Untitled

53 downloads 2991 Views 1MB Size Report
lulus SD, 19,6 persen hanya tamat SD, 1,9 persen berpendidikan SLTP, 1,4 persen .... Mampu menggunakan teknik bioteknologi dalam pengelolaan konservasi kawasan .... Sifat-sifat elementer air, termodinamika air laut, kimia air laut, arus, ...
KATA PENGANTAR Pada hakekatnya, penyelenggaraan pendidikan tinggi perikanan di Universitas Padjadjaran sudah berjalan lebih dari 45 tahun, yaitu sejak didirikannya Jurusan Perikanan pada Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran tahun 1965. Untuk mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang perikanan dan ilmu kelautan, serta perkembangan tuntutan kebutuhan masyarakat dan pembangunan di masa mendatang, Jurusan Perikanan telah ditingkatkan statusnya menjadi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 1197/J06/Kep/KP/2005 tanggal 7 Juli 2005 dan Surat Persetujuan Dirjen Dikti Nomor 2015/D/T/2005 tanggal 27 Juni 2005. Buku Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013 merupakan hasil revisi dari buku pedoman tahun yang lalu, dan diterbitkan dengan maksud untuk memberikan panduan yang lebih lengkap dan terinci bagi seluruh sivitas akademika Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan agar tujuan pendidikannya tercapai. Peraturan serta panduan yang tercantum dalam buku pedoman ini telah disahkan oleh rapat Senat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, serta disempurnakan sesuai dengan Buku Panduan Umum UNPAD. Kepada semua pihak yang telah berupaya dengan keras menyusun dan menerbitkan buku pedoman ini, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya. Semoga buku pedoman ini dapat memberikan manfaat bagi yang menggunakannya. Kami menyadari bahwa penyusunan buku ini masih perlu untuk disempurnakan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan masukan untuk penyempurnaan di masa yang akan datang. Saran atau masukan dapat disampaikan melalui Telepon (022) 87701519, (022) 7797763, Fax. (022) 87701518 atau email: [email protected], Web-site: www.fpik.unpad.ac.id atau langsung ke Pimpinan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran.

Jatinangor, 12 April 2012 Dekan, Ttd Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc NIP. 19620413 198603 2 003

i

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Nomor: 045/UN6.M /Kep/KP/2012 Tentang PEMBENTUKAN DAN PENGANGKATAN TIM PENYUSUN BUKU PEDOMAN AKADEMIK TAHUN AKADEMIK 2012 / 2013 FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN DEKAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Menimbang

:

a.

b.

c. Mengingat

:

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

bahwa dalam rangka memantapkan pelaksanaan sistem pendidikan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Tahun Akademik 2012/2013 dipandang perlu membentuk dan mengangkat Tim Penyusun buku pedoman Akademik Tahun Akademik 2012/2013 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran; bahwa tenaga pendidik yang nama-namanya tercantum dalam lampiran surat keputusan ini dipandang cakap dan memenuhi syarat untuk dibentuk dan diangkat menjadi Tim Penyusun Buku Pedoman Akademik Tahun Ajaran 2012/2013 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran; bahwa sehubungan dengan butir a dan butir b diatas perlu diterbitkan Keputusan Dekan; Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1957 tentang Pendirian Universitas Padjadjaran; Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; Keputusan Presiden RI Nomor 14/M/2007 tanggal 20 Maret 2007 tentang Pengangkatan Rektor UNPAD periode 2007/2011; Keputusan Mendikbud RI Nomor 282/O/1999 tentang perubahan atas Keputusan Mendikbud RI Nomor 0203/0/1995 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Univeristas Padjadjaran; Keputusan Mendiknas RI Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa; Keputusan Mendiknas RI Nomor 045/U/2002 tanggal 2 April 2002 tentang Kurikulum Pendidikan Tinggi; Persetujuan Dirjen DIKTI Nomor 2015/D/T/2005 tanggal 27 Juli 2005 dan Surat Keputusan Rektor Nomor 1197/JO6/Kep/KP/2005 tanggal 7

ii

9. 10.

Juli 2005 tentang Peningkatan Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian menjadi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran; Keputusan Rektor UNPAD Nomor 182a/JO6/kep/KP/2002 tanggal 11 Februari 2002 tentang Statuta Universitas Padjadjaran; Keputusan Rektor UNPAD Nomor 1408/H8.1/Kep/KP/2009 tanggal 14 Juli 2009 tentang Pengangkatan Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran periode 2009-2013; MEMUTUSKAN

Menetapkan Pertama

: :

Kedua

:

Ketiga

:

Pembentukan dan Pengangkatan Tim Penyusun Buku Pedoman Akademik Tahun Akademik 2012/2013 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran; Mengangkat Tenaga Pendidik yang nama-namanya tercantum dalam lampiran surat keputusan ini sebagai Tim Penyusun Buku Pedoman Akademik Tahun Akademik 2012/2013 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran; Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan dibuat dan diperbaiki sebagaimana mestinya; Ditetapkan di Pada Tanggal

: :

Jatinangor 2 Januari 2012

ttd. Dr. Ir. Ayi Yustiati, MSc. NIP 19620413 198603 2 003 Tembusan: 1. Yth. Rektor UNPAD (sebagai laporan), 2. Yth. Para Pembantu Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD, 3. Yth. Para Ketua dan Sekretaris Program Studi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD, 4. Yth. Bendahara Pengeluaran Pembantu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD, 5. Yth. Yang bersangkutan.

iii

Lampiran

:

Nomor Perihal

: :

Penanggung Jawab Ketua

: :

Anggota

:

Surat Keputusan Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 045/UN6.M/Kep/KP/2012 Pembentukan dan Pengangkatan Tim Penyusunan Buku Pedoman Akademik Tahun Akademik 2012/2013 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran. Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc Dr. Ir. Zahidah, M.S 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Drs. Walim Lili, M.Si Drs. Herman Hamdani, M.Si Dr. Ir. Junianto, M.P Ir. Indah Riyantini, M.Si Prof. Dr. Ir. Dulmi’ad Iriana Prof. Dr. Ir. Otong Suhara Djunaedi, M.S Dr. Ir. Iskandar, M.Si Dr. Ir. Eddy Afrianto, M.Si Dr. Iwang Gumilar, M.Si Dr. Sunarto, S.Pi., M.Si Noir Primadona Purba, S.Pi., M.Si Yuki Saputra Nugraha, SE Ditetapkan di Pada Tanggal

: :

Jatinangor 2 Januari 2012

Dekan, ttd Dr. Ir. Ayi Yustiati, MSc. NIP 19620413 198603 2 003

iv

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

Halaman i

KEPUTUSAN DEKAN

ii

DAFTAR ISI

v

PIMPINAN FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI BAB I

BAB II

BAB III

BAB IV

BAB VI

vi

SEJARAH FAKULTAS , VISI, MISI DAN TUJUAN UMUM PENDIDIKAN A. Sejarah Fakultas ………………………………………………………………. B. Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas ………………………………………………. C. Tujuan Pendidikan Program Studi ……………………………………………. 1. Perikanan…………………………………………………………………… 2. Kelautan…………………………………………………………………….

1 2 3 3 4

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI A. Perikanan …………………………………………………………………….. 1. Struktur Mata Kuliah dan Daftar Mata Kuliah ……………………………. 2. Deskripsi Mata kuliah……………………………………………………… 3. Daftar Dosen ………………………………………………………………. B. Kelautan ……………………………………………………………………… 1. Struktur Mata Kuliah dan Daftar Mata Kuliah ……………………………. 2. Deskripsi Mata kuliah ……………………………………………………... 3. Daftar Dosen……………………………………………………………….. C. Proses Pembelajaran …………………………………………………………. 1. Metode Pembelajaran Strata 1 ……………………………………………. 2. Evaluasi Hasil Belajar …………………………………………………….. 3. Tata Tertib …………………………………………………………………

8 8 9 15 17 17 19 24 25 41 41 43

SARANA DAN PRASARANA A. Gedung Perkuliahan dan Laboratorium ………………………………………. B. Laboratorium Lapangan ………………………………………………………. C. Perpustakaan ………………………………………………………………….. D. Sarana Lain ……………………………………………………………………

48 48 48 48

RISET, KERJASAMA, DAN KEMEHASISWAAN A. Kegiatan Riset ………………………………………………………………... B. Kerjasama …………………………………………………………………….. C. Kemahasiswaan ………………………………………………………………. 1. Pola Pengembangan Kemahasiswaan …………………………………...… 2. Lembaga Kemahasiswaan ………………………………………………… 3. Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan ……………………………………….

50 63 64 64 65 65

PRESTASI MAHASISWA …………………………………………………….

66

v

PIMPINAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN PERIODE 2009-2013

DEKAN Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc

PEMBANTU DEKAN I Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S

PEMBANTU DEKAN II Drs. Walim Lili, M.Si

PEMBANTU DEKAN III Drs. Herman Hamdani, M.Si

vi

A. Pimpinan Fakultas Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor: 1408/H6.1/Kep/KP/2009, tanggal 14 Juli 2009 serta Nomor: 1545/H6.1/Kep/KP/2009, 1546/H6.1/Kep/KP/2009, dan 1547/H6.1/Kep/KP/2009, tanggal 4 Agustus 2009, pimpinan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran periode 2009-2013 adalah sebagai berikut : Dekan Pembantu Dekan I Pembantu Dekan II Pembantu Dekan III

: : : :

Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Drs. Walim Lili, M.Si. Drs. Herman Hamdani, M.Si

B. Pimpinan Program Studi Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor: 030/UN6.M/Kep/KP/2012, tentang perubahan atas keputusan rektor Nomor 002/H6.7/FPIK/Kep/KP/2010, maka sejak tanggal 2 Januari 2012 sampai dengan 31 Desember 2013 ketua dan sekretaris untuk Program Studi Perikanan dan Ilmu Kelautan adalah sebagai berikut : 1. Program Studi Perikanan Ketua Sekretaris 2. Program Studi Ilmu Kelautan Ketua Sekretaris

: Dr. Ir. Junianto, M.P : Dra. Rosidah, M.Si : Ir. Indah Riyantini, M.Si. : Ankiq Taofiqurohman, S.Si, M.T

C. Pimpinan Laboratorium Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor: 011/H6.7/FPIK/Kep/KP/2010, tentang pengangkatan Kepala Laboratorium terhitung tanggal 1 Januari 2012 sampai dengan 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut : 1. Laboratorium Teknologi dan Manajemen Perikanan Budidaya (TMPB) Kepala: Dr. Ir. Iskandar, M.Si 2. Laboratorium Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap (TMPT) Kepala: Prof. Dr. Ir. Dulmi’ad Iriana 3. Laboratorium Manajemen Sumberdaya dan Lingkungan Perairan (MSLP) Kepala: Prof. Dr. Ir. Otong Suhara Djunaedi, M.S 4. Laboratorium Teknologi Industri Hasil Perikanan (TIHP) Kepala: Dr. Ir. Eddy Afrianto, M.Si. 5. Laboratorium Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK) Kepala: Dr. Ir. Sunarto, M.Si. 6. Laboratorium Manajemen Bisnis Perikanan dan Kelautan (MBPK) Kepala: Dr. Ir. Iwang Gumilar, M. Si 7. Laboratorium Bioteknologi Perikanan dan Kelautan (BPK) Kepala: Ir. Ibnu Dwi Buwono, M.Si D. Senat Fakultas Senat Fakultas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi fakultas. Tugas pokok Senat Fakultas antara lain: (1) merumuskan kebijakan dasar yang menjadi pedoman bagi Dekan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, (2) merumuskan kebijakan akademik dan

vii

pengembangan fakultas, dan (3) merumuskan kebijakan penilaian prestasi akademik dan kecakapan serta kepribadian sivitas akademika. Senat Fakultas diketuai oleh Dekan dan didampingi oleh seorang Sekretaris Senat yang dipilih dari para anggota senat fakultas. Anggota Senat Fakultas disahkan oleh Rektor atas usul Dekan. Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor: 51/H6.7/FPIK/Kep/KP/2010, susunan anggota Senat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran periode 20092013 adalah sebagai berikut: Ketua Sekretaris

: :

Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc Prof. Dr. Ir. Sukaya Sastrawibawa, S.U

Anggota

:

1. Prof. Dr. Ir. Bachrulhajat Koswara, M.S 2. Prof. Dr. Ir. Dulmi’ad Iriana 3. Prof. Dr. Ir. Masjamsir, M.S 4. Prof. Dr. Ir. Otong Suhara Djunaedi, M.S 5. Prof. Yayat Dhahiyat, M.S, Ph.D 6. Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S 7. Drs. Walim Lili, M.Si 8. Drs. Herman Hamdani, M.Si 9. Dr. Ir. Junianto, M.P 10. Ir. Indah Riyantini, M.Si 11. Dr. Ir. Eddy Afrianto, M.S 12. Dr. Ir. Iwang Gumilar, M.Si 13. Ankiq Taofiqurohman, S.Si., M.T 14. Ir. Sunarto, M.Si. 15. Ir. Ibnu Dwi Buwono, M.Si 16. Dr. Ir. Iskandar, M.Si 17. Dra. Titin Hermawati, M.Si

E. Tim Penyusun Pembentukan Program Studi Pasca Sarjana S2 (Magister) Manajemen Budidaya dan Pengelolaan Sumberdaya Perairan FPIK UNPAD Penanggung Jawab Narasumber Ketua Anggota

: : : :

Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Dr. Ir. Iskandar, M.Si Dr. Ir. Junianto, M.P Ir. Indah Riyantini, M.Si Prof. Dr. Ir. Otong Suhara Djunaedi, M.S

Koordinator Kesekretariatan Anggota

: Roffi Grandosia Herman, S.Pi., M.Sc : Kodar

F. Tim Penyusun Pembentukan Program Studi Pasca Sarjana S3 (Magister) Manajemen Budidaya dan Pengelolaan Sumberdaya Perairan FPIK UNPAD Penanggung Jawab Fasilitator Ketua Anggota

: : : :

Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Prof. Yayat Dhahiyat, M.S, Ph.D Prof. Dr. Ir. Dulmi’ad Iriana Prof. Dr. Ir. Masyamsir, M.S

viii

Prof. Dr. Ir. Otong Suhara Djunaedi, M.S G. Tim Penyusun SOP Kegiatan Akademik FPIK UNPAD Penanggung Jawab Narasumber Perumus

: Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc : Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Drs. Walim Lili, M.Si Drs. Herman Hamdani, M.Si : Ir. Iskandar, M.Si Ir. Nia Kurniawati, M.Si Dra. Sri Astuty, M.Sc Dra. Rosidah, M.Si Dra. Titin Herawati, M.Si Yuniar Mulyani, S.Pi., M.Si Eri Bachtiar, S.Si., M.Si Ir. Indah Riyantini, M.Si Roffi Grandosia Herman, S.Pi., M.Sc

H. Tim Satuan Penjaminan Mutu (SPM) Penanggung Jawab Narasumber Ketua Anggota Sekretariat Koordinator Anggota

: Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc : Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Drs. Walim Lili, M.Si. Drs. Herman Hamdani, M.Si : Dr. Sunarto, S.Pi, M.Si : Ir. Nia Kurniawati, M.Si Dra. Sri Astuty, M.Sc : Drs. H. Endang Supriatna, MM : Satiar Amir, S.IP Drs.Yayan Ahmad S. Nur Cucu, S.Sos., M.H Duduh Syahroni, S.Sos. Suhendi, S.Sos. Rosyidun Prihadi Asep Mahpudin, S.Sos. Cep Pardi

I. Tim Pelaksana Bimbingan dan Konseling Ketua Anggota

: Dr. Ir. Iskandar, M.Si : Ir. Ike Rustikawati. M.P Dra. Sri Astuty, M.Sc Dra. Rosidah, M.Si Sunarto, S.Pi., M.Si Ir. Nia Kurniawati, M.Si

J. Tim Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED) Penanggung Jawab Narasumber

: Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc : Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Drs. Walim Lili, M.Si Drs. Herman Hamdani, M.Si

ix

Ketua Anggota

Drs. U. Yayan S. Nur : Andri Ismail, S.E, Ak. : Suhendi, S.Sos. Djino Agung Budiyantono Yosep H. Santoso, A.Md Kodar

K. Pengelola Jurnal Akuatika Penanggung Jawab Ketua Anggota

Mitra Bestari (Editor)

: Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD : Prof. Dr. Ir. Masyamsir, M.S : Dr. Ir. Junianto, M.P Ir. Evi Liviawati, M.P Ine Maulina, S.Pi., M.T Noir Primadona Purba, S.Pi., M.Si Santi Rukminita Anggraeni, S.Pi., M.Si. : Prof. Dr. Ir. H. Bachrulhajat Koswara, MS (FPIK – Unpad) Prof. Dr. Ir. H. Masyamsir, MS (FPIK – Unpad) Prof. Dr. Ir. H. Dulmi’ad Iriana (FPIK – Unpad) Prof. Dr. Ir. H. Otong Suhara Djunaedi, MS (FPIK – Unpad) Prof. Ir. Yayat Dhahiyat, M.S., P.hD Dr. Suzy Anna, M.Si. (FPIK – Unpad) Dr. Ir. Rita Rostika, M.P (FPIK – Unpad) Dr. Ir. Zahidah, MS (FPIK – Unpad) Dr. Ir. H. Eddy Afrianto, MS (FPIK – Unpad) Dr. Ir. Junianto, MP (FPIK – Unpad) Dr. Sc. Amir Husni, S.Pi., M.P (Universitas Gajah Mada) Dr. Ir. Simon Tubalawony, M.Si (UNPATI) Dr. Ir. Luki Adrianto, M.Sc (IPB)

L. Pengelola Jurnal Hasil Penelitian Mahasiswa Penanggung Jawab Ketua Anggota

: Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD : Dr. Ir. Junianto, M.P : Ir. Indah Riyantini, M.Si Erna Setianingsih Iis Rismawati

M. Pengelola Kolam Percobaan dan Hatchery Ciparanje Narasumber

Ketua Anggota

: Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc : Dr. Ir. Zahidah Hasan, M.S Drs. Walim Lili, M.Si. Drs. Herman Hamdani, M.Si : Dr. Ir. Iskandar, M.Si. : Ujang Subhan, S.Pi., M.Si

O. Pimpinan Karyawan Administratif Kepala Tata Usaha (KTU) ` Kepala Sub Bagian Pendidikan (SBP) Kepala Sub Bagian Kemahasiswaan (SBK)

: Drs. Endang Supriatna, MM : Drs. Yayan Ahmad S. Nur : Duduh Syahroni, S. Sos

x

Kepala Urusan Keuangan Kepala Urusan Kepegawaian Kepala Urusan Perpustakaan Kepala Urusan Pendidikan ,Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat Kepala Urusan Evaluasi dan Ujian Kepala Urusan Kerumahtanggaan dan Perlengkapan Koordinator Laboran Sekretaris Dekan

: Afif Marwan : Asep Mahpudin, S.Sos. : Maman Sutarno : Suhendi, S. Sos. : Rosyidun Prihadi : Kasmo : Cep Pardi : Rury Ratnasari, S. Sos.

xi

BAB I SEJARAH FAKULTAS, VISI, MISI, DAN TUJUAN UMUM PENDIDIKAN A. Sejarah Fakultas Eksistensi pendidikan tinggi perikanan di Universitas Padjadjaran sudah ada sejak 45 tahun lalu, yaitu sejak dibukanya Jurusan Perikanan pada Fakultas Pertanian UNPAD pada tahun 1965. Pembukaan Jurusan Perikanan tersebut merupakan perwujudan dari keinginan rakyat dan pemerintah Jawa Barat untuk lebih mengembangkan sub sektor perikanan melalui pengadaan tenaga ahli di bidang perikanan. Ahli-ahli yang dihasilkan tersebut diharapkan dapat menjadi katalisator dan dinamisator pembangunan, khususnya pembangunan sub sektor perikanan dan kelautan. Dalam rangka mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang perikanan dan ilmu kelautan, serta perkembangan tuntutan kebutuhan masyarakat dan pembangunan di masa mendatang, Jurusan Perikanan telah ditingkatkan statusnya menjadi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, berdasarkan Surat Keputusan Rektor UNPAD Nomor 1197/J06/Kep/KP/2005 tanggal 7 Juli 2005 dan Surat Persetujuan Dirjen Dikti Nomor 2015/D/T/2005 tanggal 27 Juni 2005. Justifikasi dari pentingnya peningkatan status Jurusan Perikanan menjadi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan di Universitas Padjadjaran adalah sebagai berikut: (1) Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri atas 14.644 pulau dengan garis pantai sepanjang 81.000 km, terpanjang kedua setelah Kanada, dan luas laut sekitar 5,8 juta km2 yang terdiri atas 3,1 juta km2 luas laut dan 2,7 juta km2 luas laut ZEE. Dengan fakta fisik tersebut, Indonesia terkenal dengan kekayaan alam yang besar dan beragam, yaitu sumberdaya alam yang dapat pulih (renewable resources) seperti ikan, udang, mangrove, terumbu karang, dan organisme akuatik lainnya, serta sumberdaya alam yang tidak dapat pulih (non- renewable resources) seperti minyak bumi, gas, mineral, dan bahan tambang lainnya, (2) Kualitas sumberdaya manusia (SDM) yang bekerja di sektor perikanan dan kelautan sangat rendah, dilihat dari tingkat pendidikannya mayoritas tidak tamat SD, sekitar 79,5 persen tidak lulus SD, 19,6 persen hanya tamat SD, 1,9 persen berpendidikan SLTP, 1,4 persen berpendidikan SLTA, dan hanya 0,03 persen berpendidikan D3 atau S1, (3) Struktur armada penangkapan pincang, hanya sekitar 17 persen dari total armada perikanan nasional yang dikategorikan sebagai nelayan modern, dan sisanya adalah nelayan tradisional dengan kemampuan IPTEK yang rendah, (4) Komitmen untuk mendayagunakan potensi sumberdaya kelautan dan perikanan masih lemah, sebaliknya arah pembangunan masih banyak berorientasi ke darat (land based oriented), (5) Implikasi dari semuanya itu, potensi sumberdaya kelautan yang besar dan beragam sebagaimana digambarkan di atas, belum dapat dimanfaatkan secara optimal karena produktivitas usaha perikanan yang rendah. Selain itu produktivitas yang rendah akan menyebabkan rendahnya pendapatan, dan pendapatan yang rendah akan menyebabkan kemiskinan nelayan. Persoalan kemiskinan nelayan inilah yang menjadi penyebab dari ketidakmampuan nelayan untuk meningkatkan kualitasnya, sehingga inovasi teknologi dan transfer pengetahuan tidak terjadi, (6) Dalam upaya meningkatkan kualitas SDM perikanan yang rendah, Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) telah menetapkan program peningkatan kualitas SDM di bidang kelautan dan perikanan baik melalui pendidikan formal maupun non formal sebagai berikut: a. Mengembangkan pendidikan tinggi perikanan yang setara dengan bangsa lain; b. Mengembangkan pendidikan kejuruan perikanan sesuai dengan kebutuhan pembangunan perikanan; c. Mengembangkan pelatihan dan penyuluhan untuk meningkatkan profesionalisme sumberdaya manusia perikanan; d. Mengembangkan dan memberdayakan masyarakat nelayan, pembudidaya ikan dan perikanan industri.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

1

(7)

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran dengan berbekal pengalaman mengelola Jurusan Perikanan selama 47 tahun (1965-2012) diharapkan mampu untuk dapat menghasilkan lulusan (Sarjana Perikanan dan Kelautan) yang berkualitas, baik untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor kelautan dan perikanan, maupun SDM yang mampu menghadapi persaingan global.

B. Visi, Misi dan Tujuan Fakultas 1. Visi Fakultas Menjadi lembaga pendidikan tinggi yang diakui secara nasional dan internasional dan mempunyai komitmen terhadap keunggulan di bidang perikanan dan ilmu kelautan. 2. Misi Fakultas a. Melaksanakan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu (quality assurance), b. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pendidikan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat akademik pada khususnya, serta bagi pemerintah dan masyarakat pada umumnya. Tujuan Pendidikan dan Kompetensi Lulusan Pendidikan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dilaksanakan untuk mencapai tujuan sebagai berikut: (1) Dihasilkannya sumberdaya manusia yang beriman, bertakwa, berbudi pekerti luhur, berbudaya, memiliki rasa tanggungjawab kemasyarakatan dan kebangsaan, memiliki daya saing tinggi, serta memiliki kemampuan akademik dan profesional di bidang perikanan dan ilmu kelautan, (2) Dihasilkannya sumberdaya manusia yang mampu menghasilkan karya ilmiah yang unggul di bidang perikanan dan ilmu kelautan serta mampu menyebarluaskan dan mengamalkannya kepada masyarakat, (3) Terpenuhinya kebutuhan masyarakat dan pemerintah akan sumberdaya manusia berkualitas di bidang perikanan dan ilmu kelautan bagi percepatan pembangunan, dan (4) Terjalinnya hubungan dan kerjasama yang baik dengan berbagai mitra baik di dalam maupun di luar negeri. Profil Lulusan Program Sarjana (S1) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran pada saat ini membuka dua program studi, yaitu 1) Program Studi Perikanan (Surat Persetujuan Ditjen Pendidikan Tinggi No.2302/D/T/2006 tanggal 28 Juni 2006), dengan Pola Ilmiah Pokok (PIP): “Pengelolaan dan Pemanfaatan Perairan Umum Melalui Perikanan Budidaya”. 2) Program Studi Ilmu Kelautan (Surat Persetujuan Ditjen Pendidikan Tinggi No.4/J06/Kep/OT/2007 tanggal 18 Januari 2007), dengan Pola Ilmiah Pokok (PIP): “Pemanfaatan Bioteknologi dalam Pengelolaan Sumberdaya Kelautan Secara Berkelanjutan”. Program Sarjana di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan diarahkan pada hasil lulusan yang memiliki kualifikasi sebagai berikut : a. Sarjana Perikanan (S.Pi) adalah sarjana perikanan yang generalis, yang memiliki kemampuan dalam menguasai dan memahami bidang perikanan dan kelautan dari berbagai aspek secara komprehensif (menyeluruh) baik aspek perikanan budidaya, perikanan tangkap, teknologi pasca panen hasil perikanan, pengelolaan sumberdaya perairan, serta manajemen bisnis perikanan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

2

b. Sarjana Ilmu Kelautan (S.Kel) adalah sarjana ilmu kelautan yang memiliki kemampuan dalam menguasai dan memahami ilmu-ilmu kelautan dan bioteknologi serta penerapannya dalam memanfaatan dan melestarikan sumberdaya lingkungan laut.

C. Tujuan Pendidikan Program Studi (1) Program S1- Program Studi Perikanan VISI Menjadi program studi perikanan yang terdepan dalam pengelolaan sumberdaya perairan umum yang berkelanjutan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesiadi bidang perikanan. MISI 1. Menyelenggarakan Tridharma (pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) dalam bidang perikanan yang mampu memenuhi tuntutan stakeholder, 2. Menyelenggarakan proses pembelajaran yang berbasis penelitian dan mampu mengembangkan kewirausahaan dalam bidang perikanan, 3. Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam upaya mendukung tridharma khususnya dibidang perikanan untuk meningkatkan citra program studi. Tujuan Program Studi Perikanan FPIK UNPAD 1. Dihasilkannya lulusan yang mampu menyumbangkan pemikiran untuk meningkatkan peranan perikanan dalam peningkatan devisa negara, 2. Dihasilkannya lulusan yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan peranan perikanan dalam pembangunan nasional melalui peningkatan nilai tambah sumber daya perikanan, 3. Dihasilkannya lulusan yang memiliki kemampuan mengembangkan teknologi pembenihan ikan air tawar, 4. Dihasilkannya lulusan yang mampu mengembangkan model kegiatan perikanan secara ekonomis dan berkelanjutan, 5. Dihasilkannnya lulusan yang mampu mengkomunikasikan ilmu dan teknologi perikanan kepada masyarakat serta menyelaraskan antara kemampuan masyarakat dalam bidang perikanan dengan kondisi lingkungannya. Sasaran dan Strategi Program Studi Perikanan FPIK UNPAD 1. Terwujudnya suasana akademik yang kondusif melalui ketersediaan sarana dan prasana yang lengkap dalam proses pembelajaran baik intra dan ekstra kurikuler, adanya penjaminan mutu serta lingkungan kampus yang asri, 2. Terwujudnya tenaga pendididik dan kependidikan yang berkualitas melalui peningkatan pendidikan, pelatihan dan penelitian serta keikut sertaan dalam anggota keprofesian tingkat nasional dan internasional, 3. Terwujudnya program studi perikanan yang mampu bekerja sama dengan berbagai pihak. Motivation Lulusan Program Studi Perikanan memiliki motivasi kuat untuk menggali dan mengelola sumberdaya perikanan yang merupakan kekayaan negara Indonesia bagi kesejahteraan bangsa. Attitude • Berketuhanan Yang Maha Esa • Bertanggung jawab • Mandiri

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

3

• • • • •

Memiliki rasa kebangsaan yang tinggi Memiliki jiwa kepemimpinan dan organisasi Memiliki jiwa kewirausahaan Mampu bersosialisasi dengan masyarakat, keprofesian dan lingkungan Memiliki rasa tanggung jawab dalam bidang keahlian sebagai Sarjana Perikanan dan menjunjung etika profesi • Memiliki pemahaman mengenai sosial budaya masyarakat, khususnya masyarakat perikanan budidaya, tangkap dan pengolah hasil perikanan. • Mempunyai rasa cinta terhadap sumberdaya perairan dan kelautan Skill • Menguasai dasar-dasar ilmu perikanan dan mampu untuk menerapkannya • Menguasai dasar-dasar manajemen lingkungan dan dasar-dasar analsis mengenai dampak Lingkungan • Memiliki keahlian komputer dalam menunjang bidang perikanan • Mampu mempraktekan teknologi perikanan budidaya, tangkap, dan pengolahan tradisional yang sudah berkembang dimasyarakat. • Memiliki kemampuan dalam penerapan manajemen mutu terpadu yang didukung dengan sertifikat HACCP Ability • Mampu menyumbangkan pemikiran untuk meningkatkan peranan perikanan dalam ketahanan pangan nasional • Mampu meningkatkan peranan perikanan dalam pembangunan nasional • Mampu memahami dan merumuskan cara menyelesaikan masalah di bidang perikanan • Mampu mengembangkan model perikanan budidaya dan tangkap secara ekonomis dan berkelanjutan • Mampu meningkatkan peranan perikanan dalam menunjang ketahanan pangan nasional • Memiliki kemampuan mengkomunikasikan ilmu dan teknologi perikanan kepada masyarakat • Memiliki kemampuan untuk menyelaraskan antara kemampuan masyarakat dalam bidang Perikanan dengan kondisi lingkungannya terutama bidang sosial, ekonomi, budaya dan ekologi • Mampu berkomunikasi lisan dan tulisan dalam bahasa Inggris dengan nilai minimal TOEFL 450 Knowledge

1) Menguasai dasar-dasar ilmu dan pengetahuan matematika, kimia, fisika, biologi dan ilmu sosial ekonomi yang menunjang ilmu perikanan.

2) Memiliki pengetahuan ilmu perikanan meliputi : Bidang manajemen perikanan budidaya, manajemen dan teknologi perikanan tangkap, dan teknologi pasca panen, manajemen konservasi sumberdaya perairan, manajemen bisnis perikanan, kelembagaan dan hukum. (2) Program S1- Program Studi Ilmu Kelautan VISI : “Menjadi program studi penyelenggara pendidikan tinggi yang unggul dalam bidang Konservasi dan Pemanfaatan Sumber Daya Hayati Laut di tingkat NASIONAL pada tahun 2017”

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

4

MISI : Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dalam bidang konservasi dan pemanfaatan sumber daya hayati laut Melaksanakan penelitian dan menghasilkan publikasi ilmiah yang berkualitas ditingkat nasional dalam bidang konservasi dan pemanfaatan sumber daya hayati laut, baik oleh dosen maupun mahasiswa Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas berbasis kearifan lokal sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan IPTEKS Kelautan Menghasilkan lulusan yang berkualitas dalam memenuhi kebutuhan dan perkembangan pemanfaatan ilmu kelautan yang berorientasi pada bidang konservasi dan pemanfaatan sumberdaya hayati laut Melaksanakan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu (quality assurance). TUJUAN PENDIDIKAN Menghasilkan lulusan yang memiliki kemandirian dalam konsep dan penerapan IPTEKS dalam bidang konservasi dan pemanfaatan sumber daya hayati laut. SASARAN DAN STRATEGI PENDIDIKAN 1.

2. 3. 4.

Terwujudnya program studi ilmu kelautan yang unggul dalam bidang konservasi dan pemanfaatan sumber daya hayati laut melalui kepemilikan fasilitas perkuliahan dan laboratorium yang memadai; Terwujudnya proses belajar mengajar yang kondusif dan sejalan dengan kurikulum yang berlaku serta pedoman penyelenggaraan pendidikan; Terwujudnya standar kualifikasi dosen dan tenaga kependidikan melalui pendidikan lanjut, pelatihan, seminar dan berbagai kegiatan akademik lainnya; Terwujudnya program studi yang mampu mengembangkan kerjasama dengan institusi lain yang relevan ditingkat nasional dan internasional;

KOMPETENSI : Konservasi dan Pemanfaatan Sumberdaya Hayati Laut 1.

Bidang Konservasi Sumberdaya Hayati Laut Kompetensi Utama: Mampu mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengkaji potensi sumberdaya hayati laut. Mampu menerapkan teknik perlindungan biota laut yang terancam kelestariannya Mampu melakukan rehabilitasi ekosistem pesisir dan laut Mampu mengelola kawasan konservasi laut Kompetensi Pendukung: Mampu melakukan survei potensi sumberdaya hayati dan non hayati laut untuk pemanfaatan yang berkelanjutan. Mampu menerapkan teknologi sistem informasi geografis untuk pemetaan dan analisis sumberdaya hayati laut. Mampu mengidentifikasi potensi jasa-jasa lingkungan pesisir dan laut yang menunjang konservasi. -

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

5

2. -

-

Mampu menyusun rencana pengelolaan tata ruang wilayah pesisir dan laut yang berbasis konservasi. Mampu menganalisis kualitas lingkungan pesisir dan laut. Bidang Pemanfaatan Sumberdaya Hayati Laut Kompetensi Utama: Mampu memanfaatkan sumber daya hayati laut sebagai produsen senyawa aktif. Mampu menggunakan teknik bioteknologi dalam pengelolaan konservasi kawasan pesisir dan laut Kompetensi Pendukung: Mampu melakukan teknik ekstraksi dan isolasi bahan-bahan alam. Mampu melakukan teknologi bioproses sumberdaya hayati laut. Mampu melakukan metode standardisasi bahan baku dan sediaan bahan hayati laut. Mampu menganalisis aspek dinamika laut untuk menunjang pemanfaatan sumber daya hayati.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

6

BAB II PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI Lulusan S1 dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan adalah seorang sarjana perikanan dan ilmu kelautan yang generalis dan profesional di bidang perikanan atau ilmu kelautan. Kurikulum yang digunakan merujuk pada Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi, Keputusan Menteri No 232/U/2000 tentang Kurikulum Berbasis Kompetensi dan Ketetapan Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Perikanan dan Kelautan Se-Indonesia, tanggal 9 Agustus 2005 tentang Kurikulum Inti Nasional Program Studi di lingkungan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Penyelenggaraan pendidikan dilakukan dengan menerapkan sistem kredit semester.Secara khusus, penyelenggaraan atas dasar sistem kredit semester ini memberi peluang untuk: 1) Mahasiswa yang cerdas dan giat belajar dapat menyelesaikan studi dalam waktu lebih singkat, 2) Mahasiswa dapat mengambil mata kuliah yang sesuai dengan kemampuan, bakat dan minatnya, 3) Penyesuaian kurikulum dengan perkembangan ilmu dan teknologi, 4) Penyelenggaraan sistem evaluasi mahasiswa yang sebaik-baiknya, 5) Pengalihan kredit antar-universitas, antar fakultas, antar jurusan, atau antar program studi dalam hal terjadi perpindahan studi. Semester merupakan satuan waktu terkecil yang digunakan untuk menyatakan lamanya proses kegiatan belajar-mengajar suatu program dalam suatu jenjang pendidikan. Penyelenggaraan program pendidikan suatu jenjang lengkap dari awal sampai akhir akan dibagi ke dalam kegiatan semesteran, sehingga tiap awal semester mahasiswa harus merencanakan dan memutuskan tentang kegiatan belajar apa yang akan ditempuhnya pada semester tersebut. Pada umumnya, untuk Program Sarjana dan Program Pascasarjana, satu semester setara dengan kegiatan belajar sekitar 16 minggu kerja, dengan diikuti oleh evaluasi pada akhir semester. Satu tahun akademik terdiri atas dua semester reguler yaitu Semester Ganjil dan Semester Genap. Setelah Semester Genap (selama Juli dan Agustus) dapat diselenggarakan semester non reguler atau Semester Alih Tahun. Pelaksanaan Semester Alih Tahun ini diatur tersendiri melalui keputusan Rektor. Beban Studi Semesteran adalah jumlah SKS (Satuan Kredit Semester) yang ditempuh mahasiswa pada suatu semester tertentu. Beban Studi Kumulatif untuk Program Sarjana (S1), minimum 144 SKS dan maksimum 160 SKS untuk 8 semester atau paling lama 14 semester. Kelompok mata kuliah yang ditawarkan meliputi: 1. MPK (Mata kuliah Pengembangan Kepribadian), ditujukan untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap dan mandiri serta memiliki rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan; 2. MKK (Mata kuliah Keilmuan dan Ketrampilan), ditujukan untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan keterampilan tertentu 3. MKB (Mata kuliah Keahlian Berkarya), ditujukan untuk menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan keterampilan yang dikuasai; 4. MPB (Mata kuliah Perilaku Berkarya), ditujukan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu danketrampilan yang dikuasai. 5. MBB (Mata kuliah Berkehidupan Bermasyarakat), ditujukan untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

7

A.

Program Studi Perikanan 1.

Struktur dan Daftar Mata Kuliah

Mata kuliah Semester Ganjil No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

Sandi UNX10.101 UNX10.103 UNM10.101 UNM10.102 UNM10.103 M10A.101 M10A.102 M10A.103 M10A.104 M10A.105 M10A.106 M10A.107 M10A.108 M10A.109 M10A.110 M10A.111 M10A.112 M10A.113 M10A.114 M10A.115 M10A.116 M10A.117 M10A.118 M10A.119 M10A.120 M10A.121 M10A.122 M10A.123 M10A.124 M10A.125 M10A.126 M10A.127 M10A.128 M10A.129

Mata Kuliah SKS Pendidikan Agama 2(2-0) Bahasa Indonesia 2(2-0) Fisika Dasar 3(2-1) Kimia Dasar 3(2-1) Matematika 2(1-1) Biologi Perairan 2(2-0) Avertebrata Air 3(2-1) Pengantar Ilmu Perikanan 2(2-0) Mikrobiologi Perikanan 3(2-1) Ekonomi Produksi Perikanan 2(2-0) Oseanografi 3(2-1) Pengolahan Data Perikanan 2(1-1) Ikhtiologi 3(2-1) Fisiologi Hewan Air 3(2-1) Alat dan Kapal Penangkap Ikan 3(2-1) Daerah Penangkapan Ikan 2(2-0) Ekonomi Sumberdaya Perikanan 2(2-0) Sistem Informasi Geografis Perikanan 2(1-1) Produktivitas Perairan 3(2-1) Bioteknologi Perikanan 2(2-0) Metodologi Penelitian dan Penulisan Skripsi 2(2-0) Kewirausahaan dan Tataniaga Perikanan 2(2-0) Ekotoksikologi Perairan 3(2-1) Perancangan Percobaan 3(2-1) Praktek Kerja Lapang 2(0-2) Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan 3(2-1) Manajemen Industri Hasil Perikanan 2(1-1) Konservasi Sumberdaya Perairan 2(2-0) Rekayasa Akuakultur 3(2-1) Seminar *) 2(1-1) Manajemen Sumberdaya Perikanan 2(2-0) Navigasi Penangkapan Ikan 3(2-1) Bioekonomi Akuakultur 2(2-0) Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa 3(1-2) Jumlah Keterangan: *) Dalam kondisi tertentu (jika jumlah mahasiswa banyak) dapat dilaksanakan di semester genap.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

83

8

Mata Kuliah Semester Genap No Sandi Mata Kuliah 1 UNX10.202 Pendidikan Kewarganegaraan 2 UNX10.204 Bahasa Inggris 3 M10A.201 Planktonologi 4 M10A.202 Biokimia Perikanan 5 M10A.203 Limnologi 6 M10A.204 Dasar-dasar Manajemen 7 M10A.205 Genetika Ikan 8 M10A.206 Sosiologi Perikanan 9 M10A.207 Biologi Laut 10 M10A.208 Ekologi Perairan 11 M10A.209 Metode Penangkapan Ikan 12 M10A.210 Statistika 13 M10A.211 Teknologi Penanganan Hasil Perikanan 14 M10A.212 Parasit dan Penyakit Ikan 15 M10A.213 Biologi Perikanan 16 M10A.214 Akuakultur 17 M10A.215 Dinamika Populasi Ikan 18 M10A.216 Penyuluhan dan Komunikasi Perikanan 19 M10A.217 Kebijakan Pembangunan Perikanan 20 M10A.218 Teknologi Pembenihan Ikan 21 M10A.219 Nutrisi Ikan 22 M10A.220 Manajemen Mutu Terpadu 23 M10A.221 Manajemen Sumberdaya Perairan 24 M10A.222 AMDAL 25 M10A.223 Skripsi Jumlah Jumlah Total

2.

SKS 2(2-0) 2(2-0) 3(2-1) 2(2-0) 3(2-1) 2(2-0) 3(2-1) 2(2-0) 3(2-1) 2(2-0) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 2(2-0) 3(2-1) 2(2-0) 2(2-0) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 2(2-0) 5(0-5) 67 150

Deskripsi Mata Kuliah

Deskripsi Matakuliah Semester Ganjil Program Studi Perikanan No 1.

2.

3.

4.

Mata Kuliah PENDIDIKAN AGAMA (MPK) Jalan menuju keimanan yang hakiki, pemahaman terhadap rukun Iman, sumbersumber hukum dalam Islam, pengertian Islam dan ruang lingkup Islam, pembentukan kepribadian yang Islami, pembentukan ahlak yang mulia, pengaturan pergaulan pria dan wanita dalam Islam, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam Islam, pengaturan Islam dalam bidang perikanan dan kelautan, dan dakwah Islam BAHASA INDONESIA (MBB) Fungsi dan sikap bahasa, ejaan yang disempurnakan, ragam bahasa baku dan tidak baku, bentuk-bentuk kalimat, parafrase, paragraf esai. FISIKA DASAR (MKK) Vektor, kinematika dan dinamika partikel, usaha dan enerji, momentum linier, impuls dan tumbukan, pusat masa, rotasi benda tegar, momentum sudut dan momentum gaya, mekanika dan dinamika fluida, termodinamika. KIMIA DASAR (MKK) Benda dan tenaga, stoikiometri, bangun atom, susunan berkala, ikatan kimia, ujud

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS 2(2-0)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

9

No

5.

6.

7. 8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

Mata Kuliah zat, ikatan kovalen dan struktur molekul, senyawa kordinasi, mekanisme reaksi, kimia inti. MATEMATIKA (MKK) Gugus pengoperasian, sifat aljabar gugus, aljabar, macam-macam fungsi, limit, turunan fungsi, penerapan turunan, integral dasar, integrasi fungsi rasional dan penerapan integral, fungsi eksponen dan fungsi logaritma, penerapan fungsi eksponen dan fungsi logaritma. Pengertian/konsep matriks dan vektor, operasi matriks dan vektor, invers, determinan, adjoint matriks, ekspansi kofaktor, aturan cramer dan persamaan linier. BIOLOGI UMUM Pengetahuan dasar-dasar biologi yang mempelajari konsep-konsep hidup, teori asal usul kehidupan, sel, jaringan, sistem organ, metabolisme organisme, pertumbuhan dan reproduksi, genetika dan ekosistem. AVERTEBRATA AIR Morfologi, anatomi, taksonomi dan habitat serta peranan avertebrata air PENGANTAR ILMU PERIKANAN (MKB ) Pengertian perikanan, manfaat ikan, potensi sumberdaya perikanan, perkembangan produksi dan ekspor hasil perikanan, perkembangan budidaya ikan, jenis ikan yang dibudidayakan, prospek pengembangan budidaya, perkembangan perikanan tangkap, jenis kapal dan alat yang digunakan, prospek pengembangan perikanan tangkap, overfishing dan penanggulangannya, penanganan hasil perikanan. MIKROBIOLOGI PERIKANAN (MKK), Pengertian, sejarah dan perkembangan mikrobiologi perikanan, dunia mikroba, isolasi mikroba, faktor ekstrinsik dan intrinsik, peranan mikroba dalam budidaya ikan, efisiensi pakan, penanganan dan pengolahan hasil perikanan, penyakit ikan, pengolahan limbah. EKONOMI PRODUKSI PERIKANAN Pendahuluan, teori perusahaan, pertimbangan keputusan jangka pendek dan panjang, fungsi dan proses produksi, pendekatan net revenue, break even, nilai produk original, marginal, revenue, kombinasi optimum input dan output, analisa investasi kapital manajemen dengan resiko dan ketidakpastian, keputusan melalui analisis peluang OSEANOGRAFI PERIKANAN Sifat-sifat elementer air, termodinamika air laut, kimia air laut, arus, gelombang, pasang, dan proses pencampuran, teknik pengukuran parameter-parameter laut dan estuarin. PENGOLAHAN DATA PERIKANAN (MKB) Pengertian, peranan komputer dalam bidang perikanan, pembuatan dan penerapan program komputer dengan SPSS dalam bidang perikanan dan mengenal beberapa program aplikasi. IKHTIOLOGI (MKK) Ikan sebagai hewan akuatik dengan sifat biologi, struktur dasar, kelompok serta posisi dan hubungannya dalam kelompok. Deskripsi umum anatomi, sepuluh sistem organ tubuh dan integrasinya dalam tubuh ikan. Ekologi, geografi dan tingkah laku ikan. FISIOLOGI HEWAN AIR (MKB) Definisi fisiologi hewan air, sistem pernafasan, sistem peredaran darah, sistem pencernaan makanan, metabolisme, osmoregulasi, sistem syaraf, hormon, reproduksi pada hewan air. ALAT DAN KAPAL PENANGKAPAN IKAN

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS

2(1-1)

2(1-1)

3(2-1) 2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(1-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

10

No

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

23.

24.

25.

Mata Kuliah Pengertian umum,bahan untuk alat tangkap, tipe dan fungsi kapal perikanan, kegiatan penangkapan ikan. Pengenalan dan konstruksi alat-alat tangkap: trawl, set net, gill net, purse seine, pole and line, long line, dan light fishing. DAERAH PENANGKAPAN IKAN Pengertian daerah penangkapan, ciri-ciri fisik kimiawi daerah penangkapan, faktor oseanografi yang menentukan daerah penangkapan, alat bantu penentuan daerah penangkapan EKONOMI SUMBERDAYA PERIKANAN Konsep sumber daya perikanan, klasifikasi dan jenis-jenis sumber daya perikanan, cadangan, permintaan dan eksplorasi serta faktor-faktor yang dapat mencegah kelangkaannya. Prinsip-prinsip ekonomi dalam pengelolaan sumber daya perikanan, indikator kelangkaan, market failure yang berkaitan dengan permasalahan ekonomi sumber daya perikanan. Pembangunan ekonomi dan sumber daya perikanan serta kebijakan sumber daya perikanan di Indonesia SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PERIKANAN Sistem manajemen data/informasi dan teknik sistem penyusunan rancangan informasi berdasarkan kebutuhan serta penyusunan database dan analisisnya. Mencakup segenap informasi tentang ekosistem perairan, serta sumberdaya yang terdapat di dalamnya, sebagai dasar perencanaan dan pemanfaatan SDP, pariwisata bahari, kawasan konservasi, perhubungan laut dan pertambangan secara optimal dan berkelanjutan. Analisis dan permodelan melalui penggunaan bahasa pemrograman database dan teknologi sistem informasi geografis (SIG). PRODUKTIVITAS PERAIRAN Tipologi perairan, produktivitas primer dan sekunder pada berbagai ekosistem yang berbeda (perairan tergenang dan mengalir) cara pengukuran dan komponen penyusun. Peranan produktivitas sekunder sebagai penduga kesuburan dan tingkat saprobik (bio-indikator) BIOTEKNOLOGI PERIKANAN Dasar-dasar, pengertian, ruang lingkup dan teori-teori yang mendasari bioteknologi perikanan serta sistem pengembangannya. METODOLOGI PENELITIAN DAN PENULISAN SKRIPSI Pendahuluan, konsep, prinsip dan teori, mencari dan menetukan masalah hipotesis, metode eksperimen dan persyaratannya, perencanaan penelitian, penulisan laporan, jenis-jenis laporan dan cara penyajiannya, outline laporan, pembahasan, format laporan. KEWIRAUSAHAAN DAN TATANIAGA PERIKANAN Pendahuluan, aspek perilaku dan motivasi yang meliputi pengenalan diri (potensi petani ikan/nelayan), identifikasi peluang usaha dan pembinaan mental, aspek-aspek manajemen usaha yang terdiri atas aspek-aspek keuangan pemasaran, produksi, organisasi dan personalia, bentuk hukum badan usaha serta aspek kelayakan usaha. EKOTOKSIKOLOGI PERAIRAN Pencemaran dan dampak bahan toksik terhadap biota perairan dan perikanan, mencakup sumber, bentuk/sifat, pengaruh bahan toksik di perairan, pengendalian pencemaran perairan. PERANCANGAN PERCOBAAN Dasar-dasar rancangan dan metode statistika. Rancangan dasar, RAL, RAK, RBS, faktorial, keterpautan, perlakuan, petak terpisah, kelompok terpisah/tak lengkap. Pendugaan analisis, dan teladan. PRAKTIK KERJA LAPANG Praktek kerja pada perusahaan atau lembaga perikanan, mendapatkan ilmu dan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS

2(2-0)

2(2-0)

2(1-1)

3(2-1)

2(2-0)

2(2-0)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

2(0-2)

11

No

26.

27.

28.

29.

30.

31.

32.

33.

34.

Mata Kuliah pengalaman di luar bangku kuliah, serta belajar mengidentifikasi dan menganalisis masalah serta menawarkan solusinya. TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERIKANAN Prinsip dasar pengolahan dan pengawetan hasil-hasil perikanan yang meliputi teknik dehidrasi (penggaraman, penggulaan, dan pengeringan), pengasapan, fermentasi, penggunaan suhu tinggi (pengalengan, pemindangan), diversifikasi produk, bahan baku dan bahan tambahan produk pengolahan, ruang lingkup pemanfaatan limbah hasil perikanan, pemanfaatan hasil samping perikanan, perubahan yang terjadi selama pengolahan, bahan pengawet untuk produk hasil perikanan, HAKI. MANAJEMEN INDUSTRI HASIL PERIKANAN Arti dan ruang lingkup serta klasifikasi manajemen industri perikanan, lokasi dan layout pabrik, pemilihan teknologi proses, analisis finansial dan pasar, sistem manajemen, pengolahan limbah pabrik, dan evaluasi sosioekonomi industri hasil perikanan KONSERVASI SUMBERDAYA PERAIRAN Prinsip konservasi sumberdaya hayati perairan, strategi konservasi, termasuk konservasi genetik, pengelolaan kawasan dan rehabilitasi habitat. Penangkaran dan pemanfaatan sumberdaya berdasarkan azas kelestarian dan pembangunan berwawasan lingkungan. REKAYASA AKUAKULTUR Kondisi kualitas dan kuantitas air, tanah serta interaksinya, pengetahuan bahan dan peralatan bagi keperluan rancang bangun perwadahan budidaya ikan, tata ruang, tata air dan konstruksi wadah budidaya dan peralatannya serta manajemen pembangunan dan pengoperasiannya. SEMINAR Cara-cara penulisan karya ilmiah, penulisan jurnal, pembuatan dan penyajian lembar transparansi, penampilan penyaji, teknik penyajian, sikap dan cara menanggapi pertanyaan, peranan moderator, notulen dan audiens, simulasi seminar rencana usulan penelitian. MANAJEMEN SUMBERDAYA PERIKANAN Identifikasi konsep dan evaluasi potensi sumberdaya perikanan dalam sistem perairan umum (lotic dan lentic/danau, rawa,situ, waduk), model daya dukung perairan dan pemanfaatan secara rasional, prinsip-prinsip pengendalian, penataan, dan pengaturan bagi optimasi sumberdaya perikanan, peranan manajemen sumberdaya perikanan dalam kaitan pengeloalaan sumber secara lestari. Faktorfaktor dari berbagai komponen yang memberi arah pada kelestarian sumber NAVIGASI PENANGKAPAN IKAN Prinsip-prinsip navigasi perikanan, haluan dan jauh, penentuan lokasi kapal, efisiensi penangkapan, aktivitas penangkapan BIOEKONOMI AKUAKULTUR Konsep ekonomi, modeling dan analisis, submodel biologi, submodel fisik, aplikasi teknik optimasi, aplikasi simulasi non optimasi dan bioekonomi modeling KULIAH KERJA NYATA MAHASISWA Arti, tujuan dan sasaran kuliah kerja nyata, pengetahuan dan pendalaman kebijakankebijakan pemerintah pusat dan daerah, pengetahuan dan pemantapan beberapa metode komunikasi, pengetahuan dan keterampilan praktis beberapa aspek yang menunjang pembangunan daerah baik fisik maupun non fisik. Pengetahuan dan pemantapan metode observasi, identifikasi, pemecahan masalah dan program kerja. Pengenalan dan pembahasan wilayah kerja dan sistem pelaporan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS

3(2-1)

2(1-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(1-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(1-2)

12

Deskripsi Matakuliah Semester Genap Program Studi Perikanan No 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

Mata Kuliah PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (MPK) Dasar-dasar kewarganegaraan, konsep wawasan nusantara, konsep dasar ketahanan nasional, konsep bela Negara, demokrasi Indonesia, HAM, landasanlandasan dan konsep-konsep polstranas (politik dan strategi nasional). BAHASA INGGRIS (MBB) Reading comprehension, vocabulary, translation text berbahasa Inggris kedalam bahasa Indonesia, translation abstrak berbahasa Indonesia kedalam Bahasa Inggris,TOEFL PLANKTONOLOGI (MKK) Terminologi, sejarah, klasifikasi, sifat adaptasi dan status plankton di dalam ekosistem perairan, metode sampling, peralatan, penyebaran analisa kualitatif dan kuantitatif produksi primer sehubungan dengan derajat kesuburan perairan, pengantar budidaya plankton, kegunaan /manfaat plankton dalam bidang perikanan dan bidang lain. BIOKIMIA PERIKANAN (MKK) Mempelajari tentang struktur sel, jenis karbohidrat, protein, lemak (struktur, sifatsifat, pembentukan dan pemecahan), jenis dan aktivitas enzim, siklus kreb, fotosintesis, siklus urea, metabolisme nitrogen, asam-asam nucleat LIMNOLOGI (MKB) Arti dan peranan limnologi dalam perikanan, tipe perairan daratan (inland), sifat fisik-kimiawi, dan biota perairan DASAR-DASAR MANAJEMEN (MKB) Pendahuluan, perkembangan serta aliran-aliran pemikiran manajemen, tendesi pertumbuhan manajemen di Indonesia, manajemen sebagai seni dan sebagai ilmu, unsur-unsur, prinsip-prinsip, dan fungsi-fungsi manajemen, beberapa contoh manajemen praktis, beberapa alternatif untuk mengembangkan studi manajemen. GENETIKA (MKK) Definisi genetika, mekanisme sel, gen dan kromosom, daur sel, meiosis dan mitosis, siklus hidup ikan, dasar-dasar pewarisan Mendel, mekanisme pewarisan, prinsip segregasi, test cross, Hukum Mendel I (segregasi), Hukum Mendel II (pemisahan dan pengelompokan secara bebas), kromosom seks, linkage dan pindah silang, inbreeding, dan manajemen induk. SOSIOLOGI PERIKANAN (MKB) Pendahuluan, ruang lingkup dan metode, masyarakat dan kebudayaan, kelompok dan pelapisan sosial, sistem sosial masyarakat desa nelayan, kelembagaan sosial masyarakat desa nelayan, kepemimpinan sosial masyarakat desa dan perubahan sosial di masyarakat desa nelayan, pengelolaan berbasis masyarakat dan kapita selekta. BIOLOGI LAUT (MKB) Biologi dan komposisi organisme laut, serta adaptasi terhadap lingkungannya, hubungan simbiotik antara alga dan hewan, serta antar hewan laut. EKOLOGI PERAIRAN (MKB) Azas dan pengertian ekologis, ekosistem, faktor-faktor pembatas, daur ulang biogeokimia, aliran energi, peubah populasi dan komunitas, indikator biologi, proses suksesi dan informasi tentang penerapan ekologi dalam pengelolaan lingkungan perairan (perikanan) melalui peraturan dan perundangan. METODE PENANGKAPAN IKAN Jenis dan pengelompokan alat tangkap, metode penangkapan berbagai jenis alat tangkap, alat bantu penangkapan, jenis-jenis ikan hasil tangkapan dan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS 2(2-0)

2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

13

No 12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

Mata Kuliah penanganannya. STATISTIKA (MKK) Penataan dan penyajian data, ukuran gejala dan ukuran penyimpangan, momen, kemiringan dan kurtosis, peluang dan beberapa sebarannya. Pendugaan parameter serta pengujian hipotesis, selang kepercayaan, analisis regresi dan korelasi, analisis ragam dan peragaman, analisis data deskrit, beberapa teladan penerapan. TEKNOLOGI PENANGANAN HASIL PERIKANAN Pengertian dan tujuan penanganan hasil perikanan, perubahan setelah ikan mati, mengatasi penurunan mutu ikan, penanganan suhu rendah, penanganan ikan di kapal, di didarat, dan selama pengangkutan, pengaruh penanganan pasca panen terhadap kualitas ikan, produk antara, bahan pengawet, penanganan limbah pasca panen PARASIT DAN PENYAKIT IKAN (MPB) Dasar-dasar hama, parasit dan penyakit ikan, viral, bakterial, mycosis, algae dan defisiensi makanan. Pencegahan dan pengobatan parasit dan penyakit ikan. BIOLOGI PERIKANAN (MKB) Faktor-faktor biologi perikanan, seksualitas ikan, tingkat dan indeks kematangan gonad, fekunditas, migrasi, pemijahan, awal daur hidup, food and feeding habits, persaingan dan pemangsaan, pertumbuhan ikan. AKUAKULTUR Dasar budidaya ikan, sejarah dan status, pemilihan tempat dan spesies, rancangan aquafarm, nutrisi dan pakan, reproduksi dan genetik, kesehatan dan penyakit, pengendalian hama dan predator, panen dan pasca panen, pemasaran, ekonomi dan pendanaan, manajemen akuakultur, perencanaan dan pengembangan. DINAMIKA POPULASI IKAN Mempelajari dinamika perubahan-perubahan yang terjadi pada suatu populasi (stok) ikan, misalnya pertumbuhan, mortalitas, rekruitmen, produksi, serta pengaruh penangkapan terhadap populasi/stok ikan. Dalam kaitan ini tercakup pula berbagai metode untuk pendugaan populasi/stok ikan termasuk penggunaan teknik penginderaan jauh dan akustik. PENYULUHAN DAN KOMUNIKASI PERIKANAN (MKB) Sejarah perkembangan penyuluhan perikanan, pengertian falsafah dan tujuan penyuluhan perikanan, proses belajar dan mengajar di dalam kegiatan penyuluhan perikanan dan proses komunikasi dalam penyuluhan perikanan, proses adopsi dan difusi inovasi perikanan KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERIKANAN (MKB) Pengertian umum dan komponen pembangunan perikanan; arah, tujuan dan sasaran pembangunan perikanan, strategi, kebijakan dan program pembangunan perikanan; pendekatan teori pembangunan ekonomi, tantangan, kendala dan peluang pembangunan perikanan. TEKNOLOGI PEMBENIHAN IKAN Hipofisis dan organ-organ reproduksi pada ikan, pemijahan alami, perkembangan embrio, penetasan telur, pemeliharaan larva, serta benih, pemijahan alami beberapa jenis ikan tawar komersial, pembenihan buatan, panti benih ikan/usang (hatchery), kualitas air, pasokan air dan pengelolaannya, pengangkutan ikan, pembenihan udang, kerapu dan bandeng, hibrida dan ginogenesis, poliploidi dan sex raversal NUTRISI IKAN (MPB) Dasar-dasar dan penerapan nutrisi ikan mencakup asimilasi makanan, kebutuhan nutrien, kimia bahan pakan, formulasi pakan, analisis proksimat, pakan non

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS 3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

14

No

Mata Kuliah konvensional, cara pemberian pakan, teknologi fabrikasi pakan. MANAJEMEN MUTU TERPADU Standard Operational Procedur (SOP), Standard Sanitation Operational Procedure (SSOP), Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP), evaluasi Penerapan Menajemen Mutu Terpadu (PMMT) sebagai quality assurance dalam bidang perikanan, penentuan mutu secara fisik, kimia, biologis dan orgaleptik ikan MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN Konsep manajemen sumberdaya perairan, potensi sumberdaya perairan, penanganan catchment area, penyuburan perairan, kualitas lingkungan perairan, evaluasi sumberdaya perairan, restorasi dan rehabilitasi waduk, kesesuaian habitat, perlakukan dan pemanfaatan, konservasi sumberdaya perairan, konsep sumberdaya perairan, konsep daya dukung, manajemen kualitas air, pengelolaan wilayah pesisir dan permodelan dalam pengelolaan. AMDAL Prinsip-dan implementasi AMDAL di bidang perikanan. Pengenalan berbagai metode studi AMDAL untuk penyusunan ANDAL, RKL, RPL, UKL dan UPL, khususnya pada kegiatan pembangunan perikanan. SKRIPSI (MPB) Karya tulis ilmiah hasil penelitian, yang membahas suatu masalah dalam bidang perikanan, dipresentasikan dalam seminar kolokium, serta dipertanggungjawabkan dalam sidang ujian sarjana.

22.

23.

24.

25.

3.

SKS 3(2-1)

3(2-1)

2(2-0)

5 (0-5)

Daftar Dosen STAF PENGAJAR/DOSEN PROGRAM STUDI PERIKANAN

No

Nama

1.

Prof. Dr. Ir. Dulmi’ad Iriana Prof. Dr. Ir. Otong Suhara, M.S

2.

3.

Prof. Dr. Ir. Masyamsir, M.S

4.

Prof. Dr. Ir. Sukaya Sastrawibawa, S.U

5.

Prof. Yayat Dhahiyat, MS, Ph.D

6.

Dr. Ir. Eddy Afrianto, M.Si

7.

Dr. Dra. Suzy Anna, M.Si

8.

Dr. Ir. Ayi Yustiati, M.Sc

Jenjang S1 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3

Tahun 1971 1982 1974 1983 1991 1972 1986 2000 1973 1984 1997 1978 1990 1997

S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1

1984 1995 2004 1986 1999 2003 1986

Pendidikan PT UNPAD UNPAD UNPAD IPB IPB UNPAD IPB UNPAD UNPAD UGM UNPAD UNPAD IPB Univ.of Reading UNPAD IPB UNPAD UNPAD IPB IPB UNPAD

Bidang Pendidikan Teknologi Penangkapan Ikan Manajemen Sumberdaya Alam dan Lingkungan Manajemen Sumberdaya Perairan dan Oseanografi Fisiologi dan Biologi Reproduksi Ikan Biologi Perairan dan Manajemen lingkungan Mikrobiologi Teknologi Perikanan Ekonomi Sumberdaya Perikanan Akuakultur

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

& Hasil

dan 15

No

Nama

9.

Ir. Evi Liviawati, M.P

10.

Dr. Ir.Iwang Gumilar, M.Si

11.

Dr. Ir. Iskandar, M.Si

12.

Dr. Ir. Rita Rostika, M.P

13.

Dra. Rosidah, M.Si.

14.

16.

Ir. Ibnu Dwi Buwono, M.Si Drs. Herman Hamdani, M.Si Dr. Ir. Sriati, M.S

17.

Dr. Ir. Junianto, M.P

18.

Emma Rochima, S.Pi., M.Si

19.

Dra. Titin Herawati, M.Si.

20.

Ine Maulina, S.Pi., M.T

21.

Isni Nurruhwati, S.Pi., M.Si.

22.

Kiki Haetami, S.Pt., M.P

23.

Yuli Andriani, S.Pi., M.Si.

24.

Drs. Walim Lili, M.Si.

15.

Pendidikan PT Univ. of Reading UNPAD UNPAD UNPAD UNPAD IPB IPB

Jenjang S2 S3

Tahun 1993 2007

S1 S2 S1 S2 S3

1984 1999 1993 2002 2010

S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S1 S2 S1 S2 S1 S2 S3

1984 1995 2010 1987 1997 2010 1985 2001

S1 S2 .S3 S1 S2 Sedang Prog. S3 S1 S2 S1 S2

1991 1997

1986 2000 1993 2000

UNPAD ITB UNPAD ITB

S1 S2 Sedang Prog. S3 S1 S2 S1 S2 Sedang Prog. S3 S1 S2

1993 2002 2012

UNPAD IPB IPB

1993 2000 1997 2004

UNPAD UNPAD UNPAD UNPAD UNPAD

Nutrisi Ikan

1985

ITB ITB

Genetika Ikan

1996 1984 1996 1987 1998 2012

1995 2004

UNPAD IPB UNPAD IPB UNPAD UNPAD UNPAD ITB UNIBRAW UGM UNSOED UGM IPB IPB IPB UNPAD UNPAD IPB UNPAD IPB IPB

Bidang Pendidikan Genetika Ikan

Teknologi Hasil Perikanan Ekonomi Sumberdaya Perikanan & Lingkungan Akuakultur & Konservasi Sumberdaya Perairan Nutrisi Ikan

Biologi Akuatik & Penyakit Ikan Biologi Reproduksi Biologi Perikanan Dinamika Populasi Ikan & Manajemen Sumberdaya Perikanan Teknologi Hasil Perikanan Bioteknologi Perikanan

Manajemen Kualitas Air Ekonomi & Pembangunan Perikanan Produktivitas Perairan

Nutrisi Ikan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

16

No

Nama

25.

Ir. Ike Rustikawati, M.P

26.

Drs. Henhen Suherman

27.

Ujang Subhan, S.Pi., M.Si

28.

Roffi Grandosia Herman, S.Pi., M.Sc

29.

Ir. Ichsan Darmawan, M.T

30.

Asep Agus HS, S.Pi., M.Si

31.

Iis Rostini, S.Pi.

32.

Alexander M.A. Khan, S.Pi., M.Si Ir. Nia Kurniawati, M.Si.

33.

B.

1996 2003 2012

Pendidikan PT UNPAD UNPAD UNPAD UNPAD UNPAD IPB UNPAD Univ. of Ghent Belgia UNPAD ITB POITIER Perancis UNPAD ITB ITB

2002

UNPAD

1997 2005 1988 1997

UR IPB Univ. Sam Ratulangi

Jenjang S1 S2 S1 S2 S1 S2 S1 S2

Tahun 1981

S1 S2 Sedang Prog. S3 S1 S2 Sedang Prog. S3 S1

1987 1998 2010

S1 S2 S1 S2

1984 1997 1999 2007

Bidang Pendidikan Ikhtiologi Limnologi Reproduksi Genetika Ikan Aquaculture

dan

Hidrodinamika

Pembangunan Perikanan

Teknologi Hasil Perikanan Penangkapan ikan dan konservasi Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan

Program Studi Ilmu Kelautan 1.

Struktur Mata Kuliah dan Daftar Mata Kuliah

Mata Kuliah Semester Ganjil PS. Ilmu Kelautan No 1

Sandi UNX10.101

Pendidikan Agama

Mata Kuliah

SKS 2(2-0)

2

UNX10.103

Bahasa Indonesia

2(2-0)

3

UNM10.101 Fisika Dasar

3(2-1)

4

UNM10.102 Kimia Dasar

3(2-1)

5

UNM10.103 Matematika

2(1-1)

6

M10B.101

Pengantar Ilmu Kelautan

2(2-0)

7

M10A.101

Biologi Umum/Perairan

2(2-0)

8

M10A.102

Avertebrata Air

3(2-1)

9

M10B.102

Geologi Laut

2(2-0)

10

M10B.103

Meteorologi Laut

3(2-1)

11

M10B.104

Kalkulus

2(2-0)

12

M10B.105

Oseanografi Kimiawi

3(2-1)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

17

No

Sandi

13

M10B.106

Hasil Laut Komersial

Mata Kuliah

3(2-1)

14

M10B.107

Olah Raga Air (Renang)

2(1-1)

15

M10A.119

Kimia Organik

3(2-1)

16

M10A.109

Fisiologi Hewan Air

3(2-1)

17

M10B.108

Penginderaan Jauh Kelautan

3(2-1)

18

M10B.109

Akustik Kelautan

3(2-1)

19

M10B.110

Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut

3(2-1)

20

M10B.111

Bioekologi Kuantitatif

3(2-1)

21

M10A.120

Praktik Kerja Lapang

2(0-2)

22

M10B.112

Bioteknologi Kelautan

2(2-0)

23

M10A.118

Ekotoksikologi Perairan

3(2-1)

24

M10A.116

Metodologi Penelitian dan Penulisan Skripsi (MPPS)

2(2-0)

25

M10B.113

Pemetaan & Tata Ruang SD Pesisir dan Laut

3(2-1)

26

M10B.114

Konservasi Sumberdaya & Lingkungan Laut

3(2-1)

27

M10B.115

Eksplorasi Sumberdaya Hayati Laut

3(2-1)

28

M10B.116

Model dan Simulasi Ekosistem Pesisir & Laut

3(2-1)

29

M10B.117

Bioremediasi

2(2-0)

30

M10A.125

Seminar

2(1-1)

31

M10A.129

Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa Jumlah

SKS

3(1-2) 80

Mata Kuliah Semester Genap Program Studi Ilmu Kelautan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Sandi UNX.10202 UNX.10204 M10B.201 M10B.202 M10B.203 M10B.204 M10A.201 M10B.207 M10A.207 M10A.209 M10A.210 M10B.205 M10B.206 M10B.208 M10B.209

Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Inggris Pengantar Ilmu Ekonomi Sistem Sosial & Budaya Pesisir (ISD & IBD) Pengantar Farmakologi Laut Biokimia Planktonologi Mikrobiologi Laut Biologi Laut Metode Penangkapan Ikan Statistika Oseanografi Fisika Hukum Laut Widya Selam Sedimentologi

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS 2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 3(2-1) 2(2-0) 2(1-1) 3(2-1)

18

No 16 17 18 19 20 21 22 23 24

Sandi M10B.210 M10B.212 M10B.213 M10B.214 M10A.230 M10B.215 M10B.216 M10A.244 M10B.217

2.

Mata Kuliah Ekologi Laut Tropis Kimia Bahan Hayati Laut Koralogi Budidaya laut Dinamika Populasi Ikan Instrumentasi Kelautan Penangkaran dan Restocking Biota Laut AMDAL Skripsi Jumlah Jumlah Total

SKS 2(2-0) 3(2-1) 3(2-1) 2(2-0) 3(2-1) 3(2-1) 2(2-0) 2(2-0) 5(0-5) 65 145

Deskripsi Mata Kuliah Deskripsi Matakuliah Semester Ganjil Program Studi Ilmu Kelautan

No 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Mata Kuliah PENDIDIKAN AGAMA Jalan menuju keimanan yang hakiki, pemahaman terhadap rukun Iman, sumbersumber hukum dalam Islam, pengertian Islam dan ruang lingkup Islam, pembentukan kepribadian yang Islami, Pembentukan ahlak yang mulia, pengaturan pergaulan pria dan wanita dalam Islam, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam Islam, pengaturan Islam dalam bidang Perikanan dan Kelautan, dakwah Islam BAHASA INDONESIA Fungsi dan sikap bahasa, ejaan yang disempurnakan, ragam bahasa baku dan tidak baku, bentuk-bentuk kalimat, parafrase, paragraf essay.

SKS 2(2-0)

FISIKA DASAR Vektor, kinematika dan dinamika partikel, usaha dan enerji, momentum linier, impuls dan tumbukan, pusat masa, rotasi benda tegar, momentum sudut dan momentum gaya, mekanika dan dinamika fluida, termodinamika. KIMIA DASAR Benda dan tenaga, stoikiometri, bangun atom, susunan berkala, ikatan kimia, ujud zat, ikatan kovalen dan struktur molekul, senyawa kordinasi, mekanisme reaksi, kimia inti. MATEMATIKA Gugus pengoperasian, sifat aljabar gugus, aljabar, macam-macam fungsi, limit, turunan fungsi, penerapan turunan, integral dasar, integrasi fungsi rasional dan penrapan integral, fungsi eksponen dan fungsi logaritma, penerapan fungsi eksponen dan fungsi logaritma. Pengertian/konsep matriks dan vektor, operasi matriks dan vektor, invers, determinan, adjoint matriks, ekspansi kofaktor, aturan cramer dan persamaan linier. PENGANTAR ILMU KELAUTAN Teori wawasan ilmu pengetahuan kelautan yang meliputi gambaran fenomena alam di kawasan pesisir dan laut serta kaitannya dengan studi dalam tinjauan ilmu biologi, kimia, fisika, geologi, serta meteorologi kelautan BIOLOGI UMUM Pengetahuan dasar-dasar biologi yang mempelajari konsep-konsep hidup. Teori asal usul kehidupan. Sel, Jaringan, Sistem organ, metabolisme organisme, Pertumbuhan

3(2-1)

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

2(2-0)

3(2-1)

2(1-1)

2(2-0)

2(2-0)

19

No 8. 9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

Mata Kuliah dan reproduksi, Genetika dan Ekosistem. AVERTEBRATA AIR Morfologi, anatomi, taksonomi dan habitat serta peranan avertebrata air GEOLOGI LAUT Teori mengenai struktur geologi laut, petrologi, oceanic crust, termasuk pula kajian detail mengenai pengaruh fisika-kimia air laut terhadap proses thermodinamika geologi serta pengaruh perubahan muka air laut terhadap proses-proses geologi di laut. METEOROLOGI Teori mengenai komposisi dan lapisan atmosfer bumi, radiasi surya, intensitas dan lama penyinaran, tekanan udara, termasuk pula penentuan peta cuaca dan komponen iklim terutama terkait dengan aktivitas di bidang kelautan. KALKULUS Teori & fungsi limit turunan, Integral & fungsi transenden, teknik pengintegralan, integral tidak wajar, pengantar numerik dan hampiran OSEANOGRAFI KIMIA Teori mengenai komposisi kimia badan air, meliputi : salinitas, derajat keasaman (pH), nutrisi kimiawi air laut, gas terlarut serta bahan organik, siklus biogeokimia KORALOGI Teori mengenai karakteristik biologi, ekologi, habitat, sebaran, pertumbuhan terumbu karang (coral reef), termasuk pula pemahaman mengenai ancaman kerusakan, dampak kerusukan, teknik penanganan dan rehabilitasi, mitigasi, serta teknik monitoringnya. OLAH RAGA AIR Dasar-dasar kebugaran, teknik renang dan gaya, upaya penyelamatan diri dan orang lain di laut KIMIA BAHAN HAYATI LAUT Teori mengenai berbagai bahan-bahan kimia alam yang dihasilkan oleh biota laut, struktur kimiawi, siklus fisiologi dan alternatif pemanfaatannya. FISIOLOGI HEWAN AIR Definisi fisiologi hewan air, sistem pernafasan, sistem peredaran darah, sistem pencernaan makanan, metabolisme, osmoregulasi, sistem syaraf, hormon, reproduksi pada hewan air PENGINDERAAN JAUH KELAUTAN Teori mengenai konsep dasar penginderaan jauh, meliputi : fotogrametri, sistem radar, penginderaan jauh multispektral, interpretasi data serta klasifikasi data penginderaan jauh, terutama terkait dengan aktivitas penelitian kelautan. AKUSTIK KELAUTAN Teori mengenai metode dan faktor-faktor yang mempengaruhi target strenght dan volume backscattering strenght, termasuk pula sistem perolehan dan pemrosesan data akustik untuk pendugaan stock ikan, sumberdaya hayati laut, dasar laut dan lainnya secara kuantitatif serta prinsip dasar echo sounding system dan echo integration system. PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT Memberi pengetahuan dasar ilmu wilayah pantai secara multi disiplin melalui pengetahuan pemetaan/ inventarisasi permasalahan, kemungkinan pemecahan, inventarisasi SDA hayati pesisir. Memberi pengenalan konsep-konsep pengelolaan wilayah pesisirdan pemenfaatan secara berkelanjutan BIOEKOLOGI KUANTITATIF Teori mengenai konsep kuantifikasi komponen ekologi di lingkungan perairan,

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS 3(2-1) 2(2-0)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

2(1-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

20

No

21.

22.

23.

24.

25.

26.

27.

28.

29.

30.

31.

Mata Kuliah penyederhanaan konsep ekologi, serta teknik dan formulasi model kuantifikasi ekologi. PRAKTEK KERJA LAPANG Praktek kerja pada perusahaan atau lembaga yang berhubungan dengan ilmu kelautan, mendapatkan ilmu dan pengalaman di luar bangku kuliah, membandingkan kajian teoritis dengan kenyataan di lapangan, serta belajar mengidentifikasi dan menganalisis masalah serta menawarkan solusinya. BIOTEKNOLOGI KELAUTAN Teori mengenai konsep bioteknologi, perangkat (instrumen), metode dan teknik bioteknologi dalam rangka eksplorasi sumberdaya hayati laut. EKOTOKSIKOLOGI PERAIRAN Pencemaran dan dampak bahan toksik terhadap biota perairan dan perikanan, mencakup sumber, bentuk/sifat, pengaruh bahan toksik di perairan, Pengendalian pencemaran perairan. METODOLOGI PENELITIAN DAN PENULISAN SKRIPSI Pendahuluan, konsep, prinsip dan teori, mencari dan menetukan masalah hipotesis, metode eksperimen dan persyaratannya, perencanaan penelitian, penulisan laporan, jenis-jenis laporan dan cara penyajiannya, outline laporan, pembahasan, format laporan. TATA RUANG LINGKUNGAN PESISIR DAN LAUT Teori mengenai keterkaitan antara proses-proses fisik pada lingkungan pesisir dan laut dengan komponen biologi dan komunitas ekosistem yang ada yang menjadi landasan dalam penataan perwilayahan di lingkungan pesisir dan laut beserta alternatif pengelolaannya. KONSERVASI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN LAUT Prinsip konservasi sumberdaya hayati perairan. Strategi konservasi, termasuk konservasi genetik, pengelolaan kawasan dan rehabilitasi habitat. Penangkaran dan pemanfaatan sumberdasya berdasarkan azas kelestarian dan pembangunan berwawasan lingkungan. EKSPLORASI SUMBERDAYA HAYATI LAUT Teori mengenai jenis-jenis sumber hayati laut dan teknik eksplorasi serta pemanfaatannya agar lebih bernilai guna, termasuk pula pemahaman mengenai siklus materi hayati tersebut dan kaitannya dengan kondisi lingkungan, pendugaan kemungkinan hasil produksinya serta perhitungan pemanfaatannya. MODEL DAN SIMULASI EKOSISTEM PESISIR DAN LAUT Teori mengenai dasar-dasar premodelan, metode numerik dan pendekatannya pada berbagai tipe ekosistem di lingkungan pesisir dan laut. BIOREMEDIASI Teori mengenai pengertian remediasi, manfaat dan pengembangannya, teknik-teknik pembersihan lingkungan perairan dari berbagai bahan kontaminan dan pencemar organik maupun anorganik oleh mikroorganisme, mikroalga maupun metode fitoremediasi. SEMINAR Cara-cara penulisan karya ilmiah, penulisan jurnal, pembuatan dan penyajian lembar transparansi, penampilan penyaji, teknik penyajian, sikap dan cara menanggapi pertanyaan, peranan moderator, notulen dan audiens. Simulasi seminar rencana usulan penelitian. KULIAH KERJA NYATA MAHASISWA Arti, tujuan dan sasaran kuliah kerja nyata, pengetahuan dan pendalaman kebijakankebijakan pemerintah pusat dan daerah, pengetahuan dan pemantapan beberapa

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS

2(0-2)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

2(2-0)

2(1-1)

3(1-2)

21

No

Mata Kuliah metode komunikasi, pengetahuan dan keterampilan praktis beberapa aspek yang menunjang pembangunan daerah baik fisik maupun non fisik. Pengetahuan dan pemantapan metode observasi, identifikasi, pemecahan masalah dan program kerja. Pengenalan dan pembahasan wilayah kerja dan sistem pelaporan.

SKS

Daftar Mata Kuliah Semester Genap Program Studi Ilmu Kelautan No 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

Mata Kuliah PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Dasar-dasar kewarganegaraan, konsep wawasan nusantara, konsep dasar ketahanan nasional, konsep bela Negara, demokrasi Indonesia, HAM, landasan-landasan dan konsep-konsep polstranas (politik dan strategi nasional). BAHASA INGGRIS Reading comprehension, vocabulary, translation text berbahasa Inggris kedalam bahasa Indonesia, translation absrtak berbahasa Indonesia kedalam Bahasa Inggris; discution;TOEL-like Test PENGANTAR ILMU EKONOMI Teori dasar-dasar ekonomi, hukum ekonomi, hukum permintaan-penyediaan, pasar, harga, komoditi SDA perairan SISTEM SOSIAL DAN BUDAYA PESISIR (ISD & IBD) Teori wawasan _ocial kemasyarakatan dalam rantai kegiatan perekonomian kelautan, tatanan _ocial budaya masyarakat pesisir, pemberdayaan masyarakat pesisir, serta termasuk juga keterkaitan aktivitas kegiatan kelautan dan dampaknya terhadap kehidupan _ocial masyarakat pesisir. PENGANTAR FARMAKOLOGI LAUT Mempelajari farmakologis klinis, sintesa obat, mekanisme perjalanan obat dalam sistem tubuh, potensi pengembangan obat-obatan baru dari bahan hayati laut BIOKIMIA Teori komposisi kimia jaringan tubuh biota (karbohidrat, protein, lemak), sistem fisiologis bahan organik laut, reaksi biokimia jaringan, salinitas, pH, basa dan karbondioksida laut PLANKTONOLOGI Terminologi, sejarah, klasifikasi, sifat adaptasi dan status plankton di dalam ekosistem perairan. Metode sampling, peralatan, penyebaran analisa kualitatif dan kuantitatif produksi primer sehubungan dengan derajat kesuburan perairan, pengantar budidaya plankton. Kegunaan /manfaat plankton dalam bidang perikanan dan bidang lain. MIKROBIOLOGI LAUT Teori dasar mengenai jenis-jenis mikroba laut, klasifikasi, karakteristik, fungsi degradasi, siklus nutrien, indikator lingkungan, aspek bioteknologi, serta remediasi lingkungan laut. EKOLOGI LAUT Biologi dan komposisi organisme laut, serta adaptasi terhadap lingkungannya. Hubungan simbiotik antara alga dan hewan, serta antar hewan laut. METODE PENANGKAPAN IKAN Jenis dan pengelompokan alat tangkap, daerah dan metode penangkapan berbagai jenis alat tangkap, alat bantu penangkapan, jenis-jenis ikan hasil tangkapan. STATISTIKA Penataan dan penyajian data, ukuran gejala dan ukuran penyimpangan, momen,

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS 2(2-0)

2(2-0)

2(2-0)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

3(2-1)

22

No

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

23.

Mata Kuliah kemiringan dan kurtosis, peluang dan beberapa sebarannya. Pendugaan parameter serta pengujian hipotesis, selang kepercayaan, analisis regresi dan korelasi, analisis ragam dan peragaman, analisis data deskrit, beberapa teladan penerapan. OSEANOGRAFI FISIKA Teori mengenai dasar-dasar fisik badan air laut, karakteristik dan distribusi massa air, energi panas, tekanan hidrostatik, stabilitas massa air, gaya coriolis, arus geostropik, pergerakan gelombang serta sirkulasi umum massa air laut. HUKUM LAUT Teori mengenai prinsip-prinsip hukum laut, perairan, maritim, transportasi laut dan perkapalan, meliputi pula pemahaman mengenai kebijakan pemerintah dalam tata yuridis kelautan, khususnya yang terkait dengan kegiatan eksplorasi dan eksploitasi sumberdaya laut, ZEE dan konsepsi Wawasan Nusantara. WIDYA SELAM Teori mengenai teknik-teknik dasar selam, macam dan penggunaan peralatan selam, serta teori selam untuk kegiatan penelitian. SEDIMENTOLOGI Teori mengenai jenis-jenis sedimen, asal-usul sedimen, sistem transportasi sedimen, pengaruh sedimen terhadap morfologi pantai, tekstur dan struktur batuan sedimen, serta proses-proses fisika, kimia, biologi serta geologi dan dampaknya pada sedimen. EKOLOGI LAUT TROPIS Teori tentang lingkungan, kesetimbangan, hukum pembatas, populasi dan komunitas, dampak manusia, zonasi, serta struktur lingkungan pada perwilayahan perairan laut tropis. PEMETAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT Teori mengenai konsep dasar pemetaan, aplikasi data survey lapangan pada peta, dan penyajian identifikasi sumberdaya hayati laut dalam konsep visualisasi peta. HASIL LAUT KOMERSIL Membahas berbagai komuditi berbagai perairan laut komersial yang dapat dimanfaatkan untuk industri (makanan, farmasi dan obat-obatan dll) serta prosfek pemanfaatannya dimasa ditinjau dari kandungan komponen khusus yang mempengaruhi nilai ekonomis BUDIDAYA LAUT Teori dasar mengenai metode-metode pemeliharaan dan budidaya biota laut dalam skala laboratorium dan massal, terutama untuk tujuan konservasi dan restocking. DINAMIKA POPULASI IKAN Mempelajari dinamika perubahan-perubahan yang terjadi pada suatu populasi (stok) ikan, misalnya pertumbuhan, mortalitas, rekruitmen, produksi, serta pengaruh penangkapan terhadap populasi/stok ikan. Dalam kaitan ini tercakup pula berbagai metode untuk pendugaan populasi/stok ikan termasuk penggunaan teknik penginderaan jauh dan akustik. INSTRUMENTASI KELAUTAN Teori mengenai berbagai jenis instrumen yang mendukung aktivitas penelitian yang terkait dengan proses pengambilan data dan pengukuran parameter fisika, kimia, biologi dan geologi laut. PENANGKARAN DAN RESTOKING BIOTA LAUT Mempelajari penyebab umum kepunahan, prinsif-prisif penangkaran dan restoking dalam menjaga kelestarian suatu species biota laut AMDAL Prinsip-dan implementasi Amdal di bidang perikanan. Pengenalan berbagai metode

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

SKS

3(2-1)

2(2-0)

2(1-1)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

2(2-0)

3(2-1)

3(2-1)

2(2-0)

2(2-0)

23

No

24.

Mata Kuliah studi Amdal untuk penyusunan ANDAL, RKL, RPL, UKL dan UPL, khususnya pada kegiatan pembangunan perikanan. SKRIPSI Pelaksanaan penelitian sesuai konsentrasi bidang ilmu yang berupa kajian ilmiah, observasi atau eksperimentasi serta penyusunan laporan ilmiah berdasarkan tinjauan teoritis dan hipotesis serta merupakan kelengkapan tugas akhir. 3.

SKS

5(0-5)

Daftar Dosen STAF PENGAJAR/DOSEN PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN

1

Prof. Dr. Ir. Bachrulhajat Koswara, M.S

S1 S2 S3

1973 1985 1999

Asal Perguruan Tinggi UNPAD IPB UNPAD

2

Ir. Indah Riyantini, M.Si

S1 S2

1985 2001

Undip ITB

3

Dra. Sri Astuty, M.Sc

S1 S2

1987 1995

4

Dra. Skalalies Diana, M.Si

1986 2001 2010

5

Dr. Ir. Sunarto, M.Si

6

Ankiq Taofiqurohman, S.T, M.T Yuniarti M. S., S.Pi., M.Si

S1 S2 Sedang Prog. S3 S1 S2 S3 S1 S2 S1 S2

1992 2001 2008 1998 2010 2000 2005

UNPAD Univ.of Reading UNPAD ITB SKOVDE, Swedia UNPAD IPB IPB ITB ITB UR IPB

S1 S2 S1 S2 Sedang Prog. S3 S1 Sedang Prog. S2 S1 Sedang Prog. S2 S1 S2

2001 2004 1997 2005 2008

UNJANI ITB IPB IPB (Jerman)

2005 2010

UNDIP ITB

Bioteknologi

2005

UNDIP

Kelautan

2003 2008

UNDIP Wageningen

Budidaya Laut

No

7

Nama

8

Eri Bachtiar, S.Si., M.Si

9

Achmad Rizal, S.Pi., M.Si

10

M. Untung Kurnia A, S.Kel.

11

M. Yusuf Awaludin, S.Kel., M.Sc

12

Muh. Wahyudin Lewaru, S.Pi., M.Sc

Jenjang Pendidikan

Tahun

Bidang Keahlian Dinamika Populasi Ikan & Stock Assessment. Manajemen Sumberdaya Perikanan Pengelolaan Sumberdaya Hayati Perairan Toksikologi Lingkungan Konservasi Sumberdaya Pesisir dan Laut

Teknologi Penangkapan Ikan Oseanografi Pengelolaan SD Perikanan & Kelautan dan Lingkungan Kimia Kimia Ekonomi Kelautan

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

24

No

Nama

Jenjang Pendidikan

Tahun

13

Donny Juliandri Pribadi, S.Pi., M.Sc

S1 S2

2003 2007

14

Yeni Mulyani,S.Si., M.Si Mega Laksmini Syamsuddin, S.Pi., M.Si

S1 S2 S1 S2 Sedang Prog. S3

2003 2007 2004 2007 2009

S1 S2 S1 S2 S1 S2 S1 S1

2000 2006 2005 2008 2004 2007 2005 2008

15

16 17 18 19

Syawaludin Harahap, S.Pi., M.Sc. Noir Primadona Purba, S.Pi., M.Si. Santi Rukminita Anggraeni, S.TP, M.Si. Lintang Permata Sari Yuliandi, S.Kom., M.Si.

Asal Perguruan Tinggi University, Belanda UNPAD Bournemouth University, Eng. UUNPAD ITB UNPAD ITB Univ. Hokkaido, Jepang UR IPB UR ITB IPB IPB Univ. Veteran UI

Bidang Keahlian

Manajemen SD Perairan Coastal Zone Management Kimia Kimia Manajemen SD Perairan Hidrografi

Ilmu Kelautan Remote Sensing Ilmu Kelautan Oseanografi Teknologi Pertanian Bioteknologi Komputer Kelautan

PROSES PEMBELAJARAN 1.

Metode Pembelajaran Strata 1 Proses belajar mengajar di tingkat fakultas harus ditata secara lebih terperinci agar tujuan pendidikannya tercapai. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran dengan Program Studi Perikanan dan Ilmu Kelautan telah menyusun pedoman penyelenggaraan pendidikan yang jelas. Terarah dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan Rencana Strategiknya (20062010). Langkah-langkah penyelesaian studi yang harus ditempuh oleh mahasiswa diharapkan lebih jelas dan terdokumentasi dengan baik. Pengelolaan tahap perkuliahan dan tahap penyelesaian tugas akhir merupakan satu kesatuan, yang tidak mungkin dipisahkan antara pimpinan fakultas, program studi dan sub bagian administrasi pendidikan. Dalam wewenangnya, pimpinan fakultas (Dekan dan para Pembantu Dekan) membuat kebijakan ke luar maupun ke dalam lingkungan fakultas, Ketua Program Studi hanya di dalam lingkungan program studi, dan sub bagian administrasi pendidikan membantu semua keperluan dan kelancaran administrasi pendidikan. Proses belajar mahasiswa program Stratum I terdiri atas dua tahap, yaitu tahap perkuliahan dan tahap penyelesaian tugas akhir. Dalam Tahap Perkuliahan mahasiswa diwajibkan mengambil semua mata kuliah sebanyak 145 satuan kredit semester (SKS), termasuk Praktik Kerja Lapang (PKL) dan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM). PKL dan KKNM merupakan peluang bagi mahasiswa untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman yang tidak didapatkan di bangku kuliah.Kemudian dilanjutkan dengan Tahap Penyelesaian Tugas Akhir sebesar 5 SKS yaitu Skripsi yang mencakup usulan penelitian sampai dengan Sidang Ujian Sarjana.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

25

Secara keseluruhan perkuliahan meliputi kuliah, diskusi, praktikum, tugas, dan ujian (kuis, ujian tengah semester, ujian praktikum, dan ujian akhir semester) sesuai dengan bobot setiap mata kuliah. Untuk mata kuliah PKL (Praktik Kerja Lapang) dan KKNM (Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa) ada persyaratan tertentu yang harus dipenuhi mahasiswa yang bersangkutan, antara lain: jumlah mata kuliah yang telah ditempuh, usulan dari mahasiswa, pembekalan, dan surat pengantar ke tempat PKL dan KKNM. 1. Kuliah Kuliah adalah salah satu penyampaian materi kuliah dengan cara tatap muka dalam bentuk ceramah, dan disertai dengan diskusi. Bentuk tatap muka lainnya yaitu mahasiswa diberi materi dan dipresentasikan di depan mahasiswa lain. Presentasi ini juga disertai dengan diskusi. Dalam hal ini dosen berperan sebagai nara sumber dan memberikan solusi bila terjadi kesulitan untuk memecahkan masalah dalam diskusi. Sistem yang dianut dalam proses belajar-mengajar adalah sistem satuan kredit semester (SKS). Satu satuan kredit semester (1 SKS) kegiatan kuliah ditetapkan setara dengan beban studi tiap minggu selama satu semester, yang terdiri atas tiga kegiatan berikut: a. 1 jam (50 menit) kuliah (tatap muka) terjadwal, b. 1-2 jam (50-100 menit) pemberian tugas terstruktur yang direncanakan oleh Dosen pengasuh mata kuliah yang bersangkutan, antara lain membuat makalah dengan topik tertentu c. 1-2 jam (50-100 menit) kegiatan mahasiswa secara mandiri (membaca buku rujukan, memperdalam materi di perpustakaan, dll.). 2. Praktikum Satuan kredit semester (1 SKS) kegiatan praktik di laboratorium dan sejenisnya ditetapkan setara dengan beban studi sekitar 2 jam (2x50 menit) kerja laboratorik terjadwal di laboratorium, disertai oleh: a. 1-2 jam (50-100 menit) kegiatan terstruktur yang direncanakan oleh dosen yang bersangkutan, misalnya diskusi dan penulisan laporan tiap minggu selama satu semester, dan b. 1-2 jam (50-100 menit) kegiatan mahasiswa secara mandiri (membaca buku rujukan, memperdalam materi di perpustakaan, dll.). Apabila dilakukan di luar laboratorium atau di lapangan maka 1 SKS kegiatan praktik di lapangan ditetapkan setara dengan beban studi sekitar 4 jam (4x50 menit) terjadwal tiap minggu selama satu semester, yang disertai oleh: a. 1-2 jam (50-100 menit) kegiatan terstruktur yang direncanakan oleh dosen yang bersangkutan, misalnya diskusi dan penulisan laporan tiap minggu selama satu semester, dan b. 1-2 jam (50-100 menit) kegiatan mahasiswa secara mandiri (membaca buku rujukan, memperdalam materi di perpustakaan, dll.). 3. Praktik Kerja Lapang Praktik Kerja Lapang (PKL) merupakan salah satu tahapan kegiatan belajar mengajar yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa sebelum melaksanakan kegiatan penyusunan tugas akhir. PKL bukan penelitian tapi merupakan latihan bagi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam semua kegiatan di lembaga/perusahaan perikanan atau ilmu kelautan, agar memperoleh wawasan dan pengetahuan yang luas (lapang). Maksud mahasiswa diwajibkan melakukan PKL di lembaga perikanan atau ilmu kelautan yaitu melatih mahasiswa untuk: berkomunikasi dengan pimpinan dan staf suatu lembaga,

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

26

memahami struktur organisasi yang ada, bekerja dengan rajin dan tekun, mengikuti seluruh kegiatan yang ada di lembaga tersebut, sebanyak mungkin menggali ilmu dan pengalaman di tempat praktik kerja, mempelajari dan mencoba memecahkan masalah yang ditemukan di tempat praktik kerja. Tujuan dari PKL di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD yaitu: memperoleh ilmu dan pengalaman yang tidak didapatkan di bangku kuliah, memiliki wawasan yang luas dalam bidang perikanan atau ilmu kelautan sehingga mempunyai banyak peluang dalam mencari materi untuk tugas akhirnya (skripsi), atau lebih jauh lagi mempunyai peluang untuk tempat bekerja nanti yang sesuai dengan minat masing-masing. Pengelolaan PKL dilaksanakan oleh Tim PKL yang mempunyai tugas dan wewenang yang sama dengan Tim mata kuliah lainnya di FPIK, namun bertanggung jawab ke fakultas (PD1), seperti mata kuliah KKNM. Dalam pelaksanaannya Dosen Wali mahasiswa yang bersangkutan diikutsertakan memantau sejak rencana awal melaksanakan PKL, persetujuan melaksanakan PKL, sampai bimbingan laporannya. Mahasiswa yang akan PKL sebelumnya mendapat pengarahan dari Tim PKL, agar dalam pelaksanaannya terarah serta sesuai dengan tujuan PKL (Buku Panduan PKL). a.

Persyaratan dan Alur Pelaksanaan PKL 1) Persyaratan Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi mahasiswa yaitu: a) Mahasiswa telah melunasi pembayaran BPP sampai dengan semester yang sedang berjalan dan sudah menempuh/lulus mata kuliah sebanyak empat semester yang ditunjukkan dengan KRS/KKS yang bersangkutan. b) Usulan PKL mahasiswa telah diketahui dan disetujui Dosen Wali. c) Mahasiswa membawa surat pengantar PKL dari fakultas untuk kelancaran PKL. 2)

Alur Pelaksanaan Pelaksanaan PKL mencakup tahapan-tahapan sebagai berikut: a) Informasi tempat PKL dapat diperoleh dari Dosen Wali, Tim PKL, program studi, laboratorium, dan fakultas atau mahasiswa mencari sendiri ke lembaga-lembaga perikanan dan ilmu kelautan. Tim PKL memberikan pengarahan pertama kepada mahasiswa yang akan melaksanakan PKL, kehadirannya tercatat dalam daftar hadir. b) Mahasiswa mengajukan permohonan surat ijin PKL kepada PD-I yang diketahui dan disetujui oleh Dosen Wali yang bersangkutan, atas dasar pernyataan tertulis telah menempuh/lulusmata kuliah sebanyak empat semester yang ditunjukkan dengan KRS/KKS yang bersangkutan dan rencana tempat untuk melaksanakan PKL (termasuk outline-nya), serta disetujui oleh Koordinator (tim) PKL. c) Tim PKL memberikan pengarahan kedua dan ketiga kepada mahasiswa yang akan melaksanakan PKL. Kehadiran mahasiswa tercatat dalam daftar hadir tertentu. d) Koordinator beserta tim PKL mengelola mahasiswa yang akan melakukan PKL. Koordinator PKL melaporkan jumlah mahasiswa, Dosen Pembimbing dan tempat pelaksanaan PKL kepada PD-I dan tembusannya ke program studi yang bersangkutan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

27

e) f) g) h) i)

j)

k)

l)

m)

b.

Mahasiswa membawa surat ijin permohonan PKL dari fakultas untuk lembaga/tempat PKL. Lembaga yang bersangkutan memberikan jawaban tertulis ke fakultas tentang diterima-tidaknya mahasiswa melakukan PKL. Mahasiswa mengajukan surat pengantar PKL kepada PD-I atas dasar ijin (tertulis) dari lembaga yang bersangkutan. Mahasiswa membawa dan menyerahkan surat pengantar PKL ke lembaga tempat pelaksanaan PKL. Mahasiswa berpartisipasi aktif dalam seluruh kegiatan yang dilakukan oleh lembaga dan mematuhi aturan yang ada, paling sedikit selama satu bulan penuh. Pada pelaksanaan PKL, mahasiswa mencatat semua data (primer dan sekunder) yang berkaitan dengan PKL, tidak meninggalkan tempat PKL, kecuali jika sangat penting, serta mendapat ijin dari pembimbing lapangan. Seluruh kegiatan harian diamati dan ditulis dalam catatan harian. Setelah selesai PKL, mahasiswa membawa surat keterangan selesai melaksanakan praktik kerja lapang dari lembaga yang bersangkutan, dan melapor kepada Tim PKL dengan menyerahkan satu copy surat keterangan selesai praktik kerja lapang dan satu copy kegiatan harian. Mahasiswa menyusun laporan PKL serta berkonsultasi dengan Dosen Pembimbing dalam perbaikan dan penyelesaian laporannya. Setelah laporan PKL disetujui kemudian digandakan sesuai dengan pedoman penulisan dan diakhiri dengan ujian PKL. Nilainya dicantumkan dalam format nilai PKL yang kemudian disampaikan kepada Koordinator (tim) PKL. Laporan PKL yang tidak selesai dalam kurun waktu 2 (dua) semester (1 tahun) sejak mahasiswa mulai melaksanakan praktik kerja lapang, maka PKL harus diulang.

Tempat dan Waktu Pelaksanaan PKL 1) Tempat dan Waktu Tempat pelaksanaan PKL adalah lembaga perikanan atau ilmu kelautan di luar kampus (FPIK UNPAD), yang sesuai dengan tujuan PKL untuk mendapatkan wawasan yang luas, sehingga dimungkinkan dapat mencakup rangkaian kegiatan yang dilakukan suatu lembaga, seperti dalam kegiatan budidaya mencakup pemijahan, pembenihan, pendederan, pembesaran, penanganan parasit dan penyakit, pembuatan dan pemberian pakan; dalam penangkapan mencakup pembuatan jaring, perbaikan dan penanganan jaring,kegiatan di kapal dan pelaksanaan penangkapan, navigasi, pelelangan/pemasaran. Kegiatan budidaya dan penangkapan dapat mencakup bidang pengolahan.Kegiatan dalam ilmu kelautan mencakup kegiatan-kegiatan yang dilakukan lembaga-lembaga kelautan. Mahasiswa dapat melakukan PKL pada suatu lembaga yang hanya menangani satu kegiatan perikanan/kelautan, misalnya hanya: pemeliharaan benih, pembesaran ikan konsumsi, penangkapan, pengolahan, pemasaran hasil budidaya/penangkapan/pengolahan, penanganan ikan hasil tangkapan, pengepakan (packing) atau administrasi di Dinas Perikanan atau di tempat pelelangan ikan (TPI), tetapi ditambah kegiatan-kegiatan lainnya yang berkaitan erat dengan kegiatan di lembaga tersebut. Dalam penempatan mahasiswa untuk PKL dikelola oleh Tim PKL, berdasarkan kesediaan lembaga (atau perusahaan) perikanan, atau saran lain, selama memenuhi maksud dan tujuan PKL.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

28

Praktik kerja lapang dapat dilakukan oleh mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, antara semester genap dan ganjil (semester IVV). PKL dimasukkan ke dalam KRS pada semester V. Bagi mahasiswa yang belum bisa melakukannya, PKL paling lambat dilaksanakan antara semester genap dan ganjil berikutnya, dan dimasukkan ke dalam KRS semester VII. 2) Pelaksanaan PKL Bobot PKL sebesar 2 SKS, satu SKS praktikum lapangan setara dengan 4 jam (1 jam praktek = 50 menit). Satu semester 16 kali, jadi waktu yang diperlukan mahasiswa untuk melaksanakan PKL selama satu semester sebanyak 16 kali x 2 SKS x (4 x 50) menit = 6.400 menit setara dengan 107 jam. Jika 1 (satu) hari bekerja efektif rata-rata selama 3-6 jam, karena ada waktu istirahat, libur, dan waktu kosong lainnya, maka pelaksanaan PKL minimal 30 hari (ada lembaga tertentu yang mengharuskan mahasiswa PKL selama 2 bulan). Dalam pelaksanaan praktik kerja lapang, mahasiswa berkonsultasi dengan pimpinan lembaga (pembimbing lapangan) untuk membicarakan rencana kerja selama satu bulan (atau lebih) yang sesuai dengan tujuan PKL, kemudian disusun jadwal sesuai dengan kegiatan (materi) di lembaga tersebut. Selama praktik kerja mahasiswa melaksanakan sesuai jadwal kegiatan yang telah dibuat/ditugaskan, dengan rajin dan tekun serta disiplin sesuai dengan peraturan yang berlaku di lembaga tersebut. Kelalaian tidak memenuhi jadwal atau tidak disiplin dapat mengganggu sistem di lembaga tersebut. Penggunaan fasilitas di lembaga tempat praktik sesuai dengan ijin yang diberikan kepada mahasiswa, penggunaan fasilitas yang bisa membuat beban atau mengganggu aktivitas lembaga sebaiknya dihindari. Hal ini untuk menjaga hubungan baik antar lembaga danFPIK UNPAD atau memelihara peluang praktik kerja untuk mahasiswa pada tahun-tahun berikutnya. 3) Penulisan Laporan PKL Laporan PKL mencerminkan seluruh hasil kegiatan mahasiswa yang ditulis dalam bentuk karya ilmiah, yang berisi keadaan tempat PKL, struktur organisasi, bidang usaha, dan yang utama adalah uraian seluruh kegiatan mahasiswa di tempat PKL (bukan kegiatan lembaga tempat PKL). Jadi penyajiannya tidak seperti hasil penelitian/skripsi (tidak ada hipotesis dan tinjauan pustaka). Dalam uraian ini diberikan gambaran mengenai: urutan penyajian laporan, outline, dan penjelasan secara garis besar . a) Penyajian Laporan PKL Urutan penulisan dalam laporan PKL, mulai dari sampul luar sampai dengan halaman terakhir, dapat disajikan sebagai berikut: Sampul luar Sampul dalam Lembar Persetujuan Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran Pendahuluan Keadaan Umum Tempat PKL

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

29

Kegiatan yang Dilakukan termasuk Pembahasannya Kesimpulan dan Saran (jika ada) Daftar Acuan Lampiran. 4) Penilaian PKL Mahasiswa yang akan menempuh Ujian PKL dianjurkan untuk menyelesaikan laporannya tidak lebih dari 2 (dua) semester. Dosen Pembimbing melaksanakan tugas menguji pengetahuan perikanan mahasiswa yang berkaitan dengan hasil praktik dan laporan PKL. Ujian PKL dapat ditempuh jika semua persyaratan administrasi dan akademis sudah dipenuhi.Persyaratan, dan pelaksanaanya yaitu: a) Persyaratan: Telah membayar uang BPP sampai semester yang sedang berjalan, Laporan PKL telah dikoreksi dan disetujui oleh Dosen Pembimbing, serta sudah digandakan sebanyak 3 (tiga) eksemplar atau sesuai kebutuhan dan sudah dijilid soft cover. b) Pelaksanaan 1. Mahasiswa diuji secara lisan oleh Dosen Pembimbing yang bersangkutan. 2. Penilaian PKL mencakup: Isi/materi laporan PKL Kemampuan mahasiswa selama praktik kerja dalam bidang perikanan atau ilmu kelautan (termasuk penilaian dari Pembimbing Lapangan). 3. Mahasiswa melaporkan waktu ujian dan menyerahkan hasil ujian ke Tim PKL. 4. Setiap akhir semester Tim PKL membuat daftar nilai hasil ujian PKL mahasiswa sebanyak 2 (dua) rangkap, satu untuk SBP Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD dan satu lagi untuk arsip. 4.

Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa dapat dilakukan antara semester genap dan ganjil (VIVII), jika mahasiswa yang bersangkutan telah lulus 110 SKS (Buku Panduan KKNM UNPAD).Mahasiswa mengajukan pernyataan telah lulus 110 SKS yang ditunjukkan dengan KKS yang bersangkutan dan diketahui dan disetujui oleh Dosen Wali yang bersangkutan kemudian disampaikan kepada Koordinator (tim) KKNM.KKNM dimasukkan ke dalam KRS semester VII.Bobot SKS KKNM adalah 3(0-3) yang terdiri atas Pembekalan dan Kegiatan Lapangan. Koordinator KKNM (tim) mengelola mahasiswa yang akan melakukan koordinasi dengan Pengelola KKNM. Pengelolaan KKNM UNPAD dilakukan secara terpusat oleh Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Padjadaran. Koordinator KKNM melaporkan jumlah dan tempat pelaksanaan KKNM kepada program studi yang bersangkutan. Pada setiap akhir semester nilai KKNM yang telah dihimpun dibuat empat rangkap, tiga untuk Sub Bagian Administrasi Pendidikan, dan satu untuk arsip Tim KKNM.

5. Penyusunan Tugas Akhir Pada akhir studi Program Sarjana mahasiswa diwajibkan melakukan penyusunan dan penulisan tugas akhir atau (Skripsi).Tahap akhir ini menuntut aktivitas yang lebih tinggi dari mahasiswa dibandingkan dengan tahap perkuliahan. Komunikasi dari mahasiswa

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

30

terutama yang berkaitan dengan rencana materi penelitian untuk Skripsi terhadap Dosen Wali, Kepala Laboratorium atau dosen yang terkait, Ketua Program Studi, Pembantu Dekan I, dan Sub-bagian Akademi Pendidikan (SBAP), serta lembaga di luar fakultas, harus lebih intensif agar penyelesaian tugas akhir dapat tercapai sesuai dengan rencana yang telah disusun antara mahasiswa dan Dosen Wali yang bersangkutan. Garis besar dari tahapan tugas akhir mencakup usulan penelitian (pencarian materi dan fasilitas penelitian, rencana usulan dan persetujuan materi penelitian, usulan dan persetujuan komisi pembimbing dan penelaah), pelaksanaan seminar, pelaksanaan penelitian (persetujuan dari komisi pembimbing, surat pengantar penelitian dan pelaksanaan penelitian), kolokium (konsultasi draft skripsi kepada pembimbing, persetujuan pelaksanaan kolokium, dan perbaikan draft skripsi), dan sidang ujian sarjana (penjilidan dan penggandaan skripsi, sidang ujian sarjana, penilaian, yudisium). Di dalam penyelesaian tugas akhir, skripsi dalam suatu judul tertentu harus dapat diselesaikan maksimum dalam kurun waktu 2 (dua) semester atau 12 bulan, yaitu sejak mulai penelitian sampai dengan persetujuan isi skripsi oleh Komisi Pembimbing. Jika melewati batas waktu tersebut penelitian yang telah dilakukan harus diulang atau dapat membuat Usulan Penelitian yang baru.Daftar konsultasi yang ada di Buku Kemajuan Studi Mahasiswa wajib digunakan untuk kontrol aktivitas konsultasi mahasiswa dengan Dosen Wali/Dosen Pembimbing. a.

Usulan Penelitian Usulan penelitian (UP) merupakan syarat utama untuk melaksanakan penelitian mahasiswa. Dalam UP mahasiswa mengemukakan masalah yang dipilih dalam bidang perikanan atau ilmu kelautan dan uraian metode penelitian untuk memecahkan masalah tersebut. Dosen Pembimbing adalah satu tim dosen yang melaksanakan bimbingan dalam penyempurnaan materi UP yang diajukan mahasiswa dan bimbingan proses selanjutnya sampai seminar, penelitian, kolokium dan sidang ujian sarjana. Dosen Penelaah adalah dosen yang menelaah karya tulis mahasiswa (draft UP dan skripsi) dan memberikan masukanmasukannya. Dosen Pembimbing dan Dosen Penelaah bertindak selaku Dosen Penguji pada Sidang Ujian Sarjana. Pembimbing Lapangan adalah staf tetap dari lembaga tempat penelitian mahasiswa yang berpendidikan minimal Sarjana (S-1) yang sesuai dengan bidang penelitian mahasiswa dan tidak diwajibkan hadir dalam seminar, kolokium, dan sidang ujian sarjana. Persyaratan dan alur pelaksanaannya yaitu: a) Persyaratan: Mata kuliah yang sudah ditempuh dan lulus minimal sebanyak 90%x(1505) SKS yang setara dengan >130 SKS, termasuk mata kuliah yang menunjang topik penelitian dan Seminar. Pembimbing adalah Dosen Wali dan Dosen tetap lainnya dengan golongan minimal III/c atau III/b (S2) yang berjumlah 2 (dua) orang. Ketua komisi pembimbing adalah: Dosen Tetap atau Dosen Wali yang sesuai dengan bidang ilmunya, minimal golongan IV/a atau III/b (S2). Dosen Penelaah yang berhak sebagai Dosen Penguji adalah Dosen Tetap yang golongannya minimal III/c atau III/b (S2) yang berjumlah 1 (satu) orang. b) Alur Pelaksanaan: 1. Mahasiswa menunjukkan KKS kepada Dosen Wali, bahwa jumlah mata kuliah yang telah ditempuh lebih dari 130 SKS, termasuk mata kuliah yang menunjang topik rencana penelitian dan Seminar.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

31

2. Pencarian materi dalam bidang perikanan atau ilmu kelautan untuk UP dapat diperoleh dari hasil studi pustaka, dosen, kepala laboratorium, atau pun dari lembaga penelitian yang bersangkutan. 3. Pengajuan rencana materi usulan penelitian (RMUP) kepada Dosen Wali, kemudian Dosen Wali menugasi mahasiswa untuk konsultasi kepada kepala laboratorium untuk mendapatkan saran (masukannya) yang berkaitan dengan RMUP tersebut. Mahasiswa agar mengisi form daftar konsultasi mahasiswa dan dosen di halaman terakhir dalam buku kemajuan studi mahasiswa. 4. Judul UP yang telah disetujui oleh Dosen Wali dan minimal satu Kepala Laboratorium, beserta 2 (dua) orang Dosen calon pembimbing (Dosen Wali dan satu orang Dosen lainnya) dan 1 (satu) orang Dosen calon penelaah diajukan kepada Pembantu Dekan I melalui stafnya. 5. Pembantu Dekan I menunjuk 2 (dua) orang Dosen Pembimbing (termasuk Dosen Wali yang bersangkutan) dan 1 (satu) orang Dosen Penelaah dalam waktu paling lambat 7 hari. Jika ada pembimbing lapangan, ditunjuk berdasarkan kesediaan dan atas ijin pimpinan lembaga yang bersangkutan. 6. Mahasiswa menyusun draft UP setelah disetujui komisi pembimbing, kemudian digandakan sebanyak 5 (lima) eksemplar. 7. Penggantian pembimbing dan penelaah dapat dilakukan oleh Pembantu Dekan I (melalui stafnya), setelah mempertimbangkan hal-hal berikut: Dosen pembimbing bertugas di luar daerah atau di luar negeri lebih dari tiga bulan, atau tidak dapat melaksanakan tugas bimbingannya. Dosen pembimbing mengundurkan diri dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan/dibenarkan. Keputusan penggantian dosen pembimbing dan atau dosen penelaah dituangkan dalam format yang sama dengan surat penunjukan.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

32

Alur Persetujuan Draft Usulan Penelitian serta Penunjukan Pembimbing dan Penelaah MAHASISWA MENUNJUKKAN MATA KULIAH YANG TELAH LULUS LEBIH DARI 130 SKS KEPADA DOSEN WALI

MAHASISWA MENCARI MATERI USULAN PENELITIAN DAN FASILITAS PENELITIAN INFORMASI DARI: PERPUSTAKAAN, DOSEN, KEPALA LAB., LEMBAGA PENELITIAN & USAHA PERORANGAN

MAHASISWA MENGAJUKAN RENCANA MATERI USULAN PENELITIAN (RMUP) KEPADA DOSEN WALI DAN KEPALA LABORATORIUM YANG BERSANGKUTAN

DOSEN WALI MENGAJUKAN CALON DOSEN PEMBIMBING (2 ORANG) DAN DOSEN PENELAAH (1-2 ORANG) KEPADA PEMBANTU DEKAN I

PEMBANTU DEKAN I MENGELUARKAN SURAT KEPUTUSAN PENUNJUKAN KOMISI PEMBIMBING (2 ORANG)DAN DOSEN PENELAAH (2 ORANG) (7 HARI) - PERSETUJUAN JUDUL USULAN PENELITIAN

KOMISI PEMBIMBING MENYETUJUI DRAFT UP, MAHASISWA MENGGANDAKANNYA SEBANYAK 5EKSEMPLAR

MAHASISWA MENYUSUN DRAFT USULAN PENELITIAN (UP) DAN KONSULTASI KEPADA KOMISI PEMBIMBING (45 HARI)

b.Seminar Usulan Penelitian Seminar UP adalah suatu forum diskusi yang dipimpin oleh Ketua Komisi Pembimbing untuk memberi kesempatan kepada seorang mahasiswa untuk menyajikan rencana usulan penelitiannya secara terperinci dalam bidang perikanan dan ilmu kelautan untuk mendapatkan saran/masukan dari Dosen Penelaah dan Mahasiswa agar pelaksanaan penelitian dapat berjalan lancar sesuai sasaran. Persyaratan, dan alur pelaksanaannya yaitu:

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

33

1) Persyaratan: o Telah melakukan PKL (praktik kerja lapang) dan KKNM (kuliah kerja nyata mahasiswa). o Telah lulus semua mata kuliah dengan IPK tidak kurang dari 2,0 dan nilai D tidak lebih dari 20%. o Telah melengkapi buku informasi mahasiswa dan skripsi tercantum dalam KRS. o Draft UP telah disetujui oleh Dosen Pembimbing dan telah digandakan sesuai kebutuhan, serta telah membuat bahan-bahan presentasi yang berisi pokok-pokok materi yang akan dipresentasikan sesuai dengan aturan penyajian seminar yang disetujui dosen pembimbing. 2) Alur Pelaksanaan: • Mahasiswa telah menyusun draft Usulan Penelitian (UP) dan mendiskusikannya dengan Komisi Pembimbing, dan telah mendapat persetujuan dari Komisi Pembimbing untuk melaksanakan seminar UP. Pemeriksaan drat UP oleh Komisi Pembimbing paling lama 7 hari setiap kali konsultasi. • Mahasiswa membicarakan waktu dan tempat pelaksanaan seminar UP dengan Dosen Pembimbing dan Dosen Penelaah. • Persetujuan waktu pelaksanaan seminar serta penerimaan draft UP oleh Dosen Pembimbing dan Dosen Penelaah paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaan seminar, atau sudah terjadwal. • Mahasiswa memperlihatkan tanda bukti persyaratan seminar UP dan mendaftarkan diri untuk pelaksanaan seminar kepada SBAP. • Undangan seminar usulan penelitian (UP) yang ditandatangani Ketua Program Studi yang bersangkutan disampaikan oleh SBAP 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaannya. • Seminar UP dipimpin oleh Ketua Komisi Pembimbing dan dihadiri oleh Anggota Komisi Pembimbing, satu orang Dosen Penelaah yang telah ditunjuk, serta paling sedikit 10 orang mahasiswa (semester akhir). • Bila salah satu anggota Komisi Pembimbing berhalangan hadir dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, seminar UP dapat dilaksanakan, dengan catatan keahlian seorang komisi pembimbing yang hadir relevan di bidang materi yang bersangkutan. • Dosen Penelaah harus hadir sehingga seminar UP dapat dilaksanakan. • Seminar UP dilaksanakan selama 90-120 menit. • Saran-saran untuk perbaikan dibuat tertulis di dalam buku seminar yang kemudian didiskusikan tanpa diikuti oleh mahasiswa yang bersangkutan serta mahasiswa lainnya, kemudian hasilnya disetujui untuk perbaikan UP, • Berita acara seminar UP dibuat sebagai laporan hasil keputusan Sidang Seminar UP, yaitu: diulang/tidaknya seminar UP mahasiswa yang bersangkutan. • Apabila mahasiswa ingin mengubah materi usulan penelitian yang mendasar sehingga tidak sama dengan hasil keputusan seminar, maka perlu diseminarkan lagi.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

34

Alur Pelaksanaan Seminar dan Persetujuan Usulan Penelitian

MAHASISWA, DOSEN PEMBIMBING, DAN DOSEN PENELAAH MENENTUKAN WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN SEMINAR UP

DOSEN PEMBIMBING DAN DOSEN PENELAAH MENANDATANGANI FORMULIR KESEPAKATAN WAKTU PELAKSANAAN SEMINAR UP DAN PENERIMAAN DRAFT UP (PALING LAMBAT 7 HARI SEBELUM PELAKSANAANNYA)

MAHASISWA MENGAJUKAN PELAKSANAAN SEMINAR UP KEPADA SUB BAGIAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN (SBAP) (LEMBAR KESEPAKATAN WAKTU PELAKSANAAN SEMINARDISERAHKAN KEPADA SBAP)

SBAP MEMBUAT SURAT UNDANGAN SEMINAR UP YANG DITANDATANGANI OLEH KETUA PROGRAM STUDI 7 HARI SEBELUM PELAKSANAANNYA

PELAKSANAAN SEMINAR UP DIHADIRI OLEH: - KOMISI PEMBIMBING DAN DOSEN PENELAAHYANG BERSANGKUTAN - MINIMAL 10 ORANG MAHASISWA

KEPUTUSAN SIDANG SEMINAR UP: - PENELITIAN DAPAT DILAKSANAKAN, ATAU - SEMINAR UP DIULANG

MAHASISWA MEMPERBAIKI UP DAN MENGGANDAKAN UP YANG TELAH DISETUJUI OLEH KOMISI PEMBIMBING

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

35

c. Penelitian Penelitian dapat dilakukan jika UP telah diperbaiki berdasarkan masukan pada seminar UP dan telah disetujui Komisi Pembimbing. Persyaratan, dan alur pelaksanaannya yaitu: 1. Persyaratan: • Usulan penelitian telah diperbaiki berdasarkan masukan dari seminar UP. • Usulan penelitian telah disetujui Komisi Pembimbing. • Mahasiswa sudah menyelesaikan semua mata kuliah di luar Skripsi. • Mahasiswa membawa surat pengantar penelitian dari fakultas untuk kelancaran penelitian. 2. Alur Pelaksanaan: a. Penyerahan UP yang telah dijilid berwarna biru kepada Dosen Pembimbing dan Program Studi sebagai dasar untuk permohonan surat pengantar penelitian ke fakultas, serta jika ada dilampiri nama dosen pembimbing lapangan, b. Pembuatan surat pengantar penelitian dari fakultas, c. Mahasiswa menyerahkan surat pengantar penelitian serta UP ke lembaga tempat pelaksanaan penelitian, d. Mahasiswa berkonsultasi dengan pembimbing lapangan mengenai penelitian serta menyerahkan surat penunjukan/Piagam untuk Dosen Pembimbing Lapangan, e. Pada pelaksanaan penelitian, mahasiswa mencatat semua data (primer dan sekunder) yang berkaitan dengan penelitian, tidak meninggalkan tempat penelitian, kecuali jika sangat penting dan tidak mengganggu kelancaran penelitian, serta mendapat ijin dari pembimbing lapangan, f. Mahasiswa melaporkan setiap kejadian selama penelitian kepada Dosen Pembimbing, terutama hal-hal yang bisa mempengaruhi hasil penelitian, g. Dosen Pembimbing sedapat mungkin mengadakan supervisi untuk keberhasilan bimbingannya, h. Penelitian harus diulang jika tidak sesuai dengan UP yang telah diseminarkan atau ada perubahan yang mendasar tanpa ijin dari pembimbing utama sehingga perlu diseminarkan lagi, i. Setelah selesai penelitian, mahasiswa harus membawa surat keterangan telah menyelesaikan penelitian dari lembaga yang bersangkutan untuk diperlihatkan kepada Dosen Pembimbing

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

36

Alur Pelaksanaan Penelitian dan Persetujuan Draft Skripsi

KETUA PROGRAM STUDI MENGAJUKAN SURAT PERMOHONAN PENGANTAR PENELITIAN DAN SURAT PENUNJUKAN PEMBIMBING LAPANGAN KEPADA PIMPINAN FAKULTAS SETELAH MAHASISWA MENYERAHKAN USULAN PENELITIAN KEPADA KOMISI PEMBIMBING DAN PROGRAM STUDI

SBAP MEMBUAT SURAT PENGANTAR PENELITIAN DAN SURAT PENUNJUKAN PEMBIMBING LAPANGAN YANG DITANDATANGANI DEKAN/PEMBANTU DEKAN-I MAHASISWA MENYERAHKAN SURAT PENGANTARPENELITIAN DAN UP KE LEMBAGA TEMPAT PENELITIAN MAHASISWA KONSULTASI KEPADA PEMBIMBING LAPANGAN UNTUK PELAKSANAAN PENELITIAN SERTA MENYERAHKAN SURAT PENUNJUKAN/PIAGAM MAHASISWA MELAKSANAKAN PENELITIAN - MAHASISWA MELAPORKAN KEMAJUAN PENELITIAN KEPADA KOMISI PEMBIMBING PADA AWAL, PERTENGAHAN DAN AKHIR PENELITIAN - KOMISI PEMBIMBING SEDAPAT MUNGKIN MELAKUKAN SUPERVISI

MAHASISWA MELAPORKAN SELESAI PENELITIAN KEPADA KOMISI PEMBIMBING MAHASISWA MEMBAWA SURAT KETERANGAN SELESAI PENELITIAN DARI LEMBAGA YANGBERSANGKUTAN

MAHASISWA MENGOLAH DATA, MENYUSUN DRAFT SKRIPSI DAN KONSULTASI KEPADA KOMISI PEMBIMBING (30 HARI)

KOMISI PEMBIMBING MENYETUJUI DRAFT SKRIPSI DAN MAHASISWA MENGGANDAKANNYA

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

37

d. Kolokium Kolokium atau pra sidang ujian sarjana adalah forum yang dipimpin oleh Ketua Komisi Pembimbing untuk membahas hasil penelitian mahasiswa yang berdasarkan UP yang telah disetujui, dan menampung saran/masukan untuk penyempurnaan skripsi. Persyaratan dan alur pelaksanaannya yaitu: (1) Persyaratan: Telah membayar uang SPP (dan uang praktikum) sampai semester akademik yang sedang berjalan. Telah memiliki surat keterangan selesai penelitian dari lembaga tempat melakukan penelitian. Telah memiliki transkrip dari semua mata kuliah (kecuali skripsi). Telah memperbanyak konsep skripsi yang telah disetujui oleh Komisi Pembimbing, sebanyak Dosen Pembimbing dan Dosen Penelaah yang ditunjuk. Telah membuat lembaran transparansi yang berisi pokok-pokok materi yang akan dipresentasikan sesuai dengan aturan penyajian seminar yang disetujui dosen pembimbing. (2) Alur Pelaksanaan: Mahasiswa telah menyusun draft skripsi dan mendiskusikannya dengan Komisi Pembing dan telah mendapat persetujuan dari Komisi Pembimbing untuk melaksanakan kolokium. Pemeriksaan draft skripsi oleh Komisi Pembimbing paling lama 7 hari setiap kali konsultasi. 1) Kolokium sedapat mungkin sudah dilaksanakan 60 hari setelah selesai penelitian. 2) Mahasiswa membicarakan waktu dan tempat pelaksanaan kolokium dengan Dosen Pembimbing dan Dosen Penelaah. 3) Persetujuan waktu pelaksanaan kolokium serta penerimaan draft skripsi oleh Dosen Pembimbing dan Dosen Penelaah 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaan kolokium, atau sudah terjadwal. 4) Mahasiswa memperlihatkan tanda bukti persyaratan kolokium dan mendaftarkan diri untuk pelaksanaan kolokium kepada Sub Bagian Administrasi Pendidikan. 5) Undangan kolokium yang ditandatangani Ketua Program Studi yang bersangkutan diserahkan oleh SBAP 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaannya. 6) Kolokium draft skripsi dipimpin oleh Ketua Komisi Pembimbing dan dihadiri oleh Anggota Komisi Pembimbing serta satu orang Dosen Penelaah yang telah ditunjuk 7) Bila salah satu anggota Komisi Pembimbing berhalangan hadir dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, kolokium draft skripsi dapat dilaksanakan, dengan catatan keahlian seorang Dosen Pembimbing yang hadir harus di bidang materi yang bersangkutan. 8) Dosen Penelaah harus hadir sehingga kolokium draft skripsi dapat dilaksanakan. 9) Kolokium dilaksanakan selama 90-120 menit, dan diwajibkan dihadiri oleh mahasiswa (semester akhir) minimal 10 orang serta memberikan masukannya (rencana pelaksanaan kolokium diumumkan). 10) Saran-saran/masukan dari dosen penelaah serta mahasiswa lainnya dibuat tertulis di dalam buku kolokium yang kemudian didiskusikan tanpa

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

38

diikuti oleh mahasiswa yang bersangkutan serta mahasiswa lainnya, kemudian hasilnya disetujui untuk perbaikan draft skripsi. 11) Berita acara dibuat sebagai laporan keputusan Sidang Seminar Kolokium, yaitu: diulang/tidaknya kolokium mahasiswa yang bersangkutan.

Alur Pelaksanaan Kolokium Sampai Perbaikan Draft Skripsi MAHASISWA, DOSEN PEMBIMBING, DAN DOSEN PENELAAH MENENTUKAN WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KOLOKIUM DOSEN PEMBIMBING DAN DOSEN PENELAAH MENANDATANGANI FORMULIR KESEPAKATAN WAKTU PELAKSANAAN KOLOKIUM DAN PENERIMAAN DRAFT SKRIPSI (PALING LAMBAT 7 HARI SEBELUM PELAKSANAANNYA)

MAHASISWA MENGAJUKAN PELAKSANAAN KOLOKIUM KEPADA SUB BAGIAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN (SBAP) (LEMBAR KESEPAKATAN WAKTU PELAKSANAAN KOLOKIUM DISERAHKAN KEPADA SBAP )

SBAP MEMBUAT SURAT UNDANGAN KOLOKIUM YANG DITANDATANGANI OLEH KETUA PROGRAM STUDI 7 HARI SEBELUM PELAKSANAANNYA PELAKSANAAN KOLOKIUM DIHADIRI OLEH: - KOMISI PEMBIMBING DAN DOSEN PENELAAH YANG BERSANGKUTAN - MINIMAL 10 ORANG MAHASISWA

KEPUTUSAN SIDANG KOLOKIUM: - SIDANG UJIAN AKHIR DAPAT DILAKSANAKAN, ATAU - SEMINAR KOLOKIUM DIULANG PERBAIKAN DRAFT SKRIPSI

e. Sidang Ujian Sarjana Setelah selesai perbaikan pada draft skripsi berdasarkan masukan/saran dalam kolokium, maka didiskusikan kepada komisi pembimbing dan dosen penelaah. Apabila komisi pembimbing dan dosen penelaah telah menyetujuinya, maka skripsi dapat digandakan dan dijilid tebal (hard cover) sesuai dengan format dan ketentuan yang telah ditetapkan fakultas. Jumlah penggandaan sebanyak 6 (tujuh) eksemplar.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

39

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk dapat menempuh Sidang Ujian Sarjana yang dilaksanakan pada akhir studi. Sidang Ujian Sarjana yang meliputi: 1) ujian terhadap materi skripsi 2) ujian komprehensif Alur Persetujuan Skripsi dan Sidang Ujian Sarjana

MAHASISWA KONSULTASI HASIL PERBAIKAN DRAFT SKRIPSI KEPADA KOMISI PEMBIMBINGDAN DOSEN PENELAAH 7 HARI SETELAH KOLOKIUM MAHASISWA MENGGANDAKAN DAN MENJILID SKRIPSI (7 EKSEMPLAR) SETELAH ISI SKRIPSI DISETUJUI OLEH KOMISI PEMBIMBING DAN DOSEN PENELAAH MAHASISWA, DOSEN PEMBIMBING, DAN DOSEN PENELAAH MENENTUKAN WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN SIDANG UJIAN SARJANA YANG DISESUAIKAN DENGAN RUANG SIDANG YANG TERSEDIA DOSEN PEMBIMBING DAN DOSEN PENELAAH MENANDATANGANI FORMULIR KESEPAKATAN WAKTU PELAKSANAAN SIDANG UJIAN SARJANA DAN PENERIMAAN SKRIPSI (PALING LAMBAT 7 HARI SEBELUM PELAKSANAANNYA) MAHASISWA MENGAJUKAN PELAKSANAAN SIDANG UJIAN SARJANA KEPADA PEMBANTU DEKAN-I (MELALUI STAFNYA) (LEMBAR KESEPAKATAN WAKTU PELAKSANAAN SIDANG UJIAN SARJANA DISERAHKAN KEPADA SBAP) SBAP MEMBUAT SURAT UNDANGAN SIDANG UJIAN SARJANA YANG DITANDATANGANI OLEH PEMBANTU DEKAN-I PELAKSANAAN SIDANG UJIAN SARJANA DIHADIRI OLEH: - KETUA DAN SEKRETARIS SIDANG - KOMISI PEMBIMBING DAN DUA ORANG DOSEN PENELAAH KEPUTUSAN SIDANG UJIAN SARJANA LULUS (MIN 2,5) ATAU DIULANG ( 0,55 ke atas

6.

Perbaikan Huruf Mutu Perbaikan huruf mutu dapat dilaksanakan pada semester regular (Semester Ganjil dan Semester Genap) atau pada Semester Alih Tahun (Juli-Agustus). a. Perbaikan huruf mutu pada Semester Reguler Huruf mutu E harus diperbaiki dengan menempuh kembali mata kuliah bersangkutan pada semester berikutnya atau pada kesempatan pertama. Huruf mutu E tersebut menjadi D atau C, maka huruf mutu tersebut dapat diperbaiki lagi sesuai dengan ketentuan perbaikan huruf mutu D dan C di atas: 1) Huruf mutu B, C dan D dapat diperbaiki lagi dengan menempuh kembali mata kuliah bersangkutan secara lengkap 2) Melalui perbaikan tersebut pada butir 1 di atas, mata kuliah tersebut dimungkinkan memperoleh huruf mutu A, B, C, D atau E.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

41

3)

Huruf mutu yang digunakan untuk perhitungan IP dan IPK adalah huruf mutu yang ditetapkan oleh masing-masing fakultas menggunakan nilai yang terbaik.

b. Perbaikan huruf mutu pada Semester Non-reguler (Semester Alih Tahun) 1) Huruf mutu E, D, C dan B dapat diperbaiki kembali dengan menempuh kembali mata kuliah yang bersangkutan dengan mencantumkan dalam KRS dan mengikuti seluruh kegiatan pada Peralihan; 2) Jika huruf mutu yang diperoleh dari Semester Alih Tahun lebih rendah dari huruf mutu yang telah ada, maka yang digunakan untuk menghitung IPK adalah huruf mutu sebelum perbaikan. 3) Hasil perbaikan pada semester Alih Tahun dapat berupa huruf mutu A, B, C, D atau E. 7. Jumlah Huruf Mutu D Untuk dapat dinyatakan berhak mengikuti Sidang Ujian Sarjana (Ujian Komprehensif) disyaratkan: Pada Program Stratum 1, jumlah huruf D maksimum 20% dari total beban studi kumulatif (seluruh beban studi yang dipersyaratkan untuk menyelesaikan studinya). Jika huruf mutu D melebihi 20% dari beban studi kumulatif, maka mahasiswa diharuskan memperbaikinya dengan mengulang matakuliah yang memperoleh huruf mutu D (menempuh kembali mata kuliah bersangkutan dan mencantumkan kembali pada KRS). Jumlah huruf mutu D hendaknya menjadi perhatian Dosen Wali. 8.

Indeks Prestasi (IP) - Indeks prestasi (IP) adalah angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa dalam satu semester, yang disajikan dalam kartu kemajuan studi (KKS) - IP dihitung pada tiap akhir semester, - Rumus perhitungannya sebagai berikut:

9.

Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) - Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) merupakan angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa secara kumulatif mulai dari semester pertama sampai dengan semester paling akhir yang telah ditempuh. - IPK dihitung pada tiap akhir semester (Lampiran 20). - Rumus perhitungannya sebagai berikut

Mahasiswa diperbolehkan mengambil beban studi semesteran kurang dari jumlah minimal yang diperkenankan, tetapitidak diijinkan mengambil beban studi semesteran yang lebih besar dari jumlah maksimal yang diperkenankan. - Huruf T dan K tidak digunakan dalam perhitungan IPK; huruf T harus diubah menjadi A, B, C, D atau E dalam waktu dua minggu setelah huruf T diumumkan. 10. Evaluasi Akhir Hasil Belajar Mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan dan lulus dari Program Sarjana apabila memenuhi ketentuan sebagai berikut:  Lulus semua matakuliah dalam beban studi kumulatif yang ditetapkan;

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

42

   

Memiliki IPK sekurang-kurangnya 2,00 Tidak terdapat huruf E Huruf mutu D tidak melebihi 20% dari beban studi kumulatif program sarjana Telah menyelesaikan penyusunan dan penulisan Skripsi, serta dinyatakan layak diuji oleh Pembimbing dan Penelaah  Lulus ujian akhir Program Sarjana yang berupa Sidang Ujian Sarjana dengan memperoleh huruf mutu sekurang-kurangnya C (rata-rata 2,5-2,75). 11. Batas Waktu Studi Program Sarjana harus dapat diselesaikan paling lama 14 semester terhitung sejak terdaftar sebagai mahasiswa pada Semester 1 pada Program Sarjana. Perpanjangan waktu studi sampai 14 semester tersebut dilakukan setelah masa 8 (delapan) semester tidak dapat menyelesaikan studinya.

3. Tata Tertib 1. Tata Tertib Kegiatan Belajar Mengajar Seluruh mata kuliah pada tahapan perkuliahan harus sudah lulus sebelum mahasiswa menempuh sidang ujian sarjana, dengan catatan rencana usulan penelitian dapat diajukan jika mahasiswa sudah lulus lebih dari 130 SKS. Persyaratan, alur pelaksanaan kuliah dan praktikum yaitu: a. Persyaratan: 1) Mahasiswa telah terdaftar dan memenuhi persyaratan administrasi pada setiap semester sampai semester yang sedang berjalan, antara lain ditunjukkan dengan Kartu Tanda Mahasiswa yang berlaku pada semester yang bersangkutan. 2) Mahasiswa mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) sesuai dengan persyaratan yang berlaku, antara lain indeks prestasi (IP) atau indeks prestasi kumulatif (IPK) yang tercantum dalam kartu kemajuan studi (KKS), urutan pengambilan mata kuliah dari kurikulum yang berlaku, dan disetujui oleh Dosen Wali. 3) Pada saat mengikuti kegiatan pembelajaran mahasiswa harus menanda tangani Daftar Hadir Mahasiswa dan Dosen (DHMD) yang harus diperiksa oleh Dosen Pengasuh matakuliah. b. Alur Pelaksanaan: 1) Pada kuliah pertama mahasiswa harus sudah sepakat dengan kontrak perjanjian antara Dosen dan Mahasiswa yang berkaitan dengan ketepatan pelaksanaan kuliah, diskusi, praktikum, penyelesaian tugas, ujian serta pengumuman nilai akhir tiap mata kuliah. 2) Mahasiswa mengikuti seluruh kegiatan kuliah, diskusi dan praktikum sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Mahasiswa dianggap telah mengikuti suatu mata kuliah jika memenuhi jumlah kehadiran kuliah sebanyak 80% dan praktikum 100%. Mahasiswa diijinkan mengikuti ujian jika ketidak hadiran kuliah karena sakit dan ijin jumlahnya paling banyak 20%. 3) Pada semester pertama mahasiswa baru mendapat mata kuliah dengan jumlah SKS yang sama (paket). Pada semester selanjutnya berdasarkan atas prestasi masing-masing, yang dinyatakan dengan indeks prestasi (IP) pada semester sebelumnya atau indeks prestasi kumulatif (IPK) bagi mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah lebih dari satu semester. IP secara umum mencerminkan kemampuan seorang mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan (kuliah, praktikum, tugas) dalam jumlah SKS tertentu pada setiap semesternya.

Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran 2012-2013

43

4)

Nilai IP pada semester pertama, menentukan jumlah SKS maksimal yang boleh diambil pada semester II, IPK pada semester II menentukan jumlah SKS maksimal pada semester III, dan seterusnya. Setiap IP/IPK yang rendah jumlah SKS yang diambil pada semester berikutnya sedikit, makin tinggi IP/IPK maka jumlah SKS yang boleh diambil makin banyak (Tabel 1). 5) Jumlah SKS yang diambil setiap semester dapat berubah karena perubahan dalam kartu rencana studi (PKRS), yaitu perubahan jumlah atau jenis mata kuliah yang diambil akibat perubahan kurikulum, pelaksanaan dua mata kuliah atau lebih dalam waktu yang sama atau hal-hal lain yang dianggap penting. Perubahan SKS ini tidak boleh mengakibatkan jumlah total SKS semester yang bersangkutan melebihi jumlah maksimal (Tabel 1). 6) Untuk meningkatkan IPK yang rendah, dianjurkan mahasiswa tidak mengambil jumlah SKS maksimal pada semester berikutnya, sehingga waktu luang yang ada dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemahaman mata kuliah yang diambilnya untuk memperoleh nilai yang tinggi. 7) Rencana studi yang matang dibicarakan dengan dosen wali pada setiap awal semester serta aktivitas dalam bidang akademik yang tinggi dari mahasiswa yang bersangkutan akan menghasilkan prestasi yang tinggi. Jumlah SKS yang Diambil Berdasarkan Nilai IP/IPK Semester Sebelumnya No

IP/IPK pada Semester Tertentu

Jumlah SKS Maksimal yang diambil pada Semester Berikutnya

1 2 3 4 5

3,00 – 4,00 2,50 – 2,99 2,00 – 2,49 1,50 – 1,99