi elektron sebagai berikut : 6C

= 2. 4 K. L

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

32

5. Atom karbon primer : 6 Atom karbon sekunder : 2 Atom karbon tersier : 2 Atom karbon kuartener : 1

SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

20

20

20

20

20

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

33

F. 751 / WKS.1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/2 1–9 13 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul. KOMPETENSI DASAR : Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan hubungannya dengan sifat senyawa. INDIKATOR : • Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan • Memberi nama senyawa alkana, alkena dan alkuna. • Menyimpulkan hubungan titik didih senyawa hidrokarbon dengan massa molekul relatif dan strukturnya. • Menentukan isomer struktur (kerangka, posisi, fungsi) dan isomer geometri (cis, trans) • Menuliskan reaksi sederhana pada senyawa alkana, alkena, dan alkuna (reaksi oksidasi, reaksi adisi, reaksi substitusi, dan reaksi eliminasi) B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan • Memberi nama senyawa alkana, alkena dan alkuna. • Menyimpulkan hubungan titik didih senyawa hidrokarbon dengan massa molekul relatif dan strukturnya. • Menentukan isomer struktur (kerangka, posisi, fungsi) dan isomer geometri (cis, trans) • Menuliskan reaksi sederhana pada senyawa alkana, alkena, dan alkuna (reaksi oksidasi, reaksi adisi, reaksi substitusi, dan reaksi eliminasi) C. MATERI PEMBELAJARAN



• •

Akana, alkena dan alkuna Alkana adalah hidrokarbon yang terdiri atas ikatan kovalen tunggal. Alkena adalah hidrokarbon yang terdiri atas ikatan kovalen rangkap dua. Alkuna adalah hidrokarbon yang terdiri atas ikatan kovalen rangkap tiga. Sifat-sifat fisik alkana, alkena dan alkuna Sifat – sifat fisik alkana, alkena, dan alkuna meliputi titik didih, titik leleh dan rapat jenis. Reaksi senyawa hidrokarbon Reaksi senyawa hidrokarbon dapat berupa reaksi oksidasi, reaksi substitusi, reaksi adisi dan reaksi eliminasi.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

34

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa o Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa hidrokarbon. 2. Kegiatan inti : Siswa : • Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan Ikatan. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 dan ke - 3 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi tata nama senyawa. 2. Kegiatan inti Siswa :  Dengan menggunakan molymood (dapat diganti dengan molymood buatan) mendiskusikan jenis ikatan atom karbon pada senyawa alkana, alkena dan alkuna. Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan reaksi senyawa alkana, alkena, dan alkuna 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Kegiatan mandiri tidak terstruktur : Menggali informasi dari internet tentang alkana, alkena, dan alkuna.

Pertemuan : ke- 4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi massa molekul relatif. 2. Kegiatan inti Siswa :  Menganalisa data titik didih dan titik leleh senyawa karbon dalam diskusi kelompok. Menyimpulkan hubungan titik didih senyawa hidrokarbon dengan massa molekul relatif dan strukturnya. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke – 5 dan ke - 6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa hidrokarbon. 2. Kegiatan inti Siswa :  Dengan menggunakan molymood menentukan isomer senyawa hidrokarbon melalui diskusi kelompok. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

35

Pertemuan : ke – 7 dan ke - 8 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi alkana, Alkena, dan alkuna. 2. Kegiatan inti Siswa : * Merumuskan reaksi sederhana senyawa alkana, alkena dan alkuna dalam diskusi kelas * Menuliskan reaksi sederhana pada senyawa alkana, alkena, dan alkuna (reaksi oksidasi, reaksi adisi, reaksi substitusi, dan reaksi eliminasi) 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikut. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.245 – 285 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai )

.

Buku Kimia SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif. http://en.wikipedia.org/wiki/Hydrocarbon. G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1. Apakah yang dimaksud dengan deret homolog alkana ? 2. Tulislah nama senyawa dengan rumus struktur sebagai berikut ! a. ( CH3 )2 – CH – ( CH2 ) 3 – CH ( C2H5 )

2

b. CH3 – CH – CH = CH – CH3 CH3 c. ( CH3 )2 – CH – C ≡ C – CH2 – CH3 3. Selesaikan reaksi berikut ! a. CH3 – CH3 + Cl2 → b. 2 butena + H2 → 4. Tentukan jumlah isomer dan nama dari senyawa berikut ! a. C4H8 b. C5 H12 5. Tulislah rumus struktur dari senyawa berikut ! RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

36

a. 2,3 – dimetil heptana b. 2,4 – dimetil – 1 – pentena c. 3 – etil – 1 – pentuna 4. KUNCI 1. Suatu kelompok senyawa karbon dengan rumus umum yang sama dan sifat yang mirip. 2. a. 6 – etil – 2 – metil oktana b. 4 – metil - 2 - pentena c. 2 – metil – 3 – heksuna 3. a. CH3 – CH3 + Cl2 → H

H

H H

H- C – C - H

+

Cl – Cl →

H - C – C - Cl+ HCl

H H etana C2H6

H H

+



Cl2

C2H5Cl + HCl

Etana

Etil klorida

b. 2 butena + H2 → CH3 – CH = CH– CH3 + H2 → CH3 – CH2– CH2– CH3 2- butena

n. Butana

4. a. C4H8 mempunyai 3 isomer 1. CH2 = CH – CH2 – CH3

1 butena

2. CH3 – CH = CH – CH3

2 butena

3. CH2 = C – CH3

2 – metil propena

CH3 b. C5 H12 mempunyai 3 isomer : 1. CH3 – CH – CH2 – CH2 – CH3 2. CH3 – CH – CH2 – CH3

n. pentana

2 – metil butana

CH3 CH3 3. CH3 –C – CH3

2, 2 – dimetil propana

CH3

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

37

5.

Rumus struktur a. 2,3 – dimetil heptana CH3 – CH – CH – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 CH3 CH3 b. 2,4 – dimetil – 1 – pentena CH2 = CH – CH2 – CH– CH3 CH3

CH3

c. 3 – etil – 1 – pentuna CH ≡

C – CH– CH2 – CH3 C2H5

SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

10

30

15

15

30

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs.H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006 RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

38

F. 751/ WKS. 1. 1f

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/2 1–4 6 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul. KOMPETENSI DASAR : Menjelaskan proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksifraksi minyak bumi serta kegunaannya INDIKATOR : • Mendeskripsikan proses pembentukan minyak bumi dan gas alam. • Menjelaskan komponen-komponen utama penyusun minyak bumi. • Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi. • Membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan oktannya. • Menganalisis dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Mendeskripsikan proses pembentukan minyak bumi dan gas alam. • Menjelaskan komponen-komponen utama penyusun minyak bumi. • Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi. • Membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan oktannya. • Menganalisis dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan. C. MATERI PEMBELAJARAN



• • •

Minyak bumi. Minyak bumi terdiri atas bermacam- macam senyawa terutama Senyawa hidrokarbon. Fraksi minyak bumi. Fraksi minyak bumi terdiri dari Gas LPG, Bensin, Kerosin, Solar, Minyak pelumas dan Residu. Mutu bensin. Mutu bensin di tentukan oleh angka oktan. Semakin tinggi Angka oktan semakin baik mutu bensin. Dampak pembakaran bahan bakar. Menimbulkan polusi udara karena adanya timbal.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa 2.Kegiatan inti : RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

39

Siswa : • Menggali informasi dari literartur , internet dan CD Interaktif tentang proses pembentukan minyak bumi. • Diskusi informasi tentang proses pembentukan minyak bumi. •Menjelaskan komponen-komponen utama penyusun minyak bumi. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi minyak Bumi. 2. Kegiatan inti Siswa : • Dalam kerja kelompok membahas tentang eksplorasi minyak bumi dan fraksi minyak bumi. Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan proses terbentuknya minyak bumi, teknik pemisahan minyak bumi. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Kegiatan mandiri tidak terstruktur : Menggali informasi dari internet tentang minyak bumi. Pertemuan : ke-3 dan ke- 4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi fraksi minyak Bumi. 2. Kegiatan inti Siswa : • Dalam kerja kelompok membahas tentang mutu bensin. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. Pertemuan : ke- 5 dan ke- 6 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi fraksi minyak Bumi. 2. Kegiatan inti Siswa : • Dalam kerja kelompok membahas tentang dampak pembakaran bahan bakar 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.287 – 314, Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

40

http://en.wikipedia.org/wiki/Oil_refinery. http://www.answer.com/topic/gasoline. G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1. Jelaskan proses pembentukan minyak bumi ! 2. Sebutkan hasil penyulingan minyak bumi dan kegunaannya ! 3. .Sebutkan komponen utama penyusunan minyak bumi ! 4. Sebutkan jenis – jenis bensin yang ada dipasaran !jelaskan ! 5. Apakah kegunaan dari beberapa fraksi minyak bumi berikut a. LPG b. Kerosin c. Petroleum eter d. Gasolin 4. KUNCI

.

1. berasal dari jasad renik lautan, tumbuhan, dan hewan yang mati sekitar 150 Juta tahun yang lampau 2. Gas digunakan Bahan bakar (LPG), Sumber Hidrogen Petroleum eter digunakan untuk pelarut Solar digunakan untuk bahan bakar mesin diesel, bahan bakar industri. Olie digunakan untuk Pelumas Lilin digunakan untuk penerangan Aspal digunakan untuk pengeras jalan 3. alkana dan sikloalkana 4. Bensin premium angka oktan : 80 – 88 Bensin premix angka oktaa : 94 Bensin super TT angka oktan : 98 5. a. LPG untuk bahan bakar memasak b. Kerosin untuk bahan bakar memasak. c. Petroleum eter untuk pelarut d. Gasolin untuk bahan bakar kendaraan.

SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

10

30

10

20

30

100

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

41

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

42

F. 751. WKS.1. 1f RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: SMA BATIK 1 SURAKARTA : KIMIA : X/2 : 1–3 : 4 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul. KOMPETENSI DASAR : 4. 4. Menjelaskan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari dalam bidang pangan, sandang, papan, perdagangan, seni, dan estetika INDIKATOR : • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan. • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan. • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika. C. MATERI PEMBELAJARAN Senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari

Kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari – hari Antara lain metana, etana, propana, benzena, minyak tanah , solar, Lilin, hidrokarbon terhalogenasi, dan hidrokarbon untuk polimer. D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi Siswa. • Dengan tanya jawab, siswa mengingat kembali komposisi senyawa hidrokarbon.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

43

2. Kegiatan inti : Siswa : • Diskusi dalam kerja kelompok untuk mengidentifikasi kegunaan senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa Hidrokarbon. 2. Kegiatan inti Siswa : • Diskusi dalam kerja kelompok untuk mengidentifikasi kegunaan senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan Papan. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-3 dan ke- 4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa Hidrokarbon. 2. Kegiatan inti Siswa : • Diskusi dalam kerja kelompok untuk mengidentifikasi kegunaan senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika. . 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. F. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.315– 360 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif.

G. PENILAIAN 1. Teknik 2. Bentuk Instrumen 3. Soal Instrumen

: Tugas individu : Tes Tertulis Uraian :

1. Sebutkan senyawa hidrokarbon yang banyak digunakan dalam bidang pangan ! 2. Sebutkan senyawa hidrokarbon yang banyak digunakan dalam bidang sandang dan papan ! 3. Sebutkan senyawa hidrokarbon yang banyak digunakan dalam bidang seni dan estetika ! 4. Sebutkan senyawa hidrokarbon yang banyak digunakan dalam bidang Industri dan perdagangan . 5. Apa kegunaan senyawa – senyawa hidrokarbon di bawah ini ! a. Glukosa b. Etuna c. Polivnil asetat d. Poli propena.

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

44

4.KUNCI

1. Glukosa (C6H12O6), Tetraterpena, Monoterpena, Propena dan butena 2. PVC, polipropilena, polistirena, poli isoprena, etuna, nilon, dakron. 3. polivinil asetat, polietena, dan antrasena. 4. etena, pentena, propana, metana, teflon, dan butena. 5. a. Glukosa (C6H12O6), merupakan sumber energi manusia dan hewan b. Etuna, sebagai sintesis serat buatan, yaitu orlon, vinilsianida. c. Polivinil asetat, banyak digunakan sebagai perekat dan cat lateks. d.polipropena adalah untuk serat, tali plastik, bahan perahu, dan botol plastik. SISTEM SKORE No. Soal

1

2

3

4

5

Total Nilai

Skore

20

20

20

20

20

100

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H. LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006 RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

45

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. IDENTITAS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER PERTEMUAN KE ALOKASI WAKTU

: : : : :

SMA BATIK 1 SURAKARTA KIMIA X/2 1–7 10 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul. KOMPETENSI DASAR : 4. 4. Menjelaskan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari dalam bidang pangan, sandang, papan, perdagangan, seni, dan estetika INDIKATOR : • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan. • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika. ALOKASI WAKTU : 6 x 45 menit. ( 4 Pertemuan ) B. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat : • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan. • Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika. C. MATERI PEMBELAJARAN Senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari

Senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari. Kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari – hari Antara lain metana, etana, propana, benzena, minyak tanah , solar, Lilin, hidrokarbon terhalogenasi, dan hidrokarbon untuk polimer.

D. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi informasi • Tanya Jawab • Penugasan E. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan : ke-1 1. Kegiatan Awal : • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi Siswa. RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

46



Dengan tanya jawab, siswa mengingat kembali komposisi senyawa hidrokarbon.

2. Kegiatan inti : Siswa : • Diskusi dalam kerja kelompok untuk mengidentifikasi kegunaan senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan. 3. Kegiatan Akhir Siswa membuat rangkuman Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Pertemuan : ke-2 1.Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa Hidrokarbon. 2. Kegiatan inti Siswa : • Diskusi dalam kerja kelompok untuk mengidentifikasi kegunaan senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan Papan. Tugas terstruktur : Mengerjakan latihan tentang kegunaan senyawa hidrokarbon dalam dalam bidang pangan, sandang , papan dan dalam bidang seni dan estetika. 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya Kegiatan mandiri tidak terstruktur : Menggali informasi dari internet tentang kegunaan senyawa hidrokarbon. Pertemuan : ke-3 dan ke- 4 1. Kegiatan Awal : Dengan tanya jawab siswa mengingat kembali materi senyawa Hidrokarbon. 2. Kegiatan inti Siswa : • Diskusi dalam kerja kelompok untuk mengidentifikasi kegunaan senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika. . 3. Kegiatan Akhir o Siswa membuat rangkuman o Siswa mendapat tugas untuk pembelajaran berikutnya. G. SUMBER BELAJAR

Theory and Application of Chemistry for Grade X Senior High School And Islamic Senior High School. ( Hal.315– 360 , Bilingual, Tiga Serangkai ) Buku Kimia Platinum SMA Kelas X ( Tiga Serangkai )

Buku Kimia SMA Kelas X ( Tiga Serangkai ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Ganeca ) Buku Kimia SMA untuk Kelas X ( Erlangga) CD Interaktif. G. PENILAIAN 1. Teknik : Tugas individu 2. Bentuk Instrumen : Tes Tertulis Uraian 3. Soal Instrumen : 1) Jelaskan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan ? 2). Jelaskan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan pangan? 3). Jelaskan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika? RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

47

Surakarta, 12 Juli 2010

Diperiksa Oleh Wakasek Kurikulum

Rastiarsi, S.Pd. NIK. 176195707

Disiapkan Oleh Guru Mapel Kimia

UGIK SUGIHARTI, S. Pd NIP. 19730908 200801 2 006

Disahkan Oleh Kepala SMA BATIK 1 Surakarta

Drs. H.LITERZET SOBRI, M.Pd NIP. 19600602 198703 1 006

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

48

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

49

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

50

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

51

RPP Kimia Kelas X SMA BATIK 1 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011

hal

52